Anda di halaman 1dari 10

31

Implementation Of Cambridge Worry Scale As A Psychological Assesment In


Antenatal Care Routine
Ayu Nurdiyan, Yulizawati, Lusiana Elsinta B, Detty Iryani, Aldina Ayunda Insani
Prodi S1 Kebidanan FK-UNAND, Jln. Niaga No.56 Kota Padang, 25127, Indonesia

INFORMASI ARTIKEL:

Riwayat Artikel :
Tanggal diterima : Mei 2016
Tanggal direvisi : Oktober 2016
Tanggal Publikasi : Desember 2016

ABSTRAK ABSTRACT

Kehamilan adalah masa transisi dalam kehidupan Pregnancy is a transition period in women’s life. In
perempuan. Pada kehamilan, ada perubahan pregnancy, there are physiologic and psychological
fisiologis dan psikologis. Tingkat kegelisahan yang changes. Enhanced levels of anxiety during
meningkat selama kehamilan dapat mempengaruhi pregnancy may affect maternal blood flow and
aliran darah ibu dan berkontribusi pada hasil contribute to adverse obstetric, fetal and neonatal
obstetrik, janin dan neonatal yang buruk. outcomes. The use of antenatal psychological
Penggunaan asesmen psikologis antenatal dapat assessment may increase the midwives awareness of
meningkatkan kesadaran bidan terhadap risiko psychosocial risk and also improved perinatal
psikososial dan juga memperbaiki hasil kesehatan mental health outcomes. Usual psychological
mental perinatal. Penilaian psikologis biasa yang assessment that used in Indonesia for obtaining
digunakan di Indonesia untuk mendapatkan women’s feeling and emotional status is too simple
perasaan dan status emosional wanita terlalu and not enough to describe women’s feeling. Many
sederhana dan tidak cukup untuk menggambarkan questionnaires have been developed and tested in
perasaan wanita. Banyak kuesioner telah many countries but none of them have been tested in
dikembangkan dan diuji di banyak negara namun Indonesia.
tidak satupun yang pernah diuji di Indonesia. One of antenatal psychological assessment is
Salah satu penilaian psikologis antenatal adalah Cambridge worries scale. Based on that background
skala kekhawatiran Cambridge. Berdasarkan latar I have an interest to study about “Implementation of
belakang itu saya memiliki minat untuk belajar Cambridge worries scale as a psychological
tentang "Penerapan skala kekhawatiran Cambridge assessment in antenatal care routine”. This project
sebagai penilaian psikologis dalam rutinitas will increase midwives awareness in using antenatal
perawatan antenatal". Penelitian ini akan psychological assessment in routine antenatal care,
meningkatkan kesadaran bidan dalam so that psychological and psychosocial risk factor
menggunakan penilaian psikologis antenatal dalam during pregnancy will be assess quickly and women
perawatan antenatal rutin, sehingga faktor risiko with psychosocial risk factor will have suitable care.
psikologis dan psikososial selama kehamilan akan By detection of psychological risk factor, we can
dinilai dengan cepat dan wanita dengan faktor prevent any adverse birth outcome and poor infant
risiko psikososial akan memiliki perawatan yang and child development. By using Cambridge worries
sesuai. Dengan deteksi faktor risiko psikologis, kita scale in antenatal assessment, the psychological risk
dapat mencegah hasil kelahiran yang buruk dan factor detection will be appropriate and well enough
perkembangan bayi dan anak yang buruk. Dengan to describe emotional and psychological status
menggunakan skala kekhawatiran Cambridge of women.
dalam penilaian antenatal, deteksi faktor risiko Key word : Cambridge Worry Scale; Psychological
psikologis akan sesuai dan cukup memadai untuk Assessment; Antenatal Care
menggambarkan status emosional dan psikologis
Ibu..
Kata kunci: Cambridge Worry Scale; Pengkajian
Psikologis; Antenatal care


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
32

PENDAHULUAN keluarga secara terbuka. Demikian pula,


kehamilan dapat dilihat sebagai suatu fase
Kehamilan adalah masa transisi dalam persiapan normal yang menakjubkan menuju
kehidupan perempuan. Pada kehamilan, ada perubahan status yang diharapkan yang
perubahan fisiologis dan psikologis. Tingkat menandakan pencapaian baru.
kegelisahan yang meningkat selama kehamilan Kehamilan adalah masa hidup seorang
dapat mempengaruhi aliran darah ibu dan wanita yang penuh dengan antisipasi yang
berkontribusi pada hasil obstetrik, janin dan menyenangkan pada bayi, yang mungkin
neonatal yang buruk. Ada banyak alasan dipengaruhi oleh beberapa tekanan psikologis.
mengapa wanita jatuh cemas dan khawatir Penelitian tentang keadaan psikologis di
dengan kehamilan mereka. Namun, Indonesia.
kekhawatiran terkait kehamilan dapat Kehamilan menunjukkan bahwa setiap
menyebabkan kecemasan kehamilan tingkat trimester kehamilan termasuk kemungkinan
tinggi yang muncul sebagai salah satu prediktor stresor yang dapat memicu beberapa
psikologis paling kuat dari hasil kelahiran yang kekhawatiran pada wanita hamil. Beberapa
buruk dan juga terlibat dalam perkembangan penelitian menemukan tingkat kekhawatiran
anak dan bayi yang kurang. yang meningkat pada trimester pertama dan
Keluarga adalah unit paling dasar dalam ketiga kehamilan sementara yang lain
masyarakat yang telah bertahan selama berabad- menunjukkan bahwa setiap aspek kekhawatiran
abad karena keluarga menyediakan kebutuhan wanita hamil dapat berfluktuasi sepanjang masa
vital manusia. Kehidupan keluarga mempunyai kehamilan. Beberapa penelitian menunjukkan
banyak gaya berbeda dan cara berbeda dalam bahwa kekhawatiran tentang kemungkinan
berhubungan dengan masyarakat. Apapun kehilangan bayi, kesehatan bayi, dan persalinan
bentuknya, keluarga pasti akan tetap ada selama merupakan penyebab kekhawatiran yang umum
manusia terus mendiami planet ini. Lazimnya, terjadi pada wanita hamil. Selain kekhawatiran
melahirkan berperan sangat penting dalam semacam ini, ada sumber kekhawatiran lain
keluarga, dan keluarga juga memberikan dalam kehidupan sehari-hari wanita (mis.,
pengaruh utama pada setiap persepsi yang Khawatir tentang uang, pekerjaan, perumahan,
dimiliki oleh generasi baru mengenai kehamilan, kesehatan, dan hubungan perkawinan mereka).
melahirkan dan pengasuhan anak. Kebanyakan wanita mengalami beberapa
Setiap anggota keluarga memikul peran kekhawatiran ringan selama kehamilan; Namun,
yang sebagian didikte oleh harapan budaya. beberapa wanita mungkin mengalami
Persepsi tiap anggota keluarga mengenai peran kekhawatiran patologis, yang didefinisikan
ini berbeda-beda berdasarkan cara hidup sebagai pikiran negatif yang tidak terkendali dan
bermasyarakat dan jenis interaksi yang telah ia kekhawatiran yang berlebihan tentang kejadian
lakukan dengan orang lain. Masyarakat masa depan dalam kehamilan yang dapat
berkembang dan berubah, begitu juga berbagai menimbulkan kegelisahan
harapan peran. Setiap generasi turun temurun
dapat memiliki harapan berbeda karena mereka METODE PENELITIAN
beradaptasi dengan perubahan waktu dan
kebutuhan, meskipun selalu ada pembatasan- Penelitian ini merupakan kajian pustaka.
pembatasan sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
Begitu juga dengan melahirkan. adalah melakukan analisis dengan data
Kehamilan dan kelahiran adalah kejadian sekunder, yaitu kajian pustaka terhadap
penting pada sebagian besar kebudayaan. beberapa referensi yang mendukung seperti
Bagaimanapun, sikap terhadap proses ini sangat dasar teori implementasi penerapan CWS
beragam antarbudaya yang berbeda dan bahkan sebagai pengkajian psikologis dalam ANC
dalam sebuah masyarakat. Pada beberapa Rutin. Beberapa referensi dikutip dan dikaji
budaya, kelahiran adalah sebuah peristiwa kemudian di buat analisisnya. Analisis dibuat
sosial, dengan kehadiran seluruh teman dan dengan mengetahui langkah-langkah manajemen


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
33

asuhan kebidanan dan dikaji satu persatu yang diri, dukungan informasi, dukungan yang
berkaitan dengan kemampuan yang harus debrikan secara nyata, dan persahabatan sosial.
dimiliki oleh seorang profesi bidan yaitu Selama kehamilan, dukungan
berpikir kritis sehingga menghasilkan suatu psikososial, sangat membantu dalam menjaga
keputusan yang rasional dan tepat. atau mengontrol kondisi emosional, tiga fungsi
dukungan psikososial yang disebut health-
HASIL DAN PEMBAHASAN sustaining (Wita, 2011), sabagai berikut,
pertama Gratification of affiliative needs, yaitu
Pendekatan psikososial kehamilan dukungan psikososial untuk menegaskan bahwa
merupakan suatu pendekatan psikologi dan seseorang merupakan bagian dari kelompok dan
sosial terhadap wanita yang sedang berada diterima dalam norma-norma masyarakat.
dalam tahap kehamilan yang mengalami Kedua, Self identity maintanance and
berbagai macam perubahan fisik maupun enhancement, yaitu dukungan sosial berfungsi
psikologis dimana perubahan-perubahan ini sebagai baromater untuk mengukur kualitas
dapat dipengaruhi oleh interaksi wanita hamil interaksi seseorang dengan orang lain. Ketiga,
dengan lingkungan sosial (masyarakat). Self-esteem eanhancement, yaitu sebagai
Kehamilan merupakan suatu momen penegasan kembali atas nilai-nilai yang dimiliki
yang didambakan oleh setiap pasangan sudah oleh yang bersangkutan kepada orang lain
menikah, terutama perempuan. Sebagian besar bahwa dirinya adalah pribadi yang baik
dari mereka menyambutnya dengan suka cita, Kehamilan dapat dianggap sebagai
karena tidak lama lagi buah hati yang Krisis, artinya Kehamilan, terutama kehamilan
didambakan akan lahir dan hidup ke dunia yang yang pertama kali pada pasangan, mewakili
akan menjadi generasi penerus mereka. Namun, suatu masa krisis dalam evolusi sebuah keluarga.
terkadang kehamilan terasa berat dijalankan, Krisis merupakan ketidakseimbangan psikologis
karena berbagai kebebasan perempuan yang yang dapat disebabkan oleh situasi atau oleh
dimiliki kini terkurangi dan akan hilang untuk tahap perkembangan yang terjadi pada seorang
sementara waktu. wanita hamil.
Perempuan hamil akan mengalami Kehamilan juga dapat dianggap sebagai
perubahan-perubahan psikologis baik perubahan stressor, yaitu model konseptual menyatakan
positif maupun negatif. Perubahan positif seperti bahwa krisis psikologis dan sosial
munculnya sifat keibuan dan pemahaman yang dipertimbangkan, sebagai kejadian yang kritis
lebih baik tentang peran ibu terhadap anak- tapi tidak selalu ditunjukkan dengan masalah
anaknya. Perubahan negatif biasanya mengiringi psikologis dan interpersonal yang nyata. Setiap
ibu hamil, diantaranya muncul konsep diri perubahan yang terjadi pada seseorang dapat
negatif, seperti perempuan hamil merasa secara merupakan stresor. Kehamilan membawa
fisik tidak menarik lagi, sehingga memiliki perubahan yang signifikan pada ibu sehingga
kekhawatiran ditinggal suaminya. Untuk itu, dapat dinyatakan sebagai stresor, yang juga
perempuan hamil membutuhkan dukungan mempengaruhi psikologis anggota keluarga
psikologis maupun psikososial dari orang-orang lainnya.
terdekat yang berada di lingkungannya. Kehamilan juga dapat dianggap sebagai
Kondisi stress dan cemas hampir transisi peran. Transisi peran terjadi perubahan
meliputi semua perempuan hamil, lebih-lebih interaksi rutin dalam keluarga, dengan adanya
pada kehamilan pertama dimana individu sama anggota keluarga yang baru sehingga terjadi
sekali kurang mengerti perubahan-perubahan perubahan peran masing-masing anggota
yang baru terjadi. Secara umum dukungan keluarga: ayah, ibu, dan anggota keluarga yang
psikososial dapat menurunkan tingkat stress dan lainnya.
bahkan dapat menjaga kesehatan mental yang Faktor psikologis yang berpengaruh
bersangkutan. Berbagai macam tipe dukungan dalam kehamilan dapat berasal dari dalam diri
psikososial yang telah diidentifikasikan dan ibu hamil (internal) dan dapat juga berasal dari
dikategorisasikan, misalnya dukungan harga faktor luar diri ibu hamil (eksternal).). Faktor
psikologis yang mempengaruhi kehamilan


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
34

berasal dari dalam diri ibu dapat berupa latar pada tiap wanita, tetapi kebanyakan akan
belakang kepribadian ibu dan pengaruh mengalami penurunan.
perubahan hormonal yang terjadi selama Berbeda dengan perubahan trimester
kehamilan (Rukiya, 2009) kedua yang terdiri dari dua fase, yaitu fase
Emosi naik turun sering sekali terjadi prequickening dan postquickening. Pertama fase
pada ibu hamil. Banyak ibu hamil yang lebih prequickening, artinga selama akhir trimester
mudah menangis tanpa sebab jelas. Terdapat tiga pertama dan masa preqiuckening pada trimester
hormon yang naik secara signifikan ketika kedua, ibu hamil mengevaluasi lagi
hamil, yaitu estrogen (hormon paling dominan hubungannya dan segala aspek di dalammya
yang diproduksi ovum); progesterone (hormon dengan ibunya yang telah terjadi selama ini. Ibu
yang memiliki tanggung jawab menganalisa dan mengevaluasi kembali segala
menyeimbangkan hormon estrogen, diproduksi hubungan interpersonal yang telah terjadi dan
corpus luteum saat awal kehamilan dan di akan menjadi dasar bagaimana ia
plasenta saat akhir kehamilan). Dan terakhir, mengembangkan hubungan dengan anak yang
gonadotropin yang lebih dikenal dengan hCG, akan dilahirkannya. Ia akan menerima segala
yang diproduksi oleh plasenta. Berubahnya level nilai dengan rasa hormat yang telah diberikan
hormon tersebut mengubah neurotransmitter, ibunya, namun bila ia menemukan adanya sikap
suatu saraf yang memberikan sinyal ke otak yang negatif, maka ia akan menolaknya.
untuk mengatur mood ibu hamil. Perasaan menolak terhadap sikap negatif ibunya
Progesteron menyebabkan pembuluh akan menyebabkan rasa bersalah pada dirinya.
darah melebar yang mengakibatkan tekanan Kecuali bila ibu hamil menyadari bahwa hal
darah rendah dan pusing. Ia juga dapat tersebut normal karena ia sedang
menyebabkan sistem pencernaan terganggu, mengembangkan identitas keibuannya.
menyebabkan rasa mual, mempengaruhi emosi Proses yang terjadi dalam masa
dan meningkatkan suhu badan. Sedangkan pengevaluasian kembali ini adalah perubahan
estrogen mempengaruhi pembentukan protein identitas dari penerima kasih sayang (dari
neurokimia dan reseptor di sistem saraf pusat ibunya) menjadi pemberi kasih sayang
sehingga dapat menyebabkan terjadinya (persiapan menjadi seorang ibu). Transisi ini
perubahan psikologis pada ibu hamil. memberikan pengertian yang jelas bagi ibu
Perubahan trimester pertama (Periode hamil untuk mempersiapkan dirinya sebagai ibu
Penyesuaian) merupakan periode ibu merasa yang memberikan kasih sayang kepada anak
tidak sehat dan kadang merasa benci dengan yang akan dilahirkannya. Trimester kedua sering
kehamilannya., periode ibu sering merasa dikatakan periode pancaran kesehatan. Ini
minder dan mengurangi interaksi sosial dengan disebabkan selama trimester ini wanita
lingkungan.pada periode ini kadang muncul umumnya merasa baik dan terbebas dari
penolakan, kekecewaan, kecemasan, dan ketidaknyamanan kehamilan.
kesedihan. Bahkan kadaang ibu berharap agar Kedua, fase postquickening, artinya
dirinya tidak hamil saja. Selain itu, ibu akan setelah ibu hamil merasakan quickening,
selalu mencaari tanda-tanda apakah ia benar- identitas keibuan yang jelas akan muncul. Ibu
benar hamil. Hal ini dilakukan sekedar untuk hamil akan fokus pada kehamilannya dan
meyakinkan dirinya. persiapan menghadapi peran baru sebagai
Pada periode pertama ini, seorang seorang ibu. Perubahan ini bisa menyebabkan
wanita hamil menginginkan bahwa setiap kesedihan meninggalkan peran lamanya sebelum
perubahan yang terjadi dalam dirinya akan kehamilan, terutama pada ibu yang mengalami
selalu mendapat perhatian dengan seksama. hamil pertama kali dan wanita karir. Ibu harus
Oleh karena perutnya, masih kecil, kehamilan diberikan pengertian bahwa ia tidak harus
merupakan rahasia seorang ibu yang mungkin membuang segala peran yang ia terima sebelum
akan diberitahukannya kepada orang lain atau kehamilannya.
malah mungkin dirahasiakannya, dan hasrat Pada wanita multigravida, peran baru
untuk melakukan hubungan seks berbeda-beda artinya bagaimana ia menjelaskan hubungan
dengan anaknya yang lain dan bagaimana bila


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
35

nanti ia harus meninggalkan rumahnya untuk menunggu kelahiran bayinya. Trimester III
sementara pada proses persalinan. Pergerakan adalah waktu untuk mempersiapkan kelahiran
bayi yang dirasakan membantu ibu membangun dan kedudukan sebagai orang tua seperti
konsep bahwa bayinya adalah individu yang terpusatnya perhatian pada kehadiran bayi.
terpisah dari dirinya. Hal ini menyebabkan Trimester ketiga merupakan saat persiapan aktif
perubahan fokus pada bayinya. Pada saat ini, untuk kelahiran bayi yang akan dilahirkan dan
jenis kelamin bayi tidak begitu dipikirkan karena bagaimana rupanya. Mungkin juga nama bayi
perhatian utama adalah kesejahteraan janin yang akan dilahirkan juga sudah dipilih.
(kecuali beberapa suku yang menganut sistem Trimester ketiga adalah saat persiapan aktif
patrilineal atau matrilineal). untuk kelahiran bayi dan menjadi orang tua.
Perubahan trimester ketiga dapat terjadi Keluarga mulai menduga - duga tentang jenis
antara lain, gerakan bayi dan membesarnya perut kelamin bayinya ( apakah laki- laki atau
merupakan dua hal yang mengingatkan ibu akan perempuan ) dan akan mirip siapa.
bayinya. Kadang - kadang ibu merasa khawatir Wanita dengan kecemasan terkait
bahwa bayinya akan lahir sewaktu - waktu. Ini kehamilan mungkin mengalami gejala seperti
menyebabkan ibu meningkatkan nyeri otot, Palpitasi, kelelahan, sakit kepala,
kewaspadaannya akan timbulnya tanda dan sakit perut, gangguan tidur, mimpi buruk, dan
gejala akan terjadinya persalinan. Ibu seringkali insomnia Yang dapat mempengaruhi kesehatan
merasa khawatir atau takut kalau - kalau bayi ibu dan kualitas hidup. Kecemasan ibu telah
yang akan dilahirkannya tidak normal. menjadi risiko Faktor untuk hasil perinatal yang
Kebanyakan ibu juga akan bersikap melindungi buruk seperti kelahiran prematur, depresi
bayinya dan akan menghindari orang atau benda pascamelahirkan, operasi caesar, Dan hasil
apa saja yang dianggapnya membahayakan perkembangan anak yang buruk. Dengan
bayinya. demikian, penting untuk mengukur sejauh mana
Kehamilan bagi keluarga dan khususnya dan Isi kegelisahan dan kekhawatiran selama
seorang wanita merupakan peristiwa yang masa kehamilan.
penting, meskipun demikian kehamilan juga Inventori Kecemasan Negara-Trait
merupakan saat-saat krisis bagi keluarga di (STAI) telah menjadi instrumen yang banyak
mana terjadi perubahan identitas dan peran ibu, digunakan di wilayah Indonesia Kecemasan dan
ayah, serta anggota keluarga lainnya. Tugas ibu kecemasan terkait kehamilan. Ada masalah
pada masa kehamilan : dengan menggunakan STAI sebagai ukuran
1. Menerima kehamilannya Kecemasan dan kecemasan terkait kehamilan.
2. Membina hubungan dengan janin Yang pertama adalah bahwa STAI hanya bisa
3. Menyesuaikan perubahan fisik mengukur tingkat keparahannya Kecemasan dan
4. Menyesuaikan perubahan hubungan suami tidak bisa mengungkapkan alasan kecemasan.
istri Masalah kedua adalah bahwa STAI Mengukur
5. Persiapan melahirkan dan menjadi orang tua kecemasan umum sementara kemungkinan
Seorang ibu mulai merasa takut akan bahwa seorang ibu yang tidak biasanya depresi
rasa sakit dan bahaya fisik yang akan timbul Atau saat ini cemas untuk alasan lain khawatir
pada waktu melahirkan. Rasa tidak nyaman tentang kesehatan bayi atau persalinannya. Hasil
akibat kehamilan timbul kembali pada trimester sebuah penelitian menemukan bahwa kecemasan
ketiga dan banyak ibu yang merasa dirinya aneh dan depresi umum menjelaskan 8-27% variasi
dan jelek. Disamping itu ibu mulai merasa sedih Dalam kekhawatiran terkait kesehatan janin dan
karena akan berpisah dari bayinya dan persalinan pada trimester pertama dan kedua
kehilangan perhatian khusus yang diterima Kehamilan.
selama hamil. Pada trimester inilah ibu Apalagi, meski kekhawatiran dan
memerlukan keterangan dan dukungan dari kecemasan saling terkait satu sama lain, ada
suami, keluarga dan bidan. perbedaan Antara dua konsep tersebut.
Trimester ketiga sering kali disebut Kecemasan terdiri dari kognitif, somatik,
periode menunggu / penantian dan waspada emosional, dan Elemen perilaku, sedangkan
sebab pada saat itu ibu merasa tidak sabar khawatir ditentukan sebagai komponen kognitif


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
36

kecemasan dengan efek positif yang signifikan dengan faktor risiko psikososial akan memiliki
terhadapnya. Dimensi kognitif kecemasan terkait perawatan yang sesuai.
kehamilan meliputi Kesehatan janin, kehilangan Deteksi psikologis Faktor risiko, kita
janin, persalinan, kesehatan ibu, citra tubuh, dapat mencegah hasil kelahiran yang buruk dan
pengasuhan dan perawatan Dukungan anak, perkembangan bayi dan anak yang buruk.
kesehatan, keuangan, keluarga dan sosial. Jadi, Dengan menggunakan skala kekhawatiran
spesifik. Instrumen dibutuhkan untuk mengukur Cambridge dalam penilaian antenatal, faktor
kekhawatiran pada wanita hamil. risiko psikologis Deteksi akan tepat dan cukup
Kesehatan mental selama kehamilan baik untuk menggambarkan status emosional
merupakan hal yang penting dalam perawatan dan psikologis Perempuan. Karena pengakuan
antenatal. Masalah ini berkisar Dari depresi kekhawatiran yang tak terkendali berlebihan
(baik kecil maupun besar), gangguan sebagai fitur utama yang umum Gangguan
kecemasan, skizofrenia, dan psikosis. Kehidupan kecemasan dalam DSM-IV, langkah-langkah
Menekankan sebagai duka cita, perpisahan, khawatir telah dikembangkan dengan fokus pada
pengangguran, penyakit, migrasi pindah rumah, Intensitas kekhawatiran dan area kekhawatiran.
kekurangan Dukungan sosial, sejarah kelainan Untuk alasan tersebut, Statham dkk.
psikologis atau psikiatri masa lalu, sejarah fisik, Mengembangkan Cambridge Worry Scale
Pelecehan emosional atau seksual, (CWS) untuk menyelidiki prevalensi dan
penyalahgunaan obat-obatan atau alkohol, gaya kandungan kekhawatiran selama Kehamilan.
koping, dan perilaku mengasuh anak dapat CWS 17-theem termasuk item yang menilai
dilakukan Berkontribusi onset Perasaan dan kekhawatiran terkait kehamilan. Dan
mood wanita saat hamil bisa berdampak pada kekhawatiran kehidupan sehari-hari. Mereka
Perkembangan bayi baik selama kehamilan memeriksa CWS di "Cambridge Prenatal
maupun setelah kelahiran. Menilai perempuan Screening Studi, "sebuah penelitian longitudinal
untuk Faktor risiko psikologis dan gejala selama terhadap 1072 wanita hamil di mana
kehamilan memberi kesempatan untuk kekhawatiran perempuan terjadi Dinilai dalam
terhubung Wanita dengan layanan yang tepat. usia kehamilan 16-, 22, dan 35 minggu.
Penggunaan asesmen psikologis Dalam sebuah studi validasi, mereka
antenatal dapat meningkatkan kesadaran bidan memeriksa CWS 1207 wanita hamil Struktur
Risiko psikososial dan juga meningkatkan hasil empat faktor dari kekhawatiran wanita hamil
kesehatan mental perinatal. Biasa psikologis ditemukan (Sosiomedis, kesehatan sendiri,
Penilaian yang digunakan di Indonesia untuk sosioekonomi, dan relasional). Skala
mendapatkan perasaan dan status emosional menunjukkan bagus Reliabilitas dan validitas
wanita juga Sederhana dan tidak cukup untuk dan subskala CWS berkorelasi dengan
menggambarkan perasaan wanita. Banyak kecemasan keadaan dan sifat. Ada 3 alasan
kuesioner telah Dikembangkan dan diuji di mengapa proyek ini inovatif :
banyak negara namun tidak satupun yang telah 1. Tidak ada penelitian tentang penerapan skala
diuji di Indonesia. kekhawatiran Cambridge sebagai antenatal
Salah satu penilaian psikologis antenatal Penilaian psikologis di indonesia
adalah skala kekhawatiran Cambridge. 2. Penilaian psikologis antenatal di Indonesia
Berdasarkan hal tersebut Latar belakang saya benar-benar sederhana dan status psikologis
memiliki minat untuk belajar tentang Hanya didapat satu pertanyaan "Apa yang
"Implementasi skala kekhawatiran Cambridge anda rasakan tentang kehamilan anda".
sebagai Penilaian psikologis dalam rutinitas 3. Banyak wanita hamil tidak puas hanya
perawatan antenatal ". Proyek ini akan dengan satu pertanyaan tentang status
meningkatkan bidan Kesadaran dalam psikologis mereka.
menggunakan asesmen psikologis antenatal Wanita yang sedang hamil, pasti akan
dalam pelayanan antenatal rutin, sehingga mengalami berbagai macam perubahan bukan
Faktor risiko psikologis dan psikososial selama hanya perubahan secara fisik namun juga secara
kehamilan akan dinilai dengan cepat dan Wanita psikologis dan sosial. Jangan heran jika ibu yang
hamil tiba-tiba menangis atau marah. Ini terjadi


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
37

karena adanya perubahan hormonal yang lazim jalan kaki ringan untuk memperlancar
dialami oleh ibu-ibu yang sedang hamil. Untuk sirkulasi darah dan membuat ibu menjadi
itu ibu-ibu yang kini sedang mengandung buah lebih rileks sehingga keadaan emosinal dapat
hati, harus selalu menjaga kondisi psikologisnya terjaga.
agar tetap baik dan seimbang. Jika kondisi 6. Mendengarkan musik
psikologis sang ibu baik pastinya sang ibu akan Upayakan berbagai cara agar terhindar dari
lebih tenang atau rileks saat menjalani masa- stres. Atasilah kecemasan maupun emosi
masa kehamilannya. negatif lainnya dengan mendengarkan musik
Berikut beberapa cara yang dapat lembut, belajar memusatkan perhatian,
menyeimbangkan kondisi psikologis dan sosial berzikir, yoga atau relaksasi lainnya.
wanita hamil : 7. Senam hamil
1. Informasi Bergabunglah dengan kelompok senam hamil
Cari informasi seputar kehamilan terutama sejak usia kandungan menginjak usia 5-6
mengenai perubahan yang terjadi dalam diri bulan. Jangan lupa untuk berkonsultasi
ibu termasuk hal-hal yang perlu dihindari terlebih dahulu dengan dokter kandungan.
saat sedang mengandung agar janin tumbuh Senam hamil tidak hanya bermanfaat melatih
sehat. Pengetahuan atau informasi yang tepat otot-otot yang diperlukan dalam proses
akan membuat ibu merasa lebih yakin persalinan, melainkan juga memberi manfaat
sekaligus bisa mengurangi rasa cemas yang psikologis dan sosial, dimana ibu dapat
sering muncul karena ketidaktahuan berinteraksi dengan ibu-ibu hamil lainnya.
mengenai perubahan yang terjadi. Pertemuan sesama calon ibu biasanya diisi
2. Komunikasi dengan suami dengan acara berbagi pengalaman yang dapat
Bicarakan perubahan yang terjadi selama dijadikan pelajaran positif. Melalui kegiatan
hamil dengan suami, sehingga ia juga tahu itu pula secara perlahan kesiapan psikologis
dan dapat memaklumi perubahan yang calon ibu dalam menghadapi persalinan
terjadi. Apabila sudah dikomunikasikan, sang menjadi semakin mantap.
suami akan memberikan dukungan psikologis Disamping itu, menurut Anthoni, (1998)
yang dibutuhkan. pedekatan atau konseling bidan terkait
3. Rajin memeriksakan kehamilan permasalahan perubahan psikososial ibu hamil
Periksakan kehamilan secara teratur. Cari adalah :
informasi dari dokter atau bidan terpercaya 1. Jalin komunikasi yang baik dengan ibu
mengenai kehamilan. Jangan lupa, ajaklah sehingga ibu merasa diperhatikan dan
suami saat berkonsultasi ke dokter atau terbuka dalam mengkomunikasikan
bidan. permasalahan yang sedang dialaminya.
4. Mengkonsumsi makanan yang bergizi 2. Memberitahu tahu ibu tentang perubahan-
Pahami benar pengetahuan mengenai asupan perubahan psikologis yang mungkin terjadi
makanan yang sehat bagi perkembangan selama kehamilan
janin. Hindarilah mengonsumsi bahan yang 3. Memberitahu ibu dampak masalah psikologis
dapat membahayakan janin, seperti makanan yang dihadapi oleh ibu terhadap janin yang
yang mengandung zat-zat aditif, alkohol, dikandungnya
rokok, atau obat-obatan yang tidak 4. Rencana jangka panjang menganjurkan ibu
dianjurkan bagi ibu hamil. Jauhkan juga zat untuk menggunakan kontrasepsi, jika terkait
berbahaya seperti gas buang kendaraan yang masalah ekonomi beritahu ibu beberapa
mengandung timah hitam yang berbahaya alternative metode kontrasepsi yang dapat
bagi perkembangan kecerdasan otak janin. digunakan oleh ibu.
5. Jaga Penampilan 5. Menganjurkan ibu untuk mencari pihak
Perhatikanlah penampilan fisik dengan ketiga sebagai penengah seperti keluarga atau
menjaga kebersihan dan berpakaian yang orang tua sehingga diharapkan permasalahan
sesuai dengan kondisi badan yang sedang dapat terselesaikan dengan baik secara
berbadan dua. Jangan lupa untuk melakukan kekeluargaan
latihan fisik ringan, seperti berenang atau


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
38

6. Menganjurkan ibu untuk komunikasikan wanita akan menuntut dari pasangannya. Ia akan
permasalahan yang dialami dalam rumah mencoba menggambarkan figur ibunya dimasa
tangga nya dengan suami secara baik dan kecilnya dan membuat suatu daftar hal-hal yang
terbuka, diharapkan suami dapat memahami positif dari ibunya untuk kemudian ia daptasi
dan memberikan dukungan psikologis dan terapkan kepada bayinya nanti. Aspek lain
terhadap kehamilan ibu. . yang berpengaruh dalam tahap ini adalah seiring
7. Anjurkan ibu untuk mengikutsertakan suami dengan sudah mapannya beberapa persiapan
ketika melakukan kunjungan antenatal yang berhubungan dengan kelahiran bayi,
sehingga bidan lebih mudah dalam termasuk dukungan semangat dari orang-orang
menyampaikan konseling . terdekatnya.
8. Memberikan pendampingan psikologis dan Tahap Plateu (periode pertengahan).
pelayanan pengobatan fisik korban jika Tahap sebelumnya mengalami peningkatan
diketahui ibu mengalami kekerasan fisik sampai ia mengalami suatu titik stabil dalam
9. Jika terjadi permasalahan yang lebih berat penerimaan peran barunya. Ia akan melakukan
pada ibu sampai menyebabkan depresi berat aktivitas-aktivitas yang bersifat positif dan
pada ibu segera fasilitasi ibu untuk berfokus untuk kehamilannya, seperti mencari
berkonsultasi dengan psikiater, karena sudah tahu tentang informasi seputar persiapan
tidak menjadi wewenang seorang bidan lagi. kelahiran, cara mendidik dan merawat anak,
serta hal yang berguna untuk menjaga kondisi
Dengan melihat rentang hidup total kesehatan keluarga.
dalam hal interaksi tugas perkembangan, rentang Tahap Pelepasan (perjanjian). Meskipun
hidup manusia dapat dilihat sebagai suatu siklus ia sudah cukup stabil dalam menerima perannya,
yang terdiri dari beberapa tahap atau fase, yang namun ia tetap mengadakan “perjanjian” dengan
masing-masing memiliki tugas unik. Ketika dirinya sendiri untuk sedapat mungkin
berbagai siklus terjadi, peran sosial terbentuk “menepati janji” mengenai kesepakatan-
dari interaksi dengan orang lain dalam jaringan kesepakatan internal yang telah ia buat berkaitan
sosial. dengan apa yang akan ia perankan sejak saat ini
Analoginya, peran sosial bisa dikatakan sampai bayinya lahir kelak.
memiliki siklus, dan tiap tahap dalam siklus
memiliki serangkaian tugas dan penyesuaian KESIMPULAN
diri. Para peneliti keluarga telah menguraikan Penerapan skala kekhawatiran
empat tahapan besar dalam siklus peran yang Cambridge dalam antenatal Penilaian psikologis
berdampak pada kehamilan dan menjadi orang bisa dijadikan Penilaian rutin antenatal
tua psikologis di setiap perawatan antenatal.
Tahap Awal (antisipasi). Dalam tahap Identifikasi status psikologis ibu hamil dapat
ini wanita akan mengawali adaptasi perannya berkontribusi secara signifikan Kecemasan dan
dengan merubah peran sosialnya melalui latihan kekhawatiran pengurangan jika konseling
formal (misalnya kelas-kelas khusus kehamilan) antenatal yang adekuat, saran dan perawatan
dan informal melalui model peran (role model). yang sesuai Mungkin diberikan untuk ibu hamil
Meningkatnya frekuensi interaksi dengan wanita tertentu ini. Selain itu, studi masa depan di
hamil dan ibu muda lainnya akan mempercepat Hubungan antara kekhawatiran pada kehamilan
proses adaptasi untuk mencapai penerimaan dan faktor prediksi diperlukan. Fakta bahwa
peran barunya sebagai seorang ibu. Sikap terhadap penilaian risiko, dan hal-hal
Tahap Honeymoon (menerima peran, terkait tambahan dikaitkan dengan yang pasti
mencoba menyesuaikan diri). Pada tahap ini Faktor demografis demografi mungkin juga
wanita sudah mulai menerima peran barunya sangat relevan untuk praktik klinis.
dengan cara mencoba menyesuaikan diri. Secara Pendekatan psikososial kehamilan
internal wanita akan mengubah posisinya merupakan suatu pendekatan psikologi dan
sebagai penerima kasih sayang dari ibunya sosial terhadap wanita yang sedang berada
menjadi pemberi kasih sayang terhadap bayinya. dalam tahap kehamilan yang mengalami
Untuk memenuhi kebutuhan akan kasih sayang,


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
39

berbagai macam perubahan fisik maupun http://dx.doi.org/10.1080/14623943.2016.116


psikologis. 4680
Sumber-sumber dukungan psikososial Fisher, Alec. 2001. Critical Thinking An
yaitu suami, anggota keluarga lain serta Introduction. United Kingdom; Cambridge
lingkungan. Kehamilan dapat dianggap sebagai University Press. Pp.1-14
masa krisis, stressor dan transisi peran dimana ICM. 2014. The International Confederation of
pada akhirnya ibu akan menikmati peran Midwives Dissemination Pack. Global
barunya sebagai seorang calon ibu. Standard, Competencies and Tools. Available
Bidan berperan dengan focus at
meningkatkan harga diri ibu, memfasilitasi http://www.internationalmidwives.org/assets/
ekspresi perasaan ibu, dan meningkatkan uploads/documents/Dissemination/140508%
lingkungan social yang memungkinkan. Bidan 20Dissemination%20ICM%20V06.pdf
berperan penting dalam upaya membantu korban Jefford, E., Kathleen Fahy & Deborah Sundin.
kekerasan diantaranya melalui upaya 2011. Decision-making Theories and their
pencegahan primer terdiri dari konseling usefulness to the midwifery profession both
keluarga, modifikasi lingkungan social budaya in terms of midwifery practice and the
dan pembinaan spiritual, upaya pencegahan education of midwifes. International Journal
sekunder berupa asuhan-asuhan, pencegahan of Nursing Practice, 17 (3), pp. 246-253
tertier melalui pelatihan atau pendidikan. Kuhn, D., & Dean, D. 2004. A bridge between
Memberikan pendampingan hukum dalam acara cognitive psychology and educational
peradilan. practice. Theory into Practice, 43(4).pp.
268–273. Available at
https://www.researchgate.net/publication/232
UCAPAN TERIMA KASIH 869320_Metacognition_A_Bridge_Between_
Cognitive_Psychology_and_Educational_Pra
Ucapan terima kasih diberikan kepada ctice
Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Reeder, dkk. 2011. Keperawatan Maternitas
Kedokteran Universitas Andalas yang selalu Kesehatan Wanita, Bayi dan Keluarga
memberikan dukungan dan dorongan di setiap Volume 1. Jakarta: EGC
kegiatan penelitian yang dilakukan. Unknown, 2009. Ilmu Psikologi. Diperoleh
tanggal 20 September 2013 melalui
DAFTAR PUSTAKA http://ilmu-
psikologi.blogspot.com/2009/05/psikologi-
Ahmadi, Abu. 2002. Psikologi Sosial. Jakarta: sosial.html
Rineka Cipta Unknown, 2011. Perubahan dan Adaptasi
Anthoni J. Reid, A.B. 1998. Using The Psikologi Masa Kehamilan. Diperoleh
ALPHA Form In Practicwe To Asses melalui http://www.lusa.web.id/perubahan-
Antenatal Psychosocial Health. Canadian dan-adaptasi-psikologis-dalam-masa-
Medical Association kehamilan/
Brown JM, Alverson EM, Pepa CA. 2001. The Walsh, Linda V. 2007. Kebidanan Komunitas.
influence of a baccalaureate program on Jakarta: EGC
traditional, RN-BSN, and accelerated Wita. 2011. Dukungan Psikososial Kehamilan.
students’ critical thinking abilities. Holist Diperoleh tanggal 20 September 2013
Nurs Pract 15(3).pp. 4-8. Available at melalui
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/12120 htt://witablogger.blogspot.com/2011/05/Duk
110 ungan-psikososial-Kehamilan
Fenech, Giliane, 2016. Critical reflection in Lai, Emily.R. 2011. Critical Thinking : a
midwifery practice: the protection motivation Literature Review Research Report. Pearson.
theory. Journal Reflective Practice, 17(3). Available at
Available at http://images.pearsonassessments.com/image
s/tmrs/CriticalThinkingReviewFINAL.pdf


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com
40

Mottola CA, Murphy P. 2001. Antidote Schin S, Ha J, Shin K, et al. 2006. Critical
dilemma—an activity to promote critical thinking ability of associate, baccalaureate
thinking. Journal of Continuing Education in and RN-BSN senior students in Korea. Nurs
Nursing 32(4).pp.161-164. Outlook 54(6).pp.328-333. Available at
Paul, Richard and Linda Elder. 2006. Critical http://www.nursingoutlook.org/article/S0029
Thinking “Concepts and Tools. The -6554(06)00253-3/abstract
Foundation for Critical Thinking. Available
The Open University. 2008. Thinking Critically.
at
United Kingdom : Thanet Press. Available at
https://www.criticalthinking.org/files/Concep
https://www.openpolytechnic.ac.nz/assets/Le
ts_Tools.pdf
arning-Central/Critical-thinking-Open-
Schraw, G., Crippen, K. J., & Hartley, K. 2006.
University.pdf
Promoting self-regulation in science
education: Metacognition as part of a broader Varney Helen., Jan.M Krie & Carolyn L.Gegor.
perspective on learning. Research in Science 2004. Varney’s Midwifery. Journal of
Education, 36 (1).pp. 111–139. Available at Midwifery & Women’s Health 49(1), pp 62-
http://link.springer.com/article/10.1007/s111 63 available at
65-005-3917-8 http://www.sciencedirect.com/science/article/
pii/S1526952303004203


Alamat E-mail: ayu.piete@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai