Anda di halaman 1dari 1

LO G I N SIGN UP

askep luka bakar.doc

Susan Ti

=angguan pertukaran
gas

8 >S1 klien mengeluh panas dan Luka bakar Rerusakan kulit/


sakit jaringan dan edema
N
>@1
;yeri akut
• 22D1 2>(00/<0mmAg,
;adi1 ((0E/mnt,
S1 8<,CO+,
DD1 *!E/menit
• "asien nampak meringis
kesakitan sambil
memegang dada yang
sakit.
• "1 trauma luka bakar
• J 1 terasa panas
• D 1 sisi trauma/cidera
yang sakit
• S 1 Skala nyeri <
• 21 Ailang timbul dan
meningkat jika adanya
aktiNitas
• Mendapatkan anti nyeri1
# 7nj. Reterolac
(gr/Cjam 1 anti nyeri.
#2ab. tramadol
50mg/Cjam 1 anti nyeri

(<

W >S1 pasien mengeluh perih, Luka bakar Rerusakan kulit/


sakit jaringan
N
>@1
7nflamasi, Lesi
• Rulit kemerahan hingga Rerusakan integritas

nekrosis kulit
N
• Luas luka bakar G =angguan integritas
8(,5% dengan derajat kulit
kedalaman *#8.
• Rulit tidak utuh
• 9kral dingin, lembab
• Suhu 8<,C[+
• "eningkatan leukosit
&*-.!00mm8 '

D$a%n,'a Ke*e!a5a#an0
• >efisit Nolume cairan b.d banyaknya penguapan/cairan tubuh yang keluar
• =angguan pertukaran gas/oksigen b.d kerusakan jalan nafas
• ;yeri akut b.d kerusakan kulit dan jaringan
• =angguan integritas kulit b.d kerusakan kulit dan jaringan yang terkena luka
bakar

In#e!1en'$ Ke*e!a5a#an

;o >iagnosa Rriteria Aasil 7nterNensi


Reperawatan
( De6$'$# 1,lume • $" (00#(W0/-0#!0 • Monitor dan catat intake, output
2a$!an 7.d mmAg &urine 0,5 H ( cc/kg.bb/jam'
7an&akn&a
• "roduksi urine ?80 • $eri cairan infus yang

*en%ua*an72a$!an ml/jam &minimal ( mengandung elektrolit &pada *W

#u7u( &an% kelua! ml/kg $$/jam' jam ke 7', sesuai dengan rumus
• At 8<#W8 %
&Setelah dilakukan formula yang dipakai
• 2urgor elastic
(C

tindakan • Mucosa lembab • Monitor Nital sign


keperawatan dalam
• 9kral hangat • Monitor kadar Ab, At,
• Dasa haus tidak
waktu * E *W jam elektrolit, minimal setiap (*
ada jam.
pemulihan cairan
optimal dan
keseimbangan
elektrolit serta
perfusi organ Nital
tercapai'
* Gan%%uan • 2idak ada tanda# • Mengkaji tanda#tanda distress
*e!#uka!an tanda sianosis nafas, bunyi, frekuensi, irama,
%a'7,k'$%en 7.d
• )rekuensinafas (*
kedalaman nafas.
ke!u'akan "alan # *W E/mnt • Monitor tanda#tanda hypoEia
• S" @* ? !5
na6a'&Setelah &agitsi,takhipnea,

dilakukan tindakan stupor,sianosis'


• Monitor hasil laboratorium,
keperawatan dalam
9=>, kadar oksihemoglobin,
waktu * E *W jam
hasil oEimetri nadi.
oksigenasi jaringan • Rolaborasi dengan tim medis
adekuat'
untuk pemasangan endotracheal
tube atau tracheostomi tube bila
diperlukan.
• Rolabolarasi dengan tim medis
untuk pemasangan Nentilator
bila diperlukan.
• Rolaborasi dengan tim medis
untuik pemberian inhalasi terapi
bila diperlukan
8 N&e!$ aku# 7.d • Skala (#* • Raji rasa nyeri yang dirasakan
ke!u'akan kul$# dan
• :Epresi wajah
klien
"a!$n%an&Setelah tenang • 9tur posisi tidur dengan
• ;adi -0#(00E/mnt
dilakukan tindakan nyaman
• Rlien tidak gelisah • 9njurkan klien untuk teknik
keperawatan dalam
relaksasi
selama masa • Lakukan prosedur pencucian
(!

perawatan nyeri luka dengan hati#hati


• 9njurkan klien untuk
berkurang'
mengekspresikan rasa nyeri
yang dirasakan
• $eri tahu klien tentang
penyebab rasa sakit pada luka
bakar
• Rolaborasi dengan tinm medis
untuik pemberian analgesik
W =angguan integritas • Luka sembuh • Raji luka pada fase akut
kulit b.d kerusakan sesuai dengan fase &perubahan warna kulit'
kulit dan jaringan
• penyembuhan luka • +egah adanya gesekan pada

yang terkena luka kulit yang terdapat luka


• Lakukan perawatan pada luka
bakar &Setelah
bakar
dilakukan tindakan
keperawatan selama
masa penyembuhan
luka bakar sembuh
dengan baik dan
integritas kulit'

E1alua'$
>E(
S 1 Rlien merasa tidak lemas
@ 1 2urgor kulit baik, mukosa lembab, kadar RaliumG W.0 m:3/L dan kadar
;atriumG (85 m:3/L, intake dan output seimbang
9 1 Masalah teratasi
" 1 7nterNensi dihentikan

>E *

S 1 Rlien mengatakan sesak berkurang

*0

@ 1 Rlien kadang#kadang masih terlihat bernafas cepat, DD1 *5 kali/menit, Sa@* G


!5 %
9 1 Masalah teratasi sebagian
" 1 7nterNensi dilanjutkan

>EW
S 1 Rlien mengatakan nyeri berkurang dengan skala nyeri W
@ 1 Rlien tidak meringis dan nadi !5 kali/ detik
9 1 Masalah teratasi sebagian
" 1 7nterNensi dilanjutkan

>E5
S 1 Rlien masih mengeluhkan perih pada luka
@ 1 Masih ada luka terbuka
9 1 Masalah belum teratasi
" 1 7nterNensi dilanjutka
7D . PENUTUP

Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabkan


kontak dengan sumber panas seperti api, air panas, bahan kimia, listrik dan
radiasi.
Luka bakar dapat tejadi pada setiap orang dengan berbagai faktor
penyebab seperti 1panas, sengatan listrik, 4at kimia, maupun radiasi. "enderita
luka bakar memerluakn penanganan yang serius secara holistik/ menyeluruh dari
berbagai aspek dan disiplin ilmu. "ada penderita luka bakar yang luas dan dalam
memerluakn perawatan luka bakar yang lama dan mahal serta mempunyai efek
resiko kematian yang tinggi.
>ampak luka bakar bagi penderita dapat menimbulkan berbagai masalah
fisik, psikis dan sosial bagi pasien dan juga keluarganya."erawat sebagai tim
yang paling banyal berhubungan dengan asien dituntut untuk terus

*(

meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya sehingga mampu merawat


pasien luka bakar secara komprehensif dan optimal.
"rinsip#prinsip penanganan pasien luka bakar selama perawatan dirumah sakit
termasuk 1
(. "emberian terapi cairan dan nutrisi yang adekuat

*. "encegahan infeksi
8. "enanganan/penyembuahn luka
W. "encegahan kontraktur/ deformitas
5. Dehabilitasi lanjut
2ingkat keberhasilan perawatan penderita luka bakar sanagt dipengaruhi
oleh cara penanganan, kerjasama dan kecekatan tim kesehatan yang merawat
disamping faktor#faktor lain &usia penderita, riwayat kesehatan, penyebab luka
bakar,cedera lain yang menyertai dan kebiasaan hidup'
>engan makin berkembangnya ilmu pengetahuan dan tehnologi maka makin
berkembang pula tehnik/ cara penanganan luka bakar sehingga makin
meningkatkan kesempatan untuk sembuh bagi penderita luka bakar

>9)29D "6S29R9

$orley D. ;eil dan=rase 9. "ierce. *00<. 9t a glance 7lmu$edah. :disi 8. Bakarta


:rlangga
>ewi, Pulia Datna Sintia. *0(8. Luka $akar 1 Ronsep 6mum dan 7nNestigasi $erbasis
Rlinis Luka 9ntemortem dan "ostmortem. )akultas Redokteran 6niNersitas 6dayana.
>i Maio, D.B.M. Q >ana, S.:. (!!C. )ire and 2hermal 7njuries, in1 >i Maio, D.B.M. Q
>ana, S.:.&eds' Aand $ook of )orensic "athology. 6S91 Landes $ioscience
=race, ".9 Q $orley, ;.D. *00-. 9t a =lance 7lmu $edah edisi ketiga. Bakarta1 "enerbit
:rlangga
=urnida, >ida dan Melisa Lilisari. *0((. >ukungan ;utrisi pada "enderita Luka $akar.
$agian 7lmu Resehatann 9nak,)akultas Redokteran 6niNersitas "adjajaran, Dumah
Sakit Aasan Sadikin,$andung.
Aardisman. *0(W. =awat >arurat Medis "raktis. Pogyakarta 1 =osyen "ublising.
**

Aidayat, 9 94i4 9limul. *00C. "engantar 7lmu Resehatan 9nak untuk "endidikan
Rebidanan. Bakarta. Salemba Medika
Aorne, M., "amela L. *000. Reseimbangan +airan :lektrolit Q 9sam basa. :=+ 1
Bakarta
7nsley, B. *000. Dade#Mecum "ediatri. :=+ 1 Bakarta
Moenadjat P. *00!. Luka bakar masalah dan tatalaksana. Bakarta 1 $alai penerbit )R67
Mohamad, Rartono. *005. "ertolongan "ertama. Bakarta 1 =ramedia "ustaka 6tama.
;ina, D. *00C. :fek "enyembuhan Luka $akar dalam Sediaan =el :kstrak :tanol <0%
>aun Lidah $uaya &9loe Dera L' pada Rulit "unggung Relinci ;ew Realand. Skripsi.
)akultas )armasi 6niNersitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
@rti4#"ujols SM, 2hompson R, Sheldon =), et al. *0((. $urn +are 1 9re 2here
Sufficient "rociders and )acilitiesm. +hapel Aill, ;orth +arolina. 9merican +ollege of
Surgeons Aealth "olicy Desearch 7nstitute
Dahayuningsih. *0(*. "enatalaksanaan Luka $aka

M9R9L9A
9S6A9; R:":D9n929; "9>9 "9S7:; L6R9 $9R9D

*8

Find new research papers in:

Physics

Chemistry

Biology

Health Sciences

Ecology

Earth Sciences

Cognitive Science

Mathematics

Computer Science

D O W N LO A D F I L E

Anda mungkin juga menyukai