Tanggal :
Rs : Hermana Lembean
1. Ds :
Klien mengatakan klien sulit Terjadinya fertilasi di tuba pallopi
tidur Gangguan rasa nyaman
Klien mengatakan tidak
mampu rileks
Klien mengatakan klien Di bawah oleh silia keruang
merasa nyeri di area rahim
punggung dan perut
Klien mengatakan merasa
tidak nyaman dengan
kehamilannya Berkembang menjadi janin
Do :
Klien tampak meringis
Klien terlihat tidak nyaman
Janin bertambah besar
Klien menunjukan gejala
distress
2.
Ds :
Organogenesis
Klien mengatakan merasa
Ansietas
kahwatir dengan akibat dari
kondisi yang dihadapi
Klien mengatakan sulit Perubahan pada ibu hamil
berkonsentrasi
Klien mengatakan sulit tidur
Klien mengatakan tidak
mampu rileks Perubahan psikologis
Klien mengatakan merasa
tidak nyaman dengan
kehamilannya karena
merupakan kehamil pertama Khawatir akan kehamilan
Do :
Klien tampak gelisah
Klien tampak tegang Ansietas
Ansietas
Klien tampak cengeng .
merintih
Kontak mata kurang
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama klien :
Rs :
II
Ansietas b/d perubahan status Ansietas di angkat menjadi
kesehatan d/d: diagnose potensial karena
Ds : merupakan masalah yang
Klien mengatakan serig terjadi pada ibu hamil
merasa kahwatir
dengan akibat dari
kondisi yang
dihadapi
Klien mengatakan
sulit berkonsentrasi
Klien mengatakan
sulit tidur
Klien mengatakan
tidak mampu rileks
Klien mengatakan
merasa tidak nyaman
Do :
Klien tampak gelisah
Klien tampak tegang
Klien tampak
cengeng . merintih
Kontak mata kurang
RENCANA ASUHAN KEPERAWTAN
Inisial klien :
Dx medis :
Rs : Hermana Lembean
Do :
Klien tampak
gelisah
Klien tampak
tegang
Klien tampak
cengeng .
merintih
Kontak mata
kurang
Inisial klien :
Rs : Hermana Lembean
1. Melakukan S:
I pengkajian nyeri Klien
(PQRST) mengatakan
Hasil: nyeri yang
P: Saat beraktifitas dirasakan
Q: Nyeri terasa ditusuk- berkuarang
tusuk Klien
R: Nyeri pada perut dan mengatakan
menyebar ke punggung merasa lebih
S: 5 (sedang) tenang dan
T: Nyeri berlangsung 5-10 nyaman
mnt Klien
mengatakan
2. Mengkaji faktor akan
yang memperberat memprakteka
dan memperingan n apa yang
nyeri telah
Hasil: faktor yang diajarkan
memperberat pada klien dirumah
beraktifitas dan faktor O: pasien terlihat
yang memperingan yaitu lebih tenang dan
dengan klain beristirahat nyaman
4. Menganjurkan
klien untuk lebih
banyak beristirahat
Hasil: klien mengatakan
klien akan lebih banyak
beristirahat
5. Mendorong
keluarga untuk
mendampingi
klien dengan cara
yang tepat
Hasil: keluarga
mengatakan akan lebih
meluangkan waktu untuk
mendampingi klien
1. Mengobservasi S:
TTV pasien Pasien
hasil: terlihat rileks
TD: 110/70 Mmhg Pasien
N: 89x/mnt mengatakan
R: 20x/mnt bisa
SB: 36,2 oC mengontrol
tingkat
2. Mengajarkan kecemasan
teknik relaksasi dan rasa
pada klien takut
Hasil : klien dapat O:
mempraktekkan teknik TTV
relaksasi seperti yang TD: 120/80
diajarkan Mmhg
N: 92x/mnt
3. Berada disisi klien R: 22x/mnt
untuk SB: 36,2 oC
meningkatkan rasa Pasien
nyaman dan terlihat lebih
mengurangi tenang dan
ketakutan yang di rileks
alami klien A:
Hasil : klien tampak Masalah teratasi
merasa aman dan tenang P:
4. Mendorong Intervensi di
keluarga untuk hentikan
mendampingi
klien dengan cara
yang tepat
Hasil: keluarga
mengatakan akan lebih
meluangkan waktu untuk
mendampingi klien