Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KABUPATEN SERANG

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr DRAJAT PRAWIRANEGARA


Jl. Rumah Sakit No. 1 Serang

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

PAKET PEKERJAAN :

PEMBANGUNAN GEDUNG
INSTALASI BEDAH SENTRAL (IBS) TAHAP 2

TAHUN 2020
1

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Pengadaan Pekerjaan Konstruksi

Paket : Pembangunan Gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS)


Pekerjaan Tahap 2
Lokasi : Kota Serang
Pekerjaan
Satuan Kerja : RSDP Kabupaten Serang
Sumber Dana : DAK - APBD Kabupaten Serang Tahun Anggaran 2020
Pagu : Rp. 21.605.982.870,00 (Dua Puluh Satu Milyar Enam
Anggaran Ratus Lima Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Dua
Ribu Delapan Ratus Tujuh Puluh Rupiah)
Nilai HPS : Rp. 21.420.514.691,73 (Dua Puluh Satu Milyar Empat
Ratus Dua Puluh Juta Lima Ratus Empat Belas Ribu
Enam Ratus Sembilan Puluh Satu Koma Tujuh Tiga
Rupiah)

1. Latar Belakang Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang


menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan
secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat
inap, rawat jalan, dan gawat darurat. RSDP Kabupaten
Serang merupakan rumah sakit umum yang memberikan
pelayanan kesehatan pada semua bidang dan jenis
penyakit yang didalam perkembangannya berbenah diri
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dengan
meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan.
Pada tahun anggaran 2019 telah dilaksanakan
pembangunan Gedung IBS tahap 1 yang telah
diserahterimakan dengan beberapa ruangan dan
bangunan yang perlu dilaksanakan pekerjaan lanjutan.
Oleh sebab itu maka pada tahun 2020 ini, RSDP akan
melanjutkan pekerjaan pembangunan konstruksi fisik
gedung IBS dengan kegiatan “Pembangunan Gedung IBS
Tahap 2 Rumah Sakit dr. Dradjat Prawiranegara
Kabupaten Serang ” sehingga mampu mencapai bangunan
gedung yang memenuhi standar pelayanan kesehatan dan
sesuai hasil perencanaan.

2. Maksud dan a. Maksud


Tujuan Melaksanakan kegiatan pembangunan konstruksi fisik
bangunan gedung tidak sederhana “Pembangunan
Gedung IBS RSDP Kabupaten Serang” yang memenuhi
persyaratan bangunan gedung.
2

b. Tujuan
1) Terlaksananya bangunan gedung IBS;
2) Meningkatkan pelayanan kesehatan;
3) Tersedianya prasarana gedung IBS; dan
4) Meningkatnya kesehatan masyarakat.

3. Target/Sasaran Target/sasaran yang ingin dicapai:


Terlaksananya bangunan fisik konstruksi bangunan
gedung tidak sederhana bangunan 5 (lima) lantai “Gedung
IBS RSDP Kabupaten Serang” yang memenuhi
persyaratan teknis tata bangunan dan keandalan
bangunan.

4. Nama Nama organisasi yang menyelenggarakan/melaksanakan


Organisasi pengadaan pekerjaan konstruksi:
Pengadaan - Pemerintah Daerah: Kabupaten Serang;
Barang/Jasa - Satker/SKPD: RSDP Kabupaten Serang;
- PPK : R. Galih Indrya Natasasmita, S. STP, M. Si, MH
- PPTK : Ns. H. Sodikun, SKep

5. Sumber Dana a. Sumber dana


dan Perkiraan Sumber dana untuk membiayai pengadaan adalah dari
Biaya DAK – APBD Kabupaten Serang Tahun Anggaran 2020.

b. Perkiraan biaya
Perkiraan biaya yang diperlukan untuk membiayai
pengadaan sebesar Rp.21.420.514.691,73 (Dua Puluh
Satu Milyar Empat Ratus Dua Puluh Juta Lima Ratus
Empat Belas Ribu Enam Ratus Sembilan Puluh Satu
Koma Tujuh Tiga Rupiah)

6. Ruang Lingkup, a. Ruang lingkup pekerjaan konstruksi:


Lokasi 1. PEKERJAAN STANDAR
Pekerjaan dan a) Pekerjaan Persiapan
Fasilitas b) Pekerjaan Struktur Atas
Penunjang
c) Pekerjaan Arsitek
d) Pekerjaan Plumbing
e) Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat
2. PEKERJAAN NON STANDAR
a) Pekerjaan Arsitektur
b) Pekerjaan Mekanikal
c) Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat
d) Pekerjaan Elektronic
3. PEKERJAAN UTILITAS
a) Pekerjaan Mekanikal Dan Plumbing
3

b. Lokasi pekerjaan: Kota Serang


c. Fasilitas penunjang yang disediakan oleh PA/KPA/PPK
berupa lahan yang tersedia di lapangan untuk
pembuatan kantor lapangan, gudang dan kegiatan
lainnya selama masa pelaksanaan pekerjaan.

7. Persyaratan a. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU):


Kualifikasi 1) Kualifikasi: subkualifikasi M1 maupun
SBU, subkualifikasi M2
Kemampuan 2) Klasifikasi: Bangunan Gedung
Keuangan dan 3) Subklasifikasi: (BG008) Jasa Pelaksana Konstruksi
Tenaga Tetap Bangunan Kesehatan.

b. Memiliki Saldo Rekening Koran sebesar 10% dari nilai


HPS.
- saldo rekening koran harus pertanggal setelah
pengumuman tender atau 1 (satu) hari sebelum
tanggal batas akhir pemasukan penawaran;
- dananya harus tersimpan sampai dengan
penandatanganan kontrak;
- nilai saldo rekening koran hanya berlaku untuk satu
paket pekerjaan konstruksi, kecuali nilai saldonya
memenuhi untuk mengikuti beberapa paket
pekerjaan konstruksi dalam tender bersamaan.
- print out Saldo Rekening Koran wajib dilampirkan.
- untuk peserta KSO, yang menyampaikan Saldo
Rekening Koran adalah Leadfirm.

c. Memiliki paling kurang 1 (satu) Tenaga Tetap yang


diusulkan sebagai personel manajerial dan memiliki
sertifikat kompetensi kerja serta dibuktikan dengan
setoran PPh 21 tahun terakhir tahun 2017/2018 atau
Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

8. Jangka Waktu a. Jangka waktu pelaksanaan: 150 hari kalender.


Pelaksanaan
b. Masa pemeliharaan : 180 hari kalender

9. Personel Jabatan dalam Pengalam


Tingkat
Manajerial pekerjaan yang an Kerja Sertifikat Kompetensi
No. Pendidikan
yang akan Profesiona Kerja
/ Ijazah
diperlukan dilaksanakan l
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Manager Proyek S1 Teknik 5 tahun 1. Ahli Madya Teknik
Sipil Bangunan
Gedung (201); dan
2. Ahli Madya
Manajemen
Proyek (602)
4

2 Site Manajer S1 Teknik 3 tahun Ahli Muda Teknik


Sipil Bangunan Gedung
(201)
3 Ahli Struktur S1 Teknik 1 tahun Ahli Muda Teknik
Bangunan Sipil Bangunan Gedung
Gedung (201)
4 Ahli Arsitektur S1 Teknik 1 tahun Ahli Muda Arsitek
Arsitektur (101)
5 Ahli Mekanikal S1 Teknik 1 tahun Ahli Muda Teknik
Mesin Mekanikal (301)
6 Ahli Teknik S1 Teknik 3 tahun Ahli Muda Teknik
Elektrikal Elektro Tenaga Listrik (401)
7 Ahli K3 S1 Teknik 3 tahun Ahli Muda K3
Konstruksi Sipil/Arsite Konstruksi (603)
Bangunan ktur
Gedung
8 Pelaksana S1 Teknik 3 tahun Ahli Muda Teknik
lapangan Sipil/ Bangunan Gedung
bangunan Teknik (201)
gedung Arsitektur
9 Juru Gambar D3 Teknik 3 tahun SKT Tingkat II Juru
Sipil Sipil Gambar / Draftman-
Sipil (TS003)
10 Logistik D3 3 tahun -
11 Pelaksana S1 3 tahun -
Administrasi Akutansi

Keterangan:
a. Kelengkapan data personel (nomor 1 sampai nomor 11)
untuk seluruh tenaga ahli dan tenaga terampil meliputi:
1) Ijazah;
2) Surat Pernyataan Kepemilikan Sertifikat Kompetensi
Kerja;
3) Surat Pernyataan Penugasan Kerja (SPPK);
4) Riwayat Hidup (CV) dilengkapi Packlaring
(Keterangan Pengalaman Kerja);
5) KTP dan NPWP.
b. Kelengkapan data pesonel untuk Pelaksana
Administrasi & Logistik meliputi:
1) Ijazah;
2) Surat Pernyataan Penugasan Kerja (SPPK);
3) Riwayat Hidup (CV);
4) KTP dan NPWP.
c. SKA dan SKT dipersyaratkan yang masih berlaku dan
sudah konversi dan tayang pada laman www.lpjk.net.
5

10. Peralatan
Utama minimal Bukti
No. Jenis Alat Kapasitas Jumlah
yang Kepemilikan
diperlukan
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Mobil Crane 50 Ton 1 Sewa/Sewa
Beli/Milik
Sendiri

2 Diesel Wich 38KW 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

3 Bar Cutter 2,2KW 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

4 Bar Bender 2,2KW 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

5 Chain Block 10 Ton 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

6 Lever Block 5 Ton 2 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

7 Sling Belt 5 Ton 10 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

8 Genset 500KVA 3 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

9 Scafolding - 100 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

10 Dump Truck 8,5 Ton 3 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri
6

11 Truck Tronton 25 ton 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

12 Mobil Pick Up 1,5 ton 3 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

13 Welding Machine - 5 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

14 Threading Machine - 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

15 Air Compressor - 1 Sewa/Sewa


Beli/Milik
Sendiri

16 Waterpass 5 Sewa/Sewa
Beli/Milik
Sendiri

17 Theodolit 1 Sewa/Sewa
Beli/Milik
Sendiri

18 Pagar Barikade / stuck 50 Sewa/Sewa


Pengaman Proyek Beli/Milik
Sendiri

19 Jaring Pengaman ball 3 Sewa/Sewa


Proyek Beli/Milik
Sendiri

Keterangan :
Bukti kepemilikan/status alat wajib dilampirkan:
1) bukti alat sewa: Surat Perjanjian Sewa;
2) bukti alat sewa beli: pembayaran sewa beli berupa
invoice uang muka/angsuran;
3) bukti alat milik sendiri berupa:
a. kendaraan bermotor: BPKP dan STNK apabila nama
yang tercantum dalam STNK bukan atas nama
sendiri, atau hanya STNK apabila nama yang
tercantum dalam STNK adalah nama sendiri;
7

b. alat berat: Invoice/Kuitansi Pembelian;


c. alat yang bukan alat berat: Kuitansi Pembelian

11. Surat Surat dukungan bahan/material dan teknik dari


Dukungan pabrikan/distributor/supplier
Bahan yang 1) bahan material Pelapis Dinding Dan Pelapis Lantai
Diperlukan 2) bahan material Modular Operating Theater (Sandwich
Panel)
3) Bahan/material Reverse Osmosis (Ro)
4) Bahan/material Air Panas
5) Bahan/material Hydrant Dan Sprinkler
6) Bahan/material Air Conditioning
7) Bahan/material Ventilasi Udara Dan Ducting
8) Bahan/material Instalasi Gas Medis
9) Bahan/material Rak Kabel
10) Bahan/material Pekerjaan Tata Suara
11) Bahan/material Pekerjaan Fire Alarm
12) Bahan/material Pekerjaan Sistem Komunikasi Dan
Data Network
Catatan:
Perusahaan pemberi surat dukungan bahan harus
memiliki ijin usaha dan memiliki tempat usaha yang jelas
serta menyampaikan brosur.

12. Identifikasi JENIS/TIPE


NO. IDENTIFIKASI BAHAYA
Bahaya yang PEKERJAAN
Harus (1) (2) (3)
Dijelaskan 1 Pekerjaan Mobilisasi Kecelakaan lalin dan
Rencana tertabrak alat berat
Tindakannya 2 Pekerjaan Terkena pagar barikade
Dalam RKK Pemasangan dan tertabrak lalin
Pagar/Barikade
Proyek
4 Pekerjaan Terkena peralatan
Penyiapan Gudang
Kerja
6 Pekerjaan Terjatuh dan tertimpa
penempatan scapfolding
Scapfolding
7 Pekerjaan Tersengat arus listrik
penyiapan listrik
kerja
8 Pekerjaan Tersengat arus listrik
penyiapan air kerja
15 Pekerjaan Tertimpa
pengangkutan bahan/material dan
bahan/material terjatuh dari ketinggian
8

16 Pekerjaan dinding Tersengat arus listrik,


terjatuh, tertimpa
bahan/material dan
terkena peralatan
17 Pekerjaan Tersengat arus listrik,
pemasangan terjatuh, tertimpa
peralatan bahan/material dan
arsitektural terkena peralatan
18 Pekerjaan Tersengat arus listrik,
pemasangan terjatuh, tertimpa
peralatan bahan/material dan
mekanikal dan terkena peralatan
plumbing
19 Pekerjaan Tersengat arus listrik,
pemasangan terjatuh, tertimpa
peralatan elektrikal bahan/material dan
terkena peralatan

13. Keluaran/Pro Bangunan Gedung Instalasi Badah Sentral (IBS) yang


duk yang sesuai persyaratan tata bangunan dan keandalan
Dihasilkan bangunan gedung.

14. Spesifikasi Tercantum dalam file terpisah.


Teknis

15. Daftar a. Daftar Kuantitas dan Harga adalah berupa


Kuantitas kelengkapan dokumen penawaran harga yang
dan Harga meliputi:
1) Rekapitulasi Harga Penawaran (RHP).
2) Daftar Kuantitas Harga (DKH).
3) Daftar Harga Satuan Pekerjaan (DHSP).
4) Daftar Harga Satuan Upah (DHSU).
5) Daftar Harga Satuan Bahan (DHSB).
6) Daftar Biaya Sewa Peralatan Per Jam Kerja (DBSP).
7) Perekaman Analisa Masing-masing Harga Satuan
(PAMHS).

b. Bentuk PAMHS adalah perekaman dari analisa harga


satuan dan merupakan bentuk standar yang isinya
dapat diubah dengan ketentuan:
1) penggunaan Alat yang tercantum dalam PAMHS
harus sinkron dengan Alat yang digunakan dalam
metode pelaksanaan.
2) PAMHS wajib dibuat untuk setiap jenis pekerjaan
yang tercantum dalam DKH maka apabila ada
pekerjaan tertentu PHSPnya belum ada namun jenis
pekerjaannya ada tercantum dalam DKH maka
harus dibuat oleh Peserta.
9

c. Dalam hal harga penawaran Peserta tender di bawah


95% dari nilai HPS berlaku ketentuan:
1) biaya Overhead & Profit yang tercantum dalam
PHSP harus diisi paling sedikit 10%;
2) untuk harga satuan yang tercantum dalam DHSU,
DHSB dan DBSP harus memenuhi ketentuan:
a) untuk harga satuan Upah yang tercantum dalam
DHSU minimal sama dengan yang tercantum
dalam standar harga Upah yang berlaku di
Kabupaten Serang tahun anggaran berjalan yang
digunakan PPK untuk menyusun HPS;
b) untuk harga satuan Bahan yang tercantum
dalam DHSB minimal sama dengan yang
tercantum dalam daftar harga bahan hasil
survey harga pasar yang dilakukan PPK untuk
menyusun HPS; dan
c) untuk harga satuan sewa Alat yang tercantum
dalam DBSP minimal sama dengan yang
tercantum dalam standar harga Alat yang
berlaku di Kabupaten Serang tahun anggaran
berjalan yang digunakan PPK untuk menyusun
HPS.
Catatan:
Berdasarkan ketentuan Peraturan LKPP Nomor 9
Tahun 2018 yang tercantum dalam Lampiran Klausul
II.2.2.2.b bahwa "Perhitungan HPS telah
memperhitungkan keuntungan dan biaya overhead
yang wajar untuk Pekerjaan Konstruksi sebesar 15%
(lima belas persen)" maka harga penawaran paling
sedikit 95% dari nilai HPS adalah:
- harga wajar yang dapat dipertanggungjawabkan;
- untuk mencegah spekulasi banting harga
penawaran yang dilakukan Peserta tender yang
akan mengakibatkan Kualitas Pekerjaan tidak
memenuhi spesifikasi;
- untuk mempertahankan kualitas mutu pekerjaan.

Ditetapkan di Serang
pada tanggal 22 Mei 2020
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

R. Galih Indrya Natasasmita, S. STP, M. Si, MH


NIP. 19850409 200312 1 002

Anda mungkin juga menyukai