Anda di halaman 1dari 2

Format Analisa Sintesa

LAPORAN ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN


(KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH)

Tanggal : 06/4/21 Tempat /Link : Ward 6 /6101


Identitas Pasien (initial): Umur :

1. Tindakan Keperawatan yang dilakukan : Relaksasi Nafas dalam


2. Diagnosa keperawatan (terkait prosedur) : Gangguan Rasa Nyaman Nyeri
3. Prinsip Penting tindakan dan Rasional:
 Atur posisi pasien agar rileks tanoa adanya beban fisik
Rasional : posisi yang nyaman dapat menambah rasa rileks
 Instruksikan pasien untuk melakukan tarik nafas dalam sehingga rongga paru berisi
udara
Rasional : memaksimalkan tarikan nafas/ memaksimalkan ekspansi paru secara
fisiologis, keadaan relaksasi ditandai dengan penurunan kadar epineprin dan non
epinefrin, penurunan frekuensi denyut jantung ( sampai mencapai 24 kali per menit),
penurunan tekanan darah, penurunan frekuensi nafas (sampai 4-6 kali per menit),
penurunan ketegangan otot, metabolism menurun, vasodilatasi dan peningkatan
temperatur pada extremitas (Rahmayati,2010).
 Instruksikan pasien dengan cara perlahan dan menghembuskan udara membiarkannya
keluar dari setiap bagian anggota tubuh. Pada saat bersamaan minta pasieb untuk
memusatkan perhatiannya pada sesuatu hal.
Rasional : Relaksasi nafas dalam akan lebih eketif
 Instruksikan pasien untuk bernapas dengan irama normal beberapa saat (1-2 menit)
Rasional: klien melakukan nafas dalam yang efektif
 Instruksikan pasien untuk kembali menarik nafas dalam kemudian menghembuskan
dengan cara perlahan dan merasakan saat ini udara mulai mengalir dari tangan, kaki,
menuju ke paru-paru seterusnya udara dan rasakan udara mengalir keseluruh bagian
anggota tubuh
Rasional : teknik relaksasi nafas dalam lebih efektif bila dikombinasikan dengan
beberapa teknik lainnya guided imagery , ini merupakan teknik yang menggunakan
imajinasi seseorang untuk mencapai efek positif tertentu
(Smeltzer,Barc,Hinkle,&Cheever).
 Minta pasien untuk memusatkan perhatian pada kaki dan tangan, udara yang mengalir
dan merasakan ke luar dari ujung-ujung jari tangan dan kaki dan rasakan
kehangatannya.
Rasional : pasien dapat merasakan aliran udara yang dihirup sehingga menambah rasa
tenang
 Instruksikan pasien mengulangi teknik ini apabula rasa nyeri kembali lagi
Rasional : pasien dapat berlatih untuk melakukan tindakan relaksasi nafas dalam
 Setelah pasien mulai tenang , minta paisen untuk melakukan secara mandiri
Rasional : pasien dapat melakukan latihan secara mandiri bila mengalami nyeri.
4. Tujuan tindakan tersebut dilakukan:
 Untuk dapat dapat mengurangi/ menghilangkan rasa nyeri yang dirasakan.
5. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannnya
 Pasien kurang memahami penjelasan perawat menyebabkan ketidaksesuaian dalam
mempraktikan latihan nafas dalam
6. Hasil yang didapat dan respon pasien selama tindakan
 Nyeri berkurang
 Klien merasa nyaman
7. Evaluasi diri
 Komunikasi terhadap pasien
 Kaji skala nyeri pasien setelah dilakukan tindakan keperawatan
 Bila nyeri tetap mereda bisa dilakukan denagn memberi posisi nyaman, teknik
distraksi atau kolaborasi pemberian obat analgetik.

Anda mungkin juga menyukai