10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
2020/2021
Petunjuk :
- Sebelum menimbang, timbangan selalu dibersihkan dan disetarakan
terlebih dahulu.
- Perhatikanlah alat-alat yang harus digunakan untuk masing-masing jenis
bahan dan siapkan pada meja saudara.
- Setelah selesai menimbang/mengukur, bahan-bahan jangan dibuang,
dikembalikan pada botol
- Mintalah tanda tangan asisten setiap selesai menimbang.
Seorang Ibu datang ke apotek dengan membawa resep untuk anaknya sebagai berikut:
Anda sebagai apoteker yang bertugas harus melakukan skrining dan rancangan cara pembuatan
terhadap resep tersebut.
1. SKRINING ADMINISTRASI
2. SKRINING FARMASETIK
PERHITUNGAN DOSIS
Nama obat Dosis pada preskripsi Dosis dari pustaka Kesesuaian
(sertakan perhitungannya) (cantumkan pustaka dan
halamannya)
Asetosal 200 𝑚𝑔 Dosis Dewasa (300-900 mg)
1xp : = 200 𝑚𝑔
10
Dm 4 gram 1 hari
1xh : 3 x 200 mg = 600 mg 8
1xp : 𝑥300 𝑚𝑔 = 120 𝑚𝑔
20
8 1 x p : Sesuai
: 𝑥900 𝑚𝑔 = 360 𝑚𝑔
20
1xh : 4 x 120 mg = 480 mg 1 x h : Sesuai
: 4 x 360 mg = 1440 mg
-
Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 5
1
Permasalahan Farmasetik Penyelesaian
- Meracik serbuk bagi dengan no (tanpa d.t.d) - Jumlah bahan obat yang diminta dibagi
- Asetosal bersifat higroskopis dan mudah menjadi 10 bagian
terhidrolisis menjadi asam asetat dan asam - Hindari kelembapan dalam peralatan, alat yang
salisilat digunakan harus kering, karena kemasan yang
digunakan terlalu lembab.
3. Rencana penimbangan
No. Bahan Penimbangan atau pengambilan bahan
1 Asetosal 2 gram Timbangan mg, sendok tanduk
3 Pewarna Secukupnya
5. KONTROL KUALITAS
Rencana KK : Timbang 2 bungkus serbuk secara acak yang dihasilkan
6. KEMASAN/WADAH :
No. 1 17 – 02 – 2021
Asetosal 10 bks
Gunakan sebelum : 17 – 07 - 2021
Seorang Ibu datang ke apotek dengan membawa resep untuk anaknya sebagai berikut:
Anda sebagai apoteker yang bertugas harus melakukan skrining dan rancangan cara pembuatan
terhadap resep tersebut.
SKRINING ADMINISTRASI
(berilah keterangan (ada/tidak ada/kurang lengkap) sesuai preskripsi di atas)
KOMPONEN Keterangan KOMPONEN Keterangan
Nama dokter Ada Jumlah obat Ada
Alamat, no telp dokter Ada Aturan pakai Ada
Surat Ijin Kerja Dokter Ada Paraf/tanda tangan dokter Ada
Tempat dan tanggal resep Tidak ada Nama pasien Ada
Nama obat Ada Umur atau berat badan Ada
Narkotika Ada pasien
1. SKRINING FARMASETIK
PERHITUNGAN DOSIS
Nama obat Dosis pada preskripsi Dosis dari pustaka Kesesuaian
(sertakan (cantumkan pustaka dan
perhitungannya) halamannya)
Paracetamol 1xp : 0.150 gram = 150 mg Pct (120 mg-250 mg)
1xh : 150 mg x 3 = 450 mg Usia 1-5 tahun, max 4x sehari
1xp : 1 x 120 mg = 120 mg 1 x p : Sesuai
: 1x 250 mg = 250 mg
1xh : 4 x 120 mg = 480 mg 1 x h : Sesuai
: 4 x 250 mg = 1000 mg
- Meracik serbuk bagi dengan d.t.d - Untuk penimbangan, berat yang diminta
dikalikan 12
- Meracik bahan obat narkotika - Berikan garis bawah merah pada resep
- Mencatat identittas pasien meliputi nama,
umur, alamat
- Memperhatikan kandungan tablet dan
- Meracik puyer dengan bahan aktif dari tablet menghitung tablet yang diperlukan
Codein : serbuk putih, biasanya berbentuk jarum atau serbuk kristal berwarna putih, tidak berbau. Merekah
perlahan dalam udara kering. Dipengaruhi oleh cahaya. Dalam larutan aasam atau etanol, memutar bidang
polaritas kekiri. Larutan jenuh bersifat alkali terhadap lakmus
(FI VI / 951)
3. Rencana penimbangan
No. Bahan Penimbangan atau pengambilan bahan
1 Paracetamol 150 mg x 12 = 1800 mg Timbangan mg, sendok
tanduk
2 Codein 5 mg x 12 = 60 mg
Timbangan mg, sendok
12 x 300 mg = 3600 mg tanduk
3 Latosa 3600 mg – 2715 mg = 885 mg lactosa
Timbangan mg, sendok
tanduk
5. KONTROL KUALITAS
Rencana KK : Timbang 2 bungkus serbuk secara acak yang dihasilkan
6. KEMASAN/WADAH :
No. 2 17 – 02 – 2021