DESAIN PENELITIAN
Oleh :
(1620104039)
UNIVERSITAS WIDYATAMA
BANDUNG
2020
RINGKASAN : DESAIN PENELITIAN
Desain penelitian merupakan cetak biru/blue print bagi peneliti tentang prosedur-
metode yang akan digunakan pada setiap tahapan kegiatan penelitian yaitu prosedur:
pengumpulan data; pengukuran variabel penelitian; dan analisis data. Desain penelitian
merupakan rencana dan struktur penelitian yang dibuat sedemikian rupa agar masalah
penelitian dapat terpecahkan. (Emory. 1996)
3) Memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang harus dilakukan dan
juga memberikan gambaran tentang kesulitan – kesulitan yang akan dihadapi.
1
Dengan demikian, dapat dipikirkan cara – cara mengatasi kesulitan – kesulitan
tersebut terlebih dahulu.
Ketika kegiatan penelitian akan dijalankan, maka terlebih dahulu Peneliti harus
membuat rancangan penelitian, agar tujuan penelitian tersebut dapat tercapai.
Sekurang-kurangnya ada 9 (sembilan) hal yang harus dirumuskan ketika
menentukan desain penelitian sebagai berikut :
2
- Analisis Data Sekunder : pengumpulan data dengan cara membaca,
mencatat dan menganalisa data, informasi yang terdapat pada laporan atau
dokumen yang tersedia, baik yang dipublikasikan maupun yang tidak
dipublikasikan.
3. Pengendalian variabel penelitian oleh peneliti :
Eksperimen: dilaksanakan dengan cara peneliti mengendalikan,
memanipulasi variabel independen (biasanya var.independen), dengan tujuan
untuk mengetahui pengaruh atau dampak perubahan nilai variabel independen
tersebut terhadap perubahan nilai variabel dependen. Penelitian eksperimen
dilakukan melalui percobaan (trial and error), dengan sengaja mengendalikan
variabel independen dan mengamati dampaknya terhadap variabel dependen.
Ex post facto : peneliti tidak mengendalikan, mengintervensi, atau
memanipulasi variabel penelitian. Peneliti hanya mencatat dan melaporkan
perubahan yang telah terjadi pada seluruh variabel penelitian apa adanya,
tanpa adanya perlakuan khusus terhadap variabel penelitian. Setelah data
terkumpul, kemudian dilakukan analisis terhadap data yang berhasil dicatat
dan dilaporkan tersebut.
4. Tujuan dan tipe masalah penelitian :
Deskriptif, eskriptif adalah penelitian dengan tujuan untuk mengetahui eksistensi
berbagai karakteristik atau variabel dari suatu subjek yang dapat berupa: orang,
organisasi, peristiwa, atau apapun yang menjadi unit analisis penelitian.
Komparatif, penelitian yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan
variabel antara kelompok satu dengan kelompok lainnya.
Uji Hubungan: tipe penelitian yang bertujuan untuk menguji hubungan antar
variabel penelitian
5. Tipe data menurut dimensi waktu :
data cross sectional : data satu saat dari sejumlah subjek yang diamati.
data berseri (time series) : data runtut waktu (trend) dari suatu subjek yang
diamati
6. Ruang lingkup topik penelitian menyangkut apakah penelitian ini menitik berat
Pada keluasan atau kedalaman :
studi kasus : studi yang lebih menitikberatkan pada kedalaman daripada
keluasan. Studi ini lebih menekankan pada analisis konteks secara mendalam,
berdasarkan peristiwa atau situasi yang sedang berlangsung, serta mencari
hubungannya antar peristiwa satu dengan lainnya. Hasil penelitian studi kasus
dapat digunakan untuk pemecahan masalah serupa pada organisasi berbeda,
atau pada waktu yang berbeda.
statistical study
7. Seting lingkungan penelitian :
Studi lapangan, : Penelitian dapat dilaksanakan pada lingkungan penelitian
alamiah-natural.
Laboratorium : Penelitian dapat dilaksanakan pada lingkungan artifisial
(buatan).
3
8. Unit analisis penelitian.
Unit analisis merujuk pada tingkat satuan data yang akan dikumpulkan selama
penelitian berlangsung. Pada dasarnya unit analisis ada dua tingkatan yaitu tingkat
individual dan tingkat kelompok. Unit analisis tingkat kelompok merupakan satuan
data per kelompok yang pada masing-masing kelompok akan terdiri dari beberapa
individu (minimal 2 individu : pasangan). Unit analisis individu dimaksud dapat
berupa individu : orang, departemen di dalam organisasi, perusahaan, negara, dll.
Setiap unit analisis akan memiliki karakteristik yang bisa sama, atau bisa berbeda
dengan unit analisis lain. Peneliti harus menentukan unit analsis penelitian, sesuai
dengan tujuan penelitiannya.
9. Metode analisis data :
Statistik deskriftip;
statistik uji beda;
uji hubungan