Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH FISIOLOGI OTOT

DISUSUN OLEH

NAMA : BRIGITA SARBUNAN


NIM : C2014201108

PROGRAM S-1 KHUSUS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
STELLA MARIS MAKASSAR
2020
Kata Pengantar

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha  Esa ataskasih dan pertolonganNyalah penulis dapat menyelesaikan penyusunanmakalah te
ntang FISIOLOGI OTOT.Biologi yang berkembang sesuai IPTEK,
menghasilkanribuan penemuan dalam proses penelitiannya.
Dengan bantuanteknologi ruang lingkup biologi menjadi semakin luas dan melahirkan banyakca
bang untuk membedakan objek kajian biologi. Beberapa cabang biologitersebut adalah anatomi,
fisiologi, biologi reproduksi, biokimia, fisika kesehatan, mikrobiologi dan lain-
lain. Fisiologi dibagi menjadi fisiologi bersifat universal, tidak bergantung pada jenis organisme
yang dipelajari.
Dalam penyusunan makalahinipenulissudahberusahasemaksimalmungkinuntukmengumpul
kan data
danketeranganyangdiperolehdalampenulisanmakalahini.Penulisjugamenyadarisepenuhnyabahwa
masihbanyakkekurangansertakelemahandalammenyusunmakalahini, karenailmupengetahuan
yang
penulisdapatbelummaksimal.Semogadengpenulisbuatinidapatmenambahpengetahuandanpemaha
mankitatentangFISIOLOGIOTOT.
Penulissadardalampenulisanmakalahinibanyakterdapatkekurangan baik dari segi
penulisannya bahkan tata bahasanya.Akan
tetapi,penulisyakinmakalahinidapatbermanfaatuntukkitasemua.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................................................... .
KATAPENGANTAR.....................................................................................................
DAFTARISI.........................................................................................................................
BABI PENDAHULUAN......................................................................................................
A.   LATAR BELAKANG…………………………………………………………
B.   RUMUSANMASALAH……………………………………………………
C.   TUJUAN PENULIS………………………………………………………….
D.   MANFAAT PENULIS………………………………………………………..
BABII PEMBAHASAN.......................................................................................................
A. DEFINISIOTOT........................................................................................................
B. FUNGSI OTOT......................................................................................
C. JENIS-JENIS OTOT..............................................................................
D. KONTRAKSI OTOT……………………………………………………….
E. GANGGUAN PADA OTOT…………………………………………..........
BAB III  PENUTUP........................................................................................
A.   KESIMPULAN.......................................................................................
B.    SARAN.................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................

 
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Dalamtubuhkitainiterdiridaribergaimacamjenis-
jenisototsertamempunyaisifatdancarakerjasendiri-sendiriuntuksalingmenunjangagar
kitadapatbergerak.Ototdapatmelekatditulangyang
berfungsiuntukbergerakaktif.Sebagianbesarotottubuhmelekatpadakerangkayang
menyebabkanmanusiadapatbergeraksecaraaktif.

B.Rumusan Masalah
1.    Apakah definisi dari sistem otot ?
2.    Apa apa fungsi otot ?
3.    Apa saja jenis-jenis otot ?
4.    Bagaimana kontraksi otot ?
5.    Apa saja gangguan pada otot ?

C.Tujuan Penulis
Makalah ini dibuat penulis dengan tujuan agar mahasiswa dapat mengetahui dan memahami
sistem otot.

D.Manfaat Penulis
Memahami sistem otot
BAB II
PEMBAHASAN

A.   DefinisiOtot
Ototmerupakansuatu organ ataualatyang
memungkinkantubuhdapatbergerak..Gerakselterjadikarenasitoplasmamengubahbentuk.Padasel-
sel,sitoplasmainimerupakanbenang-benanghalus yang
panjangdisebutmiofibril.Jikaselototmendapatrangsanganmaka myofibril akanmemendek. Dengan
kata lain selototakanmemendekkandirinyakearahtertentu (berkontraksi).
Ototmerupakansekelompokserabut-serabutotot yang
tersusunrapih.Setiapserabutototterdiriatas 2 jenismioflamen,yaitu:
1.    Mioflamentebal,yangdibentukoleh protein myosin.
2.    Myoflamintipis,yangdibentukoleh protein aktin.
Ototmemiliki 3kemampuankhusus,yaitu:
1.    Kontraktibilitas,yaitukemempuanuntukberkontraksi/memendek.
2.    Ektensibilitas,yaitukemampuanmelakukangerakankebalikanakibatkontraksi.
3.    Elastisitas,yaitukemampuanuntukkembalikeposisisemula,setelahberkontraksi (relaksasi).

B.   Fungsi Otot
Fungsiutamaototadalahuntukmelakukankontraksisehinggamenjadigerakantubuh.Aktivitasotot di
kordinasikanolehsusunansarafsehinggamembentukgerakanyang harmonisdanposisitubuh yang
tepat.Mekanismekerjaototpadadasarnyamelibatkansuatuperubahandalamkeadaan yang relatif.
Fungsiototlainnyaadalah:
Ø Ototdapatmempertahankanpostur.Denganmempertahankanposturdapatmenjagakeselarasan yang
optimal sepertimenjagakepala,menarikbahudanmenyokongtulangbelakang.
Ø Ototmampumembangkitkankehangatan.Sistemototakanmeresponpenurunansuhuintitubuhdenganm
enggigil,yangmerupakanrespon yang tidak di sengaja yang
dimanaototdapatberkontraksisecaracepatuntukmenghasilkanpanas.

C.   Jenis-Jenis Otot
Secara garis besarnya sel otot dapat dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu :
v  Otot Polos/Otonom
Otot polos terdiri dari sel-sel otot polos. Sel otot ini bentuknya seperti
gelendong,dibagian tangan terbesar dan kedua ujungnya meruncing. Otot polos
memiliki seratyang arahnya searah panjang sel miofibril. Serat miofilamen dan
masing-masing miofilamen terdiri dari protein otot yaitu aktin dan miosin. Otot
polos bergerak secara teratur,dan tidak cepat lelah. Walaupun tidur ,otot masih
mampu bekerja. Otot polos terdapat pada alat-alat dinding tubuh dalam
,misalnya pada dinding usus,dinding pembulu darah,pembulu limfe,dinding
saluran pencernaan,saluran ekskresi.
Fungsiototpolosyaitu :
·        Ototpolosdalamrahimmembantuseorangwanitauntukmendorongkeluarbayinya.
·        Padakantungkemih,ototpolosmembantuuntukmendororngkeluarnyaurin.
·         Ototpolosmenentukanalirandarahdalamarteri.
·         Ototpolosmengaturaliranudaradalamparu-paru.
v  Otot Lurik/Rangka
 Otot lurik adalah otot yang menempel pada rangka tubuh yang digerakkan atas
kemauan/kehendak sendiri. Sel-sel otot lurik berbentuk silindris/tabung dan berinti banyak. Pada
ujung sel otot lurik tidak menunjukkan batas yang jelas dan mifibril tidak homogen akibatnya
tampak serat-serat lintang. Otot ini bila dilihat dibawah mikroskop,maka tampak susunannya
seperti serabut-serabut panjang yang mengandung banyak inti sel,dan tampak adanya garis-garis
terang di selingi gelap yang melindungi.

Fungsiototlurik/rangka :
·       Tersenyummengerutkankening.
·       Mengangkatmendorongdanmenarik.
·       Memberikemampuanuntukduduk.
·       Menstabilkankerangkatubuhmanusia di
seluruhberbagaigerakkan,termaksutberdiridanberjalan.

v  Otot Jantung
  Otot jantung merupakan otot “istimewa”. Otot ini bentuknya seperti otot lurik perbedaanya
yaitu serabut pada otot ini bercabang dan bersambung satu sama lain. Berciri merah khas dan
tidak dapat dikendalikan oleh kemauan. Kontraksi tidak di pengaruhi saraf,fungsi saraf hanya
untuk mempercepat atau memperlambat kontraksi karena itu disebut otot tak sadar. Otot jantung
hanya di temukan pada jantung,mempunyai kemampuan khusus untuk mengadakan kontraksi
otomatis dan gerakan tanpa terganttung pada ada tidaknya rangsangan saraf.

Fungsiototjantungyaitu:
·       Membantumemompadarahkeseluruhtubuh.
·      Ototjantungberfungsimeremasdarahsehinggadapatkeluardarijantungsaatberkontr
aksidanmengambildarahsaatrelaksasi.
·       Sel-selpadaototmembantusaatkontraksisellainnya.
·       Menunjangkerjadari  organ jantung

D.    Kontraksi Otot
  Otot bekerja dengan dua cara,yaitu berkontraksi (memendek) dan relaksasi
(mengendur/kembali) ke keadaan semula. Keadaan otot yang memendek (kontraksi) maksimal
disebut tonus. Tonus biasanya diikuti oleh relaksasi. Namun,seringkali rangsangan tertentu
menyebabkan tonus tidak diikuti oleh relaksasi. Keadaan otot seperti ini disebut tetanus (kejang).
Otot dapat kejang karena adanya rangsangan yang terus-menerus karena racun misalnya racun
penyakit tetanus,atau karena dipaksa bergerak seperti belari atau berenang terus menerus.
   Pada kebanyakan aktivitas sehari-sehari seperti berjalan,lari bernafas,mengangkat benda
merupakan aktivitas otot yang menghasilkan pergerakan. Dalam hal ini ukuran otot akan lebih
pendek dan dengan adanya persendian,titik inserto mendekat kearah origo. Kontraksi otot seperti
ini disebut kontraksi isotonik.
  Ada suatu keadaan dimana kontraksi otot tidak mnghasilkan gerakan,tonus otot meningkat
namun ukuran otot tidak memendek. Misalnya mendorong tembok,mengangkat beban yang
sangat berat,gerakan ini disebut kontraksi isometrik. Latihan kontraksi isometrik dipakai untuk
memperbesar dan memperkuat otot.
Untukmenghasilkansuatugerakan yang diinginkan,makaadaotot yang berperansebagai :
·                OtotSinergis
Ototinisering kali disebutdenganototprotagonis,yangketikaberkontraksimenimbulkangeraksearah.
·                OtotAntagonis
Ototantagonisadalahduaototataulebih yang tujuankerjanyaberlawanan.

E.   Gangguan Pada Otot


Ø  Kram Otot
Kontraksi otot yang terus-menerus (tetanik) terasa sakit dan di luar kehendak
(involunter),misalnya kram sewaktu olahraga yang disebabkan capek atau lelah,banyak
berkeringat,dan panas.
Ø Mialgia
Otot sakit karena infeksi atau peradangan.
Ø Tetanus
Tetanus merupakan penyakit kronis pada otot menjadi kejang karena toksin bakteri tetanus
(clostrodium tetani) yang berbentuk basil masuk ke dalam luka.
Ø Distrofi otot
Distrofi otot merupakan penyakit kronis pada otot sejak anak-anak,penyakit turunan (gen atau
bawaan) penyusutan otot.
Ø Astrofi otot
Astrofi otot adalah penurunan fungsi otot akibat dari otot yang menjadi kecil dan kehilangan
fungsi kontraksi. Biasanya disebabkan oleh penyakit poliomielitis.
Ø Hipotropit Otot
Hipotropit otot adalah suatu jenis kelainan pada otot yang menyebabkan otot menjadi lebih besar
dan tampak kuat disebabkan karena aktivitas otot yang berlebih umumnya karena kerja dan
olahraga yang berlebih.
BAB III
PENUTUP
A.   Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa :
Ototmerupakansalahsatubagiantubuhmanusia yang
sangatpenting.Salahsatufungsiutamanyaadalahsebagaialatgerakaktif.Ototdibagimenjadi 3
bagianyaituototlurik,ototpolosdanototjantung.Ototmemiliki 3 karakteristikantara
lainkontraksibilitas,eksensibilitasdanelastisitas.Ototjugadapatberperansebagaiantagonisdansyner
gis.Ototjugamempunyaistrukturdankomponen yang di
antaranyaadalahtendon,epimisium,endomisium,perimisium,sarkolema,miosin,aktindanmiofibril.S
elainituototjugamemilikiberbagaigangguan yang
terkadangterjadidilingkungansekitarkitasepertiatrofiotot,kerusakantendon,tetanus,hipertrofiotot,
kecapaian,spasme/kramotot.

B.   Saran
Sekarangkitamengetahuibetapapentingnyaototbagitubuhkita,dengandemikiankitadapatmenjagany
adenganbaik.Semogamakalahinidapat di pergunakanuntuk proses
belajarmengajarsertadapatbermanfaatbagiparapembacanya.
DAFTAR PUSTAKA

Setiadi.2016. Dasar –dasar anatomi dan fisiologi manusia. Yogyakarta: Indomedia Pustaka

Syaifuddin.2006. Anatomi dan fisiologi untuk masiswa keperawatan Edisi 3. Jakarta :   EGC
Kirnantoro dan Maryana. Anatomi Fisiologi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press

Luklukaningsih,Zuyina.2014. Anatomi,Fisiologi,dan Fisioterpi. Yogyakarta: Nuha Medika


Irianto,Koes.2001. Anatomi dan Fisiologi. Bandung: ALFABETA

http://med.unhas.ac.id/kedokteran/wp-content/uploads/2016/10/FISIOLOGI-OTOT-
RANGKA.pdf

Anda mungkin juga menyukai