Anda di halaman 1dari 50

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah dengan memanjatkan puji syukur kehadirat


Allah SWT, buku Panduan Praktik Kesehatan Masyarakat
(PKM) Program Studi Kesehatan Masyarakat (S-1) Stikes
Jenderal Achmad Yani Cimahi 2020/2021 ini dapat diterbitkan.

Tujuan pembuatan panduan ini adalah untuk memberikan


informasi tentang tata cara pelaksanaan kegiatan PKM bagi
mahasiswa tingkat akhir maupun bagi berbagai pihak yang
berkepentingan.

Kehadiran buku panduan ini menjelaskan tentang latar


belakang dan tujuan kegiatan PKM, manfaat kegiatan PKM,
sistematika penulisan, penilaian dan pemantauan kegiatan
PKM.

Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah


banyak membantu dalam penyusunan buku panduan ini. Kami
berharap adanya kesungguhan dari semua pihak baik
mahasiswa, pembimbing lapangan, pembimbing akademik
sehingga PKM yang akan dilaksanakan dapat berjalan
sebagaimana yang kita harapkan.

Cimahi, 11 Januari 2021

Tim Penyusun
1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………… 1
DAFTAR ISI…………………………………………….. 2
BAB I PELAKSANAAN………………………………… 3
A. Pendahuluan……………………………………... 3
B. Tujuan…………………………………………… 4
C. Manfaat………………………………………….. 5
D. Bidang Konsentrasi Dan Kompetensi………….. 6
E. Peserta…………………………………………… 8
F. Waktu dan Tempat…………………………….... 9
G. Tata tertib Peserta……………………………….. 10
H. Uraian Tugas…………………………………..... 11
I. Pembimbing…………………………………….. 12
J. Ujian Hasil PKM……………………………….. 14
K. Prosedur Ujian Hasil PKM……………………... 15
BAB II PEMBUATAN LAPORAN……………………. 17
A. Sistematika……………………………………... 17
B. Ketentuan Penulisan…………………………..... 18
C. Prosedur Penyerahan………………………….... 20
BAB III PENILAIAN………………………………….. 21
A. Penilaian Prestasi……………………………….. 21
B. Aspek Penilaian………………………………… 21
C. Bobot Penilaian………………………………… 22

LAMPIRAN……………………………………………. 23

2
BAB I
PELAKSANAAN
A. PENDAHULUAN
Praktik Kesehatan Masyarakat (PKM) adalah
kegiatan intrakurikuler terstruktur yang merupakan
wahana bagi mahasiswa untuk memahami berbagai
kegiatan dalam kesehatan masyarakat, sehingga
dapat memahami situasi dan kondisi nyata di
lapangan. Pada dasarnya PKM merupakan kegiatan
belajar di lapangan yang dilaksanakan dengan sistem
magang, sehingga diharapkan dapat menambah
pengetahuan dan ketrampilan serta menumbuhkan
sikap responsif-antisipatif dalam memecahkan
berbagai masalah dalam bidang kesehatan
masyarakat.
Kemitraan yang terbentuk antara Program Studi
Kesehatan Masyarakat (S-1) Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Jenderal Achmad Yani Cimahi dengan
berbagai institusi tempat Praktik, akan menciptakan
suatu dialog antara pendekatan akademik dengan
pendekatan operasional. Adanya proses dialog ini
akan melahirkan pemahaman yang utuh dan
pengetahuan serta ketrampilan yang lebih relevan
dengan isu-isu perkembangan dalam bidang
kesehatan masyarakat.
Kesenjangan antara pendekatan akademik dan
pendekatan operasional dapat dibahas bersama
melalui forum diskusi yang melibatkan mahasiswa,
pembimbing lapangan dan pembimbing akademik.

3
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu mengenali, mengerti dan
memahami implementasi aspek-aspek kesehatan
masyarakat yang ada di lapangan serta mampu
mengintegrasikan keilmuan yang diperoleh di
bangku kuliah dengan aspek-aspek kesehatan
masyarakat yang ada di dunia kerja.

2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mendapatkan informasi tentang
gambaran pelaksanaaan semua aspek dalam
kesehatan masyarakat di institusi tempat
praktik.
b. Mahasiswa dapat mendeskripsikan kegiatan di
lapangan berdasarkan tujuan, komponen-
komponen kegiatan dan proses kegiatan.
c. Mahasiswa dapat mengidentifikasi masalah-
masalah yang timbul saat proses berlangsung
yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat
serta dapat memberikan solusi atau saran
pemecahan untuk mengantisipasi masalah
tersebut.
d. Terciptanya suatu wadah dalam rangka saling
tukar informasi mengenai kesehatan
masyarakat antara dunia pendidikan dengan
institusi tempat praktik dalam penerapan aspek-
aspek dalam kesehatan masyarakat.

4
C. MANFAAT
1. Bagi Institusi atau Organisasi
a. Institusi dapat memanfaatkan tenaga
mahasiswa peserta praktik dalam membantu
penyelesaian tugas-tugas kantor atau untuk
kebutuhan.
b. Institusi mendapat alternatif calon karyawan
yang telah diketahui mutu dan kredibilitasnya.
c. Menciptakan kerjasama yang saling
menguntungkan dan bermanfaat antara institusi
dengan Program Studi Kesehatan Masyarakat
Sekolah Tingi Ilmu Kesehatan Jenderal Achmad
Yani.

2. Bagi Program Studi


a. Sebagai sarana pemantapan keilmuan bagi
mahasiswa dengan mempraktikkan pada
dunia kerja.
b. Sebagai sarana untuk membina network dan
kerja sama dengan institusi lain dibidang
kesehatan masyarakat.
c. Sarana pengembangan keilmuan kesehatan
masyarakat.
d. Media untuk menyalurkan lulusan Sarjana
Kesehatan Masyarakat ke dunia kerja.

3. Bagi Mahasiswa
a. Dapat mengenal secara dekat dan nyata
karakteristik dan kondisi lingkungan kerja.
b. Dapat menerapkan keilmuan kesehatan
masyarakat yang diperoleh di bangku kuliah
5
dalam praktik pada kondisi kerja yang
sebenarnya.

D. BIDANG KONSENTRASI DAN KOMPETENSI


Bidang konsentrasi dan kompetensi yang dicapai
pada pelaksanaan praktik ini diantaranya adalah
sebagai berikut (dipilih salah satu) :
1. Epidemiologi
Bidang konsentrasi dan kompetensi yang
ingin dicapai pada pelaksanaan PKM dengan sub
spesifikasi Epidemiologi adalah mahasiswa
mampu memahami dan menguasai prinsip-
prinsip epidemiologi suatu penyakit yang
berkaitan dengan status kesehatan masyarakat
secara umum, serta mampu menganalisis dan
menyusun perencanaan dan mengorganisasikan
program pemberantasan penyakit menular
berdasarkan data epidemiologi, diantaranya
adalah :
a. Program Penanggulangan Penyakit Menular
b. Program Penanggulangan Penyakit tidak
Menular
c. Investigasi Wabah
d. Epidemiologi Pelayanan Kesehatan
e. Epidemiologi Kesehatan Reproduksi
f. Epidemiologi Gizi
g. Epidemiologi Kesehatan Reproduksi
h. Epidemiologi Bencana dan dampaknya

2. Kesehatan Lingkungan
Bidang konsentrasi dan kompetensi yang
ingin dicapai pada pelaksanaan PKM dengan sub

6
spesifikasi Kesehatan Lingkungan diantaranya
adalah :
a. Kesehatan Lingkungan Pemukiman dan
perkotaan
b. Epidemiologi Kesehatan Lingkungan
c. Manajemen Penyehatan Lingkungan
d. Pengelolaan Lingkungan Hidup
e. Pengolahan Sampah padat
f. Teknologi Sanitasi
g. Manajemen Penyehatan Makanan dan
Minuman

3. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)


Bidang konsentrasi dan kompetensi yang
ingin dicapai pada pelaksanaan PKM dengan sub
spesifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3) diantaranya adalah :
a. Peraturan dan Perundang-undangan
Kesehatan Kerja
b. Psikologi Industri ( Motivasi Kerja, Absentisme
Kerja dan Stres Kerja )
c. Manajemen Risiko dan Pencegahan Kerugian
d. Manajemen Kesehatan dan Keselamatan
Kerja
e. Penyakit Akibat Kerja
f. Epidemiologi dan Analisis K3

4. Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku


Bidang konsentrasi dan kompetensi yang
ingin dicapai pada pelaksanaan PKM dengan sub
spesifikasi Pendidikan Kesehatan dan Ilmu
Perilaku diantaranya adalah :
7
a. Pengembangan Media Komunikasi
b. Kepemimpinan untuk Pengembangan
Kesehatan
c. Pengembangan Organisasi
d. Komunikasi Massa dan Hubungan Masyarakat
e. Pemasaran Sosial / Promosi kesehatan

5. Administrasi Kebijakan Kesehatan


Bidang konsentrasi dan kompetensi yang
ingin dicapai pada pelaksanaan PKM dengan sub
spesifikasi Administrasi Kebijakan Kesehatan
diantaranya adalah :
a. Manajemen Sumber Daya Manusia
b. Manajemen Keuangan Kesehatan
c. Manajemen Logistik Kesehatan
d. Sistem Informasi Manajemen Kesehatan
e. Dasar-Dasar Asuransi dan JPKM
f. Manajemen Pemasaran Pelayanan Kesehatan
g. Manajemen Pemberi Pelayanan Kesehatan
h. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan
i. Analisis Kebijakan Kesehatan

E. PESERTA
Peserta PKM adalah mahasiswa tingkat akhir
yaitu di semester 8 bagi mahasiswa Program
Reguler yang telah menyelesaikan mata kuliah
minimal 134 SKS dan di semester 4 untuk
mahasiswa Program Lintas Jalur yang telah
menyelesaikan mata kuliah minimal 134 SKS di
Program Studi Kesehatan Masyarakat dengan jumlah
158 orang mahasiswa, tahun akademik 2020 / 2021.
8
F. WAKTU DAN TEMPAT
Beban Praktik Kesehatan Masyarakat adalah 4
Satuan Kredit Semester (SKS ) untuk kerja mandiri,
yaitu setara dengan 224 jam (1 SKS - 8 hari, 4 SKS -
32 hari, 14 minggu X 4 jam / sks X4 sks - 224 jam.
Pelaksanaan Praktik Kesehatan Masyarakat ini akan
dilaksanakan selama 21 hari dengan mengikuti hari
kerja di institusi tempat Praktik ( tidak termasuk hari
libur ), rentang waktu antara Januari – Maret 2021
.
Institusi tempat praktik adalah organisasi
kesehatan dan organisasi lain yang terkait, baik milik
pemerintah maupun swasta, seperti :
1. Dinas Kesehatan ( Kabupaten, Kota, Propinsi )
2. Rumah Sakit pemerintah atau swasta
3. Puskesmas
4. BKKBN
5. Perusahaan Jasa dan Asuransi Kesehatan (
BPJS, BPJS Ketenagakerjaan, Bumiputera dll )
6. Badan Penyelenggaraan JPKM
7. Organisasi Internasional ( WHO, UNICEF dll )
8. Perusahaan milik Pemerintah dan Swasta
9. Lembaga Swadaya Masyarakat

Kriteria institusi tempat PKM yang layak adalah


Institusi atau badan hukum yang mempunyai ijin
operasional dari pemerintah Republik Indonesia
Dua cara penentuan lokasi atau tempat Praktik
Kesehatan Masyarakat :
1. Peserta mencari sendiri tempat Praktik Kesehatan
Masyarakat, kemudian diajukan kepada Program
Studi untuk mendapat persetujuan

9
2. Peserta menempati tempat Praktik Kesehatan
Masyarakat yang telah ditentukan oleh Program
Studi.

G. TATA TERTIB PESERTA


Peserta PKM dalam melakukan kegiatannya
harus memperhatikan tata tertib sebagai berikut :
1. Pakaian
Disesuaikan dengan lingkungan kerja dan
permintaan institusi Praktik. Secara umum
diperhatikan:
a. Berpakaian sopan dan rapi
b. Memakai jas almamater
c. Tidak diperbolehkan memakai sandal
d. Tidak diperbolehkan memakai jeans
e. Tidak diperbolehkan memakai T-shirt
2. Perilaku
a. Disiplin waktu
b. Sopan santun
c. Tidak diperkenankan meninggalkan tugas
tanpa seijin pembimbing lapangan dari
institusi tempat praktik
d. Mematuhi tata tertib yang berlaku di tempat
kerja
e. Ijin meninggalkan praktik hanya diberikan
pada kondisi-kondisi yang bersifat terpaksa
antara lain, sakit, kematian anggota keluarga
dengan melempirkan suratnya.
3. Absensi Kehadiran
Selama praktik peserta harus mengisi daftar
hadir atau absensi yang telah dibuat oleh
program studi. Absensi ditandatangani oleh
pembimbing lapangan atau wakil pembimbing
10
lapangan yang ditunjuk. Setiap ketidakhadiran,
harus memberitahukan kepada pembimbing
lapangan.
4. Ijin Kuliah
Apabila peserta praktik masih mengikuti
kuliah dan waktu kuliah bersamaan dengan jam
pelaksanaan praktik, maka mahasiswa harus
menyerahkan surat ijin meninggalkan tempat
praktik yang ditandatangani oleh Ketua Program
Studi Kesehatan Masyarakat Sekolah Tinggi
Kesehatan Masyarakat Jenderal Achmad Yani.
Surat dialamatkan kepada pimpinan institusi,
tembusan surat disampaikan kepada manajer
pelaksana progam PKM dan pembimbing
lapangan.

H. URAIAN TUGAS
1. Tugas dan Kewajiban Peserta
a. Tugas Peserta
Peserta bertugas melakukan praktik yang
sifatnya membantu dalam penyelesaian tugas-
tugas rutin di unit kerja masing-masing tempat
praktik.
b. Kewajiban Peserta
1) Praktik Kerja di tempat yang telah
ditentukan oleh institusi tempat praktik.
2) Konsultasi dengan dosen pembimbing
lapangan dan akademik minimal 3 kali
selama pelaksanaan praktik.
3) Membuat laporan akhir PKM.
4) Konsultasi dengan pembimbing lapangan
dan pembimbing akademik tentang
permasalahan yang dihadapi.
11
2. Tugas Program Studi
a. Mempersiapkan kebutuhan surat menyurat
b. Melakukan koordinasi dengan institusi tempat
praktik
c. Memberikan bimbingan kepada Peserta agar
proses praktik menjadi efisien dan efektif.
d. Menetapkan pembimbing akademik melalui
Surat Keputusan Ketua STIKES.
e. Menerima penyerahan laporan dan nilai.
3. Tugas Institusi
a. Menempatkan peserta pada unit kerja sesuai
dengan bidang konsentrasinya.
b. Menetapkan satu orang pembimbing lapangan
untuk peserta
c. Memberikan bimbingan dan pengarahan agar
kegiatan praktik berjalan dengan baik dan
lancar serta bermanfaat bagi kedua belah pihak
d. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk
melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
sesuai ketentuan yang berlaku pada organisasi
tersebut.
e. Menciptakan suasana rasional dalam sikap dan
perilaku agar peserta mengerti secara
mendalam situasi pekerjaan yang mereka
temukan dalam aktifitas sehari-hari.

I. PEMBIMBING
Dalam melaksanakan Praktik, peserta dibimbing
oleh 2 (dua) orang pembimbing, yaitu pembimbing
akademik dan pembimbing lapangan. Komunikasi
keduanya dapat dilakukan tanpa perantara
sekretariat Program Studi.
12
1. Pembimbing Akademik
Adalah seorang staf pengajar dari Program
Studi Kesehatan Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Jenderal Achmad Yani Cimahi yang
mempunyai kewenangan dan tanggung jawab
penuh untuk memberikan bimbingan akademis
bagi mahasiswa yang sedang mengikuti Praktik
Kesehatan Masyarakat. Secara administrasi
pembimbing akademik akan ditetapkan oleh
Surat Keputusan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Jenderal Achmad Yani Cimahi.
Konsultasi dengan pembimbing akademik dapat
dilakukan secara langsung dengan tatap muka
ataupun tidak langsung (melalui telepon, e-mail,
dll.)
Tanggung jawab Pembimbing Akademik
adalah sebagai berikut :
a) Memberikan konsultasi dalam menemukan
masalah dan penyelesaian masalah yang
timbul di tempat Praktik.
b) Melakukan koordinasi dengan Pembimbing
Lapangan untuk memantau proses praktik
yang sedang berlangsung.
c) Memberikan bimbingan dalam penulisan
laporan.
d) Menilai Laporan Praktik Kesehatan
Masyarakat.

2. Pembimbing Lapangan
Adalah seorang staf yang ditunjuk oleh
pimpinan instansi tempat praktik yang akan

13
memberikan bimbingan teknis bagi mahasiswa
yang sedang praktik di instansi tersebut.

Tanggung Jawab Pembimbing Lapangan


adalah sebagi berikut :
a. Membantu mahasiswa praktik mengenal
bagian-bagian di institusi tempat kerja.
b. Membantu penempatan mahasiswa praktik di
bidang konsentrasi masing-masing
peminatan.
c. Memberikan bimbingan kepada peserta
praktik dalam pencarian data yang diperlukan
untuk pembuatan laporan.
d. Memeriksa laporan praktik sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya.
e. Menciptakan iklim yang kondusif agar
kegiatan PKM berjalan dengan baik dan
lancar.
f. Menilai kinerja mahasiswa selama praktik.

J. UJIAN HASIL PKM


Setelah selesai pelaksanaan PKM, peserta
mengadakan ujian hasil PKM. UJian hasil
berlangsung paling sedikit 60 menit. Pembagian
waktu tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pembukaan oleh Moderator (pembimbing
Akademik) selama 5 menit
2. Penyajian oleh peserta selama 10 menit
3. Tanya jawab selama 40 menit
4. Penutup selama 5 menit
Berdasarkan hasil ujian hasil, apabila
pembimbing meminta peserta memperbaiki
laporannya, maka peserta memperbaiki laporannya
14
sesuai dengan usulan-usulan dan kritik pada saat
presentasi hasil PKM.
Nilai Presentasi hasil Praktik Kesehatan
Masyarakat diperoleh berdasarkan penilaian sebagai
berikut :
Nilai
No Aspek Persiapan
1 - 100
Tahap Persiapan
1 a. Pengajuan proposal PKM
b. Konsultasi judul, isi dan pembahasan PKM
Proses Pelaksanaan PKM
a. Kehadiran di Instansi saat pelaksanaan PKM
b. Kedisiplinan, tepat waktu dan kesungguhan dalam
praktik di lapangan
c. Tanggung jawab dalam pekerjaan
2 d. Kerjasama, interaksi, komunikasi dan kemampuan
membuat laporan saat praktik di lapangan
e. Kemampuan menghadapi dan mengatasi masalah,
solusi serta membuat keputusan saat praktik di
lapangan
f. Proses Komunikasi mahasiswa dengan
Pembimbing Lapangan selama pembuatan laporan
Laporan PKM
a. Penyajian, presentasi dan tanya jawab mengenai isi
laporan PKM
3 b. Ketepatan penyerahan berkas laporan PKM kepada
pembimbing Lapangan sebagai hasil praktik di
instansi untuk persiapan sidang presentasi PKM di
Stikes Achmad Yani - Cimahi
TOTAL

Jumlah
Nilai =
3

K. PROSEDUR UJIAN HASIL PKM


Peserta dapat melaksanakan ujian hasil PKM
setelah memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Kehadiran praktik 100 %
2. Telah menyelesaikan administrasi keuangan
sebesar 75% dari biaya semester berjalan, dengan
15
membuktikan surat pengantar yang ditanda-
tangan oleh bagian keuangan
3. Telah melaksanakan konsultasi dengan
pembimbing Akademik dan Lapangan masing-
masing minimal 3 kali, dengan memperlihatkan
bukti konsultasinya yang ada pada buku panduan
PKM
4. Membawa ke program studi surat persetujuan
pelaksanaan ujian hasil PKM yang ditanda-tangan
oleh kedua pembimbing baik Akademik maupun
Lapangan
5. Membuat surat undangan ujian hasil PKM ke
Program Studi minimal 2 hari sebelum
pelaksanaan ujian
6. Menentukan waktu ujian yang telah disepakati
bersama kedua pembimbing

16
BAB II
PEMBUATAN LAPORAN

A. SISTEMATIKA
Pada akhir pelaksanaan PKM peserta diwajibkan
membuat laporan mengenai apa yang telah
dilaksanakan di tempat praktik dengan mengikuti pola
penulisan karya tulis ilmiah. Berikut sistematika
penulisan laporan :
1. Cover Luar
2. Cover Dalam
3. Pernyataan Persetujuan
4. Daftar Riwayat Hidup
5. Kata Pengantar
6. Daftar Isi
7. Daftar Tabel (Bila ada)
8. Daftar Gambar ( Bila ada )
9. Daftar Lampiran
10. Bab I : Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan
11. Bab II : Tinjauan Pustaka
A. Pengertian
B. Tujuan
C. dst
12. Bab III : Analisis Situasi
A. Gambaran Instansi
B. Proses Kegiatan yang dilakukan di
Tempat PKM ( yang diteliti)

17
13. Bab IV : Pembahasan
A. Identifikasi Masalah
B. Penetapan Prioritas Masalah
C. Penyebab Masalah
D. Pemecahan Masalah
14. Bab V : Simpulan dan Saran
A. Simpulan
B. Saran
15. Daftar Pustaka
16. Lampiran

B. KETENTUAN PENULISAN
Ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan
dalam penulisan laporan PKM adalah sebagai
berikut :
1. Kertas
a. Sampul
Sampul Laporan menggunakan kertas buffalo
warna unggu muda dan laporan dijilid soft
cover.
b. Materi
Jenis kertas yang digunakan untuk materi
yaitu jenis A4 ukuran 21 cm x 29,7 cm
dengan berat kertas 80 gram. Warna kertas
putih.
c. Tabel, grafik, peta, dan gambar
Untuk penyajian tabel, grafik, peta dan gambar
bila diperlukan dapat menggunakan kertas
berukuran yang berbeda, tetapi harus diatur
sedemikian rupa sehingga laporan tersusun
rapi.
18
2. Jarak Tepi, Spasi, Paragraf, dan jenis huruf
a. Jarak tepi
Jarak tepi semua bagian dalam Praktik
Kesehatan Masyarakat adalah:
2) 4 cm atau 1,6 inchi dari tepi atas
3) 3 cm atau 1,2 inchi dari tepi bawah
4) 3 cm atau 1,2 inchi dari tepi kanan
5) 4 cm atau 1,6 inchi dari tepi kiri
b. Spasi
Spasi yang digunakan untuk semua bagian
dalam laporan berjarak 2 spasi dan
pengetikan dilakukan hanya pada satu sisi
halaman kertas. Untuk judul tabel, grafik dan
gambar jarak spasinya disesuaikan dengan
kebutuhan.
c. Paragraf
Awal suatu paragraf (alenia baru) dimulai pada
ketukan ke-7 dari arah tepi kiri ke arah dalam
(huruf pertama diketik pada ketukan ke
delapan). Yang penting konsisten dalam
penggunaan.
d. Jenis huruf
Seluruh materi diketik dengan menggunakan
huruf arial ukuran 12 pt, kecuali hal-hal
tertentu dapat dicetak miring, cetak tebal atau
diberi garis bawah.

19
C. PROSEDUR PENYERAHAN
1. Mahasiswa membuat laporan lengkap dalam
bentuk master 1 buah
2. Master tersebut ditunjukkan ke Pembimbing
Lapangan, bila tidak ada perbaikan minta
pengesahaan dengan bukti tanda tangan.
3. Dari pembimbing Lapangan kemudian ditunjukkan
ke Pembimbing Akademik, bila tidak ada
perbaikan minta pengesahaan dengan bukti tanda
tangan.
4. Disarankan, ketika menghadap Pembimbing
Lapangan dan Pembimbing Akademik mahasiswa
sudah membawa lembar persetujuan rangkap 4
(empat).
5. Master diperbanyak sebanyak 3 (tiga) buah
diberikan untuk institusi tempat PKM, Pembimbing
Akademik, dan Mahasiswa. Untuk ke program
studi menyerahkan soft file dalam format PDF
beserta pengesahan yang telah di cap, serta
dikirim via email dengan alamat
pkm.prodikesmas21@gmail.com Sedangkan
untuk ke perpustakaan dalam bentuk Compect
Disk (CD).
6. Mahasiswa harus menyerahkan lembar uraian
konsultasi Pembimbing dan Lembar Kegiatan
Harian, yang telah ditandatangani Pembimbing ke
Koordinator Pelaksana PKM Program Studi
Kesehatan Masyarakat Sekolah Tinggi Jenderal
Achmad Yani.

20
BAB III
PENILAIAN

A. PENILAIAN PRESTASI
Peserta PKM yang telah memberikan laporan
akhir dan mempresentasikan hasilnya akan dinilai
oleh pembimbing akademik dan pembimbing
lapangan. Laporan diserahkan paling lambat 1 bulan
setelah pelaksanaan PKM berakhir.
Hasil yang menjadi patokan dalam penilaian bagi
peserta Praktik Kesehatan Masyarakat oleh
pembimbing akademik adalah 55%. Yang meliputi
kehadiran peserta di lapangan, tanggung jawab,
pemahaman substansi, disiplin dan kesungguhan
Pembuatan laporan, kemampuan mempresentasikan
hasil, serta ketepatan penyerahan laporan.
Sedangkan untuk pembimbing lapangan patokan
yang digunakan adalah 45% yang meliputi disiplin,
kehadiran, kerjasama dengan tim, kemampuan
profesional. Penilaian Praktik Kesehatan Masyarakat
diberikan untuk setiap individu.

B. ASPEK PENILAIAN
Aspek penilaian meliputi :
1. Tahap Persipan
a. Proposal Praktik Kesehatan Masyarakat
b. Konsultasi dengan Pembimbing Akademik

2. Proses Pelaksanaan
a. Kehadiran di tempat Praktik Kesehatan
Masyarakat
b. Disiplin dan kesungguhan
c. Tanggungjawab
21
d. Kerjasama
e. Kemampuan memecahkan masalah
f. Proses komunikasi dengan pembimbing
lapangan
g. Proses komunikasi dengan pembimbing
akademik

3. Laporan
a. Sistematika dan kaidah tata bahasa
penulisan
b. Presentasi Hasil laporan Praktik Kesehatan
Masyarakat
c. Ketepatan penyerahan laporan

C. BOBOT PENILAIAN
Nilai yang diberikan pembimbing akademik,
pembimbing lapangan, maupun nilai akhir Praktik
Kesehatan Masyarakat mengikuti pedoman, seperti
yang tertera dalam tabel pedoman penilaian :

Tabel Pedoman Penilaian :


Lambang Nilai Absolut Angka Mutu
A 82 - 100 4
B+ 79 – 81 3,5
B 71 – 78 3
C+ 64 – 70 2,5
C 56 – 63 2
D 40 – 45 1
E 0 – 39 0

22
Lampiran 1
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

23
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)
24
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

25
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

26
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

27
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

28
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

29
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

30
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

31
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

32
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

33
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

34
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

35
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

36
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)
37
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

38
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)
39
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)

40
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)
41
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Hari / Tanggal Kegiatan

Mengetahui, ................., .......................20...


Pembimbing Akademik Pembimbing Lapangan

(..........................................) (..........................................)
42
Lampiran 2
LEMBAR KEGIATAN KONSULTASI

No Hari/Tanggal Kegiatan Paraf Pembimbing

43
No Hari/Tanggal Kegiatan Paraf Pembimbing

44
Lampiran 3

COVER LUAR

STIKES JENDERAL ACHMAD YANI

LAPORAN PRAKTIK KESEHATAN MASYARAKAT


IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RESIKO
PADA PEKERJA DI BAGIAN LAUNDRY
RUMAH SAKIT SARININGSIH BANDUNG
TAHUN 2020

Oleh :
Putri Laksmi Dewi
NPM. 113217150

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT ( S-1 )


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2021

45
Lampiran 4

COVER DALAM

STIKES JENDERAL ACHMAD YANI

LAPORAN PRAKTIK KESEHATAN MASYARAKAT


IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RESIKO
PADA PEKERJA DI BAGIAN LAUNDRY
RUMAH SAKIT SARININGSIH BANDUNG
TAHUN 2020

Laporan ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar
Sarjana Kesehatan M asyarakat
Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K-3 )

Oleh :
Putri Laksmi Dewi
NPM. 113217150

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT ( S.1 )


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2021
46
Lampiran 5

PERNYATAAN PERSETUJUAN

Laporan ini telah disetujui oleh Pembimbing Akademik dan


Pembimbing Lapangan Program Studi Kesehatan M asyarakat
Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K-3 )
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Jenderal Achmad Yani

Cimahi, 22 April 2021

Pembimbing Akademik

Asep Dian Abdilah, S.Pd., SKM ., M M ., M H.Kes

Pembimbing Lapangan
PT. M aju Terus Jaya Textile

Tiara Syarief Putri, SKM ., M M

Lampiran 6

47
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Putri Laksmie Dewi


Alamat : Komplek Pondok M as. Cimahi
Tempat / Tanggal Lahir : Cimahi, 11 Januari 1994
Pendidikan :
1. TK Kartika III – 28 : 1998 - 1999
2. SDN Sudirman IV Cimahi : 1999 - 2005
3. SM PN 3 Cimahi : 2005 - 2008
4. SM AN 9 Bandung : 2008 - 2011
5. D-3 Kebidanan Stikes Achmad Yani : 2011 - 2014
6. S-1 Kesehatan M asyarakat
Stikes Jenderal.Achmad Yani - Cimahi : 2014 - 2016

Lampiran 7

48
LEMBAR PENILAIAN PEMBIMBING

Nama Mahasiswa :
NPM :
Instansi PKM :
Nilai
No Aspek Persiapan
1 - 100
Tahap Persiapan
1 a. Pengajuan proposal PKM
b. Konsultasi judul, isi dan pembahasan PKM
Proses Pelaksanaan PKM
g. Kehadiran di Instansi saat pelaksanaan PKM
h. Kedisiplinan, tepat waktu dan kesungguhan dalam prakti k
di lapangan
i. Tanggung jawab dalam pekerjaan
2 j. Kerjasama, interaksi, komunikasi dan kemampuan
membuat laporan saat praktik di lapangan
k. Kemampuan menghadapi dan mengatasi masalah, solusi
serta membuat keputusan saat praktik di lapangan
l. Proses Komunikasi mahasiswa dengan Pembimbing
Lapangan selama pembuatan laporan
Laporan PKM
c. Penyajian, presentasi dan tanya jawab mengenai isi
laporan PKM
3 d. Ketepatan penyerahan berkas laporan PKM kepada
pembimbing Lapangan sebagai hasil praktik di instansi
untuk persiapan sidang presentasi PKM di Stikes Achmad
Yani - Cimahi
TOTAL

NILAI = TOTAL = Cimahi, ......................... 20


3 Mengetahui,
Pembimbing

(............................................)

49

Anda mungkin juga menyukai