2 Buku Panduan MAGANG 2020 Fix

Prodi Kesehatan Masyarakat – Universitas Faletehan
BAB I
PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT
A. PENDAHULUAN
Praktikum Kesehatan Masyarakat (Magang) merupakan komponen integral dari
keseluruhan program pendidikan Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) dan merupakan
mata ajar wajib dengan bobot 3 SKS. Praktikum Kesehatan Masyarakat bertujuan inti
menciptakan Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) yang siap pakai, mampu mengikuti
perkembangan jaman dan memiliki keterampilan serta profesionalisme sesuai dengan
bidang peminatannya.
Praktikum Kesehatan Masyarakat dilakukan pada pada semester VIII bagi
mahasiswa Reguler dalam bentuk kerja individu di bawah bimbingan staf pengajar dan
bimbingan pembimbing lapangan. Praktikum Kesehatan Masyarakat dilaksanakan dalam
bentuk studi langsung di industri/instansi kesehatan atau instansi lain untuk mengetahui
gambaran/implementasi program-program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),
Kesehatan Lingkungan, serta Kesehatan Reproduksi baik dalam aspek organisasi
manajemen maupun dalam perencanaan, implementasi evaluasi dan monitoring.
B. DEFINISI PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Program Praktikum Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut juga magang
adalah program praktek kerja mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat selama 4
minggu di instansi atau perusahaan yang mempunyai bagian atau program Keselamatan
dan Kesehatan Kerja bagi mahasiswa peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan
Instansi yang mempunyai bagian atau program Kesehatan Lingkungan bagi mahasiswa
peminatan Kesehatan Lingkungan serta pada instansi pemerintah dan non pemerintah
yang didalamnya mempunyai program Kesehatan Reproduksi.
C. TUJUAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Tujuan Umum
Mempersiapkan lulusan Sarjana Program Studi Kesehatan Masyarakat yang
mempunyai pengetahuan dan keterampilan serta siap pakai di bidang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3), Kesehatan Lingkungan, serta bidang Kesehatan Reproduksi.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mempunyai kemampuan untuk menerapkan dan mempraktekkan
keilmuan kesehatan masyarakat, khususnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3), Kesehatan Lingkungan, maupun Kesehatan Reproduksi yang dimilikinya di
dalam dunia kerja.
b. Mahasiswa memperoleh tambahan ilmu dan pengalaman seluas-luasnya di bidang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Kesehatan Lingkungan, maupun
Kesehatan Reproduksi.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengumpulan data dan menganalisa permasalahan
yang ada di tempat magang sebagai bahan dalam penulisan laporan akhir magang.
Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |1

d. Mendapatkan masukan dari berbagai institusi untuk penyempurnaan kurikulum

yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja bidang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (K3), Kesehatan Lingkungan, maupun Kesehatan Reproduksi.
e. Membina dan meningkatkan kerjasama antara Program Studi Kesehatan
Masyarakat Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Faletehan Serang dengan perusahaan,
rumah sakit, instansi dan industri lainnya baik pemerintah maupun swasta di
tempat mahasiswa melaksanakan magang.
D. MANFAAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Bagi instansi atau Organisasi Tempat Praktikum Kesehatan Masyarakat
(Magang)
a. Instansi dapat memanfaatkan tenaga mahasiswa peserta magang dalam
membantu penyelesaian tugas-tugas kantor untuk kebutuhan di unit yang
relevan.
b. Instansi mendapatkan alternatif calon karyawan khususnya di bidang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Kesehatan Lingkungan serta
Kesehatan Reproduksi yang telah diketahui mutu dan kredibilitasnya.
c. Menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan dan bermanfaat antara
instansi tempat magang dengan jurusan PSKM Universitas Faletehan.
2. Bagi Universitas Faletehan

a. Sebagai sarana pemantapan keilmuan bagi mahasiswa dengan mempraktekkan
di dunia kerja.
b. Sebagai sarana untuk membina network dan kerjasama dengan instansi lain di
bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Kesehatan Lingkungan, serta
c. Sarana pengembangan keilmuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),
Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Reproduksi bagi peserta magang.
d. Media untuk menyalurkan lulusan Sarjana Kesehatan Masyarakat ke dunia
kerja.
3. Bagi Mahasiswa
a. Dapat mengenal secara dekat dan secara nyata karakteristik dan kondisi di
lingkungan kerja.
b. Dapat menerapkan keilmuan yang diperoleh di bangku kuliah dalam praktek
pada kondisi kerja yang sebenarnya.
c. Dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap instansi atau organisasi
tempat magang khususnya dalam hal penerapan aspek kesehatan masyarakat.
2 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

E. RUANG LINGKUP PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Ruang lingkup magang bagi mahasiswa STIKes-Fa adalah semua aspek K3,
Kesehatan Lingkungan, serta Kesehatan Reproduksi. Ruang lingkup magang bagi
mahasiswa adalah sebagai berikut:
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3):

1. Sistem Manajemen K3
2. Program-program Keselamatan Kerja
3. Training and education K3
4. Monitoring and evaluation hazard
5. Promosi K3
6. Accident/incident Investigation
7. Identifikasi dan pengukuran hazard
8. Manajemen resiko
9. Manajemen kebisingan
10. Alat pelindung diri
11. Panitia Pembina K3
12. Pencegahan kebakaran dan system tanggap darurat
Kesehatan Lingkungan:
1. Organisasi dan manajemen kesehatan lingkungan
2. Pemberantasan penyakit berbasis lingkungan (Program dan Pelaksanaan)
3. Pemantauan dan pelaporan kesehatan lingkungan
4. Pencemaran Udara dan Kesehatan
5. Manajemen Audit Lingkungan
6. Proteksi Lingkungan dan Produksi Bersih
7. Kesehatan Lingkungan Industri
8. Analisa Kualitas Lingkungan
9. Manajemen pengelolaan limbah
10. Pengelolaan sumber daya air
11. Pengelolaan sampah
12. Penyehatan Makanan dan Minuman
Kesehatan Reproduksi:
1. Kesehatan Reproduksi Lansia
2. Kesehatan Reproduksi Remaja
3. Gizi Kesehatan Reproduksi
4. Penanggulangan, Pencegahan dan Pengobatan Narkoba (P3 Narkoba)
5. Aspek Psikososial Kesehatan Reproduksi
6. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
7. Kesehatan Maternal dan Perinatal (KMP)
8. Kelangsungan Hidup dan Perlindungan Anak (KHPA)
9. Infeksi Saluran Reproduksi dan PMS, HIV/AIDS
10. Manajemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi

F. URAIAN TUGAS PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Tugas Peserta Praktikum Kesehatan Masyarakat
Mahasiswa magang wajib melakukan:
a. Praktek kerja di tempat yang telah ditentukan oleh instansi tempat magang
b. Konsultasi dengan Pembimbing Utama maupun Pembimbing Lapangan minimal
dua kali per minggu.
c. Membuat laporan akhir magang.
d. Mengkonsultasikan dengan Pembimbing Utama maupun Pembimbing Lapangan
tentang permasalahan yang dihadapi di lapangan.
2. Wewenang Peserta Praktikum Kesehatan Masyarakat

Pada dasarnya kegiatan mahasiswa magang adalah semua aktifitas K3, Kesehatan
Lingkungan, serta Kesehatan Reproduksi yang hanya sebatas operasional atau
pelaksana program bukan sebagai perancang program atau melakukan evaluasi
program.
3. Tugas Prodi PSKM Universitas Faletehan

a. Mensosialisasikan lokasi magang bagi mahasiswa
b. Melakukan koordinasi dengan instansi tempat magang
c. Memberikan bimbingan kepada mahasiswa agar proses magang menjadi efisien
dan efektif.
d. Menetapkan pembimbing magang melalui Surat Keputusan Ketua PSKM
Universitas Faletehan
e. Menerima penyerahan laporan dan penilaian magang.
4. Tugas Instansi Tempat Praktikum Kesehatan Masyarakat

a. Menempatkan peserta magang pada unit kerja yang ada di instansi tempat
magang.
b. Menetapkan satu orang pembimbing lapangan untuk peserta magang dengan
diutamakan latar belakang pendidikan S1 bidang kesehatan.
c. Memberikan bimbingan dan pengarahan agar kegiatan magang berjalan dengan
baik dan lancar serta bermanfaat bagi kedua belah pihak.
d. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa magang untuk melaksanakan tugas
dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan yang berlaku di instansi tempat magang.
e. Menciptakan suasana rasional dalam sikap dan perilaku agar mahasiswa magang
mengerti serta mendalami situasi pekerjaan yang ditemukan dalam aktivitas
sehari-hari.
G. PESERTA PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Peserta magang adalah mahasiswa yang telah menyelesaikan perkuliahan selama 7
(Tujuh) semester bagi mahasiswa reguler pada Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Faletehan.

H. TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Lokasi atau tempat magang adalah instansi atau organisasi baik pemerintah
maupun swasta yang telah menerapkan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja,
Kesehatan Lingkungan, serta Kesehatan Reproduksi. Untuk mahasiswa PSKM Non
Reguler diperkenankan magang di tempat/ instansi sendiri namun tidak diperkenankan
magang di bagian/unit kerja sendiri (diharuskan untuk Lintas Program).
I. PENENTUAN TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Penentuan tempat magang bagi mahasiswa dapat dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
1. Mahasiswa mencari tempat magang sendiri dan kemudian diajukan kepada Fakultas
Ilmu Kesehatan untuk mendapat persetujuan.
2. Fakultas Ilmu Kesehatan mengirimkan surat permohonan ke instansi tempat magang
3. Dalam hal no. 1, mahasiswa mendapatkan lokasi magang melalui Fakultas Ilmu
Kesehatan yang proses negosiasinya dilakukan sendiri oleh mahasiswa dengan
perusahaan atau instansi tempat magang.
J. WAKTU PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Magang berlangsung selama satu bulan atau selama 4 minggu dengan (lima) hari
kerja setiap minggunya. Lima hari kerja yang dimaksud Senin sampai dengan Jumat dan
waktu kerja dimulai dari pukul 08.00-16.00 WIB dan setara dengan 8 jam kerja per hari
atau 40 jam per minggu (dapat disesuaikan dengan jam kerja tempat magang).
K. PEMBIMBING PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Dalam melaksanakan magang, mahasiswa dibimbing oleh dua orang pembimbing
yaitu pembimbing utama yang ditunjuk oleh Program Studi Kesehatan Masyarakat
Universitas Faletehan dari kalangan dosen dan pembimbing lapangan. Komunikasi antara
keduanya dapat langsung dilaksanakan dengan perantara mahasiswa peserta magang.
Ketua Program Studi akan menetapkan pembimbing utama melalui Surat
Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan dan Ketua PSKM Universitas Faletehan.
Kriteria pembimbing magang adalah Dosen Tetap Program Studi Kesehatan Masyarakat.
Berpendidikan minimal S1 Kesehatan untuk pembimbing utama dan untuk pembimbing
lapangan.
Kriteria Pembimbing Magang adalah sebagai berikut:
1. Pembimbing Utama
Dosen tetap Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Faletehan dengan
jenjang pendidikan minimal S1
2. Pembimbing Lapangan
Pembimbing lapangan adalah seorang yang ditunjuk oleh pimpinan instansi atau
pejabat yang berwenang untuk memberikan bimbingan dan pengawasan kepada
mahasiswa magang sesuai dengan area kerja yang dipilih mahasiswa magang atau
yang ditentukan oleh instansi yang bersangkutan. Kriteria pembimbing lapangan
adalah:
a. Pendidikan minimal Strata I di utamakan di bidang kesehatan
b. Berpengalaman minimal 3 (tiga) tahun kerja di bidangnya
c. Memiliki cukup waktu untuk memberikan bimbingan minimal sekali seminggu

L. TUGAS PEMBIMBING PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Pembimbing Utama
a. Memberikan konsultasi dalam melakukan analisa dan penyelesaian masalah yang
ditemukan selama proses magang
b. Memberikan konsultasi dalam penyelesaian laporan akhir magang
c. Memberikan penilaian kepada mahasiswa magang.
2. Pembimbing Lapangan
a. Membantu mahasiswa magang mengenal bagian-bagian di instansi yang
bersangkutan.
b. Membantu penempatan mahasiswa magang pada bidang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Reproduksi.
c. Memberikan bimbingan kepada mahasiswa magang dalam pencarian data yang
diperlukan untuk pembuatan laporan.
d. Mengoreksi laporan magang agar isinya sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
e. Menciptakan iklim yang kondusif agar kegiatan magang berjalan dengan baik dan
lancar.
f. Menilai kinerja mahasiswa magang.
g. Jika pembimbing lapangan cuti untuk masa yang lama, instansi diharapkan segera
mencarikan pembimbing pengganti.

BAB II
AKTIVITAS PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT
A. KEGIATAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Mahasiswa yang magang selama melakukan aktivitas di lapangan, secara
langsung berada di bawah pengawasan bagian K3, bagian Kesehatan Lingkungan, bagian
Kesehatan Reproduksi instansi tempat magang. Mahasiswa yang magang dianggap sama
dengan karyawan lainnya sehingga instansi tempat magang diperbolehkan memberikan
tugas-tugas kepada mahasiswa magang khususnya di bidang K3, Kesehatan Lingkungan,
Kesehatan Reproduksi sesuai dengan kompetensi mahasiswa magang.
Selama magang, mahasiswa mengikuti jadwal kerja yang berlaku dan akan
mendapatkan bimbingan dan pengarahan dari pembimbing lapangan. Kegiatan yang
dilakukan oleh mahasiswa magang adalah sebagai berikut:
1. Melakukan orientasi terhadap semua unit organisasi yang ada.
2. Melakukan orientasi yang mendalam terhadap unit K3, Kesehatan Lingkungan dan
3. Melakukan observasi lapangan.
4. Melakukan pengenalan terhadap program-program K3, Kesehatan Lingkungan dan
Kesehatan Reproduksi yang dilaksanakan oleh instansi tempat magang.
5. Ikut terlibat dalam pelaksanaan program-program K3 atau Kesehatan Lingkungan
maupun Kesehatan Reproduksi yang dilaksanakan oleh instansi tempat magang yang
sesuai dengan kompetensi mahasiswa magang.
6. Melakukan identifikasi potensi bahaya dan analisa masalah di tempat kerja.
7. Pengumpulan data untuk pembuatan laporan magang.
8. Pembimbing lapangan akan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap kinerja
mahasiswa magang di lapangan. Pembimbing lapangan akan mengisi lembar evaluasi
mahasiswa sebagai bukti keterlibatan mahasiswa dalam berbagai aktifitas di tempat
magang.
B. TATA TERTIB PRESENTASI LAPORAN MAGANG

Tata tertib presentasi laporan Praktikum Kesehatan Masyarakat meliputi:
1. Presentasi merupakan sidang tertutup.
2. Presentasi dihadiri oleh pembimbing I (Pembimbing Utama, dan 1 orang penguji
lahan/tempat magang (Pembimbing Lapangan).
3. Prosedur pengajuan presentasi laporan magang adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa mendaftarkan diri dan mengisi lembar pengajuan presentasi laporan
magang yang ada di Sekretariat Fakultas (Staf Akademik PSKM)
b. Laporan magang telah disetujui oleh Pembimbing Utama, dan Pembimbing
Lapangan
4. Pakaian yang digunakan oleh mahasiswa saat presentasi laporan magang adalah atasan
kemeja berwarna putih lengkap dengan jas almamater, dan bawahan berwarna gelap
(hitam/ biru)

5. Persyaratan mahasiswa diperbolehkan mengikuti presentasi laporan magang adalah

sebagai berikut:
a. Draft laporan magang yang wajib diserahkan 3 (tiga) hari sebelum pelaksanaan
presentasi laporan magang kepada koordinator magang sebanyak 2 ekslempar
dengan ketentuan laporan magang di jilid sederhana (cover plastik berwarna hijau
toska)
b. Draft diberikan kepada Pembimbing Utama, dan Pembimbing Lapangan
6. Setelah ujian presentasi, apabila dinyatakan lulus, dan setelah dilakukan perbaikan
seperlunya, maka laporan magang yang telah disetujui Pembimbing Utama, dan
Pembimbing Lapangan harus dibuat, dengan rincian:
a. 1 buah Compact Disc untuk Fakultas Ilmu Kesehatan
b. 1 buah hard cover untuk lahan tempat magang
c. 1 buah hard cover untuk perpustakaan Universitas Faletehan
d. 1 buah hard cover untuk mahasiswa
C. PEMBUATAN LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Laporan magang merupakan hasil tulisan mahasiswa magang tentang kegiatan
yang dilakukan oleh mahasiswa yang bersangkutan selama berada di instansi tempat
magang. Setiap mahasiswa magang wajib menyusun laporan magang dengan
mendapatkan bimbingan dari pembimbing lapangan, dan pembimbing utama.
1. Maksud dan Tujuan

Pembuatan laporan magang dimaksudkan sebagai media untuk melakukan
evaluasi terhadap mahasiswa magang selama di lapangan. Dengan membuat laporan
magang diharapkan akan meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang penerapan
K3, Kesehatan Lingkungan maupun Kesehatan Reproduksi di instansi tempat magang.
2. Tujuan pembuatan laporan

a. Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan magang.
b. Sebagai media evaluasi terhadap aktivitas mahasiswa selama magang, bagi
instansi tempat magang maupun bagi Program Studi Kesehatan Masyarakat
c. Sebagai media untuk mengkolaborasikan fakta di lapangan dengan teori yang
sudah diperoleh mahasiswa di bangku kuliah.
d. Sebagai dokumen yang merupakan bukti otentik telah dilakukannya kegiatan oleh
mahasiswa yang bersangkutan.
D. PENYERAHAN LAPORAN DAN PENILAIAN PRAKTIKUM KESEHATAN

MASYARAKAT
1. Prosedur Penyerahan Laporan

Setiap mahasiswa magang diwajibkan membuat laporan magang. Laporan
tersebut disetujui oleh Pembimbing Lapangan, dan Pembimbing Utama. Oleh karena
itu, dalam proses pembuatannya, laporan terlebih dahulu harus disetujui Pembimbing
Lapangan. Setelah itu, laporan tersebut dikonsultasikan dengan Pembimbing Utama.

Tanda setuju dari masing-masing pembimbing ditulis dalam form pengesahan laporan
magang (lampiran 1).
Setelah itu mahasiswa magang menyerahkan laporan beserta buku panduan
magang dari pihak sekretariat Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas
Faletehan. Panduan magang dan laporan yang sudah diserahkan akan diperiksa oleh
panitia dan akan diberi tanda tangan penyerahan laporan di formulir penyerahan
laporan magang. Dengan demikian, penyerahan laporan ke sekretariat tercatat dan
terkontrol oleh pihak Program Studi Kesehatan Masyarakat.
2. Penilaian Magang
Setiap mahasiswa akan dinilai oleh pembimbing utama, dan pembimbing
lapangan yang berasal dari tempat magang. Pembimbing utama menitikberatkan
penilaian pada materi, struktur laporan magang, teknis penulisan dan aspek kerapihan.
Penilaian utama terdiri dari parameter struktur dan substansi laporan, penyajian,
kehadiran/keaktifan konsultasi, ketepatan penyerahan laporan.
Pembimbing lapangan menilai prestasi mahasiswa magang yang berkaitan
dengan dunia kerja seperti: disiplin, kerajinan, kemampuan profesional, hubungan
dengan rekan kerja dan kualifikasi personil. Berdasarkan nilai dari kedua pembimbing,
panitia magang akan menetapkan nilai akhir magang. Nilai akhir adalah:
Nilai bimbingan utama +

Nilai Akhir =
Nilai bimbingan lapangan + Nilai presentasi
3. Bobot Penilaian
Nilai akhir magang yang diberikan pembimbing materi dan pembimbing
lapangan mengikuti pedoman seperti yang tertera dalam tabel di bawah ini:
Tabel 1. Rentang Nilai Akhir
Angka Nilai Huruf Nilai Bobot

85 – 100 A 4
80 – 84 A- 3,7
75 – 79 B+ 3,3
70 – 74 B 3
64 – 69 B- 2,7
< 64 Tidak Lulus 0
4. Pedoman Penilaian
Pembimbing utama dan pembimbing lapangan hendaknya memberikan nilai dalam
bentuk angka agar memudahkan panitia magang dalam menggabungkan
(mengakumulasikan) menjadi nilai akhir.
E. INDIKATOR PENILAIAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Disiplin
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan kepatuhan mahasiswa magang
pada tata tertib dan terhadap ketepatan waktu datang di instansi tempat magang.
2. Kerajinan dan kemampuan profesional
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan kemampuan dalam mengerjakan
tugas dan ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas dari pembimbing lapangan.
3. Hubungan dengan Rekan Kerja
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan kemampuannya dalam bekerja
sama dengan rekan kerjanya serta sikap yang loyal terhadap pekerjaan dan atasan.
4. Kreatifitas dan penyampaian gagasan
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan kreatifitas dan penyampaian
gagasan di tempat magang.
5. Inisiatif dalam bimbingan
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan usaha dan inisiatif untuk menemui
pembimbing dan mengadakan kontak bimbingan dalam penyelesaian tugas-tugas
magang.
6. Kerapihan dan ketelitian kerja
Penilaian terhadap mahasiswa magang berdasarkan penampilan keserasian dan
kerapihan dan berpakaian serta hygiene perseorangan serta menilai kemampuan,
kerapihan dan ketelitian dalam penulisan laporan magang.
F. TEKNIK PEMBUATAN LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Laporan magang yang akan dibuat oleh mahasiswa merupakan hasil pengamatan
dan pengalaman yang ditemukan selama magang di bidang K3, Kesehatan Lingkungan dan
Kesehatan Reproduksi. Dalam pembuatan laporan mahasiswa cukup mengambil satu topik
yang spesifik sesuai dengan minat mahasiswa yang bersangkutan.
Dalam menentukan topik yang akan dijadikan sebagai laporan magang mahasiswa
dapat dilakukan melalui beberapa cara, antara lain:
1. Ditentukan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan sesuai dengan minat;
2. Ditentukan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan atas dasar kegiatan K3 atau
Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Reproduksi yang ada;
3. Melalui masukan dari pembimbing lapangan atas dasar pertimbangan yang bermanfaat
bagi institusi tempat magang;
4. Melalui masukan dari pembimbing materi atas dasar pertimbangan akademisi keilmuan.
“Jika di satu instansi tempat magang terdapat lebih dari satu mahasiswa magang, maka
tidak diperkenankan mahasiswa tersebut menulis topik yang sama, setiap mahasiswa
harus menulis topik yang berbeda.”
BAB III

SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN

Pada umumnya penulisan tugas akhir dapat dibagi kedalam tiga bagian utama, yaitu: (1)
bagian awal, (2) bagian inti, dan (3) bagian akhir.
A. BAGIAN AWAL
Bagian awal terdiri dari:
1. Halaman Sampul
2. Halaman Judul
3. Pernyataan Pengesahan
4. Pernyataan Persetujuan
5. Abstrak
6. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih (jika diperlukan)
7. Daftar Isi
8. Daftar Tabel (jika diperlukan)
9. Daftar Gambar (jika diperlukan)
10. Daftar Diagram/Grafik (jika diperlukan)
11. Daftar Lampiran (jika diperlukan)
12. Daftar Lain (jika diperlukan)
1. Halaman sampul
Halaman sampul merupakan halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu laporan
magang. Halaman sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan tidak
bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang laporan magang tersebut yang
berupa judul, jenis laporan atau karya tulis ilmiah, identitas penulis, instansi, dan tahun
pengesahan.
2. Halaman Judul
Halaman judul adalah informasi umum yang diberikan pada halaman judul sama dengan
halaman sampul, tetapi pada halaman judul dicantumkan informasi tambahan, yaitu
untuk tujuan dan dalam rangka apa laporan itu dibuat.
3. Pernyataan Pengesahan
Merupakan lembar pengesahan atas laporan magang yang telah direvisi, berdasarkan
masukan saat presentasi laporan magang. Lembar pengesahan ini berisi tandatangan dari
para pembimbing magang (Utama, dan Lapangan).
4. Pernyataan Persetujuan
Pernyataan Persetujuan berfungsi untuk menjamin keabsahan laporan atau pernyataan
tentang telah disetujuinya laporan yang telah disusun oleh mahasiswa. Halaman
Persetujuan terdiri dari persetujuan untuk melakukan presentasi laporan magang dan
persetujuan telah dipresentasikan dihadapan pembimbing magang. Persetujuan
dilakukan oleh Pembimbing utama dan lapangan.
5. Abstrak
Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat permasalahan, tujuan,
metode penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk memudahkan pembaca
Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 | 11

mengerti secara cepat isi tugas akhir untuk memutuskan apakah perlu membaca lebih
lanjut atau tidak.
6. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih
Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas laporan. Ucapan Terima Kasih
memuat ucapan terima kasih atau penghargaan kepada berbagai pihak yang telah
membantu dalam penyusunan laporan magang.
7. Daftar Isi
Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-masing, yang
ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Biasanya, agar daftar isi ringkas dan jelas,
sub bab derajat ke dua dan ke tiga boleh tidak ditulis.
8. Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain
Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama tabel, gambar, dan
sebagainya yang ada dalam tugas akhir. Penulisan nama tabel, gambar, dan sebagainya
menggunakan huruf kapital di awal kata (title case).
B. BAGIAN ISI
Isi laporan magang disampaikan dalam sejumlah bab. Pembagian bab dari
pendahuluan sampai kesimpulan. Adapun uraiannnya sebagai berikut:
1. BAB I PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari:
a. Latar Belakang Masalah
Bagian ini merupakan bagian yang paling menentukan untuk keseluruhan penelitian.
Hal ini karena bagian ini harus mampu menjelaskan:
1) Justifikasi mengapa topik tersebut diambil menjadi tema praktikum kesehatan
masyarakat
2) Data-data sekunder sesuai dengan tema praktikum kesehatan masyarakat
3) Alasan pemilihan lokasi/tempat praktikum kesehatan masyarakat
Menjelaskan informasi yang berkaitan dengan topik yang ditulis. Alasan kenapa
topik tersebut menjadi penting untuk ditulis. Untuk lebih menguatkan justifikasi
pemilihan topik dapat disertakan data-data baik secara nasional maupun
internasional, ini merupakan justifikasi mengapa magang ini dilakukan.
Kemampuan penulis mengungkapkan masalah-masalah memberi peluang besar

untuk lebih mudah menjelaskan bab-bab berikutnya. Sehingga penulis dapat
memberikan input/masukan terhadap pengembangan program tempat magang.
Penjelasan lokasi magang dicantumkan. Hal ini biasanya berkaitan dengan ada atau
tidaknya maupun terlaksana atau tidaknya suatu program yang ada di tempat
magang, sehingga “justified” untuk memilih tempat lain.
c. Tujuan Praktikum Kesehatan Masyarakat

Pada bagian ini dituliskan tentang tujuan magang, baik tujuan umum maupun tujuan
khusus yang ingin dicapai oleh mahasiswa magang. Tujuan magang
menggungkapkan tujuan dari apa yang akan dicapai berkaitan topik magang (judul).

Tujuan magang ini terdiri dari tujuan umum yang memuat apa yang akan
diungkapkan secara umum, dan tujuan khusus sebagai upaya pencapaian tujuan
umum melalui item-item spesifik program fokus magang yang meliputi aspek aspek
manajemen.
d. Manfaat Praktikum Kesehatan Masyarakat

Paragraf ini menjelaskan tentang manfaat magang yang dilakukan dan diharapkan
memberikan informasi yang diperlukan mahasiswa. Manfaat magang diuraikan
menjadi ; (1) Manfaat magang untuk institusi pendidikan, (2) Manfaat magang untuk
lahan atau tempat magang, (3) Manfaat magang untuk mahasiswa peserta magang
sendiri.
e. Waktu dan Tempat Praktikum Kesehatan Masyarakat

Menjelaskan waktu dan tempat pelaksanaan magang terhitung dari awal mulai
magang hingga akhir magang di tempat magang. Waktu magang dapat disesuaikan
dengan tempat magang.
2. BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini merupakan perluasan dan pendalaman konsep yang pernah diuraikan pada bab
pendahuluan. Pada bagian ini berisikan teori-teori yang mendukung dan berkaitan
dengan topic/fokus magang. Penulis diharuskan melakukan tinjauan teori dari berbagai
referensi. Konsep yang menjadi masalah akan dirinci mulai dari What (definisi,
klasifikasi, ciri, diagnosis). Seluruh bahan untuk menguraikan konsep-konsep ini
berasal dari literature yang diakui secara ilmiah (jurnal, tekt book) dan bukan dari
majalah/terbitan populer. Referensi yang dirujuk tidak boleh hanya 1 (satu) referensi.
Referensi yang dijadikan sebagai rujukan minimal 10 referensi dan dalam kurun waktu
5-10 tahun ke belakang.
3. BAB III GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN

MASYARAKAT
Bab ini berisikan:
a. Gambaran Umum Institusi Magang
Memberikan deskripsi mengenai intitusi magang; visi dan misi, letak, jenis, data
geografis, kegiatan, ruang lingkup instansi.
b. Stuktur Organisasi Institusi
Membuat gambar/bagan struktur organisasi di instasi magang serta menjabarkan
tugas/peran masing masing bagian.
c. Struktur Organisasi Bidang /Bagian/Unit Mangang
Membuat gambar/bagan struktur organisasi di bagian/ unit/bidang dimana peserta
magang ditempatkan serta menjabarkan tugas/peran dan kewenangan secara detail
masing unit yang ada.
d. Gambaran program kerja Unit Magang
Membuat gambaran tentang program kerja yang terdapat di unit magang dalam
kurun waktu setahun yang lalu (data sekunder), khususnya terkait dengan
focus/judul/topik magang yang meliputi aspek aspek manajemen.

4.BAB IV HASIL PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Pada bab ini, hasil magang menitikberatkan pada:
a. Kegiatan Magang
Membuat deskripsi kegiatan harian magang yang dilakukan selama di institusi
magang. Hasil kegiatan harian praktikum merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
mahasiswa peserta magang di tempat magang (data primer). Pada bagian ini cukup
dinarasikan beberapa kegiatan yang dirasa sangat penting dan membantu penguji
memahami kegiatan peserta magang selama di lapangan. Catatan kegiatan harian
dalam bentuk tabel yang asli, dilampirkan pada bagian akhir laporan.
b. Kegiatan/Permasalahan/Program Fokus magang
Bagian ini berisi penjelasan secara rinci berkaitan dengan kegiatan/permasalahan/
program fokus magang yang meliputi aspek aspek manajemen. Aspek manajemen
yang dimaksud adalah meliputi aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan,
dan monitoring dan evaluasi. Bagian ini menguraikan gambaran program yang telah
dilakukan oleh tempat magang pada tahun berjalan (tahun yang sama dengan
pelaksanaan magang) sampai dengan saat kegiatan magang berakhir.
5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Memuat kesimpulan hasil magang secara sistematis yang berkaitan dengan topik
magang. Pada akhir bab ini dikemukakan saran-saran yang berkaitan dengan magang
yang telah dilakukan. Saran-saran tersebut dapat berupa bentuk kebijakan dan upaya
praktis pemecahan masalah yang dihadapi. Sebaiknya saran harus dibuat seoperasional
mungkin sehingga bermanfaat bagi mereka yang menerima saran tersebut.
C. BAGIAN AKHIR
Bagian ini terdiri dari:
1. Daftar Referensi
Daftar Referensi merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau referensi atau
acuan dan dasar penulisan laporan magang. Daftar referensi ini dapat berisi buku, artikel
jurnal, majalah atau surat kabar, wawancara, dan sebagainya. Dianjurkan agar 70%
daftar referensi yang digunakan merupakan terbitan terbaru (minimal terbitan 5 tahun
terakhir).
2. Lampiran (jika ada)

Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil pengolahan yang menunjang
penulisan laporan magang, tetapi tidak dicantumkan didalam isi laporan, karena akan
mengganggu kesinambungan pembacaan. Lampiran yang perlu disertakan dan
dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain surat perizinan magang, jadwal kegiatan,
Catatan Kegiatan Harian, gambar, foto-foto kegiatan dan data penunjang lainnya.
Pengelompokan lampiran disesuaikan dengan sistematika laporan praktikum.

BAB IV
CARA PENULISAN LAPORAN
A. KERTAS
Untuk penulisan laporan magang yang digunakan untuk pengetikan adalah kertas
HVS 80 gram ukuran A4 (21 cm x 29,7 cm) warna putih.
B. PENGETIKAN
1. Pencetakan dilakukan pada satu sisi kertas (single side)
2. Posisi penempatan teks pada tepi kertas:
- Batas kiri : 4 cm (termasuk 1 cm untuk penjilidan) dari tepi kertas
- Batas kanan : 3 cm dari tepi kertas
- Batas Atas : 3 cm dari tepi kertas
- Batas Bawah : 3 cm dari tepi kertas
3. Setiap halaman pada naskah laporan magang, mulai Abstrak sampai Daftar Referensi
harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan Universitas Faletehan (Arial 10
poin cetak tebal), ditulis pada posisi rata kanan (align right).
4. Jenis huruf Times New Roman, ukuran standar 12
5. Pengetikan dilakukan dengan spasi 1,5 (Line spacing = 1,5 lines). Untuk peralihan
antar paragraf diberi jarak 2 spasi.
6. Pengetikan rata kiri dan kanan.
7. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam
C. PENOMORAN HALAMAN
Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman ada dua
macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.
1. Angka Romawi Kecil
a. Digunakan untuk bagian awal laporan, kecuali halaman sampul
b. Letak: tengah 1,5 cm dari tepi bawah kertas.
c. Khusus untuk Halaman Judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap
diperhitungkan.
2. Angka Latin
a. Digunakan untuk bagian isi
Laporan dan bagian akhir laporan.
b. Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm
dari tepi atas kertas dan 4 cm dari tepi kanan kertas.
c. Khusus untuk halaman pertama
setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah, dengan ukuran 1,5 cm dari tepi
bawah kertas.

D. HALAMAN SAMPUL
Halaman sampul laporan dari bahan karton buffalo atau line, dengan tulisan tinta
emas, jarak spasi 1, dengan warna hujau toska.
Ketentuan Halaman sampul:
1. Diketik simetris di tengah (center). Judul tidak diperkenankan menggunakan
singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh: PT, CV) dan tidak disusun dalam kalimat
tanya serta tidak perlu ditutup dengan tanda baca apa pun. Susunan halaman sampul:
Logo universitas Faletehan: Logo dengan diameter 3,5 cm dan dicetak dengan warna
emas
Judul
Jenis tugas/tulisan
Nama
NIM
Program Studi
Tempat
Bulan & Tahun disahkannya laporan praktikum yang dituliskan dalam angka dengan
format 4 digit (contoh: April 2016)
2. Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul adalah: nama instansi,
jenis tugas akhir, dan judul laporan praktikum seluruhnya menggunakan huruf besar,
jenis huruf Times New Roman. Informasi yang dicantumkan seluruhnya menggunakan
huruf besar 14 poin, sementara informasi untuk nama, NIM, Program Studi, Tempat,
Bulan dan Tahun disahkannya laporan praktikum, seluruhnya menggunakann huruf
besar dan jenis huruf Times New Roman 12 poin, keseluruhan informasi ditulis di
tengah punggung halaman sampul (center alignment).
3. Halaman sampul muka tidak boleh diberi siku besi pada ujung-ujungnya
E. HALAMAN JUDUL
Format halaman judul sama dengan halaman sampul, hanya ada penambahan
keterangan tujuan disusunnya laporan magang. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal
(line spacing = single) dan ukuran tulisan sesuai dengan lampiran 2.
F. PERNYATAAN PENGESAHAN
Halaman pengesahan laporan magang ditulis dengan spasi tunggal (line spacing =
single), tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan contoh. Halaman Pengesahan ini
menggunakan kertas jeruk warna putih ukuran 80 gram. (contoh di lampiran 3)
G. PERNYATAAN PERSETUJUAN
Pernyataan Persetujuan laporan magang ditulis dengan spasi tunggal (line
spacing=single), tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan contoh lampiran 4.

H. KATA PENGANTAR/UCAPAN TERIMA KASIH

Halaman Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih Tugas Akhir, secara umum,
adalah sebagai berikut:
1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12
poin, spasi 1,5 (linespacing = 1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh pada
Lampiran 5.
2. Judul Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih ditulis
dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar.
3. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih
dimulai dari pihak luar, dalam instansi, lalu keluarga atau teman.
4. Jarak antara judul dan isi Kata Pengantar/Ucapan
Terima Kasih adalah 2 x 1,5 spasi. (contoh lampiran 5)
I. ABSTRAK/ABSTRACT
Ketentuan penulisan Abstrak adalah sebagai berikut:
1. Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtisar dari laporan magang.
2. Minimum 100 kata dan maksimum 200 kata dalam satu paragraf, diketik dengan tipe
Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single).
3. Nama Mahasiswa (tanpa NIM) dan Program Studi ditulis di atas abstrak dengan
tambahan informasi berupa Judul Laporan Praktikum Kesehatan Masyarakat.
4. Beri keterangan jumlah bab, halaman, huruf romawi, tabel, gambar dan lampiran.
5. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci (maksimal 3 kata)
6. Berikan keterangan jumlah pustaka beserta tahun penerbitannya (rentang tahun dimulai
dari yang termuda)
7. Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (italic).
8. Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 6
9. Isi abstrak ditentukan oleh keilmuan masing-masing dan disesuaikan dengan laporan
magang
J. DAFTAR ISI
Halaman Daftar Isi Laporan Praktikum Kesehatan Masyarakat (magang) secara
umum adalah sebagai berikut:
1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal (line
spacing = single).
2. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal
dan huruf besar (kapital). Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 8.
3. Jarak antara judul dengan bagian isi Daftar Isi adalah 2 x 1,5 spasi.
K. DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR, DAN DAFTAR LAIN

Ketentuan penulisan Daftar Tabel, Daftar Gambar atau Daftar Lain dalam laporan
magang secara umum adalah sebagai berikut:

1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal (line
spacing = single) sesuai dengan contoh pada lampiran 12.
2. Khusus untuk judul daftar tabel, gambar atau daftar lain ditulis dengan tipe Times New
Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar (kapital).
L. ISI LAPORAN
Bagian tubuh/pokok memuat uraian/penjabaran/analisis yang dilakukan oleh
penulis. Penggunaan istilah atau judul tiap bab dan subbab, serta penambahan subbab harus
disesuaikan. Misalnya, ”Tinjauan Pustaka” atau ”Tinjauan Literatur”, ”Pembahasan” atau
”Analisis”. Demikian juga dengan Sistematika yang umumnya dipakai dalam penulisan
laporan adalah sebagai berikut:
1. PENDAHULUAN
A. Subbab Derajat Kesatu
1. Subbab Derajat kedua Butir yang Pertama
a.Subbab Derajat ketiga Butir yang Pertama
1) Subbab Derajat keempat Butir yang Pertama
Tingkatan subbab maksimal 3
Ketentuan penulisan untuk setiap bab

a. Setiap bab dimulai pada halaman baru.
b. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah (center), cetak
tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan satu spasi simetris
tengah (center), jika lebih dari satu baris.
c. Judul bab selalu diawali penulisan kata ‘BAB’ lalu angka Arab yang menunjukkan
angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf kapital, tipe Times New
Roman, 12 poin, dan cetak tebal (bold). Contoh penulisan bab:
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
d. Perpindahan antar bab tidak perlu diberi sisipan halaman khusus.

e. Suatu yang bukan merupakan subbab atau subordinat dari judul tulisan harus ditulis
dengan lambang berikut.
• Bullet atau huruf: jika tidak akan dirujuk di bagian lain dari laporan, bentuknya
bebas, asalkan berupa bentuk dasar (bulat, kotak, tanda minus), dan konsisten
dalam keseluruhan tugas akhir.
• Huruf: jika akan dirujuk di bagian lain dari laporan, harus digunakan huruf untuk
menghindari kerancuan dengan penggunaan angka untuk bab dan subbab.
Bentuknya bebas, asalkan konsisten dalam keseluruhan tugas akhir.
Contoh:
a. atau a) atau (a). Ini merupakan derajat terakhir, dalam arti tidak boleh memiliki
sub perincian di dalamnya. Contoh penggunaan sub perincian yang dilarang,
sebagai berikut:
Pengelolaan Program Kesehatan Masyarakat:
Program Kesehatan Masyarakat terdiri dari:
• Program penyehatan Kesehatan Ibu dan Anak
• Program Pemberantasan penyakit menular

􀂆 Penyakit menular dengan media

􀂆 Penyakit menular tanpa media
• Program penyehatan Lingkungan
􀂆 Pemberdayaan Masyarakat
􀂆 Kebijakan Lingkungan
M. TABEL DAN GAMBAR

Yang tergolong gambar adalah gambar, grafik, dan diagram. Ketentuan pembuatan
tabel dan gambar adalah sebagai berikut:
1. Tabel, gambar, grafik, dan diagram diberi nomor dan
nama tabel.
2. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya
menggunakan huruf besar di awal kata (title case).
3. Tabel dan gambar ditempatkan di antara bagian teks
yang paling banyak membahasnya. Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian rupa
sehingga dapat berdiri sendiri, agar dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca
keterangan dalam teks.
4. Tulisan pada tabel dibuat dengan tipe Times New
Roman 12 poin dalam spasi tunggal (line spacing = single)
5. Jika tabel ditulis dalam posisi landscape, sisi atas tabel
adalah sisi yang dijilid.
6. Tabel dan gambar selalu simetris di tengah (center)
terhadap halaman.
7. Pembuatan tabel hanya menggunakan garis horizontal,
dan tanpa garis vertikal
8. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor
bab tabel dan gambar tersebut berada. Misalnya Tabel 1.1. berarti tabel pertama yang
ada di Bab 1. Jika dalam suatu tugas akhir hanya terdapat 1 (satu) buah tabel atau
gambar, maka tidak perlu diberi nomor.
9. Daftar notasi dan daftar singkatan ditulis dengan huruf
aslinya (tidak dibuat kapital ataupun lowercase) dan disusun berdasarkan abjad.
Penulisannya diurutkan dari huruf kecil, huruf besar, dan simbol (contoh: a, B, ?)
10. Penulisan judul tabel dan gambar.
Tabel : judul ditulis di atas tabel, rata kiri atau simetris di tengah (center) dengan
spasi tunggal (1 spasi) dan berjarak 1,5 spasi terhadap tabel yang
bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya.
Gambar: judul ditulis di bawah gambar berjarak 1,5 spasi dari gambar, simetris
(center) terhadap gambar yang bersangkutan dengan spasi tunggal (1
spasi). Judul gambar ditulis langsung mengikuti nomor gambarnya.
11. Penulisan sumber gambar dan tabel.
Tabel: sumber tabel (jika bukan olahan sendiri) ditulis di bagian bawah tabel, berjarak
1,5 spasi dari tabel, huruf tegak tipe Times New Roman 10 poin.
Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah kembali”.

Gambar: sumber gambar (jika bukan olahan sendiri) harus ditulis di bagian bawah
judul gambar berjarak 1,5 spasi dari judul gambar, huruf tegak tipe Times New Roman
10 poin. Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah
kembali”.
12. Peletakan tabel atau gambar, berjarak tiga spasi setelah
teks. Penulisan teks setelah tabel atau gambar dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari
baris terakhir judul gambar.
13. Apabila judul gambar atau tabel melebihi satu baris,
penulisannya simetris di tengah (center) dan diketik dengan satu spasi.
14. Jika tabel dan gambar terlalu panjang, dapat diputus
dan dilanjutkan dengan mengetikkan nomornya dan keterangan “sambungan” dalam
tanda kurung.
15. Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa

ketentuan sebagai berikut:
- ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri;
- ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format kertas;
- diperkecil ukurannya sesuai format tugas akhir, tetapi ukuran huruf yang tercantum
di dalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 poin (ukuran sebenarnya).
N. PERSAMAAN MATEMATIKA
Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam
matematika walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis dengan
tabulasi 1,5 cm dari kiri dan harus mempunyai nomor yang diletakkan di sebelahnya dan
rata kanan terhadap batas kanan pengetikan.
Contoh:
M Q 209 43 , 530 + = (5.1)
Keterangan: 5 artinya persamaan itu ditulis pada bab 5, sedangkan 1 artinya persamaan
itu adalah persamaan matematika pertama yang ditulis pada bab tersebut.
O. ANGKA
Penulisan angka mengikuti peraturan yang berlaku pada Pedoman Ejaan Yang
Disempurnakan edisi terbaru.
P. DAFTAR REFERENSI
Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulis untuk mencari sumber
informasi dari berbagai jenis media. Perkembangan itu diikuti oleh perkembangan
berbagai format penulisan kutipan dan daftar referensi.
Daftar referensi adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam sebuah
penulisan, yang disusun secara alfabetis. Sumber informasi yang dicantumkan dalam
daftar itu adalah yang dikutip dalam uraian/teks dan yang mendukung atau dipakai
sebagai acuan. Informasi tentang sumber yang digunakan harus ditulis secara benar,
lengkap dan konsisten dengan menggunakan format/standar tertentu. Secara umum
format penulisan (citation style) dibedakan atas dua jenis berdasarkan golongan ilmu,
yaitu humanities style dan scientific style. APA merupakan contoh dari scientific style,
dan MLA merupakan contoh dari humanities style.

Ketentuan umum penulisan daftar referensi

1. Sumber yang dikutip dalam uraian/teks harus ditulis lengkap dalam “Daftar
Referensi“. Sebaliknya, sumber yang terdaftar dalam Daftar Referensi harus ditulis
dalam teks sebagai kutipan.
2. Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu, kecuali nama
Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di awal.
Contoh:
Nama: Kwik Kian Gie. Penulisan: Kwik Kian Gie.
Nama: Heribertus Andi Mattalata. Penulisan: Mattalata, Heribertus Andi.
Nama: Joyce Elliot-Spencer. Penulisan: Elliot-Spencer, Joyce.
Nama: Anthony T. Boyle, PhD. Penulisan: Boyle, Anthony T.
Nama: Sir Philip Sidney. Penulisan: Sidney, Philip.
Nama: Arthur George Rust Jr. Penulisan: Rust, Arthur George, Jr.
Nama: John D. Rockfeller IV. Penulisan: Rockfeller, John. D., IV
3. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis.

4. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama.
5. Pada format APA, huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan ditulis dengan
huruf kapital. Pada format MLA huruf kapital digunakan pada setiap awal kata dari judul
karya (kecuali kata sandang).
6. Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin kiri baris
pertama dengan jarak antar baris 1 spasi.
7. Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan jarak 1,5 spasi.
Q. LAMPIRAN
Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut:
1. Nomor dan judul lampiran ditulis di sudut kanan atas halaman (right-aligned) dengan
huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin.
2. Judul lampiran diketik dalam satu baris menggunakan huruf kapital di awal kata (title
case).
3. Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya diberi keterangan
“lanjutan” dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman (right aligned).
4. Isi dan urutan pengelompokan lampiran disesuaikan dengan kebijakan program studi

DAFTAR PUSTAKA
Cisca (2010), Pedoman EYD Terbaru, Cetakan, Yogyakarta, Penerbit Widyatama.
Pedoman Penyusunan Tugas Akhir Mahasiswa STIKes Faletehan Serang, (2016), Serang,
STIKes Faletehan
Rubens, P., (2001), Science & Technical Writing, A Manual of Style, 2 nd Edition, New York
and London, Routledge.

Lampiran 1: Contoh Halaman Sampul
JUDUL
(ukuran: 14 Times New Roman)
LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

NAMA
NIM

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS FALETEHAN
TEMPAT
BULAN & TAHUN
Lampiran 2: Contoh Halaman Judul
JUDUL
LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

NAMA
NIM

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS FALETEHAN
TEMPAT
BULAN & TAHUN
Lampiran 3.: Pernyataan Pengesahan Magang (setelah presentasi)
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan magang ini diajukan oleh :

Nama :
NIM :
Program Studi :
Pembimbing Utama :
Pembimbing Lapangan :
Judul Magang :
Telah disetujui dan dipertahankan dihadapan Tim Pembimbing Praktikum Kesehatan

Masyarakat Program Studi Kesehatan Masyarakat
Universitas Faletehan.
TIM PEMBIMBING
Pembimbing Utama : ................................ ( .........tanda tangan...........)

Pembimbing Lapangan : ................................ ( .......... tanda tangan ........)
Ditetapkan di : ..........................
Tanggal : ..........................
Lampiran 4. Contoh Halaman Persetujuan (sebelum presentasi magang)
HALAMAN PERSETUJUAN
Laporan hasil Praktikum Kesehatan Masyarakat (Magang) yang disusun oleh :
Nama :
NIM :
Program Studi :
Judul Magang :
Telah disetujui untuk dipresentasikan di hadapan Tim Pembimbing Praktikum Kesehatan

Masyarakat (Magang) Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Faletehan.
Serang, Tanggal Bulan 2020
Pembimbing Utama,
Annissa, S.Si., M.Si

NIK: 10. 09. 144

Lampiran 5.: Contoh Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan nikmat
dari-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum kesehatan masyarakat yang
berjudul “…………………………………”. Dalam menyusun laporan ini, penulis telah
banyak mendapatkan bantuan baik moril maupun materil dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Andiko Nugraha Kusuma, SKM., MKM selaku Rektor Universitas Faletehan
2. Bapak Ners. H. Asra, S.Kp, M.Kep Selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
3. Ibu Hj, Nurce Arifiati, SKM.,MKM, selaku Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat.
4. Ibu Annissa, S.Si., M.Si. selaku Pembimbing Utama yang telah memberikan bimbingan
dan masukan untuk terselesaikannya laporan ini.
5. Pihak perusahaan yang telah menfasilitasi penulis sehingga dapat melaksanakan
Praktikum Kesehatan Masyarakat ……
6. ……………………
Laporan ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran
guna perbaikan laporan ini dimasa yang akan datang.
Serang, September 2020

Penulis
Lampiran 6.: Contoh Abstrak

ABSTRAK
3 sp
Program Studi Kesehatan Masyarakat

Universitas Faletehan 1 sp
Laporan Praktikum, bulan dan tanggal presentasi
3 sp
Nama mahasiswa
Judul Laporan Praktikum
__ (jumlah halaman romawi) + __ (angka arab) halaman, __ (angka arab) tabel, __ (angka
arab) gambar, __ (angka arab) lampiran

2 sp
Xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxxx xxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxx xxxxx
xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxx xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 1 sp
xxxxxxx xxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxx xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxx xxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxx xxxxx xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxx xxxx.

Xxxxxxxx xxxxxx xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxx

xxxx xxxxx xxxxx xxxxxxxxx xxx xxxxx xxxxxxxxx
Daftar bacaan: __ buah (tahun terbaru-tahun terlama)
Lampiran 7. Daftar Riwayat Hidup
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Dian Handayani

Tempat/tanggal lahir : Cilegon, 14 Februari 1994
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Alamat : Jl. Anggrek Nomor 5, RT: 004/004
Serang - Banten 44000
Pendidikan : - SMU Negeri 1 Serang (Lulus 2013)
- SMP Negeri 1 Cipocok - Serang (Lulus 2010).
- SDN Cipocok Jaya I - Serang (Lulus 2007)
Riwayat Pekerjaan :-

Lampiran 8. Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i

PERNYATAAN PENGESAHAN ................................................................................. ii
PERNYATAAN PERSETUJUAN …………………………………………………….. iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP…………………………………………………………. iv
KATA PENGANTAR……………………………………………… …………………. v
ABSTRAK .………………………………………………..…………………………… vi
DAFTAR ISI ………………………………………………………..………………….. vii
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………………… viii
DAFTAR GAMBAR ………………………………………………….......................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………. 1

A. Latar Belakang ……………………………………………………………… 1
B. Tujuan Praktikum ……………………………………………. ……………. 7
1. Tujuan Umum…………………………………………………………… 7
2. Tujuan Khusus…………………………………………………………... 7
C. Manfaat Praktikum ……………………………………….…………………. 8
D. Waktu dan Tempat Praktikum………………………….……... …………….9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………………………… 10
A. Penyakit Berbasis Lingkungan…………………………………………….. 10
B. Konsep Manajemen ............ ………………………...…………………….. 22
C. Manajemen Penyakit Terpadu Berbasis Lingkungan..…..…. ……………. 27
1. Keterpaduan……………. ………….……………………........................ 27
2. Manajemen Simpul Kesehatan Lingkungan..……………………………... 28

D. Surveilans Terpadu................................…………………... ……………… 31

1. Peran dan Fungsi Manajemen................ ………….…………………... 32
2. Peran dan Fungsi Rumah Sakit...................…………….……………… 37
BAB III GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN

MASYARAKAT…………………………………………………………….. 65
A. Visi dan Misi……………………………………………………….……… 66
B. Data Geografi……………………………………………………………… 67
C. Keadaan sosial masyarakat…………………………………….. ………… 68
D. Ketenagaan………………………………………………………………..... 69
E. Gambaran program (sesuaikan dengan judul)……………………………… 69
BAB IV HASIL PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT………………… 70

A. Hasil Kegiatan Harian Praktikum Kesehatan Masyarakat……..................... 70
B. Gambaran Pelaksanaan Program (yang dilaksanakan pada saat praktikum)
sesuai dengan judul …………………………............................................... 76
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................................ 98

DAFTAR REFERENSI .................................................................................................. 105

Lampiran 9. Contoh Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 1.1. Peta lokasi perusahaan……………………............................................. 15
Gambar 2.1. Alur proses produksi…………………………… …………………………. 25
Gambar 3.1 Layout tempat produksi ………………………………………………. 28

Lampiran 10. Contoh penulisan isi tugas akhir
BAB I
PENDAHULUAN
3 spasi
A. Latar Belakang
2 spasi
…………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………
…………….
2 spasi
………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………:
1. Asma merupakan penyakit yang berhubungan dengan sistem pernafasan ………
………… …… ………… …………… …………… …………………
2. …………… ……………………… ………………… …… …… ……… …………
…… …… … …… terdiri dari:
a. ………… …… ……………………… ………………… …………………
…………

b. …………………………………………………… sebagai berikut:

1) ……………………………………………………………………………………
2) ……………………………………………………………………… terdiri dari:
a) ……………………………………………………………….……..
……………………………………………………………………..
b) …………………………………………………………………………………
……………………………………………………………
3 spasi
B. Tujuan Praktikum
2 spasi
1. Tujuan Umum
……………………………………………………………………………………………
………………….
2. Tujuan Khusus
a) …………………………………………………………………………………………
b) …………………………………………………………………………………………
…………
3 spasi
C. Manfaat Praktikum
2 spasi
………………………………………………………………………………………………
……………………………

Lampiran 11. Contoh Penulisan Kutipan
Salah satu bagian penting dalam sebuah proses penelitian adalah studi literatur
(membaca dari berbagai sumber) sesuai dengan topik yang diteliti untuk menghasilkan
ide/analisis baru yang dipresentasikan dalam sebuah hasil penelitian. Ide atau hasil
penelitian orang lain itu harus dituliskan sebagai kutipan. Informasi lengkap tentang
sumber kutipan dituliskan dalam sebuah daftar yang disebut Daftar Referensi atau
Daftar Pustaka. Format penulisan kutipan harus sama dengan format yang dipakai pada
penulisan daftar referensi.
Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American Psychological
Association (APA), penulisan daftar referensi juga harus menggunakan format APA.
JENIS KUTIPAN
1. Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain yang dikutip dengan menggunakan
kata-kata penulis/peneliti sendiri.
2. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang disalin sesuai dengan aslinya.
PENULISAN KUTIPAN DENGAN FORMAT AMERICAN PSYCHOLOGICAL

ASSOCIATION (APA)
1. Penulisan Kutipan Tidak Langsung

Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat/teks dengan
mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan halaman karya
yang dikutip.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Ariawan (2007) menyatakan bahwa ……....
Pada tahun 2007, Ariawan menyatakan ……………………..
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat

Konsep Triad Epidemiologi terdiri dari Manusia, agent dan lingkungan (Notoatmodjo,
2007), ......................................................
2. Penulisan Kutipan Langsung

Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama pengarang, tahun
terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip. Kutipan langsung dibedakan atas dua jenis,
yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.
Kutipan langsung pendek

Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau sama dengan 40 kata.
Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda petik di awal dan di
akhir kutipan.

She stated, "Students often had difficulty using APA style," (Jones, 1998, p. 199), but she
did not offer an explanation as to why.

According to Jones (1998), "Students often had dificulty using APA style, especially when
it was their first time" (p. 199).
Jones (1998) found "students often had difficulty using APA style" (p. 199); what
implications does this have for teachers?
Kutipan langsung panjang

Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata. Kutipan
langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin
kiri, dan tetap dalam jarak 1,5 spasi (seperti teks).

She stated: Students often had difficulty using APA style,especially when it was their first
time citing sources. This difficulty could be attributed to the fact that many students failed
to purchase a style manual or to ask their teacher for help. (Jones, 1993, p. 199).

Jones's 1993 study found the following: Students often had difficulty using APA style,
especially when it was their first time citing sources. This difficulty could be attributed to
the fact that many students failed to purchase a style manual or to ask their teacher for help
(p. 199).
CONTOH PENULISAN KUTIPAN

Karya dengan 2 sampai 6 penulis
Nama keluarga/nama belakang penulis disebutkan semua.
Richards, Jones and Moore (1998) maintain that college students who actively participate
in extracurricular activities achieve greater academic excellence because they learn how to
manage their time more effectively.

atau
The authors maintain that college students who actively participate in extracurricular
activities achieve greater academic excellence because they learn how to manage their time
more effectively (Richards, Jones, & Moore, 1998).
Karya lebih dari 6 penulis

Jika karya yang dikutip ditulis lebih dari 6 pengarang, yang ditulis hanya nama
keluarga/belakang penulis pertama, dengan memberi inisial et al.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to improve
public safety, including community policing and after school activities (Smith et a1.,
1997).
Lebih dari 1 karya dengan penulis yang sama.

Semua tahun penerbitan publikasi harus disebutkan semua.
Smith (1972) in his study of the effects of alcohol on the ability to drive, Smith (1991)
showed that the reaction times of participating drivers were adversely affected by as little
as a twelve ounces can of beer.
Mengutip dari beberapa karya dari penulis yang berbeda dan tahun penerbitan
dalam 1 kalimat (kutipan diambil dari sumber yang berbeda).
Studies of precautionary saving in response to earnings risk include Cantor (1985), Skinner
(1988), Kimbal (1990a, 1990b) and Caballero (1991), among others..
atau
The hemispheric division of the human brain has been studied from many different
perspectives; however, not all researchers agree on the exact functions of each hemisphere
(Ellison, 1973; Jaynes, 1979; Mick, 1978).
Karya dengan nama belakang penulis sama

Jika mengutip dari karya dengan nama belakang penulis yang sama dengan kutipan
sebelumnya, nama depan penulis perlu dicantumkan pada kutipan berikutnya.
At least 66,665 lions were killed between 1907 and 1978 in Canada and the United States
(Kevin Hansen, 1980).
Jika dalam 1 kutipan
D. M. Smith (1994) and P. W. Smith (1995) both reached the same conclusion about
parenting styles and child development.
Mengutip rumus, hasil penelitian/exact quotation

Harus mencatumkan nomor halaman.
In his study on the effects of alcohol on drivers, Smith (1991, p. 104) stated that
"participants who drank twelve ounces of beer with a 3.5% alcohol content reacted, on
average, 1.2 seconds more slowly to an emergency braking situation than they did when
they had not ingested alcohol."
Mengutip dari kutipan

Jika mengutip dari sumber yang mengutip, nama penulis asli dicantumkan pada kalimat,
dan nama penulis yang mengutip dicantumkan pada akhir kalimat kutipan.

Behavior is affected by situation. As Wallace (1972) postulated in Individual and Group

Behavior, a person who acts a certain way independently may act in an entirely different
manner while the member of a group (Barkin, 1992, p. 478).
Tidak ada nama penulis

Jika tidak ada nama penulis, tuliskan 1 atau 2 kata pertama dari judul buku/halaman web.
Jika mengutip dari buku atau website, judul ditulis dalam cetak miring. Jika mengutip dari
artikel jurnal/majalah/surat kabar, judul ditulis dalam huruf tegak dengan memberi tanda
petik di awal dan akhir kutipan.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to improve
public safety, including community policing and after school activities (Innovations,
1997).
Artikel tanpa nama penulis dan tahun penerbitan

In another study of students and research decisions, it was discovered that students
succeeded with tutoring (“Tutoring and APA,” n.d.).
Catatan: n.d. = no date
Lembaga sebagai penulis

The standard performance measures were used in evaluating the system. (United States
Department of Transportation, Federal Aviation Administration, 1997)
Komunikasi melalui email
This information was verified a few days later (J. S. Phinney, personal communication,
June 5, 1999).
…dapat disimpulkan bahwa jurusan Teknik Mesin kurang diminati oleh siswa perempuan
(wawancara dengan Juliana Anggono, 5 Januari 1999).
Mengutip dari Website

Pada dasarnya mengutip dari website atau sumber elektronik sama dengan mengutip dari
sumber tercetak. Jika mengutip dari website atau media elektronik, yang perlu
dicantumkan adalah nama penulis, tahun penerbitan, nomor halaman (untuk kutipan
langsung) atau jika tidak ada nomor halaman, sebutkan nomor bab (chapter), nomor
gambar, tabel atau paragraf. Alamat website (URL) dan informasi lain dituliskan pada
Daftar Referensi.
(Cheek & Buss, 1981, p. 332)
(Shimamura, 1989, chap. 3)

Lampiran 12. Contoh Penulisan Daftar Referensi
FORMAT AMERICAN PSYCHOLOGICAL ASSOCIATION (APA)
A. BUKU
Penulis tunggal
Baxter, C. (1997). Race equality in health care and education. Philadelphia: Balliere Tindall.
Penulis dua atau tiga

Cone, J.D., & Foster, S.L. (1993). Dissertations and theses from start to finish: Psychology
and related fields. Washington, DC: American Psychological Association.
Tidak ada nama penulis

Merriam-Webster’s collegiate dictionary (10th ed.). (1993). Springfield, MA: Merriam-
Webster.
Bukan edisi pertama

Mitchell, T.R., & Larson, J.R. (1987). People in organizations: An introduction to
organizational behavior (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.
Penulis berupa tim atau lembaga

American Psychiatric Association. (1994). Diagnostic and statistical manual of mental
disorders (4th ed.). Washington, DC: Author.
Buku berseri/multi volume (editor sebagai penulis)

Koch, S. (Ed.). (1959-1963). Psychology: A study of science (Vols. 1-6). New York:
McGraw-Hill.

Terjemahan
Kotler, Philip. (1997). Manajemen pemasaran: Analisis, perencanaan, implementasi (Hendra
Teguh & Ronny Antonius Rusli, Penerjemah.). Jakarta: Prenhallindo.
Artikel atau bab dalam buku yang diedit

Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. (1987). Outcomes of early parenting: Knowns and
unknowns. In A. P. Kern & L. S. Maze (Ed.). Logical thinking in children (pp.58-87).
New York: Springer.
Artikel/istilah dalam buku referensi

Schneider, I. (1989). Bandicoots. In Grzimek’s encyclopedia of mammals (vol.1, pp. 300 304).
New York: McGraw-Hill.
Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya.

Crespo, C.J. (1998, March). Update on national data on asthma. Paper presente at the
meeting of the National Asthma Education and Prevention Program, Leesburg, VA.
B. SERIAL
Artikel Jurnal
Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers’ personality and its interaction with
child temperament as predictors of parenting behavior. Journal of Personality and
Social Psychology, 79, 274-285.
Artikel Majalah
Greenberg, G. (2001, August 13). As good as dead: Is there really such a thing as brain death?
New Yorker, 36-41.
Artikel surat kabar

Crossette, Barbara. (1990, January 23). India lodges first charges in arms Scandal. New York
Times, A4.
Artikel surat kabar, tanpa penulis

Understanding early years as a prerequisite to development. (1986, May 4). The Wall Street
Journal, p. 8.
Resensi buku dalam jurnal

Grabill, C. M., & Kaslow, N. J. (1999). Anounce of prevention: Improving children's mental
health for the 21st century [Review of the book Handbook of prevention and treatment
with children and adolescents]. Journal of Clinical Child Psychology, 28, 115 116.
C. WAWANCARA
White, Donna. (1992, December 25). Personal interview.
D. PUBLIKASI ELEKTRONIK

Karya lengkap
McNeese, M.N. (2001). Using technology in educational settings. October 13, 2001.
University of Southern Mississippi, Educational Leadership and Research.
http://www.dept.usm.edu/~eda/
Artikel dari pangkalan data online

Senior, B. (1997, September). Team roles and team performance: Is there really a link?
Journal of Occupational and Organizational Psychology, 70, 241-258. June 6, 2001.
ABI/INFORM Global (Proquest) database.
Artikel jurnal di website

Lodewijkx, H. F. M. (2001, May 23). Individual- group continuity in cooperation and
competition undervarying communication conditions. Current Issues in
SocialPsychology, 6 (12), 166-182. September 14, 2001.
http://www.uiowa.edu/~grpproc/crisp/crisp.6.12.htm
Dokumen lembaga
NAACP (1999, February 25). NAACP calls for Presidential order to halt police brutality
crisis. June 3, 2001.http://www.naacp.org/president/releases/police_brutality.htm
Dokumen lembaga, tanpa nomor halaman, tanpa informasi tahun penerbitan
Greater Hattiesburg Civic Awareness Group, Task Force on Sheltered Programs. (n.d.).
Fund-raising efforts. November 10, 2001. http://www.hattiesburgcag.org
Email
Wilson, R.W. (1999, March 24). Pennsylvania reporting data. Child Maltreatment Research.
March 30, 1999. CHILD-MALTREATMENT-R-L@cornell.edu
CD-ROM
Ziegler, H. (1992). Aldehyde. The Software Toolworks multimedia encyclopedia (CDROM
version 1.5). Boston: Grolier. Januari 19, 1999. Software Toolworks. Nickell, Stephen J.
(August 1996). Competition and corporate performance. TheJournal of Political
Economy, 104(4), 724-747. December 15, 2003. Proquest Database (CD-ROM).

Lampiran 13. Contoh Lay-out Kertas

Lampiran 14

ALUR MAGANG PRODI KESEHATAN MASYARAKAT

Tahun Akademik 2020/2021
TIME SCHEDULE KEGIATAN

PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT (MAGANG)

PSKM TA 2020-2021
No. Kegiatan Waktu

1. Pembuatan Proposal Kegiatan Magang dan SK September 2020
Pembimbing magang
2. Pembuatan Surat Permohonan Kegiatan Magang Ke 1 s/d 30 september 2020
Lahan
3. Briefing / Pengayaan Magang (dilakukan 3 kali 1s/d 30 September 2020
menjelang Magang dilakukan) (Briefing akan dilakukan
pada rentang tanggal
tersebut)
4. Proses bimbingan pengajuan judul magang kepada 1 s/d 30 september 2020
pembimbing kampus (utama)
5. Proses mahasiswa melaksanakan kegiatan magang 1 s/d 31 Oktober 2020
di lahan magang (pada saat di lahan mahasiswa (1 bulan)
dapat melakukan proses bimbingan penyusunan
laporan kepada pembimbing utama dan lahan)
6. Proses pembuatan laporan magang dan presentasi 2-14 November 2020
magang baik di lahan maupun di kampus
7. Penyerahan laporan magang ke panitia magang 1 – 5 Desember 2020

No. Formulir : UF.PSKM.04.01

PEDOMAN PENYUSUNAN
Berlaku Sejak : 02 September 2019
LEMBAR PENGAJUAN JUDUL PRAKTIKUM

Revisi : 5
KESEHATAN MASYARAKAT
Lampiran 16: Formulir- Formulir
FORMULIR PENGAJUAN JUDUL

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………

NIM : …………………………………………………………
Peminatan : …………………………………………………………
Tempat Magang : …………………………………………………………
Tanggal Magang : …………………………. s.d. …………………………
NO JUDUL/FOKUS MAGANG KET.
Serang, ……………… 2020

Pembimbing Utama Pembimbing Lahan
…………………………….. ……………………………..
Catatan: Formulir harap dikumpulkan ke panitia magang setelah ditanda tangani

pembimbing
PEDOMAN PENYUSUNAN No. Formulir : UF.PSKM.04.04

PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT Berlaku Sejak : 02 September 2019
LEMBAR PENILAIAN SEMINAR PRAKTIKUM

Revisi : 5
KESEHATAN MASYARAKAT
LEMBAR PENILAIAN SEMINAR LAPORAN HASIL

Nama Mahasiswa : ……………………………………..

NIM : ……………………………………..
Peminatan : KESEHATAN LINGKUNGAN/KESEHATAN REPRODUKSI
Hari/Tanggal : ……………………………………..
Judul Laporan : ………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
Sub unsur yang dinilai Nilai (0 - 100)

A Penyajian Lisan
1 Efisiensi Penggunaan Waktu

2 Efektivitas mengkomunikasikan intisari magang
3 Efektivitas penggunaan alat bantu komunikasi
B Sistematika Penulisan
1 Kesinambungan antar kalimat, paragraf, sub bab dan antar bab
2 Urutan logis penulisan

3 Pengulangan yang tidak perlu
4 Susunan bahasa, penggunaan istilah asing dan keajegan istilah
5 Cara penulisan kepustakaan dan rujukan
C Isi Tulisan
1 Kecukupan dan kelengkapan latar belakang, pernyataan masalah, tujuan
praktikum kesehatan masyarakat
2 Kecukupan dan kelengkapan hasil pengumpulan data

3 Kecukupan dan kelengkapan analisis dalam pembahasan hasil pengumpulan
data
4 Relevansi teori, konsep dan bahan terhadap permasalahan yang dikemukakan,
ketepatan penggunaan data, analisis dan pembahasan, permasalahan yang
dihadapi, penarikan kesimpulan serta pengajuan saran - saran berkaitan dengan
penelitian yang bersifat tepat guna
5 Kecukupan dan kelengkapan penulisan simpulan dan saran
6 Cara penyajian tabel, gambar dan data pada umumnya
D Tanya Jawab
1 Penguasaan materi isi magang
2 Ketepatan jawaban/tanggapan secara sistematik, jelas dan logis
3 Kualitas argumentasi

Materi Penilaian Nilai Rata - Bobot Mutu (Nilai x Bobot)

Rata
A. Penyajian Lisan 1
B. Sistematika Penulisan 1
C. Isi Tulisan 2
Tanya Jawab
D. 2

Nilai Akhir = Jumlah Nilai Mutu =

6
Catatan: Rentang Penilaian

Rentang Nilai Huruf Angka
85 – 100 A 4 Serang, ……………………… 2020
80 – 84 A- 3,7 Penguji,
75 – 79 B+ 3,3
70 – 74 B 3
64 – 69 B- 2,7
58 – 63 C 2 ( ……………………………….)
51 – 57 D 1
< 50 E 0

LEMBAR PERNYATAAN KESEDIAAN PEMBIMBING LAPANGAN

Yang bertandatangan di bawah ini :
Nama : …………………………………………………………….
NIK/NIP : ………………………………………….…………………
Instansi/Perusahaan : ………………………………………….…………………
Unit Kerja : ………………………………………….…………………
Alamat Kantor : ………………………………………….…………………
No Telpon/HP : ………………………………………….…………………
Email : ………………………………………….…………………
Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia untuk menjadi pembimbing praktikum
kesehatan masyarakat (magang) mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat STIKes
Faletehan Serang atas nama :
Nama Mahasiswa : ……………………………………..

NIM : ……………………………………..
PEDOMAN PENYUSUNAN No. Formulir : UF.PSKM.04.05

PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT Berlaku Sejak : 02 September 2019
PERNYATAAN KESEDIAAN PEMBIMBING

Revisi : 5
LAPANGAN PRAKTIKUM KESMAS
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, untuk digunakan sebagaimana
mestinya.
……………, ……………………..2020
Yang membuat Pernyataan,
_____________________

DAFTAR NAMA MAHASISWA DAN PEMBIMBING

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT – KELAS TRANSFER
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
Peminatan Kesehatan Lingkungan
No NIM MAHASISWA PEMBIMBING

1 2018032001 ANASTASIA MASFUFAH Andiko Nugraha Kusuma, SKM., MKM
2 2018032003 DESTRIA WINDA Hj. Titin Nasiatin, SH., MKM
3 2018032004 EKO WAHYU SAPUTRO Mukhlasin, SKM., MKM
4 2018032005 HESTI TAREKAT ROHMAH H. Maman Sutisna, SKM., M.Kes
5 2018032006 IDA NARIAH Hj. Dini Daningrum, SKM., MKM
6 2018032011 MUHAMMAD GARRY SAPUTRA Sadya Bustomi, SH., M.Kes
7 2018032012 NASRUDIN FEBRIO PRATAMA Puji Eka Mathofani, SKM., MKM
8 2018032017 RIZKI HIKMATULLAH Feriyanto, SKM.,MKM
9 2018032018 SRI AGUSTINI SODIKIN Hj. Dini Daningrum, SKM., MKM
10 2018032019 SUNGSANG DWI ISMARWANTO Fauzul Hayat, SKM., MKM
11 2018032020 SURYANINGSIH Annissa, S.Si., M.Si
12 2018032022 VIVIN KUSUMAWATI Ahmad Jubaedi, SKM., MKM
Peminatan Kesehatan Reproduksi

N
O NIM MAHASISWA PEMBIMBING
1 2018032007 IMELDA TAURINA Puji Eka Mathofani, SKM., MKM
2 2018032008 JESICA PUTRI ERLIYANTI Hj. Nurce Arifiati, SKM., MKM
3 2018032009 KURNIA LAILATUL ICHLAS Annissa, S.Si., M.Si
4 2018032008 ASIH SURTIASIH Ela Nurdiawati, SKM., MKM
5 2018032013 NESA SARI YUNIARTINI Wiwik Eko Pertiwi, SKM.,MKM
6 2018032014 NISA SEKAR NINGRUM Sari Suriani, SKM., MKM
7 2018032016 RATU SINTIA MULYANINGSIH Sari Suriani, SKM., MKM
8 2018032015 NOVI MULYAWANTI Feriyanto, SKM.,MKM


Catatan:
Catatan:


2 Buku Panduan MAGANG 2020 Fix

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

2 Buku Panduan MAGANG 2020 Fix

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Prodi Kesehatan Masyarakat – Universitas Faletehan

B. DEFINISI PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

C. TUJUAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |1

d. Mendapatkan masukan dari berbagai institusi untuk penyempurnaan kurikulum

D. MANFAAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

2. Bagi Universitas Faletehan

2 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

E. RUANG LINGKUP PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3):

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |3

F. URAIAN TUGAS PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

2. Wewenang Peserta Praktikum Kesehatan Masyarakat

3. Tugas Prodi PSKM Universitas Faletehan

4. Tugas Instansi Tempat Praktikum Kesehatan Masyarakat

G. PESERTA PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

4 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

H. TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

I. PENENTUAN TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

J. WAKTU PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

K. PEMBIMBING PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |5

L. TUGAS PEMBIMBING PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

6 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

A. KEGIATAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

B. TATA TERTIB PRESENTASI LAPORAN MAGANG

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |7

5. Persyaratan mahasiswa diperbolehkan mengikuti presentasi laporan magang adalah

C. PEMBUATAN LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

1. Maksud dan Tujuan

2. Tujuan pembuatan laporan

D. PENYERAHAN LAPORAN DAN PENILAIAN PRAKTIKUM KESEHATAN

1. Prosedur Penyerahan Laporan

8 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

Nilai bimbingan utama +

Tabel 1. Rentang Nilai Akhir

Angka Nilai Huruf Nilai Bobot

E. INDIKATOR PENILAIAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 |9

F. TEKNIK PEMBUATAN LAPORAN PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

10 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 | 11

Kemampuan penulis mengungkapkan masalah-masalah memberi peluang besar

c. Tujuan Praktikum Kesehatan Masyarakat

12 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

d. Manfaat Praktikum Kesehatan Masyarakat

e. Waktu dan Tempat Praktikum Kesehatan Masyarakat

2. BAB II TINJAUAN PUSTAKA

3. BAB III GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKTIKUM KESEHATAN

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 | 13

4.BAB IV HASIL PRAKTIKUM KESEHATAN MASYARAKAT

5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

2. Lampiran (jika ada)

14 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 | 15

16 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021

H. KATA PENGANTAR/UCAPAN TERIMA KASIH

K. DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR, DAN DAFTAR LAIN

Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler-2021 | 17

Ketentuan penulisan untuk setiap bab

d. Perpindahan antar bab tidak perlu diberi sisipan halaman khusus.

18 Buku Panduan Praktikum Kesehatan Masyarakat Kelas Reguler -2021