Anda di halaman 1dari 137

LAPORAN PLP 1

SMKS MAHADHIKA 1 Jakarta


Alamat Sekolah: Jl. Raya Centex No. 29, Rw 3, Ciracas, Kec.Ciracas,
Kota Jakarta Timur.

1. Kepala Sekolah : H. Agus Suyani, S.Ag., M.M., M.Pd NIP.


2. Guru Pamong : Didin Aliyudin, M.Pd NIP
3. Dosen Pembimbing : Dr. Hj. Ihsani El-Khuluqo, M.Pd NIDN.030915703

Kelompok 13

Oleh:
1. Windah Pebriani 1801085006
2. Silvia DwiYanti 1801085059
3. Amelia Niken Cahyanti 1801085052
4. Trianani 1801085018
5 Wanda Intan Aghitsni 1801085027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.DR.HAMKA
2020

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM PLP 1


DI SMKS Mahadhika 1 Jakarta
Oleh:

1. Windah Pebriani 1801085006


2. Silvia DwiYanti 1801085059
3. Amellia Niken Cahyanti 1801085052
4. Trianani 1801085018
5. Wanda Intan Aghitsni 1801085027

Telah diperiksa dan disetujui oleh:


Tanggal 28 Februari 2020

Dosen Pembimbing PLP 1, Kepala Sekolah


SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Dr. Hj. Ihsana El Khuluqo, M.Pd. H. Agus Suyani, S.Ag., M.M.Pd


NIDN. 030915703 NIP.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA) merupakan salah satu perguruan
tinggi swasta di DKI Jakarta yang telah menyelenggarakan pendidikansejak tahun 1957 (d.h. IKIP
Muhammadiyah Jakarta). Sesuai visinya “Menjadi Universitas Utama yang menghasilkan lulusan yang
unggul dalam kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial”, UHAMKA telah menghasilkan
puluhan ribu lulusan yang tersebar di seluruh Indonesia sesuai bidang ilmunya. Saat ini UHAMKA
memiliki delapan fakultas seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi dan
Bisnis, Fakultas Farmasi dan Sains, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Agama Islam,
Fakultas Ilmi-ilmu Kesehatan, Fakultas Teknik, dan Fakultas Psikologi. Selain itu UHAMKA memiliki
Sekolah Pascasarjana dengan tujuh Program Studi.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UHAMKA adalah Fakultas tertua sejak
berdirinya UHAMKA dan memiliki 12 Program Studi, di antaranya: PGSD, PG PAUD, Bimbingan
Konseling, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa
Jepang, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Matematika,
Pendidikan Biologi, dan Pendidikan Fisika. Sebagian besar Program Studinya terakreditasi B, kecuali
Pendidikan Sejarah dan Bimbingan Konseling terakreditasi A. FKIP UHAMKA memiliki peran yang
sangat besar dalam menghasilkan pendidik yang unggul dan berkualitas dan memiliki empat
kompetensi pendidik seperti kompetensi profesional, kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,
dan kompetensi sosial. Beberapa upaya yang telah dilakukan adalah melalui pelatihan-pelatihan bagi
mahasiswa, pengadaan sarana/fasilitas laboratorium dan komputer, pengembangan kurikulum, dan
kegiatan PKL/KKL serta PLP.
Sesuai dengan pengembangan kurikulum LPTK berbasis KKNI dan Perguruan Tinggi, Program
PLP menjadi salah satu matakuliah wajib yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa. Terdapat 2
kategori matakuliah PLP, di antaranya PLP 1 (Membangun landasan jati diri pendidik
Sebagaimana dinyatakan pada Permenristekdikti Nomor 55 tahun
2017 Pasal 1 butir 8,PLP adalah proses pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan
mahasiswa Program Sarjana Pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan
pendidikan di satuan pendidikan. PLP adalah suatu tahapan dalam proses penyiapan guru profesional
pada jenjang Program Sarjana Pendidikan, berupa penugasan kepada mahasiswa untuk
mengimplementasikan hasil belajar melalui pengamatan proses pembelajaran disekolah/lembaga
pendidikan, latihan mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing, serta
disertai tindakan reflektif di bawah bimbingan dan pengawasan dosen pembimbing dan guru pamong
secara berjenjang.
Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I) adalah tahapan pertama dalam Pengenalan
Lapangan Persekolahan Program Sarjana Pendidikan, yang dilaksanakan pada semester ketiga atau
keempat. Sebagai tahap pertama, setelah PLP I akan dilanjutkan dengan Pengenalan Lapangan
Persekolahan II (PLP II) pada semester yang lebih tinggi.
Program PLP 1 memiliki masing-masing 1 sks dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Terkait
dengan hal ini, FKIP UHAMKA melaksanakan Program PLP ini secara bertahap, yaitu PLP 1
dilakukan di semester III, PLP 2 dilakukan di Semester V. Dengan terselenggaranya Program PLP ini,
peserta akan siap menjadi pendidik pemula yang dapat mengimplementasikan kemampuannya sesuai
dengan domain profesionalitas, pedagogik, kepribadian, dan sosial sehingga pendidikpendidik masa
depan di Indonesia menjadi pendidik yang unggul, berkemajuan, dan beriman.

B. Landasan Program PLP


Pelaksanaan Program PLP bagi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA)
didasarkan
pada:
1. UU RI NO. 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. UU RI No. 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen
3. UU RI No. 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi
4. PP No. 32 Tahun 2013, tentang Standar Nasional Pendidikan
5. Peraturan Presiden No. 8 Tahun 2012, tentang KKNI
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 Tahun 2007, tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 27 Tahun 2008, tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Konselor
8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi, No. 55 Tahun 2017,
Tentang Standar Pendidikan Guru.

C. Pengertian Program PLP


Program PLP merupakan kegiatan akademik yang tercantum dalam
kurikulum semua program studi yang ada di lingkungan FKIP UHAMKA, yaitu
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Bimbingan Konseling, Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan
Bahasa Jepang, Pendidikan Matematika, Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi,
Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Ekonomi. Program PLP adalah
bagian penting dan merupakan prakondisi dari sistem penyiapan pendidik pemula
yang profesional.

D. Tujuan Program PLP


Adapun tujuan program PLP bagi peserta dapat dikategorikan sebagai berikut:
1. PLP 1
PLP 1 bertujuan membangun landasan jati diri pendidik melalui:
a. Pengamatan langsung kultur sekolah.
b. Pengamatan struktur organisasi dan tata kelola di sekolah; pengamatan
peraturan dan tata tertib sekolah;
c. Pengamatan kegiatan-kegiatan coremonial – formal di sekolah (misalnya :
upacara bendera, rapat briefing).
d. Pengamatan kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kokurikuler, dn
ekstrakurikuler; dan
e. Pengamatan praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di sekolah.

C. Manfaat Program PLP


1. Bagi Peserta
a. Menambah pemahaman dan penghayatan tentang proses pendidikan dan
pembelajaran di sekolah.
b. Memperoleh pengalaman tentang cara berpikir dan bekerja secara
interdisipliner, sehingga dapat memahami adanya keterkaitan ilmu dalam
mengatasi permasalahan pendidikan yang ada di sekolah.
c. Memperoleh daya penalaran dalam melakukan penelaahan, perumusan,
dan pemecahan masalah pendidikan yang ada di sekolah.
d. Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan
pembelajaran dan kegiatan manajerial di sekolah.
e. Memberi kesempatan untuk dapat berperan sebagai motivator,
fasilitator, dinamisator, dan membantu pemikiran sebagai problem solver.

2. Manfaat bagi sekolah antara lain sebagai berikut.


a. Meningkatkan kualitas pendidikan
b. Mendapatkan informasi terbaru tentang dunia pendidikan yang telah diperoleh praktikan
dari perkuliahan.
c. Sekolah mendapat masukan dan saran yang dapat membangun sekolah kearah yang lebih
maju.
d. Memperoleh transfer pengetahuan mengenai metode-metode dan modelmodel
e. Pembelajarn terkini sesuai dengan bidang studi yang berkaitan

3. Manfaat bagi FKIP UHAMKA

a. Memperoleh umpan balik dari pelaksanaan Program Magang di sekolah, guna


pengembangan kurikulum perguruan tinggi yang disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat.

b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai permasalahan untuk


pengembangan penelitian dan pendidikan.

c. Terjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan sekolah untuk
pengembangan tridarma Perguruan Tinggi.

D. Langkah-langkah Pelaksanaan PLP 1


Pelaksanaan kegiatan PLP I sebagai berikut:
1. Badan/Pusat/Unit Pengelola PLP dan PPL mengkoordinasikan pelaksanaan orientasi dan
pembekalan peserta PLP I.
2. Badan/Pusat/Unit Pengelola PLP dan PPL mengkoordinasikan penyerahan peserta PLP I ke
sekolah mitra.
3. Peserta PLP I melakukan observasi dan mempelajari :
a. struktur organisasi dan tata kerja sekolah,
b. peraturan dan tata tertib sekolah,
c. kegiatan-kegiatan ceremonial-formal di sekolah (misalnya: upacara bendera, rapat
briefing),
d. kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuluer, dan
e. praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di sekolah.
4. Dosen pembimbing PLP I melakukan pembimbingan paling sedikit 1(satu) kali bimbingan
di sekolah mitra.
5. Badan/Pusat/Unit Pengelola PLP dan PPL melaksanakan monitoring dan evaluasi PLP I.
6. Badan/Pusat/Unit Pengelola PLP dan PPL mengkoordinasikan penarikan peserta PLP I dari
sekolah mitra.
7. Badan/Pusat/Unit Pengelola PLP dan PPL mengkoordinasikan pengumpulan atau
pengunggahan nilai PLP I oleh dosen pembimbing PLP I
Jadwal kegiatan PLP I selama 10 hari efektif yang dilaksanakan mulai tanggal 17 Februari 2020
s.d. 28 Februari 2020. Program PLP I memiliki agenda kegiatan sebagai berikut :

Tabel 1.1. Langkah-Langkah Pelaksanaan Magang

No Agenda kegiatan

1 Sosialisasi Program PLP I TA 2019/2020

2 Pendaftaran dan Aktivasi Program PLP I

3 Pengumuman Penempatan PLP I

4 Pembekalan PLP I oleh Ketua Program Studi

5 Penyerahan dan Pendampingan Peserta PLP I ke Sekolah Mitra

6 Pelaksanaan PLP I di Sekolah Mitra

7 Batas Akhir Penyerahan Rekapitulasi Nilai PLP I oleh Pembimbing

8 Batas Akhir Penyerahan Laporan PLP I ke UPT PPL

9 Seminar Hasil PLP I oleh Mahasiswa


BAB II
PEMBAHASAN

1. DESKRIPSI SEKOLAH SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

1.1. Profil Sekolah dan Sejarah SMKS Mahadhika 1

Nama Sekolah : SMK Mahadhika 1 Jakarta


NAA/NPSN/NIS :
Jalan : Raya Centex No. 29 - 31
Kelurahan : Ciracas
Kecamatan : Ciracas
Kotamadya : Jakarta Timur
Provinsi : DKI Jakarta
Telp : 021- 87707179
E-mail : mahadhika1@yahoo.co.id
Website : www.smkmhd1.or.id
Nama KepalaSekolah : H. AgusSuyani, S.Ag. M.MPd
JenjangAkreditasi : SMK A
TanggalPendirian : 11 April 1998
No. SK IjinOperasional : 13033/-1 851.78
Kepemilikan Tanah :
Status Tanah : Sewa
Luas Tanah : 1062 m2
No Surat Tanah :
Status Bagunan : Milik Sendiri
Luas : 3800 m2
IMB No :
JumlahPesertaDidik :
Jumlah Guru : 33
Jumlah Pegawai :8
SMKS Mahadhika 1 Jakarta merupakan salah satu sekolah kejuruan Kelompok Bisnis
Manajemen yang berada di Jakarta Timur berlokasi di Jl. Raya Centex No. 29, Rw 3, Ciracas,
Kec.Ciracas, Kota Jakarta Timur.
SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta didirikan pada tanggal 27 Juli 1994 berdasarkan SK
Kep.20d/I01.A1/PP/1998, dengan nama SMKS Mahadhika 1 Jakarta dengan membuka 2
jurusan/program studi yaitu : Akuntansi dan Administrasi Perkantoran.
Secara fisik bangunan gedung juga sudah mengalami perubahan mulai dari rehab
sebagian dengan bangunan dua lantai menjadi tiga lantai dan kini bangunan SMK Swasta
Mahadhika 1 Jakarta akan di rehab lagi untuk tahun ini.
Adapun kepala sekolah yang pernah menjabat di SMKS Mahadhika 1 Jakarta :

Tabel 2.1. Periode Kepala Sekolah

No Nama Kepala Sekolah Tahun Jabatan


1. Hartrasno 1994-2004
2. H. Agus Suyani, S.Ag., M.M.Pd 2005-2020

1.2. Visi, Misi, dan Tujuan SMKS Mahadhika 1

I. Visi
Membentuk kepribadianya yang beriman, bertakwa, unggul dalam IPTEK serta
berwawasan global

II. Misi
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman dalam menghadapi persaingan di era
globalisasi.
3. Mengembangkain IPTEK yang aplikatif.
4. Menyiapkan sumber daya yang terampil dan siap kerja

III. Tujuan SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta


1. Tujuan SMK Mahadhika 1 Jakarta
a. Mempersiapkan tamatan yang memiliki kepribadian dan berakhlak mulia sesuai
dengan kompetensi keahlian.
b. Mengembangkan iptek untuk beradaptasi dalam dunia usaha/dunia industry
c. Membekali peserta didik untuk berkarir, mandiri yang mampu berdaptasi
dilingkungan kerja perubahan yang terjadi di masyarakat.

2. Tujuan Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran


a. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik
b. Membekali peserta didik dengan ketrampilan, pengetahuan dan sikap agar
kompeten.
c. Mendidik peserta didik agar mampu memilih karir, berkompetensi dan
mengembangkan sikap professional dalam bidang keahlian Administrasi
Perkantoran.

1.3. Kopetensi keahlian SMKS Mahadhika 1 JAKARTA

Tabel 2.2. Kompetensi Keahlian

Kompetensi Keahlian Akreditasi Tahun Akreditasi

Akuntansi Akreditasi A 2015

Administrasi Perkantoran Akreditasi A 2015

1.4. Data Jumlah Peserta Didik SMK YAMAS JAKARTA

Berikut adalah data jumlah peserta didik SMKS Mahadhika 1 JAKARTA Tahun Ajaran
2019/2020

Tabel 2.3. Data Jumlah Peserta Didik

No Kelas Jumlah

A. Sepuluh (X) Akuntansi

B. Sepuluh (X) Administrasi Perkantoran

C. Sebelas (XI) Akuntansi

2. D. Sebelas (XI) Administrasi Perkantoran

E. Dua Belas (XII) Akuntansi

F. Dua Belas (XII) Administrasi Perkantoran

LAPORAN HASIL PENGAMATAN

2.1. Kedisplinan
Untuk kedisiplinan SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta sudah ditentukan oleh tata tertib
yang dibuat Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan sehingga siswa-siswi wajib menerapkan
tata tertib yang sudah ditentukan oleh sekolah dan jika ada siswa-siswi yang melakukan
pelanggaran terhadap ketentuan dalam tata krama dan tata tertib kehidupan sosial sekolah akan
dikenakan sanksi, contoh; jika terlambat 15 menit siswa/i diberikan sanksi yaitu memutar
lapangan sebanyak 1 kali, jika lebih dari 15 menit siswa/i tidak diperbolehkan masuk kelas
kecuali dapat surat izin dari guru piket dan mendapatkan 5 point.
1. Dinyatakan terlambat bila hadir setelah pukul 06.30 WIB.
2. Guru piket dapat memberi izin untuk mengikuti pelajaran berikutnya dengan surat izin
khusus.
3. Guru piket dapat memberikan hukuman fisik teratur, mendidik dan mengarahkan untuk
menunggu di lapangan (depan sekolah) sebelum masuk ruang belajar pada jam pelajaran
berikutnya.
4. Tiga kali terlambat (komulatif) akan mendapat surat pemberitahuan/peringatan (yang
ditujukan kepada orang tua).
Siswa terlambat datang ke sekolah :
1. 5 menit; boleh masuk, mendapatkan 3 point.
2. 10 menit; boleh masuk, mendapatkan 5 point.
3. >10 menit; boleh masuk, mendapatkan 5 point
4. 30 menit; diperbolehkan masuk di pergantian jam pelajaran, mendapatkan 5 point.

Kedisiplinan disini bisa dilihat dari kehadiran siswa-siswi SMK Swasta Mahadhika 1
Jakarta yang tepat waktu, meskipun masih ada beberapa siswa-siswi yang kurang tepat waktu.
Sistem kehadiran di SMK Swasta Mahadhika 1 ini sudah berlangsung dengan baik, dengan
dimulainya siswa-siswi hadir pukul 06.30 WIB bagi siswa-siswi yang masuk pagi dan pukul
13.00 WIB bagi siswa -siswi yang masuk siang dan melakukan absen di kelas oleh guru mata
pelajaran pertama sebelum memulai Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Dan siswa/i wajib
pulang dengan mengikuti jadwal sekolah tepat pukul 12.20 WIB bagi yang masuk pagi dan untuk
pukul 17.30 WIB bagi yang masuk siang. Sementara untuk kedisiplinan seragam sudah
ditentukan pihak sekolah mulai dari hari senin sampai hari sabtu.
Senin : laki-laki
Memakai seragam baju putih, seragam celana putih, ikat pinggang, sepatu
sekolah berwarna hitam, dan dasi.
Perempuan
Memakai seragam baju putih, seragam rok putih, ikat pingang, dasi, kerudung
putih bagi yang memakainya, sepatu sekolah berwarna hitam dan dasi.

Selasa : Laki-laki
Memakai seragam almamater, seragam celana putih, ikat pinggang, sepatu
sekolah berwarna hitam dan dasi.

Perempuan
Memakai seragam almamater, seragam rok putih, ikat pinggang, sepatu
berwarna hitam, dan kerudung bagi yang memakainya.

Rabu : Laki-laki dan Perempuan


Memakai seragam pramuka lengkap dengan atribut yang lengkap, dan sepatu
berwarna hitam.

Kamis : Laki-laki dan Perempuan

Memakai seragam abu-abu Yayasan dengan atribut yang lengkap dan sepatu
berwarna hitam.
Jum’at : Laki-laki

Memakai seragam batik sekolah, seragam celana putih, ikat pinggang, dan
sepatu berwarna hitam.

Perempuan

Memakai seragam batik sekolah, seragam rok putih, ikat pinggang, sepatu
berwarna hitam dan kerudung bagi yang memakinya.

Sabtu : Laki-laki

Memakai seragam putih, seragam celana abu-abu, ikat pinggang, sepatu


berwarna hitam dan dasi.

Perempuan
Memakai seragam putih, seragam rok abu-abu, ikat pinggang, sepatu berwarna
hitam, kerudung putih bagi yang memakainya dan dasi.

2.2. Sopan Santun dan Etika


Dalam setiap sekolah pasti menerapkan sopan santun, jangankan disekolah di dalam
kehidupan sehari-hari pun kita harus mempunyai sopan santun yang baik terhadap siapapun. Di
SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta ini siswa/I nya sangat sopan santun terhadap siapapun,
terhadap teman sebaya, guru mauoun orang-orang yang disekitar lingkungan sekolah.
Siswa-siswi SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta wajib menerapkan budaya 5S ( Senyum,
Salam, Sapa, Sopan dan Santun ) kepada warga sekolah dan tamu yang datang di SMK Swasta
Mahadhika 1 Jakarta. Sehingga terciptalah peserta didik yang mempunyai etika dan sopan
santun yang baik. Adapun etika sopan dan santun siswa/i SMKS Mahadhika 1, yaitu:
1. Wajib menghargai, menghormati, menyapa kepala sekolah, guru, karyawan, orang tua
dan sesama teman/pelajar baik di lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.
2. Wajib menjaga/memelihara keamanan, ketertiban, kebersihan, keindahan, kenyamanan,
kerindangan, dan kekeluargaan di dalam dan di luar lingkungan sekitar SMKS Mahadhika
1 Jakarta.
3. Tidak membuat coret-coretan di dalam kelas, lingkungan sekolah dan luar sekolah.
4. Ikut memelihara tumbuhan/taman di dalam maupun di luar lingkungan/sekitar sekolah.
5. Tidak mengganggu/merusak sarana prasarana belajar sekolah.
6. Wajib menjaga nama baik sekolah di dalam maupun di luar sekolah.
7. Wajib mengenal semua guru yang mengajar maupun yang tidak mengajar di kelas yang
bersangkutan.
8. Menggunakan bahasa yang baik dan sopan ketika berbicara di dalam dan di luar
lingkungan sekolah.

2.3. Kultur Sekolah


Kultur merupakan pandangan hidup yang diakui bersama oleh suatu kelompok masyarakat,
yang mencakup cara berfikir, perilaku, sikap, nilai yang tercermin baik dalam wujud fisik
maupun abstrak.  Kultur ini juga dapat dilihat sebagai suatu perilaku, nilai-nilai, sikap hidup,
dan cara hidup untuk melakukan penyesuaian dengan lingkungan, dan sekaligus cara untuk
memandang persoalan dan memecahkannya. Oleh karena itu, suatu kultur secara alami akan
diwariskan oleh satu generasi kepada generasi berikutnya. Sekolah merupakan lembaga utama
yang yang didesain untuk memperlancar proses transmisi kultural antar generasi tersebut.
Konsep kultur di dunia pendidikan berasal dari kultur tempat kerja di dunia industri, yakni
merupakan situasi yang akan memberikan landasan dan arah untuk berlangsungnya suatu
proses pembelajaran secara efisien dan efektif.
Faktor pembentuk kultur sekolah misalnya adalah nilai, moral, sikap dan perilaku siswa
tumbuh berkembang selama waktu di sekolah, dan perkembangan mereka tidak dapat
dihindarkan yang dipengaruhi oleh struktur dan kultur sekolah, serta oleh interaksi mereka
dengan aspek-aspek dan komponen yang ada di sekolah, seperti kepala sekolah, guru, materi
pelajaran dan antar siswa sendiri. Aturan sekolah yang ketat berlebihan dan ritual sekolah yang
membosankan tidak jarang menimbulkan konflik baik antar siswa maupun antara sekolah dan
siswa. Sebab aturan dan ritual sekolah tersebut tidak selamanya dapat diterima oleh siswa.
Aturan dan ritual yang oleh siswa diyakini tidak mendatangkan kebaikan bagi mereka, tetapi
tetap dipaksakan akan menjadikan sekolah tidak memberikan tempat bagi siswa untuk menjadi
dirinya.
Kultur sekolah biasanya berkaitan erat dengan visi yang dimiliki oleh kepala sekolah
tentang masa depan sekolah. Kepala sekolah yang memiliki visi untuk menghadapi tantangan
sekolah di masa depan akan lebih sukses dalam membangun kultur sekolah. Untuk membangun
visi sekolah ini, perlu kolaborasi antara kepala sekolah, guru, orang tua, staf administrasi dan
tenaga profesional. Kultur sekolah akan baik apabila:
a. Kepala dapat berperan sebagai model,
b. Mampu membangun tim kerjasama,
c. Belajar dari guru, staf, dan siswa, dan,
d. Harus memahami kebiasaan yang baik untuk terus dikembangkan.
Kepala sekolah dan guru harus mampu memahami lingkungan sekolah yang spesifik
tersebut. Karena, akan memberikan perspektif dan kerangka dasar untuk melihat, memahami
dan memecahkan berbagai problem yang terjadi di sekolah. Dengan dapat memahami
permasalahan yang kompleks sebagai suatu kesatuan secara mendalam, kepala sekolah dan
guru akan memiliki nilai-nilai dan sikap yang amat diperlukan dalam menjaga dan memberikan
lingkungan yang kondusif bagi berlangsungnya proses pendidikan.
Jadi yang dimaksud dengan kultur sekolah adalah seperangkat kumpulan nilai
kepercayaan, nilai tradisi, dan pola pikir untuk bagaimana bertindak dalam suatu lingkungan
sekolah sebagai suatu identitas sekolah yang menentukan proses perkembangan anak didiknya.

2.4. Struktur Organisasi dan Tata Kelola Sekolah


A. Struktur Organisasi
Sekolah adalah organisai yang mempunyai tujuan untuk meraih yang terbaik
terutama pada bidang pendidikan. Membangun sekolah yang baik membutuhkan
organisasi sekolah yang terstruktur dimana semua warga sekolah memiliki peranannya
masing-masing dan tidak hanya kepala sekolah yang berperan penting pada sekolah.
Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta mempunyai struktur organisasi pada umumnya
yang mempunyai tugas dan kewajibannya masing-masing pada setiap elemennya.
1. Kepala Yayasan Sekolah
Kepala Yayasan adalah pemilik modal atau kekayaan sekolah, pemilik
kepentingan penyelenggaraan pendidikan dan penanggung jawab penyelenggaraan
sekolah.

2. Kepala Sekolah
Kepala sekolah menjadi pimpinan tertinggi kedua setelah kepala yayasan
peranannya sangat dibutuhkan untuk membangun perkembangan sekolah agar
menjadi lebik baik. Kepala Sekolah di SMKS Mahadhika 1 Jakarta bernama Bapak
H. Agus Suryani, S.Ag, M.M, M.Pd beliau adalah contoh yang baik bagi guru, staf,
murid, dan lingkungan sekitarnya. Tugas kepala sekolah adalah sebagai pengawas
kegiatan belajar mengajar di sekolah, penyusun program sekolah, memberikan
bimbingan dan pembinaan kepada guru, staf, dan murid di sekolah.

3. Wakil Kepala Sekolah


Wakil kepala sekolah yang sama-sama mempunyai tanggung jawab seperti
kepala sekolah sebagai orang yang menggantikan kepala sekolah apabila
berhalangan hadir maka digantikan oleh wakil kepala sekolah. Di SMKS
Mahadhika 1 Jakarta terdapat beberapa wakil kepala sekolah sebagai berikut :
- Wakil kepala sekolah bidang kurikulum :Bapak Didin Aliyudin, M.Pd
- Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan : Ibu Desi Sulistyarini, S.Pd
- Wakil kepala sekolah bidang Sarpras : Bapak Andri, S.Pd
Yang memiliki tugas dan kewajiban masing-masing.

4. Guru Mata Pelajaran


Guru mata pelajaran bertugas mengajar sesuai dengan bidang keilmuan masing-
masing. Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta terdapat dua bidang keahlian yaitu
akuntansi dan administrasi perkantoran jadi diharapkan guru mata pelajaran dapat
lebih fokus mengajar pada kedua bidang keahlian tersebut. Guru mata pelajaran di
SMKS Mahadhika 1 Jakarta satu juga mempunyai tugas untuk melaksanakan
kegiatan belajar mengajar, member penilaian pada siswa, mengisi kehadiran siswa
di setiap pelajarannya dan memberikan remedial terhadap siswa yang penilaiannya
masih kurang.

5. Guru Wali Kelas


Wali kelas dapat dikatakan sebagai orang tua murid untuk satu kelas di sekolah.
Kehadiran wali kelas diharapkan dapat membangun adanya kedekatan antara guru
dan siswa di dalam kelas. Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta seorang wali kelas
ditugaskan untuk dapat mengelola kelas dengan baik, berhubungan baik dengan
siswa dan orang tua siswa, memberi motivasi dan bimbingan kepada siswa, dan
mengisi penilaian akhir belajar (raport).

B. Tata Kelola di Sekolah SMK Swasta Mahadhika 1


Adapun tata kelola sekolah yang meliputi beberapa fasilitas atau sarana yang
dimiliki sekolah untuk menunjang proses belajar mengajar berupa:
a. Gedung Sekolah
Sekolah Menengah Kejuruan Mahadhika 1 Jakarta memiliki gedung sekolah
sendiri. Gedung sekolah terletak di Jalan Raya Centek No. 29 – 31, Kecamatan
Ciracas, Kotamadya Jakarta Timur . Ruang Guru/ kantor terletak berhadapan
dengan ruang kepala sekolah. Terdapat meja, kursi, almari, dan papan informasi
dengan kondisi ruangan cukup baik dan bersih.

b. Ruang Kelas/ belajar


Ruang kelas yang ada di SMKS Mahadhika 1 Jakarta telah layak digunakan
untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bagi siswa maupun guru.  Adanya
fasilitas yang menunjang kegiatan belajar mengajar seperti meja, kursi, papan tulis,
penghapus, LCD (tidak semua), alat kebersihan, tempat sampah, dan  meja & kursi
guru terdapat didepan kelas dan tertata dengan rapi. SMKS Mahadhika 1 Jakarta
memiliki beberapa kelas yang digunakan untuk proses belajar mengajar, jumlah
ruang kelas yang akan disediakan berjumlah 9 ruang kelas yang terbagi menjadi dua
kelas belajar pada SMK Mahadhika 1 ini, kelas pagi masuk pukul 6.20 sampai
dengan 12.20 WIB dan menggunakan 9 kelas tersebut untuk belajar, kelas siang
masuk pukul 12.50 sampai dengan 17.50 WIB dan menggunakan seluruh kelas. Hal
ini didasarkan pada jumlah siswa yang ada dan dikelompokkan menjadi 9 kelas
pada setiap sesinya, dengan pembagian kelas sebagai berikut :
1. Kelas X : Ada 3 ruang kelas
Dengan rincian Kelas X Akuntansi ada 3 kelas (kelas pagi) dan X
Administrasi Perkantoran ada 3 kelas (kelas siang).
2. Kelas XI : Ada 3 ruang kelas
Dengan rincian Kelas XI Akuntansi ada 3 kelas (kelas pagi) dan XI
Administrasi Perkantoran ada 3 kelas (kelas siang).
3. Kelas XII : Ada 3 ruang kelas
Dengan rincian Kelas XII Akuntansi ada 3 kelas (kelas pagi) dan XII
Administrasi Perkantoran ada 2 kelas (kelas siang).

c. Ruang Kepala Sekolah


Ruang Kepala Sekolah terletak di sebelah barat ruang guru dengan luas kurang
lebih 9 m2, menghadap ke arah timur yang mana ruang kepala sekolah bersebelahan
dengan mushola bawah. Ruang ini difasilitasi oleh prasarana yang cukup memadai.
Sarana pendidikan ini diantaranya seperti, satu unit komputer, serta kursi dan meja
tamu yang tertata rapi.

d. Ruang Tata Usaha


Ruang Tata Usaha merupakan ruang kerja yang berfungsi sebagai pusat
administrasi sekolah. Ruang tata usaha tersambung dengan ruang guru. Sebagai
tempat atau ruang administrasi sekolah, luasnya memadai. Fasilitas yang terdapat
pada ruang TU meliputi: Komputer, printer, rak buku, meja dan kursi.

e. Ruang Guru
Untuk menunjang kenyamanan dalam bekerja secara professional, guru-guru
yang terdapat di SMKS Mahadhika 1 Jakarta mendapat tempat yang cukup nyaman
untuk bekerja yaitu ruang guru. Di ruang guru terdapat 1 meja bulat besar dan kursi
yang berada disekeliling mejanya, almari, rak buku, dll yang telah disediakan dan
ditentukan oleh pihak sekolah.

f. Ruang Perpustakaan
Gedung perpustakaan di SMKS Mahadhika 1 Jakarta sudah cukup baik bila
dipandang dari segi fisiknya. Ruang ini mempunyai fentilasi yang memadai
sehingga udara dan cahaya dapat bertukar dengan normal. Ruangan ini berada di
sebelah timur ruang kepala sekolah menghadap ke barat, akan tetapi ruang tersebut
bersebelahan dengan ruang kelas sehingga memungkinkan siswa yang sedang
belajar maupun membaca buku di dalam perpustakaan tidak dapat konsentrasi.
Perpustakaan ini memiliki beberapa buah almari, rak buku yang cukup besar dan
beberapa meja kursi untuk membaca. Buku-buku yang tersedia mayoritas buku-
buku pengembangan untuk meningkatkan pengetahuan peserta didik berkenaan
dengan ilmu yang sedang dipelajari. Meja kursi yang berfungsi sebagai tempat
membaca berada tidak jauh dari pintu masuk dan beberapa rak buku yang
mengelilinginya membentuk leter U. Kondisi ruangan cukup nyaman karena
pelayanan yang baik dan juga sarana dan prasarana lain yang mendukung,
diantaranya komputer dan meja sebagai pusat untuk peminjaman dan pengembalian
buku.

g. Ruang Laboratorium
Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta terdapat beberapa ruang laboratorium yang
dapat menunjang KBM peserta didik dalam belajar seperti adanya laboratorium
akuntansi dan laboratorium administrasi perkantoran.
a. Laboratorium Akuntansi
Laboratorium Akuntansi yang terdapat disekolah masih layak digunakan.
Dengan Ruangan yang cukup nyaman dan dilengkapi dengan peralatan
yang sangat menunjang bagi proses belajar mengajar seperti LCD,
komputer, meja, dan kursi.
b. Laboratorium Administrasi Perkantoran
Laboratorium Administrasi Perkantoran yang terdapat di sekolah cukup
baik digunakan dan luas, dilengkapi dengan peralatan yang cukup lengkap
dan menunjang proses belajar mengajar dan praktek AP seperti Komputer,
rak folder, meja, kursi dan beberapa peralatan kantor lainnya (map
snelhecter, perforator, printer, penjepit kertas, stopmap, ordner, stapler dll).

h. Ruang UKS
Kondisi ruang UKS di sekolah kurang memadai, kotor dan kurangnya
perawatan , kurang baik dan kurang layak digunakan. Ruang UKS tidak memiliki
fasilitas yang cukup lengkap, tidak menyediakan fasilitas seperti tempat
berbaring/matras yang layak, almari, meja, kursi, timbangan berat badan. Ruang
UKS juga bergabung dengan ruang OSIS yang memungkinkan kurang
berfungsinya ruang UKS pada semestinya.

i. Ruang BK
Ruang BK SMKS Mahadhika 1 Jakarta  terletak di lantai 2 bersebelahan
dengan laboratorium dan ruang kelas XI yang merupakan salah satu wadah yang
digunakan untuk membantu peserta didik dalam meyelesaikan masalah pribadi,
menggali segala potensi yang ada agar dapat dikembangkan dan diaktualisasikan
dalam kehidupan nyata. Fasilitas dalam ruang BP/BK dilengkapi dengan ruang
tamu, lemari untuk menyimpan data, dan meja kursi untuk konsultasi peserta
didik. Program BP meliputi seluruh kegiatan bimbingan dan penyuluhan yang
berupa jenis-jensis pelayanan dan berbagai pendukung lainnya.
Bentuk-bentuk layanan BP/BK yakni layanan Orientasi, layanan informasi,
layanan penempatan/penyaluran, layanan pembelajaran, layanan konseling untuk
siswa. Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta kasus atau masalah yang sering ditangani
oleh bagian BK yaitu peserta didik yang datang terlambat dan tidak menaati tata
tertib sekolah seperti memiliki rambut panjang dan tidak memakai seragam sesuai
aturan sekolah.

j. Ruang OSIS
Sekolah menyediakan Ruang OSIS yang kurang nyaman, yaitu ruang OSIS
bergabung dengan ruang UKS yang membuat kegiatan OSIS tidak berjalan
dengan baik. Disebabkan jika ruang OSIS bergabung dengan ruang UKS ketika
ingin melakukan rapat menjadi tidak nyaman dan tidak terstruktur apabila terdapat
siswa sakit di ruang yang sama.

k. Koperasi dan Kantin


Di SMKS Mahadhika 1 Jakarta terdapat beberapa kantin yang terletak di
samping ruang guru yang mana menjual berbagai makanan dan minuman,
sedangkan koperasi sekolah menjual makanan kecil, berbagai alat-alat tulis yang
dibutuhkan oleh siswa dan tempat fotocopy.

l. Musholla

Gambar 2.

Musholla yang terdapat di SMKS Mahadhika 1 Jakarta cukup baik akan tetapi
mushola terlalu kecil dan kurang digunakan dengan baik karena beberapa kali
kami melihat ada siswa yang sedang tiduran dan duduk di mushola. Di SMKS
Mahadhika 1 Jakarta terdapat 2 musholla, satu musholla di lantai 2 dan satu
musholla di samping ruang kepala sekolah.

m. MCK/ Kamar Mandi


Gambar 2.
MCK/ Kamar mandi terdapat 4 tempat yaitu 1 kamar mandi/wc siswa (1
kamar mandi putra dan 2 kamar mandi putri) di lantai 1, pada lantai dua terdapat 1
kamar mandi/wc untuk putra dan putri begitu pula pada lantai 3 dan 1 kamar
mandi guru. Kamar mandi siswa terletak diatas yang bersebelahan dengan ruang
BK, kamar mandi/wc bagian bawah terletak bersebelahan dengan kelas X
Akuntansi dan Administrasi Perkantoran , dan kamar mandi guru terletak di
belakang ruang guru. Kondisi kamar mandi di SMKS Mahadhika 1 Jakarta kurang
memadai dan kurang terawat.
Menurut kami kamar mandi yang ada pada lantai 1 kurang aman karena
berada di belakang kelas, keadaan sepi dan jauh dari keramaian, meskipun
terdapat CCTV akan tetapi CCTV hanya menghadap pada arah kamar mandi
sedangkan, pada lorong dan akses menuju kamar mandi tersebut tidak ada.
Ditakutkan terjadi aksi bullying atau pelecehan pada tempat tersebut.

2.5. Peraturan dan Tata Tertib Sekolah SMKS Mahadhika 1 Jakarta


1. Kehadiran Siswa/i
a. Hadir setiap hari efektif belajar, masuk kelas pagi pukul 06:20 WIB dan siang
12.50 WIB.
b. Harus berada di dalam ruang belajar 10 menit sebelum pelajaran dimulai.
c. Jika meninggalkan ruang belajar harus seizin guru mata pelajaran.
d. Jika meninggalkan sekolah sebelum waktunya harus seizin guru mata pelajaran
(sebelum dan sesudah) dan guru piket.
e. Pada saat jam belajar tidak keluar kelas.
f. Pada jam istirahat tidak keluar lingkungan sekolah.
g. Tidak diperbolehkan membawa kendaran bermotor kesekolah jika belum memiliki
SIM.

2. Keterlambatan Hadir Siswa/i


a. Dinyatakan terlambat bila hadir setelah pukul 06.30 WIB.
b. Guru piket dapat memberi izin untuk mengikuti pelajaran berikutnya dengan surat
izin khusus.
c. Guru piket dapat memberikan hukuman fisik teratur, mendidik dan mengarahkan
untuk menunggu di lapangan (depan sekolah) sebelum masuk ruang belajar pada
jam pelajaran berikutnya.
d. Tiga kali terlambat (komulatif) akan mendapat surat pemberitahuan/peringatan
(yang ditujukan kepada orang tua).

3. Ketidakhadiran Siswa/i
a. Sakit 2 hari atau lebih dinyatakan dengan surat keterangan dokter dari instansi
yang berwenang (klinik, puskesmas, dll yang sejenis).
b. Izin diberikan hanya 3 hari dan dinyatakan dengan surat dari orang tua yang harus
diantar ke sekolah.
c. Dinyatakan alpa jika tidak ada pemberitahuan resmi berupa surat dari orang tua
dan atau surat keterangan sakit.
d. Tiga kali alpa/tanpa keterangan akan menerima surat pemberitahuan/peringatan
kepada orang tua melalui wali kelas.

4. Kerapihan Berpakaian Siswa/i


a. Seragam putih-putih pada hari Senin.
b. Seragam almamater pada hari Selasa.
c. Seragam pramuka pada hari Rabu.
d. Seragam abu-abu yayasan pada hari Kamis.
e. Seragam batik pada hari Jumat.
f. Seragam putih abu-abu pada hari Sabtu.
g. Memakai nama di dada seragam/kerudung.
h. Mempunyai logo osis/sekolah yang dijahit pada baju kantong sebelah kiri.
i. Rapi, pantas, dan tidak ketat.
j. Wajib menggunakan kaos dalam/singlet warna putih.
k. Rok panjang dan rempel.
l. Bagi yang menggunakan jilbab harus jilbab bergo (sekali pakai).
m. Baju dimasukkan kedalam celana atau rok.
n. Wajib mengenakan ikat pinggang berlogo SMA.
o. Sepatu yang dikenakan wajib berwarna hitam polos (warior).
p. Kaos kaki putih panjang, kecuali hari Rabu menggunakan kaos kaki hitam
pramuka.

5. Penampilan Diri Siswa/i


a. Rambut:
Siswa laki-laki maksimal 3cm dan atau pendek rapih (tidak diwarnai).
Siswa perempuan rambut wajib dikuncir dan tidak diwarnai.
b. Siswa tidak mengenakan kalung, cincin, gelang dan anting (untuk laki-laki).
c. Siswi tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan.
d. Bagi siswa laki-laki tidak bertato dan bertindik.

6. Sarana Prasarana Belajar Siswa/i


a. Wajib melengkapi alat-alat kelengkapan belajar sesuai dengan yang ditentukan
oleh sekolah/guru.
b. Hanya boleh membawa kesekolah buku-buku dan alat pelajaran lain yang ada
hubungannya dengan pelajaran.
c. Menggunakan sarana dan prasarana belajar di lingkungan sekolah dengan baik.
d. Menjaga keamanan barang-barang pribadi termasuk uang, handphone, dan
dompet.

7. Upacara Bendera
a. Dilaksanakan setiap hari Senin pada tiap bulannya dan hari-hari besar nasional.
b. Siswa-siswi yang ditunjuk sebagai petugas upacara harus berlatih, mempersiapkan
diri setiap hari sabtu dimulai setelah istirahat.
c. Siswa-siswi wajib mengikuti upacara bendera dengan tertib dan hikmat.
d. Saat mengikuti upacara bendera siswa-siswi mengenakan seragam lengkap dengan
dasi.
e. Siswa-siswi yang tidak mengikuti upacara bendera akan diberi sanksi/tindakan
kedisiplinan yang sesuai.

8. Larangan
a. Dilarang mengenakan topi bebas, aksesoris, jaket dan perhiasan yang
berlebihan.
b. Dilarang jajan pada waktu jam pelajaran berlangsung.
c. Dilarang menggunakan handphone pada waktu belajar dan atau tanpa
seizin guru mata pelajaran.
d. Dilarang keras :
1. Membawa/menghisap rokok,
2. Korek api.
3. Minuman beralkohol.
4. Narkoba.
i. Senjata tajam/api baik di dalam dan di luar lingkungan sekolah.
e. Dilarang menerima tamu di dalam kelas dan dilingkungan sekolah
tanpa seijin guru piket.
f. Dilarang membawa uang berlebihan melebihi keperluan belajar di
sekolah.
g. Dilarang melakukan kegiatan yang merugikan diri sendiri, sekolah dan
masyarakat.
h. Dilarang keras melakukan keributan, perkelahian dan pemerasan.
i. Dilarang keras membawa koran/majalah buku-buku, VCD, handphone
yang berisi konten pornografi dan pornoaksi.
j. Dilarang keras melakukan kegiatan yang mengganggu ketertiban
umum.
k. Dilarang membawa nama sekolah dalam sebuah komunitas yang tidak
berhubungan dengan pendidikan.
l. Dilarang keras melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan
kepribadian pelajar dan kepribadian nasional.

9. Sanksi/Hukuman/Tindakan
Siswa-siswi yang melanggar/tidak mematuhi aturan sekolah dan tata tertib siswa
dikenakan sanksi, hukuman, tindakan sebagai berikut :
a. Peringatan lisan.
b. Peringatan tertulis.
c. Pemberitahuan-peringatan kepada orang tua.
d. Panggilan orang tua.
e. Hukuman fisik yang terukur dan mendidik.
f. Penugasan mendidik dan tidak merugikan siswa.
g. Penggantian material.
h. Pemotongan rambut dilakukan setiap 3 bulan sekali yang diberitahu
sebelumnya.
i. Penundaan belajar (skorsing).
j. Pengembalian kepada orang tua (dikeluarkan/dipindahkan dari sekolah).
k. Hal tindakan yang menyangkut pidana/perdata yang tidak dapat diselesaikan di
sekolah akan diserahkan kepada pihak yang berwajib.

10. Sanksi Khusus


a. Siswa-siswi yang menggunakan handphone pada saat jam pelajaran masih
berlangsung di sekolah akan dikenakan tindakan berupa penyitaan handphone
tersebut dan akan dikembalikan setelah ada kesepakatan dengan orang tua.
b. Ketidakhadiran siswa (alpa) yang melebihi dari 20% dari hari efektif belajar satu
tahun tidak memenuhi persyaratan untuk naik kelas.
c. Ketidak hadiran siswa (alpa) yang melebihi  dari 15% pada hari efektif belajar
(mata pelajaran) persemester tidak akan diikut sertakan dalam kegiatan ulangan
umum semester dan remedial ataupun pada perbaikan nilai di akhir semester.
Hal-hal yang belum tercantum dalam aturan tata tertib siswa ini akan
ditentukan kemudian sesuai dengan kebijakan sekolah. Aturan sekolah dan tata tertib
ini merupakan perbaikan dan penyempurnaan dari tata tertib siswa sebelumnya dan
mulai berlaku sejak ditetapkan kembali.

11. Point Pelanggaran Siswa/i


a. Dilarang mengenakan topi bebas, aksesoris, jaket dan perhiasan yang berlebihan,
mendapatkan 3 point.
b. Dilarang jajan pada waktu jam pelajaran berlangsung, mendapatkan 2 point.
c. Dilarang menggunakan HP pada waktu belajar dan atau tanpa seijin
guru mata pelajaran, mendapatkan 20 point.
d. Dilarang keras :
1. Membawa/menghisap rokok, mendapatkan 20 point.
2. Korek api, mendapatkan 15 point.
3. Minuman beralkohol, mendapatkan 100 point.
4. Narkoba, mendapatkan 100 point.
5. Senjata tajam/api, mendapatkan 80 point.
e. Dilarang menerima tamu di dalam kelas dan dilingkungan sekolah
tanpa seijin guru piket, mendapatkan 10 point.
f. Dilarang keras melakukan keributan, perkelahian, pemerasan dan
bullying, mendapatkan 35 point.
g. Dilarang keras membawa koran/majalah buku-buku, VCD, handphone
yang berisi konten pornografi dan pornoaksi, mendapatkan 50 point.
h. Dilarang membawa nama sekolah dalam sebuah komunitas yang tidak
berhubungan dengan pendidikan, mendapatkan 40 point.
i. Melakukan tindakan asusila :
1. Bercumbu di dalam dan di luar lingkungan sekolah,
mendapatkan 80 point.
2. Melakukan hubungan intim, mendapatkan 100 point.
3. Hamil diluar nikah, mendapatkan 100 point.
j. Siswa terlambat datang ke sekolah :
1. 5 menit; boleh masuk, mendapatkan 3 point.
2. 10 menit; boleh masuk, mendapatkan 5 point.
3. >10 menit; boleh masuk, mendapatkan 5 point.
4. 30 menit; diperbolehkan masuk di pergantian jam pelajaran, mendapatkan
5 point.

2.6. Kegiatan-Kegiatan Ceremonial-Formal di Sekolah SMKS Mahadhika 1 Jakarta


Setiap hari Senin, di setiap lembaga pendidikan terutama sekolah dilaksanakan
kegiatan upacara bendera pada pagi hari sebelum Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)
dimulai. Termasuk di SMKS Mahadhika 1 tempat kami PLP 1 upacara sudah menjadi
kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari Senin. Akan tetapi, pada saat kami PLP 1 di
SMKS Mahadhika 1 kegiatan upacara sedang tidak dilaksanakan, karena adanya beberapa
faktor. Faktor yang menjadi tidak dilaksanakannya upacara bendara adalah siswa kelas 11
sedang melaksanakan kegiatan PKL diluar sekolah, siswa kelas 12 sedang melaksanakan
kegiatan LSP ( Lembaga Sertifikasi Profesi). Maka dari itu upacara bendera tidak
dilaksanakan, karena hanya tersisa siswa kelas 10 yang bisa melaksanakan upacara
tersebut.

2.7. Kegiatan-Kegiatan Rutin Berupa Kurikuler, Kokurikuler, dan ekstrakurikuler


a) Kegiatan Kurikuler
Kurikuler adalah bagian integral dari sekolah dengan tujuan utama tentunya mendidik
siswa/i sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman. Dari hasil pengamatan
kami, kegiatan kurikuler yang ada disekolah SMK Swasta Mahadhika 1 Jakarta dari
mulainya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas yaitu dalam strategi
pembelajarannya menggunakan metode ceramh plus yang dimana dimulai dengan
menanyakan absen, kabar, lalu memberikan tugas kelompok yang di kerjakan
dirumah.

b) Kegiatan Kokurikuler
Kokurikuler adalah kegiatan yang sangat erat sekali dan menunjang serta
membantu kegiatan intrakulikuler biasanya dilaksanakan diluar jadwal intrakulikuler
dengan maksud agar siswa lebih memhami dan memperdalam materi yang ada di
kurikuler atau intrakurikuler, biaanya kegiatan ini berupa penugasan atau pekerjaan
rumah ataupun tindakan lainnya yang berhubungan dengan materi kurikuler yang
harus diselesaikan oleh siswa. Dari hasil yang kami amati terkait kegiatan kokurikuler
kami melihat beberapa siswa yang sedang mengerjakan tugasnya di dalam ruang
perpustakan.

c) Kegiatan Ekstrakurikuler
Tabel 2.4. Kegiatan Ekstrakulikuler

Hari
No Kegiatan Nama pelatih Jam latihan
Latihan No. HP

Futsal Putra & 08561174884


1 Pak Toro Minggu 15.00 - 17.00
Putri
Bola Basket Putra 089684905858
2 Pak Winardi Minggu 15.00 - 10.00
& Putri
Bola Voly Putra 081380904406
3 Pak Harno Minggu 15.00 - 17.00
& Putri
English Club 085779877035
4 Ma’am Eny Minggu 13.00 - 15.00
Putra & Putri
Paskriba Putra & 082233091220
5 Kak Naufal Minggu 09.00 - 11.00
Putri
089652814962
6 Silat Putra & Putri Kak Rafi Minggu 15.00 - 17.00

Theater Putra & 081281999191


7 Bu Yuli Minggu 15.00 - 17.00
Putri
08888321331
8 Hadroh Bu Herda Minggu 15.00 - 17.00

08888311331
9 Rohis Bu Herda Minggu 11.20 - 12.00

Badminton Putra 081389142896


10 Pak Daryanto Minggu 13.00 - 15.00
& Putri

2.8. Praktik-Praktik Pembiasaan dan Kebiasaan Positif di Sekolah


Kegiatan Pembiasaan di Sekolah Pengembangan karakter peserta didik dapat
dilakukan dengan perilaku positif tertentu dalam kehidupan sehari – hari. Pembiasan
merupakan proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan bersifat
otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang – ulang, baik dilakukan secara
bersama – sama ataupun sendiri – sendiri. Dari hasil yang kami amati disekolah SMK
MAHADHIKA I ada kegiatan tadarus Al-Quran setiap pagi sebelum pelajaran dimulai.
Kegiatan tadarus Al-Quran ini rutin diadakan setiap harinya.
BAB III
PENUTUP
Lampiran 5: Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Hasil Sumber
No. Aspek
1 Implemen a. Apakah sekolah Ya, ada visi dan misi sekolah, Fhoto dan
mempunyai visi Hasil Sumber
. tasi Visi dan visi misi nya sudah document file
No. Aspek
dan Misi a. Apakah
3 Prestasi & misi?
sekolah diperbaharui,
Ya termasuk, ada jadi beberapa
visi dan
. Sekolah (termasuk siswanya) misi nya ada dua.
siswa memiliki prestasi
Sekolah b. Jika prestasi
ya, sejauh Video wawancara
memiliki Menurut
akademik, hasil
dariobservasi
hasil Fhoto
akademik?
mana visi & misi yang sudah kami
wawancara yanglakukan,
kami
tersebut visi dan misibeberapa
dapatkan, sekolah sudah
siswa
90% tercermin dalam
mampu mendapatkan nilai UN
tercermin dalam
b. Apakah sekolah budaya
Ya sekolah.
100termasuk,
akuntansi, dan
ada adamemiliki
yang siswa/i Video
2 Implemen a. Apakah sekolah Ya, sekolah SMK Mahadhika Fhoto danWawancara
. prestasi akademik maupun non
mempunyai tata tertib yang document file
tasi Tata (termasuk
mempunyai tata
siswanya)
tertib siswa dan akademik,
sudah dibuatdari hasil
oleh wakasek
Tertib dan wawancarabaik
kesiswaan, yangtata
kami lakukan,
tertib
memiliki
guru?prestasi
Peraturan minggu kemari
siswa mauoun guru. nada siswa/i
b. Jika ya, sejauh
Sekolah non-akademik? Menurut
yang barukami, tata tertib Fhoto
saja mememngakan
4 Kegiatan a. Apakah
mana tatakegiatan
tertib 80% sudahsemua
Ya sesuai, dilaksanakan
kegiatan Fhoto dan Video
. itu dilaksanakan? bagi para siswa/i,
sekolah seperti KBM sedangkan
Akademik di sekolah
di dilaksanakan untuk guru 907
dilaksanakan sudahjadwal
sesuai
c. Apakah dilaksanakannya
belajar yang ada tatadan tertib
sudah
Sekolah sesuai denganada Ya, ada peraturan khas
b. Apakah ada yang dibuat oleh
disekolah SMKwakasek
Mahadhika 1.
peraturan Document file
Dari hasil observasi yang
khas di
kebijakan sekolah
khusus
kami lakukan, sekolah juga
(seragam,
tentang pengaturan
membuat peraturan khas
kelaspenggunaan
(moving class, dan
seperti seragam sekolah,
sepeda motor,
lain-lain.)?
c. Apakah ada pengguna sepeda motor,
dan lain-lain)
dan dalam peraturan
aturan mengenai jam
kosong/
aktivitas
pengganti jika guru
5 Network- berhalangan?
Apakah sekolah Ya , sekolah menjalin kerja Video
. sama dengan pihak luar, dari Wawancara, dan
ing menjalin kerja
hasil wawancara kami, sekolah document file
Sekolah sama dengan pihak luar juga menjalin kerja sama
(pemerintah dan/atau dengan pihak luar, seperti
stakeholders?) dinas, dll.
Hasil Sumber
No. Aspek
6. Hubungan Sekolah a. Bagaimana cara Cara pihak sekolah Video Wawancara
dengan Orang pihak sekolah menjalin komunikasi
menjalin dengan orang tua siswa/i,
Tua
komunikasi yaitu dengan mengadakan
Siswa dan Komite dengan orang tua nya rapat bersama pihak
Sekolah b.siswa?
Apakah ada sekolah, danhasil
Ya ada, dari membuat Video Wawancara
kegiatan rutin yang wawancara yang kami
melibatkan orang dapatkan, kegiatan rutin
tua maupun komite seperti rapat atau acara-
acara perpisahan dll,
sekolah?
sekolah melibatkan juga
7. Peman- a. Sejauh mana TI
faatan Teknologi diintegrasikan
Informasi (TI) untuk dalam
Pembela- jaran, b.pembelajaran?
Sejauh mana IT
Adminis- trasi atau
diintegrasikan
Komuni- kasi
dalam
administrasi
sekolah?

8. Kekhasan Apakah ada praktik


atau Praktik Baik baik ataupun
yang Nampak kekhasan sekolah?

di
Sekolah
Lampiran 6: Instrumen Observasi Peserta Didik
Instrumen Observasi Peserta Didik
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

A. Instrumen Observasi

No. Aspek Hasil Observasi

1. Hubungan antar a. Bagaimana Baik, karena guru adalah orang tua kedua di
Peserta hubungan
sekolah yang harus bias memahami keinginan
antar
Didik peserta didik, tapi pendidik mengambil langkah-
peserta didik langkah agar peserta didik tetap menaruh rasa
(di luar kelas)?
hormat terhadap pendidik sama seperti peserta
didik menghormati kedua orang tuanya di rumah.
b. Bagaimana Hubungan antara perserta didik dan pendidik
hubungan baik, peserta didik menghormati setiap pendidik
antara peserta di sekolah. Sedangkan, hubungan peserta didik
didik dengan karyawan kurang baik karena beberapa
dengan pendidik peserta didik yang kami amati tidak menaruh rasa
hormat dan sopan kepada karyawan.
2. Perkembang- a.Bagaimanakah Dari segi fisik dan psikis di SMK Mahadhika 1
an Peserta karakteristi Jakarta tidak mempunyai peserta didik yang
k peserta berkebutuhan khusus. Dari segi ekonomi peserta
Didik didik didik di SMK Mahadhika 1 Jakarta rata-rata
secara umum menengah kebawah (300 peserta didik dari 600
(fisik, sosial- adalah penerima KJP), sehingga berhubungan
ekonomi, dengan karakter peserta didik yang masih
psikis, memerlukan pembinaan. Dari segi akademik, ada
akademik)? peserta didik yang pintar, menengah, dan
rendah. Rata-rata menengah dan rendah tetapi
b. Adakah Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh
pelanggaran- peserta didik yaitu, datang terlambat ke sekolah,
pelanggaran memakai atribut yang tidak sesuai aturan
yang dilakukan sekolah, memiliki rambut panjang (siswa),
oleh peserta memakai rok/pakaian yang ketat (siswi).
3. Permasalah- a. didik?
Apa saja Permasalahan yang dijumpai itu banyak peserta
an yang Biasa permasalahan didik yang kurang nyambung atau kurang faham
dengan materi yang diberikan pendidik.
Dijumpai akademik yang
No. Aspek Hasil Observasi
Peserta Didik biasanya -Ketidak siapan peserta didik dalam belajar
dijumpai
-Ke sekolah tidak niat belajar
peserta didik
di sekolah?
b. Apa saja Peserta didik bermain Handphone sampai larut
permasalahan malam sehingga datang ke sekolah terlambat dan
ketika terlambat, peserta didik dihukum yang
non-akademik
mengakibatkan siswa malas dan terkadang tidur di
yang biasanya kelas.
dijumpai
peserta didik di -Peserta didik bermain game online yang
sekolah? mengakibatkan tidak fokus dalam belajar.
B. Identifikasi Pelanggaran-Pelanggaran dan
Permasalahan Peserta Didik

1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik

a. Kesenjangan pertemanan (memilih-milih teman)/berkelompok

b.……………………………………………………….

c.……………………………………………………….

d.………………………………………………………

e. ....................................................................................

2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan peserta didik


a. Tidak memakai ciput (dalaman kerudung).

b. Memakai kaos kaki tidak sesuai dengan warna yang telah ditentukan

c. Terlambat dating kesekolah dan kelas

d. Tidak memakai atribut lengkap

e. Rambut Panjang bagi yang laki-laki.


C. Apakah ada dokumen pendukung tentang identifikasi pelanggaran-pelanggaran dan
permasalahan peserta didik?

YA RAGU-RAGU TIDAK

Berilah tanda centang () yang Anda pilih


Argumentasi pendukung adalah:
Lampiran 7: Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA


No Aspek Hasil Observasi
1. Kehadiran a. Apakah pendidik Sebagian besar pendidik masih datang
menaati tata
Pendidik di terlambat ke sekolah.
tertib
Sekolah dan b. Apakah pendidik Pendidik menaati jadwal belajar,
menaati jadwal datang tepat waktu ke kelas dan
Kelas
belajar sekolah? melakukan absensi. Akan tetapi ada
beberapa pendidik yang tidak masuk ke
kelas karena ada beberapa hal yang
harus dilakukan di luar sekolah.
Terkadang juga ada pendidik yang telat
c. Apakah pendidik masuk ke kelas. tidak dapat hadir ke
Ketika pendidik
memberikan kelas pendidik memberikan tugas
kegiatan/tugas/kel kepada peserta didik yang dititipkan
as kepada guru piket.
2. Relasi a. Bagaimana relasi antar Baik, saling bekerjasama dengan tugas
Pendidik pendidik? masing-masing yang guru dengan tugas
dengan gurunya dan karyawann dengan
Peserta tugasnya.
b. Bagaimana relasi antara Akrab, karena guru adalah orangtua
Didik dan kedua disekolah yang harus bisa
pendidik dan
Rekan Kerja karyawan? memahami keinginan peserta didik,
tapi pendidik mengambil langkah-
langkah agar peserta didik tetap
menaruh rasa hormat terhadap
pendidik, sama seperti peserta didik
berada dirumahnya, pendidik berusaha
untuk dekat dengan peserta didik
c. Bagaimana relasi
antara
pendidik dan
peserta didik (di
luar kelas)?

3. Keterlibat- a. Apakah pendidik Pendidik di SMKS Mahadhika 1 Jakarta


an Pendidik mengikuti sering mengikuti kegiatan ilmiah
dalam kegiatan ilmiah? (penyusunan soal, penataran,
Kegiatan pendidikan kilat). Akan tetapi tidak
b. Apakah pendidik Iya ada beberapa guru yang terlibat
Ilmiah, dan
Asosiasi terlibat dalam dalam aosiasi profesi ini, dari hasil yang
Profesi asosiasi profesi? kami amati ada beberapa dokumen
atau bukti bahwa pendidik mengikuti
asosiasi profesi.
Lampiran 8: Instrumen Refleksi

Instrumen Refleksi

A. Deskripsi Instrumen:

Refleksi pelaksanaan Program PLP 1 merujuk pada: Fakta, Kesan, Nilai-nilai, dan Niat.

1. Fakta: adalah hal-hal yang ditemukan oleh mahasiswa di sekolah tempat pelaksanaan PLP.
Fakta ini mengacu pada instrumen-instrumen PLP 1 yang sudah disiapkan dan yang menjadi
tugas mahasiswa.

2. Kesan: merupakan reaksi tanggapan mahasiswa dari fakta-fakta yang telah diperolah dan
kesesuaian dengan harapan. Dalam pembahasan kesan ini lebih menekankan pada hal positif.

3. Nilai-nilai: paparan dari nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman PLP yang sesuai dengan
harapan kita sebagai calon pendidik dan mendukung proses persiapan menjadi calon pendidik.

4. Niat: rencana konkrit yang akan dilakukan oleh mahasiswa berdasarkan hasil pengalaman
PLP 1 (inspirasi dari poin 1-3).

5. Karakteristik Peserta Didik: merupakan gambaran khas peserta didik yang meliputi aspek: fisik;
sosial-ekonomi; psikis; akademik.

6. Evaluasi dari Nilai: kegiatan membandingkan antara nilai yang diperoleh dari hasil observasi
kegiatan PLP dibandingkan dengan nilai ideal yang seharusnya berkembang didasarkan
pada beberapa tinjauan yang relevan.
7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:
a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik.

didasarkan pada beberapa tinjauan yang relevan.


7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

c. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

d. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


karakteristik peserta didik?

e. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakteristik peserta didik?

f. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakterstik peserta didik?

g. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


kultur sekolah?
h. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik
manakah yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah?

4. Niat-niat apa sajakah yang Anda siapkan untuk mengembangkan diri dan menjadi
pendidik yang profesional?

C. Instrumen Refleksi

Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa sajakah yang


Anda peroleh tentang:

Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
1. Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan;
a. Pengalaman ……..… ………..... ………...……
bersama ……..… ………….. ………….…..
Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
pendidik ……..… .………..... .......................
(Pengalaman ….......... .................. .......................
mengamati
……….. .................. .......................
interaksi antar
.…….… .................. .......................
sesama pendidik
dan pendidik .............. .................. .......................
b. Pengalaman
dengan peserta ……..… ……...….. ……………..
bersama Peserta ……..… ………..... ……………...
didik (Pengalaman
…..…… ………….. ……………..
mengamati
interaksi antar …......... ................. ……………...
peserta didik dan
……..… ………..… .......................
peserta didik
dengan pendidik) ……...... ………….. .......................
c. Pengalaman ……….. ……..…… …………...…
berkaitan ……….. ……..…… ………...........
dengan kultur
….......... …….......... .......................
2. sekolah Kultur Sekolah, berkaitan dengan;
Pengenalan
a. Pengalaman …….… ……..…… ……………..
bersama ………. ……..…… ……………..
pendidik
b. Pengalaman ……..… ………… ………….…..
bersama Peserta ……..… …………. ………….…..
didik
c. Budaya Sekolah ……..… ………..… ………….…..
yang Berbasis- …..…… ………..… …….………..
kan IT
Berdasarkan pengalaman PLP 1 , nilai-nilai apa sajakah yang Anda peroleh berkaitan dengan:

Kebiasaan Permasalahan Karakteristik


Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik
……...……… ………………… …………………
……….…...… ………………… ………………….

…………........ ………………… …………………

...........………. ………………… …………………


Refleksi
Perke- .…………..… ………………… …………………
mbangan …..……..…… ………………… …………………
Peserta
…................... ………………… …………………
Didik
…………....… ……………….... …………..……..

………….….. ……………........ …………………

…………........ ............................ ………........…….

.........……...… ............................ .............................

……..……..… ............................ .............................


Lampiran 9: Instrumen Penilaian Deskripsi

Instrumen Penilaian Deskripsi

Kesesuaian
dengan Data
Kelengkapan (dokumen,
Kejelasan (dan
(meliputi hasil
Keruntutan) seluruh aspek) wawancara,
Aspek
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. Mengenal
kultur sekolah

2. Mengenal
situasi
perkembanga
n peserta
didik di luar
3. Mengenal
gambaran jati
diri seorang
pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 45) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 34

Hasil : (34/45) x 100 = 75,56


Lampiran 10: Instrumen Penilaian Refleksi

Instrumen Penilaian Refleksi

Skor
No. Aspek 1 2 3 4 5
1. Pengenalan Kultur Sekolah
2. Perkembangan Peserta Didik
3. Jati Diri Pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Pedoman Penskoran:

1. : Menceritakan kembali fakta.


2. : Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan.
3. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum
(yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari.
4. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum, dan
nilai-nilai spesifik keguruan yang dipelajari.
5. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum,
sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan niat-niat untuk pengembangan diri.

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 15) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 12

Hasil : (12/15) x 100 = 80


Lampiran 11: Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi
Sekolah

Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi Sekolah

Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
A. Kultur Sekolah:
1. Pelaksanaan visi misi
Implementasi tata tertib dan
2.
3. Prestasi sekolah
4. Kegiatan akademik sekolah
5. Networking sekolah
Hubungan sekolah dengan
6. orang tua dan
komite sekolah
Pemanfaatan TI untuk
7. pembelajaran,
administrasi,
Kekhasan ataudan
praktik baik
8.
B. Peserta Didik
Hubungan antar peserta
9.
10. Perkembangan peserta didik
Permasalahan yang biasa
11.
C. Jati Diri Pendidik
Kehadiran pendidik di
12
Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
Sekolah / Wawancara
Relasi pendidik dengan
13 peserta didik dan
rekan kerja
Keikutsertaan pendidik
14 dalam kegiatan ilmiah/
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
TK : Tidak komprehensif

KK : Kurang komprehensif

CK : Cukup komprehensif

K : Komprehensif

SK : Sangat komprehensif

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 70) x 100

Contoh:

Skor Perolehan : 55

Hasil: (55/70) x 100 = 78,57 (dua angka di belakang koma)


Lampiran 12: Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen
Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Berilah tanda centang () pada kolom “Ada” atau “Tidak”


sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen.

No. Macam Dokumen Ada Tidak


Kultur Sekolah
1. Visi misi
2. Tata tertib dan peraturan sekolah
3. Prestasi peserta didik
4. Jadwal pelajaran
5. Jadwal ekstrakurikuler
6. MoU dengan dinas yang lain
7. MoU dengan pengguna lulusan
Dokumen pertemuan dengan orang tua
8.
Dokumen kegiatan yang melibatkan
9.
Peserta Didik
Catatan umum permasalahan siswa dari
10.
Catatan umum permasalahan siswa dari
11.
Catatan umum permasalahan siswa dari
12.
guru BK
No. Macam Dokumen Ada Tidak
Jati Diri Pendidik
13. Kehadiran di sekolah dan kelas
Keterlibatan pendidik dalam kegiatan
14. ilmiah/asosiasi profesi
Jumlah Dokumen

Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka mahasiswa perlu memberi
keterangan bahwa dokumen tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh sekolah beserta alasannya/
argumentasinya.

Perhitungan skor : (Jumlah dokumen / 14) x 100

Contoh:
Jumlah dokumen yang dikumpulkan : 10
Hasil : (10/14) x 100 = 71,43 (dua angka di belakang koma)

Catatan:
Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka angka pembagi disesuaikan.
Misalnya, dari 14 dokumen yang harus dikumpulkan, sekolah hanya bisa menyediakan 11
dokumen, maka pembaginya adalah 11.
Lampiran 13: Instrumen Observasi Sikap Peserta Program
PLP 1

Instrumen Observasi Sikap Peserta PLP 1

Identitas Diri:
Nama Mahasiswa : SILVIA DWIYANTI
NIM : 1801085059
Sekolah Tempat PLP :SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Pengantar:
Observasi ini hendak mengukur sikap / perilaku yang
ditunjukkan oleh peserta PLP 1 dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi
unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa, yang akan dikompilasi menjadi
nilai akhir PLP 1.

Silahkan bubuhkan tanda centang (√) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B
(Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda.
No Deskriptor SK K C B SB
A. Aspek Kedisiplinan
1. Kehadiran di sekolah tepat
waktu selama PLP berlangsung
2. Pulang dari sekolah sesuai

3. Mengikuti aturan / tata tertib


yang berlaku di sekolah selama
B. Tanggung Jawab
4. Melaksanakan semua pekerjaan
yang menjadi tanggung
jawabnya.
No Deskriptor SK K C B SB
5. Berani menerima resiko dari
setiap tindakan yang dilakukan
6. Menepati janji
C. Kerja Sama
7. Memperlihatkan kerja sama
yang baik dengan semua
8. komponen
Kooperatif sekolah
dengan sesama

D. Sopan Santun (Tata Krama)


9. Pakaian dan penampilan layak

10. Santun dalam tutur kata dan

Jumlah

Jakarta, …………………. 2020

Pembimbing PLP 1

……………………………..
NIDN:
Lampiran 14: Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Kualifikasi
Komponen Penilaian 1 2 3 4 5
No. SK K C B SB
Presentasi
Substansi (kualitas bahan)
1. presentasi
2. Media dalam presentasi
3. Penguasaan Materi
Keruntutan penyajian isi
4. laporan
Kemampuan menjawab
5. pertanyaan
Penggunaan bahasa dalam
6. presentasi
7. Penampilan presentasi
Sikap / etika selama
8. presentasi
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
SK : Sangat Kurang
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Sangat Baik
Lampiran 5: Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Hasil Sumber
No. Aspek
1 Implemen a. Apakah sekolah Ya, ada visi dan misi sekolah, Fhoto dan
mempunyai visi Hasil Sumber
. tasi Visi dan visi misi nya sudah document file
No. Aspek
dan Misi a. Apakah
3 Prestasi & misi?
sekolah diperbaharui,
Ya termasuk, ada jadi beberapa
visi dan
. Sekolah (termasuk siswanya) misi nya ada dua.
siswa memiliki prestasi
Sekolah b. Jika prestasi
ya, sejauh Video wawancara
memiliki Menurut
akademik, hasil
dariobservasi
hasil Fhoto
akademik?
mana visi & misi yang sudah kami
wawancara yanglakukan,
kami
tersebut visi dan misibeberapa
dapatkan, sekolah sudah
siswa
90% tercermin dalam
mampu mendapatkan nilai UN
tercermin dalam
b. Apakah sekolah budaya
Ya sekolah.
100termasuk,
akuntansi, dan
ada adamemiliki
yang siswa/i Video
2 Implemen a. Apakah sekolah Ya, sekolah SMK Mahadhika Fhoto danWawancara
. prestasi akademik maupun non
mempunyai tata tertib yang document file
tasi Tata (termasuk
mempunyai tata
siswanya)
tertib siswa dan akademik,
sudah dibuatdari hasil
oleh wakasek
Tertib dan wawancarabaik
kesiswaan, yangtata
kami lakukan,
tertib
memiliki
guru?prestasi
Peraturan minggu kemari
siswa mauoun guru. nada siswa/i
b. Jika ya, sejauh
Sekolah non-akademik? Menurut
yang barukami, tata tertib Fhoto
saja mememngakan
4 Kegiatan a. Apakah
mana tatakegiatan
tertib 80% sudahsemua
Ya sesuai, dilaksanakan
kegiatan Fhoto dan Video
. itu dilaksanakan? bagi para siswa/i,
sekolah seperti KBM sedangkan
Akademik di sekolah
di dilaksanakan untuk guru 907
dilaksanakan sudahjadwal
sesuai
c. Apakah dilaksanakannya
belajar yang ada tatadan tertib
sudah
Sekolah sesuai denganada Ya, ada peraturan khas
b. Apakah ada yang dibuat oleh
disekolah SMKwakasek
Mahadhika 1.
peraturan Document file
Dari hasil observasi yang
khas di
kebijakan sekolah
khusus
kami lakukan, sekolah juga
(seragam,
tentang pengaturan
membuat peraturan khas
kelaspenggunaan
(moving class, dan
seperti seragam sekolah,
sepeda motor,
lain-lain.)?
c. Apakah ada pengguna sepeda motor,
dan lain-lain)
dan dalam peraturan
aturan mengenai jam
kosong/
aktivitas
pengganti jika guru
5 Network- berhalangan?
Apakah sekolah Ya , sekolah menjalin kerja Video
. sama dengan pihak luar, dari Wawancara, dan
ing menjalin kerja
hasil wawancara kami, sekolah document file
Sekolah sama dengan pihak luar juga menjalin kerja sama
(pemerintah dan/atau dengan pihak luar, seperti
stakeholders?) dinas, dll.
Hasil Sumber
No. Aspek
6. Hubungan Sekolah a. Bagaimana cara Cara pihak sekolah Video Wawancara
dengan Orang pihak sekolah menjalin komunikasi
menjalin dengan orang tua siswa/i,
Tua
komunikasi yaitu dengan mengadakan
Siswa dan Komite dengan orang tua nya rapat bersama pihak
Sekolah b.siswa?
Apakah ada sekolah, danhasil
Ya ada, dari membuat Video Wawancara
kegiatan rutin yang wawancara yang kami
melibatkan orang dapatkan, kegiatan rutin
tua maupun komite seperti rapat atau acara-
acara perpisahan dll,
sekolah?
sekolah melibatkan juga
7. Peman- a. Sejauh mana TI
faatan Teknologi diintegrasikan
Informasi (TI) untuk dalam
Pembela- jaran, b.pembelajaran?
Sejauh mana IT
Adminis- trasi atau
diintegrasikan
Komuni- kasi
dalam
administrasi
sekolah?

8. Kekhasan Apakah ada praktik


atau Praktik Baik baik ataupun
yang Nampak kekhasan sekolah?

di
Sekolah
Lampiran 6: Instrumen Observasi Peserta Didik

Instrumen Observasi Peserta Didik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

A. Instrumen Observasi

No. Aspek Hasil Observasi

1. Hubungan antar a. Bagaimana Baik, karena guru adalah orang tua kedua di
Peserta hubungan
sekolah yang harus bias memahami keinginan
antar
Didik peserta didik, tapi pendidik mengambil langkah-
peserta didik langkah agar peserta didik tetap menaruh rasa
(di luar kelas)?
hormat terhadap pendidik sama seperti peserta
didik menghormati kedua orang tuanya di rumah.
b. Bagaimana Hubungan antara perserta didik dan pendidik
hubungan baik, peserta didik menghormati setiap pendidik
antara peserta di sekolah. Sedangkan, hubungan peserta didik
didik dengan karyawan kurang baik karena beberapa
dengan pendidik peserta didik yang kami amati tidak menaruh rasa
hormat dan sopan kepada karyawan.
2. Perkembang- a.Bagaimanakah Dari segi fisik dan psikis di SMK Mahadhika 1
an Peserta karakteristi Jakarta tidak mempunyai peserta didik yang
k peserta berkebutuhan khusus. Dari segi ekonomi peserta
Didik didik didik di SMK Mahadhika 1 Jakarta rata-rata
secara umum menengah kebawah (300 peserta didik dari 600
(fisik, sosial- adalah penerima KJP), sehingga berhubungan
ekonomi, dengan karakter peserta didik yang masih
psikis, memerlukan pembinaan. Dari segi akademik, ada
akademik)? peserta didik yang pintar, menengah, dan
rendah. Rata-rata menengah dan rendah tetapi
b. Adakah Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh
pelanggaran- peserta didik yaitu, datang terlambat ke sekolah,
pelanggaran memakai atribut yang tidak sesuai aturan
yang dilakukan sekolah, memiliki rambut panjang (siswa),
oleh peserta memakai rok/pakaian yang ketat (siswi).
didik?
3. Permasalah- a. Apa saja Permasalahan yang dijumpai itu banyak peserta
an yang Biasa permasalahan didik yang kurang nyambung atau kurang faham
dengan materi yang diberikan pendidik.
Dijumpai akademik yang
No. Aspek Hasil Observasi
Peserta Didik biasanya -Ketidak siapan peserta didik dalam belajar
dijumpai
-Ke sekolah tidak niat belajar
peserta didik
di sekolah?
b. Apa saja Peserta didik bermain Handphone sampai larut
permasalahan malam sehingga datang ke sekolah terlambat dan
ketika terlambat, peserta didik dihukum yang
non-akademik
mengakibatkan siswa malas dan terkadang tidur di
yang biasanya kelas.
dijumpai
peserta didik di -Peserta didik bermain game online yang
sekolah? mengakibatkan tidak fokus dalam belajar.
B. Identifikasi Pelanggaran-Pelanggaran dan
Permasalahan Peserta Didik

1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik

a. Kesenjangan pertemanan (memilih-milih teman)/berkelompok

b.……………………………………………………….

c.……………………………………………………….

d.………………………………………………………

e. ....................................................................................

2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan peserta didik


a. Tidak memakai ciput (dalaman kerudung).

b. Memakai kaos kaki tidak sesuai dengan warna yang telah ditentukan

c. Terlambat dating kesekolah dan kelas

d. Tidak memakai atribut lengkap

e. Rambut Panjang bagi yang laki-laki.


C. Apakah ada dokumen pendukung tentang identifikasi pelanggaran-pelanggaran dan
permasalahan peserta didik?

YA RAGU-RAGU TIDAK

Berilah tanda centang () yang Anda pilih


Argumentasi pendukung adalah:
Lampiran 7: Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA


No Aspek Hasil Observasi
1. Kehadiran a. Apakah pendidik Sebagian besar pendidik masih datang
menaati tata
Pendidik di terlambat ke sekolah.
tertib
Sekolah dan b. Apakah pendidik Pendidik menaati jadwal belajar,
menaati jadwal datang tepat waktu ke kelas dan
Kelas
belajar sekolah? melakukan absensi. Akan tetapi ada
beberapa pendidik yang tidak masuk ke
kelas karena ada beberapa hal yang
harus dilakukan di luar sekolah.
Terkadang juga ada pendidik yang telat
c. Apakah pendidik masuk ke kelas. tidak dapat hadir ke
Ketika pendidik
memberikan kelas pendidik memberikan tugas
kegiatan/tugas/kel kepada peserta didik yang dititipkan
as kepada guru piket.
2. Relasi a. Bagaimana relasi antar Baik, saling bekerjasama dengan tugas
Pendidik pendidik? masing-masing yang guru dengan tugas
dengan gurunya dan karyawann dengan
Peserta tugasnya.
b. Bagaimana relasi antara Akrab, karena guru adalah orangtua
Didik dan kedua disekolah yang harus bisa
pendidik dan
Rekan Kerja karyawan? memahami keinginan peserta didik,
tapi pendidik mengambil langkah-
langkah agar peserta didik tetap
menaruh rasa hormat terhadap
pendidik, sama seperti peserta didik
berada dirumahnya, pendidik berusaha
untuk dekat dengan peserta didik
c. Bagaimana relasi
antara
pendidik dan
peserta didik (di
luar kelas)?

3. Keterlibat- a. Apakah pendidik Pendidik di SMKS Mahadhika 1 Jakarta


an Pendidik mengikuti sering mengikuti kegiatan ilmiah
dalam kegiatan ilmiah? (penyusunan soal, penataran,
Kegiatan pendidikan kilat). Akan tetapi tidak
b. Apakah pendidik Iya ada beberapa guru yang terlibat
Ilmiah, dan
Asosiasi terlibat dalam dalam aosiasi profesi ini, dari hasil yang
Profesi asosiasi profesi? kami amati ada beberapa dokumen
atau bukti bahwa pendidik mengikuti
asosiasi profesi.
Lampiran 8: Instrumen Refleksi

Instrumen Refleksi

A. Deskripsi Instrumen:

Refleksi pelaksanaan Program PLP 1 merujuk pada: Fakta, Kesan, Nilai-nilai, dan Niat.

1. Fakta: adalah hal-hal yang ditemukan oleh mahasiswa di sekolah tempat pelaksanaan PLP.
Fakta ini mengacu pada instrumen-instrumen PLP 1 yang sudah disiapkan dan yang menjadi
tugas mahasiswa.

2. Kesan: merupakan reaksi tanggapan mahasiswa dari fakta-fakta yang telah diperolah dan
kesesuaian dengan harapan. Dalam pembahasan kesan ini lebih menekankan pada hal positif.

3. Nilai-nilai: paparan dari nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman PLP yang sesuai dengan
harapan kita sebagai calon pendidik dan mendukung proses persiapan menjadi calon pendidik.

4. Niat: rencana konkrit yang akan dilakukan oleh mahasiswa berdasarkan hasil pengalaman
PLP 1 (inspirasi dari poin 1-3).

5. Karakteristik Peserta Didik: merupakan gambaran khas peserta didik yang meliputi aspek: fisik;
sosial-ekonomi; psikis; akademik.

6. Evaluasi dari Nilai: kegiatan membandingkan antara nilai yang diperoleh dari hasil observasi
kegiatan PLP dibandingkan dengan nilai ideal yang seharusnya berkembang didasarkan
pada beberapa tinjauan yang relevan.
7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?
3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik.

didasarkan pada beberapa tinjauan yang relevan.


7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

c. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

d. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


karakteristik peserta didik?

e. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakteristik peserta didik?

f. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakterstik peserta didik?

g. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


kultur sekolah?
h. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik
manakah yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah?

4. Niat-niat apa sajakah yang Anda siapkan untuk mengembangkan diri dan menjadi
pendidik yang profesional?

C. Instrumen Refleksi

Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa sajakah yang


Anda peroleh tentang:

Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
1. Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan;
a. Pengalaman ……..… ………..... ………...……
bersama ……..… ………….. ………….…..
Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
pendidik ……..… .………..... .......................
(Pengalaman ….......... .................. .......................
mengamati
……….. .................. .......................
interaksi antar
.…….… .................. .......................
sesama pendidik
dan pendidik .............. .................. .......................
b. Pengalaman
dengan peserta ……..… ……...….. ……………..
bersama Peserta ……..… ………..... ……………...
didik (Pengalaman
…..…… ………….. ……………..
mengamati
interaksi antar …......... ................. ……………...
peserta didik dan
……..… ………..… .......................
peserta didik
dengan pendidik) ……...... ………….. .......................
c. Pengalaman ……….. ……..…… …………...…
berkaitan ……….. ……..…… ………...........
dengan kultur
….......... …….......... .......................
2. sekolah Kultur Sekolah, berkaitan dengan;
Pengenalan
a. Pengalaman …….… ……..…… ……………..
bersama ………. ……..…… ……………..
pendidik
b. Pengalaman ……..… ………… ………….…..
bersama Peserta ……..… …………. ………….…..
didik
c. Budaya Sekolah ……..… ………..… ………….…..
yang Berbasis- …..…… ………..… …….………..
kan IT
Berdasarkan pengalaman PLP 1 , nilai-nilai apa sajakah yang Anda peroleh berkaitan dengan:

Kebiasaan Permasalahan Karakteristik


Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik
……...……… ………………… …………………
……….…...… ………………… ………………….

…………........ ………………… …………………

...........………. ………………… …………………


Refleksi
Perke- .…………..… ………………… …………………
mbangan …..……..…… ………………… …………………
Peserta
…................... ………………… …………………
Didik
…………....… ……………….... …………..……..

………….….. ……………........ …………………

…………........ ............................ ………........…….

.........……...… ............................ .............................

……..……..… ............................ .............................


Lampiran 9: Instrumen Penilaian Deskripsi

Instrumen Penilaian Deskripsi

Kesesuaian
dengan Data
Kelengkapan (dokumen,
Kejelasan (dan
(meliputi hasil
Keruntutan) seluruh aspek) wawancara,
Aspek
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. Mengenal
kultur sekolah

2. Mengenal
situasi
perkembanga
n peserta
didik di luar
3. Mengenal
gambaran jati
diri seorang
pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 45) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 34

Hasil : (34/45) x 100 = 75,56


Lampiran 10: Instrumen Penilaian Refleksi

Instrumen Penilaian Refleksi

Skor
No. Aspek 1 2 3 4 5
1. Pengenalan Kultur Sekolah
2. Perkembangan Peserta Didik
3. Jati Diri Pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Pedoman Penskoran:

1. : Menceritakan kembali fakta.


2. : Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan.
3. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum
(yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari.
4. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum, dan
nilai-nilai spesifik keguruan yang dipelajari.
5. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum,
sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan niat-niat untuk pengembangan diri.

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 15) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 12

Hasil : (12/15) x 100 = 80


Lampiran 11: Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi
Sekolah

Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi Sekolah

Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
A. Kultur Sekolah:
1. Pelaksanaan visi misi
Implementasi tata tertib dan
2.
3. Prestasi sekolah
4. Kegiatan akademik sekolah
5. Networking sekolah
Hubungan sekolah dengan
6. orang tua dan
komite sekolah
Pemanfaatan TI untuk
7. pembelajaran,
administrasi,
Kekhasan ataudan
praktik baik
8.
B. Peserta Didik
Hubungan antar peserta
9.
10. Perkembangan peserta didik
Permasalahan yang biasa
11.
C. Jati Diri Pendidik
Kehadiran pendidik di
12
Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
Relasi pendidik dengan
13 peserta didik dan
rekan kerja pendidik
Keikutsertaan
14 dalam kegiatan ilmiah/
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
TK : Tidak komprehensif

KK : Kurang komprehensif

CK : Cukup komprehensif

K : Komprehensif

SK : Sangat komprehensif

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 70) x 100

Contoh:

Skor Perolehan : 55

Hasil: (55/70) x 100 = 78,57 (dua angka di belakang koma)


Lampiran 12: Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Berilah tanda centang () pada kolom “Ada” atau “Tidak”


sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen.

No. Macam Dokumen Ada Tidak


Kultur Sekolah
1. Visi misi
2. Tata tertib dan peraturan sekolah
3. Prestasi peserta didik
4. Jadwal pelajaran
5. Jadwal ekstrakurikuler
6. MoU dengan dinas yang lain
7. MoU dengan pengguna lulusan
Dokumen pertemuan dengan orang tua
8.
Dokumen kegiatan yang melibatkan
9.
Peserta Didik
Catatan umum permasalahan siswa dari
10.
Catatan umum permasalahan siswa dari
11.
Catatan umum permasalahan siswa dari
12.
guru BK
No. Macam Dokumen Ada Tidak
Jati Diri Pendidik
13. Kehadiran di sekolah dan kelas
Keterlibatan pendidik dalam kegiatan
14. ilmiah/asosiasi profesi
Jumlah Dokumen

Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka mahasiswa perlu memberi
keterangan bahwa dokumen tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh sekolah beserta alasannya/
argumentasinya.

Perhitungan skor : (Jumlah dokumen / 14) x 100

Contoh:
Jumlah dokumen yang dikumpulkan : 10
Hasil : (10/14) x 100 = 71,43 (dua angka di belakang koma)

Catatan:
Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka angka pembagi disesuaikan.
Misalnya, dari 14 dokumen yang harus dikumpulkan, sekolah hanya bisa menyediakan 11
dokumen, maka pembaginya adalah 11.
Lampiran 13: Instrumen Observasi Sikap Peserta Program
PLP 1

Instrumen Observasi Sikap Peserta PLP 1

Identitas Diri:
Nama Mahasiswa : SILVIA DWIYANTI
NIM : 1801085059
Sekolah Tempat PLP :SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Pengantar:
Observasi ini hendak mengukur sikap / perilaku yang
ditunjukkan oleh peserta PLP 1 dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi
unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa, yang akan dikompilasi menjadi
nilai akhir PLP 1.

Silahkan bubuhkan tanda centang (√) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B
(Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda.
No Deskriptor SK K C B SB
A. Aspek Kedisiplinan
1. Kehadiran di sekolah tepat
waktu selama PLP berlangsung
2. Pulang dari sekolah sesuai

3. Mengikuti aturan / tata tertib


yang berlaku di sekolah selama
B. Tanggung Jawab
4. Melaksanakan semua pekerjaan
yang menjadi tanggung
jawabnya.
No Deskriptor SK K C B SB
5. Berani menerima resiko dari
setiap tindakan yang dilakukan
6. Menepati janji
C. Kerja Sama
7. Memperlihatkan kerja sama
yang baik dengan semua
8. komponen
Kooperatif sekolah
dengan sesama

D. Sopan Santun (Tata Krama)


9. Pakaian dan penampilan layak

10. Santun dalam tutur kata dan

Jumlah

Jakarta, …………………. 2020

Pembimbing PLP 1

……………………………..
NIDN:
Lampiran 14: Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Kualifikasi
Komponen Penilaian 1 2 3 4 5
No. SK K C B SB
Presentasi
Substansi (kualitas bahan)
1. presentasi
2. Media dalam presentasi
3. Penguasaan Materi
Keruntutan penyajian isi
4. laporan
Kemampuan menjawab
5. pertanyaan
Penggunaan bahasa dalam
6. presentasi
7. Penampilan presentasi
Sikap / etika selama
8. presentasi
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
SK : Sangat Kurang
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Sangat Baik
Lampiran 5: Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Hasil Sumber
No. Aspek
1 Implemen a. Apakah sekolah Ya, ada visi dan misi sekolah, Fhoto dan
mempunyai visi Hasil Sumber
. tasi Visi dan visi misi nya sudah document file
No. Aspek
dan Misi a. Apakah
3 Prestasi & misi?
sekolah diperbaharui,
Ya termasuk, ada jadi beberapa
visi dan
. Sekolah (termasuk siswanya) misi nya ada dua.
siswa memiliki prestasi
Sekolah b. Jika prestasi
ya, sejauh Video wawancara
memiliki Menurut
akademik, hasil
dariobservasi
hasil Fhoto
akademik?
mana visi & misi yang sudah kami
wawancara yanglakukan,
kami
tersebut visi dan misibeberapa
dapatkan, sekolah sudah
siswa
90% tercermin dalam
mampu mendapatkan nilai UN
tercermin dalam
b. Apakah sekolah budaya
Ya sekolah.
100termasuk,
akuntansi, dan
ada adamemiliki
yang siswa/i Video
2 Implemen a. Apakah sekolah Ya, sekolah SMK Mahadhika Fhoto danWawancara
. prestasi akademik maupun non
mempunyai tata tertib yang document file
tasi Tata (termasuk
mempunyai tata
siswanya)
tertib siswa dan akademik,
sudah dibuatdari hasil
oleh wakasek
Tertib dan wawancarabaik
kesiswaan, yangtata
kami lakukan,
tertib
memiliki
guru?prestasi
Peraturan minggu kemari
siswa mauoun guru. nada siswa/i
b. Jika ya, sejauh
Sekolah non-akademik? Menurut
yang barukami, tata tertib Fhoto
saja mememngakan
4 Kegiatan a. Apakah
mana tatakegiatan
tertib 80% sudahsemua
Ya sesuai, dilaksanakan
kegiatan Fhoto dan Video
. itu dilaksanakan? bagi para siswa/i,
sekolah seperti KBM sedangkan
Akademik di sekolah
di dilaksanakan untuk guru 907
dilaksanakan sudahjadwal
sesuai
c. Apakah dilaksanakannya
belajar yang ada tatadan tertib
sudah
Sekolah sesuai denganada Ya, ada peraturan khas
b. Apakah ada yang dibuat oleh
disekolah SMKwakasek
Mahadhika 1.
peraturan Document file
Dari hasil observasi yang
khas di
kebijakan sekolah
khusus
kami lakukan, sekolah juga
(seragam,
tentang pengaturan
membuat peraturan khas
kelaspenggunaan
(moving class, dan
seperti seragam sekolah,
sepeda motor,
lain-lain.)?
c. Apakah ada pengguna sepeda motor,
dan lain-lain)
dan dalam peraturan
aturan mengenai jam
kosong/
aktivitas
pengganti jika guru
5 Network- berhalangan?
Apakah sekolah Ya , sekolah menjalin kerja Video
. sama dengan pihak luar, dari Wawancara, dan
ing menjalin kerja
hasil wawancara kami, sekolah document file
Sekolah sama dengan pihak luar juga menjalin kerja sama
(pemerintah dan/atau dengan pihak luar, seperti
stakeholders?) dinas, dll.
Hasil Sumber
No. Aspek
6. Hubungan Sekolah a. Bagaimana cara Cara pihak sekolah Video Wawancara
dengan Orang pihak sekolah menjalin komunikasi
menjalin dengan orang tua siswa/i,
Tua
komunikasi yaitu dengan mengadakan
Siswa dan Komite dengan orang tua nya rapat bersama pihak
Sekolah b.siswa?
Apakah ada sekolah, danhasil
Ya ada, dari membuat Video Wawancara
kegiatan rutin yang wawancara yang kami
melibatkan orang dapatkan, kegiatan rutin
tua maupun komite seperti rapat atau acara-
acara perpisahan dll,
sekolah?
sekolah melibatkan juga
7. Peman- a. Sejauh mana TI
faatan Teknologi diintegrasikan
Informasi (TI) untuk dalam
Pembela- jaran, b.pembelajaran?
Sejauh mana IT
Adminis- trasi atau
diintegrasikan
Komuni- kasi
dalam
administrasi
sekolah?

8. Kekhasan Apakah ada praktik


atau Praktik Baik baik ataupun
yang Nampak kekhasan sekolah?

di
Sekolah
Lampiran 6: Instrumen Observasi Peserta Didik

Instrumen Observasi Peserta Didik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

A. Instrumen Observasi

No. Aspek Hasil Observasi

1. Hubungan antar a. Bagaimana Baik, karena guru adalah orang tua kedua di
Peserta hubungan
sekolah yang harus bias memahami keinginan
antar
Didik peserta didik, tapi pendidik mengambil langkah-
peserta didik langkah agar peserta didik tetap menaruh rasa
(di luar kelas)?
hormat terhadap pendidik sama seperti peserta
didik menghormati kedua orang tuanya di rumah.
b. Bagaimana Hubungan antara perserta didik dan pendidik
hubungan baik, peserta didik menghormati setiap pendidik
antara peserta di sekolah. Sedangkan, hubungan peserta didik
didik dengan karyawan kurang baik karena beberapa
dengan pendidik peserta didik yang kami amati tidak menaruh rasa
hormat dan sopan kepada karyawan.
2. Perkembang- a.Bagaimanakah Dari segi fisik dan psikis di SMK Mahadhika 1
an Peserta karakteristi Jakarta tidak mempunyai peserta didik yang
k peserta berkebutuhan khusus. Dari segi ekonomi peserta
Didik didik didik di SMK Mahadhika 1 Jakarta rata-rata
secara umum menengah kebawah (300 peserta didik dari 600
(fisik, sosial- adalah penerima KJP), sehingga berhubungan
ekonomi, dengan karakter peserta didik yang masih
psikis, memerlukan pembinaan. Dari segi akademik, ada
akademik)? peserta didik yang pintar, menengah, dan
rendah. Rata-rata menengah dan rendah tetapi
b. Adakah Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh
pelanggaran- peserta didik yaitu, datang terlambat ke sekolah,
pelanggaran memakai atribut yang tidak sesuai aturan
yang dilakukan sekolah, memiliki rambut panjang (siswa),
oleh peserta memakai rok/pakaian yang ketat (siswi).
didik?
3. Permasalah- a. Apa saja Permasalahan yang dijumpai itu banyak peserta
an yang Biasa permasalahan didik yang kurang nyambung atau kurang faham
dengan materi yang diberikan pendidik.
Dijumpai akademik yang
No. Aspek Hasil Observasi
Peserta Didik biasanya -Ketidak siapan peserta didik dalam belajar
dijumpai
-Ke sekolah tidak niat belajar
peserta didik
di sekolah?
b. Apa saja Peserta didik bermain Handphone sampai larut
permasalahan malam sehingga datang ke sekolah terlambat dan
ketika terlambat, peserta didik dihukum yang
non-akademik
mengakibatkan siswa malas dan terkadang tidur di
yang biasanya kelas.
dijumpai
peserta didik di -Peserta didik bermain game online yang
sekolah? mengakibatkan tidak fokus dalam belajar.
B. Identifikasi Pelanggaran-Pelanggaran dan
Permasalahan Peserta Didik

1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik

a. Kesenjangan pertemanan (memilih-milih teman)/berkelompok

b.……………………………………………………….

c.……………………………………………………….

d.………………………………………………………

e. ....................................................................................

2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan peserta didik


a. Tidak memakai ciput (dalaman kerudung).

b. Memakai kaos kaki tidak sesuai dengan warna yang telah ditentukan

c. Terlambat dating kesekolah dan kelas

d. Tidak memakai atribut lengkap

e. Rambut Panjang bagi yang laki-laki.


C. Apakah ada dokumen pendukung tentang identifikasi pelanggaran-pelanggaran dan
permasalahan peserta didik?

YA RAGU-RAGU TIDAK

Berilah tanda centang () yang Anda pilih


Argumentasi pendukung adalah:
Lampiran 7: Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA


No Aspek Hasil Observasi
1. Kehadiran a. Apakah pendidik Sebagian besar pendidik masih datang
menaati tata
Pendidik di terlambat ke sekolah.
tertib
Sekolah dan b. Apakah pendidik Pendidik menaati jadwal belajar,
menaati jadwal datang tepat waktu ke kelas dan
Kelas
belajar sekolah? melakukan absensi. Akan tetapi ada
beberapa pendidik yang tidak masuk ke
kelas karena ada beberapa hal yang
harus dilakukan di luar sekolah.
Terkadang juga ada pendidik yang telat
c. Apakah pendidik masuk ke kelas. tidak dapat hadir ke
Ketika pendidik
memberikan kelas pendidik memberikan tugas
kegiatan/tugas/kel kepada peserta didik yang dititipkan
as kepada guru piket.
2. Relasi a. Bagaimana relasi antar Baik, saling bekerjasama dengan tugas
Pendidik pendidik? masing-masing yang guru dengan tugas
dengan gurunya dan karyawann dengan
Peserta tugasnya.
b. Bagaimana relasi antara Akrab, karena guru adalah orangtua
Didik dan kedua disekolah yang harus bisa
pendidik dan
Rekan Kerja karyawan? memahami keinginan peserta didik,
tapi pendidik mengambil langkah-
langkah agar peserta didik tetap
menaruh rasa hormat terhadap
pendidik, sama seperti peserta didik
berada dirumahnya, pendidik berusaha
untuk dekat dengan peserta didik
c. Bagaimana relasi
antara
pendidik dan
peserta didik (di
luar kelas)?

3. Keterlibat- a. Apakah pendidik Pendidik di SMKS Mahadhika 1 Jakarta


an Pendidik mengikuti sering mengikuti kegiatan ilmiah
dalam kegiatan ilmiah? (penyusunan soal, penataran,
Kegiatan pendidikan kilat). Akan tetapi tidak
b. Apakah pendidik Iya ada beberapa guru yang terlibat
Ilmiah, dan
Asosiasi terlibat dalam dalam aosiasi profesi ini, dari hasil yang
Profesi asosiasi profesi? kami amati ada beberapa dokumen
atau bukti bahwa pendidik mengikuti
asosiasi profesi.
Lampiran 8: Instrumen Refleksi

Instrumen Refleksi

A. Deskripsi Instrumen:

Refleksi pelaksanaan Program PLP 1 merujuk pada: Fakta, Kesan, Nilai-nilai, dan Niat.

1. Fakta: adalah hal-hal yang ditemukan oleh mahasiswa di sekolah tempat pelaksanaan PLP.
Fakta ini mengacu pada instrumen-instrumen PLP 1 yang sudah disiapkan dan yang menjadi
tugas mahasiswa.

2. Kesan: merupakan reaksi tanggapan mahasiswa dari fakta-fakta yang telah diperolah dan
kesesuaian dengan harapan. Dalam pembahasan kesan ini lebih menekankan pada hal positif.

3. Nilai-nilai: paparan dari nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman PLP yang sesuai dengan
harapan kita sebagai calon pendidik dan mendukung proses persiapan menjadi calon pendidik.

4. Niat: rencana konkrit yang akan dilakukan oleh mahasiswa berdasarkan hasil pengalaman
PLP 1 (inspirasi dari poin 1-3).

5. Karakteristik Peserta Didik: merupakan gambaran khas peserta didik yang meliputi aspek: fisik;
sosial-ekonomi; psikis; akademik.

6. Evaluasi dari Nilai: kegiatan membandingkan antara nilai yang diperoleh dari hasil observasi
kegiatan PLP dibandingkan dengan nilai ideal yang seharusnya berkembang didasarkan
pada beberapa tinjauan yang relevan.
7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?
3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik.

didasarkan pada beberapa tinjauan yang relevan.


7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

c. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

d. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


karakteristik peserta didik?

e. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakteristik peserta didik?

f. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakterstik peserta didik?

g. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


kultur sekolah?
h. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik
manakah yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah?

4. Niat-niat apa sajakah yang Anda siapkan untuk mengembangkan diri dan menjadi
pendidik yang profesional?

C. Instrumen Refleksi

Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa sajakah yang


Anda peroleh tentang:

Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
1. Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan;
a. Pengalaman ……..… ………..... ………...……
bersama ……..… ………….. ………….…..
Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
pendidik ……..… .………..... .......................
(Pengalaman ….......... .................. .......................
mengamati
……….. .................. .......................
interaksi antar
.…….… .................. .......................
sesama pendidik
dan pendidik .............. .................. .......................
b. Pengalaman
dengan peserta ……..… ……...….. ……………..
bersama Peserta ……..… ………..... ……………...
didik (Pengalaman
…..…… ………….. ……………..
mengamati
interaksi antar …......... ................. ……………...
peserta didik dan
……..… ………..… .......................
peserta didik
dengan pendidik) ……...... ………….. .......................
c. Pengalaman ……….. ……..…… …………...…
berkaitan ……….. ……..…… ………...........
dengan kultur
….......... …….......... .......................
2. sekolah Kultur Sekolah, berkaitan dengan;
Pengenalan
a. Pengalaman …….… ……..…… ……………..
bersama ………. ……..…… ……………..
pendidik
b. Pengalaman ……..… ………… ………….…..
bersama Peserta ……..… …………. ………….…..
didik
c. Budaya Sekolah ……..… ………..… ………….…..
yang Berbasis- …..…… ………..… …….………..
kan IT
Berdasarkan pengalaman PLP 1 , nilai-nilai apa sajakah yang Anda peroleh berkaitan dengan:

Kebiasaan Permasalahan Karakteristik


Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik
……...……… ………………… …………………
……….…...… ………………… ………………….

…………........ ………………… …………………

...........………. ………………… …………………


Refleksi
Perke- .…………..… ………………… …………………
mbangan …..……..…… ………………… …………………
Peserta
…................... ………………… …………………
Didik
…………....… ……………….... …………..……..

………….….. ……………........ …………………

…………........ ............................ ………........…….

.........……...… ............................ .............................

……..……..… ............................ .............................


Lampiran 9: Instrumen Penilaian Deskripsi

Instrumen Penilaian Deskripsi

Kesesuaian
dengan Data
Kelengkapan (dokumen,
Kejelasan (dan
(meliputi hasil
Keruntutan) seluruh aspek) wawancara,
Aspek
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. Mengenal
kultur sekolah

2. Mengenal
situasi
perkembanga
n peserta
didik di luar
3. Mengenal
gambaran jati
diri seorang
pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 45) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 34

Hasil : (34/45) x 100 = 75,56


Lampiran 10: Instrumen Penilaian Refleksi

Instrumen Penilaian Refleksi

Skor
No. Aspek 1 2 3 4 5
1. Pengenalan Kultur Sekolah
2. Perkembangan Peserta Didik
3. Jati Diri Pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Pedoman Penskoran:

1. : Menceritakan kembali fakta.


2. : Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan.
3. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum
(yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari.
4. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum, dan
nilai-nilai spesifik keguruan yang dipelajari.
5. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum,
sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan niat-niat untuk pengembangan diri.

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 15) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 12

Hasil : (12/15) x 100 = 80


Lampiran 11: Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi
Sekolah

Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi Sekolah

Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
A. Kultur Sekolah:
1. Pelaksanaan visi misi
Implementasi tata tertib dan
2.
3. Prestasi sekolah
4. Kegiatan akademik sekolah
5. Networking sekolah
Hubungan sekolah dengan
6. orang tua dan
komite sekolah
Pemanfaatan TI untuk
7. pembelajaran,
administrasi,
Kekhasan ataudan
praktik baik
8.
B. Peserta Didik
Hubungan antar peserta
9.
10. Perkembangan peserta didik
Permasalahan yang biasa
11.
C. Jati Diri Pendidik
Kehadiran pendidik di
12
Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
Relasi pendidik dengan
13 peserta didik dan
rekan kerja pendidik
Keikutsertaan
14 dalam kegiatan ilmiah/
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
TK : Tidak komprehensif

KK : Kurang komprehensif

CK : Cukup komprehensif

K : Komprehensif

SK : Sangat komprehensif

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 70) x 100

Contoh:

Skor Perolehan : 55

Hasil: (55/70) x 100 = 78,57 (dua angka di belakang koma)


Lampiran 12: Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Berilah tanda centang () pada kolom “Ada” atau “Tidak”


sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen.

No. Macam Dokumen Ada Tidak


Kultur Sekolah
1. Visi misi
2. Tata tertib dan peraturan sekolah
3. Prestasi peserta didik
4. Jadwal pelajaran
5. Jadwal ekstrakurikuler
6. MoU dengan dinas yang lain
7. MoU dengan pengguna lulusan
Dokumen pertemuan dengan orang tua
8.
Dokumen kegiatan yang melibatkan
9.
Peserta Didik
Catatan umum permasalahan siswa dari
10.
Catatan umum permasalahan siswa dari
11.
Catatan umum permasalahan siswa dari
12.
guru BK
No. Macam Dokumen Ada Tidak
Jati Diri Pendidik
13. Kehadiran di sekolah dan kelas
Keterlibatan pendidik dalam kegiatan
14. ilmiah/asosiasi profesi
Jumlah Dokumen

Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka mahasiswa perlu memberi
keterangan bahwa dokumen tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh sekolah beserta alasannya/
argumentasinya.

Perhitungan skor : (Jumlah dokumen / 14) x 100

Contoh:
Jumlah dokumen yang dikumpulkan : 10
Hasil : (10/14) x 100 = 71,43 (dua angka di belakang koma)

Catatan:
Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka angka pembagi disesuaikan.
Misalnya, dari 14 dokumen yang harus dikumpulkan, sekolah hanya bisa menyediakan 11
dokumen, maka pembaginya adalah 11.
Lampiran 13: Instrumen Observasi Sikap Peserta Program
PLP 1

Instrumen Observasi Sikap Peserta PLP 1

Identitas Diri:
Nama Mahasiswa : SILVIA DWIYANTI
NIM : 1801085059
Sekolah Tempat PLP :SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Pengantar:
Observasi ini hendak mengukur sikap / perilaku yang
ditunjukkan oleh peserta PLP 1 dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi
unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa, yang akan dikompilasi menjadi
nilai akhir PLP 1.

Silahkan bubuhkan tanda centang (√) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B
(Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda.
No Deskriptor SK K C B SB
A. Aspek Kedisiplinan
1. Kehadiran di sekolah tepat
waktu selama PLP berlangsung
2. Pulang dari sekolah sesuai

3. Mengikuti aturan / tata tertib


yang berlaku di sekolah selama
B. Tanggung Jawab
4. Melaksanakan semua pekerjaan
yang menjadi tanggung
jawabnya.
No Deskriptor SK K C B SB
5. Berani menerima resiko dari
setiap tindakan yang dilakukan
6. Menepati janji
C. Kerja Sama
7. Memperlihatkan kerja sama
yang baik dengan semua
8. komponen
Kooperatif sekolah
dengan sesama

D. Sopan Santun (Tata Krama)


9. Pakaian dan penampilan layak

10. Santun dalam tutur kata dan

Jumlah

Jakarta, …………………. 2020

Pembimbing PLP 1

……………………………..
NIDN:
Lampiran 14: Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Kualifikasi
Komponen Penilaian 1 2 3 4 5
No. SK K C B SB
Presentasi
Substansi (kualitas bahan)
1. presentasi
2. Media dalam presentasi
3. Penguasaan Materi
Keruntutan penyajian isi
4. laporan
Kemampuan menjawab
5. pertanyaan
Penggunaan bahasa dalam
6. presentasi
7. Penampilan presentasi
Sikap / etika selama
8. presentasi
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
SK : Sangat Kurang
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Sangat Baik
Lampiran 5: Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Hasil Sumber
No. Aspek
1 Implemen a. Apakah sekolah Ya, ada visi dan misi sekolah, Fhoto dan
mempunyai visi Hasil Sumber
. tasi Visi dan visi misi nya sudah document file
No. Aspek
dan Misi a. Apakah
3 Prestasi & misi?
sekolah diperbaharui,
Ya termasuk, ada jadi beberapa
visi dan
. Sekolah (termasuk siswanya) misi nya ada dua.
siswa memiliki prestasi
Sekolah b. Jika prestasi
ya, sejauh Video wawancara
memiliki Menurut
akademik, hasil
dariobservasi
hasil Fhoto
akademik?
mana visi & misi yang sudah kami
wawancara yanglakukan,
kami
tersebut visi dan misibeberapa
dapatkan, sekolah sudah
siswa
90% tercermin dalam
mampu mendapatkan nilai UN
tercermin dalam
b. Apakah sekolah budaya
Ya sekolah.
100termasuk,
akuntansi, dan
ada adamemiliki
yang siswa/i Video
2 Implemen a. Apakah sekolah Ya, sekolah SMK Mahadhika Fhoto danWawancara
. prestasi akademik maupun non
mempunyai tata tertib yang document file
tasi Tata (termasuk
mempunyai tata
siswanya)
tertib siswa dan akademik,
sudah dibuatdari hasil
oleh wakasek
Tertib dan wawancarabaik
kesiswaan, yangtata
kami lakukan,
tertib
memiliki
guru?prestasi
Peraturan minggu kemari
siswa mauoun guru. nada siswa/i
b. Jika ya, sejauh
Sekolah non-akademik? Menurut
yang barukami, tata tertib Fhoto
saja mememngakan
4 Kegiatan a. Apakah
mana tatakegiatan
tertib 80% sudahsemua
Ya sesuai, dilaksanakan
kegiatan Fhoto dan Video
. itu dilaksanakan? bagi para siswa/i,
sekolah seperti KBM sedangkan
Akademik di sekolah
di dilaksanakan untuk guru 907
dilaksanakan sudahjadwal
sesuai
c. Apakah dilaksanakannya
belajar yang ada tatadan tertib
sudah
Sekolah sesuai denganada Ya, ada peraturan khas
b. Apakah ada yang dibuat oleh
disekolah SMKwakasek
Mahadhika 1.
peraturan Document file
Dari hasil observasi yang
khas di
kebijakan sekolah
khusus
kami lakukan, sekolah juga
(seragam,
tentang pengaturan
membuat peraturan khas
kelaspenggunaan
(moving class, dan
seperti seragam sekolah,
sepeda motor,
lain-lain.)?
c. Apakah ada pengguna sepeda motor,
dan lain-lain)
dan dalam peraturan
aturan mengenai jam
kosong/
aktivitas
pengganti jika guru
5 Network- berhalangan?
Apakah sekolah Ya , sekolah menjalin kerja Video
. sama dengan pihak luar, dari Wawancara, dan
ing menjalin kerja
hasil wawancara kami, sekolah document file
Sekolah sama dengan pihak luar juga menjalin kerja sama
(pemerintah dan/atau dengan pihak luar, seperti
stakeholders?) dinas, dll.
Hasil Sumber
No. Aspek
6. Hubungan Sekolah a. Bagaimana cara Cara pihak sekolah Video Wawancara
dengan Orang pihak sekolah menjalin komunikasi
menjalin dengan orang tua siswa/i,
Tua
komunikasi yaitu dengan mengadakan
Siswa dan Komite dengan orang tua nya rapat bersama pihak
Sekolah b.siswa?
Apakah ada sekolah, danhasil
Ya ada, dari membuat Video Wawancara
kegiatan rutin yang wawancara yang kami
melibatkan orang dapatkan, kegiatan rutin
tua maupun komite seperti rapat atau acara-
acara perpisahan dll,
sekolah?
sekolah melibatkan juga
7. Peman- a. Sejauh mana TI
faatan Teknologi diintegrasikan
Informasi (TI) untuk dalam
Pembela- jaran, b.pembelajaran?
Sejauh mana IT
Adminis- trasi atau
diintegrasikan
Komuni- kasi
dalam
administrasi
sekolah?

8. Kekhasan Apakah ada praktik


atau Praktik Baik baik ataupun
yang Nampak kekhasan sekolah?

di
Sekolah
Lampiran 6: Instrumen Observasi Peserta Didik

Instrumen Observasi Peserta Didik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

A. Instrumen Observasi

No. Aspek Hasil Observasi

1. Hubungan antar a. Bagaimana Baik, karena guru adalah orang tua kedua di
Peserta hubungan
sekolah yang harus bias memahami keinginan
antar
Didik peserta didik, tapi pendidik mengambil langkah-
peserta didik langkah agar peserta didik tetap menaruh rasa
(di luar kelas)?
hormat terhadap pendidik sama seperti peserta
didik menghormati kedua orang tuanya di rumah.
b. Bagaimana Hubungan antara perserta didik dan pendidik
hubungan baik, peserta didik menghormati setiap pendidik
antara peserta di sekolah. Sedangkan, hubungan peserta didik
didik dengan karyawan kurang baik karena beberapa
dengan pendidik peserta didik yang kami amati tidak menaruh rasa
hormat dan sopan kepada karyawan.
2. Perkembang- a.Bagaimanakah Dari segi fisik dan psikis di SMK Mahadhika 1
an Peserta karakteristi Jakarta tidak mempunyai peserta didik yang
k peserta berkebutuhan khusus. Dari segi ekonomi peserta
Didik didik didik di SMK Mahadhika 1 Jakarta rata-rata
secara umum menengah kebawah (300 peserta didik dari 600
(fisik, sosial- adalah penerima KJP), sehingga berhubungan
ekonomi, dengan karakter peserta didik yang masih
psikis, memerlukan pembinaan. Dari segi akademik, ada
akademik)? peserta didik yang pintar, menengah, dan
rendah. Rata-rata menengah dan rendah tetapi
b. Adakah Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh
pelanggaran- peserta didik yaitu, datang terlambat ke sekolah,
pelanggaran memakai atribut yang tidak sesuai aturan
yang dilakukan sekolah, memiliki rambut panjang (siswa),
oleh peserta memakai rok/pakaian yang ketat (siswi).
didik?
3. Permasalah- a. Apa saja Permasalahan yang dijumpai itu banyak peserta
an yang Biasa permasalahan didik yang kurang nyambung atau kurang faham
dengan materi yang diberikan pendidik.
Dijumpai akademik yang
No. Aspek Hasil Observasi
Peserta Didik biasanya -Ketidak siapan peserta didik dalam belajar
dijumpai
-Ke sekolah tidak niat belajar
peserta didik
di sekolah?
b. Apa saja Peserta didik bermain Handphone sampai larut
permasalahan malam sehingga datang ke sekolah terlambat dan
ketika terlambat, peserta didik dihukum yang
non-akademik
mengakibatkan siswa malas dan terkadang tidur di
yang biasanya kelas.
dijumpai
peserta didik di -Peserta didik bermain game online yang
sekolah? mengakibatkan tidak fokus dalam belajar.
B. Identifikasi Pelanggaran-Pelanggaran dan
Permasalahan Peserta Didik

1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik

a. Kesenjangan pertemanan (memilih-milih teman)/berkelompok

b.……………………………………………………….

c.……………………………………………………….

d.………………………………………………………

e. ....................................................................................

2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan peserta didik


a. Tidak memakai ciput (dalaman kerudung).

b. Memakai kaos kaki tidak sesuai dengan warna yang telah ditentukan

c. Terlambat dating kesekolah dan kelas

d. Tidak memakai atribut lengkap

e. Rambut Panjang bagi yang laki-laki.


C. Apakah ada dokumen pendukung tentang identifikasi pelanggaran-pelanggaran dan
permasalahan peserta didik?

YA RAGU-RAGU TIDAK

Berilah tanda centang () yang Anda pilih


Argumentasi pendukung adalah:
Lampiran 7: Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA


No Aspek Hasil Observasi
1. Kehadiran a. Apakah pendidik Sebagian besar pendidik masih datang
menaati tata
Pendidik di terlambat ke sekolah.
tertib
Sekolah dan b. Apakah pendidik Pendidik menaati jadwal belajar,
menaati jadwal datang tepat waktu ke kelas dan
Kelas
belajar sekolah? melakukan absensi. Akan tetapi ada
beberapa pendidik yang tidak masuk ke
kelas karena ada beberapa hal yang
harus dilakukan di luar sekolah.
Terkadang juga ada pendidik yang telat
c. Apakah pendidik masuk ke kelas. tidak dapat hadir ke
Ketika pendidik
memberikan kelas pendidik memberikan tugas
kegiatan/tugas/kel kepada peserta didik yang dititipkan
as kepada guru piket.
2. Relasi a. Bagaimana relasi antar Baik, saling bekerjasama dengan tugas
Pendidik pendidik? masing-masing yang guru dengan tugas
dengan gurunya dan karyawann dengan
Peserta tugasnya.
b. Bagaimana relasi antara Akrab, karena guru adalah orangtua
Didik dan kedua disekolah yang harus bisa
pendidik dan
Rekan Kerja karyawan? memahami keinginan peserta didik,
tapi pendidik mengambil langkah-
langkah agar peserta didik tetap
menaruh rasa hormat terhadap
pendidik, sama seperti peserta didik
berada dirumahnya, pendidik berusaha
untuk dekat dengan peserta didik
c. Bagaimana relasi
antara
pendidik dan
peserta didik (di
luar kelas)?

3. Keterlibat- a. Apakah pendidik Pendidik di SMKS Mahadhika 1 Jakarta


an Pendidik mengikuti sering mengikuti kegiatan ilmiah
dalam kegiatan ilmiah? (penyusunan soal, penataran,
Kegiatan pendidikan kilat). Akan tetapi tidak
b. Apakah pendidik Iya ada beberapa guru yang terlibat
Ilmiah, dan
Asosiasi terlibat dalam dalam aosiasi profesi ini, dari hasil yang
Profesi asosiasi profesi? kami amati ada beberapa dokumen
atau bukti bahwa pendidik mengikuti
asosiasi profesi.
Lampiran 8: Instrumen Refleksi

Instrumen Refleksi

A. Deskripsi Instrumen:

Refleksi pelaksanaan Program PLP 1 merujuk pada: Fakta, Kesan, Nilai-nilai, dan Niat.

1. Fakta: adalah hal-hal yang ditemukan oleh mahasiswa di sekolah tempat pelaksanaan PLP.
Fakta ini mengacu pada instrumen-instrumen PLP 1 yang sudah disiapkan dan yang menjadi
tugas mahasiswa.

2. Kesan: merupakan reaksi tanggapan mahasiswa dari fakta-fakta yang telah diperolah dan
kesesuaian dengan harapan. Dalam pembahasan kesan ini lebih menekankan pada hal positif.

3. Nilai-nilai: paparan dari nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman PLP yang sesuai dengan
harapan kita sebagai calon pendidik dan mendukung proses persiapan menjadi calon pendidik.

4. Niat: rencana konkrit yang akan dilakukan oleh mahasiswa berdasarkan hasil pengalaman
PLP 1 (inspirasi dari poin 1-3).

5. Karakteristik Peserta Didik: merupakan gambaran khas peserta didik yang meliputi aspek: fisik;
sosial-ekonomi; psikis; akademik.

6. Evaluasi dari Nilai: kegiatan membandingkan antara nilai yang diperoleh dari hasil observasi
kegiatan PLP dibandingkan dengan nilai ideal yang seharusnya berkembang didasarkan
pada beberapa tinjauan yang relevan.
7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?
3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik.

didasarkan pada beberapa tinjauan yang relevan.


7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

c. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

d. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


karakteristik peserta didik?

e. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakteristik peserta didik?

f. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakterstik peserta didik?

g. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


kultur sekolah?
h. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik
manakah yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah?

4. Niat-niat apa sajakah yang Anda siapkan untuk mengembangkan diri dan menjadi
pendidik yang profesional?

C. Instrumen Refleksi

Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa sajakah yang


Anda peroleh tentang:

Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
1. Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan;
a. Pengalaman ……..… ………..... ………...……
bersama ……..… ………….. ………….…..
Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
pendidik ……..… .………..... .......................
(Pengalaman ….......... .................. .......................
mengamati
……….. .................. .......................
interaksi antar
.…….… .................. .......................
sesama pendidik
dan pendidik .............. .................. .......................
b. Pengalaman
dengan peserta ……..… ……...….. ……………..
bersama Peserta ……..… ………..... ……………...
didik (Pengalaman
…..…… ………….. ……………..
mengamati
interaksi antar …......... ................. ……………...
peserta didik dan
……..… ………..… .......................
peserta didik
dengan pendidik) ……...... ………….. .......................
c. Pengalaman ……….. ……..…… …………...…
berkaitan ……….. ……..…… ………...........
dengan kultur
….......... …….......... .......................
2. sekolah Kultur Sekolah, berkaitan dengan;
Pengenalan
a. Pengalaman …….… ……..…… ……………..
bersama ………. ……..…… ……………..
pendidik
b. Pengalaman ……..… ………… ………….…..
bersama Peserta ……..… …………. ………….…..
didik
c. Budaya Sekolah ……..… ………..… ………….…..
yang Berbasis- …..…… ………..… …….………..
kan IT
Berdasarkan pengalaman PLP 1 , nilai-nilai apa sajakah yang Anda peroleh berkaitan dengan:

Kebiasaan Permasalahan Karakteristik


Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik
……...……… ………………… …………………
……….…...… ………………… ………………….

…………........ ………………… …………………

...........………. ………………… …………………


Refleksi
Perke- .…………..… ………………… …………………
mbangan …..……..…… ………………… …………………
Peserta
…................... ………………… …………………
Didik
…………....… ……………….... …………..……..

………….….. ……………........ …………………

…………........ ............................ ………........…….

.........……...… ............................ .............................

……..……..… ............................ .............................


Lampiran 9: Instrumen Penilaian Deskripsi

Instrumen Penilaian Deskripsi

Kesesuaian
dengan Data
Kelengkapan (dokumen,
Kejelasan (dan
(meliputi hasil
Keruntutan) seluruh aspek) wawancara,
Aspek
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. Mengenal
kultur sekolah

2. Mengenal
situasi
perkembanga
n peserta
didik di luar
3. Mengenal
gambaran jati
diri seorang
pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 45) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 34

Hasil : (34/45) x 100 = 75,56


Lampiran 10: Instrumen Penilaian Refleksi

Instrumen Penilaian Refleksi

Skor
No. Aspek 1 2 3 4 5
1. Pengenalan Kultur Sekolah
2. Perkembangan Peserta Didik
3. Jati Diri Pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Pedoman Penskoran:

1. : Menceritakan kembali fakta.


2. : Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan.
3. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum
(yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari.
4. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum, dan
nilai-nilai spesifik keguruan yang dipelajari.
5. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum,
sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan niat-niat untuk pengembangan diri.

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 15) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 12

Hasil : (12/15) x 100 = 80


Lampiran 11: Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi
Sekolah

Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi Sekolah

Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
A. Kultur Sekolah:
1. Pelaksanaan visi misi
Implementasi tata tertib dan
2.
3. Prestasi sekolah
4. Kegiatan akademik sekolah
5. Networking sekolah
Hubungan sekolah dengan
6. orang tua dan
komite sekolah
Pemanfaatan TI untuk
7. pembelajaran,
administrasi,
Kekhasan ataudan
praktik baik
8.
B. Peserta Didik
Hubungan antar peserta
9.
10. Perkembangan peserta didik
Permasalahan yang biasa
11.
C. Jati Diri Pendidik
Kehadiran pendidik di
12
Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
Relasi pendidik dengan
13 peserta didik dan
rekan kerja pendidik
Keikutsertaan
14 dalam kegiatan ilmiah/
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
TK : Tidak komprehensif

KK : Kurang komprehensif

CK : Cukup komprehensif

K : Komprehensif

SK : Sangat komprehensif

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 70) x 100

Contoh:

Skor Perolehan : 55

Hasil: (55/70) x 100 = 78,57 (dua angka di belakang koma)


Lampiran 12: Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Berilah tanda centang () pada kolom “Ada” atau “Tidak”


sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen.

No. Macam Dokumen Ada Tidak


Kultur Sekolah
1. Visi misi
2. Tata tertib dan peraturan sekolah
3. Prestasi peserta didik
4. Jadwal pelajaran
5. Jadwal ekstrakurikuler
6. MoU dengan dinas yang lain
7. MoU dengan pengguna lulusan
Dokumen pertemuan dengan orang tua
8.
Dokumen kegiatan yang melibatkan
9.
Peserta Didik
Catatan umum permasalahan siswa dari
10.
Catatan umum permasalahan siswa dari
11.
Catatan umum permasalahan siswa dari
12.
guru BK
No. Macam Dokumen Ada Tidak
Jati Diri Pendidik
13. Kehadiran di sekolah dan kelas
Keterlibatan pendidik dalam kegiatan
14. ilmiah/asosiasi profesi
Jumlah Dokumen

Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka mahasiswa perlu memberi
keterangan bahwa dokumen tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh sekolah beserta alasannya/
argumentasinya.

Perhitungan skor : (Jumlah dokumen / 14) x 100

Contoh:
Jumlah dokumen yang dikumpulkan : 10
Hasil : (10/14) x 100 = 71,43 (dua angka di belakang koma)

Catatan:
Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka angka pembagi disesuaikan.
Misalnya, dari 14 dokumen yang harus dikumpulkan, sekolah hanya bisa menyediakan 11
dokumen, maka pembaginya adalah 11.
Lampiran 13: Instrumen Observasi Sikap Peserta Program
PLP 1

Instrumen Observasi Sikap Peserta PLP 1

Identitas Diri:
Nama Mahasiswa : SILVIA DWIYANTI
NIM : 1801085059
Sekolah Tempat PLP :SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Pengantar:
Observasi ini hendak mengukur sikap / perilaku yang
ditunjukkan oleh peserta PLP 1 dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi
unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa, yang akan dikompilasi menjadi
nilai akhir PLP 1.

Silahkan bubuhkan tanda centang (√) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B
(Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda.
No Deskriptor SK K C B SB
A. Aspek Kedisiplinan
1. Kehadiran di sekolah tepat
waktu selama PLP berlangsung
2. Pulang dari sekolah sesuai

3. Mengikuti aturan / tata tertib


yang berlaku di sekolah selama
B. Tanggung Jawab
4. Melaksanakan semua pekerjaan
yang menjadi tanggung
jawabnya.
No Deskriptor SK K C B SB
5. Berani menerima resiko dari
setiap tindakan yang dilakukan
6. Menepati janji
C. Kerja Sama
7. Memperlihatkan kerja sama
yang baik dengan semua
8. komponen
Kooperatif sekolah
dengan sesama

D. Sopan Santun (Tata Krama)


9. Pakaian dan penampilan layak

10. Santun dalam tutur kata dan

Jumlah

Jakarta, …………………. 2020

Pembimbing PLP 1

……………………………..
NIDN:
Lampiran 14: Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Kualifikasi
Komponen Penilaian 1 2 3 4 5
No. SK K C B SB
Presentasi
Substansi (kualitas bahan)
1. presentasi
2. Media dalam presentasi
3. Penguasaan Materi
Keruntutan penyajian isi
4. laporan
Kemampuan menjawab
5. pertanyaan
Penggunaan bahasa dalam
6. presentasi
7. Penampilan presentasi
Sikap / etika selama
8. presentasi
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
SK : Sangat Kurang
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Sangat Baik
Lampiran 5: Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Instrumen Observasi Kultur Sekolah
Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Hasil Sumber
No. Aspek
1 Implemen a. Apakah sekolah Ya, ada visi dan misi sekolah, Fhoto dan
mempunyai visi Hasil Sumber
. tasi Visi dan visi misi nya sudah document file
No. Aspek
dan Misi a. Apakah
3 Prestasi & misi?
sekolah diperbaharui,
Ya termasuk, ada jadi beberapa
visi dan
. Sekolah (termasuk siswanya) misi nya ada dua.
siswa memiliki prestasi
Sekolah b. Jika prestasi
ya, sejauh Video wawancara
memiliki Menurut
akademik, hasil
dariobservasi
hasil Fhoto
akademik?
mana visi & misi yang sudah kami
wawancara yanglakukan,
kami
tersebut visi dan misibeberapa
dapatkan, sekolah sudah
siswa
90% tercermin dalam
mampu mendapatkan nilai UN
tercermin dalam
b. Apakah sekolah budaya
Ya sekolah.
100termasuk,
akuntansi, dan
ada adamemiliki
yang siswa/i Video
2 Implemen a. Apakah sekolah Ya, sekolah SMK Mahadhika Fhoto danWawancara
. prestasi akademik maupun non
mempunyai tata tertib yang document file
tasi Tata (termasuk
mempunyai tata
siswanya)
tertib siswa dan akademik,
sudah dibuatdari hasil
oleh wakasek
Tertib dan wawancarabaik
kesiswaan, yangtata
kami lakukan,
tertib
memiliki
guru?prestasi
Peraturan minggu kemari
siswa mauoun guru. nada siswa/i
b. Jika ya, sejauh
Sekolah non-akademik? Menurut
yang barukami, tata tertib Fhoto
saja mememngakan
4 Kegiatan a. Apakah
mana tatakegiatan
tertib 80% sudahsemua
Ya sesuai, dilaksanakan
kegiatan Fhoto dan Video
. itu dilaksanakan? bagi para siswa/i,
sekolah seperti KBM sedangkan
Akademik di sekolah
di dilaksanakan untuk guru 907
dilaksanakan sudahjadwal
sesuai
c. Apakah dilaksanakannya
belajar yang ada tatadan tertib
sudah
Sekolah sesuai denganada Ya, ada peraturan khas
b. Apakah ada yang dibuat oleh
disekolah SMKwakasek
Mahadhika 1.
peraturan Document file
Dari hasil observasi yang
khas di
kebijakan sekolah
khusus
kami lakukan, sekolah juga
(seragam,
tentang pengaturan
membuat peraturan khas
kelaspenggunaan
(moving class, dan
seperti seragam sekolah,
sepeda motor,
lain-lain.)?
c. Apakah ada pengguna sepeda motor,
dan lain-lain)
dan dalam peraturan
aturan mengenai jam
kosong/
aktivitas
pengganti jika guru
5 Network- berhalangan?
Apakah sekolah Ya , sekolah menjalin kerja Video
. sama dengan pihak luar, dari Wawancara, dan
ing menjalin kerja
hasil wawancara kami, sekolah document file
Sekolah sama dengan pihak luar juga menjalin kerja sama
(pemerintah dan/atau dengan pihak luar, seperti
stakeholders?) dinas, dll.
Hasil Sumber
No. Aspek
6. Hubungan Sekolah a. Bagaimana cara Cara pihak sekolah Video Wawancara
dengan Orang pihak sekolah menjalin komunikasi
menjalin dengan orang tua siswa/i,
Tua
komunikasi yaitu dengan mengadakan
Siswa dan Komite dengan orang tua nya rapat bersama pihak
Sekolah b.siswa?
Apakah ada sekolah, danhasil
Ya ada, dari membuat Video Wawancara
kegiatan rutin yang wawancara yang kami
melibatkan orang dapatkan, kegiatan rutin
tua maupun komite seperti rapat atau acara-
acara perpisahan dll,
sekolah?
sekolah melibatkan juga
7. Peman- a. Sejauh mana TI
faatan Teknologi diintegrasikan
Informasi (TI) untuk dalam
Pembela- jaran, b.pembelajaran?
Sejauh mana IT
Adminis- trasi atau
diintegrasikan
Komuni- kasi
dalam
administrasi
sekolah?

8. Kekhasan Apakah ada praktik


atau Praktik Baik baik ataupun
yang Nampak kekhasan sekolah?

di
Sekolah
Lampiran 6: Instrumen Observasi Peserta Didik

Instrumen Observasi Peserta Didik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

A. Instrumen Observasi

No. Aspek Hasil Observasi

1. Hubungan antar a. Bagaimana Baik, karena guru adalah orang tua kedua di
Peserta hubungan
sekolah yang harus bias memahami keinginan
antar
Didik peserta didik, tapi pendidik mengambil langkah-
peserta didik langkah agar peserta didik tetap menaruh rasa
(di luar kelas)?
hormat terhadap pendidik sama seperti peserta
didik menghormati kedua orang tuanya di rumah.
b. Bagaimana Hubungan antara perserta didik dan pendidik
hubungan baik, peserta didik menghormati setiap pendidik
antara peserta di sekolah. Sedangkan, hubungan peserta didik
didik dengan karyawan kurang baik karena beberapa
dengan pendidik peserta didik yang kami amati tidak menaruh rasa
hormat dan sopan kepada karyawan.
2. Perkembang- a.Bagaimanakah Dari segi fisik dan psikis di SMK Mahadhika 1
an Peserta karakteristi Jakarta tidak mempunyai peserta didik yang
k peserta berkebutuhan khusus. Dari segi ekonomi peserta
Didik didik didik di SMK Mahadhika 1 Jakarta rata-rata
secara umum menengah kebawah (300 peserta didik dari 600
(fisik, sosial- adalah penerima KJP), sehingga berhubungan
ekonomi, dengan karakter peserta didik yang masih
psikis, memerlukan pembinaan. Dari segi akademik, ada
akademik)? peserta didik yang pintar, menengah, dan
rendah. Rata-rata menengah dan rendah tetapi
b. Adakah Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh
pelanggaran- peserta didik yaitu, datang terlambat ke sekolah,
pelanggaran memakai atribut yang tidak sesuai aturan
yang dilakukan sekolah, memiliki rambut panjang (siswa),
oleh peserta memakai rok/pakaian yang ketat (siswi).
didik?
3. Permasalah- a. Apa saja Permasalahan yang dijumpai itu banyak peserta
an yang Biasa permasalahan didik yang kurang nyambung atau kurang faham
dengan materi yang diberikan pendidik.
Dijumpai akademik yang
No. Aspek Hasil Observasi
Peserta Didik biasanya -Ketidak siapan peserta didik dalam belajar
dijumpai
-Ke sekolah tidak niat belajar
peserta didik
di sekolah?
b. Apa saja Peserta didik bermain Handphone sampai larut
permasalahan malam sehingga datang ke sekolah terlambat dan
ketika terlambat, peserta didik dihukum yang
non-akademik
mengakibatkan siswa malas dan terkadang tidur di
yang biasanya kelas.
dijumpai
peserta didik di -Peserta didik bermain game online yang
sekolah? mengakibatkan tidak fokus dalam belajar.
B. Identifikasi Pelanggaran-Pelanggaran dan
Permasalahan Peserta Didik

1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik

a. Kesenjangan pertemanan (memilih-milih teman)/berkelompok

b.……………………………………………………….

c.……………………………………………………….

d.………………………………………………………

e. ....................................................................................

2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan peserta didik


a. Tidak memakai ciput (dalaman kerudung).

b. Memakai kaos kaki tidak sesuai dengan warna yang telah ditentukan

c. Terlambat dating kesekolah dan kelas

d. Tidak memakai atribut lengkap

e. Rambut Panjang bagi yang laki-laki.


C. Apakah ada dokumen pendukung tentang identifikasi pelanggaran-pelanggaran dan
permasalahan peserta didik?

YA RAGU-RAGU TIDAK

Berilah tanda centang () yang Anda pilih


Argumentasi pendukung adalah:
Lampiran 7: Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Instrumen Observasi Jati Diri Pendidik

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA


No Aspek Hasil Observasi
1. Kehadiran a. Apakah pendidik Sebagian besar pendidik masih datang
menaati tata
Pendidik di terlambat ke sekolah.
tertib
Sekolah dan b. Apakah pendidik Pendidik menaati jadwal belajar,
menaati jadwal datang tepat waktu ke kelas dan
Kelas
belajar sekolah? melakukan absensi. Akan tetapi ada
beberapa pendidik yang tidak masuk ke
kelas karena ada beberapa hal yang
harus dilakukan di luar sekolah.
Terkadang juga ada pendidik yang telat
c. Apakah pendidik masuk ke kelas. tidak dapat hadir ke
Ketika pendidik
memberikan kelas pendidik memberikan tugas
kegiatan/tugas/kel kepada peserta didik yang dititipkan
as kepada guru piket.
2. Relasi a. Bagaimana relasi antar Baik, saling bekerjasama dengan tugas
Pendidik pendidik? masing-masing yang guru dengan tugas
dengan gurunya dan karyawann dengan
Peserta tugasnya.
b. Bagaimana relasi antara Akrab, karena guru adalah orangtua
Didik dan kedua disekolah yang harus bisa
pendidik dan
Rekan Kerja karyawan? memahami keinginan peserta didik,
tapi pendidik mengambil langkah-
langkah agar peserta didik tetap
menaruh rasa hormat terhadap
pendidik, sama seperti peserta didik
berada dirumahnya, pendidik berusaha
untuk dekat dengan peserta didik
c. Bagaimana relasi
antara
pendidik dan
peserta didik (di
luar kelas)?

3. Keterlibat- a. Apakah pendidik Pendidik di SMKS Mahadhika 1 Jakarta


an Pendidik mengikuti sering mengikuti kegiatan ilmiah
dalam kegiatan ilmiah? (penyusunan soal, penataran,
Kegiatan pendidikan kilat). Akan tetapi tidak
b. Apakah pendidik Iya ada beberapa guru yang terlibat
Ilmiah, dan
Asosiasi terlibat dalam dalam aosiasi profesi ini, dari hasil yang
Profesi asosiasi profesi? kami amati ada beberapa dokumen
atau bukti bahwa pendidik mengikuti
asosiasi profesi.
Lampiran 8: Instrumen Refleksi

Instrumen Refleksi

A. Deskripsi Instrumen:

Refleksi pelaksanaan Program PLP 1 merujuk pada: Fakta, Kesan, Nilai-nilai, dan Niat.

1. Fakta: adalah hal-hal yang ditemukan oleh mahasiswa di sekolah tempat pelaksanaan PLP.
Fakta ini mengacu pada instrumen-instrumen PLP 1 yang sudah disiapkan dan yang menjadi
tugas mahasiswa.

2. Kesan: merupakan reaksi tanggapan mahasiswa dari fakta-fakta yang telah diperolah dan
kesesuaian dengan harapan. Dalam pembahasan kesan ini lebih menekankan pada hal positif.

3. Nilai-nilai: paparan dari nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman PLP yang sesuai dengan
harapan kita sebagai calon pendidik dan mendukung proses persiapan menjadi calon pendidik.

4. Niat: rencana konkrit yang akan dilakukan oleh mahasiswa berdasarkan hasil pengalaman
PLP 1 (inspirasi dari poin 1-3).

5. Karakteristik Peserta Didik: merupakan gambaran khas peserta didik yang meliputi aspek: fisik;
sosial-ekonomi; psikis; akademik.

6. Evaluasi dari Nilai: kegiatan membandingkan antara nilai yang diperoleh dari hasil observasi
kegiatan PLP dibandingkan dengan nilai ideal yang seharusnya berkembang didasarkan
pada beberapa tinjauan yang relevan.
7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?
3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik.

didasarkan pada beberapa tinjauan yang relevan.


7. Deskripsi Niat Diri: merupakan ungkapan batin yang
muncul terhadap hasil evaluasi nilai, yang mendorong diriku untuk mengambil sikap tentang
nilai-nilai tersebut saat aku menjadi pendidik nantinya.

8. Deskripsi Karakteristik Peserta Didik Kini: merupakan paparan karakteristik peserta didik secara
komprehensif (tidak hanya 1 tinjauan/ aspek semata).

Komponen rujukan tersebut akan ditinjau dari aspek kognitif, afeksi, dan konasi.

B. Deskripsi Rincian Instrumen:

1. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1 di sekolah, fakta apa sajakah yang Anda
temukan sebagai pengalaman belajar mempersiapkan diri menjadi pendidik.

2. Perasaan-perasaan apa yang muncul dalam dirimu selama melaksanakan Program PLP 1?

3. Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa saja yang Anda peroleh
berkaitan dengan:

a. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan jati diri
pendidik?

b. pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

c. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan jati diri pendidik?

d. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


karakteristik peserta didik?

e. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakteristik peserta didik?

f. Pengalaman-pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah manakah yang bernilai bagi


pengenalan karakterstik peserta didik?

g. Pengalaman-pengalaman bersama pendidik manakah yang bernilai bagi pengenalan


kultur sekolah?
h. Pengalaman-pengalaman bersama peserta didik
manakah yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah?

4. Niat-niat apa sajakah yang Anda siapkan untuk mengembangkan diri dan menjadi
pendidik yang profesional?

C. Instrumen Refleksi

Berdasarkan pengalaman melaksanakan kegiatan PLP 1, nilai-nilai apa sajakah yang


Anda peroleh tentang:

Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
1. Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan;
a. Pengalaman ……..… ………..... ………...……
bersama ……..… ………….. ………….…..
Deskripsi
No Keterangan Nilai Evaluasi Niat Diri
pendidik ……..… .………..... .......................
(Pengalaman ….......... .................. .......................
mengamati
……….. .................. .......................
interaksi antar
.…….… .................. .......................
sesama pendidik
dan pendidik .............. .................. .......................
b. Pengalaman
dengan peserta ……..… ……...….. ……………..
bersama Peserta ……..… ………..... ……………...
didik (Pengalaman
…..…… ………….. ……………..
mengamati
interaksi antar …......... ................. ……………...
peserta didik dan
……..… ………..… .......................
peserta didik
dengan pendidik) ……...... ………….. .......................
c. Pengalaman ……….. ……..…… …………...…
berkaitan ……….. ……..…… ………...........
dengan kultur
….......... …….......... .......................
2. sekolah Kultur Sekolah, berkaitan dengan;
Pengenalan
a. Pengalaman …….… ……..…… ……………..
bersama ………. ……..…… ……………..
pendidik
b. Pengalaman ……..… ………… ………….…..
bersama Peserta ……..… …………. ………….…..
didik
c. Budaya Sekolah ……..… ………..… ………….…..
yang Berbasis- …..…… ………..… …….………..
kan IT
Berdasarkan pengalaman PLP 1 , nilai-nilai apa sajakah yang Anda peroleh berkaitan dengan:

Kebiasaan Permasalahan Karakteristik


Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik
……...……… ………………… …………………
……….…...… ………………… ………………….

…………........ ………………… …………………

...........………. ………………… …………………


Refleksi
Perke- .…………..… ………………… …………………
mbangan …..……..…… ………………… …………………
Peserta
…................... ………………… …………………
Didik
…………....… ……………….... …………..……..

………….….. ……………........ …………………

…………........ ............................ ………........…….

.........……...… ............................ .............................

……..……..… ............................ .............................


Lampiran 9: Instrumen Penilaian Deskripsi

Instrumen Penilaian Deskripsi

Kesesuaian
dengan Data
Kelengkapan (dokumen,
Kejelasan (dan
(meliputi hasil
Keruntutan) seluruh aspek) wawancara,
Aspek
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. Mengenal
kultur sekolah

2. Mengenal
situasi
perkembanga
n peserta
didik di luar
3. Mengenal
gambaran jati
diri seorang
pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 45) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 34

Hasil : (34/45) x 100 = 75,56


Lampiran 10: Instrumen Penilaian Refleksi

Instrumen Penilaian Refleksi

Skor
No. Aspek 1 2 3 4 5
1. Pengenalan Kultur Sekolah
2. Perkembangan Peserta Didik
3. Jati Diri Pendidik
Jumlah
Skor Perolehan

Pedoman Penskoran:

1. : Menceritakan kembali fakta.


2. : Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan.
3. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum
(yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari.
4. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum, dan
nilai-nilai spesifik keguruan yang dipelajari.
5. : Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilai-nilai/sikap-sikap umum,
sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan niat-niat untuk pengembangan diri.

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 15) X 100

Contoh:

Skor Perolehan : 12

Hasil : (12/15) x 100 = 80


Lampiran 11: Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi
Sekolah

Instrumen Penilaian Hasil Observasi Situasi Sekolah

Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
A. Kultur Sekolah:
1. Pelaksanaan visi misi
Implementasi tata tertib dan
2.
3. Prestasi sekolah
4. Kegiatan akademik sekolah
5. Networking sekolah
Hubungan sekolah dengan
6. orang tua dan
komite sekolah
Pemanfaatan TI untuk
7. pembelajaran,
administrasi,
Kekhasan ataudan
praktik baik
8.
B. Peserta Didik
Hubungan antar peserta
9.
10. Perkembangan peserta didik
Permasalahan yang biasa
11.
C. Jati Diri Pendidik
Kehadiran pendidik di
12
Kualifikasi
Hasil Observasi Situasi 1 2 3 4 5
No. TK KK CK K SK
Relasi pendidik dengan
13 peserta didik dan
rekan kerja pendidik
Keikutsertaan
14 dalam kegiatan ilmiah/
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
TK : Tidak komprehensif

KK : Kurang komprehensif

CK : Cukup komprehensif

K : Komprehensif

SK : Sangat komprehensif

Perhitungan skor : (Skor Perolehan / 70) x 100

Contoh:

Skor Perolehan : 55

Hasil: (55/70) x 100 = 78,57 (dua angka di belakang koma)


Lampiran 12: Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen

Nama : SILVIA DWIYANTI

NIM : 1801085059

Nama Sekolah : SMKS MAHADHIKA 1 JAKARTA

Berilah tanda centang () pada kolom “Ada” atau “Tidak”


sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen.

No. Macam Dokumen Ada Tidak


Kultur Sekolah
1. Visi misi
2. Tata tertib dan peraturan sekolah
3. Prestasi peserta didik
4. Jadwal pelajaran
5. Jadwal ekstrakurikuler
6. MoU dengan dinas yang lain
7. MoU dengan pengguna lulusan
Dokumen pertemuan dengan orang tua
8.
Dokumen kegiatan yang melibatkan
9.
Peserta Didik
Catatan umum permasalahan siswa dari
10.
Catatan umum permasalahan siswa dari
11.
Catatan umum permasalahan siswa dari
12.
guru BK
No. Macam Dokumen Ada Tidak
Jati Diri Pendidik
13. Kehadiran di sekolah dan kelas
Keterlibatan pendidik dalam kegiatan
14. ilmiah/asosiasi profesi
Jumlah Dokumen

Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka mahasiswa perlu memberi
keterangan bahwa dokumen tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh sekolah beserta alasannya/
argumentasinya.

Perhitungan skor : (Jumlah dokumen / 14) x 100

Contoh:
Jumlah dokumen yang dikumpulkan : 10
Hasil : (10/14) x 100 = 71,43 (dua angka di belakang koma)

Catatan:
Jika ada dokumen yang tidak bisa diperoleh dari sekolah maka angka pembagi disesuaikan.
Misalnya, dari 14 dokumen yang harus dikumpulkan, sekolah hanya bisa menyediakan 11
dokumen, maka pembaginya adalah 11.
Lampiran 13: Instrumen Observasi Sikap Peserta Program
PLP 1

Instrumen Observasi Sikap Peserta PLP 1

Identitas Diri:
Nama Mahasiswa : SILVIA DWIYANTI
NIM : 1801085059
Sekolah Tempat PLP :SMKS Mahadhika 1 Jakarta

Pengantar:
Observasi ini hendak mengukur sikap / perilaku yang
ditunjukkan oleh peserta PLP 1 dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi
unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa, yang akan dikompilasi menjadi
nilai akhir PLP 1.

Silahkan bubuhkan tanda centang (√) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B
(Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda.
No Deskriptor SK K C B SB
A. Aspek Kedisiplinan
1. Kehadiran di sekolah tepat
waktu selama PLP berlangsung
2. Pulang dari sekolah sesuai

3. Mengikuti aturan / tata tertib


yang berlaku di sekolah selama
B. Tanggung Jawab
4. Melaksanakan semua pekerjaan
yang menjadi tanggung
jawabnya.
No Deskriptor SK K C B SB
5. Berani menerima resiko dari
setiap tindakan yang dilakukan
6. Menepati janji
C. Kerja Sama
7. Memperlihatkan kerja sama
yang baik dengan semua
8. komponen
Kooperatif sekolah
dengan sesama

D. Sopan Santun (Tata Krama)


9. Pakaian dan penampilan layak

10. Santun dalam tutur kata dan

Jumlah

Jakarta, …………………. 2020

Pembimbing PLP 1

……………………………..
NIDN:
Lampiran 14: Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio

Kualifikasi
Komponen Penilaian 1 2 3 4 5
No. SK K C B SB
Presentasi
Substansi (kualitas bahan)
1. presentasi
2. Media dalam presentasi
3. Penguasaan Materi
Keruntutan penyajian isi
4. laporan
Kemampuan menjawab
5. pertanyaan
Penggunaan bahasa dalam
6. presentasi
7. Penampilan presentasi
Sikap / etika selama
8. presentasi
Jumlah skor
Skor Perolehan

Keterangan:
SK : Sangat Kurang
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Sangat Baik

Anda mungkin juga menyukai