DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 SUSUT
Jln. P Putra Yudha. Lumbuan, Susut, Bangli NPSN.5010257NSS. 30222090101 Telp.
(0366)91801
Homepage :http://www.sma1susutbangli.sch.id Email : sma1.susut@gmail.com
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
i. Materi Pembelajaran
1. Fakta : Ajaran Yoga dalam masyarakat Hindu
2. Konsep : Pengetahuan konseptual tentang ajaran Astangga Yoga, Moksa
3. Prosedur : Bagian-Bagian Ashtangga Yoga, Gerakan Yoga Asana
k. Media/Alat Pembelajaran
Media/Alat: Spidol, Papan Tulis, Laptop, LCD, Musik Yoga, Matras Yoga
l. Sumber Belajar :
Buku Guru dan Buku Siswa Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas XII,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi Tahun 2018
Buku Kundalini Yoga
Kitab Bhagawadgita
Internet
m. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 (3JP) Indikator 3.4.1 dan 3.4.2
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, Om Swastyastu, religius 15’
dan mengajak siswa untuk berdoa sebelum
mulai pembelajaran.
2. Mengabsen siswa dan mengkondisikan suasana mandiri
belajar yang menyenangkan;
3. Mengecek kebersihan kelas dan sekitarnya, dan
mengecek kelengkapan atribut sekolah.
4. Guru mengajak peserta didik untuk selalu nasionali
bersikap sopan santun, jujur, dan saling s
menghormati dan menyayangi sesama mahkluk
hidup ciptaan Sang Hyang Widhi. gotong
5. Guru memberikan informasi mengenai tujuan royong
pembelajaran yang ingin dicapai serta manfaat
pembelajaran.
6. Apersepsi, guru menanyakan kepada siswa integritas
tentang materi yang akan dipelajari atau
menanyakan kepada siswa tentang penerapan
yoga dalam masyarakat.
Kegiatan inti 1. Peserta didik mengamati materi dengan 100’
membaca buku teks pelajaran tentang ajaran
Ashtangga Yoga dan Moksa (Literasi)
2. Pendidik memberikan penjelasan singkat tentang
ajaran Ashtangga Yoga dan bagian-bagiannya
dalam upaya mencapai Moksa
3. Pendidik mengajak peserta didik untuk gotong
membentuk kelompok diskusi dengan anggota royong
4-5 orang perkelompok yang nama kelompok
diambil dari nama Maharsi. (Colaboratif)
4. Peserta didik melakukan diskusi membahas
ajaran Ashtangga Yoga dan bagian-bagiannya Religius
dalam upaya mencapai Moksa (creative)
5. Pendidik mengamati diskusi kelompok dan
melakukan penilaian sikap.
6. Peserta didik menyampaikan/ mempresentasikan Integritas
hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
(Comunicatif)
7. Kelompok yang lain mengajukan pertanyaan
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
tentang hasil diskusinya tentang ajaran
Ashtangga Yoga dan bagian-bagiannya dalam
upaya mencapai Moksa (Critical Thinking).
Kegiatan 1. Pendidik memfasilitasi dalam menemukan mandiri 20’
Penutup simpulan tentang ajaran Ashtangga Yoga dan
bagian-bagiannya dalam upaya mencapai
Moksa
2. Pendidik mengevaluasi peserta didik untuk
mengetahui kompetensi peserta didik tentang
ajaran Ashtangga Yoga dan bagian-bagiannya
dalam upaya mencapai Moksa
3. Memberikan penghargaan (pujian) terhadap
hasil presentasi dan diskusi siswa yang baik,
dan memotivasi kelompok yang kurang serius.
4. Memberikan tugas kepada peserta didik, dan
mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya.
5. Pembelajaran diakhiri dengan doa selesai religius
belajar dan mengucapkan salam Paramasantih
PERTEMUAN KE-2
Pertemuan II (3JP) Indikator 3.4.3
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, Om Swastyastu, religius 15’
dan mengajak siswa untuk berdoa sebelum
mulai pembelajaran.
2. Mengabsen siswa dan mengkondisikan suasana mandiri
belajar yang menyenangkan;
3. Mengecek kebersihan kelas dan sekitarnya, dan
mengecek kelengkapan atribut sekolah. nasionali
4. Guru mengajak peserta didik untuk selalu s
bersikap sopan santun, jujur, dan saling
menghormati dan menyayangi sesama mahkluk gotong
hidup ciptaan Sang Hyang Widhi. royong
5. Menyampaikan kompetensi yang sudah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya
6. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai
dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
berkaitan dengan Astangga Yoga dalam upaya
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
mencapai Moksa
7. Menyampaikan metode dan teknik penilaian
yang akan digunakan saat membahas materi
Astangga Yoga dalam upaya mencapai Moksa.
Kegiatan inti 1. Peserta didik mengamati materi dengan Integritas 100’
membaca buku teks pelajaran tentang hambatan
dan tantangan dalam penerapan Ashtangga Yoga
(Literasi)
2. Pendidik memberikan penjelasan singkat tentang
hambatan dan tantangan dalam penerapan
Ashtangga Yoga
3. Pendidik mengajak peserta didik untuk Gotong
membentuk kelompok diskusi dengan anggota royong
4-5 orang perkelompok yang nama kelompok
diambil dari nama Maharsi. (Colaboratif)
4. Peserta didik melakukan diskusi membahas
hambatan dan tantangan dalam penerapan
Ashtangga Yoga di berbagai sumber (creative)
5. Pendidik mengamati diskusi kelompok dan
melakukan penilaian sikap.
6. Peserta didik menyampaikan/ mempresentasikan Integritas
hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
(Comunicatif)
7. Kelompok yang lain mengajukan pertanyaan Mandiri
tentang hasil diskusinya mengenai hambatan dan
tantangan dalam penerapan Ashtangga Yoga
(Critical Thinking).
Penutup 1. Pendidik memfasilitasi dalam menemukan 20’
kesimpulan tentang hambatan dan tantangan
dalam penerapan Ashtangga Yoga.
2. Pendidik mengevaluasi peserta didik untuk Integritas
mengetahui kompetensi peserta didik tentang
hambatan dan tantangan dalam penerapan
Ashtangga Yoga
3. Memberikan penghargaan (pujian) terhadap Nasional
hasil presentasi dan diskusi kelompok yang baik, is
dan memotivasi kelompok yang kurang serius.
4. Memberikan tugas kepada peserta didik, dan
mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya.
5. Pembelajaran diakhiri dengan doa selesai belajar Religius
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
dan mengucapkan salam Paramasantih
PERTEMUAN KE-3
Pertemuan III (3JP) Indikator 3.4.4
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, Om Swastyastu, religius 15’
dan mengajak siswa untuk berdoa sebelum
mulai pembelajaran.
2. Mengabsen siswa dan mengkondisikan suasana mandiri
belajar yang menyenangkan;
3. Mengecek kebersihan kelas dan sekitarnya, dan nasionali
mengecek kelengkapan atribut sekolah. s
4. Guru mengajak peserta didik untuk selalu gotong
bersikap sopan santun, jujur, dan saling royong
menghormati dan menyayangi sesama mahkluk
hidup ciptaan Sang Hyang Widhi.
5. Pendidik mengingat kembali kompetensi yang Integritas
sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
tentang tantangan dan hambatan astangga yoga
dalam upaya mencapai Moksa
6. Menyampaikan metode dan teknik penilaian
yang akan digunakan saat membahas materi
Astangga Yoga dalam upaya mencapai Moksa.
Kegiatan inti 1. Peserta didik mengamati materi dengan Integritas 100’
membaca buku teks pelajaran tentang manfaat
melaksanakan Ashtangga Yoga dalam
kehidupan (Literasi)
2. Pendidik memberikan penjelasan singkat tentang
manfaat melaksanakan Ashtangga Yoga dalam
kehidupan
3. Pendidik mengajak peserta didik untuk Gotong
membentuk kelompok diskusi dengan anggota royong
4-5 orang perkelompok yang nama kelompok
diambil dari nama Maharsi. (Colaboratif)
4. Peserta didik melakukan diskusi membahas
manfaat melaksanakan Ashtangga Yoga dalam
kehidupan di berbagai sumber (creative)
5. Pendidik mengamati diskusi kelompok dan
melakukan penilaian sikap.
6. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi Integritas
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
kelompoknya di depan kelas. (Comunicatif)
7. Kelompok yang lain mengajukan pertanyaan Mandiri
tentang hasil diskusinya mengenai manfaat
melaksanakan Ashtangga Yoga dalam
kehidupan (Critical Thinking).
Penutup 1. Pendidik memfasilitasi dalam menemukan Mandiri 20’
kesimpulan tentang manfaat melaksanakan
Ashtangga Yoga dalam kehidupan.
2. Pendidik mengevaluasi peserta didik untuk Integritas
mengetahui kompetensi peserta didik tentang
manfaat melaksanakan Ashtangga Yoga dalam
kehidupan
3. Memberikan penghargaan (pujian) terhadap Nasional
hasil presentasi dan diskusi kelompok yang baik, is
dan memotivasi kelompok yang kurang serius.
4. Memberikan tugas kepada peserta didik, dan
mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya.
5. Pembelajaran diakhiri dengan doa selesai belajar Religius
dan mengucapkan salam Paramasantih
PERTEMUAN KE-4
Pertemuan IV (3JP) Indikator 3.4.5
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, Om Swastyastu, religius 15’
dan mengajak siswa untuk berdoa sebelum
mulai pembelajaran.
2. Mengabsen siswa dan mengkondisikan suasana mandiri
belajar yang menyenangkan;
3. Mengecek kebersihan kelas dan sekitarnya, dan nasionali
mengecek kelengkapan atribut sekolah. s
4. Guru mengajak peserta didik untuk selalu gotong
bersikap sopan santun, jujur, dan saling royong
menghormati dan menyayangi sesama mahkluk
hidup ciptaan Sang Hyang Widhi.
5. Pendidik mengingat kembali kompetensi yang Integritas
sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
tentang tantangan dan hambatan astangga yoga
dalam upaya mencapai Moksa
6. Menyampaikan metode dan teknik penilaian
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
yang akan digunakan saat membahas materi
Astangga Yoga dalam upaya mencapai Moksa.
Kegiatan inti 1. Peserta didik mengamati materi dengan Integritas 100’
membaca buku teks pelajaran tentang Ashtangga
Yoga sebagai dasar pembentukan Budi Pekerti
luhur dalam zaman globalisasi (Literasi)
2. Pendidik memberikan penjelasan singkat tentang
Ashtangga Yoga sebagai dasar pembentukan
Budi Pekerti luhur dalam zaman globalisasi
3. Pendidik mengajak peserta didik untuk Gotong
membentuk kelompok diskusi dengan anggota royong
4-5 orang perkelompok yang nama kelompok
diambil dari nama Maharsi. (Colaboratif)
4. Peserta didik melakukan diskusi membahas
Ashtangga Yoga sebagai dasar pembentukan
Budi Pekerti luhur dalam zaman globalisasi di
berbagai sumber (creative)
5. Pendidik mengamati diskusi kelompok dan
melakukan penilaian sikap. Integritas
6. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas. (Comunicatif) Mandiri
7. Kelompok lain mengajukan pertanyaan tentang
hasil diskusinya mengenai Ashtangga Yoga
sebagai dasar pembentukan Budi Pekerti luhur
dalam zaman globalisasi (Critical Thinking).
Penutup 1. Pendidik memfasilitasi dalam menemukan Mandiri 20’
kesimpulan tentang Ashtangga Yoga sebagai
dasar pembentukan Budi Pekerti luhur dalam
zaman globalisasi. Integritas
2. Pendidik mengevaluasi peserta didik untuk
mengetahui kompetensi peserta didik tentang
Ashtangga Yoga sebagai dasar pembentukan
Budi Pekerti luhur dalam zaman globalisasi Nasional
3. Memberikan penghargaan (pujian) terhadap is
hasil presentasi dan diskusi kelompok yang baik,
dan memotivasi kelompok yang kurang serius.
4. Memberikan tugas kepada peserta didik, dan
mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya. Religius
5. Pembelajaran diakhiri dengan doa selesai belajar
dan mengucapkan salam Paramasantih
PERTEMUAN KE-5
Pertemuan V (3JP) Indikator 4.4.1 dan 4.4.2
PPK Waktu
Kegiatan Deskripsi
(menit)
Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, Om Swastyastu, religius 15’
dan Pendidik mengajak siswa untuk berdoa
sebelum mulai pembelajaran.
2. Mengabsen siswa dan mengkondisikan suasana mandiri
belajar yang menyenangkan;
3. Mengecek kebersihan kelas dan sekitarnya, dan
mengecek kelengkapan atribut sekolah.
4. Guru mengajak peserta didik untuk selalu nasionali
bersikap sopan santun, jujur, dan saling s
menghormati dan menyayangi sesama mahkluk
hidup ciptaan Sang Hyang Widhi. gotong
5. Menanyakan kompetensi yang sudah dipelajari royong
pada pertemuan sebelumnya
6. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai integritas
dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
berkaitan dengan Astangga Yoga
7. Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik
penilaian yang akan digunakan.
n. Penilaian
a. Teknik Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Lisan dan Tertulis
c) Penilaian Keterampilan: Unjuk Kerja/ Praktik
b. Bentuk Penilaian.
1. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
2. Tes tertulis : isian singkat dan uraian
3. Unjuk kerja : lembar penilaian mempraktikkan gerakan Yoga asana
KEJADIAN/ BUTIR
NO WAKTU NAMA POS TINDAK LANJUT
PERILAKU SIKAP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
b. Contoh Instrumen Penilaian Pengetahuan (Tes Tertulis)
1 Apakah yang dimaksud dengan Yoga berasal dari bahasa Sansekerta, “Yuj” 20
Yoga dan Siapakah yang menulis yang artinya menghubungkan, arti yang lebih
ajaran yoga tersebut? luas sebagai pemersatu spirit individu
(Jiwatman) dengan spirit Universal
(Paramatman). Yang menulis adalah Maharsi
Patanjali.
Skor perolehan
Nilai siswa = X 100
Skor maksimal
Penilaian praktik
Format penilaian praktik menampilkan gerakan yoga asana
Indikator Penilaian Praktik Jumlah
N Nama Nilai Ket
kelenturan ketahanan kemantap Keseimba Skor
o Siswa an ngan
Kriteria Penskoran
Baik Sekali = 4
Baik =3
Cukup =2
Kurang =1
I Dewa Gede Anom, S.Pd., M.Pd Dra. Luh Nyoman Rai Patni, M.Pd.H
NIP. 19711017 199512 1 002 NIP. 19680716200212 2 001
Mengesahkan,