4. Sifat SDL
Kemandirian (self-direction) merupakan konsep organisasi untuk
pendidikan tinggi dengan demikian kemandirian berkaitan erat dengan politik
pendidikan. SDL memiliki komitmen demokratis terhadap perubahan posisi dan
peran para peserta didik. Mereka memegang kontrol yang lebih besar terhadap
dirinya sendiri dalam hal konseptualisasi, perancangan, pelaksanaan, dan evaluasi
belajar serta penetapan cara-cara pemanfaatan sumber belajar guna proses belajar
lebih lanjut.
SDL tidak bergantung pada subyek ataupun metoda instruksional. SDL
bergantung pada siapa yang belajar (peserta didik), mencakup siapa yang
memutuskan tentang apa yang akan dipelajari, siapa yang harus mempelajari
sesuatu hal, metoda dan sumber apa saja yang akan dipegunakan, dan bagaimana
cara mengukur keberhasilan upaya belajar yang telah dilaksanakan.
Cara pembelajaran SDL memberikan otonomi yang seluas-luasnya pada
pembelajar. Pembelajaran dengan cara SDL dapat dilaksanakan dimana saja,
kapan saja dan dapat memakai sumber belajar yang ditentukan sendiri oleh
pembelajar.
5. Mendapat perhatian
Program belajar mandiri dapat menyebabkan lebih banyak perhatian pengajar
yang lansung tercurah kepada peserta didik yang lebih menonjol dalam menguasai
materi yang disampaikan, sebab peserta didik yang memahami, mengajukan
pendapat, atau mengajukan pertanyaan akan memberikan kesempatan yang lebih
luas untuk berlangsungnya interaksi anatara pengajar dan peserta didik.
10. Kekurangan Self Directing Learning (SDL)
Kekurangan menggunakan pembelajaran Self Directing Learning (SDL)
adalah:
1. Kurang interaksi
Kurang adanya interaksi dan pengawasan dari pengajar atau antar peserta didik
dianggap kurang efektif. Dengan adanya suatu interaksi maka akan mendorong
suatu keingintahuan yang lebih, sehingga peserta didik memiliki ilmu
pengetahuan dan wawasan yang lebih luas.
4. Piping merupakan mahasiswa yang senang mencoba segala hal baru. Suatu
hari di kampusnya terdapat mata kuliah yang membahas tentang materi Self
Directed Learning. Dan setelah mempelajari hal tersebut, Piping merencanakan
untuk belajar kembali secaara mandiri di rumah. Menurut sikap Piping yang
demikian, dapat terlihat bahwa Kelebihan menggunakan pembelajaran Self
Directing Learning (SDL) adalah...
a. Belajar secara mandiri
b. Inisiatif sendiri
c. Fokus terhadap materi
d. Timbul rasa percaya diri dan tanggung jawab
e. Mendapat perhatian
5. Tito memiliki kebiasaan belajar menggunakan metode belajar Self
Directing Learning (SDL). Namun dia sering merasakan keluhan saat belajar. Dia
banyak muncul pertanyaan dalam mempelajari sesuatu, tetapi karena dia belajar
sendiri dan membutuhkan ketenangan tanpa orang lain, dia selalu bingung akan
memberikan pertanyaan kepada siapa, sebab tidak ada pengajar atau pun orang
lain yang memfasilitasi. Dalam hal ini dapat dilihat bahwa, Self Directing
Learning (SDL) memiliki kekurangan yakni...
a. Kurang interaksi
b. Membosankan dan tidak menarik
c. Menuntut disiplin tinggi dan kemandirian belajar yang tinggi.
d. Kurang efektif
e. Model yang rumit
DAFTAR PUSTAKA