Alasannya
siswa didorong untuk belajar sendiri secara mandiri. Siswa belajar melalui
keterlibatan aktif dengan konsep-konsep dan prinsip-prinsip dalam memecahkan masalah,
dan guru mendorong siswa untuk mendapatkan pengalaman dengan melakukan kegiatan yang
memungkinkan siswa menemukan prinsip-prinsip untuk diri mereka sendiri. Pembelajaran ini
membangkitkan keingintahuan siswa, memotivasi siswa untuk bekerja sampai menemukan
jawabannya. Siswa belajar memecahkan masalah secara mandiri dengan keterampilan
berpikir sebab mereka harus menganalisis dan memanipulasi informasi.
(1) Tahap Ekonik; Peneliti membagikan alat peraga dan LKS kepada masing-
masing kelompok, sebagai petunjuk untuk melakukan percobaan pada siklus
(3) Tahap Simbolik; Pada tahap ini peneliti mengarahkan siswa untuk
menggunakan simbol-simbol. Setelah melalui penjelasan dari peneliti dengan
memberikan contoh peragaan kepada siswa
Proses belajar mengajar dilanjutkan dengan (c) Kegiatan Akhir. Kegiatan yang
dilakukan pada tahap ini adalah memberikan tes akhir tindakan siklus II untuk
mengukur kemampuan siswa, setelah diadakan kegiatan pembelajaran dengan
menerapkan teori Bruner.
3 3
Mentega = 4 kg = 8400 x 4 = 6.300
1 1
Telur = 1 4 kg = 7400 x 1 4 = 9.250
3 3
Terigu = 1 8 kg = 4000 x 1 8 = 5.500
3 3
Coklat = 4 kg = 5000 x 4 = 3.750
1 3 1 3 3
2 2 kg + 4 kg +1 4 kg +1 8 kg + 4 kg
5
Jadi berat belanja tuti adalah 6 8 kg
Dan total semua uang tuti adalah 35.500 + 3.650 adalah 3.9150
Lebar =40 cm
Tinggi = 35 cm
Kapasitas 10 liter
a.volume
v = p.l.t
v= 100.40.35
b. ember ke 9
jarak
2 = 40
Jarak = 2 x 40 = 80 km/jam
jarak
2,5 = 60