9 Membangun Potensi diri, menjadi muslim Rabbani

Tujuan,

1. Mentee memahami konsep diri dan mengembangkan potensi dirinya untuk

menjadi muslim sejati.

2. Mentee menyadari tentang potensi dalam dirinya yang telah dikaruniakan

oleh Allaah Subhaanahu Wata'ala.

3. Mentee dapat memaksimalkan potensi dirinya sehingga menjadi seorang

muslim sejati.

Arahan,

Fokus nilai yang hendak dicapai adalah mengeluarkan setiap potensi yang ada
didalam pribadi setiap mentee, sehingga mentee dapat memahami konsep diri
dan mengembangkan potensi dirinya untuk menjadi seorang muslim sejati, dan
tak lupa mentor lebih mengarahkan terhadap bagaimana Allaah senantiasa
mengharuskan kita untuk mengeluarkan segala potensi yang ada dalam diri kita.

Alternatif Metode,
 Games ilmu
Tujuan : Memahami potensi diri yang dimiliki oleh dirinya
Alat yang digunakan : Satu lembar kertas
Bolpoint
Langkah-langkah :
1. Mentor meminta mentee untuk menyiapkan satu lembar kertas, beri
nama dibagian atas.
2. Setiap peserta menyerahkan kertasnya kepada teman di sebelah
kanannya.
3. Pada kertas yang dipegang sekarang, setiap peserta menuliskan apa yang
di nilainya dari terhadap orang yang memiliki kertas tersebut.
4. Setiap peserta menyerahkan kertas yang dipegangnya kepada teman yang
ada di sebelah kanannya, demikian seterusnya hingga kertas dipegang oleh
pemiliknya masing-masing.
5. Mintalah adik mentee untuk membaca dan merenungi apa yang telah
ditulis teman-temannya mengenai dirinya.

Pokok bahasan :
Berikan penjelasan tentang hakikat penciptaan manusia. Asal kejadian
manusia :
1. Dari tanah (turob, 3:59), tanah liat (lazib, 37:11), tanah kering dari lumpur
hitam (shalsaal 15:28), saripati tanah ( 23:12), telah diciptakan dengan
penuh ketaawaduan.
2. Allaah Subhaanahu Wata'ala dengan niat hanya untuk mencapai
keridhaan-Nya. Dari air yang hina (37:7-8), dari air yang dipancarkan (86:6-
7), dari nuthfah (36:77).
Jelaskan kepada mentee dari ayat Al Qur'an tersebut Allaah mengingatkan
manusia tentang asal kejadiannya (Adam) yaitu dari tanah dari berbagai
unsurnya. Dan keturunan diciptakan dari saripati tanah berupa air mani yang
hina, sehingga sepantasnya manusia menyembah Allaah yang Esa.

Berikan penjelasan mengenai kedudukan (tugas) pokok manusia di dunia:

1. Sebagai hamba Allaah
Tugas utama diciptakannya manusia adalah sebagai hamba Allaah yang
menjadikan Allaah sebagai satu-satunya Rabb yang disembah dari sebagai
prioritas utama cinta kita.
2. Sebagai khilafah di bumi
Kedudukan manusia sebagai wakil Allaah di bumi untuk mewujudkan
eksistensi Allaah di bumi dengan memberikan kontribusi mengatur bumi
berdasarkan syarat di tetapkan Allaah (2:30, 6:65, 33:72), memanfaatkan
kekayaan bumi dengan ketentuan Allaah (11:61) dan berlaku adil demi
kemaslahatan dan kebaikan (57:25, 38:26).
Berikan penjelasan mengenai tujuan penciptaan manusia :
Dalam QS.51:56 disebutkan bahwa manusia diciptakan untuk beribadah
kepada Allaah Subhaanahu Wata'ala. Segala aspek kehidupan seorang
hamba Allaah seharusnya dilakukan dalam rangka persembahannya kepada
Allaah Subhaanahu Wata'ala.
Sifat-sifat manusia
Berikan penjelasan tentang keadaan manusia ketika diciptakan oleh Allaah
Subhaanahu Wata'ala.
Manusia diciptakan oleh Allaah Subhaanahu Wata'ala. Sebagai makhluk yang
sempurna. Dan sisi jasmani manusia.
Dikatakan sebagai makhluk yang paling baik bentuknya (95:4), namun
kebaikan fisik tersebut biasa jatuh dan tingkat rohaninya tidak ditata dengan
baik (95:5).

Pada dasarnya manusia memenuhi karakter berikut :

1. Sanggup memegang amanah kepemimpinan di muka bumi (33:72)
2. Memiliki fitrah yang dimiliki Allaah Subhaanahu Wata'ala (30:30)
3. Memiliki kecenderungan bertauhid (7:172)
4. Bertanggung jawab atas segala aktivitasnya (17:36)

Sifat jasmani dan rohani manusia berikut :

1. Lemah (4:28)
2. Pembantah (36:77)
3. Keluh-kesah, kikir (70:19-21)
4. Tergesa-gesa (17:11)
5. Zhalim, bodoh, keras hati (33:72)
6. Melampaui batas (10:12)
7. Fitrah, Hanif, cenderung pada kebaikan (30:30)
8. Merdeka (91:8, 2:256)
9. Bebas memilih (18:29)

Jelaskan bahwa sifat-sifat yang ada dalam diri manusia tersebut baik yang
buruk maupun yang baik merupakan modal awal kita untuk melaksanakan
tugas-tugas yang diberikan oleh Allaah sebagai pemimpin di muka bumi.
Berikan pemahaman kepada mentee bahwa sifat-sifat negative harus
diminimalkan, sedangkan sifat-sifat baik harus dimaksimalkan. Diskusikan lah
dengan adik mentee masalah-masalah yang sering dihadapi dan bagaimana
pemecahannya.

Maraji

1. Al Qur'anul Karim
2. Indahnya Berislanm : Pengantar Kajian Islam, GAMAIS ITB
3. Hardian, Novi dan Tim ILNA Learning Center, Super ISC : Panduan
Keislaman untuk Remaja, Asy-Syaamil, Bandung, 2003.
4. Panduan ISC ISC, KM3 ITB dan BKM-GAMAIS ITB
5. Penciptaan Alam Raya, Harun Yahya
6. Mengenal Allaah Lewat Akal, Harun Yahya
7. Tuhan dan Sains, Ahmad Mahmud Sulaiman
8. Mencari Mutiara di Dasar Hati, Muhammad Nursani
9. Halal Haram dalam Islam, Dr. Yusuf Qardhawi