Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN BACIL GEPENG

DIAJUKAN
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN
TA 2020/2021

DISUSUN OLEH :
NAMA : Nurani Putri
NIM : 42010419134

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN CIREBON
2020/2021

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas berkat rahmat dan hidayah-Nya Laporan
Kewirausahaan ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Laporan ini membahas hasil penjualan yang telah dilakukan. Selain itu, terdapat pula
manfaat yang telah saya dapatkan dengan melakukan praktek kewirausahaan kali ini. Laporan ini
diharapkan dapat membantu pembaca dalam mengembangkan usaha dan strategi dalam suatu
kegiatan usaha disamping kegiatan sebagai seorang perawat.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dan saya mohon maaf
atas segala kesalahan serta kekeliruan dalam laporan ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran pembaca untuk memperbaiki laporan ini.

Cianjur, 16 November 2020

Penulis

2
DAFTAR ISI
BAB 1.........................................................................................................................................................4
LATAR BELAKANG...............................................................................................................................4
1.1 LATAR BELAKANG DAN ALASAN PENDIRIAN USAHA........................................................4
1.2 TUJUAN PENDIRIAN USAHA.......................................................................................................5
BAB 2.........................................................................................................................................................6
ASPEK UMUM.........................................................................................................................................6
2.1 NAMA USAHA................................................................................................................................6
2.2 TEMPAT USAHA............................................................................................................................6
2.3 PEMILIK USAHA............................................................................................................................6
2.4 BIDANG USAHA.............................................................................................................................6
2.5 VISI DAN MISI................................................................................................................................7
2.6 MOTTO.......................................................................................................................................7
BAB 3.........................................................................................................................................................7
ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA...................................................................................................7
3. 1 PERINCIAN KEUANGAN DAN MODAL.....................................................................................7
3.2 RENCANA PENGHASILAN...........................................................................................................8
BAB 4.........................................................................................................................................................8
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN......................................................................................................8
4.1 SITUASI PERSAINGAN..................................................................................................................8
4.2 SASARAN USAHA..........................................................................................................................8
4.3 PROMOSI USAHA...........................................................................................................................8
4.4 ANALISA SWOT.............................................................................................................................9
4.5 PASAR YANG DIBIDIK..................................................................................................................9
4.6 STRATEGI PEMASARAN..............................................................................................................9
BAB 5.......................................................................................................................................................10
RESIKO USAHA....................................................................................................................................10
5.1 RESIKO DAN HAMBATAN.........................................................................................................10
5.2 SITUASI PERSAINGAN................................................................................................................10
BAB 6.......................................................................................................................................................10
PENUTUP................................................................................................................................................10
6.1 KESIMPULAN...............................................................................................................................10
6.2 SARAN...........................................................................................................................................11

3
BAB 1

LATAR BELAKANG

1.1 LATAR BELAKANG DAN ALASAN PENDIRIAN USAHA


Mereka yang menjadi wirausaha adalah orang-orang yang mengenal potensi dan
belajar mengembangkannya untuk menangkap peluang serta mengorganisasi usaha
dalam mewujudkan cita-citanya. Kewirausahaan merupakankemampuan kreatif dan
inovatif, jeli melihat peluang dan selalu terbuka untuk setiap masukan dan perubahan
yang positif yang mampu membawa bisnis terus bertumbuh serta memiliki nilai. Salah
satu pendorong terciptanya inovasi selain perubahan dan keharusan untuk beradaptasi
adalah kesadaran akan adanya celah antara apa yang ada dan apa yang seharunya ada,
dan antara apa yang diinginkan oleh masyarakat dengan apa yang sudah ditawarkan
ataupun dilakukan oleh pemerintah, sektor swasta maupun Lembaga Swadaya
Masyarakat (LSM).

   Bisnis sebaiknya memiliki nilai dan bermanfaat. Hal ini bisa dicapai melalui
kegiatan bisnis yang dilakukan dengan menerapkan konsep kewirausahaan sosial.
Konsep kewirausahaan sosial telah menjadi konsep yang popular di berbagai Negara.
Berbagai kalangan mulai memperbincangkan konsep kewirausahaan sosial sebagai
solusi inovatif dalam menyelesaikan permasalahan sosial. Permasalahan sosial sendiri
sudah menjadi permasalahan bersama sehingga penanggulangannya membutuhkan
sinergi dari semua pihak.

  Di Indonesia sendiri, pemerintah telah menghabiskan banyak sumber daya untuk


menangani masalah sosial dan bekerjasama dengan berbagai Negara asing di seluruh
dunia. Tetapi ternyata hal ini tidaklah cukup, oleh karena itu dibutuhkan individu-
individu atau lembaga- lembaga yang dapat melihat peluang dan mengeluarkan ide-ide
inovatif untuk menyeleaikan permasalahan- permasalahan sosial tersebut. Hal inilah
yang pada akhirnya melahirkan individu atau lembaga yang disebut sebagai wirausaha
sosial. Dimana tujuan kewirausahaan sosial adalah terwujudnya perubahan sosial ke

4
arah yang lebih baik ata positif dan memecahkan masala sosial untuk kepentingan
masyarakat.

 
Nursepreneur adalah perawat pengusaha yang bekerja secara mandiri dalam
memberikanpelayanan keperawatan meliputi perawatan langsung, pendidikan,
penelitian, administratife atau konsultasi dalam menciptakan bisnis/ usahanya. Perawat
tersebut sebagai pemilik modal, penggagas ide, pemilik saham, atau owner yang mampu
menggaji karyawannya, meskipun dalam pelaksanaan teknisnya banyak melibatkan
profesi lain sebagai pelaksana. Ketika seorang perawat mengambil suatu langkah di
tengah orang-orang lain saling berlomba memperebutkan kesempatan kerja yang
semakin sempit, seorang nursepreneur justru berpikir untuk menciptakan suatu usaha
yang dapat menghasilkan secara ekonomi dan menciptakan lapangan kerja bagi
sesamanya
Selain itu, saat ini pun masih dimasa pandemi untuk memnuhi kebutuhan kita dan
mendukung praktek mastarakat melakukan gerakan social distancing kita dituntuk untuk
melakukan kegiatan yang bermanfaat dan berdampak kepada orang lain.

1.2 TUJUAN PENDIRIAN USAHA


Adapun tujuan dari praktikum kewirausahaan ini antara lain:
a. Untuk melatih diri dalam menumbuhkan jiwa enterprenuer
b. Untuk belajar berwirausaha
c. Untuk memanfaatkan peluang yang baik
d. Untuk memenuhi tugas praktikum kewirausahaan
e. Menambah kegiatan senggang saat bekerja sebagi perawat

5
BAB 2

ASPEK UMUM

2.1 NAMA USAHA


Nama usaha adalah hal yang sangat penting dan diperlukan supaya produk kita
mudah di ingat dan di kenal oleh semua orang khususnya target konsumen kita. Untuk
usaha ini, kami memberikan nama “Cipeng” yang mana nama ini Dari kepanjangan
Bacil Gepeng yang dipermudah cara peyebutanya dan mudah di ingat.
2.2 TEMPAT USAHA
Untuk menjalankan usaha ini saya lebih memilih di jalankan di rumah dan
pasarkan secara online, dengan alasan :
- Karena situasi masih pandemi sehingga tetap harus social distancing/ Menjaga jarak
- Karena saat ini usaha online lebih diminati agar menghemat waktu dan mendukung
protocol kesehatan.
2.3 PEMILIK USAHA
Jadi usaha ini saya mulai sendiri secara individu, karena bisnis masih terbilang
baru dan mudah untuk dijalankan sendiri, semua saya lakukan sendiri dan meminta
bantuan teman-teman yntyk melakukan promosi di sosial medianya masing-masing.
2.4 BIDANG USAHA
Usaha yang saya jalankan bergerak di bidang food atau makanan karena usaha ini
paling banyak dibutuhkan dan digemari oleh masyarakat.

6
Gambar diatas merupakan salah satu contoh makanan yang akan dipasarkan.

2.5 VISI DAN MISI


Menjadi pembisnis yang terkenal karena melengkapi kebutuhan konsumsi di tengah-
tengah masa pandemi.
- Melakukan aktivitas yang bermanfaat di tengah pandemic
- Menjadi motivasi masyarakat bahwa pekerjaan sampingan seperti ini pun berpeluang
besar
2.6 MOTTO
Motto usaha saya adalah “Konsumen senang saya pun senang”

BAB 3

ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA

3. 1 PERINCIAN KEUANGAN DAN MODAL


Modal Awal :Rp. 50.000;
Biaya untuk bahan berkelanjutan
No Nama Bahan Banyak Harga Jumlah
.
1. Tepung kanji 1 Kg Rp. 8.000/Kg Rp. 8.000/Kg
2. Ceker Ayam 1 Kg Rp. 20.000/Kg Rp. 20.000/Kg

3. Minyak Goreng ½ Liter Rp.16.000/Lite Rp. 8.000/ ½ Liter

7
r
4. Cabe kering ¼ Kg Rp.3.500/ ¼ Rp. 3.500/ ¼ Kg
Kg
5. Royco 1 Lusin Rp. 500/Satuan Rp. 6.000/ 1 Lusin

6. Bawang Putih ¼ Kg Rp. 28.000/ Kg Rp. 7.000/ ¼ Kg

7. Kencur ¼ Kg Rp. 45.000/ Kg Rp. 12.000/ ¼ Kg

8. Kunyit ¼ Kg Rp. 7.000/ Kg Rp. 2.000/ ¼ Kg

9. Bawang Daun ¼ Kg Rp. 10.000/Kg Rp. 3.000/ ¼ Kg

10. Mangkok 25 Buah Rp. 500/ Rp. 12.500/ 25 Buah


Kemasan Satuan
11. Sendok Plastik 25 Buah Rp. 300/ Rp. 7.500/ 25 Buah
Satuan
Total Rp. 89.500;

3.2 RENCANA PENGHASILAN


Dalam sekali produksi bacil gepeng dapat menghasilan:
Laba bersih = penghasilan produksi – penghasilan operasional
Rp. 300. 000 – Rp. 89.500 = Rp. 210.500;

BAB 4

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

4.1 SITUASI PERSAINGAN


Situasi persaingan untuk usaha makanan seperti ini terutama di daerah tempat
saya buka usaha lumayan banyak yang menekuninya, karena konsep nya sama seperti
seblak yaitu makanan pedas namun saya menekankan pada rasa dan bentuk yang beda
yaitu aci nya digepengkan dan digoreng, sehingga analisa persaingan usaha ini relatif
masih ringan atau mudah. Meskipun untuk beberapa daerah lain, mungkin ada juga yang
menekuni usaha yang sama namun mengingat kebutuhan pasar yang tetap besar
menjadikan usaha ini tetap memiliki peluang yang cukup menjanjikan.

8
4.2 SASARAN USAHA
Sasaran usaha Bacil Gepeng ini yaitu anak-anak remaja, dan siapapun pecinta
kuliner makanan pedas
4.3 PROMOSI USAHA
Dalam usaha ini kami mempromosikan produk kami dengan cara promosi di sosial
media seperti instagran, whatsapp dan facebook.

4.4 ANALISA SWOT


Strong (Kekuatan)
- Dari segi ini kekuatan ialah rasa dan bentuk yang berbeda pada umumnya
Weakness (Kelemahan)
- Berkurang pelanggan jika tidak mempertahankan rasa dan berinovasi

Peluang (Opportunity)
- Dengan kualitas produk dan rasa yang menjamin maka dapat menjadi peluang usaha
yang bagus tanpa di takuti oleh pesaing.
Thread (Ancaman)
- Hal yang akan menjadi ancaman dari usaha ini adalah pesaing-pesaing yang pastinya
juga akan terus tumbuh sehingga kita harus lebih kratif dan inovatif lagi untuk tetap
bisa bersaing dan mendapatkan banyak pelanggan.
4.5 PASAR YANG DIBIDIK
- Media Sosial
Semua kalangan mempunyai medsos menjadikan peluang berusaha akan semakin
tinggi.

4.6 STRATEGI PEMASARAN


- Memberikan potongan harga dalam upaya memperkenalkan usaha, sehingga dengan
begitu semua orang akan lebih tertarik. Adapun strategi tersebut tentunya diharapkan
bisa mengenalkan usaha dan juga bisa menghasilkan inovasi baru.
- Melakukan inovasi bentuk dan topping lainnya agar tidak bosan.
- Memberikan bonus berupa minuman atau topping tambahan

9
BAB 5

RESIKO USAHA

5.1 RESIKO DAN HAMBATAN


Resiko dan hambatan yang mungkin saja terjadi pada usaha ini adalah :
- Persaingan pasar yang tentunya akan semakin ketat
- Harga bahan yang terus meningkat
5.2 SITUASI PERSAINGAN
Untuk situasi persaingan pasar saat ini masih terbilang ramai di kota Cianjur. Belum
ada yang menjuan cireng berbentuk kuah seperti ini dengan terus mengolah rasa dan
berinovasi menambah topping maka penjualan akan meningkat dan menjadi bisnis yang
bagus.

BAB 6

PENUTUP

6.1 KESIMPULAN
Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya
untuk mencari peluang menuju sukses. Dari sekian banyak usaha, pemilihan usaha Bacil
Gepeng memang cukup menjanjikan dengan memperoleh keuntungan yang lebih
fantastis bagi pengusahanya. Dengan melihat hampir semua orang banyak yang
menyukai makanan pedas, maka Bacil Gepeng dapat dijadikan sebagai usaha yang
menjanjikan.
Selain itu, Bacil atau makanan pedas merupakan makanan yang telah banyak dicari
semua orang sebagai teman ketika bersantai bersama keluarga, teman maupun kerabat.

10
Selain itu, alasan menjual produk makanan dikarenakan saat pandemi seperti ini
memesan makanan secara online akan lebih mudah dan praktis.
Dengan melakukan promosi yang baik total biaya sebesar Rp 89.500; total produksi
25 buah; Omset sebesar Rp 300.000; dan Laba sebesar Rp 210.500;

6.2 SARAN
Untuk para pembaca yang ingin memulai dan merintis usaha makanan pedas ini
maka sebaiknya anda juga memperhatikan beberapa hal berikut :
- Modal yang anda miliki.
- Lokasi untuk berjualan yang strategis.
- Kemampuan untuk memasarkan dengan baik (bisa dengan memanfaatkan media yang
ada).
- Jeli dalam melihat kemauan konsumen.
- Melakukan promosi yang kreatif
Jadi dengan begitu anda bisa lebih siap untuk memulai usaha, sekaligus bertahan
di ketatnya persaingan pasar yang ada saat ini.

11
LAMPIRAN

Foto Produk

12
Foto Konsumen

13
14

Anda mungkin juga menyukai