PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan umum penulisan makalah ini adalah sebagai pemenuhan tugas
Komunitas yang berjudul ”Asuhan Keperawatan Tahap Perkembangan
Keluarga dengan Pasangan Baru Menikah”. Tujuan khusus penulisan
makalah ini adalah menjawab menjabarkan masalah yang ada pada rumusan
masalah agar penulis ataupun pembaca mengetahui tentang Askep
Keperawatan Keluarga dengan Pasangan Baru Menikah.
BAB II
KONSEP DASAR TEORI
A. PENGKAJIAN KELUARGA
DATA UMUM
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. Hariyono
2. Umur : 22 tahun
3. Alamat : Telanai, Jambi
4. Pekerjaan Kepala Keluarga : Wiraswasta
5. Pendidikan Kepala Keluarga : SMP
6. Komposisi Keluarga :
7. Genogram
Keterangan :
1. Teras 4. Dapur
2. Ruang Tamu 5. KM/WC
3. Kamar Tidur 6. Jalan
b. Keadaan lingkungan dalam rumah
Rumah Keluarga Tn. Hariyono dan Ny. Sulis masih mengontrak di
rumah orang lain. Rumah yang ditempati merupakan bentuk rumah
permanen, Luas rumah kurang lebih 10 m2. Lantai rumah menggunakan
plester kecuali dapur yang masih menggunakan papan. Rumah memiliki
ventilasi tetapi jarang dibuka. Pada ruangan dalam rumah seperti kamar,
dapur, ruang tamu cukup gelap karena jendela-jendelanya tidak dibuka
setiap hari.
Penerangan di malam hari menggunakan listrik dan kadang
dipergunakan juga untuk siang hari karena dalam ruangan tampak
gelap. Secara umum ventilasi dan pencahayaan di dalam rumah kurang
akibat ventilasi yang tidak dimanfaatkan secara optimal. Secara umum
kebersihan rumah baik, hanya penataan perabotan rumah yang kurang
teratur terutama untuk bagian dalam rumah dan dapur.
c. Keadaan lingkungan di luar rumah
Rumah memiliki pekarangan yang sempit dan tidak ada pepohonan
di sekitar rumahnya. Kebersihan pekarangan secara umum baik.
Keluarga memanfaatkan sumur gali dengan pompa listrik untuk sumber
air bersih. Keluarga memiliki jamban jenis leher angsa yang
dipergunakan setiap hari dengan septic tank. Kebersihan kamar mandi
dan jamban cukup. Dalam pengelolaan sampah rumah tangga
keluarganya tidak memiliki tempat penampungan berupa lobang, tetapi
hanya di kumpulkan bak sampah sementara. Secara umum kebersihan
rumah cukup.
18. Karakteristik tetangga dan komunitas
Di wilayah sekitar rumah keluarga Tn. Hariyono dan Ny. Suli jarak
antara satu rumah dengan rumah lainnya cukup dekat. Menurut Tn.
Hariyono di wilayah RT 04 ini juga memiliki kegiatan seperti Arisan RT,
pengajian dan kegiatan lain. Tn. Hariyono dan Ny. Sulis sebagai pasangan
baru menurutnya belum mengikuti arisan RT. Tn. Hariyono dan Ny. Sulis
belum mengikuti kegiatan lain di masyarakat. Apalagi menurut Tn.
Hariyomo dirinya termasuk orang baru di lingkungan RT-nya sehingga
kadang Cuma ke tetangga saja.
19. Mobilitas geografis keluarga
Menurut Tn. Hariyono selama ini keluarganya sejak menikah (5 bulan
menikah) tidak pernah ke tempat ibunya.
STRUKTUR KELUARGA
22. Pola komunikasi keluarga
Menurut Tn. Hariyono dalam keluarganya berkomunikasi biasa
menggunakan bahasa jawa.
23. Struktur kekuatan keluarga
Dalam pengambilan keputusan keluarga Tn. Hariyono dan Ny. Sulis
selalu memutuskan secara bersama-sama atau musyawarah. Perbedaan-
perbedaan pendapat yang ada selalu bisa di atasi jika mereka
bermusyawarah.
24. Struktur peran (formal dan informal)
Dalam keluarga Tn. Hariyono dan sebagai kepala keluarga
berkewajiban mencari nafkah untuk keluarga dan Ny. Sulis berperan
sebagai isteri yang harus menyiapkan semua keperluan suaminya di
rumah.
25. Nilai dan norma keluarga
Sebagai bagian dari suku jawa dan beragama islam keluarga memiliki
nilai-nilai dan norma yang dianut seperti sopan santun terhadap orang tua,
suami terhadap isteri. Selama ini dirinya dan suaminya makan bersama
kalau malam hari, karena siang hari suaminya kerja sampai sore.
FUNGSI KELUARGA
26. Fungsi Afektif
Menurut Tn. Hariyono karena mereka merupakan pasangan baru
sampai sejauh ini belum pernah menemukan masalah dan selama mereka
pacaran pun jarang sekali mengalami keributan-keributan. Tn. Hariyono
dan Ny. Sulis selalu memberikan dukungan satu sama lain. Hubungan
antara dirinya dengan suaminya sampai sejauh ini baik dan hubungna
dengan keluarga besarnya pun baik. Mereka selalu menumbuhkan sikap
saling menghargai.
27. Fungsi Sosialisasi
Hubungan antara dirinya dengan suaminya sampai sejauh ini baik dan
hubungna dengan keluarga besarnya pun baik. Hubungan keluarga dengan
orang lain pun baik, terutama tetangga-tetangga terdekat.
28. Fungsi perawatan kesehatan
a. Menurut keluarga, masalah kesehatan apa yang sedang dihadapi
keluarga (pengertian, tanda dan gejala, faktor penyebab, persepsi
keluarga terhadap masalah) : Menurut Tn. hariyono sebenarnya dalam
keluarganya belum mengetahui tentang bagaimana mempersiapkan
kehamilan dan bagaimana membina keintiman dengan istri.
b. Apa yang dilakukan keluarga dalam menghadapi masalah kesehatan
yang sedang dialami : Sejauh ini dirinya hanya bertanya pada teman-
temannya.
c. Kemana keluarga meminta pertolongan apabila ada anggota keluarga
yang mengalami masalah kesehatan : Ke puskesmas atau bidan
setempat.
d. Tindakan apa yang dilakukan keluarga untuk mencegah timbulnya
masalah kesehatan : Menurut keluarga makan teratur dan istirahat yang
cukup banyak membantu dalam menjaga kesehatan dan mencegah
penyakit.
29. Fungsi reproduksi
Saat ini Tn. Hariyono tidak menggunakan alat kontrasepsi, mereka
sering menggunakan cara coitus interuptus, perencanaan kapan akan
memiliki anak dan berapa jumlah anak yang diinginkan belum ada.
Aktifitas seksual cukup aktif dan menurut Tn.. Hariyono kadang-kadang
mereka merasa takut terjadi kehamilan karena merasa belum siap,
menunggu sampai usia pernikahan 1 tahun, tapi kalau memang terjadi
kehamilan kami siap menerima. Menurut Tn. Hariyono selama ini dia
belum pernah membaca atau mencoba mempelajari tentang hubungan
seksual dan bagaimana seharusnya sebagai seorang suami dirinya belum
tahu, bagaimana menyiapkan kehamilan juga dirinya belum tahu dan
menurut Tn. Hariyono dirinya juga belum tahu apa yang dimaksud dengan
kesehatan reproduksi.
30. Fungsi Ekonomi
Tn. Hariyono mengatakan penghasilannya sudah cukup untuk
memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan keluarga Tn. Hariyono
dan Ny. Sulis tersebut.
B. PEMERIKSAAN FISIK
N Nama Anggota Keluarga
Pemeriksaan Fisik
O Tn. Hariyono Ny. Sulis Setyowati
1. Keadaan Umum
BB 52 kg 45 kg
TB 165 cm 150 cm
2. Kepala :
Rambut Ikal, hitam, dan bersih Lurus, hitam, halus dan
bersih
Mata Konjungtivaan anemis, Konjungtiva an
sclera an ikterik, anemis, sclera an
penglihatan baik ikterik, penglihatan
baik
Hidung sinusitis (-), sinusitis (-),
polip (-), penciuman polip (-), penciuman
baik baik
Mulut mulut bersih, mukosa mulut bersih, mukosa
lembab, lidah bersih, lembab, lidah bersih,
gigi cukup. gigi cukup.
Telinga Pendengaran baik, Pendengaran baik,
serumen (-) serumen (-)
3. Leher
JVP Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
Kelenjar Tiroid vena jugularis vena jugularis
Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan
4. Dada
Mamae
Inspeksi Tidak ada Tidak ada
pembengkakan,simetris pembengkakan,simetris
antara kiri dan kanan antara kiri dan kanan
Palpasi Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan
Paru
Inspeksi Saat bernafas tidak Saat bernafas tidak
menggunakan otot menggunakan otot
bantuan pernafasan. bantuan pernafasan.
Palpasi Tidak ada bengkak, lesi Tidak ada bengkak, lesi
(-) (-)
Perkusi Tidak ada penimbunan Tidak ada penimbunan
cairan cairan
Bunyi nafas vesikuler, Bunyi nafas vesikuler,
Auskultasi
RR normal RR normal
Jantung
Letak normal ics 2 dan Letak normal ics 2 dan
Palpasi
3 – 5dan 6 3 – 5dan 6
Ictus cordis normal Ictus cordis normal
Perkusi
yaitu ics 5 dan 6 yaitu ics 5 dan 6
Irama teratur, suara Irama teratur, sura
Auskultasi
tambahan tidak ada tambahan tidak ada
TD : 120/70 mmHg TD : 110/70 mmHg
5. Abdomen
Inspeksi Simetris, warna normal, Simetris, warna
asites (-) normal, asites (-)
Palpasi Tidak ada nyeri tekan, Tidak ada nyeri tekan,
tidak ada benjolan tidak ada benjolan
Auskultasi Bising usus (+) Bising usus (+)
Perkusi Organ pada abdomen Organ pada abdomen
normal normal
6. Genetalia - -
7. Eksremitas atas
dan bawah
Inspeksi Berfungsi dengan baik Berfungsi dengan baik
Perkusi Reflek patella (+) Reflek patella (+)
C. ANALISA DATA
Kemungkinan Masalah /
Data
Penyebab Diagnosis
Data Subjektif : Ketidakmampuan Kurang pengetahuan
- Tn.Hariyono keluarga mengenal tentang tugas
mengatakan masalah tugas perkembangan
belum perkembangan keluarga baru
merencanakan keluarga baru menikah
kapan akan punya menikah
anak dan berapa
jumlah anak yang
diinginkan
- Tn.Hariyono
mengatakan
belum tahu
tentang apa itu
kesehatan
reproduksi
- Tn.Hariyono
mengatakan
belum tahu
tentang sex yang
sehat
- Tn.Hariyono
mengatakan
belum tahu apa
yang harus
dipersiapkan
untuk kehamilan
istrinya nanti
- Tn.Hariyono
mengatakan
rencana punya
anak nanti setelah
usia pernikahan 1
tahun
Data Objektif :
- Usia pernikahan 5
bulan
- Usia Tn.Hariyono
22 tahun dan
Ny.Sulis 19 tahun
Data Subjektif : Ketidakmampuan Kerusakan
- Tn.Hariyono keluarga melakukan pemeliharaan rumah
mengatakan perawatan rumah
istrinya malas yang sehat
untuk membuka
jendela
Data Objektif :
- Ruangan dalam
rumah tampak
gelap
- Jendela sebagian
besar tertutup
hanya pintu
depan yang
terbuka
- Penataan
perabotan kurang
teratur terutama
bagian dalam
rumah dan dapur
TUK III
Setelah dilakukan
intervensi selama 1x
45 menit diharapkan
keluarga mampu:
3. Merawat atau Respon 3.1 Kaji pengetahuan keluarga
menjaga serta Verbal Keluarga mampu tentang merawat dan
melaksanakan (RV) merawat atau menjaga melaksanakan tugas
tugas serta melaksanakan perkembangan keluarga
perkembangan tugas perkembangan dengan pasangan baru
keluarga dengan keluarga dengan menikah
pasangan baru pasangan baru 3.2 Beri reinforcement positif
menikah menikah sesuai 3.3 Diskusikan cara merawat
dengan yang keluarga dan melaksanakan tugas
ketahui. perkembangan keluarga
dengan pasangan baru
menikah
3.4 Beri kesempatan pada
keluarga untuk bertanya
3.5 Jawab pertanyaan yang
diajukan keluarga
3.6 Minta keluarga untuk
mengulangi kembali
3.7 Beri reinforcement positif
TUK IV
Setelah dilakukan
intervensi selama 1x
45 menit diharapkan
keluarga mampu :
4. Memodifikasi Respon 4.1 Kaji tingkat pengetahuan
lingkungan yang Verbal Keluarga mampu keluarga tentang cara
baik untuk (RV) menjelaskan cara memodifikasi lingkungan
keluarga memodifikasi yang baik untuk keluarga
lingkungan yang baik 4.2 Beri pujian atas
untuk keluarga dengan pengetahuan keluarga
bahasanya sendiri. 4.3 Jelaskan cara memodifikasi
lingkungan yang baik untuk
keluarga
4.4 Beri kesempatan keluarga
untuk bertanya
4.5 Jawab pertanyaan keluarga
4.6 Minta keluarga untuk
mengulang kembali
4.7 Beri pujian pada kleuarga
atas kemampuan keluarga
TUK V
Setelah dilakukan
intervensi selama 1x
45 menit diharapkan
keluarga mampu :
5. Memanfaatkan Respon 5.1 Kaji pengetahuan keluarga
dan menyebutkan Verbal Keluarga mampu tentang fasilitas-fasilitas
fasilitas kesehatan (RV) menyebutkan fasilitas- kesehatan yang ada
yang ada fasilitas kesehatan 5.2 Beri reinforcement positif
yang ada. 5.3 Diskusikan tentang
fasilitas-fasilitas yang ada
5.4 Beri kesempatan keluarga
untuk bertanya
5.5 Jawab pertanyaan keluarga
5.6 Beri kesempatan keluarga
untuk bertanya
5.7 Beri reinforcement positif
2. Kerusakan Pemeliharaan TUK I .
pemeliharaan rumah Setelah dilakukan
rumah b.d menunjang intervensi selama 2x
ketidakmampuan kesehatan 45 menit keluarga
keluarga keluarga dapat :
melakukan 1. Mengenal masalah Respon
perawatan rumah perawatan rumah Verbal
yang sehat yang menunjang (RV)
kesehatan dengan
kriteria : Keluarga mampu 1.1.1 Kaji tingkat pengetahuan
1.1 Menjelaskan menjelaskan rumah keluarga tentang rumah
rumah sehat sehat. sehat
Rumah sehat 1.1.2 Beri pujian atas
(Winslow dan APHA) pengetahuan keluarga
hendaknya memenuhi 1.1.3 Jelaskan tentang rumah
beberapa persyaratan, sehat
yaitu : 1.1.4 Beri kesempatan keluarga
a. Memenuhi untuk bertanya
kebutuhan 1.1.5 Jawab pertanyaan yang
physiologis diajukan keluarga
b. Memenuhi 1.1.6 Minta klien mengulangi
kebutuhan materi yang telah
psykologis dijelaskan
c. Mencegah 1.1.7 Berikan reinforcement
penularan penyakit positif
d. Terhindar dari 1.1.8 Beri penjelasan ulang jika
kecelakaan masih ada materi yang
belum dipahami
1.2 Menjelaskan Keluarga mampu 1.2.1 Kaji pengetahuan klien
efek perawatan menyebutkan efek tentang efek rumah tidak
rumah yang perawatan rumah yang sehat terhadap kesehatan
kurang baik kurang baik terhadap keluarga
terhadap kesehatan keluarga. 1.2.2 Beri reinforcement positif
kesehatan Efek perawatan rumah 1.2.3 Jelaskan tentang efek
keluarga yang kurang baik rumah tidak sehat
terhadap kesehatan terhadap kesehatan
keluarga : keluarga
a. Menimbulkan 1.2.4 Beri kesempatan keluarga
berbagai macam bertanya
penyakit 1.2.5 Jawab pertanyaan
b. Mudah terjadi 1.2.6 Minta keluarga mengulang
penyebaran kembali
penyakit 1.2.7 Beri reinforcement positif
c. Menimbulkan
kecelakaan atau
kejadian-kejadian
yang tidak
diinginkan
TUK II
Setelah dilakukan
intervensi selama 1x
45 menit keluarga
dapat :
2. Memutuskan Respon Keluarga mampu 2.1 Motivasi keluarga untuk
untuk Verbal membuat keputusan membuat keputusan
pemeliharaan (RV) untuk pemeliharaan perawatan rumah yang lebih
rumah yang lebih rumah. baik
baik 2.2 Identifikasi sumber daya
keluarga untuk
meningkatkan perawatan
rumah
TUK III
Setelah dilakukan
intervensi selama 1x
45 menit keluarga
dapat :
3. Merawat dan Respon Keluarga mampu 3.1 Kaji pengetahuan keluarga
melakukan Verbal merawat dan tentang cara melakukan
perawatan rumah (RV) melakukan perawatan perawatan rumah yang baik
yang baik dan rumah yang baik dan dan sehat
sehat sehat dengan cara 3.2 Beri pujian atas
keluarga sendiri. pengetahuan keluarga
Cara merawat dan 3.3 Jelaskan cara melakukan
melakukan perawatan perawatan rumah yang baik
rumah yang baik dan dan sehat
sehat, yaitu : 3.4 Beri kesempatan klien
a. Membersihkan untuk bertanya
kerak di kamar 3.5 Jawab pertanyaan
mandi 3.6 Minta keluarga untuk
b. Memperbaiki mengulangi kembali
lantai keramik 3.7 Beri reinforcement positif
retak / lepas
c. Memperbaiki
lantai yang basah
atau lembab.
d. Memperbaiki
lantai kamar mandi
yang bocor.
e. Mengecat dinding
agar tidak mudah
mengelupas.
f. Kapan perlu
melakukan
pengecatan ulang
g. Cara memaku
dinding agar tidak
retak.
h. Menjaga kusen
pintu dan jendela
agar bebas dari
rayap
i. Membasmi jamur
di rumah.
4.1 Kesimpulan
Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta : kula dan warga ”kulawarga” yang berarti
”anggota” kelompok kerabat. Keluarga adalah lingkungan dimana beberapa orang yang
masih memiliki hubungan darah.
Tugas perkembangan keluarga baru menikah (Rodgers cit Friedman) :
1. Membina hubungan intim yang memuaskan.
- Akan menyiapkan kehidupan bersama yang baru
- Sumber- sumber dari dua orang yang digabungkan.
- Peran berubah.
- Fungsi baru diterima.
- Belajar hidup bersama sambil penuhi kebutuhan kepribadian yang mendasar.
- Saling mensesuaikan diri terhadap hal yang kecil yang bersifat rutinitas
Keberhasilan dalam mengembangkan hubungan terjadi apabila kedua pasangan saling
menyesuaikan diri dan kecocokan dari kebutuhan dan minat pasangan.
2. Menghubungkan jaringan persaudaraan secara harmonis atau membina hubungan dengan
keluarga lain, teman dan kelompok sosial
Pasangan menghadapi tugas memisahkan diri dari keluarga asal dan mengupayakan
hubungan dengan orang tua pasangan dan keluarga besar lainnya. Loyalitas utama harus
dirubah untuk kepentingan perkawinannya.
3. Mendiskusikan rencana memiliki anak atau memilih KB.
4.2 Saran
Penulis menyadari masih banyak terdapat kekurangan pada makalah ini. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan sekali kritik yang membangun bagi makalah ini, agar penulis dapat
berbuat lebih baik lagi di kemudian hari. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis
pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
DAFTAR PUSTAKA
L, Jhonson dan Leny R.2010.Keperawatan Keluarga.Yogyakarta :Nuha Medika
Gde Manuaba, Ida Bagus. 1999. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita.Jakarta :Arcan
Setiadi.2008.Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga.Yogyakarta:Graha Ilmu
Vonz.http://materi-kuliah-akper.blogspot.com/2010/05/perkembangan keluarga.html. 06
Desember 2010, Pukul 20.00 WIB
Muslim, Zitalal Khairul.http://duta4diagnosa.blogspot.com/2010/06/tugas-keluarga-dalam-
perkembangan.html. 06 Desember 2010, Pukul 20.00 WIB
Agustiansyah, Tri Aan.http://ners86.wordpress.com/2009/06/01/asuhan-keperawatan-keluarga-
pasangan-baru-menikah-dengan-masalah-kb/.06 Desember 2010, Pukul 20.00 WIB
http://ririnr08.student.ipb.ac.id/2010/06/18/11/.06 Desember 2010, Pukul 20.00 WIB