ADMINISTRASI KURIKULUM
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Administrasi & Supervisi
Pendidikan dengan Dosen Pengampu Wahdatun Nisa, M.A
Disusun oleh:
Ilham Widitya (1911101346)
Annisa (1911101355)
Alhamdullilah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan taufiq, hidayah serta inayahnya sehingga kami dapat menggerakkan
tangan untuk memenuhi salah satu mata kuliah “Administrasi dan Supervisi
Pendidikan” yang berupa sebuah tulisan makalah yang membahas tentang
“Administrasi Kurikulum”.
Sholawat dan salam kami panjatkan kepada jujungan kita Syaidil Imam Nabi
besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman jahiliah ke jaman
islamiah yang penuh pengetahuan dan dari alam kegelapan kealam yang terang
benderag. Da saya berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembacanya
umunya dan penulis khususnya.
Kemudian dengan hati yang lapang kami menerima kritik atau pun saran jika
ada kesalahan dan kekeliruan dalam makalah ini guna untuk melengkapi dan
membenarkan kekliruan tersebut.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
KATA PENGANTAR ii
BAB I: PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah2
C. Tujuan Penulisan 2
A. Kesimpulan 12
B. Saran 13
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
E. Mulyasa, Manajemen Berbasis Sekolah, (Bandung: Remaja Rosakarya, 2007), h. 39-40.
1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
pengkoordinasian, dan pengawasan. Administrasi merupakan proses yang
menyeluruh dan terdiri dari berbagai kegiatan yang berhubungan dan
bersambungan.
2) Orway Tead Administrasi adalahusaha luas yang mecakup segala bidang
untuk memimpin, mengusahakan, mengatur, kegiatan kerjasama manusia
yang ditunjukan pada tujuan-tujuan dan maksud-maksud tertentu.
3) Ensiklopedi manajemen Administrasi adalah pekerjaan-pekerjaan dalam
rangka kebijaksanaan yang diletakkan oleh manajer-manajer yang lebih
tinggi atau ditetapkan oleh orang yang lebih dahulu memegang jabatan.
4) Ars. The Liang Gie Administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan
penataan terhadap pekerjaan pokok yang dilaksanakan oleh sekelompok
orang dalam bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.2
5) Sodang P. Administrasi adalah keseluruhan proses kerjasama antara dua
orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu, untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
2. Pengertian Kurikulum
2
Riska, Seiski Afrita “Administrasi Kurikulum”, dalam Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia,
2019. h.1
4
sungguh-sungguh serta pembinaan terhadap situasi belajar mengajar di
sekolah. Selain itu, ada beberapa pengertian kurikulum menurut para ahli :
3
Engkoswara, Administrrasi pendidikan, (Bandung: Alfabeta, 2012), h. 249-262.
5
B. Proses Administrasi Kurikulum
1. Perencanaan
6
setiap kepala sekolah dapat mengadakan perencanaan dan
pengaturan secara cermat terhadap kegiatan di sekolah yang
dipimpinnya.
2. Pelaksanaan
4. Evaluasi
1) Evaluasi hasil belajar merupakan suatu tujuan kegiatan yang dilakukan
guna memberikan berbagai informasi secara berkesinambungan dan
menyeluruh tentang proses dan hasil belajar yang telah dicapai siswa.
5
Astuti, Yuni dan Hade Afriansyah “Pengertian… , h. 2.
7
2) Evaluasi program pengajaran merupakan suatu tujuan dengan
rangkaian kegiatan yang dilakuakan dengan sengaja untuk melihat
tingkat keberhasilan program, serta faktor-faktor yang mendukung
atau menghambat keberhasilan program tersebut6
C. Peran Guru Dalam Administrasi Kurikulum
1. Implementers
2. Adapters
Guru berperan lebih dari sebagai pelaksana kurikulum, akan tetapi juga
sebagai penyelaras kurikulum dengan karakteristik dan kebutuhan siswa dan
kebutuhan daerah. Dalam fase ini guru memberikan kewenangan untuk
menyelesaikan kurikulum yang sudah ada dengan karakteristik sekolah dan
kebutuhan lokal.
3. Developers
6
Astuti, Yuni dan Hade Afriansyah “Pengertian… , h.3.
8
Guru memiliki wewenang dalam mendesain kurikulum. Guru bukan saja
dapat menentukan tujuan dan isi pelajaran yang akan disampaikan, akan tetapi
juga dapat menentukan strategi apa yang harus dikembangkan serta
bagaimana mengukur keberhasilannya. Sebagai pengembang kurikulum
sepenuhnya guru dapat menyusun kurikulum sesuai dengan karakteristik, visi
dan misi sekolah, sertasesuai dengan pengalaman belajar yang dibutuhkan
siswa.
4. Researchers
a. Pengelolaan Administrasi
b. Pengelolaan Konseling dan pengembangan kurikulum
c. Guru sebagai tenaga profesi Kependidikan
d. Berpartisipasi dalam pengembangan kurikulum
e. Meningkatkan keberhasilansistem instruksional
f. Pendekatan kurikulum
g. Meningkatkan pemahaman
h. Konsep diri Memupuk hubungan timbal balik yang harmonis
dengan siswa
9
dengan kegiatan pengadministrasian yang mana pendapat E. Mulyasa bahwa
dalam pelaksanaan administrasi kurikulum mencakup di dalamnya adalah
program tahunan, program semester, program modul, program mingguan dan
harian, program pengayaan dan remedial dan perencanaan silabus. Sedangkan
menurut Suharsimi Arikunto bahwa hal-hal yang diserahkan kepada guru
untuk direncanakan sehubungan denganadministrasi kurikulum adalah
penyusunan program pengajaran, penyusunan satuan acara pelajaran,
perencanaan nilai hasil belajar. Penyusunan program pengajaran yang
dimaksud Suharsimi Arikunto adalah program semester. Setelah mengetahui
pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hal-hal yang diserahkan kepala
sekolah untuk dilaksanakan oleh guru-guru sehubungan dengan administrasi
Kurikulum diantaranya :7
7
Meilinda, Rahma Fuji “ Proses Guru Dalam Administrasi Kurikulum”, dalam Jurnal Universitas
Negeri Padang Indonesia, h. 4.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Administrasi dapat diartikan sebagai kerja sama antar anggota organisasi
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, dengan terkait kegiatan-kegiatan
11
rutin, seperti administrasi pengajaran, keuangan, sarana prasarana dan lain-
lain.
2. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman pembelajaran
untuk mencapai sebuah tujuan pendidikan.
3. Proses administrasi kurikulum di antaranya :
1) Perencanaan
Perencanaan kurikulum sebagian besar dilaksanakan dan
ditentukan oleh Departemen Pendidikan Nasional ditingkat pusat.
2) Pelaksanaan
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan guru dalam pelaksanaan
kurikulum di sekolah meliputi penyusunan program pengajaran
semesteran.
3) Pengawasan
Pengawasan artinya dengan kata controlling yang yaitu
pemeriksaan. Sedangkan dalam kamus Bahasa Indonesia pengawasan
adalah penilikan dan penjagaan.
4) Evaluasi
4. Pada pelaksanaan kurikulum tugas guru yaitu mengkaji kurikulum tersebut
melalui kegiatan perseorangan atau kelompok, dengan demikian guru serta
kepala sekolahmemahami kurikulum tersebut sebelum dilaksanakan.
B. Saran
12
baik dari pada masa sebelumnya. Kami juga mengucapkakn terima kasih atas dosen
pembimbing mata kuliah Administrasi dan Supervisi Pendidikan yaitu Ibu Wahdatun
Nisa, M.A ,yang telah memberi kami tugas membuat makalah ini demi kebaikan diri
kami sendiri dan untuk orang lain.
13
DAFTAR PUSTAKA
Astuti, Yuni dan Hade Afriansyah “Pengertian dan Proses Administrasi Kurikulum”,
dalam Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia, 2019.
Meilinda, Rahma Fuji “ Proses Guru Dalam Administrasi Kurikulum”, dalam Jurnal
Universitas Negeri Padang Indonesia