Definisi kelelahan :
1. Levy (1990) mengutarakan bahwa kelelahan kerja masih merupakan misteri dunia
kedokteran modern, penuh kekaburan dalam sebab musababnya serta pencegahannyapun
belum terungkap secara jelas.
2. Rizeddin (2000): kelelahan menurunkan kapasitas kerja dan ketahanan kerja yang ditandai
oleh sensasi lelah, motivasi menurun, aktivitas menurun.
3. Keadaan yang ditandai oleh adanya perasaan kelelahan kerja dan penurunan kesiagaan.
4. Keadaan pada saraf sentral sistimik akibat aktivitas yang berkepanjangan dan secara
fundamental dikontrol oleh sistim aktivasi dan sistim inhibisi batang otak.
5. Merupakan fanomena kompleks yang disebabkan oleh faktor biologi pada proses kerja dan
dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.
6. Merupakan kriteria lengkap tidak hanya menyangkut kelelahan fisik dan psikis tetapi lebih
banyak kaitannya dengan adanya penurunan kinerja fisik, adanya perasaan lelah, penurunan
motivasi, dan penurunan produktivitas kerja.
7. Adalah respon total terhadap stres psikososial yang dialami dalam satu periode waktu
tertentu dan cenderung menurunkan motivasi dan prestasi kerja.
Jenis Kelelahan
1. Proses terjadinya pada otot : kelelahan umum dan otot
2. Waktu terjadinya: akut dan kronis
3. Penyebabnya : faktor-faktor nonfisik (psikososial) dan lingkungan fisik
Oleh karena itu berikut kami aturkan beberapa prosedur mengenai Fatique Management :
1. Pengaturan pola jam kerja
Setiap pekerjaan wajib diatur antara waktu kerja dan waktu istirahat, sehingga pekerja
mendapatkan istirahat yang cukup sesuai dengan beban kerjanya
a. Pekerja 1 shift
Untuk pekerja 1 shit (siang) wajib mendapatkan 1 hari libur dalam kurun waktu 12
hari kerja berturut - turut
b. Pekerja 2 shift
Untuk pekerja yang bekerja 2 shift (Siang dan malam) wajib mendapatkan istirahat
1 hari dalam 6 hari kerja berturut – turut.
2. Pengaturan pola jam lembur
a. Setiap pekerja diperbolehkan lembur 3 jam dalam 1 hari kerja,
b. atau 14 jam lembur dalam 1 minggu kerja,
c. atau jika melebihi 6 jam lembur dalam 1 hari kerja, maka keesok
harinya pekerja tersebut diliburkan.
3. Nasi lembur diberikan pada saat :
a. Lembur pada jam siang
b. Lembur pada jam malam, melewati 2 jam lembur
c. Lembur melebihi 6 jam lembur diberikan 2 kali nasi lembur beserta
nutrisi tambahan seperti teh manis, kopi, susu atau kacang hijau.
4. Air minum diberikan pada saat :
a. Setiap hari pekerja bekerja
b. Musim panas
c. Pekerja bekerja berat seperti bongkar material secara manual, pekerjaan
beton (pengecoran) biasanya ditambah dengan air manis seperti teh atau susu.
5. Nutrisi tambahan (ekstra vooding) diberikan pada saat :
a. Sekurang-kurangnya diberikan kepada seluruh pekerja 2 kali dalam sebulan.
b. Pekerja bekerja berat seperti bongkar material secara manual, pekerjaan beton
(pengecoran)
c. Pekerja lembur melebihi 6 jam kerja dalam 1 hari kerja
Nama : Nama :