Kejadian reaksi tranfusi yang sudah dikonfirmasi , jika terjadi di rumah sakit, dianalisis
Unit Kerja Pelayanan Bank Darah & Pelayanan Rawat Inap
1 Nama Indikator Kejadian Reaksi Transfusi 2 Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien ( Patient Safety ) 7 ( PMKP 7 , EP 2 ) 3 Dimensi Keselamatan
4 Tujuan Tergambarnya manajemen risiko pada Pelayanan
Bank Darah
5 Dasar Reaksi transfusi merupakan semua kejadian yang
pemikiran/literature/Evident tidak menguntungkan penderita ,yang timbul selama Base atau setelah transfusi , dan memang berhubungan dengan transfusi tersebut. Reaksi sedang-berat biasanya disebabkan oleh hipersensitivitas sedang- berat, demam akibat reaksi transfusi non-hemolitik (antibodi terhadap leukosit, protein, trombosit), kontaminasi pirogen dan/atau bakteri. 6 Definisi Operasional Reaksi transfusi adalah kejadian tidak diharapkan (KTD) yang terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi akibat transfusi, hemolisis akibat golongan darah tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah. Standar≤ 0,01 % 7 Kriteria a. Inklusi Reaksi terjadi setelah pemberian tranfusi darah. b.Eksklusi - 8 Tipe Indikator Proses 9 Jenis Indikator Persentase 10 Numerator Jumlah pasien yang mengalami kejadian reaksi transfusi 11 Denominator Jumlah seluruh pasien yang mendapat transfusi 12 Cara pengukuran/formula Numerator / Denumerator X 100 %
13 Standar pengukuran/target Target yang harus di capai sesuai standart adalah ≤
pengukuran indikator 0,01 %, dan /atau ambang batas 14 Sumber Data Dokumen Rekam medis 15 Target sampel dan ukuran : Semua pasien yang mendapat transfusi di ruang sampel (n) rawat inap
Wilayah Pengamatan : Ruang rawat Inap
16 Metode Pengumpulan Data Retrospektif
17 Pengumpul Data Petugas pengumpul data di Instalasi Rawat Inap sesuai dengan SK Direktur 18 Frekwensi pengumpulan Harian Data 19 Periode waktu pelaporan Bulanan 20 Periode Analisa Data Triwulan 21 Rencana analisis Rekapitulasi pencapaian target, dalam bentuk Run Chart (tren) yang dibandingkan dengan target, lengkap dengan interpretasi, serta laporan pelaksanaan program peningkatan mutu dengan FOCUS-PDSA bila target tidak tercapai 22 Penyebarluasan hasil data 1. Membuat rekomendasi hasil analisa data kepada akan disebarluaskan Direktur kepada staf 2. Hasil pengukuran inidikator ini akan disampaikan dalam rapat koordinasi dengan tiap unit