A. Kesimpulan
Kementrian kesehatan membuat progam bagi ibu hamil risiko KEK, yaitu memiliki
Lingkar Lengan Atas (LILA) <23,5cm, berupa pemberian makanan tambahan. Hasil
pemantauan status gizi (PSG) 2016 didapatkan 79,3% ibu hamil risiko KEK mendapatkan
makanan tambahan lebih besar dari target nasional tahun 2016 sebesar 50%
Kurangnya informasi dari petugas kesehatan pada masyarakat mengenai manfaat dan
tujuan tentang deteksi dini kanker serviks sehingga mereka cederung tidak mau melakukan
pemeriksaan IVA. Adapun ibu yang berpengetahuan tinggi hanya sebagian tetapi tidak
melakukan pemeriksaan IVA di sebabkan ibu merasa takut dan tidak nyaman dengan alat
yang dipasangkan keteika dilakukan pemeriksaan, serta rasa malu pada petugas kesehatan.
Maka program komunitas magister kebidanan memiliki program kerja indonesia
berkemajuan dilaksanakan dengan memberikan penyulahan tentang pemeriksaan IVA Test
kepada ibu ibu.
B. Saran
1. Bagi Petugas Kesehatan
Untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dengan meningkatkan peran bidan
dalam tugasnya sebagai pelakasana pelayanan pada asuhan kebidanan komunitas untuk
meningkatkan anggaran pemeriksaan yang lengkap dan keberhasilan penggunaan Alarm
Reminder.
2. Bagi masyarakat
Masyarakat dapat mengetahui tentang Kesehatan Ibu dan Anak dan Masyarakat
termotivasi untuk lebih memperhatikan Kesehatan Keluarga.
3. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa bisa melakukan asuhan komunitas dan sebagai acuan dan referensi untuk
penulisan laporan praktik komunitas selanjutnya.