PERTANYAAN BESAR DALAM KITAB AYUB DAN JAWABAN YANG BESAR

A. Dua Pertanyaan besar apa yang memerlukan jawaban besar tersebut

1. Apakah tujuan Allah dalam penciptaan-Nya atas manusia, dan
2. Apakah tujuan Allah dalam penanggulangan-Nya terhadap umat pilihan-Nya?

Kedua pertanyaan di atas Besar bagi manusia dan bagi kita umat pilihanNya, jawaban
besar artinya jawaban ini jauh dari pemikiran manusia, tema tema yang sering
diberitakan di dalam Kekristenan. Tidak ada tema yang besar seperti ini. Tema
yang ALLAH dambakan.
Pernahkah anda bertanya kepada ortu anda, atau bertanya kepada pemuka pemuka
agama, pendeta penderta Kristen
Sifat Sifat Ayub, mewakili diri kita yang sangat bangga akan sifat manusia lama,
ciptaan lama. Terlebih dahulu kita harus mengetahui apa arti nama Ayub. Ayub
artinya itu dibenci atau dianiya, oleh siapakah kita dibenci atau dianiya. Kita dibenci
dan dianiya oleh musuh Allah. Pekerjaan Iblis hanyalah membenci, menganiaya kita
membuat kita menderita. Jadi Ayub adalah kita, kita adalah Ayub
a. Saleh (sempurna) dan Jujur (tulus)
b. Takut Akan Allah
c. Menjauhi Kejahatan
d. Ayah yang baik, kaya raya
e. Orang Benar, tidak mau dipersalahkan, semua keputusan kita hampir semua
karena kita merasa benar
f. Tidak mau ada masalah dengan Allah
g. Ayub adalah orang yang sukses dalam materi dan etika. Dia sangat membanggakan
kejujuran nya yang adalah totalitas kesalehan
Ayat Firman
Kolose 1: 26 yaitu rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad dan dari turunan ke turunan,
tetapi yang sekarang dinaytakan kepada orang orang kudusnya

Efesus 3:9 (TB) dan untuk menyatakan apa isinya tugas penyelenggaraan rahasia yang telah berabad-
abad tersembunyi dalam Allah, yang menciptakan segala sesuatu

Masih banyak lagi sifat2 dalam kita

1. Mau diapresiasi,
2. Tidak Mau dikritik, ditegur. Kita memeluk erat sifat manusia lama kita, dengan
anggapan itulah yang terbaik
B. Jawaban yang besar kepada pertanyaan yang besar
1 Timotius 1 : 3-4
Jawaban Besar 1 adalah Allah menciptakan, menjadikan, membentuk manusia adalah untuk
serupa dengan Dia, serupa dan segambar, di luar dan di dalam. Bagi Allah manusia menjadi
mirip dengan Dia baik di luar dan di dalam adalah kemuliaan bagi diriNya. Manusia bisa
menampilkan Allah itu adalah jawaban dari rahasia yang tersembunyi yang tidak pernah
dibukakan kepada manusia dari jaman jaman yang lampau
Manusia banyak menciptakan sesuatu yang mirip dirinya, dari manekin, patung, robot, tapi tidak
akan ditemui yang bisa mirip manusia. Oleh karena itu tidak bisa mendatangkan kemuliaan bagi
manusia
Jawaban ke 2
Ef 3 : 9 Allah memnpunyai cara, atau Allah menyelenggarakan, mengakan 1 cara / upaya untuk
mencapai tujuannya yang tadi awal kita sebutkan. Dari awal Allah telah memiliki niatan untuk
memenuhi manusia dengan diriNya, di dalam segala kepenuhan atau kekayaan Allah. Cara
tersebut yang kita kenal dengan tata hidup keselamatan dalam Iman, atau bahas yang sering acap
kali kita dengar adalah Ekonomi Allah, GOD ETERNAL ECONOMY
Caranya adalah ALLAH MENYALURKAN DIRINYA SENDIRI, DIA YANG KAYA,
PENUH, SOLID, BARU, MULIA hanya untuk disalurkan kepada orang pilihanNYA. Awalnya
adalah untuk semua manusia,tapi konsentrasi Allah terutama adalah kepada orang orang yang
telah ditentukan dari semula, dipilihNya

Karena itu utk ke 2 jawaban tersebut, Allah selalu melakukan rapat ke Allahan, menandakan bahwa
ini PENTING BAGI ALLAH. Kita ini bagi Allah adalah VVIP (very very important person), yang harus
dijenuhi, dipenuhi Dia

Dan untuk bisa menyalurkan diriNYA, Allah ingin melucuti manusia lama kita dengan segala produk
produknya, Allah ingin sepenuhnya membuat manusia lama mati tidak berguna. Maka Allah melalui
rapat ke AllahanNya mengijinkan adanya satu masa penderitaan, agar kita dibangun kemabli dengan
Trinitas Ilahi sehingga bisa mnejadi persona lain ( satu manusia baru, satu ciptaan yang baru), itulah
yagn ada artinya, aturan aturan (bersunat atau tidak bersunat) kita itu tidak ada gunanya.

Tanpa satu manusia baru ini Allah tidak dapat mencapai tujuanNya, yakni diriNya terekpsresi dan
kekuasaanNya diwakili untuk menumpas musuh

Kekurangan Ayub yang juga mewakili kita

1. Tidak mengenal ekonomi Allah, atau cara Allah menyalurkan diriNya. Kita amat sangat kurang
akan hal ini. Bukan saja kurang di batin kita, bahkan kurang di dalam pemikiran kita, perenungan
 kita. Kita banyak mengetahui hal lain, bgm spy bisa sopan, bgm supya dipuji orang dengan
mengubah lahiriah kita, menambah sana sini
Yoh 10 : 10 Kita perlu tahu kedatangan Tuhan itu adalah untuk memberi hidup (hayat) dan
mempunyainya dengan berlimpah, Tuhan datang mau memberi kita seluruh kekayaanNya, Dia
tidak mau orang pilihanNya miskin akan hayat
2. Mengira Allah menghakimi kita ketika terjadi sesuatu kepada kita padahal kita tidak melakukan
yang salah. Kristus telah menanggung penghakiman Allah, tidak ada lagi murka Allah bagi yang
percaya (ada kidungnya)
3. Ketika ayub pertama kali dianiya Iblis yakni kehilangan materiNya, kehilangan anak anaknya,
yang dikasihi nya, Ayub masih bisa mempertahankan kesalehanNya, keunggulan manusia
lamanya
4. Setelah itu Ayub diberikan sakit penyakit, dia masih bisa tahan dan tidak berbuat dosa
5. Setelah itu datang ketiga temannya yang ikut berduka tanpa mengucapkan sepatah kata
kepadanya
6. Lalu mulailah di pasal 3 Ayub mengutuki hari kelahiranNya, yang artinya dia mengutuk ibunya,
saat itu baru diketahuilah bahwa di tidak sempurna, tidak tulus, tidak saleh.
7. Allah mau Ayub dikosongkan, sehingga segala upaya kesempurnaan, segala sifat yang dimiliki
nya dikosongkan, dihabiskan, dikuras habis habisan

1 Timotius 1:3-4 (TB) Ketika aku hendak meneruskan perjalananku ke wilayah Makedonia, aku telah
mendesak engkau supaya engkau tinggal di Efesus dan menasihatkan orang-orang tertentu, agar mereka
jangan mengajarkan ajaran lain

ataupun sibuk dengan dongeng dan silsilah yang tiada putus-putusnya, yang hanya menghasilkan
persoalan belaka, dan bukan tertib hidup keselamatan yang diberikan Allah dalam iman.

Efesus 1:22-23 (TB) Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah
diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.

Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.

Efesus 3:9 (TB) dan untuk menyatakan apa isinya tugas penyelenggaraan rahasia yang telah berabad-
abad tersembunyi dalam Allah, yang menciptakan segala sesuatu,

Efesus 3:19 (TB) dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku
berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah

Kejadian 1:26 (TB) Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa
Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan
atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di muka bumi

Yesaya 43:7 (TB) semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku,
yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan!"

Roma 8:29 (TB) Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari
semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang
sulung di antara banyak saudara.
1 Yohanes 3:2 (TB) Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum
nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita
akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya.

C. Masalah mendasar Ayub atau kita adalah

a. Dia hidup dalam alam etika, alam logika benar salah yang berasal dari pohon pengetahuan
baik dan jahat
Ayub Kekurangan Allah, kekurangan hayat yang adalah hayat yang dalam kebangkitan
b. Diri sendirinya sangat besar, usaha diri sendirinya untuk saleh, jujur dan apa yang baik di
mata manusia menurut pemikiran manusia
c. Ayub 6 :30 Dia mengatakan bahwa pada lidah nya tidak pernah ada kecurangan, bahkan dia
bisa merasakan mana hal2 yang patuh atau tidak melalui lidahnya. Dia tidak bisa
mengeluarkan kata kata yang tidak patut
d. Ayub 9 : 20 Dia merasa benar, tidak ada kesalahan pada dirinya
e. Aktivitas Ayub itu adalah menyempurnakan manusia lama dan dia puas dengan dirinya
sekarang

Filipi 4: 12 Aku tahu apa itu kekurangan dan aku tahu apa itu kelimpahan. Dalam segala hal dan dalam
segala perkara tiak ada sesuatu yang merupakan rahasia bagiku, baik dalam hal kenyang, mapun hal
kelaparan, baik dalam hal kelimpahan maupun dalam hal kekurangan

Efesus 3: 1, 4:1, 6:20 Itulah sebabnya aku ini, Paulus, orang yang dipenjarakan karena Kristus Yesus
untuk kamu orang orang yang tidak mengenal Allah

1 Kor 7: 24 Saudara saudara, hendaklah tiap tiap orang tinggal di hadapan Allah dalam keadaan seperti
pada waktu ia dipanggil

f. Ayub memuliakan dirinya dalam hal hal ini, Allah menganggap ini adalah hambatan untuk
dilucuti
g. Oleh karena itu Allah mengijinkan adanya penderitaan agar manusia lama kita dihancurkan,
dirombak, dan disusun kembali oelh sifat Allah,
h. Allah tidak membutuhkan manusia lama, karena dengan manusia lama Allah tidak bisa
disalurkan kepada orang
i. Dan orang tersebut tidak dapat menyalurkan kepada orang lain, seperti yang kita lihat dari
teman teman Ayub, yang hanya berdiam diri saja. Hanya melihat semuanya dari sisi baik dan
benar hidup Ayub

D. Pergerakan Allah Tritunggal

Tujuan Allah dalam menanggulangi orang-orang yang mengasihi Dia adalah agar mereka bisa
mendapatkan Dia sampai tingkat yang paling penuh, melampaui kehilangan atas semua yang
mereka miliki selain Dia (Flp. 3:7-8), agar Dia bisa diekspresikan melalui mereka bagi
penggenapan tujuan-Nya dalam menciptakan manusia (Kej. 1:26).
Gal 5 :16-17 maksudku ialah hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging,
sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan
keinginan daging-karena keudanya bertentangan-sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang
kamu kehendaki

Gal 5 : 25 Barangsiapa menajdi milik Kristus Yesus, Ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa
nafsu dan keinginannya

Filip 3 : 3 Karena kitalah orang orang bersunat, yang beribadah (penyembahan, penghormatan,
pelayanan) oleh ROH ALLAH, dan bermegah (bangga) dalam Kristus Yesus dan tidak menaruh percaya
pada hal hal lahiriah

Filipi 3 : 7-8 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku sekarang kuanggap rugi karena
Kristus. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih
mulia daripada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan
mengganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus

Ayub 42: 5-6 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau tetapi sekarang mataku sendiri
memandang Engkau. Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku duduk dalam
debu dan abu

a. Allah hari ini adalah Roh Almuhit, yakni Allah Tritunggal yang telah berproses dan rampung. Dan
kita bisa memandang Dia dalam roh kita

ALLAH MAU DIRINYA DILIHAT, ALLAH BERKENAN UNTUK DILIHAT

2 Kor 2: 10 Sebab barangsiapa yang kamu ampuni kesalahannya, aku mengampuninya juga. Sebab jika
aku mengampuni-seandainya ada yang harus kuampuni- maka hal itu kubuat oelh karena kamu di
hadapan Kristus

Ayub 42: 5-6 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau tetapi sekarang mataku sendiri
memandang Engkau. Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku duduk dalam
debu dan abu

2 Tim 4 : 22 Tuhan menyertai rohmu

2 Kor 3 : 16

Matius 5:8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah

Suci hatinya artinya murni. Murni hati berarti hanya memiliki satu tujuan, satu sasaran, yaitu
merampungkan kehendak Allah bagi kemuliaan Allah. 1 Kor 10 :31 Aku menjawab : Jika engkau makan,
atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk
kemuliaan Allah. Roh adalah orang yang dengan kita menerima Kristus, sdangakn hati kita adalah tanah
tempat Kristus bertumbuh sebagai benih hayat. Demi kerajaan Surga kita perlu munri , tulus dalam hati
agar Kristus dapat bertumbuh di dalam kita tanpa halangan

Melihat Allah adalah suatu pahala yang besar dalam kerajaan, Karena dengan melihat Allah, kita akan
mengalami pengubahan sampai pengubahan itu besar dan membawa kita dalam kemuliaan. Melihat
Allah adalah menerima Allah. Tentunya menerima Allah akan mengikis semua unsur usang kita, unsur
kita yang bergantung dalam pohon pengetahuan yang baik dan benar (benar salah)

2 Kor 3:18 Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan
karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah ROH, maka kita diubah menjadi serupa dengan
gambarNya, dalam kemuliaan yang semakin besar

Kehidupan Kristiani kita bukanlah satu kehidupa berubah secara lahiriah, melainkan ditransformasi DARI
DALAM MELALUI unsur ilahi dan esensiNya utk menjadi serupa dnegna dia dalam hayat dan sifat

Agar kita ditransformasi kita perlu banyak melihat Allah (mencari Allah). Bukan berjalan di jalan
pengetahuan atau logika