1) Tujuan dari surat pernyataan direksi tentang tanggung jawab atas laporan keuangan

perusahaan
Dalam penyusunan laporan keuangan perusahaan dan penyampaian laporan keuangan
salah satu organ perusahaan publik bertanggungjawab penuh atas laporan keuangan tersebut
yaitu direksi. Dalam laporan keuangan PT Bank Indonesia (Persero) Tbk dan Entitas anaknya
dapat dilihat bahwa direksi bertanggungjawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan
konsolidasian yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia, yang telah diungkapkan secara lengkap dan benar serta tidak mengandung informasi
atau fakta material yang tidak benar, maupun tidak menghilangkan informasi atau fakta material.
Direksi juga bertanggungjawab atas sistem pengendian perusahaan.
Dalam penyusunan laporan keuangan perusahaan dan penyampaian laporan keuangan
salah satu organ perusahaan publik bertanggungjawab penuh atas laporan keuangan tersebut
yaitu direksi. Dalam laporan keuangan PT Aneka Gas Industri Tbk dan Entitas anaknya dapat
dilihat bahwa direksi bertanggungjawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan
konsolidasian yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia, yang telah diungkapkan secara lengkap dan benar serta tidak mengandung informasi
atau fakta material yang tidak benar, maupun tidak menghilangkan informasi atau fakta material.
Direksi juga bertanggungjawab atas sistem pengendian perusahaan.
2) Kesimpulan masing-masing paragraf laporan audit
a. Paragraf pendahuluan
Paragraf ini menunjukan bahwa KAP bersangkutan telah mengaudit laporan keuangan
perusahaan dan dijelaskan laporan keuangan apa saja yang diaudit secar identik dengan
manajemen seperti di laporan keuangan PT BRI dan PT Aneka Gas indistri .
b. Tanggungjawab manajemen atas laporan keuangan
Pada kedua laporan ini dijelaskan tanggungjawab manajemen seperti penyusunan dan
penyajian laporan keuangan konsolidasian yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan penyelenggaraan pengendalian internal atas
laporan keuangan yang bebas dari salah saji yang material baik akibat kecurangan maupun
kesalahan.
c. Tanggungjawab auditor
 pada bagian ini terdiri dari 3 paragraf:
a) Pada kedua laporan di Paragraf 1 menyatakan bahwa audit telah dilaksanakan sesuai
standar audit yang berlaku secara umum. material dalam laporan ini menunjukan audit
bertanggungjawab mencari salah saji yang signifikan bukan salah saji yang kecil yang
tidak mempengaruhi pengambilan keputusan. keyakinan yang memadai menyatakan
bahwa audit tidak dapat menghapus seluruh kesalahan saji material.
b) Pada kedua laporan di Paragraf 2 menjelaskan ruang lingkup audit yang dikumpulkan.
prosedur yang digunakan tergantung kepada auditor dan auditor mempertimbangkan
pengendalian internal yang relevan.
c) Pada kedua laporan di Paragraf 3 menunjukan keyakinan auditor bahwa bukti audit yang
tepat dan mencukupi telah diperoleh demi mendukung pendapat audit.
d. Opini
Paragraf ini menyatakan kesimpulan auditor berdasarkan hasil audit. pada kedua laporan
keuangan yang dibahas menyatakan bahwa laporan audit disajikan secara wajar.

Contoh laporan audit dengan opini WDP yaitu PT.ZEBRA NUSANTARA Tbk 2017
Terdapat paragraf basis untuk opini WDP dan paragraf opini WDP
“menurut opini kami,kecuali dampa dari hal yang kami jelaskan dalam paragraf basis
untuk opini WDP,laporan keuangan terlampir secara wajar dalam semua hal material,
posisi keuangan konsolidasian PT. ZEBRA NUSANTARA, Tbk dan entitas anaknya
tanggal 31 desember 2017, serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan standar akuntansi keuangan di
Indonesia”

1. Laporan auditor independen?

 Laporan auditor independen yaitu laporan yang ditanda tangani oleh KAP yang
memuat pernyataan akuntan publik tentang asersi suatu entitas yang sesai dalam semua
hal yang material,dengan kriteria yang telah ditentukan.
2. Kepada siapa laporan hasil audit dialamatkan?
laporan audit dialamat kan kepada pihak yang berkepentingan seperti : pemegang saham.
3. Bagaimana cara menetapkan tanggal laporan hasil audit?
cara menetapkan tanggal laporan hasil audit adalah ketika auditor menyelesaikan
prosedur audit dilokasi pemeriksaan.
4. Siapakah yang berwenang menandatangani laporan hasil audit?
Yang berwenang menandatangani laporan hasil audit adalah KAP yang memuat
laporan audit tersebut.
5. Apakah identitas yang mendukung nama Akuntan publik yang menandatangani laporan
hasil Audit?
Identitas yang mendukung nama Akuntan Publik yang menandatangani laporan hasil
audit adalah Nama KAP yang memuat audit dan yang telah disertai izin Akuntan Publik serta
tanggal pengauditan .