MODUL SISWA

PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN

Nama :……………. Kelas : …………….

1. Sistem pelumasan

a. Fungsi pelumasan

Pelumas Pendingin

Untuk megurangi keausan dan gesekan Untuk mendingkan dengan

bagian -bagian yang bergerak menghanyutkan panas

Perapat Pembersih

RUHENDY NAJIB I PMKR 1

 Untuk menyumbat dengan baik Untuk membantu membersihkan lumas
rongga-rongga yang terdapat pada
cincin-cincin torak dengan dinding
silinder
Gambar 4.1 Fungsi Pelumasan

b. Pelumasan sirkuit tekan

Gambar 4.2 Pelumasan Sirkuit Tekan

Cara kerja
Oli dari karter dipompakan ke saluran bagian motor yang memerlukan
pelumasan dan turun dengan sendirinya kembali ke karter

Sifat-sifat
Pelumasan teratur dan merata
Memberi pendinginan dan pembersihan pada tiap-tiap bagian yang
diakhiri
Karena pompa digerakkan oleh motor, hasil pemompaaannya
tergantung pada putaran motor

RUHENDY NAJIB I PMKR 2

 Digunakan pada kebanyakan motor 4 Tak dan motor Diesel 2 Tak Oli
perlu diganti Setiap  5.000 km pada motor bensin (Oli Pertamina)
Setiap  3000 km pada motor Diesel (Oli Pertamina)

c. Sistem Pelumasan Tekan

Gambar 4.3 Sistem Pelumasan Tekan

Fungsi bagian-bagian :

1. Karter, sebagai tempat persediaan minyak pelumas

2. Saringan kasar, mencegah pompa dari kotoran kasar
3. Pompa oli, menghisap dan menekan oli ke pemakai
4. Katup pelepas, mencegah kelebihan tekanan oli
5. Saringan, untuk menyaring oli sebelum pemakai
6. Katup by pass, untuk menjamin pelumasan sewaktu saringan halus
tersumbat
7. Sakelar tekanan, untuk mengaktifkan lampu kontrol, jika tekanan oli
kurang

RUHENDY NAJIB I PMKR 3

 Pembagian oli ke masing-masing pemakai

Gambar 4.4 Pembagian Oli ke Masing-masing Pemakai

Setelah saringan halus, oli masuk ke saluran utama, yang

membagikan oli ke Masing-masing bantalan poros engkol, Mekanisme
katup, Tempat lain memerlukan pelumasan (misal : pompa injeksi
motorDiesel), atau pendinginan misal: bagian bawah torak atau
tekanan, misal: tensioner rantai, pengatur celah katup automatis.

RUHENDY NAJIB I PMKR 4