ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
Staff Manager MR
1. TUJUAN
1.1. Meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental melalui upaya pencegahan cedera dan
penyakit akibat kerja dan menurunkan beban kerja fisik dan mental
1.2. Menciptakan keseimbangan rasional antara berbagai aspek, yaitu aspek teknis,
ekonomis, antropologis dan budaya dari setiap sistem kerja yang dilakukan sehingga
tercipta kualitas kerja dan kualitas hidup yang tinggi
1.3. Mencegah/ mengurangi keluhan gangguan otot dan sendi
3. REFERENSI
3.1. UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
3.2. UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Kerja
3.3. TLV - ACGIH
3.4. NIKE CLS: Ergonomics
3.5. NIKE ESH Hand Book: Industrial Health 5 - 1
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
3.6. Tarwaka, Solichul HA Bakri, Lilik Sudiajeng. 2004. Ergonomi Untuk Keselamatan,
Kesehatan Kerja, dan Produktifitas. Suniba Press. Surakarta.
3.7. NIOSH
3.1. Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Lingkungan (K3L) Peraturan Pemerintah
No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan & Kesehatan
Kerja.
3.2. OHSAS 18001:2007, ISO 14001:2004, ISO 9001:2008.
4. DEFINISI
4.1. Ergonomi adalah ilmu, seni, dan penerapan teknologi untuk menyerasikan atau
menyeimbangkan antara segala fasilitas yang digunakan baik dalam beraktifitas
maupun istirahat dengan kemampuan dan keterbatasan manusia baik fisik maupun
mental sehingga kualitas hidup secara keseluruhan menjadi lebih baik.
4.2. RWL (Recommended Weight Limit) adalah batas berat yang direkomendasikan, yaitu
51 lbs atau 23 kg.
4.3. Antropometri adalah pengukuran dimensi tubuh atau karakteristik fisik tubuh lainnya
yang relevan dengan desain tentang sesuatu yang dipakai orang.
5. PROSEDUR
5.1. HRA
5.1.1. Setiap fasilitas harus memiliki program penilaian risiko yang terdokumentasi untuk
setiap tugas yang minimal mencakup:
a. Identifikasi tugas dan bahaya yang terkait.
b. Evaluasi risiko yang terkait dengan bahaya.
c. Identifikasi kontrol untuk mengurangi risiko (misalnya, desain area kerja, rotasi
pekerjaan).
5.1.2. Setiap fasilitas harus menerapkan prosedur untuk menangani bahaya ergonomi.
Prosedur minimal harus meliputi hal-hal berikut:
a. Pelaporan dini tentang gangguan rangka otot (musculoskeletal disorders/ MSD),
tanda-tanda dan gejalanya, dan bahaya MSD.
b. Proses keterlibatan karyawan yang mencakup komunikasi periodik tentang
ergonomi dan tinjauan terhadap saran dari karyawan yang terkait dengan
masalah-masalah ergonomi.
c. Proses untuk mengatasi masalah ergonomi yang muncul melalui pelaporan
bahaya ergonomic atau tingkat kecenderungan cedera.
d. Untuk aktivitas yang berulang, disediakan kesempatan untuk istirahat atau
pergantian aktivitas.
e. Penilaian terhadap stasiun kerja komputer setiap staf.
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
6. DOKUMENTASI
6.1. Data Identifikasi Ergonomi
6.2. Hasil survey kuesioner
6.3. Lampiran 1: Flow Chart Ergonomic Program
6.4. Lampiran 2: Struktur Tim Ergonomi PT Asia Dwimitra Industri
6.5. Lampiran 3: Form Evaluasi Ergonomi, terdiri dari :
Lifthing Index (Form/ESH-16/01)
Fostur Janggang (Form/ESH-16/02)
Rapid Entire Body Assesment (Reba) Score (Form/ESH/03)
Kuisioner Otot/ Urat (Muscle/Tendon) (Form/ESH-16-04)
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
LAMPIRAN 1
FLOW CHART ERGONOMI (ESH-16)
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
Ergonomic Team
Melakukan evalusi
Video dan foto
menggunakan form
khusus
Hasil evaluasi
Ergonomic Team,
Bagian terkait
Mempresentasikan dan
mendiskusikan hasil
evaluasi
Absensi, MoM
Ya
No Dok. ESH-08
Prosedur Pelayanan
dan Pemeriksaan
Kesehatan
Dok/Info
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
LAMPIRAN 2
STRUKTUR TIM ERGONOMI PT. ADI
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
LAMPIRAN 3
FORM EVALUASI ERGONOMI
PT. ASIA
PROSEDUR Dibuat Disetujui
FORM
ERGONOMIC PROGRAM
DWIMITRA
INDUSTRI POSTUR JANGGAL
Ergonomic Program Corp.
Staff Kasie
Nomor Dokumen Nomor
: Dokumen: Revisi : Revisi: Tanggal Efektif
Tanggal: Efektif:
Hal: 1 dari 1 Halaman
Pros/ESH-16
Form/CR-10-06/02 0 01 25
15-Sep-08 Mei 2015 10 dari 12
Section : Analis:
Date :
POSTUR JANGGAL
NO PEKERJAAN DESKRIPSI PROSES FOTO/VIDEO
*(lihat gambar)
Wash Rag Tool/Target Elbows Out Bad Vibes Shoulder too Comport Zone
high/too low
GAMBAR
Hungry Head Butts Up Horizontal Twist And Shout Sit & Stand Don't Give Me
Distance Static
Dibuat Disetujui
PT. ASIA FORMPROSEDUR
DWIMITRA Rapid EntireERGONOMIC
Body Assessment
PROGRAM
INDUSTRI (REBA) SCORE
Ergonomic Program Corp.
Staff Kasie
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
Nomor Dokumen : Revisi : Tanggal Efektif : Hal: 1 dari 2
Pros/ESH-16 01 25 Mei 2015 11 dari 12
Form/CR-10-06/03 0 15-Sep-08
Task Analyst
Group A Group B
Posture/Range Score Total Posture/Range Score Total: Left and Right
Score A
0 Unacceptable 3
(Table A + Load/Force Score) Left Right
Activity Score B
0 0
(Table B + Coupling Score) L R
One or more body parts are static +1 Score C (from Table C)
for longer than 1 minute L R
Repeat small range motion more +1 Activity Score
than 4 per minute L R
Rapid large changes in posture REBA Score
+1 0 0
or unstable base (Score C + Activity Score) L R
REBA Decision Low Low
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.
Table A Trunk
1 2 3 4 5
Neck = 1 Legs
1 1 2 2 3 4
2 2 3 4 5 6
3 3 4 5 6 7
4 4 5 6 7 8
Neck = 2 Legs
1 1 3 4 5 6
2 2 4 5 6 7
3 3 5 6 7 8
4 4 6 7 8 9
Neck = 3 Legs
1 3 4 5 6 7
2 3 5 6 7 8
3 5 6 7 8 9
4 6 7 8 9 9
Table C Score A
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Score B 1 1 1 2 3 4 6 7 8 9 10 11 12
2 1 2 3 4 4 6 7 8 9 10 11 12
3 1 2 3 4 4 6 7 8 9 10 11 12
4 2 3 3 4 5 7 8 9 10 11 11 12
5 3 4 4 5 6 8 9 10 10 11 12 12
6 3 4 5 6 7 8 9 10 10 11 12 12
7 4 5 6 7 8 9 9 10 11 11 12 12
8 5 6 7 8 8 9 10 10 11 12 12 12
9 6 6 7 8 9 10 10 10 11 12 12 12
10 7 7 8 9 9 10 11 11 12 12 12 12
11 7 7 8 9 9 10 11 11 12 12 12 12
12 7 8 8 9 9 10 11 11 12 12 12 12
REBA Decision
REBA Score Risk Level
1 Negligible
2-3 Low
4-7 Medium
8 - 10 High
11 - 15 Very High
PROSEDUR
ERGONOMIC PROGRAM
Ergonomic Program Corp.