Disusun oleh :
Farhan Rama Putra (1445151055)
Nadya Faradilla (1445150047)
Kelas : MP 2015 A
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-
Nya kami masih diberikan kesempatan sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah ini. Dan juga kepada Dr. Masduki Ahmad, SH,MM selaku dosen mata
Pendidikan yang senantiasa mengajar dan membimbing kami serta telah membagi
dan Dunia Industri Dalam Pendidikan” yang merupakan salah satu tugas dari
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta. Semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan bagi para pembaca. Dan semoga kedepannya, kami dapat
memperbaiki isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.Oleh karena itu kami sangat
Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis
peserta didik sebagai calon tenaga kerja yang memiliki kesiapan untuk
adalah kesediaan untuk memberi response atau bereaksi”. Selain itu, SMK
1
hanya memberi materi secara teori, tetapi juga memberikan materi
pendidikan. Pada dasarnya kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik adalah
menyatakan bahwa secara teknis siswa SMK dalam jangka waktu tertentu
dikirim ke dunia kerja (DUDI) untuk bekerja pada jenis profesi tertentu yang
sesuai dengan bidang studinya. Dengan modal ini, maka siswa akan lebih
familiar terhadap dunia kerja, sehingga setelah lulus akan lebih mudah
2
beradaptasi karena berbekal keahlian profesi yang pernah dipaparkan dari
dunia kerja. Selain itu, lulusan SMK kelak lebih profesional menekuni
profesinya di DUDI.
kedua belah pihak. Misalkan pada dunia usaha, dengan adanya kemitraan ini
dapat meningkatkan kualitas lulusan yang siap didik untuk memasuki dunia
wujud kesejahteraan bagi kedua belah pihak yakni meningkatkan mutu bagi
dunia usaha dan meningkatkan lulusan yang terserap dalam dunia usaha.
sekolah peserta (siswa) memperoleh teori yang bersifat kognitif dan akademis,
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Pembahasan
3
D. Manfaat
4
BAB II
PEMBAHASAN
elemen yang penting dalam dunia ketenagakerjaan karena dunia usaha dan
dunia industri merupakan salah satu penyerap tenaga kerja yang cukup
dominan.
dukungan DU/DI kebijakan ini tidak akan berjalan dengan baik. Dengan
sekolah.1
kultur pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan agama yang dianut
para guru dan peserta didiknya kepada generasi penerus dan untuk menjamin
1
Anik Dhian Ekawati, Hubungan Kerja Sekolah Dengan DU/DI (Studi Situs SMK Neegeri Donorojo
Kabupaten Pacitan) (
5
kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan sosial dengan menjadi pelaku aktif
Menurut Suwati:
antara dunia usaha dan dunia industry dengan dunia pendidikan sebagai
dengan dunia usaha dan dunia industry, maka akan tercipta suatu bentuk kerja
sama antara DU/DI dan sekolah dengan kesadaran saling menguntungkan dan
memperoleh output dan outcome yang optimal yaitu terciptanya sumber daya
dunia kerja. Dengan demikian sekolah harus menjalin kemitraan yang saling
2
Syaiful Sagala, Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan (Bandung: Alfabeta,
2009), h. 234
3
Suwati, Sekolah Bukan Untuk Mencari Pekerjaan (Jakarta: Pustaka Grafia,2008), h. 149
6
B. Kemitraan Sekolah Menengah Kejuruan dengan Masyarakat Dunia
dengan istilah gotong royong atau kerjasama dari berbagai pihak, baik secara
dalam memasuki dunia kerja yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu
seperti ini, sekolah harus mengambil inisiatif mendekati industry, juga yang
4
Nana Rukmana D.W, Strategic Partnering For Education Management (Bandung: Alfabeta,
2006), h. 59
5
Julia Febrianti, dalam Skripsi berjudul: Manajemen Kemitraan Sekolah Menengah Kejuruan 14
Jakarta dengan Dunia Usaha/Dunia Industri (Jakarta: Program Sarjana Universitas Negeri Jakarta,
2014), h. 12
7
perlu dipikirkan adalah agar yang ditawarkan sekolah tersebut sesuatu yang
dapat belajar lebih baik & lebih siap menghadapi perubahan zaman
pemerintah
dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI) merupakan sebuah strategi
8
industry MoU, sebagai panduan pola kerjasama akan dilengkapi dengan SOP
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
10
DAFTAR PUSTAKA
11