Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL BISNIS “PHOTO SELFIE BAYI”

DISUSUN OLEH :
RACHMAWATI, Amd. Keb
NIM : L0450462005024

POLITEKNIK KESEHATAN

BHAKTI ASIH PURWAKARTA


Jl. Veteran No.245, Ciseureuh, Kec. Purwakarta, Kabupaten
Purwakarta, Jawa Barat 41118
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Selalu ada ruangan bagi sebuah layanan yang bermutu, selama layanan

tersebut memiliki nilai dan memberikan dampak yang signifikan bagi hasil yang

terbaik. Terlepas dari layanan photo yang pasti di seluruh daerah ada, kami

muncul ditengah-tengah masyarakat dengan mengeluarkan inovasi terbaru dalam

dunia photography yaitu dengan mendirikan pelayanan photo khusus untuk family

and baby. Yang dimana butuh keahlian khusus dalam mengambil sebuah gambar /

photo bayi sekarang ini, apalagi kami melayani pula photo bayi di dalam air yang

sangat butuh kesabaran dan keahlian tersendiri bagi photografernya. Dan kami

pun mendirikan photography shop yang melayani jual beli kamera DSLR se

Indonesia.

Proposal ini kami tujukan bagi siapapun Pelaku Bisnis yang peka melihat

peluang emas disektor pelayanan photography kami karena memiliki fitur layanan

yang unik dan menarik, yang akan kami uraikan dalam proposal ini.

Photography sudah dikenal sejak dulu oleh masyarakat, walaupun

teknologi photography sekarang sudah sangat canggih dan dapat dimiliki oleh

semua orang, tetapi keahliannyalah yang belum semua orang dapat miliki. Karena

itu kami mendirikan sebuah wadah bisnis kami dalam bidang photography.

Walaupun juga banyak orang yang sudah mempunyai kamera dalam bentuk

ponsel atau kamera digital sendiri tetapi semua orang pasti ingin mengabadikan

gambar mereka ke studio photo yang sangat berpengalaman dan bisa memberikan
hasil yang unik, menarik dan terbaik..kami pun melayani bagi yag ingin

mendirikan sebuah franchise bisnis ini untuk mengembangkan peluang bisnis ini

keseluruh indonesia khususnya.

B. Kelebihan dan Keuntungan Jasa Photography Family and Baby Photo :

 Melayani photo khusus untuk keluarga dan bayi,

 Melayani sesi photo di dalam ruangan maupun luar ruangan,

 Melayani sesi photo di dalam air,

 Memberikan hasil photo yang unik, menarik dan terbaik,

 Apabila hasil photo tidak memuaskan, uang bisa dikembalikan dipotong

biaya oprasional 10%,

 Melayani konsumen dengan baik,

 Mempunyai photografer-photografer yang ahli dan sudah banyak

berpengalaman,

 Mempunyai harga yang ekonomis, dapat dijangkau oleh semua kalangan,

 Menerima permintaan photo sesuai keinginan konsumen,

 Menerima jual beli kamera DSLR se Indonesia.

C. Marketing Mix

Penentuan Harga

Setelah menentukan Positioning Produk maka langkah yang selanjutnya

adalah penjabaran dari Positioning tersebut yaitu dengan Bauran Pemasaran atau

yang lebih terkenal adalah Marketing Mix.

Marketing Mix untuk Produk konsumsi adalah mengikuti kaidah kaidah

yang ada, dimana dalam hal ini strategi penentuan Harga, Produk / Merek,
Promosi, dan Place / Tempat / Distribusi haruslah betul betul berbeda dari Produk

yang sudah ada, sehingga dalam hal ini betul betul ada Diferensiasi.

Dalam hal photography ini lebih banyak untuk dari kalangan menengah

sampai kalangan atas maka dari itu harga harus relatif murah,dan diberikan paket-

paket yang mempermurah harga.

Promosi

Dalam melakukan Promosi dapat ditempuh dengan berbagai cara, namun

secara garis besar promosi dapat dibedakan menjadi dua hal yaitu Above The Line

(ATL) dan Below the line (BTL).

Promosi Above The line adalah promosi yang menggunakan media Cetak

dan media Elektronik dalam hal ini semisal Iklan di TV,Radio,dan

Koran/Majalah.Sementara itu Iklan Below the Line adalah iklan yang biasanya

langsung bersentuhan dengan Konsumen misalnya adalah Sponsorship didalam

Event event tertentu.

Untuk photography Media Promosi yang tepat sebenarnya adalah Promosi

langsung ke konsumen, dimana konsumen disuruh untuk mencoba diphoto

langsung dengan harapan mereka akan puas melihat hasilnya dan diharapkan

dapat menjadi media untuk mempromosikan kepada orang lain dan datang untuk

mencoba lagi.

Hal ini juga mengingat akan keterbatasan Dana untuk melakukan promosi

Above The Line misalnya.


Distribusi

Studio photography ini hendaknya dipilih tempat yang benar benar

Strategis,dengan Trafic yang padat dan Jumlah Populasi orang di sekitar tempat

penjualan padat.

Karena dengan pemilihan tempat yang tepat akan sedikit banyak

menimbulkan Efek Buying Signal, Orang yang tadinya belum tahu keberadaan

Produk kita akan dengan segera tahu,dengan demikian Faktor Manusia yang

biasanya suka mencoba coba hal hal baru akan timbul.

D. Strategi Pemasaran

Dalam hal strategi Penjualan / pemasaran akan lebih banyak berkaitan

dengan Masalah Distribusi,dan tempat strategis..

Namun demikian guna mengantisipasi penjualan mungkin dapat dilakukan

dengan cara cara baru dimana kita tidak menunggu Konsumen namun justru kita

yang mendatanginya.

Sebagai Kota salah satu tujuan Pariwisata Keberadaan dari jasa

photographer ini sangat unik, tidak banyak photographer membuka stand-stand di

daerah pariwisata,untuk itu ,pada saat saat High Season saat liburan mungkin

dapat dimanfaatkan sebagai sarana penjualan dan pemasaran yang jitu.


E. Anggaran/ Investasi Awal

 Kamera DSLR 5 unit

 Kamera dalam air 5 unit

 Komputer High End 5 unit

 Printer kualitas photo 5 unit

 Kertas photo kualitas premium

 Brosur 1 rim

F. Daftar Harga dan Fasilitas

Photo Indoor

 1 x photo 6 R + CD = Rp 35.000,-

 2 x photo 6 R + CD = Rp 50.000,-

 5 x photo 6R + CD = Rp 150.000,-

 1 x photo 8 R + CD = Rp 50.000,-

 3 x photo 8 R + CD = Rp 120.000,-

 5 x photo 8R + CD = Rp 180.000,-

 1 x photo 12 R + CD = Rp 75.000,-

 2 x photo 12 R + CD = Rp 120.000,-

 5 x photo 12 R + CD = Rp 250.000,-

Photo Outdoor

 3 x photo + CD = Rp 250.000,-

 5 x photo + CD = Rp 500.000,-

 10 x photo + CD = Rp 850.000,-
Photo dalam air

 3 x photo + CD = Rp 500.000,-

 5 x photo + CD = Rp 800.000,-

 10 x photo + CD = Rp 1.250.000,-

G. Penutup

Bahwa dalam melakukan usaha dituntut untuk serius dan Fokus,kita tidak

bisa dalam memulai bisnis itu secara setengah tengah,dan dikerjakan sambil lalu

meskipun usaha tersebut berupa usaha sampingan. Kegagalan berusaha

sebenarnya bukan disebabkan oleh orang lain namun berasal dari diri kita sendiri,

dengan demikian ketekunan dalam menjalankannya adalah suatu keharusan.

Perhitungan perhitungan yang matang selayaknya dilakukan di awal awal

memulai usaha karena sekali kita salah dalam perhitungan diawal maka yang

terjadi adalah efek berantai dimana kita akan terus menerus mengalami kesalahan,

sementara modal lama kelamaan tersedot habis. Sudah sewajarnya apabila kita

ingin memulai usaha belajar kepada mereka yang lebih sukses agar kita dapat

memilah mana yang pas dan mana yang kurang. Dengan demikian kita akan

terhindar dari resiko yang lebih besar.

Semoga proposal bisnis photography diatas memberi inspirasi kepada anda

untuk wirausaha.

Anda mungkin juga menyukai