Anda di halaman 1dari 1

Tujuan

1. Menganalisis mekanisme reaksi dalam pembuatan metil salisilat


2. Mensintesis metil salisilat dari asam asetil salisilat melalui reaksi esterifikasi
3. Menganalisis fungsi penambahan H2SO4 dalam percobaan
4. Menganalisis fungsi penambahan Na2CO3 dalam percobaan
5. Menentukan nilai Rf dari metil salisilat dengan menggunakan KLT

Prinsip Percobaan
Percobaan ini bertujuan untuk mensintesis metil salisilat dari asam asetil salisilat
melalui reaksi esterifikasi. Reaksi esterifikasi adalah reaksi pembuatan ester dari suatu asam
karboksilat dengan suatu alkohol menggunakan katalis asam. Reaksi esterifikasi terdiri dari
tiga tahapan, yaitu protonasi gugus karboksil, adisi alcohol, dan transfer proton ke gugus
karboksil, serta deprotonasi dan eliminasi air (Freas, 2016). Prinsip kerja metode refluks
adalah pelarut volatile yang digunakan akan menguap pada suhu tinggi, namun akan kembali
didinginkan pada kondensor sehingga pelarut yang tadinya dalam bentuk uap akan
mengembun pada kondensor dan turun lagi ke dalam wadah reaksi sehingga pelarut akan
tetap ada selama reaksi berlangsung (Meijere, 2014). Prinsip ekstraksi cair-cair (ekstraksi
pelarut) adalah memisahkan komponen kimia diantara dua fasa pelarut yang tidak saling
bercampur dimana sebagian komponen larut pada fasa pertama dan sebagian larut pada fasa
kedua. Ekstraksi cair-cair didasarkan pada perbedaan kelarutan untuk memisahkan komponen
suatu campuran dengan mengontak cairan lain (Hanson, 2013).

Daftar Pustaka
Freas, Raymond. 2016. Benzoic and Tolule Acid with Lower Alcohols. Amsterdam:
Eschenbach Printing Company.
Hanson, C. 2013. Recent Advances in Liquid-Liquid Extraction. USA: Elsevier.
Meijere, Armin de. 2014. Sciences of Synthesis: Nouben-Weyl Methods of Molecular
Transformations. USA: Springer.

Anda mungkin juga menyukai