NAMA : AHMAD ILHAM M

KELAS : 18A KEP

NIM : 18010031
MENGANALISIS FUNGSI MANAJEMEN DI PELAYANAN KESEHATAN RS
BHAYANGKARA LUMAJANG
A. Fungsi Perencanaan
1. Visi dan Misi Organisasi
a. Visi dan misi RS Bhayangkara Lumajang
a. Visi
Menjadi Rumah Sakit Unggulan di bidang Kedokteran Kepolisian di
Wilayah Kabupaten Lumajang 
b. Misi
i. Memberikan dukungan kesehatan yang profesional dengan
mengedepankan kedokteran kepolisian dalam rangka mendukung tugas
operasional polri.
ii. Memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna pada masyarakat Polri
dan umum di wilayah kabupaten Lumajang dengan dilandasi
kedisiplinan, ikhlas, tanggap, transparan dan profesional dalam rangka
menuju masyarakat sehat.
iii. Mengembangkan sarana dan prasarana serta sumber daya manusia
seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

b. Visi dan misi keperawatan RS Bhayangkara Lumajang

a. Visi
Terwujudnya Komite Keperawatan RS Bhayangakara yang mampu
memelihara dan mengembangkan mutu asuhan keperawatan sehingga dapat
meningkatkan pelayanan kesehatan,khususnya pelayanan keperawatan pada
semua lapisan masyarakat secara paripurna,bermutu dan komprehensif serta
profesional.
b. Misi
i. Mewujudkan profesionalisme profesi perawat di RS Bhayangkara
ii. Meningkatkan standard mutu dan etika asuhan keperawatan.
iii. Meningkatkan sistem pelayanan kesehatan di Rumah Sakit yang
bermutu,komprehensif dan profesional
iv. Mengembangkan sistem dan prosedur pelayanan keperawatan
berdasarkan tinjauan konsep-konsep keperawatan
v. Mengembangkan dan memberdayagunakan SDM keperawatan sebagai
aset Rumah Sakit yang utama yang sesuai dengan standard
pengembangan profesi keperawatan
vi. Meningkatkan citra keperawatan RS Bhayangkara
vii. Mewujudkan profesi keperawatan sebagai profesi yang mandiri dan
sejajar dengan profesi lain di RS Bhayangkara
viii. Mewujudkan visi RS Bayangkara
 c. Keterkaitan visi dan misi keperawatan dengan rumah sakit
Keperawatan dengan rumah sakit berkomitmen untuk mewujudkan
profesionalitas di RS Bhayangkara

2. Filosofi organisasi
a. Filosofi Rumah Sakit
Sejarah Rumah Sakit Bhayangkara Tk. III Lumajang berawal dari Balai
Pengobatan Polri pada tahun 1976 yang secara struktural dibawah kendali
Polres Lumajang. Kemudian dalam perkembangannya pada tahun 1980
berubah menjadi tempat perawatan sementara (TPS) dan pada tanggal 1 Juli
1995 Rumah Sakit Bhayangkara Tk. III Lumajang baru diresmikan berdasarkan
Skep Kapolri No Pol : SKEP/1774/XI/1994 tanggal 30 Nopember 1994.
Rumah Sakit Bhayangkara Tk. III Lumajang merupakan Rumah Sakit
Kepolisian Tingkat III yang sudah terakreditasi PARIPURNA  dan  secara
struktural di bawah Biddokkes Polda Jatim. Letak geografis Rumah Sakit
Bhayangkara Tk. III Lumajang terletak di tengah kota Kabupaten Lumajang,
dan saat ini memiliki tanah seluas 2.800 m2 dengan luas bangunan 2.200 m2,
tepatnya lokasi rumah sakit berada di jalan Kyai Ilyas No.7 Lumajang.
Bangunan rumah sakit terbagi menjadi beberapa bagian yaitu rawat jalan
(poliklinik dan UGD), rawat inap, instalasi penunjang (radiologi, laboratorium,
farmasi, kamar operasi) dan bangunan lain (perkantoran, logistik, laundry,
dapur).
Dengan bermodalkan kepercayaan dan fanatisme masyarakat terhadap
pelayanan rumah sakit dengan motto ”BERSAMA KITA BERUBAH
MENJADI LEBIH BAIK”, Rumah sakit Bhayangkara Lumajang selama lima
tahun kedepan ini berusaha mencapai visinya yakni menjadi rumah sakit yang
terpercaya pemberi pelayanan kesehatan prima di Wilayah Kab. Lumajang.
Standarisasi pelayanan Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang merupakan
tantangan terbesar dalam mewujudkan cita – cita tersebut, karena harus
didukung oleh peningkatan kualitas seluruh sumber daya yang ada dengan
anggaran yang cukup tinggi. Namun melalui efisiensi dan efektifitas di segala
bidang serta semangat kebersamaan, Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang
secara berkesinambungan, telah banyak melakukan perubahan, pembaharuan
dan penyempurnaan untuk memberikan pelayanan terbaik sehingga
keberadaannya dirasakan bagi masyarakat Polri.
Profil ini menggambarkan keadaan yang sebenarnya dengan harapan pada
masa yang akan datang Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang senantiasa
mampu meningkatkan kinerja yang lebih profesional
b. Filosofi Keperawatan
c. Keterkaitan filosofi rumah sakit dengan keperawatan
B. Fungsi pengorganisasian
1. Struktur organisasi
a. Struktur organisasi rumah sakit Bhayangkara Lumajang

b. Struktur organisasi keperawatan

2. Uraian tugas
C. Fungsi Pengarahan dan pengawasan
a. Mekanisme penyelesaian masalah: manajemen konflik

D. Fungsi pengendalian
1. Penampilan kinerja
a. Penilaian penampilan kinerja
•PENGETAHUAN :
1.memberikan asuhan keperawatan secara rasional
2. mampu mengenali kegawatdaruratan pasien
•KEMAMPUAN BEKERJA :
1. Memenuhi standart kerja yang dibutuhkan
2. Cermat , teliti tidak membuat kesalahan
•KEPRIBADIAN :
1. jujur , ketaatan dalam peraturan puskesmas
2. hadir di unit kerja tiap waktu
•LOYALITAS :
1.kesetiaan terhadap puskesmas
2.kepedulian terhadap lingkungan dan fasilitas puskesmas
3.bersedia menggantikan tim perawat jika berhalangan dinas
 •KOMUNIKASI :
1.mampu berkomunikasi dengan baikdengan tim kesehatan yang
lainnya
2.menanggapi dengan tepat permintaan pasien dengan keluarga

•MOTIVASI , INISIATIF , DAN SEMANGAT KERJA :

1.tidak suka menunda nunda pekerjaan
2. mempunyai wawasan kedepan untuk menangani masalah
3. berusaha memberikan hasil kerja yang memuaskan
4.bersedia memperbaiki kesalahan dengan suka rela tanpa di minta
•KERJASAMA ,TANGGUNG JAWAB ,MANEGERIAL :
1.menjadi motivator dalam tim kerja
2.melaksanakan tugas sesuai peran
3.perencanaan dan pengawasan

b. Alat penilaian kinerja

• yaitu menggunakan IKM ( indeks kepuasan masyarakat ) : instrument

yang digunakan untuk mengukur tingkat kinerja perawat , cukup memuasakan
atau tidaknya kinerja perawat

c.hasil penilaian kinerja

• A : SANGAT BAIK
• B: BAIK
• C : CUKUP
• D: KURANG