Anda di halaman 1dari 2

CRITICAL REVIEW JURNAL

JUDUL ARTIKEL : ANALISIS PENJAMINAN MANAJEMEN MUTU TERPADU (TQM)


DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PT MUSTIKA RATU YANG
BERSERTIFIKAT ISO 9002

PENULIS : Liana Rahardja

LATAR BELAKANG :
ISO 9000 merupakan standar sistem mutu yang diterbitkan pertama kali
oleh The Internatonal Organization for Standardization (ISO) di Geneva, Swiss
pada tahun 1987.
ISO seri 9000 ini merupakan suatu sistem manajemen mutu dan standar
jaminan mutu untuk lingkungan pabrikasi yang memberikan informasi penting
yang diperlukan dalam membuat kebijakan manajemen atau jaminan mutu dan
diwujudkan ke dalam bentuk tindakan. Cakupan ISO 9000 dapat berupa pabrik
yang memiliki kegiatan perancangan dan pengembangan, produksi, instalasi, dan
jasa pelayanan, contohnya pabrik komputer. Selain itu juga dapat berbentuk
perusahaan yang terlibat dalam jaminan mutu untuk kesinambungan produksi
dan instalasi rancangan produksi, dan dalam kasus yang amat jarang, perusahaan
yang bergerak dalam bidang pemeriksaan dan pengujian akhir.
Dalam industri kosmetika di Indonesia, PT Mustika Ratu merupakan salah
satu perusahaan terbesar yang telah memiliki sertifikat ISO 9002 yang
berhubungan dengan peningkatan produktivitas melalui analisa peranan Total
Quality Management.
Oleh karena itulah, penulis tertarik untuk membuat penelitian dengan judul
“Analisis Penerapan Manajemen Mutu Terpadu (TQM) dalam Meningkatkan
Produktivitas PT Mustika Ratu yang Bersertifikat ISO 9002”.

TUJUAN PENELITIAN :
1. Melihat penerapan TQM pada PT Mustika Ratu.
2. Melihat penerapan ISO 9000 pada PT Mustika Ratu.
3. Melihat peranan TQM dan ISO 9000 dalam meningkatkan
produktivitas PT Mustika Ratu.

SAMPEL :
1. Data primer
Data ini berupa data-data tentang biaya produksi, jumlah total produk
yang dihasilkan, jumlah produk cacat dan biaya pengerjaan ulang.
2. Data sekunder
Data berupa penerapan TQM, dokumentasi ISO 9002, sejarah
perusahaan, struktur organisasi perusahaan, serta data yang diperoleh
penulis dari buku-buku, literature, maupun dari hasil penelitian yang
dilakukan.

METODE :
1. Metode kualitatif
Menganalisa data non parametrik, misalnya penerapan TQM, ISO 9002,
manajemen perusahaan serta struktur organisasi.
2. Metode kuantitatif
Mengnalisa data parametrik, misalnya menghitung tingkat biaya produksi
per unit, dan menghitung QPR.

HASIL :
1. PT Mustika Ratu mengalami peningkatan mutu produk berdasarkan peningkatan
produksi dan penurunan produk cacat.
2. Melalui penerapan mutu TQM, maka mutu produk akan selalu terjaga pada suatu
standar tertentu. Hal ini dapat dilihat dengan adanya sistem pengawasan mutu yang
baik. Dengan adanya dokumentasian setiap kegiatan, maka tingkat kesalahan dapat
diperkecil. Jika terjadi kesalahan, maka dapat segera diatasi sehingga tidak
mengganggu proses produksi.
3. Dengan penerapan TQM ini dapat menekan biaya produksi dengan berkurangnya
produk cacat sehingga biaya pengerjaan ulang dapat ditekan.
4. Manfaat tidak langsung adalah dapat meningkatkan motivasi karyawan PT Mustika
Ratu. Hal inidisebabkan karena para karyawan dilibatkan secara langsung dalam
pegambilan keputusan untuk kemajuan perusahaan. Dengan terciptanya suasana kerja
yang baik, maka kinerja perusahaan akan berjalan dengan baik pula.

KELEBIHAN ARTIKEL : didalam artikel terdapat data yang lengkap,dan penulis juga
menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

Anda mungkin juga menyukai