PMBA merupakan salah satu kegiatan konseling kepada ibu, ayah dan pengasuh tentang
pentingnya nutrisi pada 1000 HPK untuk mencegah STUNTING. Rekomendasi WHO terkait
MBA adalah:
Inisiasi Menyusu Dini adalah tindakan segera setelah lahir bayi diletakkan menempel di dada atau perut
ibu dibiarkan merayap mencari puting, kemudian menyusu sampai puas. Proses ini berlangsung minimal
1 (satu) jam pertama sejak bayi lahir.
Bagi bayi:
Risiko kematian yang lebih besar (bayi yang tidak diberi ASI 14 kali lebih besar
kemungkinannya meninggal dibandingkan bayi yang disusui secara eksklusif pada enam bulan
pertama).
Susu Formula tidak memiliki antibodi untuk melindungi bayi dari sakit: badan ibu membuat ASI
dengan antibodi yang melindungi bayi dari penyakit tertentu dalam lingkungan ibu/ anak.
Tidak menerima zat antibodi pertama mereka dari kolostrum
Susu Formula sulit diserap usus bayi- susu formula sama sekali bukan makanan sempurna bagi
bayi.
Sering mengalami diare, lebih sering sakit, dan lebih parah sakitnya. (anak usia kurang dari enam
bulan yang diberi makanan campuran- mendapatkan makanan, susu formula dan air
terkontaminasi, berisiko lebih tinggi terkena diare).
Infeksi saluran pernafasan yang lebih sering.
Risiko kekurangan gizi yang lebih besar, khususnya bagi bayi usia muda;
Lebih besar kemungkinan mengalami kurang gizi:
Tumbuh kembang tidak optimum: gangguan pertumbuhan, berat badan kurang, tubuh pendek
(stunting), kurus (wasting) karena penyakit menular seperti diare atau pnumonia n Keterikatan
yang kurang kuat antara ibu dan bayi; tidak merasa aman;
Lebih besar kemungkinan kelebihan berat badan
Lebih besar risiko terkena penyakit jantung, diabetes, kanker, asma, gigi keropos, dll pada usia
lanjut.
Bagi Ibu:
Hal-hal yang harus kita pertimbangkan waktu berbicara tentang pemberian MPASI
U = Usia
F = Frekuensi
J = Jumlah
V = Variasi
K = Kebersihan