(Family Conference)
Paulus H. Prasetya
Sianiwati Sunarto Hidayat
July Ivone
Tujuan pembelajaran:
Pada akhir lokakarya ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Memahami tujuan dari pertemuan keluarga
2. Melakukan pertemuan keluarga dengan baik dan benar
3. Melakukan komunikasi yang baik dan benar
4. Membuat genogram
Pengertian
Salah satu bentuk kegiatan yang menjadi pilihan pada saat dokter memutuskan bahwa
partisipasi anggota keluarga secara bersama-sama penting artinya bagi penatalaksanaan
kesehatan pasien dan keluarganya
1
5. Memfasilitasi diskusi
6. Menyampaikan informasi kesehatan
7. Mengidentifikasi risiko yang dapat muncul dan sumber-sumber bantuan dan
dukungan
8. Menyusun rencana penatalaksanaan yang dimufakati
B. Pertemuan
1. Fase pendahuluan
a. Memberi salam
b. Mengantar ke ruang pertemuan
c. Berbicara dengan masing-masing anggota keluarga yang hadir
2. Fase mengembangkan target-target
a. Menanyakan ke keluarga target yang ingin dicapai hari ini
b. Menerjemahkan ungkapan keluarga menjadi kalimat yang jelas, terarah dan
realistis
c. Menuliskan rangkuman ungkapan keluarga di papan tulis supaya lebih jelas
2
d. Mengajukan target lain yang dirasa penting tapi belum disebutkan (jika ada)
e. Menentukan prioritas bila target hari ini lebih dari dua
3. Fase mendiskusikan masalah
a. Mempersilakan setiap anggota keluarga memberi pandangan mengenai masalah
tersebut
b. Mempersilakan keluarga untuk bertanya kepada dokter keluarga mengenai
informasi kesehatan yang berhubungan dengan masalah tersebut
c. Menanyakan pengalaman keluarga menghadapi masalah tersebut sebelum ini
4. Fase mengidentifikasi sumber-sumber
a. Mengidentifikasi sumber yang dimiliki dan kekuatan yang ada
b. Mengidentifikasi pelayanan kesehatan
c. Mengidentifikasi sumber yang ada di masyarakat
5. Fase menyusun rencana berikutnya
a. Menanyakan rencana keluarga selanjutnya
b. Menekankan kesepakatan masing-masing anggota keluarga terhadap rencana
yang ada
c. Menanyakan apakah ada pertanyaan dari anggota keluarga
d. Bila diperlukan, anggota keluarga dapat memiliki rekaman pertemuan tersebut
e. Mengucapkan terimakasih dan kesimpulan pertemuan
C. Pasca pertemuan
1. Merevisi genogram
2. Merevisi hipotesis
3. Menulis laporan pertemuan
4. Membuat catatan anggota keluarga yang hadir
5. Membuat daftar masalah
▪ Masalah yang diajukan keluarga
▪ Masalah yang diajukan dokter keluarga
6. Mencatat sumber dan faktor penunjang yang dimiliki keluarga
7. Menganalisis masalah sehubungan dengan sumber dan faktor penunjang yang
dimiliki keluarga
3
8. Membuat penilaian fungsi keluarga
9. Menggambarkan tahapan siklus kehidupan keluarga
10. Merencanakan penatalaksanaan selanjutnya
▪ Menentukan medikamentosa
▪ Menetukan peran serta pasien dan keluarga
GENOGRAM
Genogram Symbols
In a genogram, the male is represented by a square on the left and the female by a circle
on the right
In a standard genogram, there are three different type of children: biological/natural child,
adopted child and foster child. A triangle is used to represent a pregnancy, miscarriage
and abortion. In the case of a miscarriage, a diagonal cross to indicate the death of the
fetus is drawn on top of the triangle. The abortion is displayed similar to the miscarriage
with an additional horizontal line.
A still birth is displayed the same as its gender, however the gender symbol is twice as
small while the diagonal cross remains the same size.
4
Genogram symbols for child links and special birth
The child links are joined together for multiple births such as twins, triplets, quadruplets
etc.Identical twins (or triplets ...) are displayed by an horizontal line between the
siblings. In the example below, the mother got two fraternal twin brothers, two identical
twin sisters and triplets, which one died at birth.
Child links are joined for multiple births such as twins and triplets
Family Relationships
The next genogram component is the family relationship to describe the union of two
individuals.
If you are confused, you may replace family relationship by marriage as long as you
understand that marriage
is a special case of a family relationship. Other family relationships are divorce,
separation, cohabitation, engagement, etc
5
This family relationship represents a married couple. There is no
special symbol to distinguish a civil marriage and/or a religious
marriage.
The two individuals no longer live together and are in the process
of terminating their cohabitation contract.
6
Emotional Relationships
Although the families to some extent describe the emotional bond between the two
parent, the emotional relationship component can be used to describe the emotional
bond between any two individuals in the genealogy tree
7
One individual is sexually abusing another individual. Any
sexual act between an adult and child, or a forced sexual action
between two adults. This includes fondling, penetration,
intercourse, exploitation, pornography, exhibitionism, child
prostitution, group sex, oral sex, or forced observation of
sexual acts.
Failure to provide for a child's physical needs. This includes
lack of supervision, inappropriate housing or shelter,
inadequate provision of food, inappropriate clothing for season
or weather, abandonment, denial of medical care, and
inadequate hygiene.
The male is noted by a square and the female by a circle. A family is shown by an
horizontal line connecting the two.
The children are placed below the family line from the oldest to the youngest, left to
right.
The following case is a husband with three spouses. The husband had three children with
the first wife, then divorced. The husband married the second wife, had one child and
separated. The husband currently lives with another woman. As you can see, the oldest
child is at the left, and the youngest child, "Half Sister", is at the right of her family, as
she is the unique child of the husband and the second wife.
8
A husband with multiple spouses
Reversing the scenario where the wife had multiple husbands, we get the following genogram:
The second scenario is the same as the first one, except the spouse had three husbands.
She had three children with her first husband and divorced. The wife married another
man, had one child with him and now lives with someone else.
Please notice the oldest child is always at the left most position of the family of his
biological parents. In this scenario, the "Oldest Brother" is older than the twins and the
half sister, however the half-sister must be placed under the family of her biological
parents. Since the second marriage is after the first marriage, it follows that the half sister
is younger than the children
from the first marriage. The half sister therefore appears to the left, although she is not
the oldest child.
If you are confused, please read this paragraph again.
9
In summary, here are the four rules to build a genogram:
1. The male is always at the left of the family and the female is always at the right of
the family.
2. In the case of ambiguity, assume a male-female relationship, rather than male-
male or female-female relationship.
3. A spouse must always be closer to his/he first partner, then the second partner (if
any), third partner, and so on...
4. The oldest child is always at the left his family, the youngest child is always at the
right his family.
1.a. Attending
Definisi
Memusatkan seluruh perhatian kepada pasien → mata, ekspresi wajah, tubuh, kata-
kata.
Tujuan/Hasil
• Menumbuhkan good rapport, menciptakan suasana tenang, aman, nyaman.
10
• Mendorong pasien untuk mengungkapkan keluhan, pikiran dan perasaannya.
• Mendorong pasien untuk mengeksplorasi diri mereka dan turut bertanggung
jawab untuk keberhasilan upaya kesehatan.
• Mengomunikasikan perbedaan informasi yang relevan dan kurang relevan dengan
pembicaraan.
Dalam attending perlu diperhatikan faktor budaya dan agama, apakah ungkapan seperti
itu dianggap wajar atau tidak.
1.b. Paraphrasing
Definisi
Mengungkapkan kembali pesan dasar yang diungkapkan pasien, dalam ungkapan yang
serupa, tanpa mengubah arti, lebih ringkas, lebih tepat, tanpa menambah ide baru.
Tujuan/Hasil
• Mengungkapkan dan memperjelas pesan yang kurang jelas, baik yang bersifat
verbal maupun nonverbal.
• Membantu pasien memahami dirinya dan masalah yang dihadapinya.
• Membuat pasien merasa dimengerti oleh dokter.
1.c. Clarifying
Definisi
Membuat pembicaraan yang tidak jelas, menjadi lebih fokus. Dilakukan ketika dokter
tidak mengerti apa yang dimaksud pasien. Dokter membuat dugaan mengenai pesan
dasar yang diungkapkan oleh pasien dan menanyakannya kepada pasien agar pasien
memberikan penjelasan mengenai hal yang tidak jelas itu. Biasa dilakukan jika pesan
yang diungkapkan pasien tidak jelas, berputar-putar dan sulit untuk dibuat paraphrasing-
nya.
Tujuan/Hasil
• Menangkap pesan pasien dengan tepat. Membuat pesan yang tidak jelas menjadi
jelas bagi dokter dan bagi pasien.
11
• Mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai pesan pasien, dapat terungkap
dalam bentuk rephrase, ringkasan atau ilustrasi.
Catatan
• Hal ini sebaiknya tidak dilakukan pada awal konseling karena dapat menimbulkan
kesan menilai atau bahkan mengkritik.
• Ketidakjelasan dapat juga ditimbulkan karena kurangnya perhatian dokter
terhadap pembicaraan pasien → perlu diwaspadai.
Catatan
Ketepatan perilaku dinilai berdasarkan kriteria: apakah dilakukan pada waktu yang
tepat, berdasarkan pengamatan terhadap reaksi pasien.
Reassuring skills
Tujuan reassurance ialah membangun keyakinan diri pasien, memobilisasi kekuatan-
kekuatannya, mengurangi kecemasan sampai tingkat optimal yang dapat
ditanganinya, atau mendorong perilaku yang diinginkan.
12
Kasus:
Seorang ibu yang berusia 56 tahun, mendapat diagnosa bahwa dia menderita Ca mamae,
stadium akhir, karena selama ini dia mengabaikan keluhan yang dirasakannya, dan tidak
mengatakan kepada anak-anaknya karena tidak mau merepotkan dan dia takut menjalani
operasi.
Dia mencoba pengobatan alternatif tetapi hasilnya tidak jelas. Beberapa bulan yang lalu
dia merasa sangat sakit dan pembengkakan pada lengannya. Kemudian ibu tersebut
dibawa oleh salah anak-anaknya ke dokter dan dokter merujuknya ke rumah sakit.
Menilik hasil pemeriksaan laboratorium, kondisi kesehatan ibu itu tidak menunjang untuk
penanganan lanjut, mengandung risiko yang besar. Pengobatan yang diberikan hanya
berupa pengobatan paliatif.
Suami ibu tersebut meninggal dua tahun karena menderita stroke. Ibu tersebut
mempunyai empat orang anak (anak yang pertama dan kedua laki-laki dan 2 yang lainnya
adalah perempuan). Anak laki-laki yang terbesar sudah berkeluarga dan memiliki anak
laki-laki kembar berusia 2 tahun. Mereka semua tinggal dalam 1 rumah.
Kondisi ekonomi anak-anaknya berkecukupan namun tidak berlebih. Semuanya
berpendidikan S-1. Dari pembicaraan dengan anak-anaknya, dokter menangkap bahwa
mereka mempunyai harapan besar bahwa ibunya akan sembuh, dan ingin mengusahakan
yang terbaik untuk ibu mereka. Mereka berempat sedang berusaha untuk mengumpulkan
dana supaya ibu mereka mendapat perawatan yang maksimal.
Tugas:
1. Buatlah genogram keluarga tersebut.
2. Kalau Anda adalah dokter yang merawat ibu tersebut, buatlah rancangan konseling
untuk menyampaikan keadaan ibu tersebut kepada anak-anak ibu tersebut dan juga
kepada ibu tersebut. Lakukanlah dalam pertemuan keluarga.
DAFTAR PUSTAKA
Brammer, Lawrence M. & Ginger MacDonald. 2003. The Helping Relationship:
Process abd Skills. Boston: Allyn and Bacon.
13
Egan, Gerard. 1986. The Skilled Helper: A Systematic Approach to Effective Helping.
California: Brooks/Cole Publishing Company.
Geldard, David. 2004. Basic Personal Counselling: A Training Manual for Counsellors.
New York: Prentice Hall.
http://www.lindenwood.edu/counseling/prof_docs/kkubicek/GenogramDetailed.pdf
14