DISUSUN OLEH:
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Nutrisi pada Siklus Hidup Wanita
DOSEN PENGAMPU:
1. Dr. dr. ENDANG SRI WAHJUNI, MS
2. CLEONARA Y. DINI, S.Gz, M.sc, RD
3. LENY BUDHI HARTI, S.Gz, M.Si.Med
OLEH:
PENDAHULUAN
dunia. Makanan yang pernah dianggap asing dan tidak dapat diterima telah
dan penerimaan yang luar biasa. Hadirnya rantai makanan cepat saji
gaya barat yang tinggi di kalangan anak muda. Seperti negara berkembang
lainnya, preferensi makanan dan pola makan remaja Pakistan juga telah
menyaksikan pergeseran besar menuju makanan siap saji siap saji. Alhasil,
obesitas. Kurang dari 25% remaja AS terlibat dalam jumlah aktivitas fisik
kurang optimal. Remaja yang mengalami obesitas memiliki risiko lebih besar
sehat di masa remaja, termasuk aktivitas fisik, waktu santai, dan perilaku diet
yang berhubungan dengan perilaku kesehatan ini selama masa remaja sangat
lebih diatur oleh orang tua. Bukti terkumpul tentang dampak gizi dari makan
di restoran dan gerai makanan cepat saji, yang dikaitkan dengan asupan
energi yang lebih tinggi dan kualitas makanan yang lebih buruk pada remaja.
disediakan di sekolah dan lokasi tunggal lainnya, lebih sedikit penelitian yang
Oleh karena itu, pilihan makanan yang dibuat oleh seorang remaja putri
dipengaruhi oleh status sosial ekonomi (SES) bersama dengan banyak faktor
yang memengaruhi pilihan makanan dan pola makan sehat di antara remaja di
seluruh dunia, sejauh ini sedikit penelitian dalam domain ini telah dilakukan
di banyak negara berkembang termasuk Pakistan. Fokus pada faktor-faktor
yang memengaruhi pilihan makanan dan praktik diet remaja putri dapat
dengan budaya untuk remaja putri dan menciptakan lingkungan makan yang
berpengaruh terhadap apa saja yang dikonsumsi atau nutrisi yang didapat oleh
Approaches)?
1.3 TUJUAN
1.3.1 Membaca dan memahami sistematika dan isi jurnal dengan judul
Intervention Approaches).
1.3.2 Membaca dan memahami sistematika isi jurnal dengan judul Faktor-
1.3.3 Membandingan kedua jurnal tersebut berdasarkan isi jurnal yang telah
1.4 MANFAAT
PEMBAHASAN
Komentar : Informasi yang terdapat dalam jurnal tersebut jelas dan sangat
bervariasi, karena mengidentifikasi dan mengeksplorsai faktor-
faktor yang mempengaruhi pola komsumsi dan praktik diet
remaja. Hasil analisa data yang dilakukan dengan sistematika
yang baik dan dibagi dengan 3 kelompok SES rendah,
menengah, tinggi . Dalam kesimpulan Pola dan praktek diet
yang sehat dan tidak sehat dibentuk oleh berbagai faktor pada
tingkat sosial budaya, pribadi dan ekonomi.
Mempertimbangkan faktor-faktor kontekstual ini terbukti
bermanfaat untuk program yang ditujukan untuk meningkatkan
status gizi remaja.
perempuan
2.3 DISKUSI
Kedua jurnal tersebut membahas tema yang sama yaitu pola diet
sebagai rumah, sekolah, dan lokasi “lain”. Dan pada jurnal 2 penulis
3.1 KESIMPULAN
remaja putri. Dua penelitian ini ada kesamaan tujuan yaitu meneliti
penting dalam membentuk pola makan yang sehat atau tidak sehat.
3.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Hassan, F., Kalsoom, S., Sheikh, N. H., & Humayun, A. (2020). Factors Affecting
Food Consumption Patterns and Dietary Practices of Adolescent Girls:
An Explanatory Sequential Mixed Method Study. Annals of King
Edward Medical University, 26(1), 9-18.
Ortega, A., Bejarano, C. M., Cushing, C. C., Staggs, V. S., Papa, A. E., Steel, C.,
& Saelens, B. E. (2020). Differences in adolescent activity and dietary
behaviors across home, school, and other locations warrant location-
specific intervention approaches. International Journal of Behavioral
Nutrition and Physical Activity, 17(1), 1-12.