PENGEMBANGAN KEBIJAKAN & IMPLEMENTASI PERHUTANAN SOSIAL
DIREKTORAT JENDERAL PERHUTANAN SOSIAL & KEMITRAAN
LINGKUNGAN (PSKL) Bogor, 14 Februari 2020
Dirjen PSKL (Perhutanan Sosial & Kemitraan Lingkungan) menyelenggarakan
Seminar “Pengembangan Kebijakan & Implementasi Perhutanan Sosial” pada tanggal 14 Februari 2020 di Botani International Convention Center, Bogor. Acara dibuka langsung oleh Dirjen PSKL, dilanjutkan pemaparan dari para pemateri dan pembahasan oleh tim pembahas. Sesi pertama pemaparan materi oleh Andri Santoso (FKKM) dan Prof. Dr. Ir. Dodik Ridho Nurrochmat, M.Sc (IPB). Materi yang disampaikan tentang “Perhutanan Sosial: Ukuran Keberhasilan & Tantangan di Era Keterbukaan Informasi”. Pembahas pada sesi ini adalah dari Perhutani Jakarta, dan beberapa perwakilan dari Dishut. Pada sesi kedua materi yang dimaparkan tentang “Cerita Sukses Perhutanan Sosial, Pembelajaran & Keberlanjutan”. Pada sesi ini salah satu dosen dari Fakultas Kehutanan ULM yang juga peneliti dari PHLB ULM, yaitu Siti Hamidah diberi kesempatan sebagai pembahas, bersama dengan pembahas lain dari TNBKDS Kapuas Hulu (Arief Mahmud), dan GIZ Kaltara (M. Siddiq). Para pemateri yang berasal dari Paguyuban Hejo (Koperasi Klasik Beans), KUPS KTH Tambakbaya dan Komunitas Pecinta Kopi, masing- masing menceritakan cerita sukses kegiatan dan unit bisnisnya. Pada kesempatan tersebut pembahas dari PHLB ULM memberi sumbang saran sesuai dengan kompetesi dan pengalaman riset serta komersialisasi produk yang telah dilakukan, antara lain: bagaimana cara agar produk yang dihasilkan bisa mampu bersaing di pasar, riset apa yang perlu dilakukan oleh para peneliti agar mampu membantu usaha para UMKM, kegiatan-kegiatan yang bersinergi dari hulu hingga hilir dan lain-lain. Pada kesempatan itu disampaikan beberapa riset dari peneliti PHLB ULM dan juga dosen-dosen Fakultas Kehutanan ULM yang berkaitan dengan program Perhutanan Sosial. Berbagai riset yang dapat menghasilkan kebijakan untuk implementasi program kehutanan sosial berbasis tumbuhan obat dan berbasis madu telah dihasilkan dan siap disumbangkan ke pemerintah dan masyarakat luas. Apa yang perlu dipersiapkan dan dipertimbangkan jika akan mengembangkan program perhutanan social berbasis tumbuhan obat dan madu siap disharingkan ke masyarakat luas..