Kategori Subkategori Data Subjektif & Objektif DS : - Respirasi DO : - DS : Sirkulasi DO : Nutrisi dan Cairan DS: Fisiologis DO: DS : Pasien mengatakan belum BAB Eliminasi sejak 1 hari DO : Aktivitas Dan DS : - Klien mengatakan pusing, badan Istirahat lemah dan lemas DO: Pasien tampak pucat DS: Neurosensori DO: Reproduksi dan DS : Pasien mengatakan nyeri pada Seksualitas bekas jahitan, nyeri muncul ketika bergerak, nyeri hilang timbul seperti ditusuk-tusuk selama 2-10 menit DO: Pasien tampak meringis menahan sakit Nyeri dan DS : Pasien mengatakan sakit perut Kenyamanan bawah tembus belakang Psikologis DO : - Skala nyeri 7 - Pasien tampak meringis DS: Integritas ego DO: Pertumbuhan dan DS: Perkembangan DO: DS : Kebersihan diri DO : Perilaku
Penyuluhan dan DS:
pembelajaran DO: DS : Relasional Interaksi Sosial DO: Lingkungan Keamanan dan DS : Proteksi DO: ANALISA DATA
Data Analisa Data Masalah Keperawatan
DS : Pasien mengatakan Kala II persalinan Nyeri Akut menyebabkan kontraksi sakit perut bawah tembus yang meningkat dan belakang mengalami dorongan yang kuat dalam mengedan, sehingga DO : - Skala nyeri 7 mengalami sakit perut - Pasien tampak bagian bawah yang menembus hingga meringis belakang
DS : Klien mengatakan Kontraksi yang Intoleransi Aktivitas
meningkat dan pusing, badan lemah dan mengalami dorongan lemas yang kuat dalam mengedan menyebabkan DO : Pasien tampak pucat penurunan janin dan usaha mengedan tanpa sadar sehingga servis menjadi menutup dan mengalami keletihan DS : Klien mengatakan proses persalinan Kelemahan ditandai dengan pasien lemah dan lemas merasa lelah, TFU 1 jari DO : Pasien tampak lemas diatas pusat, pasien tampak lelah, dan pucat perdarahan 50cc, kontraksi uterus keras. PRIORITAS MASALAH
1. Nyeri melahirkan berhubungan dengan pengeluaran janin dengan nyeri,
tampak meringis 2. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelemahan dibuktikan dengan mengeluh pusing, merasa lemah dan lemas. 3. Kelelahan berhubungan dengan proses persalinan ditandai dengan pasien merasa lelah, TFU 1 jari diatas pusat, pasien tampak lelah, perdarahan 50cc, kontraksi uterus keras. DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN INTERVENSI KEPERAWATAN
3 Kala IV Setelah dilakukan intervensi Obeservasi Observasi
selama 1x3 jam, maka 1. Identifikasi kesiapan dan 1. Untuk mengetahui Kelelahan berhubungan tingkat kelelahan menurun kemampuan menerima kesiapan dan dengan proses persalinan dengan criteria hasil : informasi kemampuan untuk a. Pasien tidak lelah 2. Monitor kelemahan fisik menerima informasi ditandai dengan pasien lagi 2. Untuk mengurangi merasa lelah, TFU 1 jari b. Perdarahan Terapeutik nyeri saat proses berkurang 1. Sediakan lingkungan persalinan diatas pusat, pasien nyaman dan rendah Terapeutik tampak lelah, perdarahan stimulus ( misa. Cahaya, 1. Memberikan rasa aman suara, kunjungan ) dan nyaman pada 50cc, kontraksi uterus 2. Berikan aktivitas distraksi pasien keras. yang menenangkan 2. Memberikan rasa nyaman pada pasien Edukasi Edukasi 1. Anjurkan tirah baring 1. Istirahat yang lebih dan 2. Anjurkan menghubungi mengurangi aktivitas perawat jika tanda dan dapat memulihkan gejala kelemahan tidak energy kembali berkurang 2. Untuk mengidentifikasi Kolaborasi rencana tindakan 1. Kolaborasi dengan ahli selanjutnya gizi tentang cara Kolaborasi meningkatkan asupan 1. Untuk menentukan makanan jumlah kalori dan nutrisi terhadap makanan IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari/Tgl No. Dx Implementasi & Respon Paraf
Keperawatan Jam 18.45 1. Mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi Kala IV Respon : pasien mengatakan siap dan menerima informasi dengan Senin, 15 tanggap Mei 2023 3. 2. Memonitor kelemahan fisik Respon : pasien mengatakan sudah tidak terlalu lemah setelah makan dan minum yang diberikan oleh keluarga pasien 3. Menyediakan lingkungan nyaman dan rendah stimulus Respon : pasien mengatakan nyaman 4. Menganjurkan tirah baring Respon : pasien merasa rileks
EVALUASI
Tgl/Jam No. Dx Evaluasi Paraf
Keperawatan S : Pasien mengatakan sudah tidakn terlalu lelah Senin, 15 Kala IV O : Pasien tampak sedikit lemah Mei 2023 A : Masalah kelelahan belum teratasi Jam 20.00 3 P : Lanjutkan intervensi