Anda di halaman 1dari 1

INSTALASI GAWAT DARURAT

RSU KPBS
ATS I ATS II ATS III ATS IV ATS V
GAWAT DARURAT GAWAT TIDAK DARURAT GAWAT TIDAK DARURAT TIDAK GAWAT TIDAK TIDAK GAWAT TIDAK
Immediate/segera 10 menit (dekat mengancam jiwa) pengobatan waktu kritis dimulai dalam DARURAT DARURAT
(mengancam jiwa) waktu 30 menit pengobatan waktu kritis dimulai Pengobatan dapat ditunda
dalam waktu 60 menit hingga 2 jam
 Henti jantung  Distres pernafasan/ sesak nafas berat  Hipertensi berat ( systole ≥ 180 mmHg  Perdarahan ringan  Nyeri minimal tanpa
 Henti Nafas RR ≥ 35 x/menit atau diastole ≥ 110 mmHg  Hipertensi sedang ( systole ≥ resiko
 Sumbatan jalan Nafas  Kurangnya perfusi  Kehilangan darah cukup parah sebab 160 mmHg atau diastole ≥ 100  Hipertensi ringan ( systole
 Respirasi <10 x/menit  HR < 50 atau >150 (dewasa) apapun mmHg ≥ 150 mmHg diastole ≥
 Gangguan pernafasan  Hipotensi ringan systole < 90 mmHg  Sesak nafas sedang RR>26x/mnt  Cedera dada tanpa nyeri tulang 90 mmHg
ekstrim  Kehilangan darah parah  SPO2 90 -95 % rusuk, tanpa kesulitan benafas  Luka ringan, lecet kecil,
 Tekanan darah < 70  Nyeri dada karena jantung  BSL > 16 mmol /GDS > 288mg/dl  Aspirasi benda asing tanpa luka robek tidak
(dewasa) shok berat  Nyeri parah oleh sebab apapun  Kejang ( saat ini kejang)< 10 menit gangguan pernafasan memerlukan jahitan
pada anak/bayi  Mengantuk, penurunan respon oleh  Muntah terus menerus  Kesulitan menelan, tidak ada  Kontrol luka
 GCS < 9 sebab apapun (GCS<13)  Dehidrasi gangguan pernafasan  Imunisasi
 Kejang berkepanjangan  BSL < 3mmol (GDS < 50 mg/dl)  Cedera kepala dengan penurunan  Cedera kepala ringan, tidak ada  Perilaku psikiatri ;
(lebih dari 10  Hemiparase acut/dysphasia kesadaran kehilangan kesadaran  Pasien dengan gejala
menit/tidak berhenti )  Demam dengan tanda-tanda kelesuan  Reaksi alergi  Muntah atau diare tanpa kronis
 Intra Vena over dosis  Percikan asam atau basa pada mata  Nyeri berat dehidrasi  Krisis sosial secara klinis
tidak respon atau  Multi trauma yang membutuhkan  Nyeri non jantung  Nyeri sedang baik
hipoventilasi. respon tim terorganisir  Pasien usia >65 tahun  Radang mata atau benda asing,
 Gangguan perilaku  Patah tulang besar, amputasi  Cedera sedang pada ekstremitas, penglihatan normal
berat dengan ancaman  Riwayat resiko tinggi deformitas, lecet dan hancur  Terkilir pergelangan
tindak  Keracunan sedatif atau tertelan racun  Cedera dengan mati rasa dan pulsasi kaki/tangan, kemungkinan
kekerasan/destruktif  Nyeri berat karena kehamilan menurun fraktur, vital sign normal ,
ektopik ( KET )  Neonatus stabil nyeri sedikit/sedang
 Perilaku psikiatri :  Anak dengan resiko  Sakit perut non spesific
- Kekerasan/agresif  Perilaku psikiatri :  Bengkak dan panas pada sendi
- Ancaman langsung terhadap diri - Sangat tertekan, resiko menyakiti diri  Perilaku psikiatri :
sendiri atau orang lain - Acut psikotik atau gangguan pola pikir  Masalah kesehatan mental
- Membutuhkan restrain - Krisis situsional, sengaja menyakiti diri semi mendesak, resiko melukai
- Agitasi berat - Gelisah, menarik diri diri sediri atau orang lain
- Berpotensi agresif

Anda mungkin juga menyukai