Anda di halaman 1dari 21

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kondisi darurat, kegiatan pembelajaran tidak bisa berjalan


secara normal seperti biasanya, namun demikian siswa harus tetap
mendapatkan layanan pendidikan dan pembelajaran. Pada masa darurat
Covid-19, madrasah dituntut melaksanakan kegiatan pembelajaran di tengah
kondisi darurat sesuai dengan kondisi dan kreatifitas madrasah. Siswa
belajar dari rumah dengan bimbingan dari guru dan orang tua. Dalam rangka
mendukung kegiatan belajar jarak jauh, madrasah melakukan beberapa
ikhtiar dengan menggunakan metode secara online/daring, dan
pembelajaran jarak jauh secara luring (luar jaringan).

Bilamana kegiatan pembelajaran dalam satu tahun pelajaran harus


berjalan, sedangkan terjadi kondisi darurat yang telah ditetapkan oleh
pemerintah sebagai masa darurat, maka pembelajaran masih harus tetap
berjalan walaupun tidak bisa dilaksanakan sebagaimana kondisi normal
biasanya, pembelajaran tersebut perlu dilaksanakan dengan mengacu
program tatakelola tertentu yang disebut kurikulum darurat.
Implementasi Kurikulum Darurat pada Madrasah menuntut adanya
perubahan paradigma pada perencanaan pembelajaran, pelaksanaan
pembelajaran dan penilaian hasil belajar. Kegiatan pembelajaran tidak hanya
dilaksanakan sepenuhnya di madrasah, tetapi siswa dapat belajar dari rumah.
Kegiatan pembelajaran yang tadinya lebih banyak dilaksanakan secara tatap
muka antara guru dengan siswa di kelas, berubah menjadi pembelajaran
jarak jauh secara daring (dalam jaringan) dan luring (luar jaringan). Kegiatan
belajar dari rumah menuntut adanya kolaborasi, partisipasi dan komunikasi
aktif antara guru, orang tua dan siswa.
Belajar dari rumah tidak sekedar memenuhi tuntutan kompetensi (KI-
KD) pada kurikulum, tetapi lebih ditekankan pada pengembangan karakter,
akhlak mulia, ubudiyah dan kemandirian siswa. Guru harus lebih kreatif dan

1
inovatif dalam menyajikan materi pelajaran dan memberi tugas kepada
siswa, agar terwujud pembelajaran yang bermakna, inspiratif dan
menyenangkan agar siswa tidak mengalami kebosanan belajar dari rumah.
Agar kegiatan pembelajaran pada masa darurat berjalan dengan baik
dan optimal, maka Madrasah Ibtidiyah Negeri 2 Manado menyusun
Kurikulum Darurat pada Madrasah, sebagai acuan satuan pendidikan dalam
menyelenggarakan pembelajaran pada masa darurat, agar proses
pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien;

B. Landasan Yuridis Kurikulum Darurat

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
4. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2015 tentang Kementerian Agama;
5. Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Madrasah sebagaimana telah beberapa kali mengalami perubahan
terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 66 tahun 2016 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

2
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar danMenengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22Tahun 2016 tentang
Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018 tentang
perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun
2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum
2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
11. Peraturan Menteri Agama Nomor 42 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Agama;
12. Keputusan Menteri Agama Nomor 183 Tahun 2019 tentang Pedoman Kurikulum
Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah;
13. Keputusan Menteri Agama Nomor 184 Tahun 2019 tentang Pedoman
Implementasi Kurikulum pada Madrasah;
14. Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 2791 Tahun 2020 tentang Panduan
Kurikulum Darurat Pada Madrasah;
15. Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 2421 Tahun 2020 tentang Kalender
Pendidikan Madrasah Tahun 2020/2021;
16. Surat Dirjen Pendidikan Islam Nomor 258.1 Tahun 2020 tentang Upaya
Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19;
17. Surat Dirjen Pendidikan Islam Nomor B-686.1/DJ.I/Dt.I.I/PP.00/03/2020 tentang
Mekanisme Pembelajaran dan Penilaian Madrasah dalam Masa Daurat
Pencegahan Penyebaran Covid-10;

C. Tujuan Penyusunan Kurikulum Darurat

Tujuan penyusunan kurikulum darurat adalah agar kegiatan pembelajaran pada


masa darurat berjalan dengan baik dan optimal.

3
D. Prinsip Pembelajaran Masa Darurat

1. Pembelajaran dapat dilakukan dengan tatap muka, tatap muka terbatas,


dan/atau pembelajaran jarak jauh, baik secara Daring (dalam jaringan) dan
Luring (luar jaringan).
2. Pembelajaran dapat berlangsung di madrasah, rumah, dan di lingkungan
sekitar sesuai dengan kondisi madrasah.
3. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah, berbasis
kompetensi, keterampilan aplikatif, dan terpadu.
4. Pembelajaran perlu berkembang secara kreatif dan inovatif dalam
mengoptimalkan tumbuhnya kemampuan kritis, kreatif, komunikatif, dan
kolaboratif siswa.
5. Pembelajaran menekankan nilai guna aktivitas belajarnya untuk
kehidupan nyata siswa, orang lain atau masyarakat sekitar, serta alam
lingkungan tempat siswa hidup.
6. Pembelajaran yang berlangsung agar mengutamakan pembudayaan dan
pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat.
7. Pembelajaran yang berlangsung agar menerapkan nilai-nilai, yaitu
memberi keteladanan yang perilaku belajar positif, beretika, dan
berakhlakul karima (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan dan
motivasi dalam belajar dan bekerja (ing madyo mangun karso), dan
mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran
(tutwuri handayani);
8. Pembelajaran menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja
adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.
9. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan
efisiensi dan efektivitas pembelajaran.
10. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa
menjadi acuan penting dalam pelaksanaan pembelajaran.

4
BAB II

GAMBARAN UMUM MADRASAH

A. Sejarah singkat madrasah


Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Bailang Manado adalah sekolah dasar umum
berciri Khas Agama Islam yang berada di Kelurahan Bailang Kecamatan Bunaken dan
Merupakan salah satu unit/ satuan kerja di lingkungan Kementerian Agama Kota
Manado dan merupakan lembaga pendidikan di bawah Pengawasan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nasional.
Sejak didirikan tahun 1996, status Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2
Manado adalah sekolah negeri, yang mana MIN 2 Manado telah beberapa kali
mengalami pergantian nama sekolah. Pada waktu didirikan nama sekolah adalah
Madrasah Ibtidaiyah Molas, setelah itu nama sekolah berubah status menjadi
Madrasah Ibtidaiyah Negeri Model (MIN Model), namun berselang dibangunnya
kembali satu Madrasah Ibtidaiyah Negeri yang lokasi pembangunannya berada di
Kelurahan Maasing Kecamatan Tuminting nama-nama sekolah diubah menjadi
Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Bailang Manado.
Sejak didirikan tahhun 1996 sampai dengan sekarang Madrasah Ibtidaiyah
Negeri (MIN) 2 Manado telah mengalami 5 kali pergantian Kepala Madrasah dan
telah menghasilkan siswa-siswi yang berpredikat dan berprestasi dalam pendidikan,
seni dan olah raga.
Untuk mengangkat citra Madrasah Ibtidaiyah sebagai lembaga pendidikan
Islam yang berkualitas dari segi proses dan hasil pembelajarannya ke depan, maka
MIN 2 Manado menetapkan Visi, Misi, dan Tujuannya.Untuk melaksanakan tugas
pokok sebagai penyelenggara pendidikan dan pengajaran, MIN 2 Manado
menyelenggarakan sistem pembelajaran bernuasa agama dan memiliki standar
kompotensi yang berpedoman pada kurikulum 2013 sebagai penyempurna dari
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), yang sudah ada sebelumnya.
Untuk kesempurnaan penyelenggaraan pendidikan, MIN 2 Manado
mempunyai Program Kerja Tahunan yang sesuaikan dengan kalender pendidikan baik
dikeluarkan oleh Kementerian Agama maupun Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Nasional. Dalam hal mengoptimalkan penyelenggaraan pendidikan dan

5
pengajaran selalu melibatkan semua elemen/unsur, baik itu dalam melaksanakan
Administrasi Madrasah maupun melaksanakan proses belajar mengajar

B. Profil Madrasah

1. Nama : Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Manado


2. NSM : 111171710002
3. NPSN : 60725118
4. Akreditasi :”A”
Tanggal : 18 Desember 2018
Nomor SK : 308/BAP-SM/SULUT/XII/2018
Nilai/Peringkat : 93
5. Alamat :
Jalan : Merdeka
Kelurahan : Bailang Lingkungan V
Kecamatan : Bunaken
Kota : Manado
Provinsi : Sulawesi Utara
Kode POS : 95241
6. Identitas Kepala Madrasah
Nama Lengkap : Anis R.Toma,S.Pd.I,M.Pd
NIP : 197612072002121002
Tempat Tanggal Lahir: Gorontalo, 7 Desember 1976
Pangkat / Golongan : Pembina / IV a
Pendidikan : S2 Pasca sarjana Unima
7. Daftar Nama Kepala Madrasah yang pernah memimpin MIN 2 MANADO :

No Nama Kepala Madrasah Masa Jabatan Nama Madrasah


1. Drs.Hi.Hidayat K.Dukalang Juli 1996 – Desember 1997 MIN Model
2. Drs. Hi. Agus Sunaryo Januari 1998 – Januari 2000 MIN 2 BAILANG
3. Hi. Syarif Soleman, S.Ag Februari 2000 -Desember 2007 MIN 2 BAILANG
4. Hj. Maryam Mohamad,S.Pd.I Januari 2008– Desember 2013 MIN 2 BAILANG
5. Hi. Fadli Noh,S.Pd.I,M.Pd Januari 2014– Oktober 2018 MIN 2 MANADO
6. Anis R.Toma, S.Pd.I,MPd November 2018 - Sekarang MIN 2 MANADO
8. KEADAAN GURU

6
1). Latar Belakang Pendidikan dan Status :

LATAR BELAKANG
STATUS
PENDIDIKAN
N
NAMA GURU
O D D Sertifikasi
SMA S1 S2 GT GTT/PTT
2 3 Ya Belum

1 Anis. R. Toma,S.Pd.I,M.Pd √ √ √
NIP. 197612072002121002
2 Yuniati Tadete, M.Pd √ √ √
NIP. 197906242007102006
3 Maharani Nayu, S.Pd.I √ √ √
NIP. 197912052003122001
4 Irma Yeteti,S.Pd.I √ √ √
NIP. 197805262007102005
5 Faika Husain, S.Pd.I √ √ √
NIP. 197410082003122002
6 Elvirawati Bakung, S.Pd.I √ √ √
NIP. 198102122005012006
7 Fitriyaty, S.Pd √ √
NIP. 198306252010012003
8 Saleha Litiloli,S.Pd √ √ √
NIP. 199110252019032016
9 Hajar Wahyuni,S.Pd √ √ √
10 Farida Syahmuddin, S.PdI √ √ √
11. Nurlin Tahir, S.Pd.I √ √ √
12 Kasma Mohamad,S.Pd.I √ √ √
13 Eka Kurniawati, S.Pd.I √ √ √
14 Faradila Lakoro,S.Pd.I √ √ √
15. Asura Igirisa,S.Pd.I √ √ √
16. Ela Nurhasanah,S.Pd.I √ √ √
17 Meldi Panju,S.Pd.I √ √ √
18 Nindra Leonita Lausu,S.Pd.I √ √ √
19 Susi Susanti √ √ √
JUMLAH 1 - - 16 2 8 11 7 11

2). Keadaan Pegawai Tata Usah

7
LATAR BELAKANG TUGAS YANG
PENDIDIKAN DIAMPU
NO NAMA PEGAWAI S
M D2 D3 S1 S2
A
Pengadministrasian
Yanti Badjuka,S.Pd.I
1 √ bagian surat
NIP. 197609282014112002
keluar/masuk, Arsiparis
Hj. Zurni Pengadministrasian
2. √
NIP. 196312121987032001 keuangan
Pengadministrasian
Moh. Patta bagian kepegawaian,
3. √
NIP.1974040119940310001 sarpras, dan
perpustakaan
Pengadministrasian
4. Rahmat Hidayat,S.Pd.I √ bagian kurikulum dan
kesiswaan
Pengelolan
5. Husnawati Nurhamidin, S.Pd.I √
perpustakaan
6. Arfan Carlos √ Tenaga CS
7. Rudimin Manyo √ Satpam
Jumlah 4 - - 3 -

9. Data Siswa 2 Tahun Terakhir

a. Data Peserta Didik Tahun Ajaran 2018/2019


No Jenjang Jml Jml Peserta Didik Berdasar Jenis Kelamin

Rombel Perkelas Seluruhnya Laki-laki Perempuan

8
1 Kelas 1 3 28 83 49 34

2 Kelas 2 3 28 60 33 27

3 Kelas 3 2 28 68 39 29

4 Kelas 4 2 28 70 35 35

5 Kelas 5 2 28 47 26 21

6 Kelas 6 2 23 46 27 19

Jumlah 15 374 209 165

b. Data Peserta Didik Tahun Ajaran 2019/2020


No Jenjang Jml Jml Peserta Didik Berdasar Jenis Kelamin

Rombel Perkelas Seluruhnya Laki-laki Perempuan

1 Kelas 1 3 28 84 41 43

2 Kelas 2 3 28 83 45 38

3 Kelas 3 2 29 58 30 28

4 Kelas 4 3 22 67 40 27

5 Kelas 5 3 28 70 35 35

6 Kelas 6 2 23 47 26 21

Jumlah 16 409 217 192

C. SARANA FISIK

  Ruang                  
  No Ruang Jumlah Luas Kondisi
  1 Ruang Belajar Teori - Loka - m2  
l
  2 Ruang Kepala Madrasah 1 Loka 28 m2  Baik
l
  3 Ruang Guru 1 Loka 48 m2  Baik
l
  4 Ruang Tata Usaha 1 Loka 28 m2  Baik
l
  5 Ruang Perpustakaan 1 Loka 18 m2  Baik
l
  6 Ruang Komputer - Loka - m2  

9
l
  7 Ruang Laboratorium IPA - Loka - m2  
l
  8 Ruang Laboratorium IPS - Loka - m2  
l
  9 Ruang Laboratorium BHS - Loka - m2  
l
  10 Ruang Ketrampilan - Loka - m2  
l
  11 Ruang Koperasi - Loka - m2  
l
  12 Ruang Olahraga - Loka - m2  
l
  13 Ruang Aula - Loka - m2  
l
  14 Ruang Tempat Ibadah - Loka - m2  
l
  15 Ruang UKS 1 Loka 4 m2 Baik 
l
  16 Ruang BK - Loka - m2  
l
  17 Ruang OSIS - Loka - m2  
l
  18 Ruang Kantin 1 Loka 26 m2 Baik  
l
  19 Gudang 1 Loka 4 m2 Baik  
l
  20 WC Guru 1 Loka 2 m2 Baik  
l
  21 WC Siswa 1 Loka 2 m2 Baik  
l
  22 Tempat Parkir 1 Loka 15 m2 Baik  
l
  23 Dapur - Loka - m2  
l
  24 Asrama - Loka - m2  
l
    Jumlah 10 175  

Tanah

1 Luas tanah untuk bangunan  1200 m2

2 Luas tanah pekarangan Madrasah  400 m2

10
3 Luas Kebun/Taman Madrasah  73 m2

4 Luas lapangan olahraga  100 m2

  Jumlah  1773 m2

D. Visi Madrasah

“BERDAYA SAING, BERKARAKTER ISLAMI DAN PEDULI


LINGKUNGAN”

E. Misi Madrasah

1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap siswa


berkembang secara optimal, sesuai dengan potensi yang dimiliki.
2. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga
madrasah.
3. Membudayakan disiplin, jiwa sosial dan kerja keras pada warga madrasah
4. Meningkatkan pelayanan madrasah melalui pengembangan sarana dan Prasarana
Madrasah
5. Meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan dengan selalu menjaga
kebersihan diri dan lingkungan madrasah sebagai zona ramah anak.
6. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama dan budaya bangsa sehingga
terbangun siswa yang kompeten dan berakhlakul karimah

F. Tujuan Madrasah

Tujuan Jangka Pendek (2020-2021)

1. Menanamkan 4 karakter (kejujuran, ahlak al-karimah, kedisiplinan, dan tanggung


jawab) melalui PBM dan pembiasaan perilaku sehari-hari di madrasah pada seluruh
warga madrasah.
2. Meningkatkan pengamalan shalat dhuha dan dzuhur secara berjamaah di
madrasah.
3. Meningkatkan hafalan minimal juz Amma (Juz 30) dengan bacaan yang benar
untuk lulusan MIN 2 Manado.
4. Meningkatkan proses belajar mengajar agar lebih berkualitas.

11
5. Meningkatkan SDM para tenaga pendidik dan kependidikan melalui pelatihan,
workshop, KKG, KKMI dan lain sebagainya.
6. Meningkatkan program pengayaan pada mata pelajaran bahasa Indonesia, bahasa
Inggris, Matematika dan IPA.
7. Meningkatkan nilai rata-rata UASBN dan UAMBN secara berkelanjutan.
8. Meningkatkan jumlah lulusan yang diterima pada madrasah/sekolah favorit.
9. Membina peserta didik yang berkemampuan lebih, siap uji kemampuan mulai kota,
propinsi dan nasional.
10. Meningkatkan kemampuan peserta didik non akademik (ekstrakurikuler) keseharian
dan kerja sama dengan Komite Madrasah untuk merealisasikan rencana kerja
madrasah
11. Peremajaan taman bunga di seluruh area madrasah.
12. Pengembangan standar UKS/M
13. Terwujudnya lingkungan madrasah yang aman, nyaman, bebas diskriminatif sesuai
standar Madrasah Ramah Anak (MRA)
14. Terwujudnya lingkungan Madrasah yang bersih, indah, resik dan asri menuju
madrasah adiwiyata.
Tujuan Jangka Menengah ( 2021-2023)
1.    Mewujudkan tim Olimpiade MIPA dan KSM yang mampu bersaing di tingkat kota,
kabupaten dan propinsi dan nasional
2.    Mewujudkan madrasah yang diperhitungkan oleh masyarakat Kota Manado dan
Sulawesi Utara pada umumnya
3.    Menjadikan madrasah pilihan, minimal tingkat kota Manado
4.    Terjadi peningkatan kualitas ibadah yaumiyah seluruh warga sekolah
5.    Terjadi peningkatan kualitas akademik dan non akademik bagi peserta didik
6.    Mampu meningkatkan nilai rata-rata UASBN dan UAMBN minimal 7.0
7.    Mengintensifkan dan meningkatkan pembelajaran dengan metode PAKEM
8.    Melengkapi media pembelajaran sesuai dengan kebutuhan seluruh elemen madrasah
9.    Meningkatkan jumlah sarana / prasarana serta pemberdayaannya yang mendukung
prestasi akademik dan non akademik
10. Pembuatan tempat cuci tangan di lantai bawah dan atas sebanyak 20 kran.
BAB III

PEMBELAJARAN PADA MASA DARURAT

12
Kegiatan Pembelajaran Madrasah pada masa darurat tetap berpedoman pada Kalender
Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran berjalan yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. Misalnya untuk Tahun Pelajaran
2020/2021, Pembelajaran dimulai bulan Juli 2020 dan berakhir pada bulan Juni 2021 sesuai
SK Dirjen Pendidikan Islam No 2491 Tahun 2020 Tentang Kalender Pendidikan Madrasah
Tahun Pelajaran 2020/2021.
Kegiatan pembelajaran wajib mempertimbangkan terjaganya kesehatan, keamanan,dan
keselamatan civitas akademika madrasah baik pada aspek fisik maupun psikologi.

A. Pengembangan Materi Ajar.


Guru memilih materi pelajaran esensi untuk menjadi prioritas dalam pembelajaran.
Sedangkan materi lain dapat dipelajari siswa secara mandiri. Materi pembelajaran ditemukan
dan dikumpulkan serta dikembangkan dari:
a. buku-buku sumber seperti buku siswa, buku pedoman guru, maupun buku
atau literatur lain yang berkaitan dengan ruang lingkup yang sesuai dan benar.
b. hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan dan/atau berkaitan dengan fenomena
sosial yang bersifat kontekstual, misalnya berkaitan dengan pandemi Covid-19
atau hal lain yang sedang terjadi di sekitar siswa.
B. Model dan Metode Pembelajaran.
a. Desain pembelajaran untuk memperkuat pendekatan berbasis ilmiah/saintifik
dapat berbentuk model-model pembelajaran, seperti model Pembelajaran
Berbasis Penemuan (Discovery learning) model Pembelajaran Berbasis
Penelitian (Inquiry learning), Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project
Based Learning), Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based
Learning), dan model pembelajaran lainnya yang memungkinkan peserta didik
belajar secara aktif dan kreatif.
b. Guru memilih metode yang memungkinkan pencapaian tujuan pembelajaran
pada kondisi darurat.
c. Guru secara kreatif mengembangkan metode pembelajaran aktif yang
disesuaikan dengan karakteristik materi/tema.

C. Media dan Sumber Belajar.

13
Di sekitar kita, terdapat banyak benda yang dapat dijadikan sebagai media
pembelajaran sederhana. Pada prinsipnya segala benda yang sesuai dapat dijadikan media
pembelajaran. Guru diharapkan kreatif dan inovatif untuk memanfaatkan benda tersebut
menjadi media agar dapat membantu tercapainya tujuan pembelajaran. Beberapa contoh
media pembelajaran sederhana antara lain: Gambar, Peta dan Globe, Grafik, Papan Tulis,
Papan Flanel, Display, Poster, Bagan (Chart), dan sebagainya. Pemilihan media disesuaikan
dengan materi/tema yang diajarkan dan tagihan sesuai indikator dan tetap mempertimbangkan
kondisi kedaruratan.

D. Pengelolaan Kelas
Pengelolaan kelas menggunakan kelas virtual dengan menggunakan aplikasi
pembelajaran digital yang menyediakan menu/pengaturan kelas virtual. Misalnya aplikasi
googleclassroom, whatsapp group, googlemeet, zoom dan bentuk aplikasi lainnya yang
sejenis.
Kegiatan pembelajaran dalam bentuk kelas virtual, madrasah mengatur jadwal kelas
secara proporsional, misalnya dalam sehari hanya ada satu atau dua kelas virtual, agar peserta
didik tidak berada di depan komputer/laptop/HP seharian penuh. Disamping itu juga untuk
menghemat penggunaan paket data internet.

E. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum lama (bukan darurat)
MATA PELAJARAN Alokasi waktu perpekan
1 2 3 4 5 6

14
Kelompok A
1. Pendidikan Agama Islam
a. Al-Quran-Hadis (PAI) 2 2 2 2 2 2
b. Akidah-Akhlak (PAI) 2 2 2 2 2 2
c. Fikih (PAI) 2 2 2 2 2 2
d. SKI (PAI) - - 2 2 2 2
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 5 5 6 4 4 4
3. Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4. Matematika 5 6 6 6 6 6
5. Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2
6. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
7. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
Kelompok B
1. Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 5 5 5
2. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 3 4 4 4 4
3. Muatan lokal
a. BTQ (Baca Tulis Qur’an) 2 2 2 2 2 2
b. Tahfiz Qur’an 4 4 4 4 4 4
JUMLAH 39 41 46 48 48 48

Struktur kurikulum darurat

Mata Pelajaran Kelas dan Alokasi Waktu Per pekan Ket.


I II III IV V VI

Kelompok A
1 Pendidikan Agama Islam
a. Qur’an Hadits 2 2 2 2 2 2
b. Aqidah Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fiqih 2 2 2 2 2 2
d.Sejarah Kebudayaan Islam - - 2 2 2 2
2. PPKn 3 3 3 3 3 3

15
3. Bahasa Indonesia 3 3 3 3 3 3
4. Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2
5. Matematika 3 3 3 3 3 3
6. I P A - - - 3 3 3
7. I P S - - - 3 3 3
KELOMPOK B
8. Pendidikan Jasmani Olahraga 2 2 2 2 2 2
& Kesehatan
9. Seni Budaya dan Prakarya 2 2 2 2 2 2
10.Muatan Lokal
a. BTQ 1 1 1 1 1 1
b. Tahfiz 4 4 4 4 4 4
Jumlah Alokasi Waktu / Minggu 26 26 28 34 34 34

F. Muatan kurikulum
Kegiatan pembelajaran mengembangkan kompetensi siswa pada aspek sikap, aspek
pengetahuan dan aspek keterampilan, Kegiatan pembelajaran harus menumbuhkembangkan
kompetensi literasi bahasa, literasi matematik, literasi sains, literasi media, literasi teknologi
dan literasi visual. Kegiatan pembelajaran harus dapat merangsang tumbuhnya 4C (Critical
thinking, Collaborative, Creativity dan Communicative) pada diri siswa
Kegiatan pembelajaran bukan untuk mencapai ketuntasan kompetensi dasar (KD)
kurikulum semata, namum lebih menititikberatkan pada penguatan karakter, praktek ibadah,
peduli pada lingkungan dan kesalehan sosial lainnya. Kegiatan pembelajaran masa darurat
melibatkan guru, orang tua, siswa dan lingkungan sekitar

G. Beban Belajar

Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar
darurat selama satu semester. Beban belajar di MIN 2 MANADO kelas I, II, dan III masing-
masing 26, 26, 28 sedangkan untuk kelas IV, V, dan VI masing-masing 34 jam setiap minggu.
Jam belajar MIN 2 MANADO adalah 20 menit.. Proses pembelajaran dilakukan secara
online/daring (dalam jaringan ) dan secara luring (luar jaringan).

Tabel
Beban Belajar Kegiatan Tatap Muka Keseluruhan MIN 2 MANADO
Satu jam pembelajaran Jumlah jam pembelajaran
Kelas
tatap muka/menit Per Minggu
1 20 26
2 20 26

16
Satu jam pembelajaran Jumlah jam pembelajaran
Kelas
tatap muka/menit Per Minggu
3 20 28
4 20 34
5 20 34
6 20 34

Pada kondisi darurat tuntutan kompetensi (KI-KD)tidak harus terpenuhi seluruhnya


tetapi lebih ditekankan pada pengembangan karakter, akhlak mulia, ubudiyah, kemandirian,
dan kesalehan sosial lainnya

17
H. Waktu belajar dan jadwal belajar jarak jauh

a. Waktu Belajar Jarak Jauh (Murid di rumah)

Waktu
Hari Sholat Dhuha dan Keterangan
Materi Pelajaran
Hafalan Qur’an (tahfiz)
1. Senin 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00
2. Selasa 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00
3. Rabu 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00
4. Kamis 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00
5. Jumat 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00
6. Sabtu 08.00 – 08.20 08.30 – 10.00

18
b. Jadwal pelajaran

KELAS 1 DAN 2
JAM WAKTU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU

I 08.00-08.20 TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ BTQ PJOK


II 08.20-08.40 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SBDP PJOK
HADIS ARAB
III 08.40-09.00 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SBDP
HADIS ARAB
IV 09.00-09.20 PKN BAHASA MATE
INDONESIA MATIKA
V 09.20-09.40 PKN BAHASA MATEMA
INDONESIA TIKA
VI 09.40-10.00 PKN BAHASA MATEMA
INDONESIA TIKA

KELAS 3

JAM WAKTU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU

I 08.00-08.20 TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ BTQ PJOK


II 08.20-08.40 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SKI PJOK
HADIS ARAB
III 08.40-09.00 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SKI
HADIS ARAB
IV 09.00-09.20 PKN BAHASA MATEMAT SBDP
INDONESIA IKA
V 09.20-09.40 PKN BAHASA MATEMAT SBDP
INDONESIA IKA
VI 09.40-10.00 PKN BAHASA MATEMAT
INDONESIA IKA

KELAS 4, 5 DAN 6

JAM WAKTU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU

I 08.00-08.20 TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ TAHFIZ BTQ PJOK


II 08.20-08.40 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SKI PJOK
HADIS ARAB
III 08.40-09.00 AKIDAH ALQURAN FIQIH BAHASA SKI SBDP
HADIS ARAB
IV 09.00-09.20 PKN BAHASA MATEMAT IPS IPA SBDP
INDONESIA IKA
V 09.20-09.40 PKN BAHASA MATEMAT IPS IPA
INDONESIA IKA
VI 09.40-10.00 PKN BAHASA MATEMAT IPS IPA
INDONESIA IKA

I. Penilaian

19
Sesuai dengan keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam nmor 2791 tahun 2020
bahwa Guru dalam merancang penilaian hasil belajar pada masa darurat harus memperhatikan
hal-hal sebagai berikut;
1. Penilaian hasil belajar dapat mencakup aspek sikap, aspek pengetahuan dan aspek
keterampilan.
2. Penilaian hasil belajar dapat berbentuk portofolio, penugasan, proyek, praktek, tulis
dan bentuk lainnya, yang diperoleh melalui tes daring, dan/atau bentuk asesmen
lainnya yang memungkinkan ditempuh secara jarak jauh dan tetap memperhatikan
protokol kesehatan dan/atau keamanan.
3. Penilaian meliputi penilaian harian (PH), penilaian akhir semester (PAS) dan
penilaian akhir tahun (PAT).
4. Penilaian dirancang untuk mendorong aktivitas belajar yang bermakna, dan tidak
perlu dipaksakan mengukur ketuntasan capaian kurikulum secara menyeluruh
5. Pemberian tugas kepada siswa dan penilaian hasil belajar pada masa Belajar dari
Rumah dapat bervariasi antar siswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing,
termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/ketersediaan fasilitas belajar di
rumah. Pemberian tugas perlu proporsional atau tidak berlebihan, agar perlindungan
kesehatan, keamanan, dan motivasi siswa selama masa darurat tetap terjaga.
6. Hasil belajar anak dikirim ke guru bisa berupa foto, gambar, video, animasi, karya
seni dan bentuk lain tergantung jenis kegiatannya dan yang memungkinkan
diwujudkan di masa darurat.
7. Dari hasil belajar tersebut, guru dapat melakukan penilaian baik dengan teknik skala
capaian perkembangan, maupun hasil karya.
8. Kemudian dianalisis untuk melihat ketercapaian kompetensi dasar yang muncul lalu
dilakukan skoring.

BAB IV

20
PENUTUP

Kurikulum Darurat ini disusun sebagai acuan bagi Kepala Madrasah,


Guru, Siswa, Orang Tua dan seluruh stekholders madrasah dalam
merencanakan dan melaksanakan pembelajaran pada masa darurat.
Komitmen seluruh stekholders madrasah menjadi prasyarat yang wajib
diwujudkan dalam mengimplementasikan kurikulum darurat di madrasah agar
menghasilkan pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik.

Anis R.

S.Pd.I., M.Pd

NIP.197
2002121002

21

Anda mungkin juga menyukai