Anda di halaman 1dari 157

LAPORAN AKHIR AKTUALISASI

OPTIMALISASI PELAYANAN REKAM MEDIS


MELALUI PENGGUNAAN TRACER SEBAGAI
KARTU PELACAK BERKAS REKAM MEDIS DI
BAGIAN PENYIMPANAN INSTALASI REKAM MEDIS
RSUD KABUPATEN SUBANG

Oleh :
ANDIANI SEFTIASTUTI A.Md.Kes

NOSIS : 2022040701166

PESERTA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DASAR CPNS KAB SUBANG


ANGKATAN I GOLONGAN II TAHUN 2022

LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI


PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI
BANDUNG 2022
LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN AKHIR AKTUALISASI
OPTIMALISASI PELAYANAN REKAM MEDIS
MELALUI PENGGUNAAN TRACER SEBAGAI
KARTU PELACAK BERKAS REKAM MEDIS DI
BAGIAN PENYIMPANAN INSTALASI REKAM MEDIS
RSUD KABUPATEN SUBANG

Peserta Diklat
Andiani Seftiastuti A.Md.Kes

NOSIS : 2022040701166

Telah disetujui pada tanggal : 23 Juni 2022


Di Pusdikmin Lemdiklat Polri Bandung

Coach Mentor

CECEP HIDAYAT SURYAMAN, S.Ip SRI MULYATI, S.T


IPDA NRP : 84100228 PENATA NIP : 198102162008012008

i
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI

PENJELASAN KEMAMPUAN PESERTA DALAM


MEMBUAT LAPORAN AKHIR AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes

Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Kab Subang

Jabatan : Pelaksana / Terampil-Perekam Medis


Tempat Aktualisasi : Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit
Umum Daerah Kab Subang

Saya menilai peserta Pelatihan Dasar CPNS tersebut :

Sangat Mampu / Mampu / Kurang Mampu / Tidak Mampu

Melaksanakan Aktualisasi substansi Mata Pelatihan Dasar CPNS


dalam menyelesaikan Isu yang telah ditetapkan, dengan penjelasan
sebagai berikut :

1. Laporan akhir aktualisasi ini sudah sesuai dengan


sistematika;
2. Laporan akhir aktualisasi ini siap untuk di seminar kan;
3. Mohon masukan dan saran dari penguji.

Subang, 23 Juni 2022

COACH

CECEP HIDAYAT SURYAMAN, S.Ip


IPDA NRP : 84100228
ii
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI

PENJELASAN KEMAMPUAN PESERTA DALAM

MEMBUAT LAPORAN AKHIR AKTUALISASI


PELATIHAN DASAR CPNS

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes

Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Kab Subang

Jabatan : Pelaksana /Terampil-Perekam Medis


Tempat Aktualisasi : Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit
Umum Daerah Kab Subang

Saya menilai peserta Pelatihan Dasar CPNS tersebut :

Sangat Mampu / Mampu / Kurang Mampu / Tidak Mampu

Melaksanakan Aktualisasi substansi mata Pelatihan Dasar CPNS


dalam menyelesaikan Isu yang telah ditetapkan, dengan penjelasan
sebagai berikut :

1. Mampu menentukan isu penting yang mempengaruhi pelayanan


rekam medis di RSUD Kabupaten Subang dan;
2. Menetapkan langkah-langkah penyelesaian isu dengan baik.

Subang, 23 Juni 2022

MENTOR

SRI MULYATI, S.T


PENATA
NIP: 198102162008012008
ABSTRAK

Kegiatan aktualisasi habituasi dalam rangka memenuhi tugas akhir


Pendidikan dan pelatihan dasar CPNS Kabupaten Subang T.A 2022.
Sebagai Perekam Medis, dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
harus senantiasa mengimplementasikan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif (BerAKHLAK) serta menerapkan mata Pendidikan dan Latihan
seperti Manajemen ASN dan Smart ASN.
Kegiatan aktualisasi ini merupakan salah satu tugas pokok dan
fungsi sebagai perekam medis.Yang menjadi isu selama ini di Rumah Sakit
Umum Daerah Subang Kabupaten Subang pada Instalasi Rekam Medis
adalah belum optimalnya pelayanan rekam medis melalui penggunaan
tracer pada alur proses penyediaan berkas rekam medis. Pada rak
penyimpanan masih belum terlihat pengguna tracer dan outguide serta
belum optimalnya penggunaan sistem SIMRS pada menu adminitrasi
tracer, sehingga masih banyak file yang sulit ditemukan bahkan ada berkas
rekam medis yang double. Dari isu tersebut terlihat masih belum optimalnya
pelayanan di Instalasi Rekam Medis..
Dari isu di atas, penulis melaksanakan Kegiatan Aktualisasi
Habituasi di Rumah Sakit Umum Daerah Subang, Kabupaten Subang,
Provinsi Jawa Barat, pada Instalasi Rekam Medis tanggal 12 Mei 2022
sampai dengan 18 Juni 2022. Kegiatan Aktualisasi Habituasi terdiri dari 5
(lima) kegiatan yaitu membuat bagan alur proses penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan; melaksanakan admission pasien rawat jalan;
mensosialisasikan mengenai bagan alur penyediaan berkas rekam medis;
melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan; melaksanakan
pendistribusian berkas rekam medis ke poliklinik yang dituju. Diharapkan
kegiatan aktualisasi habituasi ini dapat diimplementasikan secara
berkelanjutan oleh seluruh staf penyimpanan instalasi rekam medis RSUD
Kabupaten Subang.

Kata Kunci: ASN, Tracer, Aktualisasi

iv
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah–Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan akhir aktualisasi ini. Laporan akhir aktualisasi
dengan judul “OPTIMALISASI PELAYANAN REKAM MEDIS MELALUI
PENGGUNAAN TRACER SEBAGAI KARTU PELACAK BERKAS REKAM
MEDIS DI BAGIAN PENYIMPANAN INSTALASI REKAM MEDIS RSUD
KABUPATEN SUBANG” merupakan salah satu tugas dalam Pendidikan dan
Pelatihan Dasar (Diklatsar) CPNS PEMKAB Subang Golongan II Tahun 2022 di
Pusat Pendidikan Administrasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan POLRI
(Pusdikmin Lemdiklat POLRI).

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Komisaris Besar Polisi Drs. Taufik Supriyadi, selaku Kepala Pusat


Pendidikan Administrasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
Polisi Republik Indonesia.

2. AKBP Grace K. Rahakbau, S.I.K, M.Si., selaku Wakil Kepala


Pusat Pendidikan Administrasi Lembaga Pendidikan dan
Pelatihan Polisi Republik Indonesia.

3. AKBP Henny Purwanti, S.I.K, M.Si., selaku Kepala Bagian


Pendidikan dan Pelatihan Pusdikmin Polri.

4. Ibu Endang Sriyani, S.H., M.AP selaku Kabag Pembinaan Siswa


(Binsis).

5. AKBP Rachmat Kurniawan, S.S, S.H., M.H selaku Kepala Bagian


Gadik Pusdikmin Lemdiklat Polri.

6. dr. H. Achmad Nasuhi Direktur RSUD Kabupaten Subang.

7. Bapak IPDA Cecep Hidayat Suryatman, S.Ip selaku Coach yang


telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memberikan
bimbingan, arahan, motivasi dan saran untuk menyelesaikan
laporan akhir aktualisasi ini.

8. Ibu Sri Mulyati, S.T selaku Mentor yang telah meluangkan waktu,
tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan dan saran
untuk menyelesaikan laporan akhir aktualisasi ini.

v
9. Para Widyaiswara Pusdikmin Lemdiklat POLRI Bandung yang
telah memberikan ilmu dan pengalamannya terkait nilai-nilai
dasar profesi ASN.

10. Seluruh panitia, Gadik, dan Patun Pusdikmin Lemdiklat Polri


yang telah membimbing dan memotivasi dalam kegiatan Latsar
CPNS Angkatan I.

11. Bapak dan Ibu Panitia, Widyaiswara dan semua Patun


Pusdikmin Lemdiklat Polri.

Penulis menyadari masih banyaknya kekurangan dalam pembuatan


laporan akhir aktualisasi ini. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan laporan akhir
aktualisasi ini.

Subang, 23 Juni 2022

Penulis

Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes

vi
DAFTAR ISI

JUDUL LAPORAN

LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................i

LEMBAR PENILAIAN COACH....................................................................ii

LEMBAR PENLAIAN MENTOR..................................................................iii

ABSTRAK...................................................................................................iv

KATA PENGANTAR....................................................................................v

DAFTAR ISI................................................................................................vii

DAFTAR TABEL.........................................................................................x

DAFTAR GAMBAR.....................................................................................xi

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................1

A. LATAR BELAKANG..........................................................................1

B. TUJUAN............................................................................................7

C. MANFAAT.........................................................................................8

1. Manfaat bagi Peserta Latsar..........................................................8

2. Manfaat bagi Organisasi................................................................8

BAB II PROFIL ORGANISASI....................................................................9

A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI.................................................9

B. VISI RUMAH SAKIT.......................................................................11

C. MISI RUMAH SAKIT......................................................................11

D. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN PERAN........................................12

BAB III CAPAIAN AKTUALISASI.............................................................17

A. CAPAIAN KEGIATAN AKTUALISASI.............................................17

B. URAIAN KEGIATAN.......................................................................19

vii
1. Membuat Bagan Alur Prosedur Penyediaan berkas Rekam
Medis Rawat Jalan...................................................................19

a. Tahapan Kegiatan...............................................................19

b. Hasil Kegiatan.....................................................................19

c. Nilai nilai dasar ASN (BerAKHLAK).....................................20

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN)...................................................................................22

e. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi.....................22

f. Penguatan terhadap nilai-nilai Organisasi..........................22

2. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka


perekaman identitas pasien.....................................................23

a. Tahapan Kegiatan..............................................................23

b. Hasil Kegiatan....................................................................23

c. Nilai nilai dasar ASN (BerAKHLAK)....................................20

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN)...................................................................................26

e. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi......................27

f. Penguatan terhadap nilai-nilai Organisasi..........................27

3. Mensosialisasikan mengenai bagan alur prosedur penyedian


berkas rekam medis................................................................27

a. Tahapan Kegiatan...............................................................27

b. Hasil Kegiatan.....................................................................27

c. Nilai nilai dasar ASN (BerAKHLAK)....................................29

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN)...................................................................................30

e. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi.....................31

f. Penguatan terhadap nilai-nilai Organisasi..........................31

4. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan

viii
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang.....................................................................................31

a. Tahapan Kegiatan................................................................31

b. Hasil Kegiatan......................................................................32

c. Nilai nilai dasar ASN (BerAKHLAK)......................................33

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN).....................................................................................35

e. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi........................35

f. Penguatan terhadap nilai-nilai Organisasi............................36

5. Melaksanakan pendistribusian berkas rekam medis rawat jalan


ke poliklinik yang dituju.............................................................36

a. Tahapan Kegiatan................................................................36

b. Hasil Kegiatan......................................................................36

c. Nilai nilai dasar ASN (BerAKHLAK)......................................37

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN).....................................................................................39

e. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi........................39

f. Penguatan terhadap nilai-nilai Organisasi............................39

C. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi Habituasi.....................................40

BAB IV PENUTUP.....................................................................................43

A. SIMPULAN.....................................................................................43

B. SARAN...........................................................................................43

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................45

LAMPIRAN-LAMPIRAN.............................................................................46

ix
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Indikator Skor..............................................................................6

Tabel 1.2 Matriks Penentuan Isu Utama dengan Metode APKL.................6

Tabel 2.1 Rincian Jumlah dan Jenis Pelayanan Rawat Inap....................11

Tabel 3.1 Tabel ketercapaian kegiatan aktualisasi...................................19

Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi...............................................40

x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Dua Rekam Medis dengan data yang sama ........................16

Gambar 1.2 Tidak adanya bagan alur pendaftaran khusus pasien BPJS.16

Gambar 1.3 Tampilan sistem KLPCM yang................................................4

Gambar 1.4 Lembar rekam medis yang belum tersusun dengan rapih......5

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Rekam Medis.........................................16

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Rekam Medis.........................................16

Gambar 2.1 Struktur Organisasi RSUD Kabupaten Subang.....................15

Gambar 3.1 Berkordinasi dengan mentor.................................................20

Gambar 3.2 Mencari literatur atau dasar untuk membuat bagan alur.......20

Gambar 3.3 Memasang bagan alur yang telah dibuat..............................20

Gambar 3.4 Perekaman data pasien atau admission...............................24

Gambar 3.5 Menyerahkan bukti lembar registrasi pendaftaran................24

Gambar 3.6 Bagan Alur Prosedur penyediaan berkas rekam medis rawat
Jalan......................................................................................28

Gambar 3.7 Menyiapkan bahan untuk sosialisasi.....................................28

Gambar 3.8 Sosialisasi Bagan Alur kepada petugas................................29

Gambar 3.9 Persiapan tracer dan bukti administrasi................................32

Gambar 3.10 Pengambilan berkas dan penyimpanan tracer....................33

Gambar 3.11 Penginputan distribusi melalui SIMRS BJB Hope...............36

Gambar 3.12 Mernyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang


dituju....................................................................................37

Gambar 3.13 Mendistribusikan berkas rekam medis sesuai poliklinik......37

xi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Menurut Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 Aparatur Sipil


Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai
pemerintahan dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah. Dalam rangka mewujudkan pelaksanaan cita-cita bangsa
dan mewujudkan tujuan Negara, perlu dibangun Aparatul Sipil Negara
yang memiliki integritas, professional, netral, dan bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu
menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat, serta mampu
menjalankan peran sebagai unsur perekat pemersatu bangsa dan
kesatuan Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
Salah satu fungsi ASN adalah sebagai pelayanan publik dalam
bidang kesehatan. Rumah Sakit merupakan fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat lanjut yang berperan sangat penting dalam melayani
masyarakat. Rumah Sakit menurut Undang-Undang Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna
yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat
darurat. Setiap Rumah Sakit wajib menyediakan fasilitas yang
diperlukan dalam rangka penyelenggaraan rekam medis. Rekam medis
adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas
pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang
telah diberikan kepada pasien (PERMENKES Nomor 269 Tahun 2008
tentang Rekam Medis).
PERMENPAN RB Nomor 30 tahun 2013 tentang Jabatan
Fungsional Perekam Medis dan angka kreditnya menjelaskan bahwa
Perekam Medis adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas,

1
tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang
berwenang untuk melaksanakan kegiatan pelayanan rekam medis dan
informasi kesehatan pada sarana pelayanan kesehatan. Sebagai ASN
Perekam Medis, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya harus
senantiasa menginplementasikan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten Harmonis, Loyal,
Adaptif, Kolaboratif (BerAKHLAK).
Dalam memberikan pelayanan kepada pasien, Rumah Sakit
sangat memerlukan berkas rekam medis guna mencatat pelayanan
yang diberikan baik di Rawat Jalan,Rawat Inap maupun IGD. Berkas
Rekam Medis harus di simpan dengan baik di sistem penyimpanan,
karena dokumen rekam medis memuat data individual dengan status
rahasia, maka setiap catatan kesehatan dalam dokumen rekam medis
harus dilindungi dengan baik. Sistem penyimpanan rekam medis yang
baik sangat penting dalam Instalasi rekam medis karena dengan sistem
yang baik, petugas filling akan dengan mudah mendapatkan dokumen
rekam medis seorang pasien ketika dibutuhkan.
Dalam pengambilan berkas rekam medis di ruang penyimpanan
ada tata cara yang harus di lakukan agar kita mengetahui poisis dimana
berkas rekam medis ketika tidak berada di rak penyimpanan agar tidak
terjadi missfile serta tidak menyebabkan berkas rekam medis tercecer.
Ketentuan pokok yang harus dipenuhi dan ditaati di tempat
penyimpanan ialah tidak satupun berkas rekam medis boleh keluar dari
ruang penyimpanan tanpa tanda keluar atau kartu peminjaman. Tracer
dan outguide adalah pengganti rekam medis yang akan dikeluarkan
dari penyimpanan untuk tujuan apapun, biasanya terbuat dari bahan
yang kuat dan berwarna. Pentinganya keberadaan tracer mampu
meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam menunjukan dimana
rekam medis akan disimpan kembali. Setiap berkas rekam medis akan
dipindahkan dari rak penyimpanan harus diganti dengan tracer yang di
dalam nya memuat data posisi berkas rekam medis dan nama

2
peminjam sehingga memungkinkan berkas rekam medis dapat
ditelusuri keberadaan nya apabila tidak ada di rak penyimpanan.
Pada praktiknya di lapangan, penulis menilai masih belum
optimalnya pelayanan rekam medis melalui penggunaan tracer sebagai
kartu pelacak berkas rekam medis keluar dari rak penyimpanan di
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Subang. Dampak dari tidak
digunakannya tracer sebagai kartu pelacak berkas rekam medis keluar
akan menyebabkan misfile (kesalahan penempatan berkas rekam
medis) dan berkas rekam medis sulit untuk dilacak keberadaannya,
sehingga akan dibuatkan kembali berkas rekam medis dengan data
yang sama. Hal ini akan menyebabkan penumpukan berkas rekam
medis di ruang penyimpanan, dibuktikan dengan masih adanya berkas
rekam medis dengan nomor dan nama pasien yang sama.

Gambar 1.1
Dua berkas rekam medis dengan nomor rekam medis
dan nama pasien yang sama.
Tidak ada informasi mengenai Alur pendaftaran pasien rawat
jalan khusus nya bagi pasien yang menggunakan BPJS Kesehatan,
sehingga pasien sering kali tidak mengetahui bagaimana alur
pendaftarannya serta persyaratan yang harus dimiliki ketika akan
mendaftar dan juga sering kali pasien harus bulak balik hanya
dikarenakan kekurangan persyaratan dan terdapat kesalahan dalam

3
surat rujukan yang dibuat sehingga mengakibatkan pasien tidak bisa
berobat.

Gambar 1.2 Tidak adanya bagan alur pendaftaran pasien


khususnya pasien BPJS
Seperti kita ketahui kelengkapan pengisian rekam medis
merupakan salah satu hal yang sangat penting terutama pada lembar
resume medis pasien. Terlihat masih belum optimalnya penggunaan
sistem KLPCM (Ketidaklengkapan Pengisian Catatan Medis) pada
SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, hal ini disebabkan karena
kurang pemahaman petugas terhadap sistem KLPCM
(Ketidaklengkapan Pengisian Catatan Medis). Terlihat dari tampilan
pada sistem KLPCM (Ketidaklengkapan Pengisian Catatan Medis)
SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang masih blm digunakan.

Gambar 1.3 Tampilan sistem KLPCM (Ketidaklengkapan Pengisian Catatan


Medis) SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang yang blm digunakan
secara optimal.

4
Berkas rekam medis harus terususun sesuai dengan SOP yang
berlaku, namun di lapanganckegiatan merakit berkas rekam medis di
Rumah Sakit Umum Daerah Subang Kabupaten Subang masih belum
optimal. Kegiatan menyusun berkas rekam medis sesuai Standar
Operasional Prosedur di Rumah Sakit Umum Daerah Subang masih
belum terlaksana dengan maksimal. Hal ini akan menyebabkan urutan-
urutan formulir rekam medis menjadi tidak beraturan dan akan
menyulitkan proses analisis/review rekam medis. Terlihat pada gambar
1.4 masih terdapat lembaran pada berkas rekam medis yang belum
tersusun dengan rapih.

Gambar 1.4 Lembaran pada berkas rekam medis yang belum tersusun
dengan rapih.

Untuk menentukan faktor penyebab utama isu, penulis melakukan


langkah skoring dengan menggunakan metode APKL adalah membuat
daftar akar masalah dan membuat tabel matriks prioritas masalah
dengan bobot 1-5 dan nilai yang tertinggi sebagai prioritas masalah.
Aktual artinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat,
Problematik aertinya memiliki dimensi masalah kompleks,
Kekhalayakan artinya menyangkut hajat orang banyak dan Layak

5
artinya masuk akal dan realistis, serta relevan untuk dicarikan
solusinya. Adapun indikator skor dapat dilihat pada tabel 1.1

Skala Nilai
5 Sangat penting
4 Penting
3 Netral
2 Tidak penting
1 Sangat tidak penting

Tabel 1.1 Indikator Skor

Analisis identifikasi isu yang muncul dengan menggunakan


metode analisis APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Layak)
diperoleh hasil sebagai beriku:
No Isu A P K L Total Peringkat
Tidak ada informasi mengenai Alur
pendaftaran pasien rawat jalan khusus
1 3 4 4 2 13 3
nya bagi pasien yang menggunakan
BPJS Kesehatan
Kurang Optimalnya penggunaan sistem
KLPCM (Ketidaklengkapan Pengisian
2 4 4 3 3 14 2
Catatan Medis) pada SIMRS Rumah
Sakit Umum Daerah Subang.
Belum optimalnya pelayanan rekam
medis malalui penggunaan tracer
sebagai kartu pelacak berkas rekam
3 5 4 3 4 16 1
medis keluar dari rak penyimpanan
di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Subang
Belum optimalnya kegiatan merakit
berkas rekam medis di Rumah Sakit
4 4 3 2 3 12 4
Umum Daerah Subang Kabupaten
Subang

Tabel 1.2 Matriks Penentian Isu utama dengan Metode APKL

6
Berdasarkan teknik analisis isu dengan menggunakan metode
analisis APKL, maka didapatkan hasil bahwa isu prioritas yang sangat
mendesak dan perlu segera diselesaikan yaitu belum optimalnya
penggunaan tracer sebagai alat pelacak berkas rekam medis.
Mengingat pentingnya permasalahan diatas maka penulis mengangkat
judul “Optimalisasi pelayanan rekam medis melaui penggunaan
tracer sebagai kartu pelacak berkas rekam medis di Rumah Sakit
Umum Daerah Kabupaten Subang”. Isu tersebut benar sedang
terjadi, memiliki masalah yang harus segera diselesaikan dan akan
dibuatkan rencana penyelesaiannya dengan berpedoman pada nilai-
nilai BerAKHLAK (Beroroentasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif serta Management ASN dan
Smart ASN.

B. Tujuan Aktualisasi Dan Habituasi

Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan Aktualisasi Habituasi di


Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum Daerah Subang adalah:
1. Diharapkan mampu mengoptimalkan pengunaan tracer
sebagai kartu pelacak berkas rekam medis di Rumah Sakit
Umum Daerah Subang sehingga pelayanan di Insatalasi
Rekam Medis dapat berjalan dengan optimal.

2. Peserta mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN


BerAkhlak meliputi: Berorientasi Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif dalam
melaksanakan setiap pekerjaan/ kegiatan yang dilakukan, dan
berkontribusi dalam memperkuat visi dan misi organisasi serta
menjadi habituasi dalam kehidupan sehari hari.

3. Peserta mampu mengaktualisasikan 2 (dua) mata Pendidikan


dan Latihan yaitu Manajemen ASN dan Smart ASN dalam
upaya peningkatan mutu pelayanan rekam medis di Rumah

7
Sakit Umum Daerah Subang.

C. Manfaat Aktualisasi dan Habituasi

1. Manfaat bagi peserta latsar

Manfaat aktualisasi dalam pendidikan dan pelatihan dasar


CPNS ini adalah mampu mejalankan tugas, fungsi, dan perannya
sebagai seorang ASN dengan baik dan selalu mengaitkan setiap
kegiatan dengan nilai-niali BerAKHLAK meliputi: Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan
Kolaboratif serta mampu memahami prinsip management ASN dan
Smart ASN

2. Manfaat bagi organisasi

Dapat terciptanya sistem pelayanan Rumah Sakit Umum


Daerah Subang khusus nya pada Instalasi Rekam Medis yang
berkualitas sehingga meningkatkan kepercayaan pasien untuk
berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

8
BAB II
PROFIL ORGANISASI

A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI


Pada tahun 1948 di ruang bekas took besi di Jalan Oto
Iskandardinata didirikan sebuah Rumah sakit Umum Subang yang
sangat sederhana dengan kepala Rumah Sakit pada saat itu adalah Dr.
Soekono yang menjabat samapai tahun 1955 dan merupakan Rumah
sakit Umum pertama di Subang. Pada tahun 1999 Rumah sakit Umum
Daerah kelas B Kabupaten Subang telah lulus Akreditasi untuk 5 (lima)
bidang pelayanan. Keberhasilan ini terus ditingkatkan dengan terus
meingkatkan kualitas berbagai bidang pelayanan dan melalui Surat
Keputusan Dirjen Pelayanan Medik Nomor H.K. 00.06.3.5.248 tentang
pemberian status akreditas penuh tingkat lanjut 12 (dua belas0
pelayanan, untuk 12 bidang pelayanan. Hal ini tentunya menjadi suatu
pijakan bagi seluruh staf dan manajemen rumah sakit untuk lebih
berkomitmen terhadap mutu pelayanan dan kepuasaan pelanggan
dalam rangka mendukung program-program pemerintah Kabupaten
Subang khususnya pembangunan bidang kesehatan .
Rumah Sakit Umum Daerah Subang adalah Rumah Sakit Umum
milik Pemerintah dan merupakan satu-satunya Rumah Sakit Tipe B
yang terletak di wilayah Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat.
Rumah Sakit Umum Daerah Subang terletak di Jalan Brigjen Katamso
Nomor 37, Kelurahan Dangdeur, Kecamatan Subang, Kabupaten
Subang, Provinsi Jawa Barat.
Rumah Sakit Umum Daerah Subang memberikan pelayanan
dibidang kesehatan yang didukung oleh dokter spesialis dan
subspesialis, serta ditunjang dengan fasilitas medis yang memadai.
Selain itu, Rumah Sakit Umum Daerah Subang merupakan Rumah
Sakit rujukan untuk wilayah subang dan sekitarnya.
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Subang samapai saat ini

9
memiliki fasilitas pelayanan kesehatan sebagai berikut:
1. Pelayanan Rawat Jalan Poliklinik kesehatan yang tersedia di
RSUD Kab Subang meliputi : a. Poliklinik Penyakit Dalam; b.
Poliklinik Anak: c. Poliklinik Kebidanan dan Kandungan; d.
Poliklinik Bedah Umum; e. Poliklinik Orthopedi; f. Poliklinik Mata;
g. Poliklinik THT; h. Poliklinik Kulit dan Kelamin; i. Poliklinik
Saraf; j. Poliklinik Kesehatan Jiwa; k. Poliklinik Gigi dan Mulut; l.
Poliklinik Gizi; m. Poliklinik CST & VCT.
2. Pelayanan Rawat Jalan Khusus yang tersedia di RSUD
Kabupten Subang meliputi: a. Unit Hemodialisa; b. Unit
Thalasemia.
3. Pelayanan Rawat inap merupakan pemberian pelayanan inap
kepada pasien-pasien yang berasal dari rujukan puskesmas
ataupun yang datang langsung melalu Instalasi Gawat Darurat,
jumlah kamar rawat serta jenis pelayanan dan kelas rawat dapat
dilihat pada tabel berikut:

3 Intensiv
Jenis
No Ruangan VIP 1 2 Iso Iso Covid Total
Pelayanan Umum Umum
Covid Umum
1 Wijayakusuma Isolasi Covid 30 30
General
2 Alamanda 30 30
Kasus
3 ICU Covid Isolasi Covid 5 5
General
4 Tulip 12 12
Kasus
Penyakit
5 Mawar 12 14 26
Dalam
General
6 Asoka Atas 24 1 25
Kasus
Penyakit
7 Asoka Bawah dalam & 36 1 37
Jantung
8 Teratai Atas Anak 20 20

10
General
9 Teratai Bawah 16 16
Kasus
General
10 Kemuning 8
Kasus
General
11 Dahlia Bedah 6 8 13 9 36
Umum
Penyakit
12 Bougenvile Dalam dan 16 2 18
Neuro
13 Anggrek Anak 26 2 28
Bayi < 28
14 Cempaka 27 8 35
hari
15 NICU Intensiv 1 4 5
16 ICU Intensiv 7 7
Obstetri dan
17 Aster 7 12 19
Gynekologi
18 Rawat Gabung 5 5
Jumlah 8 34 59 177 38 29 6 11 362

Tabel 2.1 Rincian Jumlah dan Jenis Pelayanan Rawat Inap RSUD Kab Subang

B. Visi
Berdasarkan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umun Daerah
Kabupaten Subang nomor 445/Keo.74-01/RSUD/X/2018 visi Rumah
Sakit Umum Daerah Kabupaten Subangh adalah “Terwujudnya Rumah
Sakit Daerah pilihan dan terpercaya melalui pelayanan prima yang
berwawasan lingkungan tahun 2023”

C. Misi
1. Penyelenggaraan pelayanan Rumah Sakit yang berkualitas dengan
berorientasi pada kepuasan pelanggan;
2. Menerapkan sistem manajemen yang profesional, transparan dan
akuntabel;
3. Membangun Rumah Sakit dengan konsep nyaman, aman;

11
4. Meningkatkan Sumber Daya dalam rangka pengembangan bisnis
Rumah Sakit.

D. Tugas pokok, fungsi dan peran

1. Tugas pokok

Berdasarkan Peraturan Bupati Subang Nomor 43 Tahun 2018


tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Rumah Sakit Daerah pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Rumah Sakit mempunyai
tugas pokok “Melaksanakan sebagian tugas teknis operasional
dinas di bidang penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan
secara serasi dan terpadu dengan upaya rujukan sesuai dengan
kebijaksanaan Kepala Dinas.”

2. Fungsi dan peran

Berdasarkan Peraturan Bupati Subang Nomor 43 Tahun 2018


tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Rumah Sakit Daerah
pada Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Rumah Sakit Daerah
mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis upaya kesehatan;


b. Penyelenggaraan pelayanan medis;
c. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis dan non medis;
d. Penyelenggaraan pelayanan dan asuhan keperawatan;
e. Penyelenggaraan pelayanan rujukan;
f. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan dibidang kesehatan;
g. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kesehatan; dan
h. Penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.

12
3. Tugas Pokok dan Kegiatan Perekam Medis
Berdasarkan PERMENPAN RB Nomor 30 Tahun 2013 tentang
Jabatan Fungsional Perekam Medis dan Angka Kreditnya, tugas
pokok perekam medis adalah melakukan pelayanan rekam medis
informasi kesehatan yang meliputi persiapan, pelaksanaan,
pelaporan dan evaluasi.
Rincian kegiatan Perekam Medis sesuai dengan Pasal 8
PERMENPAN RB Nomor 30 Tahun 2013 tentang Jabatan
Fungsional Perekam Medis dan Angka Kreditnya adalah sebagai
berikut:
a. Mengidentifikasi kebutuhan formulir dalam penyusunan SIM
rekam medis manual (berbasis kertas);
b. Mengidentifikasi kebutuhan isi dan data dalam formulir dalam
penyusunan SIM rekam medis manual (berbasis kertas);
c. Mengklasifikasi kegiatan pelayanan dalam rangka penyusunan
alur pembentukan SIM rekam medis (manual);
d. Merancang alur kegiatan pelayanan dalam rangka penyusunan
alur pembentukan SIM rekam medis (manual);
e. Mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan sebagai dasar
pengambilan keputusan baik internal maupun eksternal
f. Melakukan wawancara untuk mengisi identitas pribadi data
sosial pasien rawat jalan dalam rangka pelaksanaan rekam
medis di tempat penerimaan pasien baru dan lama rawat jalan;
g. Membuat dan memutakhirkan Kartu Indeks Utama Pasien
(KIUP) rawat jalan dalam rangka pelaksanaan rekam medis di
tempat penerimaan pasien baru dan lama rawat jalan;
h. Melakukan wawancara untuk mengisi identitas pribadi data
sosial pasien rawat inap dan menginformasikan ke ruang
perawatan dalam rangka pelaksanaan rekam medis di tempat
penerimaan pasien baru dan lama rawat inap;

13
i. Menyiapkan rekam medis rawat inap serta meminta rekam medis
rawat inap ke petugas rekam medis bagian penyimpanan dalam
rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan pasien
baru dan lama rawat inap;
j. Mengisi buku registerasi pendaftaran pasien rawat jalan melalui
pencatatan/registrasi pasien;
k. Membuat dan memutakhirkan KIUP rawat inap melalui
pencatatan/registrasi pasien;
l. Membuat dan memutakhirkan IUP rawat inap melalui
pencatatan/registrasi pasien;
m. Membuat indeks penyakit, indeks tindakan medis dan indeks
dokter pasien rawat inap dalam rangka pelaksanaan rekam
medis melalui pencatatan/ registrasi pasien;
n. Menerima data rekam medis dalam rangka assembling rekam
medis rawat jalan berdasarkan Standar Operasional Prosedur
(SOP) yang ada;
o. Mencatat buku ekspedisi dalam rangka assembling rekam medis
rawat jalan berdasarkan SOP yang ada;
p. Menyimpan rekam medis rawat jalan dan menjaga agar
penyimpanan rekam medis aman, rahasia, tidak dapat diakses
oleh orang yang tidak berkepentingan;
q. Mendistribusikan rekam medis ke unit terkait;
r. Memberikan layanan jasa peminjaman rekam medis termasuk
menyediakan data untuk penelitian, pendidikan tenaga
kesehatan;
s. Merekapitulasi rekam medis masuk/keluar.

14
E. Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Subang

Di bawah ini merupakan struktur organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Subang berdasarkan Peraturan
Bupati Subang Nomor 8 Tahun 2021.
Gambar 2.1
Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Subang

15
F. Struktur Organisasi Instalasi Rekam Medis
Di bawah ini merupakan struktur organisasi Instalasi Rekam Medis di Rumah Sakit Umum Daerah
Subang berdasarkan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang Nomor 445
Tahun 2018.
Gambar 2.2
Struktur Organisasi Instalasi Rekam Medis

16
BAB III

CAPAIAN AKTUALISASI

A. CAPAIAN KEGIATAN AKTUALISASI


Kegiatan Aktualisasi Habituasi dilaksanakan untuk
mengoptimalkan pelayanan melalui penggunaan tracer sebagai
kartu pelacak berkas rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah
Subang Kabupaten Subang yang dilaksanakan mulai tanggal 12 Mei
2022 sampai dengan 18 Juni 2022. Kegiatan yang dilaksanakan dan
tahapan kegiatan yang dilakukan dalam rangka pemecahan isu yang
diangkat harus mengaktualisasikan Nilai-Nilai dasar ASN serta
keterkaitan dengan mata diklat dan penguatan Visi Misi Organisasi.
Melalui kegiatan yang telah dilakukan diharapkan agar penulis
mampu mengaktualisasikan Nilai-Nilai BerAKHLAK dalam
pelaksanaan tugas dan jabatan.
Aktualisasi Habituasi terdiri dari 5 (lima) kegiatan. Setiap
kegiatan yang dilakukan sebagai langkah pemecahan isu perlu
dirumuskan target dan capaian kegiatannya, untuk mengukur
ketercapaian hasil kegiatan maka dibuatkan tabel untuk dapat
menjelaskan bagaimana ketercapaian satu kegiatan yang telah
dilakukan. Berikut adalah target dan capaian kegiatan aktualisasi
yang telah dialkukan oleh penulis.
Waktu Capaian
No Kegiatan Output Nilai Dasar ASN
Pelaksanaan Kegiatan
1. Membuat Bagan Hasil dari kegiatan BerAKHLAK 12 Mei – 20 100%
Alur prosedur ini yaitu • Berorientasi Mei 2022
Penyediaan berkordinasi pelayanan
berkas Rekam dengan kepala
Medis Rawat instalasi rekam • Akuntabel
Jalan. medis untuk • Kompeten
mengetahui alur
• Harmonis
seperti apa yang
sesuai dengan • Loyal
kondisi di • Adaptif
lapangan

17
terutama di • Kolaboratif
bagian
penyimpanan
rekam medis.
2 Melaksanakan Melaksanakan BerAKHLAK 21,23,25,28,31 100%
admission pasien pencatatan/ • Berorientasi Mei dan
rawat jalan. perekaman 2,4,11,18 Juni
pelayanan
identitas pasien 2022
dengan baik, • Akuntabel
cepat, dan ramah • Kompeten
serta bertanggung
• Harmonis
jawab.
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
3 Mensosialisasikan Hasil dari kegiatan BerAKHLAK 24,27,30 Mei 100%
bagan alur ini adalah • Berorientasi dan 3,6 Juni
prosedur tersampaikan nya 2022
penyedian berkas materi sosialisasi pelayanan
rekam medis yang mengenai bagan • Akuntabel
telah dibuat. alur penyediaan
berkas rekam • Kompeten
medis rawat jalan • Harmonis
agar dapat
dilaksanakan • Loyal
dengan optimal. • Adaptif
• Kolaboratif
4 Melaksanakan Hasil dari kegiatan BerAKHLAK 7,9,10,13,14,15 100%
penyediaan berkas ini adalah • Berorientasi dan 17 Juni
rekam medis rawat terciptanya 202
pelayanan
jalan menggunakan kelancaran dan
SIMRS Rumah ketertiban kegiatan • Akuntabel
Sakit Umum penyediaan berkas
Daerah Subang. rekam medis rawat • Kompeten
jalan, dan mampu • Harmonis
mengoptimalkan
penggunaan tracer • Loyal
sebelum berkas • Adaptif
rekam medis
dikeluarkan dari rak • Kolaboratif
penyimpanan.
5 Melaksanakan Hasil dari kegiatan BerAKHLAK 8,9,10,13,14,15 100%
pendistribusian ini ialah berkas • Berorientasi dan 16 Juni
berkas rekam rekam medis rawat
pelayanan
medis rawat jalan jalan dapat
ke poliklinik yang terdistribusi ke

18
dituju. poliklinik yang dituju • Akuntabel
dengan tepat dan
cepat sesuai • Kompeten
dengan Standar • Harmonis
Pelayanan Mininal
(SPM). • Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
Tabel 3.1 Tabel ketercapaian kegiatan aktualisasi

B. Uraian Kegiatan Aktualisasi Habituasi

1. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam


Medis Rawat Jalan.

a. Tahapan Kegiatan
1) Kordinasi atau konsultasi dengan pimpinan atau mentor;
2) Mencari literatur atau dasar untuk menyusun bagan alur;
3) Merancang bagan alur prosedur penyediaan berkas
rekam medis;
4) Mencetak bagan alur prosedur penyediaan berkas
rekam medis.
5) Memasang bagan alur di tempat yang strategis dan
mudah dilihat oleh petugas.
b. Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan ini adalah terciptanya bagan alur
prosedur penyedian berkas rekam medis rawat jalan yang
sebelumnya telah dikoordinasikan dengan mentor
sekaligus kepala instalasi rekam medis dan sesuai dengan
literatur atau dasar untuk menyusun bagan alur tersebut.
Kegiatan ini terlaksana 100%.

19
Gambar 3.1 Berkordinasi dengan mentor

Gambar 3.2 Mencari literatur atau dasar untuk membuat bagan alur

Gambar 3.3 Memasang bagan alur yang telah dibuat

c. Nilai-nilai dasar ASN (BerAKHLAK)


1) Berorientasi Pelayanan
Dalam kegiatan membuat bagan alur penyediaan
berkas rekam medis perlu diterapkan nilai dasar ASN

20
berorientasi pelayan yaitu cekatan, solutif, dapat
diandalkan serta melakukan perbaikan tiada henti.
2) Akuntabel
Senantiasa bertanggung jawab dalam
menjalankan tugas dan kewajibannya salah satunya
pada tahapan kegiatan membuat bagan alur
penyediaan berkas rekam medis demi terciptanya
sistem pelayanan yang akuntabel.
3) Kompeten
Kegiatan membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis dilakukan agar terciptanya petugas yang
kompten di bidang nya dan mampu melaksanakan
tugas dengan kualitas terbaik.
4) Harmonis
Dengan melakukan tahapan membuat bagan alur
penyediaan berkas rekam medis dapat terjalin nya
hubungan yang harmonis antara pimpinan dan petugas
sehingga mampu menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif.
5) Loyal
Dengan membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis kita telah bersikap loyal kepada instansi
agar sistem pelayanan di RSUD Kab Subang mampu
berjalan dengan baik sehingga masyarakat puas
dengan pelayanan di RSUD Kab Subang .
6) Adaptif
Dalam membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis kita mampu berinovasi dan
mengembangkan kreativitas dalam membuat bagan
alur penyediaan berkas rekam medis dengan sebaik

21
mungkin sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan
oleh petugas.
7) Kolaboratif
Membangun kerjasama yang sinergis antara
pimpinan, petugas dan dengan unit lain dalam
membuat bagan alur penyediaan berkas rekam medis
merupakan bentuk memberi kesempatan kepada pihak
lain untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama
untuk menghasilkan nilai tambah untuk tujuan
bersama.
d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart
ASN)
1) Manajemen ASN
Kegiatan membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis merupakan salah satu langkah awal
dalam pembuatan SOP pada setiap bagian di Instalasi
Rekam Medis, dengan terdapat nya alur tersebut
sistem pelayanan di instalasi rekam medis khusus nya
pada bagian filling akan tercipta manajemen yang baik.
2) Smart ASN
Dapat mengoperasikan dan memanfaatkan
aplikasi-aplikasi produk IT termasuk dapat dengan bijak
sistem bjb hope dalam rangka meningkatkan kualitas
tugas dan fungsinya dalam pelayanan dan pengabdian
kepada masyarakat.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Kegiatan membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis memiliki kontribusi terhadap misi Rumah Sakit
Umum Daerah Subang yaitu menerapkan sistem
manajemen yang profesional, transparan dan akuntabel.

22
f. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi
Kegiatan membuat bagan alur penyediaan berkas
rekam medis baru memiliki kontribusi terhadap penguatan
nilai-nilai organisasi yaitu integritas, profesional dan
inovatif.

2. Melaksanakan admission pasien dalam rangka perekaman


identitas pasien
a. Tahapan Kegiatan
1) Menerima admission pasien baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat
sebelumnya atau baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data
identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam
komputer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien
baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti
administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan.
9) Menerima dan membuat surat kontrol pasien
BPJS.

b. Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan melaksanakan admission pasien rawat
jalan adalah perekaman identitas pasien rawat jalan yang
akan berobat ke poliklinik yang dituju. Kegiatan ini
terlaksana 100%.

23
Gambar 3.4 melakukan perekaman data pasien

Gambar 3.5 Menyerahkan bukti lembar registrasi pendaftaran

c. Nilai-nilai dasar ASN (BerAKHLAK)


1) Berorientasi pelayanan
Dalam melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien harus berkomitmen
memberikan pelayanan prima demi kepuasan pasien.
Panduan perilakunya adalah harus memahami dan
memenuhi kebutuhan pasien, ramah, cekatan, solutif
dan dapat diandalkan; dan melakukan perbaikan tiada
henti sesuai dengan nilai dasar ASN berorientasi
pelayan.
2) Akuntabel
Dalam melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien harus Bertanggung

24
jawab atas kepercayaan yang diberikan dengan
melaksanakan tugas dengan jujur, menggunakan
barang inventaris yang ada di bagian admission rawat
jalan secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien
sesuai dengan nilai akuntabel
3) Kompeten
Dalam melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien mulai dari
melakukan wawancara untuk mengisi data identitas
pasien dan menginputnya ke dalam komputer sampai
dengan selesai adalah bentuk dari melaksanakan tugas
sebagai perekam medis dengan kualitas terbaik.
4) Harmonis
Dalam tahapan kegiatan melakukan wawancara
untuk mengisi data identitas pasien, maka harus
menghargai perbedaan setiap pasien apapun latar
belakangnya. Kemudian, suka menolong orang lain dan
membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5) Loyal
Dalam melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien maka harus
berdedikasi dan mengutamakan kepentingan pasien
merupakan perwujudan dari nilai Pancasila sila ke-2
yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab. Selain itu,
menjaga nama baik sesama profesi, pimpinan instansi
dengan memberikan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan,
santun) dalam melaksanakan admission pasien rawat
jalan.
6) Adaptif
Dalam melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien maka harus terus

25
berinovasi dan antusias dalam menggerakkan serta
menghadapi perubahan, yakni cepat menyesuaikan diri
menghadapi perubahan teknologi, terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas, dan bertindak proaktif.
7) Kolaboratif
Membangun kerjasama yang sinergis dengan unit
lain agar terciptanya admission yang baik, cepat, dan
ramah. Dengan memberi kesempatan kepada berbagai
pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama
untuk menghasilkan nilai tambah untuk tujuan bersama.
d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart
ASN)
1) Manajemen ASN
Kegiatan melaksanakan admission pasien
merupakan termasuk kegiatan dari perekam medis
berdasarkan PERMENPAN RB Nomor 30 Tahun 2013
tentang jabatan fungsional perekam medis dan angka
kreditnya, yaitu melakukan wawancara untuk mengisi
identitas pribadi data sosial pasien rawat jalan dalam
rangka pelaksanaan rekam medis di tempat
penerimaan pasien baru dan lama rawat jalan.
2) Smart ASN
Dapat mengoperasikan dan memanfaatkan
aplikasi-aplikasi produk IT termasuk dapat dengan bijak
memanfaatkan internet yang digunakan untuk
melakukan pendaftaran dan membuat rujukan secara
online dalam rangka meningkatkan kualitas tugas dan
fungsinya dalam pelayanan dan pengabdian kepada
masyarakat.

26
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Kegiatan melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien memiliki kontribusi
terhadap visi dan misi Rumah Sakit Umum Daerah Subang
yaitu penyelenggaraan pelayanan Rumah Sakit yang
berkualitas dengan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
f. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi
Kegiatan melaksanakan admission pasien dalam
rangka perekaman identitas pasien memiliki kontribusi
terhadap penguatan nilai-nilai organisasi yaitu profesional,
ramah, integritas, dan akuntabel.

3. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian


berkas rekam medis yang telah dibuat.

a. Tahapan kegiatan
1) Menyiapkan bahan atau materi sosialisasi;
2) Menyiapkan daftar hadir;
3) Penyampaian materi sosialisai (bagan alur penyediaan
berkas rekam medis).

b. Hasil yang ingin dicapai


Hasil kegiatan mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis yang telah dibuat yaitu para
petugas rekam medis khusus nya di bagian filling
mengetahui alur prosedur penyediaan rekam medis yang
telah dibuat dan dapat melaksanakannya secara optimal.
Kegiatan ini dilaksanakan 100%.

27
Gambar 3.6 Bagan Alur Prosedur Penyediaan Berkas RM Rawat Jalan

Gambar 3.7 Menyiapkan bahan untuk sosialisasi

28
Gambar 3.8 Sosialisasi kepada petugas

c. Nilai-nilai dasar ASN (BERAKHLAK)


1) Berorientasi Pelayanan
Dalam kegiatan mensosialisasikan bagan alur
prosedur penyedian berkas rekam medis terdapat nilai
dasar asn berorientasi pelayanan yaitu diharapkan
petugas harus berkerja secara optimal cekatan, solutif
dan dapat diandalkan; dan melakukan perbaikan tiada
henti.
2) Akuntabel
Dengan mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis diharapkan petugas
senantiasa bertanggungjawab dalam menjalankan tugas
dan kewajibannya untuk selalu berkerja sesuai dengan
SOP yang telah ditetapkan.
3) Kompeten
Kegiatan mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis sudah sesuai dengan
standar yang berlaku dan yang telah ditetapkan oleh
Rumah Sakit Umum Daerah Subang adalah bentuk dari
melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik dan sesuai
dengan kualifikasi Perekam Medis.

29
4) Harmonis
Dengan melakukan mensosialisasikan bagan alur
prosedur penyedian berkas rekam medis diharapkan
mampu membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5) Loyal
Dalam mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis harus selalu berdedikasi
dan mengutamakan kepentingan pasien ataupun
sesama rekan kerja, menjaga nama baik sesama profesi,
pimpinan instansi dan instansi tempat kita bekerja.
6) Adaptif
Terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakkan serta menghadapi perubahan, yakni
cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
teknologi, terus berinovasi dan mengembangkan
kreativitas, dan bertindak proaktif.
7) Kolaborasi
Membangun kerjasama yang sinergis dengan unit
lain agar terciptanya tahapan kinerja yang baik, cepat,
dan ramah. Dengan memberi kesempatan kepada
berbagai pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam
bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah, dan
menggerakan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.

d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart


ASN)
1) Manajemen ASN
Kegiatan sosialisasi bagan alur prosedur penyedian
berkas rekam medis mampu menciptakan manajemen
pelayan rekam medis yang optimal.

30
2) Smart ASN
Dalam mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis diharapkan kedepannnya
petugas mampu mengoperasikan dan memanfaatkan
aplikasi-aplikasi produk IT termasuk dapat dengan bijak
memanfaatkan pembuatan tracer pada sistem bjb hope
dalam rangka meningkatkan kualitas tugas dan fungsinya
dalam pelayanan di bagian filling serta dapat
mengoptimalkan penggunaan sistem tersebut.

e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi


Kegiatan mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis memiliki kontribusi terhadap
misi Rumah Sakit Umum Daerah Subang yaitu menerapkan
sistem manajemen yang profesional, transparan dan
akuntabel.
f. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi
Kegiatan mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis memiliki kontribusi terhadap
penguatan nilai-nilai organisasi yaitu professional, ramah,
integritas, dan akuntabel.

4. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat


jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang.
a. Tahapan Kegiatan
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer
akan otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang
dituju;

31
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di
bagian depan telah diberi nama dan nomor rekam
medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada
outgude oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai
dengan nomor rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing
akan menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan.
b. Hasil yang ingin dicapai
Hasil kegiatan melaksanakan penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah
Sakit Umum Daerah Subang adalah terciptanya kelancaran
dan ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis
rawat jalan, dan mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer sebelum berkas rekam medis dikeluarkan dari rak
penyimpanan, sehingga memudahkan petugas dalam
mencari atau melacak keberadaan berkas rekam medis.
Kegiatan ini dilaksanakan 100%.

Gambar 3.9 Persiapan tracer dan bukti administrasi

32
Gambar 3.10 Pengambilan berkas dan penyimpanan tracer sebagai
pengganti berkas Rekam Medis yang diambil.

c. Nilai-nilai dasar ASN (BerAKHLAK)


1) Berorientasi pelayanan
Dalam kegiatan melaksanakan penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah
Sakit Umum Daerah Subang merupakan bentuk
memahami dan memenuhi kebutuhan pasien dengan
cekatan, solutif dan dapat diandalkan; dan melakukan
perbaikan tiada henti.
2) Akuntabel
Dalam kegiatan melaksanakan penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah
Sakit Umum Daerah Subang maka harus bertanggung
jawab terhadap keamanan berkas rekam medis,
bertanggung jawab terhadap kelancaran dan ketertiban
pelaksanaan penyediaan berkas rekam medis rawat
jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum
Daerah Subang, serta bertanggung jawab terhadap
barang inventaris yang tersedia di bagian filing dan
distribusi.

33
3) Kompeten
Kegiatan melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit
Umum Daerah Subang dilakukan sesuai dengan
standar yang berlaku dan yang telah ditetapkan oleh
Rumah Sakit Umum Daerah Subang adalah bentuk dari
melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.
4) Harmonis
Ketika melakukan tahapan kegiatan petugas
distribusi mengantarkan dokumen rekam medis pasien
rawat jalan sesuai dengan poliklinik yang dituju
merupakan bentuk dari membangun lingkungan kerja
yang kondusif. Sehingga, menciptakan kenyamanan
dan keharmonisan kerja yang baik, serasi dan sehat di
lingkungan kerja terkait.
5) Loyal
Dalam melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit
Umum Daerah Subang maka maka harus berdedikasi
dan mengutamakan kepentingan pasien merupakan
perwujudan dari nilai Pancasila sila ke-2 yaitu
kemanusiaan yang adil dan beradab. Salah satunya
dengan menjaga dan bertanggung jawab terhadap
keamanan berkas rekam medis pasien serta senantiasa
menjaga kerahasiaan data pasien.
6) Adaptif
Dalam melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit
Umum Daerah Subang maka sebagai perekam medis
mampu berinovasi dan antusias dalam menggerakkan

34
serta menghadapi perubahan teknologi, terus
berinovasi dan mengembangkan kreativitas.
7) Kolaboratif
Membangun kerjasama yang sinergis dengan unit
lain yaitu dengan melakukan tahapan kegiatan petugas
distribusi mengantarkan dokumen rekam medis pasien
rawat jalan sesuai dengan poliklinik yang dituju
merupakan bentuk memberi kesempatan kepada pihak
lain untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama
untuk menghasilkan nilai tambah untuk tujuan bersama.
d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart
ASN)
1) Manajemen ASN
Kegiatan melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan merupakan termasuk kegiatan dari
perekam medis berdasarkan PERMENPAN RB Nomor
30 Tahun 2013 tentang jabatan fungsional perekam
medis dan angka kreditnya, yaitu melakukan
pengambilan dan penyimpanan berkas rekam medis.
2) Smart ASN
Dapat mengoperasikan dan memanfaatkan
aplikasi-aplikasi produk IT termasuk dapat dengan bijak
memanfaatkan internet yang digunakan untuk
melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat
jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum
Daerah Subang salah satunya pencetakan tracer dalam
rangka meningkatkan kualitas tugas dan fungsinya
dalam pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Kegiatan melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit

35
Umum Daerah Subang memiliki kontribusi terhadap Misi
Rumah Sakit Umum Daerah Subang yaitu menerapkan
sistem manajemen yang profesional, transparan dan
akuntabel.
f. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi
Kegiatan melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit
Umum Daerah Subang memiliki kontribusi terhadap
penguatan nilai-nilai organisasi yaitu integritas, inovatif dan
profesional.
5. Mendistribusian berkas Rekam Medis Pasien rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
a. Tahapan Kegiatan
1) Memastikan kembali berkas rekam medis yang telah
disortir sudah sesuai dengan poli yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mendistribusikan berkas rekam medis sesuai dengan
permintaan kebutuhan poliklinik atau unit lain yang
membutuhkan.
b. Hasil yang ingin dicapai
Hasil kegiatan pendistribusian berkas rekam medis
rawat jalan adalah berkas rekam medis rawat jalan dapat
terdistribusi ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan cepat
sesuai dengan Standar Pelayanan Mininal (SPM). Kegiatan
ini dilaksanakan 100%.

Gambar 3.11 Penginputan distribusi melalui SIMRS BJB Hope

36
Gambar 3.12 Menyortir berkas RM sesuai poliklinik yang dituju

Gambar 3.13 Mendistribusikan berkas RM sesuai poliklinik yang dituju

c. Nilai-nilai dasar ASN (BerAKHLAK)


1. Berorientasi pelayanan
Dalam melaksanakan pendistribusian berkas
rekam medis petugas harus bekerja dengan
memberikan pelayan prima agar setiap pendistribusian
berkas rekam medis tersebut tetap berjalan dengan
baik.
2. Akuntabel
Bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan dengan melaksanakan tugas dengan jujur,
menggunakan barang inventaris yang ada di bagian
admission rawat jalan secara bertanggung jawab,
efektif, dan efisien.

37
3. Kompeten
Melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin adalah
bentuk dari melaksanakan tugas sebagai perekam
medis dengan kualitas terbaik.
4. Harmonis
Menghargai perbedaan setiap rekan kerja apapun
latar belakangnya, suka menolong orang lain, dan
membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5. Loyal
Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan
pasien ataupun sesama rekan kerja merupakan
perwujudan dari nilai Pancasila sila ke-2 yaitu
kemanusiaan yang adil dan beradab. Selain itu,
menjaga nama baik sesama profesi, pimpinan instansi
dan instansi tempat kita bekerja serta tetap setia
memegang teguh etika profesi rekam medis yaitu selalu
menjaga keharasiaan data pasien.
6. Adaptif
Terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakkan serta menghadapi perubahan, yakni
cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
teknologi, terus berinovasi dan mengembangkan
kreativitas, dan bertindak proaktif.
7. Kolaborasi
Membangun kerjasama yang sinergis dengan unit
lain agar terciptanya tahapan kinerja yang baik, cepat,
dan ramah. Dengan memberi kesempatan kepada
berbagai pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam
bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah, dan
menggerakan pemanfaatan berbagai sumber daya
untuk tujuan bersama.

38
d. Kedudukan dan peran ASN (Manajemen ASN dan Smart
ASN)
1. Manajemen ASN
Kegiatan pendistribusian berkas rekam medis
pasien rawat jalan merupakan kegiatan dari perekam
medis berdasarkan PERMENPAN RB Nomor 30 Tahun
2013 tentang Jabatan Fungsional Perekam Medis dan
Angka Kreditnya, yaitu pendistribusian rekam medis.
2. Smart ASN
ASN sebagai perekam medis terampil dituntut
untuk tidak Gaptek (Gagap Teknologi) dan informasi
yakni dapat mengoperasikan dan memanfaatkan
aplikasi-aplikasi produk IT termasuk dapat dengan bijak
memanfaatkan internet yang digunakan dalam sistem
penyimpanan berkas rekam medis.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Kegiatan pendistribusian berkas rekam medis
memiliki kontribusi terhadap visi dan misi Rumah Sakit
Umum Daerah Subang yaitu penyelenggaraan pelayanan
Instalasi Rekam Medis di Rumah Sakit yang berkualitas
dengan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
f. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi
Kegiatan pendistribusian berkas rekam medis memiliki
kontribusi terhadap penguatan nilai-nilai organisasi yaitu
professional, ramah, integritas, dan akuntabel.

39
C. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi Habituasi
Pelaksanaan Aktualisasi Habituasi di Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum Daerah Subang Kabupaten
Subang dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2022 sampai dengan 18 Juni 2022.

Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi Habituasi

Mei Juni
NO Kegiatan
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Membuat
Bagan Alur
Prosedur
1 Penyediaan
berkas Rekam
Medis Rawat
Jalan
Melaksanakan
admission
pasien dalam
2 rangka
perekaman
identitas
pasien

40
Mensosialisasi
kan mengenai
bagan alur
3 prosedur
penyediaan
berkas rekam
medis
Melaksanakan
penyediaan
berkas rekam
medis rawat
jalan
4
menggunakan
SIMRS Rumah
Sakit Umum
Daerah
Subang
Melaksanakan
pendistribusian
berkas rekam
5 medis rawat
jalan ke
poliklinik yang
dituju

41
Keterangan :
Kegiatan 1 : Membuat Bagan Alur Prosedur Penyediaan berkas
Rekam
Medis Rawat Jalan
Kegiatan 2 : Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam
rangka
perekaman identitas pasien
Kegiatan 3 : Mensosialisasikan mengenai bagan alur prosedur
penyediaan berkas rekam medis
Kegiatan 4 : Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis
rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang
Kegiatan 5 : Melaksanakan pendistribusian berkas rekam medis
rawat
jalan ke poliklinik yang dituju
Hari libur

42
BAB IV
Penutup
A. SIMPULAN
Laporan akhir aktualisasi habitusi mengangkat isu utama yaitu
“Optimalisasi pelayanan rekam medis melalui penggunaan tracer
sebagai kartu pelacak berkas rekam medis di Instalasi Rekam Medis
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Subang”. Tahapan kegiatan
yang dilakukan dalam upaya menyelesaikan isu tersebut antara lain,
membuat bagan alur prosedur penyedian berkas rekam medis rawat
jalan; melaksanakan admission pasien rawat jalan;mensosialisasikan
mengenai bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis rawat
jalan;melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan;
pendistribusian berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju.
Seluruh kegiatan dilakukan dengan menerapkan nilai-nilai dasar
ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabilitas, Kompeten, Harmonis,
Loyal, Adaptif, Kolaboratif disingkat BerAKHLAK serta menerapkan
mata diklat yaitu Manajemen ASN dan Smart ASN serta berkontribusi
terhadap pencapaian Visi dan Misi Organisasi dan penguatan nilai-nilai
organisasi yang diharapkan mampu untuk mengatasi isu yang terjadi di
Instalasi Rekam Medis RSUD Kab. Subang.
Kesimpulan dari pelaksanaan aktualisasi ini adalah adanya
perbaikan dalam sistem pelayanan di instalasi rekam medis terutama
di bagian penyimpanan yang dibuktikan dengan sudah mulai
optimalnya penggunaan tracer dalam penyediaan berkas rekam medis
rawat jalan menggunakan sistem SIMRS BJB Hope sehingga
pelayanan di Instalasi Rekam Medis sudah mulai optimal.

B. SARAN
Berdasarkan hasil akhir kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan
selama satu bulan di Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum
Daerah Kabupaten Subang dapat disampaikan saran sebagai berikut:

43
1. Bagan Alur yang telah dibuat bisa menjadi inovasi dan pembiasaan
dalam prosedur penyediaan berkas rekam medis rawat jalan dan
diharapkan pelayanan di Instalasi Rekam Medis dapat berjalan
secara optimalkan khusus nya dalam penggunaan tracer.
2. Penerapan niali-nilai dasar ASN sebaiknya tidak hanya diterapkan
saat masa aktualisasi saja, melainkan diharapkan dapat diterapkan
secara berkesinambungan dan berkelanjutan pada saat setiap
kegiatan pelayanan serta dapat disosialisasikan lebih lanjut kepada
seluruh petugas instalasi rekam medis mengenaik nilai-nilai dasar
BerAKHLAK.
3. Diharapkan bagan alur yang telah dibuat oleh penulis dapat menjadi
salah satu dasar dalam pembuatan SOP penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
4. Penulis mengharapkan masukan yang membangun dari berbagai
pihak sehingga penulis dapat lebih profesional sebagai perekam
medis dan sebagai ASN yang berguna bagi bangsa dan negara.

Subang, 23 Juni 2022


Penulis

Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes

44
DAFTAR PUSTAKA

Republik Indonesia. (2014) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5


Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

Republik Indonesia. (2009) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44


Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

Rumah Sakit Umum Daerah Subang. (2018) Keputusan Direktur Rumah


Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang Nomor 445
Tahun 2018 tentang Pembentukan Instalasi Rekam Medis Rumah
Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang.

Menteri Kesehatan. (2008) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269 Tahun


2008 tentang Rekam Medis.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2013)


Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 30 tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional
Perekam Medis dan Angka Kreditnya.

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 55 Tahun 2013 Tentang


Penyelenggaraan Pekerjaan Perekam Medis

Peraturan Bupati Subang Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok Dan Fungsi
Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang

Departemen Kesehatan. (2006) Buku Pedoman Penyelenggaraan dan


Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia. Jakarta:
Direktorat Jendral Pelayanan Medik

Hatta, Gemala. (2008) Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan di


Sarana Pelayanan Kesehatan. Jakarta: UI Press.

45
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Laporan Kegiatan Minggu Ke 1

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Kab Subang
Isu yang di angkat : Optimalisasi Pelayanan Rekam Medis Melalui Penggunaan Tracer

No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. 12 April • Seminar Rancangan • Kegiatan tersebut • Berorientasi • Manajemen ASN
2022 Aktualisasi bertujuan untuk Pelayanan • Smart ASN
memperoleh masukan • Akuntabel
dari coach dan mentor • Kompeten
yang sudah • Harmonis
membimbing serta • Loyal
penguji dalam • Adaptif
menyempurnakan • Kolaboratif
rencana aktualisasi.

46
2. Jum’at 1. Melaksanakan • Kegiatan ini bertujuan • Berorientasi • Manajemen ASN
13 Mei admission pasien untuk merak data Pelayanan • Smart ASN
2022 2. Menginput data pasien yang akan • Akuntabel
identitas pasien ke berobat • Kompeten
dalam computer • Terinputnya data • Harmonis
pasien ke dalam • Loyal
sistem pendafataran • Adaptif
• Kolaboratif
3. Sabtu, 1. Mencetak SEP • Tercetaknya • Berorientasi • Manajemen ASN
14 Mei untuk pasien BPJS SEP(surat Pelayanan • Smart ASN
2022 dan bukti elegabilatas • Akuntabel
administrasi pasien) dan bukti • Kompeten
2. Menerima dan administrasi • Harmonis
membuat surat • Tercetak nya surat • Loyal
kontrol pasien kontrol bagi pasien • Adaptif
BPJS BPJS • Kolaboratif

47
Subang, 14 Mei 2022
Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 19810216 200801 2 008 NIP: 199409192022032001

48
Lembar Kegiatan Harian

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Kab Subang
Kegiatan ke 1
1. Hari / tanggal
Kamis, 12 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
Seminar Rancangan Aktualisasi Habituasi
3. Tujuan Kegiatan
Memperoleh masukan dari penguji, mentor dan coach yang sudah
membimbing dalam menyempurnakan pelaksanaan Rencana
Aktualisasi Habituasi.
4. Tahapan Kegiatan
a. Pembukaan seminar rancangan aktualisasi habituasi dilakukan oleh
coach.
b. Peserta diklat memaparkan rancangan aktualisasi habituasi yang
telah dibuat.
c. Mentor menambahkan keadaan di instansi terkait isu yang diangkat
oleh peserta diklat.
d. Dilakukan sesi tanya jawab dengan penguji seminar rancangan
aktualisasi habituasi.
e. Dilakukan penutupan seminar rancangan aktualisasi habituasi.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Seminar rancangan aktualisasi habituasi dilaksanakan oleh peserta
diklat di RSUD Kab Subang. Seminar yang dilakukan berjalan dengan
lancar tanpa ada hambatan.

49
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto saat Seminar Rancangan Aktualisasi

50
Kegiatan ke 2
1. Hari / tanggal
Jum’at, 13 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Menginput data identitas pasien
3. Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini bertujuan agar data pasien terinput kedalam sistem yang
akan berobat.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melakukan login pada SIMRS
b. Membuka registrasi pendaftaran pasien
c. Melakukan penginputan data identitas pasien
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan di pendafataran IGD/ di pendafataran rawat jalan
hasil yang didapatkan ialah informasi identitas pasien yang akan
berobat.
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto saat melakukan penginputan pada SIMRS

51
Kegiatan ke 3
1. Hari / tanggal
Sabtu, 14 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi
3. Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini bertujuan agar tercetaknya surat elegabilitas pasien bagi
pasien yang mengunakan BPJS untuk proses pengklaiman
pembayaran serta bukti administrasi pendaftaran.
4. Tahapan Kegiatan
a. Setalah data pasien terinput pada SIMRS petugas kemudian
mencetak SEP dan bukti administrasi
b. Menyerahkan bukti adminstrasi kepada pasien
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Hasil dari kegiatan ini ialah SEP bagi pasien peserta BPJS, bukti
administrasi pendaftaran serta surat kontrol bagi pasien BPJS post
Rawat Inap
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto penyerahan SEP dan bukti adminitrasi

52
Kegiatan ke 4
1. Hari / tanggal
Sabtu, 14 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Membuat surat kontrol bagi pasien BPJS
3. Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini bertujuan membuatkan surat kontrok bagi pasien BPJS
post rawat inap.
4. Tahapan Kegiatan
a. Menanyakan kartu bpjs nya dan lembar resume medis
b. Membuat surat kontrol sesuai dengan tanggal dan poliklinik yang
dituju pada lembar resume medis
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Hasil dari kegiatan ini ialah membuatkan surat kontrol bagi pasien
BPJS post rawat inap
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto Membuat surat kontrol bagi pasien BPJS post rawat inap

53
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE-2

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Subang
No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. Selasa/ 17 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

54
Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
assembling berkas memperoleh berkas rekam • Berorientasi ASN
rekam medis rawat medis bagi pasien baru, serta pelayanan
jalan menyusun lembar assesment • Akuntabel
sesuai dengan poliklinik yang • Kompeten
dituju. • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
2 Rabu/ 18 Melaksanakan filing Berkas rekam medis rawat jalan BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 dan mendistribusikan dapat terdistribusi ke poliklinik • Berorientasi ASN
berkas rekam medis yang dituju pelayanan
rawat jalan ke poliklinik • Akuntabel
yang dituju • Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

55
3 Kamis/ 19 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
assembling berkas memperoleh berkas rekam • Berorientasi ASN
rekam medis rawat medis bagi pasien baru, serta pelayanan
jalan menyusun lembar assesment • Akuntabel
sesuai dengan poliklinik yang • Kompeten
dituju. • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

56
4 Jum’at/ 20 Melaksanakan filing Berkas rekam medis rawat jalan BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 dan mendistribusikan dapat terdistribusi ke poliklinik • Berorientasi ASN
berkas rekam medis yang dituju pelayanan
rawat jalan ke poliklinik • Akuntabel
yang dituju • Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
5 Sabtu/ 21 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

57
Subang, 21 Mei 2022
Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. ANDIANI SEFTIASTUTI, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 19810216 200801 2 008 NIP. 199409192022032001

58
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Kegiatan Hari Ke 1
1. Hari/Tanggal
Selasa, 17 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan;
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
yaitu merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani
pasien dengan baik, cepat, dan ramah.
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan.
Tujuan kegiatan melaksanakan assembling berkas rekam medis
rawat jalan adalah membuatkan rekam medis bagi pasien baru dan
menyusun lembar assessment sesuai dengan kebutuhan poliklinik
yang dituju.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;

59
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan tahapan
kegiatan yaitu:
1) Membuat Rekam Medis bagi pasien baru;
2) Menyusun lembar assesment sesuai dengan poliklinik yang
dituju;
3) Mencatat pada buku ekspedisi berkas rekam medis rawat jalan.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Jumlah pasien
yang didaftarkan adalah sebanyak 10 pasien.
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan.
Hasil dari kegiatan melaksanakan assembling berkas rekam
medis rawat jalan dalam rangka menyeleksi dan membuat laporan
ketikdaklengkapan adalah diketahuinya berkas rekam medis yang
kurang lengkap, sehingga bisa diperbaiki atau dilengkapi oleh
pemberi pelayanan kesehatan.

60
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Laporan pasien registrasi - rawat jalan Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
NO TANGGAL NO. REG NO. NAMA ALAMAT KEL UMUR KUNJUN DOKTER POLI PENJAMIN WAKTU SELESAI
MR PASIEN UMUR GAN PENDAFTARAN PERIKSA
L P
1 17/05/2022 RJ2205170142 587258 DEWI DESA 25- 31 Lama dr. Piliansjah Klinik BPJS 10.22 07.00
WULANDARI TAMBAKDAHAN 44th Th Thomas, Sp.OG Kandungan KESEHATAN
dan
Kebidanan
2 17/05/2022 RJ2205170146 369943 ONEH KP >65th 68 Lama dr. Rama Klinik Mata BPJS 14.36 11.30
NAGROGJAYA Th Nurrahmayana, KESEHATAN
Sp.M

3 17/05/2022 RJ2205170165 606481 SYABILA DEPONG KALER 1-4th 2 Th Baru dr. Ichsan Klinik THT UMUM 09.29 09.26
PUTRI HABIBI Juliansyah
Juanda, Sp.THT

4 17/05/2022 RJ2205170178 525074 JUMIN KP SUKAJAYA 45- 53 Lama dr. Shinta Klinik Kulit BPJS 09.51 09.45
64th Th Maulinda, Sp.KK dan Kelamin KESEHATAN

5 17/05/2022 RJ2205170205 428262 NIMIH NY SITURAJA >65th 65 Lama dr. Daruqutni, Klinik BPJS 12.12 07.00
Th Sp.U Urologi KESEHATAN

6 17/05/2022 RJ2205170226 582358 NURHALIZHA BUNDER 15- 17 Lama dr. Robert Klinik BPJS 12.50 12.50
H 24th Th Martua, Sp.OT Orthopedi KESEHATAN

7 17/05/2022 RJ2205170235 326458 AAH, NY KP 45- 54 Lama dr. Daruqutni, Klinik BPJS 12.13 07.00
KAPUKNAHUN 64th Th Sp.U Urologi KESEHATAN

8 17/05/2022 RJ2205170259 308161 CUNENG BAKAN SAWAH 45- 48 Lama dr. Elly Amalia, Klinik Mata BPJS 15.11 13.55
64th Th Sp.M KESEHATAN

61
9 17/05/2022 RJ2205170267 501348 GALANG PERUMNAS 1-4th 3 Lama dr. Rd. Rana Klinik UMUM 10.39 10.35
ANGGARA Th Rahardja, Sp.A, Kesehatan
RIZKY H M.Kes Anak

10 17/05/2022 RJ2205170289 606438 MUHAMMAD JL APEL 1 NO 59 28hr- 6 Lama dr. Rd. Rana Klinik UMUM 11.50 11.50
ARKANZA <1th Bl Rahardja, Sp.A, Kesehatan
M.Kes Anak

62
b. Foto ketika melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat
jalan dalam rangka menyeleksi dan membuat laporan
ketikdaklengkapan.

63
Kegiatan Hari Ke 2
1. Hari/Tanggal
Rabu, 18 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menyiapkan kelengkapan berkas rekam medis rawat jalan untuk
pasien baru;
3) Mengambil berkas rekam medis yang sudah lama untuk pasien
lama/rawat ulang;
4) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;

5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan


a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah

64
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto berkas rekam medis rawat jalan di rak penyimpanan (filing).

b. Foto pendistribusian rekam medis ke poloklinik yang dituju

65
Kegiatan Hari Ke 3
1. Hari/Tanggal
Kamis, 19 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan;
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
yaitu merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani
pasien dengan baik, cepat, dan ramah.
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat.
Tujuan kegiatan melaksanakan assembling berkas rekam medis
rawat jalan adalah membuatkan rekam medis bagi pasien baru dan
menyusun lembar assessment sesuai dengan kebutuhan poliklinik
yang dituju
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.

66
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan, tahapan
kegiatan yaitu:
a. Membuat Rekam Medis bagi pasien baru;
b. Menyusun lembar assesment sesuai dengan poliklinik yang
dituju;
c. Mencatat pada buku ekspedisi berkas rekam medis rawat jalan;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Jumlah pasien
yang didaftarkan adalah sebanyak 10 pasien.
b. Melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat jalan.
Hasil dari kegiatan melaksanakan assembling berkas rekam
medis rawat jalan dalam rangka menyeleksi dan membuat laporan
ketikdaklengkapan adalah diketahuinya berkas rekam medis yang
kurang lengkap, sehingga bisa diperbaiki atau dilengkapi oleh
pemberi pelayanan kesehatan.

67
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Laporan pasien registrasi - rawat jalan Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
NO TANGGAL NO. REG NO. MR NAMA PASIEN ALAMAT KEL UMUR KUNJUN DOKTER POLI PENJAMIN WAKTU SELESAI
UMUR GAN PENDAFT PERIKSA
L P
ARAN
1 19/05/2022 RJ2205190038 36168 DINA Rss. Sidodadi 25- 44 Lama dr. Shinta Klinik Kulit UMUM 10.06 10.00
RATNASARI. NY 44th Th Maulinda, dan Kelamin
Sp.KK
2 19/05/2022 RJ2205190040 359513 M ARJUNA RSS 5-14th 7 Lama dr. Rd. Rana Klinik UMUM 11.03 11.00
RIZQ ARIEF SIDODADI Th Rahardja, Kesehatan
B182 Sp.A, M.Kes Anak
3 19/05/2022 RJ2205190043 256066 YAYAH GG SUKUN 2 45- 62 Lama dr. Oddy Klinik BPJS 11.52 07.00
SUNANGSIH, 64th Th Litanto, Jantung dan KESEHATAN
NY HJ Sp.JP Pembuluh
Darah

4 19/05/2022 RJ2205190048 421772 FANI BRENDA KP 5-14th 13 Lama dr. Shinta Klinik Kulit BPJS 10.45 10.40
SUKALUYU Th Maulinda, dan Kelamin KESEHATAN
Sp.KK
5 19/05/2022 RJ2205190050 473858 IYAR CIBOGO 25- 44 Lama dr. Robert Klinik UMUM 13.00 11.06
KURNIASIH 44th Th Martua, Orthopedi
Sp.OT
6 19/05/2022 RJ2205190058 522850 WAHYU KOSEDAN >65th 67 Lama dr. Ratih Klinik BPJS 10.41 10.39
SEKARYUGA SELATAN Th Pratiwi, Geriatri KESEHATAN
MASRUPIA SpPD
7 19/05/2022 RJ2205190062 345375 KP CIKAREO >65th Lama 10.41 10.40

68
KUSNATA BIN 66 dr. Ratih Klinik BPJS
CARMAH Th Pratiwi, Geriatri KESEHATAN
SpPD

8 19/05/2022 RJ2205190069 43375 SRI JL JERUK I >65th 69 Lama dr. Robert Klinik BPJS 13.00 12.35
SUMARTINI, NY BLOK 3 BO Th Martua, Orthopedi KESEHATAN
29 Sp.OT
9 19/05/2022 RJ2205190073 48547 SARTIM WAJU >65th 73 Lama dr. Tri Klinik BPJS 10.46 10.30
Th Kumoroyekt Kesehatan KESEHATAN
i, Sp.KJ Jiwa

10 19/05/2022 RJ2205190084 604694 HJ ATUN JL BRIGJEN >65th 69 Lama dr. Oddy Klinik BPJS 10.15 07.00
SUVIATUN KATAMSO Th Litanto, Jantung dan KESEHATAN
NO 50 KAV Sp.JP Pembuluh
NO.6 Darah

69
a. Foto ketika melaksanakan assembling berkas rekam medis rawat
jalan.

70
Kegiatan Hari Ke 4
1. Hari/Tanggal
Jum’at, 20 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menyiapkan kelengkapan berkas rekam medis rawat jalan untuk
pasien baru;
3) Mengambil berkas rekam medis yang sudah lama untuk pasien
lama/rawat ulang;
4) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi

71
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto berkas rekam medis rawat jalan di rak penyimpanan (filing).

b. Foto pendistribusian rekam medis ke poloklinik yang dituju

72
c. Laporan monitoring penerimaan berkas rekam medis pada SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang

NO NO. REG NO. RM NAMA RM POLI/RUANGAN TGL PINJAM TGL DISTRIBUSI

1 RJ2205200246 535396 EMPOK MAEMUNAH Klinik Saraf 20/05/2022 09.46 20/05/2022 09.46

2 RJ2205200239 577054 HERRY SUSENO Klinik Saraf 20/05/2022 09.32 20/05/2022 09.37

3 RJ2205200238 168475 H M .SYAHYUTI LERANG Klinik Saraf 20/05/2022 09.32 20/05/2022 09.37

4 RJ2205200236 123036 MEULIS EFFENDI Klinik Saraf 20/05/2022 09.31 20/05/2022 09.37

5 RJ2205200184 373116 INA NURMALA NY Klinik Saraf 20/05/2022 08.33 20/05/2022 09.03

6 RJ2205200171 505553 OJOT SUKARJA Klinik Saraf 20/05/2022 08.27 20/05/2022 09.03

7 RJ2205200148 606777 AWANG Klinik Saraf 20/05/2022 08.16 20/05/2022 09.03

8 RJ2205200147 429419 EEN ROHAENI Klinik Saraf 20/05/2022 08.16 20/05/2022 09.03

9 RJ2205200141 508207 FAWWAZ NAUFAL ABDURAHMAN Klinik Saraf 20/05/2022 08.11 20/05/2022 09.03

10 RJ2205200138 578720 WAWA HERAWATI Klinik Saraf 20/05/2022 08.10 20/05/2022 09.03

73
Kegiatan Hari Ke 5
1. Hari/Tanggal
Sabtu, 21 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan yaitu
merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani pasien
dengan baik, cepat, dan ramah.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien

74
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto ketika melaksankan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien.

b. Foto ketika membuat surat kontrol bagi pasien post rawat inap

75
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE-3

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Subang
No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. Senin/ 23 Membuat Bagan Alur Hasil dari kegiatan ini yaitu BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 prosedur Penyediaan berkordinasi dengan kepala • Berorientasi ASN
berkas Rekam Medis instalasi rekam medis untuk pelayanan
Rawat Jalan. mengetahui alur seperti apa • Akuntabel
➢ Kordinasi atau yang sesuai dengan kondisi di • Kompeten
konsultasi dengan lapangan terutama di bagian • Harmonis
pimpinan atau penyimpanan rekam medis. • Loyal
mentor • Adaptif
• Kolaboratif
2 Selasa/ 24 Membuat Bagan Alur Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 prosedur Penyediaan adanya literatur atau dasar • Berorientasi ASN
berkas Rekam Medis dalam pembuatan bagan alur pelayanan
Rawat Jalan. penyediaan berkas rekam medis • Akuntabel

76
➢ Mencari literatur agar sesuai dengan ketentuan • Kompeten
atau dasar untuk pada literatur yang sudah • Harmonis
menyusun bagan didapat. • Loyal
alur • Adaptif
• Kolaboratif
3 Rabu/ 25 Membuat Bagan Alur Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 prosedur Penyediaan tersusun nya bagan alur • Berorientasi ASN
berkas Rekam Medis penyedian berkas rekam medis pelayanan
Rawat Jalan. rawat jalan. • Akuntabel
➢ Merancang bagan • Kompeten
alur prosedur • Harmonis
penyediaan berkas • Loyal
rekam medis • Adaptif
• Kolaboratif
4 Jum’at/ 27 Membuat Bagan Alur Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 prosedur Penyediaan bagan alur yang telah dibuat • Berorientasi ASN
berkas Rekam Medis dapat tercetak agar dipasang di pelayanan
Rawat Jalan. tempat yang mudah dilihat oleh • Akuntabel
➢ Mencetak bagan petugas. • Kompeten
alur prosedur • Harmonis

77
penyediaan berkas • Loyal
rekam medis • Adaptif
• Kolaboratif
5 Sabtu/ 28 Membuat Bagan Alur Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 prosedur Penyediaan bagan alur yang telah dibuat • Berorientasi ASN
berkas Rekam Medis dapat terpasang di tempat yang pelayanan
Rawat Jalan. strategis dan mudah dilihat oleh • Akuntabel
➢ Memasang bagan petugas agar dapat • Kompeten
alur di tempat dilaksanakan secara optimal. • Harmonis
yang strategis dan • Loyal
mudah dilihat oleh • Adaptif
petugas • Kolaboratif

78
Subang, 28 Mei 2022
Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. ANDIANI SEFTIASTUTI, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 198102162008012 008 NIP. 199409192022032001

79
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Kegiatan Hari Ke 1

1. Hari/Tanggal
Senin, 23 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Tujuan dari kegiatan Membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan yaitu proses
penyediaan berkas rekam medis dapat sesuai dengan Standar
pelayanan minimal serta mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer dalam sistem penyimpanan rekam medis. .
4. Tahapan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan, tahapan kegiatan yaitu:
1) Kordinasi atau konsultasi dengan pimpinan atau mentor.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan
berkas Rekam Medis Rawat Jalan pada tahapan kegiatan Kordinasi
atau konsultasi dengan pimpinan atau mentor untuk mengetahui alur
seperti apa yang sesuai dengan kondisi di lapangan terutama di
bagian penyimpanan rekam medis dan berkordinasi mengenai
model bagan alur yang akan dibuat.

80
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Berkordinasi dan konsultasi dengan pimpinan atau mentor.

81
Kegiatan Hari Ke 2
1. Hari/Tanggal
Selesa, 24 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Tujuan dari kegiatan Membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan yaitu proses
penyediaan berkas rekam medis dapat sesuai dengan Standar
pelayanan minimal serta mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer dalam sistem penyimpanan rekam medis. .
4. Tahapan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan, tahapan kegiatan yaitu:
1) Mencari literatur atau dasar untuk menyusun bagan alur.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan pada tahapan
kegiatan mencari literatur atau dasar untuk menyusun bagan alur
adalah adanya literatur atau dasar dalam pembuatan bagan alur
penyediaan berkas rekam medis agar sesuai dengan ketentuan
pada literatur yang sudah didapat.

82
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Mencari literatur atau dasar untuk menyusun bagan alur.

83
Kegiatan Hari Ke 3
1. Hari/Tanggal
Rabu, 25 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
1) Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Tujuan dari kegiatan Membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan yaitu proses
penyediaan berkas rekam medis dapat sesuai dengan Standar
pelayanan minimal serta mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer dalam sistem penyimpanan rekam medis. .
4. Tahapan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan, tahapan kegiatan yaitu:
1) Merancang bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam
medis.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan
berkas Rekam Medis Rawat Jalan pada tahapan kegiatan
merancang bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis
tersusun nya bagan alur penyedian berkas rekam medis rawat jalan.

84
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Merancang bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis.

85
Kegiatan Hari Ke 4

1. Hari/Tanggal
Jumat, 27 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
1) Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Tujuan dari kegiatan Membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan yaitu proses
penyediaan berkas rekam medis dapat sesuai dengan Standar
pelayanan minimal serta mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer dalam sistem penyimpanan rekam medis. .
4. Tahapan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan, tahapan kegiatan yaitu:
1) Mencetak bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan
berkas Rekam Medis Rawat Jalan pada tahapan kegiatan mencetak
bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
ialah bagan alur yang telah dibuat dapat tercetak agar dipasang di
tempat yang mudah dilihat oleh petugas.

86
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Mencetak bagan alur prosedur penyediaan berkas rekam medis.

87
Kegiatan Hari Ke 5

1. Hari/Tanggal
Sabtu, 28 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
1) Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
3. Tujuan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Tujuan dari kegiatan Membuat Bagan Alur prosedur
Penyediaan berkas Rekam Medis Rawat Jalan yaitu proses
penyediaan berkas rekam medis dapat sesuai dengan Standar
pelayanan minimal serta mampu mengoptimalkan penggunaan
tracer dalam sistem penyimpanan rekam medis. .
4. Tahapan Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan, tahapan kegiatan yaitu:
1) Memasang bagan alur di tempat yang strategis dan mudah dilihat
oleh petugas.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan berkas Rekam Medis
Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan membuat Bagan Alur prosedur Penyediaan
berkas Rekam Medis Rawat Jalan pada tahapan kegiatan
memasang bagan alur di tempat yang strategis dan mudah dilihat
oleh petugas ialah bagan alur yang telah dibuat dapat terpasang di
tempat yang strategis dan mudah dilihat oleh petugas agar dapat
dilaksanakan secara optimal.

88
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Memasang bagan alur di tempat yang strategis dan mudah dilihat
oleh petugas.

89
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE-4

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Subang
No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. Senin/ 30 Mensosialisasikan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 bagan alur prosedur tersedianya bahan atau materi • Berorientasi ASN
penyedian berkas yang akan di sosialisasikan yaitu pelayanan
rekam medis yang bagan alur penyediaan berkas • Akuntabel
telah dibuat. rekam medis rawat jalan. • Kompeten
➢ Menyiapkan bahan • Harmonis
atau materi • Loyal
sosialisasi • Adaptif
• Kolaboratif
2 Selasa/ 31 Mensosialisasikan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Mei 2022 bagan alur prosedur adanya daftar hadir sosialisasi • Berorientasi ASN
penyedian berkas bagan alur penyediaan berkas pelayanan
• Akuntabel

90
rekam medis yang rekam medis rawat jalan khusus • Kompeten
telah dibuat. nya bagi petugas penyimpanan. • Harmonis
➢ Menyiapkan daftar • Loyal
hadir • Adaptif
• Kolaboratif
3 Kamis/ 02 Mensosialisasikan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 bagan alur prosedur tersampaikan nya materi • Berorientasi ASN
penyedian berkas sosialisasi mengenai bagan alur pelayanan
rekam medis yang penyediaan berkas rekam medis • Akuntabel
telah dibuat. rawat jalan agar dapat • Kompeten
➢ Penyampaian materi dilaksanakan dengan optimal. • Harmonis
sosialisai (bagan • Loyal
alur penyediaan • Adaptif
berkas rekam • Kolaboratif
medis).
4 Jum’at/ 03 Melaksanakan filing Berkas rekam medis rawat jalan BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 dan mendistribusikan dapat terdistribusi ke poliklinik • Berorientasi ASN
berkas rekam medis yang dituju pelayanan
rawat jalan ke poliklinik • Akuntabel
yang dituju • Kompeten

91
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
5 Sabtu/ 04 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

92
Subang, 04 Juni 2022
Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. ANDIANI SEFTIASTUTI, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 19810216 200801 2 008 NIP. 199409192022032001

93
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Kegiatan Hari Ke 1

1. Hari/Tanggal
Senin, 30 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
1) Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
3. Tujuan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
Tujuan dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis yang telah dibuat yaitu pelayanan di
instalasi rekam medis semakin optimal serta memudahkan petugas
melacak keberadaan berkas rekam medis pada sistem yang telah
tersedia di RSUD Kabupaten Subang dan meminimalisir adanya
misfile atau hilang nya berkas rekam medis.
4. Tahapan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyiapkan bahan atau materi sosialisasi.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis pada tahapan menyiapkan bahan
atau materi sosialisasi adalah tersedianya bahan atau materi yang
akan di sosialisasikan yaitu bagan alur penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.

94
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Menyiapkan bahan atau materi sosialisasi.

95
Kegiatan Hari Ke 2

1. Hari/Tanggal
Selasa, 31 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
1) Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
3. Tujuan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
Tujuan dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis yang telah dibuat yaitu pelayanan di
instalasi rekam medis semakin optimal serta memudahkan petugas
melacak keberadaan berkas rekam medis pada sistem yang telah
tersedia di RSUD Kabupaten Subang dan meminimalisir adanya
misfile atau hilang nya berkas rekam medis.
4. Tahapan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyiapkan daftar hadir.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis Rawat Jalan.

Hasil dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur


penyedian berkas rekam medis pada tahapan menyiapkan
menyiapkan daftar hadir ialah adanya daftar hadir sosialisasi bagan
alur penyediaan berkas rekam medis rawat jalan khusus nya bagi
petugas penyimpanan.

96
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Menyiapkan daftar hadir.

97
Kegiatan Hari Ke 3

1. Hari/Tanggal
Kamis, 02 Mei 2022
2. Nama Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
3. Tujuan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
Tujuan dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis yang telah dibuat yaitu pelayanan di
instalasi rekam medis semakin optimal serta memudahkan petugas
melacak keberadaan berkas rekam medis pada sistem yang telah
tersedia di RSUD Kabupaten Subang dan meminimalisir adanya
misfile atau hilang nya berkas rekam medis.
4. Tahapan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat, tahapan kegiatan yaitu:
1) Penyampaian materi sosialisai (bagan alur penyediaan berkas
rekam medis).
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis Rawat Jalan.

Hasil dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur


penyedian berkas rekam medis pada tahapan Penyampaian materi
sosialisai (bagan alur penyediaan berkas rekam medis) adalah
tersampaikan nya materi sosialisasi mengenai bagan alur
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan agar dapat
dilaksanakan dengan optimal.

98
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Penyampaian materi sosialisai (bagan alur penyediaan berkas rekam
medis).

99
Kegiatan Hari Ke 4
1. Hari/Tanggal
Jum’at, 03 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menyiapkan kelengkapan berkas rekam medis rawat jalan untuk
pasien baru;
3) Mengambil berkas rekam medis yang sudah lama untuk pasien
lama/rawat ulang;
4) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;

100
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto berkas rekam medis rawat jalan di rak penyimpanan (filing).

b. Foto pendistribusian rekam medis ke poloklinik yang dituju

101
Kegiatan Hari Ke 5
1. Hari/Tanggal
Sabtu, 04 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
yaitu merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani
pasien dengan baik, cepat, dan ramah.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien

102
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto ketika melaksankan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien.

b. Foto ketika membuat surat kontrol bagi pasien post rawat inap

103
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE-5

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Subang
No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. Senin/ 06 Mensosialisasikan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 bagan alur prosedur tersampaikan nya materi • Berorientasi ASN
penyedian berkas sosialisasi mengenai bagan alur pelayanan
rekam medis yang penyediaan berkas rekam medis • Akuntabel
telah dibuat. rawat jalan agar dapat • Kompeten
➢ Penyampaian materi dilaksanakan dengan optimal. • Harmonis
sosialisai (bagan • Loyal
alur penyediaan • Adaptif
berkas rekam • Kolaboratif
medis).
2 Selasa/ 07 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang penggunaan tracer sebelum • Harmonis
• Loyal

104
berkas rekam medis dikeluarkan • Adaptif
dari rak penyimpanan. • Kolaboratif
3 Rabu/ 08 Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
4 Kamis/ 09 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang. penggunaan tracer sebelum • Harmonis
berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif
• Kolaboratif
Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan

105
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
5 Jumat/ 10 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang. penggunaan tracer sebelum • Harmonis
berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif
• Kolaboratif
Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif

106
• Kolaboratif
6 Sabtu/ 11 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

Subang, 11 Juni 2022


Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. ANDIANI SEFTIASTUTI, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 198102162008012 008 NIP. 199409192022032001

107
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Kegiatan Hari Ke 1

1. Hari/Tanggal
Senin, 06 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
3. Tujuan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat.
Tujuan dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis yang telah dibuat yaitu pelayanan di
instalasi rekam medis semakin optimal serta memudahkan petugas
melacak keberadaan berkas rekam medis pada sistem yang telah
tersedia di RSUD Kabupaten Subang dan meminimalisir adanya
misfile atau hilang nya berkas rekam medis.
4. Tahapan Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis yang telah dibuat, tahapan kegiatan yaitu:
1) Penyampaian materi sosialisai (bagan alur penyediaan berkas
rekam medis).
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis Rawat Jalan.
Hasil dari kegiatan Mensosialisasikan bagan alur prosedur
penyedian berkas rekam medis pada tahapan Penyampaian materi
sosialisai (bagan alur penyediaan berkas rekam medis) adalah
tersampaikan nya materi sosialisasi mengenai bagan alur penyediaan

108
berkas rekam medis rawat jalan agar dapat dilaksanakan dengan
optimal.
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Mensosialisasikan bagan alur prosedur penyedian berkas rekam
medis Rawat Jalan.

109
Kegiatan Hari Ke 2
1. Hari/Tanggal
Selasa, 07 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;

110
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan ketertiban
kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan.
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

Pencetakan Tracer pada sistem SIMRS BJB Hope

Pemasangan Tracer pada outguide Pencarian dan pengambilan berkas

111
Kegiatan Hari Ke 3

1. Hari/Tanggal
Rabu, 08 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas
rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah terciptanya
kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi berkas rekam
medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM (standar pelayanan
minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu

112
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan

113
Kegiatan Hari Ke 4

1. Hari/Tanggal
Kamis, 09 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang;
2) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas
rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah terciptanya
kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi berkas rekam
medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu penyediaan berkas
rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM (standar pelayanan
minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:

114
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan
ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan
mampu mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam
medis dikeluarkan dari rak penyimpanan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

115
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

116
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

117
Kegiatan Hari Ke 5

1. Hari/Tanggal
Jumat, 10 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang;
2) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:

118
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan
ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan
mampu mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam
medis dikeluarkan dari rak penyimpanan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

119
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

120
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

121
Kegiatan Hari Ke 6
1. Hari/Tanggal
Sabtu, 11 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
yaitu merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani
pasien dengan baik, cepat, dan ramah.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien

122
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto ketika melaksankan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien.

b. Foto ketika membuat surat kontrol bagi pasien post rawat inap

123
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE-6

Nama Peserta : Andiani Seftiastuti, A.Md.Kes


NIP : 199409192022032001
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Subang
No Hari/tgl Kegiatan Output Nilai Dasar ASN Kedudukan dan peran ASN
1. Senin/ 13 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang penggunaan tracer sebelum • Harmonis
berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif
• Kolaboratif
2 Selasa/ 14 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
dan mampu mengoptimalkan • Kompeten

124
SIMRS Rumah Sakit penggunaan tracer sebelum • Harmonis
Umum Daerah Subang berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif
• Kolaboratif
Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
3 Rabu/ 15 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang penggunaan tracer sebelum • Harmonis
berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif

125
• Kolaboratif

Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
4 Kamis/ 16 Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju • Kompeten

126
cepat sesuai dengan Standar • Harmonis
Pelayanan Mininal (SPM). • Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif
5 Jumat/ 17 Melaksanakan Hasil dari kegiatan ini adalah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 penyediaan berkas terciptanya kelancaran dan • Berorientasi ASN
rekam medis rawat ketertiban kegiatan penyediaan pelayanan
jalan menggunakan berkas rekam medis rawat jalan, • Akuntabel
SIMRS Rumah Sakit dan mampu mengoptimalkan • Kompeten
Umum Daerah Subang. penggunaan tracer sebelum • Harmonis
berkas rekam medis dikeluarkan • Loyal
dari rak penyimpanan. • Adaptif
• Kolaboratif
Melaksanakan filing Hasil dari kegiatan ini ialah BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat jalan • Berorientasi ASN
berkas rekam medis dapat terdistribusi ke poliklinik pelayanan
rawat jalan ke poliklinik yang dituju dengan tepat dan • Akuntabel
yang dituju cepat sesuai dengan Standar • Kompeten
Pelayanan Mininal (SPM). • Harmonis
• Loyal
• Adaptif

127
• Kolaboratif
6 Sabtu/ 18 Melaksanakan Melaksanakan pencatatan/ BerAKHLAK Manajemen ASN dan Smart
Juni 2022 admission pasien rawat perekaman identitas pasien • Berorientasi ASN
jalan. dengan baik, cepat, dan ramah pelayanan
serta bertanggung jawab. • Akuntabel
• Kompeten
• Harmonis
• Loyal
• Adaptif
• Kolaboratif

Subang, 18 Juni 2022


Mentor Peserta

SRI MULYATI, S.T. ANDIANI SEFTIASTUTI, A.Md.Kes.


PENATA NIP. 19810216 200801 2 008 NIP. 199409192022032001

128
LEMBAR KEGIATAN HARIAN

Kegiatan Hari Ke 1

1. Hari/Tanggal
Senin, 12 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat
jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang yaitu
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan, dan mampu mengoptimalkan penggunaan tracer
sebelum berkas rekam medis dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga
pelayanan di rekam medis akan semakin optimal.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;

129
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan ketertiban
kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan.
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

Pencetakan Tracer pada sistem SIMRS BJB Hope

Pemasangan Tracer pada outguide Pencarian dan pengambilan berkas

130
Kegiatan Hari Ke 2
1. Hari/Tanggal
Selasa, 13 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang;
2) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:

131
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan
ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan
mampu mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam
medis dikeluarkan dari rak penyimpanan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

132
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

133
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

134
Kegiatan Hari Ke 3

1. Hari/Tanggal
Rabu, 15 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang;
2) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:

135
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan
ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan
mampu mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam
medis dikeluarkan dari rak penyimpanan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

136
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).

6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

137
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

138
Kegiatan Hari Ke 4
1. Hari/Tanggal
Kamis, 16 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menyiapkan kelengkapan berkas rekam medis rawat jalan untuk
pasien baru;
3) Mengambil berkas rekam medis yang sudah lama untuk pasien
lama/rawat ulang;
4) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah

139
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).

6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto berkas rekam medis rawat jalan di rak penyimpanan (filing).

b. Foto pendistribusian rekam medis ke poloklinik yang dituju

140
Kegiatan Hari Ke 5

1. Hari/Tanggal
Jumat, 17 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
1) Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang;
2) Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.
Tujuan dari kegiatan Melaksanakan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah
Subang yaitu terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan mampu
mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam medis
dikeluarkan dari rak penyimpanan sehingga pelayanan di rekam
medis akan semakin optimal.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju;
Tujuan kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang, tahapan
kegiatan yaitu:

141
1) Setelah pasien selesai registrasi pendaftaran, tracer akan
otomatis tercetak di printer bagian filing;
2) Membuat berkas rekam medis bagi pasien baru;
3) Menyusun lembar assesment berdasarkan poli yang dituju;
4) Menyiapkan map rekam medis yang sebelumnya di bagian depan
telah diberi nama dan nomor rekam medis pasien
5) Kemudian tracer yang sudah tercetak ditempelkan pada outgude
oleh petugas filing;
6) Petugas filing mencari berkas rekam medis sesuai dengan nomor
rekam medis yang dicetak pada tracer;
7) Jika berkas rekam medis telah ditemukan, petugas filing akan
menginput pada SIMRS;
8) Kemudian petugas akan mensortir berkas rekam medis
berdasarkan poliklinik yang dituju.
9) Pemantauan Pelaksanaan kegiatan penyediaan berkas rekam
medis rawat jalan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menyortir berkas rekam medis sesuai poliklinik yang dituju;
2) Menginput distribusi pada sistem SIMRS BJB Hope;
3) Mengantarkan/mendistribusikan berkas rekam medis ke
poliklinik yang dituju;
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang
Hasil dari kegiatan ini adalah terciptanya kelancaran dan
ketertiban kegiatan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan, dan
mampu mengoptimalkan penggunaan tracer sebelum berkas rekam
medis dikeluarkan dari rak penyimpanan.
b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat
jalan ke poliklinik yang dituju.

142
Hasil dari kegiatan melaksanakan filing dan mendistribusikan
berkas rekam medis rawat jalan ke poliklinik yang dituju adalah
terciptanya kelancaran dan ketertiban kegiatan filing dan distribusi
berkas rekam medis rawat jalan, sehingga diharapkan waktu
penyediaan berkas rekam medis rawat jalan sesuai dengan SPM
(standar pelayanan minimal).
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Melaksanakan penyediaan berkas rekam medis rawat jalan
menggunakan SIMRS Rumah Sakit Umum Daerah Subang.

b. Melaksanakan filing dan mendistribusikan berkas rekam medis rawat


jalan ke poliklinik yang dituju.

143
Kegiatan Hari Ke 6
1. Hari/Tanggal
Sabtu, 18 Juni 2022
2. Nama Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
3. Tujuan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
Tujuan kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan yaitu
merekam identitas pasien yang akan berobat serta melayani pasien
dengan baik, cepat, dan ramah.
4. Tahapan Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien, tahapan kegiatan yaitu:
1) Menerima admission pasien rawat jalan baru dan lama;
2) Menerima admission pasien melalui daftar online;
3) Menanyakan apakan pasien pernah berbobat sebelumnya atau
baru pertama kali berobat;
4) Melakukan wawancara untuk mengisi data identitas pasien;
5) Menginput data identitas pasien ke dalam computer;
6) Membuat KIB dengan mesin barcode untuk pasien baru;
7) Mencetak SEP untuk pasien BPJS dan bukti administrasi;
8) Menerima dan membuat surat rujukan;
9) Mengadakan hubungan kerja dengan unit lain.
5. Pelaksanaan Hasil Kegiatan
a. Melaksanakan admission pasien rawat jalan dalam rangka perekaman
identitas pasien;
Hasil dari kegiatan melaksanakan admission pasien rawat jalan
dalam rangka perekaman identitas pasien yaitu melayani pasien

144
dengan baik, cepat, dan ramah. Baik terhadap pasien yang berobat
maupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
6. Dokumentasi Kegiatan
a. Foto ketika melaksankan admission pasien rawat jalan dalam rangka
perekaman identitas pasien.

b. Foto ketika membuat surat kontrol bagi pasien post rawat inap

145

Anda mungkin juga menyukai