Anda di halaman 1dari 2

Banjarmasin, 10 Maret 2021

Perihal : Replik Penggugat atas Jawaban Tegugat dalam Perkara Perdata Wanprestasi No.
96/Pdt.G/2021/PN.BJM di Pengadilan Negeri Banjarmasin.

Kepada Yth,

Majelis Hakim Perkara Perdata

No. 96/Pdt.G/2021/PN.BJM

Di -

Banjarmasin.

Dengan Hormat,

Yang bertandatangan di bawah ini :

Ismi Sarah Hana Falah, S.H., Advokat pada Kantor Hukum Sakrani Law Firm yang beralamat
di Jalan Bumi Mas Raya Komp. Bumi Handayani 11 Banjarmasin, berdasarkan surat kuasa
khusus tanggal 16 Februari 2021 bertindak untuk dan atas nama Penggugat. Berkenaan
dengan Jawaban/ Eksepsi Tergugat atas gugatan Penggugat, perkenankan saya selaku kuasa
hukum dengan ini mengajukan Replik sebagai berikut ;

DALAM EKSEPSI :

Bahwa eksepsi yang diajukan oleh Tergugat dalam perkara ini adalah tidak beralasan hukum
dan karenanya Penggugat mohon kepada Majelis Hakim yang mulia sudilah untuk
menolaknya dengan alasan dan argumentasi sebagai berikut :

1. Bahwa yang telah disebutkan dalam Eksepsi Tergugat pada angka 1, gugatan yang
diajukan oleh Penggugat adalah salah subjek hukum untuk menempatkan Penggugat
sebagai Penggugat karena antara Penggugat dan Tergugat tidak mempunyai
Hubungan Hukum.
Penggugat menolak dengan tegas semua dalil dalil yang telah disampaikan oleh
Tegugat mengenai salah subjek hukum dalam penempatan Penggugat atau Error In
Personal, kecuali apa yang diakui secara jelas dan terang oleh Penggugat.
Penggugat sebagai Penjamin dari Pinjaman/utang dari Tergugat tersebut ditagih oleh
Para Pihak pemilik uang yang dipinjam oleh Tergugat maka Penggugat dengan
menggunakan uangnya sendiri mengembalikan / membayar pinjaman / utang
Tergugat tersebut terlebih dahulu kepada masing-masing pemilik uang.
Dalam Fakta-fakta dan Peristiwa yang mendasari Surat Gugatan yang diajukan oleh
Penggugat pada angka 16, “Bahwa yang mendasari hubungan Penggugat dan
Tergugat ialah fee keuntungan yang dijanjikan Tergugat, maka atas pinjaman uang
yang diterima Tergugat dari Penggugat sebesar Rp 1.085.000.000.- (satu milyar
delapan puluh lima juta rupiah) tersebut, pada saat gugatan didaftarkan, bahwa
seharusnya telah Penggugat terima dari Tergugat minimal sebesar Rp.660.000.000,-
(enam ratus enam puluh juta Rupiah) dan setiap bulan terus berjalan hingga
Tergugat melunasi pinjaman tersebut, maka kerugian Penggugat atas perbuatan
wanprestasi Tergugat seperti - perhitungan dibawah ini”
Bahwa oleh karena Tergugat tidak mengangsur / membayar utangnya maka
Penggugat mengajukan Gugatan yang beralasan hukum dan tidak bertentangan
dengan hukum.

Berdasarkan alasan dan penjelasan Penggugat di atas, jelas eksepsi Tergugat dalam perkara
ini menjadi tidak beralasan hukum dan haruslah ditolak ;

POKOK PERKARA :

1. Bahwa segala apa yang termuat dalam eksepsi di atas merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dengan pokok perkara ini;
2. Bahwa yang menjadi pokok masalah dalam perkara ini adalah Tergugat telah
melakukan perbuatan Wanprestasi karena tidak membayar pinjamannya kepada
Penggugat.
3. Bahwa Penggugat tetap dengan dalil gugatan Penggguat semula dan menolak semua
alasan-alasan yang dikemukakan oleh Tergugat dalam jawabannya, kecuali hal-hal
yang diakui dengan tegas kebenarannya;
4. Bahwa dengan tidak dibantahnya dalil gugatan Penggugat lainnya, maka menurut
hukum pembuktian sepanjang terkait dengan dalil yang tidak dibantah tersebut
merupakan suatu Pengakuan Tergugat, sehingga dalil-dalil yang tidak dibantah
tersebut telah terbukti dengan sempurna;

Demikianlah Tanggapan Penggugat / Replik atas surat Tangkisan dan Jawaban Tergugat kami
sampaikan pada persidangan ini, atas kesempatan yang diberikan diucapkan terima kasih.

Hormat,

Kuasa Hukum Penggugat

(Ismi Sarah Hana Falah, S.H.)

Anda mungkin juga menyukai