FITOKIMIA
PERCOBAAN KE 6
NIM : 1606067091
Kelompok : B7
LABORATURIUM FITOKIMIA
2018
HALAMAN PENGESAHAN DAN PERNYATAAN
Yogyakarta, …………………..
Dosen Pembimbing, Mahasiswa,
…………………………………. ………………………………….
Percobaan ke 6
I. JUDUL PRAKTIKUM
II.TUJUAN PRAKTIKUM
III.DASAR TEORI
Umunya salah satu fase berupa larutan air dan yang lainnya berupa
organic lipofilik seperti eter, MTBE, diklorometana, kloroforom, ataupun
etilasetat. Kebanyakan pelarut organik berada di atas fase air kecuali pelarut
yang memiliki atom dari unsur halogen. Pemisahan ini didasarkan pada tiap
bobot dari fraksi, fraksi yang lebih berat akan berada pada bagian dasar
sementara fraksi yang lebih ringan akan berada di atas. Tujuannya untuk
memisahkan golongan utama kandungan yang satu dari kandungan yang
lain. Senyawa yang bersifat polar akan masuk ke pelarut polar dan senyawa
non polar akan masuk ke pelarut non polar.
2) Partisi - Fase diam dan fase gerak berupa cairan yang tidak saling
bercampur - Senyawa yang akan dipisahkan akan berpartisi antara fase
diam dan fase gerak. Karena fase diam memberikan daerah yang sangat
luas bagi fase gerak, maka pemisahan berlangsung lebih baik.
Kromatografi
1. Alat :
Beaker glass
Erlenmeyer
Corong pisah
Gelas ukur
2. Bahan :
n-Heksan
Etil asetat
Aquadest
V. CARA KERJA
1. Ekstraksi Cair-Cair
2. Identifikasi
4. Deteksi : UV 254
Urutan fraksinasi :
Fraksi III : ekstrak temu kunci sisa fraksi II ditambah 16 ml air , kocok
,biarkan memisah ,buang bagian air ambil / cuplik sedikit taruh di drop
plat sebagai fraksi III
Fraksi IV: ekstrak temu kunci sisa fraksi III ditambah 15 ml air, kocok
,biarkan memisah ,buang bagian air ambil / cuplik sedikit taruh di drop
plat sebagai fraksi IV
Jumlah solvent :
Solvent I : 18 ml aquadest
Solvent II : 17 ml aquadest
Solvent III: 16 ml aquadest
Solvent IV : 15 ml aquadest
VIII. KESIMPULAN
Pada praktikum ini dapat disimpulkan bahwa mahasiswa telah
melakukan fraksinasi dengan cara ekstraksi cair-cair, namun hasil
fraksinasi masih memilki jumlah spot yang sama karena fraksinasi yang
kurang sempurna.