Anda di halaman 1dari 4

1.

Klas I : jarak antara distal molar dua bawah dengan ramus mandibula cukup

lebar mesiodistal molar tiga bawah

Gambar 4
Klasifikasi Pell dan Gregory Klas I. 1,12
2. Klas II : jarak antara distal molar dua bawah dengan ramus mandibula lebih

kecil dari lebar mesiodistal molar tiga bawah

Gambar 5
Klasifikasi Pell dan Gregory Klas II.1,12
2. Klas III : gigi molar tiga bawah terletak di dalam ramus mandibula

Gambar 6
Klasifikasi Pell dan Gregory Klas III.1,12
Klasifikasi Winter10

Winter mengajukan sebuah klasifikasi impaksi gigi molar ketiga

mandibula berdasarkan hubungan gigi impaksi terhadap panjang aksis gigi

molar kedua mandibula. Winter juga mengklasifikasikan posisi impaksi yang

berbeda seperti impaksi vertikal, horizontal, inverted, mesioangular,

distoangular, bukoangular dan linguoangular. Dalam penelitian mereka,


angulasi dideterminasikan menggunakan sudut yang dibentuk antara pertemuan

panjang aksis gigi molar kedua dan ketiga.

Teori didasarkan pada inklinasi impaksi gigi molar ketiga terhadap

panjang axis gigi molar kedua.

Gambar 7

Klasifikasi impaksi molar ketiga rahang bawah menurut Archer dan Kruger (1

mesioangular, 2 distoangular, 3 vertikal, 4 horizontal, 5 buccoangular, 6 linguoangular,

7 inverted)12

a. Mesioangular: Gigi impaksi mengarah ke mesial.

b. Distoangular: Axis panjang molar ketiga mengarah ke distal atau ke

posterior menjauhi molar kedua.

c. Horisontal : axis panjang gigi impaksi horizontal.

d. Vertikal: Axis panjang gigi impaksi berada pada arah yang sama

dengan axis panjang gigi molar kedua.

e. Bukal atau lingual: Sebagai kombinasi impaksi yang dideskripsikan di atas,

gigi juga dapat mengalami impaksi secara bukal atau secara lingual.

f. Transversal: Gigi secara utuh mengalami impaksi pada arah bukolingual.


g. Signifikansi : tiap inklinasi memiliki arah pencabutan gigi secara definitif.

Sebagai contoh, impaksi mesioangular sangat mudah untuk dicabut dan

impaksi distoangular merupakan posisi gigi yang paling sulit untuk dicabut.

E. Klasifikasi Impaksi molar tiga rahang atas

1. Kedalaman relatif M3 atas impaksi di dalam tulang:

 Kelas A = bagian terendah dari mahkota gigi molar ketiga impaksi berada

pada garis dataran oklusal M2 atas.

 Kelas B = bagian terendah mahkota gigi M3 atas yang impaksi terletak

antara dataran oklusal dan garis servical M2 atas.

 Kelas C = bagian terandah M3 maksila impaksi terletyak pada atau diatas

garis servical M2 atas.

Gambar 8. Klasifikasi M3 atas yang impaksi berdasarkan


 kedalamnya terhadap M2 atas, menurut Archer (1975)

2. Klasifikasi yang didasarkan pada perbandingan sumbu aksis M3 atas dengan

sumbu aksis M2 atas yang mengalami impaksi:

Mesioangular, distoangular, vertical, horizontal, buccoangular, linguoangular,

inverted.
Gambar 11. Klasifikasi M3 atas yang impaksi berdasarkan
angulasinya terhadap M2 atas, menurut Archer (1975)

Anda mungkin juga menyukai