Anda di halaman 1dari 304

UKMPPD CBT GO 17

Hak cipta @2021 Tim Bimbel CBT FK Unbrah

Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau


memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ke dalam bentuk apapun baik
secara elektronik maupun mekanis termasuk memfotokopi, merekam dengan
sistem penyimpanan lainnya tanpa izin dari penulis.

i
UKMPPD CBT GO 17
Editor

Resti Rahmadika Akbar


Debie Anggraini
Meta Z Oktara
Dian Ayu Hamama Pitra
Mutiara Anissa
Yuri Haiga
Prima Adelin
Rifkind Malik
Nurwiyeni
Annisa Lidra Maribeth

Layout dan Design


Olivitari Kumala, S.Si, Yumiatun Yulian, SE

ii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamiin. Puji syukur kepada Allah SWT atas limpahan


rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga buku UKMPPD CBT GO 17 ini dapat
diselesaikan.

Tujuan penulisan buku ini adalah untuk memudahkan rekan-rekan sejawat


dokter dalam mempersiapkan diri untuk mengikuti UKMPPD. Mau tidak mau,
semua sejawat dokter harus melalui ujian ini demi mendapatkan Surat Tanda
Registrasi (STR).

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


No. 30 Tahun 2014 tanggal 23 April 2014 Tentang Tata Cara Pelaksanaan Uji
Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter atau Dokter Gigi, Pasal 11 ayat
(1) peserta uji kompetensi yang tidak lulus dapat mengikuti kompetensi pada
periode berikutnya hingga batas masa studi yang dibolehkan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan, ayat (2) peserta uji kompetensi sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) mendapatkan program pembimbingan yang menjadi
tanggung jawab fakultas kedokteran atau fakultas kedokteran gigi masing-
masing, pasal (3) peserta uji kompetensi sebagaimana dimaksud ayat (1) wajib
melampirkan surat keterangan telah mengikuti program pembimbingan yang
dilakukan oleh fakultas kedokteran atau fakultas gigi asal peserta dan
Permenristekdikti No.18 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pelaksanaan UKMPPD.

Dilatarbelakangi hal tersebut di atas dan demi meningkatkan angka kelulusan


peserta CBT UKMPPD dari institusi kita, Fakultas Kedokteran Universitas
Baiturrahmah Padang, buku panduan ini disusun sedemikian rupa sesuai
Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) 2012.

Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa memudahkan langkah kita bersama
demi kesuksesan kita semua. Amin ya rabbal’ alamin.

UKMPPD CBT GO…….. Surely we can do… Bismillahirrahmanirrahim..

TIM BIMBEL CBT FK UNBRAH

iii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................................................... iii


DAFTAR ISI ....................................................................................................................................... iv
KONTRIBUTOR ............................................................................................................................... vi

SISTEM SARAF ........................................................................................................ 1


Dian Ayu Hamama Pitra

PSIKIATRI ............................................................................................................... 24
Mutiara Anissa

SISTEM INDERA .................................................................................................... 45


Naima Lassie, Seres Triola

SISTEM RESPIRASI .............................................................................................. 81


Rinaldi Lubis

SISTEM KARDIOVASKULER ............................................................................ 100


Putri Mardatillah

SISTEM GASTROINTESTINAL, HEPATOBILIER DAN PANKREAS ...... 121


Editor , Febianne Eldrian

SISTEM GINJAL DAN SALURAN KEMIH ..................................................... 148


Editor, Wisda Widiastuti, Yuni Handayani

SISTEM REPRODUKSI ........................................................................................ 167


Tia Reza

SISTEM ENDOKRIN, METABOLIK DAN NUTRISI ..................................... 190


Editor, Dhina Lydia Lestari

SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI ................................................. 209


Rendri Bayu Hansah, Yuni Handayani, Prima Adelin

SISTEM MUSKULOSKELETAL ....................................................................... 230


Eko Perdana Putra

SISTEM INTEGUMEN ........................................................................................ 250


Irma Primawati

ILMU KEDOKTERAN PENUNJANG ............................................................... 271

SISTEM FORENSIK
Insil Pendri Hariyani

MEDIKOLEGAL
Editor

iv
ETIKA KEDOKTERAN
Resti Rahmadika Akbar

PUBLIC HEALTH
Annisa Lidra Maribet

METODOLOGI PENELITIAN
Editor

JKN/BPJS
Editor

v
KONTRIBUTOR

dr. Dian Ayu Hamama Pitra, Sp.S dr. Prima Adelin, Sp.PK
Bagian Neurologi FK Unbrah Bagian Patologi Klinik FK Unbrah

dr. Yuri Haiga, Sp.N dr. Irma Primawati, Sp.KK


Bagian Neurologi FK Unbrah Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin FK Unbrah
dr. Mutiara Anissa, Sp.KJ
Bagian Psikiatri FK Unbrah dr. Rinaldi Lubis, Sp.P
Bagian Paru FK Unbrah
dr. Febianne Eldrian, Sp.A
Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK dr. Putri Mardhatillah
Unbrah Bagian Jantung FK Unbrah

dr. Yuni Handayani, Sp.A dr. Resti Rahmadika Akbar,


Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK M.Pd.Ked
Unbrah Bagian Medical Education FK Unbrah

dr. Tia Reza, Sp.OG dr. Insil Pendri Hariyani, Sp.F


Bagian Obstetri dan Ginekologi FK Bagian Forensik dan Medikolegal FK
Unbrah Unbrah

dr. Rendri Bayu Hansah, Sp.PD, dr. Dhina Lydia Lestari, Sp.A
FINASIM Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK Unbrah
Bagian Penyakit Dalam FK Unbrah
dr. Annisa Lidra Maribeth, M.K.M
Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat FK
dr. Eko Perdana Putra, Sp.Ort, M.Kes
Unbrah
Bagian Bedah FK Unbrah

dr. Naima Lassie, Sp.M


Bagian Ilmu Kesehatan Mata FK
Unbrah

dr. Seres Triola, Sp.THT KL


Bagian THT FK Unbrah

dr. Meta Z Oktara, Sp.PA, M.Biomed


Bagian Patologi Anatomi FK Unbrah

dr. Nurwiyeni, Sp.PA, M.Biomed


Bagian Patologi Anatomi FK Unbrah

dr. Rifkind Malik, M.Biomed


Bagian Biokimia FK Unbrah

dr. Debie Anggraini, Sp.PK


Bagian Patologi Klinik FK Unbrah

vi
Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

Januari - Februari 2021 1


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

2 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

SISTEM SARAF

Pengampu

dr. Dian Ayu Hamama Pitra, Sp.S, dr. Tati Khairina, Sp.S, M.Biomed
M.Biomed

dr. Lina Eka Dewi, Sp.S, M.Biomed dr. Yuri Haiga, Sp.N

Januari – Februari 2021 3


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

SISTEM SARAF
1. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang nafas 28x/menit, dan suhu 37,2 0 C. Apakah
ke IGD diantar keluarga dengan keluhan komplikasi yang sering muncul pada
lemah anggota gerak kanan sejak 3 hari yang penyakit ini?
lalu. Keluhan terjadi berangsur- angsur a. Peningkatan tekanan intra kranial
disertai nyeri kepala, demam 1 minggu dan b. Retardasi mental
muntah menyemprot terutama di pagi hari. c. Asfiksia
Riwayat keluar cairan dari telinga 2 bulan d. Dislokasi
yang lalu.Pemeriksaan fisik ditemukan GCS e. Bronkopneumonia
E2M3V4, tekanan darah 120/80 mmHg,
denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 20 4. Seorang laki laki berusia 44 tahun dibawa ke
x/menit, suhu 38C. Pemeriksaan Neurologis IGD RS dengan keluhan kejang sejak 5 hari
didapatkan kaku kuduk (-) dan hemiparese yang lalu. Keluhan disertai sesak nafas, kaku
dextra. Apakah pemeriksaan penunjang pada bagian kaki, kesulitan membuka mulut
yang tepat untuk pasien? dan perut seperti papan. Diketahui pasien
a. Pemeriksaan LCS 
 memiliki riwayat terluka pada kaki kiri
b. MRI kepala tanpa kontras akibat tertusuk keramik 2 minggu yang lalu.
c. CT scan kepala tanpa kontras 
 Dari pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
d. CT scan kepala dengan kontras 
 darah 130/70 mmHg, denyut nadi
e. MRI kepala dengan kontras 128x/menit , suhu badan 36,40C ,frekuensi
napas 33x/menit, dijumpai vulnus puntum
2. Seorang laki-laki berusia 60 tahun diantar ke pada pedis sinistra. Dari pemeriksaan EKG
IGD RS karena penurunan kesadaran sejak diperoleh Atrial flutter. Apakah
30 menit yang lalu. Pasien penderita DM mikroorganisme penyebab dari kasus di
yang mengonsumsi OAD sejak 10 tahun. atas?
Pada pemeriksaan didapatkan membuka a. Escherichia coli
mata dengan rangsang nyeri, melokalisir b. Streptococcus pneumonia
nyeri dan mengucapkan kata-kata tidak c. Clostridium tetani
berarti. Tidak ditemukan hemiparese dan d. Staphylococcus aureus
tanda rangsangan meningeal (-). e. Streptococcus pyogenes
Pemeriksaan GDS 30 mg/gl. Apakah
diagnosis yang paling tepat? 5. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun
a. Ensepalopati Hipoglikemi 
 diantar ke IGD RS dengan keluhan
b. Ensepalopati Uremik 
 kelemahan kedua anggota gerak bawah
c. Stroke Perdarahan 
 sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga
d. Stroke Iskemik 
 mengeluh benjolan di tulang belakang
e. Transient ischaemic attack semakin lama semakin membesar sudah
dialami dalam 1 bulan. Tidak nyeri dan
3. Seorang bayi berusia 7 hari dibawa ibunya teraba hangat. Keluhan diawali demam naik
ke IGD RS dengan keluhan tidak mau turun sejak 4 bulan sebelumnya.
menyusu sejak 1 hari yang lalu. Keluhan Berdasarkan predileksi lokasi infeksi awal
disertai dengan kekakuan otot tubuh dan pada corpus vertebrae, manakah predileksi
mulut mencucu. Tidak diketahui dengan yang paling sering terjadi pada anak anak?
jelas riwayat infeksi sebelumnya. Selama a. Anterior
kehamilan, ibu pasien tidak pernah b. Paradiskal
melakukan imunisasi. Pemeriksaan tanda c. Sentral
vital diperoleh tekanan darah 100/60 d. Atipikal
mmHg, denyut nadi 140x/ menit, frekuensi e. Posterior

4 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

6. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa c. Schawannoma


keluarganya ke IGD Rumah Sakit dengan d. Hemangioblastoma
keluhan sulit membuka mulut sejak 7 hari e. Meningioma
yang lalu. Keluhan disertai demam dan
nyeri kepala setelah kaki pasien terinjak 9. Seorang laki-laki berusia 44 tahun diantar
paku. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan oleh istrinya ke IGD RS dengan keluhan
kesadaran kompos mentis, tekanan Darah kelemahan kedua tungkai bawah sejak 2
130/80 mmHg, denyut nadi 84 x/menit, minggu yang lalu. Keluhan dirasakan
frekuensi nafas 20x/menit, suhu 39,5˚C. perlahan-lahan dan semakin memberat.
Pemeriksaan neurologis ditemukan kuduk Pasien juga mengeluh ada benjolan di tulang
kaku, fotofobia dan ruam bekas luka di belakang sejak 1 bulan diawali dengan
plantar kaki kanan. Apakah diagnosis yang riwayat demam dan batuk berdahak sejak 3
paling mungkin? bulan yang lalu. Terdapat penurunan berat
a. Ensefalitis badan dan nafsu makan. Pemeriksaan tanda
b. Meningitis vital diperoleh dalam batas normal.
c. Abses serebri Pemeriksaan neurologis diperoleh kesan
d. Malaria serebral paraparesis inferior tipe UMN. Apakah
e. Tetanus diagnosis yang paling tepat?
a. Tumor medula spinalis
7. Seorang perempuan berusia 38 tahun b. Spondilitis tuberculosis
diantar ke poliklinik RS dengan keluhan c. Hernia nukleus pulposus
pusing berputar hilang timbul sejak 1 tahun d. Stroke medula spinalis
yang lalu. Keluhan disertai telinga e. Fraktur kompresi
berdenging. Pemeriksaan fisik diperoleh
nistagmus ke kanan saat melirik ke kanan, 10. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dibawa ke
romberg test (+), sensory hearing loss kanan, UGD RS dalam kondisi tidak sadar sejak 4
reflek kornea kanan (-). Apakah diagnosis jam yang lalu. Pasien juga mengalami
yang tepat? demam dan nyeri kepala sejak 3 minggu
a. Petrositis yang lalu. Pada pemeriksaan neurologis
b. Tumor cerebello pontine angle ditemukan kaku Kuduk dan kesadaran
c. meniere disease sopor ( E2M2V1), hemiparese kanan serta
d. Stroke iskemik parese nervi kranialis II dan III ODS. Pada
e. Neuritis vestibularis pemeriksaan foto thoraks dijumpai adanya
TB Millier. Berdasarkan pernyataan diatas,
8. Seorang perempuan berusia 65 tahun termasuk stadium meningitis yang manakah
diantar keluarga ke poliklinik RS dengan yang paling tepat?
keluhan nyeri kepala yang bertambah hebat a. Stadium I
sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan disertai b. Stadium II
lemah pada sisi tubuh sebelah kiri. c. Stadium III
Pemeriksaan fisik diperoleh hemiparese kiri, d. Stadium IV
gambaran papil edem pada funduskopi e. Stadium V
ODS. CT scan kepala dengan kontras
menunjukkan adanya massa di hemisfer 11. Seorang laki-laki berusia 50 tahun dibawa ke
kanan dengan tanda hiperostosis pada UGD RS dengan keluhan penurunan
tulang kalvaria. Apakah diagnosis yang kesadaran sejak 4 jam yang lalu. Keluhan
tepat? diawali nyeri kepala kemudian muntah 1
a. Adenoma hipofisis kali. Pasien diketahui menderita penyakit
b. Astrositoma hipertensi sejak 10 tahun yang lalu, Tekanan

Januari – Februari 2021 5


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

darah tertinggi pernah 270/120 mmHg. menggunakan narkoba sekitar 9 bulan yang
Pemeriksaan fisik diperoleh kesadaran lalu. Dari pemeriksaan fisik neurologis
soporous, pupil small reactive namun masih didapatkan kesadaran compos mentis, tanda
isokor. Pola pernafasan cepat dan disertai rangsang meningeal tidak dijumpai.
periode apneu. Reflex babinski positif pada Didapatkan adanya paresis N.VII dan N.XII
kedua sisi. Apakah pola pernafasan pada kanan tipe sentral, hemiparesis kanan, reflek
pasien ini? fisiologis sebelah kanan meningkat, dan
a. Tipe cheyne stokes reflek patologis babinski kanan positif. Pada
b. Tipe kusmaull pemeriksaan CT-Scan kepala tampak lesi
c. Tipe central neurogenic hyperventilation multipel dengan penyangatan cincin.
d. Tipe apneustik Apakah diagnosis yang paling tepat?
e. Tipe agonal a. Abses serebri
b. Ensefalitis toksoplasma
12. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa c. Ensefalitis CMV
oleh keluarganya ke IGD RS dengan keluhan d. HIV AIDS
penurunan kesadaran sejak 7 hari yang lalu. e. Malaria serebral
Keluhan disertai kejang seluruh tubuh, nyeri
kepala disertai demam. Sudah 3 bulan 14. Seorang laki-laki berusia 25 tahun diantar ke
terakhir ini pasien mengalami diare dan IGD RS dengan keluhan demam tinggi sejak
penuunan berat badan. Riwayat penyakit 2 minggu yang lalu. Keluhan disertai nyeri
dahulu tidak diketahui. Riwayat kebiasaan kepala, nafsu makan menurun, dan batuk-
pasien adalah perokok dan pengguna batuk lama yang tidak sembuh-sembuh.
mariyuana. Pemeriksaan tanda vital Pemeriksaan tanda vital diperoleh tekanan
diperoleh tekanan darah 120/80mmHg, darah 150 mm/Hg, denyut nadi 90 x/menit,
denyut nadi 80x/menit, frekuensi nafas frekuensi napas 22 x/menit, dan suhu 37, 5
24x/menit, suhu 38,5 C. Pada pemeriksaan C. Pada pemeriksaan neurologis diperoleh
fisik neurologi ditemukan GCS E2M4V2, kesadaran somnolen dan terdapat tanda
pupil bulat, isokor. Pemeriksaan funduskopi rangsangan meningeal. Pemeriksaan labor
didapatkan gambaran retinitis. Apakah ditemukan LED 100 mm/jam. Dokter
diagnosis yang paling tepat? merencanakan pemeriksaan lumbal pungsi.
a. Mengingoensefalitis Apakah hasil analisis LCS yang diharapkan?
b. Meningitis tuberculosis a. Sel normal, protein meningkat, gula
c. Ensefalitis cytomegalovirus normal, warna jernih
d. Abses serebri b. Sel ratusan, protein meningkat, gula
e. Toksoplasmosis serebri menurun, warna kekuningan
c. Sel ribuan, protein meningkat, gula
13. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke menurun, warna pus
rumah sakit dengan keluhan kelemahan d. Sel menurun, gula menurun, protein
anggota gerak sebelah kanan yang terjadi menurun, warna keruh
secara perlahan-lahan sejak 1 minggu yang e. Sel meningkat, gula meningkat, protein
lalu. Keluhan disertai dengan nyeri kepala menurun, warna jernih
yang semakin memberat di seluruh bagian
kepala, mulut merot ke kiri dan bicara pelo. 15. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
Adanya riwayat demam yang bersifat naik poliklinik dengan keluhan nyeri kepala
turun dalam 1 bulan ini, tidak disertai sejak 1 tahun yang lalu. Nyeri kepala
kejang. Pasien adalah pemakai narkoba dirasakan semakin lama semakin bertambah
suntik dan sering bergantian dengan teman hebat, tidak bisa sembuh dengan
sesama pemakainya. Pasien baru berhenti pengobatan – pengobatan biasa. Nyeri

6 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

dirasakan mula – mulanya waktu pagi b. Tremor esensial


bangun tidur. Setelah itu sakit kepala c. Parkison disease
sepanjang hari dan muntah – muntah. d. Parkinsonism
Terlihat waktu berjalan tungkai kanannya e. Tremor postural
menyeret. Pasien tidak mengerti tentang apa
yang dikatakan padanya. Bicaranya tidak 18. Seorang laki-laki berusia 34 tahun dibawa ke
dimengerti walaupun bicaranya banyak. IGD dengan keluhan penurunan kesadaran
Kalau kita mengatakan sesuatu padanya dia setelah jatuh dari motor 20 jam yang
selalu mengulangi apa yang dikatakan itu lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
seperti orang latah. Apakah jenis gangguan darah 140/90 mmHg, denyut nadi 60
fungsi luhur yang dialami pasien ini? x/menit, frekuensi napas 25
a. Afasia Transkortikal Motorik x/menit, terdapat respon mata terhadap
b. Afasia Transkortikal Sensorik rangsang nyeri, anggota gerak kiri kurang
c. Afasia Wernicke aktif. Pada pemeriksaan CT scan otak,
d. Afasia Konduksi terdapat lesi hiperdens berbentuk bulan
e. Afasia Anomik sabit di regio temporopariteal
kanan. Apakah penyebab kalainan di atas ?
16. Seorang laki-laki berusia 50 tahun diantar ke a. Ruptur arteri meningea media
IGD RS dengan keluhan lemah tungkai b. Ruptur arteri karotis interna
kanan dan lengan kanan sejak bangun tidur c. Ruptur vena jembatan
pagi. Kelemahan lengan lebih berat d. Ruptur sinus transversus
dibandingkan kelemahan tungkai. Dia tidak e. Ruptur vena jugularis
bisa mengerti apa yang dibicarakan
dengannya. Bicaranya banyak tapi susah 19. Seorang laki-laki berusia 68 tahun diantar
dimengerti. Bila disuruh mengulangi keluarga ke poliklinik RS dengan keluhan
kalimat yang dikatakan padanya ia sering lupa sejak 1 tahun yang lalu. Pasien
mengalami kesulitan menyebutkannya. suka lupa apa yang baru dilakukannya, lupa
Apakah jenis gangguan fungsi luhur yang dimana meletakkan barang-barang, lupa
dialami pasien ini? nama cucu bahkan istrinya. Kemudian
a. Afasia konduksi pasien lupa jalan pulang ke rumah. Pasien
b. Afasia Wernicke juga sering marah-marah. Pemeriksaan
c. Afasia Broca tanda vital diperoleh tekanan darah 130/80
d. Apraksia Idiomotor mmHg, denyut nadi 84 x/menit, frekuensi
e. Afasia global napas 22 x/menit, dan suhu 36,9 oC.
Pemeriksaan neurologis ditemukan reflek
17. Seorang perempuan berusia 41 tahun datang glabella dan reflek palmomental. Hasil
ke poliklinik RS dengan keluhan kedua pemeriksaan MMSE didapatkan 15. Apakah
tangan gemetaran sejak 3 tahun yang lalu. diagnosis yang tepat?
Awalnya muncul di tangan kanan namun a. Demensia vaskuler
dalam 6 bulan terakhir gejala memberat dan b. Demensia alzheimer
muncul di kedua tangan pasien. Keluhan c. Huntington disease
diperberat oleh stress, minum kopi. Ayah d. Glioblastoma
pasien mengeluhkan hal yang sama. e. Frontotemporal dementia
Pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital
dalam batas normal. Pemeriksaan spiral 20. Seorang laki-laki berusia 18 tahun dibawa ke
archimedes (+). Apakah diagnosis yang IGD puskesmas rawatan dengan lupa
tepat? ingatan setelah mengalami kecelakaan
a. Tremor psikogenik sepeda motor sejak 1 jam yang lalu. Pasien

Januari – Februari 2021 7


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

sadar namun tidak ingat kejadian sesaat dan a. Stadium prodromal 



sebelum kecelakaan tersebut. Keluhan b. Stadium sensoris 

disertai nyeri kepala dan muntah 1 kali. c. Stadium eksitasi 

Tidak ada riwayat penurunan kesadaran. d. Stadium paralisis 

Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam e. Stadium pathetic 

batas normal. Dari pemeriksaan neurologis
tidak ditemukan kelemahan anggota gerak 23. Seorang pasien usia 60 tahun dari keluarga
dan tidak didapatkan perdarahan hidung diperoleh anamnesis pasien mengalami
ataupun telinga. Apakah kondisi yang tremor pada kedua ekstremitas atas saat
dialami pasien pada kasus tersebut? keadaan istirahat, gerakan tubuh melambat,
a. Post traumatic stress disorder keseimbangan terganggu, masih dapat
b. Amnesia anterograde berjalan untuk jarak tertentu, terdapat
c. Amnesia retrograde rigiditas, pasien tidak mampu berdiri
d. Post traumatic concussion sendiri. Dokter melakukan pemeriksaan
e. Vertigo paska trauma neurologis. Apakah temuan pemeriksaan
neurologis yang tepat?
21. Seorang laki laki berusia 34 tahun dibawa a. Cogwheel phenomen
ke IGD RS dengan keluhan kejang dan tidak b. Reflek menghisap
dapat membuka mulut sempurna sejak 2 c. Reflek babinsky
hari lalu. Saat kejang pasien dapat merespon d. Intention tremor
orang di sekitarnya. Dua minggu yang lalu e. Hemiparese
pasien terkena cangkul saat berkebun
disamping rumahnya. Pemeriksaan fisik 24. Seorang laki-laki berusia 16 tahun dibawa
diperoleh Tekanan darah 140/90 mmHg, keluarganya ke UGD rumah sakit dengan
denyut nadi 110x, fekuensi napas 28x/ keluhan gerakan berulang yang tidak
menit, suhu 39C. Dari pemeriksaan disadari pada mulut, bibir, lidah. Keluhan
didapatkan trismus ++, kejang rangsang +, ini dialami setelah pasien minum satu jenis
kejang spontan +. Apakah diagnosis yang obat 2 jam sebelumnya. Pemeriksaan fisik
paling tepat? didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg,
a. Tetanus grade 1 
 denyut nadi 82 x/menit, frekuensi nafas
b. Tetanus grade 2 
 20 x/menit dan suhu tubuh 37 oC. Pada
c. Tetanus grade 3 
 pemeriksaan neurologis dijumpai postur
d. Tetanus grade 4 
 distonik, gerakan koreoatetik pada
e. Tetanus grade 5 
 badan dan ekstremitas. Apakah jenis obat
yang paling mungkin dapat menyebabkan
22. Seorang laki-laki berusia 47 tahun diantar ke hal tersebut?
IGD RS dengan keluhan kejang kejang sejak a. Klorokuin
1 hari yang lalu. Pasien menolak saat b. Diazepam
diberikan air meskipun sangat merasa c. Parasetamol
kehausan. Keluarga pasien mengatakan 3 d. Metokloperamid
minggu yg lalu pasien digigit oleh anjing e. Deksametason
peliharaannya secara tiba-tiba di bagian
betis kiri, anjing tersebut tiba-tiba 25. Seorang laki-laki berusia 64 tahun berobat ke
mengamuk saat akan dimandikan. Keluarga poliklinik saraf dengan keluhan gemetaran
pasien mengatakan ia tidak pernah pada kedua tangannya sejak 5 bulan yang
memberikan vaksin pada anjing lalu. Keluhan ini awalnya dirasakan pada
peliharannya tersebut. Apakah kondisi yang tangan kanan dimana ia kesulitan menulis
dialami pasien? dan membuat tanda tangan. Dalam sebulan

8 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

terakhir gemetaran juga dirasakan pada dibangunkan. Setelah beberapa detik anak
tangan kiri, terutama saat istirahat. Tidak tersebut seperti terbangun terkadang
ada riwayat trauma kepala, maupun riwayat mengalami kebingungan dan melanjutkan
stroke. Dimanakah topik kelainan pada lagi aktivitasnya. Setelah dilakukan
pasien ini? pemeriksaan EEG tampak gelombang 3 Hz
a. Substansia nigra pars compacta spike and wave. Apakah diagnosis yang
b. Capsula interna paling tepat?
c. Corona radiata a. Epilepsi parsial simplek
d. Substansia alba b. Epilepsi parsial komplek
e. Thalamus c. Epilepsi tonik-klonik
d. Epilepsi petit mal
26. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang e. Epilepsi yang tidak bisa diklasifikasikan
ke UGD diantar keluarganya karena sering
lupa menaruh barang-barangnya dan lupa 29. Seorang anak laki-laki berusia 14 bulan
jalan pulang. Dari heteroanamnesis keluarga dibawa oleh orangtuanya ke IGD RS
mengatakan bahwa memori pasien untuk dengan keluhan kejang sejak 1 hari yang
mengingat semakin memburuk. Pasien tidak lalu. Lama kejang 5 menit, hanya 1x, kejang
mau bekerja lagi dan menarik diri dari seluruh tubuh. Saat sampai di IGD kejang
lingkungan sosial, namun pasien masih sudah tidak dijumpai. Kejang didahului oleh
mampu merawat diri. Tidak ada riwayat demam. Demam sudah dialami pasien sejak
stroke dan hipertensi. Apakah diagnosis 2 hari yang lalu dan tinggi hanya turun
yang tepat? sebentar lalu naik lagi. Dari pemeriksaan
a. Demensia lewy bodies fisik didapatkan kesadaran pasien compos
b. Demensia vaskular mentis, denyut nadi 110x/menit, frekuensi
c. Alzhaimer disease napas 30x/menit, suhu 39.2°C. Status gizi
d. Mild Cognitive impairment diperoleh berat Badan 15 kg. Apakah
e. Vascular cognitive impairment diagnosis yang paling tepat?
a. Kejang demam simplek
27. Seorang perempuan berusia 70 tahun datang b. Kejang demam komplek
dengan keluhan badan kaku sejak 1 minggu c. Tetanus
yang lalu. Keluhan disertai langkah kaki d. Malaria serebral
kecil dan tangan gemetaran saat istirahat. e. Epilepsi
Pemeriksaan neurologis diperoleh Cogwheel
phenomenon. Apakah terapi yang paling 30. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun
tepat? dibawa oleh orangtuanya ke IGD RS
a. Triheksil phenidil dengan keluhan kejang berulang sejak 6 jam
b. Levodopa yang lalu. Saat kejang pasien tidak sadar,
c. Amantadin lama kejang lebih dari 30 menit, frekuensi
d. Pramipexole 2x, kejang seluruh tubuh, di antara kejang
e. Diazepam pasien tidak sadar. Saat sampai di IGD
kejang masih berlangsung. Kejang tidak
28. Seorang anak berusia 7 tahun dibawa ibunya didahului oleh demam. Saat berusia 9 tahun,
ke poliklinik rumah sakit dengan keluhan pasien sudah mengalami kejang, namun
sering termenung sejak 3 bulan yang lalu. berobat tidak teratur. Dari pemeriksaan fisik
Pasien sering tiba-tiba terdiam dengan didapatkan kesadaran pasien soporus,
wajah pucat kemudian pandangan kosong denyut nadi 110x/menit, frekuensi napas
ke depan dan menghentikan aktivitas yang 30x/menit, suhu 36.9°C. Apakah diagnosis
sedanag dilakukan. Hal ini terjadi selama yang paling tepat?
beberapa detik dimana pasien tidak dapat

Januari – Februari 2021 9


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

a. Status konvulsivus kesan hemiparesis dekstra. Hasil CT scan


b. Epilepsi umum kepala menunjukkan lesi hipodens
c. Epilepsi parsial komplek bikonveks di regio temporal sinistra?
d. Status epileptikus Apakah yang mendasari kelainan pada
e. Epilepsi mioklonik kasus di atas?
a. Ruptur sinus-sinus venosus.
31. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang b. Ruptur vena-vena superfisial.
berobat ke puskesmas dengan keluhan c. Ruptur vena-vena jembatan.
kejang. Kejang ini sudah dialami sejak 3 d. Ruptur arteri-arteri meningea media
bulan yang lalu hilang timbul. Kejang e. Ruptur arteri-arteri Ruptur serebri
awalnya dirasakan mulai dari jari kiri
menjalar ke leher lalu tubuh hingga tungkai 34. Seorang laki-laki berusia 27 tahun diantar
kiri. Saat kejang pasien sadar dengan lama oleh warga ke unit gawat darurat RS dengan
kejang 2 menit. Pasien dapat beraktivitas penurunan kesadaran sejak 1 jam yang lalu.
secara normal saat tidak kejang. Apakah Ia merupakan korban kecelakaan lalu lintas.
diagnosis yang tepat pada kasus ini? Pasien mengendarai motor, ditabrak oleh
a. Epilepsi umum mobil dari arah kanan. Setalah kecelakaan
b. Epilepisi lena pasien pingsan 10 menit kemudian sempat
c. Epilepsi parsial kompleks sadar namun perlahan tidak sadarkan diri
d. Epilepsi parsial simplek lagi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
e. Epilepsi parsial mioklonik kesadaran koma, GCS E2M2V1, tekanan
darah 160/90 mmHg, denyut nadi 140
32. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang x/menit, nafas 26 kali permenit, suhu 38,70C.
ke poliklinik RS dengan keluhan pusing Pemeriksaan pupil didapatkan pupil
berputar, terjadi tiba-tiba dan sangat hebat, anisokor, kanan 5 mm, kiri 3 mm. Rangsang
saat ia memutar badannya ke kanan ketika cahaya langsung mata kanan menurun, kiri
berbaring. Menurutnya pusing tersebut normal. Terdapat kesan hemiparesis sisi kiri.
berlangsung < 30 detik. Keluhan ini Apakah tatalaksana farmakologi yang tepat?
dirasakan tiap malam sejak 1 bulan terakhir. a. Dexamethason 4x10 mg (iv)
Kadang ia juga merasakan pusing di siang b. Mannitol 20 % tappering off
apabila ia menunduk atau menengadahkan c. Metil prednisolon 4x125 mg (IV)
kepalanya. Tidak ada tinitus atau gangguan d. Furossemide 1x40 mg (PO)
pendengaran. Riwayat trauma kepala juga e. Acetazolamide 4x250 mg (PO)
tidak ada. Apakah pemeriksaan neurologis
yang relevan yang akan dilakukan untuk 35. Seorang perempuan berusia 67 tahun
menegakkan diagnosis? diantar keluarga untuk kontrol rutin
a. Tes Lhermite penyakit Alzheimer yang dideritanya sejak 2
b. Tes spurling tahun yang lalu. Dokter spesialis saraf
c. Tes Dix hallpike memberikan obat-obatan yang dapat
d. Tes lateralisasi meningkatkan fungsi kognitif seperti
e. Tes Babinski donepezil. Mekanisme obat ini adalah
dengan meningkatkan ketersediaan
33. Seorang laki-laki berusia 18 tahun dibawa ke neurotransmiter di otak. Apakah nama
IGD RS dengan keluhan utama penurunan neurotransmitter yang dimaksud?
kesadaran sejak 4 jam yang lalu. Penurunan a. Serotonin
kesadaran dialami setelah pasien terjatuh b. Dopamin
dari sepeda motor dengan kepala c. Norepinefrin
membentur aspal. GCS masuk 12 dengan d. Glutamat

10 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

e. Asetilkolin bisa bicara dan tidak mengerti apa yang


disampaikan oleh keluarganya. Pasien
36. Seorang laki-laki berusia 76 tahun diantar diketahui mempunyai riwayat sakit jantung
keluarga ke poliklinik RS dengan keluhan tapi tidak berobat teratur. Pada pemeriksaan
mudah lupa sejak 3 tahun ini. Awalnya fisik diperoleh TD 110/70 mmHg, Nadi
pasien suka lupa apa yang baru 90x/menit, iregular, HR=110x/menit.
dilakukannya, lupa dimana meletakkan Pemeriksaan neurologis diperoleh parese
barang-barang, lupa nama cucu bahkan N.VII dekstra tipe sentral, kekuatan
istrinya. Kemudian pasien lupa jalan pulang ekstremitas kanan 000, dan reflek Babinsky
ke rumah. Biasanya pasien senang di kanan. Apakah hasil pemeriksaan CT
memancing bersama teman-temannya, scan kepala yang paling mungkin?
sekarang pasien tidak mau memancing a. Perdarahan intra serebral di hemisfer
lagi. Akhir-akhir ini pasien sering marah- sinistra
marah tanpa alasan yang jelas. Pasien tidak b. Infark hemisfer serebri sinistra
memiliki riwayat penyakit lain sebelumnya. c. Infark hemisfer serebri dekstra
Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam d. Perdarahan intra serebral di hemisfer
batas normal. Pemeriksaan neurologis dekstra
diperoleh kaki tonik. Apakah penyebab e. Perdarahan di ruang subarachnoid
kelainan di atas ?
a. Akumulasi serotonin 39. Seorang perempuan berusia 57 tahun
b. Akumulasi plak amiloid dibawa ke IGD RS dengan keluhan lemah
c. Akumulasi alfa-sinuklein sisi tubuh sebelah kiri sejak 4 jam lalu
d. Akumulasi Lewy bodies dimana terjadi saat istirahat. Ia tidak mampu
e. Akumulasi dopamine mengangkat lengan dan tungkainya, namun
masih bisa menggeser sedikit. Selain itu
37. Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa ke keluhan ini disertai bicara pelo dan mulut
IGD RS karena tidak sadarkan diri setelah mencong. Dari riwayat penyakit dahulu
kecelakaan lalu lintas. Pemeriksaan fisik tidak menderita stroke, penyakit jantung,
didapatkan nafas spontan negatif, reflek atau hipertensi dan diabetes. Dari riwayat
kornea negatif, reflek pupil negatif, dolls eye keluarga didapatkan menderita diabetes
movement negatif. EKG masih belum flat. pada orang tua dan saudara kandung. Saat
Apakah kondisi pasien yang paling tepat? usia 30 tahun ia memakai kontrasepsi
a. Pasien sudah meninggal dunia, EKG hormonal suntik selama 3 tahun. Selain itu
masih menunjukkan aktivitas jantung berat badannya berlebih dan cenderung
b. Pasien sudah meninggal dunia, tanda obese, dan kebiasaan olah raga kurang. Pada
mati batang otak positif pemeriksaan fisik didapatkan tekana darah
c. Pasien belum meninggal dunia, tanda 130/80 mmHg, denyut nadi 68 x/menit, dan
mati batang otak positif tidak ditemukan bruit karotis. Hasil CT scan
d. Pasien belum meninggal dunia, meski kepala tidak menunjukkan lesi hiperdens.
nafas spontan negatif Apakah tatalaksana yang paling tepat?
e. Pasien belum meninggal dunia meski a. Piracetam
reflek pupil negatif b. Aspilet
c. Citicoline
38. Seorang laki- laki berusia 55 tahun diantar d. r-TPA
ke IGD RS dengan keluhan kelemahan pada e. Mannitol
sisi tubuh sebelah kanan sejak 3 jam yang
lalu. Keluhan disertai penurunan kesadaran 40. Seorang perempuan berusia 55 tahun dibawa
sesaat waktu serangan. Pasien juga tidak ke IGD RS dengan keluhan penurunan

Januari – Februari 2021 11


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

kesadaran sejak 1 jam yang lalu. Keluhan 43. Seorang perempuan berusia 35 tahun
diawali nyeri kepala hebat, mual dan diantar ke IGD RS dengan keluhan pusing
muntah disertai kejang. Tidak ada riwayat berputar, terjadi tiba-tiba dan sangat hebat,
kejang sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik saat ia memutar badannya ke kanan ketika
ditemukan kesadaran soporous, tekanan berbaring sejak 1 jam yang lalu. Menurutnya
darah 140/80 mmHg, denyut nadi 110 pusing tersebut berlangsung < 30 detik.
x.menit. Ditemukan adanya kaku kuduk, Pusing timbul apabila ia menunduk atau
namun tidak ditemukannya hemiparese. menengadahkan kepalanya. Tidak ada
Apa diagnosis etiologi pada pasien ini? tinitus atau gangguan pendengaran.
a. Ruptur aneurisma berry Riwayat trauma kepala juga tidak ada.
b. Pecahnya Arteri Cerebri Media Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam
c. Pecahnya A. Lenticulostriata batas normal. Apakah tatalaksana
d. Hipertensi emergensi rehabilitatif yang paling tepat saat ini?
e. Ruptur arteri meningea media a. Manuver Brandt Daroft
b. Dix Hallpike Manuever
41. Seorang perempuan berusia 55 tahun c. Epley manuever
dibawa ke IGD RS dengan keluhan d. Semont manuever
penurunan kesadaran sejak 1 jam yang lalu. e. Lempert maneuver
Tidak ada riwayat kejang sebelumnya. Pada
pemeriksaan ditemukan tekanan darah 44. Seorang laki-laki berusia 47 tahun diantar ke
240/120 mmHg, urine kemerahan mungkin UGD RS dengan keluhan tiba-tiba buta mata
campur darah. Tidak ditemukan adanya kiri selama 15 menit, setelah 1 jam
tanda-tanda kelemahan. Pasien sering kemudian muncul kelemahan anggota gerak
memeriksakan diri ke dokter. Selama ini kanan. Pemeriksaan tanda vital diperoleh
tidak ada riwayat hipertensi. Apakah tekanan darah 150/90 mmHg, denyut nadi
kemungkinan diagnosis pada pasien ini? 88 x/menit. Apakah pembuluh darah yang
a. Gagal ginjal mengalami kelainan?
b. Ensefalopati toksik metabolik a. A.serebri anterior
c. Epilepsi b. A.carotis interna
d. Stroke perdarahan c. A.basilaris
e. Ensefalopati hipertensi d. A.communicans anterior
e. A.serebri posterior
42. Seorang perempuan berusia 29 tahun
dibawa ke IGD RS dengan keluhan nyeri 45. Seorang laki-laki berusia 58 tahun dibawa ke
kepala hebat sejak 3 jam yang lalu. Dia tidak UGD RS karena mengalami penurunan
pernah mengalami nyeri seperti ini kesadaran secara tiba-tiba sejak 30 menit
sebelumnya. Pada pemeriksaan tanda vital yang lalu. Sebelum hilang kesadaran, pasien
ditemukan tekanan darah 220/100 mmHg, mengalami nyeri kepala hebat disertai
denyut nadi 120 x/menit, frekuensi napas 24 muntah. Pemeriksaan tanda vital diperoleh
x/menit, suhu 36,9 °C, BB 100 kg, TB 158 cm. tekanan darah 140/90 mmHg, denyut nadi
Pemeriksaan CT scan kepala tidak ada 110 x/menit, frekuensi napas 22 x/menit,
kelainan. Apakah penyebab nyeri kepala suhu 38 ºC. Pemeriksaan laboratorium
pada pasien ini? dalam batas normal. Dari pemeriksaan
a. Perdarahan subdural neurologis didapatkan gambaran pupil pin
b. Meningitis point. Dimanakah kemungkinan letak lesi?
c. Perdarahan subarachnoid a. Pons
d. Hipertensi intrakranial idiopatik b. Korteks serebri
e. Hidrosefalus c. Mesencephalon
d. Medula oblongata

12 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

e. Decussasio pyramidalis keringat dingin. Nyeri juga dirasakan pada


daerah leher kiri, pundak, dan lengan kiri
46. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di bagian dalam. Pada pemeriksaan tanda vital
ruang ICU dengan penurunan kesadaran didapatkan tekanan darah 130/90 mmHg,
sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengalami denyut nadi 110 x/menit, frekuensi napas 26
kecelakaan lalu lintas. Pemeriksaan fisik x/menit, suhu afebris. Pemeriksaan fisik lain
diperoleh kesadaran koma, tekanan darah dalam batas normal. Apakah jenis nyeri
50/30 mmHg, denyut nadi 40 x /menit. yang dirasakan pasien tersebut?
Pernapasan dibantu penuh oleh ventilator. a. Nyeri Somatik 

Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan b. Nyeri Non Nosiseptif 

Hb 12 g/dL, leukosit 12.000/ul, GDS 110 c. Nyeri Alih 

mg/dL, Natrium 136 meq/L, Kalium 4,0 d. Nyeri Inflamasi 

meq/L, Chlorida 108 meq/L. Pemeriksaan e. Nyeri Nosiseptif 

neurologis diperoleh reflek cahaya negatif,
pupil midriasis, reflek kornea negatif, jaw 49. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dengan
reflex negatif, tidak terdapat respon terhadap keluhan lemah kedua tungkai yang dialami
pengisapan trakeobronkhial, serta tes apnue sejak 5 bulan yang lalu secara perlahan-
didapatkan hasil positif. Apakah diagnosis lahan. Baal dirasakan mulai dari pinggang
yang paling tepat? ke kedua tungkai sebatas perut, Pasien tidak
a. Mati suri dapat menahan buang air kecil dan buang
b. Mati batang otak air besar. Riwayat jatuh dan kecelakan
c. Syok septik disangkal. Pemeriksaan fisik terdapat
d. Cardiac arrest benjolan di vertebrae thorakal 8 dan nyeri
e. Henti napas ketok. Riwayat batuk lama dan penurunan
BB (+). Apakah penatalaksanaan yang paling
47. Seorang laki-laki berusia 64 tahun dibawa ke tepat?
IGD RS oleh keluarganya dengan keluhan a. Fisioterapi dan medikamentosa 

lemah anggota gerak kiri sejak 10 jam yang b. Operatif dan medikamentosa 

lalu sehabis bangun tidur. Tidak ada nyeri c. Fisioterapi dan hidroterapi 

kepala dan muntah serta kesadaran baik.
d. Traksi vertebra 

Pada saat pemeriksaan fisik didapatkan GCS
e. Hidroterapi dan fisioterapi
E4M5V6, tekanan darah 190/110 mmHg,
denyut nadi 90x/menit, frekuensi napas
50. Seorang perempuan berusia 18 tahun
20x/menit. Pada saat pemeriksaan terdapat
dibawa ke IGD RS karena kejang sejak 3 jam
mulut mencong ke kiri, dan kelemahan pada
yang lalu. Saat kejang, mata melirik ke atas,
sisi tubuh bagian kiri. Apakah diagnosis
tangan dan kaki kaku dan menghentak
yang tepat?
selama 5 menit. Diketahui sebelumnya
a. Stroke perdarahan hemisfer cerebri
pasien muncul bintil- bintil kecil berisi air
kanan

disekitar mata sejak 2 minggu yang lalu.
b. Stroke infark hemisfer cerebri kanan 
 Pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak
c. Stroke perdarahan batang otak 
 sakit berat, tekanan darah 120/80 mmHg,
d. Stroke infark batang otak 
 suhu 39 °C, GCS E2M4V2. Pemeriksaan
e. Stroke infark hemisfer cerebri kiri 
 neurologis tidak ditemukan kaku kuduk.
Pemeriksaan akan dilakukan pungsi lumbal.
48. Seorang laki-laki berusia 50 tahun diantar ke Apakah hasil pemeriksaan yang paling
IGD RS dengan keluhan nyeri dada kiri mungkin didapatkan?
sejak 1 jam yang lalu. Nyeri dirasakan a. Leukositosis dominan limfosit 

seperti tertekan, disertai mual, muntah, dan b. Leukositosis dominan neutrofil 


Januari – Februari 2021 13


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

c. Glukosa menurun 
 Pemeriksaan MRI juga didapatkan hasil


d. Warna CSF keruh 
 yang normal. Apakah terapi yang tepat?
e. Protein menurun 
 a. Karbamazepine
b. Gabapentin
51. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang c. Tramadol
ke poliklinik RS dengan keluhan gangguan d. Phenytoin
bicara berulang sejak 3 tahun yang lalu e. Oxcarbazepine
dengan lama + 15 menit yang diikuti dengan
nyeri kepala dengan lama +12 jam per 54. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
episode, intensitas sedang. Nyeri kepala puskesmas dengan keluhan nyeri kepala
dirasakan berdenyut di daerah kepala sejak 6 hari yang lalu. Nyeri dirasakan
bagian kiri. Pemeriksaan tanda vital dan seperti terikat. Saat ini sedang banyak
neurologis diperoleh dalam batas normal. pekerjaan, dan nyeri membaik dengan
Hasil CT scan otak 2 tahun yang lalu istirahat. Pemeriksaan fisik dalam batas
ditemukan dalam batas normal. Apakah normal. Apakah tatalaksana yang paling
diagnosis yang tepat? tepat?
a. TIA sistem karotis a. Paracetamol 1000 mg/hari
b. Intracranial AVM b. Aspirin 1000 mg/hari
c. Tumor serebri c. Ibuproven 400 mg/hari
d. Abses serebri d. Kalium diklofenak 2x50 mg/hari
e. Migrain dengan aura e. Amitriptilin 2x25 mg/hari

52. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang 55. Seorang perempuan berusia 56 tahun
ke poliklinik RS dengan keluhan nyeri wajah dibawa ke IGD RS dengan keluhan nyeri
sisi kanan berulang sejak 2 tahun yang lalu. kepala hebat sejak 30 menit yang lalu. Nyeri
Nyeri dirasakan sangat hebat seperti kepala dirasakan di pelipis dan kulit kepala
tersengat listrik selama 30 detik. Keluhan terasa sangat nyeri dan pembuluh darah
dipicu dengan gerakan mengunyah dan terasa membengkak. Keluhan disertai
terkena angin. Pemeriksaan tanda vital penglihatan menurun pada kedua mata,
ditemukan dalam batas normal. demam yang tidak terlalu tinggi dan nafsu
Pemeriksaan neurologis ditemukan makan menurun. Pemeriksaan tanda vital
distribusi nyeri sesuai dermatom N.V diperoleh tekanan darah 140/80 mmHg,
cabang maksilaris dan madibularis sisi denyut nadi 115 x/menit, frekuensi nafas 24
kanan. Apakah diagnosis yang tepat? x/menit, dan suhu 37.5 ºC. Pemeriksaan
a. Migrainous facial pan darah diperoleh Hb 13 gr/Dl, Ht 40, Leukosi
b. Acute Herpes Zoster 11.000/mm3, LED 140 mm/jam. Apakah
c. Atypical facial pain yang mendasari penyakit di atas?
d. Tic douloureux a. Inflamasi pada arteri temporalis
e. Hemikrania paroksismal episodic b. Infeksi pada arteri serebri anterior
c. Trombosis arteri serebri media
53. Seorang laki-laki berusia 44 tahun datang ke d. Inflamasi pada arteri retinalis
poliklinik RS dengan keluhan nyeri di pipi e. Inflamasi pada arteri serebri posterior
kiri saat mengunyah makanan sejak 1 hari
ini. Nyeri dirasakan sangat hebat seperti 56. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang
tersengat listrik selama 2 menit. Pasien ke poliklinik rumah dengan keluhan nyeri
mengeluhkan hal ini sejak 2 tahun yang lalu. kepala pada kedua sisi sejak 3 minggu yang
Pasien sudah berobat ke banyak dokter gigi lalu. Nyeri dirasakan tumpul seperti
namun tidak ditemukan kelainan. ditekan, tidak dipengaruhi oleh aktivitas

14 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

fisik. Pasien juga mengeluhkan nyeri dan menurun bilateral dan reflek patologis
tegang di pundak. Tidak ada keluhan mual babinsky positif bilateral serta reflek
dan muntah. Pemeriksaan tanda vital dan abdominal positif. Apakah kondisi klinis
neurologís ditemukan dalam batas normal. yang dialami pasien?
Apakah diagnosis yang paling tepat? a. Paraplegi inferior tipe LMN
a. Migrain tanpa aura b. Paraplegi inferior tipe UMN
b. Migrain dengan aura c. Syok spinal
c. Nyeri kepala klaster d. Stroke medula spinalis
d. Nyeri kepala tegang otot e. Paraplegi inferior tipe UMN dan LMN
e. Neuralgia trigeminal

57. Seorang perempuan berusia 35 tahun 59. Seorang laki-laki berusia 58 tahun datang ke
diantar ke poliklinik RS karena mengalami IGD dengan keluhan nyeri kepala seperti
lemah anggota gerak kiri sejak 1 minggu ditusuk-tusuk di belakang mata kiri sejak 5
yang lalu. Pasien masih mampu berjalan jam yang lalu. Pasien juga mengeluhkan
dengan menggunakan tongkat. Dua tahun mata kiri berair dan hidung kiri tersumbat.
yang lalu pasien mengalami keluhan Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam
penglihatan kabur pada mata kanan yang batas normal. Pemeriksaan fisik diperoleh
membaik sempurna dalam 1 minggu. Satu pada OS: lakrimasi +, injeksi konjungtiva,
tahun yang lalu pasien juga pernah pupil miosis. Pemeriksaan neurologis dalam
mengalami kelemahan kedua tungkai dan batas normal. Apa tatalaksana yang paling
membaik dalam waktu 2 minggu. Pasien tepat?
sudah dilakukan pemeriksaan brain MRI dan a. Metilprednisolon
didapatkan gambaran banyak lesi yang b. Terapi oksigen hiperbarik
menyangat kontras pada daerah c. Litium

periventrikel kanan. Pemeriksaan analisis d. Verapamil
cairan serebrospinal ditemukan oligoclonal e. Asam Valproat
band. Apa penyebab kelainan pada kasus
ini? 60. Seorang laki-laki berusia 20 tahun dibawa ke
a. Axonal lesion IGD RS dengan keluhan sesak napas sejak 2
b. Central demyelination lesion caused by jam yang lalu. Keluhan didahului
autoimunne process kesemutan dan rasa baal pada kedua
c. Peripheral demyelination lesion caused by tungkai sejak tiga hari yang lalu yang diikuti
autoimunne process kelemahan pada kedua tungkai yang
d. Idiopatik menjalar pada kedua lengan. Menurut
e. Genetik keluarga, dua minggu yang lalu pasien
mengalami batuk dan pilek yang tidak
58. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa diobati. Pada pemeriksaan fisik diperoleh
oleh keluarganya ke IGD RS karena kesadaran kompos mentis, hasil
kelemahan pada kedua tungkai setelah pemeriksaan motorik didapatkan
pasien jatuh dari sepeda motor sejak 3 jam kelumpuhan keempat anggota gerak dan
yang lalu. Keluhan tersebut disertai terasa penurunan refleks. Apakah diagnosis yang
kesemutan. Pemeriksaan tanda vital paling mungkin?
diperoleh tekanan darah 110/70 mmHg, a. Poliomielitis 

denyut nadi 98x/menit. Pemeriksaan b. Miastenia gravis 

neurologis ditemukan ekstremitas inferior c. Amyotrophic lateral sclerosis
menunjukkan penurunan kekuatan dengan d. Sindroma Guillan Barre 

kekuatan motorik dekstra 2 sinistra 2, tonus e. Neuropati diabetikum 

otot menurun bilateral, reflek fisiologis

Januari – Februari 2021 15


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

61. Seorang perempuan berusia 33 tahun datang a. Miastenia Gravis 



ke Puskesmas dengan keluhan nyeri kepala b. Ensfalitis Virus 

sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan tersebut c. Stroke Non Hemoragik 

dirasakan seperti kepala terikat tanpa d. Stroke Hemoragik 

disertai muntah. Keluhan tidak membaik e. Epiglotitis
dengan istirahat. Pasien masih dapat
melakukan aktivitas sehari-hari. 64. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang
Pemeriksaan tanda vital dan neurologis dengan keluhan nyeri pada area leher yang
dalam batas normal. Apakah diagnosis yang menjalar hingga ke bahu sejak 3 hari yang
paling tepat? lalu. Keluhan semakin memberat ketika
a. Nyeri kepala klaster 
 pasien mengangkat beban berat di bahunya.
b. Migrain tanpa aura 
 Pada pemeriksan fisik neurologis tidak
c. Neuralgia trigeminal 
 didapatkan parese maupun hipoesthesi. Apa
d. Nyeri kepala tipe tegang otot pemeriksaan neurologis tambahan apa yang
e. Nyeri kepala primer lainnya 

 tepat untuk mendukung diagnosis?
a. Tes Lasseque 

62. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang b. Tes kaku kuduk 

ke praktek dokter dengan keluhan mata sulit c. Tes Wartenberg 

dibuka dan mudah lelah sejak 3 bulan yang d. Tes Babinski 

lalu. Keluhan ini biasanya muncul saat sore e. Tes Lhermitte 

hari dan membaik pagi hari. Dari
pemeriksaan nervus cranialis didapatkan 65. Seorang laki-laki berusia 29 tahun datang
ptosis bilateral, diplopia. Apabila berbicara, dengan keluhan sulit berjalan sejak 5 hari
suara semakin lama semakin hilang. yang lalu. Pasien tampak berjalan dengan
Bagaimana patofisiologi penyakit? kaki kiri yang diangkat saat melangkah
a. Antibodi terhadap reseptor asetilkolin di seolah-olah telapak kaki kiri tidak bisa
pre-sinaps 
 menapak sempurna ke lantai. Satu minggu
b. Antibodi terhadap reseptor asetilkolin di yang lalu pasien jatuh dari motor dan kaki
post-sinaps 
 kirinya membentur trotoar. Pada
c. Penghambatan asetilkolin di post sinaps pemeriksaan fisik didapatkan penurunan

 sensasi pada dorsum pedis. Pemeriksaan
d. Penghambatan enzim antikolinesterase radiologi tampak fraktur os fibula sinistra.
e. Antibodi terhadap neurotransmitter Apakah saraf yang mengalami gangguan?
asetilkolin di post-sinaps a. Nervus ischiadicus 

b. Nervus femoralis 

63. Seorang laki-laki berusia 54 tahun datang c. Nervus tibialis posterior 

dengan keluhan sulit membuka kelopak d. Nervus peroneus
mata sebelah kanan sejak 2 bulan yang lalu. e. Nervus tibialis anterior 

Pasien juga mengeluh sulit menelan, suara
semakin kecil saat berbicara dan menahan 66. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke
rahang bawah saat berbicara. Keluhan poliklinik RS dengan keluhan nyeri seperti
demam disangkal. Pemeriksaan tanda vital pada pergelangan kaki kanan sejak 3 bulan
diperoleh tekanan darah 110/70 mmHg, yang lalu. Nyeri seperti rasa terbakar dan
denyut nadi 80 x/menit, frekuensi napas 24 kebas menjalar ke telapak kaki hingga ujung
x/menit, suhu 36,7°C. Pemeriksaan fisik jari kaki. Nyeri berkurang bila beristirahat.
ditemukan gangguan N.IX dan N.X bilateral, riwayat DM tidak terkontrol sejak 10 tahun
bilateral facial paresis, dan waternberg (+). yang lalu. Pada pemeriksaan fisik
Apakah diagnosis yang paling tepat? didapatkan saat perkusi di bawah maleolus

16 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

medialis terdapat penjalaran nyeri ke jari- dengan keluhan nyeri hebat sejak 2 jam yang
jari dan telapak kaki. Pemeriksaan motorik lalu. Nyeri dirasakan di sekitar mata kanan,
kaki kanan dalam batas normal. Apa nyeri seperti dibor, dan tidak berdenyut.
diagnosis yang paling tepat? Keluhan disertai mata merah, sering
a. DM Neuropati 
 mengeluarkan air mata, dan hidung
b. Tarsal tunnel syndrome 
 tersumbat. Keluhan berulang hingga 4 kali
c. Radiculopathy L5-S1 
 sehari. Dari pemeriksaan fisik didapatkan
d. Compartment syndrome 
 tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi
e. Ruptur tendon achilles 
 88x/menit, suhu 36,4 C, frekuensi napas
18x/menit. Pemeriksaan neurologis dalam
67. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang batas normal. Apakah terapi profilaksis yang
dengan keluhan nyeri punggung bawah paling tepat?
sejak 3 bulan yang lalu. Nyeri semakin a. Carbamazepine
memberat terutama saat mengangkat beban. b. Amitriptilin

Nyeri menjalar sampai tungkai bawah kiri c. Oksigen 100%
hingga ujung jari kaki. Pemeriksaan tanda d. Verapamil
vital diperoleh dalam batas normal. Pada e. Ibuprofen
hasil pemeriksaan fisik didapatkan hipestesi
t pada daerah lateral tungkai bawah dan 70. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang
telapak kaki, penurunan reflek APR kiri. ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada
Dimanakah letak lesi? jari-jari tangan kanan sejak 5 bulan yang
a. Radiks Th11-12 
 lalu. Nyeri dirasakan pada ibu jari, jari
b. Radiks Th12-L1 
 telunjuk dan jari tengah disertai rasa kebas,
c. Radiks L4-5 
 terutama pada malam hari. Bila tangan
d. Radiks L5-S1 
 digerak-gerakan keluhan berkurang atau
e. Radiks S2-3 hilang. Keluhan disertai benjolan pada
pergelangan tangan kanan. Pada
68. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang pemeriksaan neurologis bila pertengahan
dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 hari pergelangan tangan kanan diketuk, timbul
yang lalu. Nyeri kepala dirasakan di seluruh nyeri yang menjalar ke ibu jari, jari telunjuk
kepala, seperti diikat, dan tidak berdenyut, dan jari tengah. Apakah pemeriksaan
serta disertai tegang pada otot leher. penunjang yang tepat?
Keluhan tidak disertai mual dan muntah. a. Rontgen manus
Keluhan serupa pernah dirasakan beberapa b. Nerve conduction study
kali sebelumnya dan biasanya timbul bila c. Blink reflex
pasien stress. Dari pemeriksaan fisik d. Repetitive nerve stimulation (RNS)
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, e. Biopsi otot
denyut nadi 88x/menit, suhu 36,4C,
71. Seorang perempuan berusia 20 tahun
frekuensi napas 18x/menit. Pemeriksaan
mengalami kelemahan keeempat anggota
lainnya didapatkan pericranial tenderness.
gerak sejak 1 minggu yang lalu. Seminggu
Apakah tatalaksana awal yang tepat?
sebelum keluhan dirasakan pasien baru saja
a. Carbamazepine
sembuh dari batuk pilek. Keluhan disertai
b. Amitriptilin

kebas pada kedua tangan dan kaki yang
c. Oksigen

menjalar hingga tungkai. Pemeriksaan tanda
d. Sumatriptan
vital diperoleh dalm batas normal.
e. Parasetamol
Pemeriksaan neurologis diperoleh
kelemahan motorik tipe LMN. Pemeriksaan
69. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang

Januari – Februari 2021 17


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

pungsi lumbal didapatkan disosiasi pasien mengalami berak-berak encer sejak 14


sitoalbuminik. Apakah pemeriksaan hari sebelumnya. Pemeriksaan tanda vital
penunjang lainnya yang dianjurkan? didapatkan kesadaran komposmentis,
a. MRI Medula Spinalis tekanan darah 120/80 mmHG, denyut nadi
b. Nerve conduction study 80x/menit, frekuensi nafas 22x/menit, dan
c. Blink reflex suhu 36,9 oC. Status neurologis didapatkan
d. Repetitive nerve stimulation (RNS) kekuatan motorik distal 4/4, sensorik
e. Biopsi otot hipestesi tipe gloves and stocking. Apakah
kuman penyebab yang sering terlibat pada
72. Seorang perempuan berusia 65 tahun datang penyakit ini?
ke poliklinik RS dengan keluhan nyeri a. S.aureus
pinggul kiri yang menjalar ke tungkai kiri b. Vibrio cholera
sejak 8 bulan yang lalu. Nyeri meningkat c. C.jejuni
saat batuk atau mengedan. Keluhan disertai d. Rotavirus
rasa baal di bagian luar tungkai kiri. e. Neisseria meningitides
Pemeriksaan neurologis didapatkan KPR
kiri ++ dan APR kiri +. Saat dokter 75. Seorang laki-laki berusia 30 tahun diantar ke
melakukan pemeriksaan dengan IGD dengan keluhan lemah pada kaki kiri 3
mengangkat tungkai kiri secara lurus, pasien jam yang lalu. Pasien baru saja mengalami
merasakan nyeri pada pinggul kiri saat kecelakaan saat berkendara. Dari
tungkai kiri membentuk sudut 50° Apakah pemeriksaan klinis didapatkan tekanan
nama pemeriksaan yang dimaksud? darah 130/80 mmHg, denyut nadi 100x/
a. Tes valsava menit, frekuensi napas 23 x/ menit, suhu
b. Sicard 37°C. Pemeriksaan neurologis diperoleh
c. Bragard penurunan sensibilitas pada daerah lateral
d. Lasseque tungkai bawah dan dorsum pedis sinistra.
e. Tes Nafziger Pemeriksaan motorik didapatkan gangguan
eversi dan dorsofleksi pada kaki kiri.
73. Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke Pemeriksaan rontgen diperoleh gambaran
poliklinik dengan keluhan nyeri pada fraktur pada proksimal fibula. Apakah
pinggul bawah rasa panas dan terbakar diagnosis yang paling tepat?
sejak 6 bulan yang lalu. Nyeri tidak a. Peroneal nerve palsy
menjalar. Setahun sebelumnya pasien b. Hernia nucleus pulposus
pernah mengalami infeksi pada pinggul c. Radikulopati L5
berupa lesi kulit kemerahan dengan d. Tarsal tunnel syndrome
distribusi sesuai dermatom saraf. Apakah e. Sindrom kauda ekuina
diagnosis paling tepat?
a. Ischialgia 76. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
b. Neuralgia paska Herpes poliklinik RS dengan keluhan lemah pada
c. Spondilosis lumbalis tungkai kanan sejak 5 tahun yang lalu.
d. Fraktur kompresi vertebrae Keluhan terjadi secara berangsur-angsur.
e. Polineuropati DM Sejak 2 bulan ini, kelemahan semakin
memburuk sehingga harus berjalan dengan
74. Seorang laki-laki berusia 25 tahun diantar ke tongkat. Tidak ada riwayat trauma, infeksi,
IGD RS dengan keluhan kesemutan dan ataupun tumor medula spinalis.
kelemahan di keempat anggota gerak sejak 1 Pemeriksaan neurologis diperoleh
minggu yang lalu. Keluhan dimulai dari paraperese inferior sinistra tipe UMN dan
kedua tungkai menjalar ke atas. Sebelumnya defisit sensorik terdisosiasi yaitu

18 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

berkurangnya sensibilitas nyeri dan raba c. Sturge-Weber Syndrome


ringan di bawah T7 di bagian kiri tubuh. d. Von Hippel- Lindau disease
Sensibilitas proprioseptif tidak ada kelainan. e. Lhermitte-Duclos Syndrome
Pemeriksaan MRI medula spinalis diperoleh
gambaran medula spinalis tampak meninggi 79. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun
dengan kavitas pada regio thorak medula dibawa ibunya ke poliklinik RS dengan
spinalis. Apakah diagnosis yang paling keluhan anaknya susah diatur. Menurut
tepat? ibunya, anak terlihat sangat aktif, berbeda
a. Amyotrophic lateral sclerosis dengan teman main seusianya. Kepala anak
b. Multiple sclerosis juga terlihat lebih kecil dibandingkan teman
c. Syringomyelia seusianya. Buang air kecil anak berbau
d. Spina bifida sangat busuk. Pemeriksaan fisik ditemukan
e. Arnold chiari malformation mikrosefali, rambut pirang, mata berwarna
biru, dan adanya kelainan pada kulit.
77. Seorang laki-laki berusia 60 tahun diantar Apakah yang menyebabkan kelainan pada
keluarga ke poliklinik RS dengan keluhan anak ini?
sulit berjalan sejak 3 bulan yang lalu secara a. Infeksi selama kehamilan
berangsur-angsur. Riwayat sesak nafas b. Akumulasi asam amino phenylalanine
sejak 6 bulan yang lalu. Tidak ada riwayat c. Defisiensi enzim G6PD
batuk berdarah, nyeri dada ataupun d. Akumulasi amyloid precursor protein
palpitasi. Penurunan nafsu makan disertai e. Defisiensi xanthine-oksidase
penurunan berat badan. Pemeriksaan fisik
ditemukan tekanan darah 120/80 mmHg, 80. Seorang perempuan berusia 56 tahun
denyut nadi 110 x/menit, frekuensi napas 32 dibawa ke IGD RS dengan keluhan nyeri
x/menit. Pemeriksaan neurologis diperoleh kepala hebat sejak 30 menit yang lalu. Nyeri
pupil kanan miosis, anhdisrosis pada bagian kepala dirasakan di pelipis dan kulit kepala
wajah kanan, ptosis di kanan. CT scan terasa sangat nyeri dan pembuluh darah
thorak diperoleh gambaran Pancoast tumor di terasa membengkak. Keluhan disertai
apeks paru kanan. Apakah kelainan yang penglihatan menurun pada kedua mata,
dialami pasien? demam yang tidak terlalu tinggi dan nafsu
a. Meige syndrome makan menurun. Pemeriksaan tanda vital
b. Horner syndrome diperoleh tekanan darah 140/80 mmHg,
c. Vena cava superior syndrome denyut nadi 115 x/menit, frekuensi nafas 24
d. Sturge weber syndrome x/menit, dan suhu 37.5 ºC. Pemeriksaan
e. Marfan syndrome darah diperoleh Hb 13 gr/Dl, Ht 40, Leukosi
11.000/mm3, LED 140 mm/jam. Apakah
78. Seorang laki-laki berusia 15 tahun diantar temuan pemeriksaan histopatologi yang
keluarganya ke IGD rumah sakit dengan khas pada penyakit ini?
keluhan mata kanan kabur sejak 3 bulan a. Giant cell
yang lalu. Keluhan terjadi berangsur-angsur. b. Sel NK
Ibu kandung pasien juga mengalami c. Sel monosit
kelainan yang sama. Pemeriksaan fisik pada d. Sel limfosit T
kulit ditemukan café o lait lesion. e. Sel limfosit B
Pemeriksaan slit lamp ditemukan Lisch
nodule. CT scan orbita menunjukkan adanya 81. Seorang perempuan berusia 48 tahun datang
suatu optic glioma di mata kanan. Apakah ke poliklinik RS dengan keluhan wajah
diagnosis yang tepat? kanan berkedut sejak 6 bulan yang lalu.
a. Tuberous sclerosis Pemeriksaan fisik umum tidak didapatkan
b. Von Reckling Hausen disease kelainan. Pemeriksaan neurologis

Januari – Februari 2021 19


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

didapatkan gerakan kontraksi tonik-klonik sempurna sejak satu bulan yang lalu.
involunter otot daerah wajah. Pemeriksaan Pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital
tanda vital diperoleh dalam batas normal. dalam batas normal. Pemeriksaan neurologis
Apakah yang mendasari kelainan pasien ini? ditemukan adanya tetraparesis spastik,
a. Proses autoimun yang menyebabkan reflex patologis (+), atrofi pada otot keempat
kerusakan saraf trigeminalis anggota gerak, parese N.XII tipe LMN.
b. Kompresi saraf trigeminalis oleh Tidak ada gangguan sensorik. Apakah
pembuluh darah diagnosis yang paling tepat?
c. Kompresi saraf fasialis oleh pembuluh a. Amyotrophic lateral sclerosis
darah b. Progressive muscular atrophy
d. Proses autoimun yang menyebabkan c. Multiple sclerosis
kerusakan saraf fasialis d. Primary Lateral Sclerosis
e. Kelainan genetik e. Syringomyelia

82. Seorang perempuan berusia 35 tahun 84. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang
diantar ke poliklinik RS karena mengalami ke poliklinik RS dengan keluhan kesulitan
lemah anggota gerak kiri sejak 1 minggu menaiki tangga sejak 3 bulan yang lalu.
yang lalu. Pasien masih mampu berjalan Pasien merasakan kesulitan jika ingin berdiri
dengan menggunakan tongkat. Dua tahun saat duduj di kursi bahkan kesulitan untuk
yang lalu pasien mengalami keluhan menyisir rambutnya sendiri. Keluhan
penglihatan kabur pada mata kanan yang diawali nyeri pada otot bahu dan leher.
membaik sempurna dalam 1 minggu. Satu Tidak ada riwayat demam ataupun infeksi
tahun yang lalu pasien juga pernah persendian. Riwayat operasi pengangkatan
mengalami kelemahan kedua tungkai dan tiroid sejak 2 tahun yang lalu akibat kanker
membaik dalam waktu 2 minggu. Pasien tiroid. Pemeriksaan Cv hostec negatif.
sudah dilakukan pemeriksaan brain MRI dan Pemeriksaan neurologis ditemukan
didapatkan gambaran banyak lesi yang kelemahan minimal pada otot-otot
menyangat kontras pada daerah proksimal. Pemeriksaan laboratorium darah
periventrikel kanan. Pasien juga ditemukan peningkatan enzim otot. Apakah
direncanakan pemeriksaan lumbal pungsi. diagnosis yang tepat?
Apakah hasil pemeriksaan lumbal pungsi a. Spasmofilia
yang diharapkan?? b. Polimiositis
a. Disosiasi sitoalbumnik c. Demam rematik
b. Oligoclonal band d. Duchenne muscular dystrophy
c. Dominansi sel MN e. Dermatomiositis
d. Dominansi sel PMN
e. Halo cell 85. Seorang laki-laki berusia 34 tahun dibawa ke
IGD RS dengan keluhan lemah kedua
83. Seorang perempuan berusia 48 tahun tungkai sejak 3 bulan yang lalu, terjadi
dibawa ke UGD RS oleh keluarganya secara berangsur-angsur. Keluhan diawali
dengan keluhan kelemahan keempat nyeri pada daerah kandung kencing yang
anggota gerak sejak kurang lebih satu bulan bertambah berat saat batuk dan bersin. Istri
yang lalu. Kelemahan timbul perlahan- pasien juga mengeluhkan suaminya
lahan, semakin lama semakin parah diawali mengalami disfungsi seksual. Pada
dengan kelemahan pada kedua tungkai dan pemeriksaan fisik ditemukan kesadaran
akhirnya kedua tangan. Pasien juga kompos mentis, paraparesis inferior tipe
mengaku tangan, kaki, dan lidah sering LMN, kekuatan motorik ekstremitas bawah
kedutan dan sulit untuk berbicara secara 4444/4444, areflek, saddle anestesia (+). Tidak
ditemukan refleks anal dan refleks

20 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

bulbokavernosus. Apakah diagnosis yang punggung. Bayi lahir pervaginam dengan


paling tepat? berat badan 1,8 kg. Terdapat riwayat BBLR
a. Sindrom Guillan Barre pada persalinan sebelumnya, ibu tidak
b. Mielitis transversa pernah ANC. Pada pemeriksaan fisik tanda
c. Sindrom konus medulare vital dalam batas normal. Dijumpai massa di
d. Sindrom cauda equina punggung setinggi L3-4 terbungkus
e. Radikulopati lumbosacral membran translusen. Pada pemeriksaan
didapatkan tungkai bawah lemah, dan reflex
86. Seorang laki-laki berusia 15 tahun diantar meningkat. Apakah diagnosis yang tepat
keluarganya ke IGD rumah sakit dengan pada pasien ini?
keluhan mata kanan kabur sejak 3 bulan a. Meningocele 

yang lalu. Keluhan terjadi berangsur-angsur. b. Meningoencephalocele 

Ibu kandung pasien juga mengalami c. Myelomeningocele 

kelainan yang sama. Pemeriksaan fisik pada d. Myeloschisis 

kulit ditemukan lesi café o’lait. Pemeriksaan e. Tumor myelum 

slit lamp ditemukan Lisch nodule. CT scan
orbita menunjukkan adanya suatu optic 89. Seorang laki-laki berusia 30 tahun diantar
glioma di mata kanan. Apakah diagnosis keluarganya ke unit gawat darurat RS
yang tepat? dengan keluhan lemah pada kedua tungkai
a. Tuberous sclerosis dialami sejak 30 menit yang lalu. Riwayat
b. Von Reckling Hausen disease terjatuh dari pohon ketinggian 3 m. Pada
c. Sturge-Weber Syndrome pemeriksaan didapatkan tekanan darah
d. Von Hippel- Lindau disease 130/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
e. Lhermitte-Duclos Syndrome frekuensi napas 20 x/menit, dan suhu 37°C.
Pada pemeriksaan fisik neurologis
87. Seorang laki-laki berusia 60 tahun diantar didapatkan kekuatan otot ekstremitas
keluarga ke poliklinik RS dengan keluhan bawah menurun (flaccid), refleks fisiologis
sulit berjalan sejak 3 bulan yang lalu secara menurun, dan hipestesi di saddle area.
berangsur-angsur. Riwayat sesak nafas Pasien juga mengalami retensi urine dan
sejak 6 bulan yang lalu. Tidak ada riwayat tidak bisa menahan BAB. Apakah diagnosis
batuk berdarah, nyeri dada ataupun yang paling mungkin?
palpitasi. Penurunan nafsu makan disertai a. Brown-Sequard Syndrome 

penurunan berat badan. Pemeriksaan fisik b. Complete Spinal Transection 

ditemukan tekanan darah 120/80 mmHg,
c. Guillan Barre Syndrome 

denyut nadi 110 x/menit, frekuensi napas 32
d. Cerebral Palsy 

x/menit. Pemeriksaan neurologis diperoleh
e. Sindrom Cauda Equina 

pupil kanan miosis, anhdisrosis pada bagian
wajah kanan, ptosis di kanan. CT scan
90. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun
thorak diperoleh gambaran Pancoast tumor di
dibawa ibunya ke polklinik RS dengan
apeks paru kanan. Apakah kelainan yang
keluhan belum dapat berjalan, sudah dapat
dialami pasien?
duduk dan berpindah dengan ngesot. Saat
a. Meige syndrome
diberdirikan kedua tungkai menyilang.
b. Horner syndrome
Kedua tangan dapat bergerak sama kuat.
c. Vena cava superior syndrome
Riwayat kehamilan normal, lahir spontan,
d. Sturge weber syndrome
berat lahir 2500 gram, tidak langsung
e. Marfan syndrome
menangis. Saat ini sudah dapat bicara
dengan merangkai dua kata dan mengerti
88. Seorang bayi laki-laki berusia 2 hari dirujuk
pembicaraan. Pemeriksaan neurologis
dari puskesmas dengan keluhan benjolan di

Januari – Februari 2021 21


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

diperoleh tanda gunting positif, reflek a. Mutasi gen terkait X pada protein
biceps-triceps normal, reflek KPR dan APR distrofin
meningkat, dan reflek babinsky bilateral b. Gangguan pada saluran Na-K
positif. Apakah diagnosis yang tepat? c. Inflamasi pada otot
a. Cerebral palsy hemiparese d. Defek metabolik yang menyebabkan
b. Cerebral palsy tetraparese penimbunan glikogen
c. Cerebral palsy diparese e. Proses autoimun yang menyerang otot
d. Cerebral palsy athetoid
e. Cerebral palsy ataxic 93. Seorang laki-laki berusia 54 tahun diantar
istrinya ke praktik dokter dengan
91. Seorang perempuan berusia 45 tahun mengeluhkan kelumpuhan pada kedua
diantar dengan keluhan tangan dan kaki kakinya. Keluhan disertai kesulitan
kanan terasa kebas sejak 3 bulan yang lalu. menahan BAK dan BAB. Keluhan ini
Keluhan disertai tidak bisa menggerakkan muncul sejak pasien beberapa hari yang lalu
tangan dan kaki kanannya. Pasien mengalami kecelakaan lalu lintas. Dari
mengatakan keluhan ini kambuh kambuhan pemeriksaan fisik didapatkan paraplegi
dan ini merupakan serangan yang ke tiga inferior, penurunan modalitas sensoris
kalinya. Pemeriksaan fisik diperoleh tekanan eksteroseptif dan proprioseptif setinggi
darah 120/70 mmHg, denyut nadi 90x segmen Thoracal X ke bawah disertai
/menit, Suhu 37 C. Pemeriksaan anhidrosis. Apakah kondisi yang dialami
Laboratorium didapatkan Hb 11 g/dl, pasien?
Leukosit 9.600/ul, trombosit 235.000/ul, SE a. Brown Sequard Syndrome 

dalam batas normal, sputum BTA (-). b. Sindrom Kolumna Anterior 

Pemeriksaan Radiologi, MRI didapatkan lesi c. Sindrom Kolumna Posterior 

pada area periventrikuler dan Infratentorial. d. Sindrom Kolumna Central 

Apakah diagnosis yang paling tepat? e. Sindrom transeksi medulla spinalis total
a. Glioma 

b. Defisiensi Vit B12 
 94. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang
c. Arnold Chiari Malformation 
 ke poliklinik RS dengan keluhan wajah
d. Sarcoidosis 
 kanan berkedut sejak 1 minggu yang lalu.
e. Multipel Sklerosis 
 Pemeriksaan fisik umum tidak didapatkan
kelainan. Pemeriksaan neurologis
92. Seorang anak berusia 9 tahun datang ke Poli didapatkan gerakan kontraksi involunter
Saraf RS Makmur Jaya diantar pamannya otot daerah wajah. Apakah diagnosis yang
dengan keluhan kemampuan anaknya yang tepat?
sulit berkembang, pamannya mengatakan a. Tic fascialis kiri
bahwa prestasi anak ini di sekolah terus b. Tic fascialis kanan
menurun. Si anak juga mengalami kesulitan c. Tic douloureux
melakukan aktivitas sehari sehari seperti d. Hemispasme fascialis kiri
bangkit dari duduk, menyisir rambut. e. Hemispasme fascialis kanan
Pamannya mengatakan bahwa ada
keluarganya yang menderita penyakit 95. Seorang perempuan berusia 60 tahun
seperti pasien. Pemeriksaan fisik TD diantar keluarganya ke poliklinik dengan
100/7O, Nadi 100 x/menit, Suhu 37 C. keluhan sering lupa menaruh barang-
Pemeriksaan Lab, Hb 11 g/dl, Leukosit barangnya sejak 5 bulan yang lalu. Menurut
11.000 /ul, Trombosit 245.000, Serum kreatin suami, memori pasien untuk mengingat
kinase dari biopsi otot meningkat. Apakah semakin memburuk. Pasien tidak mau
yang mendasari kelainan anak ini? bekerja lagi dan menarik diri dari

22 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Syaraf

lingkungan sosial, namun pasien masih e. Stadium V


mampu merawat diri sendiri. Tidak ada
riwayat stroke dan hipertensi. Pemeriksaan 98. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang
tanda vital diperoleh dalam batas normal. ke poliklinik umum dengan keluhan sering
Apakah pemeriksaan fisik yang relevan? terasa lemas di tangan dan kaki terutama
a. Reflek glabella pada saat sore hari setelah kelelahan
b. Meyerson’s sign beraktivitas. Keluhan dirasa sejak 3 bulan
c. Romberg test terakhir. Rasa lemas akan menghilang
d. Lhermitte’ sign setelah istirahat atau bangun tidur. Pada
e. Righting reflex pemeriksaan fisik didapatkan ptosis pada
kedua mata dan hasil pemeriksaaan
96. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa laboratorium didapatkan peningkatan titer
keluarganya ke praktek dokter dengan antibodi reseptor asetilkolin. Apakah
keluhan sering lupa, yang makin lama pemeriksaan penunjang yang tepat?
makin berat sejak 3 bulan ini. Pasien mulai a. CT scan kepala tanpa kontras
lupa nama anak atau cucunya dan tidak b. Nerve conduction study
ingat sudah makan atau belum, kehilangan c. Blink reflex
minat dalam berkebun dan membaca yang d. Repetitive nerve stimulation (RNS)
bisa dilakukan sebelumnya. Pasien pernah e. Biopsi otot
lupa jalan pulang ke rumah setelah pergi ke
rumah adiknya meskipun tempat tersebut 99. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa
biasa dia kunjungi. Pemeriksaan fisik keluarganya ke UGD dengan keluhan
didapatkan tanda vital dalam batas normal, anggota gerak kanan lebih lemah dari kiri
refleks glabela positif. Pemeriksaan mendadak sejak bangun tidur pagi hari.
laboratorium didapatkan Hb 10,6 mg/dL, Pasien sadar, dapat berkomunikasi dan
lekosit 8000/uL, hematokrit 34%, trombosit memahami pembicaraan orang lain.
180.000/uL, GDS 80 mg/dL. Apakah Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan
diagnosis yang paling tepat? darah 170/90 mmHg, denyut nadi 80
a. Gangguan mood x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit. Bicara
b. Penyakit Parkinson fasih, pengertian masih baik, tidak dapat
c. Demensia vaskuler mengulang kata-kata. Apakah gangguan
d. Penyakit Alzheimer fungsi luhur yang dialami pasien ini?
e. Bangkitan kejang parsial a. Afasia Broca
b. Afasia konduksi
97. Seorang laki-laki berusia 60 tahun diantar c. Afasia transkortikal motorik
keluarga dengan keluhan gemetar pada d. Sindroma Gertsman
kedua ekstremitas sejak 6 bulan yang lalu. e. Afasia global
Keluhan disertai gerakan tubuh melambat,
keseimbangan terganggu, masih dapat 100. Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke
poliklinik RS dengan keluhan pendengaran
berjalan untuk jarak tertentu, terdapat
menurun sejak 3 jam yang lalu. Keluhan disertai
rigiditas. Pemeriksaan tanda vital dalam
pusing berputar, dan telinga berdenging.
batas normal. Pemeriksaan neurologis
Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam batas
diperoleh pulling test positif. Menurut normal. Pemeriksaan neurologis diperoleh tuli
perjalanan penyakit, termasuk stadium sensorineural. Apakah diagnosis yang tepat?
berapakah keadaan pasien tersebut? a. Benign paroxysmal positional vertigo
a. Stadium I b. Vertigo sentral
b. Stadium II c. Meniere disease
c. Stadium III d. Labirinitis
d. Stadium IV e. Sudden deafness

Januari – Februari 2021 23


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

24 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

Januari – Februari 2021 25


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

PSIKIATRI
Pengampu

dr. Mutiara Anissa, Sp.KJ dr. Silvia Erfan, Sp.KJ

dr. Ade Yuli Amelia, Sp.KJ

26 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

PSIKIATRI 3. Seorang perempuan berusia 62 tahun


dibawa keluarga ke dokter dengan
keluhan bicara meracau sejak 2 hari yang
1. Seorang perempuan berusia 72 tahun lalu. Menurut keluarga, pasien menjadi
dibawa keluarga ke dokter dengan mudah marah, gelisah dan tidak bisa tidur
keluhan sulit tidur pada malam hari sejak saat malam hari. Pasien tidur dan lebih
6 bulan ini. Ia sering merasa
tenang saat pagi hari. Riwayat gangguan
gelisah,mondar-mandir, sering tidak
jiwa sebelumnya tidak ada. Menurut
mandi dan bicara melantur. Pasien sering
keluarga, pasien menderita Diabetes
lupa, terkadang tidak mengenali cucu
Mellitus sejak 10 tahun yang lalu. Pasien
yang ia sayangi selama ini dan salah
tidak mau makan dan minum sejak 1
menyebut nama anaknya. Pasien menjadi minggu ini. Pemeriksaan status mental
mudah marah dan terkadang menuduh diperoleh kesadaran berkabut, disorientasi
orang lain mengambil harta nya Hasil waktu jelek serta terdapat halusinasi
pemeriksaan fisik menunjukkan visual. Tanda vital diperoleh 110/80
kesadaran komposmentis, TD mmHg, nadi 110x/menit, frekuensi napas
140/90mmHg, denyut nadi 92 x/menit, 16x/menit, suhu 37oC. Pemeriksaan
suhu badan 36oC. Apakah diagnosis yang
laboratorium darah diperoleh GDS 50
tepat pada kasus diatas? dan GCS 15.
mg/dl, leukosit 5.000/μL, Natrium 136
apakahKemungkinandiagnosis ibu ini
mmol/L, Klorida 100 mEq/L. Apakah
adalah...
diagnosis yang paling tepat?
a. Skizofrenia onset lambat
a. Demensia senilis
b. Gangguan waham b. Delirium
c. Demensia c. Halusinosis organik
d. Delirium d. Psikotik akut
e. Gangguan psikotik akut e. Depresi dengan ciri psikotik

2. Seorang laki-laki berusia 70 tahun dibawa 4. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dibawa
keluarga ke dokter dengan keluhan sering keluarga ke UGD dengan keluhan gelisah
marah-marah pada keluarga sejak 5 bulan sejak 1 hari yang lalu. Pasien mondar
yang lalu. Menurut keluarga, pasien mandir di dalam rumah, berbicara tidak
sering mondar mandir dan keluar rumah. nyambung dan terkadang bicara sendiri.
Pasien beberapa kali hilang dan tidak Berdasarkan alloananmnesis, pasien rutin
pulang kerumah. Keluarga menemukan menjalani hemodialisa 2x seminggu.
Pasien tidak ada riwayat gangguan jiwa
pasien setelah mendapat info dari polisi.
sebelumnya. Tanda vital diperoleh
Menurut keluarga, perubahan perilaku
tekanan darah 100/80 mmHg, nadi
pasien telah tampak sejak 1 tahun yang
110x/menit, frekuensi napas 15x/menit,
lalu. Awalnya pasien lupa dengan nama
suhu 36,5oC. Status mental diperoleh
benda atau nama cucu. Kondisi pasien kesadaran fluktuatif, mood disforik, afek
semakin menurun, pasien tidak ingat terbatas, disorientasi, proses pikir
dengan rakaat sholat, berbicara sendiri inkoheren, halusinasi audiorik (+). Hasil
dan perawatan diri harus dibantu. Apa laboratorium : leukosit .000/μL, leukosit
terapi yang tepat pada kasus diatas? 5.000/μL, Natrium 136 mmol/L, Klorida
a. Fluoxetin 100 mEq/L, ureum 100 mg/dl, kreatinin 7
b. Diazepam mg/dl. Apakah terapi yang tepat pada
c. Clorpromazin kasus diatas?
d. Risperidone a. Fluoxetine 1 x 20mg
e. Asam valproate b. Haloperidol 2x0,5 mg
c. Olanzapine 1x10 mg

Januari – Februari 2021 27


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

d. Asam valproate 2 x 250 mg didapatkan kesadaran komposmestis dan


e. Diazepam 1x2 mg adanya nystagmus. Ibunya mengatakan
semalam berkumpul dengan teman-
5. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa temannya dan biasanya mengkonsumsi
keluarga ke dokter dengan keluhan obat-obatan terlarang dengan teman-
perubahan perilaku sejak 6 bulan yang temannya. Apakah zat yang menyebabkan
lalu. Pasien mencurigai istri berselingkuh pada kasus diatas?
dan tetap meyakini walaupun istri a. Kanabis
menyangkalnya. Pasien mudah marah b. Heroin
terutama bila keinginannya tidak c. Alkohol
terpenuhi. Menurut keluarga, keluhan d. Amfetamin
muncul sejak pasien mengalami stroke 8 e. Diazepam
bulan yang lalu. Pasien mengalami
kelemahan sebelah kiri dan untuk 8. Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa
perawatan diri dibantu. Tanda vital dalam keluarga ke rumah sakit karena kejang.
batas normal. status mental diperoleh Keluhan juga disertai keluarnya air liur
kesadaran komposmentis, mood iritabel, yang berlebihan, keringat banyak. Pasien
afek terbatas, waham cemburu. Apakah merupakan pecandu narkoba dan sering
diagnosis yang tepat pada kasus diatas? keluar masuk pusat rehabilitasi. Pada
a. Demensia pemeriksaan fisik didapatkan Tekanan
b. Delirium Darah: 140/90, Nadi: 120x/menit,
c. Waham organic frekuensi pernafasan: 28x/menit, T:37,5oC,
d. Depresi pasca stroke pupil dilatasi. Apa penyebab pasien
e. Psikotik akut seperti di atas?
a. Kokain
6. Seorang laki-laki berusia 32 tahun dibawa b. Morfin
keluarga ke IGD RS dengan keluhan c. Heroin
gelisah dan ketakutan sejak 1 hari yang d. Kodein
lalu. Pasien mengatakan bahwa ada orang e. Amfetamin
yang ingin menyakitinya. Pasien
mendengar suara bisikan yang 9. Seorang perempuan berusia 23 tahun
menertawakannya. Pasien diketahui baru datang ke dokter dengan keluhan sulit
berkumpul dengan teman-temannya di tidur sejak 1 bulan yang lalu. Pasien biasa
diskotek. Pasien pernah dirawat di pusat meminum 1 tablet diazepam. Saat ini,
rehabilitasi 1 tahun yang lalu. pasien merasa tidur kurang nyenyak
Pemeriksaan klinis diperoleh kesadaran dengan 1 tablet sehingga meminum 2
komposmentis, tekanan darah 150/100 tablet. Pasien berencan menaikkan hingga
mmHg, frekuensi nadi 110x/menit, 3 tablet. Pasien mengetahu bahwa
frekuensi nafas 10x/menit. Apakah zat tidakannya tidak benar namun ia tetap
yang menyebabkan pada kasus diatas? menaikan dosis obat. Apabila pasien tidak
a. Kanabis minum obat, ia menjadi gelisah dan susah
b. Heroin tidur. Apakah kondisi yang terjadi pada
c. Alcohol pasien?
d. Amfetamin a. Intoksikasi akut
e. Diazepam b. Penggunaan yang merugikan
c. Sindrom ketergantungan
7. Seorang laki-laki berusia 24 tahun dibawa d. Keadaan putus zat
keluarganya ke IGD Rumah Sakit dengan e. Sindrom amnestic
keluhan gelisah sejak tadi pagi. Menurut
ibu, pasien mudah marah, berbicara tidak 10. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa
jelas dan sulit konsentrasi. Saat berjalan, ke IGD RS dengan keluhan gelisah sejak 1
pasien sering terjatuh. ada pemeriksaan hari yang lalu. Keluhan disertai dengan

28 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

sulit tidur, muntah-muntah dan tangan ada. apakah terapi yang tepat pada kasus
gemetaran. Saat ditanyakan tentang nama diatas?
dan keluarga, pasien tidak dapat a. Risperidone
menjawab dengan tepat. Menurut b. Fluoxetine
keluarga, pasien memiliki riwayat minum c. Diazepam
alkohol setiap harinya sejak 10 tahun yang d. Asam valproate
lalu. Dalam 5 hari ini, pasien tidak minum e. Clobazam
lagi karena didiagnosis dokter dengan
hepatitis. Tanda vital diperoleh tekanan 13. Seorang laki-laki berusia 36 tahun diantar
darah 110/80 mmHg, nadi 110x/menit, ibunya ke dokter dengan keluhan merasa
nafas 20x/menit, suhu afebris, tremor ketakutan sejak 2 bulan yang lalu. Pasien
kasar (+). Status mental diperoleh sering mendengar suara tetangga yang
kesadaran fluktuatif, mood labil, afek sering membicarakannya. Pasien meyakini
terbatas, halusinasi auditorik (+), bahwa mereka sedang menyusun rencana
disorientasi (+). Apakah diagnosis yang untuk menyakitinya. Ibu pasien
tepat pada kasus diatas? menyangkal hal tersebut. Menurut
a. Intoksikasi alkohol keluarga, pasien tidak memiliki riwayat
b. Halusinosis organik gangguan jiwa sebelumnya. Ayah pasien
c. Delirium tremens meninggal karena bunuh diri. Tanda vital
d. Demensia dalam batas normal. Apakah diagnosis
e. Psikotik akut yang tepat pada kasus diatas?
a. Skizofrenia paranoid
11. Seorang laki-laki berusia 26 tahun dibawa b. Skizoafektif tipe manik
keluarga ke Puskesmas dengan keluhan c. Skizofrenia hebefrenik
marah tanpa penyebab sejak 1 minggu d. Sizofrenia residual
yang lalu. Pasien mengatakan ada suara e. Skizoafektif tipe depresi
orang yang menertawakannya. Pasien
tidak mau keluar rumah karena meyakini 14. Seorang laki-laki berusia 38 tahun dibawa
ada orang yang ingin menjahatinya. keluarga ke dokter dengan keluhan sering
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. tertawa sendiri sejak 2 bulan yang lalu.
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus Pasien berbicara tidak nyambung, tidak
diatas? mau mandi dan menumpuk sampah di
a. Psikotik akut dalam kamarnya. Pasien mengaalami
b. Gangguan waham menetap gangguan jiwa sejak 5 tahun yang lalu
c. Skizofrenia namun pasien putus obat 4 bulan ini.
d. Skizoafektif Tanda vital dalam batas normal. Status
e. Gangguan kepribadian paranoid mental diperoleh kesadaran
komposmentis, sikap kooperatif, mood
12. Seorang perempuan berusia 24 tahun labil, inappropriate, inkoherensi. Apakah
dibawa keluarga ke dokter dengan terapi yang tepat pada kasus diatas?
keluhan gelisah dan tampak ketakutan a. Haloperidol 1 x 10 mg
sejak 2 hari yang lalu. Pasien mengatakan b. Risperidone 2 x 2 mg
melihat bayangan perempuan atap c. Olanzapine 1 x 2 mg
kosnya. Pasien juga merasa ada yang d. Asam valproate 2 x 250 mg
mengikutinya. Menurut ibu, keluhan e. Fluoxetine 1 x 20mg
muncul sejak pasien dituduh gagal dalam
ujian hasil skripsi karena diduga plagiat 15. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dibawa
oleh penguji skripsinya. Sebelum sakit, keluarga ke dokter dengan keluhan
pasien merupakan anak yang pendiam, tampak sedih dan melamun sejak 1 bulan
penurut dan mempunyai prestasi yang yang lalu, Pasien sering menyendiri dan
bagus. Tanda vital dalam batas normal. tidak mau makan. Pasien didiagnosis
riawayat gangguan jiwa sebelumnya tidak skizofrenia dan rutin minum obat tiap

Januari – Februari 2021 29


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

harinya. Pasien pernah mendengar suara- 18. Seorang laki laki usia 60 tahun datang
suara yang tidak didengar orang lain, dengan keluhan tangan sering bergetar
namun sudah satu tahun ini jarang. Satu saat istirahat sejak
tahun ini juga pasien sudah mampu 3 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan
beraktivitas sendiri. Apakah diagnosis tanda vital tidak didapatkan kelainan.
yang tepat? Pada pemeriksaan neurologis didapatkan
a. Skizofrenia remisi spastis, bradikinesia dan tremor halus.
b. Skizofrenia residual Riwayat pengobatan antipsikotik hingga
c. Depresi pasca skizofrenia saat ini. Apakah neurotransmitter yang
d. Skizofrenia simpleks berperan pada patofisiologi penyakit ini?
e. Skizofrenia hebefrenik a. Serotonin meningkat
b. Dopamin menurun
16. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa c. Epinefrin meningkat
keluarga dengan keluhan jalan seperti d. Asetilkolin menurun
robot sejak 3 hari yang lalu. Keluhan e. Norepiefrin meningkat
disertai bicara pelo, tangan gemetaran dan
badan terasa kaku. Pasien berobat ke Poli 19. Seorang perempuan berusia 30 tahun
Jiwa sejak 6 bulan yang lalu dan dibawa keluarga ke rumah sakit dengan
mendapat Haloperidol selama 6 bulan. keluhan sering menangis sejak 2 minggu
Dosis obat dinaikkan karena pasien masih yang lalu. Pasien mendengar suara
mendengar bisikan-bisikan tanpa sumber. suaminya yang sudah meninggal 1 tahun
Tanda vital diperoleh tekanan darah yang lalu. Pasien merasa dirinya berdosa
120/80 mmHg, nadi 88 x/menit, suhu dan meminta maaf pada keluarga.
36,5oC, frekuensi napas 20x/menit. Status Keluhan sudah dirasakan 1 bulan ini
mental diperoleh kesadaran namun semakin parah dalam 1 minggu
komposmentis, sikap kooperatif, ini. Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
halusinasi auditorik (+). Apakah terapi Status mental diperoleh sikap kooperatif,
yang tepat pada kasus diatas? mood hipotim, afek terbats, halusinasi
a. Diazepam auditorik (+). Apakah diagnosis pada
b. Propanolol kasus diatas?
c. Sulfas atropin a. Episode depresi dengan gejala
d. Trihexilpenidil psikotik
e. Bromocriptin b. Skizoafektif tipe depresi
c. Gangguan bipolar epiose kini depresi
17. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang dengan psikotik
berobat dengan keluhan lidah dan bibir d. Distimik
sering bergerak sendiri tanpa diinginkan e. Skizofrenia hebefrenik
sejak 1 bulan yang lalu. Saat ini, leher
serta lengan juga bergerak. Pasien tidak 20. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang
bisa mengontrol gerakan tersebut. Pasien ke IGD RS dengan keluhan mengamuk
didiagnosis dengan skizofrenia sejak 1 sejak 1 minggu yang lalu. Menurut
tahun yang lalu dan mendapat terapi keluarga, pasien tampak lebih aktif, emosi
neuroleptik. Tanda vital dalam batas labil, sering berteriak dan sulit tidur
normal. Apakah efek samping yang sampai pagi. Pasien sering bicara dan
tertawa sendiri. Riwayat gangguan jiwa
ditimbulkan obat tersebut?
sebelumnya tidak ada.Tanda vital dalam
a. Akatisia
batas normal. status mental diperoleh
b. Parkinson like syndrome mood irritbael, halusinasi auditorik (+).
c. Distonia Apakah terapi yang tepat pada kasus
d. Neuroleptik malignant syndrome diatas?
e. Tardif dyskinesia a. Kombinasi risperidone dan fluoxetine
b. Kombinasi risperidone dan asam
valproate

30 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

c. Kombinasi risperidone dan diazepam bulan yang lalu. Pasien sering terpikir
d. Kombinasi asam valproate dan dengan istinya sehingga sulit tidur pada
fluoxetine malam hari. Kondisi ini membuat pasien
e. Kombinasi fluoxetine dan diazepam merasa tidak bertenaga. Pasien juga
mengeluhkan Nafsu makan menurun dan
21. Seorang perempuan berusia 38 tahun sulit konsentrasi Riwayat gangguan jiawa
dibawa keluarga ke Rumah Sakit dengan
sebelumnya tidak ada Tanda vital dan
keluhan tidak tidur sejak 4 hari yang lalu.
pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Pasien mengatakan bahwa banyak
pekerjaan yang harus diselesaikannya. Ia Status mental diperoleh kesadaran
merasa penuh semangat dan banyak komposmentis, mood hipotim, afek
tenaga untuk menyelesaikan pekerjaanya. terbatas, halusinasi (-), waham (-). Apakah
Menurut keluarga, pasien menjadi lebih diagnosis yang tepat pada kasus diatas?
aktif dan banyak bicara dalam waktu 3 a. Gangguan cemas menyeluruh
minggu ini. Pasien pernah mengalami b. Episode depresi sedang
kondisi yang sama 1 tahun yang lalu c. Gangguan depresi berulang
namun tidak minum obat 2 bulan ini. d. Gangguan somatisasi
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. e. Gangguan penyesuaian
Status mental diperoleh kesadaran
komposmentis, mood euphoria, afek
24. Seorang perempuan berusia 18 tahun
terbatas, halusinasi (-). Apakah diagnosis
datang ke dokter dengan keluhan
yang tepat pada kasus diatas?
gangguan tidur sejak 3 minggu yang lalu.
a. Gangguan bipolar I episode manik
Pasien mudah terbangun dan susah untuk
tanpa ciri psikotik
tidur kembali. Pasien mengeluh tidak
b. Gangguan bipolar II episode
bersemangat, mudah lelah. sulit
hipomanik
konsentrasi dan malas untuk bergaul.
c. Psikotik akut
Pasien merupakan mahasiswi dari daerah
d. Skizoafektif tipe manik
rural dan baru pertama kali tinggal
e. Siklotimik
sendiri. Pasien merasa tidak mampu
untuk meneruskan studinya dan ingin
22. Seorang perempuan berusia 23 tahun
mudah menyerah. Apakah terapi yang
dibawa keluarganya ke Puskesmas
tepat pada kasus diatas?
dengan keluhan banyak bicara dan mudah
a. Citalopram 2 x 20 mg
marah sejak 3 bulan yang lalu. Awalnya
b. Amitriptilin 1 x 2 mg
pasien sering bangun malam hari dan
c. Fluoxetine 1 x 10 mg
langsung beraktivitas sambil bernyanyi-
d. Clobazam 2 x 5 mg
nyanyi sehingga mengganggu tetangga.
e. Risperidone 2 x 1 mg
Dalam 1 bulan ini, pasien sering
berdandan seronok, pergi dari rumah dan
25. Seorang perempuan berusia 30 tahun
mendatangi laki-laki di jalan. Pasien
dibawa ke dokter dengan keluhan sulit
pernah mengalami kondisi yang sama
tidur sejak 3 minggu yang lalu. Menurut
sekitar 2 tahun yang lalu. Apakah
keluarga, pasien sering menangis,
tatalaksana yang tepat pada kasus diatas?
melamun dan meminta maaf pada
a. Risperidone 2 x 1 mg
keluarga. Pasien mengatakan dirinya
b. Asam valproate 2 x 250 mg
penuh dosa dan tidak berharga. Pasien
c. Lithium 2 x 5 mg
mendengar ada suara bisikan yang
d. Clorpromazin 2 x 100 mg
mengatakannya penuh dosa 3 hari ini.
e. Fluoxetine 1 x 10 mg
Keluhan muncul sejak suami pasien
mengajukan gugat cerai pada pasien.
23. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa
Pasien pernah mengalami hal yang serupa
anaknya ke dokter dengan keluhan sering
2 tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik
menangis sejak 8 bulan yang lalu. Keluhan
dalam batas normal. status mental
muncul sejak istri pasien meninggal 10
diperoleh mood hipotim, afek terbats,

Januari – Februari 2021 31


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

waham nihilistik. Apakah terapi yang sedih. Keluhan muncul sejak ayah pasien
tepat pada kasus diatas? meninggal 5 bulan yang lalu.
a. Fluoxetine 1 x 10 mg dan haloperidol Perkembangan kecerdasan pasien sesuai
3 x 20 mg usia. Status mental diperoleh kesadaran
b. Fluoxetine 1 x 10 mg dan risperidone 2 komposmentis, sikap kooperatif, mood
x 1 mg hipotim, afek terbatas, halusinasi (-).
c. Asam valproate 2 x 250 mg dan Apakah mekanisme koping anak diatas?
risperidone 2 x 1 mg a. Altruism
d. Asam valproater 2 x 250 mg dan b. Proyeksi
haloperidol 3 x 10mg c. Konflik
d. Regresi
26. Seorang perempuan berusia 20 tahun e. Denial
dibawa oleh keluarganya ke IGD rumah
sakit dengan keluhan minum pembasmi 29. Seorang perempuan berusia 35 tahun
serangga cair 5 jam yang lalu. Menurut datang ke poliklinik dengan keluhan
keluarga, pasien diputus pacarnya 2 hari benjolan pada payudara kanan sejak 5
yang lalu. Setelah pulih, pasien menyadari bulan yang lalu. Benjolan semakin besar
dan menyesali perbuatannya. Pasien dan menimbulkan rasa nyeri. Dokter
merasa sedih dan berdosa pada keluarga mendiagnosis pasien dengan kanker
karena telah melakukan hubungan payudara dan pasien harus dilakukan
seksual dengan mantan pacarnya. Pasien operasi. Pasien meminta dokter untuk
merasa masa depannya sudah hancur dan melakukan pmeriksaan ulang karena bisa
ingin mati. Apakah diagnosis yang tepat aja pemeriksaan sebelumnya tidak tepat.
pada kasus diatas? Apakah fase kublesr rose yang dihadapi
a. Reaksi Stress akut pasien?
b. Depresi ringan a. Denial
c. Depresi sedang b. Bargaining
d. Depresi berat c. Anger
e. Cemas menyeluruh d. Depression
e. Acceptance
27. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang
ke dokter dengan keluhan merasa tidak 30. Seorang murid datang terlambat ke
bersemangat sejak 8 bulan yang lalu. sekolah. Saat ditanyakan, murid tersebut
Keluhan disertai dengan perasaan iba hati, mengatakan ia terjebak kemacetan.
sulit tidur dan sulit konsentrasi. Keluhan Namun, hal yang sebenarnya terjadi
dirasakan sejak anak perempuan pasien adalah ia telat bangun tidur dikarenakan
berhenti kuliah karena hamil. Pasien bermain game online hingga tengah
merasa gagal dalam mendidik anaknya. malam. Apakah mekanisme koping yang
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. digunakan oleh pasien?
Apakah psikoterapi yang dibutuhkan a. Rasionalisasi
pasien? b. Proyeksi
a. Psikoterapi kognitif c. Konflik
b. Psikoterapi psikoanalisis d. Regresi
c. Psikoterapi suportif e. Denial
d. Psikoterapi keluarga
e. Psikoterapi lingkungan 31. Seorang perempuan berusia 26 tahun
datang ke dokter dengan keluhan merasa
28. Seorang anak perempuan berusia 7 tahun ketakutan bila tampil dihadapan orang
dibawa orangtua ke dokter dengan banyak. Pasien bekerja sebagai karyawati
keluhan sering menghisap ibu jari sejak 4 dan pekerjaannya menuntut untuk
bulan yang lalu. Keluhan terjadi hampir presentasi, dan besok ia akan presentasi di
setiap hari, terutama saat pasien merasa hadapan umum. Saat ini ia sangat takut

32 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

memikirkan hal tersebut. Saat di hadapan 34. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa
orang banyak, pasien mengeluhkan istrinya ke dokter dengan keluhan merasa
tangan dan kakinya bergetar, dadanya takut ditempat umum sejak 6 bulan yang
berdebar kencang dan tangannya lalu. Saat di keramaian, pasien merasa
berkeringat dingin. Apakah diagnosis sulit bernafas, dada berdebar kencang dan
pasien tersebut? seperti akan pingsan. Kondisi tersebut
a. Gangguan cemas menyeluruh membuat pasien tidak mau keluar rumah.
b. Gangguan panik Pasien takut akan pingsan dan tidak ada
c. Fobia sosial yang bisa menolongnya. Pemeriksaan fisik
d. Gangguan deprivasi dalam batas normal. Apakah diagnosis
e. Gangguan somatisasi pada kasus ditatas?
a. Agorafobia dengan serangan panik
b. Fobia sosial
32. Seorang perempuan berusia 29 tahun
c. Reaksi stress akut
datang ke dokter dengan keluhan
d. Gangguan cemas menyeluruh
mendadak menjerit dan melarikan diri
e. Gangguan obsesif kompulsif
ketika hendak dilakukan pemeriksaan
MRI. Saat pasien berada dalam mesin
35. Seorang perempuan berusia 40 tahun
MRI, pasien merasa cemas, dada
dibawa ke IGD dengan keluhan
berdebar-debar dan keringat dingin.
berkeringat dingin, gemetaran dan rasa
Pasien dianjurkan untuk pemeriksaan
tercekik sekitar 1 jam yang lalu. Keluhan
MRI oleh dokter spesialis saraf. Menurut
muncul tibtiba dan dirasakannya selama
pasien, dari kecil dirinya takut dengan
10 menit. Keluhan muncul saat pasien
ruangan yang sempit dan kecil. Saat kecil,
memepersiapkan presentasi dengan
pasien pernah dikurung oleh ayahnya
kliennya. Keluhan sudah dirasakan 3 kali
dalam ruangan yang gelap. Pemeriksaan
dalam bulan ini. Pemeriksaaan fisik dalam
fisik dan EKG dalam batas normal. Status
batas normal. pemeriksaan EKG tidak ada
mental diperoleh kesadaran kompsonetis,
kelainan. Apakah terapi yang tepat pada
mood eutim, halusinasi (-), waham (-).
kasus diatas?
Apakah neurotransmitter yang
a. Escitalopram 2 x 100 mg
mengakami ketidaksemimbangan pada
b. Amitriptilin 2 x 5 mg
kasus diatas?
c. Risperidone 2 x 1 mg
a. Dopamine
d. Diazepam 2 x 2 mg
b. Asetilkolin
e. Fluoxetine 1 x 10 mg
c. Gamma-Aminobutyric Acid
d. Endorphin
36. Seorang perempuan berusia 30 tahun
e. Epinefrin
dibawa keluarga ke dokter dengan
keluhan tidak mau keluar rumah sejak 2
33. Seorang remaja perempuan berusia 17
bulan yang lalu. Pasien merasa takut akan
tahun dibawa keluarga ke dokter dengan
tertular Covid 19. Pasien sulit
keluhan idak pernah berani masuk ke
mengendalikan pikirannya dan terus
dapur sejak 4 bulan yang lalu. pasien
berpikir bahwa ia bisa terinfeksi covid 19.
merasa ketakuta secara berlebihan apalagi
Pasie mencuci tangan setiap bersentuhan
setelah melihat kompor menyala.
dengan benda dan mencuci tangan setiap
Dulunya, pasien pernah terjebak di
10 menit. Pasien tidak mau keluar rumah
kobaran api saat rumahnya kebakaran.
dan melarang keluarga masuk ke dalam
Apakah diagnosis pasien tersebut?
kamarnya. Riwayat gangguan jiwa
a. Claustrophobia
sebelumya tidak ada. Pemeriksaan fisik
b. Arsonphobia
dalam batas normal. Apakah diagnosis
c. Aquaphobia
yang tepat pada kasus diatas?
d. Arachnophobia
a. Agorafobia dengan serangan panik
e. Acrophobia
b. Fobia sosial

Januari – Februari 2021 33


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

c. Reaksi stress akut ada. Pemeriksaan fisi dalam batas normal.


d. Gangguan cemas menyeluruh Apakah terapi yang tepat pada kasus
e. Gangguan obsesif kompulsif diatas?
a. Escitalopram
37. Seorang laki-laki berusia 32 tahun dibawa b. Fluoxetine
keluarga ke dokter karena sering c. Sertraline
melakukan tindakan berulang kali sejak 3 d. Olanzapine
bulan yang lalu. Pasien sering mencek e. Alprazolam
apakah ia sudah mengunci pintu rumah,
pintu mobil atau jendela berulang kali. 40. Seorang perempuan berusia 44 tahun
Pasien tetap melakukan tindakan tersebut datang ke dokter dengan sulit tidur sejak 2
walalupun sudah diingatkan oleh minggu yang lalu. Pasien tidur di atas jam
keluarga bahwa ia telah menunci pintu. 12 malam. Pasien juga mengeluhkan jadi
Perilaku tersbeut membuat pasien sering malas mengerjakan aktivitas sehar-hari,
terlambat datang ke kantor. Status mental mudah lelah dan sering merasa khawatir
diperoleh kesadaran komposmentis, sikap berlebihan. keluhan terkadang disertai
kooperatif, halusinasi (-). Apakah tahap dengan dada berdebar-debar dan bahu
perkembaangan yang mengalami fiksasi terasa tegang. Keluhan muncul sejak anak
pada kasus diatas? kedua pasien drop out dari sekolah.
a. Oral Tanda vital diperoleh tekanan darah
b. Anal 130/80 mmHg, nadi 110x/menit,
c. Phallic frekuensi napas 15x/menit, suhu afebris.
d. Laten Apakah diagnosis yang tepat pada kasus
e. Genital di atas?
a. Gangguan penyesuaian dengan afek
38. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang depresi
ke dokter dengan keluhan merasa gelisah b. Gangguan cemas meyeluruh
sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan disertai c. Gangguan depresi mayor
dengan rasa khawatir berlebihan. Pasien d. Gangguan campuran cemas depresi
akan gelisah bila anaknya pulang e. Gangguan stress paska trauma
terlambat. Keluhan juga dirasakan saat
mengendarai kendaraan atau mendengar 41. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang
berita buruk. Keluhan disertai sakit kepala ke dokter dengan keluhan gelisah tanpa
dan mual. Riwayat gangguan jiwa penyebab yang jelas sejak 3 bulan yang
sebelumnya tidak ada. Pemeriksaan fisik lalu. Pasien mengeluhkan mudah sedih,
dalam batas normal. Apakah diagnosis sulit konsentrasi dan susah tidur. Pasien
yang tepat pada kasus diatas? juga mengeluhkan pusing,mulut kering,
a. Gangguan fobia khas rasa tidak nyaman di perut dan
b. Gangguan panik berkeringat banyak. Keluhan muncul
c. Gangguan obsesif kompulsif sejak usaha dagang pasien menurun.
d. Gangguan penyesuaian Pasien merasa khawatir tidak dapat
e. Gangguan cemas menyeluruh membayar uang masuk sekolah anaknya.
Tanda vital diperoleh tekanan darah
39. Seorang perempuan berusia 35 tahun 130/80 mmHg, nadi 110x/menit,
datang ke Puskesmas dengan keluhan frekuensi napas 15x/menit, suhu afebris.
tegang pada tengkuknya, nyeri kepala dan Apakah terapi yang tepat pada kasus di
jantung yang berdebar-debar. Keluhan atas?
dirasakan hampir setiap hari dan a. Diazepam
sepanjang hari tanpa penyebab yang jelas. b. Amitriptilin
Pasien sering khawatir berlebihan tentang c. Asam valproate
kariernya dan masa depan anaknya. d. Fluoxetine
Riwayat gangguan jiwa sebelumnya tidak e. Risperidone

34 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

42. Seorang perempuan berusia 34 tahun belajar hal-hal terkait kesenian. Tanda
datang ke dokter dengan keluhan sering vital diperoleh dalam batas normal. Pada
bermimpi buruk sejak 3 bulan yang lalu. status mental didapatkan kesdaran
Pasien sering bermimpi tentang komposmenis, sikap kooperatif, mood
kecelakaan lalu lintas yang dialaminya 4 hipotim, afek terbatas, halusinasi (-).
bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan Apakah tatalaksana non-farmkoterpai paa
bayangan kecelakan sering terlintas dan psien diatas?
terkadang seperti pasien mengalami a. Terapi perilaku
peristiwa tersebut. Keluhan terkadang b. Konselling
disertai keringat dingin dan dada c. Psikoterapi supportif
berdebar-debar. Tanda vital dan d. Terapi keluarga
pemeriksaan fisik dalam batas normal. e. Teknik relaksasi
Apakah diagnosis yang sesuai untuk
pasien tersebut? 45. Seorang laki-laki berusia berusia 30 tahun
a. PTSD datang ke dokter dengan keluhan perut
b. Gangguan depresi terasa penuh sejak 1 bulan yang lalu.
c. Brief psychotic disorder Keluhan disertai badan terasa pegal-pegal,
d. Gangguan cemas menyeluruh punggung terasa panas, mual muntah dan
e. Gangguan stress akut tangan kesemutan. Keluhan sudah
dirasakan 1 tahun ini namun hilang
43. Seorang perempuan berusia 35 tahun timbul. Pasien sudah berobat ke beberapa
datang ke dokter dengan keluhan badan dokter penyakit dalam dan tidak
terasa lelah sejak 2 bulan yang lalu. ditemukan kelainan. Apakah diagnosis
Keluhan disertai kehilangan semangat dan pada kasus diatas?
penurunan nafsu makan. Keluhan muncul a. Gangguan somatoform
sejak pasien mengurus ibunya yang b. Gangguan cemas
terkena stroke. Pasien berhenti kerja dan c. Gangguan kepribadian
mengurus ibunya yang sakit. Pasien d. Gangguan ansietas
hanya berdua dengan ibunya sedangkan e. Gangguan obsesi kompulsi
saudara nya tinggal diluar kota. Pasien
merasa kehidupannya jauh berubah 46. Seorang perempuan berusia 41 tahun
setelah ibunya sakit. Tanda vital dan berkunjung ke puskesmas dengan
pemeriksaan fisik dalam batas normal. keluhan nyeri ulu hati yang dialami sejak
Status mental diperoleh kesadaran beberapa tahun yang lalu. Keluhan ini
komposmentis, mood hipotim, afek disertai sakit kepala, kembung, BAB tidak
terbatas, halusinasi (-), waham (-). Apakah lancar. Pasien sudah berobat ke beberapa
diagnosis yang tepat pada kasus diatas? dokter namun pasien tidak puas dengan
a. Gangguan cemas menyeluruh hasil pemeriksaan dokter sebelumnya.
b. Gangguan depresi Hasil pemeriksaan fisik dan laboratorium
c. Gangguan somatisasi dalam batas normal. Apa diagnosis yang
d. Gangguan campuran cemas depresi paling mungkin?
e. Gangguan penyesuaian a. Gangguan somatisasi
b. Gangguan hipokondriasis
44. Seorang laki-laki berusia 18 tahun diantar c. Body dismorphic disorder
ibunya kepraktik dokter umum dengan d. Gangguan cemas
keluhan sering murung sejak 6 bulan yang e. Gangguan depresi
lalu. Keluhan muncul setelah pasien di
dropout dari kampusnya karena tidak 47. Seorang wanita 37 tahun datang ke RS
mencukupi standar nilai untuk dengan keluhan berdebar-debar sejak 6
melanjutkan pendidikan. Ibu pasien bulan yang lalu. Pasien mengeluh nyeri
menginginkan pasien untuk menjadi dada kiri seperti tertusuk dan menjalar ke
dokter namun pasien lebih menyukai punggung kiri. Pasien meyakini bahwa

Januari – Februari 2021 35


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

dirinya mengalami serangan jantung. dalam jumlah banyak. Perubahan perilaku


Berdasarkan pemeriksaan klinis dan muncul sejak pasien ditertawakan gemuk
penunjang, dokter mengatakan bahwa oleh teman-temannya. Saat anamnesis
pasien tidak ada kelainan. Pasien Pasien pasien mengatakan takut badannya
tidak percaya dan ingin memriksakan ke menjadi gemuk. Pasien sangat malu saat
dokter lain. Apa diagnosis yang paling ditertawakan oleh teman-temannya.
mungkin? Apakah gangguan yang dialami pasien?
a. Gangguan somatisasi a. Anoreksia Nervosa
b. Gangguan hipokondriasis b. Gangguan Depresi
c. Body dismorphic disorder c. Bulimia Nervosa
d. Gangguan cemas d. Pica
e. Gangguan depresi e. Gangguan cemas

48. Seorang perempuan berusia 30 tahun 51. Seorang perempuan berusia 22 tahun
datang ke dokter dengan keluhan operasi dibawa keluarga ke dokter dengan
memancungkan hidung. Pasien keluhan tidak menstruasi sejak 3 bulan
mengatakan tidak percaya diri dengan yang lalu. Menurut keluarga, pasien
hidungnya yang pesek. Pasien sudah mengalami penurunan berat badan yang
mencoba bebagai alat untuk drastis, 15 kg, dalam 4 bulan yang lalu.
memancungkan hidungnya tapi tidak Pasien mengatakan sangat menjaga
berhasil. Saat diyakinkan bahwa makannnya, hanya minum susu dan
hidungnya tidak bermasalah, pasien tetap makan buah. Pasien rutin berolahraga
ingin operasi. Apakah diagnosis pasien selama 1 jam hampir setiap hari. Pasien
tersebut? tetap merasa gemuk walaupun orangtua
a. Malingering meyakinkan dirinya telah kurus.
b. Hipokondriasis Pemeriksaan fisik berat badan 40 kg, TB
c. Konversi 167 cm, tekanan darah 100/70 mmHg,
d. Somatisasi nadi 80x/menit, suhu afebris. Status
e. Body dismorphic disorder mental dipeorleh kesadaran
komposmentis, mood disforik, afek
49. Seorang perempuan berusia 50 tahun terbataa, halusinas (-), proses pikir
dibawa keluarganya ke RS dengan koheren. Apakah diagnosis pada kasus
keluhan lengan kanan lumpuh. Keluarga diatas?
khawatir pasien terkena stroke. Menurut a. Anoreksia Nervosa
keluarga, sebelumnya pasien sangat syok b. Gangguan Depresi
setelah mengetahui anak laki-laki c. Bulimia Nervosa
tunggalnya menggunakan narkoba. Pada d. Pica
pemeriksaan fisik dan penunjang lain e. Gangguan cemas
tidak didapatkan adanya kelainan
apapun. Apakah diagnosis pasien 52. Seorang perempuan berusia 24 tahun
tersebut? dibawa suami ke dokter dengan keluhan
a. Gangguan somatisasi mudah menangis sejak melahirkan 4 hari
b. Factitious disorder yang lalu. Pasien mudah merasa cemas,
c. Malingering malas makan dan sulit konsentrasi. Pasien
d. Hipokondriasis merasa tidak bisa menjadi ibu yang baik
e. Gangguan konversi bagi anaknya. Saat ini, pasien masih bisa
merawat anaknya. Berdasarkan
50. Seorang perempuan berusia 22 tahun alloanamnesis, pasien sangat senang
diantar Ibu ke dokter dengan keluhan dengan kehamilannya dan tidak ada
suka memuntahkan makanan setiap riwayat gangguan jiwa sebelumnya.
selesai makan. Menurut ibu, pasien Tanda vital dalam batas normal. Status
sebelumnya suka makan yang manis dan mental diperoleh kesadaran

36 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

komposmentis, mood hipotim, afek karena dikeluhkan sering mencabuti


terbatas, halusinasi (-), waham (-). Apakah rambutnya sendiri. Kebiasaan mencabut
diagnosis yang tepat pada kasus diatas ? rambut dilakukan pasien terus-menerus
a. Baby blues sejak lama karena membuatnya merasa
b. Depresi postpartum lebih rileks, terutama saat-saat menjelang
c. Psikotik postpartum ujian nasional seperti saat ini. Pada
d. Ansietas post partum pemeriksaan fisik didapatkan pasien
e. Skizofrenia post partum tampak gelisah dan menarik-narik
bajunya berulang kali. Pada kepala
53. Seorang perempuan berusia 30 tahun tampak rambut tipis dengan bagian pitak
dibawa keluarga ke dokter dengan di beberapa tempat Apakah diagnosis
keluhan ingin mencelakakan bayinya. pasien tersebut?
Pasien mengatakan bahwa anaknya a. Gangguan cemas menyeluruh
adalah jelmaan setan. Ia mengetahui hal b. Gangguan obsesif kompulsif
tersebut dari suara bisikan yang c. Trikotilomania
didengarnya. Menurut suami, pasien d. Alopecia aerate
baru melahirkan 6 hari yang lalu. e. Fobia sosial
Riwayat gangguan jiwa sebelumnya tidak
ada. Pemeriksaan fisik dalam batas 56. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun
normal. Status mental diperoleh dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan
kesadaran komposmentis, mood labil, nyeri perut sejak 3 hari yang lalu.
halusinasi auditorik. Apakah diagnosis Menurut ibu, pasien sering pasir sejak
yang tepat pada kasus diatas? berusia 4 tahun. Pasien tetap bisa makan
a. Baby blues makanan biasa seperti nasi dan daging.
b. Depresi postpartum Jika dilarang, pasien akan mengamuk
c. Psikotik postpartum dan marah sehingga kebiasaan tersebut
d. Ansietas post partum tetap dilakukan anak. Perkembangan
e. Skizofrenia post partum pasien lebih lambat bila dibanding
dengan anak seusianya. Tidak ada
54. Seorang perempuan berusia 28 tahun riwayat kejang atau trauma kepala.
dibawa keluarga ke dokter dengan Tanda vital dalam batas normal.
keluhan mencoba untuk bunuh diri 2 hari Pemeriksaal laboratorium diperoleh Hb
yang lalu. Menurut keluarga, pasien 76 g/L. Apakah diagnosis yang tepat
sering menangis tanpa penyebab sejak kasus diatas?
melahirkan anaknya, 4 minggu yang lalu. a. Trikotilomania
Pasien menjadi pendiam, sering b. Gangguan ruminasi
menyendiri, tidak mau menyusui dan c. Pika
merawat anaknya. Pasien pernah kontrol d. Enuresis
ke Poli Jiwa dengan gangguan cemas saat e. Enkopresis
remaja. Pada status mental diperoleh
mood hipotim, halusinasi (-), ide nihilistik 57. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa
(+), ide suicide (+). Apakah tatalaksana polisi ke dokter untuk pemeriksaan.
awal pada kasus diatas? Pasien merupakan pelaku pembakaran di
a. Rawat jalan beberapa lokasi kebakaran. Pasien
b. Rawat inap mengatakan sengaja untuk membuat
c. Pemberian antidepresan oral kebakaran karena merasa senang setelah
d. Pemberian antipsikotik intra melakukan tindakan tersebut. Sejak kecil,
muscular pasien sangat tertarik dengan kebakaran
e. Reassurance pasien dan sesuatu hal yang berkaitan dengan
kebakaran. Pasien menyangkal adanya
55. Seorang anak perempuan berusia 12 suara bisikan. Riwayat trauma kepala dan
tahun dibawa ibunya ke praktek dokter

Januari – Februari 2021 37


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

kejang tidak ada. Apakah diagnosis yang keluhan masih mengompol. Menurut
tepat pada kasus diatas? orangtua, pasien pasti mengompol 3 kali
a. Kleptomania dalam seminggu. Keluhan nyeri saat
b. Trikotilomania buang air kecil tidak ada. Berdasarkan
c. Hipomania anamnesis, pasien adalah anak yang
d. Piromania pendiam. Ayah pasien orang yang tegas,
e. Pica apabila pasien mebuat kesalahan, ayah
akan menghukum pasien. Tanda vital
58. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun dalam batas normal. Riwayat kejang atau
dibawa ibu dengan keluhan muntah trauma tidak ada. Riwayat perkembangan
setelah makan sejak 3 bulan yang lalu. dan kecerdasan sesuai usia. Apakah
Pasien muntah 30 menit setelah makan diagnosis yang tepat pada kasus diatas?
dan terkadang menelan sisa muntahan a. Enkopresis dengan konstipasi &
yang masih ada di mulutnya. Keluhan overflow incontinence
hampir terjadi setiap harinya. Pasien b. Enkopresis tanpa konstipasi &
belum bisa berbicara dengan lancar, overflow incontinence
perawatan diri seperti mandi dan c. Enkopresis organic
memakan baju masih dibantu. d. Enuresis primer
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. e. Enuresis sekunder
Apa diagnosis pada kasus diatas?
a. Gangguan ruminasi 61. Seorang laki-laki berusia 24 tahun dibawa
b. Enuresis ibunya ke dokter dengan keluhan selalu
c. Bulimia nervosa menyendiri. Menurut ibu, pasien tidak
d. Pika punya banyak teman dan teman dekat. Ia
e. Anoreksia terkesan tidak peduli dengan pujian
ataupun kritik orang lain, enggan diajak
59. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun berbicara dan selalu menjauh dari
dibawa orang tuanya ke dokter dengan kerumunan orang. Perilaku tersebut
keluhan cipirit. Berdasarkan sudah tampak sejak pasien remaja.
alloanamnesis, pasien takut ke kamar Pemeriksaan fisik dalam bats normal.
mandi sehingga sering menahan buang air apakah gangguan kepribadian yg dialami
besarnya. Apabila pasien tidak bisa pemuda tersebut?
menahan BAB, feses bisa keluar dimana a. Skizoid
saja. Nyeri saat buang BAB tidak ada. b. Paranoid
Keluhan muncul sejak pasien terkurung di c. Antisosial
dalam kamar madi 2 tahun yang lalu, d. Depresi
Tanda vital dalam batas normal. e. Avoidant
Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Tidak ada riwayat kejang atau trauma 62. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang
kepala sebelumnya. Perkembangan dan ke dokter dengan keluhan emosi tidak
kecerdasan pasien sesuai usia. stabil sejak 2 minggu ini. Pasien
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. mengatakan beban pekerjaanya sangat
Apakah tatalaksana non-farmakoterapi berat dalam 2 bulan ini. Ia sering merasa
pada kasus diatas? tuntutan pekerjaannya terlalu berat,
a. Terapi relaksasi namun ia dapat menyelesaikan seluruh
b. Terapi paparan tugas-tugasnya. Ia harus menyelesaikan
c. Terapi perilaku pekerjaan dengan sebaik-baiknya karena
d. Terpai keluarga ia tidak ingin diirnya diremehkan orang
e. Psikoterapi supportif lain. Pasie mengatakan bahwa ia dikenal
sebagai pegawai teladan dan hanya
60. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun berteman dengan orang-orang yang
dibawa orangtua ke dokter dengan memiliki kemampuan dan tingkat

38 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

kepandaian yang sama dengannya ia juga 65. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang
menceritakan semua prestasi yang ke dokter dengan keluhan nyeri pada alat
dimilikinya. Apakah kemungkinan Axis II kelaminnya sejak 8 jam yang lalu. Pasien
pada laki-laki ini? kesulitan mengeluarkan kawat yang dia
a. Anti sosial masukkan ke dalam alat kelaminnya pada
b. Ambang satu hari yang lalu. Menurut istri pasien,
c. Narsisistik pasien terkadang sebelum berhubungan
d. Skizoid suami-istri, pasien juga suka mengikat
e. Obsesif kompulsif penisnya kemudian ditusuk – tusuk
hingga berdarah. Apakah kelainan yang
63. Seorang perempuan berusia 36 tahun dialami pasien?
datang ke dokter dengan keluhan merasa a. Exhibitionism
tidak bersemangat sejak 2 bulan yang lalu. b. Masokism
Pasien merasa sedih karena tidak c. Sadism
diperhatikan oleh pacarnya. Pasien baru d. Voyeurisme
berpacaran selama 3 bulan ini. Menurut e. Fetishisme
pasien, pacar jarang memujinya tidak
66. Seorang pasien laki-laki berusia 34 tahun
seperti pacar sebelumnya. Saat
dibawa polisi ke dokter untuk
pemeriksaan, pasien sangat ekspresif dan
pemeriksaan kesehatan jiwa. Pasien
dramatis. Pasien tampak berusaha
memiliki banyak rekaman video
menarik perhatian dokter dan perawat. perempuan sedang berganti pakaian dan
Apakah gangguan kepribadian yang pasangan yang sedang berhubungn
dialami pasien? seksual. Pasien mengatakan ia merasa
a. Narsistik klimaks saat melihat perempuan tidak
b. Antisosial berpakaian atau orang lain berhubungan
c. Anankastik seksual. Pasien menggunakan kamera
d. Schizoid tersembuyi dalam aksinya. Apakah
e. Histrionik kelainan yang dialami pasien?
a. Exhibitionism
64. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang b. Masokism
ke dokter umum untuk meminta surat c. Sadism
rekomendasi operasi perubahan jenis d. Voyeurisme
kelamin. Pasien mengatakan ingin e. Fetishisme
menjadi perempuan. Keinginan ini sudah
muncul sejak pasien remaja. Sejak kecil, 67. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun
pasien lebih menyukai berpakaian dan dibawa ibu ke dokter dengan keluhan
melakukan kegiatan perempuan. Pasien belum bisa membaca. Pasien masih
terkadang BAK dengan posisi jongkok. mengeja saat membaca dan belum bisa
Pasien mengatakan bahwa ia dibesarkan berhitung dengan lancar. Perawatan diri
di lingkungan yang banyak perempuan. masih dibantu oleh orangtua. Pasien
Tanda vital dalam batas normal. Status dapat berkomunikasi namun dalam
mental kesadaran komspomentis, sikap kalimat terbatas. Sebelumnya, pasien
kooperatif, mood eutim, halusinasi (-), pernah dilakukan pemeriksaan psikologis
waham (-). Apakah diagnosis yang tepat dan didapatkan hasil tes IQ 45. Riwayat
pada kasus diatas? kejang demam berulang saat berumur 4
a. Gangguan preferensi seksual tahun. Pemeriksaan fisik dalam batas
b. Gangguan gairah seksual normal. Apakah diagnosis yang tepat
c. Gangguan kepribadian pada kasus diatas?
d. Gagguan tingkah laku a. Retardasi mental ringan
e. Gangguan identitas gender b. Retardasi mental sedang
c. Retardasi mental berat

Januari – Februari 2021 39


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

d. Gangguan mental organik didapatkan 80. Apakah diagnosis yang


e. Syndrome down tepat pada kasus diatas?
a. Gangguan Retardasi mental
68. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun b. Gangguan perkembagan koordinasi
dibawa ibu ke dokter dengan keluhan c. Gangguan perkembangan pervasive
tidak mau sekolah sejak 3 bulan yang lalu. d. Gangguan tik
Pasien sering ditertawakan oleh teman- e. Gangguan hiperkinetik
temannya karena saat bicara sering
mengulang kata-katanya seperti “eh..eh”. 71. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun
Keluhan disertai dengan ketegangan pada dibawa ibu ke dokter dengan keluhan
wajah dan badan. Menurut ibu, anak bisa anaknya sukar bersosialisasi. Anak jarang
berbicara walaupun tidak banyak. Tanda berbicara dan sering bermain sendiri.
vital dalam batas normal. Pemeriksaan Anak hanya berteriak saat meminta
neurologi dalam batas normal. Kecerdasan sesuatu dan sering bertepuk tangan tanpa
pasien sesuai dengan usia. Apakah penyebab yang jelas. Saat pemeriksaan,
diagnosis yang tepat pada kasus diatas? anak tidak dapat mempertahankan
a. Gangguan tourete kontak, tidak memberikan respon saat
b. Disleksia namanya dipangil dan tidak dapat duduk
c. Gangguan cemas tenang. Riwayat kejang tidak ada. tanda
d. Stuttering vital dalam batas normal. apakag
e. Pica diagnosis pada kasus diatas?
a. Retardasi mental
69. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun b. Gangguan rett
dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan c. Gangguan hiperkinetik
tinggal kelas. Pasien membaca lebih d. Gangguan spektrum austisme
lambat dibanding anak seusianya. Saat e. Gangguan psikotik akut
membaca, pasien sering meninggalkan
satu suku kata. Pasien juga tidak bisa 72. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun
menyimpulkan isi bacaanya. Kondisi ini dibawa ibu ke dokter dengan keluhan
membuat pasien tidak bisa mengisi sering jantuh saat berjalan. Pasien sering
jawaban ujian yang berkaitan dengan rewel dan berteriak tanpa alsan yang jelas.
membaca. Tes IQ didapatakn 80. Pasien Pasien belum bisa bicara dan sering
tidak ada Riwayat kejang, tidak ada bermain sendiri. Berdasarkan
gangguan penglihatan atau pendengaran. alloanamnesis, perkembangan pasien
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus hingga usia 10 bulan masih normal namun
diatas? setelah itu semakin menurun. Riwayat
a. Gangguan Retardasi mental kejang (+). Pada pemeriksaan fisik
b. Gangguan membaca khas diperoleh adanya scoliosis. Apakah
c. Gangguan mengeja khas diagnosis yang tepat pada kasus diatas?
d. Gangguan berhitung khas a. Gangguan spectrum autism
e. Gangguan belajar campuran b. Gangguan rett
c. Gangguan Asperger
70. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun d. Gangguan disintegrative
dibawa ibunya ke dokter untuk e. Gangguan hiperkinetik
berkonsultasi. Menurut ibu,
perkembangan anak lebih lambat 73. Seorang anak berusia 7 tahun dibawa ibu
dibanding anak seusianya. Anak kesulitan ke dokter dengan keluhan tidak bisa diam
saat mengancingkan baju,menuangkan air di sekolah. Saat belajar, pasien sering
ke dalam gelas dan sering terjatuh bila berjalan atau mengganggu temannya.
berjalan atau lari. Riwayat kejang satu kali Pasien tidak mau menurut saat diminta
saat berumur 1 tahun. Pemeriksaan IQ berbaris oleh gurunya. Menurut ibu,
peralatan tulis anak sering hilang

40 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

sepulang dari sekolah. Pasien selalu 76. Seorang anak perempuan berusia 11 tahun
mempunyai banyak alsan tidak dibawa orangtua ke dokter dengan
mengerjakan tuags sekolah. Apakah keluhan tidak mau sekolah sejak 1 minggu
diagnosis pasien tersebut? yang lalu. Menurut ibu, pasien sering
a. Gangguan ansietas tidak sekolah jika ada tugas yang
b. Retardasi mental mengharuskannya berbicara di hadapan
c. Gangguan spektrum autism orang banyak. Pasien mengeluhkan
d. Gangguan hiperkinetik tangan dan kaki gemetaran, keringat
e. Gangguan koordinasi dingin bila dipaksa berbicara di hadapan
orang banyak. Menurut orangtua, pasien
74. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun merupakan anak yang pemalu dan
dibawa orangtua ke dokter dengan menghindar bila bertemu orang baru.
keluhan tidak naik kelas. Menurut ibu, Tanda vital dalam batas normal.
guru mengeluhkan pasien nakal karena Perkembangan fisik dan kecerdasan
sering berjalan di kelas atau mengganggu pasien sesuai anak seusianya. Apakah
temannya. Saat belajar, pasien mudah diagnosis pada kasus diatas?
lupa, perhatian mudah teralihkan dan a. Gangguan cemas perpisahan
sering menunda mengerjakan tugas b. Gangguan kelekatan reaktif
rumah. Riwayat kejang dan trauma kepala c. Gangguan fobia sosial
tidak ada. Perawatan diri dapat dilakukan d. Gangguan tingkah laku depresi
sendiri. Tanda vital dalam batas normal. e. Gangguan emosional ytt
Apakah terapi yang tepat pada kasus
diatas? 77. Seorang anak berusia 5 tahun dibawa
a. Risperidone ibunya ke dokter dengan keluhan
b. Fluoxetine mengompol kembali sejak 3 bulan yang
c. Asam valproate lalu. Anak sering menangis dan
d. Methylphenidate mengamuk saat keinginannya tidak
e. Diazepam terpenuhi. Keluhan muncul sejak adiknya
lahir 6 bulan yang lalu. Ia sering
75. Seorang laki laki berusia 14 tahun dibawa menagatakn bahwa ia tidak menyanyangi
ibunya ke dokter atas saran dari guru adiknya, terkadang mencubit atau
pasien. Pasien sering mengancam dan memukul adiknya. Ibu mengakui bahwa
meminta uang pada teman-temannya. perhatiannya lebih terfokus pada adik
Pasien juga pernah tertangkap mencuri pasien. Kecerdasan pasien sesuai usai.
uang guru. Menurut ibu, emosi pasien Tanda vital dalam batas normal. Apakah
tidak terkendali sejak kecil. Pasien sering diagnosis yang tepat pada kasus diatas?
bermain api dan menggangu binatang. a. Gangguan cemas perpisahan
Pasien sering dipikul oleh ayahnya saat b. Gangguan kelekatan reaktif
ayah dalam pengaruh alohol. Tanda vital c. Retardasi mental
dalam batas normal. Status mental d. Gangguan tingkah laku depresi
kesadaran komposmentis, sikap kurang e. Sibling rivalry
kooperatif, mood labil, halusinasi (-).
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus 78. Seorang perempuan berusia 35 tahun
diatas? datang ke dokter dengan keluhan merasa
a. Gangguan tingkah laku tidak bersalah pada suami. Pasien mengeluhkan
berkelompok keinginan berhubungan seksual dengan
b. Gangguan tingkah laku depresi suami menurun sehingga frekuesi
c. Gangguan sikap menentang berhubungan juga menurun. Hasrat
d. Gangguan kepribadian antisosial seksual juga kurang saat pasien melihat
e. Gangguan hiperkinetik gambar atau film bertema seksual.
Keluhan muncul sejak pasien melahirkan
anak keduanya sekitar 1 tahun yang lalu.

Januari – Februari 2021 41


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

Pasien merasa kelelahan mengurus dua tidak mau makan. Apakah jenis gangguan
ornag anak. Apakah diagnosis pada kasus tidur pada pasien ini?
diatas? a. Early insomnia
a. Gangguan ereksi b. Middle insomnia
b. Gangguan ejakulasi c. Late insomnia
c. Gangguan orgasme d. Somnambulisme
d. Gangguan keengganan seksual e. Hipersomnia
e. Gangguan hipoaktif seksual
82. Seorang perempuan berusia 25 tahun
79. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang ke poli RS dengan keluhan sering
datang ke praktik dokter karena merasa terbangun dari tidurnya dalam keadaan
tidak bisa melayani suaminya dengan dada berdebar dan keadaan ketakutan
baik. Pasien pernah menjadi korban sejak 1 bulan terakhir. Saat terjaga, pasien
kejahatan seksual 5 bulan yang lau. Sejak masih sering memikirkan mimpinya
saat itu, pasien akan merasakan nyeri saat tersebut, tetapi ia tidak bisa mengingat
berhubungan badan dengan suami. Hal apa yang terjadi pada dirinya, sehingga
tersebut membuat pasien tidak mau pasien tidak konsentrasi menjalankan
berlama-lama. Pada pemeriksaan fisik aktivitas sehari-hari. Hasil pemeriksaan
didapatkan dalam batas normal. Apakah fisik dalam batas normal. Apakah
diagnosis pasien tersebut? diagnosis pasien tersebut?
a. Dispareunia a. Insomnia
b. Vaginismus b. Hipersomnia
c. Gangguan Orgasme c. Nightmare
d. Hiposeksual d. Somnambulisme
e. Gangguan rangsangan e. Night terror

80. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa 83. Seorang perempuan berusia 40 tahun,
istrinya ke dokter dengan keluhan dirawat di ICU selama 10 hari,
isterinya sering melihat ia jalan sambil dikonsulkan ke psikiatri dengan keluhan
tidur. Pasien baru Kembali tidur di tempat mencabut infus. Pasien gelisah ingin turun
tidur saat menjelang pagi. Ketika ditanya, dari tempat tidur dan berteriak bahwa ada
pasien merasa tidak melakukan hal ular di tempat tidurnya. Pasien sedang
tersebut. Menurut istri, pasien saat ini mendapat terapi antituberkulosis. Tes
mempunyai masalah dengan HIV (+), namun belum menerima obat
pekerjaannya. Tanda vital dalam batas ARV. Pemeriksaan psikiatri didapatkan
normal. apakah diagnosis pada pasien? kesadaran flutuatif, psikomotor hiperaktif,
a. Insomnia bicara inkoheren, halusinasi visual.
b. Nightmare Apakah tatalaksana pada pasien?
c. Hipersomnia a. Diazepam 5 mg, Intra muscular
d. Somnambulisme b. Haloperidol lactat 2,5 mg
e. Night Terror Intramuscular
c. Injeksi diphenhidramin 2 ampul IM
81. Seorang perempuan berusia 70 tahun, d. Injeksi haloperidol lactat 1 ampul IM
diantar anaknya ke poliklinik dengan e. Injeksi epinefrian 1 ampul
keluhan sulit tidur sejak sekitar 3 minggu
yang lalu. Bila tidur, pasien 84. Seorang pasien laki-laki berusia 38 tahun,
seringterbangun larut malam dan susah belum menikah dibawa ke rumah sakit
tidur kembali. Pasien mengalami stroke 6 karena mengamuk sejak 1 hari yang lalu.
bulan yang lalu. Pasien juga tidak mau Saat mengamuk pasien melempar asbak
menjalani terapi rehabilitasi fisik untuk dan parang serta mengancam orang yang
memulihkan kondisinya pasca stroke dan ada di sekitarnya. Pasien melakukan ini
karena mendengar bisikan-bisikan yang

42 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

mengatakan akan membunuh pasien. kesadaran komposmentis, sikap


Gejala ini dirasakan sejak pasien pulang kooperatif, bicara pelan, mood hipotim,
dari Batam 1 bulan yang lalu dan semakin afek terbatas, ide suicide (+), halusinasi (-).
parah 2 hari ini. tanda vital dalam batas Apakah terapi awal yang tepat pada kasus
normal. Status mental diperoleh diatas?
kesadaran komposmentis, sikap tidak a. Pemberian antipsikotik
kooperatif, psikomotor gelisah, mood b. Pemberian antidepresan
iritabel, halusinasi (+). Apakah tatalaksana c. Memulangkan pasien dan edukasi
awal pada kasus diatas? keluarga
a. Injeksi diazepam 1 ampul IM d. Rawat inap pasien dan observasi ide
b. Injeksi diphenhidramin 2 ampul IM bunuh diri
c. Injeksi haloperidol lactat 1 ampul IM e. Melakukan fikasi pada pasien
d. Injeksi flufenazine decanoate 1 ampul
IM 87. Seorang perempuan berusia 22 tahun
e. Injeksi haloperidol decanoate 1 ampul dibawa kakaknya poliklinik dengan
IM keluhan utama sering melamun sejak 3
minggu yang lalu. Keluhan disertai sulit
85. Seorang perempuan berusia 23 tahun tidur, malas beraktivitas dan sering bolos
dibawa ke IGD RS dengan keluhan kuliah. Keluhan muncul sejak 1 bulan
pingsan dan seluruh badannya kaku sejak yang lalu yaitu setalah pasien mengetahui
3 jam yang lalu Saat pemeriksaan, pasien akreditasi kampusnya menurun.
berbaring dan terus menerus menarik Sedangkan pasien ingin bekerja sebagai
nafas panjang. Pada pasien didapatkan PNS dan pasien khawatir hal tersebut
badan penuh keringat, jari-jari tangannya dapat menghalangi cita-citanya. Pasien
kaku dan sukar menelan. Pasien dapat hampir sampai bunuh diri seminggu lalu
menjawab pertanyaan dengan benar. namun berhasil dicegah oleh kakaknya.
Tanda vital diperolej TD 120/80 mmHg, Dokter kemudian menyarankan pasien
nadi 100x/menit, pupil normal, suhu untuk dirawat di RSJ. Apakah indikasi
badan afebris. Apakah gangguan yang tindakan dokter tersebut?
dialami pasien?Gangguan apakah yang a. Prosedur diagnostic
mungkin diderita pasien? b. Risiko bunuh diri
a. Reaksi Konversi c. Kemunduran yang parah dalam
b. Serangan epilepsi kemampuan memenuhi kebutuhan
c. Sindroma hiperventilasi makan
d. Tetanus d. Hilangnya sistem dukungan yang biasa
e. Substupor katatonik didapatnya
e. Gejala psikotik
86. Seorang perempuan berusia 30 tahun
dibawa keluarga ke UGD dengan keluhan 88. Seorang pasien laki-laki berusia 35 tahun
minum baygon 2 jam yang lalu. Keluhan dibawa ke IGD RS degan keluhan mata
disertai dengan perasaan sedih dan pasien mendelik ketas dan leher kaku ke
perasaan berdosa pada keluarga. Pasien samping sejak 5 jam yang lalu. Pasien
bekerja sebagai PNS dan mempunyai berobat 3 minggu yang lalu ke RSJ dan
hutang 30 juta kepada koperasi. Keluhan diberi obat. Keluhan muncul setelah
muncul setelah koperasi menagih hutang pasiem minum oabt selama 3 hari. Tanda
pasien 3 minggu yang lalu. Berdasarkan vital dalam batas normal. Apakah
alloanamenis, pasien mengurung diri di tatalaksana pada kasus diatas?
kamar dan tidak mau berinteraksi dengan a. Injeksi diazepam 1 ampul IM
keluarga. Tanda vital diperoleh tekanan b. Injeksi diphenhidramin 2 ampul IM
darah 100/80 mmHg, frekuensi nadi c. Injeksi haloperidol lactat 1 ampul IM
90x/menit, suhu afebris, frekuensi napas d. Injeksi flufenazine decanoate 1 ampul
20x/menit. Status mental diperoleh IM

Januari – Februari 2021 43


Tim Bimbel CBT GO 17 - Psikiatri

e. Injeksi haloperidol decanoate 1 ampul


IM

89. Seorang pasien laki-laki berusia 35 tahun


datang dengan keluhan demam tinggi
sejak 2 hari yg lalu. Pasien merupakan
pasien Skizofrenia dan baru saja kontrol
pengobatan ke poliklinik 2 hari yg lalu.
Pada saat kontrol, dosis risperidon pasien
dinaikkan dari sebelumnya karena gejala
psikotik masih ada. Pada pemeriksaan
fisik diperoleh pasien tampak sesak,
pucat, gemetar dan berkeringat banyak.
Tanda vital didapatkan tekanan darah
130/80 mmhg, nadi 120x/mnt, suhu 390C,
frekuensi napas 26x/menit dan Lead Pipe
Rigidity +. Apakah diagnosis yang tepat
pada kasus diatas?
a. Sindrom serotonin
b. Sindroma Neuroleptik Maligna
c. Distonia akut
d. Tardive Diskinesia
e. Akatisia

90. Seorang laki-laki berusia 23 tahun dibawa


ke dokter dengan keluhan gelisah dan
mondar mandir sejak 1 minggu yang lalu.
Pasien sebelumnya didiagnosis
skizofrenia paranoid dan telah mendapat
haloperidol dosis rendah dalam 3 tahun
terakhir. Dalam beberapa bulan ini,
halusinasi auditoriknya menjadi lebih
menonjol, dan dokter memutuskan untuk
meningkatkan dosis haloperidolnya.
Menurut ibu, pasien menjadi lebih gelisah
dan mondar-mandir ke sana kemari.
Pasien mengatakan kakiknya tidak tenang
dan terus bergerak. Apakah terapi yang
tepat pada kasus diatas?
a. Lithium
b. Chlorpromazine
c. Trihexyphenidil
d. Diphenhydramine
e. Propranolol

44 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

Januari – Februari 2021 45


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

46 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

SISTEM INDRA MATA


Pengampu

dr. Naima Lassie, Sp.M dr. Raihana Rustam, Sp.M

dr. Chandra Adilla, Sp.M

Januari – Februari 2021 47


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

SISTEM INDRA - MATA a. Hordeolum internum


b. Hordeolum ekternum
1. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke c. Dakrioadenitis
poliklinik dengan keluhan mata kanan terasa d. Chalazion
mengganjal, sering merah, dan perih sejak 7 e. Dakriosistitis
hari yang lalu. Keluhan ini sudah dirasakan
sejak 5 tahun yang lalu dan bertambah berat. 4. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke
Pasien adalah seorang nelayan. Dari dokter umum dengan keluhan ada benjolan di
pemeriksaan didapatkan tajam penglihatan kelopak mata bagian atas sejak 1 bulan lalu.
normal, terdapat selaput berbentuk segitiga Awalnya benjolan terasa nyeri dan kemerahan,
dengan bagian puncaknya berada di limbus tapi sekarang pasien tidak lagi merasa nyeri.
kornea, injeksi konjungtiva (+). Apakah Dari pemeriksaan didapatkan benjolan
tatalaksana yang tepat? permukaan mulus, tidak nyeri bila ditekan,
a. artificial tears dan tidak nampak hiperemis, ukuran benjolan
b. eksisi sebesar kacang tanah. Visus normal. Apakah
c. tetes mata antibiotik-steroid tatalaksana yang tepat?
d. salep mata antibiotik a. Antibiotik salep mata
e. kompres dingin b. Antibiotik oral
c. Steroid topikal
2. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang d. Insisi
ke poliklinik RS dengan keluhan mata kanan e. Kompres hangat
terasa kabur, mengganjal, sering merah, dan
terasa perih sejak 7 hari yang lalu. Keluhan ini 5. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang
sudah dirasakan sejak 3 tahun yang lalu dan ke puskesmas dengan keluhan benjolan di atas
bertambah berat. Pasien adalah seorang mata kiri sejak 2 hari yang lalu. Benjolan terasa
petugas kebersihan di taman kota. Dari nyeri, terutama bila menggerakkan bola mata
pemeriksaan didapatkan tajam penglihatan dan tampak kemerahan. Sebelumnya pasien
6/9, terdapat selaput berbentuk segitiga juga mengalami demam akibat infeksi kelenjar
dengan bagian puncaknya menyentuh tepi liur. Pada pemeriksaan didapatkan visus
pupil, injeksi konjungtiva (+). Apakah normal, terdapat benjolan kemerahan di
diagnosis yang tepat? palpebra superotemporal, didapatkan juga
a. Pterigium grade IV nyeri tekan, injeksi konjungtiva (+), dan sekret
b. Pterigium grade III (+). Apakah diagnosis yang tepat?
c. Pterigium grade II a. hordeolum
d. Pterigium grade I b. chalazion
e. Pingueculitis c. dakriosistitis akut
d. dakrioadenitis akut
3. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang e. dakriostenosis akut
ke dokter umum dengan keluhan benjolan di
kelopak mata bawah sejak 3 bulan lalu. Dari 6. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke
pemeriksaan didapatkan benjolan permukaan puskesmas dengan keluhan benjolan di atas
mulus, tidak ada nyeri, ukuran benjolan mata kiri sejak 3 hari yang lalu. Benjolan terasa
sebesar kacang kedelai, tidak nampak nyeri terutama bila bola mata digerakkan dan
hiperemis. Visus normal. Apakah yang berwarna kemerahan. Sebelumnya pasien juga
diagnosis yang tepat? mengalami demam akibat infeksi kelenjar liur

48 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

(mumps). Pada pemeriksaan didapatkan visus 9. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang
normal, terdapat benjolan kemerahan di ke poliklinik RS dengan keluhan mata kanan
palpebra superotemporal, didapatkan juga terasa kabur, merah, mengganjal dan berair
nyeri tekan, injeksi konjungtiva (+). Apakah sejak 3 hari yang lalu. Pasien sebelumnya
tatalakasana yang tepat? memakai lensa kontak dan lupa tidak
a. NSAID oral melepasnya ketika tidur. Pada pemeriksaan
b. antibiotik antibakterial oral OD didapatkan visus 6/20, terdapat injeksi
c. Steroid oral siliaris, pada permukaan kornea nampak
d. Steroid topikal terdapat infiltrat berbentuk titik-titik yang
e. antifungal oral menyebar difus. Apakah diagnosis yang
paling tepat?
7. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang a. keratitis filiformis
ke poliklinik RS dengan keluhan mata kanan b. keratitis punctata
merah, nyeri, silau terhadap cahaya dan c. keratitis herpetik
sedikit buram. Tidak didapatkan kotoran d. ulkus kornea
mata. Pada pemeriksaan didapatkan VOD 6/9 e. erosi kornea
kemerahan terutama di area temporal mata,
disertai warna keunguan di sekitarnya. Pada 10. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
pemeriksaan dengan tetes phenylephrine, poliklinik RS dengan keluhan mata kiri terasa
kemerahan tidak berkurang. Pasien memiliki nyeri, merah, dan buram sejak 5 hari yang lalu.
riwayat penyakit rheumatoid arthritis. Apakah Pasien adalah seorang petani dan sekitar satu
diagnosis yang paling tepat? minggu lalu matanya terkena daun padi saat
a. keratitis sedang panen. Pada pemeriksaan oftalmologis
b. konjungtivitis OS didapatkan visus 6/60, terdapatkan injeksi
c. skleritis siliaris, nampak infiltrat berbentuk satelit pada
d. episkleritis kornea. Apakah tatalaksana yang paling tepat?
e. glaukoma akut a. cycloplegic
b. artificial tears
8. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang c. antibiotik salep mata
ke poliklinik RS dengan keluhan mata kanan d. antifungal tetes mata
merah, nyeri, silau terhadap cahaya dan e. steroid tetes mata
sedikit buram. Tidak didapatkan kotoran
mata. Pada pemeriksaan didapatkan VOD 6/9 11. Seorang anak berusia 4 tahun dibawa ibunya
kemerahan terutama di area temporal mata, ke poliklinik RS dengan keluhan bila sore hari
disertai warna keunguan di sekitarnya. Pada menjelang malam sering berjalan menabrak-
pemeriksaan dengan phenylephrine tetes, nabrak benda di sekitarnya sejak 3 bulan yang
kemerahan tidak berkurang. Pasien memiliki lalu. Pasien sering sakit-sakitan dan berat
riwayat penyakit rheumatoid arthritis. Apakah badannya di bawah garis merah KMS. Dari
diagnosis yang paling tepat? pemeriksaan fisik didapatkan gambaran Bitot
a. topikal antibiotik spot. Apakah yang diagnosis yang tepat?
b. oral NSAID a. xerosis konjungtiva
c. topikal anti-glaukoma b. keratomalacia
d. oral antibiotik c. xerophthalmia
e. topikal vasokonstriktor d. dry eyes
e. konjungtivitis

Januari – Februari 2021 49


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

12. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa 15. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun datang
ibunya ke poliklinik RS dengan keluhan ke IGD RS dengan keluhan mata kanannya
anaknya terlihat sangat kurus dan lebih nyeri, merah dan kabur. Pasien mengalami
pendek dibandingkan anak seusianya. Pasien trauma terkena petasan di matanya 2 hari yang
tinggal di daerah terpencil dan sulit akses ke lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan visus
sarana kesehatan. Saat ini orang tua pasien OD 1/300, palpebra edema dengan luka bakar,
tidak mengeluhkan kelainan di mata anaknya. injeksi konjuntiva (+) injeksi siliar (+), terdapat
Sesuai program preventif yang hipopion sekitar 1/3 COA, dan terdapat
direkomendasikan pemerintah untuk laserasi di kornea sepanjang 2 mm di dekat
kesehatan mata, apakah penatalaksanaan yang limbus. Apakah diagnosis yang tepat?
tepat untuk kondisi pasien di atas? a. Endoftalmitis eksogen
a. Kapsul vitamin A 50.000 IU b. Endoftalmitis endogen
b. Kapsul vitamin A 75.000 IU c. Laserasi kornea
c. Kapsul vitamin A 100.000 IU d. Edema palpebra
d. Kapsul vitamin A 150.000 IU e. Trauma okuli
e. Kapsul vitamin A 200.000 IU
16. Seorang perempuan berusia 65 tahun datang
13. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke ke IGD dengan keluhan mata kanannya nyeri,
IGD dengan keluhan pandangannya buram merah dan kabur. Pasien telah dilakukan
sesaat setelah terkena bola tenis. Mata juga operasi katarak 1 minggu yang lalu. Paska
nyeri dan tampak merah. Pada pemeriksaan operasi katarak pasien telah merasakan
didapatkan visus 6/30, konjungtiva perbaikan tajam penglihatannya. Namun
hiperemis, dan nampak cairan darah mengisi mulai kemarin pasien mulai mengalami
1/3 COA. Apakah tatalaksana yang paling keluhan tersebut. Dari pemeriksaan fisik
tepat? didapatkan visus OD 1/300, palpebra edema,
a. Bedrest dengan elevasi kepala 45 derajat injeksi siliar (+), hipopion di COA (+), lensa
b. Antiglaukoma topikal intraocular terpasang di tempatnya. Pasien
c. Steroid topikal tinggal di daerah terpencil dan membutuhkan
d. Irigasi aspirasi darah di COA waktu untuk dirujuk. Apakah tatalaksana awal
e. NSAID oral yang tepat?
a. Antibiotik topikal
14. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke b. Antibiotik sistemik
IGD RS dengan keluhan pandangannya buram c. Steroid topikal
sesaat setelah terkena shuttlecock. Mata juga d. Antibiotik topikal dan sistemik
nyeri dan tampak merah. Pada pemeriksaan e. Steroid sistemik
didapatkan visus 1/300, konjungtiva
hiperemis, kornea edema, dan nampak cairan 17. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang
darah mengisi penuh COA. Lensa dan segmen dengan keluhan mata kanan merah sejak 2 hari
posterior sulit dinilai. TIO 30 mmHg. Apakah lalu. Pasien juga mengeluhkan mata kanannya
diagnosis yang paling tepat? kabur, nyeri dan silau. Dari pemeriksaan
a. Trauma okuli didapatkan visus 6/30, pada pemeriksaan
b. Hifema dengan glaukoma sekunder segmen anterior didapatkan injeksi siliar,
c. Glaukoma akut didapatkan keratic presipitat di bagian
d. Luksasio lensa posterior kornea dan sinekia posterior pada
e. Edema kornea pupil. Apakah diagnosis yang tepat?

50 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

a. vitritis b. pemberian kacamata dengan koreksi OS


b. keratitis disesuaikan mendekati OD
c. iridosiklitis c. pemberian kacamata dengan koreksi OD
d. choroiditis disesuaikan mendekati OS
e. blefaritis d. pemberian kacamata dengan koreksi
disesuaikan dengan rata-rata kedua
18. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ukuran ODS
dengan keluhan mata kiri merah dan kabur e. pemberian kacamata dengan ukuran
sejak 3 hari lalu. Pasien juga mengeluhkan sesuai ukuran koreksi OD
mata kanannya nyeri dan silau. Dari
pemeriksaan didapatkan visus 6/60 tidak maju 21. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang
dengan pinhole, pada pemeriksaan segmen ke IGD RS dengan keluhan mata kirinya nyeri
anterior didapatkan injeksi siliar, didapatkan sejak satu hari yang lalu. Mata kiri pasien
keratic presipitat di bagian posterior kornea sudah mulai kabur sejak 1 tahun yang lalu.
dan pupil tampak pin-point. Apakah Namun, sejak kemarin mata kirinya ini
tatalaksana yang tepat? menjadi nyeri dan merah disertai mual. Dari
a. Antibiotik oral, steroid oral, cycloplegic pemeriksaan didapatkan visus OS 1/60, COA
b. Antibiotik topikal, steroid topikal tampak dangkal seperti terdorong oleh lensa
c. Steroid topikal, cycloplegic yang keruh dan TIO 40 mmHg. Apakah
d. Steroid oral, steroid topikal diagnosis yang paling tepat?
e. Antibiotik oral, steroid topikal, cycloplegic a. katarak senilis imatur
b. glaukoma fakolitik
19. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke c. glaukoma fakomorfik
poliklinik RS dengan keluhan kedua mata d. glaukoma akut
kabur jika melihat jauh. Pada saat dilakukan e. glaukoma fakoanafilaktik
pemeriksaan didapatkan VOD 6/20 dikoreksi
dengan S-1,5 menjadi 6/6. VOS 3/60 dikoreksi 22. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang
dengan S-4 —> 6/20 maksimal. Apakah ke poliklinik dengan keluhan mata kanannya
diagnosis yang paling tepat? terasa tidak nyaman. Sekitar 1 bulan lalu, mata
a. ODS miopia kanannya mengalami mata merah, nyeri, silau
b. OD miopia ringan, OS miopia sedang dan kabur. Telah diberikan terapi oleh dokter
c. ODS anisometropia, OS ambliopia dan sekarang sudah tidak merah lagi. Saat ini
d. ODS ambliopia mata kanan masih terasa lebih kabur dan tidak
e. ODS astigmat miop simpleks nyaman. Dari pemeriksaan didapatkan VOD
6/9 tidak maju dengan pinhole, tidak
20. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang didapatkan injeksi konjungtiva maupun silier,
ke poliklinik RS dengan keluhan kedua mata kornea jernih, pupil terdapat sinekia posterior,
kabur jika melihat jauh. Pada saat dilakukan TIO 25 mmHg. Apakah tatalaksana yang
pemeriksaan didapatkan VOD 6/20 dikoreksi tepat?
dengan S-1,5 menjadi 6/6. VOS 3/60 dikoreksi a. anti glaukoma topikal
dengan S-4 —> 6/20 maksimal. Apakah b. steroid topikal
tatalakasana yang paling tepat? c. antibiotik topikal
a. pemberian kacamata sesuai ukuran d. cycloplegic
tersebut e. sinekiolisis

Januari – Februari 2021 51


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

23. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke a. blepharophimosis


poliklinik RS dengan keluhan mata kanannya b. ptosis kongenital
sering berair dan mengganjal sejak 3 bulan c. epicanthus
lalu. Pada pemeriksaan didapatkan kelopak d. strabismus
mata bawah lid marginnya terbalik ke dalam e. entropion
dan bulu mata menyentuh bola mata. Apakah
diagnosis yang paling tepat? 26. Seorang bayi usia 7 bulan dibawa ibunya ke
a. entropion poliklinik dengan keluhan kedua mata selalu
b. ektropion berair dan mata selalu dipicingkan terutama di
c. trichiasis ruang yang terang. Kelopak mata tidak
d. ptosis tampak bengkak dan tidak ada sekret pada
e. dry eyes kedua mata. Kornea mata tampak lebih besar
dibandingkan anak seusianya. Apakah yang
24. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang menyebabkan terjadinya kebutaan akibat
dengan keluhan mata kanannya terasa pedih penyakit ini?
dan berair sepanjang waktu. Pasien satu bulan a. Afakia
lalu mengalami stroke dan mengalami b. Makulopati
kelemahan di seluruh sisi kanan tubuhnya. c. Ablatio retina
Pada pemeriksaan didapatkan visus normal, d. Kerusakan nervus optikus
didapatkan injeksi konjungtiva ringan dan e. Kekeruhan kornea
pada saat pasien diminta menutup mata
palpebra atas dan bawah tidak dapat bertemu 27. Seorang pasien laki-laki berusia 55 tahun
dengan sempurna. Apakah kemungkinan datang ke puskesmas dengan keluhan
penyebab kondisi ini? penglihatan kabur sejak 1 tahun yang lalu
a. kelainan kongenital palpebra yang dirasa makin memberat. Pada
b. kelemahan otot di wajah pemeriksaan didapatkan visus ODS 6/30,
c. kelainan degeneratif palpebra tidak maju dengan koreksi pinhole, kornea
d. kelumpuhan otot penggerak bola mata jernih, lensa keruh nuklearis, funduskopi
e. kelainan vaskular palpebra dalam batas normal. Apa diagnosis yang tepat
pada pasien ini?
25. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa a. Katarak senilis imatur
orang tuanya ke poliklinik RS dengan keluhan b. Katarak senilis matur
kedua mata anaknya kadang-kadang terlihat c. Katarak traumatik
juling dan sipit. Keluhan ini disadari ibunya d. Katarak komplikata
sudah sejak lama. Anaknya juga mengalami e. Katarak juvenil
kelainan sindrom Down. Pada pemeriksaan
didapatkan tajam penglihatan kesan normal 28. Seorang pasien laki-laki berusia 28 tahun
sesuai usianya. Hirschberg test di sentral pupil datang ke puskesmas dengan keluhan mata
pada kedua mata. Pada daerah canthus medial merah, berair dan sensasi seperti ada pasir
kedua mata didapatkan lipatan kulit pada matanya. Pemeriksaan fisik ditemukan
berbentuk semi-lunar dengan bagian adanya injeksi konjungtiva, reaksi papilaris,
konkafnya menghadap keluar. Palpebra tanpa ada penurunan visus. Teman
bagian atas juga terlihat agak turun tapi tidak sekantornya beberapa orang baru saja
sampai menutup pupil. Apakah diagnosis mengalami kondisi serupa. Apa diagnosis
yang tepat? yang tepat pada pasien ini?

52 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

a. Konjungtivitis viral a. Glaukoma sekunder


b. Konjungtivitis bakterial b. Glaucoma kronik
c. Konjungtivitis vernalis c. Glaucoma absolut
d. Dry eyes berat d. Hipertensi okuli
e. Konjungtivitis alergi e. Glaukoma akut

29. Seorang bayi laki-laki usia 5 bulan dibawa ke 32. Seorang laki-laki 35 tahun datang dengan
poliklinik dengan keluhan adanya bercak keluhan pandangan kabur. Pasien juga
putih di tengah bagian hitam mata mengeluhkan sering sakit kepala dan kadang
(leukokoria) sejak 2 bulan yang lalu. Apabila juga disertai mual. Dokter melakukan
penanganan kondisi ini dilakukan terlambat, pemeriksaan CT scan dan didapatkan
gangguan penglihatan apakah yang mungkin gambaran massa tumor di daerah chiasma
dialami pasien tersebut? optikus dengan kecurigaan suatu adenoma
a. Miopia hipofisis. Gangguan penglihatan yang paling
b. Presbiopia sering terjadi pada kasus ini adalah …
c. Ambliopia a. gangguan penglihatan dekat
d. Astigmatisme b. gangguan lapang pandang hemianopia
e. Hipermetropia bitemporal
c. gangguan lapang pandang hemianopia
30. Seorang laki-laki berusia 43 tahun datang ke homonym
puskesmas dengan keluhan kedua mata kabur d. gangguan lapang pandang tunnel vision
perlahan sejak 3 tahun yang lalu. Kabur e. gangguan gerak bola mata
dirasakan pasien saat membaca jarak dekat.
Pemeriksaan visus 6/6, segmen anterior depan 33. Seorang anak perempuan berusia 14 tahun
dbn. Apa terapi yang tepat? dibawa ibunyake praktek dokter untuk kontrol
a. Lensa bifokal kaca mata. Dari pemeriksaan VOD: 5/15.
b. Lensa sferis positif Koreksi S-0,50 menghasilkan 5/7, koreksi S-
c. Lensa sferis negatif 1,00 menghasilkan 5/5, koreksi S-1,25
d. Lensa silindris positif menghasilkan 5/6, koreksi S-0,75
e. Lensa silindris negatif menghasilkan 5/5, koreksi S-1,50
menghasilkan 5/7. Manakah koreksi yang
31. Seorang laki-laki berusia 68 tahun, paling benar?
mengeluhkan mata kanannya terasa sangat a. S-0,50
nyeri sejak 2 jam yang lalu. Keluhan lain b. S-0,75
berupa seperti melihat pelangi, mata berair, c. S-1,00
dan pandangan buram. Mual muntah (+), dan d. S-1,25
pusing (+). Riwayat trauma maupun penyakit e. S-1,50
lain disangkal oleh pasien. Hasil pemeriksaan
fisik tekanan darah 140/90 mmHg, 34. Seorang perempuan berusia 30 tahun
pemeriksaan oftamologi VOD 2/60, injeksi mengeluhkan penglihatan menurun, jika
konjungtiva (+), injeksi siler (+), bilik mata membaca lama sering pusing, VOD 5/20 VOS
depan dangkal, pupil mid-dilatasi, lensa 5/30, segmen anterior tenang. Pemeriksaan
jernih, TIO 50 mmHg. Mata kiri dalam batas selanjutnya yang tepat dilakukan adalah …
normal. Apa diagnosis yang sesuai untuk a. Siklopegik dan refraksi ulang
kasus di atas? b. Refraksi

Januari – Februari 2021 53


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

c. IOP c. Kompres hangat, steroid tetes mata


d. Pinhole d. Kompres hangat, steroid oral
e. Funduskopi e. Kompres dingin, antinyeri

35. Seorang perempuan 30 tahun datang ke 38. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang
dokter dengan keluhan mata kirinya nyeri dan dengan keluhan mata merah, berair, terasa
kabur sejak tadi pagi setelah sebelumnya mengganjal. Pada pemeriksaan fisik
terkena kuku anaknya saat bermain. Dari ditemukan bulu mata yang arah tumbuhnya
pemeriksaan didapatkan visus 6/9 tidak maju masuk ke arah bulbus okuli. Apa diagnosis
dengan pinhole, pada kornea terlihat ada yang tepat pada pasien di atas?
goresan di daerah kornea superficial bagian a. Trikiasis
tengah. Diagnosis yang tepat untuk pasien b. Entropion
adalah? c. Ektropion
a. edema kornea d. Distikiasis
b. keratitis e. Lagophtalmos
c. ulkus kornea
d. erosi kornea 39. Seorang laki- laki berusia 19 tahun mengeluh
e. keratokonus mata kanan nyeri dan berwarna merah sejak 5
hari yang lalu. Pasien juga mengeluh silau.
36. Seorang perempuan berusia 65 tahun datang Ada gangguan penglihatan. Pemeriksaan
ke poliklinik dengan keluhan penglihatan tampak injeksi silier (+), keratik presipitat (+)
kabur. Pada pemeriksaan didapatkan dan mulai terbentuk sinekia posterior. Apa
penurunan visus, ada riwayat diabetes melitus diagnosis yang tepat pada pasien di atas?
>5 tahun dan sering tidak terkontrol. Pada a. Uveitis anterior
pemeriksaan segmen anterior dalam batas b. Uveitis posterior
normal. Temuan apa yang akan didapatkan c. Keratitis
pada funduskopi? d. Konjungtivitis
a. drusen e. Blefaritis
b. ablasio retina rhegmatogen
c. hard exudate 40. Seorang laki-laki berusia 23 tahun, datang ke
d. retina yang tipis poli klinik dengan keluhan penglihatan kabur
e. stafiloma posterior sejak 3 bulan. pria tersebut mempunyai
riwayat menggunakan kaca mata sejak 5 tahun
37. Pasien anak laki-laki berusia 3 tahun datang yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan VOD
dibawa ibunya karena bengkak dan nyeri pada S-3 C-1 axis 180° 6/6 dan VOS S-2 C-1 axis
kelopak mata kanan. Bengkak dirasakan sejak 90°  6/6. Apakah diagnosa yang tepat pada
5 hari yang lalu. Dari hasil pemeriksaan pasien tersebut?
didapatkan VOD 6/6, Palpebra ditemukan a. Astigmat miopia simpleks
benjolan berukuran kecil pada margo palpebra b. Astigmat miopia kompositus
superior dekstra, Konjungtiva dalam batas c. Miopia simpleks
normal, COA: dalam, jernih, funduskopi, d. Astigmat hipermetrop simpleks
dalam batas normal. Terapi yang dilakukan e. Astigmat mikstus
pada pasien ini adalah…
a. Kompres dingin, antibiotik oral 41. Seorang laki-laki berusia 67 tahun datang ke
b. Kompres hangat, antibiotik salep mata puskesmas dengan keluhan mata kanan nyeri.

54 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

Pada pemeriksaan mata didapatkan visus OD 44. Anak laki-laki umur 12tahun diantar ke
persepsi cahaya, segmen anterior didapatkan Puskesmas oleh ibunya karena mengeluh
injeksi konjungtiva dan injeksi siliar, kornea kabur untuk melihat jauh. Tidak ada keluhan
jernih, COA kesan dalam, kapsul lensa lain. Ayah memakai kacamata (+). Dari
mengkerut, keruh merata dan TIO 34 mmHg. pemeriksaan mata:
Pada pemeriksaan funduskopi mata kanan VOD :20/50. S -1,00 D → 20/20
tidak dapat dievaluasi. Apakah terapi yang VOS : 20/50. S -1,00 S → 20/20
tepat untuk pasien tersebut? TIO ODS: 15mmHg. Pemeriksaan BMD dalam
a. Iridektomi batas normal. Apa penyebab kelainan pada
b. Ekstraksi katarak kasus di atas
c. Trabekulektomi a. Kelengkungan kornea tidak sama di
d. Terapi oral dan topical anti-glaukoma semua bidang kornea
e. Koreksi refraksi b. Kelengkungan kornea terlalu datar
c. Panjang bola mata terlalu panjang
42. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun d. Panjang bola mata terlalu pendek
datang ke puskesmas diantar oleh ibunya e. Insufisiensi daya refraksi
dengan keluhan kelopak mata kanan dan kiri
merah sejak 5 hari yang lalu. Riwayat 45. Seorang anak 10 tahun datang ke dokter
keterbelakangan mental. Pada pemeriksaan dengan keluhan mata kanan kabur. Pada
fisik didapatkan kelopak mata merah, terdapat pemeriksaan didapatkan VOD: 6/60 diberikan
sisik-sisik kering dengan ulkus kecil-kecil S-3 menjadi 6/6, sementara VOS 6/6 tanpa
sepanjang mango palpebra dan bulu matanya kacamata. Diagnosis yang tepat pada pasien?
rontok. Apakah diagnosis pasien tersebut? a. anisometropia
a. Blepharitis anterior b. ODS myopia
b. Blepharitis posterior c. antimetropia
c. Ectropion d. ambliopia
d. Konjungtivitis bakterial e. OD astigmatisma
e. Konjungtivitis viral
46. Seorang anak berusia 2 tahun dibawa ibunya
43. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke ke dokter dengan keluhan mata kanannya
puskesmas dengan keluhan penglihatan mata tampak putih-putih di bagian tengahnya dan
kiri kabur sejak 1 hari yang lalu. Keluhan terlihat seperti mata kucing bila disinari, sejak
didahului dengan kilatan cahaya dan sekarang 1 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan
pandangan seperti terhalang tirai yang didapatkan mata kanan terdapat leukokoria
bergoyang-goyang. Pada pemeriksaan (+), dan dari pupil tampak seperti ada massa
oftalmologis didapatkan visus OD 5/5 dan OS putih yang tumbuh di dalam bola mata, visus
2/60, segmen anterior dalam batas normal. no light perception. Diagnosis yang tepat pada
Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat kasus ini?
untuk menegakkan diagnosis pasien di atas? a. katarak congenital
a. Refraksi b. Coat’s disease
b. Tekanan intraokular c. Retinoblastoma
c. Funduskopi d. Rhabdomyosarcoma
d. Cover test e. glaukoma congenital
e. Pemeriksaan lapang pandang

Januari – Februari 2021 55


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

47. Pasien, usia 53 tahun, datang ke dokter dengan berair terus dan sering keluar sekret berwarna
keluhan buta mendadak ketika bangun pagi bening sejak dari lahir. Pada pemeriksaan fisik
hari. Pasien memiliki penyakit hipertensi tidak tanda vital dalam keadaan baik. Pada
terkontrol. Pada pemeriksaan funduskopi pemeriksaan oftamologis konjungtiva tampak
didapatkan cherry red spot (+). Apa diagnosis normal dan tampak secret bening dan terdapat
pada pasien ini? regurgitasi bila daerah dekat punctum ductus
a. Oklusi arteri retina nasolakrimalis ditekan. Diagnosis yang tepat
b. Retinopati diabetic adalah…
c. Ablasio retina a. dakriosistitis
d. Perdarahan vitreus b. dakrioadenitis
e. Katarak traumatic c. dry eye syndrome
d. konjungtivitis
48. Seorang laki-laki, 50 tahun datang dengan e. dakriostenosis
keluhan mata terasa nyeri mendadak sejak 1
hari yang lalu. Keluhan disertai dengan 51. Seorang penderita katarak telah dilakukan
pandangan kabur dan saat melihat cahaya operasi ekstraksi katarak dua hari yang lalu,
seperti pelangi. Pada pemeriksaan ditemukan pasien datang dengan keluhan belum bisa
visual acuity hand movement, blefarospasme, melihat jelas, visus 6/60. Pada pemeriksaan
kornea edema, coa dangkal, iris dan pupil fisik didapatkan kornea keruh, tampak lipatan
dilatasi sedang, lensa jernih, reaksi fundus membrane Descemet di kornea, lensa
positif dan TIO= 45 mmHg. Target terapi awal intraocular tampak sentral, pupil bulat.
pada pasien ini adalah … Apakah penyebab kondisi tersebut?
a. Segera menurunkan TIO a. Edema kornea
b. Mengurangi kornea edema b. Luksasi IOL
c. Memperbaiki visus segera c. Keratitis
d. Mengurangi nyeri pasien d. Uveitis anterior
e. Memperbaiki anatomis mata e. Endoftalmitis

49. Laki-laki 50 tahun datang ke poliklinik dengan 52. Seorang perempuan 40 tahun, riwayat
keluhan pandangan mata dobel terutama jika menderita tiroid 2 tahun terakhir, datang
untuk melirik ke kanan. Pada pemeriksaan dengan keluhan mata pasien terlihat lebih
didapatkan visus normal, segmen anterior menonjol. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
tenang, segmen posterior dalam batas normal. mata pasien proptosis, konjungtiva hiperemis,
Pada pemeriksaan gerak bola mata, mata dan tampak kering. Terapi apakah yang tepat
kanan mengalami keterbatasan gerak saat untuk pasien?
melirik ke arah temporal. Apa kelainan pasien a. Metil prednisolon oral + antibiotik salep
tersebut? mata + artificial tear
a. Paresis N. III OD b. Metil prenisolon oral + antibiotic oral
b. Paresis N. IV OD c. Antibiotik salep mata + artificial tears
c. Paresis N. VI OD d. Steroid topical
d. Paresis N. VI OS e. Timolol tetes
e. Paresis N. IV OS
53. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang ke
50. Seorang bayi laki-laki berusia 3 bulan dibawa poliklinik dengan keluhan sering mengucek2/
oleh ibunya ke puskesmas karena matanya mengosok2 mata. Mata sering merah, gatal

56 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

dan berair. Pandangan kabur disangkal. Pasien 56. Pada konjungtivitis bakteri penyebaran infeksi
juga sering bersin2 tiap pagi. Pada melalui:
pemeriksaan fisik didapatkan injeksi a. kontak langsung dengan sekret air mata
konjungtva (+), pigmentasi pada mata (+) dan yang terinfeksi.
cobblestone pada konjungtiva palpebra. Apa b. melalui tatapan mata
tatalaksana yang tepat untuk pasien ini? c. melalui angin
a. Tetes mata dexametason d. idiopatik
b. Tetes mata prednisolone e. autoimun
c. Tetes mata levofloksasin
d. Tetes mata antihistamin 57. Seorang ibu membawa bayinya yang baru
e. Tetes mata Tropikamid lahir dengan keluhan mata kanan terlihat
lebih kecil. Dari hasil pemeriksaan yang
54. Seorang perempuan usia 60 tahun datang dilakukan dokter ditemukan: blink refleks (+),
dengan keluhan mata buram sejak 3 tahun lensa jernih, panjang aksial bola mata
yang lalu dan sekarang sering menabrak meja berukuran kurang dari 16 mm dan diameter
kursi saat sedang berjalan. Pada pemeriksaan kornea kurang dari 9 mm. Diagnosis yang
fisik didapatkan visus OD 6/20, VOS 6/30, tepat pada pasien ini?
COA agak dangkal, TIO OD 25 mmHg dan OS a. Katarak kongenital
27 mmHg. Pemeriksaan penunjang apakah b. Glaukoma kongenital
yang tepat dilakukan untuk gejala yang c. Mikroftalmia
dialami pasien? d. Konjungtivitis
a. Gonioskopi e. Keratitis
b. Perimetri
c. Gerak bola mata 58. Seorang laki-laki berusia 54 tahun datang ke
d. Palpasi TIO klinik mata dengan keluhan penglihatannya
e. OCT bertambah buram dalam 3 bulan terakhir.
Pasien adalah penderita diabetes > 5 tahun
55. Seorang anak perempuan usia 4 tahun diantar dan jarang berobat ke dokter. Visus OD 6/60,
kedua orangtuanya ke poliklinik umum RS visus OS 3/60. Segmen anterior dalam batas
dengan keluhan gangguan penglihatan. Dari normal. Saat dilakukan pemeriksaan
alloanamnesis didapatkan anak tidak dapat funduskopi dijumpai: perdarahan intraretina
melihat lurus kedepan, khususnya mata kanan dan eksudat di retina. Diagnosis yang tepat
karena kelopak matanya sedikit tertutup. Anak untuk kasus diatas adalah:
harus mendongakkan kepala untuk melihat a. Uveitis posterior
kedepan. Hasil pemeriksaan fisik lid crease b. Retinopati Diabetik
palpebra superior dekstra samar dan margin c. Retinitis pigmentosa
reflex distance 0. Apa diagnosis yang paling d. Neuroretinitis
mungkin pada kasus di atas? e. Neuritis
a. Ptosis
b. Keratitis 59. Seoarang anak perempuan (10 tahun) dibawa
c. Blefaritis ibunya ke poli mata dengan keluhan kelopak
d. Blefarospasme mata kanan sejak kecil terlihat sulit di buka.
e. Dakriosistitis Setelah diperiksa, dokter mengatakan anak
tersebut menderita Ptosis Kongenital. Kondisi

Januari – Februari 2021 57


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

tersebut disebabkan karena terdapat Tidak dijumpai mata merah ataupun nyeri.
kelemahan pada otot: Pasien memiliki riwayat penyakit diabetes
a. rektus lateral melitus sejak 6 tahun yang lalu dengan kadar
b. rektus medial gula darah tidak terkontrol, hipertensi dan
c. rektus superior hiperkolesterol. Pada pemeriksaan fisik
d. obliq superior didapati tekanan darah 170/90 mmHg,
e. levator pemeriksaan oftalmologi didapati visus OD
6/30, OS 2/60 tidak terkoreksi dengan
60. Seorang laki-laki (30 tahun) datang ke IGD pinhole. Pada pemeriksaan funduskopi mata
dengan keluhan mata kanan terbentur tembok kanan didapati gambaran mikroaneurisma,
di kantor saat sedang berjalan. Mata kanan perdarahan intraretina, hard eksudat dan
berdarah. Pada pemeriksaan dijumpai: tajam perdarahan vitreus. Tekanan intraokular OD
penglihatan mata kanan 20/20, kornea jernih, 17 mmHg OS 18 mmHg. Apakah penyebab
palpebra inferior dan posterior tampak yang mendasari keluhan pasien pada kasus
edema, terdapat laserasi duktus lakrimalis tersebut ?
dan ruptur kanalikuli. Tindakan apa yang a. Defisiensi nutrisi pada saraf optik
paling tepat dilakukan terhadap pasien ini: b. Peningkatan tekanan intraokuler
a. Rujuk untuk repair canaliculi c. Iskemik pada pembuluh darah retina
b. Segera lakukan hecting palpebra d. Inflamasi pada retina
c. rujuk untuk heacting palpebra e. Degenerasi pada retina
d. bersihkan luka dengan betadine
e. berikan antibiotic salep mata 63. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang
ke poliklinik dengan keluhan kedua mata
61. Seorang wanita berusia 58 tahun datang ke seperti mengganjal sejak 2 tahun ini. Pada
klinik mata dengan keluhan kabur pada mata pemeriksaan oftalmologis tajam penglihatan
kiri dengan penglihatan sentral lebih ODS 6/6 dengan koreksi. Pasien sudah
terganggu, bentuk objek tampak terdistorsi. mengalami menopause sejak usia 49 tahun.
Pasien juga mengeluh kesulitan mengenali Dari pemeriksaan klinis ditemukan tekanan
wajah dan sulit untuk membaca buku. Pada darah 120/80 mmHg, denyut nadi 78x/menit,
pemeriksaan funduskopi didapatkan frekuensi napas 24x/menit dan suhu 37⁰C.
gambaran drusen di sekitar macula. Apakah kemungkinan pemeriksaan tambahan
Gangguan yang mungkin didapat pada pasien yang hasilnya positif pada pasien ini ?
ini adalah: a. Sensibilitas kornea menurun
a. degenerasi makula b. Horizontal laxity pada otot orbikularis
b. ablasio retina okuli
c. degenerasi retina perifer c. Tear break up time < 10 detik
d. retinitis pigmentosa d. Anel test (+)
e. chorioretinitis toxoplasma e. Fluorescein test (+)

62. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang 64. Seorang bayi 4 bulan dibawa ibunya ke klinik
ke poliklinik umum RS dengan keluhan mata dengan keluhan tidak ada respon melihat
kanan dan kiri buram secara perlahan sejak 6 pada saat diajak bermain. Mata merah dan
bulan yang lalu. Pasien mengeluh terdapat trauma sebelumnya tidak ada. Riwayat
bayangan hitam yang menutupi mata kiri kehamilan 27 minggu, lahir di Rumah Sakit
pasien yang semakin lama semakin memberat. dan dirawat di inkubator selama 20 hari. Pada

58 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

pemeriksaan dengan ofthalmoskop indirek penyebab keluhan fotopobia dan melihat halo
didapatkan vaskularisasi retina terbatas pada pada pasien tersebut?
polus posterior, terdapat ridge dan jaringan a. Pupil mid dilatasi
fibrovaskuler dengan ablasio retina. Apakah b. Lensa yang intumesensi
diagnosis yang sesuai untuk kasus tersebut? c. Kerusakan pada diskus optik
a. Glaukoma kongenital d. Difraksi sinar akibat edema kornea
b. Retinopati prematuritas e. Sumbatan aliran aquous humor di
c. Katarak kongenital trabekular meshwork
d. Retinopati herediter
e. Makulopati kongenital 67. Seorang pramugari usia 35 tahun datang ke
dokter spesialis mata dengan keluhan muncul
65. Seorang laki-laki 21 tahun datang ke klinik bercak kekuningan di kedua kelopak atas
dengan keluhan mata kiri tidak bisa melihat mata. Awalnya hanya berukuran kecil, makin
setelah dipukul temannya 3 bulan yang lalu. lama makin besar. Nyeri (-), riw. Trauma (-).
Visus mata kiri No light perception, segmen Pasien merasa risih karna sangat mengganggu
anterior normal, pupil 5 mm reflek cahaya (-), penampilannya. Apa diagnosisnya?
lensa jernih. Funduskopi didapatkan papil a. Kalazion
batas tegas, pucat, CDR sulit dinilai, retina b. Xanthelasma
lain dalam batas normal. TIO 12 mmHg. c. Blefaritis
Apakah diagnosis pada pasien tersebut? d. Tumor palpebra
a. Neuritis optik e. Hemangioma
b. Atrofi optik
c. Hemopthalmus 68. Seorang laki-laki 36 tahun datang dengan
d. Hifema keluhan mata tergores daun padi sejak 5 hari
e. Katarak traumatika yang lalu dan sekarang terasa nyeri, merah
dan kabur. Pemeriksaan visus mata kiri 6/60,
66. Seorang laki-laki 61 tahun datang ke UGD spasme kornea dan injeksi siliar (+). Pada
dengan keluhan mata kanan merah dan kabur kornea ditemukan defek dengan diameter
sejak 6 jam yang lalu. Pasien juga 3mm berwarna putih dan menggaung sampai
mengeluhkan sakit kepala hebat disertai mual, setengah kedalaman stroma. Dokter
muntah, hiperlakrimasi, fotopobia dan mencurigai pasien mengalami ulkus kornea.
melihat halo di sekitar lampu. Sejak 1 bulan Untuk menegakkan diagnosis, pemeriksaan
yang lalu pasien didiagnosis katarak tipis oleh yang perlu dilakukan adalah?
dokter. Status ofthalmologis: visus OD 1/300 a. Tes fluoresence
dan OS 6/6. Pemeriksaan pada mata kanan b. Tes sensbilitas kornea
didapatkan palpebra spasme, injeksi c. Tes lapang pandang
konjungtiva dan injeksi silier, kornea edema, d. Tes konfrontasi
bilik mata depan sangat dangkal, diameter e. Tes schirmer
pupil 6 mm dengan reflek cahaya langsung
dan tidak langsung (-), lensa keruh tipis dan 69. Seorang perempuan berusia 32 tahun berobat
funduskopi sulit dinilai. Pada mata kiri ke poliklinik mata dengan keluhan kelopak
didapatkan bilik mata depan agak dangkal, mata atas lid marginnya sebagian terbalik ke
lensa jernih dan pemeriksaan lain pada mata dalam. Satu bulan lalu pasien mengalami
kanan dalam batas normal. Tekanan bola mata kecelakaan lalu-lintas, pasien mengalami luka
kanan 42 mmHg dan kiri 15 mmHg. Apakah robek full-thickness pada kelopak mata atas

Januari – Februari 2021 59


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

yang mengenai lid margin bagian tengah dan 72. Seorang laki-laki berusia 68 tahun dibawa ke
memanjang ke atas sekitar 1 cm. Saat itu IGD dengan keluhan mata kirinya nyeri,
pasien menolak dilakukan penjahitan luka. merah dan kabur. Pasien telah dilakukan
Apakah diagnosis yang tepat untuk kondisi operasi katarak 1 minggu yang lalu. Paska
pasien saat ini? operasi katarak pasien telah merasakan
a. entropion sikatrikal perbaikan tajam penglihatannya. Namun
b. entropion involusional mulai kemarin pasien mulai mengalami
c. entropion mekanikal keluhan tersebut. Dari pemeriksaan fisik
d. ektropion traumatic didapatkan visus OD 1/300, palpebra edema,
e. keloid injeksi siliar (+), hipopion di COA (+), lensa
intraocular terpasang di tempatnya, dari USG
70. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun datang didapatkan kekeruhan di vitreus. Apakah
dengan keluhan sering diejek oleh temannya terapi yang tepat untuk kasus ini ?
karena mata sebelah kiri sering terlihat tidak a. Antibiotik topikal
sejajar. Pemeriksaan apa yang harus dilakukan b. Antibiotik sistemik
dokter untuk mendiagnosis kelainan pada c. Rujuk untuk injeksi intravitreal antibiotik
anak tersebut? d. Rujuk untuk injeksi intravitreal anti-VEGF
a. Hirschberg test e. Rujuk untuk injeksi intravitreal steroid
b. Gonioskopi
c. Kampimetri 73. Seorang laki-laki 25 tahun datang ke klinik
d. Slit lamp dengan keluhan kedua mata kabur perlahan
e. Funduskopi sejak 8 bulan yang lalu. Kedua mata tidak
merah dan tidak nyeri. Pasien dalam terapi
71. Seorang perempuan berusia 43 tahun berobat anti retroviral karena HIV AIDS sejak 2 tahun
ke puskesmas dengan keluhan sulit membaca yang lalu. Pemeriksaan visus ODS 4/60,
dekat sejak 1,5 tahun yang lalu. Keluhan segmen anterior dalam batas normal.
dirasakan perlahan-lahan yang semakin Funduskopi pada retina didapatkan eksudat
memburuk. Keluhan juga disertai mata yang kekuningan, perdarahan retina, pizza pie
cepat lelah (+), mata berair (+) dan terasa appearance (+). Apakah diagnosis yang paling
pedih juga sakit kepala saat mata melihat mungkin pada pasien tersebut?
objek dekat dalam waktu yang lama. Mual a. Korioretinitis CMV
muntah (-), rabun jauh (-). Riwayat b. Neuritis optik
mengggunakan kacamata baca (+) add S+1 c. Neuritis retrobulbar
sejak 3 tahun yang lalu. Riwayat hipertensi d. Uveitis intermediet
dan dibates mellitus disangkal. Pada e. Retinopati diabetik
pemeriksaan fisik visus ODS 6/6, segmen
anterior dan posterior dbn. Apakah diagnosis 74. Seorang perempuan berusia 58 tahun datang
yang tepat untuk kasus diatas? ke poliklinik dengan keluhan kedua mata
a. Presbiopia seperti mengganjal sejak 2 tahun ini. Pada
b. Emetropia pemeriksaan oftalmologis tajam penglihatan
c. Hipermetropia ODS 6/6 dengan koreksi. Pasien sudah
d. Asthenopia mengalami menopause sejak usia 49 tahun.
e. Astigmat Dari pemeriksaan klinis ditemukan tekanan
darah 120/80 mmHg, denyut nadi 78x/menit,
frekuensi napas 24x/menit dan suhu 37⁰C.

60 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

Apakah pengobatan lini pertama pada pasien 77. Seorang bayi berusia 7 hari dibawa ibunya ke
kasus di atas ? poliklinik dengan keluhan kedua matanya
a. Siklosporin topikal merah, bengkak serta mengeluarkan kotoran
b. Vit A oral berwarna kekuningan kental dan banyak.
c. Hydroxypropylmethylcellulose topikal Sejak kehamilan 8 bulan, ibu tersebut
d. Fluorometholone topikal menderita keputihan. Pemeriksaan
e. Dexamethasone topikal ophthalmologis: ODS: Discharge berwarna
kekuningan, kental dan banyak. Palpebra
75. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang superior dan inferior: edem; Conjunctiva
dengan keluhan utama penglihatan mata Tarsalis Superior/ Conjunctiva Tarsalis
kanannya kabur. Apabila membaca lama ia Inferior : hiperemis (+), Conjunctiva Bulbi:
lalu menjadi pusing. Pada pemeriksaan injeksi konjungtiva (++); Cornea: jernih
didapatkan ketajaman penglihatan OD 6/30 lainnya tak ada kelainan. Apakah terapi yang
dengan pinhole 6/6, dan OS 6/6. Pada tepat pada bayi tersebut?
pemeriksaan segmen anterior dalam batas a. Injeksi Ceftriaxone 50mg/kgBB IM Single
normal. Apakah usulan pemeriksaan Dose
selanjutnya? b. Eritromycin Syrup 50mg/KgBB PO
a. Pemeriksaan slit lamp c. Ciprofloxacin 50mg/KgBB PO
b. Pemeriksaan tonometri d. Injeksi Penicillin G 1gr IV Single Dose
c. Pemeriksaan funduskopi e. Amoxicillin Puyer 50mg/KgBB PO
d. Pemeriksaan autorefraktometri
e. Pemeriksaan lapang pandang 78. Seorang laki-laki berusia 48 tahun datang ke
puskesmas dengan keluhan benjolan dibalik
76. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun kelopak atas mata kanan. Hal ini sudah
datang ke poliklinik dengan keluhan dialami pasien sejak 4 hari yang lalu. Benjolan
mengeluhkan pandangan kabur dan sering terasa nyeri. Pada pemeriksaan visus tidak
nyeri sejak 3 bulan lalu. Sejak satu tahun terdapat penurunan visus. Tidak terdapat
terakhir kedua mata anak tersebut sering gatal injeksi siliar dan injeksi konjungtiva. Pada
dan merah berulang. Sebelumnya pasien telah palpebra atas jika dibalikkan tampak terdapat
berobat ke dokter spesialis mata dan diberikan benjolan sebesar kacang hijau, berwarna
obat tetes mata steroid, keluhan pasien kemerahan. Dimanakah kalenjar yang
membaik dan tidak pernah kontrol kembali. mengalami gangguan pada kasus diatas?
Pasien hanya membeli sendiri obat tersebut di a. Kelenjar Zeis
apotek dan meneteskannya secara rutin. Dari b. Kelenjar Moll
pemeriksaan visus OD 6/20 tidak terkoreksi c. Kelenjar Meibom
dengan pinhole, visus OS 6/15 tidak d. Kelenjar nasolakrimal
terkoreksi dengan pinhole. Segmen anterior e. Kalenjar lakrimal
tenang, BMD dalam, Funduskopi: C/D ratio
0,6, TIO OD 28mmHg OS 26mmHg. Apakah 79. Seorang laki-laki 30 tahun datang ke poliklinik
kemungkinan diagnosis pasien tersebut? dengan keluhan mata kiri buram setelah
a. Glaukoma Kongenital kecelakaan lalu lintas 2 hari yang lalu. Visus
b. Glaukoma Juvenile mata kiri light perception, VOD 6/6. Palpebra
c. Konjungtivitis Vernalis terdapat hematom, segmen anterior cukup
d. Glaukoma Sekunder tenang, pupil 5 mm, relative afferent pupillary
e. Glaukoma Primer Sudut terbuka defect (RAPD) positif, lensa jernih.

Januari – Februari 2021 61


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

Funduskopi didapatkan papil batas tegas, sejak 2 hari yang lalu. Keluhan mata merah
sedikit hiperemis. Retina dan makula dalam disertai dengan mata terasa lengket terutama
batas normal. TIO 12 mmHg. Apakah saat bangun pagi. Pada pemeriksaan
diagnosis kasus tersebut? oftalmologi tampak konjungtiva hiperemis
a. Glaukoma sekunder dan sekret mukopurulen. Apakah diagnosis
b. Katarak traumatika yang tepat untuk kasus diatas?
c. Neuropati optik traumatik a. konjungtivitis viral ODS
d. Neuropati optik toksik b. konjungtivitis alergi ODS
e. Neuritis optik c. Konjungtivitis bakterial ODS
d. konjungtivitis vernal ODS
80. Seorang laki-laki 64 tahun dibawa e. konjungtivitis gonorrhea ODS
keluarganya ke IGD dengan keluhan mata
kanannya nyeri sejak kemarin. Mata kanan 83. Anak laki-laki umur 12tahun dibawa ke
pasien sudah kabur sejak 1 tahun yang lalu. puskesmas oleh ibunya karena mengeluh
Namun, sejak kemarin mata kanannya ini kabur untuk melihat jauh. Tidak ada keluhan
menjadi nyeri dan merah. Keluhan disertai lain. Ayahnya memakai kacamata (+). Dari
mual. Dari pemeriksaan didapatkan visus OD pemeriksaan mata didapatkan:
1/~ , di COA didapatkan gambaran massa VOD :20/50. S -1,00 C-0,5 axis 90 → 20/20
putih di bagian inferior, konea keruh dan TIO VOS : 20/50. S -1,00 C-0,75 axis 180 → 20/20
40 mmHg. Apakah diagnosis yang tepat pada TIODS: 15mmHg. Pemeriksaan BMD dalam
pasien ini? batas normal. Apa diagnosis pada pasien ini?
a. glaukoma fakolitik a. Miopia simpleks
b. glaukoma fakomorfik b. Astigmat myopia simpleks
c. glaukoma akut c. Astigmat myopia kompositus
d. ulkus kornea d. Astigmat mikstus
e. endoftalmitis e. Simple hipermetrop astigmat

81. Laki – laki berumur 20 tahun datang ke IGD 84. Seorang laki-laki 30 tahun datang ke poliklinik
dengan keluhan mata kanan perih, berair, dan dengan keluhan kedua mata buram sejak 1
rasa mengganjal. Pasien bercerita bahwa minggu yang lalu. Pasien sebelumnya pesta
sebelumnya dia sedang bekerja di bengkel las minuman keras oplosan bersama teman-
tanpa menggunakan kaca mata. Dari temannya. Visus OD 1/60, VOS 6/300.
pemeriksaan VODS 6/6. Konjungtiva mata Terdapat relative afferent pupillary defect
kanan hiperemis, tampak ada benda asing (RAPD), pupil diameter 4-5 mm, lensa jernih.
menempel dibagian konjungtiva temporal Funduskopi didapatkan papil batas tegas,
dekat dengan limbus kornea. Bagaimana sedikit hiperemis. Retina dan makula dalam
penatalaksanaan pasien tersebut? batas normal. TIO 12 mmHg. Apakah
a. Patching diagnosis pada kasus tersebut?
b. Antibiotik salep mata a. Glaukoma sekunder
c. Rujuk spesialis mata b. Katarak traumatika
d. Ekstraksi corpus alienum c. Neuropati optik traumatik
e. observasi d. Neuropati optik toksik
82. Seorang laki-laki berusia 12 tahun datang e. Neuritis optik
dibawa ibunya ke puskesmas dengan kedua
mata merah. Hal ini sudah dialami pasien

62 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indra Mata

85. Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahun e. Laserasi konjungtiva


datang dengan keluhan penglihatan mata
kanan kabur sejak 8 jam yang lalu. 88. Pasien laki-laki berusia 37 tahun datang ke
Sebelumnya mata kanan kejatuhan buah poliklinik dengan keluhan robek pada
mangga. Riwayat menggunakan kacamata kelopak mata setelah mengalami kecelakaan
disangkal. Pada pemeriksaan ditemukan lalu lintas. Keluhan disertai perdarahan
visus OD 1/60 OS: 6/6, palpebra OD namun tidak terdapat gangguan penglihatan.
hematom (+), COA OD dalam, iridodonesis Pada pemeriksaan fisik tampak luka robek
(+), tampak tepi lensa di tengah pupil. Apa pada palpebra superior OD 5mm tidak
kemungkinan diagnosis pada pasien ini? mengenai lid margin dengan perdarahan (+)
a. Subluksasi lensa dan edema minimal. Apakah Terapi yang
b. Hifema traumatika tepat untuk kasus di atas?
c. Katarak traumatika a. Steroid topikal
d. Luksasi lensa b. Antibiotika topikal
e. Ablasio retina c. Hecting palpebra
d. Bebat tekan
86. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke e. Antinyeri oral
puskesmas dengan keluhan mata kanan
sering merah dan berair sejak sejak 2 minggu 89. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang
yang lalu. Keluhan ini disertai keluar secret ke poliklinik dengan keluhan mata terasa
yang banyak dan terdapat bengkak merah, panas, seperti berpasir dan kering dan
terasa cepat lelah. Pasien bekerja di depan
kemerahan pada tepi canthus medial dekat
computer sekitar 8 jam sehari. Berdasarkan
hidung. Pemeriksaan regurgitasi positif (+). pemeriksaan Schirmer’s test didapatkan hasil
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus ukuran kertas yang basah kurang dari 10
diatas? milimeter dalam waktu 5 menit. Apakah
a. Hordeolum diagnosis pada kasus ini?
b. Dacriosistitis a. Konjungtivitis bakteri
c. Konjungtivitis b. Konjungtivitis viral
c. Keratitis
d. Dacrioadenitis
d. Keratokonjungtivitis sicca
e. Dacriostenosis e. Konjungtivitis vernal

87. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang 90. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang
ke poliklinik dengan keluhan mata kiri merah ke poliklinik dengan keluhan pandangan
setelah bangun tidur. Pasien akhir-akhir ini kabur sejak 2 tahun terakhir. Pasien bekerja
sering batuk-batuk. Riwayat trauma sebagai pemetik daun teh di perkebunan sejak
disangkal. Keluhan pandangan buram muda. Dari pemeriksaan fisik tampak
gambaran jaringan fibrovascular berbentuk
disangkal. Pemeriksaan visus ODS 6/6,
segitiga dengan puncaknya berada di sentral
pemeriksaan mata anterior didapatkan pupil, hiperemis. Apakah tatalaksana yang
gambaran kemerahan berupa tumpukan tepat?
darah di daerah temporal. Apakah diagnosis a. Ekstirpasi pterigyum
yang tepat? b. Tetes mata steroid
a. Skleritis c. Tetes artificial tears
d. Eksisi pterigyum
b. Episkleritis
e. Eviscerasi
c. Subkonjungtival bleeding
d. Konjungtivitis

Januari – Februari 2021 63


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

Januari – Februari 2021 64


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

SISTEM INDRA THT-KL


Pengampu

dr. Seres Triola, Sp.THT-KL dr. Irwan Triansyah, Sp.THT-KL

dr. Yanti Fitri Yasa, Sp.THT-KL

65 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

SISTEM INDRA_THT timbul dan disertai mual-muntah. Pasien


juga mengeluhkan telinga kanannya
1. Seorang anak perempuan berusia 30 bulan berdenging dan terasa penuh sehingga
dibawa oleh ibunya ke poliklinik THT pasien sulit untuk mendengar Riw trauma,
dengan membawa rujukan untuk nyeri kepala, dan demam disangkal.
mengetahui adanya gangguan pendengaran Pemeriksaan motoris dan sensoris dalam
karena keluhannya belum lancar berbicara. batas normal. Pemeriksaan penunjang yang
Pasien merupakan anak pertama dengan dilakukan untuk menegakkan diagnosis
riwayat persalinan normal dengan kasus diatas ?
perkembangan motorik sesuai dengan usia. a. EEG
Apakah jenis pemeriksaan pendengaran b. EMG
yang paling tepat? c. Audiometri
a. Audiometri nada murni d. CT Scan
b. Tes Suara e. MR
c. Tes Bisik
d. BERA 5. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke
e. Tes Weber poliklinik dengan keluhan gangguan
pendengan pada kedua telinga sejak 1 tahun
2. Anak laki-laki, usia 1,5 tahun dibawa ibunya terakhir dan sudah dirasakan menggangu
ke puskesmas karena terlambat sejak 1 minggu yang lalu. Pasien bekerja
mengucapkan kata-kata. Ketika dibunyikan sebagai seorang polisi dan rutin latihan
lonceng, anak tidak merespon. Tidak ada menembak 1x dalam seminggu. Riwayat
riwayat sakit saat kehamilan. Bayi lahir memakan obat jangka waktu lama, terpapar
langsung menangis, tidak ada riwayat bising, trauma pada kepala tidak ada.
kuning yang lama dan kejang sebelumnya. Pemeriksaan telinga dijumpai dalam
Tidak ada riwayat ketulian pada keluarga. keadaan normal. Hasil garputala
Pada pemeriksaan fisik telinga anak dalam menunjukkan rinne +/+, weber tidak ada
batas normal. Apakah faktor resiko yang lateralisasi, schwabach
mungkin menyebabkan kondisi tersebut? memendek/memendek. Bagaimana
a. Infeksi CMV pada saat kehamilan penatalaksanaan yang tepat untuk kasus di
b. Infeksi GO pada saat kehamilan atas?
c. Infeksi Rubella pada saat kehamilan a. Pemasangan ABD disertai melindungi
d. Anemia pada saat kehamilan telinga dengan menggunakan ear plug
e. Kurangnya bilirubin darah pada anak saat latihan menembak
b. Pemberian oksigen berkala
3. Laki-laki usia 39 tahun mengeluh telinga kiri c. Ear Toilet
berdenging sejak 3 hari ini sehingga d. Brain Evoked Response Audiometry
pendengaran kiri berkurang. Pasien pernah (BERA)
mengalami keluhan serupa 4 bulan lalu e. Timpanometri
disertai pusing berputar. Riwayat trauma (-)
telinga keluar cairan (-). Bila dilakukan tes 6. Seorang pasien laki-laki berusia 27 tahun
garpu tala, apakah hasil yang akan datang dengan keluhan nyeri kepala
didapatkan? berputar sejak 1 hari yang lalu. Keluhan
a. Rinne kedua telinga negative disertai dengan penurunan pendengaran
b. Schwabah kedua telinga memanjang dan telinga berdenging. Pada pemeriksaan
c. Weber tidak ada lateralisasi telinga kanan didapatkan serumen yang
d. Schwabah telinga kiri memendek memenuhi lubang telinga kanan. Telinga kiri
e. Rinne kanan positif kiri negatif normal. Tes Rinne kanan (-),Tes Rinne kanan
(+), tes Swabach kanan memanjang, tes
4. Pasien perempuan usia 36 tahun datang Swabach kiri normal, tes Weber lateralisasi
dengan keluhan pusing berputar sejak 1 ke kanan. Apakah diagnosis pasien tersebut?
hari yang lalu. Keluhan dirasakan hilang a. Tuli konduksi telinga kanan

Januari – Februari 2021 66


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

b. Tuli konduksi telinga kiri 10. Seorang perempuan berusia 50 tahun


c. Tuli persepsi telinga telinga kiri datangke poliklinik rumah sakit dengan
d. Tuli persepsi telinga kanan keluhan badan seperti berputar disertai
e. Tuli konduktif kanan, tuli persepsi kiri mual muntah.Tampak keluar cairan kental
dari telingasejak 4 tahun yang lalu. Pada
7. Penderita laki-laki berusia 30 tahun datang pemeriksaanotoskopi dijumpai membrane
ke poli THT dengan keluhan timbul benjolan timpaniperforasi marginal dan kolesteatom
pada daun telinga kanan sejak 1 minggu disertaisecret yang mukopurulen. Apa
yang lalu setelah kena tinju. Daun telinga diagnosispasien ini?
terasa tebal, tetapi tidak nyeri. Pada a. Labirinitis
pemeriksaan didapatkan benjolan yang b. Mastoiditis
lunak pada daun telinga bagian dalam. c. Meningitis
Dilakukan aspirasi dengan spuit didapatkan d. BPPV
cairan darah sekitar 1 cc. Apakah diagnosis e. Meniere disease
pasien ini?
a. Othematoma 11. Seorang perempuan berusia 28 tahun,
b. Pseudokista datang ke puskesmas dengan keluhan
c. Kista daun telinga pusing berputar yang dirasakan sejak 1
d. Perikondritis minggu yang lalu. Sejak 1 tahun yang lalu
e. Adenoma daun telinga pasien mengalami cairan yang keluar dari
telinganya. Pada pemeriksaan fisik
8. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang didapatkan membran timpani perforasi,
dengan keluhan nyeri pada telinga kiri dan sekret (+), kolesteatom (-). Apa diagnosis
penurunan pendengaran. Terdapat vesikel yang tepat pada pasien ini?
vesikel di preaurikular sinistra sampai liang a. Labirinitis
telinga luar. Apa diagnosis yang tepat pada b. Meniere disease
pasien ini? c. Neuritis vestibularis
a. Fistula preaurikuler d. Vertigo sentral
b. Otitis eksterna difusa e. Vertigo perifer
c. Herpes zoster otikus
d. Furunkel 12. Pasien perempuan berusia 21 tahun, datang
e. Otitis eksterna sirlumskripta ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada
telinga kanannya dalam 2 hari terakhir.
9. Seorang anak perempuan, usia 9 tahun, Sebelumnya pasien mengorek liang
datang dengan keluhan ada lubang di depan telinganya dengan cotton bud karena gatal.
lubang telinga kirinya. Lubang diketahui Pada pemeriksaan otoskopi telinga kanan
sudah ada sejak anak berusia 5 tahun namun tampak benjolan kecil seperti bisul dengan
akhir- akhir ini keluar cairan kuning kental batas tegas pada liang telinga luar bagian
dan kadang berbau. Riwayat pernah terjadi anterior. Membrana timpani dalam batas
bengkak di lubang tersebut 1 tahun yang normal. Kemungkinan diagnosisnya adalah
lalu. Hasil pemeriksaan fisik terdapat lubang a. Otitis Eksterna difus AD
di depan tragus diameter 1 mm, bila b. Otitis Eksterna nekrotika AD
dipencet keluar cairan kekuningan sedikit, c. Otomycosis AD
tidak ada tanda radang. Diagnosis dari d. Otitis eksematosa AD
pasien tersebut? e. Otitis Eksterna Sirkumskripta AD
a. Tragus accesorius kiri
b. Abses pre-aurikular kiri 13. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
c. Fistel pre-aurikular kiri ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada
d. Perikondritis aurikula kiri telinga kiri sejak 7 hari yang lalu. Nyeri
e. Microtiaaurikula kiri dirasakan setelah mengorek-ngorek telinga
dengan korek api. 1 hari setelah itu
pasien merasakan nyeri dan berair pada

67 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

telinga tersebut. Riwayat telinga berair sejak 3 hari yang lalu. Riwayat telinga berair
sebelumnya tidak dijumpai. Pada sebelumnya tidak ada. Batuk dan pilek
pemeriksaan fisik dijumpai nyeri tekan dijumpai sejak 5 hari yang lalu. Pada
tragus dan nyeri tarik daun telinga. Pada pemeriksaan fisik suhu 38℃ Pada
liang telinga terlihat furunkel sehingga pemeriksaan otoskopi tampak membran
membran timpani tidak bisa dinilai. Apa timpani utuh, “bulging” disertai hiperemis.
tatalaksana yang tepat untuk mengatasi Apakah Terapi yang tepat diberikan pada
penyakit yang diderita Della? pasien ?
a. Otitis eksterna sirkumskripta a. Pemberian antibiotika dan nasal
b. Otitis media akut dekongestan
c. Serumen prop b. Dilakukan miringotomi, pemberian
d. Corpus alienum antibiotika dan nasal dekongestan
e. Otitis eksterna diffusa c. Antibiotika, nasal dekongestan,
mukolitik dan antipiretik
14. Seorang perempuanberusia 40 tahun, datang d. Segera dilakukan operasi miringoplasti
ke dokter dengan keluhan bibir miring ke e. Pemberian nasal dekongestan
kiri sejak 4 hari yang lalu. Keluhan ini
disertai nyeri pada daun telinga kiri dan 17. Seorang anak perempuan, berusia 8 tahun
tambah nyeri jika daun telinga digerakkan. mengeluhkan kedua telinga nyeri sejak 3
Selain itu, keluar cairan kekuningan dari hari yang lalu. Riwayat telinga berair
telinga. Riwayat DM (+) Pemeriksaan fisik sebelumnya tidak ada. Batuk dan pilek
lain dalam batas normal. Apa diagnosis dijumpai sejak 5 hari yang lalu. Pada
yang tepat pada pasien ini? pemeriksaan fisik suhu 38℃. Pada
a. Otitis eksterna difusa pemeriksaan otoskopi tampak membran
b. Otitis eksterna maligna timpani utuh, “bulging” disertai hiperemis.
c. Otitis media akut fase perforasi Apakah Terapi bedah yang tepat diberikan
d. Otitis media akut fase supurasi pada pasien ?
e. Bell’s palsy a. Pemberian antibiotika dan nasal
dekongestan
15. Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun b. Pemberian antibiotika dan nasal
datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri dekongestan
pada telinga kanan sejak 5 hari yang lalu. c. Dilakukan ear toilet, antibiotika, nasal
Nyeri dirasakan setelah mengorek-ngorek dekongestan, mukolitik dan antipiretik
telinga dengan korek api. 1 hari setelah itu d. Miringoplasti
pasien merasakan nyeri dan berair pada e. Pemberian nasal dekongestan
telinga tersebut. Riwayat telinga berair
sebelumnya tidak dijumpai. Pada 18. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun,
pemeriksaan fisik dijumpai nyeri tekan dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan
tragus dan nyeri tarik daun telinga. Liang telinga nyeri hebat tadi malam. Saat ini nyeri
telinga terlihat sempit sehingga membran sudah berkurang dan pasien sudah tidak
timpani tidak bisa dinilai. Apa tatalaksana demam. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
yang tepat untuk mengatasi penyakit yang membran timpani perforasi. Apa tatalaksana
diderita pasien? yang tepat pada pasien ini?
a. Irigasi dengan air hangat a. Cuci dengan H2O2
b. Ekstraksi benda asing dengan forceps b. Cuci dengan alkohol
c. Anestesi semprot lokal dan tunggu 10 c. Cuci dengan povidone iodine
menit d. Cuci dengan NaCl
d. Suction e. Mastoidektomi radikal
e. Antibiotik topical dan antibiotik oral
19. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang
16. Seorang anak perempuan, berusia 6 dengan keluhan nyeri pada telinga kanan
tahun mengeluhkan kedua telinga nyeri yang dialaminya sejak 3 hari terakhir.

Januari – Februari 2021 68


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

Keluhan diawali dengan rasa gatal dan e. Miringitis Bullosa


kemudian dikorek korek. Pemeriksaan fisik
dijumpai liang telinga hiperemis dan edema 23. Pria 45 tahun datang dengan keluhan keluar
dengan batas yang difus, membran timpani cairan dari telinga kanan setelah berenang.
intak. Tanda vital dalam batas normal. Apa Pada pemeriksaan didapatkan membran
tatalaksana yang dapat diberikan bagi timpani perforasi dengan tepi perforasi rata,
pasien ini? licin, dan tebal. Apa edukasi yang harus
a. Ciprofloxacin oral diberikan kepada pasien?
b. Erythromycin oral a. Kontrol terus-menerus
c. Ofloxacin tetes telinga b. Diberi obat tetes telinga terus- menerus
d. Likuor peroksida c. Menghindari air masuk ke dalam
e. Likuor Burrowi tampon telinga
d. Tympanoplasti
20. Anak usia 4 tahun, datang dengan keluhan e. Jangan berenang
demam, nyeri telinga, keluar cairan
disangkal, batuk danpilek (+), dari hasil 24. Seorang laki-laki berusia 26 tahun datang ke
pemeriksaan fisik didapatkan membran dokter dengan keluhan keluar cairan
timpani retraksi. Diagnosa pada pasienini berwarna kuning kehijauan dari telinganya.
adalah? Pada pemeriksaan fisik ditemukan:
a. OMA stadium 1 membran timpani perforasi subtotal.
b. OMA stadium 2 Apabila anda melakukan kultur pada cairan
c. OMA stadium 3 tersebut, kemungkinan bakteri apa yang
d. OMA stadium 4 akan Anda dapatkan?
e. OMA stadium 5 a. Pseudomonas
b. Klebsiella
21. Seorang wanita 30 tahun mengeluh c. Streptococcus
pendengaran telinga kanan menurun d. Staphylococcus
sedangkan telinga kiri tidak ada keluhan. e. Enterobacter
Keluhan dirasakan 3 hari ini. Telinga kanan
sudah diperiksa dan didiagnosa otitis media 25. Seorang wanita 30 tahun mengeluh
supuratif akut. Hasil pemeriksaan garpu tala pendengaran telinga kanan menurun
adalah? sedangkan telinga kiri tidak ada keluhan.
a. Tes Weber lateralisasi kanan Keluhan dirasakan 3 hari ini. Telinga kanan
b. Tes weber lateralisasi kiri sudah diperiksa dan didiagnosa otitis media
c. Tes Weber tidak ada lateralisasi supuratif akut. Hasil pemeriksaan garpu tala
d. Tes Rinne kanan positif adalah?
e. Tes Rinne kiri negative a. Tes Weber lateralisasi kanan
b. Tes weber lateralisasi kiri
22. Seorang anak 6 tahun di antar ibunya ke c. Tes Weber tidak ada lateralisasi
puskesmas, ibu pasien mengeluhkan d. Tes Rinne kanan positif
pendengaran anaknya menurun 6 bulan, e. Tes Rinne kiri negative
karena jika menonton TV selalu dalam
volume maksimal. Pasien tidak ada riwayat 26. Perempuan, 20 tahun, datang ke poli THT-
infeksi saluran nafas atas sebelumnya, KL dengan keluhan bengkak di belakang
Pemeriksaan telinga luar normal. Otoskopi telinga kanan sejak 6 hari lalu. Pasien
tampak membran timpani menunjukkan memiliki riwayat keluar cairan kuning,
bubble sign. Apa diagnosis yang tepat pada kental, dan berbau dari telinga kanan sejak 2
pasien ini? tahun lalu. Pada pemeriksaan didapatkan
a. Otitis eksterna difusa benjolan kemerahan di belakang telinga
b. OMA kanan yang mendorong telinga ke depan.
c. OMSK Pada pemeriksaan otoskop, didapatkan
d. Otitis media Effusi

69 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

sekret (+). Foto rontgen yang sesuai untuk daun telinga normal, liang telinga tenang,
pemeriksaan diatas? membrana timpani intak/utuh, kemerahan,
a. Schuller (lateralà mastoid cell) & dan terdapat bulla. Diagnosis yang paling
Schedel (AP/Lat skull à kelainan tepat untuk pasien tersebut?
tulang) a. Miringitis bullosa
b. Schuller & Stenver (oblique temporal b. Otitis eksterna diffusa
bone, Bony Labyrinth) c. Otitis Eksterna sirkumskripta
c. Waters & Caldwell d. Otitis media akut
d. Waters & Shedel e. Otitis media kronik
e. Schuller & Submentovertex
30. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun
27. Laki-laki 20 tahun, mengeluh keluar cairan datang dibawa ibunya ke RS dengan
kental kekuningan dari telinga kiri sejak 3 keluhan nyeri pada telinga kanan secara
bulan yang lalu. Telinga kiri dirasa nyeri tiba-tiba sejak 1 hari ini. Nyeri bersifat
sejak 1 minggu belakangan ini. Pemeriksaan berdenyut dan menjalar sampai ke tengkuk.
telinga dalam didapatkan perforasi dan Demam dijumpai dan ibu pasien
sekret mukopurulen. Palpasi telinga mengatakan dia sering membersihkan
didapatkan nyeri bagian belakang telinga. telinga anaknya dengan kapas. Pada
Apa diagnosis yang tepat dari kasus pemeriksaan tanda vital suhu 38,1 0C. Pada
tersebut? pemeriksaan otoskopi tampak inflamasi
a. Omsk dengan komplikasi abses pada membran timpani, refleks cahaya
subperiosteal menghilang, tampak adanya bula pada
b. Omsk dgn komplikasi mastoiditis membran timpani. Diagnosis pasien yang
c. Omsk dgn komplikasi meningitis paling tepat adalah ?
d. OMSA dgn komplikasi meningitis a. Herpes zoster otikus
e. Omsk tanpa komplikasi b. Timpanosklerosis
c. Otitis eksterna
28. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang d. Miringitis bullosa
ke puskesmas dengan keluhan kepala e. Otitis media akut
seperti berputar. Hal ini sudah dialami
pasien sejak 3 minggu ini. Keluhan ini 31. Seorang anak perempuan usia 11 tahun
disertai dengan mual dan muntah. Dari datang dibawa ibunya ke RS dengan
anamnesis didapatkan pasien sering keluhan nyeri pada telinga kanan secara
mengalami keluar cairan kental kekuningan tiba-tiba sejak 1 hari ini. Nyeri bersifat
dari telinga kanan sejak 2 tahun yang lalu. berdenyut dan menjalar sampai ke tengkuk.
Pada pemeriksaan otoskopi didapatkan Demam dijumpai dan ibu pasien
membran timpani preforasi ditengah dan mengatakan dia sering membersihkan
tampak sekret mukopurulen dan nyeri tekan telinga anaknya dengan kapas. Pada
(+) dibelakang telinga kanan. Apakah pemeriksaan tanda vital suhu 38,1 0C. Pada
diagnosis yang tepat untuk kasus diatas? pemeriksaan otoskopi tampak inflamasi
a. Labirinitis pada membran timpani, refleks cahaya
b. Meningitis menghilang, tampak adanya bula pada
c. Abses otak membran timpani. Diagnosis pasien yang
d. Petrositis paling tepat adalah ?
e. Mastoiditis a. Herpes zoster otikus
b. Otitis eksterna
29. Seorang pasien laki-laki 22 tahun datang c. Miringitis bullosa
dengan keluhan telinga sakit jika disentuh d. Otitis media akut
atau ditarik, disangkal keluar cairan dari e. Timpanosklerosis
liang telinga. tidak terdapat demam,
penurunan pendengaran atau telinga 32. Seorang anak laki laki usia 3 tahun dibawa
berdengung. Pemeriksaan fisik didapatkan ke RS karena telinganya kemasukan kacang

Januari – Februari 2021 70


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

saat bermain 30 menit yang lalu. a. Otospongiosa


Pemeriksaan tanda vital TD 120/80, Nadi 86 b. Otosklerosis
per menit, RR 16 per menit, suhu 38 C. Dari c. Presbiakusis
pemeriksaan otoskopi ditemukan benda d. Kolesteatoma
asing kacang di liang telinga. Apa e. Otitis media addesive
manajemen yang paling tepat?
a. Irigasi 36. Seorang Laki-laki berusia 70 th datang ke
b. Ekstraksi dengan forceps klinik dengan keluhan penurunan
c. Ekstraksi dengan hook pendengaran telinga kanan. Penurunan
d. Ekstraksi dengan suction pendengaran dirasakan semakin memberat
e. Ekstraksi dengan pinset sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan demam,
gatal, trauma dan keluar cairan dari telinga
33. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang di sangkal. Pasien mengatakan memiliki
ke puskesmas dengan keluhan kepala riwayat keluar cairan dari telinga kanan
seperti berputar. Hal ini sudah dialami namun tidak diobati. Pada Pemeriksaan fisik
pasien sejak 2 minggu ini. Keluhan ini ditemukan Rinne negatif, weber lateralisasi
disertai dengan mual dan muntah. Dari ke kanan, swabach memanjang. Hasil
anamnesis didapatkan pasien sering otoskopi didapatkan perforasi MT antero
mengalami keluar cairan kental kekuningan posterior seperti pada gambar (MT lubang,
dari telinga kanan sejak 5 tahun yang lalu. ada jaringan ikat berwarna keputihan
Pada pemeriksaan otoskopi didapatkan disekitar lubang). Apakah Diagnosis yang
membran timpani preforasi ditengah dan paling tepat ?
tampak sekret mukopurulen dan nyeri tekan a. Otomikosis
(+) dibelakang telinga kanan. Apakah terapi b. Kolesteatom
yang tepat untuk kasus diatas? c. Timpanosklerosis
a. Antivertigi dan timpanoplasty d. Otosklerosis
b. Antivertigo dan mastoidektomi e. OMSK
c. Antibiotik dan miringoplasty
d. Antibiotik dan tympaniplasty 37. Seorang laki-laki usia 25 tahun datang
e. Antibiotik dan mastoidektomi dengan keluhan keluar cairan dari telinga
kanan. Keluhan ini dirasakan pada usia 15
34. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang tahun, pada awalnya keluar cairan putih
dengan keluhan keluar cairan dari telinga kental, tidak berbau. Keluhan dirasakan
kanan setelah berenang. Pada pemeriksaan kembali 18 bulan yang lalu, keluar cairan
didapatkan membran timpani perforasi kuning kental, berbau busuk, disertai sakit
dengan tepi perforasi rata, licin, dan tebal. pada telinga kanan. Pasien berobat ke
Apakah edukasi yang harus diberikan puskesmas namun keluhan tidak kunjung
kepada pasien? sembuh. Pada kanalis auditori eksterna
a. Kontrol terus-menerus terdapat jaringan granulasi dan
b. Diberi obat tetes telinga terus-menerus kolesteatoma serta perforasi marginal pada
c. Jangan berenang membran timpani. Apakah terapi definitif
d. Tympanoplasti yang tepat pada pasien ini?
e. Menghindari air masuk ke dalam a. Medikamentosa
telinga b. Radikal Mastoidektomi
c. Miringotomi
35. Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun d. Timpanoplasti
diantar orang tua nya ke puskesmas dengan e. Simple Mastoidektomi
keluhan penurunan pendengaran pada
telinga kanan. Pada pemeriksaan garputala 38. Seorang laki-laki berusia70 tahun datang
didapatkan tes Rinne (-) pada telinga kanan dibawa keluarganya dengan keluhan
dan tes weber didapatkan lateralisasi ke sisi penurunan pendengaran sehingga kesulitan
telinga kanan. Apakah diagnosis pasien ini? komunikasi dengan lingkungannya sejak 2

71 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

tahun ini. Tidak terdapat riwayat c. Tetes karbogliserin 10%


penggunaan obat , hipertensi, DM, dan d. Bersihkan telinga dengan cotton bud
penyakit telinga lainnya. Tidak ada riwayat e. Suction serumen
pekerjaan ditepat bising sebelumnya.
Pemeriksaan otoskopi dalam batas normal. 42. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
Apa diagnosis yang paling tepat bila pada poliklinik THT dengan keluhan telinga
audiogram kedua telinga didapati hasil kanan terasa kurang mendengar sejak 5 hari
seperti berikut? yang lalu. Riwayat telinga berair dan trauma
a. Ototoksik sebelumnya tidak ada. Pada pemeriksaan
b. Tuli mendadak fisik tampak sesuatu yang padat berwarna
c. Otosklerosis coklat memenuhi liang telinganya.
d. Noise induced hearing loss Pemeriksaan garputala telinga kanan
e. Presbiakusis didapatkan Rinne (-), Weber lateralisasi ke
kanan, Schwabach memanjang. Diagnosis
39. Seorang perempuan berusia 65 tahun datang pada pasien ini adalah...
ke praktik dokter THT dengan keluhan a. Otitis eksterna sirkumskripta
telinga berdenging dan penurunan b. Otitis media akut
pendengaran. Sebelumnya tidak ada riwayat c. Serumen prop
keluar cairan dari telinga. Dari pemeriksaan d. Corpus alienum
audiometri didapatkan derajat ketulian 50 e. Otitis eksterna diffusa
db dan tidak ada air-bone gap. Apakah
diagnosis pasien tersebut? 43. Seorang perempuan berusia 23 tahun datang
a. Tuli sensorineural ringan ke Instalasi Gawat Darurat dengan keluhan
b. Tuli sensorineural sedang mual, muntah dan pusing berputarsejak 2
c. Tuli konduksi jam yang lalu. Awalnya pasien melakukan
d. Tuli campuran perjalanan darat selama 12 jam dari Muko-
e. Tuli sensorineural sedang berat Muko ke Padang. Keluhan dirasakan terus
menerus, semakin memberat dan tidak
40. Laki-laki 55 tahun mengeluh adanya dipengaruhi perubahan posisi. Riwayat
penurunan pendengaran yang dirasakan pusing berputar sebelumnya tidak dijumpai.
sudah lama. Pada pemeriksaan audiometri Riwayat telinga berair, telinga berdengung
didapatkan ambang pendengaran sebesar 95 dan gangguan pendengaran tidak dijumpai.
dB. Derajat kelainan pendengaran tersebut Hasil pemeriksaan otoskopi dan
termasuk? pemeriksaan garputala dalam batas normal.
a. Tuli derajat sedang Test keseimbangan tidak dapat dilakukan.
b. Tuli derajat sedang-berat Apakah penatalaksanaan yang tepat untuk
c. Tuli derajat berat pasien ini?
d. Tuli derajat sangat berat a. Antiemetik dan antihistamin
e. Tuli derajat ringan b. Antibiotika
c. Antivirus
41. Seorang laki-laki berusia 22 tahun, datang ke d. Neurotonik
puskesmas dengan keluhan telinga kanan e. Canalith Reposition Treatment (CRT)
terasa buntu, pendengaran dirasakan
berkurang setelah berenang kemarin. 44. Seorang perempuan usia 25 tahun datang ke
Keluhan tidak disertai rasa sakit, tidak ada praktek dokter dengan keluhan mual dan
batuk pilek dan tidak keluar cairan, nyeri muntah sejak 1 jam yang lalu. Pasien juga
tekan tragus (-). Pada pemeriksaan otoskopi mengeluhkan sakit kepala, pusing dan
tampak serumen penuh menutupi liang kelelahan yang muncul bersamaan dengan
telinga dan keras. Apa tatalaksana pada keluhan mual dan muntah yang dirasakan
pasien selanjutnya? pasien. Pasien mengaku sebelumnya ia
a. Ekstraksi serumen dengan pinset melakukan perjalanan ke luar kota dengan
b. Irigasi telinga dengan H2O2

Januari – Februari 2021 72


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

menggunakan bus. Apakah diagnosis paling Keluhan disertai nyeri. Terdapat riwayat
tepat untuk pasien ? mimisan setelah kejadian dan berhenti
a. Meniere’s disease dengan sendirinya. Dari pemeriksaan
b. Benign positional paroxysmal vertigo rhinoskopi anterior tidak ditemukan tanda-
c. Motion sickness tanda perdarahan. Dari pemeriksaan foto
d. Neuroma akustik Rontgen ditemukan fraktur os nasal. Apakah
e. Labirinitis penyebab yang mendasari keluhan pasien
tersebut?
45. Anak laki-laki berusia 17 tahun, hobi main a. Deviasi septum
band dan mendengarkan musik keras-keras. b. Rhinitis
Saat dilakukan pemeriksaan membran c. Edema konka
timpani intak dan tidak didapatkan d. Polip
penurunan pendengaran. Nervus apa yang e. Epistaksis posterior
memproteksi sehingga tidak terjadi
kerusakan pada pendengaran anak tersebut? 49. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang
a. N. VII ke poliklinik dengan keluhan hidung
b. N. VIII tersumbat sejak 6 bulan yang lalu. Hidung
c. N. IX tersumbat sudah dirasakan sejak kecil
d. N. X terutama yang kiri tapi akhir-akhir ini
e. N. XI dirasakan kedua lubang hidung tersumbat.
Pasien juga mengeluh sering sakit kepala.
46. Penderita laki-laki berusia 30 tahun datang Riwayat sering pilek dengan ingus mengalir
ke poli THT dengan keluhan timbul benjolan ke tenggorok tidak ada, sering bersin-bersin
pada daun telinga kanan sejak 1 minggu tidak ada. Pada pemeriksaan rinoskopi
yang lalu setelah kena tinju. Daun telinga anterior didapatkan kavum nasi kiri dan
terasa tebal, tetapi tidak nyeri. Pada kanan sempit, tampak krista pada septum
pemeriksaan didapatkan benjolan yang nasi sisi kiri, Konka inferior kiri eutrofi,
lunak pada daun telinga bagian dalam. kanan hipertrofi, sekret tidak ada. Apakah
Dilakukan aspirasi dengan spuit didapatkan diagnosis yang tepat pada pasien tersebut?
cairan darah sekitar 1 cc. Apakah diagnosis a. Rhinitis alergi
kasus ini? b. Abses septum nasi
a. Othematoma c. Hematoma septum nasi
b. Pseudokista d. Deviasi septum nasi
c. Kista daun telinga e. Rinosinusitis kronis
d. Adenoma daun telinga
e. Perikondritis 50. Seorang perempuan usia 20 tahun datang ke
poliklinik dengan keluhan nyeri di cuping
47. Seorang remaja ABG , menindik telinganya hidung sejak satu hari yang lalu. Awalnya
dengan berbagai macam anting di seluruh pasien mengorek hidung dengan jari
daun telinga nya. Komplikasi yang akan sendiri. Nyeri disertai demam dan sakit
timbul akibat tindakan tersebut adalah kepala. Pilek dan hidung tersumbat
a. Hematoma auricular juga tidak dijumapai. Pada pemeriksaan
b. Perikondritis fisik tampak benjolan kecil berwarna
c. Abses auricular kemerahan di vestibulum nasi kanan dengan
d. Cauliflower nyeri tekan(+). Komplikasi dari kasus diatas
e. Pseudokista auricular adalah...
a. Selulitis
48. Seorang perempuan usia 18 tahun datang ke b. Abses periorbita
Poliklinik RS dengan keluhan hidung terasa c. Thromboflebitis sinus kavernosus
buntu sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan d. Abses frontal
dirasakan hilang timbul sejak hidung pasien e. Abses orbita
membentur tembok karena terpeleset.

73 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

51. Seorang perempuan berusia 31 tahun datang tampon adrenalin. Apakah obat yang
dengan keluhan nyeri pada hidung sisi mendasari keluhan pasien tersebut?
kanan sejak 3 hari yang lalu. Hidung a. Salbutamol
tersumbat dan sakit kepala juga dirasakan. b. Dekongestan
Sebelumnya 4 hari yang lalu pasien c. Karbogliserin
mengorek-ngorek hidung dan mencabut d. Adrenalin
bulu hidung dengan menggunakan pinset. e. Steroid
Riwayat pilek hilang timbul dijumpai 1
tahun terakhir. Pada pemeriksaan fisik 54. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang
rinoskopi anterior dijumpai benjolan pada kepuskesmas dengan keluhan hidung
vestibulum kavum nasi dekstra dengan tersumbat. Hal ini sudah dialami pasien
gambaran hiperemis dengan konsistensi sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan dirasakan
kenyal padat, fluktuatif (-). Apakah dagnosis pasien terutama malam dan pagi hari saat
yang tepat untuk pasien in? bangun tidur dan siang hari hilang. Keluhan
a. Rinitis akut lain bersin,ingus encer dan tenggorokan
b. Vestibulitis berlendir. Dari hasil skin prick test semua
c. Rinitis atrofi alergen semua sama dengan control
d. Tumor hidung negative. Apakah diagnosis yang tepat
e. Abses vestibulum untuk kasus diatas?
a. Rhinitis kronis
52. Seorang anak berusia 8 tahun datang ke b. Rhinitis atrofi
poliklinik dengan keluhan hidung berair c. Rhinitis alergi
dan tersumbat sejak 5 hari ini. Ingus d. Rhinitis non alergi
berwarna putih kental disertai dengan e. Rhinitis vasomotor
keluhan batuk berdahak. Riwayat bersin-
bersin bila terpapar dingin dan debu tidak 55. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
dijumpai. Demam, sakit kepala, hidung ke poliklinik dengan keluhan hidung
berbau tidak dijumpai, Pada pemeriksaan tersumbat. Hidung tersumbat dirasakan
rinoskopi anterior dijumpaii kavum nasi bergantian pada hidung sisi kanan dan kiri
sempit/sempit, konka inferior dan konka tergantung posisi. Bersin-bersin dijumpai
media udem +/+, hiperemis +/+, sekret pada saat terpapar debu, dingin, atau pada
mukopurulen berwarna putih +/+. Apakah keadaan stres. Pada pemeriksaan fisik
diagnosis yang tepat untuk kasus di atas? dijumpai kavum nasi sempit, konka
a. Rinitis akut hipertrofi berwarna konka merah tua
b. Rinitis alergika disertai dengan sekret serous. Pada
c. Rinosinusitis kronis pemeriksaan tes cukit kulit didapatkan hasil
d. Rinitis atrofi negative, IgE spesisifik tidak meningkat.
e. Rinitis vasomotor Apakah diagnosis untuk kasus di atas?
a. Rinitis alergika
53. Seorang laki-laki usia 28 tahun datang ke b. Rinitis vasomotor
dokter praktek umum dengan keluhan c. Rinitis simpleks
hidung tersumbat sejak 5 hari yang lalu. d. Rinitis medikamentosa
Keluhan disertai dengan keluarnya cairan e. Rinitis atrofi
yang encer dari hidung. Keluhan dirasakan
terus menerus dalam lima hari ini. Pasien 56. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
memiliki riwayat menggunakan obat tetes dengan keluhan hidung meler sejak 3 hari
hidung setiap kali merasakan keluhan yang lalu. Sekret encer. Pasien mengaku hal
hidung tersumbat, namun saat ini keluhan ini terjadi bila ia bermain dengan kucingnya.
tidak berkurang meski menggunakan obat Pada rhinoskopi anterior terdapat konka
tersebut. Dari pemeriksaan rhinoskopi terlihat pucat dan livid. Apa tatalaksana
anterior didapatkan edema konka dan sekret medikamentosa pasien diatas?
berlebihan. Edema tidak berkurang dengan a. Obat AH 1 reseptor

Januari – Februari 2021 74


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

b. Obat AH 2 reseptor dan gangguan penciuman. Pada


c. Antiinflamasi steroid pemeriksaan rhinoskopi anterior didapatkan
d. Glukokortikoid rongga hidung sangat lapang, konka inferior
e. Menghindari alergen dan media mengecil sehingga nasofaring
jelas terlihat. Apakah etiologi yang tepat
57. Anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ibunya untuk kasus diatas?
ke Puskesmas dengan keluhan hidung a. Staphylococcus aureus
tersumbat dan ingus meler yang sudah b. Streptococcus β haemolyticus
sering dirasakan. Selain itu, pasien juga c. Klebsiella Ozaena
sering bersin-bersin. Pada pemeriksaan d. Pseudomonas aeruginosa
rinoskopi anterior didapatkan konka pucat, e. Rhinvirus
sekret serosa, pasase udara menurun. Apa
diagnosis yang tepat pada pasien ini? 61. Seorang anak perempuan berusia 3 thn
a. Folikulitis dibawa ibunya ke poli tht karena keluar
b. Furunkel sekret berbau dari lubang hidung kiri sejak 5
c. Abses septum hari yang lalu. 3 hari yang lalu sudah
d. Rinitis alergi dibawa ke puskesmas namun kambuh
e. Rinosinusitis kembali. Pemeriksaan fisik didapatkan
sekret kehijauan pada lubang hidung kiri.
58. Seorang pasien laki-laki 24 tahun datang Apakah diagnosis pada pasien ini?
dengan keluhan hidung gatal, keluar cairan a. Rhinitis akut
bening dan bersin-bersin. Keluhan semakin b. Rhinitis kronik
memburuk setelah pasien makan udang. c. Rhinitis alergi
Apakah pemeriksaan laboratorium awal d. Benda asing dalam hidung
yang dilakukan pada pasien tsb? e. Rhinosinusitis
a. IgE
b. Eosinofil 62. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang
c. IgG ke poliklinik dengan keluhan hidung
d. Rust tersumbat. Dijumpai riwayat batuk pilek
e. Skin Prick test selama 2 tahun ini hilang timbul. Bersin-
bersin bila terpapar debu tidak dijumpai.
59. Perempuan 15 tahun memiliki kebiasaan Pasien juga merasakan sakit kepala.
bersin-bersin pada pagi hari. Bersin ini Pemeriksaan rinoskopi anterior dijumpai
disertai keluar cairan dari hidung kavum nasi sempit/sempit, konka inferior
menyebabkan pasien menggosok-gosok hipertrofi +/+, permukaan konka berbenjol-
hidungnya karena gatal, yang benjol +/+, warna konka merah muda,
mengakibatkan pada daerah hidung sekret mukopurulen berwarna putih.
terdapat garis. Pemeriksaan fisik didapatkan Pemeriksaan rinoskopi posterior PND (-).
garis melintang pada dorsonasal. Apakah Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di
sebutan untuk garis tersebut? atas?
a. Sadle nose a. Rinitis alergika
b. Facies adenoid b. Rinosinusitis kronis
c. Allergic shiner c. Rinitis atrofi
d. Allergic crease d. Rinitis kronis
e. Allergic dermatitis e. Rinitis akut

60. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang 63. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke
ke puskesmas dengan keluhan hidung puskesmas dengan keluhan hidung
tersumbat. Hal ini sudah dialami pasien tersumbat. Hal ini sudah dialami pasien
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan lain yang sejak lama. Keluhan dirasakan secara terus
dirasakan pasien keluarnya ingus kental menerus dan disertai dengan sekret. Pada
yang berwarna hijau, nafas berbau busuk saat anamnesis pasien mengatakan memakai

75 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

obat tetes hidung. Pada pemeriksaan tampak d. Sinusitis maksilaris


konka edema dan hipertrofi disertai banyak e. Sinusitis odontogenik
sekret. Edema konka tidak mengecil dengan
pemberian adrenalin. Apakah diagnosis 66. Seorang pasien laki-laki, 26 tahun, datang ke
yang tepat untuk kasus diatas? praktek dokter umum dengan keluhan
a. Rhinitis sicca hidung tersumbat sejak 1 minggu yang lalu.
b. Rhinitis poliposis Hidung tersumbat disertai dengan ingus
c. Rhinitis vasomotor kental yang kadang mengalir ke tenggorok
d. Rhinitis alergika dan nyeri pada pipi. Pasien juga mengalami
e. Rhinitis medikamentosa demam dan badan terasa lemah. Pasien
tidak mempunyai riwayat alergi, tidak ada
64. Seorang laki-laki usia 28 tahun datang ke riwayat sakit gigi. Dari pemeriksaan fisik
dokter praktek umum dengan keluhan didapatkan nyeri tekan pada kedua pipi.
hidung tersumbat sejak 5 hari yang lalu. Pemeriksaan rinoskopi anterior pada kavum
Keluhan disertai dengan keluarnya cairan nasi kanan dan kiri didapatkan konka
yang encer dari hidung. Keluhan dirasakan edema, hiperemis, dan terdapat sekret
terus menerus dalam lima hari ini. Pasien mukopurulen di meatus media, tidak ada
memiliki riwayat menggunakan obat tetes septum deviasi. Pada rinoskopi posterior
hidung setiap kali merasakan keluhan didapatkan post nasal drip. Apakah etiologi
hidung tersumbat, namun saat ini keluhan penyakit yang mungkin pada pasien
tidak berkurang meski menggunakan obat tersebut?
tersebut. Dari pemeriksaan rhinoskopi a. Rinitis alergi
anterior didapatkan edema konka dan sekret b. Infeksi gigi
berlebihan. Edema tidak berkurang dengan c. Infeksi virus
tampon adrenalin. Apakah diagnosis pasien d. Hipertrofi adenoid
tersebut? e. Septum deviasi
a. Rhinitis medikamentosa
b. Rhinitis kronik 67. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
c. Rhinosinusitis poliklinik RS dengan keluhan kedua sisi
d. Rhinitis alergi hidung tersumbat sejak 1 tahun terakhir
e. Polip hilang timbul. Hidung tersumbat sudah
lama dirasakan, tapi tidak diobati. Keluhan
65. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang disertai sakit kepala pada daerah dahi dan
ke poliklinik dengan keluhan hidung berair menjalar ke mata. Rasa berat di pipi dan area
dan tersumbat sejak 1 bulan terakhir. wajah lain tidak dijumpai. Pada
Keluhan disertai rasa berat di pipi, dahi, dan pemeriksaan fisik didapatkan kavum nasi
pelipis. Rasa dahak tertelan ditenggorok dan sempit disertai sekret berwarna kuning
sakit kepala juga sering dirasakan. Riwayat kental. Pemeriksaan nasoendoskopi
pengobatan sebelumnya (+). Riwayat sakit dijumpai sekret mengalir dari meatus media
gigi (-). Pemeriksaan rinoskopi anterior mengalir ke nasofaring. Pada rinoskopi
kavum nasi sempit/ sempit, konka posterior dijumpai PND (+). Apakah
hipertrofi +/+, konka hiperemis +/+, sekret penyebab kasus di atas?
mukopurulen berwarna kehijauan +/+, a. Virus
kompleks oteomeatal (KOM) tertutup. b. Infeksi bakteri
Pemeriksaan rinoskopi posterior PND (+). c. Infeksi gigi
Rontgen Waters menunjukkan d. Jamur
perselubungan pada sinus maksilaris, sinus e. Parasit
etmoidalis dan sinus frontalis. Apakah
diagnosis untuk kasus di atas? 68. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang
a. Pansinusitis ke poliklinik dengan keluhan nyeri kepala
b. Sinusitis etmoidalis terutama di dahi sejak 2 hari ini. Keluhan
c. Sinusitis frontalis juga disertai hidung mengeluarkan ingus

Januari – Februari 2021 76


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

kental berwarna kehijauan. Riwayat bersin- d. Dekongestan


bersin bila terpapar debu dan dingin e. Cuci hidung
walaupun tidak setiap hari dijumpai.
Riwayat trauma pada dahi dan sakit gigi 71. Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun
geraham atas tidak dijumpai. Pada diantar ibu ke IGD Rumah Sakit dengan
pemeriksaan rinoskopi anterior tampak keluhan hidung kanan berbau busuk sejak 1
kavum nasi sempit/ sempit, konka minggu sebelum datang ke rumah sakit. Ibu
hipertrofi +/+, kompleks osteomeatal pasien mengakui anaknya hobi
(KOM) tertutup +/+, sekret mukopurulen memasukkan benda-benda kecil ke dalam
berwarna kehijauan, tampak deviasi septum hidungnya. Dari pemeriksaan fisik tampak
kontak (spina) ke sisi kiri. Pemeriksaan kavum nasi dekstra dipenuhi benda
rinoskopi posterior dijumpai PND (+). berbentuk bulat berwarna kehijauan.
Apakah etiologi yang menyebabkan Apakah tindakan yang paling mungkin
terjadinya kasus di atas? untuk kasus di atas?
a. Kelainan struktur anatomi hidung dan a. Insisi dan drainase abses
sinus paranasal b. Tampon hidung
b. Trauma c. Ekstraksi benda asing dan antibiotika
c. Infeksi gigi d. Dekongestan
d. Infeksi berulang e. Cuci hidung
e. Benda asing
72. Pasien datang dengan keluhan perdarahan
69. Seorang pasien laki-laki usia 33 tahun dari hidung yang tdk berhenti sejak 3 jam yg
datang ke poliklinik dengan keluhan hidung lalu. Pada pemeriksaan fisik didapat TD:
tersumbat disertai ingus kental sejak 3 bulan 160/90 nadi, napas, dan suhu normal.
yang lalu, ingus juga dirasakan mengalir ke Apakah pembuluh darah yang dapat
tenggorok. Pasien juga mengeluh menyebabkan keluhan diatas?
penciuman berkurang. Demam tidak a. Ethmoidalis anterior
ada. Pada pemeriksaan rinoskopi anterior b. Sphenopalatina
tampak sekret mukopurulen di meatus c. Labialis superior
media. Pemeriksaan rinoskopi posterior d. Plexus kiesselbach
didapatkan post nasal drip (PND). Apakah e. Lateralis nasal
diagnosis yang tepat pada pasien tersebut?
a. Rinitis kronik 73. Laki-laki berusia 24 tahun mengeluh
b. Sinusitis kronik mimisan sejak 1 jam sebelum masuk rumah
c. Rinitis alergi sakit. Dari pemeriksaan rhinoskopi anterior
d. Rinitis vasomotor keluar darah dari lubang hidung kanan.
e. Sinusitis akut Dokter menyimpulkan perdarahan posterior
tidak ditemukan. Apa pembuluh darah
70. Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun penyebab perdarahan anterior pada kasus
diantar ibu ke IGD Rumah Sakit dengan ini?
keluhan hidung kanan berbau busuk sejak 1 a. Arteri eithmoidalis posterior
minggu sebelum datang ke rumah sakit. Ibu b. Arteri sphenopalatina
pasien mengakui anaknya hobi c. Arteri maksilaris
memasukkan benda-benda kecil ke dalam d. Plexus kissyelbach
hidungnya. Dari pemeriksaan fisik tampak e. Arteri carotid eksterna
kavum nasi dekstra dipenuhi benda
berbentuk bulat berwarna kehijauan. 74. Seorang perempuan berusia 15 tahun datang
Apakah tindakan yang paling mungkin ke poliklinik dengan keluhan hidung berair
untuk kasus di atas? dan tersumbat sejak 3 hari ini. Ingus
a. Insisi dan drainase abses berwarna putih kental disertai dengan
b. Tampon hidung keluhan batuk berdahak. Riwayat bersin-
c. Ekstraksi benda asing dan antibiotika bersin bila terpapar dingin dan debu tidak

77 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

dijumpai. Demam, sakit kepala, hidung maksila dan frontal. Pada rinoskopi anterior
berbau tidak dijumpai, Pada pemeriksaan tampak kavum nasi sempit, konka media
rinoskopi anterior dijumpai kavum nasi udem dan hiperemis, sekret mukopurulen.
sempit/sempit, konka inferior dan konka Apakah diagnosis yang tepat?
media udem +/+, hiperemis +/+, sekret a. Sinusistis frontal
mukopurulen berwarna putih +/+. Apakah b. Sinusitis etmoid
terapi yang tepat untuk kasus di atas? c. Sinusitis maksilaris
a. Antibiotik disertai mukolitik d. Sinusitis dentogenik
b. Dekongestan e. Pansiniusitis
c. Antibiotik disertai dekongestan dan
mukolitik 78. Seorang pasien perempuan, 25 tahun datang
d. Antibiotik disertai antihistamin ke poliklinik dengan keluhan sakit kepala
e. Antihistamin sejak 3 hari yang lalu. Sakit dirasakan
disekitar mata terutama daerah antara mata
75. Seorang perempuan usia 17 tahun datang ke dan hidung. Pasien juga mengalami demam
IGD karena keluar darah dari hidung yang dan hidung tersumbat disertai ingus kental.
tiba-tiba sejak 1 jam yang lalu. Darah tetap Nyeri pada pipi tidak ada. Pada
keluar meski pasien sudah menjepit hidung pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan di
selama 10-15 menit. Dari pemeriksaan vital daerah kantus media, dan pada pemeriksaan
sign dalam batas normal. Pemeriksaan rinoskopi anterior didapatkan konka edem,
rhinoskopi anterior sumber perdarahan hiperemis dan terdapat sekret mukopurulen
terlihat. Apakah tatalaksana yang tepat pada di meatus media. Apakah diagnosis yang
pasien ini? mungkin pada pasien tersebut?
a. Bellocq Tampon a. Sinusitis maksilaris akut
b. Tampon antibiotik b. Sinusitis frontalis akut
c. Lanjutkan menjepit hidung c. Rhinitis akut
d. Tampon dengan kasa basah d. Ethmoiditis akut
e. Tampon kering e. Sphenoiditis akut

76. Seorang pria berusia 25 tahun mengeluh 79. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang
mimisan sejak 1 jam SMRS. Dari dengan keluhan hidung terasa buntu pada
pemeriksaan rhinoskopi anterior keluar kedua sisi sejak 2 bulan, memiliki riwayat
darah dari lubang hidung kanan. Dokter bersin-bersin di pagi hari dan bersin jika
menyimpulkan perdarahan posterior tidak menyapu halaman rumah. Pada
ditemukan. Apa pembuluh darah penyebab pemeriksaan didapatkan massa berwarna
perdarahan anterior pada kasus ini? putih keabuan pada kedua sisi, sekret jernih.
a. Arteri eithmoidalis posterior Apakah diagnosis pasien tersebut?
b. Plexus kisselbach a. Rhinitis alergika intermitten ringan
c. Arteri sphenopalatina b. Rhinitis alergika persisten ringan
d. Arteri carotid eksterna c. Polip nasi bilateral
e. Arteri maksilaris d. Tumor nasi bilateral
e. Rhinosinusitis bilateral
77. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang
ke poliklinik THT dengan keluhan pilek 80. Seorang pasien perempuan, 28 tahun datang
sejak 1 minggu yang lalu disertai demam. ke poliklinik dengan keluhan hidung
Hidung tersumbat. Ingus kental kehijauan, tersumbat sejak 3 bulan yang lalu disertai
ingus juga terasa mengalir ke tenggorok. ingus kental dan penciuman berkurang.
Keluhan ini disertai nyeri pada batang Hidung berbau tidak ada. Hidung berdarah
hidung dekat pangkal kedua mata. Pada tidak ada. Pasien juga mengatakan sering
pemeriksaan fisik terdapat nyeri tekan pada bersin-bersin bisa lebih dari 5 kali bila
kedua kantus media dan nasal bridge, tidak terpapar debu. Pada pemeriksaan rinoskopi
terdapat nyeri tekan dan nyeri ketok daerah anterior tampak massa berwarna putih

Januari – Februari 2021 78


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

mengkilat, permukaan licin yang berasal 83. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun
dari meatus media. Apakah kemungkinan datang ke puskesmas dengan keluhan ada
diagnosis penyakit pasien tersebut? lubang didepan telinga kiri. Hal ini sudah
a. Polip nasi dialami pasien sejak 4 tahun yang lalu
b. Angiofibroma nasofaring namun akhir ini keluar cairan kuning kental
c. Konka hipertrofi dan kadang berbau. Riwayat pernah terjadi
d. Papilloma inverted bengkak dilubang tersebut 1 tahun yang
e. Tumor kavum nasi lalu. Pada pemeriksaan inspeksi dijumpai
lubang didepan tragus diameter 1 mm, bial
81. Seorang pasien perempuan, 28 tahun datang dipencet keluar cairan berwarna kuning
ke poliklinik dengan keluhan hidung sedikit dan tidak ada tanda radang. Apakah
tersumbat sejak 3 bulan yang lalu disertai diagnosis yang tepat untuk kasus diatas?
ingus kental dan penciuman berkurang. a. Tragus accesorius kiri
Hidung berbau tidak ada. Hidung berdarah b. Abses pre-aurikularis kiri
tidak ada. Pasien juga mengatakan sering c. Fistel pre-aurikular kiri
bersin-bersin bisa lebih dari 5 kali bila d. Perikondritis aurikula kiri
terpapar debu. Pada pemeriksaan rinoskopi e. Microtia aurikula kiri
anterior tampak massa berwarna putih
mengkilat, permukaan licin yang berasal 84. Seorang wanita, 26 tahun datang ke klinik
dari meatus media. Apakah dengan keluhan benjolan di leher sisi kanan
penatalaksanaan medikamentosa untuk yang baru dirasakan sejak 3 bulan yang lalu.
penyakit pasien tersebut? Pasien tidak mengetahui apakah benjolan
a. Antibiotika tersebut sudah ada sejak lahir. Benjolan
b. Anti histamin tidak nyeri dan membesar lambat. Pada
c. Kortikosteroid pemeriksaan fisik leher pada sisi kanan di
d. Dekongestan anterior muskulus sternokleidomastoideus
e. Mukolitik bagian superior terdapat benjolan ukuran 3
x 3 x 1 cm, berbatas tegas, perabaan kenyal
82. Seorang laki-laki berusia 22 tahun datang padat, fluktuatif, tidak nyeri tekan, tidak
dengan keluhan adanya bengkak pada leher hiperemis, mobile.
kiri sejak 3 bulan yang lalu. Benjolan
dirasakan bertambah besar namun tidak
nyeri. Pasien menyangkal adanya riwayat
hidung tersumbat, pandangan tampak
dobel, serta telinga yang penuh. Pasien juga
menyangkal adanya riwayat suara serak,
batuk lama serta pengobatan selama 6 bulan.
Dari hasil pemeriksaan THT didapatkan
normal. Pada regio koli dextra, didapatkan
benjolan dengan ukuran 3x1x1 cm, kenyal
padat, fluktuasi, tidak ada hiperemis dan
tidak ada ulkus. Dari pemeriksaan FNAB Apakah kemungkinan diagnosis penyakit
didapatkan jaringan ikat, serbukan limfosit tersebut?
serta sel epitel kuboid. Apa diagnosis a. Limfadenitis colli
tersebut? b. Limfoma malignum
a. Karsinoma metastasis c. Kista brankial
b. Kista Thyroglossus d. Lipoma
c. Kista Branchial e. Abses submandibula
d. Limfadenitis Tuberkulosis
e. Limfoma malignant 85. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun
dibawa orang tuanya ke poliklinik RS Siti
Rahmah keluhan utama benjolan di leher

79 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Indera THT-KL

kiri yang semakin besar sejak 2 bulan yang c. Pemijatan


lalu. Anak tidak demam, tidak sesak. Pada d. Fisioterapi
pemeriksaan fisik tampak benjolan hampir e. Pembedahan
sebesar telor ayam, tidak teraba pulsasi,
teraba kenyal, pada uji transiluminasi 89. Seorang laki-laki usia 19 tahun,
benjolan tampak terang dan jelas. Apakah mengeluhkan adanya benjolan di leher
diagnosis yang tepat? sebelah kanan disertai riwayat nyeri di
a. Kista duktus tiroglosus belakang telinga kanan. Pasien mengaku
b. Higroma kistik sering keluar cairan kental kekuningan dari
c. Kista brankial telinga kanan sejak 8 bulan yang lalu. Pada
d. Tortikolis pemeriksaan fisik tampak adanya benjolan
e. Aneurisma arteri karotis di leher sebelah kanan di sepanjang otot
sternokleidomastoideus sampai di bagian
86. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun atas klavikula. Pada pemeriksaan otoskopi
dibawa orang tuanya ke poliklinik RS Siti didapatkan membran timpani perforasi
Rahmah dengan keluhan leher kanan ditengah dan tampak sekret mukopurulen.
terlihat lebih pendek sehingga sulit untuk Apakah diagnosis yang paling mungkin
menoleh ke kiri. Kelainan ini sudah terlihat pada kasus ini ?
sejak masih bayi. Pada pemeriksaan fisik a. Otitis media supuratif kronik
tidak teraba benjolan pada leher kiri, leher b. Mastoiditis
kanan terasa lebih kaku. Apakah penyebab c. Angina ludwig
terbanyak kelainan diatas? d. Abses bezold
a. Disfungsi vertebra servikal e. Abses parafaring
b. Gangguan m. Sternokleido mastoideus
c. Abses servikal 90. Seorang pasien perempuan, 7 tahun dibawa
d. Disfungsi oksipito-servikal ibunya ke poliklinik dengan keluhan
e. Malformasi Arnold-Chiari bengkak pada leher sisi kanan sejak 1
minggu yang lalu. Bengkak bertambah besar
87. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun dan nyeri. Pasien juga demam. Telinga
dibawa orang tuanya ke poliklinik Rumah kanan pasien juga mengeluarkan cairan
Sakit dengan keluhan kepala sulit berwarna putih kental dan berbau sejak 2
digerakkan ke sisi kiri. Kelainan ini sudah minggu sebelumnya. Pemeriksaan fisik pada
terlihat sejak masih bayi. Pada pemeriksaan regio retroaurikula kanan didapatkan
fisik leher kanan tampak lebih pendek pembengkakan yang meluas ke leher sisi
dibandingkan leher kiri. Tidak teraba kanan sepanjang m.sternocleidomastoideus,
benjolan pada leher kiri. Apakah diagnosis hiperemis dan nyeri tekan.(lihat gambar).
yang tepat? Pada pemeriksaan otoskopi telinga kanan
a. Tortikolis didapatkan perforasi pada membran
b. Limfadenitis TB timpani dengan sekret mukopurulen.
c. Kista brankial Apakah diagnosis penyakit pasien tersebut?
d. Higroma kistik a. Abses Submandibula
e. Abses servikal b. Kista Higroma
c. Abses Zigoma
88. Seorang bayi usia 3 bulan dibawa ibunya ke d. Abses Bezold
poliklinik dengan keluhan gerakan leher e. Kista Brankial
anaknya terbatas dan cenderung miring ke
sisi kiri. Otot leher terlihat kaku. Tidak
ditemukan adanya benjolan. Apakah
penanganan awal yang dapat diberikan
pada pasien?
a. Antibiotika
b. Analgetik

Januari – Februari 2021 80


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

Januari – Februari 2021 81


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

SISTEM RESPIRASI

Pengampu

dr. Nilas Warlem, Sp.P dr. Rinaldy P. Lubis, Sp.P

dr. Laura Zeffira, Sp.A, M.Biomed

82 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

SISTEM RESPIRASI 110 x/menit, suhu 38,10C, frekuensi napas 28


x/menit.Auskultasi paru ditemukan
Paru whezing +, ekspirasi memanjang +. Apakah
pemeriksaan penunjang selanjutnya yang
1. Seorang laki laki usia 45 tahun telah dilakukan pada kasus di atas?
datang ke rumah sakit dengan keluhan a. Darah rutin
sesak napas sejak 1 minggu yang lalu. b. AGDA
Sebelumnya sudah didiagnosis dengan c. Foto torak PA
kanker paru. Ternyata dalam waktu singkat d. Faal paru
klinisnya bertambah berat, pertumbuhan e. Oksimetri
tumornya sangat cepat dan diduga berasal
dari tumor paru yang paling cepat 4. Seorang laki laki usia 25 tahun datang ke
pertumbuhannya. Manakah dari pilihan rumah sakit dengan membawa hasil foto
dibawah ini yang sesui dengan pernyataan torak yang memberikan kesan adanya tumor
diatas... di daerah mediastinum. Dokter
a. Large cell carcinoma memperkirakan tumor tersebut berasal
b. Adeno carcinoma dari vaskuler berupa suatu aneurisma aorta.
c. Small cell carcinoma Apakah pemeriksaan penunjang yang paling
d. Squomos cell carcinoma tepat untuk membuktikan kelainan di atas.
e. Epidermoid ca a. CT scan torak
b. Pleuroskopi
2. Seorang laki–laki berusia 18 tahun datang c. Echocardiografi
ke poliklinik RS dengan keluhan batuk d. Angiografi
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai e. Bronkoskopi
demam tidak begitu tinggi sering sore dan
malam hari, malaise dan nafsu makan 5. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
menurun. Pada pemeriksaan fisis Puskesmas dengan keluhan utama sesak
ditemukan ronki pada lapangan paru atas napas sejak 3 hari yang lalu. Keluhan
kanan. Pemeriksaan mikroskopis BTA dirasakan terus menerus makin berat dan
sputum 3 x sps ditemukan hasil (- , + , - ), tidak disertai mengi. Dua hari sebelumnya
pemeriksaan foto torak PA hasil infiltrate pasien merasakan panas badan tinggi
pada lapangan atas paru kanan. Apakah disertai batuk berdahak kecoklatan. Pada
diagnosis yang mungkin pada kasus pemeriksaan fisis ditemukan kesadaran
diatas? kompos mentis, tekan darah 120/80 mmHg,
a. TB paru tersangka denyut nadi 100 x/menit, suhu 38,50C, nafas
b. TB paru bakteriologis 28 x/menit,pernapasan cuping hidung
c. Bronkopneumonia (+),sianosis (-). Jantung dalam batas normal,
d. Bronchitis akut bunyi jantung murni reguler. Pulmo kanan
e. Pneumonia tengah palpasi vokal fremitus dan vokal
resonan meningkat, perkusi redup dan
3. Seorang perempuan berusia 23 tahun auskultasi didapatkan ronki basah
datang ke IGD RS dengan keluhan sesak sedang.Apakah diagnosis yang paling
napas sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang tepat?
pasien sesak, .Batuk sejak 5 hari yang lalu a. Efusi pleura kanan
berlendir.Keluhan disertai demam. Pasien b. TB paru
menderita asma sejak usia 10 tahun. Pada c. Bronkopneumonia
pemeriksaan fisis ditemukan pasien gelisah, d. Bronkiektatis
tekanan darah 120/80 mmhg, denyut nadi e. Fibrosis pleura

Januari – Februari 2021 83


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

6. Seorang perempuan usia 40 tahun sudah d. Hidropneumotorak


terdiagnosis kanker paru stadium III B, di e. Efusi pleura masif
anjurkan untuk menjalani pengobatan
kanker dengan Kemoterapi dan 9. Seorang laki-laki berusia 27 tahun msuk ke
Radioterapi. Pasien harus memenuhi syarat IGD mengeluh sesak nafas tiba-tiba setelah
khusus untuk tindakan tersebut. Mana batuk yang kuat, nyeri dada. Setelah
pernyataan dibawah ini yang bukan dilakukan pemeriksaan fisis, pasien di
merupakan syarat untuk kemoterapi dan rontgen toraks PA. Hasil rontgen toraks pa
radioterapi pada pasien tumor Pneumotoraks dengan luas < 10 %. Apa
mediastinum. tindakan yang dilakukan pada pasien
a. Hb > 10 % tersebut?
b. Leukosit > 4.000 / dl a. Observasi
c. Trombosit > 100.000/dl b. Aspirasi
d. Saturasi oksigen >90% c. Pasang WSD
e. Tampilan (performance status) >70 d. Beri antibiotik yang adequat
Karnofsky e. Beri OAT yang adequat

7. Seorang perempuan usia 30 tahun sudah 10. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke
terdiagnosis menderita tumor rumah sakit dengan keluhan sesak napas
mediastinum. Dalam dua mingggu terakhir sejak 1 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan
pasien merasa cepat lelah makin meningkat CT scan toraks didapatkan gambaran
bila beraktifitas dan rasa lelah terasa bayangan massa di bagian lateral paru
makin berat. Dokter menduga kelelahan kanan. diduga masa tersebut bukan berasal
tersebut merupakan gejala miestenis gravis dari jaringan paru. Manakah dari pilihan
yang dapat ditemukan bersamaan dibawah ini yang sesuai dengan pernyataan
dengan tumor mediastinum jenis tertentu. di atas?
Manakah dari jenis tumor mediastinum di a. Oat cell ca
bawah ini yang sesuai dengan pernyataan b. Skuomous sel carcinoma
dia atas? c. Adeno carsinoma
a. Limfoma d. Mesotelioma
b. Neuroblastoma e. Large sel carcinoma
c. Seminoma
d. Timoma 11. Pasien 20 th datang dengan sesak nafas
e. Teratoma mendadak, tampak sesak. Tidak ada
penyakit paru sebelumnya. Perkusi paru
8. Seorang laki – laki berusia 36 th ,datang ke kanan hipersonor, suara nafas menghilang,
IGD RS dengan keluhan tiba – tiba sesak belum ada penurunan hemodinamik.
nafas saat sedang main bola kaki. Sesak Apakah diagnosis pasien ini?
makin lama makin hebat, Pasien tampak a. Pneumotoraks spontan primer
gelisah, keringat dingin. Pada pemeriksaan b. pneumothorax spontan sekunder
fisis ditemukan, sianosis, dada yang sakit c. pneumothorax krn PPOK
menonjol, hipersonor. Pemeriksaan d. pneumothorax ventil
rontgent toraks PA ditemui gambaran e. pneumothorax terbuka
paru kolap dengan jantung terdorong. Apa
diagnosis pada kasus diatas ? 12. Seorang laki-laki berusia 65 tahun datang ke
a. Pneumotorak terbuka Puskesmas dengan keluhan sesak nafas.
b. Pneumotorak tertutup Keluhan ini dirasakan sejak 2 tahun yang
c. Pneumotorak ventil lalu. Sesak memberat dengan aktivitas

84 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

terutama apabila berjalan lebih dari 100 15. Seorang laki - laki berusia 66 tahun datang
meter. Pasien juga mengeluhkan sesak nafas ke IGD RS dengan keluhan sesak napas
saat tidur telentang dan batuk pada malam sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang pasien
hari. Dari pemeriksaan fisik didapatkan sesak, .Batuk sejak 5 hari yang lalu
tekanan darah 160/90 mmHg, denyut nadi berlendir,lendir warna kuning. Keluhan
98x/menit, frekuensi nafas 20x/menit dan disertai demam. Pasien telah mengalami
suhu 37°C. Pada pemeriksaan dada terdapat sesak napas sejak 7 tahun yang lalu. Pada
ronki dan gallop. Tidak ditemukan adanya pemeriksaan fisis ditemukan pasien gelisah,
edema sistematik dan hepatomegali. tekanan darah 140/90 mmhg, nadi 110
Apakah terapi awal yang paling tepat? x/menit, suhu 38,1 0C, napas 28
a. Furosemid x/menit.Auskultasi paru ditemukan
b. Verapamil whezing +, ekspirasi memanjang +. Pasien
c. Digoksin dilakukan pemeriksaan AGDA hasil pH
d. Salbutamol Asidosis, Po2 < 60, Pco2 > 60 . Apakah
e. Aminofilin komplikasi PPOK pada kasus diatas ?
a. Gagal napas akut
13. Seorang perempuan hamil berusia 21 tahun b. Gagal napas kronik
datang dengan keluhan batuk 4 minggu, c. Gagal napas kronik exaserbasi akut
dengan lendir dan darah. Selama kehamilan d. Infeksi berulang dengan gagal napas
sulit naik berat badan. Pemeriksaan sputum akut
BTA (+), di didiagnosis TB oleh dokter dan e. Infeksi berulang dengan gagal napas
akan di beri OAT.Manakah diantara OAT kronik
yang merupakan kontra indikasi untuk
pasien ini: 16. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke
a. Isoniazid Puskesmas dengan keluhan batuk sejak 2
b. Ethambutol minggu yang lalu. Pasien mengaku pernah
c. Pyrazinamide menderita TBC tapi hanya berobat selama 3
d. Streptomycin bulan karena merasa sudah sembuh. Pada
e. Rifampisin pemeriksaan fisik di dapatkan tekanan
darah 120/80 mmHg, denyut nadi 80 x/
14. Laki-laki 60 tahun datang dengan sesak menit, suhu 36,5°C, frekuensi nafas 27 x
yang memberat sejak 1 hari yang lalu. /menit. Pada pemeriksaan toraks terdapat
Keluhan batuk berdahak sejak 3 tahun yang ronki pada paru kanan. Pada pemeriksaan
lalu,namun dahak banyak dan demam sejak sputum didapatkan BTA SPS -/+/+.Apakah
3 hari yang lalu. Awalnya sesak muncul kombinasi obat yang paling tepat
saat aktivitas berat, makin lama sesak makin diberikan?
memberat. Riwayat merokok 40 tahun. a. 2RHZE/4RH
Tekanan darah 150/80 mmHg, N= 120 b. 2RHZES/1RHZE/5RHE
kali/menit, RR=42 kali/menit. Terdapat c. 4RHZE/2RHE
hipertrofi otot bantu nafas, pada auskultasi d. 2RHZES/4RHE
terdapat wheezing di seluruh lapang paru. e. 2RHZE/4RHE
Radiologi yang diharapkan?
a. hiperinflasi paru 17. Seorang laki-laki berusia 56 tahun dengan
b. air bronkogram riwayat sakit DM tipe 2 ke Ugd RS dgn
c. snow storm appearance keluhan sesak napas demam tinggi,
d. honeycomb appearance menggigil dan batuk berdahak sejak 2 hari
e. pelebaran corak vaskular perihile yang lalu. Riwayat merokok 2 bungkus
perhari sejak 20 thn yng lalu dan peminum

Januari – Februari 2021 85


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

Alkohol berat. Pada pemeriksaan fisik a. Pemeriksaan leukosit darah


didapatkan suhu 40,2 nadi 130, pernapasan b. Pemeriksaan analisa gas darah
48, TD 103/60. Perkusi paru kiri redup dan c. Pemeriksaan foto toraks
pada foto thoraks ada infiltrat pada lobus d. Pemeriksaan swab tenggorokan
kiri bawah. Diagnosa paling sesuai pasien ? e. Pemeriksaan prokalsitonin
a. Bronciolitis
b. Tb paru 21. Seorang laki laki berusia 28 tahun datang
c. PPOK menahun berobat ke suatu RS dengan keluhan suara
d. Pneumonia komunitas serak sejak 1 bulan yang lalu. Pemeriksaan
e. Pneumothoraks foto toraks dan CT scan toraks didapatkan
adanya tumor di hilus paru kiri. Apakah
18. Seorang pasien laki-laki, 22 tahun, datang penyebab keluhan suara serak pada pasien
dengan keluhan demam 3 hari, disertai di atas?
batuk berdahak warna kekuningan, leher a. Penekanan pada bronkus
terasa gatal, badan pegal. Riwayat influenza b. Penekanan tumor pada trakea
6 hari yll. Px: TD, N, RR normal, suhu 37,8. c. Penekanan tumor terhadap n
Dari foto thorax didapatkan gambaran phrenicus
vaskular meningkat kasar di kedua lapang d. Penekanan tumor terhadap n laryngeus
paru. Apakah diagnosis? recurens
a. Bronkioektasis e. Inflamasi pada epiglotis
b. Bronchopneumonia
c. Bronkitis kronis 22. Seorang pria 50 tahun datang dengan
d. Bronkitis akut keluhan batuk berdahak warna kekuningan
e. Bronkiolitis sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai
dengan pilek dan penurunan berat badan.
19. Pasien 22 tahun batuk berdahak sejak 1 thn TD: 130/90, N: 100x, R: 24x, IMT: 17,5. Pada
lalu, hasil pemeriksaan sputum +/-/+ dulu pemeriksaan XRay didapatkan gambaran
sudah pernah menjalani pengobatan selama putih merata di seluruh lapang paru
2 bulan kemudian berhenti, 1 bulan setelah menyerupai "snow storm". Apakah
menjalani pengobatan pasien mengeluh diagnosa yang sesuai?
mual muntah dan matanya menjadi kuning. a. Bronchitis kronis
Pemeriksaan apa yang dibutuhkan pada b. Bronchiolitis
pasien saat ini ? c. Bronchiectasis
a. AGDA d. TB milliar
b. Lab darah rutin e. Pneumonia
c. SGOT/SGPT , bilirubin
d. Urinalisis 23. Seorang laki – laki berusia 36 tahun, datang
e. Foto thoraks ke IGD RS dengan keluhan tiba – tiba sesak
nafas saat sedang main bola kaki. Sesak
20. Seorang pasien laki-laki usia 25 tahun makin lama makin hebat, Pasien tampak
datang ke Puskesmas dengan batuk pilek gelisah, keringat dingin. Pada pemeriksaan
disertai demam sejak 5 hari yang lalu, di fisik ditemukan, sianosis, dada yang sakit
dekat rumah pasien banyak ternak yang menonjol, hipersonor. Pemeriksaan rotgent
mati mendadak. Pasien kemudian dirujuk torak PA ditemui gambaran paru kolap
ke rumah sakit karena dokter mencurigai dengan jantung terdorong. Apakah
pasien tersebut menderita flu burung. penatalaksanaan pertama pada kasus
Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk diatas?
memastikan diagnosis pasien di atas ? a. Dekompresi dengan jarum abbocat

86 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

b. Dekompresi dengan pasang WSD 26. Seorang laki – laki berusia 72 tahun, datang
c. Continous suction ke IGD RS dengan sesak nafas. Pasien
d. Pasang torak tube sebelumnya telah dikenal penderita PPOK.
e. Thoracostomy Untuk menilai apakah telah terjadi gagal
nafas apa yang harus anda lakukan?
24. Seorang laki-laki berusia 66 tahun datang a. Pemeriksaan fisik paru
ke IGD RS dengan keluhan sesak napas b. Spirometri
sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang pasien c. Ronsen thorak
sesak, .Batuk sejak 5 hari yang lalu d. Bronkhoscopy
berlendir.Keluhan disertai demam . pasien e. Analisa gas darah
telah mengalami sesak napas sejak 7 tahun
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik 27. Seorang perempuan berusia 25 tahun
ditemukan pasien gelisah, tekanan darah datang ke praktek dokter dengan keluhan
140/90 mmhg, denyut nadi 110 x/menit, batuk tidak berdahak. Keluhan disertai
suhu 38,10C, frekuensi napas 28 x/menit. dengan nyeri kepala, mialgia dan demam.
Auskultasi paru ditemukan whezing +, Keluhan sudah dirasakan selama 1 minggu
ekspirasi memanjang +. Pasien diberi ini. Penurunan berat badan disangkal.
pengobatan awal di IGD. Apakah yang Pemeriksaan fisik dijumpai suara
paling utama harus dievaluasi di IGD? napas bronkovesikuler, suara tambahan
a. Spirometri ronki basah. Pemeriksaan darah rutin
b. Tanda infeksi saluran napas ditemukan leukosit 10.000/mm3 dan ada
c. Gangguan keseimbangan asam basa peningkatan enzim transaminase. Hasil foto
d. Tanda – tanda gagal napas toraks kesan bayangan patchy/infiltrate
e. Tanda hipoxemia intertisial pada lapangan paru kiri. Apakah
diagnosis yang paling tepat untuk kasus
25. Seorang laki-laki berusia 66 tahun datang tersebut?
ke IGD RS dengan keluhan sesak napas a. Pneumonia bacterial
sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang pasien b. Pneumonia viral
sesak.Batuk sejak 5 hari yang lalu c. Pneumonia jamur
berlendir,lendir warna kuning.Keluhan d. Pneumonia atypical
disertai demam. pasien telah mengalami e. TB paru tersangka
sesak napas sejak 7 tahun yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan pasien gelisah, 28. Seorang laki-laki, berusia 22 tahun, datang
tekanan darah 140/90 mmhg, denyut nadi berobat ke puskesmas dengan keluhan
110 x/menit, suhu 38,1 0C, frekuensi napas batuk sejak 3 minggu ini. Keluhan disertai
28 x/menit. Auskultasi paru ditemukan nafsu makan menurun, merasa lemah.
whezing +, ekspirasi memanjang +. Pasien Pasien pernah makan OAT selama 3 bulan
diberi. Pemeriksaan AGDA hasil pH dan berhenti sendiri sejak 4 bulan yang
asidosis, Po2 < 60, Pco2 > 60 . Apakah lalu.Pada pemeriksaan mikroskopis BTA
komplikasi PPOK pada kasus diatas? sputum 3 x dengan hasil positif (++,+,+).
a. Gagal napas akut Apakah terapi pada kasus diatas?
b. Gagal napas kronik a. 2RHZE + 4RH
c. Gagal napas kronik exasebasi akut b. Lanjutkan terapi RH
d. Infeksi berulang dengan gagal napas c. Lanjukan terapi RHZE +4RH
akut d. 2RHZES +RHZE +5RHE
e. Gagal nafas kronik karena infeksi e. 4RHZE + 4RH

Januari – Februari 2021 87


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

29. Laki-laki 38 tahun dibawa ke unit gawat d. Bronkiektasis


darurat RS dengan keluhan sesak nafas e. CA paru
yang mendadak sesaat setelah ia
mengangkat peti kayu yang berat. 32. Seorang perempuan berusia 23 tahun
Pemeriksaan fisik didapatkan nadi 100 datang ke IGD RS dengan keluhan sesak
x/menit, nafas 30 x/menit, pemeriksaan napas sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang
paru tampak paru kiri tidak mengembang, pasien sesak, .Batuk sejak 5 hari yang lalu
perkusi hipersonor. Pemeriksaan rontgen berlendir.Keluhan disertai demam . pasien
toraks adanya gambaran avascular dengan dikenal menderita asma dari usia 10 tahun.
hiperlusen. Apakah diagnosis pasien ini? Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien
a. Hematotoraks gelisah, tekanan darah 120/80 mmhg,
b. Pneumotoraks denyut nadi 110 x/menit, suhu 38,1 0C,
c. Efusi pleura frekuensi napas 28 x/menit.Auskultasi paru
d. TB paru ditemukan whezing +, ekspirasi memanjang
e. Bronkiekstasis +. Apakah pengobatan awal pada kasus di
atas?
30. Seorang laki-laki berusia 65 tahun datang ke a. Oksigenasi dengan NRM
puskesmas mengeluh batuk sejak 1 minggu b. Beta-2 agonis reaksi singkat injeksi
yang lalu, berdahak banyak pada pagi hari, sub kutan
berwarna kehijauan disertai sesak napas, c. Nebulisasi dengan beta-2 agonis
nyeri dada ditempat yang sama tiap kali reaksi singkat
batuk. Pemeriksaan fisik tekanan darah d. Kortikosteroid sitemik
130/90 mmHg, denyut nadi 100 x/m, e. Aminofilin drip
frekuensi nafas 28 x/m, suhu 38,6oC,
ditemukan ronki basah kasar di paru kanan. 33. Seorang perempuan berusia 23 tahun
Rontgen: tampak gambaran garis irregular datang ke IGD RS dengan keluhan sesak
dan distal bronkus mengembang, bentuk napas sejak 1 hari yang lalu, tidur telentang
varikosa di paru kanan. Apa diagnosisnya? pasien sesak. Batuk sejak 5 hari yang lalu
a. PPOK dengan infeksi sekunder berlendir. Keluhan disertai demam. pasien
b. Asma bronkiale dikenal menderita asma dari usia 10 tahun.
c. Bronkiektasis Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien
d. Bronkopneumonia gelisah, tekanan darah 120/80 mmhg,
e. Bronkitis kronik denyut nadi 110 x/menit, suhu 38,1 0C,
frekuensi napas 28 x/menit. Auskultasi
31. Pria 40 tahun datang ke igd dengan keluhan paru ditemukan whezing +, ekspirasi
sesak sejak 1 hr yll. Sebelumnya pasien memanjang +. Pasien diberi pengobatan
mengeluh batuk berdahak disertai darah awal di IGD. Apakah pengobatan
sejak 2 bln yll, demam ringan pada malam selanjutnya kalau responnya buruk setelah
hari dan bb turun 8 kg dalam 2 bln. Diare observasi setelah 1 jam?
sejak 1 bl terus menerus. Dan terdapat a. Oksigenasi dengan NRM
bercak keputihan di mulut, lidah dan b. Beta-2 agonis reaksi singkat injeksi sub
tenggorokan. Pasien sedang menjalani kutan
rehab karena ketergantungan napza. Hasil c. Nebulisasi dengan beta-2 agonis reaksi
ronsen toraks tampak gambaran millier . singkat
Diagnosis yg paling tepat: d. Kortikosteroid inhalasi
a. Abses paru e. Aminofilin drip
b. Pneumonia
c. TB paru dengan HIV

88 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

34. Seorang perempuan berusia 40 tahun d. Ganti budesonide dengan fluticasone


dibawa keluarga nya ke unit gawat darurat agar efek lebih baik
dengan keluhan demam tinggi disertai e. Naikkan dosis salbutamol
sesak nafas sejak 1 hari yang lalu. keluhan
disertai nyeri otot dan sakit tenggorokan. 37. Laki-laki 16 tahun datang ke IGD dengan
Pasien merupakan peternak ayam di keluhan sesak nafas dan suara berbunyi.
kampungnya dan memiliki kontak dengan Pasien diketahui menderita asma sejak
unggas mati sebelum sakit. apakah masih kecil. Pemeriksaan dijumpai
penyebab penyakit pasien ini? wheezing generalized, dan retraksi
a. H. influenza epigastrik. Pemberian bronkodilator yang
b. Virus MERS sesuai bagi pasien tersebut adalah melalui ?
c. Virus H7N7 a. Oral
d. Virus H5N1 b. Intravena
e. Virus SARS c. Inhaler
d. Discus hisap
35. Seorang perempuan umur 30 tahun e. Inhalasi
mengeluh batuk berdahak sejak 1 bulan
yang lalu, pasien juga mengeluh demam 38. Seorang pasien usia 20 tahun datang
dan sering keringat malam serta penurunan dengan keluhan sesak nafas. Sebelumnya 1
nafsu makan dan berat badan dalam 3 bulan minggu yang lalu pasien sempat kontak
terakhir. Pasien belum pernah meminum dengan unggas mati tiba-tiba di sekitar
obat rutin 6 bulan. Pemeriksaan fisik rumah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, T 37,8, RR 36x/menit, nadi naik. Obat yang
nadi 26 x/menit, suhu 37,8 0C. Pemeriksaan diberikan?
BTA +++, rontgen thoraks didapatkan a. Zanamivir
gambaran infiltrate di kedua lapangan atas b. Tenofovir
paru. Apakah penatalaksanaan yang tepat c. Zidovudine
untuk pasien ini? d. Lamivudine
a. OAT kategori I e. Oseltamivir
b. OAT kategori 2
c. OAT kategori 3 39. Seorang laki-laki berusia 16 tahun masuk ke
d. OAT kategori 4 IGD karena kecelakan lalu lintas, pasien
e. OAT kategori 5 mengalami sesak, nyeri dada. dilakukan
rontgen torak pa kesan efusi pleura. Pada
36. Perempuan 22 tahun datang ke puskesmas pasien itu dilakukan aspirasi cairan pleura,
dengan keluhan sesak nafas, dalam makroskopis cairan yang keluar hemoragis.
seminggu 3 x serangan. Pasien juga pernah Apakah pemeriksaan memastikan cairan
serangan 1x pada malam hari sampai hemoragis pada kasus diatas berasal dari
terbangun dari tidur. Dokter memberiksan rongga pleura?
obat inhaler budesonide 100 ug pagi dan a. Tes Rivalta negatif
sore, dan apabila serangan ia memakai b. Hematokrit cairan intra pleurapleura >
salbutamol. Apa pendapat anda tentang ½ hematokrit perifer
terapi ini/ c. Criteria light negative
a. Naikkan dosis budesonide jadi 200 ug d. Kadar protein < 3 gr/dl
b. Dosis budesonide tetap 100 ug tetapi e. Jumlah sel lebih 15 000 /ml
dipakai 3x sehari
c. Ganti jadi budesonide oral 40. Seorang perempuan berusia 42 tahun,
datang ke puskesmas dengan keluhan batuk

Januari – Februari 2021 89


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

darah sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya pergeseran ke kiri (shift to the left), hasil
keluhan batuk sudah dirasakan sejak 6 pemeriksaan darah lainnya dalam batas
bulan yang lalu, dan belum pernah normal. Dokter jaga menganjurkan
mendapat terapi obat anti tuberkulosis. pemeriksaan foto rontgen toraks dan
Hasil pemeriksaan BTA sputum SPS adalah diperoleh hasil berupa dijumpai infiltrate
positif 3x pemeriksaan. Pasien didiagnosis pada lapangan paru kiri. Apakah diagnosis
tuberkulosis paru. Apakah rencana terapi yang paling tepat untuk kasus tersebut?
yang cocok untuk kasus diatas? a. Pneumonia bacterial
a. 4FDC dan 2FDC b. Pneumonia viral
b. RHZ dan R3H3 c. Pneumonia jamur
c. 4FDC+S, 4FDC dan 2FDC d. Pneumonia atypical
d. 3RHE dan 6HE e. TB paru tersangka
e. 2RHZE Dan 8HE
43. Seorang laki – laki berusia 20 tahun datang
41. Seorang laki-laki berusia 60 tahun, datang ke posko kesehatan pada ketinggian ± 1500
ke puskesmas dengan keluhan batuk darah m dengan keluhan merasa mual dan
berulang sejak 1 tahun yang lalu, dengan pusing. Dalam pemeriksaan terlihat wajah
riwayat merokok selama 40 tahun. pucat, nafas sesak dan nadi kecil. Dokter
Dilakukan pemeriksaan rontgen torak PA posko menduga karena hipoglikemi, ia
dan lateral dengan kesan tumor paru kanan. dibaringkan dan diberi minum teh manis
Apakah langkah selanjutnya pada kasus hangat. Faktor apakah yang menjadi
diatas? penyebab kejadian di atas?
a. Merencanakan pemeriksaan Ct Scan a. Kekurangan.Kalori
torak b. Kekurangan Oksigen
b. Merencanakan pemeriksaan Sitologi c. Kelebihan CO2
sputum d. Kekurangan Air
c. Merencanakan pemeriksaan Serologi e. Kekurangan N2
tumor
d. Merencanakan terapi farmakologi 44. Pasien laki-laki 17 tahun datang ke
e. Merujuk ke spesialis paru puskesmas dengan keluhan batuk-batuk
sejak 3 minggu yang lalu. Pemeriksaan
42. Seorang perempuan berusia 42 tahun sputum BTA +2/+2/+3. OAT yang tersedia
datang ke UGD RS dengan keluhan sesak di puskesmas dalam bentuk sediaan
napas sejak 1 minggu ini. Ia juga Kombinasi Dosis Tetap (4KDT dan 2 KDT).
mengeluhkan batuk yang disertai dahak Jika berat badan pasien 43 kg. Bagaimana
berwarna kehijauan. Pasien juga pemberian OAT yang tepat untuk pasien
mengeluhkan dada kirinya terasa nyeri. ini/
Riwayat DM disangkal, penurunan berat a. 2 bulan 1 tablet 4 KDT setiap hari dan
badan disangkal. Pemeriksaan vital sign 1x1 2KDT dalam 4 bulan
pada pasien diperoleh hasil sensorium b. 2 bulan 3 tablet 4 KDT setiap hari dan
compos Mentis, denyut nadi 85x/menit, 1x1 2KDT dalam 4 bulan
frekuensi napas 28x/menit, temperatur c. 2 bulan 3 tablet 4 KDT setiap hari dan
39,60C. Pemeriksaan fisik toraks ditemukan 1x3 2KDT, 3x/minggu dalam 4 bulan
suara pernafasan bronkovesikuler, dan d. 2 bulan 4 tablet 4 KDT setiap hari dan
suara tambahan ronkhi basah pada 1x4 2KDT. 3x/minggu dalam 4 bulan
lapangan paru kiri. Pemeriksaan e. 2 bulan 4 tablet 4 KDT setiap hari dan
laboratorium darah lengkap didapatkan 1x1 2KDT dalam 4 bulan
leukosit 16.000/mm3 dengan hitung jenis

90 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

45. Laki-laki 26 tahun datang ke IGD dengan bawah paru kiri. Diagnosis yang tepat pada
keluhan sesak nafas sejak 2 jam ini. Sesak kasus diatas adalah ?
sampai pasien sulit untuk berbicara. a. Pneumonia
Pemeriksaan fisik pasien tampak gelisah, b. Empyemas
TD 130/90 mmHg, nadi 120x/ menit, nafas c. TB paru
30x/ menit, suara nafas ditemukan d. Bronkiektasis
ekspirasi memanjang dengan wheezing e. Abses Paru
yang luas diseluruh lapangan paru.
Tatalaksana yang dapat dilakukan ? 48. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
a. Oksigen, salbutamol tablet, aminofilin rs dengan keluhan sesak setelah tertembak
iv senapan angin pada dada kirinya.
b. Oksigen, formoterol inhalasi, steroid Pemeriksaan dijumpai kesadaran
inhalasi composmentis, TD 80/50 mmHg, Nadi
c. Oksigen, albuterol inhalasi, steroid oral 130x/ menit, Napas 34x/ menit.
d. Oksigen, fenoterol inhalasi, aminofilin Dijumpai luka tembak pada hemitoraks
iv kiri, peningkatan tekanan vena jugular, dan
e. Oksigen, salbutamol tablet, steroid ketinggalan bernapas dada kiri. Suara napas
inhalasi +/-, Ronki -/-, Wheezing -/-.
Penatalaksanaan yang tepat ?
46. Seorang pasien laki-laki berusia 60 tahun a. Pemasangan WSD
dibawa keluarganya ke UGD RS dengan b. Dilakukan torakotomi
keluhan sesak nafas setelah pasien disuapi c. Needle decompresi
bubur oleh keluarganya dan tersedak. d. Tube thoracostomy
Riwayat stroke 1 tahun yang lalu dan sejak e. Pemasangan ventilator
saat itu pasien hanya berbaring di tempat
tidur dan tidak dapat menelan dengan baik. 49. Seorang perempuan berusia 19 tahun
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan datang ke puskesmas dengan keluhan haid
umum tampak sesak dan lemah, tekanan yang tidak teratur sejak 3 bulan yang lalu.
darah 120/60 mmHg, denyut nadi 120x/ Pesien mengeluhkan haid yang
menit, frekuensi nafas 28x/ menit, suhu 380 memanjang dari biasanya yaitu haid
C, suara nafas bronkovesikuler di seluruh menjadi 9-10 hari . Pemeriksaan fisik
lapangan paru dan suara tambahan ronki didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
kasar di seluruh lapangan paru. Apakah nadi 86 x per menit. Pasien telah didiagnosis
diagnosis pasien di atas ? tuberkulosis paru sejak 5bulan yang lalu
a. Aspirasi benda asing dan sedang mengkonsumsi OAT. Obat OAT
b. Pneumonia Atipikal manakah yang dapat menimbulkan keluhan
c. Pneumonia Aspirasi tersebut di atas?
d. Pneumonia Imunocompromised a. Isoniazid
e. Pneumonia Nosokomial b. Pirazinamid
c. Rifampisin
47. Seorang perempuan berusia 40 tahun, d. Streptomisin
datang ke rs dengan keluhan batuk sejak 1 e. Etambutol
bulan yang lalu. Pada pemeriksaan, tanda
vital dalam batas normal. Terdapat sputum 50. Seorang laki-laki berusia 55 tahun, datang
3 lapis. Pada pemeriksaan rontgen thorax dengan keluhan batuk sejak 1 bulan.
PA didapatkan lesi rongga-ronga bulat Disertai sesak setiap kali batuk dan nyeri
lusen berdinding tipis multiple dilapangan pada dada kanan. Pemeriksaan fisik
dinding dada kanan lebih cembung dari

Januari – Februari 2021 91


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

dada kiri, suara napas dada kanan menurun lalu,namun dahak banyak dan demam sejak
dan perkusi redup pada dada kanan 2/3 3 hari yang lalu. Awalnya sesak muncul
bagian bawah. Dokter menduga adanya saat aktivitas berat, makin lama sesak makin
tumpukan cairan pada pleura dan memberat. Riwayat merokok 40 tahun.
menyarankan untuk melakukan Tekanan darah 150/80 mmHg, N= 120
pemeriksaan laboratorium untuk kali/menit, RR=42 kali/menit. Terdapat
membedakan kemungkinan jenis cairan apa hipertrofi otot bantu nafas, pada auskultasi
yang terdapat pada paru tersebut. Apa terdapat wheezing di seluruh lapang paru.
nama pemeriksaan tersebut ? Radiologi yang diharapkan?
a. Darah lengkap a. hiperinflasi paru
b. Sputum BTA b. air bronkogram
c. Mantoux test c. snow storm appearance
d. Halo test d. honeycomb appearance
e. Rivalta test e. pelebaran corak vaskular perihile

51. Seorang perempuan 45 tahun datang ke 53. Perempuan 24 tahun datang ke rs dengan
UGD datang ke IGD RS dengan keluhan keluhan sesak nafas sejak 2 hari, muncul
sesak nafas, sesak memberat 2 hari ini dan secara tiba-tiba. Riwayat alergi dan sesak
tidak membaik dengan oksigen. Pasien kumat-kumatan bila terpajan udara dingin
sering mengalami hal seperti itu dan sering dan debu. Pasien masih bisa berbicara
keluar masuk RS akibat penyakit darah dengan lancar. Hasil pemeriksaan fisik nadi
tinggi yang diidapnya. Dari pemeriksaan 120x/ menit, laju nafas 26x/ menit,
fisik TD 160/100 mmHg, HR 120 x/menit, dijumpai wheezing saat ekspirasi.
RR 32 x/menit , didapatkan retraksi Pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan
intercostal dan otot bantu nafas tambahan, untuk menegakkan diagnosis yaitu ?
wheezing (-), ronki basah halus (+) a. Foto thorax
diseluruh lapang paru. dari , tampak kaki b. Tes alergi
dan palpebral bengkak dan didapatkan c. Sputum
spenomegali. Dari foto rontgen didapatkan d. Spirometri
gambaran seperti di bawah ini : e. Analisis gas darah

54. Seorang laki-laki 56 tahun datang ke


puskesmas dengan keluhan batuk dan sesak
sejak 1 minggu yang lalu. Sesak semakin
bertambah sejak 1 hari ini. Pasien
mendapatkan kemoterapi atas indikasi Ca
kolorektal 2 bulan yang lalu. Pemeriksaan
Keadaan apa yang dapat timbul dalam rontgen toraks didapatkan infiltrate
cerita pasien diatas ? intersisial difus bilateral. Tes sputum (-) dan
a. Asma bronchiale pasien tidak respons dengan antibiotik.
b. Edema paru Pada biopsy paru didapatkan tanda
c. Gagal jantung kanan pneumonitis intersisial akut dan kronik
d. Cor pulmonal disertai sel besar mengandung inklusi
e. Kelainan pada ginjal nuclear berwarna biru gelap. Apakah
kemungkinan penyebabnya?
52. Laki-laki 60 tahun datang dengan sesak a. CMV
yang memberat sejak 1 hari yang lalu. b. EBV
Keluhan batuk berdahak sejak 3 tahun yang c. Herpes simpleks virus

92 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

d. Micoplasma pneumonia a. PPOK


e. Pneumocistis jiroveci b. Bronkitis akut
c. Bronchitis kronik
55. Seorang laki laki 27 tahun datang ke d. Asma bronchial
praktek dokter dengan keluhan batuk e. Bronkiektasis
selama 1 minggu. Disertai nyeri dada. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan td 120/70, 58. Seorang laki-laki berusia 67 tahun datang ke
nadi 80x/min rr 20x/min, suhu 36,5 derajat IGD RS dengan keluhan sesak napas dalam
celcius. Pf : normal. Pemeriksaan lanjutan 5 hari ini disertai dengan nyeri dada kanan
terdapat corakan peri bronkial yang terutama saaat menarik napas dalam diikuti
meningkat di basal paru. Terapi yang tepat? dengan pembengkakan pada lengan kanan
a. oksigen dalam 10 hari ini. Riwayat batuk darah
b. salbutamol dijumpai. Os merupakan perokok berat
c. ampisilin selama 35 tahun terakhir. Dari pemeriksaan
d. kortikosteroid dijumpai suara pernapasan vesicular
e. antihistamin melemah dilapangan atas paru kanan, dan
pada perkusi: sonor memendek lap atas
56. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke paru kanan. Pada foto toraks: konsolidasi
puskesmas dengan keluhan kesemutan dan homogen lapangan tas paru kanan. Apakah
rasa terbakar di kedua telapak tangannya. pemeriksaan penunjang yang tepat untuk
Pasien tersebut sedang menjalani menegakkan diagnosis?
pengobatan TB kategori I selama 4 minggu. a. Ct-scan paru tanpa kontras
Pemeriksaan fisik diperoleh tekanan darah b. Spirometri
110/80 mmHg, denyut nadi 84 x/menit, c. Bronkoskopi
frekuensi napas 18 x/menit dan suhu d. Spirometri dan peak flow
36,80C. Pemeriksaan neurologi saraf e. Ct-scan paru iv kontras dan
kranialis, motorik, reflex fisiologis dan bronkoskopi
reflex patologis dalam batas normal.
Apakah tindakan diberikan yang paling 59. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke
tepat? IGD rumah sakit dengan keluhan sesak
a. Berikan antihistamine napas dalam 3 hari dan memberat dalam 1
b. Berikan isoniazid hari ini, sesak napas berhubungan dengan
c. Berikan piridoxin aktivitas, riwayat merokok dijumpai sejak
d. Hentikan ethambutol os berumur 17. Dari pemeriksaan fisik
e. Hentikan rifampisin dijumpai dan suara pernapasan vesicular
melemah dikedua paru disertai suara
57. Seorang laki-laki berusia 27 tahun datang ke tambahan wheezing dikedua paru. Hasil
klinik dengan keluhan sesak napas dalam 1 foto torak tampak emfisematous, corakan
hari ini setelah os terkena hujan dijalan, vascular meningkat. Apakah pemeriksaan
batuk berdahak (+), demam (-), riwayat penunjang yang tepat?
alergi (+) dengan udara dingin, dari a. Prick test
pemeriksaan toraks dijumpai dijumpai dan b. Spirometri
suara pernapasan vesicular melemah c. Peak flow
dikedua paru disertai suara tambahan d. HRCT
wheezing dikedua paru. Hasil foto torak: e. Bronkoskopi
corakan vascular meningkat dikedua paru.
Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus 60. Seorang laki- laki usia 40 tahun diantar
diatas? keluarganya ke IGD dengan keluhan sesak

Januari – Februari 2021 93


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

napas yang semakin memberat sejak 1 trombosit 196.000/mm3.Diagnosis pasien


minggu SMRS. Pada pemeriksaan fisis tersebut adalah?
ditemukan wajah yang sembab, leher a. Asthma
tampak membengkak, tampak venectasi b. Bronkiolitis
pembuluh darah di dada. Pada pemeriksaan c. Tb paru
foto toraks postero anterior tampak massa d. Aspirasi Pneumonia
yang besar di daerah mediastinum. Apakah e. Brokhitis kronik
penyebab timbulnya gejala pada pasien
tersebut ? 63. Seorang ibu membawa anak balitanya yang
a. Penekanan pembuluh darah aorta berusia 3 tahun ke poliklinik anak RSUP M
b. Penekanan pembuluh darah arteri Djamil. Dari pengakuan ibu anak tidak
pulmonalis mengeluhkan apa-apa, ternyata ibu disuruh
c. Penekanan pembuluh darah vena cava petugas kader puskesmas untuk
superior memeriksakan anaknya ke rumah sakit
d. Penekanan pembuluh darah arteri dikarenakan ayah si anak BTA positiv dan
bronchialis menjalani terapi OAT 1 bulan. Dari
e. Penekanan pembuluh darah vena anamnesis ibu tidak mengeluhakan
pulmonalis pemeriksaan anak tampak sehat, dengan
berat badan cukup. Sebagai langkah
ILMU KESEHATAN ANAK pertama yang akan kita lakukan untuk
menentukan status infeksi si anak adalah
61. Seorang anak perempuan yang berusia a. Foto thorax AP-LATERAL
10 tahun mendadak mengalami serangan b. Beri antibiotik
sesak nafas saat tidur di malam hari, sesak c. Tuberkulin test
disertai bunyi menciut Pada saluran d. Langsung berikan OAT profilaksis
pernafasan anak tersebut akan terjadi hal e. Cek sputum
berikut yaitu:
a. Hipersekresi mukus, edema epitel dan 64. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun
spasme otot sedikit dipapah ibunya ke IGD dengan
b. Hipersekresi mukus, edema epitel, keluhan sesak nafas, sesak menciut
siliari hipertropi dirasakan sejak 5 jam yang lalu. Ternyata ini
c. Edema epitel, siliari hipertropi, dan merupakan serangan yang ke 2 dalam 1
spasme otot bulan ini, terakhir 2 minggu yang lalu. Saat
d. Siliari hipertropi, edema epitel dan diajak , anak masih bisa menjawab
atelektasis walaupun dalam penggalan kalimat. Anak
e. Atelektasis, siliari hipertropi dan sudah menggunakan controler dan masih
edema epitel ditemukan gejala pada malam hari
sedangkan aktivitas tidak terganggu.
62. Anak perempuan 3 tahun di bawa ke IGD Informasi tambahan ternyata ayah dan
dengan keluhan sesak sejak 2 jam yang lalu kakak pasien juga menderita asma. Pada
tanpa demam dan batuk. Sebelumya anak pemeriksaan fisik ditemukan nadi
sedang bermain sambil minum susu 110x/menit, laju nafas 40x/menit, suhu
kemudian tampak anak terbatuk dengan air 36.80C. Auskultasi paru ditemukan suara
susu keluar dari hidungnya. Pada nafas bronkial dengan wheezing di kedua
pemeriksaan fisik di temukan takipnue, chest lapangan paru. Tidak ditemukan rhonki.
indrawing (+), retraksi subcostal & Maka diagnosis kerja pasien adalah:
epigastrium (+) serta ronkhi basah kasar. a. Asma intermitten serangan ringan
Hb 12 gr/dl, leukosit 5000/mm3 dan sedang terkendali dengan obat

94 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

b. Asma persisten sedang serangan berat c. DPT I, Hepatitis II, Hib I


terkendali sebagian d. BCG, hepatitis II, Polio I
c. Asma persisten ringan serangan berat e. MMR
terkendali tanpa obat
d. Asma persisten sedang serangan berat 68. Seorang bayi laki-laki merintih sejak lahir,
terkendali tanpa obat berat badan lahir 3200 gram, kehamilan
e. Asma persisten ringan serangan ringan cukup bulan, ibu memiliki riwayat
sedang terkendali sebagian keputihan yang gatal dan berbau dan saat
persalinan ibu demam dan leukosit ibu
65. Seorang anak 7 tahun dibawa dengan 22.000/mm3. Apgar skor 5/7 dengan
keluhan nyeri tenggorokan disertai demam. ketuban keruh. Diagnosis yang tepat pada
Dari anamnesis ditemukan bahwa imunisasi kasus tersebut adalah
tidak lengkap. Dari pemeriksaan, a. Transient takipnoe of newborn
ditemukan penampakan seperti berikut dan b. Pneumonia neonatal
terdapat membran berwarna abu-abu di c. Hyalin membran disease
tenggorokan. Apa microorganisme d. Aspirasi mekonium
penyebab pada kasus ini? e. Aspirasi pneumonia
a. Corynebacterium diphtheriae
b. Bordetella pertussis 69. Seorang bayi laki-laki berusia 8 bulan
c. Streptococcus pneumoniae dibawa orang tuanya ke IGD RS dengan
d. Haemophilus influenza keluhan utama sesak sejak 4 jam yang
e. Pseudomonas lalu. Sebelumnya pasien batuk, pilek dan
demam sejak 3 hari yang lalu. Pada
66. Seorang anak perempuan berusia 2 bulan pemeriksaan fisik tampak sadar, gelisah,
dibawa orang tuanya ke IGD dengan tidak sianosis, denyut nadi 120x/menit,
keluhan utama anak batuk yang frekuensi nafas 60x/menit, suhu 38.50C,
menggonnggong sejak 2 hari yang lalu. Dari tampak nafas cuping hidung dengan
pemeriksaan fisik didapatkan anak sakit retraksi dinding dada. Pada auskultasi
sedang, laju nadi 136x/menit, laju nafas toraks didapatkan experium memanjang
40x/i, suhu 380C. Ditemukan adanya stridor dengan wheezing. Apakah diagnosis pada
inspirasi saat anak istirahat, adanya retraksi anak tersebut?
dinding dada minimal. Gambaran yang a. Bronkopneumonia
akan tampak pada pemeriksaan soft tissue b. Pneumonia lobaris
leher pada anak adalah: c. Bronkiolitis akut
a. Airbroncogram d. Asma bronkial
b. Steeple sign e. Bronkitis akut
c. Thumb sign
d. Infiltrat di perihiler dan parakardial 70. Seorang anak laki-laki berusia 14 bulan
e. Freeair sign dibawa ibu ke poliklinik karena batuk sejak
1 bulan yang lalu. Sebelumnya anak
67. Seorang anak laki-laki berusia 2 bulan demam, namun saat ini suhu tubuh normal.
datang ke puskesmas untuk imunisasi. Saat Ibu mengatakan setiap habis batuk anak
ini anak dalam kondisi sehat. Sebelumnya tampak sulit bernafas diikuti muntah.
anak pernah mendapat imunisasi BCG dan Riwayat imunisasi dasar tidak lengkap,
hepatitis B. Maka imunisasi yang sebaiknya hanya BCG saat usia 2 bulan. Berdasarkan
diberikan untuk anak saat ini adalah: pemeriksaan laboratorium darah diperoleh
a. DPT I, polio I, hepatitis I Hb 11 gr/dl, leukosit 25.000/mm3,
b. CAMPAK, DPT I, POLIO I trombosit 520.000/mm3 dan hitung jenis

Januari – Februari 2021 95


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

0/0/1/36/60/3. Apakah diagnosis yang lateral linea mid clavicula sinistra. Paru;
tepat untuk pasien tersebut? dada kanan hipersonor di banding kiri.
a. Croup Apakah diagnosis kasus ini?
b. Pertusis a. Kardiomegali
c. Epiglotitis b. Pneumotorak spontan sekunder
d. Difteri c. Pneumotorak spontan primer
e. Laringitis d. Gagal nafas akut
e. Asma serangan akut
71. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun,
dirujuk ke rumah sakit B, karena sesak 74. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun
nafas bertambah sejak 2 hari yang lalu. Pada dibawa ke Unit Gawat Daurat RS oleh
pemeriksaan vital sign didapatkan denyut orang tuanya dengan keluhan demam
nadi 110x/menit, frekuensi nafas tinggi sejak 3 hari yang lalu. Pasien tampak
30x/menit, suhu 37,2 C. Pada pemeriksaan
o lemah, tidak mau makan karena nyeri
fisik ditemukan sembab di mata dan menelan dan demam. Pada pemeriksaan
tungkai, JVP 2+ 0 H2O, pada pemeriksaan orofaring dijumpai tonsil T2-T2 dengan
auskultasi thorak ditemukan suara rokhi adanya selaput berwarna putih keabu-
basah di basal paru. Apakah diagnosis yang abuan, sulit dilepas dan mudah berdarah.
tepat terhadap pasien ini? Pasien juga memiliki riwayat alergi obat
a. Pneumonia amoksicillin. Berdasarkan hasil pemeriksaan
b. Batuk rejan laboratorium darah diperoleh Hb 11,3
c. Serangan Asma gr/dl, leukosit 16.700/mm3 dan trombosit
d. Edem paru 317.000/mm3 Apakah terapi yang paling
e. Aspirasi tepat dari penyakit pasien diatas?
a. ADS dan penicillin prokain
72. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun b. ADS dan gentamicin
datang ke poliklinik anak dengan keluhan c. ADS dan benzatin penicillin
berat badan tidak naik sejak 2 bulan d. ADS dan ciprofloxacin
terakhir, disertai demam dan nafsu makan e. ADS dan eritromicin
berkurang. Scar BCG tidak ditemukan.
Hasil mantoux test positif. Paman pasien 75. Seorang anak perempuan, 8 bulan, dibawa
ternyata menderita TB paru dan telah ke UGD dengan keluhan sesak nafas. Tiga
mendapat pengobatan 2 bulan. Terapi hari sebelumnya ada menderita panas tidak
pilihan untuk pasien ini adalah: terlalu tinggi, batuk berdahak, pilek, dan
a. 2HRZE + 4HR diikuti sesak yang semakin hebat. Tidak ada
b. 2HRZE + 10HR riwayat sesak nafas sebelumnya. Pada
c. 2HRZE + 6HR pemeriksaan fisik paru didapatkan
d. 2HRZ + 4HR hipersonor, eksperium memanjang, mengi
e. 2HRZ + 6HR dan ronki basah nyaring. Foto polos dada
menunjukkan gambaran hiperaerasi,
73. Seorang laki-laki 16 tahun datang ke IGD diameter anteroposterior memanjang pada
rumah sakit dengan keluhan sesak nafas foto lateral, infiltrat peribronchial dan patchy
dan nyeri dada sebelah kanan. Sesak nafas infiltrat. Apa tatalaksana utama pada pasien
timbul saat pasien sedang menonton TV. tersebut?
Sesak nafas makin lama makin berat dan a. inhalasi
pasien berobat ke IGD. Hasil pemeriksaan, b. oksigenasi
TD 110/70MMHG, Nadi 110x/menit Nafas c. antibiotik
30 x/menit. Jantung; batas kiri jantung 3 jari d. steroid

96 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

e. antivirus c. Steroid dan bronkodilator


d. Antihistamin and antibiotic
76. Seorang anak perempuan, 8 bulan, dibawa e. Antitusif dan bronkodilator
ke UGD dengan keluhan sesak nafas. Tiga
hari sebelumnya ada menderita panas tidak 79. Seorang anak laki-laki berumur 10 tahun
terlalu tinggi, batuk berdahak, pilek, dan dibawa ibunya ke puskesmas dengan
diikuti sesak yang semakin hebat. Tidak ada keluhan nyeri menelan sejak 2 hari yang
riwayat sesak nafas sebelumnya. Pada lalu. Keluhan disertai demam dan sulit
pemeriksaan fisik paru didapatkan menelan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
hipersonor, eksperium memanjang, mengi denyut nadi 88 kali/menit, frekuensi napas
dan ronki basah nyaring. Foto polos dada 20 kali/menit, suhu 38,5 °C, tonsil
menunjukkan gambaran hiperaerasi, hiperemis, membesar, eksudat (+) , dan
diameter anteroposterior memanjang pada kelenjar getah bening servikal membesar,
foto lateral, infiltrat peribronchial dan patchy nyeri tekan (+). Apakah bakteri yang paling
infiltrat. Apa diagnosis pasien diatas? sering menyebabkan penyakit di atas?
a. Strep. Beta hemoliticus a. Chlamydia trachomatis
b. E. coli b. Staphylococcus aureus
c. Respiratory syncytial virus c. Pseudomonas aeruginosa
d. Haemofilus influenze d. Streptococcus pyogenes
e. Mycobacterium tuberculosis e. Neisseria gonorrhoeae

77. Seorang anak laki-laki usia 13 tahun dengan 80. Laki-laki 7 tahun dengan BB 35 kg di bawa
keluhan batuk yang dialami sejak 2 bulan berobat ke poliklinik dengan keluhan sering
yang lalu. Batuk disertai dahak kental yang terbangun tiba-tiba saat tidur malam diikuti
berwarna hijau. Batuk terutama pagi hari sesak. Anak tidur ngorok dan lebih suka
dan semakin memberat pada siang hari. posisi tidur setengah duduk. Pada
Sebelumnya pasien menderita TB paru dan pemeriksaan tampak Tonsil T3-T4 tidak
sudah menjalani pengobatan. Pada hiperemis. Apa diagnosis pasien tersebut?
pemeriksaan fisik dada dijumpai perkusi a. Tonsilitis akut
pekak dan ronkhi kasar pada paru kanan. b. Obstruktive sleep apneu
Pada CT scan dijumpai gambaran signet ring c. Langingotrakheitis
appearance. Apa kemungkinan diagnosis d. Aspirasi benda asing
pada pasien ini? e. Epiglotitis
a. TB paru
b. Emfisema 81. Anak laki-laki usia 5 tahun dibawa ke IGD
c. Bronkiektasis oleh orang tuanya karena demam dan batuk
d. Bronkopneumonia sejak 1 minggu yang lalu. Dalam 2 hari
e. Pneumonitis terakhir dikatakan anak bertambah sesak
dan lemas. Dari pemeriksaan fisik
78. Seorang anak datang ke poli dengan keluhan didapatkan anak tampak lemas, HR 120kpm,
batuk sejak 3 bulan yang lalu. Batuk RR 32, suhu 39oC. Nafas cuping hidung,
berdahak dengan dahak kental dan berwarna retraksi dinding dada berat. Apakah
kuning kehijauan. Pada pemeriksaan fisik tindakan yang akan anda lakukan?
dan penunjang pasien didiagnosa dengan a. Memulangkan dengan obat amoxicillin
bronkiektasis. Obat-obat yang diindikasikan oral
pada anak dengan bronkiektasis adalah: b. Rawat inap dengan Amoxicillin oral
a. Antibiotik dan bronkodilator c. Rawat inap dengan Ceftriaxon iv
b. Diuretik dan digoksin d. Rawat inap dengan Ampicillin iv

Januari – Februari 2021 97


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

e. Memulangkan tanpa antibiotic 85. Seorang anak perempuan berusia 30 bulan


dibawa orang tuanya ke IGD RS dengan
82. Seorang bayi laki-laki berusia 3 hari merintih keluhan batuk sejak 1 jam yang lalu.
sejak lahir, berat badan lahir 3200 gram, Sebelumnya anak tidak ada demam, batuk
kehamilan cukup bulan, ibu memiliki dan pilek. Keluhan batuk terjadi setelah
riwayat keputihan yang gatal dan berbau makan. Keluhan disertai sesak yang
dan saat persalinan ibu demam dan leukosit semakin berat. Pemeriksaan fisik
ibu 22.000/mm3. Apgar skor 5/7 dengan didapatkan tekanan darah 90/ 60 mmHg,
ketuban keruh. Diagnosis yang tepat pada denyut nadi 120 x/menit, frekunsi napas
kasus tersebut adalah 40x/menit, didapatkan ronki unilateral.
a. Transient takipnoe of newborn Apakah diagnosis pasien ini?
b. Pneumonia neonatal a. Pneumonia
c. Hyalin membran disease b. Aspirasi
d. Aspirasi mekonium c. Asma
e. Aspirasi pneumonia d. Bronkitis
e. Tuberkulosis
83. Anak perempuan berusia 10 tahun, datang
ke poliklinik bersama ibunya dengan 86. Seorang bayi baru lahir dibawa ke IGD
keluhan nyeri menelan sejak 4 hari yang dengan keluhan lahir tidak langsung
lalu disertai demam. Anak juga mengeluh menangis. Riwayat persalinan spontan
mulut bau, muntah dan sulit bicara. Pada dengan bidan dengan usia kehamilan 38
pemeriksaan, terdapat tosil membengkak minggu, cairan ketuban jernih. Pada
dan hiperemis, uvula terdorong kontra pemeriksaan fisik didapatkan pasien tidak
lateral. Diagnosis yang tepat pada kasus menangis, tonus otot lemah, sianosis.
diatas adalah ? Setelah pasien dihangatkan dan dikeringkan
a. Parotitis serta diransang taktil, pasien masih belum
b. Kista menangis spontan, denyut jantung 80
c. Karsinoma nasofaring x/menit. Apakah tindakan selanjutnya pada
d. Abses peritonsil pasien ini?
e. Abses submandibula a. Membersihkan jalan nafa
b. Melakukan kompresi dada
84. Seorang pasien anak perempuan berusia 2 c. Memberikan oksigen tekanan positif
tahun dibawa ibunya ke puskesmas d. Melakukan ventilasi tekanan positif
dengan keluhan bercak kemerahan pada dan kompresi dada
seluruh tubuh sejak 1 hari yang lalu. Awal e. Memberikan epinefrin
nya keluar bercak pada belakang telinga
dan menyebar ke wajah, badan, lengan dan 87. Seorang ibu membawa bayinya yang baru
tungkai. Seminggu sebelumnya pasien di lahirkan di praktek bidan ke puskesmas
mengeluh demam, batuk-pilek dan badan dengan apgar score 7/8, usia kehamilan 32
terasa lemas. Ditemukan lesi kulit papul minggu dan berat badan 1600 gram.
eritematosa, ada bercak koplik di mulutnya. Apakah diagnosis yang sesuai untuk
Kapan waktu imunisasi yang tepat untuk kondisi bayi tersebut?
mencegah penyakit tersebut? a. kurang bulan dengan sesuai masa
a. 1 bulan kehamilan
b. 3 bulan b. cukup bulan dengan sesuai masa
c. 6 bulan kehamilan
d. 9 bulan c. cukup bulan dengan kecil masa
e. 18 bulan kehamilan

98 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Respirasi

d. kurang bulan dengan besar masa


kehamilan
e. kurang bulan dengan kecil masa
kehamilan

88. Seorang anak beusia 15 bulan datang


dengan keluhan sesak sejak 1 hari yang lalu.
Keluhan didahului demam yang sudah
berlansung 2 hari. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan frekuensi napas 40x/menit,
nafas cuping hidung (+), retraksi
a. Kandidiasis
intekostalis dan suprasternal (+). Dari
b. Pertusis
auskultasi paru ditemukan whezzing
c. Laringitis
(+/+),dengan ekspirasi memanjang. Apakah
d. Tonsilofaringitis akut
gambaran radiologis yang mungkin
e. Difteri
ditemukan pada foto thoraks pasien ini?
a. Tampak garis pleura
b. Atelektasis paru
c. Wine bottle sign
d. Hiperaerasi paru
e. Honey comb appearance

89. Seorang anak berumur 1 tahun 3 bulan


datang ke praktek dokter dengan riwayat
imunisasi dasar lengkap. Ibu pasien ingin
meminta imunisasi untuk anaknya karena
sebelumnya anak tertuanya pernah
menderita bengkak pada pipinya disertai
demam yang tidak begitu tinggi. Imunisasi
apa yang diberikan pada anak tersebut?
a. Influenza
b. Hib
c. HPV
d. MMR
e. Pneumokok

90. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun


datang berobat dengan keluhan batuk dan
sakit menelan sejak 1 hari yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan denyut nadi
106x/I, frekuensi nafas 24x/I, suhu 39°C.
Pada pemeriksaan tongga mulut tampak
gambaran seperti ini. Apakah diagnosis
pasien tersebut?

Januari – Februari 2021 99


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

100 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

SISTEM KARDIOVASKULAR

Pengampu

dr. Putri Mardatillah, Sp.JP dr. Bobby Arfhan Anwar, Sp.JP(K)

dr. Dian Puspita, Sp.JP

Januari – Februari 2021 101


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

SISTEM KARDIOVASKULER 90x/menit, frekuensi nafas 16x/menit.


Pemeriksaan jantung dan paru dalam batas
1. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke normal. Apakah diagnosis paling tepat pada
RS dengan keluhan nyeri dada sejak 2 pasien?
minggu yang lalu. Nyeri dada dirasakan a. Angina pectoris tidak stabil
seperti dihimpit, dan menjalar ke lengan b. Non ST elevation myocardial
kiri, berlangsung selama 10 menit, tidak infraction (NSTEMI)
disertai keringat dingin, mual dan muntah. c. ST elevation myocardial infarction
Pasien merokok sejak 10 tahun yang lalu. (STEMI)
Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan d. Angina pektoris stabil
darah 140/90 mmHg, denyut nadi e. Angina Prinzmetal
90x/menit, frekunesi nafas 17x/menit.
Pemeriksaan elektrokardiografi tidak 4. Seorang laki-laki 52 tahun datang dengan
menunjukkan gambaran iskemia miokard. keluhan nyeri dada sejak 8 jam yang lalu.
Apakah pemeriksaan selanjutnya yang Pasien mengeluhkan rasa berat di dada dan
paling tepat pada pasien? menjalar ke rahangnya, disertai keringat
a. EKG dingin. Pasien menderita diabetes sejak 2
b. Foto thoraks tahun terakhir. Pemeriksaan fisik
c. Intervensi Perkutan didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg,
d. Uji latih jantung denyut nadi 80x/menit, frekuensi nafas
e. Enzim jantung 15x/menit. Pemeriksaan jantung dan paru
dalam batas normal. Pemeriksaan
2. Seorang perempuan berusia 26 tahun elektrokardiografi didapatkan ST depresi di
datang ke RS dengan keluhan sesak nafas lead II, III, avF. Apakah tatalaksana
sejak 5 bulan yang lalu. Sesak nafas farmakologis paling awal yang harus
dirasakan saat aktivitas dan berkurang dilakukan?
dengan istirahat. Pemeriksaan fisik a. Pemberian antiplatelet ganda (aspirin
didapatkan tekanan darah 110/60 mmHg, dan clopidogrel)
denyut nadi 90 x/menit, fekuensi nafas b. Pemberian nitrat
25x/menit. Auskultasi jantung didapatkan c. Pemberian beta blocker
wide fix split S2 di RIC 2 sinistra. Apakah d. Pemberian ACE-inhibitor
diagnosis yang paling tepat? e. Pemberian diuretic
a. Defek septum ventrikel
b. Defek septum atrium 5. Seorang laki-laki berusia 80 tahun datang ke
c. Patent ductus arteriosus RS dengan keluhan sesak nafas sejak 1
d. Tetralogy of fallot bulan ini. Pasien menderita hipertensi sejak
e. Transposisi of great artery 30 tahun yang lalu. Pasien sudah pernah
dilakukan pemeriksaan ekokardiografi dan
3. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke dikatakan menderita penyakit katup
RS dengan keluhan nyeri dada sejak 1 jantung. Pemeriksaan fisik didapatkan
minggu yang lalu. Nyeri dirasakan di tekanan darah 150/90 mmHg, denyut nadi
tengah dada, terasa memberat, dan menjalar 100x/menit, frekuensi nafas 18x/menit.
ke lengan kiri. Keluhan muncul terutama Pemeriksaan jantung didapatkan early
saat mengangkat barang berat, dan diastolic murmur di RIC kanan. Pemeriksaan
berkurang dengan istirahat. Pasien dikenal paru dalam batas normal. Apakah diagnosis
menderita hipertensi sejak 5 tahun terakhir. yang paling tepat pada pasien?
Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan a. Aorta regurgitasi
darah 150/90 mmHg, denyut nadi b. Aorta stenosis

102 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

c. Pulmonal regurgitasi sakit tenggorokan saat kecil. Dari


d. Mitral stenosis pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
e. Mitral regurgitasi darah 130/40 mmHg, denyut jantung 112
x/menit, denyut nadi 100 x/menit,
6. Seorang perempuan usia 14 tahun datang frekuensi nafas 30 x/menit. Didapatkan
dengan keluhan dada berdebar-debar sejak iktus kordis pada sela iga VI linea aksillaris
1 minggu. Dari anamnesis didapatkan anterior dan pinggang jantung mendatar.
pasien pernah mengalami panas tinggi dan Bunyi jantung I dan II menurun. Terdengar
batuk pilek yang lama. Pasien juga gallop dan bising diastolik 3/IV pada LSB
mengeluh nyeri pada lutut dan pergelangan III. Apa kemungkinan penyebab penyakit
tangan. Apa diagnosis yang tepat pada ini?
pasien di atas? a. Sifilis
a. ASTO (+), 1 kriteria minor, 1 kriteria b. Hipertensi
mayor c. Aterosklerosis
b. ASTO(+), 2 kriteria minor, 1 kriteria d. Demam rematik
mayor e. Sindrom Marfan
c. ASTO(-), 2 kriteria minor, 1 kriteria
mayor 9. Seorang perempuan berusia 32 tahun,
d. ASTO(+), 1 kriteria minor, 2 kriteria datang dengan keluhan sesak nafas sejak 1
mayor bulan yang lalu. Keluhan tambahan ddapat
e. ASTO(-), 2 kriteria minor, 2 kriteria bengkak pada kaki, perut dan wajah. Pasien
mayor pernah dirawat dengan keluhan yang sama.
Pasien meminum obat tetapi tidak teratur
7. Seorang perempuan usia 17 tahun datang karena menurutnya sering kencing-kencing
ke poli umum dengan keluhan demam. Ia setelah minum obat. Pasien akan dilakukan
merasa jantungnya sering berdebar-debar. pemasangan kateter pada jantungnya, tetapi
Sebulan sebelumnya ia terkena infeksi pasien takut. Pemeriksaan fisik didapat
tenggorokan. Pemeriksaan fisik tanda-tanda tekanan darah 90/40, denyut nadi 110,
vital tekanan darah 120/80 mmHg, denyut frekuensi nafas 20x/menit, suhu 36,8oC JVP
nadi 100 x/menit, frekuensi nafas 16 meningkat. Pada dada terdengar bising
x/menit, suhu 38 C. Pemeriksaan fisik sistolik IV/VI di apex dan Thrill di apex,
jantung 3 jari midclavicula dextra, Aukultasi rhonki dan wheezing tidak didapat. Hepar
terdengar suara Gallop. Apa Bakteri yang teraba 4 jari dibawah arcus costae.
paling memungkinkan untuk kasus Laboratorium didapat HB 11gr/dl, SGOT
tersebut? 200 IU, albumin 2.5 g/L, Kalium 3,5
a. Streptokokus Hemoliticus mmol/dL, Natrium 135 mmol/dL. EKG
b. Streptokokus Viridans didapat irama sinus 75x/menit, RAD, LLA,
c. Staphylokokus Aureus hipertrofi ventrikel kanan. Apa diagnosis
d. Pseudomonas Aeruginosa etiologi pada pasien ini?
e. Haemophilus Influenza a. Regurgitasi aorta
b. Stenosis mitral
8. Seorang laki-laki berusia 22 tahun, datang c. Regurgitasi mitral
ke IGD RS dibawa keluarganya dengan d. Stenosis pulmonal
keluhan sesak nafas. Dari anamnesis e. Stenosis aorta
didapatkan sesak memberat saat
beraktivitas, bila tidur menggunakan 4 10. Seorang laki-laki 62 tahun datang dengan
bantal, serta sering terbangun di malam hari keluhan nyeri dada sebelah kiri terasa berat
karena sesaknya. Pasien mengatakan sering sampai ke punggung sejak 3 jam yang lalu.

Januari – Februari 2021 103


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

Pasien juga mengeluh berkeringat dan b. Sepatu boot


gelisah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan c. Normal
gelisah, dyspneu, orthopneu, tekanan darah d. Kardiomegali
80/40, frekuensi napas 28x/menit, denyut e. Gambaran mengecil
nadi 118, Suhu36,2, ekskremitas dingin.
Ronki basah pada kedua paru, Suara 13. Seorang perempuan berusia 70 tahun
jantung I dan II menjauh. Hasil EKG datang ke IGD RS dengan berdebar-debar
didapatkan gambaran berikut. Tatalaksana sejak 6 jam yang lalu. Pasien dikenal
yang paling tepat adalah? menderita gangguan irama jantung, namun
a. Dopamin sejak 3 bulan terakhir tidak minum obat
b. Dobutamin lagi. Saat diperiksa tekanan darah 70/60
c. Atropin mmHg, denyut nadi 190 x/menit, frekuensi
d. Digoksin nafas 23 x/menit, saturasi oksigen 96%.
e. Amiodarone Pemeriksaan paru dalam batas normal.
Pemeriksaan elekrokardiografi didapatkan
11. Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke sebagai berikut
IGD RS dengan keluhan sesak nafas sejak 2
hari ini. Sesak nafas sudah lama dirasakan
pasien terutama saat aktivitas, namun
biasanya berkurang dengan istirahat. Pasien
menderita hipertensi sejak 5 tahun yang
lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 160/90 mmHg, denyut nadi 110 Apakah tatalaksana paling tepat pada pasien
x/menit, frekuensi nafas 25 x/menit, tersebut ?
saturasi 97%. Pemeriksaan paru didapatkan a. Kardioversi
ronki basah di basal kedua paru. b. Defibrilasi
Pemeriksaan jantung didapatkan batas c. Amiodarone
jantung melebar. Apa tatalaksana d. Adenosin
farmakologi yang paling tepat? e. Vagal manuver
a. Pemberian dobutamin
b. Pemberian morfin 14. Seorang anak laki-laki 12 tahun dibawa
c. Pemberian furosemid ibunya ke Rumah Sakit dengan keluhan
d. Pemberian norepinefrin nyeri sendi berpindah pindah sejak 1
e. Pemberian ACE-inhibitor minggu yang lalu. Pasien mengeluhkan
batuk sejak 3 minggu yang lalu disertai
12. Seorang anak laki-laki 3 tahun diantar sakit tenggorokan dan demam yang tidak
ibunya ke puskesmas dengan keluhan tinggi. Dari pemeriksaan fisik didapatkan
mudah lelah, biru bila menangis. Keluhan batas jantung melebar dan bising
ini berkurang jika ia duduk jongkok. Waktu pansistolik di ruang intercostal VI linea
masih bayi, pasien sering tiba-tiba berhenti midclavicularis sinitra. Pemeriksaan
menyusu. Pemeriksaan fisik didapatkan Laboratorium menunjukkan hasil
sianosis, jari tabuh (+) dan takipneu. Sistolik Hemoglobin 12 gr/dl, Leukosit
thrill (+) pada garis sternum sinistra dan 16.000/mm3, Ht 36, Trombosit
garis tengah sternal. Didapatkan mur-mur 230.000/mm3, didapatkan ASTO (+).
sistolik 3-4/6 di garis sternal kiri. Gambaran Apakah kemungkinan yang paling tepat
rontgen yang mungkin ditemukan pada penyebab bising jantung pada pasien ini?
pasien ini? a. Autoimun akibat kemiripan struktur
a. Egg shape katup jantung dengan kuman.

104 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

b. Adanya kuman yang menginfeksi dengan karakteristik cepat dan halus,


jantung frekuensi napas 30 kali/menit, dan
c. Adanya kerusakan otot jantung temperatur 37 derajat celcius. Apa
d. Penyakit katup jantung bawaan penatalaksaan utama pada pasien?
e. Pembesaran jantung a. pasang oksigen sungkup 5 liter/menit
b. rehidrasi cairan RL 1000 cc
15. Seorang laki-laki, berusia 55 tahun datang c. beri inotropik syringe pump
ke unit gawat darurat RS dengan keluhan d. beri kronotropik negatif
dada terasa terbakar, menjalar ke lengan kiri e. beri nitrogliserin sublingual
sejak 2 jam yang lalu. Keluhan ini baru
pertama kali dirasakan, dirasakan saat 17. Seorang pasien wanita, 63 tahun datang ke
sedang istirahat. Pasien mempunyai riwayat IGD dengan keluhan sesak nafas yang tiba2
tekanan darah tinggi, merokok dan sejak 1 jam jam yang lalu. Pasien memiliki
dislipidemia. Dari pemeriksaan fisik riwayat Hipertensi, tapi tidak kontrol
didapatkan; tekanan darah 160/90 mmHg, teratur. Kesadaran pasien CMC, Tekanan
denyut nadi 100x/menit, frekuensi nafas darah 200/110 mmHg, denyut jantung
20x/menit. Dilakukan pemeriksaan 160x/menit, nafas 34x/menit. Ronkhi di 1/3
elektrokardiografi didapatkan ST elevasi lapangan kedua paru, wheezing -/-. Akral
pada lead V1-V6. Pemeriksaan laboratorium hangat. EKG terlampir. Rongent
didapatkan: Hb 13 g/dl, Leukosit kardiomegali dengan kranialisasi.
12.000/mm3, Ht 36, Trombosit
216.000/mm , Troponin T 1,0 ng/ml.
3

Apakah kemungkinan yang mendasari


penyakit pasien tersebut?
a. Tekanan darah yang tinggi
menyebabkan kerusakan otot jantung
b. Ruptur plak ateroma yang menyebabkan
penyumbatan pada arteri coroner
c. Hiperkolesterolnemia yang
Apa diagnosis pasien ini?
menyebabkan penyempitan arteri
a. Hipertensi heart failure + atrial fibrilasi
coroner
b. Acute decompesated heart failure +
d. Rokok menjadi pencetus terjadinya
atrial fibrilasi
penyempitan arteri coroner
c. Hipertensi heart failure + ventricular
e. Kurang olahraga menyebabkan tekanan
fibrilasi
darah menjadi tinggi
d. Acute lung oedema + atrial fibrilasi
e. Acute heart failure dengan sindroma
16. Seorang perempuan berusia 40 tahun
coroner akut
datang ke IGD RS diantar oleh anaknya
dengan keluhan jantung berdebar-debar.
18. Seorang laki-laki berusia 40 tahun sedan
Keluhan ini sudah dialami pasien sejak 3
dirawat di bangsal sebuah RS dengan
jam sebelum masuk RS. Pasien memiliki
diagnosa STEMI anterolateral. Pasien
riwayat penyakit gagal jantung dan
sedang direncakan katerisasi jantung
sekarang sedang mengkonumsi obat
beberapa jam lagi. Pada pasien juga sudah
pelancar urin. Pasien juga mengeluhkan
dilakukan skring lengkap. Saat ini, dokter
kepala yang terasa hoyong sehingga pasien
jaga dipanggil ke bangsal karena tiba-tiba
susah bangkit. Dari pemeriksaan fisik
pasien tidak sadar dan tidak bernapas.
didapati akral dingin, tekanan darah 70/tak
Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan
terhingga, frekuensi nadi 120 kali/menit

Januari – Februari 2021 105


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

darah tidak terukur dan pols tidak teraba. 21. Seorang perempuan berusia 69 tahun
Apa tindakan yang harus dilakukan? diantar ke IGD dengan keluhan nyeri dada
a. beri oksigen 3-5 liter/menit via kanul kiri yang dirasakan sejak 2 jam yang lalu.
b. pasang IV line dan rehidrasi dengan Nyeri dada dirasakan menjalar ke rahang
NaCl kiri pasien. Pasien mengaku pernah dirawat
c. injeksi epinephrine karena penyakit jantung 6 bulan yang lalu.
d. Lakukan CPR 30:2 dengan 5 siklus Hasil EKG menunjukan ST depresi pada
e. lakukan DC Shock lead V1-V6 dan Q patologis pada lead V1-
V4. Pada hasil pemeriksaan ekokardiogram,
19. Seorang perempuan berusia 25 tahun didapatkan hasil fraksi ejeksi 30% dan
datang ke RS dengan keluhan utama akinesia septum dan ventrikel kiri. Apa
jantung berdebar-debar dan rasa mau diagnosis pasien tersebut?
terjatuh sejak beberapa hari terakhir. Gejala a. Reinfark miokard
ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Selama b. Kardiomiopati
ini pasien tidak pernah sakit dan tidak c. Gagal jantung
pernah minum obat. Pada pemeriksaan fisis d. Infark miokard akut
tekanan darah 110/80 mmHg, denyut nadi e. Infark miokard berulang
181kali/menit, frekuensi napas 24
kali/menit. Diagnosis yang didapatkan 22. Seorang Laki-laki 61 tahun dibawa ke UGD
pada pasien ini adalah aritmia jantung. RS dengan keluhan tidak sadar sejak 2 jam
Apakah jenis aritmia yang mungkin terjadi: yang lalu. Sebelumnya pasien mengeluh
nyeri dada dan tiba-tiba kejang, kemudian
tidak sadar. Tidak ada riwayat trauma.
Pemeriksaan Fisik: TD tidak terukur, nadi
tidak teraba, dan dari EKG didapatkan
gambaran berikut :

a. Supraventricular takikardi
b. Atrial fibrilasi
c. Third degree AV blok
d. Ventricular takikardi
e. Premature ventricular contraction

20. Laki-laki, 60 tahun datang ke rumah sakit


untuk kontrol hipertensi yang sudah
dialaminya 10 tahun ini, pasien juga a. DC shock dengan 360 joule
memiliki riwayat sakit ginjal dan diabetes b. DC shock dengan 150 joule
mellitus. Pada pemeriksaan : TD: c. Pijat jantung luar
170/100mmHg, HR: 94x/I, RR: 21x/I, T:37 C d. Injeksi sulfas atropin
Nilai kreatinin 1,9 mg/dl. Obat anti e. Injeksi epinephrine
hipertensi yang paling tepat untuk pasien
adalah? 23. Seorang pria 52 tahun datang dengan
a. ACE inhibitor keluhan sesak nafas sejak 6 hari yang lalu.
b. CCB Riwayat gagal jantung sejak 2 tahun yang
c. Beta blocker lalu. Sudah pernah 2x dirawat di RS dengan
d. Alfa bloker keluhan yang sama. TD 110/80 mmHg, N
e. ARB 85 x/menit, RR 36 x/menit, T 36C, JVP
meningkat, batas jantung kiri di axilla
anterior kiri ICS VI, terdapat ronki halus

106 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

pada basal paru. Menurut AHA, termasuk a. Oksigen, diuretik, inotropik, ACE
gagal jantung stadium mana ? inhibitor, primary PCI
a. Stadium A b. Oksigen, inotropik, ACE inhibitor,
b. Stadium B primary PCI
c. Stadium C c. Oksigen, pacu jantung sementara,
d. Stadium D diuretik, primary PCI
e. Stadium E d. Oksigen, diuretik, primary PCI
e. Oksigen, inotropik, primary PCI
24. Seorang perempuan , wanita karir, berusia
48 tahun datang dengan keluhan nyeri dada 26. Seorang laki-laki 60 tahun datang dengan
2 jam yang lalu. Keluhan dirasakan pasien keluhan nyeri dada sebelah kiri terasa berat
hilang sendiri setelah berlangsung kurang sampai ke punggung sejak 3 jam yang lalu.
lebih 15 menit lalu hilang dengan Pasien juga mengeluh berkeringat dan
sendirinya. Pasien mengaku keluhan ini gelisah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
sering terjadi hilang timbul terutama saat gelisah, dyspneu, orthopneu, tekanan darah
pasien sedang melakukan aktivitas. Pasien 80/40, frekuensi napas 29x/menit, denyut
takut keluhan tersebut adalah gejala sakit nadi118, Suhu 36,2 C, ekskremitas dingin.
jantung. Pada pemeriksaan fisik tidak Ronki basah pada kedua paru, Suara
ditemukan kelainan dan EKG dalam batas jantung I dan II menjauh. Hasil EKG
normal. Pasien kemudian dipulangkan. didapatkan gambaran berikut. Tatalaksana
Pemeriksaan penunjang apa yang yang paling tepat adalah?
selanjutnya dapat dilakukan untuk a. Atropin
menegakkan diagnosa ? a. Digoksin
a. Angiografi koroner b. Dopamin
b. Cek fungsi koagulasi c. Dobutamin
c. Echocardiography d. Amiodarone
d. Treadmill
e. Transophageal Echocardiography 27. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke
poliklinik RS dengan keluhan bengkak pada
25. Seorang laki-laki umur 50 tahun datang ke kedua tungkai sejak 4 hari yg lalu. Pasien
IGD RS tempat anda bekerja dengan diketahui menderita Penyakit Paru
keluhan nafas sesak. Riwayat sesak baru Obstruktif Kronik (PPOK) sejak 10 tahun yg
pertama kali dirasakan pasien. 12 jam lalu. Pemeriksaan fisik ditemukan frekuensi
sebelumnya pasien mengalami nyeri ulu nafas 30 kali/menit, barrel chest, perkusi
hati namun pasien tidak berobat. Dari redup, ronki negatif, dan oedem pd tungkai.
pemeriksaan anda dapatkan TD 120/70, Apakah diagnosis yang tepat?
nadi 40x/menit, RR 32x/menit, SpO2 90%, a. Emfiesema
JVP meningkat, dan ronkhi basah halus di b. Oedem paru
kedua lapangan paru. Pemeriksaan EKG c. Gagal jantung kiri
pasien menunjukkan irama AV blok total d. Gagal jantung kanan
dengan ST elevasi inferior. Rontgen dada e. Gagal jantung kongenital
pasien menunjukkan corakan
bronkovaskuler yang meningkat. Bedside 28. Sesorang perempuan berusia 60 tahun
ekhokardiografi menunjukkan fungsi dibawa keluarganya ke IGD dengan
sistolik yang baik dengan EF 55%. pingsan yang disertai kejang sejak 30 menit
Tatalaksana yang paling tepat untuk pasien yang lalu. Sebelumnya pasien mengeluh
ini adalah : nyeri dada kiri. TD dan Nadi tidak terukur.

Januari – Februari 2021 107


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

Dari EKG didapatkan gambaran sebagai 31. Perempuan berusia 35 tahun jatuh pingsan
berikut. Apa tindakan anda selanjutnya? tiba-tiba setelah berolahraga 30 menit.
Pemeriksaan fisik TD 90/60 mmhg.
Frekuensi nadi 48x per menit ireguler.
Ketika dilakukan pemeriksaan EKG
dijumpai gambaran seperti ini.

a. Kardioversi
b. Resusitasi jantung paru Dimanakah penyebab gangguan diatas:
c. Defibrilasi a. Nodus AV
d. pemberian amiodarone 300 mg iv b. Bundle of HIS
e. Pemberian adrenaline c. SA
d. Sel Purkinje
29. Seorang perempuan berusia 61 tahun e. Katup Aorta
diantar keluarganya ke IGD dengan
keluhan penurunan kesadaran sejak 1 jam 32. Seorang laki laki usia 60 tahun datang ke
yang lalu. Sebelumnya pasien sedang IGD dengan keluhan sesak nafas mendadak
berbaring dan tiba-tiba nyeri dada dan sejak 1 jam yang lalu. Keluhan didahului
sesak nafas hebat, hingga tak sadarkan diri, oleh rasa nyeri dada berat yang menjalar ke
pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran punggung. TD 140/90 mmHg, nadi 90x/'
soporous, tekanan darah 100/60 mmHg, Suhu 36 c . Pada auskultasi ditemukan S3
paru-paru bersih, iktus jantung bergeser ke Gallop,ronkhi basah halus di kedua lapang
lateral LMCS RIC V, P2 mengeras dan paru. Apa diagnosis pasien diatas?
peningkatan JVP, EKG didapatkan P d. Cor pulmonale
pulmonal tanpa adanya perubahan segmen e. Chronic Heart Failure
ST. Apakah kemungkinan diagnosis pasien f. Hipertensive heart failure
ini? g. Acute heart failure
a. Infark miokard akut h. Diastolik heart failure
b. Gagal jantung kiri akut
c. Gagal jantung kanan akut 33. Seorang perempuan berusia 65 tahundatang
d. Kor pulmonal akut ke IGD dengan keluhan nyeri dada yang
e. Diseksi aorta progresif sejak 5 jam yang lalu. Tekanan
Darah 220/110mmHg, frekuensi nadi
30. Seorang Pasien laki-laki 50 tahun diantar 89x/menit. Dari EKG didapatkan gambaran
keluarga ke IGD dengn keluhan nyeri dada sebagai berikut. Apa diagnosis pasien?
sejak 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik
jantung : ditemukan opening snap dan split
s2 pada apex jantung, serta murmur mid
diastolic pada apex jantung. Apakah
diagnosis pasien ini?
a. Mitral stenosis
b. Mitral regurgitas a. Krisis hipertensi
c. Tricuspid regurgitasi b. Penyakit jantung hipertensi
d. Tricuspid stenosis c. Hipertensi stage 2
e. Insufisiensi aorta d. Hipertensi urgensi

108 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

e. Hipertensi emergensi 37. Seorang laki laki usia 54 tahun datang ke


poliklinik dengan keluhan mudah lelah
34. Seorang laki-laki berusia 52 tahun diantar sejak 2 bulan terakhir, disertai dengan
keluarganya ke IGD dengan keluhan mata kedua tungkai membengkak sejak 2 bulan
tiba-tiba tidak dapat melihat sejak 1 jam yg ini. Pasien memiliki riwayat tekanan darah
lalu. Keluhan disertai sakit kepala hebat, tinggi sejak 10 tahun terakhir,tidak kontrol
mual dan muntah-muntah. Riwayat teratur. Dari pemeriksaan fisik ditemukan
hipertensi sebelumnya tidak ada. TD 160/90 mmHg, denyut nadi 100x/menit.
Pemeriksaan fisik didapatkan TD 210/120. Oedem tungkai positif. Apa terapi inisial
Pemeriksaan funduskopi didapatkan pada pasien tersebut?
adanya papil oedem. Apakah kemungkinan a. Spironolakton
diagnosis kasus ini? b. Furosemid+Captopril
a. Hipertensi urgensi c. Furosemid+bisoprolol
b. Hipertensi emergensi d. Digoxin
c. Retinopati diabetikum e. Furosemid
d. Retinopati hipertensi
e. Ablatio retina 38. Seorang laki-laki Afrika berumur 57 tahun
datang ke klinik dokter umum untuk
35. Seorang perempuan berusia 32 thn datang berobat hipertensi yang baru dikenal. Pada
ke poliklinik dengan keluhan mudah lelah. pemeriksaan fisik TD 151/94 mmHg, nadi
Pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, 72 x/menit, IMT 28, yang lain dalam batas
denyut nadi 125x/mnt, irregular. Pada normal. Hasil laboratorium menunjukkan
auskultasi jantung ditemukan bising early Kreatinin 1.0 mg/dl , glukosa puasa 104
diastolik di RIC 2 kanan. Apakah diagnosis mg/dl, dan K + 4.5 mmol/L. Dipstick urin
pada pasien ini? tidak menunjukkan adanya darah atau
a. Mitral stenosis protein. Selain merekomendasikan
b. Trikuspid regurgitasi modifikasi gaya hidup, apa terapi anti-
c. Aorta regurgitasi hipertensi awal yang tepat pada pasien ini?
d. Aorta stenosis a. Amlodipine
e. Pulmonal stenosis b. Diltiazem
c. Hydrochlorothiazide
36. Seorang laki-laki berusia 60 th diantar d. Lisinopril
keluarganya ke IGD dengan keluhan sesak e. Digoxin
nafas sejak 2 jam yang lalu. Sesak nafas
terutama pada malam hari,pasien mengaku 39. Seorang laki-laki berumur 62 tahun dengan
sering terbangun karena sesak nafas riwayat DM datang ke klinik dokter umum
tersebut. Dari pemeriksaan fisik didapatkan untuk kontrol penyakit hipertensi. Tekanan
TD 180/90 mmHg, denyut nadi 110x/menit, Darah pasien 160/100 mmHg. Pada
Ronkhi basah halus dibasal kedua lapangan pemeriksaan fisik tidak ditemukan
paru. Berdasarkan kriteria Framingham kelainan. Pemeriksaan EKG ditemukan
apakah istilah untuk keluhan yang hipertrofi ventrikel kiri. Pemeriksaan
dirasakan pasien? laboratorium dalam batas normal dan
a. Paroxysmal nocturnal dyspnoe dipstick urin tidak menunjukkan protein.
b. Oedema pretibial Berapa target tekanan darah yang ingin
c. Hepatojugular refluks dicapai pada pasien berdasarkan JNC VIII?
d. Ortopnoe a. TD < 130/85 mmHg
e. Dyspnoe of effort b. TD < 140/90 mmHg
c. TD < 140/85 mmHg

Januari – Februari 2021 109


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

d. TD < 150/90 mmHg 43. Seorang perempuan berusia 43 tahun


e. TD < 160/90 mmHg datang ke IGD dengan keluhan nyeri dada,
dicetuskan dengan aktifitas, tidak
40. Seorang perempuan 50 tahun datang ke berkurang dengan istirahat. Pada
IGD dengan keluhan berdebar-debar dan pemeriksaan EKG didapatkan ST depresi.
pusing. Pada pemeriksaan fisik didapatkan Pemeriksaan laboratorium didapatkan
tekanan darah 80/50 mmHg dan troponin T 0,05 μl. Apakah diagnosis pada
nadi 150/menit. Gambaran EKG pasien ini?
menunjukkan gambaran “saw-tooth pattern” a. Angina pectoris stabil
gelombang P. Tindakan apa yang paling b. STEMI
tepat dilakukan untuk mengembalikan c. NSTEMI
kelainan diatas ke ritma sinus? d. UAP
a. Electrical cardioversion e. Old MCI
b. Valsalva maneuver
c. Carotid sinus pressure :masase karotis 44. Seorang anak usia 14 tahun dibawa ibunya
d. Eyeball compression ke poli umum dengan keluhan demam sejak
e. Temporary pacemaker 5 hari yang lalu. Keluhan disertai rasa pegal
pegal pada sendi sendi. Pada pemeriksaan
41. Seorang laki-laki berusia 62 tahun datang ke fisik didapatkan TD 110/70 mmHg, nadi
dokter dengan keluhan sesak napas dan 110x/menit,suhu 39 c. Ditemukan adanya
rasa berat dada kiri kalau bergiat. Riwayat bisik diastolik di ruang interkostal 2
penyakit sebelumnya hipertensi yang tidak parasternal kiri. Apa pemeriksaan
terkontrol dan biasa minum alcohol. selanjutnya yg dibutuhkan utk menegakkan
Pemeriksaan fisis: Tekanan Darah 190/100 penyebab sakit yang diderita pasien tst?
mmHg, ronki basah kedua basal paru a. Ekokardiografi
Diagnosis yang paling mungkin adalah: b. EKG
a. Hipertensi primer c. Roentgen thorax
b. Hipertensi grade I d. Kultur swap tenggorokan
c. Hipertensi garde II. e. Leukosit
d. Krisis hipertensi
e. Hipertensi maligna: papil edema 45. Seorang laki laki 56 tahun mengeluhkan
bengkak pada tungkai kiri sejak 3 hari
42. Seorang perempuan berusia 30 tahun terakhir. Bengkak terasa sakit dan panas.
dibawa ke Puskesmas dengan keluhan nyeri Pasien sebelumnya menjalani perjalanan
hebat pada tungkai kanan sejak tadi pagi. panjang dengan menggunakan pesawat.
Pasien tidak bisa berjalan akibat nyeri. Apa kemungkinan diagnosis pasien tst?
Pemeriksaan fisik tungkai kanan a. Varises
didapatkan kulit pucat, teraba dingin, b. Limfedema
rambut kulit masih baik, atropi otot tidak c. Acute limb iskemik
ada, sensorik dan motorik sudah terganggu. d. Deep vein thrombosis
Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien e. Erisepelas
ini?
a. Iskemia tungkai bawah akut 46. Seorang laki-laki usia 50 tahun datang
b. Iskmia tungkai bawah kronik dengan keluhan sesak napas memberat
c. Trombosis vena dalam sejak 2 bulan lalu. Pasien memiliki riwayat
d. Trombosis arteri tungkai bawah batuk lama yang tidak sembuh-sembuh,
e. Semua benar pasien juga merokok sejak muda, 1
bungkus/hari. Pada pemeriksaan fisik

110 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

didapatkan kesan sakit sedang, TD 130/80 jantung, DM dan kolesterol. Pada


mmHg, nadi 90x/menit, suhu 37°C, RR Pemeriksaan tanda vital diperoleh dalam
28x/menit. Pemeriksaan fisik didapatkan batas normal. Pada Pemeriksaan ektremitas
distensi vena jugular, pemeriksaan paru bawah tampak jari kelingking menghitam,
didapatkan ronkhi kasar, kesan paru kulit tampak kebiruan dan teraba
hipersonor. Didapatkan pula edema pada dingin.Pada pemeriksaan palpasi, Pulsasi
kedua tungkai. Apakah diagnosis yang arteri dorsalis pedis kiri berkurang
tepat pada kasus ini? dibanding kanan. Hasil pemeriksaan
a. CHF Laboratorium dalam batas normal. Apakah
b. Infark miokard diagnosis pada pasien ini?
c. Gagal jantung kiri a. Buerger disease
d. Gagal jantung kanan b. Arterosklerosis
e. Cor pulmonale c. Reumatoid artritis
d. Mixed connective tissue disease
47. Seorang pasien datang dengan keluhan e. Vasculitis
nyeri dada yang dirasakan saat beraktivitas
berat, dan membaik saat beristirahat. Pasien 50. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
sudah mengalami keluhan tersebut IGD dengan keluhan utama nyeri dada
beberapa hari ini. Manajemen yang sejak 1 jam yang lalu. Keluhan nyeri yang
diberikan saat pasien mengalami serangan dirasakan menjalar ke punggung, bahu dan
adalah? lengan kiri. Keluhan ini disertai mual dan
a. Captopril keringat dingin. Pada anamnesis tidak ada
b. Morfin Riwayat hipertensi , jantung, dan DM ,
c. Digoxin tetapi pasien mempunyai riwayat hasil
d. Furosemide laboratorium kadar kolesterol tinggi.
e. Nifedipin Pemeriksaan tanda vital dalam batas
normal. Pemeriksaan laboratorium
48. Pasien dengan keluhan pusing kepala, pada didapatkan kolesterol total 350 mg/dl, LDL
pemeriksaan fisik tekanan darah 160/90, kolesterol 280 mg/dl. Apakah kemungkinan
pasien memiliki riwayat DM yang tidak penyebab yang mendasari keluhan pasien
terkontrol. Apakah terapi yang sesuai bagi ini?
pasien? a. Aterosklerosis
a. Isosorbide Dinitrat b. Vaskulitis pd pembuluh darah
b. Furosemide c. Trauma
c. Nifedipine d. Infeksi
d. Thiazid e. autoimun
e. Propanolol
51. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke
49. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan nyeri
poliklinik RS dengan keluhan utama nyeri pada tungkai kanan sejak 6 bulan yang lalu.
pada tungkai bawah sebelah kiri yang Nyeri bersifat hilang timbul. Awalnya nyeri
dialami sejak 3 hari yang lalu. Nyeri dirasakan jika berjalan cepat, namun saat ini
dirasakan terutama jika udara dingin. jika jalan biasa nyeri sudah dirasakan.
Keluhan ini disertai perubahan warna jari Riwayat hipertensi dan rokok (+). Pada
kelingking yang terlihat menghitam sejak 1 pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
minggu ini. Dari anamnesis diketahui darah 160/100, frekuensi nadi 88x/menit,
Pasien seorang perokok berat, tidak frekuensi napas 20x/menit, temperatur
terdapat riwayat penyakit hipertensi , 36,80C. Pulsasi arteri dorsalis pedis kanan

Januari – Februari 2021 111


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

susah diraba, rambut kulit rontok. Apakah c. NSTEMI


kemungkinan diagnosis pasien ini? d. STEMI
a. Iskemia tungkai bawah akut /acute e. CHF
limb ischemic
b. Iskemia tungkai bawah kronik /chronic 54. Seorang laki-laki berusia 36 tahun dibawa
limb ischemic ke UGD dengan keluhan nyeri dada sejak
c. Tromboflebitis 30 menit yang lalu, Rasa nyeri timbul saat
d. Deep vein thrombosis bermain bulu tangkis. Keluhan disertai
e. Miositis akut Keringat dingin (+). Pada Pemeriksaan
tanda vital tekanan darah 80/50 mmHg ,
52. Seorang pasien laki-laki berusia 40 tahun frekuensi nadi 80 x/menit, akral teraba
datang ke praktik dokter umum dengan dingin. Pemeriksaan paru dalam batas
keluhan nyeri yang bersifat hilang timbul normal. Hasil EKG di jumpai elevasi di lead
pada tungkai kanan sejak 6 bulan yang lalu. V1, V2, V3 dan V4. Apa terapi yang harus
Awalnya nyeri dirasakan jika berjalan cepat, diberikan segera mungkin untuk mengatasi
namun saat ini bertambah jika jalan biasa syok pada pasien diatas?
nyeri sudah dirasakan. Riwayat hipertensi a. oksigen 4-6 liter permenit
dan rokok (+). Pada pemeriksaan fisik b. Dobutamin, 5 mikrogram /kg berat
didapatkan tekanan darah 160/100, badan/menit
frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas c. Bolus normal salin, 1000 ml
20x/menit, temperatur 36,80C.Pada d. Dopamin, 5-15 mikrogram /kg berat
palpasi,Pulsasi arteri dorsalis pedis kanan badan/menit
susah diraba, rambut kulit rontok. Apakah e. norepinefrin 0,5-30 mikrogram/menit
pilihan obat antihipertensi pada pasien ini ?
a. Beta bloker 55. Seorang perempuan berusia 40 tahun
b. Diuretik kuat dibawa ke IGD dengan keluhan jantung
c. Diuretik tiazid berdebar-debar dan rasa mau terjatuh sejak
d. ACE Inhibitor/ARB 1 jam yang lalu. Gejala ini tidak pernah
e. Alfa bloker terjadi sebelumnya. Selama ini pasien tidak
pernah minum obat dan tidak pernah sakit.
53. Seorang Perempuan berusia 45 tahun Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan
datang ke IGD dengan keluhan utama nyeri TD 110/80 mmHg, Nadi 180x/menit dan
pada dada sebelah kiri yang menjalar Nafas 24x/menit. Pada pemeriksaan EKG
hingga ke bahu dan tangan kiri. Nyeri diperoleh hasil seperti dibawah ini
dipengaruhi oleh aktifitas. Keluhan ini
disertai mual, muntah dan keringat dingin.
Pada pemeriksaan fisik : diperoleh TD:
100/70 mmHg, HR: 96x/mnt, RR : 22x/mnt,
T: 36,8. Pada pemeriksaan darah dijumpai
troponin T 1,3 ng/ml dan CKMB 30 I/U,
pada pemeriksaan EKG didapatkan hasil
seperti dibawah ini:

Apakah diagnosis pasien ini?


a. Atrial Fibrilasi
b. 3rd degree AV Block
Apakah diagnosis pada pasien ini? c. Ventrikular Takikardi
a. Angina pectoris stabil d. Supraventricular Takikardi
b. Angina pectoris tdk stabil e. Premature ventricular contraction

112 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

56. Seorang perempuan berusia 30 tahun ditemukan TD 80/60 mmHg, Nadi halus,
datang ke IGD dengan keluhan jantung frekwensi nafas 30x/mnt.JVP 5+2cm H₂O.
berdebar-debar sejak 2 jam yang lalu. Pada Pemeriksaan paru dlm batas normal,
Pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 jantung: apex 2 jari lareral LMCS RIC 5,
mmHg, Nadi 180x/menit, Frekuensi bising sistolik (+), P2 mengeras.EKG
Pernapasan 28x/menit, dan temperature ditemukan R/S V1>1, P pulmonal, RBBB.
36,8 derajat Celcius. Pemeriksaan jantung Rongent thorax ditemukan segmen
dan paru normal. Pada pemeriksaan EKG pulmonal menonjol. Apakah pengobatan
diperoleh hasil seperti dibawah ini. utama untuk kasus diatas?
a. Pemberian vasopresor
b. Pemberian inotropik positif
c. Pemberian antiaritmia
d. Pemberian heparin intravena
e. Amiodaron

59. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke


Puskesmas dengan keluhan sesak napas.
Keluhan memberat pada saat beraktivitas.
Apakah tindakan yang dilakukan sebagai Pada pemeriksaan fisik didapatkan denyut
pertolongan awal? nadi 110 x/menit, pada tanda vital lain
a. Defibrilasi dalam batas normal, dan edema pada
b. Kardioversi ektremitas.pada auskultasi jantung terdapat
c. Cardiac thump bising pansistolik dengan punctum
d. RJP maksimum di apeks. Apakah diagnosis
e. Manuver vagal yang paling tepat?
a. Regurgitasi mitral
57. Seorang perempuan 45 tahun datang b. Stenosis mitral
dengan keluhan sesak sejak 1 tahun c. Regurgitasi aorta
terakhir. Sesak terasa saat akitiftas sedang. d. Stenosis aorta
Pada waktu kecil dulu pasien pernah e. Stenosis trikuspid
disarankan untuk operasi jantung akan
tetapi orangtua menolak.riwayat biru 60. Seorang ibu membawa anaknya yang
disangkal. TD 110/79 nadi 79×/menit. JVP berusia 2 tahun dengan keluhan lemas. Ibu
5+2, tidak ditemukan ronkhi di kedua paru, mengeluhkan bahwa anaknya mudah lelah
pada auskultasi jantjng ditemukan wide fix dan berat badan sulit naik sejak kecil. Pada
split bunyi jantung 2. Apa kemungkinan pemeriksaan, anak tidak tampak biru dan
diagnosis pasien tersebut? terdengar fixed splitting S2 pada
a. Tetralogi of fallot pemeriksaan jantung. Kelainan anatomis
b. Atrial septal defect pada pasien terletak di...
c. Patent ductus arteriosus a. Septum ventrikel
d. Ventricular septal defect b. Septum atrium
e. Transposisi of great artery c. Duktus arteriosus
d. Katup jantung
58. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa e. Otot jantung
keluarganya ke IGD dengan keluhan nyeri
dada hebat sejak 30 menit yang lalu. 61. An. X 8 tahun dibawa ke poliklinik rs
Keluhan disertai sesak nafas. Riwayat sakit dengan keluhan sesak nafas dan nyeri dada
jantung sebelumnya (+). Vital sign sejak 2 minggu yang lalu. Tiga bulan yang

Januari – Februari 2021 113


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

lalu pasien mengalami bengkak dan nyerii Pemeriksaan elektrokardiografi tidak


di kedua lutut. Pemfis KU baik, kesadaran menunjukkan gambaran iskemia miokard.
CM, tampak bercak kemerahan dengan Apakah pemeriksaan selanjutnya yang
batas tegas di dada, terdengar bising paling tepat pada pasien?
organik dan friction rub pada auskultasi. a. EKG
Pada pemeriksaan echocardiography b. Foto thoraks
didapatkan adanya efusi pleura. Apakah c. Intervensi Perkutan
mikroorganisme yang menjadi penyebab d. Uji latih jantung
keadaan diatas? e. Enzim jantung
a. Strep. Alpha hemolitikus grup b
b. Strep. Beta hemolitikus grup b 64. Seorang perempuan 59 tahun diantar
c. Strep. Beta hemolitikus grup a keluarganya ke UGD dengan keluhan nyeri
d. Staph. Beta hemolitikus grup a dada kiri sejak 1 jam sebelum masuk rumah
e. Staph. Beta hemolitikus grup b sakit. Td 130/80mmHg Nadi 59x/menit.
Dari EKG ditemukan gambaran sebagai
62. Seorang perempuan berusia 77 tahun berikut. Apakah diagnosis pasien tersebut?
diantar keluarganya ke IGD RS dengan
keluhan nyeri dada sejak 5 jam yang lalu.
Pasien tampak gelisah dan sulit
berkomunikasi sejak 1 jam ini. Pasien
diketahui mempunyai riwayat hipertensi
dan dyslipidemia. Pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 70/50 mmHg, a. NSTEMI
denyut nadi 140x/menit, frekuensi nafas b. Angina pektoris tidak stabil
32x/menit, saturasi oksigen 93%. c. STEMI inferior
Pemeriksaan auskultasi paru didapatkan d. STEMI anterior
ronki basah hampir di seluruh lapangan e. STEMI anterior luas
paru kanan dan kiri. Pemeriksaan jantung:
S1 S2 normal, S3 gallop (+). Pemeriksaan 65. Seorang laki laki 70 tahun datang ke IGD
ekstremitas: akral teraba dingin dan pucat. dengan nyeri ulu hati sejak 1 jam yg lalu.
Apakah diagnosis yang paling tepat pada TD 110/80 nadi 56×/menit. Tidak
pasien? ditemukan kelainan pada pemeriksaan fisik
a. Kardiomiopati lainnya. Pada pemeriksaan EKG didapatkan
b. Gagal jantung akut gambaran sebagai berikut. Jarak antara RS
c. Syok kardiogenik anda bertugas dan RS rujukan utama
d. Ventrikel takikardi berjarak 12 jam. Apa tindakan selanjutnya
e. Cardiorespiratory arrest setelah diberikan terapi inisial pada pasien
tersebut?
63. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
RS dengan keluhan nyeri dada sejak 2
minggu yang lalu. Nyeri dada dirasakan
seperti dihimpit, dan menjalar ke lengan
kiri, berlangsung selama 10 menit, tidak
disertai keringat dingin, mual dan muntah.
Pasien merokok sejak 10 tahun yang lalu.
Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan a. Rujuk untuk tindakan Bedah pintas
darah 140/90 mmHg, denyut nadi jantung
90x/menit, frekunesi nafas 17x/menit. b. Rujuk untuk tindakan primary PCI

114 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

c. Fibrinolitik
d. Heparinisasi
e. Digitalisasi

66. Seorang perempuan 25 tahun datang ke poli


umum dengan keluhan nyeri dada sejak 1
bulan terakhir. Nyeri dirasakan terutama
saat istirahat,tidak meningkat dengan
Apakah tatalaksana jangka panjang pada
aktivitas. TD 110/70 mmHg nadi
pasien diatas?
99×/menit. Ditemukan bising early
a. Pemasangan permanent pacemaker
diastolik di ruamg interkostal 2 parasternal
(PPM)
kiri. Apa kemungkinan penyebab nyeri
b. Pemasangan temporary pacemaker (TPM)
dada pada pasien tst?
c. Dobutamin
a. Angina pektoris stabil
d. Epinefrin
b. Angina pektoris tidak stabil
e. Captopril
c. Aorta insufficiency
d. Mitral insufficiensy
69. Seorang pasien laki-laki 45 tahun datang ke
e. Aorta stenosis
IGD dengan keluhan jantung berdebar,
dirasakan sejak 1 minggu terakhir, denyut
67. Seorang perempuan 45 tahun datang
jantung terasa sangat tidak teratur dan
dengan keluhan sesak sejak 1 tahun
kadang disertai dengan lemas badan. Hasil
terakhir. Sesak terasa saat akitiftas sedang.
pemeriksaan tanda vital TD 110/70 mmHg,
Pada waktu kecil dulu pasien pernah
Nadi 135x/menit , irreguler, Frekuensi
disarankan untuk operasi jantung akan
Pernapasan 18x/menit, pemeriksaan fisik
tetapi orangtua menolak.riwayat biru
didapatkan denyut jantung yang tidak
disangkal. TD 110/79 nadi 79×/menit. JVP
teratur. Pada pemeriksaan EKG diperoleh
5+2, tidak ditemukan ronkhi di kedua paru,
hasil sebagai berikut.
pada auskultasi jantjng ditemukan wide fix
split bunyi jantung 2. Apa kemungkinan
diagnosis pasien tersebut?
a. Tetralogi of fallot
b. Atrial septal defect
c. Patent ductus arteriosus
d. Ventricular septal defect
e. Transposisi of great artery
Apakah diagnosis pasien ini?
68. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa a. Asistole
ke IGD dengan keluhan pusing sejak 2 jam b. Atrial fibrilasi
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik c. Sinus takikardi
didapatkan TD 110/70 mmHg, Nadi d. Sinus bradikardi
35x/menit , Frekuensi Pernapasan e. Sinus rhythm
18x/menit. Pasien memiliki riwayat
penyakit jantung sebelumnya. Pada 70. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang
pemeriksaan EKG diperoleh hasil sebagai ke puskesmas dengan keluhan jantung
berikut: berdebar, Hal ini dirasakan sejak 5 hari
yang lalu, denyut jantung terasa sangat
tidak teratur. Pada pasien ini menunjukkan
gejala ringan dan tidak mempengaruhi

Januari – Februari 2021 115


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

aktifitas sehari-hari. Hasil pemeriksaan fisis b. ≤ 0,90


diperoleh TD 100/60 mmHg, frekuensi nadi c. 0,91 - 0,99
85x/menit, irreguler. Pada pemeriksaan d. 1,00 - 1,40
EKG diperoleh hasil Atrial fibrilasi. e. ≥ 1,40
Berdasarkan skor European Heart Rhythm
Association, Apa kategori kelas pada pasien 73. Seorang laki-laki umur 45 tahun datang ke
ini? IGD dengan keluhan berdebar-debar sejak
a. EHRA I satu minggu ini. Pasien memiliki riwayat
b. EHRA II penyakit jantung. Berdasarkan hasil EKG
c. EHRA III didapatkan gambaran sebagai berikut :
d. EHRA IV
e. EHRA V

71. Seorang perempuan umur 56 tahun dibawa


ke IGD dengan keluhan tidak sadarkan diri
sejak 30 menit yang lalu. Berdasarkan hasil
pemeriksaan dokter menduga pasien
mengalami henti jantung, sehingga akan Manakah keadaan yang sesuai dengan hasil
melakukan CPR. Manakah kualitas CPR EKG yang khas tersebut?
yang benar sesuai petunjuk ACLS? a. Supraventricular extrasystoles
a. Tekanan kuat dan cepat, kedalaman b. Atrial Fibrillation
setidaknya 5 cm, dengan kecepatan c. Atrial Flutter
100-120x/menit. d. Ventricular Tachycardia
b. Tekanan kuat dan lambat, kedalaman e. Sinus node dysfunction
setidaknya 5 cm, dengan kecepatan
100-120x/menit. 74. Bayi perempuan berusia 4 bulan dibawa
c. Tekanan kuat dan cepat, kedalaman < orangtuanya ke poliklinik karena terlihat
5 cm, dengan kecepatan 100- biru sejak usia 1 bulan. Biru ditemukan
120x/menit. pada mukosa bibir dan ujung-ujung jari dan
d. Tekanan kuat dan cepat, kedalaman akan bertambah jika sang anak menangis
setidaknya 5 cm, dengan kecepatan dan menyusu, sehingga sering terputus
60-100x/menit. putus. Riwayat kehamilan dan kelahiran
e. Tekanan kuat dan cepat, kedalaman < normal. BBL 3100 gram, PB 50cm. Apa
5 cm, dengan kecepatan 60- penyebab paling mungkin dari kelainan
100x/menit. pada bayi di atas?
a. Overriding aorta
72. Seorang perempuan umut 60 tahun datang b. VSD
ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada c. Stenosis pulmonal berat
tungkai yang berpindah-pindah sejak 1 d. Hipertensi pulmonal
bulan yang lalu. Pada bagian tungkai kanan e. ASD
juga didapatkan luka yang tidak sembuh-
sembuh. Riwayat tekanan darah tinggi dan 75. Seorang pasien berusia 68 tahun datang ke
kencing manis positif. Pasien juga biasa poliklinik dengan keluhan kedua kakinya
merokok 1 bungkus sehari. Berapakah nilai bengkak dan nyeri apabila tersentuh,
Ankle-Brachial Index (ABI) bila pasien berdiri dan berjalan. Keluhan ini dirasakan
didiagnosis dengan peripheral arterial memberat dalam 1 hari terakhir dan pasien
disease (PAD)? juga mengeluhkan nyeri dada sesekali
a. ≤ 0,80 namun tidak mengganggu aktivitas. Pasien

116 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

sebelumnya melakukan perjalanan jauh c. Respon autoimun akibat penyakit auto


selama 3 hari ke luar kota dengan imun yang diderita sang anak yang
menggunakan bus umum. Pada vitalsign selam ini belum di deteksi
diperoleh TD: 150/70 mmHg, HR: 98 d. Komplikasi dari miokarditis akibat
x/menit, RR: 20 x/menit, T: 36,5 oC. Infeksi kuman streptococcus
Pemeriksaan fisik diperoleh tungkai tampak betahemolitikus group A langsung pada
bengkak, terasa panas, dan nyeri saat otot jantung
disentuh. Pasien memiliki riwayat darah e. Kelainan bawaaan yang sebelumnya
tinggi dan seorang perokok aktif. Apakah tidak diketahui bermanifestasi setelah
pemeriksaan baku emas yang tepat anak mengalami infeksi berat
dilakukan pada kasus tersebut?
a. D-Dimer 77. Seorang pasien wanita 53 tahun, datang ke
b. USG Doppler IGD RSUD Pasaman barat ( jarak 4 jam dari
c. Venografi kontras intravena RSUP M. jamDjanmil) dengan keluhan
d. Pletismografi vena nyeri dada sejak 2 jam SMRS. Nyeri dada di
e. Echocardiography dada kiri, terasa memberat, saat pasien
bangun tidur, disertai mual muntah dan
76. Seorang anak laki-laki 9 tahun dibawa keringat dingin. Riwayat DM, HT
orangtuanya ke dokter dengan keluhan disangkal. Tekanan darah 128/76 mmHg.
sesak nafas sejak 2 minggu yang lalu. Sesak Nadi 69x/menit. Nafas 20x/menit.
nafas dirasakan bahkan saat pasien Pemeriksaan fisik lain dalam batas normal.
beristirahat. Sesak nafas disertai demam Laboratorium :Hb 14,5 gr/dl, leukosit
dan nyeri sendi yang berpindah pindah. 1 9.900/mm3, Ht 44%, trombosit
bulan sebelumnya sang anak juga 320.000/mm3. Gambaran ekg sebagai
menderita radang tenggorokan. Riwayat berikut
penyakit jantung sebelumnya disangkal.
Riwayat kelahiran dan tumbuh kembang
normal. Pemeriksaan fisik meperlihatkan
adanya kardiomegali dan Pan sistolik
murmur grade 4/6 di linea mid clavicularis
sinistra RIC VI dengan penjalaran ke axilla
serta ditemukan ditemukan ronkhi
Apa diagnosis palig tepat untuk pasien
bendungan. Elektrokardiografi
tersebut
menunjukkan adanya hipertrofi ventrikel
a. STEMI anterior + NSTEMI inferior
kiri. Dari hasil laboratorium ditemukan Hb
b. NSTEMI inferior
12.5 gr/ dl, leukosit 19.200/mm3,
c. STEMI inferior
hematokrit 39 % dan trombosit
d. STEMI anteroseptal
350.000/mm3. CRP (+) Apa kemungkinan
e. STEMI anterior ekstensif
patofisiologi penyakit yang diderita anak
tersebut?
78. Seorang laki-laki umur 40 tahun datang ke
a. Infeksi kuman streptococcus
klinik untuk general check up. Pasien
betahemolitikus group A langsung pada
bekerja sebagai CEO disuatu startup. Dari
katup jantung
hasil medical check up didapatkan IMT 28,9
b. Respon proses autoimun pada jantung
dan tekanan darah 150/90 dari 2 kali
akibat mimikri antigen kuman
pemeriksaan dengan jarak 15 menit disertai
streptococcus betahemolitikus group A
istirahat. Apakah contoh obat golongan
penghambat kanal kalsium yang dapat
diberikan pada kasus tersebut?

Januari – Februari 2021 117


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

a. Katopril 81. Seorang laki-laki usia 50 tahun diantar oleh


b. Amlodipine keluarganya ke UGD RS dengan keluhan
c. Metildopa nyeri dada kiri seperti ditindih oleh benda
d. Spironolakton yang berat, menjalar hingga ke lengan kiri,
e. Losartan disertai mual dan muntah sejak 5 jam yang
lalu. Pasien didiagnosis sebagai unstable
79. Seorang perempuan 54 tahun di antar ke angina. Apakah hasil pemeriksaan yang
UGD oleh keluarganya dengan keluahn didapatkan pada kasus?
kaki kanan bengkak sejak 1 minggu yang a. Gambaran EKG dengan ST elevasi
lalu. Kaki terasa agak nyeri dan hangat. b. Gambaran EKG T depresi
Pasien 1 bulan yang lalu riwayat operasi c. Penanda jantung meningkat
pergantian sendi lutut kanan dalam tetapi d. Penanda jantung tidak meningkat
tidak kontrol secara teratur setelahnya. e. Gambaran EKG ada gelombang Q
Pemeriksaan klinis didapatkan tekanan
darah 110/70 mmHg, denyut nadi 60 82. Seorang anak perempuan berumur 5 tahun
kali/menit, frekuensi napas 12 kali/menit, dibawa ibunya ke poliklinik karena demam
suhu 36 0C. pada pemeriksaan tungkai dan nyeri pada sendi siku. Pada
tampak oedema dengan perabaan hangat, pemeriksaan fisik sendi siku tidak
nadi arteri dorsalis pedis masih teraba kuat. membengkak dan bisa digerakkan. Pada
Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan pemeriksaan jantung didapatkan bunyi
Hb 14gr/dL, trombosit 320.000/dL, leukosit jantung I –II normal, murmur sistolik
11.000 gr/dL dan kadar d-dimer meningkat. diapex yang menjalar ke axilla kiri,
Kemungkinan diagnosis pasien diatas terdengar irama gallop. Apakah gejala
a. Thrombosis vena dalam mayor yang terdapat pada pasien ini?
b. Thrombosis arteri a. Chorea
c. Insufisiensi vena kronis b. Eritema marginatum
d. Phlebitis c. Poliartritis migran
e. Buerger disease d. Karditis
e. Nodul subkutan
80. Seorang bayi berusia 6 bulan dibawa oleh
ibunya ke poliklinik dengan keluhan 83. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang
tampak kebiruan yang terlihat sejak lahir. dengan keluhan cepat merasa lelah yang
Diketahui pasien tersebut lahir dengan memberat 3 hari yang lalu, memberat saat
berat badan 2450 gr dan panjang badan 43 naik tangga rumah dan berkurang dengan
cm. Ibu pasien mengeluhkan saat menyusui istirahat. Keluhan yang dirasakan semakin
dan menangis pasien tampak lebih kebiruan memberat setiap harinya. Riwayat
pada tubuh. Pada pemeriksaan fisik ekstremitas biru waktu kecil disangkal. Dari
didapatkan frekeunsi napas 72 kali/menit, hasil pemeriksaan dijumpai keadaan umum
denyut nadi 120 kali/menit, suhu 36,5ºC, lemah, kesadaran kompos mentis, tekanan
sianosis pada mukosa mulut, kuku jari darah 110/70 mmHg, frekuensi napas 21
tangan dan kaki. Apakah patofisiologi yang kali/menit, denyut nadi 90 kali/menit, suhu
mendasari terjadinya keluhan di atas? 36,8οC, konjungtiva pucat serta terdapat
a. Shunt dari ventrikel kanan ke kiri sianosis central dan perifer, pernapasan
b. Penyempitan katup aorta cuping hidung, akral hangat, Pada
c. Adanya hubungan antara aorta dan pemeriksaan palpasi dijumpai JVP 5±3
arteri pulmonalis cmH2O, dijumpai adanya edem tungkai
d. Letak pembuluh darah arteri tertukar bawah. Pada pemeriksaan perkusi dijumpai
e. Proses inflamasi pada jantung adanya suara redup pada kedua bagian

118 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

basal paru. Dengan perkusi batas jantung rontgen thoraks didapatkan kesan
dalam batas normal. Pada auskultasi ke dua cardiomegali dan pneumonia. Dari
lapangan paru dijumpai Ronki basah pada pemeriksaan elektrocardiografi didapatkan
1/3 lapangan paru basal. Auskultasi gelombang T inverted di II,III,AVF,V3-V6.
jantung dijumpai terdengar adanya suara Apakah diagnosis yang mungkin pada
murmur pansistolik pada ICS III-IV. Apa kasus di atas?
diagnosis yang tepat pada kasus di atas? a. Hipertensi
a. TOF b. Pericarditis
b. Patent Foramen Ovale c. ADHF + Pneumonia
c. Patent Ductus Arteriosus d. Congestive Heart Disease
d. Atrial Septal Defect e. Penyakit Jantung Reumatik
e. Ventricular Septal Defect
86. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke
84. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan nyeri dada
IGD RS dengan keluhan sesak nafas bagian kiri seperti tertimpa benda berat
mendadak 1 jam yang lalu. Sebelumnya yang menjalar ke bahu dan rahang. Nyeri
dalam 1 minggu terakhir pasien mengalami dada timbul ketika pasien melakukan
bengkak di kaki yang didiagnosis sebagai olahraga dan menghilang setelah isitrahat.
sumbatan akibat gumpalan darah di Keluhan tersebut dirasakan sejak 2 minggu
pembuluh darah kaki. Pada pemeriksaan lalu ketika sedang beraktivitas berat. Nyeri
fisik dijumpai penurunan saturasi oksigen dada seringkali dirasakan kurang dari 20
88% dan tekanan darah 90/60mmHg. menit. Pasien memiliki riwayat kebiasaan
Apakah diagnosis yang paling mungkin? merokok 5 batang sehari, riwayat hipertensi
a. Gagal jantung kronis sejak 2 tahun dan riwayat DM disangkal.
b. Emboli Paru Dari pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
c. Trombosis vena dalam darah 140/80 mmHg, denyut nadi
d. Tromboembolisme Vena 84x/menit reguler, frekuensi napas
e. Congestive heart failure 20x/menit, suhu 36ºC. Pemeriksaan EKG
dan laboratorium didapatkan dalam batas
85. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa normal. Apakah terapi yang tepat untuk
oleh keluarganya ke IGD RS dengan pasien ini?
keluhan sesak napas sejak 1 hari yang lalu. a. Pemberian Antiplatelet
Sesak napas terutama dirasakan saat b. Pemberian Antitrombolitik
beraktivitas dan mudah lelah sudah c. Pemberian Anti Hipertensi
dirasakan sejak 6 bulan yang lalu. Sesak d. Pemberian Antibiotik
semakin lama semakin memberat. Dan e. Pemberian Steroid
pasien mengalami sesak napas hebat 6 jam
yang lalu. Pasien juga mengeluh nyeri dada 87. Seorang perempuan berusia 30 tahun
yang menjalar ke belakang. Keluhan kaki dibawa ke IGD dengan keluhan demam
bengkak dialami sejak 3 hari yang lalu. naik turun serta sesak nafas sejak 4 hari
Pemeriksaan tanda vital didapatkan yang lalu. Pasien juga mengatakan nyeri
tekanan darah 140/90 mmHg, denyut nadi pada sendi-sendi dan nafsu makan
90 x /menit, pernapasan 28 x/menit, suhu berkurang. Seminggu sebelumnya pasien
36,7°C. Pemeriksaan status lokalis rhonki mempunyai riwayat pencabutan gigi tanpa
(+/+) 1/3 lapangan paru kanan dan kiri pemberian antibiotik sebelumnya. Pasien
bagian depan dan belakang dan tidak juga mempunyai gangguan pada septum
ditemukan bising dan gallop pada ventrikel yang belum dikoreksi. Pada
pemeriksaan jantung. Dari pemeriksaan pemeriksaan vital sign didapatkan tekanan

Januari – Februari 2021 119


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Kardiovaskuler

darah 100/60 mmHg, denyut nadi 98 dibawah) dan hangat ketika diraba. Nyeri
x/menit, frekuensi napas 28 x/menit, suhu tekan dan pitting edem positif. Patofisiologi
38oC. Dari pemeriksaan fisik dijumpai penyebab penyakit yang diderita pasien
murmur jelas pada daerah apeks, bercak diduga akibat stasis vena,kerusakan
Roth dan splinter haemorrhages. Apakah dinding pembuluh darah dan
diagnosa yang paling mungkin dari kasus hiperkoagubilitas. Disebut trias apakah
di atas? kondisi penyakit tersebut?
a. Demam rematik
b. Endokarditis infeksi
c. Perikarditis akut
d. Septikemia
e. Miokarditis

88. Seorang laki-laki berusia 60 tahun sedang


dirawat di ICU karena mengalami masalah
pada jantung sejak 2 hari yang lalu. Saat ini a. Trias Chusing
sadapan EKG terpasang di dada pasien. b. Trias Raynauds
Mendadak pasien tidak bernafas dan tidak c. Trias Virchow
teraba nadi. Pada monitor EKG terdapat d. Trias Morice
gambaran seperti berikut : e. Trias TOF

90. Seorang perempuan berusia 45 tahun


dibawa ke poliklinik dengan keluhan
bengkak yang muncul perlahan di kaki
sebelah kanan sejak sejak 3 bulan yang lalu,
Apakah diagnosis yang paling tepat bengkak dirasakan semakin lama semakin
berdasarkan hasil EKG di atas ? memberat, pasien juga mengeluhkan kaki
a. Asistole terasa berat, pegal, panas dan gatal. Nyeri
b. Vetrikel fibrilasi pulseless saat berjalan yang berhenti saat istirahat.
c. Pulseless electrical activity Beberapa hari terakhir dijumpai perubahan
d. Supraventricular tachycardy warna kulit dan juga varises disertai ulkus
e. Normal di kaki kanannya tersebut. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan pasien
89. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke tampak sakit sedang, kesadaran compos
poliklinik dengan keluhan nyeri dan mentis. Tekanan darah 160/90 mmHg, nadi
bengkak dikedua kaki yang dirasakan sejak 80 kali/menit, pernapasan 24 kali/menit,
3 minggu sebelum datang kerumah sakit suhu 36,7C. Apakah kemungkinan
dan memberat ketika melakukan aktivitas. diagnosis pada pasien tersebut?
Pasien merupakan penderita obesitas a. Acute limb ischemic
kategori 1 dengan BMI 36,8 kg/cm2 dan b. Trombo angiitis obliterans
seorang perokok aktif yang sudah merokok c. Deep Vein Trombosis
sejak usia 22 tahun. Pada pemeriksaan vital d. Insufisiensi Vena Kronik
sign didapatkan tekanan darah 140/80 e. Sellulitis
mmHg, nadi 86 kali/menit, kuat angkat dan
regular, pernafasan 22 kali/menit dan suhu
37,2 C. Pada pemeriksaan fisik di kedua
ekstremitas inferior, tampak sianosis pada
pembuluh darah tungkai dengan tepi
sekitar yang kemerahan (perhatikan gambar

120 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

Januari – Februari 2021 121


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

122 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

SISTEM GASTROINTESTINAL, HEPATOBILIER DAN PANKREAS

Pengampu

dr. Deasy Natalia, MM, Sp.PD dr. M. Nurhuda, Sp.B

dr. Febianne Eldrian, Sp.A, M.Biomed

Januari – Februari 2021 123


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

SISTEM GASTROINTESTINAL, PANKREAS


DAN HEPATOBILIER

ILMU KESEHATAN ANAK

1. Seorang anak perempuan berusia 5 tahun


dibawa oleh ayah dan ibunya ke RS karena
demam tinggi sejak 6 hari yang lalu.
Alloanamnesis : anak mengalami demam
naik turun, batuk berdahak sejak 8 hari
yang lalu. Riwayat keluar cacing ada. Anak
Diagnosis pada pasien ini adalah :
kurang mau makan sejak sakit. Pemeriksaan
a. Askariasis disebabkan oleh askaris
fisik keadaan umum tampak sakit berat dan
lumbricoides
lemah, letargi. Vital sign : suhu 40°C,
b. Disentri amoeba disebabkan oleh
frekuensi nafas 64x/menit. Torak : retraksi
entamoeba histolitika
substernal, epigastrium dan interkostal,
c. Taeniasis disebabkan oleh taenia
pulmo: pada auskultasi terdengar ronkhi
saginata
dan wheezing. Dokter menjelaskan kondisi
d. Skistosomiasis disebabkan oleh
anak berdasarkan anamnesis dan
skistosoma japonikum
pemeriksaan fisik yang ditemukan,
e. Skistosomiasis disebabkan oleh
kemudian menganjurkan untuk
skistosoma hematobium
pemeriksaan penunjang yang terdiri dari :
a. Darah rutin, elektrolit, Gula darah
3. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun
random, analisis gas darah
dibawa berobat oleh ayah dan ibunya
b. Darah rutin, analisis feses rutin, kultur
karena nyeri daerah belang telinga sejak 5
feses
hari yang lalu. Alloanamnesis demam sejak
c. Darah rutin, analisis feses rutin, analis
5 hari yang lalu, naik turun. Batuk dan pilek
gas darah
sejak 1 minggu yang lalu. Nafsu makan
d. Darah rutin, analisis feses rutin,saturasi
menurun sejak sakit. Pemeriksaan fisik
oksigen
tampak sakit sedang, vital sign : suhu 39
e. Darah rutin, analisis feses rutin,
derajat celcius, yang lain masih dalam batas
Rontgen torak AP
normal. Pada saat dokter melakukan
palpasi regio colli, teraba pembesaran
2. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun
daerah belakang telinga yang meluas
dibawa oleh ayah dan ibunya ke RS karena
sampai ke bawah submandibula, unilateral.
nyeri saat akan berkemih. Alloanamnesis
Anak menangis karena nyeri. Diagnosis
Buang Air Besar encer sejak 10 hari yllu,
yang tepat adalah :
frekuensi 6-8x/hri, sebanyak 4-5 sendok,
a. Abses submandibula
ampas sedikit dan lebih banyak air, disertai
b. Bullneck
darah. Anak tampak kesakitan, Buang Air
c. Mumps
Kecil juga berdarah, dan anak menangis
d. Limfadenopati Tbc
saat berkemih karena nyeri. Pemeriksaan
e. Tbc kelenjar colli
Fisik, tampak kesakitan, suhu 39,5oC, nadi
140x/menit, frekuensi nafas 22 x/menit.
4. Seorang anak perempuan berusia 5 tahun
mata cekung, lecet pada kulit tungkai kiri,
dibawa oleh ayah dan ibunya berobat ke
turgor kulit melambat. Pemeriksaan analisis
dokter karena berak-berak encer berdarah
feses ditemukan telur parasit seperti
sejak 6 hari yang lalu, dan kondisi anak
gambar di bawah ini :
semakin memberat hingga diare 20 kali

124 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

sehari, diare juga disertai lendir, keluhan b. Oralit 200 cc setiap BAB encer,
lain juga ada demam dengan suhu Cefiksim 2x 10 mg selama 5 hari, Zink
mencapai 40 derajat Celcius, juga ada nyeri 1x 20 mg selama 10 hari
perut sampai anak menangis karena c. Oralit 150 cc setiap BAB encer,
kesakitan. Pemeriksaan fisik laju denyut Trimetroprim 2x80mg selama 5 hari,
nadi 154x/menit (adekuat), laju nafas Zink 2x 20 mg selama 10 hari
22x/menit (regular). berat badan 25 kg. d. Oralit 3x 200 cc, Metronidazol
Terapi yang tepat untuk anak ini adalah : 2x200mg sehari selama 3 hari, Zink 1x
a. Oralit 200 cc setiap BAB encer, 20 mg selama 10 hari
Kotrimoksazol (TMP) 2x40mg, Zink 1x e. Oralit 200 cc setiap BAB encer,
20 mg selama 10 hari, parasetamol Metronidazol 3x200 mg selama 5 hari,
10mg/kgbb/kali diberikan 3-4 kali Zink 1x 20 mg selama 10 hari
sehari
b. Oralit 250 cc setiap BAB encer, 6. Seorang bayi baru lahir pervaginam,
Metronidazol 3x250mg, Zink 1x10 mg dengan usia gestasi 33-34 minggu. Bayi ini
selama 10 hari, parasetamol berusia 12 hari dibawa ayah dan ibunya ke
10mg/kgbb/kali diberikan 3-4 kali IGD RS karena perut kembung.
sehari Alloanamnesis dari ibu, bayi lahir prematur
c. Oralit 250 cc setiap BAB encer, karena ibu Hipertensi dan kontraksi serta
Kotrimoksazol (TMP) 2x100mg, Zink 1x pecah ketuban. Berat Badan Lahir 1700
20 mg selama 10 hari, parasetamol gram. Buang air besar ada bercak darah.
10mg/kgbb/kali diberikan 3-4 kali Bayi diberi ASI sejak lahir, namun juga
sehari ditambah dengan pemberian susu formula
d. Oralit 100 cc setiap BAB encer, Cefiksim BBLR untuk catch up berat badan .
2x 100 mg, Zink 1x 20 mg selama 10 hari, Pemeriksaan fisik, keadaan umum tampak
parasetamol 15mg/kgbb/kali diberikan kurang aktif, suhu 38oC, HR 142x/menit,
3-4 kali sehari RR 28x/menit. Abdomen: tampak distensi
e. Oralit 200 cc setiap BAB encer, abdomen (+). Kemungkinan diagnosis yang
Kotrimoksazol 10mg/kgbb/hari, Zink paling mungkin pada pasien ini adalah...
1x 20 mg selama 10 hari a. Alergi susu sapi
b. Shigelosis
5. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dibawa c. Amoebiasis
ayah dan ibunya ke RS karena berak- berak d. Malabsorbsi
encer, frekuensi 8-10 kali sehari, jumlahnya e. Enterokolitis nekrotikan
sekitar 4-5 sendok makan setiap BAB, cair,
ampas (-), lendir (+), darah (+). T = 38 oC, 7. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun
Nd 142x/menit, RR 20x/menit. Berat badan dibawa nenek dan ibunya ke RS karena
20 kg. Pemeriksaan fisik: mata cekung, muntah-muntah sejak 2 hari yang lalu.
mukosa bibir dan lidah kering, perut Alloanamnesis : Demam sejak 10 hari yang
kembung, nyeri tekan epigastrium, turgor lalu, tinggi terutama sore hari, berak-berak
kulit melambat, CRT 2 detik. Feses: encer sejak 6 hari yang lalu, frekuensi 8-
Entamoeba Hystolitica (+). Terapi yang paling 10x/hari, nyeri perut hilang timbul. Anak
tepat adalah... kurang mau makan sejak sakit. Pemeriksaan
a. Oralit 200 cc setiap BAB encer, fisik keadaan umum tampak lemah, suhu
Metronidazol 10 mg/KgBB/kali 40,5°C, konjungtiva pucat, coated tongue (+).
diberikan 2 kali sehari selama 7 hari, Abdomen : tidak distensi, bising usus (+)
Zink 1x 20 mg selama 7 hari normal. Tatalaksana yang diberikan untuk
penyakit pasien adalah :

Januari – Februari 2021 125


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

a. Cairan infus, Kloramfenikol tablet, 19x/menit, BB 20 kg. Pemeriksaan fisik:


parasetamol infus mata sangat cekung, turgor kembali sangat
b. Parasetamol, Kloramfenikol intra vena lambat. Mukosa bibir kering. Abdomen,
c. Cairan infus, Cefiksim per oral, turgor kembali sangat lambat. Diagnosis
parasetamol suppos pasien adalah (disertai dengan Gangguan
d. Cairan infus, Parasetamol intra vena, elektrolit yang dialami) :
ceftriakson intra vena a. Diare kronik dehidrasi berat ec
e. Cairan infus, Ibuprofen per oral, Rotavirus dengan kondisi hipokalemi
kloramfenikol intra vena b. Diare persisten dehidrasi berat ec
Rotavirus dengan kondisi hipokalemi
8. Seorang bayi perempuan berusia 7 hari, c. Diare akut dehidrasi sedang-berat ec
lahir pervaginam di bidan. Ini merupakan Rotavirus dengan kondisi hiponatremi
anak kedua. Setiap sehabis mandi, ibu d. Diare akut dehidrasi berat dengan
pasien memberi bedak tabur di sekitar kondisi hipokalemi
pangkal tali pusat. Bayi ini dibawa berobat e. Diare akut dehidrasi berat ec
ke puskesmas karena tercium bau busuk entamoeba histolitika dengan
pada daerah tali pusat. Setelah dilakukan hiponatremi
pemeriksaan fisik, bayi demam dengan
suhu 38,5 derajat celcius. Pada sekitar 10. Seorang anak perempun berusia 11 tahun
umbilikus, terlihat basah, ada pus, tampak dibawa berobat ayah dan ibunya karena
hiperemis pada kulit di sekeliling tali pusat. mengeluh nyeri perut. Alloanamnesis :
Langkah awal yang harus dilakukan ibu mata tampak kuning, Demam sejak 8 hari
adalah : yang lalu. Muntah ada. BAB encer tidak
a. Dibawa berobat ke dokter anakdan ada, warna dan konsistensi biasa. Teman
sebelumnya tali pusat diberi betadin sekolahnya juga banyak yang mengalami
b. Ditutup dengan kassa steril yang keluhan seperti ini dan dirawat di RS.
dibasahkan dengan betadin, diberi obat Riwayat kebanjiran disangkal. Pemeriksaan
penurun demam fisik konjungtiva pucat dan sklera ikterik.
c. Dibawa ke UGD RS tempat bayi Torak: cor dan pulmo dalam batas normal.
dilahirkan dan sebelumnya Abdomen: tidak distensi, nyeri tekan
dibersihkan dengan kassa steril dan kuadran kanan. Nyeri lepas (-). Hasil
betadin laboratorium: Hb 8,9 gr/dl, leukosit
d. Dibersihkan ujung tali pusat dengan 16.000/mm3 , trombosit 230.000/mm3 ,
kassa steril, diberi obat penurun peningkatan nilai SGOT dan SGPT lebih
demam dari 10 kali dari batas nilai normal.
e. Dibersihkan tali pusat dengan Kemungkinan diagnosis anak dan
menggunakan alkohol swab 70%, pemeriksaan laboratorium yang dilakukan
kompres hangat untuk demam, bayi untuk menunjang diagnosis adalah :
diberi ASI a. Hepatitis B dan anjuran pemeriksaan
HbsAg
9. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun b. Hepatitis A dan anjuran pemeriksaan
dibawa ke IGD RS oleh ayah dan ibunya Anti Hbs
dengan keluhan Buang Air Besar encer sejak c. Hepatitis A dan anjuran pemeriksaan
9 hari yang lalu, frekuensi 10-12 kali sehari IgM HAV
sebanyak 5-6 sendok, cair, darah (-). ada d. Hepatitis B dan anjuran pemeriksaan
demam naik turun, perut kembung. IgM anti HBc
Keadaan umum : letargis, Pemeriksaan e. Hepatitis A dan anjuran pemeriksaan
suhu = 38,9oC, Nd 150x/menit, RR IgM Anti HAV

126 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

11. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun ada darah. Pemeriksaan fisik, keadaan
dibawa ayah dan ibunya ke RS karena umum anak tampak letargis, Suhu 39,7oC,
berak-berak encer sejak 8 hari yang lalu, Nd 148x/menit, RR 20 x/menit. Berat badan
frekuensi 7-9 kali sehari sebanyak 6-8 saat ini 16 kg. Pemeriksaan fisik lainnya:
sendok, tidak ada ampas. Suhu 37,3oC, Nd mata sangat cekung, mukosa bibir kering,
125x/menit, RR 22 x/menit. Berat badan 20 perut tidak kembung, turgor kulit
kg. Pemeriksaan fisik: mata cekung, mukosa melambat, CRT 2 detik. Tatalaksana cairan
bibir kering, perut kembung, turgor kulit yang diberikan adalah :
melambat, CRT 2 detik. Pemeriksaan feses a. IVFD Ringer laktat 160 cc dalam waktu
ditemukan seperti gambar di bawah ini. 30 menit, dilanjutkan 1120 cc dalam
Terapi yang paling tepat adalah... waktu 2,5 jam
b. IVFD Ringer laktat 480cc dalam waktu
30 menit, dilanjutkan 1120 cc dalam 2,5
jam
c. IVFD Ringer laktat 480cc dalam waktu
1 jam, dilanjutkan 1120 cc dalam waktu
5 jam.
d. IVFD Ringer laktat 480cc dalam 30
menit, dilanjutkan 1120 cc dalam 2,5
jam, oralit 160 cc tiap diare.
e. IVFD Dekstrose 10% 480 cc dalam
waktu 30 menit, dilanjutkan 1120 cc
a. Oralit 180 cc setiap diare,
dalam 2,5 jam.
Kotrimoksazol (TMP) 2x80mg selama 5
hari
13. Seorang bayi perempuan usia 11 bulan
b. Oralit 200 cc setiap diare, Metronidazol
dibawa oleh ayah dan ibunya ke puskesmas
5 mg/kgbb/kali diberikan 3x sehari
karena berak-berak encer sejal 5 hari yang
selama 5 hari, Zink 1x 20 mg selama 10
lalu. Bayi juga kurang mau menyusu sejak 3
hari
hari yang lalu. Alloanamnesis pada ibu,
c. Oralit 200 cc setiap diare, Metronidazol
bayi sering muntah beberapa hari terakir
5 mg/kgbb/kali diberikan 2x sehari
ini, Bayi diberi ASI dan juga susu formula
selama 5 hari, Zink 1x 20 mg selama 10
sejak usia 3 bulan karena ASI ibu sedikit
hari
dan bayi menangis-nangis karena merasa
d. Oralit 100 cc setiap diare, Metronidazol
lapar. Pada pemeriksaan fisik tampak bayi
10 mg/kgbb/kali diberikan 3x sehari
rewel, bercak putih pada lidah melebar ke
selama 5 hari , Zink 1x 20 mg selama 7
palatum serta mukosa bukal dan bibir bayi.
hari
Apa diagnosis dan tatalaksana yang
e. Oralit 100 cc setiap diare, Cefiksim 2x
diberikan untuk bayi tersebut ?
100 mg selama 5 hari, Zink 1x 20 mg
a. Leukoplakia dan terapi diberikan
selama 10 hari
antibiotik cefiksim oral dosis 5mg/
kgbb/ kali,
12. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dibawa
b. Stomatitis Aphtosa dan terapi diberikan
oleh ibunya ke RS karena buang air besar
Alloclaire gel dioles 3 kali sehari, oral
encer sejak 6 hari yang lalu. Berdasarkan
higiene
alloanamnesis, anak mengalami berak-berak
c. Kandidiasis oral dan terapi Nystatin
encer dengan frekuensi 9-10x sehari,
sirup 50.000 u/ kali, 3 kali sehari, oral
jumlahnya sebanyak 6-8 sendok makan
higiene
setiap kali diare, bahkan terkadang bisa
lebih banyak, tidak ada ampas, berlendir,

Januari – Februari 2021 127


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

d. Oral trush dan terapi Nystatin drop a. Enterokolitis nekrotikan


dosis 50.000 iu/ kali , diberikan 4 kali b. Morbili
sehari c. Disentri amoeba laten
e. Kandidiasis oral,terapi Nystatin drop d. Henoch schonlein purpura
dosis 100.000 u/ kali, diberi 4x sehari, e. Alergi susu sapi
oral higiene
16. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun
14. Seorang anak laki-laki berusia 4,5 tahun dibawa berobat oleh ibunya ke dokter
dibawa orang tuanya ke puskesmas karena karena tampak pucat. Alloanamnesis pada
berak-berak encer sejak 6 hari yang lalu, 10- ibu, anak sering mengalami diare, mual dan
12 kali sehari sebanyak 5-6 sendok makan/ muntah. Berat badan mengalami penurunan
kali, ampas (-), cair seperti air cucian beras. dalam 5 bulan terakhir. Pemeriksaan fisik
Anak selalu memuntahkan setiap makanan konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik,
yang berikan. T = 38 oC, Nd 150x/menit, RR mukosa bibir dan telapak tangan juga
21 x/menit, BB 20 kg. Pemeriksaan fisik: air tampak pucat. Abdomen tidak distensi,
mata kering, mata cekung, lidah kering, bising usus (+) normal. Laboratorium
perut kembung, turgor kulit melambat, CRT didapatkan kadar hemoglobin darah 6,8
2 detik. Terapi yang diberikan adalah... gr/dl. Diagnosis dokter adalah
a. IVFD NaCl 0,9%, Oralit 200cc tiap BAB Ankilostomiasis. Kemungkinan anemia
encer, Ampicilin 20-40 mg/ KgBB/ pada pasien ini adalah :
hari, zink 1x 20 mg selama 10 hari a. Anemia normositik hipokrom ec
b. IVFD 2A, Oralit 10cc/ kgbb tiap BAB ankilostomiasis
encer, Cefiksim 5 mg/ KgBB/ kali, zink b. Anemia gravis ec defisiensi Fe
20 mg selama 5 hari c. Anemia normositik normokrom ec
c. IVFD NaCL 0,9%, Oralit 400cc tiap BAB ankilostomiasis
encer, Tetracyclin 10-15 mg/ KgBB/ d. Anemia mikrositik hipokrom ec suspek
hari, zink 20 mg selama 10 hari defisiensi Fe
d. IVFD RL, Oralit 150cc tiap BAB encer, e. Anemia mikrositik hipokrom ec
Tetracyclin 50 mg/ KgBB/ hari, zink 20 autoimun
mg selama 10 hari
e. IVFD 2A, Oralit 200cc tiap BAB encer, 17. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun
Trimetroprim 4 mg/ KgBB/ kali, zink dibawa berobat oleh ayah dan ibunya
20 mg selama 10 hari karena berak-berak encer sejak 10 hari yang
lalu, disertai muntah 4-5 kali dalam sehari.
15. Seorang bayi berusia 9 bulan dibawa Alloanamnesis diperoleh riwayat memakan
berobat ibunya ke dokter karena buang air daging babi setengah matang. Pemeriksaan
besar ada bercak darah sejak sekitar 1,5 fisik tampak sakit sedang, vital sign masih
bulan yang lalu. Alloanamnesis: tidak ada dalam batas normal. Apakah diagnosis yang
demam, ruam kemerahan pada hampir tepat?
seluruh bagian tubuh. Anak mendapat ASI a. Askariasis
sejak lahir, namun 1 bulan terakhir diberi b. Trichuriasis
MP-ASI dan tambahan susu formula karena c. Ankilostomiasis
ASI ibu berkurang. Pemeriksaan fisik d. Taeniasis solium
tampak sakit sedang, vital sign masih dalam e. Taeniasis saginata
batas normal. Pemeriksaan analisis feses
benzidin tes positif, tidak ditemukan telur 18. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun
cacing. Diagnosis pada anak ini yang paling dibawa oleh ayah dan ibunya ke RS.
mungkin adalah : Berdasarkan alloanamnesis, anak sudah

128 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

mengalami berak-berak encer sejak 20 hari 20. Seorang anak laki-laki berusia 12 bulan
yang lalu, frekuensi 9-11 kali sehari, dibawa ibunya ke puskesmas karena berat
jumlahnya sebanyak 5-6 sendok makan badan sulit naik sejak 4 bulan terakhir.
setiap kali diare, tidak ada ampas, berlendir, Pasien makan sedikit sekitar ¼ - 1/3 porsi
tetapi tidak ada darah. Diantara sebelumnya makan yang disiapkan ibunya dua kali
anak juga sudah mengalami diare, dibawa setiap hari. Pasien sering rewel dan
berobat ke puskesmas dan telah sembuh. cengeng. Pasien mendapat ASI sejak lahir.
Kemudian anak tidak buang air besar Pasien lahir cukup bulan, berat badan lahir
selama 5 hari, dan selanjutnya berak-berak 2150 gram, panjang lahir 46 cm. Dari
encer seperti yang dialami saat ini. pemeriksaaan fisis ditemukan pasien
Pemeriksaan fisik, keadaan umum anak tampak sangat kurus, tanda vital dalam
tampak letih, Suhu 37,4oC, nadi 120x/menit, batas normal. Rambut jarang, mudah
RR 20 x/menit. Berat badan sebelum sakit dicabut, muka tampak seperti orangtua,
30 kg, BB saat ini 25 kg. Pemeriksaan fisik konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik,
lainnya: mata cekung, mukosa bibir kering, terdapat iga gambang, dan turgor kulit
perut tidak kembung, turgor kulit kembali lambat. Berat badan saat ini 6300
melambat, CRT 2 detik. Apakah diagnosis gram, panjang badan 59 cm. (kurva
yang paling mungkin pada pasien di atas? pertumbuhan WHO anak usia kurang dari 2
a. Diare kronik dengan dehidrasi ringan tahun). Apakah diagnosis yang tepat pada
sedang ec suspek parasit giardia lambia pasien saat ini?
b. Diare akut dehidrasi ringan ec suspek a. Malnutrisi energi protein
parasit giardia lambia b. Gizi buruk tipe marasmik
c. Diare kronik dengan dehidrasi berat ec c. Gizi buruk tipe kwasiorkor
suspek shigella d. Gizi buruk tipe marasmik- kwasiorkor
d. Diare akut dehidrasi ringan sedang ec e. Berat badan lahir rendah
suspek rotavirus
e. Diare kronik dengan dehidrasi sedang ec 21. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun
suspek entamoeba histolitika dibawa ibunya ke puskesmas karena sering
jalan menabrak barang-barang bila bermain
19. Seorang anak perepmpuan berusia 5 tahun di luar rumah pada malam hari sejak usia 3
dibawa berobat ke poliklinik oleh orang tahun. Keluhan ini disadari ibu, makin lama
tuanya karena tampak pucat. Penurunan makin memberat. Sejak 1 bulan yang lalu,
nafsu makan sejak kurang lebih 6 bulan pasien sering merasa silau bila bermain di
yang lalu. Anak juga sering mengalami luar rumah pada siang hari. Buang air besar
berak-berak encer dan muntah. 3-4 kali per hari dengan konsistensi sering
Pemeriksaan darah tepi didapatkan kadar seperti bubur. Pasien belum pernah dibawa
hemoglobin darah 6,0 gr/dl, gambaran berobat dan tidak pernah dibawa ke
darah tepi mikrositik hipokrom. posyandu sejak lahir. Pada pemeriksaan
Pemeriksaan analisis feses juga ditemukan fisis ditemukan tanda vital dalam batas
telur cacing. Apakah terapi penunjang yang normal. Pada mata ditemukan konjungtiva
dapat diberikan selain antihemintik? pucat dan kering, terdapat plak keratin
a. Albendazol pada konjungtiva, serta sklera tidak ikterik.
b. Asam folat Kulit kering dan hiperkeratosis. Berat
c. Preparat besi badan 12,5 kg, tinggi badan 89 cm.
d. Pirantel pamoat Bagaimanakah etiologi kelainan pada kasus
e. Transfusi PRC di atas?
a. Asupan vitamin A yang berlebihan pada
pasien selama beberapa minggu

Januari – Februari 2021 129


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

b. Asupan vitamin A yang tungkai atas dan bawah. Anak ini sudah
berlebihan/dosis besar pada pasien mulai diberikan MP-ASI sejak usia 6 bulan
c. Sekresi simpanan vitamin A tubuh oleh seperti beras, ikan, telur, kacang. Apakah
hati terganggu akibat defisiensi kemungkinan yang dialami oleh sang bayi?
magnesium Organ target yang sering dikenai pada bayi
d. Provitamin-A yang larut air mudah muda selain kulit, dapat terjadi gejala-
untuk diekskresikan melalui ginjal gejala, kecuali :
e. Diet rendah provitamin-A sehingga a. Fix drug eruption, Gastrointestinal
tubuh tidak mempunyai cadangan b. Morbili, Organ respiratorik
vitamin A c. Eksantema , Asma
d. Urtikaria, Rhinitis
22. Seorang anak perempuan usia 5 tahun e. Alergi makanan , Miokarditis
dibawa berobat oleh ayah dan ibunya
dengan keluhan BAB encer sejak 6 hari yang 24. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun
lalu, frekuensi 9-11 kali sehari sebanyak 4-5 dibawa berobat oleh ayah dan ibunya ke RS
sendok, cair, ampas (-). Pemeriksaan suhu = karena berak-berak encer sejak 4 hari yang
38,2oC, Nd 138x/menit, RR 20x/menit. lalu, frekuensi lebih dari 10 kali, tidak
Pemeriksaan fisik: mata cekung, turgor berampas. Dari Alloanamnesis ada nyeri
kembali sedikit lambat. Setelah dilakukan perut sejak 1 hari yang lalu. Kembung tidak
pemeriksaan analisis feses ditemukan ada. Alloanamnesis diperoleh riwayat
gambar dibawah ini. memakan daging sapi setengah matang.
Pemeriksaan fisik tampak sakit sedang, vital
sign masih dalam batas normal. Stadium
infektif dari penyakit ini disebut dengan :
a. Larva filariform
b. Skistosoma
c. Larva sisterkus selulose
d. Larva Rhabditiform
e. Larva sisterkus bovis

Apakah manifestasi klinis pada penyakit


25. Seorang anak laki-laki berusia 5,5 tahun
ini?
dibawa oleh ayah dan ibunya berobat ke
a. Nyeri abdomen, nyeri perut, diare tidak
dokter karena demam tinggi.
ada darah, tinja berbau
Alloanamnesis: berak-berak encer sejak 5
b. Distensi abdomen, nyeri perut, diare ada
hari yang lalu, dan kondisi anak semakin
darah, tinja berbau
memberat hingga diare lebih dari 12 kali
c. Nyeri perut, diare tidak ada darah, tinja
sehari, disampai kram. Anak menangis
amis
kesakitan. Pemeriksaan fisik laju denyut
d. Diare berbau, ada darah dan lendir pada
nadi 162x/menit (adekuat), laju nafas
feses
24x/menit (regular). berat badan 24 kg.
e. Diare bewarna kehijauan, darah dan
Terapi yang tepat untuk pasien ini adalah :
lendir ditemukan pada pemeriksaan
a. Oralit 100 cc setiap BAB encer, Asam
feses
nalidiksat 10mg/kgbb/hari, Zink 1x 10
mg selama 10 hari
23. Seorang bayi perempuan berusia 11 bulan
b. Oralit 220 cc setiap BAB encer,
dibawa ke poliklinik karena kulit badannya
Metronidazol 10 mg/kgbb/hari, Zink 1x
merah-merah dan gatal sejak 10 hari yang
20 mg selama 5 hari
lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan lesi kulit
urtikaria di wajah, dada, leher, mulut dan

130 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

c. Oralit 200 cc setiap BAB encer, penunjang menunjukkan kadar Hb 12gr/dl,


Kotrimoksazol 10mg/kgbb/kali, Zink 1x leukosit 20.000/mm3. Apakah kemungkinan
20 mg selama 10 hari diagnosis yang pada pasien ini?
d. Oralit 400 cc setiap BAB encer, Cefiksim a. Peritonitis diffuse ec susp appendicitis
5 mg/kgbb/hari, Zink 1x 20 mg selama perforasi
10 hari b. Ileus obstruksi ec susp perforasi gaster
e. Oralit 240 cc setiap BAB encer, c. Ileus obstruksi ec susp appendicitis
Kotrimoksazol 10mg/kgbb/hari, Zink perforasi
1x 20 mg selama 10 hari d. Peritonitis diffuse ec susp perforasi
gaster
ILMU BEDAH e. Peritonitis diffuse ec susp tumor gaster

26. Seorang laki-laki berusia 10 tahun dibawa 28. Seorang laki-laki berusia 8 tahun dibawa
oleh orang tuanya ke IGD dengan nyeri ibunya ke poliklinik dengan keluhan buang
seluruh perut sejak 3 hari yang lalu. air besar berdarah yang hilang timbul sejak
Sebelumnya pasien mengeluh demam 3 bulan ini. Pada saat BAB keras maka
selama 12 hari. Pemeriksaan Tekanan darah didapatkan pada akhirnya darah yang
didapatkan 110/80mmHg, frekuensi nafas menetes berwarna merah terang.
18 kali/menit, denyut jantung 90 kali/menit Pemeriksaan tanda vital ditemukan tekanan
dan Suhu 38,50C. Pemeriksaan fisik darah 120/80 mmHG, denyut nadi
ditemukan distensi (-), bising usus 88kali/menit, frekuensi nafas 16x/menit
melemah, dan muscle rigid seluruh perut. dan suhu 37,20C. Pemeriksaan fisik yaitu
Pada pemeriksaan imunologik IgM (+) pemeriksaan rectal touche didapatkan
salmonella ty. Apakah kemungkinan massa bertangkai 5 cm di distal rectum.
diagnosis pada pasien ini? Pemeriksaan penunjang didapatkan Hb 8
a. Peritonitis diffuse ec susp Apendisitis g/dl, leukosit 9.000/mm3,. Apakah
perforasi kemungkinan diagnosis yang tepat pada
b. Peritonitis diffuse ec susp Perforasi pasien ini?
gaster a. intususepsi
c. Peritonitis diffuse ec susp Thypoid b. haemorrhoid interna
perforasi c. Hematochezia ec susp recti
d. Invaginasi d. Hematochezia ec susp polip recti
e. Peritonitis diffuse ec susp Apendisitis e. Fissure ani
akut
29. Seorang laki laki berusia 70 tahun dibawa
27. Seorang perempuan berusia 28 tahun anaknya ke IGD dengan keluhan keluar nya
dibawa kakaknya ke IGD dengan keluhan bagian rectum dari anus. Pasien juga
nyeri seluruh perut sejak 4 hari sebelum mengeluhkan tidak dapat mengontrol BAB
masuk RS. Keluhan disertai mual dan nya dan kadang BAB disertai darah. Pada
muntah sebanyak 3 kali. Sebelumnya pasien pemeriksaan fisik didapatkan mukosa
mengeluhkan nyeri perut kanan bawah 2 rectum yang udem turun keluar anus
hari sebelumnya. Pada pemeriksaan tanda hingga 15 cm. Apakah kemungkinan
vital di dapatkan tekanan darah: diagnosa pada pasien diatas?
120/70mmHg, denyut nadi 98kali/menit, a. Prolapse recti
frekuensi nafas 22kali/menit dan suhu b. haemorrhoid interna
37,80C. Pemeriksaan fisik didapatkan nyeri c. Hematochezia ec susp recti
lepas dan nyeri tekan di seluruh lapangan d. Hematochezia ec susp polip recti
abdomen disertai muscle rigid. Pemeriksaan e. Fissure ani

Januari – Februari 2021 131


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

30. Seorang laki laki berusia 70 tahun dibawa denyut nadi 88 kali/menit, frekuensi nafas
anaknya ke IGD dengan keluhan keluar nya 16 kali/menit dan suhu 37,20C. Pemeriksaan
bagian rectum dari anus. Pasien juga rectal touche tidak ditemukan massa. Pada
mengeluhkan tidak dapat mengontrol BAB pemeriksaan barium enema didapatkan
nya dan kadang BAB disertai darah. Pada gambaran seperti dibawah ini.
pemeriksaan fisik didapatkan mukosa
rectum yang udem turun keluar anus
hingga 15 cm. Apakah terapi definitive yg
tepat pada kasus ini?
a. Rectopexy per abdominal
b. Thiers prosedur
c. Colostomy
d. Ileostomy
e. Hemorhoidectomy

31. Seorang laki laki berusia 40 tahun berobat Apakah kemungkinan diagnosis pada kasus
ke Poliklinik bedah dengan keluhan diare ini?
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai a. Colitis ulserativa
BAB berdarah, dan kadang disertai nyeri b. Chron disease
perut. Pada pemeriksaan tanda vital c. divertikulitis
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, d. divertikulosis
denyut nadi 88 kali/menit, frekuensi nafas e. prolapse recti
16kali/menitdan suhu 37,2 C. Pemeriksaan
rectal touche tidak ditemukan massa. Pada 33. Seorang laki laki berusia 40 tahun berobat
pemeriksaan barium enema didapatkan ke poliklinik bedah dengan keluhan nyeri
gambaran seperti dibawah ini. saat BAB disertai perasaan ingin BAB.
Pasien juga mengeluhkan sering mencret
yang kadang disertai darah segar. Pada
pemeriksaan endoscopy didapatkan
mukosa rectum meradang udem dan
hiperemis. Apakah terapi yang tepat pada
kasus ini ?
a. Asam 5 aminosalisilat (5 ASA)/
salofalk
b. Lansoprazole
Apakah kemungkinan diagnosis yang tepat
c. Asam traneksamat
pada kasus ini?
d. Fosen enema
a. Colitis ulserativa
e. metronidazole
b. Chron disease
c. divertikulitis
34. Seorang laki-laki berusia 8 tahun dibawa
d. divertikulosis
ibunya ke poliklinik dengan keluhan buang
e. prolapse recti
air besar berdarah hilang timbul sejak 3
bulan ini. Darah menetes diakhir berwarna
32. Seorang laki laki berusia 40 tahun berobat
merah terang terutama bila bab keras. Pada
ke Poliklinik bedah dengan keluhan diare
pemeriksaan tanda vital ditemukan tekanan
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai
darah 120/80 mmHg, denyut nadi
BAB berdarah, dan kadang disertai nyeri
88kali/menit, frekuensi nafas 16 kali/menit
perut. Pada pemeriksaan tanda vital
dan suhu 37,20C. Pada pemeriksaan rectal
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
touche didapatkan massa bertangkai 5 cm

132 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

di distal rectum. Pemeriksaan Laboratorium 37. Seorang laki-laki berusia 66 tahun dibawa
didapatkan kadar Hb 8 g/dl, leukosit istrinya ke IGD dengan keluhan benjolan
9.000/mm3,. Apakah terapi definitive pada yang menetap dan nyeri yang makin
kasus ini? meningkat di scrotum kanan sejak 2 hari
a. Hernioraphy sebelum masuk RS. Sebelumnya terdapat
b. colonoscopy riwayat benjolan hilang timbul pada
c. sigmoidescopy scrotum kanan tersebut. Pasien
d. polipectomy mengeluhkan mual dan muntah sebanyak 4
e. hemorhoidectomy kali. Pemeriksaan tanda vital didapatkan
tekanan darah 120/70mmHg, denyut nadi
35. Seorang laki-laki berusia 43 tahun berobat 99 kali/menit, nafas 24kali/menit, suhu
ke poliklinik bedah dengan benjolan yang 37,20C. Pemeriksaan fisik didapatkan
hilang timbul di scrotum kanan sejak 3 abdomen distensi serta bising usus metallic
tahun yang lalu. Pasien adalah seorang sound. Apakah pemeriksaan penunjang di
tukang angkat di pasar. Pasien tidak IGD yang paling tepat ?
mengeluh mual & muntah. Pemeriksaan a. BNO
tanda vital didapatkan tekanan darah b. CT scan
120/60mmHg, denyut nadi 88 kali/menit, c. USG
frekuensi nafas 20kali/menit,dan suhu d. X ray abdomen 3 posisi
37,20C. Pemeriksaan fisik dengan zieman test e. Barium enema
didapatkan dorongan ke jari telunjuk atau
di daerah annulus interna. Apakah 38. Seorang perempuan berusia 76 tahun
diagnosis yang paling tepat pada kasus ini? dibawa anaknya ke IGD dengan keluhan
a. Hernia scrotalis dextra incarserata benjolan disertai nyeri yang makin
b. Hernia femoralis strangulate meningkat di bawah lipat paha kiri sejak 7
c. Hernia inguinalis lateralis dextra jam sebelum masuk RS. Sebelumnya tidak
reponibilis terdapat keluhan benjolan tersebut. Pasien
d. Hernia scrotalis dextrar irreponibilis juga mengeluhkan mual dan muntah
e. Hernia inguinalis medial incarserata sebanyak 6 kali. Pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 130/70 mmHg,
36. Seorang perempuan perempuan berusia 77 denyut nadi 98kali/menit, frekuensi nafas
tahun berobat dibawa anaknya ke poliklinik 24kali/menit dan suhu 38,4 C. Pemeriksaan
bedah dengan benjolan yang hilang timbul fisik didapatkan abdomen distensi diserta
di bawah lipat paha kanan sejak 2 minggu darm counter +. Pada pemeriksaan x ray
yang lalu. Pasien tidak mengeluh mual dan abdomen didapatkan hasil seperti gambar
muntah. Pemeriksaan tanda vital berikut.
didapatkan tekanan darah 120/60 mmHg,
denyut nadi 88 kali/menit, frekuensi nafas
20kali/menit, dan suhu 37,20C. Pada
pemeriksaan fisik dengan zieman test
didapatkan dorongan ke jari manis atau di
daerah femoral ring. Apakah kemungkinan
diagnosis pada kasus ini?
a. Hernia scrotalis dextra incarserata
b. Hernia femoralis strangulate
c. Hernia femoralis dextra
d. Hernia scrotalis dextrar irreponibilis
e. Hernia inguinalis medial incarserata

Januari – Februari 2021 133


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

Apakah gambaran yang khas pada


pemeriksaan x ray abdomen tersebut?
Apakah gambaran yang khas pada
a. Multiple air fluid level
pemeriksaan x ray abdomen tersebut?
b. Free air
a. Herring bone
c. Bird peak
b. Step ladder
d. Coffee bean apperance
c. Free air sub diafragma
e. Herring bone
d. Coil spring
e. Coffee bean
39. Seorang perempuan berusia 88 tahun
dibawa anaknya ke IGD dengan keluhan
40. Seorang anak laki laki umur 6 bulan dibawa
nyeri seluruh perut disertai perut kembung
ibunya ke IGD dengan keluhan perut
sejak 2 hari sebelum masuk RS. Sebelumnya
kembung dan muntah 8x sejak 12 jam
terdapat riwayat minum obat radang sendi
sebelum masuk RS. Pemeriksaan tanda vital
rutin yang dibeli sendiri selama 5 tahun
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
yang lalu. Pemeriksaan tanda vital
denyut nadi 100kali/menit, frekuensi nafas
didapatkan tekanan darah 120/70 mmHg,
18kali/menit, dan suhu 37,6 C. Pemeriksaan
denyut nadi 98kali/menit, frekuensi nafas
fisik abdomen ditemukan massa di perut
28kali/menit dan suhu 37,8 C. Pemeriksaan
bagian kanan, rectal touche didapatkan
fisik didapatkan abdomen distensi serta
lendir campur darah. Apakah gambaran
bising usus menghilang dan pekak hepar
yang kemungkinan tampak pada
menghilang. Pada pemeriksaan x ray thorax
pemeriksaan barium enema?
abdomen posisi erect seperti gambar
a. Coil spring
berikut.
b. Banana sign
c. Herring bone
d. Bird peak
e. String sign

41. Seorang anak laki laki umur 6 bulan dibawa


ibunya ke IGD dengan keluhan perut
kembung dan muntah 8x sejak 12 jam
sebelum masuk RS. Pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
denyut nadi 100kali/menit, frekuensi nafas

134 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

18kali/menit, dan suhu 37,6 C. Pemeriksaan c. pankreatitis


fisik abdomen didapatkan abdomen sudah d. carcinoma caput pankreas
distensi serta bising usus meningkat. e. pseudokista pankreas
Apakah tindakan definitive yang paling
tepat pada kasus ini? 44. Seorang laki-laki berusia 44 tahun datang ke
a. Herniotomy poliklinik dengan keluhan nyeri perut
b. Laparotomy eksplorasi kanan atas hilang timbul yang menjalar ke
c. Dekompresi punggung kanan disertai nyeri ulu hati dan
d. detorsi sering kembung. Pemeriksaan tanda vital
e. reseksi anastomose didapatkan tekanan darah 120/70mmHg,
denyut nadi 90kali/menit, frekuensi nafas
42. Seorang perempuan berusia 22 tahun 22kali/menit, dan suhu 37,60C. Pada
dibawa kakaknya ke IGD dengan keluhan pemeriksaan fisik didapatkan Murphy sign
nyeri perut kanan bawah sejak 2 hari (+). Pada pemeriksaan USG didapatkan
sebelum masuk RS. Keluhan disertai mual gambaran seperti dibawah ini. Apakah
dan muntah sebanyak 3 kali. Pemeriksaan gambaran khas yang tampak pada USG?
tanda vital didapatkan tekanan darah
110/70mmHg, denyut nadi 88kali/menit,
frekuensi nafas 18 kali/menit dan suhu
370C. Pemeriksaan fisik abdomen
didapatkan nyeri lepas dan nyeri tekan di
titik mcburney disertai muscle rigid.
Pemeriksaan laboratorium didapatkan hb
11gr/dl, leukosit 16.000/mm3. Apa
pemeriksaan penunjang yang penting pada
pasien ini?
a. X ray 3 posisi
b. CT scan
c. USG abdomen
d. MRI a. Acoustic shadow dan thickening wall
e. Barium meal b. thickening wall
c. target sign
43. Seorang laki-laki berusia 55 tahun berobat d. doughnut sign
ke poliklinik dengan keluhan seluruh badan e. string sign
yang makin kuning sejak 3 bulan sebelum
masuk RS. Pasien juga mengeluhkan 45. Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang ke
terdapat bengkak di uluhati dan merasakan poliklinik dengan keluhan nyeri perut
gatal seluruh badan. Pemeriksaan tanda kanan atas hilang timbul yang menjalar ke
vital didapatkan tekanan darah 120/70 punggung kanan disertai nyeri ulu hati dan
mmHg, denyut nadi 90kali/menit, sering kembung. Pemeriksaan tanda vital
frekuensi nafas 18x/menit, dan suhu 37,4 C. didapatkan tekanan darah 120/70mmHg,
Pemeriksaan fisik didapatkan Courvoisier denyut nadi 90kali/menit, frekuensi nafas
sign (+). Pemeriksaan laboratorium 24kali/menit, dan suhu 38,8 C. Pemeriksaan
didapatkan bilirubin total 22, bilirubin I 1,2 fisik didapatkan Murphy sign (+).
dan bilirubin II 20,8. Apakah kemungkinan Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
diagnosis pada kasus ini? 11.2 leukosit 16.000. Apakah diagnosis pada
a. cholesistitis kasus ini?
b. choledocholithiasis a. Cholelithiasis

Januari – Februari 2021 135


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

b. Choledocolithiasis darah menetes diakhir BAB berwarna


c. Cholangitis merah terang. Pemeriksaan tanda vital
d. Cholesistitis akut ditemukan tekanan darah 120/70 mmHg,
e. Bukan salah satu diatas denyut nadi 88 kali/menit, frekuensi nafas
16 kali/menit, dan suhu 37,20C.
46. Seorang laki-laki berusia 42 tahun datang ke Pemeriksaan Laboratorium darah
poliklinik dengan keluhan seluruh badan didapatkan Hb 8 g/dl, leukosit 9.000/mm3.
kuning sejak 1 minggu sebelum masuk RS Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat
yang disertai demam. Pasien mengeluhkan pada kasus ini?
nyeri perut kanan atas hilang timbul yang a. Usg
menjalar ke punggung kanan. Pemeriksaan b. Gastroscopy
tanda vital didapatkan tekanan darah c. Ct scan
120/70mmHg, denyut nadi 90kali/menit, d. Bno
frekuensi nafas 24kali/menit, dan suhu e. Sigmoidescopy
38,40C. Pemeriksaan fisik didapatkan
Murphy sign (+). Apakah diagnosis pada 49. Seorang laki-laki berusia 44 tahun berobat
kasus ini? ke poliklinik dengan keluhan keluar cairan
a. Cholelithiasis di sekitar anus, cairan ini berbau dan
b. Cholesistitis berwarna putih kekuningan. Sebelumnya
c. Choledocolithiasis pasien pernah mengalami bisul sekitar anus.
d. Cholangitis akut Pasien mengalami riwayat diabetes militus
e. Ca caput pankreas tipe II. Pemeriksaan tanda vital didapatkan
tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi
47. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa 88 kali/menit, frekuensi nafas 16
istrinya ke IGD dengan keluhan penurunan kali/menit, dan suhu 37,2 C. Pemeriksaan
0

kesadaran disertai seluruh badan kuning fisik anus didapatkan inspeksi terdapat
sejak 1 minggu sebelum masuk RS yang lubang kecil diameter 2 mm di dekat anus
disertai demam tinggi. Pasien sebelumnya dan pemeriksaan rectal touche tidak teraba
mengeluhkan nyeri perut kanan atas hilang massa di rectum. Pemeriksaan
timbul yang menjalar ke punggung kanan. Laboratorium didapatkan kadar Hb 11,2
Setelah 1 jam kemudian pasien tiba-tiba g/dl, leukosit 12.000/mm3,GDR 441
somnolen. Pemeriksaan tanda vital mg/dL. Apakah diagnosis yang paling
ditemukan tekanan darah 70/40 mmHg, tepat pada kasus ini?
denyut nadi 120kali/menit, frekuensi nafas a. Fistula ani
22 kali/menit dan suhu 38,2 C. Pemeriksaan b. Fissure ani
fisik didapatkan Murphy sign (+). c. polip
Pemeriksaan Laboratorium didapatkan Hb d. abses ani
11 g/dl, leukosit 20.000/mm3. Apakah e. ca recti
diagnosis pada kasus ini?
a. Cholelithiasis 50. Seorang anak laki-laki berusia 5 bulan
b. Choledocolithiasis berobat ke poliklinik dengan keluhan sering
c. Cholangitis akut muntah bila diberi makan, muntah tidak
d. Cholesistitis pernah hijau. Pemeriksaan tanda vital
e. Pentad Reynauds syndrome cholangitis didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
denyut nadi 110 kali/menit, nafas 16
48. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun kali/menit, dan suhu 37,30C. Pemeriksaan
berobat ke poliklinik dengan keluhan buang fisik abdomen ditemukan pada inspeksi
air besar berdarah hilang timbul sejak 3 tampak olive mass (benjolan) di sekitar ulu
bulan ini. Bila BAB keras maka ditemukan

136 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

hati. Pemeriksaan Laboratorium didapatkan


kadar Hb 10,2 g/dl, leukosit 9.000/mm3, Na
132 mmol/L, K 2,7 mmol/L. Apakah
pemeriksaan penunjang pada kasus ini?
a. Colonoscopy
b. Usg abdomen
c. Ct scan
d. Fistulografi
e. Sigmoidoscopy

51. Seorang anak laki-laki berusia 5 bulan


berobat ke poliklinik dengan keluhan sering
muntah bila diberi makan, muntah tidak
pernah hijau. Pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
denyut nadi 110 kali/menit, nafas 16
kali/menit, dan suhu 37,30C. Pemeriksaan
a. Herring bone
fisik abdomen ditemukan pada inspeksi
b. Coil spring
tampak olive mass (benjolan) di sekitar ulu
c. Coffe bean
hati. Pemeriksaan Laboratorium didapatkan
d. String sign
kadar Hb 10,2 g/dl, leukosit 9.000/mm3, Na
e. Target sign
132 mmol/L, K 2,7 mmol/L. Apakah
pemeriksaan penunjang yang dilakukan jika
53. Seorang perempuan berusia 88 tahun
ditemukan gambaran “string sign” ?
dibawa keluarga ke IGD dengan keluhan
a. Usg
perut semakin kembung sejak 2 hari
b. Barium enema
sebelum masuk RS. Pasien mengeluhkan
c. Barium meal
mual dan muntah tiap makan sejak 2 hari
d. X ray
yang lalu. Pasien mengeluhkan BAB
e. Ct scan
terakhir 3 hari yang lalu dan kentut terakhir
1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan tanda
52. Seorang perempuan berusia 78 tahun
vital didapatkan tekanan darah 120/70
dibawa keluarga ke IGD dengan keluhan
mmHg, denyut nadi 98 kali/menit,
perut semakin kembung sejak 2 hari
frekuensi nafas 28 kali/menit, dan suhu
sebelum masuk RS. Pasien mengeluhkan
37,80C. Pemeriksaan fisik didapatkan
mual dan muntah tiap makan sejak 2 hari
abdomen distensi serta bising usus
yang lalu. Pasien mengeluhkan BAB
meningkat. Pada pemeriksaan x ray
terakhir 3 hari yang lalu dan kentut terakhir
abdomen seperti di bawah ini. Lalu
1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan tanda
dilakukan pemeriksaan barium enema
vital didapatkan tekanan darah 120/70
seperti di gambar berikut. Apakah
mmHg, denyut nadi 98 kali/menit,
gambaran yang ditemukan pada
frekuensi nafas 28 kali/menit, dan suhu
pemeriksaan barium enema ini?
37,80C. Pemeriksaan fisik didapatkan
abdomen distensi serta bising usus
meningkat. Pada pemeriksaan x ray
abdomen seperti di bawah ini. Apakah
gambaran yang ditemukan pada
pemeriksaan X-Ray ini?

Januari – Februari 2021 137


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

a. Bird beak
b. Coil spring
c. Coffe bean
d. String sign
a. hernia umbilical
e. Target sign
b. hernia hiatus
c. bochdalek hernia
54. Seorang bayi laki laki umur 3 hari dibawa
d. hernia inguinalis
oleh ibunya ke IGD dengan keluhan sesak
e. morgagni hernia
dan wajah cyanosis. Pada pemeriksaan
tanda vital didapatkan tekanan darah
55. Seorang bayi laki-laki lahir premature 3 jam
110/70 mmHg, denyut nadi 158 nadi/mnt,
yang lalu ditolong bidan dibawa ke IGD RS
nafas 26 kali/mnt,dan suhu 37,40C.
dengan kondisi usus terburai keluar dengan
Pemeriksaan fisik didapatkan pada regio
usus udem dan kemerahan dari sebelah
thorax sinistra terdengar bising usus (+)
kanan pusat / umbilical pasien. Apakah
disertai vesikuler melemah, pada region
kemungkinan diagnosis pada kasus ini?
abdomen didapatkan distensi disertai bising
a. Gastroskizis
usus (+). Pemeriksaan penunjang berupa X-
b. Omphalocel
Ray abdomen tampak hasil seperti dibawah
c. Hernia umbilical
ini. Apakah kemungkinan diagnosis yang
d. Hernia spigelan
paling tepat pada kasus ini?
e. Atresia duodenum

56. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke


IGD RS dengan keluhan nyeri perut kanan
bawah sejak 2 hari yang lalu. keluhan
disertai mual dan muntah. keluhan nyeri
saat BAK untuk pasien disangkal pasien.
Keluhan mukosa dan sklera kuning juga
disangkal pasien. pada pemeriksaan fisik
dijumpai nyeri tekan perut kanan bawah,
psoas sign dan rebound tenderness. Apakah
diagnosa pada pasien tersebut?
a. Kolesistitis
b. Hepatitis
c. appendisitis akut
d. appendisitis kronik

138 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

e. Pielonefritis gambaran sel-sel spindle dengan inti oval


bulat dan lonjong yang berjalan sejajar ke
57. Seorang perempuan berusia 40 tahun segala arah dan sebagian sel hiperkromatik.
datang ke poli dokter umum dengan Hasil pemeriksaan imunohistokimia CD 117
keluhan seluruh badan berwarna kuning. positif. Apa diagnosa yang sesuai untuk
Hal ini dialami sejak 7 bulan sebelum kasus di atas?
masuk RS dan bersifat hilang timbul. Pasien a. Adenoskuamosa karsinoma lambung
mengeluhkan sering nyeri perut kanan atas b. Adenoma lambung
yang menjalar ke punggung kanan dan c. Gastro Intestinal Stromal Tumor
bersifat hilang timbul. Pada pemeriksaan d. Limfoma
tanda vital ditemukan : TD 110/70 mmhg, e. Adenokarsinoma lambung
nadi 90x/menit, nafas 22x/menit, dan suhu
37,4 C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan 60. Seorang perempuan berusia 45 tahun
Murphy sign (-). Bilirubin total 8, bilirubin I datang ke poliklinik RS dengan keluhan
0,8 dan bilirubin II 7,2. Apakah diagnosis nyeri saat BAB disertai perasaan ingin BAB.
pada kasus diatas? Pasien mengeluhkan sering mencret yang
a. Cholesistitis kadang disertai darah segar. Pada
b. Pankreatitis pemeriksaan endoscopy didapatkan
c. Carcinoma caput pancreas mukosa rectum meradang udem dan
d. Choledocholithiasis hiperemis. Apakah terapi yang tepat pada
e. Psedokista pancreas kasus ini?
a. Lansoprazole
58. Seorang perempuan berusia 39 tahun b. Asam traneksamat
datang ke IGD rumah sakit dengan keluhan c. Fosen enema
nyeri pada perut kiri atas setelah kecelakaan d. Metronidazole
lalu lintas 4 jam sebelum masuk rumah e. Asam 5 aminosalisilat
sakit. Pasien mengeluhkan nyeri menjalar
ke puncak bahu kiri Pada pemeriksaan 61. Seorang laki-laki umur 20 tahun datang ke
klinis didapatkan TD 70/40, nadi IGD dengan benjolan yang menetap dan
130x/menit, nafas 24x/menit, suhu 37,3 C. nyeri di scrotum kanan sejak 12 jam
didapatkan jejas di hipokondrium sinistra. sebelum masuk RS. Sebelumnya terdapat
(Kher sign (+) Apakah diagnosis pada riwayat benjolan hilang timbul di scrotum
kasus diatas? kanan, disertai keluhan mual dan muntah
a. Syok hemorhagik ec susp rupture 6x. TTV: TD 120/70, nadi 90x/menit, nafas
hepar 18x/menit, suhu 37,4 C. pada pemeriksaan
b. Syok hemorhagik ec susp rupture fisik didapatkan abdomen distensi serta
ginjal bising usus meningkat. Apakah tatalaksana
c. Syok hemorhagik ec susp rupture awal yang dilakukan di IGD?
gaster a. BNO
d. Syok hemorhagik ec susp rupture lien b. X ray abdomen 3 posisi
e. Syok neurogenic ec susp rupture lien c. Ct scan
d. Dekompresi: Pasang NGT dan kateter
59. Seorang perempuan berusia 52 tahun datang e. Cek darah rutin
ke IGD dengan keluhan muntah setiap kali
makan dan perut terasa kembung sejak 1 62. Seorang pasien perempuan berusia 40 tahun
bulan ini. Hasil pemeriksaan foto polos datang ke IGD RS diantar oleh suaminya
abdomen dijumpai pembesaran massa di dengan keluhan nyeri perut kanan bawah
dinding lambung. Hasil pemeriksaan yang sudah dialaminya sejak 3 hari yang
histopatologi menunjukkan adanya

Januari – Februari 2021 139


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

lalu. Pasien merasakan nyeri tajam yang a. Invaginasi


dirasa memberat pada hari dibawa ke RS. b. gastroenteritis
Nyeri diperberat bila pasien bergerak dan c. ileus paralitik
nyeri tidak hilang dengan perubahan posisi. d. enterocolitis nektrotikans
Nyeri tidak menjalar. Pasien juga e. hirschprung disease
mengeluhkan mual, muntah, dan tidak
nafsu makan. Pada pemeriksaan tanda vital 64. Seorang perempuan berusia 48 tahun datang
dijumpai: pasien tampak berbaring ke poli RS dengan keluhan BAB sedikit
kesakitan dan terlihat tidak nyaman, kemerahan seperti berdarah. Hal ini sudah
tekanan darah 140/70 mmHg, denyut nadi dialami pasien sejak 7 bulan ini. Pada
70 kali/menit, frekuensi napas 18 pemeriksaan histopatologi menunjukkan
kali/menit, suhu 37 derajat Celcius. Pada kelompokan kelenjar yang proliferasi,
pemeriksaan fisik abdomen dijumpai kromatin halus, dan inti bulat di basal. Tidak
dinding abdomen teraba lembut, tidak ada peningkatan Ca 125 pada pemeriksaan
keras, McBurney sign positif, nyeri tekan tumor marker. Apa diagnosa yang paling
lepas dijumpai, Rovsing sign negatif, Psoas sesuai untuk kasus di atas?
sign positif. Hasil pemeriksaan a. Adenokarsinoma kolon
laboratorium dijumpai peningkatan b. limfoma
leukosit. Apakah sistem penilaian yang c. Gastro Intestinal Stromal Tumor
dapat digunakan untuk menentukan d. polip kolon
diagnosis dari kasus di atas? e. Adenoma kolon
a. SOFA score
b. Digby score 65. Seorang perempuan berusia 42 tahun datang
c. Karnofsky scale ke praktik dokter umum diantar suaminya
d. RIPASA score dengan keluhan benjolan di sekitar anus
e. Gleason score yang disertai dengan rasa nyeri. Benjolan
sudah dirasakan sejak 7 hari yang lalu.
63. Seorang perempuan berusia 9 hari dibawa Menurut pasien, benjolan dirasa semakin
kedua orangtuanya ke IGD RS dengan membesar. Benjolan mengganggu aktivitas
keluhan tidak bisa BAB. Hal tersebut sudah karena sakit saat duduk dan saat BAB
dialami oleh pasien sejak 3 hari setelah terutama saat mengedan. Nyeri saat
dilahirkan. Saat lahir, bayi tidak menangis mengejan ini menyebabkan pasien belum
spontan dan berwarna biru, namun setelah BAB 5 hari ini. Pada pemeriksaan status
mulut dibersihkan bayi menangis. Berat lokalis: tampak massa sekitar 8x8 cm di
badan lahir 2500 gram. Perut pasien juga sekitar anus berwarna kemerahan, benjolan
membesar dan kembung, muntah tidak tidak memiliki luka terbuka, tidak
dijumpai. Mekonium keluar setelah 3 hari. mengeluarkan darah atau nanah, asimetri,
Pada pemeriksaan fisik abdomen dijumpai berbatas tegas, konsistensi kistik, tidak
perut membesar dengan kesan distensi, mobil, nyeri tekan dijumpai dan teraba
perut supel, timpani, dan dijumpai bising hangat. Apakah diagnosis yang paling
usus yang meningkat. Pada pemeriksaan mungkin pada kasus di atas?
radiologi foto polos abdomen tampak a. abses perianal
bayangan gas usus yang prominen. b. proktitis
Pemeriksaan radiologi abdomen dengan c. hemorrhoid grade III/IV
Barium dijumpai penyempitan pada daerah d. prolaps rekti
rektum kurang lebih 3,5 cm dengan bagian e. fistula perianal
proksimal dilatasi. Apa diagnosis yang
paling mungkin dialami oleh pasien?

140 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

66. Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke Hasil USG abdomen dijumpai pembesaran
IGD sebuah RS diantar oleh istrinya dengan massa nerupa nodul-nodul di abdomen.
keluhan nyeri pada benjolan yang terdapat Hasil pemeriksaan histopatologi
di dekat lubang anus sejak 2 minggu yang menunjukkan sebaran sel-sel limfoid yang
lalu. Nyeri dirasakan saat beraktivitas dan imatur dan abnormal, sebagian inti sangat
hilang saat istirahat. Benjolan pada lubang monoton dengan sitoplasma sedikti. Hasil
anus sudah dialami pasien sejak 2 tahun pemeriksaan imunohistokimiaCD45 positif.
yang lalu. Bila pecah, benjolan mengeluarkan Apakah diagnosis yang paling sesuai untuk
nanah dan kemudian timbul lagi. Pada kasus di atas?
pemeriksaan status lokalis regio anus a. Adenokarsinoma
dijumpai tampak outlet di arah jam 5, tidak b. limfoma
dijumpai adanya tanda radang. Pada c. Adenoma
pemeriksaan Rectal Touche: tonus sphincter d. Gastro Intestinal Stromal Tumor
ani adekuat, mukosa licin, ampulla recti e. adenoskuamosa karsinoma
tidak kolpas, tidak ada massa, nyeri
dijumpai, tidak ada darah, teraba indurasi 69. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke
arah jam 6 dnegan jarak 0,6 cm dari tepi poli RS dengan keluhan nyeri saat buang air
anus. Apakah diagnosa yang paling besar. Keluhan sudah dirasakan sejak 8 hari
mungkin pada kasus di atas? terakhir. Nyeri dirasakan pasien seperti
a. prolaps rekti tersayat benda tajam. Nyeri baru mereda
b. fistula peri anal beberapa saat kemudian, bahkan bertahan
c. hemorrhoid grade 3-4 hingga 30 menit. Keluhan juga disertai
d. hemorrhoid grade 1-2 dengan keluarnya darah segar. Pasien juga
e. abses peri anal mengatakan bahwa kotorannya saat BAB
seringkali keras. Rasa sakit ini membuatnya
67. Seorang perempuan berusia 38 tahun datang takut bila akan BAB. Apakah diagnosa yang
ke poli RS diantar suaminya dengan keluhan paling mungkin pada kasus di atas?
benjolan di anus. Keluhan ini sudah a. fistula anal
dirasakan pasien sejak kurang lebih 2 b. fisura anus
minggu terakhir. benjolan dirasa pasien c. ulkus rektal
keluar terlebih dahulu sebelum kotoran d. ulkus perianal
keluar saat BAB. Biasanya disertai darah e. hemorrhoid grade 3-4
segar yang menetes yang keluar setelah feses
dan terasa nyeri. Benjolan dapat masuk 70. Seorang bayi perempuan lahir premature 4
secara spontan. Pasien jarang makan jam yang lalu ditolong bidan datang ke IGD
makanan berserat dan lebih banyak duduk RS dengan kondisi usus terburai keluar
dalam beraktivitas sehari-hari. Apa diagnosa dengan usus udem dan kemerahan dari
yang paling mungkin dialami pasien? sebelah kanan pusar/ umbilical pasien.
a. prolaps rekti Apakah tindakan awal di IGD pada defek
b. abses peri anal usus pasien di atas?
c. fistula peri anal a. Menutup dengan kassa steril
d. hemorrhoid grade 1-2 b. Berikan silver sulfadiazine salep
e. hemorrhoid grade 3-4 c. Lberusiai dengan betadine
d. Menutup dengan plastic steril
68. Seorang perempuan berusia 41 tahun datang e. Menutup dengan baskom
ke poliklinik RS dengan keluhan benjolan
sebesar kelereng sebanyak 3 buah di ketiak 71. Seorang bayi perempuan lahir cukup bulan 7
dan selangkangan paha sejak 1 bulan ini. jam yang lalu ditolong bidan datang ke IGD

Januari – Februari 2021 141


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

RS dengan kondisi usus dan hati hanya 120/60, nadi 80x/menit, nafas 16x/menit,
dilapisi kantong atau selaput bening dengan suhu 37,4 C pada pemeriksaan fisik
ukuran 8 cm yang keluar dari didapatkan abdomen supel serta bising
pusat/umbilical pasien. Apakah diagnosis usus normal. Apakah Diagnosis yang paling
yang tepat pada pasien di atas? tepat?
a. Gastroskizis a. Hernia scrotalis dextra incarserata
b. Omphalocel b. Hernia femoralis strangulate
c. Hernia umbilical c. Hernia inguinalis medial strangulate
d. Hernia spigelan d. Hernia scrotalis irreponibilis
e. Atresia duodenum e. Hernia inguinalis medial incarserata

72. Seorang laki laki berusia 45 tahun datang ke 75. Seorang laki laki berusia 59 tahun datang ke
IGD dengan keluhan nyeri dan bengkak Unit Gawat Darurat RS dengan keluhan
pada skrotum kanan, riwayat DM (+). Vital nyeri dan bengkak pada buah pelir kanan,
Sign: TD 110/80, nadi 92x/menit, nafas riwayat DM (+),Pada Pemeriksaan Tanda
22x/menit, suhu 39,3 C. Pada pemeriksaan Vital: TD 120/70, nadi 90x/menit, nafas
fisik didapatkan udem dan kemerahan pada 22x/menit, suhu 38,9 C. Pada pemeriksaan
testis kanan disertai fluktuasi (+). Apakah fisik didapatkan udem dan kemerahan pada
diagnosis yang tepat pada pasien tersebut? testis kanan disertai fluktuasi (+). Apakah
a. Orchitis rencana tindakan pada pasien?
b. Epididymitis a. Antibiotik dan evaluasi usg
c. Abses scrotalis b. Antibiotik dan anti nyeri
d. Torsio testis c. Antibiotik dan antipiretik
e. Hernia scrotalis d. Antibiotik dan drainase incise
e. Hidrokelektomy
73. Seorang perempuan berusia 38 tahun
datang ke Puskesmas dengan nyeri perut ILMU PENYAKIT DALAM
kanan atas, yang menjalar ke punggung
kanan disertai nyeri ulu hati dan sering 76. Laki-laki berusia 28 tahun melakukan
kembung. Hal ini bersifat hilang timbul. medical check up di poliklinik rumah sakit.
Pada Pemeriksaan Tanda Vital: TD 110/70, Pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital
nadi 90x/menit, nafas 20x/menit, suhu 37,6 normal. Konjungtiva tidak anemis, sklera
C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tidak ikterik. Pemeriksaan laboratorium uji
Murphy sign (+). Apakah pemeriksaan faal hepar didapatkan SGOT 25 mg/dl,
penunjang yang tepat pada kasus tersebut? SGPT 18 mg/dl, HBsAg (-), anti HBs (+).
a. CT Scan Bagaimanakah interpretasi hasil
b. Appendikogram laboratorium pasien ini?
c. BNO a. Sedang terinfeksi virus hepatitis B
d. MRI b. Windows period
e. MRCP c. Kekebalan terhadap virus hepatitis B (-)
d. Pernah terinfeksi virus hepatitis B
74. Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun e. Replikasi aktif virus hepatitis B
datang ke poliklinik RS dengan keluhan
benjolan yang menetap di buah zakar kanan 77. Seorang perempuan usia 34 tahun datang
sejak 7 tahun yang lalu. Sebelumnya ke dokter dengan keluhan lemas dan nafsu
terdapat riwayat benjolan tersebut hilang makan menurun sejak 1 minggu yang lalu.
timbul. Pasien tidak mengeluh mual & Mata tampak kuning sejak 10 hari yang lalu.
muntah. Pada Pemeriksaan Tanda Vital: TD Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD

142 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

120/80 mmHg, nadi 86 x/menit, napas 22 80. Seorang laki-laki pemabuk berusia 26 tahun
x/menit, suhu 37,6 C, sklera ikterus dan datang ke UGD RS dengan keluhan nyeri
hepatomegali. Pemeriksaan laboratorium pada ulu hati sejak 2 jam yang lalu. Keluhan
didapatkan IgM anti HAV (-), IgG anti HAV disertai mual dan muntah. Pasien tampak
(-), HbsAg (+), anti Hbs (-), IgM HbcAg (+). sakit sedang. Tanda vital tekanan 110/80
Apakah diagnosis pasien tersebut? mmHg, denyut nadi 96 x/mnt, suhu 37,0,
a. Hepatitis A akut frekuensi nafas 20 x/m. Pada pemeriksaan
b. Hepatitis A kronik fisik didapatkan nyeri tekan pada regio
c. Hepatitis B akut epigastrium. Pada pemeriksaan
d. Hepatitis B kronik laboratorium didapatkan anti HBs (+), kadar
e. Hepatitis C akut SGPT 20 mg/dl, amilase 318 U/L, lipase 412
U/L. Apa diagnosis penyakit diatas?
78. Seorang perempuan berusia 65 tahun a. Dyspepsia fungsional
datang ke Unit gawat darurat rumah sakit b. Pankreatitis akut
dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 1 hari c. Hepatitis akut
yang lalu. Pasien memiliki riwayat penyakit d. Kolesistitis akut
osteoartritis dan mendapatkan obat e. Apendisitis akut
piroksikam sejak 1 tahun ini dari puskesmas
setempat. Pada pemeriksaan fisik 81. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke
didapatkan nyeri tekan epigastrium. Pasien puskesmas dengan keluhan nyeri dada sejak
biasanya meminum obat ranitidine jika ada 2 bulan yang lalu. Pasien sering terbangun
keluhan namun saat ini keluhan tidak malam hari karena nyeri seperti terbakar
banyak berkurang. Apa obat analgetik yang menjalar ke leher. Mulut kadang terasa
pengganti yang paling aman untuk asam saat bangun pagi. Pemeriksaan fisik
menghindari efek samping gastritis? yang ditemukan nyeri epigastrium. Pasien
a. Asam mefenamat suka membeli ranitidin di toko obat dan
b. Celecoxib keluhan berkurang. Apa saran modifikasi
c. Indometasin gaya hidup untuk pasien tersebut agar
d. Natrium diklofenak keluhan tidak berulang?
e. Paracetamol a. Menghindari makanan asin dan manis
b. Menghindari makanan protein
79. Seorang perempuan berusia 42 tahun c. Memakai pakaian yang longgar
datang dengan nyeri perut hilang timbul d. Menambah makanan tinggi serat
sejak 1 hari yang lalu, memberat setelah e. Duduk tegak pasca makan
makan makanan yang berlemak. Pasien
riwayat hiperkolesterolemia sejak 2 tahun 82. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke
yang lalu. Pemeriksaan fisik ditemukan RS dengan keluhan BAB berdarah. Keluhan
sklera ikterus. Pada pemeriksaan USG ini dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Saat
menunjukkan gambaran batu di kandung BAB ada darah menetes dari dubur, namun
empedu dan saluran empedu. Apa hasil darah tidak bercampur dengan BAB. Pasien
pemeriksaan laboratorium yang dapat juga merasa nyeri saat BAB. Tiga bulan
ditemukan pada pasien? yang lalu pasien pernah mengalami hal
a. Kadar bilirubin indirect meningkat serupa namun sembuh setelah berobat ke
b. Kadar bilirubin direct meningkat dokter. Pada pemeriksaan dubur tampak
c. Kadar SGOT dan SGPT meningkat massa ukuran 2x1 cm di arah jam 9, warna
d. Warna feces normal merah, edema (+), dan terasa nyeri. Apa
e. Urobilin urin normal kemungkinan diagnosisnya? Pilihan
terapinya..(label 3A)

Januari – Februari 2021 143


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

a. Karsinoma Colon Bagaimana penatalaksanaan pada pasien


b. Hemoroid Interna ini?
c. Hemoroid Eksterna a. Lansoprazole 2x 30 mg
d. Megacolon b. Ketokonazole 1x 20 mg
e. Polip Recti c. Antasid 3x1 tab
d. Omeprazole 2 x 30 mg
83. Seorang laki-laki berusia 68 tahun dibawa e. Ranitidine 2 x 30 mg
keluarganya ke IGD dengan keluhan perut
terasa semakin membuncit sejak 1 bulan ini. 86. Seorang laki-laki usia 67 tahun dibawa oleh
Pasien juga mengeluhkan badan letih, lesu keluarganya ke puskesmas dalam keadaan
dan nafsu makan berkurang semenjak sakit. tidak sadar. Berdasarkan alloanamnesis dari
Pemeriksaan fisik ditemukan spider naevi, pihak keluarga diketahui bahwa pasien
asites, palmar eritem, dan udem pretibia. telah beberapa kali dirawat di rumah sakit
Pemeriksaan laboratorium didapatkan karena penyakit yang sama. Mulai tadi pagi
SGOT 48 mg/dl, SGPT 52 mg/dl, albumin ia tidak sadar. Hasil pemeriksaan fisik
2,6 g/dl, globulin 4,1 g/dl. Apakah didapatkan ascites, sklera ikterik, dan
pemeriksaan baku emas untuk kasus di terdapat edema di kedua kakinya. Ada
atas? gambaran vena kolateral di abdomen. Apa
a. MRI penyebab keadaan tidak sadar dari pasien
b. CT scan abdomen ini?
c. Endoskopi a. Kelelahan dan dehidrasi
d. Biopsi hati b. Keracunan makanan
e. USG abdomen c. Keracunan ammonia
d. Keracunan urea
84. Seorang laki-laki usia 59 tahun datang ke e. Kebanyakan minum alkohol
poliklinik dengan keluhan BAK seperti teh
pekat sejak 1 minggu yang lalu. Pasien tidak 87. Seorang pasien laki-laki 58 tahun datang ke
merasa demam, BAB berwarna pucat sejak 1 IGD karena muntah darah 1 jam yang lalu.
minggu yg lalu. Pasien juga mengeluh mata Penderita juga mengeluh mata menguning
kuning, badan letih dan lesu, perut kadang dan rambut mudah rontok. Riwayat
terasa tidak nyaman namun tidak ada nyeri. penyakit kuning (+). Hasil pemeriksaan
Pemeriksaan fisik didapatkan sklera ikterik, fisik menunjukkan tekanan darah 100/70
teraba kandung empedu yang tidak nyeri. mmHg, nadi 96 x/menit, laju pernapasan 24
Apakah kemungkinan diagnosis pasien ini? x/menit, sclera subikterik, ginekomastia (+),
a. Kolelitiasis serta jantung dan paru dalam batas normal.
b. Sirosis hepatis Pemeriksaan abdomen didapatkan hepar
c. Kolesistitis akut tidak teraba, lien schufner 3, terdapat pekak
d. Koledokolitiasis abdomen yang berpindah, spider naevi (+),
e. Tumor caput pankreas dan palmar eritema (+). Apa penyebab
muntah darah pada pasien ini?
85. Seorang perempuan usia 28 tahun datang a. Perforasi gaster
ke poliklinik rumah sakit dengan keluhan b. Gastritis akut
rasa terbakar di dada sejak 2 hari yg lalu. c. Ulkus peptikum
Pasien juga mengeluh mual dan kadang d. Gastropati
terasa nyeri bila menelan namun nyeri di e. Ruptur varises esophagus
daerah ulu hati tidak dominan. Buang air
besar biasa. Pada pemeriksaan fisik tidak 88. Seorang perempuan berusia 28 tahun
ditemukan nyeri tekan di epigastrium. datang dengan keluhan demam sejak 1

144 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

minggu yang lalu, menggigil, nyeri kepala c. Helicobacter sp


dan nyeri otot. Satu bulan yang lalu pasien d. Pseudomonas
baru pulang dari mentawai. Pada e. Vibrio
pemeriksaan fisik didapatkan sklera ikterik,
hepatosplenomegali. Hasil pemeriksaan 91. Seorang laki-laki usia 18 tahun dibawa ke
laboratorium Hb 9,6 gr/dl, leukosit puskesmas dengan keluhan mencret sejak 2
5.600/mm3, trombosit 234.000/mm3, minggu yang lalu. Awalnya BAB cair 3 kali
bilirubin indirect 3,2 mg/dl, bilirubin direct sehari yang awalnya sedikit, namun
0,8, urobilin urin (+), bilirubin urin (-). semakin lama semakin banyak tanpa
Kemungkinan diagnosis pasien ini? disertai dengan mual dan muntah. Pada
a. Leptospirosis BAB tidak ditemukan adanya darah, namun
b. Malaria terlihat fesesnya cair dan berminyak. Pasien
c. DBD sangat senang makan gorengan. Dari
d. Tifoid pemeriksaan tanda vital didapatkan
e. Chikungunya tekanan darah 100/70 mmhg, suhu: 37°C,
dengan BMI 17, denyut nadi 90 kali/menit.
89. Pasien perempuan berusia 68 tahun datang Hasil pemeriksaan fisik lain dalam batas
dengan keluhan perut membuncit sejak normal. Apakah kemungkinan diagnosis
sejak 5 hari yang lalu, ikterik pada mata pada pasien ini?
sejak 3 hari yang lalu. Riwayat HbsAg (+). a. Malabsorbsi
Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan b. Penyakit chrons
tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 80 c. Amyloidosis
x/menit, laju pernapasan 20 x/menit, d. Defisiensi lactase
ginekomastia (+), serta jantung dan paru e. Colitis ulseratif
dalam batas normal. Pemeriksaan abdomen
didapatkan hepar tidak teraba, lien schufner 92. Perempuan 22 tahun berobat dengan
1, terdapat asites. Apakah kemungkinan keluhan kembung dan diare sejak 2 minggu
hasil laboratorium yang turun pada pasien yang lalu. Pasien kerja di bagian keuangan
tersebut? sebuah perusahaan dan keluhan ini sering
a. Alkali fosfatase muncul saat deadline pekerjaan mendesak.
b. Protombin time Keluhan juga kadang juga muncul bila
c. Bilirubin makan namun membaik bila pasien BAB.
d. Albumin Hasil analisis feses dalam batas normal dan
e. Transaminase hasil kolonoskopi dalam batas normal.
Kemungkinan diagnosis pasien adalah...
90. Laki-laki 32 tahun datang dengan keluhan a. Gastritis
perut kembung sejak 3 hari yang lalu. b. Colitis ulserative
Keluhan disertai dengan perut perih, mual, c. Chron’s disease
terkadang muntah dan sering sendawa. d. Inflamatory bowel disease
Keluhan memberat bila makan. Keluhan e. Irritable bowel syndrome
sudah dirasakan sejak 3 bulan yang lalu.
Pada pemeriksaan dengan muntahan 93. Seorang laki-laki usia 36 tahun datang ke
didapatkan mikroorganisme berbentuk puskesmas dengan keluhan nyeri seperti
spiral gram negatif berflagel, urease (+) terbakar pada ulu hati sekitar 2 minggu
oksidase (+) katalase (+). Penyebab keluhan terakhir. Nyeri menghebat kurang lebih 2
tersebut adalah? atau 3 jam sesudah makan, nyeri berkurang
a. Salmonella sementara bila makan. Pasien sering
b. E.Coli mengeluh terbangun tengah malam sampai

Januari – Februari 2021 145


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

subuh karena nyerinya. Sebelumnya pasien 96. Pasien perempuan 48 tahun melakukan
pernah mengeluhkan hal yang sama 3 tahun medical check up di poliklinik rumah sakit.
yang lalu dan berobat ke dokter. Apakah Pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital
diagnosa yang paling mungkin pada normal dengan indeks massa tubuh 25,3
pasien? kg/m2. Konjungtiva tidak anemis, sklera
a. Gastritis tidak ikterik, hepatomegali 1 jari di bawah
b. GERD arcus costarum, kenyal, tidak nyeri.
c. Tukak lambung Pemeriksaan laboratorium uji faal hepar
d. Pankreatitis didapatkan SGOT 48 mg/dl, SGPT 50
e. Tukak duodenum mg/dl, IgG anti HAV (+), kolesterol total
198 mg/dl, HDL 55 mg/dl, LDL 146 mg/dl,
94. Seorang laki-laki berusia 72 tahun datang ke trigliserida 285 mg/dl. Kemungkinan
dokter keluarga untuk berkonsultasi karena diagnosis pasien?
sering mengeluh badan lemah sejak 3 bulan a. Sirosis hepatis
terakhir. Keluhan kadang disertai mual dan b. Metastasis hepar
demam. Hasil pemeriksaan fisik kulit c. Hepatoma
tampak kuning, sklera ikterik (+/+). d. Hepatitis kronik
Pemeriksaan abdomen diperoleh hepar e. Perlemakan hati
teraba berbenjol-benjol 2 jari dibawah arcus
costa dextra. Hasil pemeriksaan 97. Seorang laki-laki 62 tahun datang dengan
laboratorium diperoleh anti HCV yang keluhan mata dan kulit menjadi bertambah
positif. Apakah pemeriksaan laboratorium kuning sejak 3 hari yang lalu. Keluhan
yang diusulkan untuk mengetahui diawali dengan rasa nyeri di epigastrium
pertumbuhan tidak normal dari hepar dan rasa cepat penuh bila makan. Terdapat
pasien tersebut? penurunan berat badan dalam 2 bulan
a. Gama glutamil transferase terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
b. Laktat dehidrogenase sklera ikterik (+/+) dan teraba massa di
c. Transaminase epigastrium. Pada pemeriksaan laboratoium
d. Alfa feto protein didapatkan peningkatan Ca 19-9. Apakah
e. Alkali fosfatase kemungkinan diagnosis pada pasien ini?
a. Tumor colon
95. Seorang laki-laki 55 tahun datang dengan b. Tumor gaster
keluhan BAB hitam sejak 2 hari yang lalu. c. Tumor caput pancreas
BAB sedikit cair dan berwarna hitam seperti d. Gastritis ec H. Pylori
aspal. Keluhan disertai dengan nyeri pada e. Metastase hepar
ulu hati yang membaik setelah makan.
Pasien memiliki riwayat operasi jantung 98. Seorang laki-laki 65 tahun, datang dengan
bypass 2 tahun sebelumnya dan rutin keluhan nyeri di ulu hati sejak 1 hari yang
mendapatkan aspirin dan clopidogrel. Hasil lalu. Keluhan dirasakan membaik setelah
laboratorium Hb 9,2 g/dl. Apa pemeriksaan makan. Pasien menderita osteoartritis dan
penunjang pilihan yang dapat menegakkan rutin mengonsumsi NSAID untuk
diagnosis definitif secara tepat? mengatasi nyeri pada lututnya tanpa
a. USG abdomen evaluasi dokter. Pada pemeriksaan fisik
b. Colonoskopi nyeri tekan ulu hati (+), krepitasi lutut
c. Gastroduodenoskopi kanan (+). Pada pemeriksaan endoskopik
d. Urea Breath test tampak erosi pada mukosa gaster. Kadar
e. CT scan abdomen enzim amilase dan lipase normal. Obat

146 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

tambahan yang dapat digunakan untuk


mencegah kondisi ini adalah...
a. Rebamipide
b. Antasida
c. Famotidine
d. Sukralfat
e. Vitamin K

99. Seorang laki-laki berusia 28 tahun, datang


dengan keluhan dada sering terasa panas
sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan ini
hilang timbul dirasakan sejak sekitar 6
bulan yang lalu. Sering rasa pahit di lidah
terutama saat bangun pagi. Kadang terasa
tidak enak di epigastrium. Pasien seorang
perokok. Pemeriksaan EKG dan foto thorax
PA menunjukkan hasil yang normal.
Kemudian dilakukan pemeriksaan
gastroscopy. Apa kelainan yang paling
mungkin didapatkan dari pemeriksaan
gastroscopy?
a. Gastritis
b. Akalasia
c. Esofagitis
d. Duodenitis
e. Peritonitis

100. Seorang laki-laki berusia 61 tahun dibawa


keluarganya ke IGD dengan keluhan nyeri
seluruh perut sejak 1 hari yg lalu. Pasien
juga mengeluhkan demam. Pemeriksaan
klinis didapatkan TD 120/80 mmHg, suhu
390 C, nadi 115x/mnt. Pemeriksaan fisik
didapatkan asites dan edema pretibia,
skelra ikterik, splenomegali, caput medusae.
Pasien sudah sering dirawat dengan
penyakit yang sama. Pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 10,4 g/dl,
leukosit 16.800/mm3, HBsAg (+),
albumin/globulin: 2,3/4,2 g/dl,
SGOT/SGPT: 65/78 mg/dl. Apakah
kemungkinan diagnosis pasien ini?
a. Abses hati
b. Kolesistitis akut
c. Peritonitis bakterial spontan
d. Hepatitis akut
e. Sirosis hepatis

Januari – Februari 2021 147


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

148 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

SISTEM GINJAL DAN SALURAN KEMIH

Pengampu

dr. Bun Yurizali, Sp.PD dr. Khomeini, Sp.B

dr. Tri Desvianita, Sp.A, M.Biomed

Januari – Februari 2021 149


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

SISTEM GINJAL DAN SALURAN KEMIH e. Pemberian antibiotika berdasarkan data


EBM
ILMU PENYAKIT DALAM
4. Seorang laki-laki berusia 29 tahun datang ke
1. Seorang laki-laki usia 31 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada
IGD dengan keluhan nyeri hebat pinggang kelamin sejak 5 hari yang lalu. Pasien juga
kanan yang disertai nyeri saat berkemih mengeluhkan keluar cairan berwarna
menjalar sampai ke genitalia sejak 4 jam keputihan. Pasien tidak pernah
yang lalu. Sejak kemarin pasien juga mengeluhkan seperti ini sebelumnya.
mengalami hematuria serta kesulitan dalam Riwayat suspectus coitus disangkal. Dari
berkemih. Dari pemeriksaan fisik ditemukan pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
adanya nyeri ketok pada ginjal kanan. 120/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
Apakah kemungkinan diagnosa pasien frekuensi napas 20 x/menit, orificium
tersebut? urethra eksterna eritematus dan oedem.
a. Kolik renal Apakah pemeriksaan lanjutan pada kasus
b. Appendicitis akut ini?
c. Peritonitis a. Urin Rutin
d. Pankreatitis akut b. Pemeriksaan gram
e. Ulcus peptikum c. Biopsi
d. KOH
2. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke e. Uretroskopi
puskesmas dengan keluhan kencing
bernanah. Hal ini sudah dialami pasien sejak 5. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
3 hari yang lalu. Sebelumnya pasien pernah puskesmas dengan keluhan nyeri pada
berhubungan seksual dengan PSK tanpa kelamin sejak 7 hari yang lalu. Pasien juga
memakai kondom. Apakah patogen yang mengeluhkan keluar cairan berwarna
menjadi penyebab untuk kasus diatas? keputihan. Pasien tidak pernah
a. Neisseria Gonorrhea mengeluhkan seperti ini sebelumnya.
b. Entamoeba coli Riwayat suspectus coitus disangkal. Dari
c. Trikomonas Vaginalis pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
d. Candida albicans 120/70 mmHg, denyut nadi 60 x/menit,
e. S. Aureus frekuensi napas 20 x/menit, orificium
urethra eksterna eritematus dan oedem.
3. Laki-laki, 45 tahun datang ke klinik dengan Hasil pemeriksaan ditemukan kuman
sulit buang air kecil, keluar sedikit sedikit bakteri negative, bentuk seperti biji kopi
dan terasa nyeri. Anamnesis letak intra dan ekstra seluler. Apakah pilihan
memperlihatkan adanya riwayat kontak terapi pada kasus ini?
seksual pasien dengan PSK 2 hari yang lalu. a. Cefiksim 400 mg oral single dose
Pemeriksaan fisik tidak menemukan b. Azitromisin 500 mg oral single dose
pembengkakan kelenjar limfa inguinal. c. Doksisiklin 100 mg orang single dose
Keadaan umum lain baik. Apakah tindakan d. Kanamisin 1 g injeksi IM single dose
yang terbaik dilakukan pada pasien ini ? e. Seftriakson 500 mg injeksi IM single dose
a. Pengobatan dengan antibiotika dosis
tinggi dan kombinasi 6. Seorang perempuan usia 38 tahun datang ke
b. Pemeriksaan serologi poliklinik dengan keluhan sakit saat buang
c. Memberikan Penisilin dengan dugaan air kecil sejak 3 hari ini. Sakit dirasakan
pasien terkena Siphilis terutama sebelum dan sesaat setelah buang
d. Identifikasi bakteri di sekret dan uji air kecil. Sakit yang dirasakan kadang
resistensi

150 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

menyebar ke perut bagian bawah. Pasien 8. Seorang laki-laki usia 56 tahun datang ke
mengeluh tidak puas dan rasa ingin buang poliklinik rumah sakit dengan keluhan sakit
air kecil terus. Pasien juga mengeluh pinggang kanan sejak 1 bulan ini. Hal ini
meriang-meriang selama 3 hari ini. sudah sering terjadi dalam 6 bulan terakhir
Pemeriksaan fisik tanda vital tekanan darah ini. Pasien juga mengeluh nafsu makan
120/70 mmHg; Frekuensi nadi 92 berkurang dalam 1 bulan ini, sering merasa
kali/menit; frekuensi nafas 20 mual dan demam demam. Pasien juga
kali/menit;Suhu 380CPada pemeriksaan pernah buang air kecil berwarna coklat pekat
abdomen terdapat nyeri tekan pada perut dalam beberapa bulan terakhir ini. Pasien
bagian bawah. Pada pemeriksaan juga merasa BB nya sangat turun. Pada
laboratorium darah rutin didapati Hb 11 pemeriksaan tanda vital, tekanan darah
gr%; Ht 38 %; Leukosit 11.000/mm3; 110/60 mmHg; Frekuensi nadi 92
Trombosit 400000/mm3. Hasil urinalisis kali/menit, frekuensi nafas 24 kali/menit,
didapati adanya leukosituria 5-10/lpb; hasil suhu 37,90C. Pada pemeriksaan fisik
biakan urin didapati bakteriuria 150000/lpb. ditemukan conjungtiva palpebral pucat.
Apakah diagnosis pada kasus di atas ? Pemeriksaan laboratorium darah rutin
a. Sistitis ditemukan HB 9 gr%, Ht 36%, leukosit
b. Pyelonefritis 8000/lpb; trombosit 280000/lpb. Creatinine
c. Vaginitis 24mg/dl; ureum 98 mg/dl. Apakah
d. Urolitiasis pemeriksaan penunjang yang diperlukan
e. cervicitis untuk mendiagnosis kasus di atas ?
a. Retrograde Pyelograph
7. Seorang perempuan usia 32 tahun datang ke b. Antegrade pyelography
poliklinik dengan keluhan sakit saat buang c. BNO
air kecil sejak 1 minggu ini. Selain itu d. Pyelografi Intravena
pasien juga mengeluh sudah 1bulan ini e. Urografi retrograde
mengalami keputihan. Keluhan ini juga
disertai dengan rasa tidak nyaman di daerah 9. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang
panggul. Pasien sudah menikah. Pada dibawa orangtuanya ke poliklinik rumah
pemeriksaan tanda vital tekanan darah sakit dengan keluhan demam sejak 3 hari ini.
110/70 mmHg; frekuensi nadi 89 kali/menit; Demam disertai dengan menggigil. 2
frekuensi nafas 20 kali/menit, suhu 37,8 0C. minggu sebelumnya anak mengalami
Pada pemeriksaan ginekologi didpati demam dan sakit tenggorokan tetapi tidak
gambaran hiperemis dan edem pada vulva dibawa berobat. Pada pemeriksaan tanda
dan vagina serta adanya secret putih encer vital tekanan darah 110/90mmHg; frekuensi
yang banyak di lubang vagina . Dilakukan nadi 102 kali/menit, frekuensi nafas 36
pemeriksaan pengecatan gram dari secret kali/menit, suhu 38,70C . Pada pemeriksaan
duh vagina dan didapati adanya diplokokus fisik Pada pemeriksaan laboratorium
gram negative. Apakah konseling yang urinalisis didapati adanya eritrosit 10/lpb;
perlu disampaikan kepada pasien tersebut ? protein ++.Pada pemeriksaan serologi Asto,
a. Menjaga kebersihan dan kelembapan ditemukan titer yang meningkat. Apakah
alat kelamin mikroorganisme yang tersering sebagai
b. Tidak berganti-ganti pasangan seksual penyebab kasus di atas ?
c. Membawa pasangan seksualnya untuk a. Haemophylus influenza
melakukan pemeriksaan b. Staphylococcus sp.
d. Minum obat teratur c. Streptococcus β haemoliticus group a
e. Melakukan pemeriksaan papsmear d. Pneumococcus sp
e. Staphylococcus aureus

Januari – Februari 2021 151


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

10. Seorang perempuan dewasa usia 41 tahun kultur urin didapatkan bakteri > 105 UL/mL.
dengan keluhan utama nyeri pada daerah Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah
pinggang kirinya. nyeri tersebut menjalar a. Asymptomatic bacteriuria
hingga ke kemaluan. pada pemfis b. Uncomplicated pyelonephritis
didapatkan BAK warna merah dan nyeri c. Uncomplicated cystitis
saat buang air kecil, sudut costo vertebra d. Complicated cystitis
nyeri ketok positif. Apa kemungkinan e. Complicated urethritis
diagnosis kasus ini ?
a. Batu ureter distal kiri 14. Seorang laki-laki usia 50 tahun menderita
b. Pielonefritis DM sejak 10 tahun yang lalu. Sejak 1 bulan
c. Tumor renalis kiri belakangan ini jumlah kencing terasa
d. BPH semakin berkurang. Menurut teman di
e. Uretritis kantor wajahnya tampak pucat, TD 170/100
mmHg. Konjunctiva anemis, sklera tidak
11. Seorang perempuan berusia 35 thn dating ke ikterik. Pada ekstremitas bawah ditemukan
RS dengan keluhan susah buang air kecil. udem. Pemeriksaan laboratorium
Dari hasil pemeriksaan didapatkan TD: didapatkan Hb 10 mg/dl, ureum 200 mg/dl,
80/50, N: 112x/menit, pernapasan: kreatinin 8 mg/dl. Apakah kemungkinan
22x/menit, retensi cairan, hyperkalemia, diagnosis pasien ini ?
uremia, dan BUN (blood urea nitrogen) 30 a. Tumor prostat
mg/dl, dan juga didapatkan adanya nekrosis b. Gagal Ginjal
pada tubular. Apakah diagnosis yang tepat c. Sindroma nefrotik
pada kasus diatas? d. Kista Ginjal
a. Hipotensi e. Batu Ginjal
b. Gagal ginjal akut
c. Nekrosis tubular akut 15. Seorang laki-laki berusia 55 tahun mengeluh
d. Gagal ginjal kronik buang air kecil berkurang sejak 2 minggu ini.
e. Nefrolitiasis BAK rasa tersendat-sendat. Pasien juga
mempunyai riwayat penyakit jantung.
12. Seorang laki-laki usia 20 tahun mengalami Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan
bengkak di wajah, perut dan tungkai bawah darah 130/90 mmHg. Hasil pemeriksaan
sejak 4 hari yang lalu. Bengkak di wajah dan urinalisa protein (-). Pemeriksaan darah
mata biasanya terjadi pada pagi hari dan ditemukan kadar Hb 13mg/dl, kreatinin 3
berkurang menjelang siang-sore hari. Hasil mg/dl dan kadar ureum 150 mg/dl.
pemeriksaan proteinuria (+4), ureum 40 Diagnosis yang paling mungkin adalah
mg/dl, kreatinin 0,9 mg/dl. Apakah a. Sindrom nefritik
kemungkinan diagnosis pasien ini? b. Sindrom nefrotik
a. Sindroma nefrotik c. Glomerulonefritis kronik
b. Sindroma nefritik d. Gagal ginjal akut
c. Infeksi saluran kemih e. Gagal ginjal kronik
d. Gagal ginjal kronik
e. Glomerulonephritis akut 16. Seorang pasien laki-laki usia 40 tahun datang
ke poliklinik dengan keluhan utama badan
13. Seorang perempuan usia 35 tahun datang ke demam dan menggigil sejak 2 hari yang lalu.
poliklinik mengeluh nyeri saat buang air Pasien juga mengeluh nyeri pada pinggang
kecil. Pasien tidak mengeluh adanya demam. kiri, nyeri hilang timbul. Pada pemeriksaan
Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri fisik didapatkan adanya nyeri ketok
tekan suprapubik. Dari hasil pemeriksaan ostovertebra. Pada pemeriksaan urin

152 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

didapatkan warna kuning, sedimen eritrosit b. Azitromisin 2x500 mg selama 5 hari


negative, leukosit pucat 5/lapang pandang. c. Ceftriaxon 1x2 gram, intra vena
Apakah diagnosis yang paling mungkin d. Cefixim 2x200 mg selama 5 hari
pada pasien ini? e. Doksisiklin 200 mg dosis tunggal
a. Nefrolitiasis
b. Pielonefritis akut 20. Seorang laki-laki usia 27 tahun datang ke
c. Sistitis poliklinik dengan keluhan ulkus pada
d. Glomerulonefritis akut kemaluan sejak 3 hari yang lalu. Ulkus
e. Uretritis disertai dengan rasa nyeri. Pemeriksaan fisik
ditemukan ulkus yang multipel, lunak,nyeri
17. Pasien laki-laki usia 17 tahun datang berobat tekan dan dasar kotor. Apakah
dengan keluhan edema pada seluruh tubuh kemungkinan diagnosis pasien ini ?
sejak 1 minggu yang lalu. Pemeriksaan fisik a. Gonore
ditemukan efusi pleura, asites dan hidrokel. b. Chancroid
Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan c. Sifilis
hasil albumin 1,3 g/dl, kolestrol total 324 d. Uretritis non gonore
mg/dl, LDL 232 mg/dl, proteinuria (++++). e. Prostatitis
Apa penyebab terjadinya edema?
a. Hipoalbuminemia 21. Seorang perempuan usia 25 tahun datang ke
b. Peningkatan kolestrol total polklinik dengan keluhan tukak pada
c. Peningkatan kadar kolestrol LDL kemaluan sejak 5 hari yang lalu. Tukak juga
d. Peningkatan natrium ditemukan di bibir. Pemeriksaan fisik
e. Penurunan kalium ditemukan tukak yang multiple, lunak,nyeri
tekan dan dasar kotor di vagina. Apakah
18. Seorang laki-laki usia 30 tahun datang ke terapi pada pasien ini?
poliklinik dengan keluhan buang air kecil a. Azitromisin 1 gram oral dosis tunggal
rasa nyeri dan terbakar sejak 3 hari yang b. Azitromisin 2x500 mg selama 5 hari
lalu. Demam tidak ada. Riwayat c. Ceftriaxon 1x2 gram, intra vena
berhubungan sexual sebelumnya. d. Cefixim 2x200 mg selama 5 hari
Pemeriksaan fisik ditemukan discharge e. Doksisiklin 200 mg dosis tunggal
purulen di uretra. Pemeriksaan laboratorium
ditemukan diplokokus gram negatif. Apakah 22. Seorang laki-laki usia 45 tahun menderita
terapi non farmakologis yang tepat pada DM sejak 10 tahun yang lalu, riwayat
pasien ini? hipertensi juga sejak 1 tahun ini. Sejak 1
a. Pemakaian kondom jika berhubungan bulan belakangan ini jumlah kencing terasa
b. Menjaga kebersihan daerah genital semakin berkurang. Menurut teman di
c. Berhubungan sexual dengan 1 orang saja kantor wajahnya tampak pucat. TD 160/90
d. Makan makanan bergizi mmHg. Konjunctiva anemis, sklera tidak
e. menggunakan antibiotik untuk preventif ikterik. Pada ekstremitas bawah ditemukan
udem. Pemeriksaan laboratorium
19. Seorang perempuan usia 25 tahun datang didapatkan Hb 10 mg/dl, ureum 200 mg/dl,
dengan keluhan nyeri perut bawah sejak 5 kreatinin 7 mg/dl, gula darah random 250
hari yang lalu. Keluhan disertai juga dengan mg/dl, kalium 6 mg/dl. Apakah
keluar sekret mukopurulen dari vagina. kemungkinan penyebab penyakit pasien ini?
Buang air kecil tersa nyeri. Kadang disertai a. Hipertensi
demam. Pasien adalah seorang PSK. Apakah b. Anemia
terapi farmakologis pada pasien ini ? c. Diabetes mellitus
a. Azitromisin 1 gram oral dosis tunggal d. Hiperkalemia

Januari – Februari 2021 153


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

e. Ureum dan kreatinin yang tinggi d. Hematuria asimptomatik


e. Glomerulonefritis kronik
23. Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke
IGD dengan keluhan nyeri pinggang sejak 2 26. Seorang perempuan usia 40 tahun datang
jam yang lalu. Buang air kecil tidak ada. dengan keluhan demam dan radang
Demam tidak ada. Sebelumnya pasien tenggorokan sejak 3 hari yang lalu tetapi 1
makan jengkol. Riwayat kencing batu hari ini demam sudah tidak ada dan 1 hari
sebelumnya positif . Pemeriksaan tanda vital ini buang air kecil pasien pun berkurang
dalam batas normal. Pemeriksaan fisik padahal minumnya banyak. Pasien
ditemukan nyeri ketok CVA positif. Apakah mendapatkan obat parasetamol, antibiotika,
kemungkinan diagnosis pasien ini? obat batuk dan vitamin. Riwayat penyakit
a. Pielonefritis dahulu DM tidak ada, hipertensi tidak ada.
b. Kolik renal Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal,
c. Cistitis pemeriksaan nyeri ketok CVA negatif.
d. Uretritis Pemeriksaan laboratorium Ureum 200
e. Prostatitis mg/dl, kreatinin 2 mg/dl (2 minggu yang
lalu ureum 30 mg/dl, kreatinin 0,7 mg/dl).
24. Seorang perempuan usia 17 tahun datang ke Urinalisis protein +, eritrosit +. Apakah
poliklinik dengan keluhan BAK berwarna kemungkinan penyebab untuk kasus ini?
kemerahan seperti cucian daging sejak 5 hari a. Infeksi tenggorokan
yang lalu. BAK juga dirasakan semakin b. antibiotik
sedikit. Mata bengkak jika bangun tidur. c. parasetamol
Pasien sebelumnya menderita infeksi saluran d. Obat batuk
pernafasan. Pemeriksaan fisik ditemukan TD e. Vitamin
150/90 mmHg, udem periorbita dextra dan
sinistra. Pemeriksaan urin ditemukan 27. Seorang laki-laki usia 50 tahun datang ke
protein (+2), eritrosit (+4). Apakah poliklinik dengan keluhan nyeri pinggang
kemungkinan diagnosis pasien ini? sejak 1 minggu yang lalu. Demam tidak ada.
a. Sindrom nefrotik Pasien juga mngeluh nyeri di perut kanan
b. Glomerulonefritis akut atas. Buang air kecil berkurang sejak 1
c. Sindrom hemolitik uremikum minggu ini. Pemeriksaan tanda vital
d. Hematuri makroskopik ditemukan TD 160/90 mmHg. Pemeriksaan
e. Gagal ginjal kronik regio abdomen ditemukan nyeri ketok regio
CVA positif. Pemeriksaan darah ditemukan
25. Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke ureum 90 mg/dl, kreatinin 1,8 mg/dl.
poliklinik dengan keluhan buang air kecil Urinalisis ditemukan protein +, eritrosit
berkurang sejak 2 hari ini, sebelumnya +.USG ginjal ditemukan multiple kista.
pasien demam dan mendapatkan antibiotika Apakah kemungkinan diagnosis pasien ini?
golongan aminoglikosida. Pemeriksaan a. Nefrolitiasis
tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan b. Pielonefritis
laboratorium ureum 150 mg/dl, kreatinin 2 c. Penyakit Ginjal polikistik
mg/dl (2 minggu sebelumnya ketika pasien d. Gagal ginjal akut
cek kesehatan ureum 40 mg/dl, kreatinin 0,8 e. Gagal ginjal kronik
mg/dl). Urinalisis protein urin +, eritrosit +.
Apakah kemungkinan diagnosis pasien ini? 28. Seorang laki-laki usia 45 tahun datang ke
a. Gagal ginjal kronik poliklinik dengan keluhan nyeri pinggang
b. Glomerulonefritis akut sejak 3 hari yang lalu. Demam tidak ada.
c. Akut tubular nekrosis Buang air kecil merah sejak 3 hari ini.

154 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

Riwayat DM sejak 10 tahun yang lalu. b. Sindrom nefritik


Riwayat hipertensi sejak 5 tahun yang lalu. c. Hematuria simptomatik
Orang tua pasien juga menderita sakit ginjal d. Gagal ginjal kronis
dan sudah meninggal. Pemeriksaan tanda e. Gagal ginjal akut
vital didapatkan tekanan darah 150/90
mmHg. Pemeriksaan abdomen didapatkan ILMU KESEHATAN ANAK
nyeri ketok CVA +. Pemeriksaan darah
didapatkan ureum 70 mg/dl, kreatinin 2 31. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun di
mg/dl, gula darah random 300 mg/dl. bawa ibunya ke dokter dengan keluhan
Urinalisis didapatkan protein +, eritrosit +. kencing merah sejak 2 hari yang lalu.
USG ginjal ditemukan multiple kista. Keluhan lain yaitu mata dan kaki sering
Apakah penyebab kelainan diatas? bengkak terutama bagun tidur. Pemeriksaan
a. Diabetes mellitus fisik ditemukan hipertensi ringan, pitting
b. Hipertensi udem pretibial. Pemeriksaan urinalisis
c. Genetik ditemukan proteinuria +2, hematuria (+),
d. Nefrolitiasis BUN dan kreatinin meningkat. Pemeriksaan
e. ISK Histopatologi ditemukan tidak ada kelainan
berarti pada glomerulus pasien. Apakah
29. Seorang perempuan usia 50 tahun datang ke diagnosis yang paling mungkin?
poliklinik mengeluh nyeri saat buang air a. Glomerulonefritis akut lesi minimal
kecil. Demam tidak ada. Pasien mempunyai b. Glomerulosklerosis focal segmental
riwayat Diabetes mellitus sejak 10 tahun c. Glomerulonefritis akut membranosa
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik d. Glomerulonefritis kronis
didapatkan nyeri tekan suprapubik. Dari e. Glomerulonefritis akut post-
hasil pemeriksaan kultur urin didapatkan streptococcus
bakteri > 105 UL/mL. Apakah kemungkinan
diagnosis pasien ini? 32. Seorang anak perempuan usia 4 tahun
a. Asymptomatic bacteriuria dibawa ke poliklinik dengan keluhan
b. Uncomplicated pyelonephritis demam sejak 3 hari ini. Demam disertai
c. Uncomplicated cystitis dengan menggigil. Orang tua anak juga
d. Complicated cystitis mengeluh anak menangis dan merasa
e. Complicated urethritis kesakitan bila buang air kecil sejak 3 hari
ini.Sebelumnya anak juga sering sekali
30. Seorang laki-laki usia 30 tahun datang menahan buang air kecil. Pada pemeriksaan
dengan keluhan buang air kecil berkurang tanda vital frekuensi nadi 92 kali/menit,
sejak 2 minggu yang lalu. Buang air kecil frekuensi nafas 24 kali/menit; suhu 39 0C .
berwarna kemerahan seperti cucian daging. Hasil pemeriksaan laboratorium darah rutin
Demam tidak ada. Nyeri pinggang tidak didapati Hb 12 g%, Ht 34%; Leukosit
ada. Bengkak pada kelopak mata pada pagi 12.000/mm3; Trombosit 280.000/mm3 ; hasil
hari dan menghilang pada sore hari. urin rutin didapati adanya leukosit 5-10/lpb;
Pemeriksaan tanda vital dijumpai TD 160/90 Apakah Pemeriksaan lanjutan gold standar
mmHg. Pemeriksaan abdomen nyeri ketok yang perlu dilakukan untuk diagnosis kasus
CVA negatif. Pemeriksaan urinalisa protein ini ?
+2, eritrosit +2, sedimen eritrosit +. a. BNO
Pemeriksaan darah diperoleh ureum 60 b. IVP
mg/dl, kreatinin 2 mg/dl. Apakah c. Kultur darah
kemungkinan diagnosis pasien ini? d. Kultur urin
a. Sindrom nefrotik e. USG

Januari – Februari 2021 155


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

33. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun, 36. Anak perempuan diantar ibunya dengan
diantar ibunya ke poliklinik umum rumah keluhan tidak bisa berkemih. Anak lemas
sakit dengan keluhan bengkak seluruh dan tidak mau bermain dengan teman-
tubuh sejak 1 minggu. Bengkak pertama temannya. Posturtubuh anak tampak lebih
terjadi 1 tahun yang lalu dan sembuh sendiri kecil dari anak seusiaya. Terdapat riwayat
tanpa pengobatan. Pada pemeriksaan fisis sakit ginjal sebelumnya sekitar 1 tahun yang
didapatkan edema pitting (+). Pada lalu. Pemeriksaan laboratorium diperoleh
pemeriksaaan laboratorium didapatkan data Hb 8 gr/dl, Ht 25, Ureum 300 mg/dl,
kadar albumin 2 mg/dl dan protein urin +3. Kreatinin 20 mg/dl, apa diagnosis pasien?
Apakah diagnosis pada pasien ini? a. Penyakit ginjal kronis
a. Sindrom nefrotik relaps sering b. Akut kidney injury
b. Sindrom nefrotik idiopatik c. Sindroma nefrotik
c. Sindrom nefrotik relaps jarang d. Glomerulonefritis
d. Sindrom nefrotik resisten e. Pyelonefritis
e. Sindrom nefrotik primer
37. Seorang anak usia 1 tahun dibawa oleh
34. Seorang anak perempuan berusia 11 tahun orang tuanya ke polikliik dengan keluhan
dibawa ke dokter karena bengkak kelopak buah zakar kiri tidak teraba. Saat dilakukan
mata hingga kaki sejak 1 bulan yang lalu. pemeriksaan teraba buah zakar kanan di
kencing juga berkurang. Riwayat kencing kantung scrotum dan buah zakar kiri pada
berwarna merah, dan nyeri berkemih inguinal sinistra. Saat dilakukan USG
disangkal. Dari pemeriksaan darah dijumpai tampak testis kiri di inguinal. Apakah
albumin 2,0 g/dL dan total kolesterol 280 diagnosis pasien tersebut?
mg/dL. Pemeriksaan urin menunjukkan a. Undensensus tesis bilateral
proteinuria +3. Apakah diet yang tepat b. Kriptoskismus sinistra
untuk pasien tersebut ? c. Torsio testis
a. Tinggi kalori, rendah protein d. Hernia inguinalis
b. Rendah kalori, tinggi rotein e. Kista inguinal sinistra
c. Tinggi protein,rendah garam
d. Tinggi protein, tinggi garam 38. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun
e. Rendah protein, rendah garam dibawa ke IGD RS oleh kedua orang tuanya
karena nyeri perut hilang timbul sejak 1
35. Seorang anak laki-laki berusia 5,5 tahun bulan yang lalu. Berdasarkan alloanamnesis,
dibawa ke UGD RS karena nyeri daerah pasien juga mengalami demam, nyeri hebat
pinggang kanan sejak 6 hari yang lalu. daerah punggung, buang air kecil bewarna
Demam (+) sejak 8 hari yang lalu naik turun keruh. Selain itu juga ada buang air kecil
disertai mutah Pemeriksaan fisik tampak sedikit-sedikit, ada juga riwayat buang air
sakit berat, keadaan umum lemah. Tekanan kecil bewarna kemerahan seperti air cucian
darah 120/70mmHg, suhu 39°C. Mata : daging. Berdasarkan anamnesis, diagnosis
konjungtiva tidak pucat. Nyeri tekan dan yang paling mungkin adalah :
nyeri ketok costovertebrae angel (CVA) (+). a. Glomerulonefritis akut
Kemungkinan diagnosis pasien adalah b. Glomerulonefritis kronik
a. Batu saluran kemih c. Glomerulonefritis akut pasca
b. Glomerulonefritis akut Streptokokus
c. Pielonefritis akut d. Pielonefritis kronik
d. Sindrom nefrotik e. Batu saluran kemih
e. Infeksi saluran kemih

156 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

39. Seorang anak berusia 5 tahun dibawa ibu ke sebelumnya pasien batuk dan nyeri
IGD karena tidak bisa buang air kecil sejak 1 tenggorok namun tidak berobat. Pada
hari yang lalu. Sebelumnya anak tidak pemeriksaan fisik ditemukan TD 160/100
pernah mengeluh gangguan berkemih. mmHg, nafas 24x/menit, denyut nadi
Demam tidak ada, sesak nafas tidak ada. 110x/menit. Apakah komplikasi yang terjadi
Menurut ibu, sehari sebelumya anak pada pasien tersebut?
menghabiskan sekaleng kerupuk jengkol. a. Meningitis purulenta
Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan b. Ensefalitis viral
darah 110/80 mmHg, denyut nadi c. Ensefalopati Hipertensi
110x/menit, frekuensi nafas 24x/menit. d. Tension headache
Teraba bengkak didaerah supra pubis. Pada e. Metabolic imbalance
pemeriksaan laboratorium darah diperoleh
Hb 12 gr/dl, leukosit 12.500/mm3, trombosit 42. Anak laki-laki usia 7 tahun, dibawa ibunya
324.00/mm3, ureum 180 mg/dl, kreatinin 2 ke Puskesmas dengan keluhan bengkak di
mg/dl. Apakah diagnosis yang tepat untuk seluruh tubuh dan perutnya membuncit.
pasien tersebut? Dari pemeriksaan dokter asites dan edema
a. Penyakit ginjal kronis anasarka positif. Dokter menduga sebagai
b. Akut kidney injury pre renal suatu sindrom nefrotik. Apa yang
c. Akut kidney injury renal diharapkan dari hasil pemeriksaan urin
d. Akut kidney injury post renal pasien tersebut?
e. Gagal ginjal akut a. Glukosuria 4+
b. Keton bodies 2+
40. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun c. Proteinuria 4+
dibawa orangtuanya ke dokter karena d. Hematuria
adanya benjolan di perut sebelah kanan sejak e. Bilirubinuria
2 minggu yang lalu. Pasien tidak pernah
merasakan nyeri atau panas pada benjolan 43. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun
tersebut. Orangtua pasien juga melaporkan dibawa berobat ke poliklinik RS dengan
terkadang buang air kecil pasien berwarna keluhan pembengkakan pada daerah perut
merah. Pasien tidak nafsu makan dan berat sejak 2 bulan yang lalu. Menurut ibu sejak 1
badan pasien menurun dengan drastis sejak bulan yang lalu berat badan tidak
1 bulan terakhir. Hasil CT scan bertambah, anak menjadi makin kurus,
menunjukkan adanya massa pada abdomen perut semakin besar dan teraba benjolan di
pasien dan analisis genetik menunjukkan daerah perut kanan. Pada pemeriksaan fisik
pasien memiliki mutasi pada gen WT1. Apa tampak anak sadar, lemah, suhu 39 0C,
kemungkinan diagnosis pasien ini? frekuensi nafas 22 x/ menit, denyut nadi 110
a. Tumor kelenjar adrenal x/menit, dan tekanan darah 120/70 mmHg.
b. Hepatoblastoma Pada pemeriksaan fisik teraba massa di
c. Nefroblastoma daerah hipokondrium kanan abdomen.
d. Hidronefrosis Pemeriksaan urin diperoleh warna seperti
e. Nefrolitiasis teh pekat, eritrosit 12-15/lpb dan leukosit 10-
15/lpb. Apakah diagnosis yang tepat untuk
41. Seorang anak laki-laki berusia usia 6 tahun pasien tersebut?
di bawa ke IGD karena menceracau sejak 2 a. Neuroblastoma
jam yang lalu. Sebelumnya, anak mengeluh b. Nefroblastoma
sakit kepala hebat. Pasien terakhir buang air c. Limfoma
kecil 2 jam yang lalu dengan air kencing d. Hepatoblastoma
seperti cucian daging. Dua minggu e. Granuloma

Januari – Februari 2021 157


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

44. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun dibawa berobat. Pada pemeriksaan tanda
dibawa berobat ke poliklinik RS dengan vital tekanan darah 110/90mmHg; frekuensi
keluhan pembengkakan pada daerah perut nadi 102 kali/menit, frekuensi nafas 36
sejak 2 bulan yang lalu. Menurut ibu sejak 1 kali/menit, suhu 38,70C . Pada pemeriksaan
bulan yang lalu berat badan tidak fisik Pada pemeriksaan laboratorium
bertambah, anak menjadi makin kurus, urinalisis didapati adanya eritrosit 10/lpb;
perut semakin besar dan teraba benjolan di protein ++.Pada pemeriksaan serologi Asto,
daerah perut kanan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan titer yang meningkat. Apakah
tampak anak sadar, lemah, suhu 39 0C, mikroorganisme yang tersering sebagai
frekuensi nafas 22 x/ menit, denyut nadi 110 penyebab kasus di atas ?
x/menit, dan tekanan darah 120/70 mmHg. a. Haemophylus influenza
Pada pemeriksaan fisik teraba massa di b. Staphylococcus sp.
daerah hipokondrium kanan abdomen. c. Streptococcus β haemoliticus group a
Pemeriksaan urin diperoleh warna seperti d. Pneumococcus sp
teh pekat, eritrosit 12-15/lpb dan leukosit 10- e. Staphylococcus aureus
15/lpb. Apakah penyebab dari kelainan
tersebut? 47. Seorang anak laki-laki 12 tahun datang
a. Kelainan autoimun dibawa orangtuanya ke poliklinik rumah
b. Delesi gen WT1 sakit dengan keluhan demam sejak 3 hari ini.
c. Autosomal resesif Demam disertai dengan menggigil. Pasien
d. Delesi kromosom 13 mengatakan kakinya bengkak disertai
e. Infeksi kronis dengan buang air kecil berwarna coklat
kemerahan sejak 1 minggu ini . Hal ini
45. Seorang anak perempuan berusia 7 tahun sudah pernah terjadi sebelumnya 2 tahun
dibawa ke poliklinik karena nyeri di yang lalu dan sudah berulang 2 kali. Pada
pinggang kanan sejak 5 hari yang lalu pemeriksaan tanda vital tekanan darah
disertai demam dan muntah berulang setiap 110/90mmHg; frekuensi nadi 102
diisi makanan. Berdasarkan pemeriksaan kali/menit, frekuensi nafas 36 kali/menit,
fisik tampak lemas, denyut nadi 110x/I, suhu 38,70C. Pada pemeriksaan fisik Pada
frekuensi nafas 28x/I, tekanan darah 120/70 pemeriksaan laboratorium urinalisis
mmHg, suhu 39°C. Terdapat nyeri tekan dan didapati adanya eritrosit 10/lpb; protein ++.
nyeri ketok pada costovertebrae angel. Pada pemeriksaan serologi Asto, ditemukan
Pemeriksaan penunjang darah didapatkan titer yang meningkat. Apakah pemeriksaan
Hb 10,5 gr/dl, leukosit 24.000/mm3, lanjutan yang diperlukan dalam penegakan
trombosit 540.000/mm3. Apakah terapi yang diagnosis kasus ini ?
tepat untuk pasien tersebut? a. Biopsi Ginjal
a. Eritromicin 40 mg/kgBB/hari b. CT. SCAN
b. Levofloxaxin 10 mg/kg/kali c. Bno/IVP
c. Ceftriaxon 75 mg/kgbb/hari d. Usg
d. Cefixim 8 mg/kgbb/hari e. Pemeriksaan serologi
e. Amoxicillin 50 mg/kg/hari
48. Seorang anak berusia 5 tahun dibawa ke
46. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang puskesmas oleh ibunya karena bengkak
dibawa orangtuanya ke poliklinik rumah pada kedua kelopak mata, perut dan juga
sakit dengan keluhan demam sejak 3 hari ini. tungkai. Keluhan lain buang air kecil
Demam disertai dengan menggigil. 2 bewarna keruh, jumlahnya berkurang dari
minggu sebelumnya anak mengalami biasanya. Pemeriksaan fisik: vital sign dalam
demam dan sakit tenggorokan tetapi tidak batas normal. Edema palpebra +/+. Asites

158 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

(+). Pada pemeriksaan laboratorium, 51. Anak laki-laki usia 5 tahun dibawa berobat
kemungkinan akan ditemukan keadaan: karena bengkak di seluruh tubuh sejak 5 hari
a. Hipokolesterolemia yang lalu. BAK berwarna merah seperti coca
b. Kadar albumin darah dengan nilai cola serta jumlah urin sedikit. Terdapat
normal riwayat anak menderita panas dan sakit
c. Hipoalbuminemia < 3 gr/dl tenggorokan dua minggu sebelumnya. Hasil
d. Hipoalbuminemia < 2,5 gr/dl pemeriksaan urin didapatkan warna seperti
e. Hipoalbuminemia < 2,8 gr/dl air cucian daging, proteinuria (+2), eritrosit
10- 15 sel/LPB, lekosit 5-10 sel/LPB.
49. Anak laki-laki usia 5 tahun dibawa berobat Apakah komplikasi yang paling sering
karena bengkak di seluruh tubuh sejak 5 hari terjadi pada kasus di atas?
yang lalu. BAK berwarna merah seperti coca a. Gagal ginjal akut
cola serta jumlah urin sedikit. Terdapat b. Kejang disertai penurunan kesadaran
riwayat anak menderita panas dan sakit c. Hipertensi dengan atau tanpa gejala
tenggorokan dua minggu sebelumnya. Hasil susunan syaraf pusat
pemeriksaan urin didapatkan warna seperti d. Gagal jantung kongestif
air cucian daging, proteinuria (+2), eritrosit e. Penyakit ginjal kronik
10- 15 sel/LPB, lekosit 5-10 sel/LPB.
Apakah mekanisme pathogenesis yang tept 52. Seorang anak perempuan usia 5 tahun
pada kasus di atas? datang ke tempat praktek saudara diantar
a. Peningkatan klirens protein bermuatan orang tuanya dengan keluhan nyeri saat
negatif berkemih dan bila kencing sering tidak
b. Peningkatan permeabilitas kapiler lampias dan terputus-putus. BAK lacar
glomerulus kembali saat anak merubah posisi. Berikut di
c. Pembentukan kompleks imun bawah ini adalah pemeriksaan urinalisis dari
bersirkulasi dan kompleks imun insitu pasien tersebut
d. Mekanisme belum jelas Warna : kuning
e. Terkait dengan reaksi hipersensitivitas Keton : negatif
tipe I Penampakan : keruh
Bilirubin : negatif
50. Anak laki - laki usia 13 tahun datang Specific gravity : 1,019
bersama orang tuanya dengan keluhan Urobilinogen : 0,1 EU
kencing seperti air cucian daging. pH : 7,5
Sebelumnya sekitar 1 bulan yang lalu pasien blood : negatif
mengalami luka pada kakinya disertai Glucose : negatif
demam namun sudah sembuh sendiri. Nitrite : positif
Pemeriksaan didapatkan TD 130/90 mmHg, Apakah diagnosis yang mungkin?
Nadi 90x/m, RR 26x/m, Tax 36,7C lain-lain a. Sindroma nefrotik
dalam batas normal. Dari hasil pemeriksaan b. ISK simplek
darah didapatkan kadar ASTO meningkat. c. Glomerulonefritis
Apakah penatalaksanaan yang tepat untuk d. Ureterolithiasis
pasien ini? e. ISK kompleks
a. Furosemid
b. Captopril 53. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun,
c. Nifedipin datang ke RS diantar ibunya dengan keluhan
d. Prednison bengkak seluruh tubuh sejak 3 hari yang
e. Penicilin lalu. Pasien sebelumnya telah dikenal
menderita sindrom nefrotik dan dalam

Januari – Februari 2021 159


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

terapi 2 bulan terakhir. Namun, 1 minggu c. Gentamicin 7,5 mg/kg/hari IV


yang lalu pasien dinyatakan remisi dan tidak d. Ceftriaxon 50 mg/kg/hari,IV
mendapat steroid. Pada pemeriksaan fisis e. Ampicillin 50 mg/kg/hari,IV
didapatkan edema pitting (+). Pada
pemeriksaaan laboratorium didapatkan 56. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun
kadar albumin 2 mg/dl dan protein urin +3. dibawa kontrol ke poliklinik rumah sakit
Apakah diagnosis pada pasien ini? oleh ayahnya karena buang air kecil
a. Sindrom nefrotik resisten steroid bewarna kemerahan seperti air cucian
b. Sindrom nefrotik idiopatik daging sejak seminggu yang lalu.
c. Sindrom nefrotik dependen steroid Berdasarkan alloanamnesis pasien juga
d. Sindrom nefrotik resisten sitostatik mengalami sembab pada kedua kelopak
e. Sindrom nefrotik primer mata sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik
tekanan darah 130/90mmHg, suhu 37°C.
54. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun di Pemeriksaan fisik lainnya ditemukan edem.
bawa ke poliklinik karena wajah tampak Perjalanan klinis edema pada GNAPS
sembab sejak 3 hari yang lalu. Menurut ibu, berdasarkan yang paling sering adalah :
sembab akan berkurang pada siang hari. a. Edem periorbital- edem tungkai -edem
Pada pemeriksaan fisik di dapatkan tekanan skrotum – asites
darah 100/70 mmHg, denyut nadi b. Edem periorbital- asites- edem tungkai -
106x/menit, frekuensi nafas 22x/menit, suhu edem skrotum
37,2° C. Pada mata tampak edem palpebra, c. Edem periorbital- edem tungkai –asites -
janting dan paru dalam batas normal, pitting edem skrotum
edem pada tungkai positif. Pada kedua d. Edem periorbital- edem tungkai -edem
tungkai juga terdapat beberapa korengan yg vulva – asites
masih basah. Apakah pemeriksaan e. Edem periorbital- edem tungkai – asites -
penunjang yang diperlukan untuk edem vulva
menegakkan diagnosis pasien tersebut?
a. Hematologi rutin 57. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun
b. Kultur urin dibawa ke IGD RS oleh kedua orang tuanya
c. Urinalisis karena nyeri hebat daerah pungggung
d. ASTO CRP hilang timbul sejak 1,5 bulan yang lalu.
e. Komplemen C3 Berdasarkan alloanamnesis, pasien juga
mengalami demam, nyeri perut hebat, buang
55. Seorang anak perempuan usia 1 bulan, air kecil bewarna keruh. Selain itu juga ada
dibawa orangtua ke poliklinik karena buang air kecil sedikit-sedikit. Berdasarkan
tampak kuning. Menurut ibu, anak mulai hal tersebut, buang air kecil bewarna keruh
tampak kuning sejak usia 1 minggu dan (pemeriksaan laboratorium kemungkinan
tidak berkurang sampai sekarang. Anak ditemukan bakteri dalam urinalisis) dan
sering rewel dan mengejan saat buang air buang air kecil sedikit-sedikit disebut
kecil. Pada pemeriksaan fisik, denyut nadi dengan istilah :
128x/menit, frekuensi nafas 36x/menit, suhu a. Disuria dan bakteriuria
37,9°C, BB hanya naik 300 gr/bln. Pada kulit b. Piuria dan polakisuria
tampak ikterik sampai tungkai. Hasil c. Disuria dan oligouria
pemeriksaan urinalisis ditemukan erotrosit d. Bakteriuiria dan disuria
1-2/LPB, leukosit 10-15/LPB. Apakah terapi e. Oligouria dan bakteriuria
yang tepat untuk pasien tersebut?
a. Amoksisilllin 40 mg/kg/hari, oral 58. Seorang anak perempuan dibawa ke IGD RS
b. Cefixim 8 mg/kg/hari, oral oleh kedua orang tuanya karena tidak ada

160 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

urin sejak 1 hari yang lalu. Berdasarkan d. Hiperperistaltik usus


alloanamnesis ibu pasien juga menceritakan e. Ballotement suprasimfisis
tampak sembab pada kedua kelopak mata,
muntah (+), dan kuramg mau minum. BEDAH
Pemeriksaan fisik tampak anak letih.
Pemeriksaan laboratorium darah ditemukan 61. Seorang laki-laki berusia 28 tahun dibawa ke
peningkatan kadar kreatinin. Pasien UGD RS dengan keluhan BAK berdarah
didiagnosis dengan gangguan ginjal akut. sejak 4 jam yang lalu. Hal ini terjadi setelah
Untuk menegakkan diagnosis tersebut, pasien terjatuh dari motor. Keluhan disertai
dapat mengggunakan kriteria : nyeri saat BAK. Pada pemeriksaan fisik
a. Kriteria Jones didapatkan memar pada penis dan skrotum.
b. Kriteria JRA Terdapat darah di meatus uretra. Apa
c. Skor SLEDAI diagnosis yang paling mungkin pada kasus
d. RIFLE tersebut?
e. Kriteria ACR a. Uretritis
b. Ruptur buli
59. Seorang anak laik-laki berusia 6 tahun c. Ruptur ginjal
datang dengan keluhan sesak nafas. Mata d. Ruptur uretra anterior
pasien juga tampak sembab. Keluhan mata e. Ruptur uretra posterior
sembab sudah dialami sejak 3 hari yang lalu
disertai dengan air kencing seperti cucian 62. Seorang laki-laki 68 tahun datang ke
daging. Pasien terakhir buang air kecil 2 jam puskesmas dengan keluhan tidak bisa BAK
yang lalu. Dua minggu sebelumnya pasien sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya pasien
batuk dan nyeri tenggorok namun tidak mengeluh sulit BAK, tidak lampias, dan
berobat. Pada pemeriksaan fisik ditemukan sering kencing pada malam hari. Tidak ada
TD 149/90 mmHg, nafas 40x, ronki basah riwayat darah tinggi dan diabetes. Dari
halus dikedua basal paru. Tatalaksana awal pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
apa yang diperlukan oleh pasien ini? 140/90 mmHg, nyeri tekan suprapubik dan
a. Hemodialisis Vesica Urinaria teraba tiga jari di bawah
b. Steroid intravena umbilikus. Apakah kemungkinan diagnosis
c. Penisilin intravena dari kasus di atas ?
d. Furosemide intravena a. Ca-prostat
e. Labetolol intravena b. BPH
c. Prostatitis Akut
60. Seorang anak perempuan berusia 6,5 tahun d. Vesicolithiasis
dibawa oleh ibunya ke poliklinik rumah e. Prostat Granulomatosa
sakit dengan keluhan berat badan sukar
naik. Berdasarkan alloanamnesis, keluhan 63. Seorang laki-laki berusia 62 tahun datang ke
disertai sering mengalami demam hilang poliklinik puskesmas dengan keluhan tidak
timbul, sering mengompol, kadang buang bisa berkemih. Pasien sudah mengalami
air kecil berbau menyengat. Untuk kesulitan saat berkemih sejak 5 bulan yang
menegakkan diagnosis kerja, pemeriksaan lalu. Sebelumnya pasien harus mengejan saat
fisik yang menunjang diagnosis adalah berkemih, urin terkadang seperti menetes
apabila ditemukan: dan terasa tidak tuntas, frekuensi BAK
a. Nyeri tekan epigastrium malam hari meningkat, namun nyeri dan
b. Nyeri ketok sudut kostovertebral keluar darah saat berkemih disangkal
c. Nyeri tekan dan nyeri lepas dinding pasien.Diketahui memiliki penyakit diabetes
abdomen dan gangguan pada jantung. Pasien sudah

Januari – Februari 2021 161


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

tidak bekerja. Dari pemeriksaan klinis Apakah diagnosis yang paling mungkin
diperoleh tekanan darah 140/90 mmHg, pada pasien diatas?
denyut nadi 90 x/menit, frenkuensi napas18 a. Batu kaliks ginjal
x/menit dan suhu 37 oC. Pada pemeriksaan b. Batu pada pelvis Renalis
colok dubur didapatkan: TSA baik, refleks c. Batu pada Pelvic Ureter Junction
bulbocavernosus (+), pul atas tidak teraba, d. Batu pada ureter proksimal
nodul (-), nyeri saat palpasi (-), sarung e. Batu ureter distal
tangan darah (-) Apakah tata laksana yang
tepat pada kasus di atas? 66. Anak laki-laki umur 3 bulan datang dengan
a. Memberikan obat Tamsulosin BAK tidak di ujung kemaluan sejak lahir,
b. Memasang Foley catheter dan merujuk dari pemeriksaan fisik di dapatkan OUE di
ke RS bagian ventral penis pada daerah midshaft.
c. Memasang Foley Catheter dan pasien Pada pemerikaan juga didapatkan testis
dipulangkan ke rumah kanan tidak teraba. Kiri normal. Apakah
d. Melakukan pemeriksaan USG diagnosis yang paling tepat pada pasien ini?
e. Melakukan pemeriksaan darah rutin a. Hipospadia dengan UDT kanan
b. Dysorder of sexusal development
64. Seorang pasien berusia 41 tahun datang ke c. Epispadia dan critokismus
IGD sebuah RS dengan keluhan keluar darah d. Kloaka
dari lubang kencing. Hal ini dialami pasien e. Burried penis
kira-kira satu jam yang lalu setelah pasien
terjatuh dari ketinggian kurang lebih 1 meter 67. Pasien laki-laki 30 tahun masuk IGD dengan
ke atas sebuah tong dengan posisi terduduk. keluhan tidak bisa BAK sejak kecelakaan ,
Darah keluar menetes dan berwarna merah dengan mekanisme trauma jatuh dengan
segar. Pada pemeriksaan status lokalis posisi selangkangan membentur trotoar.
dijumpai penis dalam keadaan lemas, Primary survey dalam batas normal. Pada
tersirkumsisi, tampak noda darah di meatus pemeriksaan didapatkan keluar darah dari
uretra, tidak terdapat hematoma penis, tidak meatus urethra. Apakah diagnosa yang
terdapat pembengkakkan skrotum dan paling tepat pada pasien ini?
kedua testis intak. Apa pemeriksaan a. Rupture buli-buli
penunjang yang sebaiknya dilakukan pada b. Ruptur testis
pasien ini untuk menegakkan diagnosis? c. Rupture uretra
a. pemeriksaan fungsi ginjal d. Fraktur penis
b. pemeriksaan USG abdomen e. Trauma bladder neck
c. Retrograde uretrografi
d. Intravenous Pyelography 68. Seorang laki-laki usis 21 tahun dibawa
e. foto polos abdomen keluarganya ke IGD karena terjatuh dari
ketinggian.Pada anmnesis didapatkan posisi
65. Seorang pria 30 tahun mengeluh nyeri pasien saat terjatuh adalah terduduk pada
pinggang kanan hilang timbul menjalar ke sebatang kayu. Pada pemeriksaan fisik
perut kanan bagian bawah. Pada didapati vital sign stabil, hematom pada
pemeriksaan Urinalisa ditemukan eritrosit 6- perineum, keluar darah dari penis. Pada foto
8 / LPB, dan Lekosit 1-2 /LPB. Pada pelvis didapati fraktur pada os pubis. Pada
pemeriksaan USG didapatkan hidronefrosis pemeriksaan urethrografi didapati
ringan pada ginjal kanan, dan rongen BNO ekstravasasi kontras pada urethra pars
tidak ditemukan adanya bayangan bulbosa, tampak kontras masih mengisi
radioopak pada area ginjal dan ureter. kedalam buli. Apakah diagnosis kasus diatas
menurut pembagian AAST?

162 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

a. Trauma urethra gr 1 71. Seorang laki-laki usia 17 tahun datang ke


b. Trauma urethra gr 2 IGD RS dengan keluhan demam dan nyeri
c. Trauma urethra gr 3 pada daerah kemaluan. Hal ini sudah
d. Trauma urethra gr 4 dirasakan pasien 3 hari ini. Awalnya
e. Trauma urethra gr 5 muncul borok pada daerah batang kemaluan
yang terasa nyeri, kemudian timbul bengkak
69. Seorang laki-laki usia 26 tahun dibawa oleh pada daerah lipatan paha. Pasein mengaku
keluarganyake IGD karenna terjatuh dari sering gonta-ganti pasangan dan menjalani
ketinggian. Pada anamnesis diadapatkan hidup seks bebas. Pada pemeriksaan kultur
posisi pasien saat terjatuh adalah terduduk darah dijumpai kuman H. ducreyi. Terapi
pada sebatang kayu. Pada pemeriksaan fisik apakah yang paling tepat diberikan?
didapati vital sign stabil, hematom pada a. Acyclovir
perineum, keluar darah dari penis, b. Metronidazole
suprapubik fullblast. Pada foto pelvis c. Vankomisin
didapati fraktur pada os pubis. Pada d. Azithromycin
pemeriksaan urethrografi didapati e. Methotrexate
ekstravasasi komtras pada urethra pars
bulbosa, tampak kontras masih mengisi 72. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke
kedalam buli. Apakah penatalaksanaan yang IGD RS dengan keluhan sangat nyeri pada
tepat pada pasien tersebut? batang kemaluan. Hal ini sudah dirasakan
a. Pemasangan kateter urethra pasien selama 2 jam. Pada pemeriksaan
b. Open sistostomi dijumpai penis pasien dalam keadaan ereksi,
c. Trokart sistostomi tetapi daerah glans penis teraba lunak.
d. Urethroplasty Pasien mengaku penisnya dalam keaadaan
e. Sachse ereksi sudah 5 jam ini. Pasien diketahui
sering berobat alternatif untuk kejantanan.
70. Seorang laki-laki berusia 68 tahun datang ke Kondisi apakah yang paling tepat akan
puskesmas untuk kontrol penyakit akibat dapat dijumpai pada pasien ini?
pembesaran kelenjar prostat. Pasien selama 3 a. Kelainan ini paling banyak dijumpai
tahun ini mengkonsumsi obat tamsulosin pada pasien dengan riwayat trauma
dan Avodart untuk meringankan gejala perineum
susah BAK nya. 6 bulan belakangan pasien b. Pada pemeriksaan arteriografi akan
sudah harus dipasang selang kateter untuk dijumpai gambaran malformasi arterio-
BAK nya. Pasien selalu menolak untuk vena
dilakukan tindakan operasi. Pada saat akan c. Pada AGDA dijumpai pH 7,20
dipasang selang kateter baru, selang hanya d. Pada pemeriksaan color Doppler
masuk seperempat dan setelahnya ada dijumpai aliran darah
keluar darah. Apakah kemungkinan yang e. Warna darah yang keluar saat aspirasi
menyebabkan kelainan pada pasien berwarna merah segar
tersebut?
a. Prostat yang semakin membengkak 73. Seorang laki-laki berusia 82 tahun datang
b. Batu pada daerah buli yang besar berobat ke poli RS. Dari anamnesis
c. ISK akibat pemasangan kateter berulang didapatkan pasien tidak ada mengeluhkan
d. Nyeri pada saat pemasanagan kateter gangguan BAK dan BAB yang bermakna.
e. Striktur uretra akibat pemasanagan Pasien ada mengeluhkan sakit pada tulang
kateter berulang pinggang 4 bulan belakangan. Pada
pemeriksaan colok dubur dijumpai massa
padat sebesar kelereng di arah jam 12 sekitar

Januari – Februari 2021 163


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

7 cm dari pintu lubang anus. Pada pada pasien tersebut adalah: Apakah
pemeriksaan laboratorium dijumpai nilai diagnosis yang tepat pada pasien ini?
PSA 22 ng/mL. Apakah diagnosis yang a. Ruptur ginjal derajat 1
paling tepat pada pasien ini? b. Ruptur ginjal derajat 2
a. BPH c. Ruptur ginjal derajat 3
b. Karsinoma prostat d. Ruptur ginjal derajat 4
c. Karsinoma buli e. Ruptur ginjal derajat 5
d. Karsinoma rekti
e. Polip rekti 77. Seorang laki-laki berusia 79thn datang ke
IGD mengeluh sulit BAK sejak 6bulan
74. Pasien laki laki berusia 15 tahun datang ke terakhir. Setiap BAK pancaran lemah dan
IGD setelah jatih tersduduk saat melompati harus mengedan dahulu. Tidak ada nyeri
pagar betopn setinggi 1 meter 2 jam yang saat BAK, tidak ada darah. Sering kali
lalu. Pada pemeriksaan fisik, didapatkan malam hari terbangun untuk berkemih.
hematome yang besar di daerah skrotum Apakah pemeriksaan selanjutnya yang
dan penis proksimal, nyeri saat buang air dilakukan pada pasien?
kecil dan snedikit bercampur darah. a. USG
Kemungkinan diagnosis adalah? b. BNO-IVP
a. Ruptur buli c. X-ray
b. Ruptur uretra posterior d. PSA
c. Ruptur uretra anterior e. Colok Dubur
d. Ruptur ureter anterior
e. Ruptur ureter posterior 78. Seorang anak laki laki berusia 8 tahun
datang di bawa ibunya ke IGD dengan
75. Preputium menjepit glas penis, glans tampak keluhan nyeri pada buah pelir kanan sejak 3
edema. Apakah diagnosis kasus ini? jam sebelum ke RS, sebelumnya pasien
sedang berenang dan riwayat trauma
disangkal. Demam (-). Apakah pemeriksaan
fisik penting yang harus dilakukan?
a. Transiluminasi
b. Urinalisa
c. Test valsava
d. Phren sign
e. Finger test

a. Epispadia
79. Seorang anak laki laki berusia 8 tahun di
b. Hipospadia
bawa ibunya ke IGD dengan keluhan nyeri
c. Parafimosis
pada buah pelir kanan sejak 3 jam sebelum
d. Fimosis
ke RS, sebelumnya pasien sedang berenang
e. Balantiditis
dan riwayat trauma disangkal. Demam (-).
Pemeriksaan fisik didapatkan reflek cream
76. Perempuan usia 30 tahun dengan kecelakaan
master (-) dan phren sign (-). Apakah diagnosis
lalu lintas datang ke IGD RS. Pasien terjatuh
pada pasien tersebut?
ke sisi kanan dan pinggang kanan mengenai
a. Hidrocel
trotoar. Dari pemeriksaan fisik terdapat
b. Spermatocele
lebam di costovertebral. Hasil USG: ginjal
c. Hernia scrotalis
kanan sulit dinilai. Arteriogram
d. Torsio testis
menunjukkan hasil putusnya seluruh arteri
e. Orchitis
utama dan vena utama renalis. Diagnosis

164 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

80. Seorang anak laki laki berusia 8 tahun transiluminasi (+). Pada daerah supra
datang di bawa ibunya ke IGD dengan inguinal tidak ditemukan benjolan. Apakah
keluhan nyeri pada buah pelir kanan sejak 3 diagnosis pada pasien di atas?
jam sebelum ke RS, sebelumnya pasien a. Hidrocel komunikans
sedang berenang dan riwayat trauma b. Hernia inguinal medial
disangkal. Demam (-). Pemeriksaan fisik c. Orchitis
didapatkan reflek cream master (-) dan phren d. Hidrocel non komunikans
sign (-). Apakah pemeriksaan penunjang e. Hernia inguinal lateral
pada pada pasien tersebut?
a. USG dopler 84. Seorang laki-laki, berusia 38 tahun, diantar
b. BNO keluarganya ke IGD RS dengan keluhan
c. Urunalisa buang air kecil bercampur darah sejak 6 jam
d. MRI yang lalu. Sebelumnya pasien mengalami
e. CT Scan kecelakaan lalu lintas, pasien mengendarai
sepeda motor dan terjatuh dengan perut
81. Seorang anak laki laki berusia 8 tahun bagian bawah terbentur stir motor. Hasil
datang di bawa ibunya ke IGD dengan pemeriksaan fisik didapatkan jejas minimal
keluhan nyeri pada buah pelir kanan sejak 3 berwarna merah kebiruan ukuran 3x2 cm di
jam sebelum ke RS, sebelumnya pasien regio suprapubik, distensi suprapubik (+),
sedang berenang dan riwayat trauma pekak (+), dan nyeri tekan (+). Hasil
disangkal. Demam (-). Pemeriksaan fisik laboratorium darah rutin :
didapatkan reflek cream master (-) dan phren White Blood Cell (WBC) 20,9 sel/mm 3
sign (-). Apakah tindakan definitif pada Red Blood Cell (RBC) 4,98 sel/mm6
pasien tersebut setelah sampai di tempat Hemoglobin (HGB) 15,0 g/dL
rujukan? Hematocrit (HCT) 45,1 %
a. Orchidopexsy atau orchidectomy Platelet (PLT) 214 sel/mm3
b. Nefrostomy Ureum 91,6 mg/dL
c. Cystostomy Creatinin 2,84 mg/dL.
d. Hidrocelektomy Apa kemungkinan diagnosis pasien di atas?
e. Laparotomy a. Ruptur uretra
b. Ruptur ureter
82. Seorang laki-laki 12 tahun datang dengan c. Ruptur prostat
keluhan nyeri pada testis kiri sejak 5 jam d. Ruptur corpus penis
sebelum masuk RS, nyeri dirasakan tiba-tiba e. Ruptur vesica urinaria
saat bermain bola, Bila pada pemeriksaan
fisik diatas didapatkan phren sign negatif (-). 85. Seorang laki laki berusia 56 tahun datang ke
Apakah diagnosis klinis pasien diatas? poliklinik dengan keluhan tidak keluar
a. Orchitis sinistra sperma sewaktu ejakulasi. Hal ini dialami
b. Hydrocele sinistra sejak 3 bulan yang lalu. Sebelumnya pasien
c. Torsio testis sinistra menderita BPH dan sudah menjalani operasi
d. Epididimitis sinistra TURP. Pasien juga mengeluhkan pada waktu
e. Varicocele BAK setelah senggama, didapati urin
bercampur cairan seperti sperma. Riwayat
83. Seorang anak laki-laki 5 tahun dibawa orang gangguan ereksi (-), riwayat DM (-). Pada
tuanya dengan buah pelir membesar yang pemeriksaan fisik didapati pemeriksaan
hilang timbul sejak lahir. Vital sign: nadi umum genital dalam batas normal. Apakah
86x/menit, nafas 20x/menit dan suhu 37,2 C. diagnosis yang tepat pada kasus diatas?
Pada pemeriksaan didapatkan a. Ejakulasi prematur

Januari – Februari 2021 165


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

b. Ejakulasi retrograde mempertahankan ereksi saat berhubungan


c. Ejakulasi tertunda dengsn istrinya. Hal ini dialami 1 bulan ini.
d. Ejakulasi low volume Setiap berhubungan dengan istrinya, pasien
e. Painful ejaculation selalu kesulitan mempertahankan ereksi
sehingga jarang sampai ejakulasi. Ereksi
86. Seorang laki laki berusia 56 tahun datang ke pada pagi hari (ereksi nokturnal) masih
poliklinik dengan keluhan tidak keluar cukup kuat. Riwayat penyakit hipertensi.
sperma sewaktu ejakulasi. Hal ini dialami Pada pemeriksaan skor IIEF 15. Pada
sejak 3 bulan yang lalu. Sebelumnya pasien pemeriksaan fisik didapati genital dalam
menderita BPH dan sudah menjalani operasi batas normal. Apakah kemungkinan faktor
TURP. Pasien juga mengeluhkan pada waktu penyebab dari kasus diatas?
BAK setelah senggama, didapati urin a. Psikogenik
bercampur cairan seperti sperma. Riwayat b. Kelainan organik
gangguan ereksi (-), riwayat DM (-). Pada c. Hipertensi
pemeriksaan fisik didapati pemeriksaan d. Diabetes melitus
umum genital dalam batas normal. Apakah e. Kelainan hormonal
kemungkinan penyebab dari kasus diatas?
a. Diabetes melitus 89. Seorang laki-laki berusia 60 tahun, datang ke
b. Disfungsi ereksi poliklinik dengan keluhan BAK berwarna
c. Pemakaian obat kuat kemerahan sejak 2 bulan terakhir. Keluhan
d. Operasi TURP disertai dengan penurunan BB 10kg dalam
e. Testosteron menurun waktu 3 bulan dan letargi. Dari pemeriksaan
RT didapatkan nodul pada prostat
87. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke konsistensi keras, berdungkul-dungkul,
poliklinik dengan keluhan tidak dapat asimetriss. Manakah lokasi yang paling
mempertahankan ereksi saat berhubungan sering terlibat?
dengsn istrinya. Hal ini dialami 1 bulan ini. a. Zona transisional
Setiap berhubungan dengan istrinya, pasien b. Zona perifer
selalu kesulitan mempertahankan ereksi c. Zona perivaskuler
sehingga jarang sampai ejakulasi. Ereksi d. Zona transisional dan perifer
pada pagi hari (ereksi nokturnal) masih e. Zona perifer dan perivaskuler
cukup kuat. Riwayat penyakit hipertensi.
Pada pemeriksaan skor IIEF 15. Pada 90. Seorang laki-laki, 38 tahun datang dengan
pemeriksaan fisik didapati genital dalam keluhan nyeri pada buah zakarnya setelah
batas normal. Apakah kuisioner yang bisa beberapa hari yang lalu mengangkat beban
digunakan untuk menegakkan diagnosa berat. Pemeriksaan fisik yang didapatkan
pada kasus diatas? hiperemis pada skrotum dan tampak
a. IIEF 5 (international index of erectile membesar, demam (-) tetapi terasa nyeri.
function 5) Pasien mengaku nyeri berkurang saat
b. IPSS (international prostate symptom skrotum diangkat ke atas. Apakah diagnosis
score) pasien tersebut ?
c. IIEF 3 (international index of erectile a. Epididimis
function 3) b. Torsio testis
d. OAB score c. Hernia strangulate
e. EDS (erectile disfunction score) d. Abses testis
e. Hernia inkarserata
88. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke
poliklinik dengan keluhan tidak dapat

166 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

Januari – Februari 2021 167


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

168 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

SISTEM REPRODUKSI

Pengampu

dr. Ashar Kiman, Sp.OG, PIA dr. Berri Rahmadhoni, Sp.OG

dr. Tia Reza, Sp.OG dr. Ferry Iskandar Kharisma S., Sp.OG

Januari – Februari 2021 169


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

SISTEM REPRODUKSI telur ayam, didapatkan masa konsistensi


lunak di adnexa kanan dan kiri, didapatkan
1. Seorang perempuan berusia 32 tahun nyeri di daerah adnexa kanan dan kiri,
datang ke IGD Rumah Sakit dengan cavum douglasi tidak menonjol, dari hasil
keluhan perdarahan. Pasien mengeluhkan pemeriksan secret didapatkan hasil
perut kram, keluar darah dan jaringan diplococus gram negative. Apa yang
seperti daging dari kemaluan. Hari pertama menyebabkan nyeri di kanan dan kiri perut
haid terakhir adalah dua bulan yang lalu. pasien?
Selama di IGD perdarahan yang terjadi a. Metritis
semakin hebat. Apa diagnosis yang paling b. Vaginitis
mungkin? c. Tuba ovarial abses
a. Kehamilan kembar d. Mastitis
b. Abortus imminen e. Kehamilan ektopik
c. Abortus insipient
d. Persalinan premature 4. Seorang primigravida berusia 25 tahun
e. Abortus incomplete pada kehamilan 38 minggu datang ingin
melahirkan dengan keluhan kontraksi
2. Seorang perempuan berusia 25 tahun, uterus sejak jam 4 pagi yang lalu. Saat
datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri kunjungan klinik rutin pada jam 3 sore,
suprapubis dan keluar bercak darah dari telah ada pembukaan 2 cm dilatasi, dengan
vagina. Pasien selama ini haid teratur setiap penipisan 50%, porsio midposisi, dan
bulan dan sekarang terlambat haid 9 moderat dalam konsistensi, dengan vertex
minggu dengan Plano Test positip. janin di 0 stasiun. Pemeriksaan ulang pada
Pemeriksaan inspekulo dijumpai portio jam 7 malam tidak menunjukkan perubahan
bulat licin, serviks tertutup dan tampak serviks yang signifikan. Jantung janin dalam
darah merembes di mulut rahim. batas normal. Berapa skor Bishop gravida
Penatalaksaan apakah yang perlu pasien tersebut?
diberikanpada pasien tersebut? a. 8, serviks belum matang
a. Pemberian progesterone intramuskular b. 4, serviks belum matang
(IM) c. 2, pemasakan serviks
b. Dilatasi dan kuretase (A & P) d. 6, pematangan serviks
c. Edukasi Istirahat di tempat tidur yang e. 9, cervix matang
lama
d. Edukasi untuk membatasi aktifitas 5. Seorang perempuan berusia 30 tahun
e. Pemberian supositoria prostaglandin G1P0A0H0 hamil 12 minggu datang ke
puskesmas dengan keluhan demam sejak 4
3. Seorang perempuan berusia 28 tahun hari yang lalu.Demam naik turun disertai
datang ke klinik, dengan keluhan nyeri menggigil dan berkeringat. Keluhan lain
perut bagian bawah, dengan riwayat yang dirasakan adalah sakit kepala dan
keputihan lama, riwayat seks bebas mual. Pasien tinggal dipinggir hutan. Dari
disangkal, suami pasien bekerja sebagai pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
pelaut dan baru 2,5 minggu yang lalu darah 120/70 mmHg, Nadi 80 kali per
kembali melaut. Dari hasil pemeriksaan menit, suhu 40oC dan frekuensi pernafasan
genitalia inspekulo vagina didapatkan 28 kali per menit. Konjungtiva anemis,
cairan putih kekuningan menumpuk di hepar dan lien teraba. Dari pemeriksaan
fornik posterior, pada porsio didapatkan laboratorium didapatkan kadar Hb 9 g/dl,
eritem, didapatkan fluksus keluar dari Ht 28 %, Trombosit 200.000 /mm3, Leukosit
canalis servikalis. Pada pemeriksan dalam 3800/mm3. Pada sediaan hapus darah tepi
didapatkan uterus antefleksi ukuran sebesar

170 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

didapatkan gambaran eritrosit normokrom Pasien juga mengalami mual dan muntah
normositik, anisositosis dan serta penurunan berat badan. Pemeriksaan
poikilositosis.Pada sediaan hapus tampak laboratorium ditemukan hCG tinnggi.
gambaran seperti pisang.Apakah Pemeriksaan USG diperoleh gambaran
kemungkinan diagnosis pasien? sarang lebah. Apakah diagnosis yang tepat?
a. Demam berdarah dengue a. Mola Hidatidosa
b. Infeksi saluran kencing b. Kanker serviks
c. Demam Typhoid c. Kanker endometrium
d. Tonsilofaringitis d. Abortus inkomplit
e. Malaria e. Choriocarcinoma

6. Seorang perempuan 25 tahun pada usia 9. Seorang perempuan berusia 27 tahun


kehamilan 30 minggu dibawa ke Instalasi datang ke dokter dengan keluhan payudara
Gawat Darurat RS karena pecah membran kanan nyeri dan kemerahan. Pasien baru
ketuban. Tiga hari kemudian dari melahirkan bayi 3 minggu yang lalu dan
pemeriksaan didapatkan suhu 38,8 C, bayi tersebut meninggal. Sejak 2 minggu
leukosit 16.000/mm3, dan nyeri ringan di yang lalu payudara terasa nyeri dan
atas perut bawahnya. Dari pemeriksaan memerah dan semakin hari semakin parah.
janin didapatkan takikardia. Apakah Pemeriksaan TTV ditemukan TD: 130/80
diagnosis yang paling mungkin untuk mmHg, Nadi 100 x/mnt, RR: 18x/mnt, T:
pasien ini? 38,5OC. Pemeriksaan fisik tampak payudara
a. Infeksi intra-amniotik kanan memerah, palpasi ditemukan
b. Infeksi saluran kemih bawah (ISK) fluktuasi. Apakah diagnosis yang tepat?
c. Pielonefritis a. Mastitis
d. Radang panggul b. Abses payudara
e. Cytomegalovirus (CMV) c. Kanker payudara
d. Kistikfibrosis payudara
7. Seorang perempuan 30 tahun sedang hamil e. Peget’s disease
12 minggu datang ke UGD rumah sakit
karena nyeri perut kanan bawah sejak 1 jam 10. Seorang perempuan berusia 33 tahun
yang lalu. Nyeri terasa seperti ditusuk dan datang ke poliklinik umum RS dengan
sakit sekali. Pemeriksaan fisik ditemukan keluhan nyeri pada payudara kiri sejak 1
tidak ada pendarahan vagina, oue tertutup. minggu yang lalu. Keluhan disertai demam
USG ditemukan kantung gestasi normal dan bengkak pada payudara kiri. Satu bulan
intrauterus, tampak ovarium kanan yang lalu pasien melahirkan anak
membesar. Apakah kemungkinan diagnosis pertamanya dan memberikan ASI. Dari
yang tepat? pemeriksaan fisik pada payudara kiri
a. Abortus imminens tampak kulit kemerahan, batas tidak tegas,
b. Kehamilan ektopik terganggu edema, dan nyeri tekan. Tidak terdapat
c. Solusio placenta massa maupun retraksi kulit. Payudara
d. Torsi kista kanan dalam batas normal. Apakah terapi
e. Ruptur kista yang tepat?
a. Kompres hangat + Doksisiklin
8. Seorang perempuan 31 tahun datang ke b. Kompres hangat + Metronidazol
dokter karena pendarahan lewat jalan lahir c. Konpres hangat + insisi dan drainase
dan perut membesar sejak 1 minggu abses
terakhir. Enam bulan yang lalu pasien d. Kompres hangat + Ciprofloksasin
mengalami hamil anggur dan dikuret. e. Kompres hangat + Amoksisilin

Januari – Februari 2021 171


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

11. Seorang perempuan 24 tahun baru d. Merujuk pasien untuk dilakukan USG
melahirkan 2 minggu yang lalu datang ke payudara
dokter dengan keluhan bayi kesulitan e. Mengatakan agar tidak perlu khawatir
menyusu karena puting susu tidak karena tidak mungkin terkena
menonjol. Pemeriksaan payudara tampak
puting susu masuk kedalam. Ketika 14. Seorang perempuan 48 tahun datang ke
dilakukan penekanan puting keluar tetapi dokter dengan keluhan puting susu nyeri
ketika dilepas puting masuk kembali. Tidak dan lecet karena digaruk. Pasien
ada tanda-tanda inflamasi dan tidak ada mengatakan sejak 5 tahun terakhir daerah
lecet. Apakah diagnosis yang tepat? puting susu dan sekitar sering meradang,
a. Inverted nipple great I berair dan gatal. Pasien sudah berobat dan
b. Inverted nipple great II diberi obat-obat alergi tapi tidak sembuh-
c. Inverted nipple great III sembuh. Pemeriksaan statsu lokasil
d. Cracked nipple ditemukan scaly ooszing crust di puting dan
e. Peget’s disease aerola seprti gambar berikut. Apakah
diagnosis yang tepat?
12. Seorang perempuan 23 tahun datang ke
dokter karena ada benjolan di payudara
kanan sejak 1 bulan ini dan nyeri. Nyeri
terutama ketika akan menstrusi dan terasa
bertambah besar. Pemeriksaan tanda vital
dalam batas normal. Pemeriksaan payudara
ditemukan massa kenyal, mobil, berjumlah
3 buah di payudara kanan. Apakah
diagnosis yang tepat?
a. Fibroadenoma mamae
b. Karsinoma payudara
c. Fibrokista payudara a. Dermatitis kontak
d. Tumor Filoides b. Dermatitis atopik
e. Penyakit paget c. Peget’s disease
d. Mastitis
13. Seorang perempuan berusia 34 tahun belum e. Tinea corporis
menikah datang ke puskesmas untuk
berkonsultasi tentang kanker payudara. 15. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke
Pasien takut terkena kanker karena tidak praktik dokter dengan keluhan payudara
memiliki anak dan tidak menyusui. Pasien membesar sejak 1 tahun terakhir. Pasien
juga mengatakan ada riwayat keluarga juga mengeluhan rambut menjadi rontok.
terkean kanker payudara. Pemeriksaan Pemriksaan tanda vital dalam batas normal.
status lokasil tidak ditemukan massa dan Pemeriksaan payudara ditemukan puting 1
tidak ditemukan tanda radang. Apakah cm di bawah lekukan inframamary. Apakah
edukasi dokter yang tepat? diagnosis yang tepat?
a. Mengajarkan SADARI dilakukan tiap 1 a. Ginekomastia I
bulan b. Ginekomastiaii
b. Mengajarkan SADARI dialkukan tiap 1 c. Ginekomastia III
tahun d. Ginekomastia IV
c. Merujuk pasien untuk dilakukan e. Ginekomastia V
mammografi

172 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

16. Pasangan suami istri datang ke dokter massa kistik ukuran 7x7x6 cm, mobile, nyeri
karena tidak kunjung dikaruniai anak sejak (-), adnexa kanan dalam batas normal.
3 tahun menikah. Pasangan suami istri Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di
tersebut masing-masing memiliki 1 anak atas?
dari pernikahan sebelumnya. Hubungan a. Adenomiosis
seksual normal dengan frekwensi 2-3 kali b. Endometriosis
seminggu. Apakah diagnosis pasien? c. Mioma uteri
a. Normal, hanya masalah waktu d. Kista ovarium
b. Infertilitas primer e. PID
c. Infertilitas sekunder
d. Infertilitas tersier 20. Seorang perempuan berusia 18 tahun belum
e. Suami infertilitas primer dan istri menikah, dibawa keluarganya ke IGD
normal rumah sakit dengan keluhan nyeri perut
hebat. Pasien mempunyai riwayat kista
17. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke ovarium dan dianjurkan untuk operasi,
praktik dokter dengan keluhan tidak bisa tetapi pasien menolak. Riwayat kusuk
ereksi sejak 1 bulan terakhir. Pasien juga dijumpai. Pada pemeriksaan fisik
mengatakn mengalami stress karena hal didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg,
tersebut. Pasien adalah penderita DM sejak denyut nadi 96x/menit, palpasi perut
10 tahun yang lalu. Pemeriksaan gula darah tegang dengan nyeri tekan (+). Pada
sewaktu ditemukan 200 mg%. Apakah pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
faktor yang menyebabkan gangguan ereksi 7,9 gr%. Apakah tidakan berikutnya yang
pasien? tepat dilakukan?
a. Usia a. Resusitasi
b. Mikroangiopati DM b. Laparatomi
c. Makroangiopati DM c. USG
d. Stress emosional d. Pemeriksaan dalam
e. Gangguan psikogenik e. Test kehamilan

18. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke 21. Seorang perempuan berusia 24 tahun
puskesmas dengan keluhan ejakulasi terlalu datang ke klinik dengan keluhan payudara
cepat. Pasien baru menikah 2 minggu yang kiri membengkak sejak 1 hari yang lalu.
lalu. pasien mengatakan hanya bisa Keluhan disertai rasa panas dan nyeri.
menahan 1 menit setelah penetrasi. Apakah Pasien memiliki bayi berumur dua minggu
diagnosis yang tepat? dan memberikan ASI eksklusif tiap hari.
a. Early ejaculation Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
b. Prolonged ejacualtion darah 120/80 mmHg, denyut nadi 70
c. Sustein ejaculation x/menit, frekuensi napas 24 x/menit, suhu
d. Orgasmus disorder 36,8οC, tampak lesi berbatas tegas dengan
e. Delay ejaculation warna lebih merah dari daerah sekitar,
panas, nyeri tekanan (+), fluktuasi(+) dan
19. Seorang perempuan berusia 26 tahun, P1A0 frekuensi (+) pada payudara kiri. Apakah
datang ke klinik dengan keluhan perut tatalaksana yang tepat dilakukan pada
terasa membesar dalam 6 bulan ini. pasien?
Menstruasi normal setiap bulan selama 5-6 a. Insisi drainase, antibiotik oral, bayi tetap
hari, 3-4x ganti pembalut perhari. Dari menyusui
pemeriksaan dalam didapatkan uterus b. Antibiotik, kompres, antiseptik, bayi
ukuran normal, dari adnexa kiri teraba berhenti menyusui

Januari – Februari 2021 173


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

c. Kompres, bayi tetap menyusui, bersamaan dengan nyeri perutnya tersebut.


antibiotik bila perlu pada pemeriksaan ginekologi ditemukan
d. Insisi drainase, antibiotik oral, sementara adanya nyeri pada area pelvic dan adanya
bayi berhenti menyusui discharge yang purulent. Pada pemeriksaan
e. Antiseptik, antibiotik lokal, bayi tetap laboratorium, pewarnaan gram untuk
menyusui lender serviks menunjukkan jenis bakteri
Gram Negatif intracelelular diplococci.
22. Seorang perempuan berusia 20 tahun Apakah diagnosa utama pada kasus
datang ke puskesmas dengan keluhan tersebut?
benjolan di payudara kanan sejak 6 bulan a. Neisseria Gonorrhoeae
yang lalu. Tidak dijumpai riwayat tumor b. Chlamydia Trachomatis
ganas dikeluarga. Pada pemeriksaan fisik c. Escheria coli
didapatkan benjolan ukuran 2x3 cm, tidak d. Treponema Pallidum
nyeri, mobile, batas tegas, permukaan rata. e. Staphyloccocus Aureus
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di
atas? 25. Seorang perempuan berusia 31 tahun, usia
a. Fibroadenoma Mamae kehamilan 10 minggu , datang ke Poliklinik
b. Carcinoma Mamae umum rumah sakit untuk melakukan
c. Sclerosing adenosis kunjungan antenatal. Pasien mengeluhkan
d. Mammary duct ectasia benjolan pada bagian alat kelaminnya, tidak
e. Sarcoma mamae disertai nyeri. Hal ini dialami sejak 2
minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
23. Seorang perempuan berusia 50 tahun menunjukkan adanya “chancroid”. Pada
datang ke puskesmas dengan keluhan pemeriksaan dengan Rapid plasma regain
borok di payudara kanan sejak 4 bulan yang (RPR) dengan peningkatan titer di temukan
lalu. Sebelumnya terdapat benjolan di positif dengan FTA-ABS. Dokter
payudara kanan tetapi pasien berobat ke mendiagnosa nya dengan Syphilis Primer.
pengobatan alternatif. Keluhan disertai Apakah jenis terapi yang seharusnya
dengan sesak napas. Pada pemeriksaan fisik ditawarkan kepada pasien tersebut pada
didapatkan tekanan darah 100/60 mmHg, saat konseling?
denyut nadi 70 x/menit, frekuensi napas 28 a. Tawarkan kepada pasien untuk
x/menit, suhu 36,8οC, borok di payudara terminasi kehamilan, karena janin bisa
kanan ukuran 4x5cm, mudah berdarah, terinfeksi dan berkembang menjadi
nyeri (-), bau (+). Pada pemeriksaan syphilis kongenital.
histopatologi didapatkan gambaran invasif b. Segera obati pasien dengan Penicillin G
ductal carcinoma. Apakah tatalaksana yang Parenteral
tepat untuk pasien? c. Agen Penyebab syphilis T.Palidum
a. Mastectomy tidak dapat menembus placenta, oleh
b. Modified Radical Mastectomy sebab itu tidak ada resiko infeksi
c. Radioterapi terhadap janin
d. Biopsi eksisi d. Perempuan dengan alergi penicillin
e. Chemoterapy harus diobati dengan Erythromicin
e. Jika janin terinfeksi, gambaran USG
24. Seorang perempuan berusia 29 tahun, untuk bentuk anatomi bayi akan selalu
datang ke IGD Rumah Sakit dengan tidak normal
keluhan nyeri perut, hal ini dialami setelah
3 hari pasca melahirkan . pasien juga 26. Seorang perempuan berusia 58 tahun, G2P2
mengeluhkan demam pada waktu yang datan ke poliklinik umum rumah sakit

174 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

dengan keluhan gatal berat di area bibir a. Pemeriksana Pap Smear dan tes
kemaluan. Pasien ini sudah menopause antibody terhadap infeksi HPV
selama 10 tahun. Pada pemeriksaan area b. USG Pelvic
perineum tmpak gambaran vulvitis atropic. c. Terpai sebagai infeksi chlamydia dan
Terapi apakah yang sesuai untuk psien gonorrhea
tersebut? d. Lakukan pemeriksaan cairan vagina
a. Antihistamins untuk kultur dan pewarnaan Gram
b. Hidrokortison e. Lakukan pemeriksaan NAAT (nucleic
c. Alcohol injeksi acid amplification test) untuk infeksi
d. Transquilizer chlamydia dan gonorrhea.
e. Estrogen topical
29. Seorang perempuan berusia 21 tahun,
27. Seorang perempuan berusia 48 tahun, nullipara, datang ke praktek dokter dengan
datang ke poliklinik umum rumah sakit keluhan nyeri ulkus pada kelamin. Dari
dengan keluhan adanya kutil pada kelamin anamnesa, diketahui mingguu lalu pasien
nya. Hal ini dialami sejk 2 tahun yang lalu, mengalami demam subfebris dan malaise,
awalnya sedikit dengan ukuran yang kecil, dan sekarang sembuh. Pasien menyangkal
lama kelamaan jumlah dan ukurannyya ada riwayat ulkus kelamin sebelumnya.
semakin bertambah dalam setahun Dari anamnesis diketahui bahwa pasien
belakangan. Padda pemeriksaan ginekologi, memiliki 4 pasangan seksual sejak setahun
nyeri tidak ditemukan. Hanyaa saja yang lalu dan selama ini menggunakan
keberadaannya sangat mengganggu pasien kontrasepsi oral, terkadang pasien juga
tersebut. apakah diagnosis yang tepat untuk menggunakan kondom sebagai kontrasepsi
kasus diatas? selingan. Pada pemeriksaan gentourinaria
a. clear cell carcinoma ditemukan vesikel yang nyeri ditemukan
b. condyloma acuminate pada labia minora kiri. Limfadenopathy
c. adenocarcinoma inguinal tidak ditemukan. Apakah yang
d. hidradenoma menjadi organisme penyebab pada kasus
e. urethral caruncle tersebut?
a. Treponema pallidum
28. Seorang perempuan berusia 16 tahun, b. Herpes simplex virus
datang ke Praktek Dokter Umum untuk cek c. Trichomonas vaginalis
kesahatan. Selama pemeriksaan, pasien d. Chlamydia trachomatis L1, L2, or L3
menolak memiliki gejala atau keluhan yang e. Haemophilus ducreyi
mengganggu. Pasien sexual aktif selama 1
tahun ini dan menggunakan Depo Provera 30. Seorang perempuan berusia 30 tahun
sebagai alat kontrasepsinya, pasien tidak G3P2A0 gravid 40 minggu datang ke
pernah menggunakan kondom. Pada puskesmas karena merasa akan melahirkan.
pemeriksaan Urogenital ditemukan adanya Pada pemeriksaan obstetrik ditemukan
lender yang kental kekuningan dari bagian janin tunggal, presentasi kepala, kepala
endocervix. Cervix normal, tidak ditemukan masuk panggul dan terlihat pada introitus
adnexal atau nyeri pada rahim. Pada vagina. Apakah diagnosis yang paling
pemeriksaan mikroskopi terhadap lendir tepat?
endocervix didapati hasil leukosit >10/lpb. a. G3P2A0 gravida 40 minggu kala I fase
pH vagina dalam batas normal. Apakah laten
pemeriksaan lanjutan yang diperlukan pada b. G3P2A0 gravida 40 minggu kala I fase
kasus ini untuk memastikan diagnosis aktif
pasien tersebut? c. G3P2A0 gravida 40 minggu kala II

Januari – Februari 2021 175


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

d. G3P2A0 gravida 40 minggu kala III dengan keluhan pendarahan pervaginam


e. G3P2A0 gravida 40 minggu kala IV sedikit-sedikit sejak 2 hari yang lalu. Pasien
juga mengeluh nyeri perut sebelah bawah
31. Seorang perempuan berusia 29 tahun, hamil dan saat ini sudah terlambat haid 1 bulan.
10 minggu, G1P0A0, datang ke puskesmas Dari pemeriksaan tanda vital didapatkan
dengan keluhan mual dan muntah setiap tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi
pagi setelah bangun tidur sejak 1 minggu 100x/i. Dari pemeriksaan dalam vagina
yang lalu. Keluhan disertai dengan badan didapatkan nyeri goyang portio(+). Apakah
lemah, nafsu makan menurun serta nyeri diagnosis yang paling tepat ?
epigastrium. Pada pemeriksaan fisik tensi : a. Abortus komplit
90/60 mmHg, turgor kulit menurun dan b. Abortus inkomplit
mata cekung. Apakah terapi yang paling c. Missed Abortion
tepat? d. Kehamilan Ektopik Terganggu
a. Diazepam e. Blighted Ovum
b. Piridoksin
c. Domperidon 35. Seorang perempuan berusia 36 tahun,
d. Ondancentron datang ke puskesmas dengan keluhan
e. Dexametason keluar darah dari jalan lahir sejak 3 jam
yang lalu. Pasien G1P0A0, mengaku sedang
32. Seorang perempuan berusia 20 tahun hamil 2 bulan. Pada pemeriksaan fisik,
G2P1A0 hamil 16 minggu datang diantar tanda vital dalam batas normal, tidak
oleh suaminya ke dokter karena perdarahan didapatkan nyeri perut, defans muscular (-).
pervaginam yang nyeri. Pada pemeriksaan Pada VT didapatkan darah (+) sedikit,
dalam didapatkan serviks teraba 1 jadi serviks terbuka 1 cm tapi tidak teraba
longgar dan jaringan (+). Apakah diagnosis jaringan plasenta. Apakah diagnosis yang
yang tepat pada pasien ini? tepat pada pasien ini?
a. Abortus iminens a. KET
b. Abortus insipien b. Plasenta previa
c. Abortus inkomplit c. Solusio plasenta
d. Missed abortion d. Abortus inkomplit
e. Threatened abortion e. Mola hidatidosa

33. Seorang perempuan berusia 30 tahun 36. Seorang perempuan 23 tahun G1P0A0 usia
G4P3A0, hamil 3 bulan, dibawa suaminya kehamilan 38 minggu datang dengan
ke puskesmas karena keluar darah sedikit- keluhan perut nyeri setelah terjatuh dari
sedikit dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. sepeda motor. dari hasil pemeriksaan
Didapatkan nyeri perut bawah. Pada diperoleh keluhan kesakitan, keadaan
pemeriksaan didapatkan orificium uteri umum lemah, tekanan darah 110/70
externa dan interna tertutup. Tes kehamilan mmHg, frekuensi napas 22x/menit, denyut
(+). Apakah penatalaksanaan paling tepat nadi 92x/menit, suhu 37,2 oc. Pemeriksaan
untuk pasien? leopold 1 ditemukan bagian lunak dan
a. Tirah baring bulat, leopold 2 sebelah kiri trdpt tahanan
b. Pemasangan infus memanjang leopold 3: terdapat bagian bulat
c. Kuretase keras leopold 4 kepala sudah masuk
d. Antibiotik pinggul, his (-) pembukaan (-), DJJ 150
e. Aspirasi vakum manual x/menit, VT pembukaan (-), effaceme?nt
10% selaput ketuban (+), terdapat darah
34. Seorang perempuan berusia 25 tahun
G3P2A0 merasa hamil datang ke UGD RS

176 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

kehitaman di ostium uteri externa. Apakah pemeriksaan fisik didapatkan tinggi badan
diagnosis yang tepat pada kasus di atas 150 cm, tekanan darah 120/80, denyut nadi
a. Atonia uteri 80x/menit, frekuensi napas 20x/menit,
b. Ruptur uteri suhu 36,7 0C. Pemeriksaan obstetri
c. Vasa previa ditemukan TFU: 30 cm, presentasi kepala,
d. Solusio plasenta punggung kiri, DJJ 120x/menit, his (+) 5
e. Plasenta previa menit, durasi 15 detik. Dari hasil vaginal
toucher didapatkan pembukaan 7 cm, kulit
37. Seorang perempuan berusia 39 tahun ketuban (-), kepala turun di hodge II +,
G3P1A1, mengaku hamil 8 bulan datang ke ubun-ubun kecil kiri lintang, ukuran
puskesmas dengan keluhan keluar darah panggul dalam batas normal. Apakah
pada jalan lahir. Perdarahan sebanyak 3 duk penanganan yang harus dilakukan pada
pembalut. Sejak 1 bulan yang lalu pasien kasus tersebut di atas?
mengalami kejadian yang sama. Keluhan a. Menunggu 4 jam dengan observasi ketat
nyeri perut disangkal pasien. Gerakan janin b. Persalinan dengan SC
masih ada. Pada pemeriksaan janin tidak c. Menyuruh ibu untuk berjalan-jalan dan
ada kelainan dan kepala janin belum masuk mengosongkan rectum
pintu atas panggul. Apakah tindakan yang d. Tunggu 3 jam sampai pembukaan
paling tepat pada pasien ini? lengkap
a. Inspekulo untuk mencari sumber e. Perbaiki his dengan oxytocin drop
perdarahan
b. USG untuk menilai plasenta 40. Seorang perempuan berusia 25 tahun
c. Pemeriksaan dalam untuk menentukan GIPOAO hamil 40 minggu datang ke
pembukaan serviks puskesmas dengan keluhan sakit perut
d. Perabaan fornices untuk meraba plasenta tembus belakang disertai pelepasan lendir
e. Persiapan operasi dilakukan seksio darah. Dua jam kemudian bayi lahir tapi
caesaria untuk dilakukan terminasi plasenta belum keluar tampak semburan
darah tiba – tiba, kontraksi uterus, TFU
38. Seorang perempuan berusia 32 tahun setinggi pusat. Apakah tindakan yang harus
dengan usia kehamilan 16 minggu datang dilakukan?
ke Puskesmas. Pasien mengeluh sering a. Menarik plasenta
berkeringat. Keluhan disertai dengan b. Menyuntikkan uterotonika
palpitasi, hiperemesis gravidarum, c. Melakukan masase uterus
penurunan berat badan. Pada pemeriksaan d. Melakukan manual plasenta
fisik didapatkan uterus setinggi pusat. e. Peregangan tali pusat terkendali
Pemeriksaan lain-lain dalam batas normal.
Apakah penyebab dari keluhan-keluhan di 41. Seorang perempuan berusia 23 tahun G3P2
atas? telah melahirkan seorang anak laki-laki
a. Peningkatan β HCG dengan berat 3850 gram dengan usia
b. Peningkatan FSH kehamilan 39 minggu. dalam kala 1
c. Peningkatan LH berlangsung lambat dan perlu dilakukan
d. Peningkatan estrogen augmentasi. pada kala 2 berlangsung 1,5
e. Peningkatan progesteron jam dengan dibantu oleh forsep, dan pada
pengeluaran plasenta, plasenta berhasil
39. Seorang perempuan berusia 30 tahun keluar namun beberapa saat kemudian
datang ke UGD RS dengan inpartu kala I keluar darah dengan sitosel-sitosel. pada
lama, kenceng-kenceng sering sudah 12 jam, pemeriksaan dalam ditemukan uterus
ketuban pecah sudah 2 jam yang lalu. Hasil lembek dan tidak berpengaruh dengan

Januari – Februari 2021 177


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

masase. Apakah yang terjadi pada pasien x/menit lemah, pernapasan 28 x/menit.
ini... Pada pemeriksaan inspeksi tampak benjolan
a. plasenta perkreta merah dengan permukaan kasar yang
b. plasenta solusio keluar dari vagina. Apakah diagnosis yang
c. preeklampisa paling tepat pada kasus di atas?
d. ruptur perineum a. Inversio uteri
e. Atonia uteri b. Ruptur uteri
c. Ruptur vagina
42. Seorang perempuan berusia 32 tahun d. Mioma uteri
datang ke UGD RS diantar oleh bidan e. Plasenta dupleks
karena perdarahan dari jalan lahir.
Anamnesis didapatkan riwayat melahirkan 45. Seorang perempuan berusia 36 tahun
di rumah sejak 1 jam lalu dan plasenta telah G6P5A0 hamil 40 minggu, pembukaan
keluar dari jalan lahir. Pemeriksaan fisik lengkap dibawa ke IGD rumah sakit. Anak
tekanan darah 90/60, denyut nadi tidak lahir setelah persalinan dipimpin
100x/menit, frekuensi napas 22 x/menit, selama 3 jam. Pada pemeriksaan fisik teraba
suhu 36,5° C dan didapatkan kontrasi perut tegang, tekanan darah 90/60 mmHg,
uterus lunak. Apakah tindakan awal yang denyut nadi 120x/menit, anak letak lintang,
harus dilakukan? bagian tubuh janin mudah teraba, terdapat
a. Masase uterus cairan bebas di cavum abdomen. DJJ ada,
b. Menyuntikkan ergometrin Hb 6 gr/dl. Apakah diagnosis pada pasien
c. Menyuntik oksitosin ini?
d. Kompresi bimanual interna a. Solusio plasenta
e. Kompresi bimanual eksterna b. Ruptur uteri
c. IUFD
43. Seorang perempuan berusia 28 tahun, d. Kala 2 lama
datang ke UGD RS dengan perdarahan e. Vasa previa
setelah melahirkan 1 jam yang lalu.
Persalinan ditolong oleh dukun. Pada 46. Seorang perempuan G8P7A0 berusia 43
pemeriksaan fisik terdapat perdarahan tahun merasa hamil 9 bulan datang diantar
merembes dari jalan lahir, kekuatan bidan ke IGD rumah sakit dengan
kontraksi uterus sedang, pada eksplorasi perdarahan pervaginam. Sebelumnya, ibu
tidak ditemukan sisa plasenta. Apakah tiba-tiba merasakan nyeri yang sangat
terapi yang tepat untuk pasien? hebat. Saat pemeriksaan kehamilan 9 bulan
a. Metilergonovin ditemukan bahwa tinggi fundus uteri 42 cm
b. Oksitosin dengan letak kepala. Selain itu pernah
c. Prostaglandin dilakukan USG di rumah sakit dengan hasil
d. Ergometrin letak kepala, TBJ 4300 gr. Pada pemeriksaan
e. Dihidroetilkristin fisis didapatkan keadaan umum ibu tampak
sakit berat, kesakitan dan pucat, tekanan
44. Seorang perempuan berusia 20 tahun darah 90/60 mmHg, denyut nadi 104
melahirkan di bidan dirujuk ke UGD RS x/menit, terdapat nyeri tekan uterus di
dengan keluhan perdarahan setelah daerah suprapubik, bunyi jantung anak
melahirkan 2 jam yang lalu. Setelah plasenta sulit ditentukan. Apakah diagnosis yang
lahir, keluar benjolan merah dari vagina dan paling tepat?
terjadi banyak perdarahan. Pada a. Inversio uteri
pemeriksaan tanda vital ditemukan tekanan b. Rupture uteri
darah 70/50 mmHg, denyut nadi 136 c. Plasenta previa

178 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

d. Solusio plasenta oedema”. Apakah pemeriksaan yang akan


e. Inersia uteri hipotonik dilakukan selanjutnya untuk mengetahui
diagnosis pasien?
47. Seorang perempuan berusia 36 tahun, P3A0, a. Clearance creatinin
dibawa suaminya ke puskesmas dengan b. Pemeriksaan bun dan creatinin
keluhan perdarahan dari jalan lahir sejak 2 c. Esbach protein  protein 24 jam
hari. Anamnesis dsidapatkan sering keluar d. Pemeriksaan urine rutin
cairan berwarna putih yang berbau dan e. Elektroforesis
demam. Riwayat melahirkan 2 hari yang
lalu. Pada pemeriksaan fisikdidadapatkan 50. Seorang perempuan berusia 34 tahun
suhu 40° C dan tinggi fundus uteri setinggi G3P1A1, hamil 7 bulan datang ke
pusat. Pada pemeriksaan dalam vagina puskesmas. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan keluar cairan berwarna putih didapatkan tekanan darah 160/110 mmHg,
dan tampak kemerahan, konsistensi lunak. oedema wajah dan tungkai, protein urin +3.
Apakah diagnosis yang paling tepat? Diketahui bahwa selama ini pasien sudah
a. Endometriosis pernah mengalami hipertensi sebelumnya.
b. Servisitis Apakah terapi hipertensi yang dianjurkan?
c. Endometritis a. Metildopa
d. Salpingitis b. Kaptopril
e. Peritonitis c. Losartan
d. Nifedipin
48. Seorang perempuan berusia 35 tahun, e. Thiazid
G2P1A0, dengan usia kehamilan 20 minggu,
datang ke puskesmas untuk memeriksakan 51. Seorang perempuan G4P3A0 berusia 40
kehamilannya. Dari anamnesis didapatkan tahun hamil 30 minggu datang ke
tidak ada nyeri kepala dan mual muntah. puskesmas dengan keluhan kepala terasa
Pasien memiliki riwayat hipertensi sakit dan bengkak kedua tungkai sejak 1
sebelumnya dan tidak minum obat minggu yang lalu. Pada pemeriksaan fisik
hipertensi secara teratur. Hasil pemeriksaan didapatkan tekanan darah 150/100 mmHg
tekanan darah 150/90 mmHg. Pada dan pitting oedema kedua tungkai. Tidak
pemeriksaan laboratorium diperoleh ada riwayat demam dan kejang. Apakah
proteinuri (-). Apakah diagnosis yang terapi yang harus dilakukan?
paling tepat? a. Langsung rawat inap pasien ke RS
a. Hipertensi kronik b. Tirah baring pada posisi tidur miring
b. Preeklampsia berat c. Minum obat anti hipertensi dengan
c. Superimposed preeklampsia teratur
d. Hipertensi gestasional d. Mengurang konsumsi makanan
e. Hipertensi tidak terkontrol berlemak
e. Melakukan senam hamil dengan rutin
49. Seorang perempuan berusia 16 tahun
dengan usia kehamilan 18 minggu datang 52. Seorang perempuan berusia 40 tahun P5A0
ke puskesmas untuk melakukan datang ke dokter umum untuk
pemeriksaan kehamilan. Pasien mengaku berkonsultasi KB yang tepat, wanita
sebelum hamil dan saat pemeriksaan tersebut menolak dilakukan kontap, dan
antenatal care (ANC) tekanan darahnya suami menolak menggunakan kondom,
normal. Pada saat dilakukan pemeriksaan riwayat hipertensi (+) sudah 10 tahun.
tekanan darah pasien 160/90 mmHg. pada Apakah pilihan kontrasepsi yang tepat?
pemeriksaan fisik ditemukan “pitting a. Pil kombinasi

Januari – Februari 2021 179


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

b. Pil estrogen d. Kitsa bartholin


c. Senggama terputus e. Polip
d. Pantangan berkala
e. AKDR 56. Seorang perempuan berusia 40 tahun
datang ke klinik dengan keluhan keputihan
53. Seorang perempuan 25 tahun, datang ke kuning-kehijauan, berbusa dan berbau amis.
puskesmas dengan keluhan nyeri perut Dari pemeriksaan dengan inspekulo
bawah, disertai mual dan muntah. didapatkan dinding vagina eritem, secret
Sebelumnya pasien juga mengeluhkan kuning kehijauan dan berbusa. Hasil swab
adanya bercak-bercak perdarahan pada vagina ditemukan gambaran clue cell.
celana dalam (pasien saat ini menggunakan Apakah penyebab penyakit ini?
AKDR). Apakah diagnosis pasien di atas? a. Trichomonas vaginalis
a. Perdarahan uterus disfungsional b. Candida
b. Pelvic inflamatory disease c. Gardenela vaginalis
c. Endometriosis d. Chlamydia trachomatis
d. Bartolinitis e. N.gonorrhea
e. Torsio kista ovari
57. Seorang perempuan berusia 24 tahun
54. Seorang perempuan berusia 25 tahun G3P2A0 usia kehamilan 16 minggu datang
G1P0A0 dengan usia kehamilan 34 minggu, ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut
datang ke IGD rumah sakit dengan keluhan bawah disertai dengan keluarnya darah dari
keluar cairan dari jalan lahirnya, bening, vagina sejak 1 hari yang lalu. Pasien bukan
tidak berbau. Pemeriksaan tanda vital tidak perokok, peminum alkohol atau pemakai
dijumpai kelainan. Menurut pengakuan narkoba. Pada pemeriksaan abdomen
pasien ia baru saja pulang dari perjalanan dalam batas normal, dan pemeriksaan
jauh mudik ke kampung halaman. Apakah dalam vaginal didapatkan ostium uteri
pemeriksaan yang tepat harus dilakukan? internum masih menutup.Apakah diagnosis
a. IVA test yang paling tepat?
b. Nitrazin test a. Abortus komplit
c. Amin test b. Abortus inkomplit
d. Pap smear c. Ancaman abortus
e. Shake test d. Abortus imminens
e. Missed abortus
55. Seorang perempuan berusia 21 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan 58. Seorang perempuan berusia 22 tahun
muncul benjolan di bibir kemaulannya sejak datang dengan keluhan nyeri perut kanan
1 minggu terakhir yang semakin lama bawah. Keluhan nyeri perut dirasakan
tampak semakin membesar. Benjolan tidak menyebar keseluruh bagian perut. Keluhan
disertai dengan nyeri namuin terasa disertai dengan mual, muntah, perut
mengganjal. Demam tyidak dijumpai. Dari kembung. Keluhan demam disangkal
pemeriksaan fisik dijumpai benjolan di pasien. dari anamnesis lanjut pasien
introitus vagina arah jam 5 dan jam 7 tanpa mengeleh terlambat menstruasi 2
disertai dengan tand atanda radang. bulan.Dari pemeriksaan fisik didapatkan
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di tekanan darah 80/60 mmHg, denyut nadi
atas? 120x/m, frekuensi napas 18 x/m, suhu:
a. Kista Nabothin 37,60C. Pada pemeriksaan palpasi abdomen
b. Bartholinitis tegang. Apakah kemungkinan penyakit
c. Abses dinding vagina yang diderita oleh pasien?

180 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

a. Peritonitis appendix tidak teraba. Apakah diagnosis yang tepat


b. Peritonitis umum pada kasus di atas?
c. Kehamilan ektopik a. Inpartu
d. Salpingitis akut b. Abortus
e. Abortus iminens c. Solusio placenta
d. Plasenta previa
59. Seorang perempuan berusia 32 tahun, e. Rupture sinus marginalis
G3P2A0 hamil 32 minggu, datang ke
puskesmas dengan keluhan bengkak pada 62. Seorang perempuan 46 tahun datang ke
kaki sejak 1 minggu. yang lalu. Pasien juga praktek dokter dengan keluhan keluar
mengeluh pusing, pandangan terasa kabur, darah dari kemaluannya sejak 3 hari yang
adanya riwayat hipertensi sebelum hamil. lalu. Pasien sudah menikah tapi belum
Pada pemeriksaan tanda vital ditemukan memiliki anak. Pada pemeriksaan fisik
tekanan darah 180/100, dan pemeriksaan konjungtiva sub anemis, sclera tidak ikterik.
laboratorium memberikan hasil proteinuria Pada pemeriksaan USG Abdomen tampak
300 mg/dL.Apakah diagnosis yang tepat tumor di dinding rahim. Setelah dilakukan
pada kasus di atas? histerektomi dan histopatologi didapatkan
a. Superimposed preeklamsi gambaran seperti leiomyoma uteri. Pada
b. Hipertensi gestasional pemeriksaan mikroskopik di dapatkan sel-
c. Preeklamsi ringan sel epitel kolumner dan kelenjar tampak
d. Preeklamsi berat melebar. Apakah diagnosis kasus di atas?
e. Eklamsi a. Kista bartholin
b. Kista nabothi
60. Seorang perempuan berusia 39 tahun, hamil c. Polip serviks
G2P0A1, dirujuk oleh bidan ke rumah sakit d. Karsinoma serviks
karena setelah dipimpin mengedan selama e. Myoma uteri
1 jam bayi belum lahir, pada pemeriksaan
fisik didapatkan tinggi badan ibu 140 cm, 63. Seorang perempuan berusia 33 tahun
lingkaran Brandl (+), djj 160 x/menit. datang ke praktik dokter dengan keluhan
Pemeriksaan dalam: pembukaan lengkap. tidak kunjung hamil setelah 2 tahun
Stage -2, moulase +3. Apakah yang menikah. Dokter ahli kandungan
menyebabkan hal di atas yang terjadi? menyarankan untuk mencatat suhu tubuh
a. Bayi besar dan cairan servik. Apakah yang diharapkan
b. Panggul sempit untuk terjadi sesuai dengan edukasi dokter?
c. Atonia uteri a. Lendir serviks encer, suhu tubuh naik
d. Hipotonia uteri b. Lendir servisk encer, suhu tubuh turun
e. Maternal exhaustion c. Lendir serviks kental, suhu tubuh naik
d. Lendir serviks kental, suhu tubuh
61. Seorang perempuan berusia 28 tahun turun
G1P0A2 hamil 32 minggu datang dengan e. Lendir servisk encer, suhu tubuh tetap
keluhan perdarahan pervaginam. Dari
pemeriksaan fisik tampak sadar, kesakitan, 64. Seorang perempuan berusia 28 tahun
tekanan darah100/70, denyut nadi G1P0A0 dirawat di puskesmas saat
110x/menit isi kurang, frekuensi napas melahirkan. Setelah dalam kondisi inpartu
24x/menit, fundus uteri teraba di dan pembukaan lengkap pasien dipimpin
pertengahan umbilicus – processus untuk melakukan persalinan. Selanjutnya
xypoideus. Perut teraba tegang dan janin bayi lahir dengan adanya sedikit robekan
pada perineum. Pasien diberikan pemberian

Januari – Februari 2021 181


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

oksitosin IM pertama untuk melahirkan b. Kuretase


plasenta. Setelah plasenta lahir, masih c. Teruskan kehamilan
terdapat darah yang mengalir keluar dari d. Cito sectio caesar
jalan lahir pasien. Apakah penanganan e. USG
selanjutnya yang dilakukan?
a. Memberikan oksitosisin IM kedua 68. Seorang perempuan setelah melahirkan 1
b. Eksplorasi uterus dan jalan lahir jam yang lalu terjadi perdarahan yang tidak
c. Masase uterus berhenti henti, bayi dan plasenta normal.
d. Langsung dilakukan penjahitan luka Pada pemeriksaan tekanan darah 70/40
robek MmHg, frekuensi napas 31x/menit, denyut
e. Memberikan metergin nadi 140x/menit, suhu 36x/menit, terdapat
perdarahan aktif dari ostium uteri, tinggi
65. Seorang perempuan berusia 28 tahun fundus uteri 1 jari di atas pusat. Apakah
datang dibawa ke IGD rumah sakit dengan diagnosis pasien di atas?
keluhan keluar darah dari jalan lahir. a. Atonia uteri
Riwayat 12 hari sebelumnya pasien operasi b. Laserasi jalan lahir
seksio caesaria a/i partus lama dengan c. Sisa plasenta
ketubah kehijauan. Saat di inspekulo d. Endometritis
didapatkan lokhia berbau. Apakah kuman e. Gangguan koagulasi
patogen penyebabnya kejadian di atas?
a. E. Coli 69. Seorang perempuan P5A0 berusia 50 tahun
b. Trichomonas vaginalis datang ke puskesmas dengan keluhan
c. Treponema pallidum benjolan di payudara kanan sejak 6 bulan
d. Gardnerella vaginitis yang lalu. Pasien menarche sejak usia 9
e. Chlamydia trachomatis tahun, menikah usia 13 tahun, dan hamil
pertama usia 14 tahun. Menggunakan KB
66. Seorang perempuan berusia 75 tahun, suntik selama 11 tahun. Ibu kandung pasien
dibawa ke Puskesmas oleh anaknya karena mengalami hal yang serupa dengan pasien.
mengeluh ada benjolan yang diraba halus Pada pemeriksaan fisik didapatkan benjolan
yang muncul di vagina. Tidak ada nyeri. pada payudara kuadran kanan atas, ukuran
Riwayat pasien memiliki 7 anak. Apakah 2x2 cm, terfixir dan tidak nyeri. Apakah
diagnosis yang tepat pada pasien ini? faktor predisposisi yang paling utama pada
a. Inversion uteri pasien?
b. Rupture uteri a. Multiparitas
c. Prolaps uteri b. KB hormonal
d. Mioma uteri c. Menacrche 9 tahun
e. Kista bartolin d. Persalinan muda
e. Faktor keturunan
67. Seorang perempuan berusia 22 tahun
datang ke puskesmas karena telat haid 70. Seorang perempuan berusia 24 tahun
sudah 2 bulan, keluar darah dari jalan lahir G2P1A0 hamil 3 bulan datangke praktik
sejak kemarin, tidak nyeri, pada dokter untuk konsultasi nutrisi pada
pemeriksaan didapatkan ostium tertutup, kehamilannya. Ia mengeluhkan mual yang
nyeri goyang portio (-), plano tes (+), besar akan semakin hebat bila melihat nasi
perut sesuai masa kehamilan. Apakah ataupun makanan yang berbaui menyengat,
tindakan yang dilakukan pada kasus di sesekali disertai dengan muntah.
atas? Pemeriksaan fisik TB 155 cm BB 50 kg.
a. Dilatasi dan kuretase Sesuai AKG tahun 2004 kebutuhan kalori

182 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

wanita tersebut adalah 2500 kkal. 73. Seorang perempuan berusia 28 tahun
Bagaimana tatalaksana dan pengaturan datang ke puskesmas karena mengeluarkan
porsi makan pasien tersebut? darah sedikit sedikit dikemaluan sejak 2
a. Berikan piridoksin, makan 4 kali hari yang lalu, sebelumnya telat haid 3
diselingi (snack) 2 kali bulan, mengalami mual dan muntah yang
b. Berikan piridoksin, makan jika tidak ada hebat, dengan disertai kram perut, muntah
keluhan muntah yang hebat. Pasien mempunyai 1 orang
c. Berikan vitamin B6, porsi makanan anak. riwayat keguguran, tapi tidak
sedikit sedikit tapi lebih sering dikuret. Dari pemeriksaan fisik
d. Berikan piridoksin, makanan asin dan didapatkan tekanan darah 160/90 MmHg,
makan semau pasien saat merasa denyut nadi 120x/menit, TFU 1 jari
nyaman dibawah pusat, ballotement negatif, DJJ
e. berikan simptomatik, memperhatikan negatif, planotest positif, albumin urin (+2).
jatah makan porsi 2 orang Apakah diagnosis yang mungkin untuk
pasien ini?
71. Seorang perempuan berusia 30 tahun a. Abortus iminens
datang ke poliklinik umum RS karena b. Hiperemesis gravidarum
mengeluh haid lama dan banyak sejak 2 c. Inpartu
minggu yang lalu. Saat ini pasien sedang d. Pre-eklamsia berat
menggunakan kontrasepsi IUD. Dokter e. Mola hidatidosa
melakukan kuratase pada pasien dan
mengirim ke lab patologi anatomi. Dari 74. Seorang perempuan berusia 32 tahun
hasil histologi yang dibaca didapatkan sel dengan G1P0A0, dengan usia kehamilan 16
limfosit, makrofag, dan sel plasma antara minggu dibawa ke IGD rumah sakit,
kelenjar dan stroma endometrium. Apakah dengan keluhan keluar flek dan diikuti rasa
diagnosis yang paling tepat pada kasus di keram. Di RS dilakukan pemeriksaan
atas? laboratorium didapatkan hasil IgM(+) dan
a. Endometritis kronik IgG(+) dengan nilai aviditas 0,2. Dari
b. Endometritis akut anamnesis riwayat kebiasaan keluarga
c. Perdarahan uterus disfungsional senang memelihara kucing, namun namun
d. Endometriosis tidak pernah membawa ke dokter hewan
e. Menorrhea untuk vaksin. Apakah diagnosis pada
pasien ini?
72. Seorang perempuan berusia 27 tahun a. Pasien sedang mengalami infeksi
datang ke puskesmas dengan keluhan toxoplasma akut, dibutuhkan terapi
benjolan di bibir kemaluannya sejak 2 b. Pasien hanya mengalami infeksi masa
minggu yang lalu. Benjolan ini terasa sakit lampau, tidak dibutuhkan terapi
dalam 4 hari terakhir, sedikit keras, c. Pasien mengalami infeksi toxoplasma
membengkak di vulva. Oleh dokter akut, dibutuhkan pengulangan
dilakukan biopsi ekstirpasi dan keluar pemeriksaan hasil laboratorium.
cairan pus. Diagnosis yang mungkin pada d. Pasien tidak pernah mengalami infeksi
kasus di atas adalah toxoplasma akut dan masa lampau
a. Carcinoma vagina e. Pasien mengalami reinfeksi dari infeksi
b. Abses Bartholini toxoplasma masa lampau, dan
c. Abses Gartner dibutuhkan terapi
d. Polip
e. Papilloma 75. Seorang wanita berusia 26 tahun, G1P0A0
usia kehamilan 31 minggu, dibawa oleh

Januari – Februari 2021 183


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

keluarga ke IGD RS dengan keluhan dalam didapatkan pembukaan lengkap,


kejang2 . dengan pasien tidak sadar. Dari berada di Hodge 4, berkaput, sisa air
anamnesa riwayat sebelum hamil ,kejang ketuban hijau.
disangkal. Dari pemeriksaan fisik a. Langsung dilahirkan dengan Forsep
didapatkan pasien kesadaran menurun, Ekstraksi.
tekanan darah 180/110 mmHg, nadi b. Dirawat dulu pasang infus dektrose 10 %
120x/menit, respirasi 24 x/menit, 1 liter / jam
pemeriksaan urin didapatkan kental pekat, c. Dipimpin mengedan dibantu dengan
proteinuria ++. Keton bodies (-) Apakah Ekspresi Kristeler
diagnosis pada pasien tersebut ? d. Dipimpin mengedan tapi dilakukan
a. Eklampsia. Episiotomi lebar
b. Kejang demam kompleks e. Cukup pasang infus Ringer Lactat
c. Preeklamsia berat guyur, kmd dilakukan SC
d. Preeklampsia ringan
e. Hamil dengan Epilepsi. 78. Seorang perempuan berusia 45 tahun
G4P3A0 datang ke Pukesmas diantar
76. Seorang perempuan berusia 37 tahun keluarga dan Bidan yang menolong
G2P1A0 hamil 39 minggu datang ke UGD persalinan. Dari laporan Bidan, pasien
RS dengan keluhan nyeri pinggang melahirkan spontan dengan BBL bayi 3400
menjalar ke ari-ari sejak semalam. Pasien gr, APGAR Score 8/9. Setelah lahir bayi,
mengeluhkan keluar caiiran, bloods slem dari disuntikan jenis Uterotonika intra muskular
kemaluan namun tes lakmus (-). Hasil 1 ampul, kemudian dilakukan managemen
pemeriksaan tanda vital dalam batas kala 3 selama ½ jam plasenta belum lahir.
normal. Pemeriksaan luar TFU 35 Cm , DJJ Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
150 x/ menit, presentasi kepala, kontraksi 4 darah 120/80 mmHg, denyut nadi 88
x 10 menit selama 40 detik. Pembukaan 8 x/menit, frekuensi napas 20 x/menit, suhu
cm, pendataran serviks sudah sekitar 75 %, 370 C. Pada pemeriksaan tinggi fundus uteri
konsistensi lunak, posisi anterior, kepala di setinggi pusat, tidak teraba bagian-bagian
station -1 , dalam evaluasi 3 jam, tidak janin ke dua. Pada pemeriksaan dalam
terdapat kemajuan persalinan dg moulase didapatkan pembukaan serviks sudah
(+++) , caput (+). Apakah yang terjadi pada menutup, tali pusat masih teraba. Ada
kasus di atas? darah mengalir sedikit keluar canalis
a. Distosia ec kontraksi kurang kuat cervicalis. Apakah diagnosis pada kasus
b. Gawat janin ini di atas?
c. Ketuban pecah dini a. Retensio plasenta jernis inkreta
d. Arrest of descent b. Retensio plasenta jenis perkreta
e. Distosia ec CPD c. Retensio plasenta adhesiva
d. Retensio plasenta captiva
77. Seorang perempuan berusia 27 tahun e. Retentio plasenta karena atonia uteri
G4H3A0 dengan usia kehamilan 39 minggu
diantar dukun terlatih ke RS untuk 79. Seorang perempuan berusia 36 tahun,
melahirkan. Pasien sudah dipimpin P4A0H4 dibawa ke UGD rumah sakit
mengejan lebih kurang 3 jam. Pada dengan keluhan perdarahan pada jalan lahir
pemeriksaan didapatkan tekanan darah sejak 2 jam yang lalu. Hal ini terjadi setelah
110/80 mmHg, denyut nadi 112 x/menit, pasien melahirkan 2 jam yang lalu dengan
frekuensi napas 24x/menit, suhu 38.50 C. berat badan 3400 gram, proses persalinan
Pada pemeriksaan obstetric didapatkan dilakukan di dukun. Persalinan
leopold normal, his lemah. Pemeriksaan berlangsung sangat lama, perdarahan masih

184 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

mengalir berupa gumpalan-gumpalan yang b. G1 parturien aterm kala 2 fase aktif


membasahi 2-3 helai kain panjang. Keadaan c. G1 parturien aterm kala 2 + tali pusat
umum: lemas dan sangat pucat. Pada terkemuka
pemeriksaan fisik obstetri ditemukan d. G1 parturien aterm kala 1 fase aktif + tali
perdarahan masih mengalir dari osteum pusat menumbung
uteri eksterna. Tidak ada laserasi jalan lahir. e. G1 parturien aterm kala 2 + tali pusat
Tinggi fundus uteri setinggi pusat, dengan menumbung
kontraksi yang lemah. Apakah diagnosis
kasus di atas? 82. Seorang perempuan berusia 28 tahun G2 P1
a. Perdarahan postpartum primer A0 hamil 36 minggu diantar oleh
b. Perdarahan postpartum sekunder keluarganya ke IGD rumah sakit dengan
c. Perdarahan postpartum tertier keadaan tidak sadar. Saat dirumah pasien
d. Menometrorhagia mengalami kejang – kejang. Hasil
e. Kelainan faktor pembekuan darah pemeriksaan dilakukan oleh bidan
didapatkan TD 160/110 mmHg, N 100
80. Seorang perempuan berusia 28 tahun baru x/menit, R 16 x/ menit, DJJ irreguler, TFU 3
saja melahirkan anak kedua 1 minggu yang jari dibawah Px, presentasi kepala,
lalu. Pasien datang ke puskesmas dengan punggung kanan, dan oedema pada wajah,
keluhan demam dan payudara yang tangan dan kaki. Apakah komplikasi yang
membengkak. Pemeriksaan tanda vital dapat terjadi pada janin nya pasien?
dalam batas normal. Apakah defenisi yang a. IUGR
benar mengenai infeksi yang dialami oleh b. BBLR
pasien diatas? c. Sianosis
a. Langsung setelah melahirkan d. Hypoksia intra uterin
b. Berlangsung selama 2 hari dalam 10 hari e. IUFD
pertama postpartum
c. Seminggu setelah melahirkan 83. Seorang perempuan berusia 27 tahun
d. 1 hari setelah melahirkan G1P0A0 usia kehamilan 35 minggu kontrol
e. 40 hari setelah melahirkan ke Puskesmas. Sering mengeluhkan nyeri
kepala dan bengkak pada kaki. Pada
81. Seorang perempuan berusia 25 tahun pemeriksaan didapatkan TD 170/110
datang ke IGD RS dengan keluhan mules mmHg, proteinuria (++). Apakah obat yang
sering, kuat dan teratur. Keluar lendir tepat untuk menangani pasien di atas?
bercampur darah dan terasa ingin a. Amlodipin
mengedan. Pasien hamil cukup bulan anak b. Nifedipin 10 mg per oral
ke 1, belum pernah keguguran. Hasil c. Diazepam 10 mg IV
pemeriksaan: TTV: TD 120/80 mmHg; nadi d. Furosemid
85x/menit Respirasi 20x/menit; Suhu e. Catopril
36,7°C. Pemeriksaan fisik : konjungtiva
merah, sclera putih, oedema wajah (-), TFU 84. Seorang perempuan berusia 23 tahun
36 cm, letak kepala, puki, DJJ (+) G1P0A0 datang memeriksakan ANC ke
143x/menit, kontraksi (+) 4x10’/40”. praktik dokter dengan keluhan, manstruasi
Pemeriksaan dalam: v/v tak portio tidak telat. Diketahui bahwa pasien terakhir
teraba, Ø 10 cm, ketuban pecah spontan sisa menstruasi tanggal 20 april 2019, tetapi
cairan jernih encer, kepala hodengane III, sudah tanggal 12 Februari 2020, pasien
teraba tali pusat dibagian terendah janin. belum juga melahirkan. Apakah diagnosa
Apakah diagnosis pasien ini? yang tepat pada pasien ini.
a. G1 parturien aterm kala 1 fase aktif a. Kehamilan preterm

Januari – Februari 2021 185


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

b. Kehamilan aterm 87. Seorang perempuan berusia 25 tahun


c. Kehamilan posterm datang ke IGD RS dengan keluhan mules
d. Kehamilan cukup bulan sering, kuat dan teratur, keluar lendir
e. Kehamilan inpartu bercampur darah dan terasa ingin
mengedan. Ia hamil cukup bulan anak ke 1,
85. Seorang perempuan berusia 35 tahun belum pernah keguguran. Hasul
G3P2A0 datang ke puskesmas untuk kontrol pemeriksaan tanda vital TD 120/80 mmHg;
kehamilan. Dari HPHT didapatkan usia denyut nadi 85x/menit;, frekuensi napas
kehamilan 28 minngu. Dari pemeriksaan 20x/menit; Suhu 36,7°C. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan tanda vital dalam batas Fisik didapatkan konjungtiva merah, sclera
normal. Pada pemeriksaan abdomen putih, oedema wajah (-), TFU 36 cm, letak
didapatkan tinggi fundus setinggi pusat. kepala, puki, DJJ (+) 143x/menit, kontraksi
Pasien mengatakan haid sebelumnya tidak (+) 4x10’/40”Pemeriksaan dalam : v/v tak
teratur. Lalu dokter puskesmas merujuk portio tidak teraba, Ø 10 cm, kepala hodge
pasien tersebut untuk di USG karena hal ini III-IV, saat ketuban pecah spontan sisa
bisa disebabkan oleh insufisiensi plasenta. cairan jernih encer bercampur dengan
Apakah diagnosis janin yang mungkin? darah. Apakah diagnosis pada pasien ini?
a. IUGR a. G1 parturien aterm kala 1 fase aktif
b. IUFD b. G1 parturien aterm kala 2 fase aktif
c. Solusio plasenta c. G1 parturien aterm kala 2 + tali pusat
d. Prematuritas terkemuka
e. Oligohidramnion d. G1 parturien aterm kala 1 fase aktif + tali
pusat menumbung
86. Seorang perempuan berusia 25 tahun, dalam e. G1 parturien aterm kala 2 + vasa previa
keadaan hamil 8 bulan, anak pertama,
datang ke poliklinik umum rumah sakit 88. Seorang perempuan berusia 23 tahun
dengan keluhan mengalami perdarahan dari G1P0A0 dengan usia kehamilan 38 minggu
jalan lahir sejak 2 jam yang lalu tanpa datang ke puskesmas dengan keluhan perut
disertai nyeri. Darah berwarna merah terang nyeri setelah terjatuh dari sepeda motor.
dan memenuhi seluruh permukaan pakaian Dari hasil pemeriksaan didapatkan keadaan
dalam. Pemeriksaan vital sign menunjukkan lemah, TD 110/70 mmHg, frekuensi napas
tekanan darah 120/90 mmHg, denyut nadi 22x/menit, denyut nadi 92x/menit, dan
80x/menit, frekuensi napas 22x/menit, suhu 37,20C. Pada pemeriksaan leopold 1
temperatur 37°C. Pemeriksaan leopold ditemukan bagian lunak dan bulat, leopold
menunjukkan TFU 28 cm, bagian janin yang 2 sebelah kiri terdapat tahanan memanjang
keras terletak di bagian kiri, DJJ 140, bagian leopold 3 : terdapat bagian bulat keras
terbawah janin kepala. Pasien kemudian leopold 4 kepala sudah masuk pinggul, his
dilakukan pemeriksaan USG.Apakah (-), pembukaan (-), djj 150 x/menit, VT
diagnosis yang paling mugkin pada pasien pembukaan (-), effacement 10%, selaput
di atas? ketuban (+), terdapat darah kehitaman di
a. G1P0A0 (32 minggu) + inpartu ostium uteri externa. Apakah diagnosis
b. G1P0A0 (32 minggu) + plasenta previa yang tepat untuk kasus di atas?
c. G1P0A0 (32 minggu) + solusio plasenta a. Atonia uteri
d. G1P0A0 (32 minggu) + ketuban pecah b. Ruptur uteri
dini c. Vasa previa
e. G1P0A0 (32 minggu) + intra uterine fetal d. Abruptio plasenta
death e. Plasenta previa

186 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

89. Seorang perempuan berusia 24 tahun d. Frank breech


G3P2A0 usia kehamilan 20 minggu datang e. Footlinis
ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut
bawah disertai dengan keluarnya darah dari 92. Seorang perempuan berusia 30 tahun hamil
vagina sejak 1 hari yang lalu. Pada 8 bulan datang ke RS diantar suami dengan
pemeriksaan abdomen dalam batas normal, keluhan nyeri pinggang menjalar ke ari-ari
dan pemeriksaan dalam vaginal didapatkan disertai keluar lendir bercampur darah.
ostium uteri internum masih menutup. Saat Pada pemeriksaan tekanan darah 110/80
di USG tampak panjang serviks hanya 1 cm. mmHg, denyut nadi 90x/menit, saat
Sebelumnya pasien selalu melahirkan leopold ditemukan 2 bagian bulat keras
prematur pada kehamilan 6 dan 7 bulan. bersampingan, DJJ (+) ditemukan 2 buah,
Apakah diagnosis yang paling tepat ? perut terasa nyeri. periksa dalam (VT)
a. Abortus komplit pembukaan 4 cm, penipisan 40 %, teraba
b. Abortus inkomplit kepala, selaput ketuban sudah pecah.
c. Blighted ovum Apakah tindakan yang tepat dilakukan
d. Inkompeten serviks pada kasus di atas?
e. Missed abortus a. Pemberian drip oksitosin
b. Pimpin mengejan
90. Seorang perempuan berusia 35 tahun, hamil c. Ikuti persalinan
8 bulan, datang ke puskesmas untuk kontrol d. SC
kehamilan. Pada pemeriksaan didapatkan e. Ekstraksi forsep
tinggi fundus uteri 33 cm, leopold agak sulit
dilakukan, hanya teraba satu janin. Pasien 93. Seorang perempuan berusia 37 tahun
terlihat seperti hamil aterm. DJJ 140-150x/ G2P1A0 hamil 39 minggu dibawa oleh
menit. Saat dilakukan USG ditemukan AFI keluarganya ke UGD RS dengan keluhan
20cm. Apa diagnosis pasien diatas? kenceng-kenceng sejak semalam. Pasien
a. Hipertensi mengeluhkan keluar air-air dari kemaluan.
b. Gemelli Hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas
c. Riwayat seksio sesar normal. Pemeriksaan luar TFU sesuai
d. Defisiensi gizi dengan usia kehamilan, DJJ 150 x/ menit,
e. Polihidramnion presentasi kepala, kontraksi 4 x 10 menit
selama 40 detik. Pembukaan 8 cm,
91. Seorang perempuan berusia 20 tahun G1P0, pendataran serviks sudah sekitar 75 %,
gravid 38 minggu dibawa oleh keluarganya konsistensi lunak, posisi anterior, kepala di
ke IGD rumah sakit kerena terlihat keluar station -1, dalam evaluasi 3 jam, tidak
lendir bercampur darah sejak 1 jam yang terdapat kemajuan persalinan dengan
lalu dari kemaluan. Pada pemeriksaan fisik moulase malsimal, caput (+). Apakah
didapatkan Leopold 1 keras, ballottement diagnosis yang tepat pada pasien ini?
(+), Leopold 2 punggung disebelah kanan, a. Distosia ec kontraksi kurang kuat
Leopold 3 lunak ballottement (-), USG b. Gawat janin
kepala difundus, ekstrimitas superior fleksi c. Ketuban pecah dini
kearah kepala, panggul dan tungkai dalam d. Arrest of descent
keadaan fleksi. Dari hasil pemeriksaan di e. Distosia ec CPD
atas, apakah presentasi janin pada ibu di
atas? 94. Seorang perempuan berusia 35 tahun
a. Vertex G3P2A0 datang ke puskesmas dengan
b. Incomplete breech keluhan tidak merasakan gerak anak di
c. Complete breech perutnya sejak 1 minggu ini. Tiga minggu

Januari – Februari 2021 187


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

yang lalu pasien sudah periksa ke bidan dan 97. Seorang perempuan berusia 30 tahun
dikatakan usia kehamilan 7 bulan. Dari datang ke puskesmas mengeluh keluar
pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital ibu cairan keputihan dari vaginanya. Keluhan
dalam batas normal, tidak ditemukan DJJ. disertai gatal pada vulva dan lecet pada
Apakah diagnosis yang yang tepat pada vagina karena sering digaruk-garuk. Dari
pasien di atas? vagina keluar bau yang tidak enak. Suami
a. IUGR pasien juga mengeluh keluar cairan dari
b. IUFD kemaluannya. Apakah gamabaran yang
c. Solusio plasenta akan ditemukan pada pemeriksaan swab
d. Prematuritas vagina?
e. Oligohidramnion a. Bakteri kokus
b. Bakteri diplokokus
95. Seorang perempuan berusia 30 tahun, hamil c. Flagel
9 bulan dirujuk oleh bidan ke rumah sakit d. Pseudohifa
karena perdarahan dan nyeri perut hebat. e. Clue cell
Sudah 2 jam dipimpin persalinan tapi bayi
belum keluar. Pasien riwayat SC. Pasien 98. Seorang perempuan berusia 30 tahun
tampak lemah, anemis, tekanan darah melahirkan di puskesmas dengan bayi
60/40, denyut nadi 126x/m, frekuensi nafas hidrosefalus, kejang kejang dan menderita
26x/m, suhu 35C. Pada pemeriksaan tidak retardasi mental. Selama hamil ini sangat
ada kontraksi uterus dan saat Leopold senang makan lalapan dan ikan
teraba bagian-bagian janin dengan jelas panggangan serta memelihara 5 ekor kucing
disertai DJJ lemah. Apa diagnosis yang yang bebas keluar masuk rumahnya.
tepat pada pasien diatas? Apakah infeksi penyebab kasus tersebut ?
a. Ruptur uteri a. Toksoplasma
b. Plasenta previa b. Rubella
c. Involusi uteri c. Sitomegalo virus
d. Solutio plasenta d. Herpes virus
e. Atonia uteri e. Hepatitis virus

96. Seorang perempuan berusia 35 tahun, hamil 99. Seorang perempuan berusia 22 tahun,
anak pertama, diantar bidan desa ke RS datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri
dengan keluhan anak tidak lahir walau suprapubis dan keluar bercak darah dari
sudah hamil lewat bulan. Dari anamnesis vagina. Pasien selama ini haid teratur setiap
pasien belum ada tanda-tanda inpartu. Pada bulan dan sekarang terlambat haid 8
pemeriksaan fisik leopold teraba bagian minggu dengan Plano Test positip.
bulat keras melenting di sebelah kanan dan Pemeriksaan inspekulo dijumpai portio
bagian bulat lunak di sebelah kiri. bulat licin, serviks tertutup dan tampak
Pemeriksaan BJA didapatkan 130-140x darah merembes di mulut rahim. Apakah
permenit. Apakah diagnosis yang tepat pada diagnosis kasus tersebut?
kasus ini? a. Abortus imminens
a. Letak sunsang b. Abortus insipiens
b. Letak puncak kepala c. Abortus inkomplit
c. Malpresentasi d. Abortus komplit
d. Malposisi e. Miss abortion
e. Letak punggung
100. Seorang perempuan berusia 35 tahun,
G3P2A0, datang ke Puskesmas untuk
memeriksakan kehamilannya. Tinggi

188 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel GO 17 – Sistem Reproduksi

badan 160 cm dengan BB: 80 kg. Riwayat


persalinan pernah 2 kali operasi
melahirkan bayi dengan BB 4200 gr,
hidup. Pasien terlambat haid sudah 36
minggu. Pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal, TFU : 3 jari di bawah
procesus xiphoideus, letak kepala, DJJ :
136 x/menit. Pemeriksaan KGD : 200
gr/dl. Pasien selanjutnya dirujuk ke
rumah sakit dengan rencana operasi sesar
ulangan di minggu 38-39 kehamilan.
Apakah resiko yang terjadi pada bayi ibu
tersebut pada saat lahir?
a. Makrosomia
b. Respiratory distress syndrome
c. Hipoglikemia
d. Hipokalsemia
e. Hiperkalemia

Januari – Februari 2021 189


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

190 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

SISTEM ENDOKRIN, METABOLIK DAN NUTRISI

Pengampu

dr. Aryaldy Zulkarnaini, Sp.PD dr. Gangga Mahatma, Sp.PD

dr. Dhina Lydia Lestari, Sp.A, M.Biomed

Januari - Februari 2021 191


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

SISTEM ENDOKRIN berat badan yang signifikan sejak 3 bulan


yang lalu. Pada pemeriksaan TTV TD 100/60
ILMU KESEHATAN ANAK mmHg, RR 20x/mnt, nadi 120x/menit, dan
suhu 37°C. Pemeriksaan Fisik : Mata terlihat
1. Seorang laki-laki berusia 10 tahun dibawa eksoftalmus, benjolan di leher berbatas tegas
orangtuanya dengan keluhan demam dan dan tidak nyeri. Hasil laboratorim FT4
menggigil. Melalui anamnesis didapati meningkat TSH menurun, apakah diagnosa
pasien sulit menelan, suara parau, sakit pada dari pasien tersebut?
leher dan tenggorokan. Nyeri leher sebelah a. Tiroid goiter
kiri dan menjalar ke rahang bawah telinga, b. Tiroiditis hasimoto
dan belakang kepala. Nyeri berkurang bila c. Struma toksik
kepala ditekuk. Hasil pemeriksaan fisik d. Grave’s disease
didapati suhu 39,5oC, leher terasa panas, dan e. Hipotiroid kongenital
tampak memerah, dan bengkak pada daerah
tiroid sebelah kiri. Hasil laboratorium 4. Seorang anak usia 1 tahun dibawa oleh
dijumpai leukositosis, dan fungsi tiroid ibunya karena tulang kaki tampak bengkok.
dalam batas normal. Apakah diagnosis yang Dari pemeriksaan radiologis tampak
tepat untuk kasus tersebut? gambaran pelebaran ujung-ujung distal
a. Hipertiroidism radius dan ulna. Menurut dokter, kondisi ini
b. Hipotiroidism akibat kekurangan salah satu vitamin pada
c. Tiroiditis akuta anak. Apakah diagnosis pasien tersebut?
d. Tiroiditis subakut a. Pellagra
e. Riedel struma b. Ricketsia
c. Scurvit
2. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun d. Rickets
dibawa oleh ayah dan ibunya ke RS dengan e. Neuropati perifer
keluhan semakin lama berat badan sang
anak semakin bertambah dan tampak 5. Seorang anak umur 18 bulan dirawat di RS
obesitas. Keluhan lain banyak tumbuh untuk evaluasi diare kronis dan penurunan
jerawat, sering kelelahan berlebihan, otot- berat badan selama 4 bulan terakhir. Ibunya
otot pun terasa lemah. TTV : TD 140/100 menyatakan anak sering mengalami batuk
mmHg. Pemeriksaan fisik di jumpai : wajah pilek dan tidak selera makan. Pada
seperti moon face (+) disertai dagu berlipat, pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak
buffalo hump (+), striae abdomen(+). pucat, kurus, perut buncit, rambut kering
Pemeriksaan laboratorium: dijumpai dan mudah rontok. Pada KMS tercatat
peningkatan kadar kortisol plasma. bahwa beratbadan dan tinggi badan anak
Pemeriksaan penunjang pencitraan yang jauh di bawah garis merah. Apakah
dapat mendukung diagnosis anak adalah : diagnosis yang paling tepat untuk anak ini?
a. USG kepala a. Marasmus
b. C-peptide b. Kwashiorkor
c. CT Scan kepala c. Marasmik kwashiorkor
d. Angiografi d. Undernutrition
e. Bone age e. Stunting

3. Seorang anak perempuan berusia 11 tahun 6. Seorang anak laki-laki berusia 23 bulan
datang bersama ibunya dengan keluhan dengan BB 6,1 kg dan PB 78 cm. Dibawa
terdapat benjolan di leher sejak 10 bulan ibunya ke dokter karena terlalu kurus. Dari
yang lalu dari alloanamnesis terhadap pemeriksaan fisik didapatkan anak cengeng,
ibunya juga dijumpai adanya penurunan

192 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

terlihat sayu, otot hipotrofi dan jaringan a. Ketoasidosis diabetikum


subkutannya sedikit serta oedem pada b. Krisis adrenal
dorsum pedis. Ibunya mengatakan bahwa c. Osteogenesis imperfekta
setiap kali diberi makan ia muntah. Apakah d. Kongenital hipoglikemia
diagnosis yang paling tepat pada pasien di e. Gastroesofageal refluks
atas?
a. KEP II 9. Seorang anak perempuan usia 8 tahun
b. KEP Marasmus dirujuk dari RSUD k RS profinsi dengan
c. KEP kwashiorkor didampingi oleh perawatnya. Dari
d. KEP Campuran anamnesis didapatkan anak mengalami
e. KEP III penurunan kesadaran sejak 1 hari yang lalu
disertai sesak sejak 12 jam yang lalu. Anak
7. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun mengalami penurunan berat badan dalam 1
dibawa ibunya ke Puskesmas dengan bulan terakhir. Selain itu anak juga
keluhan penurunan kesadaran sejak 15 menit mengeluhkan sering haus dan sering merasa
yang lalu. Keluhan disertai dengan kulit buang air kecil. Pemeriksaan fisik
gatal dan mengelupas, mudah gelisah, didapatkan kesadaran soporous, laju nadi
intolerabel terhadapa cahaya terang. 132x/menit, laju nafas 40x/menit namun
Keluhan lain yang dialami yaitu mual, dangkal. Pada pemeriksaan labor didapatkan
muntah jika mencium bau tertentu, diare gula darah sewaktu 400mg/dl dan keton
yang berbau busuk. Pemeriksaan keadaan urin +2. Diagnosis yang paling tepat untuk
umum ditemukan kesadaran apatis. Pada pasien adalah
pemeriksaan fisik status generlais ditemukan a. Meningitis bakterialis
lidah bengkak dan eritematosa, kulit plak b. Meningitis tuberkulosis
eritematose dengan bula simetris di c. Ketoasidosis diabetikum
punggung tangan, leher, dan dada dengan d. Ensefalitis herpes simpleks
kekhasan collar casal. Apakah diagnosis yang e. Ensefalopati
paling tepat?
a. Skorbut 10. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun
b. Pellagra dibawa ke poliklinik dengan keluhan sering
c. Beri-beri merasa haus dan lapar sejak 2 bulan terakhir.
d. Defisiensi vit B12 Berdasarkan anamnesis anak tampak
e. Defisiensi vit B6 semakin gemuk dan sulit untuk beraktifitas.
Saat dilakukan pemeriksaan fisik diperoleh
8. Seorang anak usia 4 bulan dibawa orang hasil BB 82 kg, TB 132 cm, tekanan darah
tuanya ke IGD dengan keluhan muntah sejak 140/90 mmHg, denyut nadi 102x/i,
2 hari yang lalu. Anamnesis dari orang frekuensi nafas 24x/i, lingkar perut 123 cm,
tuanya didapatkan bahwa anak dalam tidak ditemukan hepatosplenomegali.
pengobatan untuk ambigus genital. Berdasarkan pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak diperoleh hasil Hb 13,3 gr/dl, leukosit
sakit berat, laju nadi 160x/menit, laju nafas 10.700/mm3, trombosit 316.000/mm3. Gula
44x/menit, suhu 36,80C. Kulit gelap dengan darah sewaktu 250 gr/dl, kolesterol 267
turgor kembali sangat lambat, ubun-ubun gr/dl, HDL 35 gr/dl, LDL 78 gr/dl. Apakah
besar sangat cekung dan mukosa kering. diagnosis pasien tersebut?
Hasil laboratorium didapatkan gula darah a. Diabetes melitus tipe 1
sewaktu 23g/dl, dan disertai gangguan b. Hiperkolesterolemia
elektrolit. Diagnosis yang paling tepat untuk c. Hiperlipidemia
kondisi pasien saat ini adalah d. Sindrom Metabolik

Januari - Februari 2021 193


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

e. Obesitas sentral a. Obstructive sleep apneu


b. Gizi lebih
11. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun BB 15 c. Overweight
kg dibawa ibunya berobat ke IGD karena d. Obesitas
tiba-tiba tidak sadar. Sebelumnya anak e. Retardasi mental
demam sejak 5 hari yang lalu dan tidak mau
makan, hanya mau minum air putih saja. 14. Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun di
Sejak 2 hari yang lalu anak tampak semakin bawa oleh orang tua ke poliklinik karena
lemah dan hanya mau tiduran saja. Setelah postur tubuh anak lebih kecil dari teman
dilakukan pemeriksaan diperoleh hasil seusianya. Saat dilakukan pemeriksaan
laboratorium Hb 10 gr/dl, leukosit antropometri diperoleh hasil BB 35 kg dan
12.500/mm3, trombosit 325.000/mm3, gula TB 130 cm. Keluhan lain tidak ada. Kedua
darah sewaktu 50 mg/dl. Apakah tindakan orang tua memiliki tinggi badan normal rata-
awal yang tepat untuk pasien diatas? rata orang dewasa. Apakah kemungkinan
a. Berikan IVFD RL 300 cc dalam 1 jam penyebab kelainan pada anak tersebut?
b. Berikan D10% 60 cc bolus a. Kekurangan iodium
c. Berikan D40% 60 cc bolus b. Kekurangan hormon paratiroid
d. Berikan IVFD NaCl 0,9 % 150 cc dalam 1 c. Kekurangan growth hormon
jam pertama d. Kekuragan hormon kortisol
e. Berikan minum air gula sesegera e. Kekurangan hormon tiroid
mungkin
15. Seorang anak laki-laki berusia 2 thn dibawa
12. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun ke poliklinik dengan keluhan sering
dibawa berobat ke poliklinik RS karena menabrak benda di sekitarnya terutama
sering mengalami diare, kurang nafsu makan menjelang malam hari. Pada pemeriksaan
(anoreksia), anak tersebut juga mengalami fisik didapatkan konjungtiva kering tidak
terlihat lebih kecil dan pendek dibandingkan anemis dan sklera tidak ikterik, bintik bitot,
dengan anak seusianya, alopecia, eksim serta kulit pecah dan kering. Apakah
berulang terutama pada ekstremitas, penyebab dari penyakit tersebut?
terkadang juga diikuti dengan infeksi a. Defisiensi Beta karoten
sekunder. Defisiensi mikronutrien apakah b. Defisiensi Thiamin
yang dialami oleh pasien? c. Defisiensi Riboflavin
a. Yodium d. Defisiensi Niasin
b. Zat besi e. Defisiensi Asam askorbat
c. Zink
d. Vitamin E 16. Seorang perempuan berusia 17 tahun diantar
e. Vitamin D oleh ibunya ke puskesmas dengan keluhan
timbul benjolan di leher sejak 6 bulan yang
13. Seorang anak laki-laki usia 12 tahun di bawa lalu. Keluhan disertai badan panas dan tidak
ibunya ke poliklinik karena anak sering tidur ada gangguan menelan/minum. Pada
di kelas dan tinggal kelas. Berdasarkan pemeriksaan daerah leher teraba pembesaran
anamnesis kegiatan anak setiap hari hana kelenjer yang simetris, tidak ada rasa nyeri
menonton TV dan tidur. Anak makan bisa 6 dan ikut bergerak saat menelan. Apakah
kali sehari dengan porsi karbohidrat yang diagnosis yang paling mungkin untuk kasus
banyak tanpa sayur. Berdasarkan tersebut?
pemeriksaan fisik tanda vital dalam batas a. Struma nodusa
normal, TB 135 cm, BB 62 kg, LILA 30 cm. b. Struma difusa
Apakah diagnosis anak tersebut? c. Grave disease

194 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

d. Tumor dan spesifik d. Sindroma Fragile X


e. Lifadenopati e. Sindroma Marfan

17. Seorang anak perempuan berusia 12 tahun 20. Seorang anak perempuan usia 8 tahun
dibawa ke IGD dengan keluhan sakit kepala, datang ke poli anak kiriman dari poli kulit
mual dan muntah setelah 4 jam sebelumnya dengan keluhan terdapat keputihan yang
makan singkong. Pada pemeriksaan fisik tidak perbaikan dengan pengobatan. Dari
tampak koma, dengan denyut nadi 80x/i, anamnesis didapatkan riwayat sering buang
pernafasan agonal, akrosianosis. Dilakukan air kecil, sering minum dan berat badan
intubasi (Ventilasi Tekanan Positif), bilas menurun dalam 1 bulan terakhir.
lambung, arang aktif (norit), katartik Pemeriksaan fisik ditemukan keputihan yang
(laktulosa). Diberikan suntikan Na Tiosulfat banyak. Pemeriksaan gula darah puasa
25% 1 ml/kgBB iv. Apakah diagnosis yang didapatkan 400 g/dl dan c-peptide rendah.
paling mungkin pada pasien di atas? Pilihan terapi yang diberikan adalah :
a. Organofosfat a. Insulin intravena
b. Asam Sianida b. Insulin intramuscular
c. Ibuprofen c. Insulin subkutan
d. Karbon monoksida d. Insulin intrakutan
e. Hidrokarbon Golongan Alifatik e. Insulin oral

18. Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun 21. Seorang laki-laki berusia 10 tahun dibawa
dibawa ibunya ke rumah sakit dengan orangtuanya dengan keluhan demam dan
keluhan pusing. Pasien memiliki riwayat menggigil. Melalui anamnesis didapati
diabetes melitus tipe 1. Hasil pemeriksaan pasien sulit menelan, suara parau, sakit pada
laboratorium didapatkan adanya leher dan tenggorokan. Nyeri leher sebelah
hiperglikemia berat, ketoasidosis, dan pH kiri dan menjalar ke rahang bawah telinga,
darah 7,15. Apakah terapi yang paling tepat dan belakang kepala. Nyeri berkurang bila
diberikan kepada pasien ini? kepala ditekuk. Hasil pemeriksaan fisik
a. Crystalline zinc insulin didapati suhu 39,3 0C, leher terasa panas, dan
b. Glyburide tampak memerah, dan bengkak pada daerah
c. Insulin regular tiroid sebelah kiri. Hasil laboratorium
d. Tolbutamide insulin dijumpai leukositosis, dan fungsi tiroid
e. Ultralente dalam batas normal. Apakah diagnosis yang
tepat untuk kasus tersebut?
19. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun a. Hipertiroidism
dibawa ibunya ke rumah sakit karena b. Hipotiroidism
perawakannya pendek. Hasil pemeriksaan c. Tiroiditis akuta
fisik didapatkan adanya disdenesis gonad, d. Tiroiditis subakut
kelainan skeletal, malformasi jantung dan e. Riedel struma
ginjal, wajah dismorfik. Tidak ditemukan
adanya cacat mental. Hasil analisis 22. Seorang anak usia 4 bulan dibawa orang
kromosom mengungkapkankariotipe 45X, tuanya ke IGD dengan keluhan muntah sejak
dengan kelainan struktur kromosom X. 2 hari yang lalu. Anamnesis dari orang
Apakah diagnosis yang paling mungkin tuanya didapatkan bahwa anak dalam
pada pasien ini? pengobatan untuk ambigus genital.
a. Sindroma Reifenstein Pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak
b. Sindroma Klinefelter sakit berat, laju nadi 160x/menit, laju nafas
c. Sindroma Turner 44x/menit, suhu 36,80C. Kulit gelap dengan

Januari - Februari 2021 195


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

turgor kembali sangat lambat, ubun-ubun ini pasien sudah mengalami obesitas.
besar sangat cekung dan mukosa kering. Keluhan lain banyak tumbuh jerawat, sering
Hasil laboratorium didapatkan gula darah kelelahan berlebihan, otot-otot terasa lemah.
sewaktu 23g/dl, dan disertai gangguan Pemeriksaan fisik: tekanan darah meningkat,
elektrolit. Diagnosis yang paling tepat untuk moon face (+), buffalo hump (+), striae
kondisi pasien saat ini adalah abdomen(+). Pemeriksaan laboratorium:
a. Ketoasidosis diabetikum peningkatan kadar kortisol plasma.
b. Krisis adrenal Pemeriksaan penunjang CT scan kepala
c. Osteogenesis imperfekta ditemukan suatu gambaran adenoma
d. Kongenital hipoglikemia hipofisis. Diagnosis yang paling tepat adalah:
e. Gastroesofageal refluks a. Sindrom cushing
b. Krisis adrenal
23. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun c. Cushing’s disease
dibawa ibunya ke rumah sakit karena d. Penyakit Addison
perawakannya pendek. Hasil pemeriksaan e. Hiperplasia adrenal congenital
fisik didapatkan adanya disdenesis gonad,
kelainan skeletal, malformasi jantung dan 26. Seorang bayi perempuan lahir dengan sectio
ginjal, wajah dismorfik. Tidak ditemukan cesarea. Berat badan lahir 3700 gram dengan
adanya cacat mental. Hasil analisis distress pernafasaan. Bayi dirawat di NICU
kromosom mengungkapkankariotipe 45X, dengan dipasang alat bantu nafas. Usia 2
dengan kelainan struktur kromosom X. hari, bayi kejang berulang ulang. Kedua
Apakah diagnosis yang paling mungkin tangan dan kaki kaku. Telah dilakukan
pada pasien ini? pemeriksaan darah dan didapatkan
a. Sindroma Reifenstein hipocalsemia. Bayi diberikan infus calcium
b. Sindroma Klinefelter tapi setelah pemberian berulang, bayi masih
c. Sindroma Turner kejang. Penyebab kelainan ini adalah ?
d. Sindroma Fragile X a. Penyakit Addison
e. Sindroma Marfan b. Hipoparatiroid
c. Hipogonadisme
24. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun d. Prolaktinemia
dibawa ke poli tumbuh kembang anak e. Porfiria
dengan keluhan lebih tinggi dari teman
sekolahnya. Tinggi badan terus bertambah 27. Seorang anak perempuan berusia 15 tahun
dan sekarang sudah setinggi ayahnya datang ke poli endokrin anak dengan
dengan tangan dan kaki yang menebal dan keluhan utama tinggi badan tidak naik sejak
membesar. Dari pemeriksaan fisik tampak usia 11 tahun dan belum pubertas. Pasien
dahi dan dagu membesar dengan lebih pendek dari adik perempuannya yang
pertumbuhan gigi terpisah. Apakah terkecil (11 tahun) dan teman-teman
diagnosis pada pasien ini? seusianya. Pasien juga mengeluhkan
a. Addison kesulitan tidur, pucat dan konstipasi.
b. Krisis adrenal Apakah diagnosis yang tepat pada pasien
c. Gigantisme ini?
d. Akondroplasia a. Akromegali
e. Cushing disease b. Addison
c. Hipoparatiroid
25. Seorang anak laki-laki dibawa oleh ibunya ke d. Porfiria
poliklinik dengan keluhan berat badan yang e. Hipogonadisme
semakin lama semakin meningkat dan saat

196 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

28. Seorang anak perempuan berusia 3 kemaluan tidak dijumpai, penis dan testis
thn dibawa ke poliklinik dengan keluhan kecil dari normal. Dari hasil pemeriksaan
sering menabrak benda di sekitarnya lanjutan, didapati kelenjar seksual
terutama menjelang malam hari. Pada mengalami kerusakan. Apakah yang dapat
pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva menyebabkan kondisi pasien tersebut?
kering tidak anemis dan sklera tidak ikterik, a. Cedera tumor
bintik bitot, serta kulit pecah dan kering. b. Sindrom Kallman
Apakah penyebab dari penyakit tersebut? c. Penyakit Addison
a. Defisiensi Kobalamin d. Obesitas
b. Defisiensi Vitamin A e. HIV/AIDS
c. Defisiensi Asam askorbat
d. Defisiensi Vitamin D 32. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang
e. Defisiensi Vitamin E ke praktik dokter dengan keluhan mudah
lelah, tremor, banyak berkeringat, jantung
29. Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun berdebar kencang, penurunan berat badan
dibawa oleh ibu ke rumah sakit karena berat yang dialami sekitar 3 bulan ini. Dari
badan tampak semakin menurun dan sudah pemeriksaan fisik dijumpai struma di region
dikenal menderita gizi buruk. Anak tampak colli dan dijumpai bruit. Hasil pemeriksaan
letargi, nadi halus dan hipotensi. Apakah laboratorium menunjukkan Hb 13 g/dL,
tatalaksana awal cairan yang diberikan pada leukosit 4000/μL, trombosit 280.000/ μL,
pasien tersebut? LED 30 mm/jam, Free T4 2,2 ng/dL (normal
a. IVFD D5% 15cc/kg 0,71-1,8 ng/dl), TSH 0,3 mU/L (normal 0,4-5
b. IVFD D10% 15 cc/kg mU/L). Hasil pemeriksaan RAIU
c. IVFD RL 15 cc/kg (Radioactive Iodine Uptake) scan
d. IVFD NACL 0.09%15 cc/kg menunjukkan peningkatan uptake yang
e. IVFD RLG 15 cc/kg homogen dan diffuse. Apakah diagnosis
paling mungkin dari kasus tersebut?
30. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun di a. Tirotoksikosis factitia
bawa oleh ibunya ke poliklinik dengan b. Struma multinodular toxic
keluhan mudah mencret sejak 3 hari yang c. Grave disease
lalu. Saat dilakukan pemeriksaan fisik, BB 10 d. Tiroiditis Hashimoto
kg, tampak anak lemah dan kurus, wajah e. Goiter endemik
seperti orang tua, lemak sub kutis tipis dan
terdapat baggy pant. Apakah pilihan terapi 33. Seorang perempuan berusia 31 tahun yang
yang tepat untuk mengganti cairan pada sedang hamil 3 bulan datang ke UGD RS
pasien tersebut? dengan jantung berdebar-debar. Pada
a. Oralit oral pemeriksaan fisik dijumpai TD 110/80
b. Infus RL mmHg, denyut nadi 128x/i, reguler,
c. Infus 2A frekuensi napas 20x/i, suhu 37,2C,
d. F 75 exopthalmus pada kedua mata, struma difus
e. Resomal disertai bruit, tremor halus pada kedua
tangan. Pada pemeriksaan penunjang
ILMU PENYAKIT DALAM didapatkan Hb 10,8 gr/dl, leukosit 11000 Ul,
trombosit 310000, TSH <0,005, fT4 9ng.
31. Seorang laki-laki berusia 21 tahun datang ke Apakah terapi yang tepat untuk pasien ini?
puskesmas dengan keluhan sulit konsentrasi, a. Methimazole
mudah lelah. dari hasil pemeriksaan fisik b. Glukokortikoid
tampak payudara membesar, rambut c. Propanolol

Januari - Februari 2021 197


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

d. PTU 37. Seorang laki – laki berusia 44 tahun datang


e. Pembedahan dengan keluhan sering BAK. Pasien juga
sering cepat lapar dan haus. Pasien
34. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang menyangkal pernah menderita penyakit
ke sebuah poliklinik umum rumah sakit sebelumnya, namun ibu pasien merupakan
dengan keluhan benjolan di leher yang seorang penderita diabetes. Pada
sudah dialami 6 bulan ini. Pemeriksaan pemeriksaan fisik pasien secara umum
histopatologi menunjukkan gambaran hurtle tampak baik dan stabil. Berat badan pasien
cell dan sitoplasma yang sangat eosinofilik 80kg, tinggi badan pasien 155cm, lingkar
dengan kromatin halus dan infiltrasi limfosit pinggang 128cm. Didapatkan tekanan darah
dengan pembentukkan germinal center. Apa pasien 150/90mmHg, denyut nadi
diagnosis yang tepat untuk kasus di atas? 90kali/menit, frekuensi napas 18 kali/menit,
a. Tiroiditis Sub akut afebris. Pada pemeriksaan darah didapatkan
b. Tiroiditis Riedel KGD adRandom pasien 220, kolesterol total
c. Tiroiditis granulomatous 300. Apakah kemungkinan yang dialami
d. Tiroiditis hashimoto pasien?
e. Tiroiditis De Quervain a. DM tipe 2
b. DM tipe 1
35. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang c. ISK + DM tipe 2
dengan penurunan kesadaran, muntah- d. Sindroma metabolik
muntah dan nyeri kepala hebat. Dari hasil e. Dislipidemia
laboratorium didapati hiponatremia,
hiperkalemia dan hipoglikemia. Diketahui os 38. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang
riwayat Asma bronkial dengan penggunaan ke poliklinik rawat jalan dengan keluhan
steroid setiap hari. Setelah distabilkan benjolan di leher yang dialami sejak 2 tahun
kondisi pasien, obat yang harus kita berikan yang lalu. Keluhan dirasakan semakin
adalah membesar. Tidak dijumpai keluhan nyeri
a. Hidrocortisone 50 mg pada benjolan. Dari pemeriksaan klinis
b. Hidrocortisone 100 mg dijumpai teraba massa difus, kenyal, mobile,
c. Syntetic ACTH 0,25 mg nodul (+)/(+), nyeri tekan (-), pulsasi (-),
d. Syntetic ACTH 0,50 mg bergerak saat menelan. Pada pemeriksaan
e. Metilprednisolone 16 mg laboratorium diperoleh TSH 4,87, T3 total
2,8, T4 total 98,5. Apakah diagnosis yang
36. Seorang perempuan berusia 58 tahun datang mungkin pada pasien tersebut?
ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada a. Tirotoksikosis
jari kakinya sebelah kanan. Hal ini sudah b. Hipertiroid
dirasakan hilang timbul sejak 3 bulan lalu. c. Hipertiroid subklinis
Seminggu ini nyeri terasa semakin hebat, d. Hipotiroid
dan dua hari ini jari kaki tampak e. Goiter
membengkak di daerah ibu jari. Pada
pemeriksaan fisik didapat tanda vital dalam 39. Seorang laki-laki berusia 19 tahun datang ke
batas normal. Apakah temuan yang praktek dokter dengan keluhan wajah
didapatkan pada hasil laboratorium pasien? berjerawat. Keluhan disertai dengan bau
a. ANA test positif badan, sering mual, gangguan penglihatan
b. Hiperurisemia dan sulit konsentrasi. Dari pemeriksaan
c. LED menurun klinis didapatkan penurunan visual field
d. CRP negatif menurun, tidak dijumpai pertumbuhan bulu
e. Hipertrigliserida pada aksila dan pubis, ukuran penis

198 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

membesar. Apakah pemeriksaan hormonal pernah berobat ke dokter. Pemeriksaan fisik


lanjutan yang diperlukan pada pasien tanda vital dalam batas normal, jantung,
tersebut? paru dan abdomen normal. Status lokalis
a. Lutenizing releasing hormone (LrH) seperti gambar dibawah ini dengan perabaan
b. Estradiol panas (+) dan memerah. Pemeriksaan
c. Testosterone laboratorium : leukosit 9.700 u/L, Asam urat
d. Fungsi tiroid 10,4 mg/dl, gula darah puasa 100 mg/dl.
e. ß – HCG

40. Seorang laki-laki berusia 65 tahun datang ke


poliklinik rawat jalan dengan keluhan sulit
tidur dan badan lemah. Dijumpai
peningkatan berat badan dalam 6 bulan > 4
kg. Pasien juga mengeluh disfungsi ereksi.
Dari pemeriksaan klinis dijumpai alopesia
dan ginekomastia. Apakah penyebab
kelainan yang mungkin pada pasien
tersebut?
a. Defesiensi growth hormone
b. Defesiensi prolaktin
c. Defesiensi gonadotropin
Apakah terapi farmakoterapi yang paling
d. Defesiensi hormone adrenocorticotropic
tepat untuk Tn R saat ini?
(ACTH)
a. Allopurinol 300 mg/ 24 jam
e. Defesiensi hormone tiroid (TSH)
b. Allopurinol 100 mg/ 24 jam
c. Probenisid 500 mg/ 8 jam
41. Seorang perempuan berusia 45 tahun datang
d. Natrium diclofenac 50 mg/12 jam
ke IGS RS dengan keadaan tidak sadarkan
e. Prednisone 4 mg/8 jam
diri sejak 2 jam yang lalu dan tercium bau
buah segar. Pada pemeriksaan di dapatkan
43. Seorang perempuan berumur 30 tahun,
tekanan darah 100/70mmHg, Nadi
hamil anak kedua, datang ke UGD RS
90x/menit, Respiratory rate 28x/menit. GDS
dengan keluhan perdarahan disertai
530. GCS: E1,M1,V1. Apakah komplikasi
gelembung-gelembung dari jalan lahir.
yang mungkin terjadi?
Pasien juga mengeluhkan sesak nafas,
a. Koma hipovolemik
telapak tangan basah dan berdebar-debar.
b. koma hiperosmolaritas non ketotik
Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
c. Koma hepatik
darah 120/80 mmHg, frekuensi nadi 120
d. Koma Ketoasidosis
x/menit, suhu 37C, tidak teraba
e. Koma Uremikum
pemebesaran kelenjar tiroid, telapak tangan
basah. Pada pemeriksaan penunjang
42. Seorang laki-laki 57 tahun datang ke
didapatkan hasil T3 = 256 ng/dL, T4 = 213
Puskesmas dengan keluhan nyeri sendi jari-
ng/l, TSH = 0,02 mIU/L. Apakah
jari kaki sejak 3 bulan yang lalu dan
pathogenesis yang paling mungkin
memberat dalam 1 bulan terakhir, nyeri
mendasari terjadinya gejala pada pasien ini?
dirasakan terus menerus, bertambah nyeri
a. Defisiensi volum
jika berjalan. Selain nyeri, pasien juga
b. Infiltrative
mengeluh panas di kaki sehingga tidak
c. Autonom tiroid
dapat beraktivitas. Pasien sudah minum obat
d. Tirotoksikosis karena kelainan dari
herbal namun tidak membaik. Pasien belum
tiroid

Januari - Februari 2021 199


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

e. Tirotoksikosis karena kelainan dari berdebar-debar, keringat berlebih, dan


ekstratiroid terkadang gemetar. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan tanda vital dalambatas normal,
44. Seorang perempuan berusia 54 tahun, datang ditemukan struma difusadi leher. Apakah
ke IGD Rumah Sakit dengan penurunan hasil yang diharapkan pada pemeriksaan
kesadaran sejak 4 jam yang lalu. Menurut penunjang tersebut?
anamnesis keluarga, sejak 7 tahun terakhir a. TSH normal fT4 Menurun
telah didiagnosis menderita DM dan b. TSH menurun fT4 meningkat
hipertensi dan sejak 4 bulan terakhir telah c. TSH meningkat fT4 menurun
dinyatakan mengalami gagal ginjal kronis. d. TSH menurun fT4 normal
Pemeriksaan kesadaran somnolen, temuan e. TSH meningkat fT4 normal
fisik normal, kekuatan otot sulit dinilai,
reflek fisiologis normal (+), reflek patologis (- 47. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang
). Riwayat pemakaian obat setiap hari ke puskesmas dengan keluhan sering
mengkonsumsi metformin, acarbose, terbangun malam hari karena sering kencing.
glibenclamid, amlodipin, multivitamin. Dari pemeriksaan didapatkan BMI 29, tanda-
Pemeriksaan darah : Hb 9,6 gr%. Leukosit tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan
6400/mm, GDS 53 mg/dL, ureum 78 laboratorium didapatkan gula darah puasa
mg/dL, kreatinin 2,7 mg/dL, Na 133 meq, K 150, gula darah 2 jam pp 205. Pasien belum
3,8 meq. Penyebab penurunan kesadaran ? pernah berobat sebelumnya. Riwayat
a. Anemia penyakit Jantung, hipertensi, DM disangkal.
b. Stroke Terapi apa yang diberikan untuk pasien ini?
c. Uremic syndrom a. Diet rendah kalori
d. Hiponatremia b. Diet dan olah raga
e. Hipoglikemia c. Diet dan OAD
d. Diet dan insulin
45. Seorang perempuan berusia 58 tahun datang e. OAD
dengan keluhan bengkak dileher kanan sejak
6 bulan yang lalu. Bengkak tersebut 48. Laki-laki, 72 tahun datang ke praktik dokter
mengikuti gerakan menelan. Terdapat keluarganya untuk kontrol rutin. Pasien
keluhan jantung berdebar-debar dan mendapatkan pengobatan untuk HT, gout,
berkeringat berlebihan. Pada pemeriksaan GERD dan sudah 3 tahun didiagnosis
didapatkan tekanan darah 150/80 mmHg, menderita DM. Pasien mendapatkan
nadi 100 x/menit, RR 26 x/menit dan T berbagai macam obat antara lain alopurinol,
37,5C. Pemeriksaan fisik umum, eksoftalmus gliclazide, lansoprazole, lisinopril,
(+), tremor (+). Status lokalis terdapat metformin. Pemeriksaan lab darah terakhir
pembesaran di leher kanan, permukaan tidak menunjukkan natrium 138 mmol/L, kalium
berbenjol-benjol, batas tidak tegas, mobile, 4,4 mmol/L, kreatinin 12,8 mmol/L, ureum
tidak terfiksir, tidak ada nyeri tekan. 162 mcm/L. Obat apakah yang harus
Diagnosis yang tepat adalah dihentikan pemberiannya pada pasien ini?
a. Struma nodusa non toksik a. Alopurinol
b. Struma nodusa toksik b. Gliclazide
c. Struma difusa non toksik c. Lansoprazole
d. Struma difusa toksik d. Lisinopril
e. Adenoma hipofisis e. Metformin

46. Seorang perempuan berusia 35 tahun, datang 49. Seorang pasien perempuan umur 55 tahun
ke puskesmas dengan keluhan lemas, dada dengan riwayat hipertensi, diabetes mellitus,

200 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

dislipidemia, dan gout sejak 6 bulan terakhir. hiperkalemia dan hipoglikemia. Diketahui os
Pasien mendapat obat rutin dari dokter yaitu riwayat Asma bronkial dengan penggunaan
valsartan 1x80 mg, simvastatin 1x10 mg, steroid setiap hari. Setelah distabilkan
metformin 3x500 mg, dan alupurinol 1x100 kondisi pasien, Apakah obat yang harus
mg. Parameter manakah yang menjadi diberikan pada pasien di atas?
target terapi yang sesuai pada kasus ini? a. Hidrocortisone 50 mg
a. Kadar gula darah puasa > 126 mg/ dL b. Hidrocortisone 100 mg
b. Kadar kolesterol LDL > 130 mg/ dL c. Syntetic ACTH 0,25 mg
c. Kadar kolesterol HDL < 45 mg/ dL d. Syntetic ACTH 0,50 mg
d. Kadar trigliserida < 150 mg/ dL e. Metilprednisolone 16 mg
e. Kadar asam urat > 7 mg/ dL
53. Seorang perempuan berusia 31 tahun yang
50. Seorang laki-laki berumur 40 tahun datang sedang hamil 3 bulan datang ke UGD RS
ke poliklinik dengan keluhan tetani. Pasien dengan jantung berdebar-debar. Pada
diketahui menjalani operasi tiroidektomi pemeriksaan fisik dijumpai TD 110/80
beberapa waktu lalu. Apakah kemungkinan mmHg, denyut nadi 128x/i, reguler,
mineral yang menurun? frekuensi napas 20x/i, suhu 37,2C,
a. Mg exopthalmus pada kedua mata, struma difus
b. Ca disertai bruit, tremor halus pada kedua
c. Na tangan. Pada pemeriksaan penunjang
d. Zn didapatkan Hb 10,8 gr/dl, leukosit 11000 Ul,
e. K trombosit 310000, TSH <0,005, fT4 9ng.
Apakah terapi yang tepat untuk pasien ini?
51. Seorang laki-laki 29 tahun datang berobat ke a. Methimazole
poliklinik dengan keluhan kemampuan b. Glukokortikoid
ereksinya semakin menurun sejak 6 bulan c. Propanolol
terakhir disertai sakit kepala yang hilang d. PTU
timbul selama 3 bulan terakhir. Pasien sudah e. Pembedahan
menikah selama 5 tahun dan sudah
mempunyai seorang anak berusia 3 tahun. 54. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TB 170 ke sebuah poliklinik umum rumah sakit
cm, BB 78 kg, pertumbuhan bulu ketiak dan dengan keluhan benjolan di leher yang
bulu pubis dalam batas normal, ukuran testis sudah dialami 6 bulan ini. Pemeriksaan
dalam batas normal, laboratorium histopatologi menunjukkan gambaran hurtle
didapatkan kadar testosteron total 145 cell dan sitoplasma yang sangat eosinofilik
mg/dL. LH 0.8 IU/L, FSH 0.3 IU/L. Apakah dengan kromatin halus dan infiltrasi limfosit
diagnosis yang tepat pada pasien ini? dengan pembentukkan germinal center. Apa
a. Prolaktinoma diagnosis yang tepat untuk kasus di atas?
b. Tumor adrenal a. Tiroiditis Sub akut
c. Seminoma testis b. Tiroiditis Riedel
d. Kaliman syndrom c. Tiroiditis granulomatous
e. Hipogonadisme d. Tiroiditis hashimoto
e. Tiroiditis De Quervain
52. Seorang pasien laki-laki usia 50 tahun
dibawa ke IGD rumah sakit oleh 55. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa
keluarganya dengan penurunan kesadaran, keluarganya ke IGD RS dengan keluhan
muntah-muntah dan nyeri kepala hebat. Dari penurunan kesadaran secara tiba-tiba.
hasil laboratorium didapati hiponatremia, Dijumpai riwayat demam yang dialami 1

Januari - Februari 2021 201


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

minggu dan kejang dalam 1 hari. Penderita pasien 84cm, BB 80g, TB 155cm. Apakah
mempunyai riwayat penyakit hipertensi kesimpulan yang dapat ditarik dokter?
kronis dan dengan tindakan hemodialysis a. Pasien sehat
regular (2x/minggu) menggunakan heparin. b. Pasien mengalami kelebihan berat badan
Dari pemeriksaan klinis didapatkan c. Pasien mengalami obesitas tipe 1
kesadaran somnolent, tekanan darah 95/70 d. Pasien mengalami sindrom metabolik
mmHg, denyut nadi 100 x/menit, suhu e. Pasien mengalami obesitas tipe 3
38,50C, kaku kuduk, kelemahan anggota
gerak, reflek fisiologis normal, turgor dalam 58. Seorang perempuan berusia 58 tahun datang
batas normal. Apakah diagnosis sekunder dengan keluhan bengkak dileher kanan sejak
yang mungkin pada pasien tersebut? 6 bulan yang lalu. Bengkak tersebut
a. Hiperglikemia mengikuti gerakan menelan. Terdapat
b. Trombosis sentral keluhan jantung berdebar-debar dan
c. Krisis adrenal berkeringat berlebihan. Pada pemeriksaan
d. Hiperkalemia didapatkan tekanan darah 150/80 mmHg,
e. Acute on chronic renal failure nadi 100 x/menit, RR 26 x/menit dan T
37,5C. Pemeriksaan fisik umum, eksoftalmus
56. Seorang perempuan berusia 63 tahun dibawa (+), tremor (+). Status lokalis terdapat
keluarganya ke IGD RS dengan keluhan pembesaran di leher kanan, permukaan tidak
mual sejak 1 hari yang lalu. Keluhan disertai berbenjol-benjol, batas tidak tegas, mobile,
hilangnya selera makan. Dijumpai keluhan tidak terfiksir, tidak ada nyeri tekan.
nyeri otot dan sendi seluruh tubuh. Pasien Diagnosis yang tepat adalah
mempunyai riwayat penyakit TB paru. Dari a. Struma nodusa non toksik
pemeriksaan klinis didapatkan kesadaran b. Struma nodusa toksik
apatis, tekanan darah 100/70mmHg, suhu c. Struma difusa non toksik
37,50C, turgor melambat, dijumpai ruam d. Struma difusa toksik
kulit keputihan yang tidak merata (kesan e. Adenoma hipofisis
vitiligo). Pada pemeriksaan laboratorium
diperoleh hiponatremia, hiperkalemia dan 59. Seorang laki-laki berusia 47 tahun datang
peningkatan ureum/kreatinin plasma. dengan keluhan bengkak di ibu jari kaki
Apakah diagnosis yang mungkin pada kanan. Pada pemeriksaan didapatkan
pasien tersebut? bengkak di MTP 1 hiperemi. Oleh dokter
a. Krisis tiroid diberikan obat allopurinol. Bagaimanakah
b. Adrenal insufisiensi primer (Addison mekanisme kerja obat tersebut?
disease) a. Menghambat monoamin oksidase
c. Adrenal isufisiensi sekunder inhibitor
d. Krisis adrenal akut b. Menghambat xanthin oksidase
e. Cushing’s syndrome c. Menghambat siklooksigenase
d. Mennghambat serotonin
57. Seorang perempuan berusia 29 tahun datang e. Menghambat GABA
ke dokter untuk melakukan pemeriksaan
kesehatan dari perusahaannya. Pasien 60. Seorang perempuan 40 tahun dibawa ke
mengaku tidak pernah menderita penyakit UGD RS dengan keluhan kejang-kejang pada
apapun sebelumnya. Didapatkan tekanan seluruh tubuh. Tangan dan kaki tampak
darah pasien 120/80mmHg, frekuensi nadi kaku. Dari anamnesis didapatkan bahwa
88kali/menit, frekuensi napas 16 kali/menit, pasien memiliki riwayat tiroidektomi 1
dan temperatur 36,7C. Pemeriksaan minggu yang lalu. Pada pemeriksaan fisik
antropometri didapatkan lingkar pinggang didapatkan kesadaran kompos mentis, tetani

202 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

pada otot ektremitas, kaku kuduk (-). hiperpigmentasi pada wajah, mukosa mulut
Apakah penyebab yang paling mungkin dan telapak tangan. Pada pemeriksaan
pada kasus ini? laboratorium ditemukan kortisol plasma
a. Kekurangan fosfat tidak terdeteksi. Apakah diagnosis pada
b. Kekurangan kalsitonin kasus diatas?
c. Kekurangan vitamin B a. Diare akut dengan dehidrasi berat
d. Kekurangan parathormon b. Adrenal insufisiency
e. Kekurangan hormone tiroid c. Adrenal crisis
d. Addison disease
61. Seorang perempuan berusia 36 tahun baru e. Peritonitis
saja menjalani operasi pengangkatan kelenjar
tiroid. Saaat ini pasien mengeluh biacara 64. Seorang laki-laki berusia 39 tahun datang
lambat, bradikardia, Chovstek sign (+). berobat bersama istrinya (36 tahun) ke
Apakah yang mendasari keluhan tersebut ? poliklinik dengan keluhan sudah lebih dari 6
a. Pengangkatan kelenjar tiroid tahun menikah belum memiliki keturunan.
b. Pengangkatan KGB sekitar kelenjar Beberapa bulan terakhir sang suami juga
tiroid mengeluh libido menurun dan sering
c. Infeksi nasokomial intraoperative mengalami disfungsi ereksi. Pemeriksaan
d. Pengangkatan kelenjar paratiroid pada istri tidak ditemukan kelainan.
e. Trauma pada n.laringeus superior Pemeriksaan analisis semen pada pria
menunjukkan konsentrasi sperma 1 juta/mL,
62. Seorang perempuan 50 tahun dibawa ke USG menunjukkan testis berukuran kecil
UGD RS karena penurunan kesadaran sejak dengan gambaran echo yang normal, tampak
2 jam yang lalu. Pasien memiliki riwayat DM varicocele pada kedua testis, dan prostat
tipe 2 sejak 2 tahun yang lalu namun tidak tidak tampak kelainan. Genitalia eksterna
rutin berobat. Pada pemeriksaan didapatkan dan rambut pubis normal untuk seusianya.
kesadaran apatis, TD 90/60 mmHg, HR Apakah kemungkinan etiologi gejala klinis
100x;/ menit, RR 32 x/ menit tipe kussmaul, pada kasus diatas?
lidah kering, turgor kulit menurun. a. Penurunan produksi testosteron oleh
Pemeriksaan laboratorium menunjukkan karena penurunan sekresi FSH
GDS 480 mg/dl, keton urin (+). Apakah b. Penurunan produksi testosteron oleh
diagnosis yang paling tepat pada pasien ini? karena penurunan sekresi LH
a. Hiperosmolar non ketotik c. Penurunan produksi testosteron oleh
b. Ketoasidosis diabetik karena kerusakan sel Leydig
c. Hiperosmolar state d. Penurunan produksi testosteron oleh
d. Hiperglikemik state karena kelainan kongenital
e. Koma hiperglikemik e. Penurunan produksi testosteron oleh
karena kelainan genetik
63. Seorang laki-laki berusia 33 tahun dibawa ke
IGD dengan keluhan nyeri perut, mual dan 65. Seorang laki-laki umur 47 tahun datang ke
muntah disertai diare sejak 1 minggu yang Puskesmas dengan keluhan mudah lelah.
lalu. Diare tidak berdarah dan tidak Keluhan ini dirasakan sejak 3 bulan yang
berlendir disertai demam yang tidak terlalu lalu. Keluhan muncul terutama setelah
tinggi. Pasien juga diketahui mengalami aktivitas berat. Keluhan lain pasien sering
penurunan berat badan beberapa bulan mengeluh perut tidak nyaman. Pasien
terakhir. Pada pemeriksaan fisik pasien seorang ibu rumah tangga dan memiliki
tampak letargi, tekanan darah 80/50 mmHg, asisten rumah tangga. Pemeriksaan fisik
nadi lemah frekuensi 150 x/menit, tekanan darah 160/100 mmHg, nadi 80

Januari - Februari 2021 203


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

x/menit, Nafas 18x/menit. Berat badan 75 kg e. Furosemid


dengan tinggi badan 150 cm, lingkar
pinggang 98 cm. Apakah usulan 68. Seorang perempuan telah menjalani
pemeriksaan penunjang untuk mendeteksi pengobatan DM selama 10 tahun. Pasien
adanya sindroma metabolik? mengaku rutin meminum obat DM seperti
a. Kolesterol total, Gula darah sewaktu metformin. Pasien ingin mengetahui kerja
b. Trigliserida, HDL Colesterol, Gula darah ginjalnya saat ini setelah mengkonsumsi obat
puasa DM. Pemeriksaan apa yang tepat dilakukan?
c. HbA1c, Kadar kolesterol LDL a. Creatinine Clearence
d. Asam Urat, HbA1c, Kadar kolesterol b. Creatinin
LDL c. Ureum
e. Kolesterol total, Gula darah Puasa, Asam d. Gula Darah
Urat e. Alkali Fosfatase

66. Seorang perempuan 57 tahun datang ke 69. Seorang perempuan berusia 35 tahun
Puskesmas untuk kontrol rutin. Pasien mengeluh ada benjolan di leher nya sejak 2
memiliki Riwayat Diabetes melitus dan tahun yang lalu. Pasien sering mengeluh
hipertensi dan minum obat rutin yaitu obat tidak tahan panas, banyak keringat, berat
antidiabetik oral dan antihipertensi. Pasien badan menurun. Pemeriksaan apa yang
seorang ibu rumah tangga dan memiliki dapat dilakukan dokter untuk menegakkan
asisten rumah tangga. Pemeriksaan fisik diagnosis penyakit perempuan tersebut?
tekanan darah 160/110 mmHg, nadi 80 a. Indeks Tiroid
kali/menit, Nafas 18 kali/menit. Berat badan b. Indeks Wayne
75 kg dengan tinggi badan 150 cm, lingkar c. Indeks Struma
pinggang 98 cm. Pemeriksaan penunjang d. Indeks Goiter
didapatkan hasil Gula darah puasa 159 e. Indeks Hashimoto
mg/dl, kadar kolesterol LDL 180 mg/dl,
kadar trigliserida 120 mg/dl. Apakah terapi 70. Perempuan 50 tahun mengeluh kulit nya
tambahan yang dapat diberikan kepada kehitaman dan menebal, gatal tidak ada.
pasien? Pasien juga mengeluh berat badan nya
a. Simvastatin 20 mg/ 24 jam semakin naik, dalam 2 bulan ini berat badan
b. Atorvastatin 40 mg/ 24 jam nya meningkat 5 kg, lingkar perut nya 110
c. Fenofibrate 300 mg/ 12 jam cm, BB 75 g, TB 150 cm. Pemeriksaan
d. Gemfibrozil 300 mg/ 24 jam laboratorium: total kolesterol 270 mg/dl,
e. Rosuvastatin 10 mg/ 24 jam LDL 230 mg/dl, HDL 30 mg/dl, trigliserida
180 mg/dl, GDP 230 mg/dl. Apa yang
67. Laki-laki 45 tahun datang dengan keluhan mendasari gangguan pasien tersebut?
terdapat benjolan di leher bagian depan yang a. Obesitas
ikut bergerak saat menelan. Pasien mengeluh b. Hiperglikemia
berat badannya menurun, dada berdebar- c. Hiperkolesterolemia
debar, berkeringat, dan gelisah. Tekanan d. DM Tipe II
darah 150/90 mmHg, nadi 144 kali/menit, e. Sindrom Metabolik
RR 14 kali/menit. Obat anti hipertensi apa
yang tepat diberikan untuk pasien tersebut? 71. Laki-laki 38 tahun datang ke klinik dokter
a. Captopril karena sering pipis terutama pada malam
b. Amlodipin hari. Pasien banyak makan, berat badan
c. Nifedipin turun, sering haus dan banyak minum.
d. Propanolol Pasien tidak memiliki riwayat penyakit

204 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

apapun sebelumnya. Tanda vital dalam batas 74. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang
normal. Apa tindakan yang akan dilakukan kePuskesmas dengan kelauhan mudah lelah
dokter? dan mengantuk. Pemeriksaan fisik
a. Cek gula darah puasa menunjukkan berat badan 75 kg dan tinggi
b. Cek gula darah sewaktu 160 cm, tekanan darah 160/90 mmHg,
c. Cek gula darah 2 jam PP denyut nadi 70 x/menit. Pemeriksaan
d. Periksa TTGO glukosa darah puasa menunjukkan 168
e. Berikan obat diabetes oral mg/dL,glukosa darah 2 jam setelah makan
120 mh/dL,LDL 185 mg/dL,HDL 35
72. Laki-laki 38 tahun datang ke klinik dokter mg/dL.Bagaiman target penurunan berat
karena sering pipis terutama pada malam badan yang paling tepat?
hari. Pasien banyak makan, berat badan a. 5 % penurunan berat badan dalam 6
turun, sering haus dan banyak minum. bulan
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit b. 10 % penurunan berat badan dalam 3
apapun sebelumnya. Tanda vital dalam batas bulan
normal. Laboratorium: GDR 230 mg/dl, GDP c. 10% penurunan berat badan dalam 6
130 mgdl, GD2PP 140 mg/dl. Apa yang akan bulan
dilakukan dokter setelah mendapatkan hasil d. 20% penurunan berat badan dalam 3
seperti itu? bulan
a. Berikan Antibiotik e. 20% penurunan berat badan dalam 6
b. Berikan Insulin Long Acting bulan
c. Berikan OHO
d. Berikan Anti Hipertensi 75. Seorang perempuan berusia 50 tahun dtang
e. Berikan PTU ke poliklinik RS untuk konsultasi rutin.
Pasien adalah penyandang hipertensi sejak 5
73. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang tahun yang lalu, kontrol rutin di Puskesmas
ke dokter praktik umum untuk pemeriksaan dengan terapi HCT 25 mg 1x1 tablet. Satu
rutin kesehatan. Pasien adalah karyawan bulan yang lalu pasien periksa laboratorium
yang bekerja sebagai operator komputer dengan hasil glukosa darah 180 mh/dL dan
dengan kebiasaan kurang aktif bergerak. glukosa darah 2 jam setelah makan 230
Pada saat ini pasien tidak memiliki keluhan. mg/dL. Pada pemeriksaan tanda vital saat
Pasien diketahui memiliki orang tua yang ini didapatkan tekan darah 150/100 mmHg,
menyandang diabetes militus. Pada denyut nadi 68 x/menit, frekuensi napas 16
pemeriksaan fisik nadi85 x/menit, tinggi x/menit. Pemeriksaan fisik dalam batas
badan 160 cm, berat badan 95 kg,tekanan normal.Apkah terapi yang paling tepat
darah 140/90 mmHg. Pasien membawa hasil diberikan?
pemeriksaan laboratorium dengan kolesterol a. Bisoprolol
HDL 30 mg/gL.Apakah tindakan b. Propanolol
penanganan selanjutnya yang paling tepat? c. Kaptopril
a. Melakukan pemeriksaan glukosa darah d. Nifedipin
b. Meresepkan obat sulfonilurea e. Diltiazem
c. Meresepkan obat alfa glukosidase
inhibitor 76. Seorang perempuan usia 58 tahun datang ke
d. Melakukan pemeriksaan HbA1c Puskesmas dengan keluhan mata kabur
e. Mengajukan pasien berolahraga rutin secara perlahan-lahan. Mata merah tidak
dan diet dijumpai. Diketahui pasien menderita DM
sejak lama dan telah mendapat terapi insulin.

Januari - Februari 2021 205


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

Apa yang menyebabkan terjadinya keluhan 79. Seorang laki-laki 65 tahun datang ke
tersebut ? poliklinik dengan keluhan selalu merasa lesu
a. Kekeruhan kornea walaupun sudah istirahat cukup. Keluhan ini
b. Ablasio retina dirasakan sejak 1 bulan lalu, riwayat
c. Gangguan syaraf hipertensi dan DM disangkal. Pemeriksaan
d. Kekeruhan lensa TTV dalam batas normal. Pemeriksaan
e. Mikroangiopati laboratorium: Hb 13 g/dl, lekosit 7800,
trombosit 290.000, tes toleransi glukosa oral
77. Seorang laki-laki usia 55 tahun dibawa ke GDP 115 mg/dl, GD 2 jam setelah diberi 75 g
UGD dengan keluhan lemas seluruh badan glukosa 115 mg/dl. Apa diagnosis pasien
sejak 30 menit yang lalu. Sebelumnya pasien tersebut?
mengeluhkan jantung berdebar disertai a. DM tipe 1
dengan keringat dingin serta sulit b. DM tipe 2
berkonsentrasi. Selama ini pasien malas c. DM tipe lain
untuk makan. Pasien selama ini minum obat d. Toleransi glukosa terganggu
antidiabetik berupa metformin, e. Gula darah puasa terganggu
glibenclamide dan minum secara rutin untuk
mengontrol DM yang dideritanya sejak 5 80. Perempuan 22 tahun mengeluh dada
tahun terakhir. Pada pemeriksaan pasien berdebar-debar, BB turun , berkeringat
composmentis, TD 110/ 80 mmHg, HR 106 berlebihan dan terdpat benjolan pada leher
x/ menit dengan kadar GDS 45 gr/ dl. kanan yang mengikuti gerakan menelan.
Tatalaksana yang tepat diberikan adalah ? Pemeriksaan fisik TD 130/90, nadi 104x, RR
a. Infus dektrose 5% 500 cc/ 8 jam 20x, T 36,4 C. skala apa yang dilakukan pada
b. Infus dektrose 10% 500 cc/ 8 jam pasien tersebut?
c. Minum glukosa 150-200 ml a. Skala bielwich
d. Injeksi glukagon b. Skala wayne
e. Injeksi dektrose 40% intramuskuler c. Skala tiroid
d. Skala goiter
78. Seorang perempuan usia 32 tahun datang ke e. Skala graves
poliklinik dengan keluhan tangan baal di jari
tangannya dan twitching di wajah. Pasien 81. Seorang pasien perempuan berusia 32 tahun
memiliki riwayat pernah melakukan operasi datang ke puskesmas dengan keluhan mata
tiroidektomi 6 bulan yang lalu. Pada terlihat menjadi menonjol keluar. Keluhan
pemeriksaan fisik ditemukan chovstek (+). tersebut disertai dengan keluhan berat badan
Apakah hasil pemeriksaan laboratorium yang semakin menurun dan banyak
yang paling mungkin ditemukan? berkeringat. Pada pemeriksaan fisik
a. Peningkatan kadar kalsium, kadar didapatkan kesadaran compos mentis,
magnesium normal tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi
b. Peningkatan kadar kalsium dan 120x, frekuensi nafas 24x/I, temperature 37,3
magnesium C, didapatkan exopthalmus, pembesaran
c. Peningkatan kadar kalsium, penurunan diffuse kelenjar tiroid dan terdengar bruit
kadar magnesium pada kelenjar tiroid disertai tremor pada
d. Penurunan kadar kalsium, peningkatan kedua tangan. Apakah terapi yang paling
kadar magnesium tepat untuk diberikan pada kasus tersebut?
e. Penurunan kadar kalsium dan a. PTU
magnesium b. PTU dan beta blocker
c. Metimazole
d. Metimazole dan beta blocker

206 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

e. Solusio lugol insulin long acting. Edukasi yang baik untuk


pasien ini adalah ?
82. Seorang perempuan berusia 45 tahun datang a. Insulin disuntikkan 30 menit sebelum
ke puskesmas untuk berobat. Pasien adalah makan pagi
penderita diabetes mellitus mempunyai b. Insulin disuntikkan pada sendok
masalah dengan obesitas dan sindroma pertama makan pagi
resistensi insulin. Berdasarkan kasus c. Insulin disuntikkan pada malam hari
tersebut, apakah terapi yang paling tepat d. Insulin disuntikkan setelah makan
untuk diberikan? e. Insulin disuntikkan 2x sehari
a. Golongan sulfonylurea
b. Golongan biguanid 85. Seorang perempuan usia 35 tahun dibawa
c. Golongan thiazolidinedion keluarganya ke IGD rumah sakit dengan
d. Golongan alfa glukosidase inhibitor keluhan tidak sadarkan diri dan demam
e. Golongan thiazide tinggi. Sebelumnya pasien mual dan muntah
hebat dan mengeluhkan matanya yang sakit.
83. Seorang laki-laki usia 42 tahun, datang ke Pada pemeriksaan didapatkan TD 155/100
Puskesmas dengan keluhan sering buang air mmHg, nadi 105x, irregular, suhu 41,5 C dan
kecil, cepat merasa haus dan penurunan ditemukan retraksi kelopak mata
berat badan dalam 3 bulan terakhir. Berat lagoftalmus (+). Pasien telah didiagnosis
badan saat ini 62 Kg dan tinggi badan 165 Graves disease sejak 3 tahun yang lalu dan
cm. Pemeriksaan tanda vital dalam batas mendapatkan terapi carbimizole. Apakah
normal. Pada pemeriksaan GDS didapatkan mekanisme kerja obat tersebut?
hasil 350 mg/ dl. Apakah langkah a. Menghambat konversi T4 menjadi T3
selanjutnya yang akan direncanakan pada b. Imunosupresan
pasien ini ? c. Menghambat penggunaan iodine oleh
a. Langsung memberikan insulin basal tiroglobulin
karena GDS 350 mg/ dl d. Menghambat coupling iodotirosine
b. Mengedukasi pasien untuk e. Menghambat pembentukan tiroksin
memperbaiki pola diet bila tidak pada tiroid
berhasil baru diberi obat anti diabetic
oral 86. Seorang perempuan berusia 29 tahun datang
c. Memberikan anti diabetic oral yang ke dokter praktek umum dengan keluhan
sesuai dengan kondisi pasien sambil benjolan pada leher bagian depan sejak 6
melakukan pemantauan kadar gula bulan yang lalu. Benjolan tidak terasa nyeri ,
darah awalnya sebesar kelereng namun sekarang
d. Mempersiapkan pasien untuk sudah sebesar kepalan tangan . keluhan
melakukan pemeriksaan GDP dan disertai dengan jantung berdebar, keringat
TTGO agar didapatkan diagnosis yang berlebih dan tidak tahan terhadap kondisi
pasti panas. Pemeriksaan fisik menunjukkan
e. Mempersiapkan pasien untuk denyut nadi 120x, massa di leher yang ikut
melakukan pemeriksaan GDP bergerak ketika menelan, dan tremor halus
pada jari tangan. Apakah terapi yang paling
84. Seorang perempuan usia 47 tahun datang ke tepat diberikan pada pasien tersebut?
Puskesmas dengan riwayat cepat lapar, cepat a. Propylthiouracyl + metimazole+
haus dan sering BAK. Sudah rutin minum vitamin B complex
obat DM oral. GDP sekarang 270. Dokter b. Propylthiouracyl + propanolol+ vitamin
menyarankan untuk mengganti dengan B complex

Januari - Februari 2021 207


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

c. Propylthiouracyl +carbimazole+ penurunan kesadaran sejak 15 menit yang


vitamin B complex lalu. Dari alloanamnesis diketahui bahwa
d. Methimazole+carbimazole+ vitamin B pasien sempat mengeluh badan terasa lemah,
complex mual, muntah, hingga akhirnya pasien
e. Levothyroxine + propanolol + vitamin B mengalami kejang dan tidak sadarkan diri.
complex Dari pemeriksaan fisik diketahui bahwa TD
70 per palpasi nadi 100x teraba lemah, nafas
87. Seorang pasien perempuan , berusia 35 20x, suhu 37, 5 C, turgor kulit buruk,
tahun datang ke dokter dengan keluhan ekstremitas dingin. Pada pemeriksaan
wajah terasa membengkak dan peningkatan laboratorium didapatkan GDS 650 mg/dl,
berat badan sejak 4 bulan yang lalu. Pasien osmolaritas serum 340 mOsm per kg air, pH
juga mengeluh wajah berjerawat dan badan 7,8, serta ketonemia ringan. Apakah
terasa lemah. Dari anamnesis diketahui juga diagnosis yang paling tepat?
bahwa pasien memiliki riwayat dermatitis a. Hiperosmolar hiperglikemia non ketotik
alergi dan rutin mengkonsumsi prednisone b. Ketoasidosis diabetic
setiap hari untuk mengatasi keluhannya. c. Syok hiperglikemi
Pada pemeriksaan fisik didapatkan wajah d. Syok hipoglikemi
berbentuk bulat , terdapat acne dan adanya e. Asidosis laktat
striae kutan di abdomen. Dokter
menyarankan melakukan pemeriksaan 90. Laki-laki 55 tahun datang ke RS untuk
penunjang untuk membantu menegakkan control darah tinggi. Pasien mengeluh
diagnosis pasien. Apakah pemeriksaan jantung berdebar-debar, pundak pegal, otot
laboratorium yang dianjurkan? terasa kram. Dari anamnesis pasien
a. Kortisol mengkonsumsi obat perangsang kencing.
b. Aldosteron Pada pemeriksaan penunjang jantung
c. Glucagon membesar dan terdapat kelainan EKG.
d. Insulin Apakah efek samping obat yang paling
e. Tiroid mungkin dapat dialami pasien?
a. Hipokalemia
88. Seorang perempuan 32 tahun datang ke RS b. Hiponatremia
dengan keluhan dada terasa berdebar-debar c. Hipokalsemia
selama 3 bulan terakhir. Keluhan disertai d. Hipomagnesemia
kurang tidur, mudah berkeringat , berat e. Defisiensi besi
badan menurun dan tremor. Dari
pemeriksaan fisik diketahui tekanan darah
130/80 mmHg, denyyut nadi 125x, frekuensi
nafas 18x, suhu 37 C. ditemukan juga adanya
benjolan pada leher yang ikut bergerak
sewaktu pasien menelan. Apakah diagnosis
yang tepat?
a. Hiperparatiroid
b. Hipoparatiroid
c. Graves disease
d. Hipotiroid
e. Atrial fibrilasi

89. Seorang pasien laki-laki 67 tahun dibawa ke


UGD RS oleh keluarganya dengan

208 Januari - Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

Januari – Februari 2021 209


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI

Pengampu

dr. Rendri Bayu Hansah, Sp.PD, dr. Yuni Handayani Gusmira, Sp.A,
FINASIM M.Ked(Ped)

dr. Wisda Widiastuti, Sp.PD

210 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

SISTEM HEMATOLOGI IMUNOLOGI a. Pemeriksaan HbA1c


b. Pemeriksaan retikulosit
ILMU PENYAKIT DALAM c. Biopsi sumsum tulang
d. MCV, MCH, MCHC
1. Seorang perempuan, 26 tahun, datang ke e. Elektroforesis Hb
poliklinik RS dengan keluhan mudah lelah
dan lemas disertai sakit perut sejak 2 jam 4. Seorang perempuan berusia 25 tahun
yang lalu. Pasien mempunyai riwayat datang dengan keluhan cepat merasa lemas
penyakit SLE. Pada pemeriksaan fisik yang dirasakan sejak 2 bulan yang lalu.
didapatkan tekanan darah 100/60 mmHg, Pada pemeriksaan fisik ditemukan
frekuensi nadi 94 x/menit, nafas 20 konjungtiva anemis, papil lidah atrofi, dan
x/menit. Konjungtiva anemis dengan sklera kuku tampak cekung seperti sendok. Tidak
ikterik. Apakah kemungkinan diagnosis ditemukan pembesaran kelenjar getah
anemia pasien tersebut? bening maupun hepatomegali. Gambaran
a. Anemia defisiensi darah tepi didapatkan eritrosit mikrositik
b. Anemia penyakit kronik hipokrom. Apakah pemeriksaan selanjutnya
c. Anemia aplastik yang disarankan pada pasien ini?
d. Anemia pernisiosa a. Tes Coombs
e. Anemia hemolitik b. Rhesus
c. Elektroforesis Hb
2. Seorang pasien perempuan, 20 tahun, d. Kadar vitamin B12
datang dengan keluhan lemah, letih, lesu, e. Kadar feritin serum dan TIBC
dan pusing. Tanda vital dalam batas normal
namun konjungtiva anemis. Pada 5. Seorang laki-laki usia 32 tahun datang
pemeriksaan fisik abdomen didapatkan dengan keluhan sering demam dan diare
rongga traube terisi. Hasil laboratorium sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga
menunjukkan Hb 9,8 gr/dl, leukosit mengeluh berat badan berkurang drastis.
87.000/mm3, trombosit 105.000/mm3. Semula berat badan pasien 70 kg namun
Diagnosis yang mungkin pada pasien ini saat ini beratnya hanya 58 kg. Pasien
adalah… mengatakan hal itu karena nafsu makannya
a. Trombositosis berkurang sejak 3 bulan terakhir. Pasien
b. Anemia hemolitik menjalani pola hidup bebas tetapi
c. Leukemia penggunaan jarum suntik disangkal.
d. Polisitemia vera Pemeriksaan fisik ditemukan TB dengan
e. Thalassemia efusi pleura. Pemeriksaan HIV (+) dalam
tiga kali pemeriksaan. Stadium klinis HIV
3. Seorang laki-laki usia 50 tahun, datang ke manakah yang sesuai dengan kondisi
RS dengan keluhan badan lemas sejak 2 pasien saat ini?
minggu yang lalu. Ia sering merasakan a. Stadium 1
nyeri pada ulu hati. Diketahui riwayat b. Stadium 2
konsumsi jamu pegal linu sejak 1,5 tahun c. Stadium 3
belakangan ini. Dalam 1 bulan terakhir BAB d. Stadium 4
sering berwarna hitam. Pada pemeriksaan e. Stadium belum dapat diklasifikasikan
fisik didapatkan konjungtiva pucat, dan
nyeri tekan epigastrium. Pemeriksaan 6. Seorang laki-laki 48 tahun yang sedang
laboratorium: Hb 7,2 g/dl, leukosit dirawat di RS tiba-tiba merasa sesak napas
6100/mm3. Apa pemeriksaan selanjutnya setelah perawat menyuntikkan antibiotik
yang perlu dilakukan untuk menentukan intravena kepada pasien. Pada pemeriksaan
jenis anemianya?

Januari – Februari 2021 211


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

didapatkan pasien tampak gelisah, TD bintik kemerahan pada kedua lengan dan
80/50 mmHg, nadi 120 x/menit dan teraba kaki sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga
lemah, napas 36 x/menit dan terdengar mengeluh gusi sering berdarah bila
stridor. Tatalaksana yang paling tepat pada menyikat gigi. Pasien juga mengeluh bila
pasien adalah.. terbentur benda timbul lebam-lebam
a. Injeksi adrenalin bewarna kemerahan. Hasil pemeriksaan
b. Injeksi kortikosteroid fisik dalam batas normal. Keluhan demam
c. Fluid challenge tes tidak ada. Sklera tidak ikterik. Setelah
d. Bolus RL 20cc/kgBB dilakukan pemeriksaan laboratorium
e. Injeksi antihistamin didapatkan Hb 9,8 g/dl, leukosit
5.700/mm , trombosit 74.000/mm . Apakah
3 3

7. Seorang pasien perempuan umur 35 tahun diagnosis penyakit pasien tersebut?


datang ke poliklinik RS dengan keluhan a. Leukemia
nyeri persendian yang meningkat sejak 2 b. Limfoma maligna
minggu yang lalu. Terdapat sariawan di c. Thalasemia
mulut. Dari pemeriksaan fisik didapatkan d. Immune Trombositopenia Purpura
konjungtiva anemis, dan pada paru-paru e. Anemia Hemolitik Autoimun
ditemukan efusi pleura. Pemeriksaan
laboratorium ditemukan Hb 9,2 mg/dl, 10. Seorang laki-laki usia 53 tahun datang ke
leukosit 6.500/mm3, trombosit 94.000/mm3. poliklinik dengan keluhan nyeri pada
Urinalisis ditemukan protein 0,7 g/24 jam. pundak dan leher sejak 1 minggu yang lalu.
Apa pemeriksaan penunjang yang spesifik Nyeri dirasakan terutama habis bangun
untuk kasus tersebut? tidur dan berlangsung lebih kurang 30
a. Anti-Ro menit. Nyeri juga dirasakan di pergelangan
b. Anti-La tangan, panggul dan kadang menjalar ke
c. Anti Nuclear Antibody paha. Riwayat merokok sejak usia 20 tahun.
d. Reumatoid Factor Pemeriksaan tanda vital dijumpai tekanan
e. Anti Ds DNA darah 140/90 mmHg. Hasil laboratorium
didapatkan kadar asam urat 6,8 mg/dl.
8. Seorang perempuan 26 tahun datang ke Apakah kemungkinan diagnosis pada
poliklinik untuk konsultasi kehamilan. Usia pasien ini?
kehamilannya 16 minggu dan dia a. Osteoartritis
dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan b. Reumatoid artritis
toksoplasmosis. Dari pemeriksaan serologi c. Gout artritis
toksoplasmosis didapatkan IgM (+), IgG d. Fibromialgia
titer 1:100. Kemudian 2 minggu setelah itu e. Poliartritis reumatica
dilakukan pemeriksaan ulang dan
didapatkan IgM tetap (+) dan IgG menjadi 11. Seorang laki-laki usia 38 tahun datang
1:400. Apakah pencegahan yang paling dengan keluhan demam sejak 5 hari yang
tepat diberikan pada pasien? lalu. Demam menggigil, sakit kepala dan
a. Spiramisin nyeri otot. Keluhan ini disertai mual dan
b. Kotrimoksazole muntah. Sehari hari pasien bekerja di dinas
c. Sulfadiazine kebersihan. Pemeriksaan tanda vital
d. Pirimetamin didapatkan TD 110/70 mmHg, temperatur
e. Klindamisin 390C, frekuensi nadi 110 x/menit, frekuensi
nafas 20 x/menit. Pemeriksaan fisik
9. Seorang perempuan 20 tahun datang ke didapatkan sklera ikterik, konjungtiva
Puskesmas dengan keluhan timbul bintik- hemoragik dan hepatomegali. Pada

212 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

ekstremitas bawah dijumpai nyeri tekan c. Infus koloid


gastrocnemius. Pemeriksaan laboratorium d. Infus kristaloid
didapatkan Hb 13 gr/dl, leukosit e. Transfusi trombosit
18.000/mm , trombosit 165.000//mm3.
3

Apakah kemungkinan diagnosis pada 14. Seorang laki-laki 28 tahun datang ke


pasien ini? poliklinik dengan keluhan demam sejak 4
a. Demam tifoid hari yang lalu. Demam menggigil dan
b. Malaria berkeringat. Kadang-kadang terasa mual.
c. Hepatitis virus akut Pada tanda vital didapatkan TD 100/70
d. Leptospirosis mmHg, temperatur 380C, frekuensi nadi 90
e. Demam chikungunya x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit.
Pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva
12. Seorang laki-laki 25 tahun datang dengan anemis dan splenomegali. Pemeriksaan
keluhan bengkak pada skrotum sejak 4 laboratorium didapatkan Hb 10 gr/dl,
bulan yang lalu. Bengkak semakin leukosit 8.700/mm3, trombosit
membesar sejak 1 bulan ini. Dari anamnesis 180.000/mm3. Pemeriksaan apusan darah
diketahui bahwa tetangga sekitar rumah tepi tampak seperti berikut:
pasien ada yang mengalami gejala serupa.
Pemeriksaan fisik pada ekstremitas inferior
dekstra didapatkan adanya limfadenopati
inguinalis dan non pitting edema disertai
penebalan kulit. Pemeriksaan laboratorium:
hitung jenis leukosit didapatkan eosinofilia.
Apakah terapi yang tepat pada pasien ? Apakah terapi untuk pasien ini?
a. Dietilkarbamazepin 6 mg/kgbb/hari, a. Kina 3x2 tablet
selama 6 hari b. Klindamisin 2x300 mg
b. Dietilkarbamazepin 6 mg/kgbb/hari, c. Doksisiklin 2x100 mg
selama 12 hari d. Dihydroartemisin piperaquin 4 tablet
c. Invermektin 6 mg/kgbb/hari, selama 6 (3 hari) + primakuin 1 tablet (14 hari)
hari e. Dihydroartemisin piperaquin 4 tablet
d. Monoetilkarbamazepin 6 mg/kgbb (3 hari) + primakuin 3 tablet (1 hari)
/hari, selama 6 hari
e. Monoetilkarbamazepin 6 mg/kgbb 15. Seorang perempuan usia 64 tahun datang
/hari, selama 12 hari ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada
tulang terutama tulang punggung,
13. Seorang pasien laki-laki berusia 18 tahun kesemutan pada jari-jari tangan dan kaki
datang ke Puskesmas dengan keluhan sejak 1 bulan ini. Badan terasa letih dan lesu
demam sejak 4 hari yang lalu. Pasien sejak 1 bulan ini. Pemeriksaan tanda vital
kadang mimisan sejak 1 hari yang lalu. Dari dalam batas normal. Pemeriksaan fisik
pemeriksaan fisik didapatkan TD 90/60 ditemukan konjungtiva anemis.
mmHg, nadi 110 x/menit, nafas 20 x/menit, Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
temperatur 390C. Dari laboratorium 10 gr/dl, leukosit 12.000/mm3, Ht 30%,
didapatkan Hb 10 gr/dl, leukosit trombosit 120.000/mm3, calsium 14 mg/dl,
4.100/mm , Ht 48%, trombosit 42.000/mm3,
3 albumin 2,9 mg/dl, globulin 7 mg/dl.
dan IgM anti dengue (+). Tindakan yang Pemeriksaan urin ditemukan protein Bence-
dilakukan? Jones. Apakah kemungkinan diagnosis
a. Oksigenasi pasien ini?
b. Infus heparin a. Poliartritis nodosa

Januari – Februari 2021 213


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

b. Spondilitis TB teraba kenyal dan tidak nyeri. Demam


c. Limfoma maligna hilang timbul sejak 1 bulan ini. Berat badan
d. Penyakit waldestorm menurun sejak sakit. Pemeriksaan tanda
e. Multipel mieloma vital dalam batas normal. Pemeriksaan fisik
leher ditemukan pembengkakan kelenjer
16. Seorang laki-laki, 43 tahun, datang ke limfe dengan konsistensi kenyal dan tidak
poliklinik dengan keluhan sakit kepala sejak nyeri. Pemeriksaan abdomen ditemukan
2 hari yang lalu. Telinga sering berdenging hepatosplenomegali. Pemeriksaan
dan mudah lelah beberapa minggu terakhir. laboratorium dijumpai Hb 10 gr/dl, leukosit
Kadang pasien merasa panas pada tangan 7.500/mm3, Ht 36 %, trombosit
atau kaki. Pemeriksaan tanda vital TD 350.000/mm . Pemeriksaaan histopatologi
3

150/90 mmHg. Pemeriksaan fisik dijumpai sel Reed sternberg. Apakah


ditemukan hepatomegali dan splenomegali. kemungkinan diagnosis pasien ini?
Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb a. TB kelenjar
20 gr/dl, leukosit 12.000 /mm3, Ht 60 %, b. Limfoma Hodgkin
trombosit 630.000/mm3. Apakah c. Limfoma non Hodgkin
kemungkinan diagnosis pasien ini? d. Limfadenopati
a. Polisitemia e. Limfadenitis bakterialis
b. Leukemia
c. Multipel mieloma 19. Seorang laki-laki usia 45 tahun datang
d. Trombositosis reaktif dengan keluhan nyeri sendi sejak 1 bulan
e. Trombositosis esensial ini. Otot-otot juga sering terasa pegal-pegal.
Demam hilang timbul sejak 2 minggu ini.
17. Seorang laki-laki 17 tahun datang ke Pemeriksaan tanda vital ditemukan TD
poliklinik dengan keluhan bengkak dan 140/90 mmHg. Pemeriksaan fisik
nyeri pada lutut sejak 2 hari yang lalu. ditemukan livedo retikularis serta nodul di
Sebelumnya pasien main bola dan lututnya kulit. Pada jari ditemukan iskemik.
terbentur dengan temannya. Nyeri lutut ini Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
juga pernah dialami pasien sebelumnya. 11 gr/dl, leukosit 11.000/mm3, Ht 33%,
Adik laki-laki pasien juga sering mengalami trombosit 450.000/mm3. Apakah
penyakit yang serupa dengan pasien. kemungkinan diagnosis pasien ini?
Pemeriksaan tanda vital dalam batas a. Penyakit kawasaki
normal. Pemeriksaan fisik dijumpai b. Penyakit behcet
bengkak kebiruan dan nyeri pada lutut kiri. c. Arteritis takayasu
Pemeriksaan laboratorium dijumpai Hb 11 d. Poliarteritis nodosa
gr/dl, leukosit 8.400/mm3, Ht 36 %, e. Vaskulitis
trombosit 280.000/mm3. Pemeriksaan faktor
VIII didapatkan hasil yang rendah. Apakah 20. Seorang perempuan usia 60 tahun dibawa
kemungkinan diagnosis pasien ini? keluarganya ke IGD dengan keluhan buang
a. Hemofilia A air besar hitam sejak 1 hari yang lalu.
b. Hemofilia B Demam tinggi sejak 5 hari yang lalu. Sesak
c. Reumatoid artritis nafas meningkat sejak 2 hari yang lalu.
d. Poliartritis nodosa Batuk sejak 2 minggu yang lalu.
e. Penyakit Von Willebrand Pemeriksaan tanda vital didapatkan
keadaan umum sakit berat, kesadaran
18. Seorang perempuan usia 35 tahun datang somnolen, TD 90/60 mmHg, temperatur 390
ke poliklinik dengan keluhan bengkak di C, frekuensi nadi 110 x/menit, frekuensi
leher sejak 1 bulan yang lalu. Bengkak nafas 28 x/menit. Pemeriksaan fisik

214 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

didapatkan konjungtiva anemis, c. Urinalisis


pemeriksaan paru-paru ditemukan ronkhi d. Hapusan darah tepi
di kedua basal paru-paru. Terdapat juga e. Microaglutination test
purpura di kulit ekstremitas. Pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 8 gr/dl, 23. Seorang pasien perempuan, 41 tahun,
leukosit 19.000 /mm3, Ht 24%, trombosit datang dengan keluhan lemas sejak 1 bulan
94.000/mm3, D-Dimer 1000 ng/ml. Apakah yg lalu. Riwayat menstruasi banyak dan
diagnosis pasien ini? lama. Pemeriksaan fisik didapatkan
a. DHF derajat 3 konjungtiva anemis, sklera tidak ikterik,
b. Sirosis hepatis papil lidah atrofi, spoon nail (+), hepar dan
c. Sepsis ec CAP lien tidak membesar. Hasil pemeriksaan
d. Melena ec gastropati NSAID laboratorium Hb 8,6 gr/dL, leukosit
e. Koagulasi intravascular diseminata 4.800/mm3, trombosit 215.000/mm3.
Gambaran darah tepi: eritrosit mikrositik
21. Seorang perempuan 34 tahun datang ke hipokrom, sel pensil (+). Apa kemungkinan
klinik dokter umum untuk berkonsultasi diagnosisnya?
karena belum memiliki keturunan. Pasien a. Leukimia
pernah hamil 2 kali namun mengalami b. Thalasemia
keguguran pada usia kehamilan 2-3 c. Anemia penyakit kronik
minggu. Suami pasien seorang kaukasia. d. Anemia defisiensi besi
Pada pemeriksaan fisik tanda vital dalam e. Anemia hemolitik
batas normal. Pada pemeriksaan
laboratorium TORCH (-). Apakah penyebab 24. Seorang laki-laki berusia 22 tahun, datang
yang paling mungkin dengan keluhan demam selama 4 hari.
a. Obstruksi tuba Keluhan disertai dengan pusing, nyeri otot,
b. Kelainan uterus nyeri retro orbita, dan kadang mual.
c. Gangguan hormonal pada perempuan Kesadaran composmentis, suhu 39º C,
d. Kegagalan dari spera frekuensi nafas 20 x/menit, denyut nadi 110
e. Rhesus inkompatabilitas x/menit. Laboratorium Hb 13,2 gr/dl,
leukosit 3.800/mm3, trombosit 90.000/mm3,
22. Perempuan 25 tahun dibawa keluarga ke hematokrit 41%. Apa pemeriksaan
IGD karena demam tinggi sejak 3 hari yang penunjang selanjutnya yang paling tepat?
lalu. Keluhan disertai nyeri kepala, mual a. Widal
muntah dan nyeri tekan pada betis. b. HbsAg
Pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 c. PCR
mmHg, nadi 100 x/menit, nafas 20 x/menit, d. NS1
suhu 390 C. Selanjutnya ditemukan sklera e. IgM Dengue
ikterik, konjungtiva anemis, KGB leher
teraba, hepar teraba 2 jari bawah arcus 25. Seorang laki-laki usia 64 tahun datang
costarum, nyeri tekan (+). Pemeriksaan dengan keluhan demam sejak 1 minggu
laboratorium didapatkan Hb 9,8 g/dl, yang lalu. Demam tidak menggigil atau
leukosit 14.000/mm3, trombosit berkeringat. Batuk sejak 2 minggu yang
188.000/mm , bilirubin total 2,5 mg/dl,
3 lalu, berdahak. Sesak nafas sejak 2 hari yang
SGOT 57 U/dl, SGPT 77 U/dl. Apakah lalu. Riwayat merokok sejak usia 16 tahun.
pemeriksaan yang dianjurkan pada pasien Pemeriksaan tanda vital dijumpai tekanan
ini? darah 110/70 mmHg, temperatur 390C,
a. LED frekuensi nafas 28 x/menit, frekuensi nadi
b. NS1 110 x/menit. Pemeriksaan fisik paru

Januari – Februari 2021 215


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

dijumpai ronkhi di basal kedua paru, tidak pasukan penjaga perdamaian PBB selama 1
terdapat wheezing. Pemeriksaan tahun. Pasien sering bertugas di kamp
laboratorium dijumpai leukosit pengungsian. Pada pemeriksaan fisik
19.000/mm .3 Apakah kemungkinan tampak 2 korengan di kaki dengan diameter
diagnosis pasien ini? sekitar 3 cm, terasa gatal dengan luka
a. PPOK kering. Pemeriksaan fisik lain dan
b. Sepsis laboratorium dalam batas normal. Apakah
c. ARDS kemungkinan diagnosis pasien ini?
d. Bronkopneumonia
e. Bronkhitis kronis

26. Laki-laki 40 tahun datang ke praktek dokter


dengan keluhan lemah badan sejak 2 bulan
terakhir. Keluhan disertai pusing, jantung
kadang berdebar, nafsu makan menurun.
Pemeriksaan laboratorium Hb 8,8 gr/dl,
trombosit 230.000/mm3, leukosit
7.500/mm , MCV 120 fL, MCH 34 fL.
3

Riwayat pernah operasi lambung. Apakah a. Tripanosomiasis


diagnosis yang paling tepat? b. Leismaniasis
a. Anemia defisiensi B12 c. Leptospirosis
b. Anemia defisiensi Fe d. Psoriasis
c. Anemia aplastik e. Ascariasis
d. Anemia hemolitik
e. Anemia karena perdarahan 29. Seorang perempuan berusia 50 tahun
datang ke poliklinik RS dengan keluhan
27. Seorang perempuan, 18 tahun, datang ke badan terasa lemas sejak 3 hari yang lalu.
Puskesmas dengan keluhan mudah lelah Pasien juga mengeluhkan badan terasa
dan lemas sejak 1 bulan yang lalu. Pada hangat dan tenggorokan kering. Pasien
pemeriksaan fisik ditemukan konjungtiva merupakan penderita penyakit grave dan
pucat. Pemeriksaan darah didapatkan Hb 9 sedang mengkonsumsi obat PTU 2 minggu
g/dL, MCV 70, MCH 20 dengan gambaran ini. Pemeriksaan fisik didapati tekanan
eritrosit ditemukan sel cigar (+), sel pencil darah 130/70 mmHg, denyut nadi 140
(+). Apakah kemungkinan diagnosis pasien x/menit, frekuensi napas 20 x/menit, suhu
ini? tubuh 37,6oC, konjungtiva anemis,
a. Anemia defisiensi Fe eksoptalmus (+/+). Hasil pemeriksaan
b. Anemia Aplasia laboratorium didapati leukosit 6.200/mm3
c. Anemia penyakit kronik dengan hitung jenis: basofil 0%, eosinophil
d. Anemia defisiensi B12 0%, neutrofil 3%, limfosit 51%, monosit 7%),
e. Thalasemia trait Hb 10 g/dL, trombosit 89.000/mm3.
Apakah diagnosis yang paling tepat untuk
28. Seorang laki-laki, 28 tahun, datang berobat pasien tersebut?
ke poliklinik RS dengan keluhan korengan a. ISPA
di kaki kanan sejak 1 bulan yang lalu. b. Agranulositosis
Awalnya gatal dan luka kecil lalu semakin c. ITP
lama semakin melebar. Pasien merupakan d. Anemia defisiensi besi
anggota TNI AD yang baru pulang 2 e. Anemia hemolitik
minggu yang lalu dari Libanon sebagai

216 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

30. Seorang laki-laki, 35 tahun, datang berobat a. Kloroquin basa 25mg/KgBB selama 3
dengan keluhan demam yang hilang timbul hari
sejak 5 hari yang lalu. Demam kadang b. Fansidar 1 mg/kgBB
disertai menggigil dan berkeringat. Pasien c. Tetrasiklin 50mg/kgBB/kali sebanyak
juga mengeluh adanya mual dan muntah. 4 kali/hari , 7 hari
Sebulan yang lalu pasien pernah mengalami d. Kina 10mg/kgBB iv
keluhan serupa di Mentawai. Dari e. Artesunat 2mg/kgBB, selama 5 hari
pemeriksaan fisik didapatkan sklera ikterik
dan splenomegali. Pemeriksaan tambahan 33. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun
apakah yang dibutuhkan untuk dibawa oleh ibunya berobat ke puskesmas
menegakkan diagnosis? dengan keluhan demam sudah 1 minggu.
a. Darah rutin Setelah dilakukan anamnesis diketahui
b. Kultur darah perumahannya berada di daerah kumuh
c. ASTO sehingga sulit untuk mencapai fasilitas
d. Tes widal kesehatan. Selain demam, pasien juga
e. Apus darah tepi mengeluhkan nyeri pada perut, pinggang
dan betis. Hasil pemeriksaan fisik
ILMU KESEHATAN ANAK didapatkan perdarahan pada konjungtiva,
bibir kering, serta adanya limfadenopati
31. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun yang menyeluruh. Apakah pemeriksaan
dibawa ibunya ke IGD RS setelah laboratorium yang tepat untuk kasus di
mengalami demam selama 3 hari, disertai atas?
mimisan 1 hari sebelumnya, namun a. Darah rutin
berhenti sendiri. Hasil pemeriksaan dokter, b. Swab tenggorok
didapatkan TD 90/60mmHg, HR 102x/1, c. Bajah
suhu 38,9C, laboratorium Hb 14,3gr/dl, d. Kultur LCS
Leukosit 5400/mm3, trombosit e. Feses rutin
98.000/mm3, Hematokrit 49%. Apakah
diagnosis yang tepat? 34. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun
a. Demam dengue mengeluh rasa gatal dan panas di daerah
b. DHF grade 1 bekas suntikan obat yang diberikan perawat
c. DHF grade 2 pagi ini di ruang rawat inap. Sebelumnya
d. DHF grade 3 pasien pernah mendapatkan obat yang
e. DHF grade 4 sama tetapi tidak ada masalah. Rasa gatal di
lengan kiri tersebut, kemudian memberi
32. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun gambaran warna kemerahan dan mulai
dibawa keluarganya ke IGD RS karena terasa sesak nafas serta leher seperti
mengalami demam 7 hari yang disertai tercekik. Perawat segera memanggil dokter
mengigil, demam kadang hilang timbul, Jaga ruangan untuk memeriksa keadaan
kemudian naik kembali. Sesampai di IGD pasien. Apakah tindakan yang tepat
pasien terlihat lemas, pucat, dengan akral dilakukan dokter?
dingin. Hasil pemeriksaan dokter, a. Pasang sungkup O2 nasal 10 L/menit
didapatkan TD 80/pols, suara nafas b. mempersiapkan intubasi
menurun pada kedua lapangan paru. Hasil c. Stop obat yang disuntikan
laboratorium gula darah rendah 45mmol/L, d. Injeksi adrenalin dengan dosis
Hb 5gr/dl. Apakah terapi yang tepat 0,01mg/kgBB ( larut 1:10.000)iv
diberikan pada kasus di atas? e. Pasang tourniquet pada lengan bekas
suntikan

Januari – Februari 2021 217


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

35. Seorang perempuan berusia 28 tahun b. Immunofenotip


melakukan konsultasi tentang tumbuh c. Leukositosis >50.000/mm3
kembang anaknya ke Dokter. Riwayat d. Hasil BMP tidak ditemukan blast
persalinan section cecaria, dan e. Hasil BMP bercampur darah tepi
mendapatkan ASI selama 5 bulan pertama,
dikarenakan Ibu A bekerja kemudian 38. Seorang anak perempuan berusia 11 tahun
bayinya di berikan susu formula dan biskuit dibawa berobat ke poliklinik anak, ibunya
sejak usia 5 bulan hingga saat ini berusia 7 mengeluhkan pasien sering tidur dan tidak
bulan. Namun Berat badan bayinya tidak konsentrasi terhadap pelajarannya di kelas.
naik secara baik dan menjauhi garis Dari hasil pemeriksaan konjungtiva tampak
pertumbuhan. Dokter menyatakan bahwa pucat, dan tanda vital masih batas normal.
kemungkinan bayi Ibu A mengalami alergi Hasil laboratorium: Hb 8,9gr/dl, Leukosit
makanan. Apakah anjuran terbaik untuk 7800/mm3, trombosit 345.000/mm3, dan
Bayi ibu A? kadar ferritin rendah. Apakah terapi yang
a. Lanjut ASI dan hindari makanan tepat untuk di atas?
pendamping a. Preparat besi 4-6mg/kg/hari selama 1
b. Uji kompleks imun IgG dan IgM bulan
c. Uji eleminasi makanan b. Preparat besi 4-6mg selama 2 bulan
d. Uji profokasi makanan c. Transfusi darah
e. Uji eleminasi dan profokasi secara d. Fortifikasi makanan
blind e. Mencari sebab perdarahan

36. Seorang anak perempuan berusia 14 tahun 39. Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun,
dibawa orangtuanya untuk kontrol rutin. dibawa berobat oleh ayahnya ke poliklinik
Pasien sudah dikenal menderita SLE sejak 2 RS dengan keluhan utama gerakan yang
tahun terakhir, dan sudah mendapat terapi tidak terkontrol pada kaki kiri.
rutin serta rajin kontrol untuk masalah Alloanamnesis: Sebelumnya anak
alergi setiap bulannya. Apakah komplikasi mengeluh nyeri tenggorokan 15 hari yang
yang dikhawatirkan akan terjadi pada lalu. Dilakukan pemeriksaan fisik, vital sign
pasien di atas? saat diperiksa dalam batas normal, tetapi
a. Perdarahan saluran cerna terdapat bising pada katup mitral jantung.
b. Lesi discoid melebar Dilakukan pemeriksaan laboratorium
c. Nefritis lupus dengan hasil Hb 12,5 gr/dl, leukosit
d. Artritis yang berulang 22.000/mm3 dan trombosit 220.000/mm3.
e. Myalgia dan kelemahan otot Apakah pemeriksaan serologi yang
dianjurkan untuk pasien di atas?
37. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun a. ELISA\
dibawa orangtuanya ke poliklinik RS b. Kultur swab tenggorok
dengan gejala tampak pucat sejak 2 minggu c. ASTO dan CRP
ini, keluhan lain berupa adanya perdarahan d. Elektrolit dan calsium
dibawah kulit . pemeriksaan dokter didapat e. Darah perifer lengkap
kan konjungtiva pucat, KGB multiple dan
besar di daerah colli dextra, sinitra serta 40. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun
inguinal, hepar teraba 1/3-1/3. Hasil dibawa ke IGD RS karena perdarahan yang
laboratorium terdapat peningkatan jumlah tidak berhenti. Anak sebelumnya sedang
leukosit. Apakah pemeriksaan penunjang mengikuti sirkumsisi masal didaerahnya.
lain yang dapat memastikan diagnosis? Pada pemeriksaan fisik, didapatkan suhu
a. gambaran darah tepi 37,5 derjat Celcius, dan konjungtiva tidak

218 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

pucat. Hasil pemeriksaan abdomen: tidak 43. Seorang anak laki-laki umur 6 tahun diantar
distensi, hepar dan lien tidak teraba. Hasil ibunya ke praktek dokter umum dengan
pemeriksaan laboratorium: Hb 10,5 gr/dl, keluhan bengkak pada sendi lutut kanan 2
leukosit 9.000/mm3, Trombosit minggu. Nyeri sendi lutu sudah dirasakan
170.000/mm3. Apakah pemeriksaan sejak 2 bulan yang lalu, tetapi memberat 2
penunjang yang dianjurkan untuk minggu terakhir. Lutut tampak bengkak
menegakkan diagnosis adalah pada pasien dan kemerahan. Anak sulit menggerakkan
di atas? lututnya. Anak juga mengalami demam
a. Aspirasi sum sum tulang dalam 2 minggu terakhir. Pada pemeriksaan
b. Gambaran darah tepi pemeriksaan fisik didapatkan suhu 37,8oC,
c. Pemeriksaan gen regio genu dextra terdapat edema tampak
d. Analisis kromosom hiperemis, dan ROM terbatas. Pemeriksaan
e. Kadar faktor VIII laboratorium menunjukkan gambaran
anemia, leukositosis ringan, dan
41. Seorang anak perempuan berusia 6,5 tahun reumathoid faktor (-). Apakah diagnosis
dibawa berobat ke puskesmas karena yang paling tepat?J
demam sejak 4 hari yang lalu, kadang a. Juvenile idiopatic arthritis
tinggi. Alloanamnesis ada nyeri menelan. b. Rheumatoid arthritis
Pemeriksaan fisik: suhu 39,8°C, Pembesaran c. Osteosarcoma
KGB leher dan di inguinal. Pemeriksaan d. Prepatellar bursitis
rongga mulut tampak tonsil dan faring e. Lesi meniscus
hiperemis, ukuran tonsil T2-T3.
Pseudomembran (-). Pembesaran kelenjar 44. Seorang anak laki-laki berusia 6tahun
ini disebut dengan : datang ke Igd dengan keluhan demam
a. Limfadenitis tinggi sejak 4 hari yang lalu disertai perut
b. Tonsilofaringitis mual muntah sehingga anak tidak mau
c. Limfadenomegali makan dan minum. Pada pemeriksaan fisik,
d. Limfanigitis denyut nadi 120x/I, frekuensi nafas 28x/I,
e. Limfadenopati suhu 39,8°C, tekanan darah 100/70 mmHg,
BB 20 kg. Pada pemeriksaan fisik
42. Seorang anak perempuan berusia 8tahun didapatkan rumple leed (+). Pada
dibawa berobat ke dokter karena demam. pemeriksaan laboratorium Hb 12,8 gr/dl,
Alloanamnesis pada ibu, anak sering leukosit 3000/mm3, Ht 45 %, trombosit
mengeluh nyeri kepala, ada juga keluhan 89.000. Apakah terapi yang tepat untuk
gatal-gatal dan nyeri sendi. Keluuhan ini pasien tersebut?
sudah dirasakan sejak 10 hari yang lalu. a. Pemberian cairan RL 5 cc/kgbb/jam iv
Pemeriksaan fisik: suhu 38,5°C, tidak teraba b. Pemberian cairan RL 10 cc/kgbb/jam
pembesaran KBG. Pemeriksaan penunjang iv
hapusan darah tepi ditemukan parasit c. Pemberian cairan Nacl 0,9 % 20
Trypanosoma brucei gambiense. Penyebab cc/kgbb/jam iv
penyakit ini dapat ditularkan oleh : d. Pemberian cairan RL 20 cc/kgbb/jam
a. Kandidiasis iv
b. Lalat Lutzomyia e. Pemberian cairan RL 50 cc/kgbb/jam
c. Lalat Phlebotomus iv
d. Tripanosoma
e. Lalat Tsetse 45. Seorang anak perempuan usia 13 tahun,
dibawa ke IGD RS oleh orangtuanya karena
ke 2 kaki dan tangan teraba dingin.

Januari – Februari 2021 219


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

Alloanamnesis : demam sejak 3 hari yang hitung jenis dalam batas normal.
lalu, ada muntah 5 kali, nyeri perut, Pemeriksaan Urinalisis ditemukan
Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan makroskopis warna kuning muda, jernih.
darah sulit diukur dan nadi sulit diraba, T: Mikroskopis sedimen eritrosit 10-12/LPB,
37,30C. Laboratorium Hb 9 gr/dl, Ht 44%, leukosit 8-10, protein positif 2. Analisis feses
trombosit 29.000/mm3, leukosit 3.600/mm3. warna kekuningan, konsistensi lunak,
Diagnosis pada pasien ini adalah benzidine test positif, leukosit 2-3/LPB.
a. ITP Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah:
b. Malaria a. Demam berdarah dengue dengan
c. Dengue syok sindrom dengan perdarahan
compensated shock b. ITP
d. Demam berdarah dengue c. Juvenille chronic arthritis
e. Dengue syok sindrom dengan d. Perdarahan saluran saluran cerna
uncompensated shock e. Henoch Schoenlein purpura

46. Seorang anak laki-laki usia 6 tahun dibawa 48. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun
berobat ke RS dengan keluhan sering dibawa kontrol ke dokter oleh ibu dan
demam tinggi. Alloanamnesis sebelumnya ayahnya karena sering mengalami batuk
ada riwayat demam lebih dari 4 bulan. Berat dan pilek sampai mengalami sesak nafas.
badan menurun dalam 3 bulan terakhir. Anak ini telah dikenal menderita infeksi
Pemeriksaan fisik: suhu 40,3°C, konjungtiva opportunistik dan sudah mendapat
tampak pucat, sklera tidak ikterik. pengobatan. Dokter menyatakan anak
Ditemukan adanya pembesaran kelenjar di mengalami suatu kondisi defisiensi imun.
regio submandibula dan regio colli, namun Selain infeksi paru-paru, Gejala yang sering
tidak ada tanda-tanda radang. Pada dijumpai pada pasien defisiensi imun
pemeriksaan torak: cor dan pulmo dalam adalah:
batas normal. Abdomen: hepar teraba 2/3- a. Infeksi saluran kemih
1/2 dan lien S3. Pemeriksaan laboratorium b. Limfadenopati
darah: Hb 4,5gr/dl, leukosit 100.000/mm3, c. Stomatitis kronik
trombosit 55.000/mm3. Pemeriksaan d. Diare dan malabsorpsi
penunjang yang paling tepat untuk e. Arthritis
menentukan jenis leukemia pada pasien ini
adalah : 49. Seorang pasien dibawa berobat ke dokter
a. Biopsi nodus limfe karena nyeri menjalar dari bokong yang ke
b. Pemeriksaan gambaran darah tepi paha. Anamnesis, keluhan disertai otot
c. PT/APTT leher terasa kaku pada pagi hari, keluhan
d. Pemeriksaan lumbal pungsi bertahan selama 1 jam, kemudian berangsur
e. Aspirasi sumsum tulang -angsur membaik. Nyeri sendi juga
dirasakan pada sendi pergelangan tangan.
47. Seorang anak laki-laki berumur 10 tahun Pasien didiagnosis dengan polimialgia
dibawa oleh ayah dan ibunya karena reumatik. Apakah pengobatan yang dapat
terlihat bercak kemerahan menimbul pada diberikan pada pasien ini?
daerah tungkai bawah sejak 10 hari yang a. Kalsium
lalu. Sejak 4 hari yang lalu anak juga b. Vitamin D
mengeluh nyeri perut. Pemeriksaan fisik, c. Ibuprofen
tampak kesakitan, Tekanan darah 90/60 d. Parasetamol
mmhg, nadi 90x/menit, suhu 38,70C. Hasil e. Golongan kortikosteroid
laboratorium darah: Hb 12 g/dL, Ht 35%,
leukosit 18.000/uL, trombosit 450.000/uL,

220 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

50. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun serak. Pemeriksaan fisik: suhu 39,5 derajat
dibawa orang tuanya ke IGD RS karena Celcius, teraba pembesaran KBG di regio
sesak nafas. Alloanamnesis terdapat riwayat colli sinistra, kulit di atasnya terlihat merah,
batuk lama dan telah dibawa berobat, hangat. Pemeriksaan rongga mulut tampak
namun tidak sembuh-sembuh. Pemeriksaan tonsil dan faring juga hiperemis dengan
fisik suhu 39,5°C. Konjungtiva pucat. ukuran tonsil T3-T3. Limfadenitis pada
Abdomen : tidak distensi, hepar dan lien pasien ini kemungkinan dapat disebabkan
tidak teraba. Laboratorium : Hb 8,0 gr/dl, oleh?
leukosit 22.000/mm3. Trombosit a. Morbili
150.000/mm3. Pasien sudah diagnosis oleh b. Mycobacterium tuberculosis
dokter menderita suatu timoma 3 bulan c. Pneumokokus
yang lalu. Prosedur radiologi yang dapat d. Rubella
menunjang diagnosis timoma dan dapat e. Streptococcus
menentukan stage pada kasus timoma
adalah? 53. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun
a. Foto toraks dibawa berobat ke dokter karena teraba
b. MRI toraks dengan zat kontras benjolan di daerah leher. Alloanamnesis :
c. USG toraks doppler demam sejak 5 hari yang lalu, tinggi, naik
d. CT scan toraks dengan kontras turun. Pemeriksaan fisik: TD 90/60 mmhg,
e. Angiografi nadi 124x/menit, suhu 40°C, Pembesaran
KGB regio aksila, dan juga di inguinal.
51. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun Pemeriksaan rongga mulut tampak tonsil
dibawa ke poliklinik oleh ayah dan ibunya hiperemis, ukuran tonsil T3-T3.
karena kekakuan pada sendi- sendi jari Pseudomembran tidak ada. Apakah
tangan sejak 3 bulan yang lalu. Berdasarkan penyebab paling banyak pembesaran
kriteria dari American College of kelenjar ini?
Rheumatology, diagnosis anak ini Juvenile a. Infeksi jamur
Idiophatic Arthritis (JIA). Apakah b. Infeksi bakteri
pemeriksaan penunjang yang dapat c. Infeksi protozoa
membantu untuk menyatakan suatu d. Gangguan neoplastik
penyakit JIA? e. Infeksi virus
a. Jumlah hitung leukosit Normal.
b. Nilai Laju endap darah adalah 10 ml / 54. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun
I jam pertama. dibawa ke poliklinik RS oleh ayah dan
c. Hitung jenis menunjukan dominasi ibunya karena tampak bercak kemerahan
jumlah limfosit pada kulit daerah punggung dan bokong.
d. Nilai hitung trombosit dalam batas Alloanamnesis pada kedua orang tuanya
normal anak juga mengeluh nyeri sendi siku, lutut
e. Didapatkan nilai ANA positif kuat dan juga nyeri perut. Pemeriksaan feses
benzidin tes positif. Apakah ciri khas
52. Seorang anak perempuan berusia 13 tahun manifestasi klinis dan laboratorium darah
dibawa berobat ke dokter karena teraba pada penyakit anak ini?
benjolan di sela paha sebelah kiri sejak 10 a. Purpura dengan leukositosis
hari yang lalu. Alloanamnesis pada ibu, b. Purpura dengan leukopenia
bengkak disertai rasa nyeri, nyeri saat c. Palpable purpura , trombositopenia
berjalan. Sebelumnya anak mengalami d. Palpable purpura , leukositosis
batuk berdahak, dan sudah diberi obat, e. Palpable purpura , tanpa
namun tidak sembuh. Suara pasien juga trombositopenia

Januari – Februari 2021 221


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

55. Seorang anak perempuan berusia 13 tahun menurut ACR (American College of
keluhan utama nyeri sendi sejak 15 hari Rheumatology )?
yang lalu. Alloanamnesis: nyeri sendi yang a. Memenuhi 6 dari 11 kriteria
berpindah pada sendi pergelangan tangan b. Memenuhi 7 dari 11 kriteria
dan pergelangan kaki, disertai bengkak dan c. Memenuhi 5 dari 12 kriteria
kemerahan. Sebelumnya anak mengalami d. Memenuhi 8 dari 11 kriteria
infeksi kulit tungkai bawah sekitar 3,5 bulan e. Memenuhi 4 dari 11 kriteria
yang lalu. Hasil pemeriksaan ASTO dan
CRP positif. Apakah kriteria mayor pada 58. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun,
pasien ini? dibawa ke IGD RS oleh ibu dan ayahnya
a. Poliartritis reumatik karena sesak nafas. Sebelumnya anak sudah
b. Poliartralgia migran didiagnosis penyakit jantung reumatik.
c. Eritema marginatum Alloanamnesis sebelum terdiagnosis, anak
d. Nodul subkutan kadang-kadang merasa lemas, dan cepat
e. Poliartritis migran lelah dan kadang-kadang ada sesak nafas.
Sesak nafas tidak dipengaruhi oleh suhu,
56. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun, cuaca tetapi sering sangat dipengaruhi oleh
dibawa ke IGD RS oleh orang tuanya karena aktivitas. Keluhan lain adalah dada terasa
kedua kaki dan tangan teraba dingin. berdebar- debar, nyeri sendi yang
Alloanamnesis : keluhan demam sejak 4 berpindah-pindah. Pemeriksaan fisik, TD
hari yang lalu, gusi berdarah (+). 120/70 mmHg, nadi 150x/menit, Frekuensi
Pemeriksaan fisik: petekie (+). TD tidak nafas 44x/menit, suhu 38,5°C. Pemeriksaan
dapat diukur, nadi tidak teraba, T 37,10C. toraks tampak retraksi minimal, cor: bising
Laboratorium Hb 9,9 gr/dl, Ht 44%, (+) di area katup mitral. Dilakukan
trombosit 49.000/mm3, leukosit 3.500/mm3. pemeriksaan laboratorium dengan hasil Hb
Apakah tatalaksana yang diberikan? 12,8 gr/dl, leukosit 24.000/mm3 dan
a. Oksigen via masker trombosit 250.000/mm3. Kriteria minor
b. IVFD kristaloid 10cc/kggbb/15 menit untuk menegakkan diagnosis penyakit
c. Oksigen, IVFD koloid 10cc/kggbb/20 pasien tersebut adalah ?
menit a. Poliartritis migran, demam,
d. Oksigen, IVFD kristaloid 10- leukositosis
20cc/kggbb/1 jam b. Artralgia, eritema marginatum, LED
e. Oksigen, IVFD kristaloid meningkat
20cc/kggbb/20 menit c. Artritis, demam, PR interval
memanjang
57. Seorang anak perempuan usia 13 tahun d. Korea, poliartritis migran, demam
dibawa ibunya ke poliklinik RS dengan e. Artralgia, demam, PR interval
keluhan tampak pucat. Alloanamnesis, memanjang
nyeri dan bengkak pada sendi pergelangan
tangan. Anak juga mengalami seperti 59. Seorang anak perempuan, berusia 13 tahun,
sariawan yang sangat nyeri di dalam dibawa berobat oleh ayah dan ibunya
rongga mulut. Pemeriksaan fisik dengan keluhan utama nyeri sendi sejak 1
konjungtiva pucat, bibir pecah-pecah. bulan yang lalu. Sebelumnya anak
Tampak ruam kemerahan pada kedua pipi, mengeluh nyeri tenggorokan 14 hari yang
di badan juga ada bercak diskoid. lalu. Pemeriksaan fisik suhu 38,7°C, bising
Pemeriksaan laboratorium diperoleh Hb 7 pada katup mitral jantung. Telah dilakukan
gr/dl, leukosit 4.400/mm3, dan trombosit pemeriksaan laboratorium dengan hasil Hb
90.000/mm3. Apakah kriteria diagnosis SLE 12,5 gr/dl, leukosit 25.000/mm3 dan

222 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

trombosit 400.000/mm3. Dokter sudah dirasakan pasien sejak 2 bulan yang


menganjurkan pemeriksaan serologi lalu dan memberat 2 hari ini. Nyeri sendi
dengan hasil positif. Diagnosis dokter anak juga dirasakan pasien di pergelangan
menderita demam rematik akut. Diagnosis tangan dan jari-jari tangan kanan dan kiri.
demam rematik akut dapat ditegakkan jika Awal mula keluhan adalah rasa kaku di
ditemukan? pangkal jari tangan dan pergelangan tangan
a. 2 kriteria minor disertai adanya bukti yang muncul pada pagi hari dan
infeksi infeksi kuman streptococcus berlangsung kurang dari 30 menit, namun
b. 2 kriteria mayor + 2 kriteria minor kelamaan muncul hingga lebih dari 1 jam.
disertai adanya bukti infeksi infeksi Pasien juga merasa sendinya bengkak dan
kuman streptococcus kemerahan. Hasil pemeriksaan
c. 1 kriteria mayor tanpa adanya bukti laboratorium menunjukkan peninggian
infeksi infeksi kuman streptococcus LED, CRP dan Rheumatoid Factor. Apa
d. 1 kriteria mayor + 2 kriteria minor patofisiologi yang paling mungkin untuk
tanpa adanya bukti infeksi infeksi kasus tersebut?
kuman streptococcus a. Terbentuknya Kompleks Imun
e. 1 kriteria mayor + 2 kriteria minor b. Reaksi Sitotoksis
disertai ada bukti infeksi infeksi c. Gangguan Autoimun
kuman streptococcus d. Proses Neoplasma
e. Gangguan Immunodefisiensi
60. Seorang anak perempuan usia 5 tahun
dibawa berobat oleh ayah dan ibunya ke RS 62. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun
karena demam tinggi. Alloanamnesis diantar ibunya ke Poliklinik dengan
tampak kebiruan di kulit paha, perut dan keluhan bengkak di kedua kaki. Keluhan
lengan. Berdasarkan keterangan ibu, anak disertai mual dan timbul bintik-bintik
sering demam tinggi dan berulang sejak 2 merah di kedua tungkai kaki. Pasien
bulan yang lalu. Anak terlihat pucat. diketahui sejak tiga bulan yang lalu
Pemeriksaan fisik tampak lemah, TD 90/60 mengalami keluhan yang sama
mmhg, nadi 120x/menit, suhu 40°C, berupa bintik-bintik merah di kedua
konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik, tungkai disertai nyeri sendi namun sembuh
teraba pembesaran KGB di bawah setelah berobat. Pemeriksaan fisik
submandibula dan aksilla. Abdomen: hepar didapatkan tekanan darah 140/80 mmHg,
teraba 3/4-2/3, lien S2. Kemungkinan denyut nadi 86 x/menit, frekuensi napas 20
diagnosis berdasarkan klinis pasien ini x/menit, suhu 37,20C, palpable purpura di
adalah bokong sampai kedua kaki disertai edema
a. Hemofilia di kedua kaki. Pemeriksaan laboratorium
b. ITP didapatkan Hb 10 g/dL, lekosit 14.000/uL,
c. Anemia aplastik trombosit 250.000/uL, hitung jenis
d. Anemia hemolitik 0/2/70/21/7. Pemeriksaan urin didapatkan
e. Leukemia akut protein (++), sedimen eritrosit15-
20/LPB, lekosit 3-5/LPB, silinder granuler
PATOLOGI KLINIK (+). Apakah diagnosis yang paling mungkin
pada kasus tersebut?
61. Seorang perempuan berusia 49 tahun a. Lupus nefritis
diantar anaknya datang ke Poliklinik b. Poliarteritis nodusa
sebuah RS dengan keluhan nyeri sendi lutut c. Henoch -Schoenlein purpura
kiri sejak 2 hari lalu. Nyeri menyebabkan d. Purpura trombositopenia idiopatik
pasien sampai susah berjalan. Keluhan e. Trombositik trombositopenia purpura

Januari – Februari 2021 223


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

63. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa Riwayat 2 minggu yang lalu demam dan
anaknya ke poliklinik karena mengalami nyeri tenggorokan. Pada pemeriksaan fisik
demam sejak 4 hari yang lalu. Awalnya ditemukan temperatur 38,7 C dan nodul
pasien hanya mengalami demam dan batuk subkutan pada sendi lutut. Diagnosis
pilek, namun semakin hari kondisi pasien penyakit tersebut:
semakin memburuk. Pemeriksaan klinis a. Demam rematik
diperoleh: tekanan darah 100/70 mmHg, b. Polimyalgia arthritis
denyut nadi 100x/menit, frekuensi napas c. Poliartritis modosa
26x/ menit, dan suhu 39O C. Pada d. SLE (lupus)
pemeriksaan laboratorium darah ditemukan e. Rematoid arthritis
leukosit 16.000sel/ mm3, dan kultur darah
(+). Apakah diagnosis yang paling tepat? 66. Seorang anak berusia 10 tahun dibawa ke
a. SIRS Puskesmas dengan keluhan demam tinggi
b. Sepsis sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai
c. Sepsis berat dengan nyeri pada otot ditubuhnya
d. Syok septik terutama betis dan nyeri di belakang mata.
e. MODS Pemeriksaan klinis ditemukan : tekanan
darah 120/90 mmHg, denyut nadi
64. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun 95x/menit, frekuensi napas 18x/ menit, dan
diantar ibunya ke Poliklinik dengan suhu 39,5oC. Pada pemeriksaan fisik
keluhan nyeri sendi. Keluhan disertai mual ditemukan injeksi konjungtiva, dan nyeri
dan timbul bintik merah di bokong sampai gastrocnemius. Pemeriksaan laboratorium
ke kaki. Pasien mengalami demam disertai darah ditemukan trombositopenia dan
batuk dan pilek dua minggu sebelum leukositosis dominan netrofil. Apakah
keluhan diatas muncul. Pemeriksaan fisik etiologi yang tepat pada pasien?
didapatkan tanda vital dalam batas a. Infeksi bakteri anaerob
normal, palpable purpura di bokong sampai b. Infeksi spiroseta
kedua kaki disertai edema minimal di c. Infeksi virus
kedua kaki. Pemeriksaan laboratorium d. Infeksi parasit
didapatkan Hb 10 g/dL, lekosit 14.000/uL, e. Penyakit autoimun
trombosit 250.000/uL, hitung jenis
0/2/70/21/7. Pemeriksaan urin didapatkan 67. Seorang laki-laki usia 30 tahun datang ke
protein (++), sedimen eritrosit 15- UGD RS dengan keluhan demam sejak 5
20/LPB, lekosit 3-5/LPB, silinder granuler hari yang lalu disertai sakit kepala. Keluhan
(+). Apakah patogenesis pada kasus disertai mual, muntah, nyeri otot ke dua
tersebut? betis, paha dan bokong. Pasien bekerja di
a. Hipersensitifitas autoimun sebuah peternakan dan juga seorang tukang
b. Hipersensitifitas tipe satu potong daging yang dalam 1 bulan terakhir
c. Hipersensitifitas tipe dua tidak pernah memakai alas kai saat bekerja.
d. Hipersensitifitas vaskulitis Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
e. Hipersensitifitas tipe lambat darah 120/80 mmHg, denyut nadi 100
x/menit, suhu 38,50C, frekuensi napas
65. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun 20x/menit, tampak conjunctival injection,
datang dibawa ibunya ke puskesmas tampak rash di trunkus.pemeriksaan
dengan keluhan nyeri sendi lutut dan laboratorium didapatkan Hb 13 g/dL,
bengkak pada sendi siku. Hal ini sudah lekosit 18.000/uL, trombosit 68.000/uL,
dialami pasien sejak 5 hari yang lalu. hitung jenis 0/0/76/21/3, ureum 78
Keluhan lain yang dirasakan pasien demam. mg/dL, kreatinin 2,3 mg/dL, ALT 64

224 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

mg/dL, AST 30 mg/dL. Apakah diagnosis a. Hb menurun, TIBC meningkat, serum


yang paling mungkin? besi menurun
a. Leptospirosis b. Hb menurun, TIBC menurun, serum
b. Demam tifoid besi menurun
c. Hepatitis viral c. Hb meningkat, TIBC meningkat, serum
d. Gastroenteritis besi menurun
e. Demam berdarah dengue d. Hb menurun, TIBC menurun, ferritin
meningkat
68. Pasien perempuani 26 tahun datang ke IGD e. Hb menurun, TIBC normal, ferritin
dengan keluhan demam menggigil sejak 6 meningkat
hari yang lalu. Dokter curiga kalau pasien
ini menderita malaria. Dokter 70. Seorang perempuan berusia 25 tahun
menganjurkan pemeriksaan sediaan darah datang dengan keluhan BAK berwarna
tebal dan sediaan darah tipis. Pada gelap. Pasien mengatakan sebelumnya
pemeriksaan darah ditemukan gambaran mengalami demam dan sakit pada telinga,
berikut: kemudian 1 hari yang lalu pergi ke dokter
dan diberikan obat demam dan antibiotik.
Pagi ini pasien merasa sangat lemah, dan
urinnya berwarna gelap. Pada pemeriksaan
fisik konjungtiva tampak anemis. Pada
pemeriksaan ditemukan hemoglobin urin
(+). Apakah kemungkinan yang dialami
pasien ini?
a. Anemia penyakit kronik
b. Anemia defisiensi besi
c. Anemia hemolitik
d. Anemi defisiensi asam folat
Apakah penyebab kelainan pasien ini? e. Sickle cell anemia
a. Plasmodium malariae
b. Plasmodium vivax 71. Seorang perempuan berusia 18 tahun
c. Plasmodium ovale datang dengan keluhan badan terasa lemah
d. Plasmodium falcifarum tiga minggu ini. Diketahui ia merupakan
e. Plasmodium knowlesi seorang mahasiswi yang sejak tiga bulan ini
memulai diet vegetarian. Pada pemeriksaan
69. Seorang perempuan berusia 19 tahun fisik didapatkan tekanan darah pasien
datang ke klinik universitas nya dengan 120/80mmHg, frekuensi nadi 88kali/menit,
keluhan lemah dan sulit berkonsetrasi pada frekuensi napas 16 kali/menit, dan
kuliahnya. Pasien juga mengeluh tampak temperatur 36,7C. Pada inspeksi wajah
lebih pucat. Selama kuliah pasien merantau tampak pucat, konjungtiva anemis.
sehingga ia tidak pernah memperhatikan Pemeriksaan sediaan hapus darah tepi
pola makannya. Pasien lebih sering makan didapatkan gambaran eritrosit dengan
nasi dengan telur dan tidak pernah ukuran lebih besar. Apakah kemungkinan
mengkonsumsi ikan atau daging bahkan diagnosis pasien tersebut?
sayur. Pasien juga mengeluh berat a. Anemia makrositik
badannya menurun. Pada pemeriksaan fisik b. Anemia mikrositik normokrom
tampak konjungtiva pasien anemis. Apakah c. Anemia mikrositik hipokrom
hasil yang mungkin tampak apabila d. Anemia normositik normokrom
dilakukan pemeriksaan darah? e. Anemia mikrositik hiperkrom

Januari – Februari 2021 225


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

72. Pasien 10 tahun diantar ibunya ke ikterik, abdomen: tidak distensi, hepar tidak
puskesmas karena tampak pucat sejak 3 membesar, lien teraba S2. Pemeriksaan slide
minggu ini. Pemeriksaan fisik didapatkan darah tepi dimemukan mikrogametosit
konjungtiva anemia. dengan berbentuk cincin. Apakah tatalaksana yang
hepatosplenomegali. Pemeriksaan tepat untuk pasien tersebut?
laboratorium Hb 7,1 g/dL, leukosit 8900/ul a. Kombinasi klorokuin-pirimetamin
trombosit 176.000/uL. Gambaran darah tepi b. Kombinasi primakuin-kina
: Tear drop cell (+), sel target (+). Apakah c. Kombinasi sulfadoksin-pirimetamin
kemungkinan diagnosisnya? d. Kombinasi klorokuin-kina
a. Thalasemia e. Kombinasi artemisin
b. Anemia defisiensi besi
c. Anemia Aplastik 75. Seorang laki-laki usia 60 tahun datang
d. Anemia Megaloblastik dengan keluhan demam sejak 1 minggu
e. Anemia defisiensi asam folat yang lalu. Demam tidak menggigil. Batuk
berdahak sejak 2 minggu yang lalu, Diikuti
73. Seorang laki-laki berusia 50 tahun, petani, dengan sesak nafas. Riwayat merokok sejak
suku Minang, datang ke RS Daerah dengan usia 15 tahun. Pemeriksaan tanda vital
keluhan batuk, sesak nafas, dada terasa dijumpai tekanan darah 110/70 mmHg,
panas dan nyeri sampai ke punggung. temperatur 390C, frekuensi nafas 28x/mnt,
Keluhan ini dirasakansejak sekitar tiga frekuensi nadi 110x/mnt. Pemeriksaan fisik
bulan sebelum masuk rumah sakit. Keluhan paru dijumpai ronchi dibasal kedua paru.
tersebut timbul perlahan dan menetap, Pemeriksaan laboratorium dijumpai kadar
tanpa perbaikan. Selain itu, pasien juga leukosit meningkat, procalcitonin
menderita suara parau dan setiap kali meningkat, CRP meningkat. Apakah
makan dan minum, timbul batuk. Pada kemungkinan diagnosis pasien ini?
pemeriksaan X Ray thorax didapatkan a. Bakterimia
adanya pelebaran mediastinum dengan b. Viremia
kesan tumor di mediastinum anterior kiri. c. Parasitemia
Pemeriksaan laboratorium didapatkan d. Hiperkalsemia
anemia ringan dan hipoalbuminemia. e. Hiperkalemia
Diagnosis yang tepat pada penyakit ini
adalah 76. Laki-laki 75 tahun datang dengan keluhan
a. thimoma wajah dan telapak tangan terasa gatal dan
b. gagal jantung kemerahan. Keluhan disertai sakit kepala
c. Tb paru hilang timbul sejak 3 minggu ini.
d. limfomam maligna Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
e. Bronkopneumoni darah 120/80 mmhg, nadi 80, nafas 18
Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
74. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun 21 g/dL, Hematokrit 66%, leukosit
dibawa ke puskesmas karena demam sejak 18000/uL dan trombosit 560.000/uL.
6 hari yang lalu. Alloanamnesis pada ibu Apakah diagnosis pasien ini?
diperoleh bahwa anak sering terlihat a. Methemoglobinemia
menggigil diikuti demam dalam seminggu b. Trombosis essensial
terakhir. Nafsu makan berkurang sejak c. Migrein dengan aura
sakit. Pada pemeriksaan fisik anak tampak d. Polisitemia vera
sakit berat, denyut nadi 110x/I, frekuensi e. Multiple myeloma
nafas 26x/I, tekanan darah 100/70 mmHg,
T: 39°C, konjungtiva pucat, sklera tidak

226 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

77. Pasien laki-laki 19 tahun datang ke e. Kotrimoksazole


poliklinik dengan keluhan demam tinggi
sejak 2 hari yang lalu. Nyeri sendi dijumpai. 80. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke
Pemeriksaan uji Tourniquet +. Hb 12.1 poliklinik dengan keluhan sering nyeri
g/dL. Hematokrit 40%. Leukosit 3400/uL. tulang terus menerus sejak 3 bulan yang
Trombosit 87.000/uL. Apakah Pemeriksaan lalu. Penurunan berat badan (+), tidak nafsu
penunjang yang dapat menegakkan makan (+). Pemeriksaan laboratorium Hb 10
diagnosis? gr/dL, leukosit 15.000/µL, trombosit
a. NS1 dengue 140.000/µL, LED 90 mm/jam. Gambaran
b. test widal darah tepi ditemukan sel plasma (+),
c. IgG dan IgM anti dengue rouleaux (+). Dokter kemudian melakukan
d. Tubex pemeriksaan urin dan didapatkan hasil
e. Kultur urin protein bence jones (+). Apakah
kemungkinan diagnosis pasien?
78. Seorang perempuan berusia 22 tahun a. Leukemia mielositik akut
datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri b. Leukemia limfositik akut
sendi sejak 3 bulan yang lalu. Nyeri sendi c. Leukomia mielositik kronik
berpindah-pindah, sering pada sendi lutut d. Leukemia Limfositik Kronik
dan sendi siku. Pasien mengalami e. Multipel mieloma
penurunan berat badan sebanyak 4 kg.
Pasien juga mengeluh tidak tahan terhadap 81. Pasien laki-laki 40 tahun datang ke praktek
cahaya matahari. Pada pemeriksaan fisik dokter dengan keluhan lemas dan mudah
didapatkan bercak malar dan bercak lelah sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan
discoid sendi. Pada hasil laboratorium disertai demam hilang timbul sejak 2 bulan
didapatkan ANA+ dan dsDNA +, antigen ini. Pemeriksaan gambaran darah tepi
rematoid arthritis (-). Apakah Penyakit ditemukan anemia normositik normokrom,
yang diderita perempuan tersebut ? leukositosis, dan ditemukan semua seri
a. Vitilligo granulopoietik dengan dominasi
b. Systemic Lupus eritematous promielosit dan mielosit. Pemeriksaan
c. Rematoid arthritis sitogenetik didapatkan kromosom
d. Anemia hemolitik philadelpia (+). Apakah diagnosis pasien
e. Spondlloartritis ini?
a. leukemia mielositik akut
79. Seorang perempuan 29 tahun datang ke b. Leukemia limfositik akut
poliklinik untuk konsultas kehamilan. Usia c. Leukemia mielositik kronik
kehamilannya 18 minggu dan dia d. Leukemia limfositik kronik
dianjurkan untuk pemeriksaan e. Multiple mieloma
toksoplasmosis. Dari pemeriksaan
toksoplasmosis. Dari pemeriksaan serologis 82. Seorang laki-laki golongan darah B+
didapatkan igM tetap (+), ig G titer 1:100. 2 menikah dengan perempuan golongan
minggu kemudian pemeriksaan ulang darah B-, saat ini istrinya akan melahirkan
didapatkan IgM tetap (+) dan Ig G anak kedua, tetapi anak kedua nya
meningkat 1:400. Apakah pencegahan yang meninggal. Riwayat kehamilan anak
paling tepat diberikan? pertamanya lahir hidup dengan golongan
a. Spiramisin darah B+. Apakah diagnosis bayi pada
b. Sulfadiazine kehamilan yang kedua ini?
c. Pirimetamin a. Anemia hemolitik
d. Klindamisin b. Talasemia

Januari – Februari 2021 227


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

c. Hemofilia d. Invenstasi cacing


d. Eritroblastosis fetalis e. Menurunnnya jumlah dan fungsi sel
e. Inkompatibitas ABO limfosit terutama sel T-helper

83. Pasien laki-laki 10 tahun diantar ibunya ke 86. Seorang ibu hamil datang dengan keluhan
unit gawat darurat RS dengan keluhan lemas, pada pemeriksaan fisik konjungtiva
perdarahan tidak berhenti sejak 1 jam yang anemis, teraba lien membesar. Pemeriksaan
lalu. Pasien ini baru melaksanakan sunatan. laboraorium didapatkan Hb 8 gr/dL, MCV
Pemeriksaan laboratorium menunjukkan 100, MCH 30. Gambaran darah tepi berupa
pasien didiagnosis dengan hemophilia B. anemia makrostik dengan hipersegmentasi
Apakah hasil pemeriksaan laboratorium netrofil. Kadar serum iron dan feritin
pada kasus ini? normal. Apakah terapi yang tepat pada
a. Defisiensi faktor VIII pasien tersebut?
b. Defisiensi VWF a. steroid
c. BT memanjang b. Suplementasi Fe
d. Defisiensi faktor XI c. Suplementasi Asam Folat
e. Defisiensi faktor IX d. Infus PRC
e. Imunosupresan
84. Seorang bayi dilahirkan dengan berat badan
3400 gram, Panjang Badan 51 cm. Bayi 87. Pasien laki-laki 40 tahun datang ke
terlihat kuning. Pemeriksaan laboratorium puskesmas dengan keluhan lemah lesu
didapatkan golongan darah Ibu O Rh + dan sejak 3 bulan ini. Keluhan disertai tampak
anak A Rh +, serta terdapat peningkatan pucat sejak 3 minggu ini. Pemeriksaan
kadar bilirubin indirek. Apakah labortorium didapatkan Hb 5,4 gr/dL,
kemungkinan diagnosis pasien ini? leukosit 115.000 /uL, trombosit
a. Inkompatibilitas Rhesus 250.000/uL. Dokter menganjurkan
b. Thalasemia beta pemeriksaan darah tepi, didapatkan
c. Thalasemia alfa anemia normositik normokrom, leukosit
d. Anemia defisiensi besi dengan proliferasi semua seri granulopoitik
e. Inkompatibilitas ABO dengan dominasi promielosit dan
trombositosis. Penyebab kelainan pada
85. Seorang laki- laki umur 27 tahun, pekerjaan pasien ini adalah?
supir travel, belum menikah datang ke a. Defisiensi factor von willebrand
klinik dengan keluhan diare lebih dari 1 b. Mutasi kromosom philadelpia
bulan, lendir (-) darah (-). Pada pemeriksaan c. X-linked resesif diseasis
fisik ditemukan pasaien tampak kurus, d. Mutasi gen FVIII
pucat. Pada leher terdapat benjolan di sisi e. Penyakit otoimun
kanan dan kiri dengan ukuran bervariasi
lebih kurang sebesar telur puyuh. 88. Seorang perempuan usia 25 tahun, post
Pemeriksaan paru dalam batas normal, histerektomi dengan gejala pucat.
pemeriksaan abdomen: datar, nyeri tekan di Pemeriksaan laboratorium menunjukkan
beberapa bagian, bising usus (+), hepar dan Hb: 6 gr/dl. Pasien mendapatkan transfusi
lien tak teraba. Apakah yang meyebabkan whole blood, dan 15 menit kemudian
pasien ini mengalami diare kronik ? pasien merasa gatal-gatal, urtikaria (+),
a. Inflamasi bakteri non spesifik kemudian sesak. Pemeriksaan fisik
b. Gangguan imunitas yang menyertai menunjukkan TD: 70/40 mmHg, nadi kecil,
penyakit Chron’s masih sadar, pasien dyspneu, dan terdengar
c. Infeksi rotavirus

228 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Hematologi dan Imunologi

wheezing expiratoar. Penanganan pertama siku, MCP dan PIP kedua tangan dengan
pada pasien ini adalah: penurunan range of motion. Pemeriksaan
a. Antihistamin dan steroid laboratorium menunjukkan peninggian
b. Digitalis dan diuretic LED dan CRP serta RF (-) dan ANA (+).
c. Antibiotic Apakah patofisiologi yang paling mungkin
d. O2 100% dan adrenaline untuk kasus tersebut?
e. Analgesik kuat a. Terbentuknya kompleks imun
b. Reaksi sitotoksis
89. Seorang pasien laki-laki berusia 20 tahun c. Gangguan autoimun
datang ke IGD sebuah RS dengan keluhan d. Proses neoplasma
bercak merah pada tubuhnya yang semakin e. Gangguan imunodefisiensi
memburuk. Seminggu sebelumnya, pasien
didiagnosa dengan otitis media dan
mendapat pengobatan Amoksisilin. Lima
hari setelah pengobatan, muncul bercak
kemerahan yang dimulai dari lengan dan
kaki. Dua hari kemudian bercak dijumpai di
telapak tangan dan kaki dan di batang
badan. Awalnya bercak hanya berupa area
merah kecil yang dalam beberapa hari
meninggi dan membesar dan muncul lesi
yang lebih pudar di daerah sekitarnya dan
di pusat lesi berwarna pucat (lesi target atau
lesi iris). Apakah patofisiologi yang
mendasari kasus tersebut?
a. Reaksi hipersensitivitas kompleks
antigen antibodi
b. Reaksi hipersensitivitas yang
diperantarai IgE
c. Reaksi hipersensitivitas sitotoksis
d. Reaksi hipersensitivitas diperantarai
sel
e. Reaksi hipersensitivitas yang
diperantarai IgG

90. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun


datang ke Poliklinik sebuah RS diantar oleh
kedua orang tuanya dengan keluhan nyeri
sendi. Nyeri dikeluhkan di sendi lutut, siku
dan jari-jari tangan. Orang tua pasien juga
menyatakan bahwa setiap anaknya bangun
tidur, si anak berjalan seperti orang tua.
Kekakuan juga dikeluhkan oleh pasien.
Keluhan sudah dialami pasien berbulan-
bulan. Saat ini pasien mengalami kesulitan
menulis dan berjalan pincang. Pada
pemeriksaan fisik tampak pembengkakkan
di mata kaki kanan, kedua lutut dan kedua

Januari – Februari 2021 229


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

230 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

SISTEM MUSKULOSKELETAL

Pengampu

dr. Khomeini, Sp.B dr. Eko Perdana Putra, Sp.OT, M.Kes

dr. Budi Yulhasfi Febrianto, Sp.B, M.Ked(Surg)

Januari – Februari 2021 231


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

SISTEM MUSKULOSKELETAL b. Thymoma


c. Thymolipoma
1. Seorang laki-laki berusia 32 tahun jatuh dari d. Thymic carcinoid
sepeda motor dan mengakibatkan patah e. Limfoma Hodgkin
tulang kering kanan. Pada pemeriksaan
fisik dijumpai adanya luka terbuka 4. Seorang perempuan berusia 24 tahun dibawa
berukuran 5 cm x 3 cm, pinggir tidak rata, keluarganya ke poliklinik rumah sakit
kontaminasi moderat, tampak tulang tibia dengan keluhan demam menggigil sejak 1
fraktur kominutif, pulsasi arteri dorsalis hari yang lalu. Keluhan disertai batuk
pedis dan tibialis posterior teraba. Apakah berdahak selama 1 minggu.Pada pemeriksaan
tipe kondisi atas berdasarkan klasifikasi fisik ditemukan kesadaran somnolens,
Gustilo Anderson? tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi
a. I napas 30 x/menit, denyut nadi 120
b. II x/menit,temperatur tubuh 39oC. Pada
c. III A pemeriksaan laboratorium darah ditemukan
d. III B leukosit 20.000/mm3, procalcitonin, dan
e. III C peningkatan LED. Pada kultur darah
ditemukan Klebsiella pneumonia yang
2. Seorang anak perempuan berusia 15 tahun menghasilkan Extended-spectrum beta
dibawa ibunya ke poliklinik rumah sakit lactamase. Apakah penatalaksanaan yang
dengan keluhan seluruh badannya kuning paling tepat pada pasien tersebut?
yang disadari sejak 1 minggu terakhir. a. Penisilin
Keluhan disertai cepat lelah dan sesak bahkan b. Sefotaxim
saat istirahat. Pada pemeriksaan fisik c. Seftriaxon
ditemukan hepatomegaly Haecket 2 dan d. Carbapenem
splenomegaly Schuffner 2. Pada pemeriksaan e. Erythromycin
laboratorium darah ditemukan Hb 9 g/dL,
retikulosit meningkat, hematocrit 25%, MCV 5. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke
55 fl, HbA2 10%. Apakah diagnosis yang puskesmas dengan keluhan demam tinggi
paling tepat pada pasien tersebut? sejak 5 hari yang lalu. Keluhan disertai
a. Thalassemia HbH muntah, mata merah, nyeri otot-otot paha
b. Thalassemia alfa trait dan betis. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
c. Thalassemia beta minor tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi
d. Thalassemia beta mayor 120 x/menit frekuensi napas 24 x/menit,
e. Thalassemia beta intermedia temperature 39oC. Pasien bekerja di
peternakan sapi. Apakah terapi yang paling
3. Seorang laki-laki berusia 53 tahun datang ke tepat pada pasien tersebut?
poliklinik rumah sakit dengan keluhan batuk a. Doksisiklin 100mg 2x sehari selama 7 hari
dan sesak yang tidak sembuh-sembuh sejak 1 b. Penisilin 1 juta unit perhari selama 5 hari
bulan yang lalu. Setelah dilakukan foto c. Cefotaxim 500mg 3x sehari selama 7 hari
thoraks ditemukan gambaran massa di area d. Seftriaxon 500mg 3x sehari selama 5 hari
mediastinum anterior yang berbentuk bulat/ e. Erythromycin 500 mg 3x sehari selama 7
oval berlobulasi, berbatas tegas, asimetrik, hari
dan setelah pemberian kontras tampak
penyangatan yang homogen. Apakah 6. Seorang pasien perempuan usia 43 tahun,
diagnosis yang paling mungkin pada psien menyeluh kebas ditangan, tidak bisa
tersebut? menggenggam, nyeri di jari 1,2, 3 tangan
a. Teratoma kiri. Nyeri hilang ketika di kebaskan.

232 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

Nervus apa yang terkena? 9. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun


a. Axillaris dibawa ibunya ke poliklinik rumah sakit
b. Radialis dengan keluhan nyeri tulang paha kiri yang
c. Medianus tidak sembuh-sembuh dan semakin
d. Ulnaris memburuk selama 1 bulan terakhir. Nyeri
e. Tibialis dirasakan terutama saat pasien beraktivitas.
Keluhan disertai memar di daerah paha kiri
7. Seorang perempuan berusia 59 tahun yang disadari sejak 3 hari yang lalu. Dokter
datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri mencurigai pasien mengalami suatu
pada kedua lutut., terutama pada saat keganasan pada tulang. Bagaimanakah
bangun pagi.Nyeri berkurang dengan gambaran radiologi x-ray pada penyakit
istirahat.Pasien bertubuh gemuk. Pada pasien ini?
pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi a. Zona transisi sklerotik
pada kedua lutut. Pada pemeriksaan foto b. Zona transisinya sempit
rontgen didapatkan gambaran osteofit dan c. Reaksi periosteal „Onion Shape‟
penyempitan celah sendi. Pada pemeriksaan d. Reaksi periosteal „Codmann Triangle‟
laboratorium di dapatkan kadar e. Orientasi lesi tumbuh di sepanjang aksis
Hemoglobin 12,6 mg/dL, Lekosit tulang
11.400/mm3, Trombosit 198.000/mm3, LED
25 mm/jam, Asam urat 6,2 mg/dL. Apakah 10. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang
diagnosis yang paling tepat pada pasien ke poliklinik rumah sakit dengan keluhan
tersebut? nyeri pada punggung yang hilang timbul
a. Artritis gout sejak 5 hari yang lalu, dan semakin
b. Osteoartritis memburuk terutama pada malam hari.
c. Artritis reaktif Nyeri punggung dan otot berkurang bila
d. Artritis reumatoid penderita membungkuk ke depan. Pasien
e. Spondilitis ankilosa bekerja sebagai supir truk. Pada
pemeriksaan fisik tidak didapatkan radang
8. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun dan bengkak pada daerah punggung. Pada
dibawa ibunya ke poliklinik rumah sakit pemeriksaan laboratorium didapatkan
dengan keluhan kelemahan otot yang sering kadar Hemoglobin 11,6 mg/dL, Jumlah
sekali dialami. Kadang-kadang pasien Lekosit 10.900/mm3, Jumlah Trombosit
mengalami patah tulang walaupun hanya 185.000/mm3. Laju Endap darah 35
terjatuh ringan. Hal ini dialami pasien sejak mm/jam. CRP 13 mg/L. Pada pemeriksaan
berusia 2 tahun dan menyebabkan pasien radiologi didapatkan gambaran
tidak dapat melakukan kegiatan sehari-hari penyempitan daerah vertebra-sakroiliakal.
secara normal. Pada pemeriksaan radiologi Apakah diagnosis penyakit pasien di atas
ditemukan gambaran fraktur dan yang paling tepat?
penurunan densitas mineral tulang. Apakah a. Artritis gout
penyebab yang paling mungkin dari b. Osteoartritis
penyakit pasien tersebut? c. Artritis reaktif
a. Kelainan karena neoplasma d. Artritis reumatoid
b. Kelainan gen pembentuk kolagen tipe 1 e. Spondilitis ankilosa
c. Kelainan gen pembentuk kolagen tipe 2
d. Kelainan karena kekurangan kalsium 11. Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun
saat bayi dibawa ke puskesmas dengan keluhan nyeri
e. Kelainan karena kekurangan kalsium pada sendi lutut bila digerakkan terutama
saat masa janin gerakan memutar ke dalam. Keluhan

Januari – Februari 2021 233


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

dialami 1 hari yang lalu setelah pasien 14. Pasien laki-laki, 72 tahun, datang ke IGD
selesai latihan bola kaki untuk persiapan dengan keluhan nyeri dan bengkak pada
pertandingan antarsekolah. Apakah yang lutut kiri sejak 2 hari yang lalu. Nyeri ini
paling mungkin menyebabkan penyakit bertambah hebat seiring waktu dan disertai
pada pasien tersebut? dengan kemerahan. Pada pemeriksaan fisik
a. Osteomyelitis ditemukan tanda-tanda peradangan sekitar
b. Gout arthritis lokasi. TD 150/100, HR. 90x/mnt, Suhu
c. Tumor tulang 39C, Hb 12.5 gr%, Leukosit 15.100 sel/ml.
d. Osteoarthritis femur Apakah metode diagnostik yang dianggap
e. Nekrosis avaskular kepala femur terbaik untuk terapi kasus ini ?
a. Ro foto Genu AP dan Lateral
12. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke b. Kultur bakteri dari aspirasi cairan sendi
puskesmas dengan keluhan sulit untuk c. Pemeriksaan darah untuk deteksi asam
mengangkat kaki kanan bagian depan, urat
sehingga kaki terseret di lantai ketika d. CT Scan genu
berjalan. Kadang-kadang kulit pada bagian e. Kultur darah karena bakteri berasal dari
atas kaki dan jari-jari kaki seperti mati rasa. darah
Pasien baru saja melepaskan gips pada
kakinya karena mengalami cedera ringan. 15. Perempuan usia 28 tahun dibawa oleh
Apakah struktur anatomi yang paling keluarga dengan kondisi tidak dapat
mungkin mengalami kelainan pada berjalan sejak 1 bulan yang lalu. Saat
penyakit pasien tersebut? pertama dibawa berobat ke Dukun, namun
a. Calcaneus tidak memperlihatkan perbaikan. Hasil
b. Saraf peroneal pemeriksaan memperlihatkan paraparese
c. Tendon Achilles inferior. Radiologi tulang belakang
d. Tulang metatarsal memperlihatkan gambaran destruksi
e. Otot fibularis longus vertebra dan penyempitan discus. Apakah
pemeriksaan yang konfirmasi yang dapat
13. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke dilakukan pada kasus ini ?
puskesmas dengan keluhan benjolan di a. Pemeriksaan BTA sputum
punggung yang semakin lama semakin b. Kultur darah LCS
membesar dan disadari selama beberapa c. Pemeriksaan Ro Thorak
bulan terakhir. Awalnya sebesar biji jagung, d. Pemeriksaan Tumor marker
hingga sekarang berukuran sebesar bola e. Pemeriksaan ANA karena dugaan
pingpong dan menjadi mengganggu. Pada autoimun
pemeriksaan fisik punggung kanan 16. Seorang pasien perempuan berusia 23 tahun
ditemukan massa bulat berukuran diameter post kecelakaan lalu lintas. Dari hasil
10 cm mudah digerakkan dengan pemeriksaan tungkai kanan tampak dalam
konsistensi seperti lemak daging sapi. posisi fleksi, adduksi, dan endorotasi sendi
Apakah penatalaksanaan yang paling tepat panggul Dilakukan pemeriksaan radiologi
pada penyakit pasien tersebut? dan didapatkan gambaran sebagai berikut.
a. Biopsi
b. Sedot lemak
c. Kortikosteroid
d. Eksisi & ekstraksi
e. Dikompres hangat

234 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

d. Displasia fibrosa
e. Club foot

19. Bayi perempuan berusia 4 hari dibawa ke


puskesmas dengan keluhan lengan sebelah
kanan terlihat kurang aktif yang baru
diketahui ibunya sejak 2 hari yang lalu. Bayi
lahir spontan, presentasi belakang kepala,
dotolong bidan, usia kehamilan cukup
Apa diagnosis yang tepat adalah?
bulan, berat lahir 4500 gram, didapatkan
a. Dislokasi panggul posterior
kesulitan saat lahir. Pada pemeriksaan fisik
b. Dislokasi panggul anterior
didapatkan posisi ekstremitas superior
c. Dislokasi genu
dekstra ekstensi, pronasi, dan endorotasi.
d. Fraktur Tibia
Refleks moro asimetris, reflex genggam
e. Fraktur fibula
(+/+). Diagnosis pada pasien ini adalah…
a. Neonatus aterm BMK dengan paralisis
17. Seorang perempuan berusia 50 tahun
erb
datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri
b. Neonatus premature BMK dengan
pada lutut sejak 3 tahun yang lalu. Awalnya
paralisis klumpke
pasien hanya mengeluhkan kaku pada lutut
c. Neonatus aterm BBLR dengan paralisis
di pagi hari selama kurang lebih 20 menit,
erb
namun saat ini lututnya semakin nyeri
d. Neonatus aterm BMK dengan paralisis
ketika beraktifitas terutama ketika bangun
klumpke
dari jongkok. Diketahui pasien mempunyai
e. Neonatus aterm BMK dengan paralisis
riwayat penyakit lambung sebelumnya.
pleksus brakialis total
Pemeriksaan klinis dalam batas normal,
berat badan 100 kg, tinggi badan 160 cm.
20. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke
Apakah tatalaksana farmakoterapi yang
poliklinik dengan keluhan nyeri tumpul di
paling tepat untuk pasien?
bahu kanan sejak 6 bulan yang lalu. Pasien
a. NSAID + PPI
juga mengeluh susah menggerakkan bahu
b. NSAID + PCT
kanan, dan mengalami penurunan berat
c. Kortikosteroid
badan. Pemeriksaan klinis dalam batas
d. Injeksi Kortikosteroid + PPI
normal, pemeriksaan status lokalis
e. PCT + PPI
ditemukan adanya keterbatasan ROM sendi
humeri. Pemeriksaan radiologi ditemukan
18. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun
gambaran berikut ini :
dibawa ibunya ke Puskesmas dengan
keluhan tangan tidak bergerak setelah
terjepit waktu menelungkup sejak 2 jam
yang lalu. Sebelumnya pasien sudah 3 kali
mengalami patah tulang akibat benturan
ringan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
sklera anak kebiruan, tulang belakang
sedikit melengkung, perawakan sesuai
dengan usia. Apakah diagnosis yang paling
tepat?
a. Osteogenesis imperfekta
b. Osteomalacia
c. Akondroplasia Apakah diagnosis yang paling tepat?

Januari – Februari 2021 235


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

a. Osteosarcoma b. Fibrosarcoma
b. Ewing tumor c. Fibroma
c. Chondrosarcoma d. Liposarcoma
d. Displasis fibrosa e. Lipoma
e. Fibrosarcoma tulang
24. Seorang ibu membawa anak nya yang
21. Seorang laki-laki berusia 26 tahun diantar berusia 14 tahun dengan keluhan bengkak
keluarganya ke poliklinik RS dengan di kaki kanan atas lutut sejak 2 bulan ini.
keluhan nyeri punggung sejak 2 bulan yang Awalnya benjolan kecil 2 bulan yang lalu,
lalu. Nyeri dirasakan semakin memberat namun saat ini benjolan seukuran bola voli
sejak 2 minggu ini. Keluhan disertai dengan dan nyeri. Pada pemeriksaan didapatkan
kaku pada leher dan pinggang. Pada pasien pucat dan pada region distal femur
pemeriksaan status lokalis didapatkan kanan didapatkan benjolan ukuran
keterbatasan rentang gerak cervical dan diameter 15 cm, terfiksir, venektasi (+). Pada
lumbal. Pada pemeriksaan radiologis pemeriksaan radiologis didapatkan
didapatkan gambaran „bamboo spine’. osteolitik dan gambaran segitiga codman.
Apakah diagnosis yang paling tepat? Apakah diagnosa pasien tersebut ?
a. Spondilitis TB a. Osteoma
b. SpondilosisLumbalis b. Osteosarcoma
c. SpondilosisCervicalis c. Osteochondroma
d. Ankylosingspondilitis d. Giant cell tumor
e. Spondilolysthesis e. Liposarcoma

22. Seorang perempuan berusia 40 tahun 25. Seorang pasien laki berusia 30 tahun datang
datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri ke igd dengan keluhan tidak bisa berjalan
pada ujung jari-jari kaki sejak 1 bulan yang sejak 6 bulan yang lalu. Awal nya 6 bulan
lalu. Diketahui bahwa 1 tahun yang lalu yang lalu pasien mengalami kecelakaan dan
pasien mengalami stroke. Pada pemeriksaan di diagnosa dengan dislokasi Hip disertai
fisik status lokalis ditemukan dorsofleksi fraktur neck femur dextra. Pasien
pada sendi MTP, plantarfleksi pada sendi disarankan operasi,namun pasien menolak
PIP dan DIP jempol kaki. Apakah diagnosis dan memilih pengobatan alternatif. Namun
yang paling tepat? pasien belum bisa berjalan sejak kejadian
a. Hammer Toe sampai sekarang. Dari pemeriksaan
b. Claw Toe didapatkan kaki kanan lebih pendek dari
c. Mallet Toe kaki kiri. Dari pemeriksaan X- Ray pelvis
d. Curly Toe didapatkan gambaran “ cressent sign” pada
e. Drop foot caput femur kanan. Apakah penyebab yang
paling mungkin pada kasus di atas ?
23. Seorang laki-laki berusia 38 tahun datang ke a. Idiopatik
poliklinik dengan keluhan benjolan di b. Autoimun
punggung sejak 6 tahun yang lalu. Pada c. Keganasan
pemeriksaan status lokalis didapatkan d. Avascular Necrosis
benjolan berukuran 5 cm dan berbatas tegas. e. Keturunan
Dokter melakukan eksisi pada lesi dan
dijumpai massa lunak berwarna 26. Seorang pasien datang ke poliklinik dengan
kekuningan. Apakah diagnosis yang keluhan kaki kanan seret saat berjalan. Hal
mungkin? ini sudah dialami pasien sejak 3 bulan yang
a. Osteosarcoma lalu. Awal nya 3 bulan yang lalu pasien

236 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

menagalami kecelakaan dan mengalami b. Trauma berulang


fraktur fibula proximal kanan. Sejak c. Genetik
kejadian pasien tidak bisa mengangkat kaki d. Infeksi
kanan saat berjalan sehingga seret saat e. Degeneratif
berjalan. Apakah penyebab dari keluhan
pasien? 29. Pasien laki usia 20 tahun datang ke
a. Lesi nervus peroneal poliklinik dengan keluhan timbul benjolan
b. Lesi nervus radialis di lengan kanan sejak 2 tahun yang lalu.
c. Lesi nervus ulnaris Awal nya benjolan kecil,namun 3 bulan ini
d. Lesi nervus tibialis benjolan mulai semakin membesar. Riwayat
e. Osteomyelitis kronik penurunan berat badan di sangkal pasien.
Benjolan kenyal dan mobile. Pada
27. Pasien laki berusia 45 tahun datang ke pemeriksaan didapatkan benjolan diameter
poliklinik dengan keluhan kedua tungkai 2 cm, dibawah kulit, mobile, permukaan
bawah lemah sejak 2 minggu ini. Pasien rata, kenyal, dan tidak hiperemis, fluktuatif
juga mengeluhkan nyeri punggung sejak 3 (-). Apakah tatalaksana yang tepat pada
bulan ini. Pasien juga mengeluhkan berat kasus diatas?
badan turun 10 kg dalam 2 bulan terakhir. a. Eksisi biopsy
Pasien seorang perokok dengan 1 bungkus b. Antibiotik golongan cephalosporin
rokok perhari di habiskan. Pasien memiliki generasi 3
riwayat jatuh terduduk dari sepeda motor c. Antibiotik golongan quinolone
25 tahun yang lalu, namun tidak ada d. Antibiotik golongan aminoglikoside
keluhan setelah kejadian saat itu. Pada e. Pemberian obat analgetik
pemeriksaan didapatkan kekuatan otot
kedua kaki sanggup melawan gravitasi. 30. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
Pada pemeriksaan punggung di jumpai klinik dengan keluhan benjolan pada paha
gibbus. Apakah diagnosa pada pasien? kiri. Keluhan tidak disertai nyeri. Pada
a. Hernia Nucleus pulposus pemeriksaan laboratorium diperoleh hasil
b. Pott’s disease tampak sel berbentuk spindle yang tersusun
c. Scoliosis dalam bentuk herringbone. Apakah
d. Osteoporotic diagnosis yang mungkin pada pasien
e. Spine injury tersebut?
a. Osteosarcoma
28. Pasien berumur 10 tahun di bawa orang tua b. Fibrosarcoma
nya ke IGD dengan keluhan patah pada c. Liposarcoma
paha kanan setelah terpeleset saat berjalan d. Lipoma
di taman. Menurut orang tua nya pasien e. Osteoid osteoma
sudah 3 kali mengalami patah tulang saat
terpeleset sejak kecil. Hal ini dialami sejak 31. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke
pasien berusia 2 tahun. Pada pemeriksaan klinik dengan keluhan nyeri pada
didapatkan kaki kanan lebih pendek. Dan di pergelangan kaki kiri. Pasien sebelumnya
jumpai scoliosis pada punggung pasien. terjatuh dari anak tangga yang rendah 1 jam
Pada X-Ray femur dextra AP/Lat dijumpai yang lalu. Riwayat penyakit terdahulu
callus dan bekas fraktur lama dan tampak seperti trauma disangkal oleh pasien. Saat
discontuinitas pada Os femur 1/3 tengah, ini pasien bekerja sebagai seorang pelatih
dan tampak korteks femur menipis. Apakah olahraga an sebelumnya pasien merupakan
penyebab dari kasus diatas ? seorang atlit lari. Pasien mengaku sering
a. Malignancy mudah terjatuh, terutama saat sedang

Januari – Februari 2021 237


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

beraktifitas berat, namun tidak pernah


seperti ini. dari pemeriksaan klinis
didapatkan pergelangan kaki kiri tampak
bengkak, tidak ada perubahan warna, dan
nyeri ketika digerakkan. Apakah
tatalaksana awal pada pasien ini?
a. Kaki diistirahatkan dan ditinggikan
b. Pemberian injeksi analgesik NSAID
c. Pemasangan plaster of paris
d. Imobilisasi dengan menggunakan hard
split
Apakah diagnosis pasien ini?
e. Bedah invasive
a. Malformasi kongenital genovarum
b. Malformasi kongenital genovalgum
32. Seorang perempuan berusia 23 tahun
c. Malformasi kongenital clubfoot
dibawa masyarakat ke IGD RS setelah
d. Malformasi kongenital pes planus
kecelakaan. Pasien mengeluh sakit dan
e. Malformasi kongenital pada fusi tulang
tampak kesulitan menggerakkan
tangannya. Dari pemeriksaan klinis
34. Seorang laki-laki berusia 26 tahun datang ke
didapatkan tekanan darah 130/80mmHg,
klinik dengan keluhan nyeri pada bagian
denyut nadi 100x/menit, frekuensi napas
belakang tumit kaki kanan. Keluhan dialami
22x/menit, afebris, pembengkakan daerah
sejak 1 jam yang lalu setelah mengikuti
elbow, hangat, merah, dan nyeri bila
kegiatan olahraga. Dari pemeriksaan klinis
digerakkan. ROM pasien terbatas.
didapatkan hematom dan swelling pada
Pemeriksaan menunjukkan adanya fraktur
daerah sekitar tumit di bagian belakang.
supracondylar humerus. Pasien menolak
Pada pemeriksaan Thompson diperoleh
tatalaksana dan meminta pengobatan
hasil positif. Apakah diagnosis yang
alternatif di rumah. tiga minggu kemudian
mungkin pada pasien ini?
pasien kembali dengan keluhan tangan
a. Achilles tendinitis
kirinya sulit digunakan, tidak bisa
b. Ruptur tendon Achilles
mengangkat pergelangan tangan, dan jari-
c. Fraktur tibia
jari dan terasa lemah. pasien juga
d. Fraktur fibula
kehilangan sensasi pada ujung-ujung jari
e. Plantar fasciitis
dua, tiga, empat. Manakah bagian yang
ungkin cedera pada pasien?
35. Pasien laki-laki 67 tahun datang dengan
a. Nervus ulnaris
keluhan lemas dan nyeri pada persendian
b. Nervus radialis
sejak 2 bulan terakhir. Hasil laboratorium
c. Nervus medianus
menunjukkan adanya anemia, serum
d. Nervus brachioradialis
protein dan protein urin abnormal. Pada
e. Nervus sciatica
pemeriksaan foto polos kepala ditemukan
lesi litik multipel dengan gambaran
33. Seorang laki-laki berusia 16 tahun dibawa
punched out. Diagnosis pada pasien ini
keluarganya ke klinik dokter keluarga
adalah
karena bentuk kakinya tampak tidak
a. Osteosarkoma
normal. Menurut pasien, bentuk kakinya
b. kondrosarkoma
sudah seperti ini sejak dia kecil. dan orang
c. Multiple mieloma
tuanya tidak pernah membawanya berobat
d. Sarkoma ewing
karena tidak memiliki biaya. Pada inspeksi
e. Leukemia kronik
tampak tungkai seperti gambar ini.

238 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

36. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke 39. Seorang laki-laki berusia 32 tahun, datang
puskesmas dengan keluhan keluar nanah dengan keluhan sakit di area pinggang yang
dari kaki kanan. Pasien pernah mengalami sudah dialami sejak 1 minggu lalu. Keluhan
kecelakaan lalu lintas dan didiagnosa dirasakan menjalar ke kaki kanan dan
dengan fraktur tulang terbuka 5 tahun yang menjadi susah ereksi. Riwayat penyakit
lalu. Saat ini, pasien menolak rencana terdahulu (-), riwayat pekerjaan merupakan
pengobatan yang dianjurkan. Pasien buruh pabrik sabun yang tugasnya
dianjurkan melakukan pemeriksaan mengangkat produk. Sensorium CM, HR
radiologi. Apakah kemungkinan gambaran 88x/menit, RR 20x/menit, TD 120/80
yang tampak pada hasil foto radiologi? mmHg, T 36.70C. Pemeriksaan fisik yang
a. Onion skin dapat dilakukan untuk menunjang
b. Sunburst appearance diagnosis adalah:
c. Sequester a. SLRT
d. Dislokasi b. Bending
e. Deformitas c. Knee Internal Rotation
d. Knee External Rotation
37. Perempuan usia 25 tahun datang ke poli e. Pain at Hip
klinik dengan keluhan timbul benjolan di
dorsal pergelangan tangan kiri. Benjolan 40. Seorang laki-laki berusia 34 tahun, datang
muncul sejak 1 tahun yg lalu. Mula-mula dengan keluhan sakit di area pinggang yang
benjolan kecil dan belakangan ini tampak sudah dialami sejak 1 minggu lalu. Keluhan
membesar. pasien sering merasa pegal di dirasakan menjalar ke kaki kanan dan
daerah tsb. Pemfis benjolan bulat 2 cm, menjadi susah ereksi. Riwayat penyakit
teraba kistik keras dan terfiksir pada dasar. terdahulu (-), riwayat pekerjaan merupakan
Diagnosis? buruh pabrik sabun yang tugasnya
a. Kista aterom terinfeksi mengangkat produk. Sensorium CM, HR
b. Fibroma 88x/menit, RR 20x/menit, TD 120/80
c. Tumor jaringan lunak curiga ganas mmHg, T 36.70C. Manakah yang mengalami
d. Lipoma masalah hingga menyebabkan disfungsi
e. Ganglion ereksi:
a. L5/S1
38. Seorang laki-laki berusia 29 tahun, datang b. S1/S2/S3
dengan keluhan sakit di area pinggang yang c. L1-L2
sudah dialami sejak 1 minggu lalu. Keluhan d. L3-L4
dirasakan menjalar ke kaki kanan dan e. L5-S5
menjadi susah ereksi. Riwayat penyakit
terdahulu (-), riwayat pekerjaan merupakan 41. Seorang pasien laki laki berusia 65 tahun
buruh pabrik sabun yang tugasnya dibawa ke IGD oleh keluarganya
mengangkat produk. Sensorium CM, HR dikarenakan jatuh saat menuruni tangga
88x/menit, RR 20x/menit, TD 120/80 dengan posisi duduk. Pada pemeriksaan
mmHg, T 36.7 C. Apakah pemeriksaan fisik dijumpai tanda vital normal dan status
penunjang awal yang dianjurkan: lokalisata (L) Femur dijumpai paha kiri
a. Laboratorium dalam keadaan sedikit fleksi, adduksi, dan
b. Anti CCP internal rotasi. Apakah kemungkinan
c. X-Ray diagnosis pada pasien tersebut.
d. MRI a. Fraktur Patella
e. CT Scan b. Fraktur Femur
c. Dislokasi Patella

Januari – Februari 2021 239


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

d. Dislokasi Hip joint anterior berikutnya OS mulai merasakan kelemahan


e. Dislokasi Hip joint posterior pada lengan kirinya, disusul lemah pada
tungkai kanan 2 minggu berikutnya dan
42. Seorang perempuan berusia 58 tahun lemah pada tungkai kiri 2 minggu
dengan IMT 23 kg/m3 nyeri pada kedua kemudian. Riwayat BAK dan BAB tertahan
sendi lutut, terutama saat berjalan. Jari-jari dijumpai sejak 2 minggu terakhir. Sulit
tangan kanan dan kiri juga dirasakan kaku menelan dialami os sejak 3 minggu sebelum
dan nyeri berlangsung sekitar 15-30 menit masuk RS dan memberat dalam 1 minggu
dipagi hari. Pemeriksaan sendi tampak terakhir. Riwayat trauma (-). Riwayat
nodul pada sendi DIP dan suara berdetak demam (+) sejak 2 bulan ini, demam
pada sendi lutut saat digerakkan. Kadar terutama pada malam hari. Riwayat batuk
asam urat serum 8,0 mg/dl. Diagnosis yang lama (+) Dari pemeriksaan klinis
paling mungkin adalah : didapatkan tekanan darah : 100/70 mmHg,
a. Arthritis rheumatoid denyut nadi : 90 kali/ menit, frekuensi
b. Arthritis gout napas : 20 kali/ menit, suhu : 37,30C, hasil
c. Arthritis septic pemeriksaan neurologi; kekuatan
d. Osteoatritis ekstremitas superior dan inferior 1/1,
e. Ankylosing spondylitis refleks fisiologis meningkat sebelah kanan
dan kiri, refleks babinsky (+), hipestesi
43. Seorang laki-laki berusia 49 tahun datang ke setinggi medulla spinalis servikal 4
klinik dengan keluhan lutut kanan sulit kebawah, gerakan terbatas pada vertebra
untuk digerakkan Dari anamnesis 1 jam servikalis, hasil uji mantoux positif, foto
yang lalu saat bertanding sepak bola pasien rontgen paru tampak adanya cavitas dan
mengalami cedera pada lutut kanannya, infiltrat di kedua lapangan paru, dan foto
nyeri terutama saat menekuk lutut kearah polos vertebra tampak adanya osteolitik
dalam. Dari pemeriksaan fisik pasien tidak dan destruksi korpus vertebra servikal 4.
mampu melakukan ekstensi lutut secara Apakah kemungkinan diagnosa etiologi
aktif disertai hemartros. Apakah dari penyakit pasien ini?
kemungkinan diagnosis pada kasus ini? a. spondilitis TB
a. trauma sendi b. mielitis transversalis
b. trauma kinetic c. SOL medulla spinalis
c. trauma tulang panjang d. Stroke
d. trauma pendek e. Scheuermannds disease
e. trauma benda tumpul
45. Seorang laki-laki berusia 26 tahun diantar
44. Seorang wanita usia 37 tahun di bawa ke keluarganya ke poliklinik RS dengan
IGD dengan keluhan mengalami kelemahan keluhan nyeri punggung sejak 2 bulan yang
keempat anggota gerak secara perlahan- lalu. Nyeri dirasakan semakin memberat
lahan sejak 2 minggu sebelum masuk sejak 2 minggu ini. Saat ini pasien juga
rumah sakit. Awalnya pasien merasa nyeri mengeluhkan leher dan pinggang terasa
pada leher sejak 6 bulan sebelum masuk kaku. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
rumah sakit yang semakin lama semakin keterbatasan rentang gerak cervikal dan
memberat. Nyeri memberat dengan lumbal. Pada pemeriksaan radiologis
aktivitas dan berkurang jika os beristirahat, didapatkan gambaran „bamboo spine’.
yang disertai keterbatasan gerak leher dan Apakah diagnosis yang paling tepat?
rasa kebas pada lengan. Lemah lengan a. Spondilitis TB
kanan dialami os sejak 2 bulan sebelum b. Spondilosis Lumbalis
masuk rumah sakit. Dalam 2 minggu c. Spondilosis Cervicalis

240 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

d. Ankylosing spondilitis Scan ditemukan stenosis canalis spinalis.


e. Spondilolysthesis Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Myelopati spondilosis cervical
46. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang b. Myelopati spondilosis thoracal
ke poliklinik RS dengan keluhan tangan c. HNP
kanan nyeri dan bengkak sejak 1 hari yang d. Syringomyelia
lalu. Jari telunjuk tangan kanan pasien e. Acut compression syndrome
tertusuk duri saat bekerja di ladang satu
hari sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik 49. Seorang laki-laki mengeluhkan sakit pada
didapatkan diffuse swelling pada jari telunjuk lutut kirinya setelah bermain bola. Pada saat
tangan kanan, jari dalam posisi fleksi, dan bermain bola, lutut pasien terputar sampai
pasien kesakitan saat pemeriksa mencoba terdengar bunyi “klik” lalu pasien jatuh
meluruskan jari pasien. Apakah diagnosis kesakitan, pasien masih dapat berjalan
yang paling tepat? namun makin lama makin dirasa sakit. Dari
a. Acute supurative tenosynovitis pemeriksaan didapatkan kaki kiri tidak
b. Compartement syndrome dapat ekstensi sepenuhnya. Pemeriksaan
c. de Quervain tenosynovitis McMurray positif. Apa yang terjadi pada
d. Trigger finger kaki pasien?
e. Acute Osteomyelitis a. Ruptur bursa infrapatella
b. Ruptur bursa prepatella
47. Seorang perempuan berusia 22 tahun c. Dislokasi patella
datang ke poliklinik RS dengan keluhan d. Ruptur meniscus lateralis
tangan kanan nyeri dan bengkak sejak 1 e. Fraktur patella
hari yang lalu. Keluhan diawali saat jari
telunjuk tangan kanan pasien tertusuk 50. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun,
paku. Pada pemeriksaan tanda vital dibawa ibunya ke praktik dokter dengan
diperoleh dalam batas normal. Pemeriksaan keluhan nyeri punggung. Keluarga pasien
fisik diperoleh kanavel’s cardinal sign positif. mengatakan bahwa bahu anaknya semakin
Apakah terapi medikamentosa yang tepat lama semakin membungkuk. Keluhan nyeri
untuk pasien tersebut? punggung dirasakan semakin lama semakin
a. Antibiotik dan analgetik terasa berat. Tampak punuk yang jelas
b. Antibiotik dan antipiretik terlihat pada punggung pasien. Dari
c. Kortikosteroid dan analgetik pemeriksaan fisik didapatkan lordosis
d. Anti tetanus dan kostikosteroid lumbal, pergerakan normal, namun otot
e. Analgetik dan penghambat xantin- hamstring kencang, sehingga membatasi
oxidase gerak naik kaki yang lurus. Apakah
diagnosis yang paling mungkin pada pasien
48. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke tersebut?
RS dengan keluhan perasaan tersetrum a. Skoliosis
pada tangan sejak 6 bulan yang lalu. b. Kifosis
Keluhan disertai kebas, pasien juga c. Spondilolistesis
mengeluhkan leher sakit, tangan terasa d. Spondilosis
lemah, sulit menggenggam dan menulis, e. Araknoiditis
berjalan sering tersandung. Dari
pemeriksaan fisik ditemukan tanda vital 51. Seorang laki-laki datang ke dokter keluhan
dalam batas normal, motorik ekstremitas nyeri pada pangkal paha. Keluhan ini
superior 333/ 333, refleks fisiologis dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Dari
meningkat. Berdasarkan pemeriksaan CT- anamnesis diketahui bahwa pasien ini

Januari – Februari 2021 241


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

mempunyai riwayat sering melakukan tekanan darah 110/80 mmHg, denyut nadi
injeksi kortikosteroid dan riwayat minum 90 x/menit, frekuensi napas 28 x/menit,
obat kortikosteroid untuk menghilangkan temperatur 37,5⁰C. Pada pemeriksaan foto
nyeri pada sendi2 sebelumnya dan Merokok thoraks di dapatkan :
(+). Hasil pemeriksaan BMD <-2.5. Apakah
kemungkinan yang dialami pasien tersebut?
a. Osteoarthritis
b. Osteoporosis
c. Osteomalacia
d. Osteosarcoma
e. Rhematoid arthritis

52. Seorang perempuan 38 tahun menderita


Lupus Erithematosus sistemik disertai Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di
komplikasi ginjal. Dia kemudian mendapat atas ?
pengobatan kortikosteroid jangka panjang. a. Dislokasi sendi glenohumeral ke
Penyakit tulang apakah yang paling besar posterior
kemungkinananya akan timbul akibat b. Dislokasi sendi glenohumeral ke anterior
pengobatan kortikosteroid itu? c. Dislokasi sendi glenohumeral ke inferior
a. paget disease of bone d. Dislokasi sendi glenohumeral ke medial
b. rickets e. Dislokasi sendi glenohumeral ke lateral
c. osteochondrosit
d. osteoporosis 55. Seorang perempuan, usia 35tahun, datang
e. osteomalacia ke rumah sakit dengan keluhan nyeri pada
panggul kiri setelah mengalami kecelakaan
53. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik di
diantar keluarganya datang ke dokter dapatkan tekanan darah 110/80 mmHg,
dengan keluhan nyeri di lengan kanan atas. denyut nadi 90 x/menit, frekuensi napas 28
Nyeri dirasakan sejak 40 menit yang lalu x/menit, temperatur 37,5⁰C. Dari hasil
setelah jatuh dari naik sepeda. Dari pemeriksaan radiologis di jumpai adanya
pemeriksaan fisik didapatkan deformitas, dislokasi sendi panggul kiri ke posterior.
krepitasi, dan memar pada pertengahan Bagaimanakah posisi tungkai kiri pasien
lengan kanan atas, Tidak didapatkan defisit secara klinis?
peredaran darah dan saraf. Apakah a. Ekstensi sendi panggul, fleksi sendi
kemungkinan diagnosis pada pasien lutut, rotasi eksternal, pemendekan
tersebut? tungkai kiri
a. Fraktur 1/3 tengah humerus tertutup b. Fleksi sendi panggul, ekstensi sendi
b. Fraktur 1/3 tengah radius tertutup lutut, rotasi internal, pemendekan
c. Fraktur 1/3 tengah ulna tertutup tungkai kiri
d. Fraktur clavicula c. Fleksi sendi panggul, fleksi sendi lutut,
e. Fraktur scapula rotasi eksternal, pemendekan tungkai
kiri
54. Seorang laki-laki, usia 45 tahun dibawa d. Fleksi sendi panggul, fleksi sendi lutut,
saudaranya ke IGD rumah sakit ke rumah rotasi internal, pemanjangan tungkai
sakit dengan keluhan nyeri pada bahu kiri kiri
dengan riwayat terjatuh dari sepeda motor e. Fleksi sendi panggul, fleksi sendi lutut,
dengan bahu kiri mengenai aspal terlebih rotasi internal, pemendekan tungkai
dahulu. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan kiri

242 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

56. Seorang perempuan, usia 36 tahun, datang d. Ulkus arteriosum


ke rumah sakit dengan keluhan adanya e. Ulkus neurotofik
benjolan di bagian dorsal dari pergelangan
tangan kirinya. Benjolan tersebut tidak nyeri 59. Laki-laki, usia 45 tahun, datang dengan
dengan batas tegas. Pasien di diagnosis keluhan nyeri pada kaki setelah kecelakaan
dengan kista ganglion dan operasi mobil. Kecelakaan terjadi karena mobil
pengangkatan dilakukan. Jaringan kista yang ditumpanginya mengerem mendadak
tersebut kemudian diperiksa secara saat menabrak pohon di pinggir jalan. Saat
histopatologis. Apakah gambaran histologis kecelakaan, pasien duduk di sebelah supir.
dari ganglion tersebut ? Pada pemeriksaan, didapatkan kaki tidak
a. A mucin-filled synovial cell lined sac dapat diluruskan, fleksi dan endorotasi di
with a true epithelial lining sendi panggul. Tindakan yang harus
b. A mucin-filled synovial cell lined sac dilakukan adalah
without a true epithelial lining a. Fiksasi internal
c. Adipocyte cells with a clearly defined b. Reposisi
epithelial lining c. Traksi
d. Adipocyte cells without a clearly d. Observasi
defined epithelial lining e. Plate and screw
e. Adipocyte cells with a true epithelial
lining 60. Seorang perempuan berusia 28 tahun,
datang dengan keluhan nyeri pada bahu
57. Seorang perempuan, usia 56 tahun datang kiri. Nyeri dirasakan setelah pasien terjatuh
ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada dengan posisi tangan kiri menjadi tumpuan.
kedua lutut. Nyeri sudah dirasakan sejak Pemeriksaan fisik didapatkan benjolan pada
satu tahun ini dan semakin memburuk. bahu kiri dan deformitas, krepitasi dan
Nyeri dirasakan terutama pada saat bangun nyeri ketika digerakan. Pemeriksaan
pagi dan membaik pada siang hari. Dari penunjang menunjukan fraktur klavikula
hasil pemeriksaan radiologis ditemukan 1/3 medial sinistra dengan pergeseran
adanya penyempitan celah sendi, minimal. Apakah tatalaksana yang anda
pembentukan osteofit dan kissing bone. berikan?
Termasuk pada grade berapakah sesuai a. Arm sling 2-3 minggu
dengan klasifikasi Kelgren Lawrence ? b. Figure of eight 1-2 minggu
a. I c. Gips 1-2 minggu
b. II d. Gips 2-3 minggu
c. III e. ORIF
d. IV
e. V 61. Seorang perempuan 25 tahun datang ke
puskesmas dengan keluhan kaki pegal dan
58. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke nyeri jika berjalan jauh. Pasien juga sering
rumah sakit dengan keluhan nyeri akibat mengeluhkan pegal dan nyeri pada betis
luka pada tungkai bawah. Dari pemeriksaan sejak kecil. Tanda-tanda vital dalam batas
fisik ditemukan adanya ulkus soliter, normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
dengan dasar kotor, sekret produktif warna gambaran seperti dibawah ini. Apa
kuning kehijauan. Apakah diagnosa yang diagnosis yang tepat pada pasien tersebut?
paling mungkin pada pasien ini ?
a. Ulkus tropikum
b. Ulkus varikosum
c. Ulkus granulosum

Januari – Februari 2021 243


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

sejak satu tahun yang lalu dan membesar


sejak 3 bulan terakhir dan dirasakan nyeri.
Vital sign dalam batas normal. Pemeriksaan
fisik ditemukan benjolan di bahu kiri
ukuran 7x5x4 cm, konsistensi keras dan
padat serta menempel pada dasarnya.
Terdapat gambaran kalsifikasi “pop corn”
a. Geno varum pada pemeriksaan rontgen. Diagnosis pada
b. Geno valgum kasus ini adalah…
c. Pes planus a. Osteokondroma
d. Claw foot b. Kondrosarkoma
e. Drop foot c. Osteosarkoma
d. Metastasis bone disease
62. Seorang perempuan berusia 32 tahun e. Ewing sarcoma
datang ke praktek dokter umum dengan
keluhan tangannnya kesemutan. Keluhan 65. Laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan
disertai nyeri apabila pasien menggerakan nyeri pinggul menjalar hingga ke kaki
ibu jari kanan. Dari pemeriksaan fisik kanan. Pasien bekerja sebagai kuli di
ditemukan atrofi otot – otot thenar kanan pelabuhan. Nyeri menghilang dengan
dan dari pemeriksaan tinnel test dan phalen istirahat. Pada pemeriksaan fisik, tidak
test (+). Persyarafan yang terkena dari ditemukan kelemahan tungkai. Pada
keluhan diatas adalah pemeriksaan laseque, pasien merasa nyeri
a. N. medianus dari pinggul menjalar ke paha kanan.
b. N. axilaris Kemungkinan diagnosis pada pasien ini
c. N. radialis adalah…
d. N. ulnaris a. Hernia nucleus pulposus
e. N. Musculocutaneus b. Ankylosing spondylitis
c. Low back pain (LBP)
63. Seorang pasien perempuan 52 tahun datang d. Fraktur kompresi vetebra
dengan keluhan nyeri pada lutut sejak 3 e. Sindrom kauda equine
tahun lalu, TB 162 cm, BB 82 kg, Nyeri
dirasakan saat beraktivitas dan hilang 66. Seorang anak laki-laki 5 tahun dibawa
dengan istirahat. Dari foto genu didapatkan orangtuanya ke RS dengan keluhan patah
hasil osteoarthritis bilateral grade III. tulang lengan bawah kanan. Pasien jatuh
Bagaimana gambaran radiologisnya ? terpeleset saat berjalan di atas karpet yang
a. Penyempitan celah sendi (-), osteofit (+), terlipat. Sebelumnya orang tua pasien juga
deformitas tulang (-) mengatakan bahwa kejadian ini sudah
b. Penyempitan celah sendi (+), osteofit (+), sering terjadi sejak pasien lahir. Pada
deformitas tulang (+) pemeriksaan fisik dijumpai profil fisik
c. Celah sendi menghilang, osteofit (+), pasien pendek, gigi yang jarang-jarang serta
deformitas tulang (-) tampak sclera kebiruan. Apakah Diagnosis
d. Penyempitan celah sendi (+), osteofit (- yang paling tepat pada pasien tersebut?
), deformitas tulang (-) a. Rickettsia
e. Penyempitan celah sendi (-), osteofit (-), b. Paget disease
deformitas tulang (+) c. Osteoporosis premature
d. Metastatic bone disease
64. Laki-laki 52 tahun datang ke poli dengan e. Brittle bone disease
keluhan timbul benjolan pada bahu kiri

244 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

67. Seorang pasien anak perempuan usia 2 Pemeriksaan apakah yang dilakukan untuk
tahun datang berobat ke poliklinik umum menegakkan diagnosis pasien?
dengan keluhan kedua tungkai terlihat a. Rontgen
bengkok. Hal ini disadari orang tua pasien b. Biopsy
ketika anak sudah dapat berdiri dan c. CT-scan
berjalan. Pasien tersebut berasal dari d. Darah rutin
keluarga kurang mampu sehingga sang e. Aspirasi cairan sendi
anak tidak pernah mendapat asupan susu
kecuali ASI. Dari pemeriksaan dijumpai 70. Seorang pasien laki-laki usia 16 tahun
tanda vital normal. Hasil pemeriksaan datang ke Poliklinik RS dengan keluhan
darah didapatkan penuruanan kadar fosfat. terdapat benjolan di paha kiri. Hal tersebut
Hasil foto rontgen menunjukkan: sudah dialami pasien selama 6 bulan.
Awalnya benjolan tumbuh spontan dan
tidak nyeri, namun saat ini terasa nyeri dan
tungkai kiri tidak dapat dipakai berjalan
karena nyeri. Pasien sebelumnya aktif
berolahraga di sekolah. Dari pemeriksaan
radiologi yang dibawa didapat :

Apakah diagnosis paling tepat untuk pasien


tersebut?
a. Osteoporosis
b. Osteomalasia
c. Osteogenesis imperfekta
d. Osteoarthritis
e. Ricketsia

68. Seorang pasien mengeluh nyeri


Apakah diagnosis yang paling mungkin
pergelangan kaki setelah bermain
untuk pasien tersebut?
badminton. Didapatkan nyeri dan cekungan
a. Tumor Ewing
pada bagian proksimal pergelangan kaki.
b. Osteoma
Saat diperiksa dengan meremas otot
c. Kondrosarkoma
gastrocneius tidak didapatkan plantar
d. Malignant fibrous histiositoma
fleksi. Test apa yang dilakukan?
e. Osteosarcoma
a. Thomas test
b. Allen test
71. Seorang laki laki berusia 38 tahun
c. Phallen test
mengeluhkan nyeri pada lutut kiri dan
d. Thompson test
kanan. Setelah dilakukan pemeriksaan yang
e. Mc Murray Test
lengkap, dokter mengatakan bahwa
diagnosis pasien tersebut adalah pseudogout.
69. Anak perempuan 7 tahun diantar ibunya ke
Pasien dianjurkan untuk istirahat dan
poliklinik dengan keluhan demam sejak 2
meminum obat anti nyeri. Apakah yang
hari yang lalu. 2 minggu sebelumnya pasien
menyebabkan nyeri sendi pada kasus di
jatuh dan luka pada lutut kiri. Pemeriksaan
atas?
status lokalis region genue sinistra tampak
a. Peradangan kronis jaringan synovium
bengkak, hiperemis dan nyeri (+).
b. Erosi sendi

Januari – Februari 2021 245


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

c. Infeksi tungkai kanan. Tekanan darah: 120/80


d. Penumpukan kristal urat di dalam sendi mmHg, N:100 kali/menit. Pada status
e. Penumpukan cristal calcium lokalis ditemukan fraktur terbuka tibia
pyrophosphate dehydrate (CPPD) dekstra dengan panjang >1 cm dengan
kerusakan jaringan minimal.
72. Seorang pasien laki-laki 10 tahun datang Neovaskularisasi distal baik. Derajat fraktur
berobat ke klinik dengan keluhan benjolan terbuka pada kasus tersebut menurut
di paha kanan. Hal tersebut sudah klasifikasi Gustilo anderson adalah
diketahui selama 3 bulan ini. Benjolan terasa a. Grade I
nyeri dan pasien mengeluhkan sering b. Grade II
demam hilang timbul. Dokter telah c. Grade IIIa
melakukan pemeriksaan radiologi dan d. Grade IIIb
didapatkan gambaran e. Grade IIIc

75. Perempuan usia 35 tahun datang ke UGD


RS dengan keluhan nyeri pada betis kanan
setelah jatuh dari tangga. Ia adalah seorang
atlet. Pada PF keadaan umum baik. Pada
pemeriksaan tanda vital didapatkan TD
110/70 mmHg, HR 90 x/menit, RR 18
x/menit, suhu 37,4C. Status lokalis region
cruris dextra didapatkan adanya nyeri
tekan. Pemeriksaan rontgen cruris dextra
Apakah diagnosis dari pasien tersebut yang diperoleh gambaran hair line fractur pada
paling tepat ? os tibia dextra. Apakah penatalaksanaan
a. Tumor Ewing yang tepat pada kasus diatas?
b. Osteoma a. Pemasangan traksi
c. Kondrosarkoma b. Pemasangan pen
d. Malignant fibrous histiositoma c. Pemasangan plat
e. Osteosarcoma d. Melakukan reposisi tertutup
e. Imobilisasi dengan gips
73. Pasien laki-laki 14 tahun keluar darah dari
hidung dan lebam di sekitar mata akibat 76. Perempuan 25 tahun datang dengan
terjatuh dari motor 1 hari yang lalu. Pasien keluhan nyeri pada kaki terutama ketika
mengeluhkan hidung tersumbat, nyeri di berjalan. Keluhan dirasakan berkurang saat
daerah batang hidung diikuti penglihatan beristirahat. Pada kaki pasien tampak pucat
ganda. Wajah tampak kebiruan di bawah dan terdapat ulkus di atas malleolus
kedua mata dan bengkak di sekitar batang berbatas tegas. Jenis ulkus apa yang diderita
hidung. Apakah diagnosis pasien ini? pasien tersebut?
a. Fraktur os nasal le fort 1 a. Arterial ulcer
b. Fraktur os nasal dan maksila b. Venous ulcer
c. Fraktur os nasal dan basis cranii c. Diabetic neuropathy
d. Fraktur os nasal dan blow out fraktur d. Apthous ulcer
e. Fraktur os nasal e. Pressure ulcer

74. Laki-laki 30 tahun datang ke IGD setelah 77. Seorang laki-laki berusia 25 tahun, datang
mengalami kecelakaan lalu lintas 3 jam dengan ke IGD RSI Siti Rahmah dengan
SMRS. Pasien mengeluh kesakitan di keluhan nyeri dan luka pada tungkai bawah

246 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

kanan, setelah kecelakaan lalu lintas. 1 jam punggung ataupun gibbus. Michelis test (+).
sebelumnya pasien mengalami kecelakaan Hasil radiologi :
tunggal, tungkai bawah kanan pasien
membentur besi pembatas jalan. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan luka pada 1/3
tengah tungkai bawah kanan di sisi
anterior, ukuran 1 x 0,5 cm. Tampak
deformitas angulasi ke anterolateral. Fat
globule (+). Apa diagnosis yang tepat untuk
pasien ini?
a. Fraktur tertutup tibia-fibula dextra
b. Fraktur terbuka tibia-fibula dextra
c. Vulnus laceratum regio curirs dextra
Apakah diagnosis yang paling tepat untuk
d. Fraktur terbuka ankle dextra
kelainan di atas?
e. Rutpur muskulus tibialis anterior
a. Spondilolisis
dextra
b. Spondilolistesis
c. Spondylitis
78. Seorang perempuan berusia 65 tahun
d. Osteoma
datang ke IGD dengan keluhan nyeri
e. Fraktur kompresi vertebra
pergelangan tangan kiri setelah jatuh. 1 jam
sebelumnya pasien jatuh terpeleset di
80. Seorang laki laki berusia 26 tahun datang ke
kamar mandi dengan posisi menumpu pada
IGD dengan keluhan nyeri pada lengan
tangan kiri. Dari pemeriksaan didapatkan
bawah kanan setelah jatuh dari motor 1 jam
deformitas seperti pada gambar dibawah:
yang lalu. Dari pemeriksaan roentgent
didapatkan hasil sebagai berikut:

Apa diagnosis yang paling tepat untuk


pasien ini?
a. Smith Fracture
b. Galleazzi Fracture
c. Montegia Fracture
d. Boxer Fracture
e. Colles Fracture

79. Seorang pasien perempuan 30 tahun datang


dengan keluhan nyeri punggung yang
terkadang menjalar samapai ke panggul.
Hal ini sudah dirasakan pasien selama 6
bulan ini. Pasien tidak ada riwayat trauma Apa diagnosis yang tepat pada pasien
jatuh terduduk ataupun terkena hantaman tersebut di atas?
di punggung. Pasien aktif dalam kegiatan a. Smith Fracture
volley. Pada pemeriksaan tanda vital dalam b. Montegia Fracture
batas normal. tidak tampak jejas di c. Colles Fracture

Januari – Februari 2021 247


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

d. Boxer Fracture posterior ankle joint, Thompson test positif.


e. Galleazzi Fracture Apakah terapi medikamentosa yang tepat?
a. Analgetik
81. Seorang Laki-laki berusia 28 tahun diantar b. Antibiotik
keluarga ke IGD RS dengan keluhan nyeri c. Kostikosteroid
pada sikut kiri. Nyeri dirasakan oleh pasien d. Muscle relaxant
saat pasien bermain futsal. Pasien e. Elastic bandage
berbenturan dengan pemain lain, kemudian
terjatuh. Pasien tidak memiliki riwayat 84. Seorang anak perempuan usia 12 tahun
penyakit lain sebelumnya. Pemeriksaan dibawa orangtua nya ke Poliklinik RS
tanda vital didapatkan dalam batas normal. dengan keluhan terdapat benjolan di
Pada pemeriksaan radiologis didapatkan tungkai kanan. Hal tersebut telah diderita
dislokasi sendi siku ke arah posterior. selama 4 bulan, benjolan membesar dengan
Apakah mekanisme cidera yang tepat untuk cepat dan terasa nyeri. Pasien sebelumnya
diagnosis tersebut? juga diketahui memiliki kelainan
a. Pasien jatuh dengan posisi sikut kiri neurofibromatosis. Pada pemeriksaan fisik
membentur lantai benjolan teraba padat dan terfiksir. Dari
b. Pasien terjatuh dengan posisi ikut fleksi hasil pemeriksaan histopatologi dijumpai
c. Sikut pasien terbentur lawan main gambaran myogenesis. Pada pemeriksaan
terlebih dahulu baru kemudian pasien marker genetik ditemukan ekspresi PAX3-
terjatuh. FKHR. Apakah kemungkinan diagnosis
d. Pasien terjatuh menumpu pada tangan pasien?
kiri dengan posisi sikut hiperekstensi a. Teratoma
e. Lengan kiri pasien terpuntir saat jatuh b. Leiomiosarkoma
c. Liposarkoma
82. Seorang anak perempuan berusia 2,5 tahun d. Fibrosarkoma
diantar orang tua ke poliklinik RS dengan e. Rhabdomiosarkoma
keluhan lutut kanan bengkok. Pada
pemeriksaan postur anak terlihat gemuk, 85. Seorang anak Laki-laki berusia 4 tahun
ditemukan deformitas pada lutut kanan diantar orang tuanya ke poliklinik dengan
berupa genu varus. Pada pemeriksaan keluhan kedua tungkai bengkok. Ibu pasien
radiologis didapatkan deformitas berupa juga mengeluhkan pertumbuhan si anak
genu varus, dengan gambaran metaphyseal juga lebih lambat dibandingkan teman-
beaking pada proksimal tibia. Apakah faktor teman seusianya. Pada pemeriksaan fisik
resiko terjadinya penyakit yang diderita didapatkan deformitas pada kedua tungkai
pasien tersebut? bawah. Postur anak terlihat pendek dan
a. Obesitas kurang gizi. Pada pemeriksaan regio thorax
b. Terlambat belajar berjalan didapatkan ‘rickety rosary’. Pada
c. Retardasi mental pemeriksaan radiologis didapatkan lateral
d. Trauma bowing kedua os tibia. Apakah etiologi yang
e. Infeksi tepat untuk penyakit yang diderita pasien
tersebut?
83. Seorang Laki-laki berusia 55 tahun datang a. Blount disease
ke poliklinik RS dengan keluhan nyeri pada b. Idiopatik
tumit kiri. Pasien mengeluhkan nyeri c. Kelainan kongenital
setelah bermain badminton. Pada d. Defisiensi vitamin C
pemeriksaan fisik, didapatkan gap pada e. Defisiensi vitamin D

248 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Muskuloskeletal

86. Pasien perempuan usia 62 tahun datang Bagaimana deskripsi luka bakar pada
dengan keluha nyeri pada pinggul yang pasien ini?
dirasakan memberat sejak 2 tahun lalu. a. Luka bakar derajat I dengan luas 18%
Pasien telah mengalami menopause selama b. Luka bakar derajat II dengan luas 18%
5 tahun dan sebelumnya tidak mempunyai c. Luka bakar derajat II dengan luas 27%
keluhan. Riwayat trauma, penurunan berat d. Luka bakar derajat III dengan luas 27%
badan dan demam disangkal. Pada e. Luka bakar derajat III dengan luas 36%
pemeriksaan fisik anda tidak menemukan
adanya kelainan baik pada pemeriksaan 89. Seorang laki-laki 38 tahun datang ke
tulang belakang maupun saraf spinalis. puskesmas dengan keluhan nyeri pinggang
Pemeriksaan penunjang apakah yang paling sejak 1 hari yang lalu. Ia berprofesi sebagai
tepat? guru senam. Pemeriksaan rontgen tampak
a. Bone survey fraktur pada L5-S1 dengan pergeseran
b. Rontgen lumbosacral corpus vertebrae. Apakah diagnosis pasien
c. Bone densitometry ini?
d. Kadar kalsium darah a. Spondilolitesis
e. Bone MRI b. Spondilosis
c. HNP
87. Seorang Perempuan berusia 17 tahun d. LBP
diantar keluarga ke IGD dengan keluhan e. Spondiloptosis
nyeri punggung. Nyeri dirasakan pasien
sejak 2 bulan yang lalu, dan semakin 90. Anak laki-laki 10 tahun datang ke UGD
memberat. Saat ini pasien kesulitan setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 4
menggerakkan kedua tungkai bawah. jam yang lalu . Sesaat setelah kecelakaan
Pasien juga mengeluhkan sering demam tersebut pasien sadar GCS 15, lengan kanan
dan sering berkeringat pada malam hari. bawah edema, krepitasi (+). Warga
Pada pemeriksaan fisik didapatkan gibus di mambawanya ke rumah bidan kemudian
daerah thoraco-lumbal. Pada pemeriksaan dilakukan pemasangan bidai. Setelah 3 jam,
tungkai bawah didapatkan penurunan pasien mengeluhkan nyeri hebat dengan
motorik, peningkatan tonus otot dan refleks rasa baal pada lengan kanannya. Kemudian
fisiologis meningkat. Pada pemeriksaan keluarga langsung membawa ke RS.
radiologis didapatkan gambaran destruksi Penetalaksanaan apakah yang tepat
vertebra thoracal XII, Lumbal I dan II, serta diberikan pada pasien ini?
psoas line menghilang. Apakah etiologi yang a. Melepas bidai
paling mungkin untuk penyakit yang b. Fiksasi seluruh sendi
diderita pasien tersebut? c. Immobilisasi segera
a. Metastasis Tumor d. Gerakan pasif ekstensi
b. Tumor ganas tulang belakang e. Rontgen segera
c. Infeksi spesifik
d. Infeksi non spesifik
e. Osteoporosis

88. Seorang laki – laki berusia 20 tahun


mengalami luka bakar pada seluruh lengan
kanan dan kirinya dan dada, terdapat bula
dengan jaringan berwarna kemerahan,
disertai dengan nyeri yang hebat.

Januari – Februari 2021 249


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

250 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

Januari – Februari 2021 251


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

SISTEM INTEGUMEN

Pengampu

dr. Irma Primawati, Sp.KK dr. Irdawaty Izrul, Sp.KK,


FINSDV

dr. Letvi Mona, M.Ked(DV), dr. Tri Puspita PAF, Sp.DV


Sp.DV

252 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

SISTEM INTEGUMEN e. Sarcoptes scabiei


4. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun
1. Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang dibawa orangtuanya datang berobat ke
berobat ke rumah sakit dengan keluhan rumah sakit dengan keluhan utama bintil-
bercak-bercak merah hampir seluruh tubuh bintil yang terasa gatal di kaki sejak 1 hari
yang tidak gatal sejak 1 minggu yang lalu. yang lalu. Hal ini dialami pasien setelah
Pasien mengaku bahwa sekitar 6 minggu bermain ke sawah. Pada pemeriksaan status
yang lalu mempunyai riwayat tukak di dermatologi ditemukan papul multipel
kemaluan. Pada pemeriksaan status dengan punktum hemoragik di tengahnya,
dermatologi ditemukan makula eritematosa, urtikaria dan makula eritem disekitarnya.
multipel, simetris, generalisata. Apakah Apakah diagnosis pada kasus ini?
diagnosis pada kasus ini? a. Reaksi gigitan serangga
a. Sifilis primer b. Varisella
b. Sifilis sekunder c. Pitiriasis likenoides
c. Sifilis tersier d. Prurigo
d. Sifilis laten dini e. Urtikaria akut
e. Sifilis laten lanjut
5. Seorang bayi laki-laki berusia 2 bulan
2. Seorang perempuan berusia 59 tahun dibawa orang tuanya ke puskesmas dengan
datang berobat ke klinik dengan keluhan keluhan utama bercak kemerahan di sekitar
utama bercak-bercak merah yang terasa gatal bokong dan sela paha sejak 4 hari yang lalu.
di ketiak kiri dan kanan serta di bawah Riwayat pemakaian diapers (+). Pada
payudara sejak sekitar 2 bulan yang lalu. pemeriksaan status dermatologi didapatkan
Pada pemeriksaan dermatologi ditemukan makula eritematosa, erosi di regio inguinalis
makula eritematosa dikelilingi pustul dan sinistra et dekstra dan regio gluteus
vesikel seukuran milier, multipel. Pada maksimus sinistra et dekstra. Hasil
pemeriksaan KOH (+). Apakah diagnosis pemeriksaan KOH (-). Apakah terapi topikal
pada kasus ini? yang dapat diberikan pada kasus ini?
a. Tinea korporis a. Desoksimetason 0,25%
b. Kandidosis b. Klobetasol propionate 0,05%
c. Miliaria pustulosa c. Desonide 0,05%
d. Eritrasma d. Hidrokortison 1%
e. Dermatitis kontak alergi e. Betametason valerate 0,1%

3. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang 6. Seorang laki-laki berusia 58 tahun datang ke
berobat ke puskesmas dengan keluhan poliklinik kulit dan kelamin dengan keluhan
utama bercak-bercak kebiruan sekitar nyeri leher sebelah kiri sejak 2 hari yang lalu.
kemaluan yang terasa gatal sejak sekitar 1 Nyeri terasa menusuk-nusuk dan
minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan mengganggu tidur. Sebelumnya pasien
ada bercak-bercak warna hitam di celana menggunakan bantal tebal saat tidur. Tiga
dalam putih pada pagi hari. Pada hari kemudian muncul gelembung berisi
pemeriksaan status dermatologi ditemukan cairan di bahu kiri yang makin lama makin
makula serule di regio pubis. Apakah etiologi banyak. Pada pemeriksaan status
kasus ini? dermatologikus ditemukan vesikel dan bula
a. Phthirus pubis yang tersusun herpetiformis mulai dari leher
b. Pediculus humanus varian corporis kiri, bahu kiri meluas sampai ke lengan atas.
c. Pediculus humanus varian capitis Apakah penyebab nya ?
d. Pediculus animalis a. Virus Herpes Simpleks

Januari – Februari 2021 253


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

b. Virus Herpes Zoster c. Rhino virus


c. Stafilokokkus aureus d. Corona virus
d. Proses autoimun e. Coxsackie virus
e. Alergi obat
9. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun
7. Seorang laki–laki berusia 27 tahun datang ke diantar ibunya ke dokter spesialis kulit dan
puskesmas dengan keluhan timbul bintil– kelamin dengan keluhan bintik-bintik
bintil kekuningan di area pubis. Keluhan ini sewarna kulit yang tersebar di wajah sejak 1
muncul setelah pasien bercukur. Dari bulan yang lalu. Awalnya bintik tersebut
pemeriksaan dermatologis dijumpai papul – hanya 1 buah, kemudian menyebar dan
pustul multipel (foto klinis). Riwayat bertambah banyak. Pada pemeriksaan status
bergonta–ganti pasangan (+). dermatologikus tampak papul sewarna kulit
berbentuk kubah dengan delle di
puncaknya, papul tersebar diskret di wajah,
leher, dada dan tungkai. Apakah
diagnosisnya ?
a. Folikulitis
b. Veruka vulgaris
c. Moluskum kontagiosum
d. Akne vulgaris
e. Varisela

10. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun


diantar ayahnya datang ke klinik dokter
dengan keluhan timbul benjolan yang nyeri
Apakah diagnosis yang paling tepat pada di kulit kepala sejak 4 hari yang lalu. Pada
kasus di atas? pemeriksaan status dermatologikus
a. Karbunkel ditemukan nodus eritem dengan beberapa
b. Furunkel pustul yang sudah pecah di puncak nodus,
c. Folikulitis pus (+). Apakah penyebab penyakit ini ?
d. Moluskum Kontagiousum a. Bakteri berbentuk bulat Gram (-)
e. Kondiloma Akuminata tersusun seperti biji kopi
b. Bakteri berbentuk batang Gram (+)
8. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun tersusun seperti rantai
dibawa ibunya ke puskesmas dengan c. Bakteri berbentuk batang pendek Gram
keluhan bintik-bintik merah hampir seluruh (-)
tubuh sejak 3 hari yang lalu. Keluhan d. Bakteri berbentuk bulat Gram (+)
disertai gatal. Sebelumnya pasien tersusun seperti rantai
mengeluhkan demam, kemudian muncul e. Bakteri berbentuk bulat Gram (+)
bintik-bintik merah yang muncul di tersusun seperti untaian anggur
belakang telinga, kemudian menyebar ke
wajah dan seluruh tubuh. Pasien juga 11. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun
mengeluhkan batuk dan pilek. Pada datang diantar ibunya ke praktek dokter
pemeriksaan status dermatologikus spesialis dengan keluhan keropeng tebal di
ditemukan papul eritem, multipel hampir sekitar lubang hidung sejak 2 minggu yang
seluruh tubuh. Apakah penyebabnya ? lalu. Anak tersebut diketahui menderita
a. Paramixo virus infeksi saluran nafas atas. Pada pemeriksaan
b. Pox virus status lokalis ditemukan krusta tebal warna

254 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

kuning di sekitar lubang hidung dan mulut. temannya. Pada pemeriksaan status
Apa diagnosis yang paling tepat ? dermatologikus didapatkan alopesia dengan
a. Impetigo vesikobulosa rambut yang patah pada pangkalnya, soliter,
b. Impetigo krustosa diameter 5 cm, black dot. Apakah diagnosis
c. Folikulitis yang paling mungkin pada pasien ini ?
d. Furunkel a. Tinea kapitis
e. Ektima b. Alopesia areata
c. Alopesia androgenetik
12. Seorang petani berusia 25 tahun datang ke d. Dermatitis seboroik
puskesmas dengan keluhan bercak merah di e. Psoriasis vulgaris
badan sejak 6 bulan yang lalu. Bercak merah
tidak gatal dan tidak nyeri. Pada 15. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun
pemeriksaan status dermatologikus datang diantar ibunya ke puskesmas dengan
ditemukan makula eritem dan infiltrat di keluhan keropeng di tungkai kiri sejak 2
badan, lengan dan tungkai disertai minggu yang lalu. Pada pemeriksaan status
pembesaran nervus ulnaris. Hasil dermatologikus didapatkan krusta tebal
pemeriksaan sensibilitas sedikit berkurang. warna kuning yang jika diangkat tampak
Apakah terapi untuk penyakit ini ? ulkus dangkal di bawahnya. Apakah
a. Rifampisin 600mg/bulan + DDS diagnosis pasien ini ?
100mg/hari a. Impetigo vesikobulosa
b. Rifampisin 600mg/bulan + DDS b. Impetigo krustosa
100mg/hari + Klofazimin 300mg/bulan c. Impetigo ulseratif
c. Rifampisin 600mg/bulan + DDS d. Folikulitis
100mg/hari + Klofazimin 50mg/hari e. Furunkel
d. Rifampisin 600mg/bulan + DDS
100mg/hari + Klofazimin 300mg/bulan 16. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke
+ Klofazimin 50mg/hari instalasi gawat darurat dengan keluhan
e. Rifampisin 600mg/bulan + DDS bengkak di tungkai kiri sejak 1 minggu yang
100mg/bulan + Klofazimin 50mg/hari lalu. Bengkak berwarna merah dan terasa
nyeri. Pasien juga mengeluhkan demam.
13. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun Pada pemeriksaan status dermatologikus
dibawa ayahnya ke praktek dokter umum ditemukan tungkai kiri hiperemis, batas
dengan keluhan muncul benjolan kasar tegas, pinggirnya meninggi, perabaan hangat
sewarna kulit di jari tangan kiri sejak tiga dan nyeri tekan. Apakah diagnosis pasien
bulan yang lalu. Pada pemeriksaan status ini?
dermatologikus tampak papul warna abu- a. Furunkel
abu dengan permukaan verukosa. Apakah b. Karbunkel
penyebab penyakit ini ? c. Erisipelas
a. HPV 1 d. Selulitis
b. HPV 6 e. Flegmon
c. HPV 11
d. HPV 16 17. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang
e. HPV 18 ke poliklinik kulit dan kelamin dengan
keluhan bercak kemerahan di lipat paha
14. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun sejak 3 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
datang dengan keluhan botak di kulit kepala status dermatologikus ditemukan makula
sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai kecoklatan dengan skuama halus.
gatal. Pasien sering bertukar jilbab dengan Pemeriksaan Gram didapatkan bakteri

Januari – Februari 2021 255


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

batang pendek Gram positif. Apakah d. Pitiriasis rosea


diagnosis pasien ini? e. Tinea korporis
a. Kandidiasis kutis
b. Eritrasma 21. Seorang perempuan pekerjaan tukang cuci
c. Tinea kruris pakaian berusia 21 tahun datang ke
d. Psoriasis inversa puskesmas dengan keluhan sekitar kuku
e. Dermatitis kontak iritan bengkak dan nyeri sejak 1 bulan yang lalu.
Sejak 1 minggu ini nyeri semakin bertambah
18. Seorang ibu rumah tangga berusia 50 tahun ketika kena air. Pada pemeriksaan status
datang ke puskesmas dengan keluhan kuku dermatologikus didapatkan kuku jari tangan
jari tangan rusak sejak 5 bulan yang lalu. berwarna kecoklatan dan lekukan
Pada pemeriksaan status lokalis didapatkan transversal. Jaringan sekitar kuku hiperemis
kuku berwarna kehitaman, hancur, rapuh, dan edema. Pada pemeriksaan KOH 20%
dan hiperkeratosis subungualis, Apakah ditemukan pseudohifa dan blastospora.
terapinya yang paling tepat dan efisien ? Apakah diagnosisnya ?
a. Cetirizin 1 x 10 mg a. Pionikia
b. Griseofulvin 1 x 500 mg b. Paronikia
c. Doksisiklin 1 x 100 mg c. Tinea unguium
d. Itrakonazol 2 x 200 mg d. Ingrowing toenails
e. Prednison 3 x 10 mg e. Psoriasis kuku

19. Seorang anak berusia 10 tahun datang ke 22. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
poliklinik dengan keluhan benjolan di leher ke puskesmas dengan keluhan ibu jari kaki
sejak 2 bulan yang lalu. Sebelumnya pasien kanan bengkak dan nyeri sejak 1 minggu
pernah mengalami sakit paru-paru. Pada yang lalu. Perempuan tersebut diketahui
pemeriksaan status generalis tampak sakit sering menggunting kuku terlalu pendek di
sedang. Pada pemeriksaan status bagian lateral kuku. Pada pemeriksaan
dermatologi tampak nodul-nodul dengan status dermatologikus didapatkan edema,
ulkus yang bewarna livide. Apakah hiperemis, pus, dan jaringan granulasi.
diagnosis pada pasien ini ? Apakah diagnosisnya yang paling tepat ?
a. TBC kutis a. Paronikia
b. TBC paru b. Tinea unguium
c. TBC tulang c. Pionikia
d. TBC otot d. Ingrowing toenails
e. TBC milier e. Onikomikosis candida

20. Seorang laki-laki berusia 17 tahun datang ke 23. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke
puskesmas dengan keluhan bercak poliklinik umum RS dengan keluhan tungkai
kecoklatan dengan sisik halus tersebar di bengkak sejak 5 hari yang lalu. Keluhan ini
punggung dan lengan atas, ukuran sebesar didahului oleh demam dan malese.
biji jagung. Setelah dilakukan pemeriksaan Pemeriksaan status dermatologikus
laboratorium sederhana dengan KOH 20% ditemukan hiperemis, berbatas tidak tegas
ditemukan gambaran hifa pendek dan spora dengan pinggir tak meninggi. Pemeriksaan
bulat yang berkelompok. Apakah diagnosis laboratorium didapatkan leukositosis.
penyakit ini ? Apakah diagnosis yang paling tepat ?
a. Hiperpigmentasi paska inflamasi a. Selulitis
b. Dermatitis seboroik b. Erisipelas
c. Pitiriasis versikolor c. Eritrasma

256 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

d. Flegmon 27. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dibawa


e. Erupsi obat alergik keluarganya ke rumah sakit dengan keluhan
utama lepuh hampir di seluruh badan sejak
24. Seorang perempuan berusia 33 tahun datang 1 hari yang lalu. Hal ini dialami pasien
berobat ke klinik dengan keluhan utama setelah mengkonsumsi obat demam. Status
bintil-bintil merah di dada dan punggung dermatologi didapatkan epidermolisis
pasien yang terasa gatal dan perih sejak generalisata, termasuk di bibir, mata dan
sekitar 6 hari yang lalu. Gatal dan perih genitalia. Erosi (+), ekskoriasi(+). Apakah
terutama timbul jika berkeringat. Pada diagnosis pada kasus ini?
pemeriksaan status dermatologi ditemukan a. Sindrom Stevens-Johnsons
papul eritematosa dengan vesikel punktata b. Pemfigus vulgaris
diatasnya, multipel, seukuran milier di dada c. Pemfigus foliaseus
dan punggung. Apakah diagnosis yang tepat d. Toxic epidermal necrolysis
untuk kasus ini? e. Exanthematous drug eruption
a. Miliaria kristalina
b. Miliaria rubra 28. Seorang perempuan berusia 23 tahun datang
c. Miliaria profunda ke rumah sakit dengan keluhan kemerahan
d. Morbili di mata dan lepuh di bibir dan sekitar bibir
e. Folikulitis yang terasa perih sejak 1 hari yang lalu.
Riwayat minum obat (+). Pada pemeriksaan
25. Seorang perempuan berusia 15 tahun datang status dermatologi didapatkan hiperemis
ke puskesmas dengan keluhan bercak merah dan sekret di okuli sinistra et dekstra, erosi
di wajah sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan dan ekskoriasi di labia superior dan inferior,
disertai gatal. Pada pemeriksaan status regio maksilaris. Apakah obat yang sering
dermatologikus ditemukan plak eritem menyebabkan kasus ini?
dengan bagian pinggir aktif dan skuama. a. Penisilin
Apakah terapi yang paling tepat ? b. Tetrasiklin
a. Krim mometason c. Allopurinol
b. Salep mometason d. Naproxen
c. Krim mikonazol e. Metamizol
d. Salep mikonazol
e. Krim hidrokortison 29. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke
rumah sakit dengan keluhan utama bengkak
26. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke di kelopak mata dan bibir yang terasa
rumah sakit dengan keluhan bintil-bintil terbakar sejak beberapa jam yang lalu. Hal
merah yang terasa gatal hampir di seluruh ini timbul setelah pasien mengkonsumsi
tubuh sejak 2 hari yang lalu. Riwayat udang. Pada pemeriksaan status dermatologi
mengkonsumsi obat sebelum timbul keluhan ditemukan edema eritematosa di palpebra
(+). Pada pemeriksaan status dermatologi superior sinistra et dekstra dan labia
ditemukan papul eritematosa, multipel, superior. Apakah diagnosis yang tepat
generalisata. Berapakah dosis kortikosteroid untuk kasus ini?
oral yang dapat diberikan pada kasus ini? a. Urtikaria akut
a. 1-4mg/kgbb/hari b. Angioedema
b. 5-9 mg/kgbb/hari c. Urtikaria kronik
c. 5-7mg/kgbb/hari d. Fixed drug eruption
d. 7-9mg/kgbb/hari e. Dermatitis kontak alergi
e. 4-8mg/kgbb/hari

Januari – Februari 2021 257


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

30. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke 33. Seorang laki-laki berusia 57 tahun datang ke
klinik dengan keluhan utama benjolan- rumah sakit dengan keluhan utama bercak
benjolan di kemaluan sejak 2 bulan yang kehitaman yang terasa sangat gatal di
lalu. Riwayat kontak seksual dengan PSK punggung kaki kanan sejak 1 minggu yang
(+). Pada pemeriksaan status venereologikus lalu. Gatal dirasakan pasien hilang timbul
ditemukan papul verukosa, multipel sejak 3 tahun yang lalu, terutama jika sedang
seukuran 0,4x0,2x0,2cm, multipel di glans stress. Pada pemeriksaan status dermatologi
penis. Apakah diagnosis pada kasus ini? ditemukan plak likenifikasi, ekskoriasi, di
a. Kondiloma lata regio dorsum pedis dekstra. Apakah
b. Veruka vugaris diagnosis yang tepat untuk kasus ini?
c. Karsinoma sel skuamosa a. Liken simpleks kronis
d. Kondiloma akuminata b. Dermatitis numularis
e. Pearl penile papul c. Dermatitis atopik
d. Dermatitis kontak iritan
31. Seorang laki-laki berusia 29 tahun datang e. Dermatitis kontak alergi
berobat ke puskesmas dengan keluhan
utama benjolan kemerahan yang terasa nyeri 34. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang
di wajah dan lengan pasien sejak sekitar 1 ke rumah sakit dengan keluhan utama
bulan yang lalu. Demam (+). Pasien bercak kemerahan yang bersisik tebal di
mengkonsumsi MDT MB sejak 9 bulan yang lutut kiri dan kanan sejak 6 bulan yang lalu.
lalu. Pada pemeriksaan status dermatologi Riwayat keluarga mengalami hal yang sama
ditemukan nodul eritematosa multipel di (+). Pada pemeriksaan status dermatologi
lengan. Apakah terapi yang dapat diberikan ditemukan plak eritematosa, multipel,
pada kasus ini? berbatas tegas, dengan ukuran plakat,
a. Rifampisin dengan skuama tebal berwarna putih
b. Prednison keperakan di regio genu anterior sinistra et
c. Dapson dekstra. Apakah etiopatogenesis yang
d. Ofloksasin mungkin paling berperan pada kasus ini?
e. Minosiklin a. Autoimun
b. Genetik
32. Seorang perempuan berusia 33 tahun datang c. Infeksi
ke Puskesmas dengan keluhan utama kulit d. Radiasi
kering dan mengelupas yang terasa gatal di e. Idiopatik
pipi kiri dan kanan sejak 1 minggu yang lalu.
Riwayat menggunakan krim malam (+) 35. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
selama 3 hari sebelum timbul pengelupasan ke klinik dengan keluhan utama bintil-bintil
di pipi. Pada pemeriksaan status di wajah sejak 1 bulan yang lalu. Pada
dermatologi ditemukan xerosis, erosi dan pemeriksaan status dermatologi ditemukan
skuama di regio zigomatikus sinistra et komedo 30, papul 50, pustul 20, dan nodul
dekstra. Apakah diagnosis yang sesuai 5. Apakah terapi yang tepat untuk pasien
untuk kasus ini? ini ?
a. Liken simpleks kronis a. Antibiotik oral + retinoid topikal + BPO
b. Dermatitis kontak alergika b. Retinoid topikal + antimikroba topikal
c. Dermatitis kontak iritan c. Retinoid topikal
d. Dermatitis atopik d. BPO
e. Pomfoliks e. Isotretinoin oral

258 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

36. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang a. Lentigo senilis


berobat ke puskesmas dengan keluhan b. Hiperpigmentasi pasca inflamasi
utama bengkak-bengkak yang terasa gatal di c. Melasma
badan sejak 8 bulan yang lalu. Bengkak d. Nevus pigmentosus
hilang-timbul jika udara dingin. Apakah e. Keratosis seboroik
diagnosis tepat pada kasus ini?
a. Urtikaria akut 40. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang
b. Urtikaria kronis dengan bercak hitam di pipi kanan sejak
c. Angioedema sekitar 2 tahun yang lalu. Bercak timbul
d. Reaksi gigitan serangga setelah pasien sembuh percikan minyak
e. Fixed drug eruption panas. Pada pemeriksaan status dermatologi
ditemukan makula hiperpigmentasi, soliter
37. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun di regio zigomatikus dekstra. Apakah terapi
dibawa orang tuanya berobat ke klinik topikal pada kasus ini?
dengan keluhan kulit kering dan bersisik a. Hidrokuinon 1%
terutama di tungkai kiri dan kanan sejak b. Hidrokuinon 4%
berumur 1 tahun. Pada pemeriksaan status c. Hidrokuinon 6%
dermatologi di temukan xerosis, skuama. d. Hidrokuinon 7%
Apakah diagnosis pada kasus ini? e. Hidrokuinon 8%
a. Dermatits kontak iritan
b. Dermatitis kontak alergi 41. Seorang laki-laki berusia 33 tahun datang ke
c. Dermatitis atopik rumah sakit dengan keluhan utama benjolan
d. Ichtyosis vulgaris kecil di dada sejak 6 bulan yang lalu. Pada
e. Liken simpleks kronis pemeriksaan status dermatologi ditemukan
nodul soliter, dengan punktum di
38. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun tengahnya. Apakah diagnosis pada kasus
dibawa orangtuanya datang berobat ke ini?
rumah sakit dengan keluhan utama bercak a. Kista pilar
putih di wajah sejak sekitar 6 bulan yang b. Kista epidermal
lalu. Pada pemeriksaan status dermatologi c. Steatokistoma
ditemukan makula hipopigmentasi berbatas d. Fibroma
tegas seukuran lentikuler hingga numular di e. Lipoma
wajah. Apakah diagnosis pada kasus ini?
a. Hipopigmentasi pasca inflamasi 42. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang
b. Pitiriasis versikolor berobat ke klinik dengan keluhan utama
c. Pitiriasis alba bercak merah di wajah seperti kupu-kupu
d. Vitiligo sejak sekitar 1 bulan yang lalu. Hal ini timbul
e. Morbus hansen terutama apabila terpapar matahari. Pada
pemeriksaan status dermatologi ditemukan
39. Seorang perempuan berusia 41 tahun datang makula eritematosa di area malar. Apakah
ke klinik dengan keluhan utama bercak- yang paling berperan dalam perkembangan
bercak hitam di pipi kiri dan kanan sejak kasus ini?
sekitar 3 tahun yang lalu. Hal ini dialami a. Radiasi UV
pasien setelah menggunakan kosmetik. Pada b. Infeksi virus
status dermatologi ditemukan makula c. Obat
hiperpigmentasi multipel di regio d. Rokok
zigomatikus sinistra et dekstra. Apakah e. Idiopatik
diagnosis pada pasien ini?

Januari – Februari 2021 259


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

43. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun kemudian berubah menjadi tukak. Tukak
dibawa orangtuanya datang berobat ke makin lama makin lebar. Riwayat keluarga
Rumah Sakit dengan keluhan utama warna mengalami hal yang sama (+). Pada
kulit putih pucat, rambut pirang, dan pemeriksaan status dermatologi ditemukan
gangguan penglihatan sejak lahir. Pada ulkus dengan tepi berbentuk papul berkilat
pemeriksaan status dermatologi terlihat seperti mutiara, permukaan bergaung dan
proses depigmentasi di rambut dan seluruh dasar bersih. Apakah kemungkinan etiologi
tubuh pasien. Apakah diagnosis pada kasus pada kasus ini?
ini? a. Sinar matahari
a. Albino b. Parut luka bakar
b. Vitiligo c. Kontak dengan arsen
c. Hipopigmentasi pasca inflamasi d. Genetik
d. Pitiriasis alba e. Virus
e. Pitiriasis versikolor
47. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
44. Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan utama benjolan
rumah sakit dengan keluhan utama bintil- kekuningan di mata kiri dan kanan sejak 1
bintil coklat kehitaman di daerah wajah sejak tahun yang lalu. Pada pemeriksaan status
25 tahun yang lalu. Riwayat keluarga juga dermatologi didapatkan plak kekuningan di
mengalami hal yang sama pada wajah. Pada regio maleolus lateralis sinistra et dekstra.
pemeriksaan status dermatologi didapatkan Apakah kelainan metabolism yang mungkin
papul hiperpigmentasi, nodul terjadi pada kasus ini?
hiperpigmentasi, multipel di daerah wajah. a. Lipid
Apakah diagnosis pada kasus ini? b. Protein
a. Nevus pigmentosus c. Mineral
b. Keratosis seboroik d. Karbohidrat
c. Lentigo senilis e. Amiloid
d. Keratosis aktinik
e. Melanoma 48. Seorang bayi laki-laki berusia 5 bulan
dibawa orang tuanya berobat ke puskesmas
45. Seorang perempuan berusia 70 tahun datang dengan keluhan utama benjolan berwarna
ke rumah sakit dengan keluhan utama merah di pipi kanan pasien sejak 2 bulan
benjolan dengan tukak diatasnya di hidung yang lalu. Benjolan mudah berdarah. Pada
sejak 1 bulan yang lalu. Pasien dulu bekerja pemeriksaan status dermatologi didapatkan
sebagai petani. Pada pemeriksaan status nodul eritematosa, soliter, di regio
dermatologi didapatkan plak dengan ulkus zigomatikus dekstra. Apakah diagnosis
diatasnya.. Apakah diagnosis pada kasus pada kasus ini?
ini? a. Lipoma
a. Melanoma b. Fibroma
b. Squamous cell carcinoma c. Xanthoma
c. Basal cell carcinoma d. Nevus kongenital
d. Granuloma piogenik e. Hemangioma
e. Keratoakantoma
49. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang
46. Seorang perempuan berusia 67 tahun ke rumah sakit dengan keluhan utama
datang ke rumah sakit dengan keluhan bercak-bercak kecoklatan di wajah sejak 1
utama tukak di leher pasien sejak 1 tahun bulan yang lalu. Pada pemeriksaan status
yang lalu. Awalnya berupa benjolan yang dermatologi ditemukan makula

260 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

hiperpigmentasi, soliter seukuran lentikuler e. Hormon tiroid


di regio palpebra superior. Apakah diagnosis
pada kasus ini? 53. Seorang perempuan, usia 28 tahun datang
a. Lentigo ke klinik dengan keluhan utama rambut
b. Melasma yang semakin menipis. Hal ini dialami
c. Hiperpigmentasi pasca inflamasi pasien setelah melahirkan. Pada
d. Keratosis seboroik pemeriksaan status dermatologi didapatkan
e. Melanoma berkurangnya densitas rambut. Pada
pemeriksaan mikroskopik rambut yang
50. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke tercabut terlihat seperti gada. Apakah
rumah sakit dengan keluhan utama bintil diagnosis pada kasus ini?
hitam di pipi kanan pasien sejak 20 tahun a. Telogen effluvium
yang lalu. Bintil makin lama makin besar. b. Anagen effluvium
Pada pemeriksaan status dermatologi c. Alopesia areata
ditemukan nodul hiperpigmentasi di regio d. Alopesia androgen
zigomatikus dekstra. Apakah diagnosis pada e. Trikotilomania
pasien ini?
a. Keratosis seboroik 54. Seorang perempuan berusia 60 tahun
b. Nevus kongenital datang ke rumah sakit dengan keluhan
c. Nevus pigmentosus utama tahi lalat yang berubah bentuk dan
d. Melanoma maligna warna di pipi sebelah kiri sejak 1 bulan yang
e. Lentigo lalu. Ibu pasien dulunya juga pernah
mengalami hal yang sama. Pada
51. Seorang perempuan berusia 20 tahun pemeriksaan status dermatologi didapatkan
datang ke rumah sakit dengan keluhan nodul berwarna hitam dikelilingi makula
utama kebotakan di kepala sejak 3 bulan kecoklatan, asimetris, dengan batas iregular.
yang lalu. Riwayat atopi (+). Pada Apakah sel asal pada kasus ini?
pemeriksaan status dermatologikus tampak a. Keratinosit
area alopesia di regio oksipital, exclamation b. Sel basal
hair (+). Apakah tipe alopesia dari kasus ini c. Melanosit
berdasarkan klasifikasi Ikeda? d. Melanin
a. Tipe I e. Eritrosit
b. Tipe II
c. Tipe III 55. Seorang anak laki-laki berusia 1 tahun
d. Tipe IV datang ke Poliklinik dengan keluhan adanya
e. Tipe V bercak kemerahan, kasar dan kering pada
bagian lipatan kedua tangan. Gatal (+). Hal
52. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke ini sering terjadi berulang, terutama saat
klinik dengan keluhan kebotakan pada anak makan ikan laut. Ibu dari anak ini
kepala bagian depan sejak 5 tahun yang lalu. menderita sakit sesak nafas. Pada
Ayah pasien juga mengalami hal yang sama. pemeriksaan status generalisata dalam batas
Pada pemeriksaan fisik ditemukan alopesia normal. Pada pemeriksaan dermatologi
pada bagian frontal. Apakah hormon yang dijumpai xerosis cutis, eritema. Apakah
berperan pada kasus ini? diagnosis yang mungkin pada pasien ini?
a. Hormon androgen a. Dermatitis alergika
b. Hormon estrogen b. Dermatitis iritan
c. Hormon Progesteron c. Dermatitis atopik
d. Hormon adrenalin d. Neurodermatitis

Januari – Februari 2021 261


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

e. Woman dermatitis membaik, namun dalam 2 minggu terakhir


timbul bintil-bintil kemerahan yang semakin
56. Seorang laki-laki berusia 27 tahun datang ke parah di sekitar mulut. Pada pemeriksaan
Poliklinik dengan keluhan adanya garis fisik dijumpai papul eritematosa, vesikel,
warna kemerahan pada bagian kaki. Gatal pustul, multipel pada regio perioral. Apakah
dijumpai terutama pada malam hari. Hal ini diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut ?
telah dialami sejak 1 minggu yang lalu. Garis a. Folikulitis
kemerahan ini semakin lama semakin b. Tinea fasialis
memanjang dengan meninggalkan garis c. Rosasea
yang lama menjadi warna hitam. Pada d. Dermatitis perioral
pemeriksaan fisik status generalis dalam e. Akne vulgaris
batas normal. Pada pemeriksaan dermatologi
dijumpai eritema yang tersusun serpiginosa, 59. Seorang laki-laki berusia 31 tahun, datang ke
panjang sekitar 10 cm dan berliku, makula puskesmas dengan keluhan adanya luka
hiperpigmentasi pada serpiginosa yang pada bagian penis. Hal ini dialami pasien
lama. Apakah diagnosis yang mungkin pada sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengakui
pasien ini ? sebelumnya ada berhubungan dengan PSK
a. Liken simplek kronikus sekitar 1 minggu yang lalu. Pada
b. Scabies pemeriksaan fisik generalisata dalam batas
c. Dermatofitosis normal. Pada pemeriksaan dermatologi
d. Dermatitis kontak didapati ulkus, soliter, dasar bersih, indolen,
e. Creeping eruption batas tegas, sakit (-). Pada pemeriksan
laboratorium didapati VDRL 1 : 320 dan
57. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang TPHA 1 : 120. Apakah pengobatan yang
berobat ke praktek dokter dengan keluhan mungkin pada pasien ini ?
bentol-bentol yang terasa gatal di wajah dan a. Tetrasiklin 3 x 500 mg/hari, untuk 15
badan yang dialami sejak sehari yang lalu hari
setelah pasien makan udang. Sebelumnya b. Eritromisin 4 x 500 mg/hari, untuk 15
pasien juga pernah mengalami hal yang hari
sama setelah makan udang. Pada c. Seftriakson 2 gr, untuk 15 hari
pemeriksaan dermatologis tampak ruam d. Sefalosporin 3 x 500 mg, untuk 15 hari
berupa urtika di regio facialis, sternalis, dan e. Azitromisin 3 x 2 gr, untuk 15 hari
vertebralis. Apakah pengobatan yang paling
tepat diberikan untuk kasus tersebut ? 60. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang
a. Antihistamin sistemik ke klinik umum dengan keluhan utama
b. Kortikosteroid sistemik bintil-bintil di wajah yang terasa gatal sejak 1
c. Kortikosteroid topikal bulan yang lalu. Bintil-bintil timbul sejak
d. Pelembab pasien mulai kuliah. Pada pemeriksaan
e. Antihistamin topikal status dermatologi ditemukan komedo 20,
papul 5, pustule 5. Apakah diagnosis yang
58. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang tepat untuk pasien ini ?
berobat ke poliklinik rumah sakit dengan a. Akne vulgaris sedang
keluhan bintil-bintil kemerahan yang terasa b. Akne vulgaris berat
gatal di sekitar mulut yang semakin c. Folikulitis
memberat dalam 2 minggu terakhir. d. Rosasea
Sebelumnya pasien menggunakan salep e. Akne vulgaris ringan
betametason yang dibeli di apotik untuk
keluhan gatal-gatal di wajahnya, keluhan

262 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

61. Seorang ibu rumah tangga berusia 50 tahun d. Salap Na Fusidat


datang ke puskesmas dengan keluhan kuku e. Krim permetrin
jari tangan rusak sejak 5 bulan yang lalu.
Pada pemeriksaan status lokalis didapatkan 64. Abi adalah seorang pemuda berusia 16
kuku berwarna kuning kehitaman, hancur di tahun yang ceria dan tampan. Namun sejak
bagian ujung kuku dan hiperkeratosis 1 minggu terakhir Abi selalu terlihat
subungualis. Apakah diagnosis yang paling murung. Ternyata Abi akhir-akhir ini sulit
tepat ? tidur karena mengeluhkan gatal-gatal di
seluruh tubuhnya. Abi juga sangat malu
karena gatal juga dirasakan di area
genitalnya. Dua minggu yang lalu Abi
bersama teman-teman klub musiknya
sempat menginap di rumah temannya. Abi
kemudian dibawa berobat oleh orang
tuanya. Status dermatologikus ditemukan
papul-papul eritem, vesikel, dan krusta
kehitaman di sebagian besar tubuhnya,
terutama di jari-jari tangan. Apakah
a. Onikomikosis candida
tatalaksana yang paling tepat pada pasien
b. Tinea unguium subungual distal
ini?
c. Tinea unguium subungual proksimal
a. Miconazole krim
d. Leukonikia trikofita
b. Kojic acid krim
e. Paronikia
c. Permetrin krim
d. Hidrokortison krim
62. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang
e. Albendazol krim
berobat ke klinik dengan keluhan utama
ketombe di kulit kepala yang terasa gatal
65. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang
sejak 1 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan
ke puskesmas dengan keluhan bercak-bercak
status dermatologi didapatkan skuama
merah bulat di punggung sejak 2 minggu
kuning berminyak, makula eritematosa,
yang lalu. Awalnya bercak merah muncul
erosi di kulit kepala. Apakah etiologi dari
satu di punggung, beberapa hari kemudian
penyakit pada pasien ini ?
timbul bercak lain dengan ukuran lebih kecil
a. Pitirosporum ovale
sehingga punggung pasien hampir penuh
b. Staphylococcus aureus
dengan bercak merah. Pada pemeriksaan
c. Trichophyton rubrum
status dermatologi didapatkan plak
d. Candida albicans
eritematosa disertai skuama halus, multipel
e. Pitiriasis folliculitis
di daerah punggung. Pada pemeriksaan
KOH didapatkan hasil negatif. Apakah yang
63. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang
diduga menjadi penyebab penyakit ini ?
ke Puskesmas dengan keluhan bercak merah
a. HHV-8 dan HHV-7
basah di punggung tangan kiri sejak 1
b. HHV-6 dan HHV-7
minggu yang lalu. Status dermatologikus
c. HHV-8 dan HHV-6
ditemukan plak eritem berbentuk koin yang
d. HHV-6 dan HHV-9
oozing dengan papul eritem dan vesikel
e. HHV-5 dan HHV-7
diatasnya. Apakah tatalaksana pada pasien
ini ?
66. Seorang perempuan berusia 40 tahun
a. Krim mikonazol
berobat ke dokter dengan keluhan kulit
b. Krim hidrokortison
seluruh tubuh mengeras sejak 5 tahun yang
c. Salap klobetasol

Januari – Februari 2021 263


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

lalu. Pasien sulit membuka mulutnya dan ditemukan makula eritem dan purpura di
mengalami gangguan gizi karena kesulitan sepanjang malleolus dextra hingga tungkai
makan. Pasien kemudian menjalani bawah kanan. Pemeriksaan Doppler
pemeriksaan dan didiagnosis sebagai ditemukan dilatasi vena. Apakah diagnosis
penyakit autoimun. Apakah diagnosis pada yang paling tepat pada kasus ini ?
pasien ini ? a. Dermatitis venenata
a. SLE b. Dermatitis atopik
b. Rheumatoid Arthritis c. Dermatitis stasis
c. Dermatomyositis d. Dermatitis dishidrotik
d. Lichen sclerosus e. Neurodermatitis
e. Skleroderma
70. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun
67. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke datang ke poliklinik pratama diantar kedua
puskesmas dengan keluhan bercak orangtuanya dengan keluhan gelembung
kemerahan pada leher dan sekitar mata sejak berisi cairan di sekitar mulut sejak 5 hari
1 bulan yang lalu. Bercak kemerahan tidak yang lalu. Sebelumnya anak tersebut
gatal. Pasien dikenal menderita penyakit menderita demam, letih dan tidak mau
paru kronis dan nyeri otot. Status makan. Beberapa hari kemudian muncul
dermatologikus ditemukan gambaran papul bercak merah yang diikuti dengan
Gottron, heliotrope. Apakah diagnosis pada gelembung berisi cairan di sekitar mulut.
pasien ini ? Pada pemeriksaan status dermatologikus
a. Morfea didapatkan vesikel di sekitar mulut, telapak
b. SLE tangan dan telapak kaki. Pada mukosa bukal
c. Skleroderma dan palatum ditemukan erosi. Apakah
d. Myxedema diagnosis yang paling tepat pada kasus ini ?
e. Dermatomiositis a. Herpes simpleks
b. Impetigo bulosa
68. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang c. Sindroma Stevens-Johnson
ke rumah sakit dengan keluhan utama d. Skabies
bercak merah diseluruh tubuh disertai sisik e. Hand-Foot-Mouth Disease
sejak 1 minggu yang lalu. Riwayat makan
obat (+) 2 minggu yang lalu, yaitu 71. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang
parasetamol. Pada pemeriksaan status ke puskesmas dengan keluhan benjolan yang
dermatologi ditemukan eritema generalisata terasa gatal di lengan dan tungkai sejak 1
disertai skuama. Apakah tatalaksana yang bulan yang lalu. Keluhan ini juga pernah
tepat pada pasien ini? dirasakan oleh pasien 6 bulan yang lalu tapi
a. Prednison 4x10 mg sudah sembuh setelah diobati. Pada
b. Prednison 4x15mg pemeriksaan status dermatologikus
c. Deksametason 4x10 mg didapatkan papul merah keunguan, datar
d. Deksametason 4x15 mg dan berbentuk poligonal di lengan dan
e. Metil prednisolon 4x20 mg tungkai bawah. Apakah yang akan
ditemukan jika papul merah keunguan
69. Seorang wanita berusia 45 tahun berobat ke tersebut diolesi minyak dan dilihat dengan
dokter dengan keluhan bercak merah di kaca pembesar ?
tungkai bawah kanan sejak 1 bulan yang a. Auspitz sign
lalu. Pasien seorang polwan yang dikenal b. Bercak Koplik
menderita varises sejak 1 tahun yang lalu. c. Pastia sign
Pada pemeriksaan status dermatologikus d. Nikolsky sign

264 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

e. Wickham striae Apakan tatalaksana yang dapat diberikan


pada pasien tersebut?
72. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun a. AAV krim
diantar ayahnya ke instalasi gawat darurat b. Metronidazole krim
rumah sakit dengan keluhan bercak merah c. Mikonazol krim
hampir seluruh tubuh sejak 3 hari yang lalu. d. Mometason krim
Dari anamnesis didapatkan sebelumnya e. Asam fusidat krim
pasien mengeluhkan demam, sakit kepala,
dan mual. Dua hari kemudian muncul 75. Seorang laki-laki berusia 35 tahun berobat ke
bercak merah yang dimulai dari leher dan Poliklinik Kulit dan Kelamin dengan
menyebar ke badan dan ekstremitas. Pada keluhan bercak-bercak merah bersisik yang
pemeriksaan status dermatologikus gatal di skrotum, lipat nasolabial, belakang
ditemukan papul eritem, milier hampir telinga, dada dan kulit kepala sejak 1
seluruh tubuh. Ptechiae (+). Pada minggu yang lalu. Bercak merah tersebut
pemeriksaan rapid streptococcal test (+). terutama bertambah apabila pasien kurang
Apakah diagnosis yang paling tepat ? istirahat dan bila cuaca panas sehingga
a. Rubella pasien mudah berkeringat. Riwayat bercak-
b. Morbili bercak merah dan bintik-bintik merah di jari-
c. Scarlet fever jari tangan, badan, bokong, dan sela paha
d. Eritroderma disangkal. Bercak merah tersebut sudah
e. Varisela dikeluhkan pasien sejak 10 tahun terakhir,
hilang timbul. Terapi yang tepat diberikan
73. Seorang perempuan 25 tahun berobat ke pada pasien tersebut adalah:
Poliklinik Kulit dan Kelamin dengan a. Permethrin krim 2xsehari
keluhan lecet-lecet di kemaluan terasa sangat b. Hidrokortison krim 2xsehari
perih sejak 7 hari yang lalu. Awalnya c. Natrium fusidat ointment 2xsehari
muncul bintil-bintil di kemaluannya 1 d. Ketokonazol krim 2xsehari
minggu yang lalu. Bintil-bintil terebut e. Klobetasol ointment 2xsehari
kemudian pecah dan menjadi lecet-lecet
yang terasa pedih. Pasien sudah menikah. 76. Seorang perempuan 42 tahun berobat ke
Suami pasien tidak mengeluhkan lecet pada Poliklinik Kulit dan Kelamin dengan
kemaluan. Ini adalah ketiga kalinya pasien keluhan bercak merah berair pada
mengeluhkan lecet-lecet di kemaluannya punggung tangan kanan yang bertambah
sejak terkahir kalinya 1 tahun yang lalu. lebar sejak 3 hari yang lalu. Bercak merah
Pemeriksaan fisik ditemukan multiple ulkus tersebut terasa pedih. Pasien sebelumnya
pada vulva, tidak disertai pus. Diagnosis mengaku baru mencoba mengoleskan obat
pada pasien tersebut adalah: klorofil untuk mengobati bercak merah pada
a. Herpes genital punggung tangannya yang sebelumnya luka
b. Ulkus rodent terkena kompor. Pasien baru pertama kali
c. Chancroid mencoba mengoleskan klorofil tersebut.
d. Ulkus mole Setelah dioleskan, bercak merah justru
e. Donovanosis bertambah merah dan melepuh. Apakah
diagnosis yang paling tepat pada pasien
74. Seorang pasien perempuan 25 tahun berobat tersebut?
ke puskesmas dengan keluhan bisul-bisul di a. Dermatitis atopik
ketiak. Bisul-bisul tersebut sudah dikeluhkan b. Dermatitis kontak alergi
sejak 1 bulan yang lalu. Pasien mempuyai c. Dermatitis kontak iritan
kebiasaan mencabut-cabut bulu ketiak. d. Dermatitis numularis

Januari – Februari 2021 265


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

e. Dermatitis stasis d. Sindroma Stevens Johnsons


e. Staphylococcal Scalded Skin Syndrome
77. Seorang pasien anak perempuan berusia 20
tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan 80. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang
bintik-bintik merah berair di jari-jari tangan dengan keluhan nyeri di dada kiri sejak 1
sejak 2 minggu yang lalu. Ibu pasien juga minggu ini. Nyeri terasa menusuk-nusuk
mengeluhkan bintik-bintik merah gatal di kadang-kadang terasa seperti terbakar dan
sebagian besar tubuhnya sejak 2 bulan yang terhimpit. Pasien sudah mencoba membeli
lalu. Pasien sudah mengobati keluhannya obat penghilang rasa sakit di warung tapi
tersebut dengan salap pikansuang yang keluhan tidak kunjung mereda. Satu
dibeli di toko obat. Bintik-bintik merah setengah bulan yang lalu pasien menderita
sudah berkurang tetapi gatal masih terasa. penyakit dengan lesi berupa vesikel dan bula
Apakah terapi topikal yang tersedia di yang berkelompok, herpetiformis sesuai
Puskesmas yang dapat diberikan pada dermatom syaraf. Pada pemeriksaan fisik
pasien tersebut? umum tampak sakit sedang. Pada
a. Salap AAV pemeriksaan dermatologi ditemukan makula
b. Salap 2-4 hiperpigmentasi di dada kiri yang meluas
c. Hidrokortison krim sampai lipat aksila kiri dan punggung.
d. Albendazole krim Apakah pengobatan yang paling tepat ?
e. Ketokonazol krim a. Parasetamol
b. Asiklovir
78. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun c. Cefixime
datang diantar ibunya ke Instalasi Gawat d. Gabapentin
Darurat dengan keluhan demam sudah 5 e. Isosorbit dinitrate
hari. Pada hari ketiga muncul gelembung
kecil berisi cairan di badan. Awalnya satu 81. Seorang anak perempuan berusia 9 tahun
buah kemudian menyebar ke seluruh tubuh. diantar ibunya datang ke IGD rumah sakit
Pada pemeriksaan status dermatologikus dengan keluhan bercak merah hampir
didapatkan vesikel multiple dengan dasar seluruh tubuh sejak 2 hari yang lalu. Bercak
eritematosa tersebar hampir seluruh tubuh. merah terasa gatal. Satu minggu yang lalu
Apakah diagnosis pasien ini ? pasien mengeluhkan demam, sakit kepala,
a. Moluskum Kontagiosum batuk dan nyeri tenggorokan. Beberapa hari
b. Impetigo Vesikobulosa kemudian muncul bercak merah yang
c. Herpes simpleks dimulai di wajah dan secara cepat menyebar
d. Skabies ke badan, lengan dan tungkai. Pemeriksaan
e. Varisela fisik umum ditemukan limfadenopati sub
oksipital dan post aurikuler. Pemeriksaan
79. Seorang pria berusia 55 tahun dibawa ke dermatologi didapatkan makula dan papula
rumah sakit dengan keluhan utama lepuh di eritematosa di wajah, badan dan ekstremitas
perut dan punggung pasien sejak 5 hari yang disertai deskuamasi di wajah. Bagaimanakah
lalu. Pada pemeriksaan status dermatologi cara penularan penyakit ini ?
ditemukan bula berdinding kendur, erosi a. Droplet
dan ekskoriasi di perut dan punggung b. Airborne
pasien. Tanda Nikolsky (+). Apakah c. Kontak tidak langsung
diagnosis pada penyakit pasien ini ? d. Jarum suntik
a. Pemfigus vulgaris e. Kontak seksual
b. Pemfigus foliaseus
c. Pemfigoid bulosa

266 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

82. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang 85. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang
berobat ke Rumah Sakit dengan keluhan dengan keluhan benjolan di daerah dagu
lepuh di punggung dan bokong yang terasa sejak 1 minggu yang lalu. Benjolan terasa
gatal sejak 7 hari yang lalu. Hal ini sudah nyeri berdenyut. Sebelumnya belum pernah
dialami pasien hilang timbul sejak 7 tahun sakit seperti ini. Pada pemeriksaan status
yang lalu. Hal ini dialami pasien jika dermatologikus ditemukan papul eritem
mengkonsumsi makanan mengandung bilateral dan infiltrat subkutan. Pada
gluten. Pada pemeriksaan status dermatologi pemeriksaan Gram didapatkan bakteri bulat
ditemukan vesikel berkelompok. Apakah Gram positif tersusun seperti untaian
pilihan terapi utama yang diberikan pada anggur. Apakah diagnosisnya ?
pasien ini? a. Tinea barbe
a. Sulfapiridin b. Sikosis barbe
b. Diaminodifenilsulfon c. Folikulitis superfisial
c. Prednison d. Furunkel
d. Tetrasiklin e. Akne vulgaris
e. Siklofosfamid
86. Seorang pekerja rumah tangga berusia 25
83. Seorang perempuan berusia 66 tahun datang tahun datang ke puskesmas dengan keluhan
berobat ke Rumah Sakit dengan keluhan utama bengkak di sekitar kuku jari tangan
utama lepuh berair di ketiak dan lipat paha kiri sejak 1 minggu ini. Keluhan disertai rasa
yang tidak terasa gatal sejak 3 minggu yang nyeri yang berdenyut-denyut. Nyeri juga
lalu. Pada pemeriksaan status dermatologi dirasakan di lipat ketiak kiri. Pada
ditemukan bula berdinding tegang, multipel. pemeriksaan fisik umum ditemukan
Pada pemeriksaan imunofluoresensi pembesaran kelenjar limfe di lipat aksila
terdapat endapan IgG dan C3 di BMZ. sinistra. Pemeriksaan status dermatologi
Dimanakah letak celah pada pemeriksaan ditemukan edema, hiperemis dan nyeri
histopatologi pada kasus ini? tekan di sekitar kuku digiti I manus sinistra.
a. Membrana basalis Abses subungual (+). Bagaimana tatalaksana
b. Epidermal yang paling tepat untuk abses subungual ?
c. Dermal a. Ketokonazol 1 x 200 mg
d. Dermal-epidermal b. Amoksisilin 3 x 500 mg
e. Hipodermal c. Ekstraksi kuku
d. Asam mefenamat 3 x 500 mg
84. Seorang anak perempuan berusia 15 tahun e. Kompres larutan PK 1/10000
datang berobat ke puskesmas dengan
keluhan lepuh yang terasa gatal di jari-jari 87. Seorang perempuan berusia 55 tahun datang
dan telapak tangan kiri dan kanan sejak 2 ke puskesmas dengan keluhan utama lepuh
hari yang lalu. Pasien memiliki riwayat di ketiak dan lipat paha pasien sejak 1
atopi. Pada pemeriksaan status dermatologi minggu yang lalu. Keluhan ini telah sering
ditemukan deep seated vesicle. Apakah diderita pasien sejak 10 tahun yang lalu.
diagnosis pada kasus ini? Pemeriksaan fisik umum tidak tampak sakit.
a. Dermatitis Kontak Iritan Pada pemeriksaan status dermatologi
b. Dermatitis Kontak Alergi didapatkan bula berdinding tegang sedikit
c. Dishidrosis eritema di daerah ketiak dan lipat paha.
d. Pemfigus vulgaris Apakah diagnosis pasien ini ?
e. Pemfigoid bulosa a. Pemfigus vulgaris
b. Pemfigus foliaseus
c. Dermatitis herpetiformis

Januari – Februari 2021 267


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

d. Impetigo bulosa bengkak sejak 2 minggu yang lalu. Kejadian


e. Pemfigoid bulosa ini sering berulang sejak 10 tahun yang.
Pasien suka minum alkohol. Pada
88. Seorang perempuan berusia 20 tahun pemeriksaan status dermatologikus
berobat ke RS dengan keluhan utama didapatkan papul eritem tidak nyeri,
benjolan-benjolan di paha kanan pasien yang teleangietasis, dan edema di hidung, pipi
bertambah banyak sejak 4 bulan yang lalu. dan dahi. Pada pemeriksaan laboratorium
Benjolan muncul sejak 1 tahun yang lalu, ditemukan demodex folliculorum. Apakah
namun bertambah banyak dalam 4 bulan terapi yang dapat kita berikan pada pasien
terakhir. Pada pasien juga ditemukan ini ?
bengkak di sepanjang tungkai kanannya a. Salep Klobetasol propionat
yang sudah muncul sejak pasien berusia 5 b. Klindamisin salep dan metronidazol gel
tahun. Pemeriksaan generalisata ditemukan c. Krim Mikonazol 2 %
oedem pada ekstremitas bawah kanan. Pada d. Anti Androgenik oral
pemeriksaan status dermatologi didapatkan e. Ciprofoksasin 2x 500 mg selama 2
vesikel multipel sewarna kulit dan sebagian minggu
berwarna merah kebiruan. Terdapat cairan
serosanguineous keluar dari vesikel yang 91. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun
pecah. Apakah diagnosis pada kasus ini ? dibawa ibunya berobat ke Puskemas dengan
a. Herpes zoster keluhan giginya berlobang lobang dan
b. Lipoma bentuk gigi tidak normal, Gangguan pada
c. Hemangioma mata dan di sudut bibir ada keropeng seperti
d. Limfangioma sariawan. Pada pemeriksaan generalis
e. Veruka plana didapatkan kelainan saddle nose, murbery
molar, gigi Hutchsinson. Apakah diagnosis
89. Ny Tuti berusia 35 tahun datang ke dokter dari gejala yang ditemukan pada pasien ini ?
kulit dengan keluhan bercak putih di sudut a. Sifilis Kongenital stadium dini
mata. Dalam beberapa bulan terakhir dia b. Sifilis stadium 1
sangat tertekan dengan masalah di tempat c. Sifilis stadium II
kerja dan kematian baru-baru ini dalam d. Sifilis stadium lanjut
keluarga. Keluhan serupa pernah ada sedikit e. Sifilis stigmata
di ujung ujung jari kaki sebelumnya. Pada
pemeriksaan status dermatologikus tampak 92. Seorang laki-laki berusia 7 tahun datang ke
makula hipopigmentasi dengan pinggir Puskesmas dengan keluhan bercak putih di
hiperpigmentasi di bagian lateral okuli pipi kiri hingga sudut bibir kiri yang
sinistra et dekstra. Pada pemeriksaan wood bertambah lebar sejak 1 minggu yang lalu.
lamp tampak bright bluish-white Bercak putih tidak gatal. Pada pemeriksaan
appearance. Bagaimana terapi yang paling status dermatologikus ditemukan makula
tepat pada pasien tersebut ? hipopigmentasi dengan skuama putih halus.
a. MBEH (monobenzylether of Pemeriksaan KOH (-). Pemeriksaan
hidroquinon 20 %) sensibilitas tidak ditemukan penurunan
b. Psoralen topikal sensibilitas. Apakah kemungkinan diagnosis
c. PUVA pada pasien ini ?
d. Klobetasol propionat 0,05 % a. Vitiligo
e. Narrowband UVB b. Hipopigmentasi pasca inflamasi
c. Morbus Hansen tipe PB
90. Seorang pasien laki laki berusia 40 tahun d. Pityriasis versicolor
datang dengan keluhan hidung merah dan e. Pityriasis alba

268 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

93. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang 96. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke
dengan keluhan bercak putih hampir puskesmas dengan keluhan telapak kaki
seluruh tubuhnya. Keluhan tidak disertai pecah-pecah sejak 1 bulan ini. Kadang-
gatal. Pada pemeriksaan status generalis kadang terasa gatal. Pada pemeriksaan
didapatkan makula hipopigmentasi yang status dermatologikus didapatkan telapak
luasnya lebih dari 80 % luas permukaan kaki seperti gambar di bawah ini.
tubuh. Apakah diagnosisnya ? Pemeriksaan KOH 20% ditemukan hifa
a. Vitiligo fokalis panjang dengan artrospora. Bagaimana
b. Vitiligo lokalisata tatalaksana yang paling tepat ?
c. Vitiligo segmentalis
d. Vitiligo universalis
e. Vitiligo generalisata

94. Seorang ibu muda berusia 25 tahun sedang


hamil anak pertama datang ke puskesmas
dengan keluhan gatal pada bibir kemaluan
sejak 2 minggu yang lalu. Gatal juga disertai
nyeri sesudah buang air kecil. Pasien
diketahui sering menggunakan cairan
pembersih genital untuk menjaga kebersihan
kemaluannya. Pada pemeriksaan
venereologikus tampak hiperemis pada
labia minora dan introitus vagina. Tampak
duh vagina seperti gumpalan kepala susu a. Krim ketokonazol
berwarna putih kekuningan. Apakah b. Salep ketokonazol
pemeriksaan penunjang yang dianjurkan c. Krim betametason
untuk menegakkan diagnosis kasus d. Salep betametason
tersebut? e. Krim mupirosin
a. Pewarnaan Gram
b. Pemeriksaan sediaan basah dengan 97. Seorang laki-laki berusia 16 tahun datang ke
NaCl 0,9% puskesmas dengan keluhan tukak di tungkai
c. Pemeriksaan VDRL dan TPHA kanan sejak 1 minggu ini. Pada pemeriksaan
d. Pemeriksaan KOH 20% status dermatologi didapatkan ulkus yang
e. Pemeriksaan histopatologi ditutupi pus di atasnya. Hasil pemeriksaan
Gram didapatkan bakteri coccus Gram
95. Seorang perempuan berusia 25 tahun positif. Apakah diagnosisnya ?
berobat ke dokter dengan keluhan kedua a. Ulkus tropikum
telapak tangan yang selalu berkeringat sejak b. Ulkus durum
2 tahun yang lalu. Keluhan dirasakan terus c. Ulkus mole
menerus sehingga mengganggu aktivitas d. Ulkus neurotrofik
pasien sehari-hari. Pasien ingin mengobati e. Ulkus piogenik
keluhannya tersebut. Bagaimana tatalaksana
yang dapat disarankan oleh dokter ? 98. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun
a. Bedah laser dibawa orang tuanya berobat ke RS dengan
b. Bedah listrik keluhan utama benjolan sewarna kulit di
c. Injeksi sclerotic agent lengan kanan pasien sejak 3 bulan yang lalu.
d. Injeksi botulinum toxin Benjolan tidak nyeri namun bertambah
e. Injeksi fluocinolone acetonide besar. Pada pemeriksaan status dermatologi
didapatkan tumor sewarna kulit dengan

Januari – Februari 2021 269


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Integumen

palpasi “bag of worms” di area brachial


dekstra. Histopatologi ditemukan proliferasi
sel schwann non kapsul, dengan tekstur
longgar. Apakah diagnosis pada kasus ini?
a. Angiosarkoma
b. Limfangioma
c. Neurofibroma
d. Lipoma
e. Xanthoma

99. Seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun


datang ke puskesmas diantar ibunya dengan
keluhan bentol-bentol di lengan atas kiri
sejak 2 hari ini. Bentol tersebut disertai
dengan rasa panas dan nyeri. Satu minggu
yang lalu pasien mempunyai riwayat pergi
kemping dengan teman sekolahnya. Pada
pemeriksaan fisik umum dalam batas
normal. Pemeriksaan dermatologi
ditemukan makula eritem, edema, vesikel di
lengan atas kiri dan leher kiri. Juga
ditemukan kissing lesion. Apakah diagnosis
yang paling tepat pada kasus di atas ?
a. Dermatitis kontak iritan
b. Dermatitis venenata
c. Dermatitis kontak alergika
d. Dermatitis numularis
e. Herpes zoster

100.Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun


datang ke puskesmas diantar ibunya dengan
keluhan utama bisul-bisul di punggung sejak
6 hari yang lalu. Keluhan ini juga sudah
pernah diderita oleh pasien 6 bulan yang
lalu. Bisul tidak nyeri dan tidak gatal. Pasien
juga sering mengeluhkan biang keringat di
punggungnya. Pada pemeriksaan
dermatologi didapatkan nodus eritematosa,
multipel, berbentuk kubah. Apakah
diagnosis yang paling tepat ?
a. Furunkulosis
b. Abses multipel kelenjar keringat
c. Hidradenitis supurativa
d. Kista ateroma
e. Lipoma

270 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

ILMU KEDOKTERAN PENUNJANG: FORENSIK DAN MEDIKO-LEGAL,


KESEHATAN MASYARAKAT DAN LAYANAN KESEHATAN NASIONAL

Januari – Februari 2021 271


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

ILMU KEDOKTERAN PENUNJANG: FORENSIK DAN MEDIKO-LEGAL,


KESEHATAN MASYARAKAT DAN LAYANAN KESEHATAN NASIONAL
Pengampu

dr. Insil Pendri Hariyani, Sp.FM dr. Rinita Amelia M.Biomed

dr. Nadia Purnama Dewi, M.Biomed dr. Rhandyka Rafli, Sp.OnkRad

272 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

SISTEM PENUNJANG b. Luka sayat


c. Luka iris
FORENSIK d. Luka tangkis
e. Luka robek
1. Seorang perempuan usia 35 tahun datang
ke UGD RS dengan keluhan ditonjok 4. Seorang jenazah perempuan dibawa ke
temannya 3 jam yang lalu. Pada UGD RS karena terkena peluru nyasar.
pemeriksaan dokter tampak memar warna Pada pemeriksaan luka didapatkan luka
merah di hidung, pipi kanan dan telinga dipaha kanan dengan deskripsi luka
kanan. Pemeriksaan membrane timpani berbentuk bulat dan kelim tato.
telinga kanan tampak robek, tepi tidak rata, Berdasarkan jarak tembak, apakah jenis
tepi berwarna merah. Apakah jenis luka pada pasien?
kekerasan luka-luka yang ditemukan pada a. luka tembak dekat
korban diatas? b. luka tembak tempel.
a. Tumpul c. luka tembak jauh
b. Tajam d. luka tembak sangat dekat
c. Benda tumpul e. luka tembak kontak
d. Benda tajam
e. Fisik 5. Sesosok jenazah diantar oleh polisi ke
Instalasi Forensik Rumah Sakit untuk
2. Seorang laki-laki berusia 23 tahun dibawa dilakukan pemeriksaan jenazah. Pada saat
temannya ke UGD RS dengan keluhan telah pemeriksaan jenazah ditemukan luka bakar
mengalami luka tusuk. Pada pemeriksaan pada punggung tangan kiri dengan tepi
dokter tampak dasar luka rongga dada. yang menonjol, di sekitarnya terdapat
Dari hasil rontgen dada tampak daerah yang pucat dikelilingi oleh kulit
pneumotorak kanan. Pasien direncanakan yang hiperemi. Apakah kemungkinan
akan dipasang selang WSD. Sesaat penyebab kematiannya?
kemudian datang polisi memperlihatkan a. Trauma kimia asam
barang bukti berupa pisau dapur. Apakah b. Trauma kimia basa
ciri-ciri luka diatas? c. Trauma suhu panas
a. Luka terbuka tepi rata, kedua sudut d. Trauma suhu dingin
lancip e. Trauma listrik
b. Luka terbuka tepi tidak rata, kedua
sudut lancip 6. Seorang perempuan usia 35 tahun bekerja
c. Luka terbuka tepi rata, satu sudut sebagai pembantu rumah tangga datang ke
tumpul satu sudut lancip UGD RS dengan keluhan disiram air keras
d. Luka terbuka tepi tidak rata, satu sudut oleh majikannya. Pada pemeriksaan dokter
tumpul satu sudut lancip tampak luka kering, berwarna kecoklatan,
e. Luka terbuka, tepi tidak rata, sudut perabaan keras pada pipi kiri. Pasien
tumpul dirawat untuk observasi lebih lanjut.
Keesokan harinya datang polisi membawa
3. Seorang laki-laki berusia 26 tahun dibawa surat permintaan visum kepada dokter atas
ke IGD rumah sakit karena luka dibagian pasien tersebut. Dari karakteristik luka,
perut. Pada pemeriksaan fisik ditemukan apakah sifat zat kimia yang digunakan?
luka terbuka dengan pinggir rata pada a. Asam
perut bagian kanan. Dalamnya luka lebih b. Basa
besar daripada panjangnya luka. Apakah c. Luka bakar
jenis luka yang terdapat pada pasien? d. Luka akibat zat kimia
a. Luka tusuk

Januari – Februari 2021 273


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

e. Luka akibat air keras meninggal setelah minum kopi. Pada


pemeriksaan jenazah tampak lebam mayat
7. Seorang penyelam dilarikan ke IGD rumah merah terang, tercium bau amandel. Pada
sakit dengan keluhan nyeri, pusing, nafas pemeriksaan toksikologi ditemukan kadar
memendek, paralisis dan kelelahan pada sianida dalam dosis letal. Apa jenis asfiksia
ekstrimitasnya setelah menyelam di yang terjadi pada korban?
kedalaman 10 meter. Kemudian penyelam a. Anemik anoksia
tersebut pingsan. Keadaan apakah yang b. Sitotoksik anoksia
dialami oleh penyelam tersebut? c. Hipoksia hipovolemik
a. Whiplash injury d. Anoksia
b. Decompression sickness e. Asfiksia mekanik
c. Emfisema
d. Trauma akustik 11. Seorang perempuan berusia 25 tahun
e. G-force injury ditemukan tidak bernyawa di sebuah kamar
hotel dalam kondisi tergantung. Jenazah
8. Sesosok jenazah dibawa ke Instalasi kemudian dibawa ke rumah sakit untuk
Forensik Rumah Sakit dalam kondisi dilakukan pemeriksaan. Pada saat
hangus terbakar. Jenazah merupakan pemeriksaan luar jenazah ditemukan luka
korban kebakaran rumah akibat tabung gas lecet tekan yang tampak mendatar
yang meledak. Pada saat dilakukan mengelilingi leher setinggi rawan gondok.
pemeriksaan, ditemukan jenazah dalam Hasil pemeriksaan dalam ditemukan
posisi keempat anggota gerak tertekuk resapan darah pada otot-otot leher dan
seperti posisi petinju. Apakah kondisi yang tanda asfiksia pada organ-organ dalam.
dialami oleh jenazah ini? Apakah penyebab kematian korban?
a. Aborescent mark a. Smothering
b. Magnetisasi b. Chocking
c. Pugilistic attitude c. Gagging
d. Decompression sickness d. Manual strangulation
e. Whiplash injury e. Strangulation

9. Seorang laki-laki berusia 46 tahun dibawa 12. Sesosok jenazah laki-laki ditemukan di tepi
ke IGD rumah sakit karena penurunan sungai. Seluruh pakaian teraba basah,
kesadaran sejak 1 jam yang lalu. Menurut tampak washer woman’s hand dan kutis
keterangan saksi mata korban merupakan anserina pada tubuh jenazah. Pada saat
pengendara sepeda motor yang bertabrakan pemeriksaan dalam ditemukan lumpur di
dengan sebuah mobil. Pada pemeriksaan dalam saluran cerna dan tanda-tanda
fisik ditemukan luka robek dibagian kepala asfiksia pada organ-organ dalam.Apakah
depan. Hasil CT scan kepala menunjukkan pemeriksaan penunjang yang perlu
patah tulang kepala depan dan perdarahan dilakukan untuk membantu menegakkan
subdural. Apakah kualifikasi perlukaannya? penyebab kematian korban?
a. Luka berat a. Pemeriksaan apung paru
b. Luka ringan b. Uji apung lambung-usus
c. Luka sedang c. Pemeriksaan Diatom
d. Luka akibat kekerasan tajam d. Pemeriksaan Alkali Dilusi
e. Luka akibat kekerasan tumpul e. Pemeriksaan DNA

10. Seorang jenazah lak-laki ditemukan di 13. Seorang anak perempuan berusia 15 tahun
sebuah restoran. Korban tiba-tiba dibawa orang tuanya ke IGD rumah sakit

274 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

dalam keadaan tidak sadarkan diri. Dari 16. Seorang perempuan berusia 19 tahun
anamnesis didapatkan sebelumnya pasien dibawa temannya ke IGD rumah sakit
muntah-muntah, berkeringat dan kejang. dengan keluhan perdarahan pervaginam.
Orang tua pasien menemukan botol obat Korban mengaku terjatuh di kamar mandi.
nyamuk yang tinggal setengah di samping Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter,
tempat tidur pasien. Pada saat pemeriksaan ditemukan memar-memar di perut, luka-
fisik, ditemukan pupil pin-point, nadi dan luka lecet pada vagina dan terdapat
nafas lambat serta sianosis. Apakah gumpalan jaringan yang keluar dari
penyebab kondisi pasien tersebut? orificium uteri interna. Dokter kemudian
a. Keracunan alkohol melakukan pemeriksaan laboratorium dan
b. Keracunan arsen ditemukan kandungan HCG dalam urin
c. Keracunan sianida korban. Setelah dianamnesa ulang, pasien
d. Keracunan makanan bersikeras sedang dalam keadaan tidak
e. Keracunan organofosfat mengandung. Dokter mulai curiga melihat
gelagat pasien yang sangat gelisah. Dokter
14. Sesosok jenazah laki-laki dikirim ke melaporkan kasus tersebut ke pihak
Instalasi Forensik Rumah Sakit oleh polisi. kepolisian. Apakah kemungkinan kasus
Jenazah tersebut ditemukan di dalam yang terjadi pada pasien ini?
sebuah mobil yang sedang parkir di a. Abortus provokatus kriminalis
lapangan parkir bandara. Mobil ditemukan b. Abortus provokatus medisinalis
dalam kondisi mesin yang masih hidup. c. Abortus komplit
Pada pemeriksaan jenazah ditemukan d. Abortus iminens
lebam mayat berwarna merah terang. e. Abortus insipient
Apakah pemeriksaan laboratorium
sederhana yang dapat dilakukan pada 17. Polisi menerima laporan atas penemuan
jenazah tersebut? janin bayi di tempat sampah lapangan
a. Uji dilusi alkali parkir sebuah penginapan. Setelah
b. Teknik modifikasi mikrodifusi dilakukan penyidikan, polisi akhirnya
(Conway) menemukan tersangka yang telah
c. Reaksi Teichman melakukan aborsi terhadap janin tersebut.
d. Uji pewarnaan Baecchi Tersangka adalah salah seorang pegawai
e. Reaksi Berberio penginapan tersebut. Polisi kemudian
membawa tersangka untuk diperiksa oleh
15. Seorang perempuan berusia 68 tahun dokter forensik. Apakah pemeriksaan
dibawa ke IGD rumah sakit dalam keadaan penunjang yang paling tepat dilakukan oleh
meninggal dunia. Pada pemeriksaan fisik dokter forensik untuk membuktikan
tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. hubungan tersangka dengan janin tersebut?
Jaringan dibawah kuku berwarna kebiruan a. Golongan darah
dan terdapat Tardiu’s spot. Pada autopsi b. DNA
ditemukan pembuluh darah dipermukaan c. Ultrasonografi
jantung teraba keras dan terdapat daerah d. CT-Scan jenazah janin
pucat pada otot jantung. Organ lain dalam e. Pemeriksaan ginekolog
batas normal. Apakah cara kematian?
a. Kecelakaan 18. Seorang jenazah laki-laki ditemukan di
b. Bunuh diri sebuah kamar hotel. Pada pemeriksaan
c. Pembunuhan dokter tampak tanda perbendungan di
d. Wajar wajah, jaringan di bawah kuku sianosis.
e. Tidak wajar Tampak lebam mayat di punggung warna

Januari – Februari 2021 275


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

merah keunguan hilang dengan penekanan. mobil. Pada saat ditemukan, mobil di dalam
Pada pemeriksaan dalam otot bilik kiri garasi menyala dan pintu garasi tertutup
jantung menebal, tampak pula rapat. Jenazah kemudian dibawa ke rumah
aterosklerosis dan bercak merah di otot sakit untuk dilakukan pemeriksaan. Pada
jantung. Apakah penyebab kematian saat dilakukan pemeriksaan luar,
korban? ditemukan mayat berwarna merah terang.
a. Asfiksia mekanik Apakah penyebab kematian paling
b. Kardiomiopati mungkin dalam kasus ini?
c. Syok Hipovolemik a. CO
d. Miokarditis b. CO2
e. Infark miokard akut c. NO
d. HCN
19. Polisi mendapat laporan penemuan jenazah e. H2S
bayi perempuan di sebuah tempat sampah.
Jenazah tersebut dibawa ke rumah sakit 22. Seorang anak berusia 8 tahun dibawa warga
untuk dilakukan pemeriksaan. Berat badan sekitar ke IGD karena ditemukan terdampar
bayi 2500 gram, dengan panjang badan 45 di pinggir sungai. Seorang ibu menangis-
cm. Pada saat dilakukan pemeriksaan nangis dihadapan dokter. Ibu tersebut
dalam ditemukan pusat penulangan pada mengaku korban tersebut adalah anaknya.
talus. Berapakah perkiraan usia jenazah Dari pemeriksaan dokter tidak tampak lagi
bayi tersebut? tanda kehidupan pada korban. Pada
a. 24 minggu jenazah sudah mulai tampak tanda-tanda
b. 28 minggu pembusukan. Apa saja tanda terendam
c. 36 minggu yang mungkin ditemukan pada korban?
d. 38 minggu a. Busa halus keluar dari lubang hidung
e. 40 minggu dan mulut korban
b. Luka-luka lecet pada tungkai bawah
20. Seorang laki-laki berusia 20 tahun dibawa c. Baju basah berlumpur, washer woman
ke IGD rumah sakit oleh teman-temannya hand dan cutis anserina
dalam kondisi tidak sadarkan diri. Pakaian d. Cadaveric spasme pada tangan kanan
atas pasien tampak sedikit basah dan korban
tercium aroma manis dari tubuh pasien. e. Kaku mayat pada seluruh tubuh sukar
Menurut keterangan teman-teman pasien, dilawan
sebelumnya mereka sedang berpesta di
sebuah tempat hiburan malam. Pada saat 23. Sesosok mayat laki-laki dewasa ditemukan
pemeriksaan ditemukan GCS 8, pupil di dalam kamar. Kondisi kamar tampak
dilatasi, konjungtiva merah, pernapasan berantakan. Lebam mayat terdapat pada
perlahan dan dangkal, dan suhu tubuh bagian belakang tubuh yang hilang pada
menurun. Apakah penyebab kondisi pasien penekanan. Kaku mayat terdapat di seluruh
tersebut? tubuh dan sukar dilawan. Pada daerah leher
a. Keracunan sianida terdapat beberapa luka lecet berbentuk
b. Keracunan alkohol bulan sabit. Pada pergelangan tangan kanan
c. Keracunan CO bagian ventral terdapat beberapa jaringan
d. Keracunan arsen parut yang berjalan sejajar dengan panjang
e. Keracunan organofosfat 5 cm. Apakah jenis asfiksia mekanik yang
terjadi pada kasus diatas?
21. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun a. Throttling
ditemukan meninggal di dalam garasi b. Strangulation

276 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

c. Smothering c. Mendenaturasikan/mengkoagulasikan
d. Gagging protein tubuh
e. Choking d. Menyebabkan reaksi saponifikasi
dengan protoplasma sel
24. Seorang jenazah laki-laki berusia 20 tahun e. Menyebabkan dehidrasi sel
diantar oleh polisi ke rumah sakit. Menurut
keterangan polisi jenazah adalah korban 27. Seorang laki-laki ditemukan tidak bernyawa
pembekapan. Pada pemeriksaan dokter di sebuah lapangan pada pagi hari. Malam
tampak luka lecet tekan di sektar hidung sebelum ditemukannya jenazah, terdapat
dan bibir. Tampak lebam mayat berwarna hujan petir, sehingga polisi menduga
ungu kemerahan, kuku dan bibir sainosis, jenazah tersebut disambar petir. Pada saat
bintik perdarahan di kelopak mata. Apakah pemeriksaan, ditemukan kemerahan kulit
tanda asfiksia yang ditemukan pada seperti percabangan pohon pada dada
korban? jenazah. Apakah nama gambaran
a. Luka lecet tekan di sekitar hidung dan kemerahan kulit tersebut?
bibir a. Taches noires sclerotiques
b. Jenzah ditemukan dalam posisi b. Cadaveric spasm
tengkurap c. Aborescent mark
c. Lebam mayat warna merah keuguan d. Pugilistic attitude
d. Kuku bibir sianosis, bintik perdarahan e. Marginal haemorrhage
di kelopak mata
e. Jejas di leher diatas gondok 28. Seorang laki-laki berusia 35 tahun masuk
IGD diantar oleh teman-temannya. Menurut
25. Seorang laki-laki berusia 28 tahun dilarikan keterangan teman korban, pasien terkena
ke rumah sakit karena kejadian kompor tembakan saat terjadi tawuran. Pada
meleduk di rumahnya. Pasien kemudian pemeriksaan fisik tekanan darah 80/50
mendapat pertolongan pertama dan mmHg, denyut nadi 120x/menit, frekuensi
didiagnosis dengan luka bakar derajat III nafas 24x/menit. Pada dada kanan tampak
60% TBSA. Apakah ciri luka bakar derajat luka berbentuk bulat dikelilingi luka lecet.
III yang dialami pasien tersebut? Dokter melakukan pemeriksaan rontgen
a. Eritema dada, tampak peluru bersarang di paru
b. Skin slippage kanan. Pasien segera dilakukan operasi oleh
c. Karbonisasi dokter bedah. Saat operasi dikeluarkan
d. Vesikel dan bula peluru dari paru kanan dan banyak
e. Nekrosis koagulatif terdapat perdarahan di rongga dada. Pasien
dirawat di ICU selama 3 hari kemudian
26. Seorang perempuan berusia 35 tahun dipindah di ruang rawat selama seminggu
dibawa ke IGD rumah sakit karena dan kemudian dipulangkan. Berdasarkan
wajahnya tersiram air keras. Pada bentuk luka, apakah jenis luka pada pasien
pemeriksaan bagian wajah terdapat luka di atas?
bakar berwarna kehitaman, kering, dan a. Luka tembak jarak sangat dekat
keriput serta pada perabaan terasa keras. b. Luka tembak jarak dekat
Bagaimanakah mekanisme kerja zat kimia c. Luka tembak tempel
diatas? d. Luka tembak jarak jauh
a. Menghambat kerja enzim sitokrom e. Luka tembak jarak sangat jauh
oksidase
b. Mengikat hemoglobin 29. Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahun,
datang ke Instalasi Gawat Darurat RS

Januari – Februari 2021 277


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

Pemerintah dengan keluhan lengannya ETIK MEDIKOLEGAL


terluka akibat dipukul oleh temannya. Pada
pasien ditemukan hematom palpebra 1. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke
sinistra disertai subkonjunctival bleeding. tempat praktek dokter umum dengan
Pada korban dilakukan pemeriksaan visus istrinya. Pasien datang dengan keluhan
dan mengalami penurunan tajam kencing nanah. Pasien meminta istrinya
penglihatan pada mata sebelah kiri dan menunggu di luar. Selama anamnesis pasien
pasien tidak pernah mempergunakan mengaku pernah pergi ke lokalisasi dan
kacamata sebelumnya. Apakah kualifikasi berhubungan seksual dengan PSK. Dari hasil
luka yang dialami korban berdasarkan pemeriksaan didapatkan sekret uretra
kasus di atas? mukopurulen, hasil pemeriksaan
a. Penganiayaan ringan bakteriologis didapatkan bakteri Diplococcus
b. Penganiayaan gram negatif intraseluler. Pasien meminta
c. Luka berat dokter tidak memberitahu istrinya. Dokter
d. Kekerasan tumpul tidak memberi tahu istri pasien, namun
e. Kekerasan tajam menyarankan agar pasien terbuka dengan
istrinya dan menyarankan agar istri pasien
30. Seorang perempuan usia 35 tahun datang juga diperiksa karena penyakit ini dapat
ke UGD RS dengan keluhan ditampar oleh ditularkan melalui hubungan seksual.
suaminya 2 jam yang lalu. Pasien mengeluh Apakah prinsip bioetika kedokteran yang
telinga kanannya nyeri. Pada pemeriksaan diterapkan dokter?
dokter tampak memar warna merah di pipi a. Beneficience
kanan. Pemeriksaan membrane timpani b. Non-Malificience
telinga kanan tampak robek tepi tidak rata, c. Justice
tepi berwarna merah. Berapakah derajat d. Autonomy
luka kasus diatas? e. Emphaty
a. Luka berat
b. Luka ringan 2. Seorang dokter RS saat bangun dari tidurnya
c. Luka sedang merasakan hidungnya tersumbat dan sulit
d. Penganiayaan berat menelan, ia juga merasa suhu tubuhnya
e. Penganiayaan sedang meningkat serta nyeri kepaa. Dokter tersebut
tetap berangkat ke RS karena hari itu dokter
sudah memiliki 3 janji operais kecil. ia
berhasil menyelesaikan 3 operasi walaupun
pada operasi terakhir dokter hamper salah
menyuntikkan obat. Apakah pelanggaran
yang dilakukan dokter ?
a. Pelanggaran etika
b. Pelanggaran disiplin
c. Pelanggaran hokum pidana
d. Pelanggaran hokum perdata
e. Pelanggaran hokum administrasi

3. Seorang dokter mendapat telepon dari


pasiennya yang sedang dirawat di RS. Pasien
meminta izin untuk keluar dari RS. Dokter
menanyakan bagaimana kondisi yang
dirasakan pasien saat itu. Dan pasien

278 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

mengaku dalam kondisi stabil. Dokter 6. Seorang dokter akan menghentikan sebagian
mengizinkan, dengan catatan besok pagi atau seluruh terapi yang sudah terlanjur
pasien harus kontrol ke RS. Namun pada diberikan kepada pasien dengan tujuan yang
malam harinya pasien meninggal dunia. sesuai dengan konsensus umum yaitu
Keluarga pasien menuntut dokter dengan mengikuti perjalanan penyakit alaminya
tuduhan telah melakukan tindakan kelalaian. tidak mengambil keputusan mempercepat
Kasus diatas dapat dinilai sebagai: kematian dan mengakhiri kehidupan.
a. Damage Apakah nama tindakan yang dilakukan oleh
b. Direct of caution dokter tersebut?
c. No duty a. Euthanasia aktif
d. Duty b. Euthanasia pasif
e. Dereliction of duty c. Withdrawing Life Support
d. Withholding Life Support
4. Seorang pasien berusia 22 tahun datang ke e. Palliative Care
Puskesmas meminta surat keterangan sakit
dari dokter yang bertugas. Setelah dilakukan 7. Seorang dokter jaga IGD sebuah Rumah sakit
anamnesis dan pemeriksaan fisik ternyata saat ini sedang menangani seorang korban
pasien tidak sakit, pasien hanya ingin kecelakaan lalu lintas. Setelah korban
menghindar dari teman sekantor untuk 1 tertangani, dokter menuliskan rekam medis
minggu. Bagaimanakah sikap dokter yang pasien tersebut. Setelah menuliskan seluruh
paling tepat? data yang diperlukan dalam rekam medis,
a. Memberikan surat keterangan sakit tak lupa dokter memberi tanda tangannya.
karena kasihan dengan kisah pasien Saat dibaca ulang ternyata ditemukan
b. Memberikan surat keterangan sakit kesalahan penulisan jalur pemberian obat.
tetapi dengan sarat hanya untuk 1 kali Obat yang diberikan seharusnya secara IM,
ini saja namun tertulis IV. Dokter tersebut kemudian
c. Memberikan surat keternagan sakit menghapus dengan correction fluid tulisan IM
dengan mematok harga tinggi supaya dan menuliskan IV sebagai penggantinya.
pasien jera Apa kesalahan yang dilakukan oleh dokter
d. Tidak memberikan surat keterangan tersebut?
sakit karena pasien sehat a. menghapus tulisan yang salah dengan
e. Tidak memberikan surat keterangan correction fluid
sakit karena alasan pasien tidak terlalu b. membubuhkan tanda tangan
penting c. menulis rekam medis dengan tulisan
tangan
5. Seorang laki-laki berusia 6 tahun dibawa d. menulis rekam medis setelah seluruh
ibunya ke Rumah Sakit untuk sirkumsisi. kegiatan medis selesai
Sebelum melakukan tindakan dokter e. salah menuliskan jalur pemberian obat
melakukan persetujuan sebelum tindakan.
Siapakah yang diminta informed consent
terkait kasus di atas? 8. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
a. Informasi diberikan kepada pasien dan IGD rumah sakit dengan keluhan sesak.
keputusan ditangan ibu pasien Pada pemeriksaan fisik didapatkan TVJ
b. Dokter meningkat, perkusi hipersonor, suara nafas
c. Ibu pasien menghilang. Dokter memaksa memasang
d. Pasien sendiri WSD walaupun pasien menolak. Apakah
e. Tidak perlu meminta izin pasien asas yang dipakai oleh dokter untuk
melakukan tindakan tersebut?

Januari – Februari 2021 279


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

a. Justice dunia. Apakah kaidah etik yang akan


b. Autonomy muncul untuk kasus diatas?
c. Beneficence a. Excellence
d. Non maleficence b. Accountability
e. Honesty c. Honour
d. Respect
9. Seorang dokter akan menjadi sukarelawan e. Alturism
untuk penanganan korban bencana alam.
Pada daerah tersebut diketahui sedang 12. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke
terkait wabah. Karena saat ini dokter puskesmas dengan keluhan bintil-bintil
tersebut dalam keadaan sehat dan jarang berair yang nyeri pada kemaluanya. Hal ini
sakit, maka dokter tersebut tidak sudah dialami pasien sejak 2 hari yang lalu.
mengindahkan saran rekan sejawatnta untuk Dari hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik
diimunisasi. Apa kode etik yang dilanggar pasien didiagnosis (Herpes simpleks tipe 2).
dokter? Pasien tidak mau istrinya tau tentang
a. kewajiban umum seorang dokter penyakitnya dan menyuruh dokter untuk
b. kewajiban dokter terhadap pasien merahasiakannya. Apakah tindakan yang
c. kewajiban dokter terhadap diri sendiri harus dilakukan dokter untuk kasus di atas?
d. kewajiban dokter terhadap sejawat a. Tindak memberi tahu istri pasien sesuai
e. kewajiban dokter terhadap masyarakat dengan prinsip otonomi
b. Melindungi istri pasien dari Herpes
10. Pasien kanker stadium terminal, diberi Simplek 2 sesuai prinsip non-malifience
morfin oleh dokter untuk mennurunkan c. Memberikan terapi kepada pasien sesuai
nyerinya. Pasien meminta dokter untuk prinsip justice
menaikkan dosis morfin sehingga di abisa d. Mengutamakan istri dari pada menjaga
meninggal dengan tidak merasakan nyeri. kerahasiaan sesuai profesi
Dokter menolak permintaan pasien. Apa e. Memberikan terapi kepada suami istri
yang menjadi dilemma? sesuai prinsip benefience
a. Non maleficence-beneficence
b. Non maleficence-justice 13. Seorang dokter bedah digestif melakukan
c. Beneficence – justice operasi tulang pada kaki seorang pasien
d. Justice – otonom yang patah dikarenakan kecelakaan lalu
e. Beneficence – otonom lintas. Dari hasil operasi penyatuan tulang
kurang sempurna dan kaki pasien menjadi
11. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirawat di pendek sebelah. Apakah pelanggaran hukun
ICU karena menderita kanker paru stadium etika yang telah dilakukan oleh dokter pada
akhir. Pada pemeriksaan tanda vital mulai kasus di atas?
menurun, tetapi pasien masih sadar. Pasien a. Tidak terlalu percaya diri berlebihan
meminta kepada dokter dan istrinya agar b. Tidak melakukan prosedur operasi
alat bantu napas dihentikan dan diizinkan dengan benar
pulang. Dokter kemudian mendiskusikan hal c. Tidak merujuk ke dokter spesialis bedah
tersebut dengan istri pasien di kantor dokter tulang
dan memutuskan unutk melanjutkan d. Tidak mengatakan pada pasien bahwa ia
penggunaan alat bantu napas walaupun adalah bedah digestif
pasien meminta untuk dihentikan. Keesokan e. Tidak mengahrgai pasien karena pasien
harinya pasien jatuh dalam keadaan koma, menjadi cacaat permanen.
dan 16 jam kemudian pasien meninggal

280 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

14. Seorang perempuan berusia 80 tahun yang bekerja diklinik tersebut. Saat proses
dirawat di rumah sakit sudah 3 bulan tidak perawatan berlangsung pasien menjerit
sadarkan diri akibat penyakit yang kesakitan. Dokter segera berlari mendekat,
dideritanya. Tim dokter rumah sakit dan diketahui perawat lupa mengoleskan
menyatakan bahwa pasien sudah dalam anestesi lokal sebelum tindakan dilakukan.
keadaan mati otak walau ia masih bernafas Terkait kasus ini, perawat diketahui
dan jantungnya masih berdenyut. Atas mempunyai fungsi independen,
permintaan keluarga, dokter diharapkan interdependen dan dependen. Yang
mencabut semua alat bantu hidupnya.. termasuk fungsi dependen perawat adalah:
Apakah tindakan yang paling tepat a. Membantu pasien dalam melakukan
dilakukan dokter untuk kasus di atas? kegiatan sehari-hari
a. Euthanasia direct b. Mendorong pasien untuk berprilaku
b. Euthanasia volunter secara wajar
c. Euthanasia involunter direct c. Mengidentifikasikan tindakan
d. Euthanasia involunter indirect keperawatan yang mungkin dilakukan
e. Euthanasia volunter indirect untuk memelihara atau memperbaiki
kesehatan
15. Seorang laki-laki berusia 23 tahun dibawa ke d. Bekerjasama dengan team kesehatan
IGD RS karena korban tabrak lari, pasien lainnya untuk memberikan pelayanan
dalam keadaan tidak sadarkan diri. Pada kesehatan kepada masyarakat
pemerikasaan fisik keadaan umum lemah e. Membantu dokter dalam memberikan
dan kehilangan banyak darah. Kaki pelayanan medis
kanannya hancur dan harus segera
diamputasi. Tidak ada satupun pihak 17. Seorang pasien perempuan usia 30 tahun
keluarga yang hadir pada saat itu. Setelah ingin melakukan tindakan partial
beberapa hari dirawat pasien sadar dan gastrectomy. Pasien ingin mengurangi berat
dokter menjelaskan apa yang terjadi dan badannya yang obesitas. Pada tindakan
tindakan yang dilakukan. Pasien merasa partial gastrectomy ini dilakukan, pasien
kecewa terhadap tindakan dokter. Apakah meninggal dunia. Dokter B dianggap
kaidah bioetika yang dilakukan dokter pada melakukan kelalaian/malpraktik medis.
saat pasien tersebut sadar? Dalam menyelesaikan permasalahan ini,
a. Dokter melaksanakan inform consent harus dilakukan audit untuk menemukan
b. Dokter mengembalikan hak umum kesalahan-kesalahan serta bukti-bukti yang
pasien memadai. Salah satu audit yang dilakukan
c. Dokter melakukan yang terbaik bagi adalah:
pasien a. Audit fasilitas
d. Menolong pasien emegensi b. Audit kebersihan
e. Meminimalisasi akibat buruk c. Audit administrasi
d. Audit ruangan operasi
16. Seorang perempuan usia 35 tahun datang ke e. Audit pasien
klinik kecantikan dengan tujuan pengobatan
menghilangkan flek hitam pada wajahnya. 18. Seorang perempuan usia 30 tahun ingin
Saat konsultasi, pasien dianjurkan mengikuti melakukan tindakan partial gastrectomy.
perawatan dengan menggunakan Pasien ingin mengurangi berat badannya
dermaroller. Dokter menjelaskan prosedur yang obesitas. Pada tindakan partial
tindakan yaitu tindakan dilakukan dengan gastrectomy ini dilakukan, pasien meninggal
didahului anestesi lokal. Pasien menyetujui. dunia. Dokter B dianggap melakukan
Tindakan dilakukan oleh seorang perawat kelalaian/malpraktik medis. Bila ternyata

Januari – Februari 2021 281


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

tidak ditemukan juga titik terang setelah d. Tidak melakukan ECT karena perlu
beberapa audit dilakukan, maka diperlukan persetujuan keluarga terdekat
audit tambahan yang melibatkan pihak e. Menyuruh pasien pulang saja
ketiga yaitu:
a. Audit fasilitas dan audit hukum 21. Sebagai seorang dokter di suatu wilayah
b. Audit administrasi dan audit hukum terpencil, dokter A selalu berpraktek dari
c. Audit profesi dan audit hukum pagi hingga tengah malam karena banyak
d. Audit medis dan audit profesi pasien yang membutuhkannya. Sehingga
e. Audit fasilitas dan audit medis dokter A hanya sempat tidur setiap harinya
lebih kurang 3 jam. Suatu saat dokter A jatuh
19. Seorang laki-laki usia 47 tahun menderita sakit sehingga tidak dapat memberikan
tumor otak. Dokter menyarankan untuk pelayanan kesehatan di daerah tersebut.
tindakan operasi. Dokterb menjelaskan Pada kasus ini dokter A dianggap telah
manfaat, resiko dan kemungkinan apa yang melakukan pelanggaran:
terjadi dengan atau tanpa operasi. Pasien a. Pelanggaran etika
paham dengan penjelasan dokter, namun b. Pelanggaran budaya setempat
pasien menolak operasi. Bagaimana sikap c. Pelanggaran moral
dokter dalam kasus ini: d. Pelanggaran norma masyarakat
a. Penolakan tindakan adalah akhir diskusi e. Pelanggaran hukum
yang tidak dapat diganggu gugat lagi
b. Jika pasien berkompeten maka dokter 22. Seorang perempuan berusia 39 tahun datang
wajib menyetujui penolakan operasinya dengan keluhan sering terasa nyeri pada
c. Dokter tidak langsung menyetujui dan perut bawah. Setelah diperiksa, dokter
terus berjuang sampai pasien mau mendiagnosis dengan Ca cervix dan
dilakukan tindakan dianjurkan untuk histerektomi. Pasien telah
d. Langsung menyetujui penolakan dan lama menderita schizophrenia. Mengetahui
meminta tindakan penolakan secara hal tersebut, dokter meminta suami pasien
tertulis untuk menandatangani informed consent
e. Dokter hanya menerima saja untuk tindakan operasi, tanpa
memberitahukan pada pasien. Pasien marah
20. Seorang pasien perempuan usia 25 tahun, atas sikap dokter tersebut, karena pasien
belum menikah, bekerja sebagai marketing merasa dapat berpikir logis dalam
manajer di sebuah perusahaan swasta. mengambil keputusan dan penyakit
Menderita depresi dengan halusinasi dan schizophrenianya sudah tidak pernah
ada keinginan ingin bunuh diri. Datang kambuh lagi karena pasien rajin minum obat
kerumah sakit sendiri dan meminta dirawat secara teratur. Apakah dilema yang ditemui
di rumah sakit. Pasien ini perlu dilakukan dalam kasus ini?
tindakan terapi elektrokonvulsif (ECT). a. Stadium Ca cervix pasien
Pasien setuju dan mau tanda tangan b. Hak suami mewakili istrinya untuk
informed consent. Yang harus dilakukan informed consent
dokter adalah: c. Otoritas dokter dalam membuat
a. Melakukan ECT setelah pasien keputusan
menandatangani informed consent d. Kompetensi pasien untuk membuat
b. Tidak melakukan ECT karena kurang keputusan
manusiawi e. Siapa saja boleh menandatangani
c. Langsung melakukan ECT, karena informed consent, selagi masih ada
diperlukan hubungan keluarga

282 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

23. Seorang perempuan hamil berusia 30 tahun e. Aborsi medicinalis


dengan G1P0A1 datang dengan
preeklampsia berat. Dokter menyarankan 26. Seorang anak usia 6 tahun didiagnosis
untuk segera dilakukan tindakan SC. Pasien dengan Dengue syock syndrome (DSS) dan
meminta dokter untuk menunggu suami harus dirawat di ruang ICU. Tetapi keluarga
terlebih dahulu sebelum tindakan operasi menolak dengan alasan tidak mempunyai
dilakukan. Tiba-tiba pasien kejang, biaya. Disebut apakah tindakan yang diambil
sedangkan suami pasien belum datang. pihak keluarga?
Dokter memutuskan melakukan operasi SC a. Auto euthanasia
cito. Setelah operasi, si ibu meninggal dunia b. Passive euthanasia
dan bayi selamat. Keluarga pasien menuntut c. Active euthanasia
dokter tersebut. Lembaga manakah yang d. Voluntary euthanasia
seharusnya didatangi oleh keluarga pasien e. Involuntary euthanasia
pada kasus ini?
a. Kepolisian 27. Seorang perempuan berusia 25 tahun
b. MKDKI dirawat di ICU RS dalam keadaan tidak
c. Pengadilan umum sadar karena tumor otak yang dideritanya.
d. MKEK Suster B merupakan suster yang bertugas di
e. Badan penyelesaian sengketa konsumen ICU RS, yang merawat pasien tersebut.
Selama merawat pasien A suster B selalu
24. Seorang laki-laki usia 45 tahun, datang ke memandang dengan penuh kasihan,
praktek dokter dengan keluhan mengalami sehingga timbul keinginan dari suster B
flu berat tujuh hari ini. Dokter memberikan untuk mengakhiri derita pasien A tersebut.
resep berisi obat flu untuk pasien. Beberapa Suster B melaksanakan niatnya, namun
hari kemudian pasien datang kembali kematian pasien A menimbulkan kecurigaan
dengan keluhan mengalami impotensi dari pihak dokter yang merawat. Karena
setelah mengkonsumsi obat flu yang menurut dokter, kondisi pasien A sudah jauh
diberikan dokter kemaren. Kondisi yang mengalami perbaikan. Setelah diselidiki,
dihadapi dokter ini disebut: ternyata korban suster B, tidak hanya satu
a. Kelalaian medis namun sudah banyak korban lainnya.
b. Resiko medis Kondisi seperti ini dalam ilmu forensik dan
c. Resiko pasien medikolegal dikenal dengan istilah:
d. Unforseable risk a. Suicide
e. Malpraktek medis b. Pembunuhan
c. Mercy killing
25. Seorang remaja putri usia 17 tahun dibawa d. Auto euthanasia
ibunya berkonsultasi dengan seorang dokter e. Aktif euthanasia
diklinik RS di kota A. Remaja ini merasa
malu karena sudah dihamili pacarnya. Saat 28. Seorang laki-laki berusia 60 tahun telah
ini pacarnya sudah meninggalkannya. dirawat di RS di luar negeri selama 1 minggu
Remaja ini terlihat depresi berat. Dokter dengan penyakit terminal. Pasien ini
menyetujui untuk dilakukan aborsi. akhirnya meninggal dunia, dan keluarga
Tindakan aborsi yang disetujui oleh dokter memutuskan untuk membawanya ke
ini termasuk? Indonesia. Apakah peraturan pengangkutan
a. Aborsi kriminalis jenazah pada kasus di atas?
b. Aborsi provocatus a. Legalisasi akte kematian
c. Aborsi imminens b. Surat kematian dari lurah
d. Aborsi insipien c. Legalisasi akte kelahiran di Indonesia
d. Izin Imigrasi

Januari – Februari 2021 283


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

e. Memberi stempel pada paspor jenazah PUBLIC HEALTH

29. Seorang pasien usia 70 tahun dibawa ke 1. Seorang laki-laki berusia 50 tahun berobat ke
UGD RS dengan keluhan nyeri kepala hebat. poliklinik dengan keluhan kaki kanan sakit
Pada saat pemeriksaan dilakukan pasien saat berjalan. Pasien menceritakan bahwa 1
tiba-tiba tidak sadarkan diri. Dokter hari yang lalu terjatuh dari tangga saat akan
mendiagnosis dengan stroke hemoragik memperbaiki genteng rumahnya. Setelah
dengan perdarahan luas. Pasien dirawat di dilakukan pemeriksaan fisik, dokter curiga
ICU. Setelah dirawat 3 minggu, dokter bahwa ada dislokasi dan fraktur dari kaki
menyatakan tidak ada perbaikan yang pasien. Dokter ingin melakukan
berarti pada kondisi pasien, sehingga pemeriksaan lebih lanjut kepada pasien
menyarankan untuk dilakukan tindakan dengan merujuk pasien ke Rumah Sakit
menunda terapi bantuan hidup. Hal ini untuk dilakukan pemeriksaan radiologi.
sesuai dengan PMK no. 36 tahun 2014 pasal: Apakah sistem rujukan yang dilakukan pada
a. Pasal 12 kasus di atas?
b. Pasal 13 a. Rujukan Vertikal
c. Pasal 14 b. Rujukan Horisontal
d. Pasal 15 c. Rujukan Operasional
e. Pasal 16 d. Rujukan Interval
e. Rujukan Collateral
30. Seorang pasien laki-laki usia 27 tahun
dibawa ke UGD RS dalam kondisi tidak 2. Seorang anak laki-laki berusia 15 bulan,
sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan merupakan anak ke 6 dari 7 bersaudara.
lalulintas. Hasil pemeriksaan didapatkan Lahir dari orangtua dengan status
perdarahan pada kepala. Dokter pendidikan tidak tamat SD. Orangtua
memutuskan operasi cito dan dirawat di ICU memiliki penghasilan Rp. 500.000 perbulan.
setelah tindakan. Setelah dirawat 2 minggu, Anak ini dilahirkan di rumah tanpa bantuan
dokter meminta keluarga pasien datang dan tenaga medis karena akses yang jauh dari
menjelaskan bahwa kondisi pasien sudah tenaga kesehatan. Karena memiliki anak
mati batang otak. Apakah kriteria penentuan yang banyak, dan ibu sudah hamil kembali
kematian seseorang berdasarkan peraturan ketika anak ke-6 berusia 5 bulan. Anak ini
mentri kesehatan? tidak mendapatkan ASI Ekslusif, sering
a. Telah berhentinya fungsi sistem mengalami diare setiap bulannya, dan ibu
sirkulasi jantung dan sistem pernafasan yang tidak terlalu memperhatikan
terbukti secara permanen perkembangan anaknya, sehingga pola asuh
b. Tidak adanya gerakan yang tidak yang didapatkan tidaklah optimal. Anak ini
terkoordinasi sejak lahir tidak pernah di imunisasi, tidak
c. Terdapatnya prakondisi koma dan pernah ditimbang ke posyandu dan tidak
apnea yang disebabkan kerusakan otak memiliki kartu KMS. Sehingga saat ini
struktural irreversibel tumbuh menjadi bayi yang kurus dan
d. Diagnosis mati batang otak harus pendek (stunting). Apakah faktor risiko yang
dibuat di ruang rawat intensif (ICU) mempengaruhi terjadinya stunting pada
e. Tidak adanya refleks cornea anak ini?
a. Pengetahuan, budaya dan perilaku
b. Pengetahuan, lingkungan, akses dan
sosioekonomi
c. Pengetahuan, pola asuh, sosioekonomi,
infeksi dan pelayanan kesehatan

284 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

d. Pengetahuan, pola asuh, akses, 5. Seorang anak berusia 5 tahun dibawa ibunya
sosioekonomi, infeksi dan pelayanan ke Puskesmas dengan keluhan diare. Diare
kesehatan. merupakan salah satu dampak dari
e. Pengetahuan, budaya, sosioekonomi, pencemaran air yang masih banyak terjadi di
dan pelayanan kesehatan Indonesia. Dalam Peraturan Menteri Negara
Perumahan Rakyat Republik Indonesia
3. Dokter yang bekerja di puskesmas sangat Nomor 04 tahun 2011, disebutkan jarak
ingin meningkatkan taraf kesehatan sumur dengan septic tank ideal untuk
masyarakat yang berada di lingkungannya. menghindari pencemaran pada sumber air
Untuk meningkatkan taraf kesehatan dirumah. Berapakah jarak ideal antara
masyarakat secara luas ini, pemerintah sumur dengan septic tank ?
Indonesia juga mencanangkan program a. 15 m
GERMAS. Apakah contoh dari program b. 11 m
GERMAS? c. 8 m
a. Melakukan aktifitas fisik dengan rutin d. 4 m
b. Bayi mendapatkan imunisasi lengkap e. 2 m
c. Seluruh masyarakat indonesia menjadi
peserta JKN 6. Coronavirus (CoV) adalah virus yang dapat
d. Wajib mengikuti program KB menyebabkan penyakit mulai dari flu biasa
e. Keluarga memiliki akses air bersih hingga penyakit yang lebih parah seperti
Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV)
4. Seorang perempuan berusia 25 tahun berobat dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-
ke poliklinik dengan keluhan khawatir CoV). Coronavirus disease (COVID-19) adalah
dirinya tertular HIV dari suaminya yang penyakit jenis baru yang belum pernah
baru saja dinyatakan positif AIDS. Dokter diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
kemudian melakukan konseling dan Pada akhir januari sebanyak 10000 orang
pemeriksaan lebih lanjut terhadap pasien terkonfirmasi terkena virus korona, dan pada
dan keluarga. Dokter mengetahui bahwa awal maret 95.270 orang terkonfirmasi
penanganan terhadap HIV-AIDS harus terkena virus korona dari hampir seluruh
mendapatkan perhatian lebih, dikarenakan negara di dunia. Apakah nama kejadian ini?
menjadi salah satu fokus pemerintah dan a. Hazard
dunia saat ini yang tertuang dalam 17 b. Pandemi
pembangunan berkelanjutan (Sustainable c. Outbreak
Development Goals/ SDGs). Apakah SDGs d. Endemi
yang terkait pada kasus di atas? e. Sporadik
a. SDG 01 yaitu mengentaskan segala
bentuk kemiskinan 7. Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang ke
b. SDG 02 yaitu mengakhiri kelaparan, poliklinik untuk kontrol penyakit Diabetes
mencapai ketahanan pangan dan mellitus yang beliau derita sejak 4 tahun
meningkatkan gizi yang lalu. Pasien ini berobat menggunakan
c. SDG 03 yaitu menjamin hidup sehat dan kartu peserta BPJS. Sistem pembayaran BPJS
mendukung kesejahteraan bagi semua di terhadap klinik atau Puskesmas sebagai
segala usia Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
d. SDG 05 yaitu mencapai kesetaraan didasarkan pada jumlah peserta yang
gender dan memberdayakan semua terdaftar di FKTP tersebut. Apakah nama
perempuan sistem yang digunakan tersebut?
e. SDG 05 yaitu menjadi ketersediaan dan a. Free for service
manajemen air dan sanitasi. b. Non Kapitasi
c. Kapitasi

Januari – Februari 2021 285


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

d. INA-CBG 10. Dalam perencanaan penanggulangan DBD di


e. Non INA-CBG Puskesmas, ditemukan jumlah kasus
sebanyak 50 orang yang terdiri dari 32
8. Seorang perempuan berusia 10 tahun dibawa perempuan dan 18 orang laki-laki. Setelah
ibunya ke IGD dengan keluhan demam dilakukan identifikasi masalah ditemukan
tinggi. Demam yang dialami pasien ini bahwa kondisi lingkungan dan sanitasi yang
hilang-timbul dan disertai dengan bintik masih buruk, masih rendahnya pengetahuan
merah. Berdasarkan pemeriksaan fisik dan masyarakat tentang PBHS, masih banyaknya
laboratorium dokter mendiagnosis pasien ini sampah yang berserakan di lingkungan,
dengan demam berdarah. Dokter tersebut terutama sampah kaleng dan plastik,
merupakan dokter yang menjadi tingginya curah hujan, sehingga banyaknya
penanggung jawab pelaporan kasus DBD di genangan air disekitar lingkungan. Dokter A
Puskesmas ini. Laporan kasus penyakit sebagai kepala Puskesmas ingin melakukan
demam berdarah mengalami peningkatan inovasi dengan melibatkan tokoh
kasus dibandingkan bulan sebelumnya. masyarakat dalam menurunkan angka
Terdapat 10 kejadian demam berdarah pada kejadian DBD. Apakah langkah awal yang
bulan sebelumnya dan tidak ada yang dapat oleh dokter A?
meninggal karena DBD. Pada bulan ini kasus a. Menentukan prioritas masalah
DBD meningkat menjadi 60 dengan 2 kasus b. Melakukan evaluasi
DSS (Dengue Shock Syndrom) dan 1 pasien c. Memilih solusi yang dapat dilakukan
dilaporkan meninggal karena DBD. Dokter d. Melakukan survei
mencurigai bahwa sudah terjadi KLB. e. Melakukan analisis data
Apakah langkah pertama dalam penanganan
KLB? 11. Sebuah Puskesmas terletak 20 KM dari
a. Penyelidikan Epidemiologis Rumah Sakit, jalan menuju puskesmas bisa
b. Pencegahan dan pengebalan dilalui oleh kendaraan bermotor, puskesmas
c. Pemusnahan penyebab penyakit memiliki tiga orang dokter. Jumlah
d. Pemeriksaan, pengobatan, peraawatan, kunjungan 100 orang perhari dan memiliki
dan isolasi penderita, termasuk tindakan cakupan 20.500 orang. Untuk meningkatkan
karantina pelayanan kepada masyarakat, kepala dinas
e. Penanganan jenazah akibat wabah kesehatan setempat merencanakan
menambah sumber daya pelayanan di
9. Seorang laki-laki berusia 20 tahun berobat ke puskesmas tersebut. Apakah sarana yang
poliklinik dengan keluhan batuk pilek. paling tepat untuk ditambahkan pada
Pasien ini belum menjadi peserta klinik Puskesmas?
tersebut karena status BPJS pasien masih a. Bidan desa
terdaftar di daerah asalnya.BPJS pasien aktif. b. Mobil untuk Puskesmas Keliling
Bagaimanakah tindakan petugas klinik yang c. Puskesmas pembantu
tepat terhadap pasien? d. Puskesmas perkotaan
a. Melayani sebagai pasien umum e. Sarana untuk rawat inap
b. Melayani sebagai pasien BPJS hanya
pada satu kali pelayanan pada saat ini 12. Seorang petugas di puskesmas menemukan
c. Menyarankan untuk melapor terlebih suhu di lemari es tempat penyimpanan
dahulu ke BPJS setempat vaksin hepatitis B mencapai minus 9 derajat
d. Melayani sebagai pasien BPJS lalu celsius pada pemeriksaan pagi. Pada
diklaim ke BPJS setempat pemeriksaan sehari sebelumnya suhu lemari
e. Melayani sebagai pasien BPJS lalu es masih dalm kisaran normal. Petugas
diklaim ke BPJS asal pasien. kemudian melapor kepada dokter kepada

286 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

puskesmas untuk segera ditindak lanjuti. dengan tenaga medis lainnya yang ada di
Apakah tindakan yang harus dilakukan? Puskesmas Nanggalo. Apakah fungsi five
a. Mengembalikan vaksin ke dinas stars doctors yang dijalankan oleh dokter
kesehatan kabupaten Ayu?
b. Melakukan uji kocok vaksin a. Communicator
c. Membuang vaksin b. Desicion Maker
d. Menyatakan vaksin rusak c. Care Provider
e. Mengubah suhu lemari es ke kisaran d. Manager
normal e. Community Leader

13. Seorang dokter puskesmas ingin membuat 16. Seorang dokter puskesmas sedang
acara penyuluhan tentang pro dan kontra melakukan analisis masalah kesehatan di
imunisasi MR di sebuah desa, dengan wilayahnya. Dokter menggunakan metode
menentukan terlebih dahulu yang menjadi problem soving cycle untuk menetapkan dan
sasaran primer, sekunder dan tersiernya. menyelesaikan masalah. Hasil analisis
Dokter menjelaskan tentang sejarah matriks didapatkan penyakit hipertensi
imunisasi, alasan kenapa harus imunisasi menjadi masalah kesehatan dengan skor
dan menjawab berbagai persoalan mengenai tertinggi. Apakah analisis selanjutnya yang
pro dan kontra imunisasi. Apakah upaya dipilih oleh dokter?
pencegahan dalam kasus imunisasi di atas ? a. Analisis SWOT
a. Promosi Kesehatan b. PICO
b. Pencegahan Sekunder c. Diagram tulang ikan
c. Pencegahan Tersier d. Diagram Pareto
d. Proteksi Spesifik e. Diagram Pohon
e. Pembatasan Kecacatan
17. Pemerintah daerah X mendapat umpan
14. Seorang laki-laki usia 20 tahun datang ke balik mengenai indek kemajian kota teruta
klinik dengan keluhan lemas, letih dan tidak pada bagian indeks kesehatan. Angka
bersemangat. Pada pemeriksaan fisik kematian bayi pada laporan tahun 2018
didapatkan tensi 120/80mmHg, nadi 88 adalah 30/1000 yang mana tidak mencapai
kali/menit, suhu 36,2o C, RR 24 kali/menit. target RPJMN 2015-2019 yaitu 24/1000. Pada
Hasil pemeriksaan dalam batas normal. laporan tidak dijelaskan penyebab kematian
Dokter mendiganosis pasien dalam keadaan bayi pada aderah X. Langkah apakah yang
tidak bugar dan menyarankan untuk harus dilakukan oleh pemerintah daerah
melakukan olahraga teratur minimal 30 setempat?
menit setiap hari dan mengkonsumsi a. Perbaikan Laporan kematian bayi
makanan seimbang. Apakah tindakan yang b. Perbaikan evaluasi dan analisis kematian
dilakukan oleh dokter? bayi
a. Deteksi dini dan pengobatan segera c. Perbaikan laporan tahunan
b. Perlindungan spesifik d. Perbaikan enumerasi kematian bayi
c. Rehabilitasi e. Perbaikan registrasi kematian bayi
d. Promosi kesehatan
e. Kuratif 18. Sebuah puskesmas memiliki posyandi di
daerah Lubuk Kilangan. Posyandu memiliki
15. Ayu adalah seorang dokter di Puskesmas 3 orang kader. Program pada posyandu ini
Nanggalo. Dalam melaksanakan program mencapai target 35% untuk KB, 40% untuk
penanggulangan pandemi Covid-19, dokter KIA dan 44% untuk imunisasi. Belum ada
Ayu melakukan pembagian tugas bersama pelaksanaan dana tambahan pada posyandu

Januari – Februari 2021 287


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

ini karena masih keteteran dengan c. Promosi Kesehatan


pelaksanaan program dikarenakan kader d. Perlindungan Khusus
yang masih sedikit. Apakah tipe posyandu di e. Rehabilitasi
atas?
a. Posyandu Purnama 22. Stunting merupakan salah satu masalah gizi
b. Posyandu Madya dimana tinggi badan anak berada dibawah
c. Posyandu Pratama rata-rata usianya. Pemerintah sedang
d. Posyandu Mandiri menggalakkan banyak program untuk
e. Posyandu Utama menurunkan angka stunting di Indonesia.
Salah satu yang dilakukan oleh Puskesmas A
19. Di Puskesmas X, dilaporkan bawah terjadi untuk mendukung program pemerintah
peningkatan kejadian ISPA (Infeksi saluran adalah dengan memberikan penyuluhan
napas atas) dikarenakan peningkatan kabut tentang pentingnya 1000 hari pertama
asap di daerah X. Dalam trias epidemiologi, kehidupan untuk mencegah stunting.
termasuk kedalam kategori apakah kabut Kegiatan ini termasuk kedalam kategori
asap? pencegahan?
a. Agent a. Pembatasan ketidakmampuan
b. Disease b. Rehabilitasi
c. Environment c. Promosi Kesehatan
d. Vector d. Perlindungan Khusus
e. Host e. Diagnosis dini dan pengobatan segera

20. Seorang anak perempuan berusia 7 tahun, 23. Keluarga X terdiri dari ayah dan ibu beserta
dibawa berobat ke Puskesmas dengan 7 orang anaknya yang terdiri dari 5
keluhan demam tinggi selama 3 hari. perempuan dan 2 laki-laki yang berusia
Diketahui bahwa daerah pasien tinggal antara 2 – 15 tahun. Anak paling kecil yang
sedang terjadi kasus luar biasa demam berusia/ 2 tahun terkena cacar, selang 2
berdarah. Setelah dilakukan pemeriksaan, minggu kemudian kakaknya yang ketiga
ditegakkan diagnosis bahwa pasien juga terkena cacar.Ayah dan ibu serta dua
mengalami demam berdarah. Pada riwayat orang kakak pertamanya sudah pernah
alamiah penyakit, periode dari anak A terkena cacar sebelumnya. Berapakah nilai
digigit oleh nyamuk aedes aegypti hingga Attack Rate pada peristiwa di atas?
munculnya demam disebut dengan periode? a. 50 %
a. Periode Inkubasi b. 66,7%
b. Periode Konvalens c. 11,1 %
c. Periode Defeksi d. 22,2 %
d. Periode klinis e. 40 %
e. Periode Jendela
24. Dalam ilmu epidemiologi, terdapat
21. Mahasiswa kedokteran di Universitas X, inferensial kausal yaitu kesimpulan
melakukan vaksinasi Hepatitis B sebelum ia penyebab. Seperti pada kasus seorang
memasuki pendidikan profesi dokter di dengan penghasilan rendah, nutrisi yang
Rumah Sakit. Hal ini dilakukan untuk dapat buruk dan tinggal diperumahan kumuh
mencegah terjadinya penularan Hepatitis B terkena penyakit TBC Paru. penghasilan
pada tenaga medis di Rumah Sakit. Apakah rendah, nutrisi yang buruk dan tinggal
kategori pencegahan yang dilakukan? diperumahan kumuh termasuk kedalam
a. Diagnosis dini dan pengobatan segera faktor penyebab :
b. Pembatasan ketidakmampuan a. Predisposing

288 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

b. Enabling METODOLOGI PENELITIAN


c. Precipitating
d. Reinforcing 1. Seorang dokter puskesmas ingin melakukn
e. Suffucient penelitian hubungan diare dengan
pemakaian air bersih di suatu daerah. Maka
25. Puskesmas Desa K bekerja sama dengan dikumpulkan datta prevalensi diare pada
seluruh Sekolah Dasar pada desa tersebut, satu tahun sebelumnya menurut wilayah
dalam membina dokter cilik sebagai agen RT dan indeks penggunaan air bersih di
perubahan. Apakah Misi Promosi Kesehatan masing-masing RT dan factor lain yang
Puskesmas Desa K? terkait dengan diare. Rancangan penelitian
a. Advokasi apa yang digunakan?
b. Mediasi a. Cohort
c. Membuat Peraturan b. Case control
d. Penguatan masyarakat c. Cross sectional
e. Imitasi d. Eksperimental
e. Kohort retrospektif

2. Seorang peneliti melakukan studi case-


control untuk mengetahui hubungan antara
gangguan belajar pada anak-anak usia
sekolah dasar dengan riwayat asfiksia pada
waktu lahir. Peneliti memilih sampel untuk
kasus di rumah sakit dan kontrolnya di
masyarakat. Ternyata di masyarakat banyak
kasus asfiksia berat yang tidak berumur
Panjang (meninggal sebelum usia SD)
sehingga proporsi riwayat asfiksia di
masyarakat berbeda dengan dirumah sakit.
Apakah bias yang paling mungkin terjadi?
a. Self selection bias
b. Prevalence incidence bias
c. Referral bias
d. Non-response bias
e. Differential loss to follow up bias

3. Dalam rangka untuk memenangkan dana


bantuan penelitian, seorang dokter
membuat proposal penelitian. Tujuan
penelitiannya adalah melihat korelasi
antara indeks masa tubuh dengan penyakit
jantung koroner pada pasien rawat inap di
RSUP.H.Adam Malik. Beberapa variabel
selain indeks masa tubuh juga akan diteliti
pada saat bersamaan seperti kebiasaan
merokok, kebiasaan mengkonsumsi
alkohol, riwayat penyakit pada keluarga,
tekanan darah dan kadar cholesterol total.

Januari – Februari 2021 289


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

Dan jenis uji statistik yang dapat digunakan good science. Yang merupakan sikap good
adalah science dalam penelitian adalah?
a. Uji X2 a. Redundant publication
b. Uji pearson b. plagiarism
c. Uji T c. falsifictaion
d. Uji Anova d. Novelty
e. Uji normalitas e. Conflict of interest

4. Serang dokter ingin mempublikasikan 8. Penelitan dengan judul hubungan caries


penelitiannya dan memilih jurnal yang dentis dengan kebiasaan mengemil malam,
dituju. Dokter tersembut melihat jumlah dimana datanya didapat melalui
rerata sitasi tahunan jurnal dalam 2 tahun wawancara. Apakah penilaian hasil yang
sejak dipublikasikan.Apakah dasasr tepat untuk penelitian ini.?
pertimbangan peneliti tersebut: a. Relatif Risk
a. H-Index b. Odd Rasio
b. OJS c. Absolute risk
c. Impact Factor d. Standard Deviasi
d. DOI e. Confidence Interval
e. Immediacy Index
9. Rumah sakit A melaporkan data cuci tangan
5. Ahmad membaca sebuah artikel dengan infeksi nosocomial sebagai berikut :.
dipublikasikan jurnal internasional. Artikel Infeksi (+) Infeksi (-) Total
tersebut mengambil kesimpulan dan Air 300 450 750
memperkuat power berbagai penelitian handrub 50 200 250
dengan permasalahan dan metode yang Total 350 650 100
serupa. Apakah jenis artikel penelitian Berapakah Resiko relative infeksi
tersebut? nosocomial dengan cuci tangan
a. Review artikel menggunakan air?
b. Meta analysis artikel a. 300/750
c. Artikel qualitative b. 50/250
d. Deskriptif c. (300x200) /(50X450)
e. Experimental artikel d. (300/750) : (50/250)
e. (50/250) – (300/750)
6. Dalam menyusun proposal penelitian
seorang peneliti harus mengumpulkan 10. Sebuah jurnal dengan judul hubungan
jurnal yang dipercaya dengan adanya tanda kadar MDA serum dengan expresi protein
pengenal artikel yang dirujuk tercatat dan repair DNA pada perokok. Kedua variable
diakui secara global. Apakah penanda menggunakan skala numerik. Apakah uji
tersebut? hipotesis yang tepat?
a. H indeks a. T-Test berpasasngan
b. OJS b. Annova
c. DOI c. Uji test tidak berpasangan
d. ISBN d. McNemar
e. Impact factor e. Pearson

7. Dalam mempublikasikan penelitiannya 11. Berdasarkan data sensus penduduk tahun


seorang peneliti harus menerapkan prinsip 2000 dikelompokkan lah pasangan baru
menikah berdasarkan tingkat

290 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

penghasilannya. Kemudian ditelusuri c. Descriptive


Jumlah anak yang dimiliki saat ini. Apakah d. Case control
disain penelitian yang dilakukan? e. Prospective cohort
a. Cross sectional
b. Prospectif cohort 15. Sebuah dokter spesialis ingin melakukan
c. deskriptif evaluasi terhadap hasil pengobatan yang
d. retro cohort dilakukan. Penyakit yang di terapi memiliki
e. Case control tingkat kesembuhan yang rendah. Dan
perjalanan penyakit yang memakan waktu
12. Abdul mempunyai skripsi dengan judul tahunan. Pengobatan yang ada saat ini
hubungan jenis etnis terhadap lingkar hanya bisa mencegah penyakit
kepala neonates di kota A . Apakah skala berkembang.Apakah end point yang paling
data pada variable independen penelitian tepat di nilai?
tersebut? a. Overal survival
a. Kategorik b. Local Control
b. Nominal c. Disease Free Survival
c. Ordinal d. Progression free survival
d. Interval e. 3 Years Survival rate
e. Rasio
16. Sekelompok mahasiswa pada praktikum
13. Pada sebuah penelitian uji diagnostikpada anatomi mendapat kan nilai sebagai berikut
marker tumor dibandingkan pemeriksaan : 55,60,65,70,75,80,80. Apakah hasil yang
PA.. Pada 1000 orang di cobakan tes marker sesuai untuk data di tas?
tumor. 300 mendapat hasil positif dan a. Modus =60
ketika300 orang tersebut dilakukan b. Quartile 3 =60
konfirmasi dengan pemeriksaan PA c. Quartile 2 = 70
didapatkan 250 orang positif Kanker. Dari d. Mean = 65
700 orang negative tumor marker e. Median =75
ditemukan 100 orang positif pada
pemeriksaan PA. Berapakah nilai true 17. Seorang peneliti yang telah mengumpulkan
positif tumor marker tersebut? data penelitiannya. Sebelum melakuakAn
a. 300 inferensi dari hasil penelitian harus
b. 700 melakukan pemilihan uji hipotesis. Hal
c. 100 apakah yang menyebab pemilihan uji
d. 250 hipotesis non parametrik?
e. 500 a. Hipotesis korelatif
b. Jumlah sampel memadai
14. Berdasarkan laporan kemenkes pada tahun c. Nilai p >0,05
1980 mengenai data capaian vaksinasi pada d. Skala variable berupa angka
murid SD disebuah pulau. Peneliti e. Sebaran data tidak normal
mengelompokkan berdasarkan anak yang
di vaksinasi dan anak yang tidak 18. Sebuah penelitian ingin melihat hubungan
divaksinasi. Kemudian dilihat antara dosis antibiotic dengan kadar
hubungannya terhadap kejadian Difteri leukosit pada pasien pneumonia. Dosis
pada 10 tahun setelah divaksinasi. Apakah diukur dalam mg/ hari sedangkan leukosit
disain penelitian pada penelitian tersebut? dihitung dengan jumlah leukosit per lapang
a. Cross sectional pandang. Pada Uji kolgomorov smirnov
b. Retrospective cohort didapatkan sebaran data tidak normal.

Januari – Februari 2021 291


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

Apakah Uji hipotesis yang paling tepat yang sangat tinggi. Sebelum berangkat
untuk penelitian tersebut ? bertugas, anda ditawari suatu produsen alat
a. Annova kesehatan dari Thailand untuk membeli alat
b. Friedman deteksi cepat (rapid test) malaria. Dikatakan
c. T test alat mempunyai sensitivitas dan spesifisitas
d. Pearson yang tinggi. Jika anda ingin meneliti nilai
e. Spearman tambah dari rapid test malaria tersebut bila
digabungkan dengan data anamnesis dan
19. Sebuah obat baru sedang menjalani uji coba PF pasien yang dicurigai malaria, maka
dengan memberikan dosis tertentu pada performa diagnostik dari gabungan data
100-300 relawan selama 1-2 tahun untuk tersebut dapat dilihat dari nilai:
melihat efek samping pada dosis tersebut a. Predictive value
dan melihat tanda-tanda efikasi obat. b. Pre test probability
Apakah tahap clinical trial yang sedang c. Area under the ROC curve
dilakukan d. Spesifisitas
a. Preclinical e. Sensitivitas
b. Phase 1
c. Phase 2 23. Seorang peneliti hendak menguji hipotesis
d. Phase 3 mengenai hubungan antara kebiasaan
e. Phase 4 mencuci tangan sebelum makan dengan
kejadian diare pada siswa SMP di desa X.
20. Penelitian tingkat pengetahuan lansia Siswa SMP dibagi ke dalam 2 kelompok,
terhadap penyakit menular dilakukanpada kelompok A siswa yang mencuci tangan
sebuah kabupaten. Peneliti sebelum makan dan kelompok B siswa yang
mengelompokkan lansia berdasarkan tidak mencuci tangan sebelum makan.
kecamatan dan dilakukan pengacakan. Kemudian setelah siswa diikuti selama
Apakah teknik sampling yang tepat? beberapa bulan, dilakukan penelitian
a. Simple random sampling kejadian diare pada siswa kelompok A dan
b. Stratified sampling B. Apakah Studi penelitian pada kasus ini?
c. Cluster sampling a. Case Control Study
d. Convenience sampling b. Ecological Study
e. Multistaged sampling c. Experimental Study
d. Cross-sectional study
21. Dalam penelitian menggunakan kuisioner e. Cohort study
dan wawancara perlu adanya ukuran suatu
kestabilan dan konsistensi responden dalam 24. Sebuah jurnal penelitian yang melakukan
menjawab hal yang berkaitan dengan paparan zat karsinogenic X pada mencit
konstruk-konstruk pertanyaan. Disebut coba dan mencit control dengan kejadian
apakah pernyataan di atas? kanker pada mencit. Hasil penelitian
a. Reliabilitas didapatkan: RR=2, AR=8 dan dengan nilai
b. Validitas p = 0,02. APakah pernyataan yang tepat,
c. Hipotesis menggambarkan data di atas?
d. Regresi a. Bertambah resiko 8 untuk terjadi kanker
e. Korelasi pada pemberian zat X
b. Tikus terpapar zat X, 2 kali beresiko
22. Anda adalah seorang dokter internship terkena kanker
yang akan ditugaskan di Papua yang c. Zat X tidak menyebabkan kanker
diketahui memiliki angka kejadian malaria d. Berkurang resiko 2 terkena Kanker

292 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

e. Tidak ada perbedaan kejadian kanker JKN


pada tikus
1. Seorang perempuan berusia 25 tahun
25. Penelitian yang mencari hubungan antara merupakan peserta BPJS Kesehatan sejak 3
pemberian asap rokok terhadap bulan yang lalu. Saat ini pasien datang ke
pertumbuhan kanker terhadap mencit. Puskesmas dengan keluhan keputihan
Dilakukan uji hipotesis didapatkan p untuk ketiga kalinya. Pasien sudah
sebesar 0,02. Apakah interpretasi hasil menikah tetapi belum dikaruniai anak.
tersebut ? Apakah layanan kesehatan yang dapat
a. Asap rokok tidak menyebabkan kanker diterima oleh pasien di Puskesmas tersebut
pada encit terkait dengan penyakit yang dideritanya?
b. Terdapat kemungkinan 2 % asap rokok a. Swab Vagina
menyebabkan kaner pada mencit b. IVA
c. Hipotesis null diterima c. Papsmear
d. Hipotesis alternative diterima d. USG
e. Penelitan yang dilakukan tidak e. Screening Kesehatan
bermakana
2. Seorang perempuan berusia 56 tahun
datang ke puskesmas setelah berobat rutin
selama 3 bulan di rumah sakit. Pasien
meminta ke puskesmas tersebut untuk
didaftarkan sebagai peserta Program Rujuk
Balik (PRB) tetapi puskesmas menolak.
Apakah diagnosis pasien tersebut sehingga
puskesmas menolak untuk
mendaftarkannya sebagai peserta PRB?
a. Hipertensi
b. Skizofrenia
c. Jantung
d. Epilepsi
e. Cirhosis Hepatis

3. Seorang perempuan berusia 38 tahun


merupakan acceptor KB IUD datang ke
Klinik Pratama A untuk melakukan
pemeriksaan deteksi dini Ca Cervik dengan
metode IVA dan papsmear, program ini
merupakan salah satu program dari BPJS
Kesehatan. Berapa kalikah peserta BPJS
Kesehatan tersebut mendapat kesempatan
dilakukan pemeriksaan itu secara gratis?
a. Satu kali
b. Dua Kali
c. Tiga kali
d. Empat kali
e. Setiap tahun

Januari – Februari 2021 293


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

4. Seorang laki-laki B berusia 50 tahun adalah a. Kapitasi


peserta prolanis klinik pemancungan kota b. Non Kapitasi
pariaman. Pasien tersebut juga sudah c. INA CBG
menjadi peserta Program Rujuk Balik (PRB). d. Non INA – CBG
Apa diagnosa bapak B tersebut yang e. Fee for service
mengindikasikan dia sebagai peserta
prolanis? 8. Seorang laki-laki berusia 47 tahun
a. Cirrosis Hepatis merupakan peserta PBI Pusat (Penerima
b. Osteo Artritis Bantuan Iuran) BPJS kesehatan. Saat ini
c. Penyakit Jantung Koroner peserta mengeluh demam dan batuk.
d. Hipertensi Esensial Dimanakah pasien ini bisa menggunakan
e. Kanker fasilitas yankes dari BPJS?
a. Klinik Utama
5. Dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, b. RSU tipe D
berbagai upaya oleh BPJS Kesehatan telah c. Rumah Sakit tipe C
deprogram pada FKTP. Apakah parameter d. Puskesmas
yang menentukan kualitas layanan e. Klinik Pratama
berdasarkan parameter Q1-4 KBK (Kapitasi
Berbasis Kinerja) 9. Seorang laki-laki berusia 34 tahun,
a. Angka Kunjungan Sakit > 250/1000 karyawan PT Lembah Karet mengalami
b. Angka Rujukan Spesialistik >10% kecelakaan lalu lintas saat akan berangkat
c. Angka rujukan Nonspesialistik <5% bekerja. Pasien mengalami trauma kepala
d. Jumlah peserta prolanis >100 dan rupture tendon achiles. Pasien adalah
e. Kunjungan Prolanis setiap bulan <50% peserta BPJS Kesehatan dan
dari jumlah peserta Ketenagakerjaan, kemudian pasien di bawa
ke rumah sakit untuk dilakukan tindakan.
6. Seorang laki-laki berusia 72 tahun dirujuk Dalam hal ini siapakah asuransi yang akan
oleh puskesmas ke poli THT-KL RSUP M menanggung beban biaya pasien ini ?
Jamil Padang dengan keluhan gangguan a. BPJS Kesehatan
pendengaran. Dari hasil pemeriksaan b. BPJS Ketenagakerjaan
Audiometri didapatkan pasien tersebut c. Jasa Raharja
menderita tuli syaraf akibat proses penuaan. d. Fee for service
Dokter memberikan obat dan alat bantu e. Jasa raharja + BPJS Kesehatan
dengar ( Earing Aid ) Apakah nama metode
pembayaran terhadap fasilitas earing aid 10. Seorang perempuan berusia 17 tahun
yang diberi oleh rumah sakit? dibawa ke UGD dengan keluhan sesak
a. Kapitasi nafas disertai nafas berbunyi. Pasien baru
b. Non Kapitasi mendaftar 3 hari yang lalu sebagai peserta
c. INA CBG BPJS Kesehatan. Siapakah yang akan
d. Non INA – CBG bertanggung jawab dalam pembayaran
e. Fee for service nya?
a. BPJS Kesehatan
7. JKN-KIS merupakan wadah asuransi b. Fee for service oleh peserta
perlindungan sosial yang memiliki manfaat c. BPJS Ketenagakerjaan
komprehensif yang tidak dimiliki oleh d. FKTP
asuransi komersial. Salah satu program nya e. Jasa Raharja
adalah screening kesehatan. Apa nama
sistim pembayaran terhadap program
tersebut ?

294 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

11. Adanya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) d. Pemberian INH untuk profilaksis TB
dapat memberikan beberapa manfaat dan pada penderita HIV AIDS
memiliki beberapa azas bagi pesertanya. e. Pengendalian Infeksi Viral lain dengan
Azas portabilitas adalah salah satunya. Apa vaksinasi
yang dimaksud dengan azas portabilitas
tersebut ? 15. Strategi pencegahan penularan HIV pada
a. Biaya dan Mutu Yankes dapat ibu hamil merupakan inti dari upaya PPIA
dikendalikan (Program Penularan HIV/AIDS dari Ibu
b. Manfaat Yankes Komprehensif dan Anak), Upaya yang dilakukan oleh
c. Pembayaran dengan sistim prospektif yankes primer merupakan salah satu
d. Nirlaba program preventif dari JKN. Apa
e. Jaminan Kesehatan yang berkelanjutan implementasi program ini yang dilakukan
FKTP?
12. Berdasarkan SEB Kemenkes dengan BPJS a. Pencegahan Kehamilan pada wanita
Kesehatan Nomor HK.03.03 /IV/053/2016 pengidap HIV
dan Nomor 01 Tahun 2016 tentang b. Pengguguran Kandungan bagi wanita
Pelaksanaan dan Pemantauan Penerapan pengidap HIV
KBK Pada FKTP, Berapakah target cakupan c. Pemberian obat Anti Viral pada bumil
untuk Angka Kontak Komunikasi (AKK) dengan HIV
pada FKTP yang ideal? d. Pemberian obat ARV dan kotrimoksazol
a. 250/10000 profilaksis pada bumil dengan HIV
b. 250/1000 e. Tatalaksana peningkatan gizi ibu hamil
c. 100/10.000 dengan HIV
d. 100/1000
e. 1000/10.000 16. Seorang laki-laki berusia 47 tahun dibawa
ke UGD RSUD Padang Panjang dengan
13. Jika pada screening kesehatan yang keluhan sesak nafas. Pasien adalah peserta
dilakukan melalui JKN mobile oleh FKTP JKN KIS Kelas 2. Dokter UGD
ditemukan diagnosa peserta memiliki menganjurkan untuk dirawat tapi
resiko sedang menderita Penyakit Jantung ketersediaan kamar di kelas 2 RSUD
Koroner maka peserta BPJS tersebut tersebut penuh. Apakah solusi yang tepat
mendapatkan layanan penunjang berupa : pada pasien dengan tersebut diatas ?
a. HBA1-C a. Diberi rujukan horizontal ke RS lain
b. SGOT/SGPT b. Diberikan obat sementara dan disuruh
c. Ureum/Kreatinin pulang dulu sampai ada fasilitas kamar
d. GDS dan GDPP tersedia
e. Profil Lipid c. Tetap dirawat dengan anjuran naik
dengan cost sharing biaya rawatan
14. Kolaborasi TB-HIV bertujuan untuk d. Perawatan Observasi di UGD sampai
eliminasi kematian AIDS akibat infeksi kondisi membaik
TB.Apa program kegiatan yang dapat e. Turun Kelas dan diberi pengembalian
dilakukan yankes primer dalam upaya sisa pembiayaan kamar rawatan
tersebut?
a. Isolasi pasien HIV dengan TB 17. Seorang perempuan berusia 25 tahun
b. Pemberian paket obat TB dan Injeksi dibawa ke puskesmas dengan keluhan
Streptomicin selama 30 hari keputihan dan gatal di kemaluan sejak 3
c. Pemberian Rifampisin untuk profilaksis bulan yang lalu. Keluhan ini sudah
TB pada penderita AIDS berulang dalam setahun terakhir. Sudah

Januari – Februari 2021 295


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

pernah dilakukan pemeriksaan IVA yang lalu dan selalu mengambil obat rutin
hasilnya Positif (+) . Pasien saat ini sedang tiap bulannya. Sudah lebih dari 2 minggu
hamil 8 minggu Apa pemeriksaan jadwal kontrol, Ibu A tidak datang ke
penunjang yang paling tepat pada pasien puskesmas untuk menjemput obat PRB.
tersebut diatas? Apakah yang harus dilakukan dalam
a. Pemeriksaan Ulang IVA menghadapi kasus Peserta PRB seperti ini?
b. Pemeriksaan Papsmear a. Lapor ke BPJS Kesehatan
c. Pengobatan b. Home Visit
d. Pemeriksaan Mikrobiologi Fluor c. Surat Pengantar di rujuk kembali
Albus d. Keluarkan dari peserta Prolanis
e. Pengobatan dan Mikrobiologi Fluor e. Obat di kembalikan ke Apotik PRB
Albus
21. Jaminan Kesehatan merupakan Hak Azazi
18. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang manusia. Sehingga tercetuslah Deklarasi
ke Poliklinik Penyakit Dalam rumah sakit Hak Azazi Manusia (HAM) sebagai
dengan keluhan Nyeri sendi. Pasien adalah landasan hukum lahirnya JKN. Apa saja
pekerja di PT Lembah Karet dan memiliki landasan hukum yang mendasari
kartu kepesertaan JKN KIS, akan tetapi terbentuknya JKN?
pihak RS menolak pendaftaran pasien a. Deklarasi PBB 1988 tentang HAM
tersebut. Apa yang harus dilakukan pasien b. Pancasila sila ke 4
ini untuk mendapatkan pelayanan c. Resolusi WHA (World Health Assembly)
kesehatan? tahun 2005 di jenewa
a. Meminta layanan langsung di RS d. UUD 45 Pasal 29
dengan menunjukan kartu identitas e. Perpres no 12 tahun 2010
pekerja
b. Meminta surat keterangan dari kantor 22. Seorang laki-laki X berusia 33 tahun dibawa
BPJS Kesehatan untuk dapat berobat ke UGD dengan keluhan Luka tusuk pada
c. Membawa Surat Keterangan dari telapak tangan kiri. pasien adalah peserta
Perusahaan JKN-KIS golongan Pekerja Non Penerima
d. Meminta Surat Rujukan pada FKTP Upah ) Siapakah Pihak yang bertanggung
e. Berobat di FKTP sebagai gate keeper jawab membayar iuran JKN- KIS pasien X
tersebut?
19. Bapak Y berusia 58 tahun adalah pejabat a. Pemerintah
negara yang bertugas di Jakarta. Bapak Y b. FKTP
dan keluarga sudah terdaftar sebagai c. Individu/ Pribadi
peserta BPJS Kesehatan. Pada kelompok d. Pabrik Kentang
peserta manakah bapak Y yang berperan e. Manager Perusahaan
sebagai pejabat negara diklasifikasikan oleh
BPJS Kesehatan? 23. Seorang perempuan berusia 20 tahun baru
a. Pekerja Non Penerima Upah saja melahirkan anak perempuan di “RSIA
b. Pekerja Penerima Upah Restu Ibu” dengan gangguan jantung
c. PBI (Penerima Bantuan Iuran ) bawaan , dan didiagnosa sebagai Tetralogi
d. Mandiri Fallot , kelainan ini diketahui begitu anak
e. Pekerja Khusus non PNS lahir dengan Apgar Score yang rendah,
sehingga langsung dirujuk. Kemanakah
20. Ibu A berusia 72 tahun adalah pasien bayi tersebut harus dirujuk , pasien
Prolanis di Puskesmas Pemancungan. Ibu A merupakan peserta BPJS
telah menjadi peserta PRB sejak 2 tahun a. FKTL Sekunder

296 Januari – Februari 2021


Tim Bimbel CBT GO 17 – Sistem Penunjang Praktik

b. Rumah Sakit Rujukan Nasional


c. Rumah Sakit khusus Jantung
d. RSIA Regional sebagai Jejaring FKTP
e. FKTL Tersier

24. Seorang perempuan berusia 19 th datang ke


Poli Obgin RS Bhayangkara Padang dengan
keluhan perdarahan pervaginam. Pasien
menceritakan pada dokter kalau dia telah
diperkosa oleh temannya . Berdasarkan
Peraturan Presiden no 19 tahun 2016,
tentang hak pelayanan dari peserta JKN-
KIS di Tingkat Lanjutan bagi pasien tersebut
adalah :
a. Medical Check Up
b. Pelayanan Forensik Klinik
c. Psikoterapi
d. Laboratorium Klinik
e. Pelayanan Radiologi

25. Seorang perempuan berusia 19 tahun


datang ke poliklinik gigi . Pasien adalah
peserta BPJS Kesehatan pada Klinik
tersebut, tetapi pasien tidak dapat
menggunakan fasilitas BPJS untuk kasus
giginya. Apa pelayanan yang dilakukan
dokter terhadap pasien tersebut?
a. Perawatan Gusi
b. Gigi Palsu
c. Cabut Gigi
d. Scaling ( Pembersihan Karang Gigi)
e. Perawatan Saluran Akar

Januari – Februari 2021 297

Anda mungkin juga menyukai