Anda di halaman 1dari 15

MEMBANGUN USAHA JUAL BELI HANDPHONE BERDASARKAN

PRINSIP KEWIRAUSAHAAN
Disusun untuk memenuhi tugas pada materi:

KEWIRAUSAHAAN

Dosen pengampu :

Al-ustadz Abdul Latif, M.E. Sy

Oleh :

Aziz Abdurrachman

402019412030

Program Studi Ekonomi Islam


Fakultas Ekonomi dan Manajeen
Universitas Darussalam Gontor
Tahun akademik 1442/2020
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bisnis jual beli Handphone merupakan suatu bisnis yang dewasa ini berkembang pesat
dan memiliki potensi berkembang yang cukup besar. Sudah banyak pelaku usaha yang
meraup untung dari usaha Handphone ini, Namun tidak sedikit pula pelaku usaha
Handphone yang gulung tikar alias bangkrut, karena perencanaan bisnis yang kurang
tepat, kualitas pelayanan yang kurang optimal serta kurangnya penerapan prinsip
kewirausahaan yang dapat membantu calon pelaku usaha dalam membangun dan
mejalankan bisnisnya.

Bisnis jual beli Handphone sangat menguntungkan dimana kita menjadi distributor
dari produk-produk handphone yang banyak digemari dan disukai dikalangan global ini
dimana fitur-fitur terbaru terus bertambah sehingga ponsel di era ini dijuluki dengan
smartphone karena kecanggihannya dalam menyediakan fitur terbaru dan kondisi di era
modern ini, maka tak salah jika banyak orang yang sering mengganti handphonenya
dengan fitur dan desain terbaru tergantung usia dan kemampuan finansial sehingga
handphone saat ini dapat menggambarkan latar belakang diri seseorang dari
penampilannya ataupun menjadi gaya hidup.

Dengan kemajuan teknologi yang di aplikasikan ke dalam handphone terkini maka


update lah fitur-fitur terbarunya sehingga semakin banyaknya produk produk terbaru dan
model berbeda-beda sehingga tak salah jika banyak orang yang sering juga menggonta-
ganti handphone nya sesuai kebutuhan dan kegunaanya bahkan dalam berpenampilan.
Dengan kondisi seperti ini adalah prospek yang bagus untuk memulai suatu bisnis yaitu
dengan jual beli handphone sehingga dapat memenuhi kebutuhan mereka yang selalu
ingin tampil dan menggunakan model dan fitur terbaru dari sebuah handphone, oleh
karena itu dalam berbisnis handphone haruslah tau tentang perkembangan, kegunaan,
fitur, spesifikasi, model, segmentasi nya serta mengetahui harga pasaran produk tersebut,
sehingga kita dapat menyampaikan dengan baik kepada konsumen atau pelanggan.

Sebelum seseorang memulai atau membangun suatu usaha, alangkah baiknya jika
sudah memahami ataupun prinsip-prinsip kewirausahaan agar usaha yang akan dirintis
berjalan lancar dan dapat mengatasi problematika yang terjadi ketika menjalankan usaha
tersebut. Karena prinsip-prinsip kewirausahaan merupakan titik awal dalam memulai
suatu usaha dan juga dapat menentukan keberhasilan usaha yang dirintis. Selain itu,
dengan berwirausaha seseorang akan berusaha mandiri, kreatif, dan inovatif agar
usahanya dapat diterima di masyarakat.

Salah satu kunci sukses memulai usaha adalah membuat sebuah ide perencanaan
usaha/bisnis yang matang dan realistis. Apapun jenis usaha yang akan kita jalankan.
Perencanaan usaha/bisnis sangat berguna untuk menilai apakah usaha/bisnis yang akan
kita tekuni layak, profitable dan berjangka panjang/berprospek. Keuntungan dalam usaha
jual beli handphone ini, hampir semua orang membutuhkan sebuah handphone didalam
kehidupan sehari-hari dikarenakan selain untuk berkomunikasi handphone juga berguna
untuk kepetingan pribadi dan umum, dan kekurangan dari usaha jual beli handphone ini
adalah banyaknya pengusaha yang telah memulai bisnis ini, itu artinya para pesaing kita
adalah orang orang yang telah memiliki usaha yang besar dan tentunya memiliki partner
bisnis yang berjumlah banyak.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan pernyataan yang jelas, tegas, dan konkrit


mengenai masalah yang akan diteleliti, adapun rumusan masalah ini terdiri dari
pertanyaan makro dan pertanyaan mikro, yaitu sebagai berikut :

1.2.1 Pertanyaan Makro


Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti merumuskan inti dari
permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana cara Mendirikan Usaha jual
beli Handphone menggunakan Prinsip-Prinsip Kewirausahaan?

1.2.2 Pertanyaan Mikro


Untuk memudahkan pembahasan hasil penelitian, maka inti masalah tersebut
peneliti jabarkan dalam beberapa sub-sub masalah, sebagai berikut :

1. Bagaimana memulai bisnis Jual Beli Handphone ini ?

2. Bagaimana Strategi pemasaran yang diterapkan dalam menjalankan bisnis Jual


Beli Handphone ?

3. Apa saja Hambatan dan Masalah yang akan muncul dalam menjalankan bisnis Jual
Beli Handphone ini dan Bagaimana cara mengatasinya ?

1.3 Maksud Dan Tujuan Penelitian


Pada penelitian inipun memiliki maksud dan tujuan yang menjadi bagian dari
penelitian sebagai ranah kedepannya, adapun maksud dan tujuannya sebagai berikut:

1.3.1 Maksud Penelitian


Penelitian dimaksudkan untuk menjelaskan secara mendalam tentang
Bagaimana “Membangun Usaha Jual Beli Handphone Berdasarkan Prinsip
Kewirausahaan”.

1.3.2 Tujuan Penelitian


Agar penelitian ini mencapai hasil yang optimal maka terlebih dahulu perlu
tujuan yang terarah dari penelitian ini. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui Cara membangun Bisnis Jual Beli Handphone.


2. Untuk mengetahui Strategi pemasaran yang harus di terapkan dalam menjalankan
Bisnis Jual Beli Handphone.

3. Untuk mengetahui Hambatan apa saja yang muncul dalam menjalankan Bisnis
Jual Beli Handphone.

1.4 Tinjauan Pustaka

1.4.1 Pengertian Bisnis


Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada
konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya. Secara
historis, bisnis berasal dari kata business yang berasal dari kata dasar busy yang berarti
“sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan
keuntungan. Dalam ekonomi kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta,
bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para
pemiliknya.

1.4.2 Tujuan Bisnis


Dalam berbisnis atau berwirausaha, berusaha mengolah bahan untuk dijadikan
produk yang diperlukan oleh konsumen yaitu berupa barang dan jasa. Sedangkan,
tujuan dari perusahaan adalah mendapatkan laba maksimum, yakni suatu imbalan
yang diperoleh oleh perusahaan dari penyediaan suatu produk bagi para konsumen.

1.4.3 Menyusun Rencana Bisnis


Rencana bisnis (business plan) adalah dokumen tertulis yang berisi tujuan
usaha, rencana penjualan, rencana keuangan, dan sasaran yang ingin dicapai dari
usaha tersebut. Rencana usaha merupakan pedoman bagi entrepreneur, karyawan,
rekanan, kreditor, dan pihak-pihak lain dalam mengimplementasikan usaha tersebut.

1. Menetapkan Tujuan dan Sasaran


Yakni penjabaran atas tujuan usaha, strategi yang dipakai, implementasi
dilapangan dan sasaran yang diharapkan dari usaha tersebut.
2. Peramalan Penjualan
Yaitu memperkirakan seberapa besar produk yang akan laku terjual, jumlah
persediaan barang digudang, luas ruang usaha yang akan dipakai dan tenaga kerja
yang dibutuhkan.

3. Rencana Keuangan
Yakni, perencanaan modal awal yang dibutuhkan, dana cadangan yang
tersedia, titik pokok (break even point), neraca keuangan serta aliran kas.
(Soegoto, 2009, hal. 114)

1.4.14 Pengertian Pemasaran


(Soegoto, 2009, hal. 162) Pemasaran adalah proses perencanaan dan
pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi dan distribusi atas ide, barang dan
jasa untuk menciptakan pertukaran agar dapat memuaskan kebutuhan pelanggan dan
perusahaan sekaligus.

1.4.9 Merumuskan Strategi Bisnis


(Soegoto, 2009, hal. 138-139) Merumuskan strategi bisnis berarti menciptakan
program yang luas dari aspek praktis dalam menetapkan sasaran, menetapkan jadwal
dan memilih taktik, yang menggambarkan maksud organisasi.

Perumusan strategi dilakukan baik oleh manajemen puncak maupun melibatkan


seluruh anggota organisasi. Stategi bisnis berisi garis besar bagaimana bisnis
mencapai tujuannya dan bagaimana bisnis merespons tantangan dan kebutuhan baru,
Strategi bisnis yang dirumuskan dengan baik penting bagi keberhasilan suatu
bisnis.Rumusan strategi bisnis, sebagai berikut:

1. Menetapkan Sasaran Bisnis


Sasaran strategi bisnis adalah sasaran jangka panjang yang langsung berasal dari
pernyataan misi perusahaan. Pernyataan misi perusahaan adalah pernyataan cara
perusahaan mencapai sasaran dalam lingkungan bisnis itu dijalankan.

2. Menganalisis Organisasi Lingkungan


Untuk menganalisis Ogranisasi dan Lingkungan kita dapat menerapkan metode
SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat), yakni metode untuk mengetahui
kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan acaman yang ada.

3. Menyesuaikan Organisasi dan Lingkungan


Langkah terakhir dalam perumusan strategi adalah menyesuaikan kekuatan dan
kelemahan organisasi dengan peluang dan ancaman yang ada di lingkungan organisasi
bisnis berada. Proses penyesuaian merupakan kunci dari perumusan strategi. Proses
penyesuaian yang tepat merupakan faktor keberhasilan perencanaan pelaksanaan
bisnis.
BAB II
METODE

2.1 Metodologi Penelitian


Metode penelitian merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau suatu
penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan yang teroraganisir
untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban. Hakikat penelitian juga dapat
dipahami dengan mempelajari berbagai aspek yang mendorong peneliti untuk melakukan
penelitian.

Metode yang digunakan dalam penyusunan makalah ini adalah metode observasi,
kepustakaan, dan deskriptif. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah penulis
dapat mengetahui gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta gejala
yang sudah diteliti.

2.2 Rancangan Kegiatan


Pada prinsipnya rancangan kegiatan usaha mencakup tiga bidang utama yaitu :
 Produk
 Pemasaran
 Pembukuan dan keuangan
Ketiga bidang tersebut mencakup tugas seperti yang disajikan pada table berikut :
Bidang Tugas
Perencanaan Produk
Produk Pembelian Produk
Menyusun strategi Pemasaran
Pemasaran Memasarkan
Membangun Jaringan Pasar melalui Promosi
Mencatat Segala Transaksi
Pembukuan Menyusun anggaran Belanja
Menyusun Laporan Keuangan

2.2.1 Rencana Produk


Usaha yang akan didirikan adalah usaha yang bergerak dalam bidang
Penjualan Handphone dan Gadget Accecories. Ide menjalankan usaha di bidang pulsa
ini berawal dari Hobby dan berkembang pesatnya teknologi Komunikasi yaitu
Handphone yang sekarang berubah menjadi kebutuhan pokok dan Gaya Hidup
menjadikan prospek bagus untuk menjual produk ini.

2.2.2 Rencana Produk yang dihasilkan


Keistimewaan dari Toko Handphone ini adalah :

 Menjual berbagai Handphone dan Smartphone mulai dari Entry Level hingga Flagship
 Menjual berbagai Gadget & Accecories dari Merk terkemuka
 Menerima Service dan Upgrade OS Smartphone dengan proses cepat
 Stok Produk Baik Smartphone dan Gadget selalu update terbaru.
 Harga yang terjangkau untuk di bandingkan pesaingnya
 Banyak bonus yang akan di dapatkan pembeli setiap pembeli Gadgetnya
 Tempat yang nyaman.

2.3 Bahan dan Alat yang Digunakan


No Kategori Rencana Kegiatan
.
1. Fasilitas Menyewa Ruko di Lantai UG BEC 2 Bandar Lampung
2. Fasilitas Melakukan Dekorasi dengan mengecat ulang dinding
3. Fasilitas Melakukan Dekorasi dengan pemasangan Wallpaper
4. Administrasi Membeli 1 Unit Komputer untuk Pembukuan Keuangan
5. Fasilitas Membeli 1 Unit Komputer untuk Service/Upgrade Hp
6. Fasilitas Membeli 2 Unit Monitor LED untuk Komputer
7. Peralatan Membeli Power Supply Unit, Solder Uap, Obeng Set, Multi
Tester dan Toolkit untuk Service Hanphone
8. Peralatan Membeli 6 Pasang Kursi
9. Peralatan Membeli 1 Unit Meja Etalase Rombong 1 Tingkat
10. Peralatan Membeli 1 Unit Meja Etalase Showcase 3 Tingkat
11. Peralatan Membeli 1 Unit Meja Kerja/Kantor untuk Komputer
Pembukuan
12. Peralatan Membeli 1 Unit Meja Kerja/Kantor untuk Bagian Service
13. Peralatan Membeli LED RGB Strip sepanjang 5 Meter
14. SDM Merekrut 1 orang Karwayan berperan sebagai Kasir & Penjual
15. SDM Merekrut 1 orang Karyawan berperan sebagai Teknisi & Service
16. Pemasaran Membuat Banner Vinyl Toko 3x1m untuk nama toko
17. Pemasaran Membuat Stand Banner Bertuliskan Kelebihan & Jasa yang
ditawarkan
18. Produk Mencari Agen & Distributor Handphone terpercaya untuk stok
barang dagangan Baik Handphone dan Accecoriesnya
Produk Membeli Handphone second dari konsumen untuk dijual kembali
19. Layout Etalase Handphone Second dan Mainstream di Dalam Toko
20. Layout Etalase Handphone Flagship & Accecories di Depan

2.4 Kinerja dan Produktivitas


Dalam Kinerja promosi pemasaran dilakukan di Lingkungan Kerja Tempat Usaha ini
sendiri berdiri dan juga pada Lingkup Media Sosial dan juga beberapa Layanan E-Commerce
dengan membuat akun official Toko yang berisi berbagai Promosi, Diskon/Potongan Harga,
Serta Produk – produk yang akan dijual untuk meningkatkan Eksistensi Toko Handphone ini
agar lebih luas dikenal oleh masyarakat dan Dapat merubah tingkah laku pada konsumen agar
lebih tertarik dengan produk yang di tawarkan. Produktivitas karyawan juga selalu dijaga
dengan cara Memberikan Gaji yang memadai, kebutuhan karyawan selalu diperhatikan dan
penempatan karyawan pada posisi yang tepat agar kinerjanya positif.

2.5 Segmentasi dan Pemilihan Khalayak


Produk Demografi Geografi Psikologi Behavorial
Pria dan Di Pembelian
Wanita 18-34 Perkotaan Gaya Hidup Premium Via
Kalangan Atas Seluruh Mewah E-
Professional Indonesia Commerce/via
Web
Pria dan
Wanita Di Pembelian
18-34 Perkotaan Gaya Hidup Lansung ke
Kalangan Seluruh Modern Toko
Menengah Indonesia
Pelajar/Pekerj
a
Pria dan
Wanita Di Pembelian Via
18-34 Perkotaan Gaya Hidup Media sosial
Kalangan Seluruh Simple/Sederhan Ataupun
Menengah Indonesia a datang
Kebawah langsung ke
Pelajar/Pekerj Toko
a

3.4 Teknik Pengumpulan Data


1. Studi Pustaka
Studi pustaka adalah teknik pengumpulan data dengan menggunakan buku atau
referensi sebagai penunjang penelitian dengan melengkapi atau mencari data-data yang
diperlukan peneliti dari literature, referensi, majalah, makalah, internet dan lainnya.

2. Internet Searching
Internet searching merupakan salah satu dari produk perkembangan teknologi manusia
melalui browser untuk mencari informasi yang diperlukan. Dalam pengumpulan data
dilakukan secara online atau media internet dengan mencari dan mengumpulkan informasi
berupa data-data yang berkaitan dengan penelitian yang sedang diteliti oleh peneliti.
Diantaranya melalui alamat-alamat website yang biasa digunakan dalam pencarian data
seperti www.google.com, jurnal elektronik, Blog, beritaberita online dan lain-lain.

3.5 Teknik Analisis Data


Setelah rangkaian data terkumpul, selanjutnya dilakukan analisis data dengan prosedur
dan teknis pengolahan berikut :

1. Melakukan pemilahan dan penyusunan klasifikasi data

2. Melakukan penyunting data dan pemberian kode data untuk membangun kinerja
analisis data

3. Melakukan konfirmasi data yang memerlukan verifikasi data dan pendalaman data

4. Melakukan analisis data sesuai dengan konstruksi pembahasan hasil penelitian.

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 ANALISIS SWOT
Kekuatan (Strengths) Kelebihan yang dimiliki Toko Handphone ini antara lain:

 Penjualan Handphone lebih murah dibanding konter lain.


 Memakai system “jemput bola” dimana berarti kami mendekati customer secara
langsung dengan cara kami mengambil Handphone yang rusak di tempat customer
untuk kami service dan kami antar kembali ke tempat customer.
 Memberikan pelayanan yang excellent

Kelemahan (Weakness)
 Modal yang diperlukan cukup besar.
Peluang (Opportunities)

Berubahnya penggunaan Handphone dari yang sebelumnya hanya sebuah alat


komunikasi menjadi Kebutuhan Pokok dan bahkan menjadi Gaya Hidup membuat
Handphone menjadi sebuah barang yang sering di gonta – ganti oleh penggunanya.
Hal ini pun menciptakan peluang untuk mendirikan bisnis ini.

Ancaman (Threats)
 Adapun ancaman di ruko konter antara lain:
 Banyak persaingan yang terjadi di lokasi penjualan Handphone.
 Adanya kasus penipuan dari pembeli.
 Adanya perampokan.
 Kebakaran yang terjadi di tempat lokasi penjualan.

3.2 Masalah–Masalah yang Muncul dan Cara Mengatasinya


1. Produk yang dijual tidak laku
Masalah ini adalah yang paling menakutkan bagi para wirausaha karena
bertolak belakang dengan tujuan entrepreneur yaitu mendapat keuntungan sebanyak
mungkin. Masalah ini bisa disebabkan karena berbagai hal seperti, produk tidak sesuai
dengan keinginan konsumen, harga produk terlalu tinggi, kualitas produk yang kurang
baik ataupun Sofware dan Sistem Operasi pada Handphone belum update.

Cara Mengatasinnya :

- Lakukan analisa ulang terhadap strategi bisnis yang telah ditentukan

- Perbaiki kualitas produk jika dirasa belum memuaskan konsumen

2. Mendapat Feedback Buruk dari Konsumen


Masalah ini bisa disebabkan oleh berbagai banyak hal, yaitu berhubungan dengan
kualitas barang, pengiriman barang (Jika dilakukan secara online).

Cara Mengatasinnya :
- Perbaiki kualitas produk jika pelanggan komplen terkait masalah ini & selalu
mengutamakan kenyaman dan kepuasan konsumen.
BAB IV
KESIMPULAN

4.1 Kesimpulan
Dari pembahasan berjudul “Membangun Usaha Jual Beli Handphone Berdasarkan
Prinsip Kewirausahaan” ini dapat diambil kesimpulan bahwa untuk memulai Bisnis ini hal –
hal yang harus di utamakan untuk para calon pengusaha yaitu mengedepankan prinsip –
prinsip Kewirausahaan, dapat memanfaatkan peluang yang ada, mengerti kebutuhan dan
keinginan konsumen, menyusun strategi pemasaran serta dapat memperkirakan setiap
ancaman dan kemungkinan masalah yang akan datang dan bagaimana cara mengatasinya.
Selanjutnya adalah menyusun rancangan bisnis serta menyiapkan modal untuk membuka
usaha ini dan juga melakukan pengamatan atau analisis terhadap kondisi pasar saat ini
merupakan sebuah keharusan untuk dapat menentukan proses pemasaran yang meliputi
penentuan harga produk yang akan dijual, dan promosi produk. Kinerja strategi pemasaran
seperti promosi produk dan gaji serta kebutuhan peralatan penunjang kerja dari karyawan juga
harus diperhatikan agar dapat menjaga produktivitas kerjanya untuk menjaga kestabilan dan
eksistensi toko handphone ini sendiri.
REFERENSI

[1] Davey, Rod & Anthony Jacks. (2001). Meningkatkan Kinerja Pemasaran. Jakarta: PT
Elex Media Komputindo.
[2] Kotler, Philip. (2002). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Prenhallindo.
[3] Soegoto, E. S. (2009). Entrpreneurship: Menjadi Pebisnis Ulung. Elex Media
Komputindo.

Anda mungkin juga menyukai