Disusun Oleh:
Mukhamad Irpan Muzaqi :17504241006
I Wayan Warsita :17504241007
I Kadek Warjaya :17504241009
Muhammad Nurdin Wahid :17504241017
bensin sebagai bahan bakarnya. Karena itu karburator yang baik harus mampu
membuat gas yang sempurna dan sesuai dengan kebutuhan mesin pada setiap tingkat
menurut teoritis adalah 1:15. Artinya 1 gram bensin harus dicampur dengan 15 gram
udara. Apabila perbandingan campurannya lebih dari 1:15 maka biasanya dikatakan
campuran miskin contoh 1:18. Apabila perbandingan campuran kurang dari 1:15
maka dikatakan campuran kaya contoh 1:12. Didalam praktek pada umumnya
digunakan campuran kaya, ini untuk mendapatkan daya mesin yang lebih besar (boros
mesin). Dan dengan sebaliknya apabila menghendaki bahan bakar yang ekonomis
maka bisa digunakan campuran miskin. Untuk campuran miskin ini biasa digunakan
pada mesin 4 tak karena gerakan motor ini tak secepat kerja motor 2 tak.
Pembakaran akan lebih mudah dilakukan bila bahan bakar dalam bentuk kabut atau butiran kecil
dengan komposisi campuran udara dan bahan bakar tepat. Proses pengabutan bahan bakar dan
bercampurnya udara dengan bahan bakar disebut proses karburasi, alat yang digunakan untuk
proses karburasi disebut karburator.
Ukuran karburator ditunjukkan dari ukuran lubang atau diameter dalam bagian terkecil, yaitu bagian
venturi. Satuan ukuran yang digunakan adalah mm, semakin besar ukuran semakin besar kapasitas
karburator.
Slow jet / pilot jet (spuyer langsam) merupakan bagian karburator yang berfungsi untuk mengontrol
aliran bahan bakar pada sistem putaran rendah dan menengah. Semakin besar ukuran semakin
besar pula bahan bakar yang mampu dialirkan.
Contoh: # 35
Gb.5. 14 Posisi slow jet
Main jet (Spuyer utama) merupakan bagian karburator yang berfungsi untuk mengontrol aliran
bahan bakar sistem putaran menengah dan tinggi. Semakin besar ukuran semakin besar pula bahan
bakar yang mampu dialirkan. Contoh: # 122,5
Jet needle (jarum skep) merupakan bagian merupakan bagian karburator yang berfungsi untuk
mengontrol besar lubang needle jet. Bentuk jet needle adalah tirus sehingga saat jet needle ditarik
diameter lubang needle jet dapat bervariasi sesuai bukaan throttle valve.
Slow air jet / slow air bleed merupakan lubang yang dilewati udara
saat mesin putaran stasioner. Besar lubang slow air jet mempengaruhi
campuran saat putaran stasioner maupun putaran rendah.
Contoh kode lubang : # 127,5
Aliran udara melewati venturi sehingga kecepatan naik dan tekanan turun. Turunnya tekanan di
venturi menyebabkan bensin diruang pelampung terhisap keluar bertemu dengan udara dan terurai
atau pecah menjadi butiran-butitan kecil.
Konsep pengabutan karburator hampir sama dengan pengabutan yang terjadi pada penyemprot obat
nyamuk. Didepan lubang pompa terdapat pipa kecil yang dihubungkan dengan tangki cairan obat,
saat pompa obat nyamuk ditekan maka udara dari dalam pompa mengalir keluar, karena kecepatan
aliran tinggi maka tekanan dilubang pompa turun dan menghisap cairan obat yang ada di dalam
tangki, cairan obat keluar bertemu dengan udara dan terurai menjadi butiran kecil.
I. MACAM KARBURATOR
Karburator dapat diklasifikasikan menurut aliran dan prinsip pengontrolannya. Berdasarkan aliranya
karburator dapat dikelompokkan menjadi:
Aliran udara dari atas ke bawah, karburator jenis ini mempunyai kelebihan yaitu memanfaatkan gaya
grafitasi guna meningkatkan pengabutan, namun mempunyai kelamahan bila karburator banjir bensin
mengalir ke manifold sehingga mesin sulit dihidupkan. Karburator jenis ini banyak digunakan pada
mesin mobil, dan beberapa motor sport