Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN KUNJUNGAN LAPANGAN LEDOK

PERTAMINA EP ASSET 4 FIELD CEPU

Dosen pembimbing ;
Erdila Indriani. S.Si..M.T.
Oleh :
Nama : Dini
Nim : 191410009
Prodi : Teknik Produksi Migas
Kelas : PRD 2A

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM
POLITEKNIK ENERGI DAN MINERAL AKAMIGAS
PEM Akamigas

TAHUN AKADEMIK 2020/2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia-
Nya dapat menyelesaikan laporan tepat pada waktunya.
Laporan ini disusun berdasarkan apa yang saya ketahui dan saya dapat melalui
beberapa referensi serta kunjungan lapangan . Adapun maksud dan tujuan dalam penyusunan
laporan ini adalah sebagai syarat yang diperlukan untuk menyelesaikan praktikum well
test. Dalam penyusunan laporan ini saya menyadari masih banyak kekeliruan dan
kekurangannya, untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan demi
kesempurnaan laporan ini.
Terimakasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa,atas segala rahmat-Nya sehingga segala sesuatunya bisa berjalan
lancar.
2. Ibu Erdila indriani. selaku dosen mata kuliah WELL TESTING dan selaku dosen
pembimbing
Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca serta semua pihak yang
membutuhkannya. Terimakasih.

Cepu, 09 Desember 2020

Dini
Nim: 191410009

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................... i
DAFTAR ISI.......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 2
1.1. Latar Belakang.................................................................................... 2
1.2. Tujuan Penulisan ................................................................................ 3
BAB II PEMBAHASAN................................................................................... 4
2.1 PENGERTIAN SONOLOG................................................................. 4
2.2 JENIS-JENIS SONOLOG.................................................................. 4
2.3 PERALATAN SONOLOG.................................................................. 5
2.4 PRINSIP KERJA SONOLOG ............................................................6
2.5  CARA PENGUKURAN...................................................................... 7
2.6 SOP (Standard Operation Procedur) ................................................... 8
2.7 KONDISI LAPANGAN ..................................................................... 9

BAB III PENUTUP...........................................................................................10


3.1 KESIMPULAN................................................................................. 11

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Latar belakang diadakannya kunjungan industri ini agar mahasiswa mengenal
dunia kerja. Selain itu siswa dapat mengetahui lebih jauh tentang cara kerja,
kedisiplinan, tata tertib kerja, mesin – mesin industri yang lebih memadai, dll.
Siswa juga diharapkan tidak menganggap kunjungan industri sebagi rekreasi,
tapi menganggap kunjungan industri sebagai sarana belajar dengan cara
mendatangi industri secara langsung, dan melihat urutan – urutan proses kerja di
industri tersebut.
Kunjungan industri dipilih untuk menambah pengalaman siswa tentang dunia
kerja. Siswa dituntut untuk aktif menggali informasi tentang kunjungan industri
untuk memperoleh pengetahuan tentang dunia industri. Kunjungan industri
dilakukan untuk memberikan gambaran kepada siswa tentang industri dan proses
produksi di dalam dunia minyak dan gas. Siswa harus membandingkan proses
produksi di dunia kerja dengan ilmu yang diperoleh di kampus.
Pengenalan lapangan secara mendalam seperti ini tidak bisa didapatkan
mahasiswa saat kuliah biasa yang hanya mempelajari teori saja. Oleh karena itu
setiap tahun mahasiswa PEM Akamigas Teknik produksi migas melakukan Kuliah
Lapangan ke tempat ini untuk melihat keadaan lapangan yang sebenarnya serta
alat-alat yang digunakan secara langsung.
Manfaat laporan perjalanan ini adalah untuk menggambarkan suasana kegiatan
Kuliah Lapangan yang dilakukan penulis. Di dalam laporan ini penulis akan
membahas mengenai proses kegiatan yang berlangsung serta informasi atau
pengetahuan berkaitan yang didapat.

1.2 Tujuan Penulisan


1.2.1 Pembaca dapat mengetahui fluid level di dalam sumur
1.2.2 Pembaca dapat mengetahui kedalaman sumur
1.2.3 Pembaca dapat mengetahui potensi dari suatu sumur
4
1.2.4 Sumur sembur alam , untuk mengetahui kebocoran packer
1.2.5 Sumur pompa, untuk menentukan sub mergence pompa
1.2.6 Sumur gas lift, untuk menentukan letak katup unloading pertama dan
untuk mengetahui adanya mul–function dari katup operasi.

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN SONOLOG DAN DYNAGRAPH


 Echometer sonolog adalah suatu peralatan untuk analisis well performance, dimana
prinsip pengukurannya ialah dengan menembakan gelombang akustik kedalam
sumur antara annulus casing dan tubing, kemudian diinterpretasikan ke permukaan.
 Dynagraph atau Dynamometer adalah suatu pekerjaan untuk mengetahui kinerja
pompa angguk (Sucker Rod Pump) dengan  peralatan yang disebut dynamometer.
Dynamometer sendiri pada prinsipnya adalah alat pengukur beban pada polished
rod yang merupakan batang paling  atas dari rangkaian pompa. Peralatan digital
yang umum dipakai adalah produk ECHOMETER dengan Transducer yang
dipasang dan di koneksikan ke laptop sehingga hasil dapat terukur dan terbaca
langsung pada layar.

2.2 JENIS – JENIS SONOLOG DAN DYNAGRAPH


2.2.1 SONOLOG
 Sonolog Manual
Sonolog jenis ini sudah jarang digunakan, karena data yang dihasilkan
tidak selengkap dan seakurat data yang dihasilkan oleh sonolog digital.

6
 Sonolog Digital
Metoda Sonolog Tes dengan menggunakan peralatan Well Analyzer
tipe Total Well Management (TWM) dari Echometer untuk memperoleh data.

2.2.2 DYNAGRAPH

7
2.3 PERALATAN SONOLOG
2.3.1 Komputer
Komputer mengolah data menghitung dan memprogram perintah.

8
2.3.2 Gas Gun
Alat ini digunakan untuk mengahasilkan bunyi dipermukaan. Gas gun
dilengkapi dengan mikrofon, manometer pengukur tekanan di selubbung yang
biasanya berwujud peralatan digital serta manometer pengukur tekanan pada Gas
Chmaber yang merupakan sumber bunyi.

2.3.3 Catu Gas


Botol nitrogen sebagai sumber gas dilengkapi dengan pressure regulator yang
memadai.

2.3.4 Transducer Sonolog Cable


 Sebagai penghasil getaran yang dipasangkan di kepala sumur.
 Sebagai alat penguat dan pencatat pantulan getaran dari sumur.

9
PERALATAN TAMBAHAN
 Pressure Transducer
Merupakan alat yang dipasang pada gun chamber dimana ia berfungsi
sebagai sensor dari tekanan yang dikirimkan dan dipantulkan Kembali
ke dasar sumur dan mengubahnya kedalam bentuk digital agar dapat
terbaca oleh well analyzer.
 Well Analyzer
Merupakan software yang digunakan untuk mengolah data yang
tersedia dilapangan menjadi data digital
 Pipa
Sebagai penghubung gas gun dengan wellhead

2.4 PRINSIP KERJA SONOLOG


Gelombang ditembakan dengan menggunakan gas (nitrogen) melalui gun,
gelombang akan merespon signal yang ada di bawah permukaan sumur karena
adannya perbedaan frekuensi akibat adanya collar dan permukaan fluid level, sehingga
dapat dikorelasi antara waktu tempuh gelombang dan panjang frekuensi yang dibaca
setiap grid sambungan collar dan kedalaman fluid level.

10
2.5 CARA DAN LANGKAH PENGUKURANYA
2.5.1 Persiapan
 Cek data sumur, pengukuran sebelumnya, tekanan casing, dan jenis
koneksi valve casing

 Cek valve apakah masih dapat dioperasikan dengan baik dan pastikan
wellhead attachment dapat tersambung dengan baik dengan valve casin

 Rangkai wellhead attachment dengan microphone dan gun assembly lalu


sambungkan wellhead attachment dengan valve casing

 Siapkan amplifier recorder dan sambungkan ke microphone

 Pilih sensitivitas pena, high frequency untuk sumur dangkal, wide band
untuk sumur medium, dan low frequency untuk sumur dalam.
2.5.2 Langkah Pengukuran
 Hidupkan amplifier recorder dengan saklar posisi on
 Jalankan chart dan langsung diikuti dengan membunyikan sumber suara
 Amati hasil rekaman, setelah dua siklus hentikan chart. Ulangi
pengukuran bila hasil rekaman kurang jelas

11
 Pada grafik, high sensitivity adalah rekaman collar tubing dan low
sensitivity adalah rekaman permukaan cairan
 Jika pengukuran sudah selesai pindahkan saklar power ke posisi off, tutup
casing valve, dan tutup pressure regulator. Bongkar dan bersihkan
peralatan Sonolog.

2.6 SOP ( Standard Operating Procedure)


 Periksa Valve
Periksa valve pada casing annulus untuk koneksi sonolog dalam kondisi baik
dan tidak terjadi kebocoran. Casing valve dalam kondisi tertutup, dan pasang
gunchamber pada koneksi valve casing annulus. Pastikan valve di gun chamber
dalam kondisi terbuka.
 Pasang Pressure Transducer
pada gun chamber Pastikan terpasang dengan kuat. Pengencangan harus
menggunakan tangan.
 Menghubungkan Kabel
Kabel microfoon dihubungkan pada gun chamber dan microfon input di well
analyzer
 Menghidupkan Well Analyzer dan Laptop
Buka data sumur yang akan diambil fluid level. Memverifikasi data sumur
terlebih dahulu sebelum melakukan pengujian sumur.

2.7 KONDISI LAPANGAN


GAMBAR SONOLOG DAN DYNAGRAPH+DATA PADA LAPANGAN LEDOK

12
+

13
Pengujian Dynagraph
Pengujian Sonolog

14
Lapangan D 08

Lapangan Sumur LDK 01

15
Foto Bersama di Lapangan Ledok P01

16
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Echometer sonolog adalah suatu peralatan untuk analisis well performance, dimana
prinsip pengukurannya ialah dengan menembakan gelombang akustik kedalam sumur
antara annulus casing dan tubing, kemudian diinterpretasikan ke permukaan.
 Dynagraph atau Dynamometer adalah suatu pekerjaan untuk mengetahui
kinerja pompa angguk (Sucker Rod Pump) dengan  peralatan yang disebut
dynamometer.

17

Anda mungkin juga menyukai