Kabupaten Bekasi
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa (YME). Di
mana Tuhan YME telah memberikan rahmat dan karunia-Nya. Sehingga saya
dapat menyelesaikan pembuatan makalah fisika berjudul “ Besaran, Satuan, dan
Ukuran..
Makalah ini telah saya susun dengan sistematis dan sebaik mungkin.
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini untuk melengkapi nilai tugas fisika
saya dan sekaligus menambah wawasan kepada pembaca tentang materi Besaran,
Satuan, Ukuran.
Dengan selesainya makalah ini, maka saya tidak lupa mengucapkan banyak
terima kasih. Khususnya terhadap guru fisika saya yang telah memberikan
bimbingan dan arahan sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Saya ucapkan terimakasih yang sebesar – besarnya kepada Bapak Rusdi Ali,
M.Pd, dan semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Demikian ini makalah Fisika yang telah saya buat. Saya mohon kritik dan
sarannya yang membangun dari pembaca agar ada perbaikan dimasa yang akan
datang. Semoga makalah Fisika ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Juga
bermanfaat bagi saya selaku penulis.
Penyusun
Allma velia
i
Daftar Isi
Kata pengantar............................................................................................. ii
Bab I. Pendahuluan..................................................................................... 1
Daftar Pustaka.............................................................................................. 9
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada kehidupan sehari- hari sering kali kita jumpai alat ukur di sekitar
kita. Alat ukur digunakan untuk mempermudah pekerjaan atau aktivitas kita. Alat
ukur yang sering kita jumpai merupakan besaran pokok. Besaran pokok terdapat 7
macam, yaitu Massa, Panjang, Waktu, Suhu, Kuat arus, Intensitas cahaya, Jumlah
zat, yang masing – masing memiliki satuannya tersendiri. Selain besaran pokok
terdapat juga besaran turunan, yaitu Luas, Volume, Kecepatan, Percepatan.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Besaran
1. Besaran pokok
Besaran besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih
dahulu dan tidak dijabarkan dari besaran lainnya.
Berikut tabel besaran pokok.
2
2. Besaran turunan
Besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Dengan
demikian, satuan dari besaran turunan merupakan turunan
satuan besaran pokok.
Berikut tabel besaran turunan
2.2 Satuan
Satuan adalah suatu pembanding dalm pengukuran atau
membandingkan besaran dengan yang lain yang dipakai oleh patokan.
Satuan merupakan salah satu komponen besaran yang menjadi standar dari
suatu satuan besaran. Beberapa besaran memiliki satuan yang sama, yang
mengakibatkan kesulitan dalam memecahkan persoalan. Akhirnya para
ahli sepakat untuk menggunakan satu sistem satuan, yaitu meggunakan
satuan standar Sistem Internasional atau systeme internastionale d’unites
(SI).
3
Satuan internasional adalah satuan yang diakui pemggunaanya
secara internasional serfta memiliki standar yang sudah baku. Satuan ini
dibuat untuk menghindari kesalahpahaman.
Pada awalnya, sistem internasional dikenal dengan Metre –
Kilogram – Second (MKS). Sistem MKS ini menggantikan sistem metrik.
Sistem metrik adalah suatu sistem satuan desimal yang mengacu pada
meter, gram yang didefinisikan sebagai massa satu sentimeter kubik, air,
detik atau yang sering kita kenal CGS (Centimeter – Gram – Second).
Satuan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu satuan tidak baku dan
satuan baku. Satuan tidak baku ialah satuan yang tidak sama di setiap
tempat. Sedangkan, standar baku ialah satuan yang sama atau sudah
ditetapkan di setiap tempat.
2.3 Dimensi
Dimensi adalah cara besaran tersebut tersusun atas besaran –
besaran pokoknya. Sama halnya dengan besaran pokok, dimensi juga
terbagi menjadi dua jenis, yaitu dimensi besaran pokok dan dimensi
besaran turunan.
Berikut tabel dimensi besaran pokok.
4
2.4 Angka Penting
Angka penting adalah angka yang didaptkan dari hasil pengukuran
yang terdiri dari angka pasti dan angka taksiran. Angka penting terbagi
menjadi 2 :
1. Angka Pasti adalah angka yang ditunjukan pada skala alat ukur
dengan nilai yang ada.
2. Angka Taksiran adalah angka hasil pengukuran yang diperoleh
dengan memperkirakan nilainya.
5
presisi,yang diperlukan dalam melakukan pekerjaan pemeliharaan dan
perbaikan otomotof khusunya dan peralatan teknik atau pekerjaan logam
lainnya.
6
5. Termometer : untuk mengukur suhu, baik suhu udara atau air.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur, serta dapat dinyatakan dengan
angka dan memiliki satuan. Besaran berdasarkan cara memperolehnya dapat
dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu:
1. Besaran Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari pengukuran.
2. Besaran non Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari penghitungan..
Besaran Fisika sendiri dibagi menjadi 2, yaitu besaran pokok dan besaran
turunan.
Satuan adalah suatu pembanding dalam pengukuran atau
membandingkan besaran dengan yang lain yang dipakai oleh patokan. Satuan
merupakan salah satu komponen besaran yang menjadi standar dari suatu besaran.
Dimensi adalah cara besaran tersebut tersusun atas besaran – besaran
pokoknya. Dimensi terbagi menjadi 2 jenis, dimensi besaran pokok dan dimensi
besaran turunan.
Angka penting adalah angka yang didaptkan dari hasil pengukuran yang
terdiri dari angka pasti dan angka taksiran.
Alat ukur adalah alat yang digunakan untuk mengetahui besaran baik itu
besaran ukuruan dimensi dan kondisi suatu fisik suatu komponen.
3.2 Saran
8
Daftar Pustaka
1. https://www.google.com/search?q=tabel+besaran+pokok&client=firefox-b-
ab&tbm=isch&tbo=u&source=univ&sa=X&ved=0ahUKEwiuxLXM7ovaAhWIi7wK
HYImB0MQsAQIJw&biw=1366&bih=654#imgrc=vuTSvxnvNFlA7M:
2. http://bapakfajar.blogspot.co.id/2013/05/besaran-dan-satuan.html
3. https://www.google.com/search?q=tabel+besaran+pokok&client=firefox-b-
ab&tbm=isch&tbo=u&source=univ&sa=X&ved=0ahUKEwiuxLXM7ovaAhWIi7wK
HYImB0MQsAQIJw&biw=1366&bih=654#imgrc=jN8w44MHflNAaM:
4. https://www.google.com/search?q=tabel+dimensi&client=firefox-
b&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj8qtDhjIzaAhXIO48KHWDXAlAQ
_AUICigB&biw=1366&bih=654#imgrc=IJqJ8XfPAHrf3M:
5. https://wandasaputra93.wordpress.com/2014/01/12/macam-macam-alat-ukur/