Anda di halaman 1dari 7

FILOGENI

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Biologi Umu

Dosen Pengampuh : Ariyanti Dianita, M. Pd

Disusun Oleh :

YUNIKA AWALIYAH : 18.84206.

ASRIYUNI : 18.84206.030

HASLINDA : 18.84206.

PTOGRAM STUDI TADRIS IPA


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PAREPARE
2020/2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr. wb.


Segala puji bagi Allah SWT. atas segala nikmat dan rahmat-Nya yang senantiasa
memberi kehidupan kepada makhluk-Nya, dan dengan kasih sayang-Nya lah hingga penulis
dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat dan salam senantiasa kami
sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa manusia dari zaman
jahiliyah hingga zaman yang beradab seperti saat ini.
Dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Biologi umum, dengan ini penulis
membuat makalah yang berjudul “Filogeni”. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca
umumnya, dan khususnya bagi penulis. Penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan untuk mempermudah
penulisan-penulisan berikutnya.
Wassalamu’alaikum wr. wb.

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Evolusi merupakan bangunan ilmu terbesar, dan perkembangannya sangat luas,


meliputi pokok bahasan yang bergam terdapat bagian-bagian yang agak ditakutkan.
Para ahi biologi evolusi sekarang meneliti evolusi dari bagian disiplin ilmu, seperti
genetika molekuler, morfologi dan embriologi.

Evolusi adalah proses gradual, suatu organism yang memungkinkan spesies


sederhana menjadi lebih kompleks melalui akumulasi perubahan dari beberapa
generasi, keturunan akan mempunyai beberapa perbedaan dari nenk moyangnya
karena berubah dalam sebuiah evolusi. Semakin bervariasi semakin beraneka ragam
spesie yang dihasilkan, dalam arti semakin banyak spesies baru yang bermunculan.
Spesies tidak hanya mempengaruhi terbentuknya spesies baru saja. Bisa
teerbentuknya genus atau bahkan takson yang baru. Hal ini termasuk dalam
makreovolusi.

Makreovolusi adalah criteria yang menghasilkan peristiwa-peristiwa utama


dalam sejarah kehidupan sebagaimana diperlihatkan oleh catatbn fosil. Evolusi pada
skala yang sangat besar ini mencakup asal mula rancangan baru, seperti rahang
vertebrata, postur tegak pada manusia, peningkatan ukuran otak pada mamlila,
ledakan diversifikasi kelompok organism teertentu setelah beberapa terobosan
evolusi, dan kepunahan missal. Untuk mempelajari urutan-urutan perkembangan yang
ada para ilmuwan biologi melakukan penelusuran teerhadap filogeni makhluk hidup
yang ada saat ini dan saling berkerabat dekat.

Filogeni merupakan gambaran klasifikasi yang menunjukkan hubungan


kekerabatan suatu sepsis dengan nenek moyang dan dan hubungan evalusioner antara
organsme. Istilah filogeni berasal dari bahasa yunani yaitu Phylon berarti suku atau
ras, dan Genesis berarti asal atau sumber. Salah satu tujuan dari penyusunan
filogenetika adalah untuk mengkonstruksi dengan tepat hubungan antara organism
dan mengestimasi perbedaan yang terjadi dari nenk moyang kepada keturunanya.
Konstruksi pohon filogenetika adalah hal yang terpenting dan menark dalam studi
evolusi.
Pohon filogenetika adalah pendekatan logis untuk menunjukkan hubungan
evolusi antara organisme. Filogenetika dapat menganalisi perubahan yang terjadi
dalam evolusi organisme yang berbeda. Berdasarkan analisi, yang mempunyai
kedekatan dapat diidentifikasi dengan menempati cabang yang bertetangga pada
pohon. Hubungan filogenetika diantara gen dapat memprediksikan kemungkinan
yang atu mempunyai fungsi ekuivale. Berdasarkan latar belakang tersebut perlu
dibahas makalah evolusi yang berjudul filogeni sehingga kita dapat mengetahui
filogeni secara jelas.

B. Rumusan Masalah

1. apa yang dimaksud filogeni?

2.

3.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Filogenetik

Filogenetik merupakan salah satu cabang dari biologi yang berhubungan,


mempelajari serta juga menentukan hubungan evolusioner, atau juga pola keturunan,
kelompok organisme. Filogeni merupakan sejarah evolusi kelompok organisme yang
saling terkait. Hal tersebut diwakili oleh pohon filogenetik yang menunjukkan bagaimana
spesies tersebut terhubunga satu sama lain dengan melalui nenek moyang yang sama.
Sebuah Klade merupakan sekelompok organisme yang melingkupi leluhur dan semua
keturunannya.

B. Klasifikasi Filogentik

Linnaeus mengklasifikasikan organisme dengan berdasarkan ciri-ciri fisik yang


jelas. Pada dasarnya, organisme ini dikelompokkan bersama-sama apabila mereka tampak
sama. Setelah Darwin itu menerbitkan teori evolusi pada 1800-an, para ilmuwan mencari
cara untuk mengklasifikasikan organisme yang menunjukkan filogeni. Filogeni
merupakan sejarah evolusi dari kelompok organisme yang terhubung. Hal tersebut
diwakili oleh pohon filogenetik, seperti pada Gambar di bawah ini.

Salah satu cara untuk mengklasifikasikan organisme yang menunjukkan filogeni


merupakan dengan menggunakan yang disebut dengan sebutan klade. Klade merupakan
sekelompok organisme yang melingkupi leluhur serta juga semua keturunannya. Klade
ini didasarkan pada kladistika. Ini merupakan metode membandingkan ciri-ciri spesies
terkait dalam menentukan hubungan leluhur serta juga keturunannya.
Pohon filogenetik ini menunjukkan tentang bagaimana tiga spesies hipotetis
itu terkait satu sama lain dengan melalui nenek moyang yang sama. Apakah kamu
melihat mengapa Spesies 1 serta 2 lebih erat terkait satu sama lain daripada Spesies 2
serta 3?

Klade ini diwakili oleh kladogram, seperti pada Gambar di bawah ini.
Kladogram tersebut merupakan klade mamalia serta juga reptil. Klade Reptil ini
termasuk burung. Hal tersebut menunjukkan bahwa burung berevolusi dari reptil.
Linnaeus mengklasifikasikan mamalia, reptil, serta jugaa burung-burung di kelas yang
terpisah. Ini menutup hubungan evolusi mereka.

Kladogram

Kladogram ini ialah mengklasifikasikan mamalia, reptil, serta juga burung-


burung pada Klade didasarkan pada hubungan evolusioner mereka.

C. Jenis Filogenetik

Terdapat tiga (3) jenis kelompok filogenetik:

1. Kelompok monofiletik: mengandung leluhur dan semua keturunannya


2. Kelompok parafiletik: berisi leluhur tetapi hanya beberapa keturunannya

3. Kelompok polifiletik ini berisi segala macam organisme tanpa nenek moyang
yang sama baru-baru ini.

Sebuah kelompok parafletik merupakan jenis seperti sebuah kelompok yang terdiri
dari orang tua serta juga saudara kandung Anda naamun tidak seperti Anda. Orang tua
Anda ialah nenek moyang dari kelompok, serta juga keturunan yang Anda dan juga
saudara Anda. Apabila Anda atau salah satu dari saudara-saudaramu yang tersisa dari
suaatu kelompok, akan parafiletik disebabkan karena termasuk nenek moyang dan
hanya beberapa keturunan. Dalam filogenetik, bagaimanapun, parafiletik istilah (atau
monofiletik atau polifiletik) biasanya digunakan Pada saat menggambarkan
sekelompok spesies serta juga nenek moyang evolusi mereka dan bukan hanya sebuah
unit keluarga kecil.

Ketiga jenis kelompok filogenetik tersebut dapat lebih dipahami dengan


menggunakan diagram yang dikenal dengan pohon filogenetik. Sebuah pohon
filogenetik, atau hanya filogeni, merupaakan sebuah diagram percabangan yang
menunjukkan hubungan evolusi nenek moyang serta juga keturunannya. Nenek
moyang terakhir dari semua keturunan di pohon ini diwakili oleh akar. Organisme
keturunan tersebut diberi label di ujung filogeni. Sebuah node itu menunjukkan
peristiwa divergensi serta juga terbagi menjadi dua cabang. Sebuah node itu juga
merupakan nenek moyang bagi keturunan cabang dari itu.

Anda mungkin juga menyukai