Anda di halaman 1dari 2

EMPATI

Empati merupakan salah satu motivator psikologi yang potensial dalam menolong
orang yang mengalami stres. Empati juga bisa diartikan sebagai kemampuan untuk
merasakan atau membayangkan perasaan emosi orang lain. Kemampuan untuk berempati
adalah sebuah bagian penting dari perkembangan sosial dan emosional, yang berdampak
pada sikap individu terhadap orang lain dan pada kualitas dari hubungan sosial.
Empati adalah Suatu elemen penting dalam komunikasi dokter-Pasien di mana
bagian ini dimulai dengan 1 definisi, empati adalah pemahaman dan partisipasi pada
perasaan orang lain- berbagi emosi, pengalaman mereka. ini memang berbeda dengan
simpati, yang melibatkan perasaan pendengar, tapi bukan memahami atau berbagi emosi
pasien. (Piasecki M. 2003)
Sikap empati sangat diperlukan untuk seorang dokter, karena dengan sikap ini
dokter akan mampu merasakan dan memikirkan permasalahan pasien seperti yang
dirasakan dan dipikirkan pasien. Bagian pertama untuk menunjukkan empati adalah
melihat dan mendengarkan pasien dan membuat mereka tahu bahwa mereka dilihat dan
didengar kan. Bagian kedua, yang lebih menantang bagi sebagian besar dokter tapi juga
bisa dipelajari adalah membuat pasien mengetahui bahwa mereka diterima sebagai
seseorang. (Piasecki M. 2003). Empati disusun dalam batasan definisi berikut ini :
1. kemampuan kognitif seorang dokter dalam mengerti kebutuhan pasien
2. afektifitas atau sensitifitas seorang dokter terhadap perasaan pasien
3. kemampuan perilaku dokter dalam memperlihatkan atau menyampaikan empatinya
kepada pasien.
Inti empati adalah penerimaan. Jika pasien merasa dilihat dan didengarkan oleh
dokter mereka, mereka pasti merasa bahwa dokter menerima mereka. Istilah yang
kadang-kadang digunakan dalam hal ini adalah “anggapan positif yang tidak
kondisional”. Istilah tersebut menunjukkan bahwa dokter tetap peduli pada pasien
walaupun pasien takut, marah, meremehkan, tidak patuh dengan resep, kecanduan obat,
atau jika sakit mereka menjadi lebih parah dan tidak menjadi lebih baik. Empati terbukti
memiliki dampak positif terhadap kondisi pasien. Studi menunjukkan bahwa empati
dokter kepada pasien meningkatkan akurasi diagnostik, meningkatkan pemahaman pasien
terhadap kondisi penyakitnya, meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan,
meningkatkan kepuasan dan kualitas hidup serta menurunkan stres pada pasien. Suatu
penelitian terhadap empati seorang dokter dan klinis pasien diabetes telah dilakukan. Dari
penelitian tersebut ditemukan bahwa pasien yang dirawat oleh dokter dengan empati
yang tinggi memiliki kontrol kadar Hemoglobin A1c yang lebih baik daripada dokter
dengan empati yang rendah. Proporsi pasien dengan kontrol LDL yang baik lebih banyak
pada dokter dengan empati yang tinggi daripada yang rendah. Berdasarkan analisis
penelitian, empati dokter memiliki kontribusi yang unik terhadap perbaikan klinis
sehingga empati dokter merupakan faktor penting yang berhubungan dengan kompetensi
klinis dan hasil pasien.

Kehangatan dan kepedulian harus ditunjukkan kepada pasien. Cara bagaimana


dokter menyampaikan topik berita buruk akan mempengaruhi bagaimana pasien
merespon. Menempatkan diri dibawah atau sejajar juga dapat mendorong pasien untuk
berbicara jujur atau bebas. Dengan menunjukkan kepada pasien bahwa seorang dokter
tidak takut untuk membahas kekhawatiran mereka, tidak peduli apapun itu, adalah cara
untuk menunjukkan berempati. (Lyod M, Bor R, 2006)

DAFTAR PUSTAKA
Muhammad Ardiyansyah Harahap, Risti Graharti. 2018. Jurnal Teknik dan Peran Empati dalam Praktik
Kedokteran. Universitas Lampung
dr. Gita Sekar Prihanti, MPd.Ked. 2015. Empati dan Komunikasi. Universitas Muhammadiyah Malang
Stardia Runtuwarow, Taufiq F. Pasiak, Shane H. R. Ticoalu. 2017. Jurnal e-Biomedik Gambaran empati
pada mahasiswa Fakultas Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi Manado
Arief Alamsyah, Ardini Saptaningsih Raksanagara, Insi Farisa Desy Arya. 2017. Empati Dokter Di
Layanan Primer: Pengukuran Menggunakan Kuisioner Consultation and Relational Empathy (care)
Versi Indonesia. Universitas Brawijaya

Anda mungkin juga menyukai