Anda di halaman 1dari 5

Tugas Pribadi

Review Buku

Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Hukum


Dosen Pengampu : Waspiah,S.H.,M.H.

Disusun oleh :
Nama : Indah Septiana Pramadani
NIM : 8111419213
Kelas/Rombel :4
Fakultas Hukum
Prodi : Ilmu Hukum

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG


IDENTITAS

Judul Buku : Pengantar Ilmu Hukum

Penulis : Prof. Dr. Peter Mahmud Marzuki,S.H.,M.S.,LL.M.

Penerbit : Kencana Prenadamedia Group

Cetakan : VIII, 2015

Jumlah Halaman : xii, 306

ISBN : 978-979-1486-53-8

PENDAHULUAN

Pengantar Ilmu Hukum adalah ilmu pengetahuan dasar bagi penelaah hukum yang secara umum
memberikan garis besar dan konsep dasar hukum. Permasalahan yang diangkat penulis dalam buku
ini adalah seperti kebanyakan buku pengantar ilmu hukum lainnya yang menekankan kepada
pembaca agar tertarik mempelajari keadaan detail hukum di Indonesia yang rumit ini.

BAB 1

KARAKTERISTIK ILMU HUKUM

Dalam bab ini penulis memberikan pengerian ilmu hukum secara historical. Sering kali kata
“ilmu” pada ilmu hukum sering disalahartikan dengan “ilmu pengetahuan” yang bahasa ingrisnya
science. Namun, pernyataan yang dikemukakan Webster Dictionary mengatakan bahwa suatu
pengetahuan yang diperoleh tanpa melalui prinsip-prinsip dan prosedur formulasi masalah dan
hipotesis dan tidak diverifikasi oleh data hasil observasi dan eksperimen bukanlah ilmu
pengetahuan. Maka dari itu ilmu pengetahuan hanya dapat diindra atau bahasa akademisnya
bersifat epiris. Jika sebelum era Isaac Newton (1642-1727) seseorang dipandang bergengsi kalau ia
pandai menulis puisi, menciptakan music dengan cita rasa tinggi, berkarya dalam bidang seni rupa,
seperti memahat atau melukis yang karyanya memang benar benar merupakan masterpiece.
Leonardo da Vinci (1452-1519) meskipun juga seorang arsitek, insinyur, ilmuwan, ia lebih dikenal
sebagai pelukis yang menghasilkan mahakarya “Mona Lisa” dengan mistyc smile-nya. Sedangkan,
dalam bukunya yang berjudul Cours de Philosophie Positive Auguste Comte (1798-1857)
menyatakan bahwa terdapat 3 tahap besar evolusi pemikiran manusia yaitu teologis, metafisika,
dan pisitivisme.
BAB 2

HUKUM SEBAGAI NORMA SOSIAL

Penulis mengawali bab ini dengan pertanyaan mengenai kapan hukum ada. Intinya hukum ada
sejak manusia ada. Tetapi muncul perdebatan. Penganut Posiitifis menganggap bahwa
hukum baru ada karena adanya masyarakat yang terorganisasi (Negara), sedangkan aturan yang
ada di masyarakat (bukan Negara) hanya menjadi aturan tingkah laku. Padahal studi
yang dilakukan oleh antropolog, misalnya Malinowski, menemukan bahwa bahkan di
masyarakat primitifpun sudah ada hukum (bukan hanya norma kebiasaan), misalnya hukuman bagi
mereka yang melanggar aturan soal kepemilikan. Penegakannya dilakukan oleh kepala suku.
Betapapun homogennya suatu bentuk kehidupan social, di dalamnya selalu terdapat
kepentingan kepentingan yang potensial menimbulkan konflik di antara anggota masyarakat.
Disinilah dibutuhkan suatu sarana yang mencegah jangan sampai konflik tersebut
menyebabkan terjadinya disintgrasi social. Sarana itulah yang disebut hukum.

BAB 3

TUJUAN HUKUM

Penulis menyampaikan bahwa tidak semua aliran dalam ilmu hukum membahas tujuan hukum.
Dengan berkembang pesatnya positivisme, perbincangan mengenai hal hal yang bersifat
transenden makin ditinggalkan. Hukum juga dipandang sebagai gejala sosial, yaitu sesuatu yang
selalu ada dalam kehidupan sosial dan keberadaannya karena dibuat oleh penguasa. Para ahli
menjelaskan tujuan hukum, diantaranya aristiteles, Hobbes, John Locke, Jeremy Bentham, sampai
Gustav Radburg. Adanya aturan yang menjadi pedoman bertingkah laku dalam hidup
bermasyarakat dan pelaksanaannya menimbulkan kepastian hukum.

BAB 4

HAK

Dalam bab ini penulis menyampaikan pengertian hak dalam hukum. Selain itu juga terdapat latar
belakang pemberian hak dalam hukum. Terdapat juga pengelompokan hak berdasarkan segi
eksistensi (orisinal, derivative), berdasarkan kehidupan bernegara (dasar, politiik, privat, absolut,
relative, privacy).
BAB 5

PENGERTIAN-PENGERTIAN ELEMENTER DALAM HUKUM

Dalam bab ini penulis menjelaskan secara rinci mengenai hukum publik, hukum privat, subjek
hukum, dan peristiwa hukum beserta contoh-contohnya dalam kehidupan sehari hari. Penjelasan
mengenai macam macam tindakan hukum, pengertian hubungan hukum, dan juga pengertian
tanggung adat.

BAB 6

SISTEM CIVIL LAW DAN COMMON LAW

Penulis mengawali bab ini dengan menceritakan sejarah adanya civil law dan juga common law
dengan mencakup banyak aspek. Baik itu pengertian, asal usul, maupun tujuan dibentuknya.
Dalam bab ini juga dijelaskan beberapa karakteristik civil law dan common law.

BAB 7

SUMBER SUMBER HUKUM

Dijelaskan dalam bab ini pengertian sumber hukum. Sumber hukum adalah bahan-bahan yang
digunakan sebagai dasar oleh pengadilan dalam memutus perkara. Dijelaskan juga mengenai
pembagian sumber sumber hukum menurut jenis hukum itu sendiri, civil law dan common law.

KEUNGGULAN DAN KEKURANGAN BUKU

A. KEUNGGULAN

Buku pengantar ilmu hukum ini singkat dan padat, ukurannya pun tidak tebal sehingga tidak
memakan space yang terlalu luas, serta enak dibaca karena ditulis dengan bahasa yang komunikatif
(lugas dan tidak berbelit-belit).  Tulisannya pun tidak terlalu kecil, sehingga amat mendukung
kesan santai dan persuasif pada ilmu hukum. Penulis selalu memberikan clue atau petunjuk kepada
pembaca tentang bab selanjutnya yang akan dibahas. Sehingga sebelum menginjak bab selanjutnya
pembaca telah memiliki gambaran tetang bab apa yang akan dibahas di halaman selanjutnya.
Disajikan pula contoh-contoh kasus yang memuat penjelasan hukumnya seperti kasus sewa
menyewa, waris dan perkawinan. Buku ini sangat direkomendasikan kepada mahasiswa yang baru
mengawali langkahnya untuk mempelajari ilmu hukum dengan adanya suatu pengantar.
B. KEKURANGAN

Dalam suatu penulisan tentu terdapat kekurangan. Kekurangan dalam buku ini antara lain  pada
bab terakhir tidak terdapat kesimpulan, dan EYD. Meskipun kesimpulan bukan suatu hal yang
wajib namun alangkah lebih baiknya jika terdapat kesimpulan. Dari kepenulisan sediri terdapat
kata yang tidak sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) sehingga perlu
adanya editing yang lebih teliti lagi.

Anda mungkin juga menyukai