(COMPACTION OF SOIL)
1. Fungsi Pemadatan:
Untuk meningkatkan kekuatan tanah, sehingga daya dukung tanah
dilakukan di laboratorium
lapangan
PEMADATAN LABORATORIUM
1
Prinsip-Prinsip Pemadatan Laboratorium
cetakan) adalah 943,94 cm3, berat palu penumbuk 2,5 kg, penumbuk
dengan Proctor Standart, berat palu penumbuk 4,54 kg (10 lb), tinggi
2
Tes pemadatan dilakukan minimal 6x, dengan kondisi 3 benda uji di
bawah kadar air optimum dan 3 benda uji di atas kadar air optimum.
3
Gambar alat uji Proctor
4
Gambar 1. Alur penumbukan proctor
5
2) Menentukan Tingkat Pemadatan suatu Tanah
dari berat volume kering tanah yang dipadatkan (dmax), dan harga
kadar air optimum (wcopt) dari tanah yang di tes.
Menentukan harga max didapatkan dari grafik antara kadar air (wc)
dengan berat volume kering (d). Lihat Gambar grafik 2 di bawah ini
6
Harga (d) ditentukan dengan rumus :
t
d
1 wc
dimana :
dimana :
Untuk suatu kondisi tanah dimana semua ruang2 pori yang ada terisi
oleh air maka keadaan tersebut dikatakan jenuh. Jadi berat volume
kering dengan kondisi ”zero air void” (pori2 tanah tidak mengandung
Gs w Gs w
dZAV
1 ( wc Gs ) 1 e
dimana :
7
dZAV = berat volume kering pada kondisi zero air void (gr/cm3)
w = berat volume air
wc = kadar air tanah (%)
Gs = spesific gravity (gr/cm3)
e = angka pori
contoh soal :
Diketahui data tanah hasil dari tes laboratorium adalah sebagai
berikut :
Berat Volume, = Wt/Vt gr/cm3 1.80 1.94 2.10 2.13 2.08 2.00
Penyelesaian :
t
d
1 wc
1,80
d1 = 1 0,06 = 1,70 gr/cm3
1,94
d2 = 1 0.097 = 1,77 gr/cm3
2,10
d3 = 1 0,1420 = 1,84 gr/cm3
2,13
d4 = 1 0,175 = 1,81 gr/cm3
2,080
d5 = 1 0,20 = 1,73 gr/cm3
2,00
d6 = 1 0,22 = 1,64 gr/cm3
8
Berat Volume, = Wt/Vt gr/cm3 1.80 1.94 2.10 2.13 2.08 2.00
Berat Volume kering, d gr/cm3 1.70 1.77 1.84 1.81 1.73 1.64
zero air void,zav gr/cm3 2.05 1.93 1.83 1.73 1.65 1.57
2.10
2.05
d
2.00
1.95
Berat volume kering,
1.90
1.85 dmax
1.80
1.75
1.70 Wcopt
1.65
1.60
5 10 15 20 25
K adar air, wc
9
10